36
KOMUNIKASI PADA ANAK Oleh : L.N.Purpini

KOMUNIKASI PADA ANAK

Embed Size (px)

DESCRIPTION

KOMUNIKASI PADA ANAK. Oleh : L.N.Purpini. PENGERTIAN. Komunikasi adalah pengiriman & penerimaan sesuatu ( pesan ) dari satu pihak kepihak yang lain melaui suatu media sehingga pesan yang dimaksud dapat dipahami - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

Page 1: KOMUNIKASI PADA ANAK

KOMUNIKASI PADA ANAK

Oleh :L.N.Purpini

Page 2: KOMUNIKASI PADA ANAK

PENGERTIAN

• Komunikasi adalah pengiriman & penerimaan sesuatu (pesan) dari satu pihak kepihak yang lain melaui suatu media sehingga pesan yang dimaksud dapat dipahami

• Komunikasi – ekspresi dari sebuah kesatuan yang sangat kompleks, bahasa tubuh, senyum, peluk kasih, ciuman sayang, dan kata-kata.

Page 3: KOMUNIKASI PADA ANAK

Perkembangan Bahasa dan Bicara• Bahasa: sgl bentuk komunikasi : lisan, tulisan

(tanda/coding, huruf/alphabetic, bilangan/numerical/digital), bunyi sinar/cahaya yg dpt mrpk kata2/kalimat, gambar/lukisan), isyarat, gerak gerik tubuh (gestures), ekspresi wajah, pantomin/seni

• Perkembangan bahasa dimulai sejak tangisan pertama sampai anak mampu bertutur kata

• Bicara : bahasa lisan, efektif dlm komunikasi

Page 4: KOMUNIKASI PADA ANAK

Periode Prelinguistik (0-1 tahun)• Dimulai sejak tangisan pertama sampai anak

selesai fase meraban/mengocehPada masa 6 bulan pertama

• Individu berinteraksi dan berkomunikasi dg lingkungan secara spontan,instinktif,reflexive → bahasa sensori motorik

- Bhs gerakan,positif:menerima,meraih,mendekat benda2/suara (botol susu, suara ibu). - Gerakan negatif : menolak benda dingin,dsb

Page 5: KOMUNIKASI PADA ANAK

Cont ….

- Bhs mimik : senyum dan tawa - Bhs emosional & ekspresif :menangis ktk

lapar • Meraban/Mengoceh (babling): mg ke 6-7

suara mirip serangan u/kesenangan,kepuasan • Suara tsb berasal dari gerakan alat2 suara.• Suara itu tergantung bentuk rongga mulut yg

merubah aliran suara dari paru2 ke tali suara.• Proses ini tdk dipelajari dan berlaku universal

Page 6: KOMUNIKASI PADA ANAK

Cont …

• Bln ke 3-4: suara 2 rendah sering diucapkan pd saat terbangun, “Rs” kalau merasa puas

• Akhir bln ke-4, dpt diajak bermain, tertawa keras• Umur 5-6 bln, dpt membedakan bicara

m’senang /tdk →bereaksi thd tinggi-rendahnya nada dan perubahan mimik

• Pada masa 6 bulan ke -2 - Bhs sensori motorik berkurang→ bhs meraban

Page 7: KOMUNIKASI PADA ANAK

Cont ….

• Terarah dan berbentuk dg dpt meniru kata2 tertentu (blm tahu artinya)

• Umur 9 bln keluar suku kata yg diulang “wa- wa, pa-pa, ma-ma” dsb

• Umur 10-11 bln kemampuan dpt mengerti, ditanya dimana ibu/mainannya → mencari dg mata & memalingkan kepalanya

• Umur 11-12 bln melihat makanan” mam-mam”

Page 8: KOMUNIKASI PADA ANAK

Baby Talk (Bahasa Bayi)• Bahasa khas digunakan anak2 yg blm mampu

mengekspresikan dirinya dlm ungkapan kata2 yg benar

• Berguna membantu anak dlm berkomunikasi, anak menciptakan suatu kata yg berarti, mis : cu-cu untuk susu, guk-guk untuk anjing

• Ortu berbicara dg bahasa yg baik dan benar, → anak terangsang u/ terus memperbaiki bahasa bayinya dan berbicara sempurna.

Page 9: KOMUNIKASI PADA ANAK

Bahasa Tubuh• Bentuk komunikasi lewat gerak

isyarat,ekspresi wajah, sikap tbh,langkah & gaya,dilakukan dg tanpa disadari

• Ungkapan komunikasi yg paling nyata bagi anak yg blm bisa berbicara → ekspresi pikiran, perasaan dan keinginannya. Misal : menangis karena lapar, kesepian atau bosan

Page 10: KOMUNIKASI PADA ANAK

Bahasa Tubuh pada Bayi• Kenyang - Mendorong putting keluar dari mulut - Memalingkan kepala dati putting - Menyemburkan makan dari mulut• Tidak mau - Menolak benda yg diacungkan kepadanya• Ingin digendong - Menjangkau orang, tersenyum dan angkat

tangan

Page 11: KOMUNIKASI PADA ANAK

Cont ….• Basah dan dingin : Bersin terus menerus• Kedinginan : menggeliat dan menggigil• Merasa tdk bebas atau terikat: menggelihat

& menangis,ketika dimandikan/ganti pakaian

• Lapar : Ber-decap2,mengeluarkan lidah• Ingin tahu : memasukkan benda2 ke mulut• Tidak senang : menangis,mengerutkan dahi

mengepalkan tangan,menegangkan sel otot

Page 12: KOMUNIKASI PADA ANAK

Bahasa Tubuh pada Balita

Merasa aman : - Mendekat lalu menyentuh - Menyandarkan badannya ke orang lain - Berdiri atau duduk sejajar bersama orang lain• Takut dan cemas - Membelalak mata - Alis berkerut - Garis mulut ke bawah – Beberapa otot tegang• Kecewa : Garis mulut ke bawah

Page 13: KOMUNIKASI PADA ANAK

Cont ….

• Ingin tahu ttg suatu kejadian/orang lain - Membelalakkan mata,M encoba-coba• Tidak senang : Alis berkerut , Memukul atau

menendang, Menutup muka/telinga• Frustrasi : Ngamuk, Cemberut• Cemburu thd anak yg digendong ortu : Berlaku

kasar thd anak tsb• Bosan : Menarik2 rambut, mencubit hidung,

menggaruk2

Page 14: KOMUNIKASI PADA ANAK

Periode Linguistik (1-5 tahun)

1.Fase satu kata (Holofrase) - Satu kata u/menyatakan suatu pikiran yg komp keinginan,perasaan temuan tanpa perbedaan yg jelas Mis. kata “duduk” bisa berarti “Saya mau duduk”atau “Kursi tempat duduk”atau

”Mama sedang duduk” - Umur 1 th dpt mengerti kata2 atau kalimat

sederhana asal sering diulang (melatih dirinya)

Page 15: KOMUNIKASI PADA ANAK

Cont ….2. Fase lebih satu kata

- Usia 18 bulan: mampu membuat kalimat: 2 kata, 3kata,4 kata dst (pokok kal,predikat,kd obyek)

- Dpt melakukan tanya jawab sederhana3. Fase diferensiasi (usia 2,5 – 5 tahun) - Pengucapan + kosa kata, mampu meucapkan kata

demi kata - Usia 2 th kalimat 2-3 kata diucapkan-gaya telegram - 3-4 th, fase bertanya : 376-396 sehari

Page 16: KOMUNIKASI PADA ANAK

Masa Anak Usia Sekolah• Usia 6-7 th mencapai 2.500 kata• Dikuasai ket m’baca & berkom dg or lain 6-8 th

senang m’baca /m’dengar dongeng fantasi• Penggunaan bahasa lebih kompleks dan maju

dg menggunakan “reasoning”pd kls 4-5 SD• Usia 8-10 th variasi dlm bahasa → kode/bhs

rahasia• Usia 10-12 th gemar ceritra bersifat kritis

Page 17: KOMUNIKASI PADA ANAK

Pola Urutan Perkembangan Bahasa Universal

• Meraban/Babbling : Belajar memanipulasi dg tenggorokan, mulut, bibir → sel suara lembut → bunyi tertentu

• Bicara monolog (bicara sendiri- mainannya)• Haus nama-nama• Gemar bertanya ( apa,mengapa,bagaimana )• Membuat kalimat sederhana ( satu,dua,tiga kata)• Bahasa ekspresif : Belajar ,membaca,mengambar

Page 18: KOMUNIKASI PADA ANAK

Aspek yg diperhatikan dlm berkomunikasi dg anak

• Usia• Tumbuh kembang• Cara bekomunikasi• Metode dalam bekomunikasi• Tahapan/langkah dlm melakukan komunikasi• Peran orang tua dlm membantu proses

komunikasi

Page 19: KOMUNIKASI PADA ANAK

Komunikasi pada Bayi (0-1 th)

• Gerakan2 bayi komunikasi yg efektif• Dimulai usia 8 mg dg kemampuan bayi melihat

obyek /cahaya,jika bayi, digerakan → merespon u/keluar suara bayi - tersenyum

• Menoleh pd suara yg asing • Bereaksi pd panggilan namanya• Mampu mengucapkan kata spesifik 2-3 kata• Komunikasi nonverbal: sentuhan, usap,

gendong

Page 20: KOMUNIKASI PADA ANAK

Masa Todler & Prasekolah

• Komunikasi egosentris (mengapa-apa-kapan dsb) rasa ingin tahu lbh bsr ,inisiatf ↗, mudah kecewa, merasa bersalah krn tuntutan tinggi

• Beri tahu apa yg terjadi pd dirinya• Kesempatan menyentuh alat u/pemeriksaan• Nada suara, lambat, hindarkan sikap

mendesak u/dijawab ( kata2 “jawab dong”)• Jangan sentuh anak tanpa disetujui

Page 21: KOMUNIKASI PADA ANAK

Masa Usia Sekolah

• Menggunakan kata2 sederhana yg spesifik• Menjelaskan sesuatu yg tdk diketahui anak• Keingintahuan pd aspek fungsional dan

prosedural dan objek tertentu sangat tinggi• Jelaskan arti, fungsi, dan prosedurnya,

maksud dan tujuan dari sesuatu yg ditanyakan .

• Jangan menyakiti atau mengancam

Page 22: KOMUNIKASI PADA ANAK

Masa Remaja• Masa peralihan anak → dewasa• Dpt berdiskusi, dan berdebat , mulai berpikir

sec konseptual, perasaan malu• Pola pikir ke arah positif• Komunikasi : Berdiskusi/curah pendapat pd

teman sebaya • Hindari pertanyaan yg menimbulkan rasa

malu, jaga kerahasiaan

Page 23: KOMUNIKASI PADA ANAK

Cara berkomunikasi dengan anak

1. Melalui orang lain atau pihak ketiga - Menumbukan kepercayaan – melibatkan ortu - Beri komentar mainan, baju dll (Tdk langsung ke pokok pembicaraan)2. Bercerita: sesuai pesan yg akan disampaikan3. Meminta u/menyebutkan keinginan4. Pilihan pro dan kontra (+/-): Pikiran dan

perasaan anak sesuai pendapat anak

Page 24: KOMUNIKASI PADA ANAK

Con’t ….

5. Penggunaan skala /peringkat - Mengungkapakan perasaan sakit, nyeri,

cemas, sedih 6. Menulis - Untuk anak yg sedih, marah, jengkel, diam7. Menggambar8. Bermain : Alat efektif pd anak → hub

interpersonal antar anak – perawat – orang sekitar dan pesan2 dpt disampaikan

Page 25: KOMUNIKASI PADA ANAK

Komunikasi Verbal dan NonVerbal1. Bicara pada anak sejajar dengan mata anak.2. Gunakan bahasa yg mudah dan dpt dikenal3. Gunakan kalimat singkat. Kelompok kata dan kalimat sederhana yg tdk

lengkap > baik u/anak4.Gunakan bahasa yg positif. Mis: ”Ayo ikut

Ibu” bukannya “Apakah kamu ingin …. ”Anak kecil jangan dibiarkan u/memilih krn ia akan menjawab “tidak”

Page 26: KOMUNIKASI PADA ANAK

Cont ….

5. Jangan marah/membentak anak 6. Anak curiga pd orang yg tdk dikenal7. Gunakan sentuhan sbg alat komunikasi : anak

berespon thd penanganan yg lembut dan melindungi, dipeluk dan dipangku, Usapan wajah dan rambut, sayang pd mainanya. Pada remaja sentuhan tangan pd lengan & bahunya

8. Berkomunikasi melalui mainan anak (boneka)

Page 27: KOMUNIKASI PADA ANAK

Cont

9. Perhatikan komunikasi nonverbal anda. - Anak akan memperhatikan senyuman dan kerutan spt: sikap marah, sedih dan gembira - Jangan lah mengatakan hal yg bertentangan dg raut wajah anda10. Di atas segalanya jujurlah

Page 28: KOMUNIKASI PADA ANAK

KOMUNIKASI EFEKTIF DENGAN ANAK Jadilah Pendengar Yang Baik Bagi Anak

• Perhatian penuh ktk anak mencoba mengakatan sesuatu

• Tataplah langsung dimatanya – kesan siap memperhatikan ceritanya

• Mengulangi cerita anak- menyamakan pengertian• Tdk menginterupsi ceritanya – biarkan sampai

selesai• Buat kesimpulan – hasil tngkpn kt thdp ceritanya• Feed back – paham/apa yg ingin diungkapkan

Page 29: KOMUNIKASI PADA ANAK

Con’t Menggali Pendapat Anak Akan Masalah yang Anak

Dihadapi • Hindari penilaian subyektif atas diri anak, seperti

dg kata-kata “ah kamu pasti takut! Kamu penakut….” atau “ah, paling kamu menangis…kan kamu cengeng”• Penilaian tsb → frustrasi/menarik diri u/tdk

menceritakan perasaan yg sebenarnya. • Bertanya pada anak : “bagaimana perasaan adek,

waktu itu….” cara ini jauh lebih baik dan anak akan menceritakan perasaan

Page 30: KOMUNIKASI PADA ANAK

Cont Motivasi Anak Mengambil Keputusan yang Tepat•Membantu anak menghadapi masalahnya, sebaiknya kita

tdk mengambil alih keputusan spt mengatakan “ya sudah, besok kamu tdk usah mengikuti kegiatitu” atau, “biar Kakak yg hadapi si Boby temanmu yg nakal, biar Kakak si Boby tahu apa yg adiknya lakukan!”.• Hadirkan beberapa alternatif yg membuat mereka berpikir

dan memilih manakah solusi terbaik sambil membicarakan akibat2 yg bisa dirasakan baik oleh anak/oleh org lain.• Jika anak sedang emosi, tunggu reda emosi anak

Berikan waktu u/menyendiri sampai intensitas perasaannya mereda. → akan lebih siap u/ diajak bicara atau menerima informasi yg akan kita sampaikan.

Page 31: KOMUNIKASI PADA ANAK

Hindari Kalimat Negatif dan Berkesan Mendikte Anak

• “Kamu ngerti gak sih?!”• “Kamu harus menjadi anak pintar!”• “Jangan bicara begitu pada Ibu!”• “Kamu jangan malas belajar nak!”• “Kamu kok lupa sih, dasar pelupa!”• “Bunda Kecewa dengan hasil ulanganmu!”

Page 32: KOMUNIKASI PADA ANAK

Ganti dengan Kalimat

• “Kakak mengerti kan?”• “Kamu adalah anak pintar”• “Ibu percaya kamu bisa berbicara lebih baik

daripada yang baru kamu katakan”• “Kamu mampu belajar dengan rajin nak”• “Apa yang kamu ingat, nak?”• “Bunda tahu kamu kecewa dengan hasil

ulanganmu DAN Bunda tahu kamu bisa memperbaikinya besok”

Page 33: KOMUNIKASI PADA ANAK

ContBahasa Tubuh Saat Berkomunikasi • Posisikan tubuh kita // dg anak (k/p berjongkok

agar tinggi badan kita membuat anak nyaman). • Apa yg kita katakan bertentangan dg apa yg kita

lakukan atau dg bahasa tubuh kita, → salah faham dan kebingungan

- Seorang ayah mengerutkan kening dan berkata kepada teman2 anaknya: “Bapak senang anak-anak berada di rumah ini”

- Seorang ibu cemberut dan berkata kepada anaknya : “Waaah, Kamu hebat!”

Page 34: KOMUNIKASI PADA ANAK

Cont….Bahasa yang Mudah Dipahami Anak• Hindari istilah-istilah yg terlalu berat bagi

anak, atau kata-kata yang terlalu kaku (baku).• Berbicara dg bahasa anak tdk berarti jika

anak mengalami kesalahan dalam pelafalan kata (misal: cadel) maka orang dewasa pun mengikuti cara berbicara anak. • Orang dewasa bertugas u/ memberi contoh

pengucapan yg baik dan benar pada anak tsb

Page 35: KOMUNIKASI PADA ANAK

Cont… Gunakan Metode yang tepat dalam Memberikan

Informasi Pada Anak.• Cara anak-anak belajar biasanya efektif melalui :

VISUAL(gambar), AUDITORIAL (pendengaran), KINESTETIKAL (gerak). • Dalam memberikan materi atau informasi pada anak,

sebaiknya melibatkan ketiga unsur tersebut. • Metode dan media yg bisa digunakan u/memfasilitasi

unsur-unsur di atas diantaranya adalahbernyanyi, bercerita (story telling), bermain tepuk, gerak dan lagu, melakukan tanya-jawab (bercakap-cakap), melakukan eksperimen, dan lain-lain.

Page 36: KOMUNIKASI PADA ANAK

Teknik Komunikasi Pada Anak(Tidak Baik)

Ada 12 gaya bahasa popular turun temurun yang kerap dilontarkan orangtua pada anaknya, baik sengaja maupun tidak sengaja. Dibawah ini ceritanya situasi anak lagi lari-larian terus jatuh.

1. Memerintah, “Jangan lari-larian dong!”2. Menyalahkan, “Tuh kan jatuh, lagian nggak bisa diem banget sih”3. Meremehkan, “Masa gitu saja nangis?”4. Membandingkan, “Tuh lihat si A nggak nangis loh!”5. Mencap/ memberikan label, “Kamu nakal sih”6. Mengancam, “Nangisnya sudah dong, nanti ibu panggilin dokter nih biar disuntik”7. Menasehati, “Makanya omongan orangtua itu didengerin”8. Membohongi, “Sipakein obat ini nggak sakit kok”9. Menghibur, “Nggak apa-apa kok, besok juga sembuh lukanya”10. Mengkritik, “Kamu pake sendalnya yang itu sih, kan licin pantesan saja jatuh”11. Menyindir, “Ini akibatnya kalo nggak dengerin orangtua, kualat kan”12. Menganalisa, “Gimana nanti kalo udah gede coba, pasti susah dibilangin”