Upload
vuphuc
View
217
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 i
Kata Pengantar
Puji syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya
sehingga penyusunan Laporan Kinerja Dinas Perindustrian dapat diselesaikan.
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 merupakan bentuk perwujudan
pertanggungjawaban atas kinerja pencapaian tujuan dan sasaran strategis pada
Tahun Anggaran 2017 yang tertuang dalam Renja Dinas Perindustrian Tahun
2017.
Penyusunan Laporan Kinerja Dinas Perindustrian mengacu pada
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 53 Tahun 2014 Tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan
Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah serta
Rencana Strategis Dinas Perindustrian Kota Malang Tahun 2013-2018. Laporan
ini diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi, identifikasi, pembelajaran dan
masukan strategis bagi seluruh pemangku kepentingan serta sebagai umpan
balik bagi seluruh jajaran aparatur dalam lingkup Dinas Perindustrian, untuk
meningkatkan pola kinerja dengan konsep perbaikan secara berkelanjutan.
Pada akhirnya semoga laporan ini dapat memberi manfaat dan menjadi
pendukung bagi peningkatan kinerja Dinas Perindustrian di masa mendatang.
KEPALA DINAS PERINDUSTRIAN
KOTA MALANG
Drs. SUBKHAN
Pembina Utama Muda NIP 19680408 198809 1 001
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 ii
Kata Pengantar ......................................................................................................... i
DAFTAR ISI.............................................................................................................. ii
DAFTAR GAMBAR ................................................................................................. iii
DAFTAR TABEL ..................................................................................................... iv
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................... v
Ringkasan Eksekutif................................................................................................ vi
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................... 1
1.1. LATAR BELAKANG ................................................................................. 1
1.2. DASAR HUKUM ....................................................................................... 3
1.3. MAKSUD DAN TUJUAN .......................................................................... 6
1.4. KELEMBAGAAN ...................................................................................... 6
1.5. ASPEK STRATEGIS .............................................................................. 16
BAB II PERENCANAAN KINERJA ....................................................................... 20
2.1. RENCANA STRATEGIS TAHUN 2013-2018 ........................................ 21
2.2. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017 .................................................. 23
2.3. STANDAR PENILAIAN KINERJA ......................................................... 25
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ..................................................................... 27
3.1. CAPAIAN KINERJA ............................................................................... 27
3.2. EVALUASI DAN ANALISIS CAPAIAN KINERJA .................................. 35
BAB IV .................................................................................................................. 61
PENUTUP ............................................................................................................. 61
LAMPIRAN
DAFTAR ISI
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 iii
Gambar 3.1 Kontribusi Sektor Industri Terhadap PDRB Kota Malang (2012-2016) .......... 37
Gambar 3.2 PDRB Sektor Industri Kota Malang (Tahun 2012-2016) ................................ 37
Gambar 3.3 Laju Pertumbuhan PDRB Sektor Industri Kota Malang (2012-2016) ............. 38
Gambar 3.4 Kontribusi Sektor ILMATETTA Kota Malang (Tahun 2012-2016)................... 41
Gambar 3.5 Kontribusi Sektor Agro, Kimia, Makanan dan Minuman Kota Malang (Tahun
2012-2016) ....................................................................................................................... 42
Gambar 3.6 Capaian Tahun 2017 Dibanding Target Jangka Menengah ........................... 44
Gambar 3. 7 PDRB ILMATETTA Tahun 2012-2016 ............................................................ 45
Gambar 3. 8 Laju Pertumbuhan PDRB ILMATETTA Tahun 2012-2016.............................. 45
Gambar 3.9 Capaian Industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman Tahun 2017 Dibanding
Target Jangka Menengah ................................................................................................. 46
Gambar 3.10 PDRB Industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman Tahun 2012-2016 ..... 47
Gambar 3.11 laju Pertumbuhan Industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman Tahun
2012-2016 ........................................................................................................................ 47
Gambar 3.12 Capaian Sekretariat Dinas Perindustrian Tahun 2017 Dibanding Target
Jangka Menengah ............................................................................................................ 48
DAFTAR GAMBAR
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 iv
Tabel 1.1 Data PNS Dinas Perindustrian Menurut ESELON ............................................. 15
Tabel 1.2 Data PNS Dinas Perindustrian Menurut Golongan.......................................... 15
Tabel 1.3 Data PNS Dinas Perindustrian Menurut Pendidikan ......................................... 16
Tabel 2.1 Indikator Kinerja Utama Dinas Perindustrian 23
Tabel 2.2 Perjanjian Kinerja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Tahun 2017 23
Tabel 2.3 Anggaran program dinas perindustrian 24
Tabel 2.4 Program dan anggaran yang mendukung sasaran kinerja 25
Tabel 2.5 Standar Pencapaian 26
Tabel 3. 1 Tingkat Capaian Kinerja Sasaran Strategis Dinas Perindustrian Kota Malang
tahun 2017 28
Tabel 3. 2 Tingkat Capaian Kinerja Program/Kegiatan Dinas Perindustrian Kota Malang
tahun 2017 28
Tabel 3.3 Tingkat Capaian Kinerja tahun 2013-2017 Sasaran Strategis 1 ILMATETTA 39
Tabel 3.4 PDRB Sektor ILMATETTA Atas Dasar harga berlaku (miliar rupiah) 40
Tabel 3.5 Tingkat Capaian Kinerja tahun 2013-2017 Sasaran Strategis 1 AGROKIM &
MAMIN 41
Tabel 3.6 PDRB Sektor AGROKIM & MAMIN Atas Dasar harga berlaku (miliar rupiah) 41
Tabel 3.7 Tingkat Capaian Kinerja tahun 2013-2017 Sasaran Strategis 3 43
Tabel 3. 8 Perbandingan Capaian Kinerja s.d. Akhir Periode RPJMD 44
Tabel 3.9 Perbandingan Capaian Kinerja Industri AGROKIM s.d. Akhir Periode RPJMD 46
Tabel 3. 10 Perbandingan Capaian Kinerja Sekretariat Dinas Perindustrian s.d. Akhir
Periode RPJMD 48
Tabel 3.11 Realisasi Anggaran Program dan Kegiatan Dinas Perindustrian 57
DAFTAR TABEL
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 v
Lampiran 1 Struktur Organisasi
Lampiran 2 Matriks Penyempurnaan Renstra Dinas Perindustrian Tahun 2013 – 2018
Lampiran 3 Perjanjian Kinerja Tahun 2018
Lampiran 4 Laporan Kinerja Pencapaian Sasaran Tahun 2017
Lampiran 5 Laporan Kinerja pencapaian Program dan kegiatan tahun 2017
DAFTAR LAMPIRAN
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 vi
Ringkasan Eksekutif
Laporan Akuntabilitas Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 adalah
dokumen perencanaan pembangunan yang berisi perwujudan kewajiban
Organisasi Perangkat Daerah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan
dan kegagalan organisasi dalam mencapai tujuan dan sasaran strategis yang
telah ditetapkan selama tahun berjalan. Pengukuran pencapaian sasaran
strategis dan indikator kinerja Utama (IKU) dalam Laporan Kinerja Dinas
Perindustrian Tahun 2017 mengacu kepada dokumen-dokumen Renstra Dinas
Perindustrian Tahun 2013 - 2018, Rencana Kinerja 2017, dan Perjanjian Kinerja
2017, dimana secara keseluruhan terdapat 3 indikator kinerja utama dari dan 3
sasaran strategis yang ingin dicapai.
Dari 3 indikator kinerja, semua indikator dapat tercapai meskipun belum
mencapai target yang ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja Dinas Perindustrian
Tahun 2017. Secara Lengkap capaian indikator kinerja utama Dinas
perindustrian tahun 2017 sebagai berikut :
NO SASARAN
STRATEGIS INDIKATOR
KINERJA CAPAIAN KINERJA
TARGET REALISASI %
1. Meningatnya kontribusi sektor industri ILMETA dan IATT
Persentase PDRB
sektor ILMETA dan
IATT terhadap total
PDRB
2.30 %
1.77% 76.9
2. Meningktnya kontribusi sektor Industri Agro, kimia, makanan dan minuman
Persentase PDRB
sektor Agro, Kimia,
makanan dan
Minumanterhadap
total PDRB
26.55% 23.63% 89
3. Meningkatnya pelayanan di bidang perindustrian
Nilai Survey
kepuasan
masyarakat industri
80 81.13 101
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG
Terciptanya penyelenggaraan pemerintahan yang baik, demokratis dan
amanah (good governance) merupakan aspirasi serta cita-cita masyarakat untuk
meraih masa depan yang lebih baik. Good governance akan terwujud apabila
aparatur pemerintah dalam melaksanakan kegiatan pembangunan dan
pelayanan kepada masyarakat mengedepankan prinsip akuntabilitas dan
responsibilitas.
Perbaikan pemerintahan dan sistem manajemen merupakan agenda
penting dalam reformasi birokrasi yang sedang dijalankan oleh pemerintah saat
ini. Sistem manajemen pemerintahan diharapkan berfokus pada peningkatan
akuntabilitas serta sekaligus peningkatan kinerja yang berorientasi pada hasil
(outcome). Maka pemerintah telah menetapkan kebijakan untuk penerapan
sistem pertanggungjawaban yang jelas dan teratur dan efektif yang disebut
dengan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP).
Akuntabilitas merupakan kata kunci dari sistem tersebut yang dapat
diartikan sebagai perwujudan dari kewajiban seseorang atau instansi pemerintah
untuk mempertanggungjawabkan pengelolaan sumber daya dan pelaksanaan
kebijakan yang dipercayakan kepadanya dalam rangka pencapaian tujuan yang
telah ditetapkan melalui media pertanggungjawaban dan berupa laporan
akuntabilitas yang disusun secara periodik.
Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah atau disingkat dengan
SAKIP tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang mana didalamnya menyebutkan
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 2
SAKIP merupakan rangkaian sistematik dari berbagai aktivitas, alat dan prosedur
yang dirancang untuk tujuan penetapan dan pengukuran, pengumpulan data,
pengklarifikasian, pengikhtisaran, dan pelaporan kinerja pada instansi
pemerintah, dalam rangka pertanggungjawaban dan peningkatan kinerja instansi
pemerintah.
Tujuan Sistem AKIP adalah untuk mendorong terciptanya akuntabilitas
kinerja instansi pemerintah sebagai salah satu prasyarat untuk terciptanya
pemerintah yang baik dan terpercaya. Sedangkan sasaran dari Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah adalah:
1. Menjadikan instansi pemerintah yang akuntabel sehingga dapat beroperasi
secara efisien, efektif dan responsif terhadap aspirasi masyarakat dan
lingkungannya.
2. Terwujudnya transparansi instansi pemerintah.
3. Terwujudnya partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan
nasional.
4. Terpeliharanya kepercayaan masyarakat kepada pemerintah.
Penyelenggaraan SAKIP ini dilaksanakan untuk menghasilkan sebuah
laporan kinerja yang berkualitas serta selaras dan sesuai dengan tahapan-
tahapan meliputi : Rencana Strategis, Perjanjian Kinerja, Pengukuran kinerja,
Pengelolaan Kinerja, Pelaporan Kinerja serta Reviu dan Evaluasi Kinerja.
Dalam melaksanakan program dan kegiatan pembangunannya, Dinas
Perindustrian Kota Malang sebagai unit kerja Pemerintah juga dituntut untuk
menyesuaikan dengan perubahan sistem manajemen pemerintahan yang
menuntut azas akuntabilitas, di mana setiap penyelenggaraan negara dituntut
untuk dapat mempertangungjawabkan kinerja atau hasil-hasilnya dari seluruh
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 3
program/kegiatannya kepada masyarakat atas penggunaan dana dan
kewenangan yang diberikan.
Sebagai bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan tugas pokok dan
fungsinya serta pengelolaan sumber daya yang telah dituangkan di dalam
kegiatan Tahun Anggaran 2017, Dinas Perindustrian Kota Malang menyusun
Laporan Kinerja Tahun 2017. Laporan Kinerja, merupakan bentuk akuntabilitas
dari mandat yang telah diemban. Laporan Kinerja ini menjelaskan secara ringkas
dan lengkap tentang capaian Kinerja yang disusun berdasarkan rencana kerja
yang ditetapkan dalam rangka pelaksanaan APBN/APBD Dinas Perindustrian
Tahun 2017.
1.2. DASAR HUKUM
Dasar Hukum Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah adalah :
a. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara
yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN);
b. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tal:run 2OO7
Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
c. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan
antara Pemerintah Pusat dan Daerah;
d. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2Ol4 terrtang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2Ol4 Nomor 244, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 55g7) sebagaimana telah
diubah dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 (Lembaran Negara
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 4
Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5679);
e. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2OO5 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2OOS
Nomor l4O, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);
f. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2O09 tentang Pedoman Evaluasi
Penyelenggaraan pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2O0B Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4815);
g. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara
Penyusunan, pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008
Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);
h. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah kedua kalinya
dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011;
i. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2OlO tentang Pelaksanaan
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara
Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah;
j. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 53 Tahun 2014 Tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan
Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah;
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 5
k. Peraturan Daerah Kota Malang Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kota Malang Tahun 2OO5-2O25
(Lembaran Daerah Kota Malang Tahun 2010 Nomor 2 Seri E, Tambahan
Lembaran Daerah Kota Malang Nomor 2);
l. Peraturan Daerah Kota Malang Nomor 6 Tahun 2012 tentang Organisasi dan
Tata Kerja Dinas Daerah;
m. Peraturan Daerah Kota Malang Nomor 7 Tahun 2Ol4 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Malang Tahun 2Ol3-2O18
(Lembaran Daerah Kota Malang Tahun 2Ol4 Nomor 14, Tambahan Lembaran
Daerah Kota Malang Nomor 14);
n. Peraturan Daerah Kota Malang Nomor 7 Tahun 2016 tentang Pembentukan
dan Susunan Perangkat Daerah
o. Peraturan Walikota Malang Nomor 30 Tahun 2015 Tentang Penyempurnaan
Indikator Kinerja Daerah Kota Malang Tahun 2013-2018;
p. Peraturan Walikota Malang Nomor 42 Tahun 2016 tentang
Kedudukan,Susunan Organisasi,Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas
Perindustrian
q. Keputusan Walikota Malang No. 188.45/235/35.73.112/2014 tentang
Rencana Strategis Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Malang
Tahun 2013-2018 yang telah direviu melalui Keputusan Kepala Dinas
Perindustrian Nomor 188.451/ /35.73.318/2017 Tentang Rencana Strategis
Dinas Perindustrian Sebagai Review Atas Rencana Strategis Dinas
Perindustrian Dan Perdagangan Tahun 2013-2018
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 6
1.3. MAKSUD DAN TUJUAN
Maksud penyusunan Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Kota Malang
tahun 2017 adalah sebagai bentuk pertanggungjawaban Kepala Dinas
Perindustrian Kota Malang atas pengelolaan anggaran dan pelaksanaan
program/kegiatan dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran strategis yang
telah ditetapkan. Adapun tujuan penyusunan Laporan Kinerja adalah untuk
menilai dan mengevaluasi pencapaian kinerja selama satu tahun.
Berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan kemudian dirumuskan yang
dapat menjadi salah satu masukan dan referensi dalam menetapkan kebijakan
dan strategi ke depan.
1.4. KELEMBAGAAN
A. Pembentukan Organisasi
Dinas Perindustrian Kota Malang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah
Kota Malang Nomor Nomor 7 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan
Perangkat Daerah dan Peraturan Walikota Malang Nomor 42 Tahun 2016
tentang Kedudukan,Susunan Organisasi,Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja
Dinas Perindustrian.
B. Kedudukan Organisasi
Dinas Perindustrian Kota Malang merupakan Dinas bertipe C yang
menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang perindustrian. Dinas
Perindustrian Kota Malang dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang dalam
melaksanakan tugasnya berada di bawah dan bertanggung jawab kepada
Kepala Daerah/Walikota melalui Sekretaris Daerah.
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 7
C. Struktur Organisasi
Dalam menyelenggarakan tugas tersebut, sebagaimana diatur dalam
Peraturan Walikota Malang Nomor 42 Tahun 2016, Dinas Perindustrian
menyelenggarakan fungsi:
a. perumusan kebijakan daerah di bidang perindustrian;
b. pelaksanaan kebijakan daerah di bidang perindustrian;
c. koordinasi pelaksanaan program, monitoring, evaluasi dan pelaporan di
bidang perindustrian;
d. pengendalian pelaksanaan program di bidang perindustrian;
e. Pengelolaan administrasi Dinas.
Dinas Perindustrian Kota Malang terdiri dari 1 unit eselon II, 3 unit eselon III
terdiri dari 1 Sekretariat, 2 Bidang, dan kelompok fungsional seperti terdapat
pada gambar 2.1. Adapun susunan organisasi Dinas Perindustrian Kota Malang,
terdiri dari:
a. Kepala Dinas;
b. Sekretariat terdiri dari:
1) Subbagian Perencanaan dan Keuangan;
2) Subbagian Umum;
c. Bidang Perindustrian Agro, Kimia, Makanan dan Minuman, terdiri dari:
1) Seksi Industri Makanan Minuman;
2) Seksi Industri Agro dan Hasil Hutan;
3) Seksi Industri Kimia;
d. Bidang Perindustrian Industri Logam, Mesin, Elektronika, Tekstil dan Aneka
(ILMETA), dan Industri Alat Transportasi dan Telematika (IATT) terdiri dari :
1) Seksi Industri logam,Mesin dan Alat Transportasi;
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 8
2) Seksi Industri Tekstil dan Aneka;
3) Seksi Industri Elektronika dan Telematika;
e. Kelompok Jabatan Fungsional Tertentu;
Adapun uraian tugas pokok dari masing-masing unsur dalam
organisasi Dinas Perindustrian, dapat diuraikan sebagai berikut ;
D. Tugas Pokok dan Fungsi
Adapun uraian tugas pokok Dinas Perindustrian sebagaimana diatur
dalam Peraturan Walikota Malang Nomor 42 Tahun 2016, dapat diuraikan
sebagai berikut ;
1) Tugas Pokok
Dinas Perindustrian melaksanakan tugas pokok penyusunan dan
pelaksanaan kebijakan urusan pemerintahan daerah di bidang perindustrian;
2) Fungsi:
a. Perumusan kebijakan daerah di bidang perindustrian;
b. Pelaksanaan kebijakan daerah di bidang perindustrian;
c. Koordinasi pelaksanaan program, monitoring, evaluasi dan pelaporan di
bidang perindustrian;
d. Pengendalian pelaksanaan program di bidang perindustrian;
e. Pengelolaan administrasi Dinas.
Adapun uraian tugas pokok dari masing-masing unsur dalam organisasi
Dinas Perindustrian, dapat diuraikan sebagai berikut:
(1) Sekretaris mempunyai tugas mengelola administrasi umum meliputi
penyusunan program, ketatalaksanaan, ketatausahaan, keuangan,
kepegawaian, urusan rumah tangga, perlengkapan, kehumasan dan
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 9
kepustakaan serta kearsipan. Untuk melaksanakan tugasnya, Sekretaris
menyelenggarakan fungsi :
a. penyusunan perencanaan strategis Perangkat Daerah;
b. penyusunan Rencana Kerja Anggaran (RKA);
c. penyusunan dan pelaksanaan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA)
dan Dokumen Perubahan Pelaksanaan Anggaran (DPPA);
d. penyusunan Dokumen Pelaksanaan Anggaran PPKD (DPA-PPKD) dan
Dokumen Perubahan Pelaksanaan Anggaran PPKD (DPPA-PPKD);
e. penyusunan Perjanjian Kinerja (PK);
f. pelaksanaan dan pembinaan ketatausahaan, ketatalaksanaan dan
kearsipan;
g. pengelolaan urusan kehumasan, keprotokolan dan kepustakaan;
h. pelaksanaan urusan rumah tangga;
i. pelaksanaan administrasi dan pembinaan kepegawaian;
j. pelaksanaan pembelian/pengadaan atau pembangunan BMD yang akan
digunakan dalam rangka penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi;
k. pelaksanaan pemeliharaan Barang Milik Daerah (BMD) yang digunakan
dalam rangka penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi;
l. pelaksanaan kebijakan pengelolaan BMD;
m. pengelolaan anggaran;
n. pelaksanaan administrasi keuangan dan pembayaran gaji pegawai;
o. pelaksanaan verifikasi Surat Pertanggungjawaban (SPJ) keuangan;
p. pengkoordinasian penyusunan tindak lanjut hasil pemeriksaan;
q. penyusunan dan pelaksanaan Standar Pelayanan (SP) dan Standar
Operasional Prosedur (SOP);
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 10
r. pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern (SPI);
s. pelaksanaan Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) secara periodik yang
bertujuan untuk memperbaiki kualitas layanan;
t. penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Perangkat Daerah;
u. pengelolaan pengaduan masyarakat;
v. penyampaian data hasil pembangunan dan informasi lainnya terkait
layanan publik secara berkala melalui website Pemerintah Daerah;
w. pengevaluasian dan pelaporan pelaksanaan tugas dan fungsi; dan
x. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan
tugasnya.
(2) Kepala Bidang Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, Elektronika,
Telematika, Tekstil, dan Aneka mempunyai tugas menyiapkan perumusan
kebijakan, mengkoordinasikan pelaksanaan tugas dan fungsi, pemantauan
dan evaluasi program kegiatan dan penyelenggaraan pembinaan teknis,
administrasi dan sumber daya di bidang Industri Logam, Mesin, Alat
Transportasi, Elektronika, Telematika, Tekstil, dan Aneka dan Industri kreatif
bidang ILMETA IATT. Untuk melaksanakan tugasnya, Kepala Bidang
Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, Elektronika, Telematika, Tekstil,
dan Aneka menyelenggarakan fungsi:
a. perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis di bidang Industri Logam,
Mesin, Alat Transportasi, Elektronika, Telematika, Tekstil, dan Aneka dan
industri kretif di sektor tersebut;
b. pengumpulan dan pengolahan data dalam rangka perencanaan teknis
Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, Elektronika, Telematika,
Tekstil, dan Aneka dan industri kretif di sektor tersebut;
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 11
c. penyusunan perencanaan dan pelaksanaan program di bidang Industri
Logam, Mesin, Alat Transportasi, Elektronika, Telematika, Tekstil, dan
Aneka dan industri kretif di sektor tersebut;
d. pelaksanaan penyusunan petunjuk teknis dan pedoman kegiatan usaha
di bidang Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, Elektronika,
Telematika, Tekstil, dan Aneka dan industri kretif di sektor tersebut;
e. pelaksanaan pembinaan dan pengembangan sarana, usaha dan
produksi di bidang Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, Elektronika,
Telematika, Tekstil, dan Aneka dan industri kretif di sektor tersebut;
f. penyusunan potensi/profil di bidang Industri Logam, Mesin, Alat
Transportasi, Elektronika, Telematika, Tekstil, dan Aneka dan industri
kretif di sektor tersebut;
g. pelaksanaan pembinaan dan standarisasi dan design produk;
h. pemantauan industri dan produk tertentu yang berkaitan dengan
keamanan, keselamatan umum, kesehatandan moral;
i. pelaksanaan pemantauan dan evaluasi kegiatan usaha di bidang Industri
Kecil Menengah Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika;
j. pelaksanaan analisis iklim usaha dan peningkatan kerja sama usaha
dengan asosiasi dunia usaha di bidang Industri Kecil Menengah Logam,
Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika;
k. pelaksanaan dokumentasi data perindustrian dalam bentuk multimedia;
l. pelaksanaan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) bagi wirausaha
Industri Kecil Menengah Logam, Mesin, Alat Transportasi dan
Elektronika;
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 12
m. pelaksanaan pembelian/pengadaan atau pembangunan aset, sentra,
zona, serta kawasan Industri Kecil Menengah Logam, Mesin, Alat
Transportasi dan Elektronika;
n. penyiapan bahan dalam rangka pemeriksaan dan tindak lanjut Hasil
Pemeriksaan;
o. pelaksanaan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) dan Dokumen
Perubahan Pelaksanaan Anggaran (DPPA);
p. penyusunan dan pelaksanaan Standar Pelayanan (SPP) dan Standar
Operasional Prosedur (SOP);
q. penyusunan Perjanjian Kinerja (PK);
r. pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern (SPI);
s. pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal (SPM);
t. pengevaluasian dan pelaporan pelaksanaan tugas dan fungsi; dan
u. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan
tugasnya.
(3) Kepala Bidang Industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman mempunyai
tugas menyiapkan perumusan kebijakan, mengkoordinasikan pelaksanaan
tugas dan fungsi, pemantauan dan evaluasi program kegiatan dan
penyelenggaraan pembinaan teknis, administrasi dan sumber daya di
bidang Industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman dan industri kretif di
sektor tersebut. Untuk melaksanakan tugasnya, Kepala Bidang Industri
Agro, Kimia, Makanan dan Minuman menyelenggarakan fungsi :
a. perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis di bidang Industri Agro,
Kimia, Makanan dan Minuman dan industri kretif di sektor tersebut;
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 13
b. pengumpulan dan pengolahan data dalam rangka perencanaan teknis
Industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman dan industri kretif di sektor
tersebut;
c. penyusunan perencanaan dan pelaksanaan program di bidang Industri
Agro, Kimia, Makanan dan Minuman dan industri kretif di sektor
tersebut;
d. pelaksanaan penyusunan petunjuk teknis dan pedoman kegiatan usaha
di bidang Industri Industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman dan
industri kretif di sektor tersebut;
e. pelaksanaan pembinaan dan pengembangan sarana, usaha dan
produksi di bidang Industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman dan
industri kretif di sektor tersebut;
f. penyusunan potensi/profil di bidang Industri Agro, Kimia, Makanan dan
Minuman dan industri kretif di sektor tersebut;
g. pelaksanaan pembinaan dan standarisasi dan design produk;
h. pemantauan industri dan produk tertentu yang berkaitan dengan
keamanan, keselamatan umum, kesehatandan moral;
i. pelaksanaan pemantauan dan evaluasi kegiatan usaha di bidang Industri
Agro, Kimia, Makanan dan Minuman dan industri kretif di sektor
tersebut;
j. pelaksanaan analisis iklim usaha dan peningkatan kerja sama usaha
dengan asosiasi dunia usaha di bidang Industri Agro, Kimia, Makanan
dan Minuman;
k. pelaksanaan dokumentasi data perindustrian dalam bentuk multimedia;
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 14
l. pelaksanaan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) bagi wirausaha
Industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman;
m. pelaksanaan pembelian/pengadaan atau pembangunan aset, sentra,
zona, serta kawasan Industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman;
n. penyiapan bahan dalam rangka pemeriksaan dan tindak lanjut Hasil
Pemeriksaan;
o. pelaksanaan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) dan Dokumen
Perubahan Pelaksanaan Anggaran (DPPA);
p. penyusunan dan pelaksanaan Standar Pelayanan (SP) dan Standar
Operasional Prosedur (SOP);
q. penyusunan Perjanjian Kinerja (PK);
r. pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern (SPI);
s. pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal (SPM);
t. pengevaluasian dan pelaporan pelaksanaan tugas dan fungsi; dan
u. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan
tugasnya.
Terlaksananya tugas pokok dan fungsi tersebut di atas diperlukan
dukungan Sumber Daya Manusia (SDM) aparatur yang berkualitas dan
profesional pada bidangnya. Profil Sumber Daya Manusia aparatur Dinas
Perindustrian dan Perdagangan Kota Malang dapat dilihat pada bagan Struktur
Organisasi lampiran 1.
E. Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur
Dinas Perindustrian Kota Malang dipimpin oleh seorang Kepala Dinas
dengan Eselon II/b, membawahi seorang Sekretaris dengan eselon III/a dan 2
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 15
(dua) orang Kepala Bidang dengan Eselon III/b, 2 (dua) Kepala Sub Bagian dan
6 (enam) Kepala Seksi dengan Eselon IVa.
Jumlah karyawan/Karyawati Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota
Malang sampai dengan akhir Desember 2017 sebanyak 28 (dua puluh delapan)
orang yang terdiri dari 11 orang pejabat struktural dengan komposisi sebagai
berikut :
Tabel 1.1 Data PNS Dinas Perindustrian Menurut ESELON
NO PANGKAT / GOL.
JABATAN YANG DIDUDUKI
JUMLAH ESELON II ESELON III ESELON IV NONESELON
L P L P L P L P
1 IV/d - - - - - - - - -
IV/c 1 - - - - - - - 1
IV/b - - - - - - - - -
IV/a - - 3 - - 2 - - 5
2 III/d - - - - 3 1 - 4
III/c - - - - - 1 - 3 3
III/b - - - - - - 6 1 7
III/a - - - - - - - 1 1
3 II/d - - - - - - - - -
II/c - - - - - - 2 2 4
II/b - - - - - - 1 - 1
II/a - - - - - - - - -
4 I/d - - - - - - - - -
I/c - - - - - - 1 - 1
I/b - - - - - - - -
I/a - - - - - - - - -
5 SUKWAN / PTT - - - - - - - - -
JUMLAH 1 - 3 - 3 4 9 8 28
Tabel 1.2 Data PNS Dinas Perindustrian Menurut Golongan
NO PANGKAT GOLONGAN JUMLAH
JUMLAH SUB TOTAL L P
I.1 Pembina Utama Muda IV/c 1 - 1
2 Pembina TK. I IV/b - - -
3 Pembina IV/a 3 2 5
6
II. 1 Penata TK. I III/d 3 1 4
2 Penata III/c - 4 4
3 Penata Muda TK. I III/b 6 1 7
4 Penata Muda III/a - 1 1
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 16
16
III.1 Pengatur TK. I II/d - - -
2 Pengatur II/c 2 2 4
3 Pengatur Muda TK. I II/b 1 - 1
4 Pengatur Muda II/a - - -
5
IV.1 Juru TK. I I/d - - -
2 Juru I/c 1 - 1
3 Juru Muda TK. I I/b - - -
4 Juru Muda I/a - - -
1
V PTT - - - -
-
TOTAL 17 11 28
Berdasarkan Tabel di atas, terlihat golongan terendah aparatur yang
dimiliki oleh Dinas Perindustrian adalah golongan I/c, dan yang tertinggi adalah
golongan IV/c yang berjumlah 1 orang. Sedangkan Penggolongan berdasarkan
Pendidikan dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel 1.3 Data PNS Dinas Perindustrian Menurut Pendidikan
NO PENDIDIKAN LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH KETERANGAN
1 SD - - - -
2 SLTP 2 - 2 -
3 SLTA 2 2 4 -
4 SARJANA MUDA / DIII 2 - 2 -
5 S-1 8 4 12 -
6 S-2 3 5 8 -
7 S-3 - - - -
JUMLAH 17 11 28 -
1.5. ASPEK STRATEGIS
Ketimpangan struktur industri daerah, dimana jumlah industri kecil sangat
besar sementara industri menengah dan besar sangat sedikit, bahkan
jumlahnya cenderung terus menurun.
Kecenderungan meningkatnya deindustrialisasi (banyaknya industri yang
tutup atau relokasi ke daerah lain dibandingkan dengan industri baru) di
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 17
Kota Malang, perlunya mengidentifikasi faktor yang mengancam industri
daerah.
Rendahnya daya saing industri daerah, perlu adanya intervensi
pemerintah daerah untuk mempercepat kemajuan industri dan
mendorong daya saing industri daerah melalui peningkatan standarisasi,
penyediaan faktor produksi, peningkatan produktivitas dengan R&D,
Inovasi, pendidikan dan pelatihan SDM industri serta peningkatan
teknologi.
Pengembangan industri kreatif sebagai sektor yang diharapkan di masa
mendatang dapat menjadi penentu dalam paradigma shift industri.
Industri hijau, dimana seluruh industri diarahkan kepada industri yang
ramah lingkungan.
Pasar bebas tenaga kerja yang diberlakukan di regional ASEAN pada
akhir tahun 2015 dengan terbentuknya Masyarakat Ekonomi ASEAN
(MEA). Untuk itu, pembangunan tenaga kerja industri kompeten menjadi
kebutuhan mendesak yang dilakukan melalui pendidikan vokasi,
pendidikan dan pelatihan, pemagangan, serta didukung dengan
pemberlakukan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI).
Penggunaan produk dalam negeri dari hasil industri dalam negeri,
keberpihakan pada produk dalam negeri dalam kerangka strategi industri
nasional termasuk penciptaan bagi produk dalam negeri.
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 18
A. Rumusan Perubahan Internal dan Eksternal Yang Perlu Dilakukan
a. Internal
Penciptaan iklim usaha yang kondusif menuntut adanya reformasi
birokrasi terutama dalam pelaksanaan pelayanan publik. Upaya reformasi
birokrasi dilakukan mulai dari proses perencanaan sampai dengan evaluasi.
Proses perencanaan dilakukan dengan melibatkan semua stakeholder melalui
pembentukan Focus Group Discussion (FGD). Tahap implementasi dilaksanakan
dengan memperhatikan prinsip-prinsip akutabilitas, transparansi, partisipasi dan
keadilan. Sementara evaluasi dilakukan tidak hanya sekedar memenuhi tuntutan
peraturan perundangan yang hanya melihat dari sisi anggaran, tetapi
dikembangkan sesuai dengan tuntutan kepentingan publik, yaitu dengan
mengembangkan konsep balanced score card yang melibatkan para stakeholder
dan karyawan serta memperhatikan proses bisnis internal.
b. Eksternal
Pergeseran paradigma ekonomi dan perkembangan IPTEK menuntut
industri yang efisien agar menghasilkan produk yang berkualitas dan berdaya
saing tinggi. Intervensi pemerintah sangat diperlukan untuk mempercepat
kemajuan industri dan mendorong daya saing industri daerah melalui
peningkatan standarisasi, penyediaan faktor produksi, peningkatan produktivitas
dengan R&D, Inovasi, pendidikan dan pelatihan SDM industri serta peningkatan
teknologi. Penciptaan iklim usaha yang kondusif serta kebijakan yang
mendukung tumbuh kembangnya industri di daerah untuk mencegah semakin
meningkatnya deindustrialisasi di Kota Malang.
Karakteristik industrialisasi di Kota Malang yang terdiri dari industri besar
dan industri kecil menengah pada saat ini tidak memungkinkan perkembangan
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 19
industri besar, karena faktor keterbatasan lahan di Kota Malang. Sementara itu
era globalisasi menuntut daya saing yang tinggi, sedangkan struktur industri di
Kota Malang di dominasi oleh IKM yang rata-rata mesih memiliki daya saing
lemah. Memperhatikan kondisi tersebut maka pengembangan kedepannya
mengacu pada pengembangan dan perningkatan daya saing industri kecil
menengah dan industri kreatif yang dapat bersinergi dengan Kota Malang
sebagai kota pendidikan dan kota tujuan wisata. Adapun kebijakan
pembangunan industri Kota Malang adalah sebagai berikut :
1. Meningkatkan pertumbuhan industri kecil menengah dan industri kreatif dan
meningkatkan keterikatan dengan sektor pariwisata.
2. Meningkatkan kemitraan pelaku industri kecil menengah dan industri kreatif
dengan stakeholder lainnya yaitu pemerintah, institusi pendidikan
(universitas), dan komunitas pemerhati.
3. Meningkatkan sistem produksi yang ramah lingkungan sehingga
menurunkan tingkat pencemaran limbah industri.
4. Meningkatkan standarisasi produk industri kecil menengah.
5. Meningkatkan sarana dan prasarana pendukung sentra industri kecil
menengah dan industri kreatif.
6. Meningkatkan jumlah pengusaha industri kecil menengah dan industri kreatif
melalui pelatihan dan pembentukan inkubator bisnis.
7. Meningkatkan diversifikasi produk sebagai ciri khas produk industri kecil dan
menengah Kota Malang.
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 20
Sejalan dengan semangat reformasi birokrasi yang berfokus pada
peningkatan akuntabilitas serta peningkatan kinerja yang berorientasi pada hasil,
maka Pemerintah Kota Malang telah melaksanakan restrukturisasi SAKIP,
diantaranya reviuw terhadap RPJMD Kota Malang Tahun 2013 – 2018. Dengan
adanya review RPJMD Tahun 2013 – 2018 serta adanya perubahan Organisasi
Perangkat Daerah yang ditetapkan melalui Perda Nomor 7 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah, dimana Dinas Perindustrian dan
Perdagangan diubah menjadi Dinas Perindustrian dan Dinas Perdagangan.
Atas dasar dua peraturan di atas Dinas Perindustrian melakukan
penyesuaian atas Dokumen Rencana Strategis Dinas Perindustrian yang
sebelumnya telah ditetapkan dengan Keputusan Walikota Malang Nomor
188.45/235/35.73.112/2014 tentang Rencana Strategis Dinas Perindustrian dan
Perdagangan Kota Malang Tahun 2013 – 2018. Dokumen riveuw Renstra Dinas
Perindustrian Kota Malang selanjutnya ditetapkan dengan Surat Keputusan
Kepala Dinas Keputusan Kepala Dinas Perindustrian Nomor 188.451/
/35.73.318/2017 Tentang Rencana Strategis Dinas Perindustrian Sebagai
Review Atas Rencana Strategis Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Tahun
2013-2018Berdasarkan RPJMD Kota Malang Tahun 2013 – 2018.
Visi pemerintah Kota Malang adalah “Terwujudnya Kota Malang
sebagai Kota Bermartabat” dengan salah satu misinya yaitu “Meningkatkan
produktivitas dan daya saing daerah”. Peningkatan daya saing daerah dapat
diwujudkan melalui peningkatan daya saing industri sebagai salah satu sektor
BAB II
PERENCANAAN KINERJA
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 21
utama penggerak perekonomian di Kota Malang. Sejalan dengan itu maka
restrukturisasi SAKIP Dinas Perindustrian dilakukan mulai dari level Renstra
SKPD sampai dengan level monitoring dan pengukuran kinerja.
2.1. RENCANA STRATEGIS TAHUN 2013-2018
Pembangunan sektor industri di Kota Malang 2013-2018 berangkat dari
landasan Visi dan Misi Kota Malang yang telah ditetapkan dalam rancangan
RPJMD Kota Malang Tahun 2013-2018., yaitu: “Terwujudnya Kota Malang
Sebagai Kota Bermartabat”. Untuk mewujudkan visi tersebut di atas, maka
ditetapkan misi pembangunan Kota Malang Tahun 2013-2018 sebagai berikut:
1. Meningkatkan kualitas, aksesibilitas dan pemerataan pelayanan pendidikan
dan kesehatan;
2. Meningkatkan produktivitas dan daya saing daerah;
3. Meningkatkan kesejahteraan dan perlindungan terhadap masyarakat rentan,
pengarusutamaan kesetaraan gender serta kerukunan sosial;
4. Meningkatkan pembangunan infrastruktur dan daya dukung kota yang
terpadu dan berkelanjutan, tertib penataan ruang serta berwawasan
lingkungan;
5. Mewujudkan pelaksanaan reformasi birokrasi dan kualitas pelayanan publik
yang profesional, akuntabel dan berorientasi pada kepuasan masyarakat.
Berangkat dari misi kedua Kota Malang, tujuan 1 yaitu terwujudnya
peningkatan perekonomian daerah melalui penguatan sektor koperasi dan
usaha kecil menengah, perindustrian dan perdagangan serta pariwisata
daerah dengan sasaran strategis meningkatnya kontribusi sektor industri,
perdagangan dan pariwisata, maka tujuan Dinas Perindustrian Kota Malang
adalah: "Meningkatnya kontribusi sektor industri“
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 22
Pengertian tujuan menurut Keputusan Kepala Lembaga Administrasi
Negara Nomor : 239/IX/6/8/2003 tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan
Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, adalah sesuatu yang akan
dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu (satu) sampai dengan 5 (lima)
tahunan. Tujuan dimaksud ditetapkan dengan mengacu kepada pernyataan visi
dan misi serta didasarkan pada isu-isu dan analisis strategis. Berdasarkan hal
tersebut maka tujuan tidak harus dinyatakan dalam bentuk kuantitatif, akan tetapi
harus dapat menunjukkan suatu kondisi yang ingin dicapai di masa mendatang.
Hal ini penting, mengingat tujuan akan mengarahkan perumusan sasaran,
kebijakan, program dan kegiatan dalm rangka merealisasikan misi.
Selanjutnya untuk mewujudkan tujuan perlu disusun sasaran. Sasaran
adalah hasil yang diharapkan dari suatu tujuan yang diformulasikan secara
terukur, spesifik, mudah dicapai, rasional, untuk dapat dilaksanakan dalam
jangka waktu 5 (lima) tahun ke depan. Berdasarkan Peraturan Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/09/M.PAN/5/2007 tentang
Pedoman Umum Indikator Kinerja Utama di lingkungan Instansi Pemerintah,
disebutkan bahwa sasaran adalah hasil yang akan dicapai secara nyata oleh
instansi pemerintah dalam rumusan yang lebih spesifik, terukur, dan dalam kurun
waktu yang lebih pendek dari tujuan. Sedangkan yang dimaksud dengan
indikator sasaran adalah ukuran tingkat keberhasilan pencapaian sasaran untuk
diwujudkan pada tahun yang bersangkutan. Oleh karena itu maka setiap setiap
indikator sasaran disertai dengan rencana tingkat capaiannya (targetnya)
masing-masing.
Adapun sasaran strategis yang akan dicapai berdasarkan tujuan tersebut
beserta Indikator Kinerja Utama Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 23
Malang adalah sebagai berikut :
Tabel 2.1 Indikator Kinerja Utama Dinas Perindustrian
KINERJA UTAMA INDIKATOR KINERJA
UTAMA
FORMULASI PERHITUNGAN/ PENJELASAN
TUJUAN Meningkatnya kontribusi sektor industri
Persentase kontribusi sektor industri pengolahan terhadap total pdrb
(Data terakhir PDRB industri pengolahan atas dasar harga berlaku : Total pdrb) x 100%
SASARAN 1. Meningkatnya Kontribusi sektor industri ILMETA & IATT
Persentase pdrb sektor ILMETA dan IATT terhadap total pdrb
(Data terakhir PDRB industri sektor ILMETA & IATT atas dasar harga berlaku : Total pdrb) x 100%
2. Meningkatnya kompetensi sumber daya manusia industri
Persentase pdrb sektor Agro, Kimia, Makanan dan Minuman terhadap total pdrb
(Data terakhir PDRB industri sektor Agro, Kimia, Makanan dan Minuman atas dasar harga berlaku : Total pdrb) x 100%
3. Meningkatnya pelayanan di bidang perindustrian
Nilai Survey Kepuasan Masyarakat Industri
'Nilai Survey Kepuasan Masyarakat Industri pada tahun berjalan
2.2. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017
Secara terinci, IKU pembangunan industri dan perdagangan dari sasaran
strategis di atas beserta target pada tahun 2017, sebagaimana terdapat pada
tabel di bawah ini:
Tabel 2.2 Perjanjian Kinerja Dinas Perindustrian dan Perdagangan Tahun 2017
NO SASARAN SRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET
1. Meningatnya kontribusi sektor industri ILMETA dan IATT
1. Persentase PDRB sektor
ILMETA dan IATT terhadap
total PDRB
2.30 %
2. Meningktnya kontribusi sektor Industri Agro, kimia, makanan dan minuman
2. Persentase PDRB sektor
Agro, Kimia, makanan dan
Minuman terhadap total PDRB
26.45 %
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 24
NO SASARAN SRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET
3. Meningkatnya pelayanan di bidang perindustrian
3. Nilai Survey kepuasan
masyarakat industri
80
Berdasarkan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) dan Dokumen
Pelaksanaan Perubahan Anggaran (DPPA) Tahun Anggaran 2017 Organisasi
Perangkat Daerah Dinas Perindustrian menerima anggaran belanja langsung
sebesar Rp 7.303.500.000,- (Tujuh Milyar Tiga Ratus Tiga Juta Lima Ratus Ribu
Rupiah). Di dalamnya terdapat 6 (Enam) program dengan pagu masing-masing
sebagai berikut:
Tabel 2.3 Anggaran program dinas perindustrian No PROGRAM ANGGARAN KETERANGAN
1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Rp 445.400.000,00 PAD
2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Rp 85.000.000,00 PAD dan DAU
3 Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur
Rp 85.783.500,00 DAU
4 Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
Rp 487.220.000,00 PAD dan DAU
5 Program Pengembangan Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, Elektronika, Telematika, Tekstil dan Aneka
Rp 2.250.860.500,00 PAD dan DBH Cukai
6 Program Pengembangan Industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman
Rp 3.949.236.000,00 PAD dan DBH CUKAI
Jumlah
Rp 7.303.500.000,00
Untuk mewujudkan kinerja Dinas Perindustrian tahun 2017 tersebut didukung
anggaran dengan rincian sebagai berikut :
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 25
Tabel 2.4 Program dan anggaran yang mendukung sasaran kinerja
No. SASARAN PROGRAM ANGGARAN (Rp)
1 Meningatnya kontribusi sektor industri ILMETA dan IATT
Program Pengembangan Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, Elektronika, Telematika, Tekstil dan Aneka
2.250.860.500,00
2 Meningktnya kontribusi sektor Industri Agro, kimia, makanan dan minuman
Program Pengembangan Industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman
3.949.236.000,00
3 Meningkatnya pelayanan di bidang perindustrian
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur
Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
1.103.403.500,00
Tujuan, Sasaran, Indikator, Program dan kegiatan Dinas Perindustrian Kota
Malang dapat dilihat pada Matrik Renstra lampiran 2
2.3. STANDAR PENILAIAN KINERJA
Pengukuran kinerja digunakan sebagai dasar untuk menilai keberhasilan
dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan sasaran dan tujuan yang
telah ditetapkan dalam rangka mewujudkan visi dan misi. Pengukuran dilakukan
terhadap hasil suatu penilaian secara sitematik yang didasarkan pada indikator
input, output dan outcome. Pengukuran kinerja mencakup : (1) kinerja kegiatan
yang merupakan tingkat pencapaian target (rencana tingkat capaian) dari
masing-masing unit kerja terhadap kinerja kegiatannya, dan (2) tingkat
pencapaian sasaran Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Malang
terhadap dokumen rencana kinerja yang telah ditetapkan.
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 26
Setelah diperoleh data hasil pengukuran kinerja maka dilakukan
pengukuran tingkat pencapaian sasaran. Dalam pengklasifikasian predikat
pencapaian kinerja atau hasil kinerja Dinas Perindustrian Kota Malang, telah
ditetapkan standar pencapaian sebagai berikut:
Tabel 2.5 Standar Pencapaian
Nilai (%) Pencapaian
85 Keatas Sangat tercapai/ Sangat berhasil
70 ≤ x < 85 Tercapai/ Berhasil
55 ≤ x < 70 Cukup tercapai/ Cukup berhasil
x < 55 Tidak tercapai/ Tidak berhasil
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 27
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
Pertanggungjawaban kinerja yang tepat, jelas dan terukur sebagai media
untuk mengetahui keberhasilan/kegagalan kinerja Dinas Perindustrian dan
Perdagangan sesuai Rencana Kinerja dan Penetapan Kinerja Dinas
Perindustrian Tahun 2017, disajikan dalam perbandingan antara target tiap
indikator kinerja dengan realisasinya.
Pada bab ini akan disajikan informasi yang berkaitan dengan pencapaian
sasaran yang meliputi :
a) Pencapaian sasaran organisasi;
b) Realisasi pencapaian indikator kinerja utama organisasi;
c) Penjelasan yang memadai atas pencapaian kinerja ; dan
d) Pembandingan capaian indikator kinerja tahun berjalan dengan capaian
tahun sebelumnya dan target jangka menengah.
3.1. CAPAIAN KINERJA
Pengukuran tingkat capaian kinerja Dinas Perindustrian Kota Malang
Tahun 2017 diukur dengan cara membandingkan antara target pencapaian
Indikator Sasaran yang telah ditetapkan dalam Penetapan Kinerja Dinas
Perindustrian Kota Malang Tahun 2017 dengan realisasinya. Tingkat capaian
kinerja Dinas Perindustrian Kota Malang Tahun 2017 berdasarkan hasil
pengukurannya dapat digambarkan dalam tabel sebagai berikut :
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 28
Tabel 3. 1 Tingkat Capaian Kinerja Sasaran Strategis Dinas Perindustrian Kota Malang
tahun 2017
Tabel 3. 2 Tingkat Capaian Kinerja Program/Kegiatan Dinas Perindustrian Kota Malang
tahun 2017
Program/Kegiatan Indikator Kinerja
Program/Kegiatan
Target Kinerja (2017)
Realisasi Capaian Kinerja (2017)
Tingkat Capaian Kinerja Tahun
2017 (%)
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Persentase kegiatan pelayanan administrasi perkantoran yang terpenuhi
100% 100% 100%
Penyediaan jasa surat menyurat Jumlah surat yang didistribusikan
3500 surat 1896 surat 54%
Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik
Jumlah bukti pembayaran
12 lembar bukti pembayaran
12 lembar bukti pembayaran
100%
Penyediaan jasa kebersihan kantor
Jumlah ruang yang dibersihkan
14 ruangan 13 ruangan 93%
Jasa Perbaikan peralatan kerja Jumlah alat yang diperbaiki
14 jenis alat 4 jenis 29%
Penyediaan alat tulis kantor Jumlah jenis ATK yang tersedia
42 jenis 49 jenis 117%
Penyediaan barang cetakan dan penggandaan
Jumlah jenis barang cetakan yang tersedia
4 jenis 6 jenis 150%
No Sasaran Strategis
Indikator Kinerja Capaian Kinerja
Target Realisasi % Capaian Kategori
1. Meningkatnya kontribusi sektor industri ILMETA dan IATT
Persentase PDRB
sektor ILMETA dan
IATT terhadap total
PDRB
2.30 %
1.77% 76.9 Tercapai/ Berhasil
2. Meningkatnya kontribusi sektor Industri Agro, kimia, makanan dan minuman
Persentase PDRB
sektor Agro, Kimia,
makanan dan
Minumanterhadap total
PDRB
26.55% 23.63% 89 Sangat tercapai/ Sangat berhasil
3. Meningkatnya pelayanan di bidang perindustrian
Nilai Survey kepuasan
masyarakat industri
80 81.13 101 Sangat tercapai/ Sangat berhasil
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 29
Program/Kegiatan Indikator Kinerja
Program/Kegiatan
Target Kinerja (2017)
Realisasi Capaian Kinerja (2017)
Tingkat Capaian Kinerja Tahun
2017 (%)
Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor
Jumlah jenis peralatan dan perlengkapan kantor yang tersedia
8 jenis 5 jenis 63%
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan
Jumlah jenis bahan bacaan dan peraturan perundangan
4 jenis koran 3 jenis koran 75%
Penyediaan makanan dan minuman
Jumlah rapat,jumlah tamu
36 rapat, 600 tamu
13 kali rapat, 460 tamu
77%
Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah
Jumlah perjalanan dinas dalam dan luar daerah
36 kali dlm daerah, 12 Luar Daerah
38 kali dalam daerah, 14 kali luar daerah
106%
Pawai Pembangunan Jumlah kendaraan hias 2 kendaraan hias
1 kendaraan hias
50%
Rata-rata capaian kinerja (%) 84%
Predikat kinerja Tinggi
Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur
Persentase sarana dan prasarana aparatur yang berfungsi baik
100% 100% 100%
Pemeliharaan rutin/ berkala gedung kantor
jumlah gedung kantor yang dipelihara
7 ruangan 4 ruangan 57%
Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional
Jumlah kendaraan dinas yang dirawat
2 mobil, 7 sepeda motor
2 mobil, 7 sepeda motor
100%
Rata-rata capaian kinerja (%) 79%
Predikat kinerja Tinggi
Program Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
Nilai Survey Kepuasan Masyarakat Industri
80 81,13 101%
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 30
Program/Kegiatan Indikator Kinerja
Program/Kegiatan
Target Kinerja (2017)
Realisasi Capaian Kinerja (2017)
Tingkat Capaian Kinerja Tahun
2017 (%)
peningkatan dan pengembangan kapasitas sumber daya aparatur
Jumlah aparatur yang mengikuti kegiatan
28 aparatur 27 aparatur 96%
Rata-rata capaian kinerja (%) 96%
Predikat kinerja Sangat Tinggi
Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan, capaian kinerja, dan keuangan
Nilai SAKIP SKPD BB BB 100%
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD
Jumlah jenis dokumen capaian kinerja
3 dokumen 3 dokumen 100%
Penyusunan laporan keuangan semesteran
Jumlah Dokumen laporan keuangan semesteran
2 dokumen laporan keuangan semesteran
2 dokumen laporan keuangan semesteran
100%
Penyusunan laporan keuangan akhir tahun
Jumlah Dokumen laporan keuangan akhir tahun
5 dokumen 5 dokumen 100%
Penyusunan RKA Dokumen RKA dan DPA 2 dokumen RKA/PRKA, 2 dokumen DPA/DPPA
4 dokumen 100%
Monitoring dan Evaluasi Capaian Kinerja SKPD
jumlah dokumen monev 1 dokumen 1 dokumen
Penyusunan Rencana Induk Pembangunan Industri Daerah Kota Malang
jumlah dokumen perencanaan
1 dokumen kajian RPIK Malang, 1 naskah akademis, 1 draft ranperda RPIK Malang
1 dokumen kajian RPIK
33%
Review renstra jumlah dokumen 1 dokumen 1 dokumen 100%
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 31
Program/Kegiatan Indikator Kinerja
Program/Kegiatan
Target Kinerja (2017)
Realisasi Capaian Kinerja (2017)
Tingkat Capaian Kinerja Tahun
2017 (%)
Penyusunan Standar Operasional Prosedur, SPP dan SKM
Jumlah dokumen SOP dan SKM Disperindag
1 dokumen SOP, 2 dokumen SKM (semester I dan Semester II)
5 dokumen 100%
Pemutakhiran Website Dinas Perindustrian
Jumlah website yang dimutakhirkan
1 website Dinas Perindustrian
1 website Dinas Perindustrian
100%
Penyusunan Profil Industri Kota Malang
Jumlah dokumen profil industri kota malang
1 buku profil industri kota malang
1 buku profil industri kota malang
100%
Rata-rata capaian kinerja (%) 93%
Predikat kinerja Sangat Tinggi
Program Pengembangan Industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman
Pertumbuhan industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman
2,50% 2,03% 81%
Pelatihan Penerapan SOP Teknis bagi IKM Agro, Kimia
Jumlah IKM Agro dan Hasil Hutan yang mengikuti pelatihan penerapan SOP Teknis
30 IKM 30 IKM 100%
Pengawasan terhadap penggunaan dan kepemilikan mesin pelinting cigaret (rokok)
Jumlah perusahaan yang terpantau kepemilikan, penggunaan dan pengalihan mesin pelinting rokok di Kota Malang
15 perusahaan
15 perusahaan
100%
Pelatihan berbasis kompetensi dan uji kompetensi bagi Industri Agro dan Hasil Hutan
Jumlah IKM yang mengikuti pelatihan berbasis kompetensi dan uji kompetensi
30 IKM 30 IKM 100%
Pelatihan pengembangan produk makanan dan minuman
Jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk industri makanan dan minuman
60 IKM dan masyarakat
60 IKM dan masyarakat
100%
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 32
Program/Kegiatan Indikator Kinerja
Program/Kegiatan
Target Kinerja (2017)
Realisasi Capaian Kinerja (2017)
Tingkat Capaian Kinerja Tahun
2017 (%)
Pelatihan pengembangan produk industri kimia
Jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk industri kimia
60 IKM dan masyarakat
60 IKM dan masyarakat
100%
Pelatihan pengembangan produk industri Hasil Pertanian dan Kehutanan
Jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk industri agro dan hasil hutan
30 IKM 30 IKM 100%
Pembinaan terapan TTG bagi IKM Kimia
Jumlah IKM yang mendapatkan pelatihan terapan TTG
25 IKM 25 IKM 100%
Peningkatan teknologi dan desain Kemasan bagi Industri makanan dan minuman
Jumlah re-desain kemasan produk IKM
30 produk 30 produk 100%
Revitalisasi Sentra IKM Jumlah sentra IKM yang direvitalisasi
1 Sentra IKM (Sentra Tempe Sanan)
1 Sentra IKM (Sentra Tempe Sanan)
100%
Perencanaan revitalisasi sentra IKM
jumlah dokumen perencanaan revitalisasi
3 dokumen DED
- -
penyampaian informasi ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang cukai kepada pelaku usaha industri hasil tembakau
Jumlah IHT yang mengikuti kegiatan sosialisasi
32 IHT 32 IHT 100%
pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja bagi tenaga kerja dan masyarakat di sektor industri hasil pertanian dan kehutanan
jumlah kegiatan dan jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk hasil pertanian dan kehutanan
2 kegiatan pelatihan (kerajinan kayu, pemanfaatan limbah kayu), @50 IKM
2 kegiatan pelatihan (kerajinan kayu, pemanfaatan limbah kayu), @50 IKM
100%
pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja bagi tenaga kerja dan masyarakat di sektor industri kimia
Jumlah kegiatan dan jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk industri kimia
2 kegiatan pelatihan (parafin, minyak atsiri), @ 50 IKM
2 kegiatan pelatihan (parafin, minyak atsiri), @ 50 IKM
100%
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 33
Program/Kegiatan Indikator Kinerja
Program/Kegiatan
Target Kinerja (2017)
Realisasi Capaian Kinerja (2017)
Tingkat Capaian Kinerja Tahun
2017 (%)
pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja bagi tenaga kerja dan masyarakat di sektor industri makanan dan minuman
Jumlah kegiatan dan jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk industri makanan dan minuman
2 kegiatan pelatihan (olahan ikan, olahan coklat), @50 IKM
2 kegiatan pelatihan (olahan ikan, olahan coklat), @50 IKM
100%
pemutakhiran data sentra IKM Kota Malang
jumlah dokumen pemutakhiran data sentra IKM
5 buku database profil sentra IKM, 70 buku saku profil sentra IKM Kota Malang
5 buku database profil sentra IKM, 70 buku saku profil sentra IKM Kota Malang
100%
Rata-rata capaian kinerja (%) 99%
Predikat kinerja Sangat tinggi
Program Pengembangan Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, Elektronika, Telematika, Tekstil dan Aneka
Pertumbuhan industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, Elektronika, Telematika, Tekstil dan Aneka
2,50% 2,55% 102%
Pelatihan Penerapan SOP Teknis bagi IKM ILMETA & IATT
Jumlah IKM ILMETA & IATT yang mengikuti pelatihan penerapan SOP Teknis
30 IKM 30 IKM 100%
Pelatihan berbasis kompetensi dan uji kompetensi bagi Industri Logam, Mesin dan Alat Transportasi
Jumlah IKM yang mengikuti pelatihan berbasis kompetensi dan uji kompetensi
15 IKM 15 IKM 100%
Pelatihan pengembangan produk industri logam, mesin dan alat transportasi
Jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk industri logam dan mesin
30 IKM dan masyarakat
25 IKM dan masyarakat
83%
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 34
Program/Kegiatan Indikator Kinerja
Program/Kegiatan
Target Kinerja (2017)
Realisasi Capaian Kinerja (2017)
Tingkat Capaian Kinerja Tahun
2017 (%)
Pelatihan pengembangan produk industri elektronika dan Telematika
Jumlah kegiatan dan jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk industri elektronika, Alat Transportasi dan Telematika
2 Kegiatan, 60 IKM
60 ikm 100%
Pelatihan pengembangan produk industri aneka
Jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk industri aneka
2 kegiatan, 60 IKM
60 ikm 100%
Festival Industri Kreatif Jumlah kegiatan dan jumlah pelaku Industri kreatif yang mengikuti festival
2 kegiatan, 100 orang
1 kegiatan, 100 orang
50%
Operasional Pusat Pengembangan Industri Kreatif Digital
Jumlah IKM yang menggunakan fasilitas pusat pengembangan industri kreatif digital
100 IKM 60% 60%
Pelatihan Pembinaan terapan TTG bagi IKM Logam dan Mesin
Jumlah IKM yang mendapatkan pelatihan terapan TTG
30 IKM 30 IKM 100%
pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja bagi tenaga bagi tenaga kerja dan masyarakat di sektor industri logam, mesin dan alat transportasi
jumlah kegiatan dan jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk industri logam, mesin dan alat transportasi
1 kegiatan pelatihan electro platting, 40 IKM
1 dokumen laporan hasil kegiatan pelatihan electro plating
100%
pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja bagi tenaga bagi tenaga kerja dan masyarakat di sektor industri elektronika dan telematika
jumlah kegiatan dan jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk industri elektronika dan telematika
2 kegiatan pelatihan (digital marketing dan desain grafis), @ 40 IKM
2 kegiatan pelatihan (digital marketing dan desain grafis), @ 40 IKM
100%
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 35
Program/Kegiatan Indikator Kinerja
Program/Kegiatan
Target Kinerja (2017)
Realisasi Capaian Kinerja (2017)
Tingkat Capaian Kinerja Tahun
2017 (%)
pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja bagi tenaga bagi tenaga kerja dan masyarakat di sektor industri tekstil dan aneka
jumlah kegiatan dan jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk industri tekstil dan aneka
2 kegiatan pelatihan (quilting dan decoupage), @45 orang
2 kegiatan pelatihan (quilting dan decoupage), @45 orang
100%
pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja melalui fasilitasi promosi bagi usaha mandiri masyarakat sektor Industri
jumlah kegiatan fasilitasi promosi dan jumlah IKM yang mendapatkan fasilitasi promosi
4 kegiatan, 70 IKM
4 kegiatan, 70 IKM
100%
Rata-rata capaian kinerja (%) 92%
Predikat kinerja Sangat tinggi
88%
3.2. EVALUASI DAN ANALISIS CAPAIAN KINERJA
Tujuan pembangunan industri Kota Malang sebagaimana tertuang dalam
Renstra Dinas perindustrian Kota Malang Tahun 2013-2018 adalah
meningkatnya kontribusi sektor industri untuk mendukung tujuan Pemerintah
Kota Malang yaitu terwujudnya peningkatan perekonomian daerah melalui
penguatan sektor koperasi dan usaha kecil menengah, perindustrian dan
perdagangan serta pariwisata daerah.
Sektor industri memiliki peran yang strategis bagi perekonomian Kota
Malang, karena di samping diharapkan mampu menyerap tenaga kerja yang
cukup besar juga memiliki keterkaitan ke depan (forward linkaged) dan
keterkaitan kebelakang (backward linkage) yang relatif banyak. Indikator makro
yang digunakan untuk mengetahui seberapa besar peran sektor industri terhadap
perekonomian Kota Malang adalah PDRB.
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 36
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) sektor industri merupakan
indikator penting untuk mengetahui kondisi kemampuan sektor industri bagi
ekonomi Kota Malang dalam suatu periode tertentu. Data PDRB yang digunakan
adalah PDRB atas dasar harga berlaku, karena menggambarkan nilai tambah
barang dan jasa sektor industri yang dihitung menggunakan harga pada tahun
berjalan.
Menurut Data terakhir BPS kota Malang (BPS, 2017) sektor industri
pengolahan merupakan salah satu sektor unggulan daerah dan memiliki
kontribusi yang cukup besar terhadap PDRB Kota Malang. Sektor industri
pengolahan menempati posisi kedua dari tiga besar penyumbang pdrb tertinggi
di Kota Malang. Tiga besar sektor penyumbang PDB tertinggi adalah Sektor
Perdagangan besar dan eceran,reparasi mobil dan motor memberikan kontribusi
sebesar 29,55%, Sektor Industri Pengolahan yang memberikan kontribusi
sebesar 25.40% dan Sektor konstruksi sebesar 12,92%.
Renstra Dinas Perindustrian menetapkan target persentase PDRB sektor
industri pada akhir tahun renstra (tahun 2018) sebesar 29.05%. Sementara data
terakhir realisasi PDRB sektor industri sebesar 25.4% sehingga capaian untuk
tahun 2017 dibandingkan tahun 2018 mencapai 87,43%. Data tersebut diperoleh
dari publikasi BPS, yaitu Malang dalam Angka 2017 dan Produk Domestik Bruto
Tahun 2012-2016. Terdapat perbedaan data yang disajikan dari dua buku
tersebut, yaitu pada buku Malang Dalam Angka Tahun 2017 (BPS, 2017)
disebutkan bahwa kontribusi sektor industri mencapai 28,92% akan tetapi hasil
perhitungan menurut data PDRB per kelompok industri dalam buku PDRB Kota
Malang (BPS, 2017) menunjukkan hasil sebesar 25,4%. Pada laporan kinerja ini
data yang digunakan adalah data PDRB sebesar 25,4% sehingga grafik
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 37
menunjukkan penurunan dari tahun ke tahun (2012 – 2016). Faktor penyebab
turunnya kontribusi sektor industri terhadap PDRB Kota Malang adalah
meningkatnya beberapa sektor lain terutama sektor perdagangan, penyediaan
akomodasi makanan dan minuman serta jasa. Sebagai gambaran kontribusi
sektor industri terhadap PDRB Kota Malang dalam kurun lima tahun terakhir
sebagaimana terdapat pada Gambar 3.1.
Gambar 3.1 Kontribusi Sektor Industri Terhadap PDRB Kota Malang (2012-2016) Sumber : Malang Dalam Angka 2017 & Buku PDRB Kota Malang (2012-2016), BPS Gambar di atas
menjunjukkan kecenderungan
Meskipun persentase kontribusi PDRB sektor industri terus mengalami
penurunan, kinerja sektor perindustrian masih menunjukkan trend positif seperti
terlihat pada gambar 3.2.
Gambar 3.2 PDRB Sektor Industri Kota Malang (Tahun 2012-2016) Sumber : Malang Dalam Angka 2017 & Buku PDRB Kota Malang (2012-2016), BPS, 2017
23,00
24,00
25,00
26,00
27,00
28,00
29,00
2012 2013 2014 2015 2016
PDRB INDUSTRI ATAS DASAR HARGA BERLAKU (Persen)
PDRB MDA
11.096.528,70 12.090.542,40
12.637.710,40 13.734.280,25
14.521.774,31
12.090,50 12.637,70 13.734,40 14.521,80 -
2.000.000,00
4.000.000,00
6.000.000,00
8.000.000,00
10.000.000,00
12.000.000,00
14.000.000,00
16.000.000,00
2012 2013 2014 2015 2016
PDRB ATAS DASAR HARGA BERLAKU (Miliar Rupiah)
PDRB MDA
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 38
Sementara itu, pertumbuhan sektor ini pada periode 2012 hingga 2013
juga menunjukkan tren yang meningkat. Namun pada tahun 2015 pertumbuhan
industri melamban dibanding tahun-tahun sebelumnya, seperti ditunjukkan pada
gambar berikut:
Gambar 3.3 Laju Pertumbuhan PDRB Sektor Industri Kota Malang (2012-2016) Sumber : Buku PDRB Kota Malang (2012-2016), BPS, 2017
Berdasar grafik tersebut terlihat bahwa pertumbuhan sektor industri
dalam tahun terakhir mengalami perlambatan. Melambatnya pertumbuhan
industri ini lebih disebabkan dari faktor krisis terutama sebagai akibat dari
gejolak perekonomian global yang berpengaruh langsung terhadap penurunan
investasi dan pada akhirnya juga memperlambat perkembangan industri baru.
Gejolak ekonomi juga ditandai dengan melemahnya nilai tukar rupiah yang
berpengaruh pada kinerja industri pengolahan berbahan baku impor.
Melambatnya pertumbuhan industri dalam kaitannya dengan gejolak
perekonomian global mengindikasikan bahwa Industri nasional masih tinggi
tingkat ketergantungannya dengan input produksi dari bahan baku impor. Di sisi
lain terindikasi pula masih rendahnya daya saing, kualitas dan design produk,
0
0,5
1
1,5
2
2,5
3
2012 2013 2014 2015 2016
laju Pertumbuhan PDRB Sektor Industri
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 39
hambatan peningkatan efisiensi produksi serta efisiensi biaya transaksi yang juga
relatif masih rendah.
Untuk mencapai tujuan pembangunan industri sebagaimana dijelaskan di
atas, Dinas Perindustrian menetapkan target tahunan. Evaluasi dan analisa
capaian kinerja Dinas Perindustrian tahun 2017 sebagaimana yang telah
ditetapkan, diuraikan berdasarkan indikator sasaran sebagai berikut:
3.2.1 Realisasi dan Capaian Kinerja Sasaran Tahun 2013-2017.
Dinas Perindustrian Kota Malang memiliki 2 bidang yang menangani
masalah perindustrian yaitu Bidang Agro, Kimia, Makanan dan Minuman dan
Bidang Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, Elektronika, Telematika, Tekstil
dan Aneka sehingga untuk PDRB sektor industri disokong oleh dua sektor
tersebut. Pada Sasaran strategis 1 terdapat 1 (satu) indkator kinerja utama yaitu
kontribusi PDRB untuk sektor Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi,
Elektronika, Telematika, Tekstil dan Aneka terhadap PDRB Kota Malang. Adapun
pencapaian target kinerja atas sasaran strategis pertama serta analisanya, akan
diuraikan sebagai berikut :
Tabel 3.3 Tingkat Capaian Kinerja tahun 2013-2017 Sasaran Strategis 1 ILMATETTA
Indikator Kinerja Target 2017
Realisasi (%) Capaian Kategori
2013 2014 2015 2016 2017
Kontribusi PDRB untuk sektor Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, Elektronika, Telematika, Tekstil dan Aneka
2.3% 2,09 1,98 1,93 1,86 1.77 76.96% Tercapai
Sasaran 1 : Meningkatnya Kontribusi Sektor Industri
Logam, Mesin, Alat Transportasi, Elektronika,
Telematika, Tekstil dan Aneka
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 40
Data tersebut diperoleh dari buku Produk Domestik Regional Bruto
(BPS,2017), secara rinci sebagai berikut:
Tabel 3.4 PDRB Sektor ILMATETTA Atas Dasar harga berlaku (miliar rupiah)
Lap Usaha 2013 2014 2015 2016 2017
ILMATETTA 809.031,50 847.973,40 899.147,60 964.527,23 1.009.712,26
Ind. Tekstil 144.474,10 153.581,20 166.270,70 182.377,74 204.012,26
ind kulit 24.649,20
27.844,10
30.701,10
33.730,99
35.879,22
ind barang logam
138.158,40
150.025,90
161.565,60
172.933,14
180.300,37
ind mesin 18.207,70
19.785,70
22.457,00
24.291,05
25.099,17
ind alat angkutan
243.809,50
254.868,00
260.393,70
275.538,49
280.478,55
ind pengolahan lain
239.732,60
241.868,50
257.759,50
275.655,82
283.942,69
PDRB Kota 38.747.007
,80
42.819.869,10
46.563.259,40 51.827.980,32 57.171.601,59
kontribusi ilmatetta
2,09% 1,98% 1,93% 1,86% 1,77%
Jika dibandingkan dengan capaian tahun lalu, kontribusi sektor Industri
Logam, Mesin, Alat Transportasi, Elektronika, Telematika, Tekstil dan Aneka
mengalami penurunan sebesar 5.9% (dari 1.86% turun menjadi 1.77). Jika
dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya maka kontribusi sektor Industri
Logam, Mesin, Alat Transportasi, Elektronika, Telematika, Tekstil dan Aneka
cenderung terus mengalami penurunan seperti dapat dilihat pada gambar 3.4.
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 41
Gambar 3.4 Kontribusi Sektor ILMATETTA Kota Malang (Tahun 2012-2016) Sumber : Buku PDRB Kota Malang (2012-2016), BPS, 2017
Target kontribusi PDRB untuk sektor Industri Agro, Kimia, Makanan dan
Minuman pada tahun 2017 ditetapkan sebesar 26.55 % sedangkan realisasinya
sebesar 23.63% sehingga capian atas sasaran ini mencapai 89%. Meskipun
target belum tercapai, akan tetapi tingkat capaiannya masih cukup baik. Adapun
tabel capaian target kinerja atas sasaran strategis kedua serta analisisnya,
anadal sebagai berikut :
Tabel 3.5 Tingkat Capaian Kinerja tahun 2013-2017 Sasaran Strategis 1 AGROKIM & MAMIN
Indikator Kinerja Target 2017
Realisasi (%) Capaian Kategori
2013 2014 2015 2016 2017
Kontribusi PDRB untuk sektor Industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman
26.55% 26.55 26.25 25.22 24.63 23.63 89% Tercapai
Data tersebut diperoleh dari buku Produk Domestik Regional Bruto
(BPS,2017), secara rinci sebagai berikut:
Tabel 3.6 PDRB Sektor AGROKIM & MAMIN Atas Dasar harga berlaku (miliar rupiah)
Lap Usaha 2013 2014 2015 2016 2017 AGROKIM
10.287.497,20
11.242.569,00
11.738.562,80
12.769.753,02
13.512.062,05
Mamin
1.927.538,80
2.036.763,70
2.247.213,50
2.582.211,25
2.878.310,62
Pengolahan Tembakau
6.837.023,20
7.621.750,50
7.770.327,30
8.356.205,05
8.733.690,43
ind. Kayu, barang dari
1,6
1,7
1,8
1,9
2
2,1
2,2
2012 2013 2014 2015 2016
KONTRIBUSI SEKOR ILMATETTA
KONTRIBUSI SEKORILMATETTA
Sasaran 2 : Meningkatnya Kontribusi Sektor Industri
Agro, Kimia, Makanan dan Minuman
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 42
Lap Usaha 2013 2014 2015 2016 2017 kayu dan gabus 383.082,40 406.936,40 451.335,50 477.251,49 490.349,30
ind kertas
293.943,30
301.074,30
317.972,00
338.780,87
356.271,22
ind kimia
14.613,60
15.193,90
16.508,30
17.854,77
18.367,64
ind karet
394.367,30
399.802,60
412.659,70
431.972,91
437.045,62
ind barang
66.979,10
69.912,80
78.907,30
82.538,37
85.492,81
ind. Furniture
369.949,50
391.134,80
443.639,20
482.938,31
512.534,41
PDRB Kota
38.747.007,80
42.819.869,10
46.563.259,40
51.827.980,32
57.171.601,59
kontribusi Agrokim 26,55% 26,26% 25,21% 24,64% 23,63%
Jika dibandingkan dengan capaian tahun lalu, kontribusi sektor Industri
Bidang Agro, Kimia, Makanan dan Minuman mengalami penurunan sebesar 4%
(dari 24.63% pada tahun 2016 turun menjadi 23.63 pada tahun 2017). Jika
dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya maka kontribusi sektor Industri
Agro, Kimia, Makanan dan Minuman cenderung terus mengalami penurunan
seperti dapat dilihat pada gambar berikut:
Gambar 3.5 Kontribusi Sektor Agro, Kimia, Makanan dan Minuman Kota Malang (Tahun
2012-2016) Sumber : Buku PDRB Kota Malang (2012-2016), BPS, 2017
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 43
Indikator dari meningkatnya pelayanan di bidang perindustrian adalah
nikai Survey Kepuasan Masyarakat (SKM). Target SKM Dinas Perindustrian
tahun 2017 ditetapkan 80. Realisasi SKM 2017 adalah 81.13 sehingga capaian
kinerja atas sasaran ini mencapai 101%. Hal ini berarti capaian kinerja untuk
sasaran meningkatnya pelayanan di bidang perindustrian adalah sangan baik.
Berikut adalah tabel capaian target kinerja sasaran ketiga
Tabel 3.7 Tingkat Capaian Kinerja tahun 2013-2017 Sasaran Strategis 3
Indikator Kinerja Target 2017
Realisasi (%) Capaian Kategori
2013 2014 2015 2016 2017
Nilai Survey Kepuasan Masyarakat
80 82.87 70.60 75.18 81.43 81.13 101% Tercapai
Data pada Tabel 3.7 diperoleh dari Laporan SKM tahun 2013 sampai
dengan tahun 2017. Capaian nilai SKM dari tahun 2013 – 2017 masih dalam
kategori “Baik”. Sempat terjadi penurunan nilai SKM di tahun 2013 ke 2014
diakibatkan adanya kebijakan baru, dimana semua perijinan dialihkan kepada
Badan Pelayanan Perijinan Terpadu. Masyarakat merasa sedikit bingung saat
pengurusan ijin –ijin industri di masa transisi tersebut. Akan tetapi pada tahun-
tahun setelahnya nilai SKM kembali naik dan menunjukkan trend yang bagus.
Tahun 2016 ke 2017 kembali mengalami penurunan nilai SKM karna
adanya SOTK baru, dimana Dinas Perindustrian dan Perdagangan dipecah
menjadi dua urusan yaitu Dinas Perindustrian dan Dinas Perdagangan. Akan
tetapi penurunan tersebut tidak signifikan dan juga memenuhi target di tahun
2017 dengan capaian kinerja 101%.
Sasaran 3 : Meningkatnya pelayanan di bidang perindustrian
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 44
3.2.2 Perbandingan Realisasi Kinerja sampai tahun 2017 dengan target jangka menengah pada Rencana Strategis.
A. Perbandingan Realisasi Kinerja ILMATETA Tahun 2017 dengan target Jangka Menengah pada Rencana Strategis
Tabel 3. 8 Perbandingan Capaian Kinerja s.d. Akhir Periode RPJMD
Jika dibandingkan dengan target jangka menengah sebagaimana telah
ditetapkan dalam Renstra Dinas perindustrian, capaian tahun 2017 masih
mencapai 73.75 % sementara hanya tinggal satu tahun saja untuk dapat
mengejar tercapainya target jangka menengah tersebut.
Gambar 3.6 Capaian Tahun 2017 Dibanding Target Jangka Menengah
Akan tetapi meskipun kontribusi sektor industri Logam, Mesin, Alat
Transportasi, Elektronika, Telematika, Tekstil dan Aneka mengalami penurunan,
tapi pendapatan dari sektor ini sebenarnya mengalami peningkatan dari tahun ke
NO. SASARAN
STRATEGIS INDIKATOR
KINERJA
TARGET AKHIR RPJMD
REALISASI Th. 2017
TINGKAT KEMAJUAN
1 Meningkatnya kontribusi sektor industri ILMETA dan IATT
Persentase
PDRB sektor
ILMETA dan
IATT terhadap
total PDRB
2.4 1.77 73.75
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 45
tahun seperti terdapat pada gambar 3.6 dengan laju pertumbuhan yang relatif
stabil seperti terdapat pada gambar 3.7:
Gambar 3. 7 PDRB ILMATETTA Tahun 2012-2016
Gambar 3. 8 Laju Pertumbuhan PDRB ILMATETTA Tahun 2012-2016
809.031,50 847.973,40 899.147,60
964.527,23 1.009.712,26
-
200.000,00
400.000,00
600.000,00
800.000,00
1.000.000,00
1.200.000,00
2012 2013 2014 2015 2016
Nila
i PDR
B (m
iliar
rupi
ah)
Tahun
PDRB ILMATETTA
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 46
B. Perbandingan Realisasi Kinerja AGROKIM Tahun 2017 dengan target Jangka Menengah pada Rencana Strategis
Tabel 3.9 Perbandingan Capaian Kinerja Industri AGROKIM s.d. Akhir Periode RPJMD
Jika dibandingkan dengan target jangka menengah sebagaimana telah
ditetapkan dalam Renstra Dinas perindustrian, capaian tahun 2017 masih
mencapai 88.67%. sementara hanya tinggal satu tahun saja untuk dapat
mengejar tercapainya target jangka menengah tersebut.
Gambar 3.9 Capaian Industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman Tahun 2017 Dibanding Target Jangka Menengah
Pendapatan dari sektor agrokim mengalami peningkatan dari tahun ke
tahun seperti terdapat pada gambar 3.9 dengan laju pertumbuhan yang relatif
NO. SASARAN
STRATEGIS INDIKATOR
KINERJA
TARGET AKHIR RPJMD
REALISASI Th. 2017
TINGKAT KEMAJUAN
(%)
1 Meningkatnya kontribusi sektor industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman
Persentase
PDRB sektor
AGROKIM
terhadap total
PDRB
26.65 23.63 88.67
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 47
stabil seperti terdapat pada gambar 3.10 sehingga diharapkan target jangka
menengah akan tercapai mengingat trend laju pertumbuhan yang juga naik dari
tahun 2013 sampai 2017.
Gambar 3.10 PDRB Industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman Tahun 2012-2016
Gambar 3.11 laju Pertumbuhan Industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman Tahun 2012-2016
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 48
C. Perbandingan Realisasi Kinerja Sekretariat Dinas Perindustrian Tahun 2017 dengan target Jangka Menengah pada Rencana Strategis
Tabel 3. 10 Perbandingan Capaian Kinerja Sekretariat Dinas Perindustrian s.d. Akhir Periode RPJMD
Jika dibandingkan dengan target jangka menengah sebagaimana telah
ditetapkan dalam Renstra Dinas perindustrian, capaian tahun 2017 mencapai
98.94 %.
Gambar 3.12 Capaian Sekretariat Dinas Perindustrian Tahun 2017 Dibanding Target Jangka Menengah
Tingkat kemajuan pada sasaran ini menjadikan optimis bahwa pada tahun 2018
sebagai tahun terakhir untuk mencapai target jangka menengah akan mampu
memenuhi target tersebut.
NO. SASARAN
STRATEGIS INDIKATOR
KINERJA
TARGET AKHIR RPJMD
REALISASI Th. 2017
TINGKAT KEMAJUAN
1 Meningkatnya pelayanan di bidang perindustrian
Nilai Survey
Kepuasan
Masyarakat
Industri
82 81.13 98.94 %
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 49
3.2.3 Analisa Penyebab keberhasilan/ Kegagalan.
A. Bidang Industri ILMATETA
Faktor penyebab kegagalan pencapaian target antara lain adalah kondisi
ekonomi makro yang melemah berakibat menurunnya sektor industri.
Perlambatan perekonomian dunia di tahun 2015 dan awal 2016 berimbas pada
permintaan terhadap produk industri yang menurun. Masyarakat cenderung
menambah tabungan dan menekan konsumsi, daya beli masyarakat jadi
menurun. Karena permintaan menurun, maka penawaran juga menurun. Selain
itu, masalah lainnya adalah gempuran barang-barang impor yang harganya jauh
lebih murah. Faktor ini yang menjadi pukulan telak bagi pelaku usaha di industri
manufaktur termasuk juga industri manufaktur di Kota Malang. Pada lingkup
internal Kota Malang, meningkatnya pertumbuhan sektor ekonomi lain telah
menekan sektor ILMATETTA, sehingga meskipun PDRB naik, tetapi
kontribusinya tetap mengalami penurunan. Sementara itu lambatnya laju
pertumbuhan sektor ini antara lain disebabkan oleh banyaknya industri yang
tutup, tidak berproduksi atau pindah lokasi ke daerah lain khususnya industri alat
transportasi, menyebabkan turunnya kontribusi PDRB sektor industri Logam,
Mesin, Alat Transportasi, Elektronika, Telematika, Tekstil dan Aneka.
Untuk mencegah perlambatan ataupun penurunan pertumbuhan sektor ini
perlu dilakukan sebuah kajian mengenai faktor-faktor penyebabnya, sehiingga
dapat ditentukan strategi kebijakan pengembangan sektor ini yang lebih tepat
sasaran. Salah satu solusinya adalah disusunnya Rencana Induk Pembangunan
Industri Kota Malang. Rencana induk tersebut memuat perencanaan untuk
masing-masing sektor industri untuk kurun waktu 20 tahun ke depan dengan
pentahapan pembangunan 5 tahunan. Diharapkan dengan adanya perencanaan
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 50
yang komprehensif dengan melibatkan unsur lintas sektoral dapat menggenjot
laju pertumbuhan industri pada umumnya dan ILMATETTA pada khususnya.
Hasil kajian dalam RIPIK Malang, menyebutkan bahwa industri alat transportasi
merupakan salah satu sektor basis/unggulan di Kota malang, sehingga upaya-
upaya untuk menghidupkan kembali sektor ini perlu terus dilakukan.
B. Bidang Industri AGROKIM
Faktor penyebab kegagalan pencapaian target antara lain adalah kondisi
ekonomi makro yang melemah berakibat menurunnya sektor industri.
Perlambatan perekonomian dunia di tahun 2015 dan awal 2016 berimbas pada
permintaan terhadap produk industri yang menurun. Masyarakat cenderung
menambah tabungan dan menekan konsumsi, daya beli masyarakat jadi
menurun. Karena permintaan menurun, maka penawaran juga menurun. Selain
itu, masalah lainnya adalah gempuran barang-barang impor yang harganya jauh
lebih murah. Faktor ini yang menjadi pukulan telak bagi pelaku usaha di industri
manufaktur termasuk juga industri manufaktur di Kota Malang. Pada lingkup
internal Kota Malang, meningkatnya pertumbuhan sektor ekonomi lain telah
menekan sektor Industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman, sehingga
meskipun PDRB naik, tetapi kontribusinya tetap mengalami penurunan.
Sementara itu lambatnya laju pertumbuhan sektor ini antara lain disebabkan oleh
banyaknya industri yang tutup, tidak berproduksi atau pindah lokasi ke daerah
lain khususnya industri hasil tembakau, menyebabkan turunnya kontribusi PDRB
sektor industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman.
Untuk mencegah perlambatan ataupun penurunan pertumbuhan sektor ini
perlu dilakukan sebuah kajian mengenai faktor-faktor penyebabnya, sehiingga
dapat ditentukan strategi kebijakan pengembangan sektor ini yang lebih tepat
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 51
sasaran. Salah satu solusinya adalah disusunnya Rencana Induk Pembangunan
Industri Kota Malang. Rencana induk tersebut memuat perencanaan untuk
masing-masing sektor industri untuk kurun waktu 20 tahun ke depan dengan
pentahapan pembangunan 5 tahunan. Diharapkan dengan adanya perencanaan
yang komprehensif dengan melibatkan unsur lintas sektoral dapat menggenjot
laju pertumbuhan industri pada umumnya dan Industri Agro, kimia, makanan dan
Minuman pada khususnya. Hasil kajian dalam RIPIK Malang, menyebutkan
bahwa industri makanan merupakan salah satu sektor unggulan di Kota malang,
bahkan sektor industri hasil tembakau dan industri makanan dan minuman
menyumbang sebesar 20.31% dari PDRB Kota Malang atau sebesar 80% sektor
industri pengolahan berasal dari dua sektor inii. Upaya-upaya untuk mendorong
pertumbuhan sektor ini perlu terus dilakukan.
C. Sekretariat Dinas Perindustrian
Keberhasilan peningkatan pelayanan dibidang perindustrian ini
disebabkan oleh prosedur pelayanan yang efisien. Dinas perindustrian
memberikan perhatian khusus untuk pelayanan langsung kepada masyarakat.
Konsultasi dan juga permintaan data tidak tidak harus datang ke kantor dinas
perindustrian, akan tetapi bisa juga melalui email asalkan sudah memenuhi
persyaratan. Inovasi-inovasi pelayanan dan informasi juga terus ditingkatkan
untuk tercapainya target jangka menengah di tahun 2018.
3.2.4 Analisis atas efisiensi penggunaan Sumberdaya
Sumber daya adalah nilai potensi yang dimiliki Dinas Perindustrian Kota
Malang dalam mencapai sasaran strategis yang telah ditargetkan
dalam Rencana Strategis (Renstra). Adapun sumber daya yang dimiliki
Dinas Perindustrian untuk mencapai target sasaran strategis adalah
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 52
Sumber Daya Manusia dan Anggaran dalam Dokumen
Pelaksanaan Anggaran (DPA) Tahun 2017 untuk melaksanakan kegiatan
untuk mencapai sasaran strategis.
a. Sumber Daya Manusia, yaitu aparatur Dinas Perindustrian Kota
Malang, baik Pejabat Struktural, Jabatan Fungsional Umum (pelaksana)
maupun Pejabat Fungsional Tertentu (Penyuluh Perindustrian dan
Perdagangan)
b. Anggaran pada DPA Satuan Polisi Pamong Praja Tahun 2017
sebesar Rp. Rp. 7.303.500.000 digunakan untuk melaksanakan kegiatan
guna mencapai target pada indikator sasaran strategis sebagaimana tabel di
bawah.
Program dan kegiatan untuk mendukung tercapainya sasaran Meningkatnya
kontribusi sektor industri ILMATETTA adalah :
Nama Program/ Kegiatan Pagu Anggaran Realisasi
Program Pengembangan Industri
Logam, Mesin, Alat Transportasi,
Elektronika, Telematika, Tekstil dan
Aneka
2.250.860.500,00 2.109.303.800,00
Pelatihan Penerapan SOP Teknis bagi
IKM ILMETA & IATT
44.548.000,00 43.498.000,00
Pelatihan berbasis kompetensi dan uji
kompetensi bagi Industri Logam,
Mesin dan Alat Transportasi
75.000.000,00 74.799.000,00
Pelatihan pengembangan produk
industri logam, mesin dan alat
transportasi
68.037.500,00 66.500.000,00
Pelatihan pengembangan produk
industri elektronika dan Telematika
155.680.000,00 155.390.000,00
Pelatihan pengembangan produk
industri aneka
198.125.000,00 197.524.000,00
Festival Industri Kreatif 98.710.000,00 34.020.000,00
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 53
Nama Program/ Kegiatan Pagu Anggaran Realisasi
Operasional Pusat Pengembangan
Industri Kreatif Digital
70.000.000,00 48.494.000,00
Pelatihan Pembinaan terapan TTG
bagi IKM Logam dan Mesin
90.760.000,00 90.400.000,00
pembinaan dan pelatihan ketrampilan
kerja bagi tenaga bagi tenaga kerja dan
masyarakat di sektor industri logam,
mesin dan alat transportasi
150.000.000,00 149.120.000,00
pembinaan dan pelatihan ketrampilan
kerja bagi tenaga bagi tenaga kerja dan
masyarakat di sektor industri
elektronika dan telematika
300.000.000,00 289.930.000,00
pembinaan dan pelatihan ketrampilan
kerja bagi tenaga bagi tenaga kerja dan
masyarakat di sektor industri tekstil
dan aneka
300.000.000,00 298.655.000,00
pembinaan dan pelatihan ketrampilan
kerja melalui fasilitasi promosi bagi
usaha mandiri masyarakat sektor
Industri
700.000.000,00 660.973.800,00
Kegiatan bidang ILMATETA yang dilaksanakan pada tahun 2017 terbagi
kedalam 5 kelompok yaitu peningkatan kemampuan teknologi, inovasi,
standarisasi produk, peningkatan kompetensi sumber daya manusia industri,
dan fasilitasi promosi, masing-masing sebesar:
1. Peningkatan Teknologi : Rp. 185.765.000,00
2. Inovasi/Pengembangan Produk : Rp. 785.403.500,00
3. Kompetensi SDM : Rp. 75.000.000
4. Standarisasi : Rp. 50.000.000
5. Fasilitasi Promosi : Rp. 700.000.000
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 54
Program dan kegiatan untuk mendukung tercapainya sasaran
Meningkatnya kontribusi sektor industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman
adalah :
Nama Program/ Kegiatan Pagu Anggaran Realisasi
Program Pengembangan Industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman
3.949.236.000,00 3.393.280.630,00
Pelatihan Penerapan SOP Teknis bagi IKM Agro, Kimia
48.100.000,00
48.100.000,00
Pengawasan terhadap penggunaan dan kepemilikan mesin pelinting cigaret (rokok)
50.000.000,00
48.126.246,00
Pelatihan berbasis kompetensi dan uji kompetensi bagi Industri Agro dan Hasil Hutan
66.510.000,00
61.315.000,00
Pelatihan pengembangan produk makanan dan minuman
144.550.000,00
144.402.500,00
Pelatihan pengembangan produk industri kimia
145.970.000,00
145.470.200,00
Pelatihan pengembangan produk industri Hasil Pertanian dan Kehutanan
73.041.000,00
73.041.000,00
Pembinaan terapan TTG bagi IKM Kimia 93.365.000,00
92.365.000,00
Peningkatan teknologi dan desain Kemasan bagi Industri makanan dan minuman
92.400.000,00
84.400.000,00
Revitalisasi Sentra IKM 2.135.300.000,00
1.722.758.624,00
Perencanaan revitalisasi sentra IKM 50.000.000,00
6.000.000,00
penyampaian informasi ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang cukai kepada pelaku usaha industri hasil tembakau
100.000.000,00
90.034.760,00
pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja bagi tenaga kerja dan masyarakat di sektor industri hasil pertanian dan kehutanan
300.000.000,00
287.409.000,00
pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja bagi tenaga kerja dan masyarakat di sektor industri kimia
300.000.000,00
255.286.000,00
pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja bagi tenaga kerja dan masyarakat di sektor industri makanan dan minuman
300.000.000,00
286.426.800,00
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 55
Nama Program/ Kegiatan Pagu Anggaran Realisasi
pemutakhiran data sentra IKM Kota Malang 50.000.000,00
48.145.500,00
Kegiatan bidang AGROKIM yang dilaksanakan pada tahun 2017 terbagi
kedalam 4 kelompok yaitu peningkatan kemampuan teknologi, inovasi,
standarisasi produk dan peningkatan kompetensi sumber daya manusia industri,
masing-masing sebesar:
1. Peningkatan Teknologi : Rp. 185.765.000,00
2. Inovasi/Pengembangan Produk : Rp. 363.561.000,00
3. Kompetensi SDM : Rp. 966.591.000
4. Standarisasi : Rp. 50.000.000
Program dan kegiatan untuk mendukung tercapainya sasaran
Meningkatnya pelayanan di bidang perindustrian adalah :
Nama Program/ Kegiatan Pagu Anggaran Realisasi
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 445.400.000,00 398.033.741,00
Penyediaan jasa surat menyurat 22.600.000,00
19.766.600,00
Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 10.000.000.00 9.500.878,00
Penyediaan jasa kebersihan kantor 44.400.000,00 40.569.500,00
Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 8.000.000,00 7.850.000,00
Penyediaan alat tulis kantor 22.000.000,00 21.880.000,00
Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 15.000.000,00 14.542.750,00
Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor
65.000.000,00 63.335.000,00
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 56
Nama Program/ Kegiatan Pagu Anggaran Realisasi
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan 9.400.000,00 7.008.800,00
Penyediaan makanan dan minuman 24.000.000,00 16.800.000,00
Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah
200.000.000,00 180.070.213,34
Pawai Pembangunan 25.000.000,00 16.710.000,00
Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur 85.000.000,00 83.284.500,00
Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 39.000.000,00 38.475.000,00
Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 46.000.000.00 44.809.500,00
Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur 85.783.500,00 77.940.500,00
Peningkatan dan Pengembangan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
85.783.500,00 77.940.500,00
Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan, capaian kinerja, dan keuangan
487.220.000,00 371.757.805 ,00
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD
40.000.000,00 29.049.950 ,00
Penyusunan laporan keuangan semesteran 77.860.000,00 75.451.900 ,,00
Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 20.000.000,00 20.000.000,,00
Penyusunan Rencana Kegiatan dan Anggaran
10.000.000,00 5.460.000 ,00
Review Renstra 19.000.000,00 18.999.850,00
Penyusunan Standar Operasional Prosedur, SPP dan SKM
15.360.000,00 14.755.750 ,00
Pemutakhiran Website Dinas Perindustrian 40.000.000,00 28.530.000,00
Penyusunan Profil Industri Kota Malang 40.000.000,00 39.735.650,00
Monitoring dan Evaluasi Capaian Kinerja SKPD
25.000.000,00 25.000.000,00
Penyusunan Rencana Induk Pembangunan Industri Daerah Kota Malang
200.000.000,00 114.774.705,00
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 57
Sasaran meningkatnya pelayanan di bidang perindustrian ini didukung oleh 4
program dan terdiri dari 24 kegiatan dengan total anggaran sebesar Rp.
1.103.403.500,00 .
B. REALISASI ANGGARAN
Realisasi dari Anggaran Dinas Perindustrian Kota Malang Tahun
Anggaran 2017 berdasarkan program dan kegiatan dapat dilihat pada tabel
berikut:
Tabel 3.11 Realisasi Anggaran Program dan Kegiatan Dinas Perindustrian
No Kode Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan
Anggaran Realisasi
1 2 3 4 5
Urusan Pilihan
Bidang Urusan Perindustrian
2 07 2.07 01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
445.400.000,00 398.033.741,34
1 2 07 2.07 01 01 Penyediaan jasa surat menyurat
22.600.000,00 19.766.600,00
2 2 07 2.07 01 02 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik
10.000.000,00 9.500.878,00
3 2 07 2.07 01 08 Penyediaan jasa kebersihan kantor
44.400.000,00 40.569.500,00
7 2 07 2.07 01 09 Jasa Perbaikan peralatan kerja 8.000.000,00 7.850.000,00
5 2 07 2.07 01 10 Penyediaan alat tulis kantor 22.000.000,00 21.880.000,00
6 2 07 2.07 01 11 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan
15.000.000,00 14.542.750,00
7 2 07 2.07 01 13 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor
65.000.000,00 63.335.000,00
8 2 07 2.07 01 15 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan
9.400.000,00 7.008.800,00
9 2 07 2.07 01 17 Penyediaan makanan dan minuman
24.000.000,00 16.800.000,00
4 2 07 2.07 01 18 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah
200.000.000,00 180.070.213,34
11 2 07 2.07 01 31 Pawai Pembangunan 25.000.000,00 16.710.000,00
2 07 2.07 02 Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur
85.000.000,00 83.284.500,00
12 2 07 2.07 02 13 Pemeliharaan rutin/ berkala gedung kantor
39.000.000,00 38.475.000,00
13 2 07 2.07 02 15 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional
46.000.000,00 44.809.500,00
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 58
No Kode Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan
Anggaran Realisasi
1 2 3 4 5
2 07 2.07 05 Program Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
85.783.500,00 77.940.500,00
14 2 07 2.07 05 57 peningkatan dan pengembangan kapasitas sumber daya aparatur
85.783.500,00 77.940.500,00
2 07 2.07 06 Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan, capaian kinerja, dan keuangan
487.220.000,00 371.757.805,00
15 2 07 2.07 06 01 Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD
40.000.000,00 29.049.950,00
16 2 07 2.07 06 02 Penyusunan laporan keuangan semesteran
77.860.000,00 75.451.900,00
17 2 07 2.07 06 04 Penyusunan laporan keuangan akhir tahun
20.000.000,00 20.000.000,00
18 2 07 2.07 06 07 Penyusunan RKA 10.000.000,00 5.460.000,00
19 2 07 2.07 06 54 Monitoring dan Evaluasi Capaian Kinerja SKPD
25.000.000,00 25.000.000,00
20 2 07 2.07 06 55 Penyusunan Rencana Induk Pembangunan Industri Daerah Kota Malang
200.000.000,00 114.774.705,00
21 2 07 2.07 06 100 Review renstra 19.000.000,00 18.999.850,00
22 2 07 2.07 06 107 Penyusunan Standar Operasional Prosedur, SPP dan SKM
15.360.000,00 14.755.750,00
23 2 07 2.07 06 117 Pemutakhiran Website Dinas Perindustrian
40.000.000,00 28.530.000,00
24 2 07 2.07 06 118 Penyusunan Profil Industri Kota Malang
40.000.000,00 39.735.650,00
2 07 2.07 21 Program Pengembangan Industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman
3.949.236.000,00 3.393.280.630,00
25 2 07 2.07 21 01 Pelatihan Penerapan SOP Teknis bagi IKM Agro, Kimia
48.100.000,00 48.100.000,00
26 2 07 2.07 21 02 Pengawasan terhadap penggunaan dan kepemilikan mesin pelinting cigaret (rokok)
50.000.000,00 48.126.246,00
27 2 07 2.07 21 03 Pelatihan berbasis kompetensi dan uji kompetensi bagi Industri Agro dan Hasil Hutan
66.510.000,00 61.315.000,00
28 2 07 2.07 21 04 Pelatihan pengembangan produk makanan dan minuman
144.550.000,00 144.402.500,00
29 2 07 2.07 21 05 Pelatihan pengembangan produk industri kimia
145.970.000,00 145.470.200,00
30 2 07 2.07 21 06 Pelatihan pengembangan produk industri Hasil Pertanian dan Kehutanan
73.041.000,00 73.041.000,00
31 2 07 2.07 21 07 Pembinaan terapan TTG bagi IKM Kimia
93.365.000,00 92.365.000,00
32 2 07 2.07 21 08 Peningkatan teknologi dan desain Kemasan bagi Industri makanan dan minuman
92.400.000,00 84.400.000,00
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 59
No Kode Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan
Anggaran Realisasi
1 2 3 4 5
33 2 07 2.07 21 09 Revitalisasi Sentra IKM 2.135.300.000,00 1.722.758.624,00
34 2 07 2.07 21 10 Perencanaan revitalisasi sentra IKM
50.000.000,00 6.000.000,00
35 2 07 2.07 21 11 penyampaian informasi ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang cukai kepada pelaku usaha industri hasil tembakau
100.000.000,00 90.034.760,00
36 2 07 2.07 21 12 pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja bagi tenaga kerja dan masyarakat di sektor industri hasil pertanian dan kehutanan
300.000.000,00 287.409.000,00
37 2 07 2.07 21 13 pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja bagi tenaga kerja dan masyarakat di sektor industri kimia
300.000.000,00 255.286.000,00
38 2 07 2.07 21 14 pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja bagi tenaga kerja dan masyarakat di sektor industri makanan dan minuman
300.000.000,00 286.426.800,00
39 2 07 2.07 21 15 pemutakhiran data sentra IKM Kota Malang
50.000.000,00 48.145.500,00
2 07 2.07 20 Program Pengembangan Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, Elektronika, Telematika, Tekstil dan Aneka
2.250.860.500,00 2.109.303.800,00
40 2 07 2.07 20 01 Pelatihan Penerapan SOP Teknis bagi IKM ILMETA & IATT
44.548.000,00 43.498.000,00
41 2 07 2.07 20 02 Pelatihan berbasis kompetensi dan uji kompetensi bagi Industri Logam, Mesin dan Alat Transportasi
75.000.000,00 74.799.000,00
42 2 07 2.07 20 03 Pelatihan pengembangan produk industri logam, mesin dan alat transportasi
68.037.500,00 66.500.000,00
43 2 07 2.07 20 04 Pelatihan pengembangan produk industri elektronika dan Telematika
155.680.000,00 155.390.000,00
44 2 07 2.07 20 05 Pelatihan pengembangan produk industri aneka
198.125.000,00 197.524.000,00
45 2 07 2.07 20 06 Festival Industri Kreatif 98.710.000,00 34.020.000,00
46 2 07 2.07 20 07 Operasional Pusat Pengembangan Industri Kreatif Digital
70.000.000,00 48.494.000,00
47 2 07 2.07 20 08 Pelatihan Pembinaan terapan TTG bagi IKM Logam dan Mesin
90.760.000,00 90.400.000,00
48 2 07 2.07 20 09 pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja bagi tenaga bagi tenaga kerja dan masyarakat di sektor industri logam, mesin dan alat transportasi
150.000.000,00 149.120.000,00
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 60
No Kode Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan
Anggaran Realisasi
1 2 3 4 5
49 2 07 2.07 20 10 pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja bagi tenaga bagi tenaga kerja dan masyarakat di sektor industri elektronika dan telematika
300.000.000,00 289.930.000,00
50 2 07 2.07 20 11 pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja bagi tenaga bagi tenaga kerja dan masyarakat di sektor industri tekstil dan aneka
300.000.000,00 298.655.000,00
51 2 07 2.07 20 12 pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja melalui fasilitasi promosi bagi usaha mandiri masyarakat sektor Industri
700.000.000,00 660.973.800,00
JUMLAH 7.303.500.000,00 6.433.600.976,34
Dari total anggaran sebesar Rp. 7.303.500.000 hanya dapat direalisasikan
sebesar Rp. 6.433.600.976,34 Sehingga capaian kinerja anggaran sebesar 88%.
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 61
BAB IV
PENUTUP
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Kota Malang Tahun 2016
menyajikan berbagai keberhasilan maupun kegagalan capaian strategis yang
ditunjukkan oleh Dinas Perindustrian pada tahun anggaran 2016 dan
perkembangan dari tahun-tahun sebelumnya, yang tercermin pada capaian
Indikator Kinerja Utama (IKU) berdasarkan tujuan dan sasaran.
Secara umum capaian sasaran strategis 2013-2018 menunjukkan
perkembangan yang signifikan, meskipun belum sepenuhnya mencapai target
pada beberapa indikator sasaran. Berdasarkan uraian pada bab-bab
sebelumnya, dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut:
1. Belum seluruh sasaran strategis menunjukkan nilai capaian seperti yang
diharapkan, karena itu perlu dilakukan evaluasi lebih lanjut terhadap
proses perencanaan program dan penganggaran dalam rangka
mewujudkan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam dokumen
Penetapan Kinerja Tahun 2017.
2. Tugas-tugas Dinas Perindustrian yang terkait dengan pelaksanaan program
sebagaimana diamanahkan dalam Renstra tahun 2013-2018 secara umum
dapat dilaksanakan sesuai dengan target yang ditetapkan. Meski dalam
perjalanannya terjadi beberapa perubahan terkait dengan permasalahan
yang dihadapi pada tataran pelaksanaan, sehingga diperlukan beberapa
penyesuaian diantaranya penyesuaian indikator kinerja dan pentargetan.
Permasalahan-permasalahan yang menjadi kendala telah diidentifikasi dan
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017 62
dianalisis untuk ditindaklanjuti dengan kebijakan-kebijakan yang mampu
mendorong percepatan pencapaian target kinerja
Demikian laporan ini disusun, dengan harapan dapat menjadi bahan
evaluasi guna perbaikan kinerja secara terus menerus dan berkesinambungan
demi tercapainya tata pemerintahan yang baik.
Dinas Perindustrian Kota Malang
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Lampiran 1 Struktur Organisasi
KEPALA DINAS
Drs. Subkhan
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL TERTENTU
1. PENYULUH PERINDUSTRIAN 2. STATISTISI
SEKSI INDUSTRI TEKSTIL dan ANEKA
SEKSI INDUSTRI ELEKTRONIKA dan TELEMATIKA
Dra. Ratna Sri Yosowati
SEKSI INDUSTRI LOGAM, MESIN dan ALAT TRANSPORTASI
Drs. Agung Hariadi
SEKSI INDUSTRI MAKANAN dan MINUMAN
Suswati,S.Sos
SEKSI INDUSTRI KIMIA
Hartati, SE., MM
SEKSI INDUSTRI AGRO dan HASIL HUTAN
Bambang Nurmawan SH, M.Hum
BIDANG INDUSTRI AGRO, KIMIA, MAKANAN DAN MINUMAN
Drs. Prayitno, MAP
BIDANG INDUSTRI ILMETA dan IATT
Drs. Fahmi Fauzan AZ, M.Si
SUB BAGIAN PERENCANAAN DAN KEUANGAN
Anita Farida S, SE.,MM
SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN
Setyo Agung Widodo, BE
SERETARIAT Sekretaris Dinas
Slamet Husnan Hariadi, SP
UPT
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Lampiran 2 Matriks Penyempurnaan Renstra Dinas Perindustrian Tahun 2013 – 2018
DINAS PERINDUSTRIAN KOTA MALANG
MATRIK PENYEMPURNAAN RENSTRA
TAHUN 2013-2018
Tujuan : Meningkatnya kontribusi sektor industri
No. Indikator Formula Perhitungan Kondisi
Tahun
2013
Target
Tahun 2018
1. Prosentase
kontribusi sektor
industri pengolahan
terhadap total pdrb
(Data terakhir PDRB industri
pengolahan atas dasar harga berlaku :
Total pdrb) x 100%
28,24% 29,05%
Sasaran Cara Mencapai Tujuan dan Sasaran
Ket
Uraian Indikator Formula Perhitungan Kondisi
Awal 2013
Target Tahun Strategi
Kebijakan Program
2014 2015 2016 2017 2018
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Meningkatnya
Kontribusi
sektor industri
ILMETA & IATT
Persentase pdrb sektor
ILMETA dan IATT terhadap
total pdrb
(Data terakhir PDRB industri sektor
ILMETA & IATT atas dasar harga
berlaku : Total pdrb) x 100%
2,08% 2,10% 2,15% 2,20% 2,30% 2,40% Peningkatan
kemampuan
sumberdaya
manusia,
pengembangan
inovasi dan
teknologi
Program
Pengembangan
Industri Logam, Mesin,
Alat Transportasi,
Elektronika,
Telematika, Tekstil dan
Aneka
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Meningkatnya
Kontribusi
sektor industri
Agro, Kimia,
Makanan dan
Minuman
Persentase pdrb sektor Agro,
Kimia, Makanan dan Minuman
terhadap total pdrb
(Data terakhir PDRB industri sektor
Agro, Kimia, Makanan dan Minuman
atas dasar harga berlaku : Total pdrb)
x 100%
26,16% 26,25% 26,35% 26,45% 26,55% 26,65
%
industri,
standarisasi
produk industri
melalui
kerjasama
dengan Instansi
vertikal,
Perguruan
Tinggi, lembaga
penelitian dan
Swasta serta
fasilitasi promosi
dan kemitraan
usaha bagi IKM
Program
Pengembangan
Industri Agro, Kimia,
Makanan dan
Minuman
Meningkatnya
pelayanan di
bidang
perindustrian
Nilai Survey Kepuasan
Masyarakat Industri
Nilai Survey Kepuasan Masyarakat
Industri pada tahun berjalan
69,97 72 74 76 80 82 1. Program
Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
2. Program
peningkatan
sarana dan
prasarana
aparatur
3. Program
peningkatan
pengembangan
sistem pelaporan,
capaian kinerja,
dan keuangan
4. program
peningkatan
kapasitas sumber
daya aparatur
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Sasaran Program/Ke
giatan
Indikator Program/Kegiatan Formula Perhitungan Kon
disi
Awal
2013
Target (Keluaran dan Anggaran)
2014 2015 2016 2017 2018
2017 2018 2017 2018 Kelua
ran
Angg
aran
Kelua
ran
Ang
gar
an
Keluar
an
Ang
gara
n
Keluaran Anggaran Ket Keluaran Anggaran Ket
Meningk
atnya
Kontribu
si sektor
industri
ILMETA
& IATT
Program
Pengemban
gan Industri
Logam,
Mesin, Alat
Transportasi
,
Elektronika,
Telematika,
Tekstil dan
Aneka
Pertumbuhan industri ILMETA
& IATT
(Data terakhir PDRB industri
sektor ILMETA & IATT atas
dasar harga berlaku : Total
pdrb) x 100%
2,50 2.250.860.500 2,60
2.030.000.000
Pelatihan
Penerapan
SOP Teknis
bagi IKM
ILMETA &
IATT
Jumlah IKM
ILMETA &
IATT yang
mengikuti
pelatihan
penerapan
SOP Teknis
Presentase IKM
Peserta
Pelatihan yang
menerapkan
SOP Teknis
Jumlah
IKM
ILMETA &
IATT yang
mengikuti
pelatihan
penerapan
SOP
Teknis
pada
tahun
berjalan
Presentase IKM
Peserta
Pelatihan yang
menerapkan
SOP Teknis
pada tahun
berjalan
30 IKM 44.548.000 PAD 35% 100.000.000 BHP/N
P
Pelatihan
berbasis
kompetensi
dan uji
kompetensi
bagi Industri
Logam,
Mesin dan
Alat
Transportasi
Jumlah IKM
yang
mengikuti
pelatihan
berbasis
kompetensi
dan uji
kompetensi
Jumlah
IKM yang
mengikuti
pelatihan
berbasis
kompetens
i dan uji
kompetens
i pada
tahun
berjalan
15 IKM 75.000.000 PAD
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Sasaran Program/Ke
giatan
Indikator Program/Kegiatan Formula Perhitungan Kon
disi
Awal
2013
Target (Keluaran dan Anggaran)
2014 2015 2016 2017 2018
2017 2018 2017 2018 Kelua
ran
Angg
aran
Kelua
ran
Ang
gar
an
Keluar
an
Ang
gara
n
Keluaran Anggaran Ket Keluaran Anggaran Ket
Pelatihan
pengembang
an produk
industri
logam, mesin
dan alat
transportasi
Jumlah IKM
yang mampu
mengemban
gkan produk
industri
logam dan
mesin
Jumlah
IKM yang
mampu
mengemb
angkan
produk
industri
logam dan
mesin
pada
tahun
berjalan
30 IKM dan
masyarakat
68.037.500 PAD
Pelatihan
pengembang
an produk
industri
elektronika
dan
Telematika
Jumlah
kegiatan dan
jumlah IKM
yang mampu
mengemban
gkan produk
industri
elektronika,
Alat
Transportasi
dan
Telematika
Jumlah
kegiatan
dan jumlah
IKM yang
mampu
mengemb
angkan
produk
industri
elektronika
, Alat
Transporta
si dan
Telematika
pada
tahun
berjalan
2 Kegiatan,
60 IKM
155.680.000 PAD
Pelatihan
pengembang
an produk
industri
aneka
Jumlah IKM
yang mampu
mengemban
gkan produk
industri
aneka
presentase
peserta
pelatihan yang
menguasai
teknik rajut
Jumlah
IKM yang
mampu
mengemb
angkan
produk
industri
presentase
peserta
pelatihan yang
menguasai
teknik rajut pada
tahun berjalan
2 kegiatan,
60 IKM
198.125.000 PAD 90% 150.000.000 BHP/N
P
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Sasaran Program/Ke
giatan
Indikator Program/Kegiatan Formula Perhitungan Kon
disi
Awal
2013
Target (Keluaran dan Anggaran)
2014 2015 2016 2017 2018
2017 2018 2017 2018 Kelua
ran
Angg
aran
Kelua
ran
Ang
gar
an
Keluar
an
Ang
gara
n
Keluaran Anggaran Ket Keluaran Anggaran Ket
aneka
pada
tahun
berjalan
Festival
Industri
Kreatif
Jumlah
kegiatan dan
jumlah
pelaku
Industri
kreatif yang
mengikuti
festival
Jumlah
kegiatan
dan jumlah
pelaku
Industri
kreatif
yang
mengikuti
festival
pada
tahun
berjalan
2 kegiatan,
100 orang
98.710.000 PAD
Operasional
Pusat
Pengembang
an Industri
Kreatif Digital
Jumlah IKM
yang
menggunaka
n fasilitas
pusat
pengembang
an industri
kreatif digital
Jumlah
IKM yang
mengguna
kan
fasilitas
pusat
pengemba
ngan
industri
kreatif
digital
pada
tahun
berjalan
100 IKM 70.000.000 PAD
Pelatihan
Pembinaan
terapan TTG
bagi IKM
Logam dan
Mesin
Jumlah IKM
yang
mendapatkan
pelatihan
terapan TTG
Jumlah
IKM yang
mendapat
kan
pelatihan
terapan
TTG pada
tahun
30 IKM 90.760.000 PAD
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Sasaran Program/Ke
giatan
Indikator Program/Kegiatan Formula Perhitungan Kon
disi
Awal
2013
Target (Keluaran dan Anggaran)
2014 2015 2016 2017 2018
2017 2018 2017 2018 Kelua
ran
Angg
aran
Kelua
ran
Ang
gar
an
Keluar
an
Ang
gara
n
Keluaran Anggaran Ket Keluaran Anggaran Ket
berjalan
pembinaan
dan pelatihan
ketrampilan
kerja bagi
tenaga bagi
tenaga kerja
dan
masyarakat
di sektor
industri
logam, mesin
dan alat
transportasi
jumlah
kegiatan dan
jumlah IKM
yang mampu
mengemban
gkan produk
industri
logam, mesin
dan alat
transportasi
jumlah
kegiatan
dan jumlah
IKM yang
mampu
mengemb
angkan
produk
industri
logam,
mesin dan
alat
transporta
si pada
tahun
berjalan
1 kegiatan
pelatihan
electro
platting, 40
IKM
150.000.000 DBHC
HT
20 IKM 200.000.000 DBH
CUKAI
pembinaan
dan pelatihan
ketrampilan
kerja bagi
tenaga bagi
tenaga kerja
dan
masyarakat
di sektor
industri
elektronika
dan
telematika
jumlah
kegiatan dan
jumlah IKM
yang mampu
mengemban
gkan produk
industri
elektronika
dan
telematika
jumlah
kegiatan
dan jumlah
IKM yang
mampu
mengemb
angkan
produk
industri
elektronika
dan
telematika
pada
tahun
berjalan
2 kegiatan
pelatihan
(digital
marketing
dan desain
grafis), @
40 IKM
300.000.000 DBHC
HT
80% 200.000.000 DBH
CUKAI
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Sasaran Program/Ke
giatan
Indikator Program/Kegiatan Formula Perhitungan Kon
disi
Awal
2013
Target (Keluaran dan Anggaran)
2014 2015 2016 2017 2018
2017 2018 2017 2018 Kelua
ran
Angg
aran
Kelua
ran
Ang
gar
an
Keluar
an
Ang
gara
n
Keluaran Anggaran Ket Keluaran Anggaran Ket
pembinaan
dan pelatihan
ketrampilan
kerja bagi
tenaga bagi
tenaga kerja
dan
masyarakat
di sektor
industri tekstil
dan aneka
jumlah
kegiatan dan
jumlah IKM
yang mampu
mengemban
gkan produk
industri tekstil
dan aneka
jumlah
kegiatan
dan jumlah
IKM yang
mampu
mengemb
angkan
produk
industri
tekstil dan
aneka
pada
tahun
berjalan
2 kegiatan
pelatihan
(quilting
dan
decoupage)
, @45
orang
300.000.000 DBHC
HT
90% 200.000.000 DBH
CUKAI
pembinaan
dan pelatihan
ketrampilan
kerja melalui
fasilitasi
promosi bagi
usaha
mandiri
masyarakat
sektor
Industri
jumlah
kegiatan
fasilitasi
promosi dan
jumlah IKM
yang
mendapatkan
fasilitasi
promosi
jumlah
kegiatan
fasilitasi
promosi
dan jumlah
IKM yang
mendapat
kan
fasilitasi
promosi
pada
tahun
berjalan
4 kegiatan,
70 IKM
700.000.000 DBHC
HT
Operasional
Pusat
Pengembang
an Industri
Kreatif
jumlah IKM
yang
memanfaatkan
fasilitas pusat
pengembangan
industri kreatif
jumlah IKM
yang
memanfaatkan
fasilitas pusat
pengembangan
industri kreatif
pada tahun
berjalan
100 IKM 40.000.000 BHP/N
P
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Sasaran Program/Ke
giatan
Indikator Program/Kegiatan Formula Perhitungan Kon
disi
Awal
2013
Target (Keluaran dan Anggaran)
2014 2015 2016 2017 2018
2017 2018 2017 2018 Kelua
ran
Angg
aran
Kelua
ran
Ang
gar
an
Keluar
an
Ang
gara
n
Keluaran Anggaran Ket Keluaran Anggaran Ket
Pengembang
an industri
kreatif
Elektronika
dan
Telematika
dokumen
database dan
Profil industri
kreatif pada
tahun berjalan
dokumen
database dan
Profil industri
kreatif
1 buku
database &
profil, 1 film
profil
Industri
Kreatif
200.000.000 BHP/N
P
Pengembang
an industri
kreatif tekstil
dan aneka
jumlah desainer
dan produk
fashion icon
kota malang
jumlah desainer
dan produk
fashion icon
kota malang
pada tahun
berjalan
20 desainer
& produk
fashion icon
kota
malang
300.000.000 BHP/N
P
Pelatihan
peningkatan
kemampuan
teknologi
bagi IKM
elektronika
dan
telematika
jumlah IKM
yang menguasai
teknologi
Videografi
jumlah IKM
yang menguasai
teknologi
Videografi pada
tahun berjalan
20 IKM 220.000.000 BHP/N
P
Perencanaan
Pembanguna
n/Revitalisasi
Sentra
Industri Kecil
dan
Menengah
Logam,
Mesin, Alat
Transportasi,
Elektronika,
Telematika,
Tekstil dan
Aneka
Dokumen
Perencanaan
Pembangunan/
Revitalisasi
Sentra Industri
Kecil dan
Menengah
Sektor ILMETA
dan IATT
Dokumen
Perencanaan
Pembangunan/
Revitalisasi
Sentra Industri
Kecil dan
Menengah
Sektor ILMETA
dan IATT pada
tahun berjalan
1 dokumen
perencanaa
n
pembangun
an/revitalisa
si sentra
Industri
Kecil dan
Menengah
Ilmeta &iatt
200.000.000 BHP/N
P
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Sasaran Program/Ke
giatan
Indikator Program/Kegiatan Formula Perhitungan Kon
disi
Awal
2013
Target (Keluaran dan Anggaran)
2014 2015 2016 2017 2018
2017 2018 2017 2018 Kelua
ran
Angg
aran
Kelua
ran
Ang
gar
an
Keluar
an
Ang
gara
n
Keluaran Anggaran Ket Keluaran Anggaran Ket
Pembinaan
dan pelatihan
keterampilan
kerja melalui
fasilitasi
promosi bagi
usaha
mandiri
masyarakat
di sektor
industri
Logam,
Mesin, Alat
Transportasi
Elektronika,
Telematika,
Tekstil dan
Aneka
nilai penjualan
produk IKM
peserta
pameran
nilai penjualan
produk IKM
peserta
pameran pada
tahun berjalan
5.000.000/
IKM
220.000.000 DBH
CUKAI
Meningk
atnya
Kontribu
si sektor
industri
Agro,
Kimia,
Makana
n dan
Minuma
n
Program
Pengemban
gan Industri
Agro, Kimia,
Makanan
dan
Minuman
Pertumbuhan industri Agro,
Kimia, Makanan dan Minuman
Data terakhir PDRB industri
sektor Agro, Kimia,
Makanan dan Minuman atas
dasar harga berlaku dibagi
Total pdrb x 100%
2,50 3.949.236.000 2,60
3.672.000.000
Pelatihan
Penerapan
SOP Teknis
bagi IKM
Agro, Kimia
Jumlah IKM
Agro dan
Hasil Hutan
yang
mengikuti
pelatihan
penerapan
SOP Teknis
Jumlah IKM
kimia yang
mengikuti
pelatihan
penerapan SOP
Teknis
Jumlah
IKM agro
dan hasil
hutan
yang
mengikuti
pelatihan
penerapan
SOP
Teknis
pada
tahun
berjalan
Jumlah IKM
kimia yang
mengikuti
pelatihan
penerapan SOP
Teknis pada
tahun berjalan
30 IKM 48.100.000 PAD 30 IKM
100.000.000
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Sasaran Program/Ke
giatan
Indikator Program/Kegiatan Formula Perhitungan Kon
disi
Awal
2013
Target (Keluaran dan Anggaran)
2014 2015 2016 2017 2018
2017 2018 2017 2018 Kelua
ran
Angg
aran
Kelua
ran
Ang
gar
an
Keluar
an
Ang
gara
n
Keluaran Anggaran Ket Keluaran Anggaran Ket
Pengawasan
terhadap
penggunaan
dan
kepemilikan
mesin
pelinting
cigaret
(rokok)
Jumlah
perusahaan
yang
terpantau
kepemilikan,
penggunaan
dan
pengalihan
mesin
pelinting
rokok di Kota
Malang
Jumlah
perusahaan
yang terpantau
kepemilikan,
penggunaan
dan pengalihan
mesin pelinting
rokok di Kota
Malang
Jumlah
perusahaa
n yang
terpantau
kepemilika
n,
pengguna
an dan
pengalihan
mesin
pelinting
rokok di
Kota
Malang
pada
tahun
berjalan
Jumlah
perusahaan
yang terpantau
kepemilikan,
penggunaan
dan pengalihan
mesin pelinting
rokok di Kota
Malang pada
tahun berjalan
15
perusahaan
50.000.000 PAD 35
perusahaan
IHT
65.000.000 DBH
CUKAI
Pelatihan
berbasis
kompetensi
dan uji
kompetensi
bagi Industri
Agro dan
Hasil Hutan
Jumlah IKM
yang
mengikuti
pelatihan
berbasis
kompetensi
dan uji
kompetensi
Jumlah
IKM yang
mengikuti
pelatihan
berbasis
kompetens
i dan uji
kompetens
i pada
tahun
berjalan
30 IKM 66.510.000 PAD
Pelatihan
pengembang
an produk
makanan dan
minuman
Jumlah IKM
yang mampu
mengemban
gkan produk
industri
makanan dan
minuman
Jumlah
IKM yang
mampu
mengemb
angkan
produk
industri
makanan
60 IKM dan
masyarakat
144.550.000 PAD
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Sasaran Program/Ke
giatan
Indikator Program/Kegiatan Formula Perhitungan Kon
disi
Awal
2013
Target (Keluaran dan Anggaran)
2014 2015 2016 2017 2018
2017 2018 2017 2018 Kelua
ran
Angg
aran
Kelua
ran
Ang
gar
an
Keluar
an
Ang
gara
n
Keluaran Anggaran Ket Keluaran Anggaran Ket
dan
minuman
pada
tahun
berjalan
Pelatihan
pengembang
an produk
industri kimia
Jumlah IKM
yang mampu
mengemban
gkan produk
industri kimia
Jumlah
IKM yang
mampu
mengemb
angkan
produk
industri
kimia pada
tahun
berjalan
60 IKM dan
masyarakat
145.970.000 PAD
Pelatihan
pengembang
an produk
industri Hasil
Pertanian
dan
Kehutanan
Jumlah IKM
yang mampu
mengemban
gkan produk
industri agro
dan hasil
hutan
presentase
peserta
pelatihan yang
mampu
mengembangka
n inovasi produk
kerajinan pada
teknologi bahan
rotan/ desain
produk rotan
Jumlah
IKM yang
mampu
mengemb
angkan
produk
industri
agro dan
hasil hutan
pada
tahun
berjalan
presentase
peserta
pelatihan yang
mampu
mengembangka
n inovasi produk
kerajinan pada
teknologi bahan
rotan/ desain
produk rotan
pada tahun
berjalan
30 IKM 73.041.000 PAD 70% 100.000.000 BHP/N
P
Pembinaan
terapan TTG
bagi IKM
Kimia
Jumlah IKM
yang
mendapatkan
pelatihan
terapan TTG
Jumlah
IKM yang
mendapat
kan
pelatihan
terapan
TTG pada
tahun
berjalan
25 IKM 93.365.000 PAD
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Sasaran Program/Ke
giatan
Indikator Program/Kegiatan Formula Perhitungan Kon
disi
Awal
2013
Target (Keluaran dan Anggaran)
2014 2015 2016 2017 2018
2017 2018 2017 2018 Kelua
ran
Angg
aran
Kelua
ran
Ang
gar
an
Keluar
an
Ang
gara
n
Keluaran Anggaran Ket Keluaran Anggaran Ket
Peningkatan
teknologi dan
desain
Kemasan
bagi Industri
makanan dan
minuman
Jumlah re-
desain
kemasan
produk IKM
Jumlah re-
desain
kemasan
produk
IKM pada
tahun
berjalan
30 produk 92.400.000 PAD
Revitalisasi
Sentra IKM
Jumlah
sentra IKM
yang
direvitalisasi
Jumlah sarana
sentra IKM yang
dibangun
Jumlah
sentra IKM
yang
direvitalisa
si pada
tahun
berjalan
Jumlah sarana
sentra IKM yang
dibangun pada
tahun berjalan
1 Sentra
IKM (Sentra
Tempe
Sanan)
2.135.300.000 PAD 1
Konstruksi
HIPAM, 1
Papan
potensi
sentra IKM
1.500.000.000 DAK
Perencanaan
revitalisasi
sentra IKM
jumlah
dokumen
perencanaan
revitalisasi
jumlah
dokumen
perencana
an
revitalisasi
pada
tahun
berjalan
3 dokumen
DED
50.000.000 PAD
penyampaian
informasi
ketentuan
peraturan
perundang-
undangan di
bidang cukai
kepada
pelaku usaha
industri hasil
tembakau
Jumlah IHT
yang
mengikuti
kegiatan
sosialisasi
Jumlah IHT
yang
memahami
peraturan
terbaru di
bidang cukai
Jumlah
IHT yang
mengikuti
kegiatan
sosialisasi
pada
tahun
berjalan
Jumlah IHT
yang
memahami
peraturan
terbaru di
bidang cukai
pada tahun
berjalan
32 IHT 100.000.000 DBHC
HT
32 IHT 75.000.000 DBH
CUKAI
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Sasaran Program/Ke
giatan
Indikator Program/Kegiatan Formula Perhitungan Kon
disi
Awal
2013
Target (Keluaran dan Anggaran)
2014 2015 2016 2017 2018
2017 2018 2017 2018 Kelua
ran
Angg
aran
Kelua
ran
Ang
gar
an
Keluar
an
Ang
gara
n
Keluaran Anggaran Ket Keluaran Anggaran Ket
pembinaan
dan pelatihan
ketrampilan
kerja bagi
tenaga kerja
dan
masyarakat
di sektor
industri hasil
pertanian dan
kehutanan
jumlah
kegiatan dan
jumlah IKM
yang mampu
mengemban
gkan produk
hasil
pertanian
dan
kehutanan
Persentase
peserta
pelatihan yang
menguasai
pembuatan
produk mebel
inovatif
jumlah
kegiatan
dan jumlah
IKM yang
mampu
mengemb
angkan
produk
hasil
pertanian
dan
kehutanan
pada
tahun
berjalan
Persentase
peserta
pelatihan yang
menguasai
pembuatan
produk mebel
inovatif pada
tahun berjalan
2 kegiatan
pelatihan
(kerajinan
kayu,
pemanfaata
n limbah
kayu), @50
IKM
300.000.000 DBHC
HT
70% 150.000.000 DBH
CUKAI
pembinaan
dan pelatihan
ketrampilan
kerja bagi
tenaga kerja
dan
masyarakat
di sektor
industri kimia
Jumlah
kegiatan dan
jumlah IKM
yang mampu
mengemban
gkan produk
industri kimia
jumlah IKM
Kimia yang
mendapatkan
sertifikat
kompetensi
Jumlah
kegiatan
dan jumlah
IKM yang
mampu
mengemb
angkan
produk
industri
kimia pada
tahun
berjalan
jumlah IKM
Kimia yang
mendapatkan
sertifikat
kompetensi
pada tahun
berjalan
2 kegiatan
pelatihan
(parafin,
minyak
atsiri), @
50 IKM
300.000.000 DBHC
HT
15 IKM 200.000.000 DBH
CUKAI
pembinaan
dan pelatihan
ketrampilan
kerja bagi
tenaga kerja
dan
masyarakat
di sektor
industri
makanan dan
minuman
Jumlah
kegiatan dan
jumlah IKM
yang mampu
mengemban
gkan produk
industri
makanan dan
minuman
persentase IKM
peserta
pelatihan dan
pembinaan
yang
menerapkan
materi
Jumlah
kegiatan
dan jumlah
IKM yang
mampu
mengemb
angkan
produk
industri
makanan
dan
minuman
persentase IKM
peserta
pelatihan dan
pembinaan
yang
menerapkan
materi pada
tahun berjalan
2 kegiatan
pelatihan
(olahan
ikan,
olahan
coklat),
@50 IKM
300.000.000 DBHC
HT
25% 150.000.000 DBH
CUKAI
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Sasaran Program/Ke
giatan
Indikator Program/Kegiatan Formula Perhitungan Kon
disi
Awal
2013
Target (Keluaran dan Anggaran)
2014 2015 2016 2017 2018
2017 2018 2017 2018 Kelua
ran
Angg
aran
Kelua
ran
Ang
gar
an
Keluar
an
Ang
gara
n
Keluaran Anggaran Ket Keluaran Anggaran Ket
pada
tahun
berjalan
pemutakhiran
data sentra
IKM Kota
Malang
jumlah
dokumen
pemutakhiran
data sentra
IKM
jumlah
dokumen
pemutakhi
ran data
sentra IKM
pada
tahun
berjalan
5 buku
database
profil sentra
IKM, 70
buku saku
profil sentra
IKM Kota
Malang
50.000.000 PAD
Pelatihan
peningkatan
kemampuan
teknologi
bagi IKM
makanan dan
minuman
persentase IKM
peserta
pelatihan yang
menerapkan
teknologi
pengawetan
pada tahun
berjalan
persentase IKM
peserta
pelatihan yang
menerapkan
teknologi
pengawetan
50% 150.000.000 BHP/N
P
Pengembang
an Industri
Kreatif
Makanan dan
Minuman
Jumlah produk
makanan dan
minuman yang
inovatif berbasis
kearifan lokal
Jumlah produk
makanan dan
minuman yang
inovatif berbasis
kearifan lokal
10 produk
makanan
dan
minuman
yang
inovatif dan
berbasis
kearifan
lokal
250.000.000 BHP/N
P
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Sasaran Program/Ke
giatan
Indikator Program/Kegiatan Formula Perhitungan Kon
disi
Awal
2013
Target (Keluaran dan Anggaran)
2014 2015 2016 2017 2018
2017 2018 2017 2018 Kelua
ran
Angg
aran
Kelua
ran
Ang
gar
an
Keluar
an
Ang
gara
n
Keluaran Anggaran Ket Keluaran Anggaran Ket
Pengembang
an Industri
Kreatif Agro
dan Hasil
Hutan
persentase
peserta
pelatihan yang
mampu
menghasilkan
desain kreatif
produk
mebeulair pada
tahun berjalan
persentase
peserta
pelatihan yang
mampu
menghasilkan
desain kreatif
produk
mebeulair pada
tahun berjalan
50% 250.000.000 BHP/N
P
Pengembang
an Industri
Kreatif Kimia
jumlah kegiatan
pengembangan
industri kreatif
kimia
jumlah kegiatan
pengembangan
industri kreatif
kimia pada
tahun berjalan
1 workshop
kreatif
kimia, 2
kegiatan
promosi
produk
industri
kreatif kimia
350.000.000 BHP/N
P
Perencanaan
Pembanguna
n/Revitalisasi
Sentra
Industri Kecil
dan
Menengah
Agro, Kimia,
Makanan dan
Minuman
Dokumen
Perencanaan
Pembangunan/
Revitalisasi
Sentra Industri
Kecil dan
Menengah
Sektor Industri
Agro, Kimia,
Makanan dan
Minuman
Dokumen
Perencanaan
Pembangunan/
Revitalisasi
Sentra Industri
Kecil dan
Menengah
Sektor Industri
Agro, Kimia,
Makanan dan
Minuman pada
tahun berjalan
1 dokumen
perencanaa
n
pembangun
an/revitalisa
si sentra
Industri
kecil dan
Menengah
sektor
industri
agro, kimia,
makanan
dan
minuman
132.000.000 BHP/N
P
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Sasaran Program/Ke
giatan
Indikator Program/Kegiatan Formula Perhitungan Kon
disi
Awal
2013
Target (Keluaran dan Anggaran)
2014 2015 2016 2017 2018
2017 2018 2017 2018 Kelua
ran
Angg
aran
Kelua
ran
Ang
gar
an
Keluar
an
Ang
gara
n
Keluaran Anggaran Ket Keluaran Anggaran Ket
Pembinaan
dan pelatihan
keterampilan
kerja melalui
fasilitasi
promosi bagi
usaha
mandiri
masyarakat
di sektor
industri
Agro,kimia,
makanan dan
minuman
nilai penjualan
produk IKM
peserta
pameran
nilai penjualan
produk IKM
peserta
pameran pada
tahun berjalan
Rp.
5.000.000/I
KM
200.000.000 DBH
CUKAI
Meningk
atnya
pelayan
an di
bidang
perindus
trian
Program
Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
Persentase kegiatan
pelayanan administrasi
perkantoran yang terpenuhi
Jumlah kegiatan pelayanan
administrasi perkantoran
yang terpenuhi dibagi
jumlah kegiatan pelayanan
administrasi perkantoran
dikali 100%
100
%
100% 445.400.000 100%
532.000.000
Penyediaan
jasa surat
menyurat
Jumlah surat
yang
didistribusika
n
jumlah surat
keluar selama 1
tahun
Jumlah
surat yang
didistribusi
kan pada
tahun
berjalan
jumlah surat
keluar selama
tahun berjalan
3500 surat 22.600.000 PAD 2000 surat 125.000.000 BHP/N
P
Penyediaan
jasa
komunikasi,
sumber daya
air dan listrik
Jumlah bukti
pembayaran
jumlah bulan
pembayaran
belanja Telpon,
Air dan Listrik
Jumlah
bukti
pembayar
an pada
tahun
berjalan
jumlah bulan
pembayaran
belanja Telpon,
Air dan Listrik
pada tahun
berjalan
12 lembar
bukti
pembayara
n
10.000.000 PAD 12 lembar
bukti
pembayara
n belanja
telpon
11.000.000 BHP/N
P
Penyediaan
jasa
kebersihan
Jumlah ruang
yang
dibersihkan
Jumlah ruang
yang
dibersihkan
Jumlah
ruang
yang
dibersihka
Jumlah ruang
yang
dibersihkan
pada tahun
14 ruangan 44.400.000 PAD 14 ruangan 40.000.000 BHP/N
P
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Sasaran Program/Ke
giatan
Indikator Program/Kegiatan Formula Perhitungan Kon
disi
Awal
2013
Target (Keluaran dan Anggaran)
2014 2015 2016 2017 2018
2017 2018 2017 2018 Kelua
ran
Angg
aran
Kelua
ran
Ang
gar
an
Keluar
an
Ang
gara
n
Keluaran Anggaran Ket Keluaran Anggaran Ket
kantor n pada
tahun
berjalan
berjalan
Jasa
Perbaikan
peralatan
kerja
Jumlah alat
yang
diperbaiki
Jumlah
alat yang
diperbaiki
pada
tahun
berjalan
14 jenis alat 8.000.000 PAD
Penyediaan
alat tulis
kantor
Jumlah jenis
ATK yang
tersedia
jenis alat tulis
kantor
Jumlah
jenis ATK
yang
tersedia
pada
tahun
berjalan
jenis alat tulis
kantor pada
tahun berjalan
42 jenis 22.000.000 PAD 48 jenis 26.000.000 BHP/N
P
Penyediaan
barang
cetakan dan
penggandaan
Jumlah jenis
barang
cetakan yang
tersedia
jenis barang
cetakan dan
penggandaan
Jumlah
jenis
barang
cetakan
yang
tersedia
pada
tahun
berjalan
jenis barang
cetakan dan
penggandaan
pada tahun
berjalan
4 jenis 15.000.000 PAD 6 jenis 15.000.000 BHP/N
P
Penyediaan
peralatan dan
perlengkapan
kantor
Jumlah jenis
peralatan
dan
perlengkapan
kantor yang
tersedia
Jumlah
jenis
peralatan
dan
perlengka
pan kantor
yang
tersedia
pada
tahun
berjalan
8 jenis 65.000.000 PAD
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Sasaran Program/Ke
giatan
Indikator Program/Kegiatan Formula Perhitungan Kon
disi
Awal
2013
Target (Keluaran dan Anggaran)
2014 2015 2016 2017 2018
2017 2018 2017 2018 Kelua
ran
Angg
aran
Kelua
ran
Ang
gar
an
Keluar
an
Ang
gara
n
Keluaran Anggaran Ket Keluaran Anggaran Ket
Penyediaan
bahan
bacaan dan
peraturan
perundang-
undangan
Jumlah jenis
bahan
bacaan dan
peraturan
perundangan
Jumlah jenis
bahan bacaan
dan peraturan
perundangan
Jumlah
jenis
bahan
bacaan
dan
peraturan
perundang
an pada
tahun
berjalan
Jumlah jenis
bahan bacaan
dan peraturan
perundangan
pada tahun
berjalan
4 jenis
koran
9.400.000 PAD 3 jenis
koran
12.000.000 BHP/N
P
Penyediaan
makanan dan
minuman
Jumlah
rapat,jumlah
tamu
jumlah makanan
dan minuman
Jumlah
rapat,juml
ah tamu
pada
tahun
berjalan
jumlah makanan
dan minuman
pada tahun
berjalan
36 rapat,
600 tamu
24.000.000 PAD 2 jenis 23.000.000 BHP/N
P
Rapat-rapat
koordinasi
dan
konsultasi ke
luar daerah
Jumlah
perjalanan
dinas dalam
dan luar
daerah
jumlah rapat-
rapat koordinasi
dan konsultasi
keluar daerah
Jumlah
perjalanan
dinas
dalam dan
luar
daerah
pada
tahun
berjalan
jumlah rapat-
rapat koordinasi
dan konsultasi
keluar daerah
pada tahun
berjalan
36 kali dlm
daerah, 12
Luar
Daerah
200.000.000 PAD 100 kali dlm
daerah, 24
Luar
Daerah
175.000.000 BHP/N
P
Pawai
Pembanguna
n
Jumlah
kendaraan
hias
Jumlah
kendaraan
hias pada
tahun
berjalan
2
kendaraan
hias
25.000.000 PAD
Penyediaan
jasa
peralatan dan
perlengkapan
kantor
jumlah
peralatan dan
perlengkapan
kantor
jumlah
peralatan dan
perlengkapan
kantor pada
tahun berjalan
4 jenis 65.000.000 BHP/N
P
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Sasaran Program/Ke
giatan
Indikator Program/Kegiatan Formula Perhitungan Kon
disi
Awal
2013
Target (Keluaran dan Anggaran)
2014 2015 2016 2017 2018
2017 2018 2017 2018 Kelua
ran
Angg
aran
Kelua
ran
Ang
gar
an
Keluar
an
Ang
gara
n
Keluaran Anggaran Ket Keluaran Anggaran Ket
Peringatan/K
egiatan
Insidentil
jumlah kegiatan
peringatan/kegi
atan insidentil
jumlah kegiatan
peringatan/kegi
atan insidentil
pada tahun
berjalan
2 kegiatan
peringatan/
kegiatan
insidentil
40.000.000 BHP/N
P
Program
peningkatan
sarana dan
prasarana
aparatur
85.000.000 PAD
190.000.000
Pemeliharaa
n rutin/
berkala
gedung
kantor
jumlah
gedung
kantor yang
dipelihara
jumlah gedung
kantor yang
dipelihara
jumlah
gedung
kantor
yang
dipelihara
pada
tahun
berjalan
jumlah gedung
kantor yang
dipelihara pada
tahun berjalan
7 ruangan 39.000.000 PAD 1 ruangan 30.000.000 BHP/N
P
Pemeliharaa
n
rutin/berkala
kendaraan
dinas/operasi
onal
Jumlah
kendaraan
dinas yang
dirawat
jumlah
kendaraan
dinas/operasion
al yang
dipelihara
Jumlah
kendaraan
dinas yang
dirawat
pada
tahun
berjalan
jumlah
kendaraan
dinas/operasion
al yang
dipelihara pada
tahun berjalan
2 mobil, 7
sepeda
motor
46.000.000 PAD 4 mobil, 7
sepeda
motor
145.000.000 BHP/N
P
Pemeliharaa
n
rutin/berkala
peralatan
gedung
kantor
jumlah
peralatan
gedung kantor
yang dipelihara
jumlah
peralatan
gedung kantor
yang dipelihara
6 jenis alat 15.000.000 BHP/N
P
Program
Peningkatan
Kapasitas
Sumber
Daya
85.783.500 82
182.000.000
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Sasaran Program/Ke
giatan
Indikator Program/Kegiatan Formula Perhitungan Kon
disi
Awal
2013
Target (Keluaran dan Anggaran)
2014 2015 2016 2017 2018
2017 2018 2017 2018 Kelua
ran
Angg
aran
Kelua
ran
Ang
gar
an
Keluar
an
Ang
gara
n
Keluaran Anggaran Ket Keluaran Anggaran Ket
Aparatur
peningkatan
dan
pengembang
an kapasitas
sumber daya
aparatur
Jumlah
aparatur
yang
mengikuti
kegiatan
jumlah aparatur
yang mengikuti
kegiatan
peningkatan/
pengembangan
kapasitas
sumber daya
aparatur
Jumlah
aparatur
yang
mengikuti
kegiatan
pada
tahun
berjalan
jumlah aparatur
yang mengikuti
kegiatan
peningkatan/
pengembangan
kapasitas
sumber daya
aparatur pada
tahun berjalan
28 aparatur 85.783.500 PAD 32 aparatur 182.000.000 BHP/N
P
Program
peningkatan
pengemban
gan sistem
pelaporan,
capaian
kinerja, dan
keuangan
Hasil evaluasi SAKIP SKPD Nilai SAKIP SKPD pada
tahun berjalan
BB 487.220.000 PAD A
469.000.000
Penyusunan
laporan
capaian
kinerja dan
ikhtisar
realisasi
kinerja SKPD
Jumlah jenis
dokumen
capaian
kinerja
jumlah jenis
laporan capaian
kinerja dan
ikhtisar realisasi
kinerja SKPD
Jumlah
jenis
dokumen
capaian
kinerja
pada
tahun
berjalan
jumlah jenis
laporan capaian
kinerja dan
ikhtisar realisasi
kinerja SKPD
pada tahun
berjalan
3 dokumen 40.000.000 PAD 5 dokumen 255.000.000 BHP/N
P
Penyusunan
laporan
keuangan
semesteran
Jumlah
Dokumen
laporan
keuangan
semesteran
Jumlah
Dokumen
laporan
keuangan
semestera
n pada
tahun
berjalan
2 dokumen
laporan
keuangan
semesteran
77.860.000
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Sasaran Program/Ke
giatan
Indikator Program/Kegiatan Formula Perhitungan Kon
disi
Awal
2013
Target (Keluaran dan Anggaran)
2014 2015 2016 2017 2018
2017 2018 2017 2018 Kelua
ran
Angg
aran
Kelua
ran
Ang
gar
an
Keluar
an
Ang
gara
n
Keluaran Anggaran Ket Keluaran Anggaran Ket
Penyusunan
laporan
keuangan
akhir tahun
Jumlah
Dokumen
laporan
keuangan
akhir tahun
Jumlah
Dokumen
laporan
keuangan
akhir
tahun
pada
tahun
berjalan
5 dokumen 20.000.000 PAD
Penyusunan
RKA
Dokumen
RKA dan
DPA
Dokumen
RKA dan
DPA pada
tahun
berjalan
2 dokumen
RKA/PRKA,
2 dokumen
DPA/DPPA
10.000.000 PAD
Monitoring
dan Evaluasi
Capaian
Kinerja SKPD
jumlah
dokumen
monev
jumlah
dokumen
monev
pada
tahun
berjalan
1 dokumen 25.000.000 PAD
Penyusunan
Rencana
Induk
Pembanguna
n Industri
Daerah Kota
Malang
jumlah
dokumen
perencanaan
jumlah
dokumen
perencana
an pada
tahun
berjalan
1 dokumen
kajian RPIK
Malang, 1
naskah
akademis,
1 draft
ranperda
RPIK
Malang
200.000.000 PAD
Review
renstra
jumlah
dokumen
jumlah
dokumen
perencanaan
jumlah
dokumen
pada
tahun
berjalan
jumlah
dokumen
perencanaan
pada tahun
berjalan
1 dokumen 19.000.000 PAD 1 dokumen
renstra
75.000.000 BHP/N
P
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Sasaran Program/Ke
giatan
Indikator Program/Kegiatan Formula Perhitungan Kon
disi
Awal
2013
Target (Keluaran dan Anggaran)
2014 2015 2016 2017 2018
2017 2018 2017 2018 Kelua
ran
Angg
aran
Kelua
ran
Ang
gar
an
Keluar
an
Ang
gara
n
Keluaran Anggaran Ket Keluaran Anggaran Ket
Penyusunan
Standar
Operasional
Prosedur,
SPP dan
SKM
Jumlah
dokumen
SOP dan
SKM
Disperindag
Jumlah
dokumen
SOP dan
SKM
Disperinda
g pada
tahun
berjalan
1 dokumen
SOP, 2
dokumen
SKM
(semester I
dan
Semester
II)
15.360.000 PAD
Pemutakhira
n Website
Dinas
Perindustrian
Jumlah
website yang
dimutakhirka
n
Jumlah
website
yang
dimutakhir
kan pada
tahun
berjalan
1 website
Dinas
Perindustria
n
40.000.000 PAD
Penyusunan
Profil Industri
Kota Malang
Jumlah
dokumen
profil industri
kota malang
Jumlah
dokumen
profil
industri
kota
malang
pada
tahun
berjalan
1 buku
profil
industri
kota
malang
40.000.000 PAD
Penyusunan
laporan
keuangan
jumlah jenis
laporan
keuangan
jumlah jenis
laporan
keuangan pada
tahun berjalan
5 dokumen
laporan
keuangan
102.000.000 BHP/N
P
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Sasaran Program/Ke
giatan
Indikator Program/Kegiatan Formula Perhitungan Kon
disi
Awal
2013
Target (Keluaran dan Anggaran)
2014 2015 2016 2017 2018
2017 2018 2017 2018 Kelua
ran
Angg
aran
Kelua
ran
Ang
gar
an
Keluar
an
Ang
gara
n
Keluaran Anggaran Ket Keluaran Anggaran Ket
Penyusunan
RKA/PRKA
dan
DPA/DPPA
jumlah dokumen
RKA/PRKA dan
DPA/DPPA
jumlah dokumen
RKA/PRKA dan
DPA/DPPA
pada tahun
berjalan
1 dokumen
RKA, 1
dokumen
PRKA, 1
dokumen
DPA, 1
dokumen
DPPA
12.000.000 BHP/N
P
Pelaksanaan
Survei
Kepuasan
Masyarakat
jumlah Survei
Kepuasan
Masyarakat
jumlah Survei
Kepuasan
Masyarakat
pada tahun
berjalan
1 dokumen
SKM
semester I
dan 1
dokumen
SKM
Semester II
10.000.000 BHP/N
P
Penyusunan
LAKIP SKPD
jumlah dokumen
laporan kinerja
jumlah dokumen
laporan kinerja
pada tahun
berjalan
1 dokumen
lakip
10.000.000 BHP/N
P
Penyusunan/
Reviu
Standar
Pelayanan
jumlah dokumen
standar
pelayanan
jumlah dokumen
standar
pelayanan pada
tahun berjalan
1 dokumen
SOP
5.000.000 BHP/N
P
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Lampiran 3 Perjanjian Kinerja Tahun 2018
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Lampiran 4 Laporan Kinerja Pencapaian Sasaran Tahun 2017
NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI PENCAPAIAN
(5)/(4)
1 2 3 4 5 6
1 Meningkatnya Kontribusi sektor industri ILMETA & IATT Persentase pdrb sektor ILMETA dan IATT terhadap total pdrb
2,30% 1,77% 76,96%
2 Meningkatnya Kontribusi sektor industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman
Persentase pdrb sektor Agro, Kimia, Makanan dan Minuman terhadap total pdrb
26,55% 23,63% 89,00%
3 Meningkatnya pelayanan di bidang perindustrian Nilai Survey Kepuasan Masyarakat Industri
80 81,13 101%
Lampiran 5 Laporan Kinerja pencapaian Program dan kegiatan tahun 2017
Kode Sasaran Program/ Kegiatan Belanja Indikator Kinerja Hasil/ Keluaran
Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Target Realisasi
Program :
2 07 2.07 01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 85.000.000 398.033.741,34 80 81
Nilai Survey Kepuasan Masyarakat Industri
Kegiatan :
2 07 2.07 01 01 Penyediaan jasa surat menyurat 22.600.000 19.766.600,0 3500 surat 1896 surat
Jumlah surat yang didistribusikan
2 07 2.07 01 02 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 10.000.000 9.500.878,0 12 lembar bukti pembayaran
12 lembar bukti pembayaran
Jumlah bukti pembayaran
2 07 2.07 01 08 Penyediaan jasa kebersihan kantor 44.400.000 40.569.500,0 14 ruangan 13 ruangan
Jumlah ruang yang dibersihkan
2 07 2.07 01 09 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 8.000.000 7.850.000,0 14 jenis alat 4 jenis
Jumlah alat yang diperbaiki
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Kode Sasaran Program/ Kegiatan Belanja Indikator Kinerja Hasil/ Keluaran
Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Target Realisasi
2 07 2.07 01 10 Penyediaan alat tulis kantor 22.000.000 21.880.000,0 42 jenis 49 jenis
Jumlah jenis ATK yang tersedia
2 07 2.07 01 11 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 15.000.000 14.542.750,0 4 jenis 6 jenis
Jumlah jenis barang cetakan yang tersedia
2 07 2.07 01 13 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 65.000.000 63.335.000,0 8 jenis 5 jenis
Jumlah jenis peralatan dan perlengkapan kantor yang tersedia
2 07 2.07 01 15 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan 9.400.000 7.008.800,0 4 jenis koran 3 jenis koran
Jumlah jenis bahan bacaan dan peraturan perundangan
2 07 2.07 01 17 Penyediaan makanan dan minuman 24.000.000 16.800.000,0 36 rapat, 600 tamu 13 kali rapat, 460 tamu
Jumlah rapat,jumlah tamu
2 07 2.07 01 18 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 200.000.000 180.070.213,34 36 kali dlm daerah, 12 Luar Daerah
38 kali dalam daerah, 14 kali luar daerah
Jumlah perjalanan dinas dalam dan luar daerah
2 07 2.07 01 31 Pawai Pembangunan 25.000.000 16.710.000,0 2 kendaraan hias 1 kendaraan hias
Jumlah kendaraan hias
Program :
2 07 2.07 02 Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur 85.000.000 83.284.500 100% 100%
Persentase Sarana prasarana aparatur yang berfungsi baik
Kegiatan :
2 07 2.07 02 13 Pemeliharaan rutin/ berkala gedung kantor 39.000.000 38.475.000 7 ruangan 4 ruangan
jumlah gedung kantor yang dipelihara
2 07 2.07 02 15 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 46.000.000 44.809.500 2 mobil, 7 sepeda motor
2 mobil, 7 sepeda motor
Jumlah kendaraan dinas yang dirawat
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Kode Sasaran Program/ Kegiatan Belanja Indikator Kinerja Hasil/ Keluaran
Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Target Realisasi
Program :
2 07 2.07 05 Program Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur 85.783.500 77.940.500 80 81
Nilai Survey Kepuasan Masyarakat Industri
2 07 2.07 05 57 peningkatan dan pengembangan kapasitas sumber daya aparatur
85.783.500 77.940.500 28 aparatur 27 aparatur
Jumlah aparatur yang mengikuti kegiatan
Program :
2 07 2.07 06
Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan, capaian kinerja, dan keuangan
487.220.000 371.757.805 BB BB
Nilai SAKIP SKPD
Kegiatan :
2 07 2.07 06 01 Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD
40.000.000 29.049.950 3 dokumen 3 dokumen
Jumlah jenis dokumen capaian kinerja
2 07 2.07 06 02 Penyusunan laporan keuangan semesteran 77.860.000 75.451.900 2 dokumen laporan keuangan semesteran
2 dokumen laporan keuangan semesteran
Dokumen laporan keuangan semesteran
2 07 2.07 06 04 Penyusunan laporan keuangan akhir tahun 20.000.000 20.000.000 5 dokumen 5 dokumen
Jumlah dokumen laporan keuangan akhir tahun
2 07 2.07 06 07 Penyusunan RKA 10.000.000 5.460.000 2 dokumen RKA/PRKA, 2 dokumen DPA/DPPA
1 dokumen RKA, 1 Dokumen PRKA, 1 dokumen DPA, 1 Dokumen DPPA
Jumlah dokumen RKA dan DPA
2 07 2.07 06 54 Monitoring dan Evaluasi Capaian Kinerja SKPD 25.000.000 25.000.000 1 dokumen 1 dokumen
jumlah dokumen monev
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Kode Sasaran Program/ Kegiatan Belanja Indikator Kinerja Hasil/ Keluaran
Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Target Realisasi
2 07 2.07 06 55 Penyusunan Rencana Induk Pembangunan Industri Daerah Kota Malang
200.000.000 114.774.705 1 dokumen kajian RPIK Malang, 1 naskah akademis, 1 draft ranperda RPIK Malang
1 dokumen kajian RPIK
jumlah dokumen perencanaan
2 07 2.07 06 100 Review renstra 19.000.000 18.999.850 1 dokumen 1 dokumen
jumlah dokumen
2 07 2.07 06 107 Penyusunan Standar Operasional Prosedur, SPP dan SKM 15.360.000 14.755.750 1 dokumen SOP, 1 dokumen SKM semester I dan 1 dokumen SKM semester II
1 dokumen SOP, 1 dokumen SKM semester I dan 1 dokumen SKM semester II
Jumlah dokumen SOP dan SKM Disperindag
2 07 2.07 06 117 Pemutakhiran Website Dinas Perindustrian 40.000.000 28.530.000 1 website 1 website
Jumlah website yang dimutakhirkan
2 07 2.07 06 118 Penyusunan Profil Industri Kota Malang 40.000.000 39.735.650 1 buku profil industri kota malang
1 buku profil industri kota malang
Jumlah dokumen profil industri kota malang
Program :
2 07 2.07 21
Program Pengembangan Industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman
3.949.236.000 3.393.280.630 2,50 2,03
Pertumbuhan industri Agro, Kimia, Makanan dan Minuman
Kegiatan :
2 07 2.07 21 01 Pelatihan Penerapan SOP Teknis bagi IKM Agro dan Kimia 48.100.000 48.100.000 30 IKM 30 IKM
Jumlah IKM Agro dan Hasil Hutan yang mengikuti pelatihan penerapan SOP Teknis
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Kode Sasaran Program/ Kegiatan Belanja Indikator Kinerja Hasil/ Keluaran
Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Target Realisasi
2 07 2.07 21 02 Pengawasan terhadap penggunaan dan kepemilikan mesin pelinting cigaret (rokok)
50.000.000 48.126.246 15 perusahaan 15 perusahaan
Jumlah perusahaan yang terpantau kepemilikan, penggunaan dan pengalihan mesin pelinting rokok di Kota Malang
2 07 2.07 21 03 Pelatihan berbasis kompetensi dan uji kompetensi bagi Industri Agro dan Hasil Hutan
66.510.000 61.315.000 30 IKM 30 IKM
Jumlah IKM yang mengikuti pelatihan berbasis kompetensi dan uji kompetensi
2 07 2.07 21 04 Pelatihan pengembangan produk makanan dan minuman 144.550.000 144.402.500 60 IKM dan masyarakat
60 IKM dan masyarakat
Jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk industri makanan dan minuman
2 07 2.07 21 05 Pelatihan pengembangan produk industri kimia 145.970.000 145.470.200 60 IKM dan masyarakat
60 IKM dan masyarakat
Jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk industri kimia
2 07 2.07 21 06 Pelatihan pengembangan produk industri Hasil Pertanian dan Kehutanan
73.041.000 73.041.000 30 IKM 30 IKM
Jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk industri agro dan hasil hutan
2 07 2.07 21 07 Pembinaan terapan TTG bagi IKM Kimia 93.365.000 92.365.000 25 IKM 25 IKM
Jumlah IKM yang mendapatkan pelatihan terapan TTG
2 07 2.07 21 08 Peningkatan teknologi dan desain Kemasan bagi Industri makanan dan minuman
92.400.000 84.400.000 30 produk 30 produk
Jumlah re-desain kemasan produk IKM
2 07 2.07 21 09 Revitalisasi Sentra IKM 2.135.300.000 1.722.758.624 1 Sentra IKM (Sentra Tempe Sanan)
1 Sentra IKM (Sentra Tempe Sanan)
Jumlah sentra IKM yang direvitalisasi
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Kode Sasaran Program/ Kegiatan Belanja Indikator Kinerja Hasil/ Keluaran
Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Target Realisasi
2 07 2.07 21 10 Perencanaan revitalisasi sentra IKM 50.000.000 6.000.000 3 dokumen DED -
jumlah dokumen perencanaan revitalisasi
2 07 2.07 21 11 penyampaian informasi ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang cukai kepada pelaku usaha industri hasil tembakau
100.000.000 90.034.760 32 IHT 32 IHT
Jumlah IHT yang mengikuti kegiatan sosialisasi
2 07 2.07 21 12 pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja bagi tenaga kerja dan masyarakat di sektor industri hasil pertanian dan kehutanan
300.000.000 287.409.000 2 kegiatan pelatihan (kerajinan kayu, pemanfaatan limbah kayu), @50 IKM
2 kegiatan pelatihan (kerajinan kayu, pemanfaatan limbah kayu), @50 IKM
jumlah kegiatan dan jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk hasil pertanian dan kehutanan
2 07 2.07 21 13 pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja bagi tenaga kerja dan masyarakat di sektor industri kimia
300.000.000 255.286.000 2 kegiatan pelatihan (parafin, minyak atsiri), @ 50 IKM
2 kegiatan pelatihan (parafin, minyak atsiri), @ 50 IKM
Jumlah kegiatan dan jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk industri kimia
2 07 2.07 21 14 pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja bagi tenaga kerja dan masyarakat di sektor industri makanan dan minuman
300.000.000 286.426.800 2 kegiatan pelatihan (olahan ikan, olahan coklat), @50 IKM
2 kegiatan pelatihan (olahan ikan, olahan coklat), @50 IKM
Jumlah kegiatan dan jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk industri makanan dan minuman
2 07 2.07 21 15 pemutakhiran data sentra IKM Kota Malang 50.000.000 48.145.500 5 buku database profil sentra IKM, 70 buku saku profil sentra IKM Kota Malang
5 buku database profil sentra IKM, 70 buku saku profil sentra IKM Kota Malang
jumlah dokumen pemutakhiran data sentra IKM
Program : -
2 07 2.07 20
Program Pengembangan Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, Elektronika, Telematika, Tekstil dan Aneka
2.250.860.500 2.109.303.800 2,5 2,55
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Kode Sasaran Program/ Kegiatan Belanja Indikator Kinerja Hasil/ Keluaran
Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Target Realisasi
Pertumbuhan industri ILMETA & IATT
Kegiatan :
2 07 2.07 20 01 Pelatihan Penerapan SOP Teknis bagi IKM ILMETA & IATT 44.548.000 43.498.000 30 IKM 30 IKM
Jumlah IKM ILMETA & IATT yang mengikuti pelatihan penerapan SOP Teknis
2 07 2.07 20 02 Pelatihan berbasis kompetensi dan uji kompetensi bagi Industri Logam, Mesin dan Alat Transportasi
75.000.000 74.799.000 15 IKM 10 IKM
Jumlah IKM yang mengikuti pelatihan berbasis kompetensi dan uji kompetensi
2 07 2.07 20 03 Pelatihan pengembangan produk industri logam, mesin dan alat transportasi
68.037.500 66.500.000 30 IKM dan masyarakat
25 IKM dan masyarakat
Jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk industri logam dan mesin
2 07 2.07 20 04 Pelatihan pengembangan produk industri elektronika dan Telematika
155.680.000 155.390.000 2 Kegiatan, 60 IKM 2 Kegiatan, 60 IKM
Jumlah kegiatan dan jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk industri elektronika, Alat Transportasi dan Telematika
2 07 2.07 20 05 Pelatihan pengembangan produk industri aneka 198.125.000 197.524.000 2 kegiatan, 60 IKM 2 kegiatan, 60 IKM
Jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk industri aneka
2 07 2.07 20 06 Festival Industri Kreatif 98.710.000 34.020.000 2 kegiatan, 100 orang
2 kegiatan, 100 orang
Jumlah kegiatan dan jumlah pelaku Industri kreatif yang mengikuti festival
2 07 2.07 20 07 Operasional Pusat Pengembangan Industri Kreatif Digital 70.000.000 48.494.000 100 IKM 60IKM
Jumlah IKM yang menggunakan fasilitas pusat pengembangan industri kreatif digital
2 07 2.07 20 08 Pelatihan Pembinaan terapan TTG bagi IKM Logam dan Mesin 90.760.000 90.400.000 30 IKM 30 IKM
Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Tahun 2017
Kode Sasaran Program/ Kegiatan Belanja Indikator Kinerja Hasil/ Keluaran
Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Target Realisasi
Jumlah IKM yang mendapatkan pelatihan terapan TTG
2 07 2.07 20 09 pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja bagi tenaga bagi tenaga kerja dan masyarakat di sektor industri logam, mesin dan alat transportasi
150.000.000 149.120.000 1 kegiatan pelatihan electro platting, 40 IKM
1 kegiatan pelatihan electro platting, 40 IKM
jumlah kegiatan dan jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk industri logam, mesin dan alat transportasi
2 07 2.07 20 10 pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja bagi tenaga bagi tenaga kerja dan masyarakat di sektor industri elektronika dan telematika
300.000.000 289.930.000 2 kegiatan pelatihan (digital marketing dan desain grafis), @ 40 IKM
2 kegiatan pelatihan (digital marketing dan desain grafis), @ 40 IKM
jumlah kegiatan dan jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk industri elektronika dan telematika
2 07 2.07 20 11 pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja bagi tenaga bagi tenaga kerja dan masyarakat di sektor industri tekstil dan aneka
300.000.000 298.655.000 2 kegiatan pelatihan (quilting dan decoupage), @45 orang
2 kegiatan pelatihan (quilting dan decoupage), @45 orang
jumlah kegiatan dan jumlah IKM yang mampu mengembangkan produk industri tekstil dan aneka
2 07 2.07 20 12 pembinaan dan pelatihan ketrampilan kerja melalui fasilitasi promosi bagi usaha mandiri masyarakat sektor Industri
700.000.000 660.973.800 4 kegiatan, 70 IKM 4 kegiatan, 70 IKM
jumlah kegiatan fasilitasi promosi dan jumlah IKM yang mendapatkan fasilitasi promosi
T O T A L 6.943.100.000 6.433.600.976,34