18
EVALUASI PERBANDINGAN KECUKUPAN MODAL PADA ASURANSI PT BINA DANA ARTA Tbk. dan PT JASA TANIA Tbk. SKRIPSI Oleh Fitriana Anggrawati 201010160311368 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2015

EVALUASI PERBANDINGAN KECUKUPAN MODAL · PDF fileperusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi setiap saat wajib memenuhi tingkat solvabilitas paling sedikit 120%, menggunakan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: EVALUASI PERBANDINGAN KECUKUPAN MODAL · PDF fileperusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi setiap saat wajib memenuhi tingkat solvabilitas paling sedikit 120%, menggunakan

EVALUASI PERBANDINGAN KECUKUPAN MODAL PADA

ASURANSI PT BINA DANA ARTA Tbk. dan PT JASA TANIA Tbk.

SKRIPSI

Oleh

Fitriana Anggrawati

201010160311368

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2015

Page 2: EVALUASI PERBANDINGAN KECUKUPAN MODAL · PDF fileperusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi setiap saat wajib memenuhi tingkat solvabilitas paling sedikit 120%, menggunakan

EVALUASI PERBANDINGAN KECUKUPAN MODAL PADA

ASURANSI PT BINA DANA ARTA Tbk. dan PT JASA TANIA Tbk.

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai

Derajad Sarjana Ekonomi

Oleh

Fitriana Anggrawati

201010160311368

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2015

Page 3: EVALUASI PERBANDINGAN KECUKUPAN MODAL · PDF fileperusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi setiap saat wajib memenuhi tingkat solvabilitas paling sedikit 120%, menggunakan
Page 4: EVALUASI PERBANDINGAN KECUKUPAN MODAL · PDF fileperusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi setiap saat wajib memenuhi tingkat solvabilitas paling sedikit 120%, menggunakan
Page 5: EVALUASI PERBANDINGAN KECUKUPAN MODAL · PDF fileperusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi setiap saat wajib memenuhi tingkat solvabilitas paling sedikit 120%, menggunakan
Page 6: EVALUASI PERBANDINGAN KECUKUPAN MODAL · PDF fileperusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi setiap saat wajib memenuhi tingkat solvabilitas paling sedikit 120%, menggunakan
Page 7: EVALUASI PERBANDINGAN KECUKUPAN MODAL · PDF fileperusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi setiap saat wajib memenuhi tingkat solvabilitas paling sedikit 120%, menggunakan
Page 8: EVALUASI PERBANDINGAN KECUKUPAN MODAL · PDF fileperusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi setiap saat wajib memenuhi tingkat solvabilitas paling sedikit 120%, menggunakan
Page 9: EVALUASI PERBANDINGAN KECUKUPAN MODAL · PDF fileperusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi setiap saat wajib memenuhi tingkat solvabilitas paling sedikit 120%, menggunakan
Page 10: EVALUASI PERBANDINGAN KECUKUPAN MODAL · PDF fileperusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi setiap saat wajib memenuhi tingkat solvabilitas paling sedikit 120%, menggunakan

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb

Dengan memanjatkat puji syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat

dan hidayah-MU peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul: Evaluasi

Perbandingan Kecukupan Modal pada Asuransi PT Bina Dana Arta Tbk. Dan PT Jasa

Tania Tbk. Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu persyaratan akademik dalam

menyelesaikan program sarjana Manajemen Universitas Muhammadiyah Malang.

Di dalam tulisan ini disajikan pokok-pokok bahasan yang meliputi kecukupan

modal perusahaan asuransi PT. Bina Dana Arta, Tbk dan PT Jasa Tania, Tbk sesuai

keputusan Menteri Keuangan RI no. 424/KMK.06.2003 pasal 2 dinyatakan bahwa

perusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi setiap saat wajib memenuhi tingkat

solvabilitas paling sedikit 120% , menggunakan rasio kecukupan modal risk based

capital (RBC), rasio kesehatan keuangan, perbandingan dengan perusahaan asuransi

lainnya.

Peneliti menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada yang

terhormat :

1. Dr. H. Nazaruddin Malik, M.Si. selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas

Muhammadiyah Malang yang telah memberikan kesempatan pada penulis untuk

menimba ilmu di Universitas Muhammadiyah Malang.

2. Dr. Marsudi, M.Si. selaku Ketua Jurusan Fakultas Ekonomi Universitas

Muhammadiyah Malang, terima kasih atas segala bantuan, dorongan dan semangat

untuk para mahasiswa.

Page 11: EVALUASI PERBANDINGAN KECUKUPAN MODAL · PDF fileperusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi setiap saat wajib memenuhi tingkat solvabilitas paling sedikit 120%, menggunakan

3. Dra. Dewi Nurjannah, M.M. selaku Dosen Pembimbing I yang telah memberikan

masukan dan arahan serta bimbingan dalam menyelesaikan Skripsi ini.

4. Drs. Warsono, M.M selaku Dosen Pembimbing II yang telah memberikan masukan

dan arahan serta bimbingan dalam menyelesaikan Skripsi ini.

5. Drs. Dicky Wisnu, M.M. selaku Dosen Wali angkatan 2010 kelas G Jurusan

Manajemen yang telah memberikan dukungan, arahan dan bimbingan selama

penulis menjalani kuliah.

6. Kedua orang tua M. Sholeh dan Oktoria Manik serta Bella Yohanna adik penulis

yang selalu mengiringi setiap langkah dalam pencapaian setiap harapan dengan doa

dan biaya.

7. Radina sahabat seperjuangan dan sekelompok berdua terus dari semester 4,

Amandawati sahabat dari awal yang selalu ke kos mulai pesmaba, Sherly sahabat

yang membantu mengerjakan, Alfitri sahabat yang selalu jadi tameng dan jagain

kita, Uun N dan Annyza P sahabat yang selalu memberi suport dan doa, Febrilia W

sahabat seperjuangan hidup 4tahun kuliah, dan juga teman yang tak bisa penulis

sebutkan satu-satu sahabat yang senantiasa membantu dan memberikan semangat

kepada penulis dalam mengerjakan Skripsi ini.

8. Segenap keluarga besar Manajemen Angkatan 2010 terutama kelas G yang mana

setiap kesulitan besar dan kecil kami selalu bisa melewatinya.

Semoga budi baik Bapak, Ibu dan saudara semua dibalas oleh Allah

SWT, penulis menyadari pengetahuan yang dimiliki sangat terbatas, sehingga

Skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang

bersifat membangun demi kesempurnaan sebagai acuan perbaikan untuk generasi

yang akan datang. Semoga Skripsi ini dapat bermanfaat bagi para pembaca

Page 12: EVALUASI PERBANDINGAN KECUKUPAN MODAL · PDF fileperusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi setiap saat wajib memenuhi tingkat solvabilitas paling sedikit 120%, menggunakan

sekalian khususnya mahasiswa Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas

Muhammadiyah Malang.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Malang, 6 Januari 2015

Penulis,

Fitriana Anggrawati

201010160311368

Page 13: EVALUASI PERBANDINGAN KECUKUPAN MODAL · PDF fileperusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi setiap saat wajib memenuhi tingkat solvabilitas paling sedikit 120%, menggunakan

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ........................................................................................................... i

KATA PENGANTAR ......................................................................................... iii

DAFTAR ISI ........................................................................................................ vi

DAFTAR TABEL ................................................................................................ vii

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... ix

DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... x

BAB I. PENDAHULUAN ................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ...................................................................... 1

B. Perumusan Masalah ............................................................................ 5

C. Pembatasan Masalah ........................................................................... 5

D. Tujuan dan Kegunaan Penelitian ........................................................ 6

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA ....................................................................... 7

A. Landasan Penelitian Terdahulu .......................................................... 7

B. Landasan Teori................................................................................... 8

C. Kerangka Pikir Penelitian .................................................................. 16

D. Hipotesis Penelitian ........................................................................... 17

BAB III. METODE PENELITIAN ................................................................... 18

A. Jenis Penelitian ................................................................................... 18

B. Definisi Operasional variable ............................................................. 18

C. Data dan Sumber Data ........................................................................ 20

D. Teknik Pengumpulan Data ................................................................. 20

E. Teknik Analisis Data .......................................................................... 21

F. Uji Hipotesis ....................................................................................... 23

BAB IV. HASIL PENELITIAN ......................................................................... 24

A. Hasil Penelitian ................................................................................. 24

B. Pembahasan Hasil Analisis Data ....................................................... 48

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................. 51

A. Kesimpulan ......................................................................................... 51

B. Saran ................................................................................................... 52

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN – LAMPIRAN

Page 14: EVALUASI PERBANDINGAN KECUKUPAN MODAL · PDF fileperusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi setiap saat wajib memenuhi tingkat solvabilitas paling sedikit 120%, menggunakan

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1.1 : Perkembangan Nilai Modal dan Jumlah aset............................ 3

Tabel 3.1 : Uji Hipotesis .................................................................................. 23

Tabel 4.1 : Risk Based Capital Pada PT Asuransi Bina Dana Arta ,Tbk

pada tahun 2011 s/d 2013 .............................................................. 32

Tabel 4.2 : Hasil perhitungan Rasio Modal Sendiri PT Bina Dana Arta,Tbk

dari tahun 2011 s/d 2013 .............................................................. 34

Tabel 4.3 : Hasil Perhitungan Rasio Likuiditas PT Asuransi Bina Dana Arta,

Tbk tahun 2011 s/d 2013 ............................................................... 34

Tabel 4.4 : Hasil Perhitungan Rasio Beban Klaim PT Bina Dana Arta, Tbk

pada tahun 2011 s/d 2013 ............................................................. 35

Tabel 4.5 : Hasil perhitungan Rasio Komisi Neto PT Asuransi Bina Dana

Arta, Tbk dari tahun 2011 s/d 2013 ............................................. 36

Tabel 4.6 : Hasil Perhitungan Rasio Hasil Investasi (IYR) PT Bina Dana

Arta, Tbk pada tahun 2011 s/d 2013 .............................................. 37

Tabel 4.7 : Perhitungan Risk Based Capital PT Asuransi Jasa Tania, Tbk

pada Tahun 2011 s/d 2013 ........................................................... 38

Tabel 4.8 : Hasil Perhitungan Rasio Modal Sendiri PT Jasa Tania, Tbk

pada Tahun 2011 s/d 2013 ............................................................. 39

Tabel 4.9 : Hasil Perhitungan Rasio Likuiditas PT Asuransi Jasa Tania,

Tbk tahun 2011 s/d 2013 ............................................................... 40

Tabel 4.10 : Hasil Perhitungan Rasio Beban Klaim PT Asuransi Jasa Tania,

Tbk pada tahun 2011 s/d 2013 .................................................... 40

Tabel 4.11 : Hasil perhitungan Rasio Komisi Neto PT Asuransi Jasa

Tania, Tbk dari tahun 2011 s/d 2013 ............................................ 41

Tabel 4.12 : Hasil Perhitungan Rasio Hasil Investasi (IYR) PT Asuransi

Jasa Tania, Tbk pada tahun 2011 s/d 2013 ................................. 42

Tabel 4.13 : Hasil Analisis kecukupan modal dan kesehatan keuangan

PT Asuransi Bina Dana Arta, Tbk. Tahun

2011 s/d 2013 Secara Lintas Waktu (Time Series) ...................... 43

Page 15: EVALUASI PERBANDINGAN KECUKUPAN MODAL · PDF fileperusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi setiap saat wajib memenuhi tingkat solvabilitas paling sedikit 120%, menggunakan

Tabel 4.14 : Hasil Analisis kecukupan modal dan kesehatan

keuangan PT Asuransi Bina Dana Arta, Tbk.

Tahun 2011 s/d 2013 Secara Lintas Waktu (Time Series) ........... 44

Tabel 4.15 : Hasil Analisis kecukupan modal dan kesehatan

keuangan PT Asuransi Bina Dana Arta, Tbk. Tahun

2011 s/d 2013 Secara Cross Section .......................................... 45

Tabel 4.16 : Hasil Analisis kecukupan modal dan kesehatan

keuangan PT Asuransi Jasa Tania, Tbk. Tahun

2011 s/d 2013 Secara Lintas Waktu (Time Series) ....................... 46

Tabel 4.17 : Hasil Analisis kecukupan modal dan kesehatan

keuangan PT Asuransi Jasa Tania, Tbk. Tahun

2011 s/d 2013 Secara Lintas Waktu (Time Series) ...................... 46

Tabel 4.18 : Hasil Analisis kecukupan modal dan kesehatan

keuangan PT Asuransi Jasa Tania, Tbk. Tahun

2011 s/d 2013 Secara Cross Section ............................................ 47

Tabel 4.19 : Hasil Analisis Kecukupan Modal secara Lintas Waktu

(Time Series) PT Bina Dana Arta, Tbk dan PT Jasa Tania, Tbk.

Tahun 2011 s/d 2013. .................................................................... 48

Tabel 4.20 : Hasil Analisis Kecukupan Modal secara Cross Section

PT Bina Dana Arta, Tbk dan PT Jasa Tania, Tbk.

Tahun 2011 s/d 2013. .................................................................... 49

Page 16: EVALUASI PERBANDINGAN KECUKUPAN MODAL · PDF fileperusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi setiap saat wajib memenuhi tingkat solvabilitas paling sedikit 120%, menggunakan

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1.1 : Kerangka Pikir Penelitian ....................................................... 16

Page 17: EVALUASI PERBANDINGAN KECUKUPAN MODAL · PDF fileperusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi setiap saat wajib memenuhi tingkat solvabilitas paling sedikit 120%, menggunakan

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Perhitungan Rasio Kecukupan Modal PT Bina Dana Arta Tbk pada

Tahun 2011-2013

Lampiran 2 : Perhitungan Rasio Lancar PT Bina Dana Arta Tbk pada Tahun

2011-2013

Lampiran 3 : Perhitungan Rasio Lancar PT Bina Dana Arta Tbk pada Tahun

2011-2013

Lampiran 4 : Perhitungan Rasio Beban Klaim PT Bina Dana Arta,Tbk pada Tahun

2011-2013

lampiran 5 : Perhitungan Rasio Komisi Neto PT Bina Dana Arta, Tbk tahun 2011-

2013

Lampiran 6 : Perhitungan Rasio Hasil Investasi / Investmen Yield Ratio (IYR) PT

Bina Dana Arta,Tbk pada Tahun 2011-2013

Lampiran 7 :Perhitungan Rasio Kecukupan Modal PT. Jasa Tania, Tbk pada Tahun

2011-213

Lampiran 8 : Perhitungan Rasio Likuiditas PT Asuransi Jasa Tania, Tbk pada

Tahun 2011-2013

Lampran 9 : Perhitungan Rasio Modal Sendiri PT Jasa Tania, Tbk pada Tahun

2011-2013

Lampiran 10 : Perhitungan Rasio Beban Klaim PT Asuransi Jasa Tania,Tbk pada

Tahun 2011-2013

Lampiran 11 : Perhitungan Rasio Komisi Neto PT.Asuransi Jasa Tania, Tbk tahun

2011-2013

Lampiran 12 : Perhitungan Rasio Hasil Investasi / Investmen Yield Ratio

(IYR)PT.Jasa Tania,Tbk pada Tahun 2011-2013

Page 18: EVALUASI PERBANDINGAN KECUKUPAN MODAL · PDF fileperusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi setiap saat wajib memenuhi tingkat solvabilitas paling sedikit 120%, menggunakan

DAFTAR PUSTAKA

Ali, Hasymi. 2002. Pengantar Asuransi. Cetakan Pertama. Jakarta : Bumi Aksara.

Darmawi, Herman. 2006. Manajemen Asuransi. Cetakan Keempat. Jakarta : Bumi Aksara.

Karuniawati, Melissa. A.2007. Analisa pengukuran kinerja kesehatan keuangan

Perusahaan Asuransi Jiwa Berdasarkan Metode Batas Tingkat Solvabilitas

minimum PT. Asuransi Jiwasraya.skripsi.

Keputusan Menteri Keuangan Nomor 424/KMK.06/2003 tentang Kesehatan Keuangan

Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi.

Keputusan Direktorat Jendral Lembaga Keuangan (DJLK) No. Kep.3607/LK/2004 tentang

pedoman perhitungan batas tingkat solvabilitas.

Peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No.09/PMK.010/2011

tentang pedoman Batas Tingkat Solvabilitas Minimum Bagi Perusahaan Asuransi dan

Perusahaan Reasuransi

Prakoso, Djoko. 2004. Hukum Asuransi Indonesia. Cetakan Kelima. Jakarta : Rineka Cipta.

Sekretariat Jendral Dewan Asuransi Indonesia, Undang-Undang Republik Indonesia No.2

tahun 1992

J. Supranto, M.A. 2002. Metode Peramalan Kuantitatif untuk Perencanaan Ekonomi

dan Bisnis, Jakarta : Rineka Cipta.

Sesuai UU Asuransi dan PP No. 73 Tahun 1992 tentang Penyelenggaraan Usaha

Perasuransian sebagaimana diubah dengan PP No. 63 Tahun 1999

Widayat, 2004, metode penelitian pemasaran, Edisi Pertama, Penerbit: Universitas

Muhammadiyah Malang.