48
INTERPRETASI INDIKATOR PERTUMBUHAN OLEH dr. SRI WAHYUNI, M. Kes

Indikator pertumbuhan

  • Upload
    dies

  • View
    109

  • Download
    10

Embed Size (px)

DESCRIPTION

m

Citation preview

  • INTERPRETASIINDIKATOR PERTUMBUHANOLEH dr. SRI WAHYUNI, M. Kes

  • STATUS GIZIKeadaan yang diakibatkan oleh status keseimbangan antara zat gizi yang dikonsumsi dengan zat gizi yang diperlukan oleh tubuh untuk berbagai proses biologis (pertumbuhan, perkembagan, pemeliharaan kesehatan, aktivitas dan metabolisme)

  • KebutuhanAsupan(Asupan zat gizi = Kebutuhan zat gizi)Gizi Baik = Gizi seimbangGaris normal

  • KebutuhanAsupan(Asupan zat gizi < Kebutuhan zat gizi)Kurang Gizi = Gizi tidak seimbangGaris normal

  • KebutuhanAsupan(Asupan zat gizi > Kebutuhan zat gizi)Gizi Lebih = Gizi tidak seimbangGaris normal

  • GIZI SEIMBANG DIPERLUKAN UNTUKPertumbuhanPerkembanganKecerdasanPemeliharaan kesehatanAktivitas dan lain-lain

  • Indikator pertumbuhan untukStatus pertumbuhan anak

    Mempertimbangkan:UmurJenis kelaminHasil pengukuran

  • INDIKATOR STATUS GIZITanda-tanda yang dapat memberikan gambaran tentang keadaan keseimbangan antara asupan dan kebutuhan zat gizi oleh tubuhContoh pertumbuhan fisik ukuran tubuh antropometri

  • Adalah ukuran tubuh manusia, sebagai indikator PERTUMBUHAN, dan PERTUMBUHAN memberikan indikasi keadaan keseimbangan gizi seseorang. Oleh karena itu antropometri digunakan sebagai salah satu indikator STATUS GIZI seseorangANTROPOMETRI merupakan indikator yang murah dan dapat dioperasionalkan oleh siapa saja dengan pelatihan sederhana tanpa memerlukan tenaga ahli khusus

  • Ada beberapa antropometri yang digunakan sebagai indikator status gizi: Berat badan (BB), tinggi badan (TB), Lingkar lengar atas (LiLA), Lingkar kepala (LiKa), Lingkar dada (LiDa)

    YANG PALING SERING digunakan dalam asesmen status gizi di masyarakat adalah Berat badan dan tinggi badan

    Antropometri ini dirumuskan menjadi indikator status gizi dengan mengkombinasikan antar ukuran atau dengan UMUR

  • Rujukan Anptropometri yang ada dan dipakai di Indonesia

  • STANDAR ANTROPOMETRI BALITAWHO-20061 Tahun2 Tahun3 Tahun4 Tahun5 Tahun

  • standar antropometri WHO 2006 WHO Child Growth Standards The New WHO Child Growth Standards Standar Pertumbuhan Anak WHO 2005 Standar Pertumbuhan Anak WHO 2006 Standar WHO Baru Standar Pertumbuhan Anak

  • Perbandingan antara WHO-NCHS dengan WHO 2005

  • dikembangkan dengan mengukur anak yang sehat, tanpa mempertimbangkan faktor lingkungan lain.

    memberikan penjelasan pencapaian pertumbuhan anak-anak yang SEHAT. (diskriptif)

    multi ras, satu negara

    Pengukuran setiap 3 bulan, 6 bulan, potong lintangmemasukkan variabel lingkungan yang mempengaruhi pertumbuhan bayi, seperti kebiasaan menyusui eksklusif, tidak merokok, tidak alkohol.

    menggambarkan bagaimana anak-anak HARUS TUMBUH (preskriptif)

    multi ras, multi negara

    Frekuensi pengukuran lebih sering (mingguan, bulanan untuk bayi 0-24 bulan), potong lintang untuk anak 18-72 bulan.

    NCHS-78WHO 2005

  • Hal-hal baru (inovatif) dari standar WHO Preskriptif (prescriptive) menggambarkan bagaimana anak harus tumbuh. Menggunakan bayi yang disusui eksklusif sebagai model Sampel internasional (6 negara) Untuk menilai obesity Tersedia standar Velocity reference (kecepatan pertumbuhan) Sesuai dengan perkembangan psikomotor Menggunakan multi indeks untuk menentukan status pertumbuhan

  • Empat indikator1. PANJANG/TINGGI BADAN MENURUT UMUR2. BERAT BADAN MENURUT UMUR3. BERAT BADAN MENURUT PANJAN/TINGGI BADAN4. INDEKS MASSA TUBUH (IMT) MENURUT UMUR

  • BILA ANAK USIA < 24 BULAN DIUKUR BERDIRI (TB), MAKA PB = TB + 0,7 cmBILA ANAK USIA >=24 BULAN DIUKUR TELENTANG (PB), MAKA TB = PB - 0,7 cmOLEH KARENA ITU DALAM PENGUKURAN TINGGI BADANDATA CARA PENGUKURAN HARUS DICATAT: DENGAN KODE

    1 = TELENTANG2 = BERDIRI

  • DULU KITA HANYA KENAL DENGAN ISTILAH STATUS GIZI untuk indikator BB/U: GIZI BURUK (BB/U
  • SEKARANG KITA KENAL DENGAN ISTILAH STATUS GIZI:

    Untuk indikator BB/U: BB SANGAT KURANG (BB/U

  • Kurva Berat Badan menurut Umur (BB/U) Anak Laki-lakiUmur 0 60 Bulan (Berdasarkan Z_Score)Umur (bulan)Berat badan (kg)

  • Untuk indikator PB/U atau TB/U: SANGAT PENDEK (TB/U
  • Kurva Panjang Badan menurut Umur (PB/U) Anak Laki-lakiUmur 0 24 Bulan (Berdasarkan Z_Score)Umur (bulan)Panjang badan (cm)

  • Kurva Tinggi Badan menurut Umur (TB/U) Anak Laki-lakiUmur 24 60 Bulan (Berdasarkan Z_Score)Umur (bulan)Tinggi badan (cm)

  • Untuk indikator BB/TB (atau IMT/U): SANGAT KURUS (BB/TB
  • Kurva Berat Badan menurut Panjang Badan (BB/PB) Anak Laki-lakiDengan Panjang Badan 45 110 cm (Berdasarkan Z_Score)Panjang Badan (cm)Berat badan (kg)

  • Kurva Indeks Massa Tubuh menurut Umur (IMT/U) Anak Laki-lakiUmur 0 24 Bulan (Berdasarkan Z_Score)Umur (bulan)IMT (kg/m2)

  • Tabel Indikator Pertumbuhan Menurut Z-Score

    Z-ScorePB/U atau TB/UBB/UBB/PB atau BB/TBIMT/UDi atas 3Lihat catatan 1

    Lihat catatan 2ObesObesDi atas 2NORMALOverweightOverweightDi atas 1Risiko GemukLihat catatan 3Risiko GemukLihat catatan 3

    0 (Angka Median)Normal Normal NormalDi bawah -1Di bawah -2StuntedLihat catatan 4UnderweightWastedWastedDi bawah -3Severa StuntedLihat catatan 4Severa UnderweightSevera WastedSevera Wasted

  • CatatanAnak sangat tinggi dan biasanya tidak menjadi masalah kecuali mengalami gangguan endokrinAnak berdasarkan BB/U kemungkinan mempunyai masalah pertumbuhan (lebih), tetapi akan lebih baik dinilai dengan BB/PB atau BB/TB atau IMTHasil ploting 1 menunjukkan kemungkinan risiko. Bila kecenderungannya menuju garis Z-Score 2 berarti risiko lebih pastiAnak yang pendek atau sangat pendek, kemungkinan akan menjadi gemuk bila mendapatkan intervensi gizi yang salah

  • INTERPRETASI INDIKATOR STATUS GIZIBB/UKurang atau Sangat KurangBB/TBKurusBB/TBNormalBB/TB kurusTB/U NormalBB/TBNormalBB/TB KegemukanTB/U Pendek atauSangat Pendek

  • BB/U NormalBB/TBKurusBB/TBNormalTB/U NormalTB/U Pendek atauSangat pendekBB/TBNormalBB/TB Kegemukan

  • BB/U LebihBB/TBKegemukanTB/U NormalTB/U Pendek atauSangat pendekBB/TBNormalBB/TB Kegemukan

  • TB/UPendekNormalBB/TBKurusNormalKegemukanAPA MASALAH GIZI YANG DIHADAPIOLEH MASYARAKAT ???????

  • Interpretasi kecenderungan pada grafik pertumbuhan1. Anak tumbuh normal : mengikuti kecenderungan yang umumnya sejajar dengan garis median dan garis-garis z-score2. Mempunyai masalah pertumbuhan3. Mempunyai risiko pertumbuhan (lebih)

  • Situasi yang mungkin menunjukkan ada masalah atau risiko, yaitu:Garis pertumbuhan anak memotong salah satu garis z-scoreGaris pertumbuhan anak meningkat atau menurun secara tajamGaris pertumbuhan terus mendatar

  • 1. Indikator BB/UMemberikan gambaran yang sifatnya UMUM, artinya seorang anak memiliki atau tidak memiliki masalah pertumbuhan atau masalah gizi. Artinya indikator BB/U tidak memberikan indikasi apakah status gizi seorang anak bersifat AKUT atau KRONIS , atau AKUT - KRONIS

  • KENAPA?Penjelasannya adalah sebagai berikut

    a. Seorang anak yang BB/U nya normal, belum tentu tidak KURUS, karena anak tersebut memiliki TB yang melebihi rata-rata TB anak (di atas median antara +1 SD dgn +2 SD), sedangkan BB nya (di bawah median antara -1 SD dan -2 SD) b. Seorang anak yang BB nya KURANG belum tentu KURUS, karena anak tersebut memiliki TB yang PENDEK

  • lanjutanc. Seorang anak yang BB nya SANGAT KURANG belum tentu SANGAT KURUS, karena anak tersebut memiliki tinggi badan yang SANGAT PENDEK d. Seorang anak yang BB nya LEBIH belum tentu GEMUK, karena anak tersebut memiliki TB yang lebih dari rata-rata TB anak (di atas median)

  • 2. Indikator TB/UMemberikan gambaran masalah pertumbuhan yang sifatnya KRONIS . Masalah status gizi yang kronis lebih terkait dengan masalah soisal-ekonomi, Pengetahuan-Sikap-Perilaku (PSP), lingkungan yang tidak sehat yang sudah berlangsung lama

  • lanjutanKeadaan yang demikian memerlukan penanganan tidak hanya dari segi kesehatan tetapi juga dari aspek lainnya, misalnya:Peningkatan keadaan sosial-ekonomi, peningkatan PSP, peningkatan kebersihan lingkungan, yang memerlukan kerjalintas program dan lintas sektor

  • 3. Indikator BB/TBMemberikan gambaran masalah pertumbuhan yang sifatnya AKUT . Masalah status gizi yang akut lebih terkait dengan masalah atau kejadian yang berlangsung dalam waktu yang pendek,misalnya terjadi WABAH PENYAKIT atau kekurangan makan sebagai akibat menurunnya DAYA BELI

  • lanjutanKeadaan yang demikian memerlukan penanganan cepat dengan pengobatan penyakit dan/atau pemberian makanan tambahan.

    Penanganan jangka menengah/panjang perlu dilakukan apabila penyebabnya merupakan masalah kebersihan lingkungan atau kesempatan kerja yang kurang.

    Penanganan masalahnya mungkin hanya oleh sektor kesehatan atau perlu dilakukan secara lintas sektor

  • 4.Indikator IMT/U Biasanya IMT tidak selalu meningkat dengan bertambahnya umurIMT bayi naik secara tajam pada 6 bulan pertama, kemudian menurun dan stabil pada umur 2-5 tahunIMT/U hampir sama dengan BB/TB atau BB/TBBermanfaat untuk penapisan kegemukan, baik gemuk maupun sangat gemuk

  • Kasus: Seorang anak bernama Eko, lahir 10 Juli 2005

    Tanggal kunjunganUmurHasil pengukuran (catat pada kolom dibawah ini lalu plot dalam grafik)Alasan berkunjungBerat badan (kg)Panjang/Tinggi (cm)IMT (kg/m2)15-08-200613 bln11,979,019Imunisasi lanjutan15-12-200617 bln13,584,519Pemeriksaan kesehatan16-03-200720 bln15,087,020Sakit telinga12-07-200724 bln16,890,920Pemeriksaan kesehatan

  • Tugasnya:Ploting hasil pengukuran pada grafik sesuai indikator pertumbuhan PB/U, BB/U, BB/PB dan IMT/UInterpretasikan hasil ploting berdasarkan indikator pertumbuhanIdentifikasi masalah pertumbuhan berdasarkan hasil plotingInterpretasi kecenderungan pertumbuhan pada grafik PB/U, BB/U, BB/PB dan IMT/USimpulkan pola pertumbuhan Eko pada 1 tahun 1 bulan sampai 24 bulan

    ************************************************