2
inilahkoran o Senin o Se/asa o Rabu o Kamis Jumat o Sabtu o Minggu 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 17 18 19 20 21 22 @ 24 25 26 27 28 29 30 31 OJan OPeb o Mar OApr OMei OJun OJu/ OAgs OSep OOkt ONov • Des •• ,. '.J'~ l " >."-,, ..•••. ", ,. '. < ","" Jadi .Pengantar Bahasa Sunda KONFERENSI Internasional Budaya Sunda (KIBS) 11 merekomendasi bahasa Sunda menjadi bahasa pengantar resmi di sekolah tingkatTK hinggaSDdi .IawaBarat dan Banten. Steering Commitee KIBS II Chaedar Alwasilah II\e- ngatakan selama ini bahasa pengantar yang digunakan di sekolah langsung rnenggu- nakan bahasa Indonesia. Pa- dahal seharusnya untuk usia dini, anak-anak dikenalkan pada bahasa ibu. Chaedar menjelaskan, pendidikan di Jabar selama ini belum berhasil menjadi- kan generasi muda Sunda ter- didik dan sadar akan potensi alam serta kebudayaannya. Sebab menurutnya, orien- tasi pendidikan intelektual mengabaikan orientasi kul- tural. "Kondisi itu mengakibat- kan sistem pendidikan se- karang hanya I11enghasilkan birokrat-birokrat yang tuna budaya. Sehingga tidak he- ran, banyak kebijakan pem- bangunan di Jabar tidak sejalan dengan ruh kebu- dayaan Jabar," kata Chaedar saat jumpa pers di Gedung Merdeka, Kamis (22/12) . .Selain penggunaan ba- hasa Sunda sebagai bahasa ~~ngantar, 1.Z.11?,S11 )uga me- Kllplng Humas Onpad 2011

inilahkoran - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/.../inilahkoran-20111223-jadipengantarbahasasunda.pdf · bahasa Sunda seperti apa yangdigunakan. "Ini menjadi tugas para ahli

  • Upload
    lamngoc

  • View
    230

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

inilahkorano Senin o Se/asa o Rabu o Kamis • Jumat o Sabtu o Minggu2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

17 18 19 20 21 22 @ 24 25 26 27 28 29 30 31OJan OPeb oMar OApr OMei OJun OJu/ OAgs OSep OOkt ONov • Des

•• ,. '.J'~ l • " >."-,, ..•••. ", ,. '. < ",""

Jadi .PengantarBahasa Sunda

KONFERENSIInternasionalBudaya Sunda

(KIBS) 11merekomendasi

bahasa Sundamenjadi bahasa

pengantarresmi di sekolah

tingkatTKhinggaSDdi

.Iawa Barat danBanten.

Steering Commitee KIBSII Chaedar Alwasilah II\e-ngatakan selama ini bahasapengantar yang digunakandi sekolah langsung rnenggu-nakan bahasa Indonesia. Pa-dahal seharusnya untuk usiadini, anak-anak dikenalkanpada bahasa ibu.

Chaedar menjelaskan,pendidikan di Jabar selamaini belum berhasil menjadi-kan generasi muda Sunda ter-didik dan sadar akan potensialam serta kebudayaannya.Sebab menurutnya, orien-tasi pendidikan intelektualmengabaikan orientasi kul-tural.

"Kondisi itu mengakibat-kan sistem pendidikan se-karang hanya I11enghasilkanbirokrat-birokrat yang tunabudaya. Sehingga tidak he-ran, banyak kebijakan pem-bangunan di Jabar tidaksejalan dengan ruh kebu-dayaan Jabar," kata Chaedarsaat jumpa pers di GedungMerdeka, Kamis (22/12) .

.Selain penggunaan ba-hasa Sunda sebagai bahasa~~ngantar,1.Z.11?,S11 )uga me-

Kllplng Humas Onpad 2011

PENUTUPAN: Seorang peserta dari luar negeri ikut menari bersama para penari pada penutupan KIBS II di Gedung Merdeka Bandung, Kamis(22/12). Konferensi antara lain merekomendasi bahasa Sunda menjadi bahasa pengantar di TK dan SD.

rekomendasikan pengadaanbuku-buku sastra Sunda danbacaan kanak-kanak di selu-ruh perpustakaan. Rekomen-dasi lain, yaitu peningkatankualitas guru bahasa Sundadi sekolah-sekolah.

Sementara itu, BudayawanSunda Ajip Rosidi mengata-kan untuk di kota besar sepertiBandung, penggunaan bahasaIndonesia sebagai bahasa.pen-gantar tidak menjadi masalahbesar. Namun, ketika itu dite-rapkan di daerah terpencil, halitujadi masalah.

"Dalam berinteraksi, me-reka sehari-hari pakai bahasa

ibu. Tapi ketika di sekolahmereka diajarkan pelajarandengan pengantar bahasaIndonesia. Bahkan pelajaranbahasa Sunda pun disarnpai-kan dengan bahasa Indone-sia," ujar Ajip.

Meski begitu, dia m~-ngaku penggunaan bahasaibu di sekolah pun bukantidak ada masalah. Selainkualitas guru yang harus di-tingkatkan, perlu ditentukanbahasa Sunda seperti apayang digunakan.

"Ini menjadi tugas paraahli bahasa. Pakai bahasaSunda yang mana, termasuk

apakah perlu mengajarkanundak-usuk basa atau tidak,"jelas dia.

Tak hanya dalam bidangpendidikan, konferensiyang diikuti oleh 464 pe-serta itu pun mengeluarkanrekomendasi untuk bidanglain. Mulai dari bidang ba-hasa dan sastra, hingga bi-dang ekonomi, politik, danlingkungan hidup.

Chaedar menjelaskan, se-'mua rekomendasi itu akandisampaikan kepada pihakterkait, terutama pernerin-tah. Dia berharap' rekornen-dasi itu dapat dilaksanakan,

terutama rekomendasi yangbersifat operasional.

"Kita akan kornunikasi-kan kepada pih yang berke-pentingan, seperti gubernur,bahkan sampai ementerianPendidikan dan ebudayaan.Ini merupakan momentumyang baik bagi KIBS untukberkontribusi," j lasnya.

Dia menambahkan, reko-mendasi itu pun akan men-jadi garapan Pusat Studi Sun-da (PSS). Menurutnya, PSSakan mengawal eluruh hasilrekomendasi sehingga tidakberakhir di atas kertas pro-siding.(hanhan husnajrey)