43
Ketut Agus Adrianta., M.Biomed.,Apt Bagian Farmasi Kedokteran FK - UNUD COMMOND COLD & INFLUENZA

Kuliah Pak Agus Influenza.pdf

Embed Size (px)

Citation preview

  • Ketut Agus Adrianta., M.Biomed.,Apt

    Bagian Farmasi Kedokteran FK - UNUD

    COMMOND COLD &

    INFLUENZA

  • TUJUAN PEMBELAJARAN

    Mampu memberikan pilihan terapi pengobatan berdasarkan keluhan dan kondisi pasien.

    Mampu memberikan informasi mengenai influenza, dan commond cold untuk kemudian diterapkan

    dalam swamedikasi

  • 4

    NORMAL TRACHEAL MUCOSA

    3 DAYS POST-INFECTION 7 DAYS POST-INFECTION Lycke and Norrby Textbook of Medical Virology 1983

  • SISTEM IMUN

    Normal Immune Responses The innate immune system:

    The first line of defense Including physical (eg, skin), biochemical (eg,

    complement, lysozyme, and cellular (macrophages, neutrophils) components

    The adaptive immune system: Humoral immunity B lymphocytes: antibodies Cell-mediated immunity T lymphocytes

  • Respons Imun

    Ag

    APC MHC-II

    Th

    IL-12

    Th-2

    Th.1

    IL-1

    TNF-, IFN-

    IL-2, IFN-

    LYM-B

    IL-4

    IL-5 SEL PLASMA

    SEL MEMORI

    IL-6

    IL-10

    CTL MHC-I

    I L-2 IFN-

    SEL-NK

    SEL-NK AKTIF FC-R

    L

    L

    SEL ABNORMAL

    SITOTOKSIN SEL-LISIS

    Sel Abnormal FAST

  • Innate Immunity Adaptive Immunity

    INNATE VERSUS ADAPTIVE IMMUNITY

    No memory

    No time lag

    Not antigen specific

    A lag period

    Antigen specific

    Development of memory

    The Immune system

    7

  • Virus a)ack

  • COMMOND COLD

    Sering dikenal dengan istilah Nasopharyngitis Atau istilah umumnya selesma

  • COMMOND COLD

    - Gejala umum berlangsung selama kurang lebih 7 hari

    - Untuk tipe menengah gejala berlangsung 2-3 hari - untuk tipe yang parah gejala berlangsung 14 hari

  • GEJALA COMMOND COLD

    Tenggorokan terasa agak sakit hidung tersumbat atau pun meler, batuk Bersin-bersin mata berair sakit kepala

  • Influenza, yang lebih dikenal dengan sebutan flu , merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh virus RNA yang dapat menyerang unggas dan mamalia.

    Sebagian besar disebabkan oleh :

    Orthomyxoviridae virus

    INFLUENZA (FLU)

  • Replikasi Virus dapat bereplikasi hanya pada sel hidup. Infeksi dan replikasi virus merupakan proses bertahap: I. Virus harus berikatan dengan sel dan memasuki sel, II. kemudian memindahkan genomnya pada suatu tempat dimana virus tersebut dapat memproduksi duplikat dari protein virus dan RNA, III. kemudian menyusun komponen-komponen tersebut menjadi partikel virus baru, dan terakhir, keluar dari sel inang.

  • The Animation of virus

  • Influenza ditularkan melalui udara lewat batuk atau bersin, yang akan menimbulkan aerosol yang mengandung virus.

    Dapat juga ditularkan melalui kontak langsung dengan tinja burung, ingus, atau kontak dengan permukaan yang terkontaminasi

    INFLUENZA (FLU)

  • INFLUENZA (FLU) Influenza virus : A , B , C Sakit kepala yang hebat Sakit pada otot otot Demam tinggi ( sampai 40 C ), dan persaan dingin yang extrem. Fatigue ( kelelahan ) Sumbatan hidung Nyeri tubuh, terutama sendi dan tenggorokan Iritasi mata, mata berair Kulit merah ( terutama wajah ), serta kemerahan pada mulut,

    tenggorokan, dan hidung Gangguan lambung pada anak-anak seperti diare dan nyeri

    abdomen Komplikasi : Pneumonia

  • JENIS JENIS INFLUENZA

    1. Virus influenza A 2. Virus Influenza B 3. Virus Influenza C

    1. Virus influenza A

    Kadangkala, virusi ni dapat ditularkan pada spesies lain dan dapat menimbulkan wabah dan berdampak menimbulkan suatu pandemi

  • Virus influenza B influenza B hampir secara eksklusif hanya menyerang manusia dan lebih jarang

    dibandingkan dengan influenza A. Jenis Virus ini mengalami mutasi 2-3 kali lebih lambat debandingkan tipe A

    variasi genetiknya lebih sedikit. Hewan lain yang diketahui dapat terinfeksi oleh infeksi influenza B adalah anjing

    laut dan musang.

    Virus influenza C Genus ini memiliki satu spesies, virus influenza C Dapat menginfeksi manusia, anjing, dan babi, kadangkala menimbulkan penyakit

    yang berat dan epidemi lokal. influenza C lebih jarang terjadi dibandingkan dengan jenis lain dan biasanya

    hanya menimbulkan penyakit ringan pada anak-anak.

  • A. Inhibitor neuraminidase Obat-obat antivirus seperti oseltamivir (merk dagang : Tamiflu )

    dan Zanamivir (merk dagang : Relenza ) inhibitor neuraminidase yang didesain untuk menghambat

    penyebaran virus pada tubuh dengan menginhibisi protein neuraminidase dari virus.

    Obat-obatan ini sering efektif terhadap influenza A dan B.

    B. Inhibitor M2 (adamantanes) Amantadine dan rimantadine memblok kanal ion dan

    mencegah virus untuk menginfeksi sel. Efektif jika diberikan dini pada infeksi. Pada sebagian negara asia seperti : China, Rusia resistensi

    tinggi karena dijual bebas tanpa adanya suatu kontrol

  • DIFFERENTIAL DIAGNOSE

    Allergic Rhinitis , Acute Bacterial Rhinosinusitis (ABRS)

    Sore throat : streptococcal pharyngitis, peritonsillar abscess, epiglottitis, Mononucleosis.

    Cough or difficulty breathing :pneumonia, acute bronchospasm, or exacerbation of pulmonary or cardiac processes.

  • An Expert Panel Consensus Recommendation for Primary Care Clinicians Vol 5(4): October 2004

  • PERBEDAAN Hal INFLUENZA COMMOND COLD

    DEMAM Secara umum tinggi (40C)

    menengah

    Sakit Kepala sering jarang

    Nyeri dan pegal ringan Sering dan sangat sakit Biasa terjadi

    lemah Sedang - berat jarang

    Pilek Sering Jarang

    Bersin Sering Jarang

    Batuk Biasa berat Kadang-kadang

    Tenggorokan sakit Biasa Kadang-kadang

    Komplikasi yang sering terjadi Sinusitis, infeksi telinga Pneumonia, gagal ginjal

  • BEBERAPA HAL YG PERLU ANDA TANYAKAN

    Age (approximate) Child, adult Duration of symptoms Runny/blocked nose Sneezing/coughing Generalised aches/

    headache

    High temperature Sore throat

    Earache Facial pain/frontal

    headache Flu Asthma Previous history Allergic rhinitis Bronchitis Heart disease Present medication

  • KAPAN ANDA MERUJUK Earache not settling with analgesic Facial pain/frontal headache In the very young In the very old In those with heart or lung disease, e.g. chronic bronchitis With persisting fever and productive cough With delirium With chest pain Asthma Cold persisted in 10-14 days

  • TREATMENT

    Nasal decongestan Oral decongestan Zinc Immuno modulator Anti histamine

  • DECONGESTION -- NASAL WASH

    Keuntungannya : untuk menghilangkan mucus yang berada

    pada hidung Benzalkonium ,Benzyl Alcohol, Thimerosal

    (Merthiolate),Edetate Disodium, MonoBasic Sodium Phosphate , Providone ,DiBasic Sodium Phosphate,Disodium ETA,Potassium Phosphate MonobasicIodine,Phenylcarbinol,Sodium Silicoaluminate

  • TETES HIDUNG DECONGESTANTS

    Bentuk sediaan yang dapat bekerja lebih baik dan efek samping yang ditimbulkannya relatif sedikit.

    Oxymetazoline , Xylometazoline

    Perhatiannya : Tidak boleh digunakan leih dari 3 hari

  • ORAL DECONGESTANTS

    Pada sediaan oral decongestan banyak beredar di pasaran obat

    dengan kandungan utama adalah pseudoephedrine, PPA

    Untuk dapat meringankan gejala dapat dipergunakan anti

    histamine

  • ANTI HISTAMIN

  • INFLAMASI

  • Stimulus

    Lipoxygenase

    Disturbance of cell membranes

    Cyclo-oxygenase

    Phospolipase

    Leukocyte modulation

    Inflammation

    Phagocyte attraction, activation

    Alteration of vascular permeability, bronchial constriction, increased secretion

    Inflammation Bronchospasm, congestion, mucous plugging

    Phospholipids

    Prostacyclin

    Arachidonic acid

    Leukotrienes

    Thromboxane LTC4/D4/E4 Prostaglandins LTB4

    NSAID, ASA

    Phospholipase inhibitors

    Corticosteroid

    Lipoxygenase inhibitors

    Fatty acid substitution (diet)

    Receptor level antagonists

    Colchicine

  • MILD PAIN & FEVER REDUCTION

    Dewasa : - aspirin - ibuprofen , - acetaminophen

    Anak-anak : - Acetaminophen - ibuprofen ?

  • BATUK

    Untuk mengatasi batuk berdahak dapat anda gunakan obat batuk yang mengandung expectoran

    Untuk batuk kering :dextromethorphan tidak disarankan pada anak-anak dibawah 6 thn

  • SAKIT TENGGOROKAN

    Dapat anda gunakan bentuk sediaan spray yang mengandung phenol contohnya ( orodyn spray)

    Gargarisma Sediaan gargarisma dapat digunakan untuk meringankan gejala sakit tenggorokan yang ditimbulkan.

  • PENGOBATAN ALAMI

    Echinacea: prevention not effective treatment seems effective Mechanism: polar polysaccharides, glycoproteins,

    moderate polar caffeic acid derivatives ,alkamides have immunostimulatory activity.

    Grape seed extract :natural antihistamine. Vitamin C

  • PREVENTIF

    Harus rajin cuci tangan dengan sabun antiseptic, Jika baru menyentuh atau kontak dengan orang yang terpapar Makan-makanan yang bergizi untuk meningkatkan daya tahan

    tubuh terhadap virus. Gunakan masker jika sedang ada wabah flu di lingkungan kita Upayakan gaya hidup sehat, tidak merokok, minum alkohol,

    stress, istirahat cukup.

  • Minum yang banyak dan istirahat yang cukup Mengkonsumsi vitamin A dan C seperti : buah-

    buahan dan sayuran contohnya : jeruk, kiwi, tomat kentang, bayam, dan brokoli

  • TERIMA KASIH