12
Kontrak Perkuliahan Kontrak Perkuliahan Mata Kuliah Mata Kuliah : : IDI Kedokteran IDI Kedokteran Prog Prog . . Studi Studi : : Kedokteran Umum Kedokteran Umum Kelas Kelas : : Hari/J a m Hari/J a m : Kamis / 10.00- : Kamis / 10.00- 11.40 11.40 Ruangan Ruangan : : Tahun A Tahun A jaran jaran : 20 : 20 12 12 /20 /20 13 13 . . Dosen Pemandu Dosen Pemandu : Dr. H.M. Arfah Shiddiq, : Dr. H.M. Arfah Shiddiq, MA MA . .

IDI Kedokteran

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: IDI Kedokteran

Kontrak PerkuliahanKontrak Perkuliahan

Mata KuliahMata Kuliah : : IDI KedokteranIDI Kedokteran

ProgProg.. Studi Studi : : Kedokteran UmumKedokteran Umum

KelasKelas ::

Hari/J a mHari/J a m : Kamis / 10.00-11.40 : Kamis / 10.00-11.40

RuanganRuangan ::

Tahun ATahun Ajaranjaran : 20: 201212/20/201313. .

Dosen PemanduDosen Pemandu : Dr. H.M. Arfah Shiddiq, MA: Dr. H.M. Arfah Shiddiq, MA..

Page 2: IDI Kedokteran

Islam untuk Disiplin Ilmu (IDI) Islam untuk Disiplin Ilmu (IDI) merupakan konsekuensi dari suatu merupakan konsekuensi dari suatu pendekatan yang melihat agama sebagai pendekatan yang melihat agama sebagai suatu sisten nilai dan norma. Sistem suatu sisten nilai dan norma. Sistem tersebut membentuk budaya & peradabantersebut membentuk budaya & peradaban..

IDI Kedokteran sebagai metode IDI Kedokteran sebagai metode pembelajaran, berupaya menyajikan ajaran pembelajaran, berupaya menyajikan ajaran Islam dengan disiplin ilmu kedokteran atau Islam dengan disiplin ilmu kedokteran atau mengukur kebenaran ilmu kedokteran mengukur kebenaran ilmu kedokteran dengan tolok ukur agama Islam.dengan tolok ukur agama Islam.

II. Deskripsi Mata KuliahII. Deskripsi Mata Kuliah

Page 3: IDI Kedokteran

Hakikat IDI KedokteranHakikat IDI Kedokteran

1. Membuktikan kebenaran agama dalam disiplin ilmu kedokteran.

2. Membenarkan formula ilmu kedokteran sebagai produk pemikiran yang sesuai dengan tata nilai dan norma agama.

3. Merintis terciptanya konsep ilmiah dalam bidang kedokteran yang bersumber dari Alquran dan Assunnah.

Page 4: IDI Kedokteran

Langkah-Langkah Penyusunan IDILangkah-Langkah Penyusunan IDI

1. Melakukan kerjasama tenaga medik/dokter dengan ulama.

2. Ulama memiliki wawasan tentang ilmu kedokteran dan tenaga medik menguasai agama.

3. Mengkaji secara mendalam Alquran dan Assunnah yang terkait dengan disiplin ilmu kedokteran

Page 5: IDI Kedokteran

III. TujuanIII. Tujuan

A. Standar Kompetensi

1.Agar peserta mata kuliah ini dapat memahami dan mengkaji IDI Kedokteran dan perkembangannya.

2.Peserta mata kuliah ini diharapkan mampu memahami IDI Kedokteran dan menganalisis dari aspek medik dan Islam.

Page 6: IDI Kedokteran

Setelah mengikuti perkuliahan dan Setelah mengikuti perkuliahan dan menyelesaikan tugas-tugas mandiri dan menyelesaikan tugas-tugas mandiri dan kelompok, diharapkan kelompok, diharapkan mahasiswa memiliki mahasiswa memiliki wawasan tentangwawasan tentang::

1.1.Konsep Islam untuk disiplin ilmu Konsep Islam untuk disiplin ilmu kedokteran.kedokteran.

2.2.IDI Kedokteran dan kontribusinya dalam IDI Kedokteran dan kontribusinya dalam membangun bangsa, negara, agama, dan membangun bangsa, negara, agama, dan masyarakat.masyarakat.

IV. Kompetensi DasarIV. Kompetensi Dasar

Page 7: IDI Kedokteran

A.A. Orientasi topikOrientasi topikB.B. Kuliah dengan metode Kuliah dengan metode

ceramah dan tanya jawab.ceramah dan tanya jawab.C.C. Seminar kelasSeminar kelasD.D. Revisi makalahRevisi makalahE.E. Evaluasi akhirEvaluasi akhir

V. Strategi PerkuliahanV. Strategi Perkuliahan

Page 8: IDI Kedokteran

1.1. PengantarPengantar2.2. Ruang lingkup IDI KedokteranRuang lingkup IDI Kedokteran3.3. Kelahiran BayiKelahiran Bayi

a. Ditinjau dari sudut kedokterana. Ditinjau dari sudut kedokteranb. Dilihat dari sudut Islamb. Dilihat dari sudut Islam

4.4. KhitananKhitanana. Ditinaju dari sudut kedokterana. Ditinaju dari sudut kedokteranb. Dilihat dari sudut Islamb. Dilihat dari sudut Islam

VI. MATERI / POKOK BAHASANVI. MATERI / POKOK BAHASAN

Page 9: IDI Kedokteran

5.5. Perawatan Orang SakitPerawatan Orang Sakita. Ditinjau dari sudut kedokterana. Ditinjau dari sudut kedokteranb. Dilihat dari sudut Islamb. Dilihat dari sudut Islam

6.6. Pemeriksaan Medik oleh lawan jenisPemeriksaan Medik oleh lawan jenisa. Aurat dilihat dari sudut kedokterana. Aurat dilihat dari sudut kedokteranb. Aurat dilihat dari sudut Islamb. Aurat dilihat dari sudut Islam

7.7. Kewajiban Orang SakitKewajiban Orang Sakita. Ditinjau dari sudut kedokterana. Ditinjau dari sudut kedokteranb. Menurut Islamb. Menurut Islam

LanjutanLanjutan

Page 10: IDI Kedokteran

8.8. Adab Merawat Orang sakitAdab Merawat Orang sakita. Dilihat dari sudut Kedokterana. Dilihat dari sudut Kedokteranb. Dilihat dari sudut Islamb. Dilihat dari sudut Islam

9.9. Transplantasi Organ Tubuh.Transplantasi Organ Tubuh.a. Menurut pandangan kedokterana. Menurut pandangan kedokteranb. Menurutpandangan Islamb. Menurutpandangan Islam

10.10. Transfusi DarahTransfusi Daraha. Dilihat dari sudut kedokterana. Dilihat dari sudut kedokteranb. Dilihat dari sudut Islamb. Dilihat dari sudut Islam

LanjutanLanjutan

Page 11: IDI Kedokteran

11. Inseminasi Buatan11. Inseminasi Buatana. Dilihat dari sudut kedokterana. Dilihat dari sudut kedokteranb. Dilhat dari sudut Islamb. Dilhat dari sudut Islam

12. Aborsi12. Aborsia. Dilihat dari sudut kedokterana. Dilihat dari sudut kedokteranb. Dihat dari sudut Islamb. Dihat dari sudut Islam

13. Sifat-sifat yang harus dimiliki Tenaga 13. Sifat-sifat yang harus dimiliki Tenaga Medik dan Para MedikMedik dan Para Medika. Sumpah dokter dan etika kedokterana. Sumpah dokter dan etika kedokteranb. Sanksi pelanggaran Sumpah dokter b. Sanksi pelanggaran Sumpah dokter dan Etika Kedokterandan Etika Kedokteran

LanjutanLanjutan

Page 12: IDI Kedokteran

يه • والهدا التوفيق ولي والله

ورحمة • عليكم والسالمته وبركا الله