Upload
nuroktavin
View
220
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/25/2019 Hipertensi Asli
1/11
HIPERTENSI
A. DEFINISI
Hipertensi dapat didefinisikan sebagai tekanan darah persisten dimana tekanan
sistoliknya di atas 140 mmHg dan diastolik di atas 90 mmHg. Pada populasi lansia,
hipertensi didefinisikan sebagai tekanan sistolik 160 mmHg dan tekanan diastolik 90
mmHg. (Smelter,!001".
B. ETIOLOGI
#erdasarkan penyebabnya hipertensi dibagi men$adi dua %
1. Hipertensi &sensial
'aitu hipertensi yang belum diketahui penyebabnya dan meliputi 90 dari
seluruh penderita hipertensi, faktor)faktor yang mempengaruhi antara lain%
a. *enetik
b. +sia. -besitas
d. Hiperkolestrol
e. supan natrium meningkat
f. /okok
g. lkohol
h. -bat)obat tertentu atau pil anti hamil
i. Stres pisikologis
Stres dapat memiu pengeluaran hormon adrenalin dan katekolamin yang tinggi,
yang bersifat memperberat ker$aya arteri koroner sehingga suplay darah ke otot
$antung terganggu.Stres dapat mengaktifkan saraf simpatis yang dapat meningkatkan
tekanan darah seara intermiten.
1. Hipertensi sekunder
isebabkan oleh penyakit tertentu, misalnya %
1. Penyakit gin$al
!. iabetes militus
C. PATOFISIOLOGI
ekanisme yang mengontrol konstriksi dan relaksasi pembuluh darah terletak dipusat
2asomotor, pada medulla diotak.ari pusat 2asomotor ini bermula $aras saraf simpatis,
yang berlan$ut ke ba3ah ke korda spinalis dan keluar dari kolumna medulla spinalis
ganglia simpatis di toraks dan abdomen. /angsangan pusat 2asomotor dihantarkan
dalam bentuk impuls yang bergerak ke ba3ah melalui system saraf simpatis ke
ganglia simpatis. Pada titik ini, neuron preganglion melepaskan asetilkolin, yang akan
merangsang serabut saraf pasa ganglion ke pembuluh darah, dimana dengan
dilepaskannya noreepineprin mengakibatkan konstriksi pembuluh darah. #erbagai
faktor seperti keemasan dan ketakutan dapat mempengaruhi respon pembuluh darah
terhadap rangsang 2asokonstriksi. ndi2idu dengan hipertensi sangat sensiti2 terhadap
norepinefrin, meskipun tidak diketahui dengan $elas mengapa hal tersebut bisa ter$adi.
Pada saat bersamaan dimana sistem saraf simpatis merangsang pembuluh darah
sebagai respons rangsang emosi, kelen$ar adrenal $uga terangsang, mengakibatkan
tambahan akti2itas 2asokonstriksi. edulla adrenal mensekresi epinefrin, yang
7/25/2019 Hipertensi Asli
2/11
menyebabkan 2asokonstriksi. 5orteks adrenal mensekresi kortisol dan steroid lainnya,
yang dapat memperkuat respons 2asokonstriktor pembuluh darah. asokonstriksi
yang mengakibatkan penurunan aliran ke gin$al, menyebabkan pelepasan rennin.
/enin merangsang pembentukan angiotensin yang kemudian diubah men$adi
angiotensin , suatu 2asokonstriktor kuat, yang pada gilirannya merangsang sekresialdosteron oleh korteks adrenal. Hormon ini menyebabkan retensi natrium dan air
oleh tubulus gin$al, menyebabkan peningkatan 2olume intra 2askuler. Semua faktor
ini enderung menetuskan keadaan hipertensi.
Sebagai pertimbangan gerontologis dimana ter$adi perubahan strutural dan
fungsional pada system pembuluh perifer bertanggung$a3ab pada perubahan tekanan
darah yang ter$adi pada usia lan$ut. Perubahan tersebut meliputi aterosklerosis,
hilangnya elastisitas $aringan ikat dan penurunan dalam relaksasi otot polos pembuluh
darah, yang pada gilirannya menurunkan kemampuan distensi dan daya regang
pembuluh darah. 5onsekuensinya, aorta dan arteri besar berkurang kemampuannya
dalam mengakomodasi 2olume darah yang dipompa oleh $antung (2olume sekunup"
mengakibatkan penurunan urang $antung dan peningkatan tahanan perifer (Smelter,
!001".
D. MANIFESTASI KLINIS
7anda dan ge$ala pada hipertensi dibedakan men$adi %
a. 7idak ada ge$ala
7idak ada ge$ala yang spesifik yang dapat dihubungkan dengan peningkatan
tekanan darah, selain penentuan tekanan arteri oleh dokter yang memeriksa.
Hal ini berarti hipertensi arterial tidak akan pernah terdiagnosa $ika tekanan
arteri tidak terukur.
b. *e$ala yang laim
Sering dikatakan bah3a ge$ala terlaim yang menyertai hipertensi meliputi
nyeri kepala dan kelelahan. alam kenyataannya ini merupakan ge$ala
terlaim yang mengenai kebanyakan pasien yang menari pertolongan medis.
enurut /okhaeni ( !001 ", manifestasi klinis beberapa pasien yang menderita
hipertensi yaitu %
a. engeluh sakit kepala, pusing
b. 8emas, kelelahan
. Sesak nafas
d. *elisahe. ual
f. untah
g. &pistaksis
h. 5esadaran mmenurun
E. PENGKAJIAN
Riwayat Kesehata Se!a"a#
#iasanya pasien hipertensi keluhan adalah pusing yang hebat, dadan terasa lemah dan
susah tidur. Riwayat !esehata $ah%&%
7/25/2019 Hipertensi Asli
3/11
#iasanya dengan pasien hipertensi didapat ri3ayat penyakit $antung koroner,
merokok, penyalah gunaan obat, tingkat stresss yang tinggi dan gaya hidup yang
kurang berakti2itas.
Riwayat Kesehata Ke&%a"#a
#iasanya pera3at mengka$i ri3ayat penyakit kronis generati2e keluarga yang ada
hubungannya dengan adanya penyakit $antung, stroke.
Pe'e"i!saa Fisi!
dapun pengka$ian pada pasien hipertensi menurut oengoes, et al (!001" adalah
1. kti2itas istirahat
*e$ala % 5elelahan umum, kelemahan, letih, nafas pendek, gaya hidup
7anda % ) :rekuensi $antung meningkat
) Perubahan trauma $antung (takipnea"
!. Sirkulasi
*e$ala % /i3ayat hipertensi ateros klerosis, penyakit $antung koroner katup dan
penyakit srebio2akuolar, episode palpitasi, perpirasi.7anda % ) 5enaikan 7(pengukuran serial dan kenaikan 7diperlukan untuk
menaikkan diagnosis
) Hipotensi postural (mungkin berhubungan dengan regimen otak"
) ;ada denyutan $elas dari karotis, $uguralis, radialis
) enyut apial % Pm, kemungkinan bergeser dan sangat kuat
) :rekuensiirama % 7arikardia berbagai distrimia
) #unyi, $antung terdengar S!pada dasar S. akanan=airan*e$ala % akanan yang disukai yang dapat menakup makanan tinggi garam, tinggi
lemak, tinggi kolestrol, mual, muntah, perubahan berat badan
(meningkatkanmenurun" ri3ayat pengguna diuretik.
7anda % ) #erat badan normal atau obesitas
) danya edema (mungkin umum atau tertentu"
) 5ongesti2a
) *likosuria (hampir 10 hipertensi adalah diabetik".
6. ;eurosensori
*e$ala % ) 5eluhan peningpusing
) #erdenyut, sakit kepala suboksipital (ter$adi saat bangun dan menghilang seara spontan setelah beberapa $am"
7/25/2019 Hipertensi Asli
4/11
) &pisode kebas dan kelemahan pada satu sisi tubuh
) *angguan penglihatan
) &pisode epistaksis
7anda % ) Status mental perubahan keter$agaan orientasi, pola isi biara, efek,
proses fikir atau memori.
?. ;yeri5etidak nyamanan
*e$ala % ) ngma (penyakit arteri koronerketerlibatan $antung"
) ;yeri hilang timbul pada tungkaiklaudikasi
) Sakit kepala oksipital berat seperti yang pernah ter$adi sebelumnya
) ;yeri abdomen massa
@. Pernapasan
*e$ala % ) ispenea yang berkaitan dengan akti2itas ker$a
) /i3ayat merokok, batuk dengan tanpa seputum
7anda % ) istres respirasi
) #unyi nafas tambahan
) Sianosis
9. 5eamanan
*e$ala % ) *angguan koordinas ara ber$alan
) Hipotesia pastural
7anda % ) :rekuensi $antung meningkat
) Perubahan trauma $antung (takipnea"
10. Pembela$aranPenyebab
*e$ala % :aktor resiko keluarga % hipertensi, aterosporosis, penyakit $antung,
Pe'e"i!saa Dia#(sti!)Pe%*a#
Pemeriksaan penun$ang dilakukan dua ara yaitu %
a. Pemeriksaan yang segera seperti %
arah % rutin, #+;, reatirine, elektrolik, 5*.
+rine % +rinelisa dan kultur urine.
&5* % 1! 8ead, melihat tanda iskemi.
:oto dada% apakah ada oedema paru (dapat ditunggu setelah pengobatan
terlaksana".b. Pemeriksaan lan$utan (tergantung dari keadaan klinis dan hasil pemeriksaan
yang pertama" %
5emungkinan kelainan renal% P, /enald angiography (kasus tertentu", biopsi
renald (kasus tertentu".
enyingkirkan kemungkinan tindakan bedah neurologi % Spinal tab, =7
San.
#ila disangsikan :eokhromositoma% urine !4 $am untuk 5atekholamine,
metamefrin, 2enumandeli id (".
F. DIAGNOSA KEPERA+ATAN
7/25/2019 Hipertensi Asli
5/11
,. /esiko tinggi terhadap penurunan urah $antung bd peningkatan afterload,
2asokonstriksi, hipertrofirigiditas 2entrikuler, iskemia miokard.
!. ntoleransi akti2itas bd kelemahan, ketidakseimbangan suplai dan kebutuhan
oksigen.
7/25/2019 Hipertensi Asli
6/11
dyspneu, fatigue,
tekipneu dan ortopneu
n$urkan untuk
menurunkan stress
F&%i$ Maa#e'et
Pertahankan atatan
intake dan output yang
akurat
onitor hasil lb
yang sesuai dengan
retensi airan (#+; ,
Hmt , osmolalitas urin
"
onitor 2ital sign
sesuai indikasi
penyakit
onitor indikasi
retensi kelebihan
airan (rales, =P ,
edema, distensi 2ena
leher, asites"
5a$i lokasi dan luas
edema 5olaborasi dengan
dokter untuk
pemberian terapi
airan sesuai program
onitor status nutrisi
#erikan airan
5olaborasi pemberian
diuretik sesuai
program
5olaborasi dokter $ika
tanda airan berlebih
munul meburuk
tur kemungkinan
tranfusi
Persiapan untuk
tranfusi
:luid onitoring
7entukan ri3ayat
$umlah dan tipe intake
7/25/2019 Hipertensi Asli
7/11
airan dan eliminaSi
onitor tekanan darah
orthostatik dan
perubahan irama
$antung onitor membran
mukosa dan turgor
kulit, serta rasa haus
onitor adanya
distensi leher, rinhi,
eodem perifer dan
penambahan ##
onitor tanda dan
ge$ala dari odema
-ita& Si# M(it("i#
onitor 7, nadi, suhu,
dan //
=atat adanya fluktuasi
tekanan darah
uskultasi 7 pada kedua
lengan dan bandingkan
onitor 7, nadi, //,
sebelum, selama, dan
setelah akti2itas onitor kualitas dari nadi
onitor $umlah dan irama
$antung
onitor bunyi $antung
onitor frekuensi dan
irama pernapasan
onitor pola pernapasan
abnormal
1 ntoleransi akti2itas bd
kelemahan,
ketidakseimbangan suplai
dan kebutuhan oksigen.
efinisi % 5etidakukupan
energu seara fisiologis
maupun psikologis untuk
meneruskan atau
menyelesaikan aktifitas
yang diminta atau aktifitassehari hari.
NOC 0
&nergy onser2ation
ti2ity tolerane
Self =are % 8s
K"ite"ia Hasi& 0
#erpartisipasi
dalam akti2itas
fisik tanpa disertai
peningkatan
tekanan darah, nadi
dan //
NIC 0
7erapi akti2itas %
5a$i tanda dan ge$ala yang
menun$ukan
ketidaktoleransi terhadap
akti2itas dan memerlukan
pelaporan terhadap
pera3at dan dokter
7ingkatkan pelaksanaan
/- pasif sesuai indikasi #uat $ad3al latihan
7/25/2019 Hipertensi Asli
8/11
#atasan karakteristik %
melaporkan seara
2erbal adanya
kelelahan ataukelemahan.
/espon abnormal
dari tekanan darah
atau nadi terhadap
aktifitas
Perubahan &5*
yang menun$ukkan
aritmia atau
iskemia
danya dyspneu
atau
ketidaknyamanan
saat berakti2itas.
:aktor fator yang
berhubungan %
7irah #aring atau
imobilisasi
5elemahanmenyeluruh
5etidakseimbangan
antara suplei
oksigen dengan
kebutuhan
*aya hidup yang
dipertahankan.
ampu melakukan
akti2itas sehari hari
(8s" seara
mandiri
akti2itas seara bertahap
untuk pasien dan berikan
periode istirahat
#erikan suport dan
libatkan keluarga dalamprogram terapi
#erikan berikan
reinforemen untuk
penapaian akti2itas
sesuai program latihan
5olaborasi ahli fisioterapi
anagemen energy %
7entukan penyebab
keletihan ( misalnya
pera3atan, nyeri dan
pengobatan"
Pantau respon
kardiorespiratori terhadap
akti2itas ( misalnya
takikardi, disritmia lain,
dispnea, puat, dan lain)
lain "
Pantau respon oksigen
pasien ( denyut nadi,
irama $antung dan
frekuensi pernapasan "
terhadap akti2itas
pera3atan diri.
Pantau asupan nutrisi
untuk memastikan sumber
energy yang adekuat.
Pantau dan dokumentasi
pola tidur pasien dan
lamanya 3aktu tidur
dalam $am
2 ;yeri bd penurunan suplai
darah ke miokardium
sekunder karena penurunan
perfusi
efinisi %
Sensori yang tidak
menyenangkan dan
NOC 0
Pain 8e2el,
Pain ontrol,
=omfort le2el
K"ite"ia Hasi& 0
ampu mengontrol
nyeri (tahupenyebab nyeri,
NIC 0
Pai Maa#e'et
8akukan pengka$ian nyeri
seara komprehensif
termasuk lokasi,karakteristik, durasi,
7/25/2019 Hipertensi Asli
9/11
pengalaman emosional
yang munul seara aktual
atau potensial kerusakan
$aringan atau
menggambarkan adanyakerusakan (sosiasi Studi
;yeri nternasional"%
serangan mendadak atau
pelan intensitasnya dari
ringan sampai berat yang
dapat diantisipasi dengan
akhir yang dapat diprediksi
dan dengan durasi kurang
dari 6 bulan.
#atasan karakteristik %
8aporan seara
2erbal atau non
2erbal
:akta dari
obser2asi
Posisi antalgi
untuk menghindari
nyeri *erakan
melindungi
7ingkah laku
berhati)hati
uka topeng
*angguan tidur
(mata sayu, tampak
apek, sulit atau
gerakan kaau,menyeringai"
7erfokus pada diri
sendiri
:okus menyempit
(penurunan
persepsi 3aktu,
kerusakan proses
berpikir, penurunan
interaksi dengan
orang dan
lingkungan"
mampu
menggunakan
tehnik
nonfarmakologi
untuk menguranginyeri, menari
bantuan"
elaporkan bah3a
nyeri berkurang
dengan
menggunakan
mana$emen nyeri
ampu mengenali
nyeri (skala,
intensitas, frekuensi
dan tanda nyeri"
enyatakan rasa
nyaman setelah
nyeri berkurang
7anda 2ital dalam
rentang normal
frekuensi, kualitas dan
faktor presipitasi
-bser2asi reaksi
non2erbal dari
ketidaknyamanan *unakan teknik
komunikasi terapeutik
untuk mengetahui
pengalaman nyeri pasien
5a$i kultur yang
mempengaruhi respon
nyeri
&2aluasi pengalaman
nyeri masa lampau
&2aluasi bersama pasien
dan tim kesehatan lain
tentang ketidakefektifan
kontrol nyeri masa
lampau
#antu pasien dan keluarga
untuk menari dan
menemukan dukungan
5ontrol lingkungan yang
dapat mempengaruhinyeri seperti suhu
ruangan, penahayaan dan
kebisingan
5urangi faktor presipitasi
nyeri
Pilih dan lakukan
penanganan nyeri
(farmakologi, non
farmakologi dan inter
personal"
5a$i tipe dan sumber
nyeri untuk menentukan
inter2ensi
$arkan tentang teknik
non farmakologi
#erikan analgetik untuk
mengurangi nyeri
&2aluasi keefektifan
kontrol nyeri 7ingkatkan istirahat
7/25/2019 Hipertensi Asli
10/11
7ingkah laku
distraksi, ontoh %
$alan)$alan,
menemui orang lain
danatau akti2itas,akti2itas berulang)
ulang"
/espon autonom
(seperti
diaphoresis,
perubahan tekanan
darah, perubahan
nafas, nadi dan
dilatasi pupil"
Perubahan
autonomi dalam
tonus otot
(mungkin dalam
rentang dari lemah
ke kaku"
7ingkah laku
ekspresif (ontoh %
gelisah, merintih,
menangis, 3aspada,iritabel, nafas
pan$angberkeluh
kesah"
Perubahan dalam
nafsu makan dan
minum
:aktor yang berhubungan %
gen in$uri
(biologi, kimia,
fisik, psikologis"
5olaborasikan dengan
dokter $ika ada keluhan
dan tindakan nyeri tidak
berhasil
onitor penerimaanpasien tentang mana$emen
nyeri
Aaesi3 A$'iist"ati(
7entukan lokasi,
karakteristik, kualitas, dan
dera$at nyeri sebelum
pemberian obat
=ek instruksi dokter
tentang $enis obat, dosis,
dan frekuensi
=ek ri3ayat alergi
Pilih analgesik yang
diperlukan atau kombinasi
dari analgesik ketika
pemberian lebih dari satu
7entukan pilihan
analgesik tergantung tipe
dan beratnya nyeri 7entukan analgesik
pilihan, rute pemberian,
dan dosis optimal
Pilih rute pemberian
seara , untuk
pengobatan nyeri seara
teratur
onitor 2ital sign
sebelum dan sesudahpemberian analgesik
pertama kali
#erikan analgesik tepat
3aktu terutama saat nyeri
hebat
&2aluasi efekti2itas
analgesik, tanda dan
ge$ala (efek samping"
7/25/2019 Hipertensi Asli
11/11