2
 Jahe (  Zingiber offic inale  Rosc) a. Klasifikasi Jahe diklasifikasikan sebagai berikut : Divisi : Spermatophyta Sub di vi si : ngiosperm ae Kelas : !onocotyledonae "angsa : #ingiberales Suku : #ingiberaceae !arga : #ingiber Jenis : Zingiber officina le  Rosc  b. "agian yang digunak an Rimpang c. $ara pe ngol ahan da n pen ggunaan Seduhan %&' atau gram serbuk ahe selama ' menit. d. Kand un ga n ki mi a e. *i aktivitas +fek antimikroba dan antiinfeksi +kst rak etano l& n,he ksan & etil asetat dari rimp ang ahe menunuk kan akti vita s antimikrob a terhadap Coliform bacillus & Staphylococcu s epidermis dan Streptoco ccus viridians . Sedangkan ektrak airnya tidak menunukan aktivitas antimikroba terhadap mikroba yang digunakan. -elah dilakukan ui aktivitas antimikroba ektrak petroleum eter (+)& kloroform& methanol dan air rimpang ahe (  Zingiber officinale). Dilaporkan semua ekstrak dengan konsentrasi %% /g0ml menunukan aktivitas antimikroba yang bermakna untuk semua mikroba ui& dan ekstrak methanol rim pang  Zingiber officinale memili ki akt ivi tas yan g rel ati ve pal ing kua t (p 1 %&% ,p 1 %&% %) & sedan gkan ektrak + memiliki aktivitas pali ng renda h (p 2 %&%') . enel itian ini meng gunak an metode di fusi ag ar menggunaka n cakr am& se baga i pembandi ng posi ti f adal ah of loks asin (%/g0cakram) dan flukona3ol ( %/g0cakram).

Jahe

Embed Size (px)

DESCRIPTION

obat tradisional

Citation preview

Jahe(Zingiber officinale Rosc)a. Klasifikasi Jahe diklasifikasikan sebagai berikut :Divisi: SpermatophytaSub divisi: AngiospermaeKelas: MonocotyledonaeBangsa: ZingiberalesSuku: ZingiberaceaeMarga : ZingiberJenis: Zingiber officinale Roscb. Bagian yang digunakanRimpang c. Cara pengolahan dan penggunaanSeduhan 0,5 atau 1 gram serbuk jahe selama 5 menit.d. Kandungan kimiae. Uji aktivitasEfek antimikroba dan antiinfeksiEkstrak etanol, n-heksan, etil asetat dari rimpang jahe menunjukkan aktivitas antimikroba terhadap Coliform bacillus, Staphylococcus epidermis dan Streptococcus viridians. Sedangkan ektrak airnya tidak menunjukan aktivitas antimikroba terhadap mikroba yang digunakan.Telah dilakukan uji aktivitas antimikroba ektrak petroleum eter (PAE), kloroform, methanol dan air rimpang jahe (Zingiber officinale). Dilaporkan semua ekstrak dengan konsentrasi 100 g/ml menunjukan aktivitas antimikroba yang bermakna untuk semua mikroba uji, dan ekstrak methanol rimpang Zingiber officinale memiliki aktivitas yang relative paling kuat (p < 0,01-p < 0,001), sedangkan ektrak PAE memiliki aktivitas paling rendah (p > 0,05). Penelitian ini menggunakan metode difusi agar menggunakan cakram, sebagai pembanding positif adalah ofloksasin (10g/cakram) dan flukonazol (10g/cakram).