Upload
panji-arya-yudhas
View
218
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/17/2019 Essay Ilustrasi Gambar
1/1
Sepucuk Gambar Penuh Makna
Satu kata untuk orang-orang yang hatinya tergerak untuk membantu korban banjir Bandang di Kabupaten
Bandung karena ia berjiwa “relawan”. Betapa besar jeripayahnya menyelamatkan nyawa orang lain
ditengah kondisi nyamanya, ia tergerak untuk keluar dari zona nyamannya untuk mengamalkan perintah
Tuhannya. Memang kejadian tersebut merupakan musibah bagi kita, tapi mari kita ambil hikmah darimusibah tersebut dan merenung apa yang telah kita perbuat untuk Tuhannmu, apa yang telah kita
perbuat untuk saudaramu, dan apa yang telah kita perbuat untuk lingkunganmu ?? Ya, terkadang kita lupa
akan nikmat waktu dan kesehatan yang kita miliki, kita terlalu sibuk dengan aktivitas-aktivitas yang jauh
dari makna ibadah, padahal kita yang membutuhkan-Nya, kita sering lupa akan nikmat sehat dan
kenyamanan hidup yang kita peroleh setiap saatnya,Yang ternyata masih banyak orang diluar sana
menginginkan posisi kita saat ini, bahkan mereka berharap jika mereka diposisi kita, akan lebih sungguh-
sungguh dalam menjalankan hidup. Kita pun terkadang lupa akan tugas kita terhadap sesama, kekayaan
dan kemewahan membuat manusia terkadang seolah-olah tak memperlukan keberadaan saudara-
saudarinya, dan seolah-olah semua dapat diperoleh dengan uang. Dari musibah inilah seharusnya kita
berpikir bahwa segala-galanya tidak selalu berhubungan dengan materil tetapi niat dan tekad dalam diriawal penentu keberhasilan ladang amal, dari musibah ini pula lahir kecemasan terhadap Tuhan dan
sesama manusia. Seakan mengetuk kita sebagai mahasiswa untuk apa kita berkuliah di Perguruan Tinggi
jika tak mengurangi sedikit pun penderitaan mereka saat ini. Lalu apa yang telah kita perbuat untuk
lingkungan tempat kita berpijak ini ? Adakah tempat kita bisa hidup sebagai manusia dunia selain di bumi
ini ? Kata pepatah kalau tak ada api, tak akan ada asap yang berarti segala sesuatu terjadi pasti ada
penyebabnya. Arti kita berbuat baik pada alam,alam pun akan sebaliknya, dan jika berbuat sebaliknya
alam pun akan sebaliknya, kita merusak rumah kita sama halnya kita merusak kenyamanan yang telah
peroleh sebelumnya. Memang benar semua telah ditakdirnya oleh Yang Maha Kuasa tetapi kembali lagi,
Allah tidak akan merubah suatu kaum jika kaum tersebut tidak mau merubah, maka awali petualangan
kita dengan niat sebaik mungkin.
-
Panji Arya Yudha
15714014