BAB I. PENDAHULUAN1.1 Latar BelakangDesa Tegalwaru adalah desa yang menjadi bagian dari wilayah Kecamatan Mayang, Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur yang terdiri dari dari tiga dusun yakni Klayu, Sumber Pinang dan Pelalangan. Batas desa sebelah utara Desa Tegalrejo, batas selatan Desa Seputih, batas sebelah barat Desa Mayang, dan sebelah timur Sumber Kejayan. Total luas wilayah Desa Tegalwaru secara keseluruhan adalah 392,066 Ha yang penggunaannya untuk pemukiman, persawahan, kuburan, perkantoran dan sarana umum lainnya. Total luas tanah sawah Desa Tegalwaru adalah 257,6 Ha. Ditinjau dari profil Desa Tegalwaru, mayoritas masyarakatnya memiliki pekerjaan sebagai petani. Namun, hasil yang didapatkan dari survei lapang, mayoritas ibu rumah tangga menjadi buruh gudang tembakau. Tingkat pendidikan masyarakat di Desa Tegalwaru dapat dikatakan rendah. Jumlah penduduk dengan pendidikan rendah yaitu tamat SD/sederajat sebanyak 1.799 jiwa. Hal ini dapat dilihat dari jumlah penduduknya yaitu 5.361 jiwa yang terdiri dari 2.167 KK dengan perincian 3.600 jiwa laki-laki dan 2.761 jiwa perempuan. Data tersebut merupakan data hasil sensus tahun 2010.Prasarana kesehatan di Desa Tegalwaru kurang memadai. Hal ini dibuktikan dengan hanya adanya satu puskesmas pembantu di Kecamatan Mayang dan satu bidan desa. Desa Tegalwaru telah memiliki 2 posyandu aktif yang dilaksanakan setiap bulan pada setiap posyandu, namun posyandu yang ada masih kurang optimal tentang penyuluhan kesehatan kepada ibu-ibu posyandu. Dusun klayu terdiri dari tiga rukun warga dan memiliki warga berjumlah 1844 orang dengan jumlah kepala keluarga sebesar 633 orang. Berdasarkan hasil survey, taraf kesejahteraan di Dusun Klayu masih belum merata. Hasil tahapan keluarga sejahtera di RW 1 mayoritas tergolong dalam golongan keluarga pra-sejahtera dan keluarga sejahtera 1. Di RW 2, hasil tahapan keluarga sejahtera mayoritas tergolong keluarga sejahtera 2. Sedangkan di RW 3, hasil tahapan keluarga sejahtera tergolong keluarga sejahtera 1.Karekteristik masyarakat dusun Klayu masih memegang adat tanian lanjeng yang artinya satu halaman sekeluarga sehingga menyebabkan rendahnya warga dalam bergotong royong namun hanya berinteraksi dengan sanak saudara yang tinggal di sekitarnya. Hal tersebut menyebabkan terbentuknya kesenjangan social antarwarga. Hasil panen yang berupa padi, tembakau dan sayur-mayur kebanyakan dijual tanpa pengolahan oleh masyarakat dusun klayu sehingga memiliki nilai ekonomis yang masih rendah. Selain itu, sebagian warga dusun Klayu juga berprofesi sebagai buruh pabrik tembakau yang bekerja secara musiman sehingga tingkat pendapatan warga masih rendah.

Rendahnya tingkat pendapatan warga dusun Klayu juga disebabkan oleh pengetahuan warga yang rendah dalam hal berwirausaha. Hal itu disebabkan karena rata-rata lulusan warga dusun Klayu hanya sebatas sekolah dasar sehingga kapabilitas masyarakat dalam membaca peluang pasar, pengetahuan serta wawasan warga mengenai permodalan juga rendah. Namun, hal tersebut berbanding terbalik dengan potensi sumber daya dusun Klayu. Dimana dusun Klayu menghasilkan bahan pangan yang berpotensi untuk dikembangkan. Selain itu warga dusun Klayu yang sebagian besar bekerja sebagai buruh waktu musiman memiliki waktu luang yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan pendapatan.Dengan demikian perlu adanya usaha untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia agar kesejahteraan warga terwujud. Realisasi usaha tersebut dapat berupa penyuluhan kesehatan mengenai bahaya tercemarnya sungai baik bagi lingkungan maupun kesehatan dan pembentukan posdaya rumah baca dan pengolahan bahan pangan hasil pertanian. Posdaya adalah forum silaturahmi advokasi, komunikasi, edukasi dan sekaligus bias dikembangkan menjadi wadah koordinasi kegiatan penguatan fungsi-fungsi keluarga secara terpadu. Dalam hal-hal tertentu biasa juga menjadi wadah pelayanan keluarga secara terpadu, yaitu pelayanan pengembangan keluarga secara berkelanjutan, dalam berbagai bidang, utamanya agama, pendidikan, kesehatan wirausaha dan lingkungan hidup, sehingga keluarga secara harmoni bias tumbuh mandiri di desanya. (Suyono dkk, 2011)Dari informasi dan profil Dusun Klayu Desa Tegalwaru tersebut di atas, maka dapat dilihat bahwasannya Dusun Klayu memiliki masyarakat yang berpengetahuan dan berdaya saing rendah, sehingga masih diperlukan pengetahuan tambahan berupa penyuluhan-penyuluhan dan pelaksanaan program-program yang dapat mengembangkan potensi sumber daya di Dusun Klayu Desa Tegalwaru. Oleh karena itu, berangkat dari permasalahan yang dimiliki oleh Dusun Klayu Desa Tegalwaru tersebut, maka kami Mahasiswa Kulah Kerja Nyata (KKN) menyusun program Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia Dusun Klayu Desa Tegalwaru Kecamatan Mumbulsari Kabupaten Jember Melalui Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Posdaya1.2 Permasalahan

Dusun Klayu Tegalwaru merupakan desa dengan kondisi penduduk dalam masa berkembang, sehingga perlu adanya pengetahuan tambahan dari mahasiswa melalui program KKN ini. Dari latar belakang diatas dapat ditulis beberapa rumusan masalah sebagai berikut.1. Bidang Pendidikan(a) Bagaimana cara meningkatkan minat belajar pada siswa-siswi yang ada di dusun Klayu Tegalwaru di luar lingkungan sekolah (bimbingan belajar)?

(b) Bagaimana cara meningkatkan nilai belajar siswa SD di sekolah?(c) Bagaimana cara mengembangkan potensi karang taruna dalam mengajar bimbingan belajar?2. Bidang Lingkungan(a) Bagaimana cara pemanfaatan limbah cair tahu yang ada di wilayah Klayu ?

(b) Bagaimana cara meningkatkan kepdulian warga terhadap pentingnya tempat pembuangan akhir sampah?

(c) Bagaimana cara memanfaatkan pekarangan masyarakat yang masih kosong ?3. Bidang Ekonomi (a) Bagaimana cara pemanfaatan bahan pangan menjadi produk jadi yang memiliki mutu dan kualitas yang baik?

(b) Bagaimana cara meningkatkan jiwa berwirausaha masyarakat dusun Klayu khusunya buruh pabrik musiman?

4. Bidang Kesehatan

(a) Bagaimana cara meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam memanfaatkan pekarangan masyarakat yang masih kosong untuk meningkatkan kesehatan?

(b) Bagaimana cara meningkatkan kepatuhan minum obat masyarakat Klayu?

(c) Bagaimana cara meningkatkan kesadaran warga masyarakat dalam pola hidup bersih dan sehat?1.3 Tujuan dan Manfaat1.3.1 Tujuan

Semua program yang akan dilaksanakan dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini secara umum bertujuan untuk membantu mengembangkan potensi sumber daya yang terdapat di Dusun Klayu Tegalwaru, sehingga masyarakat Dusun Klayu dapat mengembangkan potensinya baik berupa sumber daya alam maupun sumber daya manusianya. Sehingga tercapai suatu kehidupan masyarakat yang adil, makmur, aman dan sejahtera. Adapun tujuan khusus dari program KKN ini adalah :1. Ekonomi

Meningkatkan pendapatan masyarakat Dusun Klayu dengan cara menumbuhkan jiwa wirausaha

Meningkatkan wawasan warga Dusun Klayu dalam membaca peluang pasar

Meningkatkan wawasan warga Dusun Klayu mengenai permodalan

Meningkatkan kualitas produk UMKM agar berdaya saing

2. Pendidikan

Meningkatkan pengetahuan para ibu di Dusun Klayu mengenai pola asuh anak yang baik

Meningkatkan kemauan belajar siswa-siswi SD yang ada di Dusun Klayu Tegalwaru dengan mengadakan pendidikan informal (bimbingan belajar).3. Kesehatan

Meningkatkan pola hidup bersih dan sehat warga Dusun Klayu

Menigkatkan wawasan masyarakat mengenai bahaya mandi dan mencuci di sungai

Memberdayakan Tanaman Obat Keluarga (TOGA)

4. Lingkungan Meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan hidup Meningkatkan kepedulian masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan1.3.2Manfaat

a. Bagi Mahasiswa :

1) Menambah ketrampilan mahasiswa untuk melaksanakan program pengembangan dan pembangunan masyarakat desa.

2) Meningkatkan kedewasaan, kematangan berpikir, dan bertindak untuk memahami serta menyelesaikan berbagai permasalahan masyarakat dan atau pemerintah secara komprehensif.

3) Memberikan kesempatan kepada mahasiswa dalam menerapkan ilmu pengetahuan yang diperoleh selama studinya untuk membantu memecahkan masalah yang dihadapi masyarakat.

4) Membina masyarakat menjadi inovator, dinamisator, dan informator.

5) Mahasiswa mendapat pengalaman yang berharga dengan terlibat langsung dalam aktifitas masyarakat desa.

b. Bagi Universitas :

1) Sebagai umpan balik hasil pengintegrasian mahasiswa di tengah-tengah masyarakat dan atau pemerintah dengan berbagai permasalahannya guna penyempurnaan kurikulum yang lebih sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan pemerintah.

2) Meningkatkan dan memperluas kerja sama dengan masyarakat dan pemerintah khususnya masyarakat Desa Lampeji.

3) Menunjang pendidikan praktik dan pembauran ke masyarakat yang dicanangkan oleh universitas.

c. Bagi Masyarakat dan Pemerintah :

1) Mendorong percepatan pembangunan di Desa Lampeji dalam berbagai aspek kehidupan.

2) Masyarakat memperoleh bantuan pemikiran, tenaga, ilmu, dan ketrampilan sehingga terbentuk kader penerus pembangunan.

3) Dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat terutama dalam bidang pendidikan, pertanian dan lingkungan.BAB II

RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN2.1 Tempat dan Waktu

Program kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa Universitas Jember Gelombang II Tahun 2015-2016 kelompok 153 dilaksanakan di Dusun Klayu Desa Rowosari Kecamatan Mayang Kabupaten Jember dihitung mulai Rabu, 51 Juli 2015 Sabtu, 22 Agustus 2015. Adapun waktu dan pelaksanaan kegiatan disesuaikan dengan jenis kegiatan dan kondisi lokasi yang telah direncanakan masing-masing program KKN.Program KKN ini dilaksanakan di Dusun Klayu Desa Tegal Waru, Kecamatan Mayang, Kabupaten Jember. Lokasi masing-masing program disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi wilayah pelaksanaan program, sedangkan posko kegiatan KKN bertempat di PAUD Desa Tegal Waru.

2.2 Khalayak dan Sasaran

Khalayak dan sasaran program KKN Universitas Jember adalah warga Dusun Klayu Desa Tegalwaru Kecamatan Mayang Kabupaten Jember dengan sasaran sebagai berikut:

a. Warga Dusun Klayub. Siswa-siswi SDN Tegal Waru 02c. Anak-anak bimbingan belajar

d. Anggota posyandue. Ibu-ibu PKK

f. Ibu-ibu pengajian

g. Pengusaha tahuBAB IIIBIODATA MAHASISWA KKN UNIVERSITAS JEMBERDESA

: TegalwaruDUSUN

: KlayuKELOMPOK

: 1531. Nama

: Elmi Aulia Bayu PurnaTempat/Tgl. Lahir

: Jember, 6 Februari 1993NIM

: 110110401018Fakultas

: SastraJurusan

: Program Studi Televisi dan FilmAlamat Asal : Jl. MH Thamrin 241A Ajung Wetan

Ds Ajung JemberAlamat di Jember : Jl. MH Thamrin 241A Ajung Wetan

Ds Ajung JemberTelp

: 081332759096Sebagai

: Koordinator Dusun Klayu

2. Nama

: Fatimatuz ZahroTempat/Tgl. Lahir

: Kediri, 13 April 1994NIM

: 120910202016Fakultas

: ISIPJurusan

: Ilmu Administrasi BisnisAlamat Asal

: Dsn. Sumur Pandan, RT/RW 02/08

Ds.Jekek, Kec.Baron, Kab. Nganjuk.Alamat di Jember

: Jl. Kalimantan 10 Ponpes Al-HusnaTelp

: 085749067686Sebagai

: Anggota

3. Nama

: Hidayah Dwi RengganiTempat/Tgl. Lahir

: Lamongan, 28 Maret 1994

NIM

: 122210101047Fakultas

: Farmasi Jurusan

: FarmasiAlamat Asal

: Jalan Ahmad Yani No 49

Sidomlangean Kedungpring LamonganAlamat di Jember

: Jalan Baturaden No. 12 JemberTelp

: 085645215491Sebagai

: Anggota

4. Nama

: Fauziyah Dewi Umami Tempat/Tgl. Lahir

: Jember, 20 Desember 1993NIM

: 120810101033Fakultas

: EkonomiJurusan

: IESPAlamat Asal

: Jl Garuda no.40 Glundengan, Kec. Wuluhan

Kab. JemberAlamat di Jember

: Jl Bangka 1 no. 16 JemberTelp

: 082226426948Sebagai

: Anggota

5. Nama

: Istiqoma NovendaTempat/Tgl. Lahir

: Sumenep, 16 November 1994NIM

: 121710101083Fakultas

: Fakultas Teknologi PertanianJurusan

: Teknologi Hasil PertanianAlamat Asal

: Jl.Raya Gapura Gg.Garuda 03 Parsanga Kec. Kota SumenepAlamat di Jember

: Jl. Kalimantan XIV / 25F Kec. SumbersariTelp

: 083853496454Sebagai

: Anggota

BAB IV

PENUTUP

Proses perubahan dan pembangunan di era otonomi daerah sangat membutuhkan peran aktif serta partisipasi masyarakat desa. Pada dasarnya perubahan dan arah pembangunan ditentukan oleh masyarakat, karena masyarakat mengetahui kondisi realita yang terjadi di lingkungan sosialnya. Namun semuanya akan menjadi sia-sia ketika dalam menyambut era otonomi daerah tidak disertai dengan pendekatan POSDAYA. Posdaya merupakan suatu wadah atau forum kegiatan penguatan fungsi-fungsi keluarga secara terpadu dalam upaya meningkatkkan kesejahteraan keluarga secara mandiri berazaskan gotong-royong.

Dengan melihat potensi dan permasalahan pembangunan di Dusun Klayu diperlukan penanganan yang tidak hanya bisa dilakukan mahasiswa atau masyarakat saja. Tentunya kami mengharapkan kerja sama dari pihak terkait lainnya karena permasalahan pembangunan merupakan tanggung jawab kita bersama. Kami sebagai mahasiswa KKT Universitas Jember mempunyai harapan besar terhadap meningkatnya kesejahteraan masyarakat Dusun Klayu.

Demikian proposal ini kami buat dengan harapan program kegiatan yang kami laksanakan dapat terselenggara dengan baik dan lancar. Semoga kegiatan ini memberi banyak manfaat bagi kita semua. Atas segala perhatian dan kerja sama dari berbagai pihak kami sampaikan terimakasih.

DAFTAR PUSTAKALPM Unej. 2015. Pedoman Kuliah Kerja Mahasiswa. Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Jember: Jember.

Profil Desa Tegalwaru. 2010. Profil Desa Tegalwaru Kecamatan Mayang Kabupaten Jember Tahun 2010.Universitas Jember. 2012. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Jember: Jember University Press.1

2