11
HUKUM

HUKUM

  • Upload
    duer

  • View
    45

  • Download
    0

Embed Size (px)

DESCRIPTION

HUKUM. PENGERTIAN. E.M. Meyers: Hukum adalah semua aturan yang mengandung pertimbangan kesusilaan, ditujukan kepada tingkah laku manusia dalam masyarakat, dan yang menjadi pedoman bagi penguasa-penguasa Negara dalam melakukan tugasnya. Leon Duguit: - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

Page 1: HUKUM

HUKUM

Page 2: HUKUM

PENGERTIAN

E.M. Meyers: Hukum adalah semua aturan yang mengandung pertimbangan kesusilaan, ditujukan kepada tingkah laku manusia dalam masyarakat, dan yang menjadi pedoman bagi penguasa-penguasa Negara dalam melakukan tugasnya.

Leon Duguit:Hukum adalah aturan tingkah laku para anggota masyarakat, aturan yang daya penggunaannya pda saat tertentu diindahkan oleh suatu masyarakat sebagai jaminan dari kepentingan bersama dan yang jika dilanggar menimbulkan reaksi bersama terhadap orang yang melakukan pelanggaran itu

Page 3: HUKUM

PENGERTIAN

S.M. Amin:Hukum adalah kumpulan peraturan yang terdiri dari norma dan sanksi, tujuan hukum adalah mengadakan ketatatertiban dalam pergaulan manusia, sehingga keamanan dan ketertiban terpelihara

J.C.T Simorangkir:Hukum adalah peraturan yang bersifat memaksa, yang menentukan tingkah laku manusia dalam lingkungan masyarakat yang dibuat oleh badan-badan resmi yang berwajib, pelanggaran mana terhadap peraturan tersebut berakibat diambilnya tindakan, yaitu dengan hukuman tertentu.

Page 4: HUKUM

Sumber Hukum

Sumber hukum artinya tempat asalnya hukumAda 2 jenis sumber: material dan formal

Sumber hukum material: Pancasila

Sumber hukum formal:1. UUD2. UU beserta peraturan pelaksanaannya (PP, Perpres, Keppres,

Perda (provinsi, kabupaten/kota), Perdes 3. Perjanjian4. Yurisprudensi (putusan hakim)5. Kebiasaan, adat6. Konvensi, Bilateral Agreement, MoU: ada 2 model berlakunya

di suatu negara:model anglo saxon yang diratifikasi negaranya langsung

berlakumodel civil law yang diratifikasi harus diundangkan

dulu, baru berlaku bagi masyarakat

Page 5: HUKUM

Sistem Hukum

1. Soebekti- Susunan atau tatanan

yang teratur- Keseluruhan yang terdiri

dari bagian-bagian yang berkaitan satu sama lain

- Tersusun menurut suatu rencana atau pola

- Hasil suatu pemikiran untuk mencapai tujuan

2. Bellefroid Suatu rangkaian kesatuan

peraturan/ hukum yang disusun secara tertib menurut asas-asasnya

3.Sistem Hukum adalah:

- Satu kesatuan yg didalamnya terdiri dari bagian/komponen yg saling berhubungan, mempengaruhi, melengkapi utk mencapai tujuan.

- Merupakan tatanan yg di dalamnya terdapat bermacam-macam hukum yg satu sama lain berhubungan; terjalin dg baik, tidak saling konflik, antara hukum yg diciptakan oleh:

**Lembaga pemerintah yang berwenang **Putusan Pengadilan/ Hakim **Kebiasaan, Adat

Page 6: HUKUM

MACAM-MACAM SISTEM HUKUM

CIVIL LAWNegara: Eropah

daratan Belanda + jajahan nya termasuk Indonesia

Sumber hukum: UU peraturan tertulis

Doktrin: res judicataPembagian hk: privat:Perdata + dagangHk. publik:

Hk Tata NegaraHk Adm NegaraHk Pidana, hk acara

ANGLO SAXONNegara: Inggris, AS,

negara-2 yg tergabung commonwealth

Sumber hukum: putusan hakim

Doktrin: star dicisis Pembagian hk: privat:Ttg hak milik (property)Ttg orang (person)Ttg perjanjian (contract)Ttg PMH (tort)Hk publik = Civil Law

Page 7: HUKUM

MACAM-MACAM SISTEM HUKUM (lanjutan)

SISTEM HUKUM ADATDianut oleh sebagian masya rakat di negara2 dimana2Istilah pada zaman Belanda“adat recht” (S.Hurgronye)Sumber: hukum tdk tertulisDi Indonesia terbagi

menjadi 19 rechtskringYang berperan: ketua adat,

dukun, kepala desa,dll.Pembagian hk: tidak ada

pembagian sebagaimana yang ada pada sistem hukum Anglo Saxon atau Civil Law

SISTEM HUKUM ISLAMMasyarakat Timur tengah,

di negara-negara lain yg penduduknya menganut agama Islam, atau negaranya menggunakan hukum Islam

Sumber: Al Qur’an, hadist /sunah nabi, ijma (kesepakatan ulama), qias (analogi)

Pembagian hk:Hk yg mengat hubungan dg

AllahHk yg mengat antar

manusia(muamalat, nikah, jinayat)

Page 8: HUKUM

KEKUASAAN KEHAKIMAN

MAHKAMAH AGUNG UU No.14 Th.1985

UU No.5 Th.2004 UU No.3 Th.2009

PERADILAN PERADILAN PERADILAN PERADILANUMUM AGAMA MILITER T U NUU 2/1986 UU 7/1989 UU 31/1997 UU 5/1986UU 8/2004 UU 3/2006 UU 9/2004

Page 9: HUKUM

SUSUNAN BADAN-BADAN PERADILAN

yudex yurist

yudex

factie

Mahkamah Agung

PT Umum PT Agama PT Militer PT TUN

P Umum P Agama P Militer P TUN

Page 10: HUKUM

BADAN-BADAN PERADILAN DI INDONESIA

• PENGADILAN – KEJAKSAAN NEGERIbanding

• PENGADILAN – KEJAKSAAN TINGGI kasasi

• MAHKAMAH – KEJAKSAAN AGUNG

Page 11: HUKUM

PENEGAKAN HUKUM

SUBSTANSI HUKUMApakah peraturannya sudah dapat digunakan dengan mudah,

berpihak pada yang lemah, ada sanksiApakah peraturannya konsisten antara yang satu dengan yang

lainApakah proses pembuatan sudah memenuhi perUU yang

berlaku

STRUCTUREApakah lembaga yang menegakkan substansinya ada dan punya

kewenangan yang jelas antara yang satu dengan yang lainApakah aparat penegaknya punya kapabilitas yang memadaiApakah biayanya cukup

CULTUREApakah aparat penegak hukumnya + masyarakat punya budaya

hukum yang tidak terlalu jauh berbedaApakah aparat penegak hukum menegakkan hukum dengan

mendasar kan pada keadilan, kemanfaatan dan kepastian hukum yang konsisten