Dinamika Pelaksanaan Otonomi Daerah

7/26/2019 Dinamika Pelaksanaan Otonomi Daerah

1/16

Dinamika Pelaksanaan

Otonomi DaerahKelompok 4


2/16

Pengertian Otonomi DaerahHak, wewenang, dan kewajiban daerah otonom

untuk mengatur dan mengurus sendiri urusanpemerintahan dan kepentingan masyarakatsetempat sesuai dengan peraturan perundang

undangan.

Dalam Bahasa Yunani, otonomi berasal dari kataautos dan namos. utos berarti sendiri dan !amos

berarti aturan atau undang"undang.


3/16

#enurut Para hli$. %ugeng &stianto '

(Hak dan wewenang untuk mengatur danmengurus rumah tangga daerah.)

teng %yari*udin '

( Otonomi mempunyai makna kebebasan ataukemandirian tetapi bukan kemerdekaan melainkan

kebebasan yang terbatas atau kemandirian ituwujud pemberian kesempatan yang harus dapatdipertanggungjawabkan.)


4/16

+ujuan Otonomi Daerah

+ujuan utama dikeluarkan kebijakan otonomidaerah '

(#embebaskan pemerintah pusat dari badan"badan yang tidak perlu dalam menangani urusandaerah.)


5/16

+ujuan Pemberian OtonomiDaerah

Peningkatan pelayanan masyarakat yang semakinbaik

Pengembangan kehidupan demokrasi

Keadilan soial

Pemerataan wilayah daerah

Pemeliharaan hubungan yang serasi antara pusatdan daerah serta antar daerah dalam keutuhan !K-&

#endorong untuk memberdayakan masyarakat

#enumbuhkan prakarsa dan kreatitas,meningkatkan peran serta masyarakat,mengembangkan peran dan /ungsi DP-.


6/16

Hakikat Otonomi Daerah0ndang"undang yang mengatur tentang

pemerintah daerah adalah (00 -& !O. 12 +hn2334)

0ndang"undang yang mengatur tentangperimbangan keuangan pemerintah pusat dandaerah adalah (00 -& !o. 11 +hn 2334)


7/16

isi Otonomi DaerahPolitik

Pelaksanaan otonomi daerah harus dipahamisebagai proses untuk membuka ruang bagilahirnya kepala pemerintahan daerah yang dipilihseara demokratis memungkinkanberlangsungnya penyelenggaraan pemerintahyang responsi5e terhadap kepentinganmasyarakat luas, dan memelihara suatu mekanisme

pengambilan keputusan yang taat pada asaspertanggungjawaban publi.


8/16

isi Otonomi Daerah6konomi

Otonomi daerah disuatu pihak harusmenjamin lanarnya pelaksanaan kebijakanekonomi nasional di daerah, dan dipihak laindibukanya peluang bagi pemerintah daerahmengembangkan kebijakan regional dan loaluntuk mengoptimalkan pendayagunaan potensi

ekonomi di daerahnya.


9/16

isi Otonomi Daerah%osial Budaya

Otonomi daerah harus dikelola sebaik

mungkin demi meniptakan harmoni soial, danpada saat yang sama, juga memelihara nilai"nilailokal dan dipandang kondusi/ terhadapkemampuan masyarakat dalam merespondinamika kehidupan sekitar.


10/16

#emperhatikan aspek demokrasi, keadilanpemerataan, serta potensi dan keanekaragamanbudaya.

Didasarkan otonomi yang luas, nyata, dan

bertanggung jawab.Otonomi daerah yang luas dan utuh diletakkan

pada kabupaten dan kota, pada pro5insimerupakan otonomi terbatas

Harus sesuai dengan konstitusi !egaraHarus lebih meningkatkan kemandirian daerah

otonom

Prinsip"prinsip PelaksanaanOtonomi Daerah


11/16

Harus meningkatkan peranan dan /ungsi badanlegislati5e daerah 7 /ungsi anggaran, pengawasan,dan legislasi 8

Pelaksanaan asas demokrasi diletakkan pada

daerah pro5insi untuk melaksanakan kewenanganpemerintah tertentu yang dilimpahkan kepadagubernur.

Pelaksanaan asas tugas pembantuan

dimungkinkan, tidak hanya dari pemerintahkepada daerah, tetapi juga dari pemerintah dandaerah kepada desa

Prinsip"prinsip PelaksanaanOtonomi Daerah


12/16

Kewenangan daerah diatur dalam pasal 91 00 !o. 12+ahun 2334 diuraikan sebagai berikut '

Perenanaan dan pengendalian pembangunan

Penyediaan sarana dan prasarana umum

Penanganan bidang kesehatan

Pengendalian lingkungan hidup

Pelayanan kependudukan dan atatan sipil

Pelayanan administrasi umum pemerintahan

Perenanaan, peman/aatan, pengawasan tata ruang

Penyelengaraan ketertiban umum dan ketentramanmasyarakat

Kewenangan Daerah DalamPelaksanaan Otonomi


13/16

Pemahaman terhadap konsep desentralisasi danotonomi daerah yang belum mantap

Penyediaan aturan pelaksanaan otonomi daerahyang belum memadai dan penyesuaian peraturan

perundang"undangan yang ada dengan 0022:9;;; masih sangat terbatas

%osialisasi 00 22:9;;; dan pedoman yangtersedia belum mendalam dan meluas

#anajemen penyelenggaraan otonomi daerahmasih sangat lemah

Beberapa Permasalahan OtonomiDaerah


14/16

Pengaruh perkembangan dinamika politik danaspirasi masyarakat serta pengaruh globalisasiyang tidak mudah masyarakat serta pengaruhglobalisasi yang tidak mudah dikelola.

Kondisi %D# aparatur pemerintahan yang belummenunjang sepenuhnya pelaksanaan otonomidaerah.

Beberapa Permasalahan OtonomiDaerah


15/16

Pelaksanaan otonomi daerah telah mendorong

lahir nya banyak perubahan di &ndonesia. !amunhal itu tidak berarti bahwa mereka yang berperansiap dengan kondisi yang akan mereka hadapi.

Diserahkannya kewenangan untuk mengelolapotensi daerah kepada pemerintah daerah tidakberarti bahwa daerah bisa seara massi/ berupayameningkatkan pendapatan daerah. Dimana disisi

lain justru berpotensi mengurangi in5estasi danmemperlambat pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Kesimpulan


16/16

+erima Kasih

Documents

Dinamika Pelaksanaan Otonomi Daerah