11
GAGAL NAFAS

Gagal Nafas

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Gagal Nafas

Citation preview

Page 1: Gagal Nafas

GAGAL NAFAS

Page 2: Gagal Nafas

Gagal nafas adalah suatu keadaan dimana terjadi kegagalan pertukaran gas dalam paru ditandai dengan turunnya kadar oksigen (hipoksemia)atau naiknya kadar karbonsioksida (hiperkarbia) atau kombinasi keduanya dalam darah.

Batasan :

Page 3: Gagal Nafas

Mekanisme terjadinya gagal nafas : Hipoventilasi : suatu keadaan

berkurangnya udara yang mencapai alveolus/ventilasi alveolus menurun.

Gangguan difusi : akibat penebalan membran alveolus. Kapasitas difusi karbondioksida lebih besar dari kapasitas difusi oksigen sehingga gejala yang pertama timbul adalah hipoksemia

Patofisiologi :

Page 4: Gagal Nafas

Pintasan intra pulmoner: darah yang memperfusi paru tidak mengalami pertukaran gas karena alveolusnya tidak terventilasi. Misalnya pada atelektasis.

Page 5: Gagal Nafas

Obstruksi jalan nafas akibat dari : Hipersekresi. Spasme bronchus

(asma,bronchiolitis,emfisema). Aspirasi benda asing. Infeksi (sepsis). Metabolik asidosis.

Etiologi :

Page 6: Gagal Nafas

Sianosis. Perubahan pola nafas (dispnoe,hipernoe). Retraksi otot pernafasan. Teganggunya tingkat kesdaran. Grunting saat ekspirasi.

Gejala klinis :

Page 7: Gagal Nafas

Pemeriksaan analisa darah : PaO2 : < 60 mmHg PaCO2 : > 50 mmHg

Diagnosis :

Page 8: Gagal Nafas

Pengobatan spesifik : pengobatan ini ditujukan kepada etiologi, pengobatan yang diberikan sesuai etiologinya.

Pengobatan non spesifik : pengobatan ini harus segera dilakukan untuk mengatasi gejala-gejala yang timbul agar tidak jatuh kedalam keadaan yang lebih buruk.

- Terapi oksigen : dapat dipakai cara :

Tata Laksana :

Page 9: Gagal Nafas

Kateteter nasal: konsentrasi O2, 30-40 % Sungkup muka : konsentrasi O2, 35-65 % Ventilator : konsentrasi O2, 30-40 %

- Perbaikan jalan nafas : * Obstruksi jalan nafas bagian atas : hiper ekstensi kepala (mencegah lidah jatuh ke posterior menutup jalan nafas ).

Page 10: Gagal Nafas

* Pemasangan pipa naso-orofaringeal. * Bantuan ventilasi : bantuan nafas kemulut/ hidung. * Ventilasi IPPB ( intermittent Positive Pressure Breathing) : pasien bernafas melalui sungkup yang dihubungkan dengan ventilator. * Tidak ada perbaikan : ventilasi kendali ( ventilasi pasien sepenuhnya dikendalikan oleh ventilator ).

Page 11: Gagal Nafas

- Fisioterapi dada : untuk membersihkan jalan nafas spontan, dengan melakukan tepukan-tepukan pada dada, punggung. Kadang-kadang diperlukan obat-obatan seperti mukolitik.