Upload
anugrahhaming
View
31
Download
21
Embed Size (px)
DESCRIPTION
mmm
Citation preview
INKONTINENSIA URIN
KELOMPOK 3
ANGGOTA KELOMPOK
• Ayu Dahniar • Milawati Yusuf • Nur Ridha Ayuni• Nurhidayah• Rita Aslita• Waode Ilfah Rahmah Yufitrah• Rio Kristian• Nurul Alif Exanisah • Dimas Aji Pamungkas
SKENARIOSeorang laki-laki umur 79 tahun dibawa ke
puskesmas dengan keluhan selalu buang air kecil sedikit-sedikit. Namun walaupun buang air kecilnya berlangsung lama, tetapi selesai buang air kecil ia merasa tidak puas. Keadaan ini sudah dialaminya sejak 5 hari yang lalu . Selama ini penderita berjalan tidak stabil , karena keluhan pada lututnya yang sering sakit dan bengkak.
Menurut keluarganya, setahun terakhir ini, pembawaan bapak ini selalu marah dan sering lupa setelah mengerjakan sesuatu yang baru saja dilakukannya. Sejak 7 tahun terakhir ini penderita mengkonsumsi obat kencing manis, tekanan darah tinggi, jantung dan rematik. Tiga tahun yang lalu penderita mendapat serangan stroke
KATA KUNCI• Identitas : Laki-laki 79 tahun• Keluhan Utama :
1. Sering ngompol 2. BAK sedikit-sedikit 3. Tidak puas saat berkemih 4. Sejak tujuh hari yang lalu
• Autoanamnesis: Sakit pada kedua lutut• Alloanamnesis:
1. Watak pemarah2. Sering lupa pekerjaan yang baru dilakukan
• Riwayat penyakit dan pengobatan :– Diabetes Melitus– Stroke 3 tahun yang lalu– Tekanan darah tinggi– Penyakit jantung– Reumatik
ANALISIS SKENARIO
INKONTINENSIA URIN
Inkontinensia Akut/Sementara/
Inkontinensia Kronik/Persisten
• Delirium• Infeksi• Athropy vaginitis &Athrophy
urethritis• Pharmaceutical• Psikologic factor• Excess urin output• Retriksi mobility• Stool Impaction
• Stress Inkontinensia
• Urge Inkontinensia
• Mixed Inkontinensia
• Over flow Inkontinensia
• Fungsional Inkontinensial
Hubungan Riwayat Pengobatan dengan Keluhan Utama
DM HT CHF OA
Hipoglikemik • Diuretik• CCB• -Blocker
NSAID
INKONTINENSIA
Hubungan Riwayat Penyakit Dengan Keluhan Utama• Stress Inkontinensia• Overflow Inkontinensia• Fungsional Inkontinensia
DM
• Fungsional InkontinensiaOA
• Stress Inkontinensia• Overflow Inkontinensia• Fungsional Inkontinensia
STROKE
• Fungsional InkontinensiaDIMENSIA AVASKULER
ANALISIS KASUS
INKONTINENSIA OVER FLOW
BPH + DM + STROKE +
OA + OBAT-OBATAN + DIMENSIA
OBSTRUKSI URETHRA >79 THN
KELUHAN UTAMA
• Buang Air sedikit-sedikit
• Berlangsung lama
• BAK tidak puas
Langkah – Langkah Penegakan Diagnosis
• Anamnesis• Pemeriksaan Fisik• Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium Pencitraan
• Urinary Diary• Urodynamic Evaluation
Prioritas Masalah
1. Atasi Inkontinensia Urin Akibat BPH2. OA3. HT4. Jantung = CHF5. DM6. Dimensia7. Stroke
1. Evaluasi Skala Prioritas Inkontinensia (BPH)2. Mengatasi Inkontinensia Urin
• Non farmakologi Terapi Suportif non spesifik Intervensi tingkah laku
• Farmakologi Kolinergik agonis = Bethanechol : 10-30 mg tid - adrenergik antagonis = Terasozine : 1-10 mg/hari
• Pembedahan• Pemasangan kateter
3. Mengatasi HT, OA, dan DM4. Evaluasi penggunaan obat yang digunakan5. Penyesuaian lingkungan
Penatalaksanaan Primer Untuk Pasien
• Operasi untuk menghilangkan sumbatan• Bladder retraining• Kateterisasi intermitten• Kateterisasi menetap