30
AKTIVATOR KEDOKTERAN GIGI UNSOED

L7-Aktivator

Embed Size (px)

Citation preview

  • AKTIVATORKEDOKTERAN GIGIUNSOED

  • Alat pasif yang mudah lepas dan longgar di mulutUntuk aktivasi otot sehingga tjd perubahan tulang rahang dan oklusi gigi jd normal serta pertahankan relasi setelah perawatanMerupakan paranti pasif ----> kekuatan fungsi otot yang aktif.Dengan pemakaian aktivator ----> rnenggunakan bibir, lidah, otot2 & gigi2 menahan &mengisap alat yang longgar tetap pada kedudukannya

  • Dipakai untuk mengoreksi maloklusi ---------> memanfaatkan, menghalangi atau memodifikasi kekuatan yang dihasilkan oleh otot orofasial, erupsi gigi dan pertumbuh kembangan dentomaksilofasial.Kekuatan otot -------> tergantung pada desain peranti fungsionalnya.Koreksi maloklusi kelas II -------> menempatkan mandibula ke bawah dan depan.koreksi maloklusi kelas III --------> mandibula ke bawah dan belakang ---------> sulit.

  • Indikasi:Mandibula retrusi ----------> kelas II yang ringan disertai insisivi bawah yang retroklinasi atau tegak.Tinggi muka normal atau sedikit berkurang.Mandibula protrusi --------> skeletal kelas III ringanFMPA normal atau sedikit berkurang.Tidak ada gigi yang berdesakan.

    Kontra indikasi:Maloklusi kelas II dengan insisivi bawah yang proklinasi.

  • Maloklusi kelas II yang parah: ---------> Phase I: (perawatan pendahuluan ) mengubah relasi rahang pada masa pertumbuhan.Phase II: digunakan peranti cekat --------->mengoreksi letak gigi dan kadang-kadang diperlukan pencabutan gigi permanen.

  • Perbaiki dalam 3 jurusan :Vertikal over biteSagital kelas IITransversal lengkung gigi yg sempitFx :Merubah kedudukan gigiMerubah kedudukan alveolarMerubah kedudukan TMJMerubah kedudukan mandibula jadi normalPerbaiki deep overbite

  • Peranti fungsionil digunakan pada kasus:pasien belum mengalami growth spurtGigi terletak pada lengkung yang baikrasio tinggi muka atas dan bawah normalterdapat proklinasi insisivi atas dan insisivi bawah hanya sedikit proklinasibila mandibula dimajukan profil menjadi lebih baikmasih dimungkinkan untuk dilakukan perawatan dengan peranti lain

  • Aktivator.Disebut juga peranti Andresen.Desainnya ---------> blok akrilik menutupi lengkung geligi atas dan bawah serta palatal, longgar karena tidak mempunyai cengkeram.Aktivator dapat memajukan mandibula beberapa milimeter --------> koreksi maloklusi kelas II dan koreksi deep bite 3-4 mm.

  • Berpengaruh pada pertumbuhan rahang.Dapat menggerakkan gigi anterior secara tipping.Mengontrol erupsi gigi-gigi ------> mengubah dimensi vertikal.memberi kesempatan gigi posterior bawah tumbuh vertikal & gigi posterior atas ditahan lempengan krilik --------> koreksi deep bite. digunakan 14-16 jam sehari.

  • Bionator.Disebut juga peranti Balters.Lempeng bagian palatal dibuang Ada sayap lingual ------> menstimulasi mandibula agar diposisikan ke anterior.Ada lempeng akrilik di antara gigi-gigi atas dan bawah -------> mengontrol dimensi vertikal.Dianjurkan digunakan 24 jam sehari.

  • Twin block appliance.Terdiri atas peranti atas dan bawah -------> waktu oklusi membentuk satu kesatuan di bukal.Terdapat lempengan ------> berfunqsi menempatkan mandibula ke depan waktu menutup.Kadang-kadang peranti atas dihubungkan dengan headgear dipakai waktu malam.

  • Cocok untuk pasien dengan deep bite normal atau sedikit negatip.Bisa dipakai 24 iam. waktu makan tetap bisa digunakan.Koreksi over jet dapat dalam waktu singkat.

  • Removable tissue-borne.Disebut functional corrector / functional regulator ciptaan Rolf Frankel -------->peranti Frankel.Terdiri dari akrilik dengan pegas kawat.Fungsinya:Mengurangi gerakan gigi yang tidak diinginkan. mengatur otot yang berdekatan dengan gigi. menempatkan rahang pada posisi yang diinginkan.

  • Sayap lingual membawa mandibula ke depan.Plat di labial dan sayap yang lebar di bukal (buccal shield) --------> menahan tekanan bibir dan pipi & sebagai penguat peranti.Disebut passive expansion -------> tidak ada tekanan dari pipi dan bibir, terjadi ekspansi lengkung geligi.

  • Pemakaian peranti Frankel: 2-3 jam tiap hari. pada minggu-minggu pertama.Dipakai setiap malam.24 jam kecuali waktu makan.

  • Ada 4 tipe peranti Frankel:FR I -------> koreksi maloklusi kelas I dan kelas II divisi 1.FR II -------> koreksi maloklusi kelas II divisi 2.FR III -------> koreksi maloklusi kelas III.FR IV -------> koreksi gigitan terbuka anterior.

  • FR I: tipe yang paling terkenal. mempunyai lempeng akrilik di vestibulum insisivi bawah untuk memberi kesempatan lengkung geligi bawah berkembang.Dapat diberi lempeng akrilik menutupi insisivi bawah (incisor capping) untuk membantu koreksi deep bite.desain kompleks, sukar pembuatannya, mudah distorsi dan rusak meskipun dapat direparasi.

  • Fixed tooth-borne appliance.Contoh:Herbst appliance Lasper jumper

  • Herbst appliance. Awalnya peranti lepasan, pada perkembangannya menjadi peranti cekat -------> terdiri atas splint yang disemen ke lengkung gigi atas dan bawah.Pada molar pertama atas dan premolar pertama bawah.Dihubungkan lengan telescopic pin and tube untuk menentukan seberapa banyak mandibula dimajukan.dipakai terus menerus -------> keberhasilan koreksi maloklusi tinggi.

  • Lasper jumper / fixed tooth-borne appliance.Prinsipnya sama dengan peranti Herbst.lengan metal diganti pegas yang kuat terbungkus plastik yang lentur dan dilekatkan langsung dengan busur pada peranti cekat.

  • Efek Peranti Fungsional pada Maloklusi Kelas II Divisi 1:Efek pada dental:Retroklinasi insisivi atas dan proklinasi insisivi bawah.Menahan erupsi gigi anterior bawah dan memberi kesempatan gigi posterior bawah erupsi -------> kurva Spee datar, dengan acrylic capping.

  • Mengarahkan gigi posterior bawah erupsi ke depan dan ke atas serta menahan erupsi gigi posterior atas ke depan --------> relasi molar kelas I.Pada Frankel adanya buccal shield pada lengkung geligi rahang atas -------> berkembang.

  • Efek pada skeletal:Memberi kesempatan pertumbuhan mandibula dengan adanya pergerakan kondili mandibula ke anterior pada fosa artikularis / pertumbuhan tulang rawan kondili yang bergerak ke depan di dalam fosa glenoid.Menghalangi pertumbuhan maksila ke depan.Penambahan tinggi muka bagian bawah dengan adanya pertumbuhan gigi posterior rahang bawah.

  • Efek Peranti Fungsional pada Maloklusi Kelas III:Efek pada dental:Proklinasi insisivi atas dan retroklinasi insisivi bawah.Memberi kesempatan gigi posterior atas tumbuh ke bawah dan depan Menahan pertumbuhan gigi posterior bawah.

    Efek pada skeletal:Belum ada bukti yang menunjang.

  • Perawatan kelas II divisi 1

  • Koreksi kelas II

  • Nance applianceKoreksi kelas IIIbionatorbruxism

  • Keuntungan aktivator:Early treatmentTdk sering kontrolTdk rusak jaringan lunakTdk ganggu estetikDapat untuk perbaiki kebiasaan tdk baikNafas mll hidungKurangi tjd karies

  • Kerugian aktivator:tdk bs pd px tdk kooperatifHanya pd kasus tttUmur mrpkn faktor pentingTdk dapat dipakai pd gigi yg tll bergejal gejal

  • TERIMA KASIHSELAMAT BELAJAR

    ****