ispa 3

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/23/2019 ispa 3

    1/4

    I. Pengertian Infeksi Saluran Pernapasan

    Infeksi saluran pernapasan adalah infeksi yang mengenai bagian manapun saluran pernapasan, mulaidari hidung, telinga tengah, faring (tenggorokan)), kotak suara (laring), bronchi, bronkhioli dan paru.

    Jenis penyakit yang termasuk dalam infeksi saluran pernapasan bagian atas antara lain :

    o Batuk pilek

    o Sakit telinga (otitis media)

    o adang tenggorokan (faringitis)

    Sedangkan !enis penyakit yang termasuk infeksi saluran pernapasan bagian ba"ah antara lain :

    o Bronchitis

    o Bronkhiolitis

    o Pneumonia

    II. Infeksi saluran pernapasan akut (ISP#) adalah infeksi saluran pernapasan yang dapat berlangsungsampai dengan $% hari.

    o Penyebab ISP# :

    &irus

    Bakteri

    iketsia

    o Penggolongan ISP#, ISP# dapat dibedakan men!adi :

    ISP# non'pneumonia : dikenal masyarakat dengan istilah batuk'pilek.

    Pneumonia : apabila batuk pilek disertai ge!ala lain, seperti kesukaran bernapas,

    peningkatan frekuensi napas (napas cepat).

    o al yang perlu diperhatikan setelah diketahui !enis ISP# yang diderita adalah :

    indakan pengobatan sendiri hanya dapat dilakukan pada ISP# non pneumonia yaitu

    pada keadaan batuk'pilek ringan.

    Jika dalam "aktu % hari penderita tidak sembuh, atau timbul ge!ala pneumonia,

    utamanya pada anak balita, segera konsultasikan ke dokter atau unit pelayanankesehatan.

    *. PI+-

    o Pilek adalah suatu ge!ala adanya cairan encer atau kental dari hidung yang disebut ingus.

  • 7/23/2019 ispa 3

    2/4

    o Penyebab pilek :

    eaksi alergi adalah :

    eaksi yang ter!adi antara allergen seperti debu, bulu binatang peliharaan, dan lain'lain dengan at pertahanan tubuh yang menyebabkan terlepasnya beberapa at

    mediator yang bersifat /asodilator. #kibatnya ter!adi pembengkakan selaput lendirhidung yang nampak sebagai hidung tersumbat, meningkatnya sekresi lendir0meler,mata berair dan bersin'bersin.

    Infeksi

    Pilek !uga merupakan suatu ge!ala infeksi /irus atau bakteri, missal : influena

    o Penanggulangan :

    o erapi non'obat :Pilek akibat alergi dapat dicegah dengan menghindari allergen.

    o

    erapi obat :

    1bat pilek hanya digunakan pada pilek yang tidak dapat diatasi dengan terapi non

    obat.

    1bat pilek biasanya mengandung antihistamin dan dekongestan hidung, yang dapat

    diperoleh tanpa resep dokter.

    #ntihistamin adalah suatu kelompok obat yang dapat berkompetisi mela"an at yang

    dilepas pada saat ter!adi reaksi alergi. 1bat yang merupakan antihistamin antara lain :klorfeniramin maleat, deksklorfeniramin maleat, doksilamin.

    2ekongestan adalah obat yang mempunyai efek mengurangi hidung tersumbat. 1bat

    yang merupakan dekongestan antara lain : fenilpropanolamin, fenilefrin, efedrin,pseudoefedrin.

    o Batuk

    o Batuk adalah suatu refleks pertahanan tubuh untuk mengeluarkan benda asing dari saluran

    nafas.

    o Penyebab batuk

    Penyakit infeksi : bakteri atau /irus, misalnya : tuberkulosa, influena

    Bukan infeksi, misalnya debu, asma, alergi, makanan yang merangsang tenggorokan,batuk pada perokok

    o Batuk dapat dibedakan men!adi :

    Batuk berdahak, yaitu batuk yang ter!adi karena adanya dahak pada tenggorokan.

    Batuk !enis ini lebih sering ter!adi pada saluran napas yang peka terhadap paparandebu, lembab berlebih dan sebagainya

    Batuk tak berdahak (batuk kering), ter!adi apabila tidak ada sekresi saluran napas,

    iritasi pada tenggorokan sehingga timbul rasa sakit

    b. Penanggulangan :

  • 7/23/2019 ispa 3

    3/4

    a. erapi non'obat :Pada umumnya batuk berdahak maupun tidak berdahak dapat dikurangidengan cara sebagai berikut :

    Sering minum air putih, untuk membantu mengencerkan dahak, mengurangi iritasi

    atau rasa gatal.

    indari paparan debu, minuman atau makanan yang merangsang tenggorokan danudara malam yang dingin.

    erapi obat 3

    1bat batuk, seperti halnya obat pilek dan flu0influena, merupakan obat simptomatik,

    yang pada dasarnya dimaksudkan untuk mengatasi keadaan ringan dan hanyamerupakan tindakan terhadap ge!ala penyakit. Pengobatan simptomatik ataupengobatan terhadap ge!ala penyakit tersebut dilakukan dengan maksud untukmeningkatkan 4uality of life penderita, sehingga yang bersangkutan tetap dapatmelakukan aktifitas.

    #pabila batuk berlangsung lebih dari tiga hari atau setelah pengobatan dengan obat

    batuk tidak ada perbaikan, atau batuk men!adi lebih berat, dahak bercampur darahatau ber"arna hi!au0kuning, sesak napas maka penderita diharuskan konsultasidengan dokter.

    erapi obat batuk dapat dibagi men!adi * kelompok, yaitu ekspektoran (pengencer

    dahak) misalnya gliseril guaikolat, ammonium klorida, bromheksin dan succusli4uiritiae dan antitusif (penekan batuk) misalnya dekstrometorfan dan difenhidramin.-edua kelompok obat ini dapat diperoleh tanpa resep dokter.

    o 5lu atau influena

    5lu atau influena adalah infeksi /irus dengan ge!ala atau keluhan sebagai berikut :

    demam0sumang, nyeri kepala, nyeri di otot.

    pilek, hidung tersumbat atau berair, batuk, rasa kering di tenggorokan

    kadang'kadang disertai diare.

    Penanggulangan :

    erapi non'obat5lu umumnya dapat sembuh sendiri oleh daya tahan tubuh. Beberapa

    tindakan yang dian!urkan untuk meringankan ge!ala flu adalah seperti untuk keadaanbatuk dan pilek dengan ditambah :

    Beristirahat * 6 7 hari, mengurangi kegiatan fisik berlebihan.

    8eningkatkan gii makanan. 8akanan dengan kalori dan protein yang tinggi akan

    menambah daya tahan tubuh. 8akan buah'buahan segar yang banyak mengandung/itamin.

    erapi obat :

    1bat flu yang dapat diperoleh tanpa resep dokter merupakan kombinasi dari

    beberapa at berkhasiat sebagai berikut : antipiretik0analgetik, antihistamin,ekspektoran, antitusif, dekongestan.

    Beberapa hal yang memerlukan perhatian khusus pada penggunaan obat flu antara

    lain :

  • 7/23/2019 ispa 3

    4/4

    Pada umumnya komponen'komponen yang terkandung dalam kombinasi obat flu

    relatif aman untuk

    dikonsumsi0digunakan sepan!ang sesuai aturan pakai.

    1bat flu hanya meringankan keluhan dan ge!ala sa!a dan tidak dapat

    menyembuhkan.

    9mumnya obat flu dengan berbagai merek mengandung kombinasi yang sama,

    sehingga tidak dian!urkan menggunakan obat flu dengan berbagai merek pada saatyang sama.

    5enilpropanolamin, fenilefrin, efedrin dan pseudoefedrin merupakan nasal

    dekongestan yang harus digunakan secara hati'hati pada penderita atau yangmempunyai potensi tekanan darah tinggi maupun usia lan!ut.

    2etrometorfan Br merupakan antitusif yang harus digunakan secara hati'hati pada

    penderita asma.

    -lorfeniramin maleat, deksklorfeniramin maleat merupakan antihistamin yang pada

    umumnya dapat menyebabkan rasa kantuk, sehingga tidak diperbolehkan untukmengemudikan kendaraan bermotor atau men!alankan mesin. al ini harusdicantumkan dalam butir peringatan'perhatian pada brosur atau kemasan terkecil.