33
Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja

Enterprise Risk Management

  • Upload
    tamsart

  • View
    39

  • Download
    16

Embed Size (px)

DESCRIPTION

baguss dan bisa buat referensi belajar

Citation preview

  • Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja

  • Fungsi Pokok ERM (Djojosoearso,2005)

    Menemukan kerugian potensial : kerusakan fisik,

    kehilangan pendapatan, kerugian akibat adanya

    tuntutan hukuman dari pihak lain, kerugian yg timbul

    akibat adanya penipuan, tindakan kriminal, ketidak

    jujuran karyawan.

  • Fungsi Pokok ERM (Djojosoearso,2005)

    Mengevaluasi kerugian potensial : memperkirakan

    jumlah kemungkinan/frekuensi terjadinya kerugian

    dalam suatu periode waktu tertentu, besarnya bahaya

    dari tiap-tiap kerugian

  • Fungsi Pokok ERM (Djojosoearso,2005)

    Memilih teknis/cara yang tepat atau menentukan suatu

    kombinasi dari teknik-teknik yang tepat guna

    menanggulangi kerugian

  • COSO

    Tahun 1985 dibentuk The Committee of Sponsoring Organizations of

    The Treadway Commission (COSO)

    Anggota organisasi yang mensponsori yakni :

    1. The American Institute of Certified Public Accountants (AICPA),

    2. The Institute of Internal Auditors (IIA),

    3. The American Accounting Association (AAA),

    4. The Institute of Management Accountants (IMA),

    5. Financial Executive Institute,

  • COSO

    Enterprise Risk Management : a process, affected by an

    entitys boards of directors, management and other

    personnel, applied in strategy setting and accross the

    enterprise, design to identify potential events that may

    affect the entity, manage risk to be within its risk

    appettide, and provide reasonable assurance regarding

    the achievement of entity objectives.

  • COSO

    Dari definisi di atas dapat disimpulkan :

    1. On going process : dilaksanakan secara terus

    menerus dan dimonitor secara berkala

    2. Effected by people : ditentukan oleh pihak-pihak

    yang berada di lingkungan organisasi

  • COSO

    3. Applied in strategy setting : disusun sejak dari

    perumusan strategi organisasi oleh manajemen

    puncak organisasi.

    4. Applied across the enterprise : strategi yang telah

    dipilih diaplikasikan dalam kegiatan operasional,

    dan mencakup pada seluruh bagian/unit pada

    organisasi.

  • COSO5. Design to identify potential event : dirancang untuk

    mengidentifikasi kejadian/keadaan yang secara

    potensial menyebabkan terganggunya pencapaian

    tujuan organisasi.

  • COSO

    6. Provide reasonable assurance : resiko yang dikelola

    dengan tepat dan wajar akan menyediakan jaminan

    bahwa kegiatan dan pelayanan oleh organisasi dapat

    berlangsung secara optimal

  • COSO

    7. Geared to achieve objectives : diharapkan dapat

    menjadi pedoman bagi organisasi dalam mencapai

    tujuan yang telah ditentukan.

  • COSO ERM memberikan tujuan :

    1. Strategi : ERM dilakukan untuk melaksanakan

    tujuan organisasi serta selaras dgn apa yg telah

    direncanakan

  • COSO

    2. Operasional : ERM dilaksanakan untuk memastikan

    pemanfaatan sumber daya dilakukan dgn efektif dan

    efisien.

    3. Pelaporan : ERM menuntut dan mendorong

    pelaporan informasi yg transparan

  • COSO

    4.Kepatuhan : ERM membantu pelaksanaan kegiatan

    usaha yg beretika serta sesuai dengan peraturan dan

    hukum yg berlaku

  • COSO

    ERM dapat diterapkan pada semua tingkat

    organisasi :

    1. Enterprise-level

    2. Division

    3. subsidiary

    4. Business unit processes

  • COSO Komponen kerangka manajemen resiko

    1. Lingkungan internal : kultur manajemen tentang resiko,

    integritas, perspektif terhadap resiko, selera/penerimaan

    terhadap resiko, nilai moral, struktur organisasi, dan

    pendelegasian wewenang.

  • COSO

    2. Penentuan tujuan : untuk dapat mengidentifikasi,

    mengakses dan mengelola resiko. Tujuan dibedakan

    mjd : strategic (pencapaian dan peningkatan kinerja

    instansi jangka panjang dan menengah, merupakan

    implementasi dari visi dan misi) dan activity

    (dibedakan mjd operation, reporting dan

    compliance).

  • COSO

    3. Identifikasi resiko : mengidentifikasi kejadian-

    kejadian potensial baik yg terjadi di lingkungan

    eksternal maupun internal yg mempengaruhi

    strategi atau pencapaian tujuan organisasi.

  • COSO

    4. Penilaian resiko : menilai sejauh mana dampak dari

    kejadian/events dapat mengganggu pencapaian

    tujuan. Besarnya resiko merupakan perkalian antara

    likelihood dan consequence.

  • COSO5. Sikap atas resiko :

    Avoidance : dihentikannya aktivitas yg menyebabkan

    resiko

    Reduction : mengambil langkah-langkah mengurangi

    impact atau likelihood dari resiko.

    Sharing : mengalihkan resiko kepada pihak lain

    Acceptance : menerima resiko yang terjadi (biasanya

    resiko kecil)

  • COSO

    6. Aktivitas-aktivitas pengendalian : pembuatan

    kebijakan dan prosedur, pengamanan kekayaan

    organisasi, delegasi wewenang dan pemisahan

    fungsi, serta supervisi/pengawasan atasan.

  • COSO

    7. Informasi dan komunikasi : meyampaikan informasi

    yg relevan kepada pihak terkait melalui media

    komunikasi yg sesuai. Arah komunikasi dapat

    bersifat internal maupun eksternal.

    8. Monitoring : ditentukan ruang lingkup tugas,

    frekuensi, proses evaluasi metodologi, dokumentasi

    dan rencana kegiatan.

  • Internal Control

    Sistem kontrol internal yang kuat adalah sangat

    penting dalam keefektifan ERM

  • Internal Auditor

    Memegang peranan penting dalam memonitor ERM,

    tapi tidak merupakan kewajiban utama untuk

    implementasi dan pemeliharaannya

    Membantu manajemen atau komite audit pada proses:

    - Monitoring - Evaluasi

    - Pemeriksaan - Reporting

    - Rekomendasi perbaikan

  • ERM Roles & Responsibilities

    Management

    The board of directors

    Risk officers

    Internal auditors

  • Contoh: Organisasi ERM

    ERM Director

    Vice President andChief Risk Officer

    Corporate Credit Risk Manager

    Insurance Risk Manager

    ERMManager

    ERMManager

    Staff StaffStaff

    FES Commodity Risk Mg.

    Director

  • Penilaian Risiko Penilaian Risiko adalah identifikasi dan analisis dari

    risiko untuk mencapai objektif/tujuan bisnis. Hal ini

    menjadi dasar untuk menentukan bagaimana risiko

    itu dikelola

  • Kontrol Risiko

    Share atau

    Transfer Risiko

    Diversify atau

    Avoid Risiko

    Manajemen

    Risiko

    Level Proses

    Level Aktivitas

    Level Entity

    Monitor Risiko

    Identifikasi

    Pengukuran

    Prioritas

    Penilaian

    Risiko

    Analisis Risiko

  • Menentukan RISK APPETITE

    Risk appetite dalam pengertian luas kemampuan entity

    dalam menerima nilai risiko

    Pertanyaan utama:

    Risiko apa yang tidak bisa diterima organisasi ?

    Risiko apa yang akan diambil organisasi?

  • IDENTIFIKASI RESPON RISIKO

    Kuantifikasi besarnya risiko

    Pilihan yang tersedia :

    - Accept = monitor

    - Avoid = hilangkan

    - Reduce = lakukan kontrol

    - Share = kerjasama dengan pihak lain

  • Komunikasi Hasil

    Sistem informasi menggunakan data internal,

    informasi dari sumber eksternal dan memberikan

    informasi sesuai tujuan.

    Komunikasi yang efektif terjadi ke segala bagian

    organisasi, baik ke bawah, maupun ke atas.

  • Monitor Kumpulkan dan tampilkan informasi

    Lakukan analisis

    - Risiko yang ditangani dengan baik

    - Kontrol yang dilakukan untuk menghilangkan risiko