Click here to load reader
Upload
teguh-
View
203
Download
7
Embed Size (px)
Citation preview
PEMERINTAH
PERUSAHAAN
RUMAH TANGGA
KELOMPOK MUSIC
OLAH RAGA
MANAJEMEN
3 Hal Manajemen dibutuhkan :
1. Untuk Mencapai Tujuan secara Efektif dan Efisien
2. Menyeimbangkan tujuan – tujuan yang saling bertentangan.
3. Mempunyai keunggulan daya saing dalam menghadapi persaingan global
EFECTIVENESS :kemampuan untuk menentukan tujuan serta kemampuan untuk mencapainya (doing the right thing)
EFICIENCY : output dibagi dengan input atau memaksimumkan keluaran dengan jumlah masukan yang terbatas (doing thing right)
EFEKTIVITASEfektivitas adalah pencapaian tujuan secara tepat atau memilih tujuan-
tujuan yang tepat dari serangkaian alternatif atau pilihan cara dan menentukan pilihan dari beberapa pilihan lainnya. Efektifitas bisa juga diartikan sebagai pemilihan peralatan yang tepat untuk pencapaian tujuan yang telah ditetapkan.
Sebagai contoh jika sebuah tugas dapat selesai dengan pemilihan cara-cara dan alat – alat yang sudah ditentukan, maka cara tersebut adalah benar atau efektif.
Efektif lebih kearah melakukan pekerjaan dengan benar (do the thing right)
EFISIENSIEfisiensi adalah penggunaan sumber daya secara minimum guna
pencapaian hasil yang optimumEfisiensi hanya dapat dievaluasi dengan penilaian-penilaian relatif,
membandingkan antara masukan dan keluaran yang diterimaSebagai contoh untuk menyelesaikan sebuah tugas, cara A membutuhkan
waktu 1 jam sedang cara B membutuhkan waktu 2 jam, maka cara A lebih efisien dari cara B. Dengan kata lain tugas tersebut dapat selesai menggunakan cara dengan benar atau efisiensi.
Efisien berarti melakukan pekerjaan yang benar (do the right thing)Do the Right thing Right atau melakukan sesuatu yang benar dengan cara
yang benar
Aktivitas Manajemen
Pemanfaatan sumber daya
Pencapaian tujuan
Efisiensi (cara)
Efektifitas (tujuan)High waste low waste
Target tercapai target tidak tercapai
Tugas manajemen : Efektif - Efisien
Manajemen (Management)
Drs.Malayu S.P Hasibuan
Manajemen adalah ilmu dan seni mengatur proses pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber – sumber lainnya secara efektif dan efisien untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
G.R TerryManajement is a distinct proses consisting of planning, organizing, actuating and controlling (POAC) performed to determine and accomplish stated objectives by the use of human being and other resources.
Artinya :
Manajemen adalan suatu proses khas yang terdiri dari tindakan – tindakan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian yang dilakukan untuk menentukan serta mencapai sasaran - sasaran yang telah ditentukan melalui pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber – sumber lainnya
Prof.Drs. Oei Liang Lie
Manajemen adalah ilmu dan seni perencanaan, penggorganisasian, pengarahan, pengkoordinasian dan pengawasan sumber daya manusia dan alam, terutama sumber daya manusia untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan
ARTI MANAJEMEN
Skema Aktivitas Manajemen
planning organizing
actuatingcontrolling
Meraih tujuan
Manajemen sebagai Ilmu dan SeniManajemen sebagai seni merupakan manajemen
yang memiliki ketrampilan dengan memperhatikan 3 unsur :1. Pandangan Seniman
2. Pengetahuan
3. Teknis Komunikasi yang berhasil
( Henry. M Boettinger )
Manajemen sebagai ilmu adalah manajemen merupakan suatu kumpulan ilmu pengetahuan lain dalam penerapannya (ilmu ekomoni, akutansi, statistik dan sebangainya) dan telah diterima sebagai kebenaran – kebenaran universal .
MANAJEMEN
SENIILMU
Manajemen adalah kombinasi dari ilmu dan seni dalam proporsi yang bermacam – macam.
Sehingga manajemen sebagai ilmu digunakan oleh manajer sebagai pendekatan ilmiah untuk membuat keputusan sedangkan secara seni digunakan untuk perencanaan, kepemimpinan, ketrampilan, komunikasi dan segala sesuatu yang menyangkut unsur manusia
Manajer ?Manajer adalah seseorang yang bertanggung jawab
atas bawahannya dan sumber daya lainnya dalam organisasi
Manajer adalah orang yang berkewajiban mengatur organisasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan dengan bantuan orang lain.
LEVEL MANAGEMENT( TINGKATAN MANAJEMEN )Manajemen Lini - Pertama : memerintahkan para pelaksana
(foremen, supervisor)
Manajemen Menengah : memerintah first line manager, menjabarkan strategi & kebijaksanaan perusahaan dalam kegiatan operasional
Manajemen Puncak : bertanggung jawab atas seluruh manajemen perusahaan, merumuskan strategi & policy perusahaan
Persoalan Tingkatan ManajemenManajemen Puncak: mengutamakan keselamatan dan
pengembangan perusahaan dalam waktu panjang
Manajemen Menengah: kompetisi & pengembangan sumber daya
Manajemen Lini - Pertama: persoalan operasional
TINGKATAN MANAJEMEN DALAM SUATU ORGANISASI
Karyawan Operasional(non – managerial)
Manajemen Lini – Pertama
Manajemen Menengah
Manajemen Puncak
Sebutan – sebutan :Presiden Direktur, Wakil Direktur, Sekretaris Perusahaan, Kepala Perwakilan dan sebagainya
Manajer - manajer :Kepala Departemen, Manajer Cabang, General Manajer, Kepala Pengawasan dan sebagainya
Manajer Umum :Mandor, Pemimpin Pelaksana, Supervisi
Non Manajerial :Tenaga Penjualan, pembukuan, operasional dan karyawan lainnya
Ruang lingkup kegiatan ManajerManajer Fungsional adalah seseorang yang
mempunyai tanggung jawab pada satu kegiatan
Manajer Umum adalah sesorang yang mempunyai tanggung jawab lebih dari satu kegiatan fungsional
FUNGSI – FUNGSI MANAJEMENMANAJEMEN ADMINISTRATIF MANAJEMEN OPERATIF
• Menetapkan Tujuan• Merencanakan• Mengorganisasi• Mengawasi• Menetapkan Kebijakan
• Mengarahkan•Memotivasi•Supervisi•Komunikasi
Manajemen AdministratifPenentuan Tujuan, perencanaan, pengorganisasian, penyusunan personalia dan pengawasan
Manajemen OperatifPengarahan dengan motivasi, supervisi dan komunikasi
Manajer Puncak
Manajer Menengah
Manajer Lini - Pertama
Perbedaan Manajer Administratif dan Operatif dalam melaksanakan Fungsi – Fungsi Manajemen
1. PerencanaanPemilihan dan penentuan
tujuan organisasi dan penyusunan strategi, kebijaksanaan, program dan lain - lain
2. PengorganisasianPenentuan sumber daya & kegiatan yang dibutuhkan, menyusun organisasi atau kelompok kerja, penugasan wewenang dan tanggung jawab serta koordinasi
3. Penyusunan PersonaliaSeleksi, latihan, pengembangan, penempatan dan orientasi karyawan
4. PengarahanMotivasi, komunikasi kepemimpinan untuk mengarahkan karyawan mengerjakan sesuatu yang ditugaskan kepadanya
5. PengawasanPenetapan standar, pengukuran pelaksanaan, pengambilan tindakan korektif
Hubungan diantara fungsi – fungsi Manajemen
Beberapa Tugas – Tugas Manajer1. Manajer bekerja dengan dan melalui orang lain
2. Manajer Bertanggung jawab dan mempertanggungjawabkan.
3. Manajer harus berpikir secara analistis dan konseptual
4. Manajer adalah seorang mediator
5. Manajer adalah seorang politisi
6. Manajer adalah seorang diplomat
7. Manajer mengambil keputusan – keputusan sulit
Peranan yang dimainkan Manajer
Wewenang dan Status formal
Karakteristik dan
Ketrampilan pribadi
Peranan antar pribadi-Pemuka simbolisMisal : menerima dan menjamu tamu, menghadiri perkawinan karyawan, dan upacara serimonial lainnya
-PemimpinMisal : Mengatur, mendidik, memimpin, memberikan motivasi, bimbingan, nasehat, dan lain – lain kepada bawahannya
-PerantaraMisal : berhubungan dengan pihak luar( klien / rekanan), pemerintah , parner dan sebagainya
Peranan Informasional-Monitoring aliran informasi
-Penerus InformasiMenyebarkan keputusan – keputusan baru kepada bawahannya
-PerwakilanSebagai wakil organisasi memberi ceramah, ikut seminar, wawancara dan sebagainya
Peranan Pembuat Keputusan-WiraswastaInisiatif dan kreatif
-Penangkal KesulitanPenanggulangan pemogokan, pembatalan kontrak, penampung keluhan dan sebagainya
-Pengalokasian Sumber DayaKepada siapa, apa, kapan, bagaimana sumber daya dialokasikan-NegotiatorPerundingan dengan seikat buruh, klien dan pihak lain
+
Persentase hari kerja terhadap tugas Manajer
Fungsi % dari hari kerja
Fungsi % dari hari kerja
Pengawasan
Perencanaan
Pengkoordinasian
Penilaian
Penyelidikan
Perundingan
Penyusunan kepegawaian
Perwakilan
28.4
19.5
15.0
12.7
12.6
6.0
4.1
1.8
KETERAMPILAN MANAJER (KATZ, 1955 & MANN, 1965) (1) Keterampilan Konseptual (Conceptual skill) : kemampuan untuk
mengkoordinasikan dan mengintegrasikan seluruh kegiatan unit organisasi sebagai suatu sistem serta melaukan antisipasi dari dampak perubahan suatu unit organisasi terhadap unit yang lain
Keterampilan meng-Handle Manusia (Human skill) : kemampuan untuk bekerja sama dengan orang lain dan mengerti tentang memotivasi orang lain sebagai individu atau kelompok
Keterampilan Administratif (Administratif skill ) : ketrampilan yang berkaitan dengan perencanaan, pengorganisasian, penyusunan pegawai dan pengawasan.
Keterampilan Teknis (Technical skill) : kemampuan untuk menggunakan prosedur, teknik atau pengetahuan dalam bidang tertentu (engineer, accountant, ahli bedah)
Keterampilan Konseptual (Conceptual skill) : analitik, berpikir logis, membuat konsep, hubungan kompleks, ambiguous, pemecahan masalah, analisa/antisipasi perubahan
Keterampilan meng-Handle Manusia (Human skill) : perilaku manusia, proses interpersonal, memahami perasaan, sikap, motif orang lain, berkomunikasi, membuat hubungan kooperatif
Keterampilan Administratif (Administratif Skill) : mencakup kemampuan untuk mengikuti kebijaksanaan dan prosedur, mengelola dengan anggaran terbatas, keterampilan ini perluasan dari keterampilan konseptual.
Keterampilan Teknis (Technical skill) : metoda, proses, prosedur, menggunakan alat, mengoperasikan peralatan