Upload
trinhnguyet
View
232
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
!!! ! !
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota BandungKantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung Jalan Caringin No.103 Telp./Fax (022) 541 0403 BandungJalan Caringin No.103 Telp./Fax (022) 541 0403 Bandung
LKIP Tahun 2014 Tahun 2014
Laporan Kinerja Instansi Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Pemerintah
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung'Tahun'2014! !i.!'
'
'
)aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
Kat
a Pe
ngan
tar
KATA PENGANTAR Bissmillahirohmanirrohiim
Puji syukur pertama-tama kita panjatkan kehadirat Allah Swt. Tuhan yang Maha Esa, “ karena atas rahmat hidayah dan inayahNya sehingga Laporan Kinerja Instansi Pemerintahan (LKIP) Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung Tahun 2014 yang merupakan tahun kelima pelaksanaan Rencana Strategik 2013 - 2018 dapat diselesaikan.
Sebagai sebuah organisasi, pemerintah, dari tahun ke tahun kita semakin dituntut untuk memperlihatkan keberhasilan pencapaian tugas pokok dan fungsi. Keberhasilan sebuah organisasi akan banyak dipengaruhi oleh kemampuannya untuk menyampaikan informasi secara terbuka, seimbang dan merata bagi semua pihak yang berkepentingan (stakeholders). Penyampaian informasi kinerja ini dimaksudkan sebagai pengungkapan/komunikasi capaian kinerja instansi pemerintah yang bersangkutan harus mempertanggungjawabkan dan menjelaskan keberhasilan dan kegagalan tingkat kinerja yang dicapai. Pelaporan kinerja oleh instansi pemerintah dituangkan dalam Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) yang merupakan yang merupakan salah satu instrument dari Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP).
Adapun maksud dan tujuan disusunnya LKIP ini adalah: 1.! Maksud penyusunan lkip sebagai Petunjuk pelaksanaan evaluasi
akuntabilitas kinerja instansi ini dimaksudkan untuk Memberi panduan bagi evaluator untuk: a.! Memahami tujuan evaluasi dan penetapan ruang lingkup evaluasi; b.! Memahami strategi evaluasi dan metodologi yang digunakan dalam
evaluasi; c.! Menetapkan langkah-langkah kerja yang harus ditempuh dalam proses
evaluasi; d.! Menyusun Laporan Hasil Evaluasi (LHE) dan memahami mekanisme
pelaporan hasil evaluasi serta proses pengolahan datanya. e.! Menjadi panduan dalam mengelola pelaksanaan evaluasi akuntabilitas
kinerja Instansi Pemerintah bagi pejabat dan staf pelaksana. f.! Menjadi bahan acuan bagi kementerian/lembaga/pemerintah
provinsi/kabupaten/ kota dalam menyusun petunjuk pelaksanaan evaluasi internal di masing-masing instansi pemerintah tersebut.
2.! Tujuan evaluasi akuntabilitas kinerja Instansi Pemerintah ini adalah sebagai berikut: a.! Memperoleh informasi tentang implementasi Sistem AKIP.
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung'Tahun'2014! !ii.!'
'
'
)aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
Kat
a Pe
ngan
tar
b.! Menilai akuntabilitas kinerja instansi pemerintah; c.! Memberikan saran perbaikan untuk peningkatan kinerja dan penguatan
akuntabilitas instansi pemerintah. d.! Memonitor tindak lanjut rekomendasi hasil evaluasi periode sebelumnya.
Pada akhirnya, tidak semua yang kita rencanakan berjalan sesuai dengan harapan namun, demikian dengan adanya laporan kinerja instansi pemerintah ini kami berharap dapat memperoleh umpan balik untuk peningkatan kinerja pemerintah Kota Bandung dengan melalui perbaikan penerapan fungsi-fungsi manajemen secara benar mulai dari perencanaan, pengukuran, pelaporan, evaluasi dan pencapaian kinerja hingga dapat mengetahui/menilai keberhasilan dan kegagalan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab serta meningkatkan akuntabilitas dan kredibilitas instansi pemerintah yang akuntabel di mata isntansi yang lebih tinggi dan meningkatkan kepercayaan terhdapa masyarakat dan lingkungannya.
Demikian, semoga laporan ini ada guna dan manfaatnya, Amin, Amin, Amin, Ya Robbal Alamin.
Bandung, 31 Januari 2015
KEPALA KANTOR PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH KOTA BANDUNG,
H. ADIN MUKHTARUDIN, SH., MH Pembina Tk. I
NIP. 19610625 198603 1 008
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !iii!'
)aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
IKHTISAR EKSEKUTIF
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung telah menyusun
Rencana Strategik untuk tahun anggaran 2013 - 2018 dan telah merealisasikan
pada tahun pertama pelaksanaan Rencana Strategik yang dimaksud dalam
bentuk kebijakan, program dan kegiatan yang telah dilaksanakan pada tahun
pertama program 5 tahun, sesuai dengan visi misi Kantor Perpustakaan dan
Arsip Kota Bandung. Dengan membandingkan program dengan kegiatan
yang telah dilaksanakan, maka tampak hasil yang telah dicapai adalah kurang
lebih 93% dari 100 % yang direncanakan. Ini berarti bahwa kinerja instansi
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung tergolong berhasil
karena berada dalam rantai interval pencapain 85% sampai dengan 100%.
Namun masih ada sejumlah sasaran yang tidak maksimal pencapaiannya
dan ada kegiatan yang belum memperlihatkan out comes karena berada diluar
kontrol dan ketersediaan indikator input berupa sumber daya manusia, sarana
dan prasarana belum maksimal. Sehubungan dengan itu maka pada tahun –
tahun berikutnya out comes dari kegiatan tersebut Insya Allah akan terus
dipantau dan diupayakan seoptimal mungkin agar indikator penilaian tersebut
dapat lebih meningkat. Peningkatan indikator tersebut merupakan target
utama karena nilai capaian lebih mendekati sasaran, tujuan, misi dan visi
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung. Langkah – langkah
demikian dapat meningkatkan kinerja Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah
Kota Bandung pada masa – masa mendatang.
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !iv!'
)aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
DAFTAR ISI
Halaman
Kata Pengantar ……………………………………………………............ i Ikhtisar Eksekutif …………………………………………………….....… iii Daftar Isi ………………………………………………………………......... vi Daftar Tabel ................................................................................ vii BAB I PENDAHULUAN ......................................................... 1 1.1! Gambaran Umum SKPD ................................... 1 1.2! Tugas Pokok Dan Fungsi SKDP …………........... 3 1.3! Isu Strategis ..................................................... 5 1.4! Sistematika Pembahasan ................................... 6 BAB II PERENCANAAN KINERJA ......................................... 8 2.1! Perencanaan Strategis Sebelum Reviu dan
Sesudah Reviu ............................................... 8
A.! Visi …………………........……………...........…… 9 B.!Misi ……………………...……………...........……. 10 C.!Tujuan dan Sasaran ....……................………. 10 D.!Strategi dan Kebijakan ……………...........…… 14 2.2! IKU Sebelum dan Sesudah Reviu ....................... 16 2.3! Perjanjian Kinerja 2014 Sebelum dan Sesudah
Reviu.............................................................
19 BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ........................................ 21 3.1! Capaian Indikator Kinerja Utama …………………. 23 3.2! Pengukuran, Evaluasi dan Analisi Pencapaian
Kinerja .............................................................. 29
3.3! Akuntabilitas Keuangan ….………………………… 53 3.4! Prestasi Dan Penghargaan ................................ 56 BAB IV PENUTUP ................................................................... 57
Lampiran : Lampiran I : Capaian Indikator Kinerja Strategis Tahun 2014 Lampiran II : Pagu dan Realisasi Anggaran Tahun 2014 Lampiran III : Bukti-bukti Pendukung Sasaran Strategis
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !v!''
)aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Tujuan ........................................................................... 10 Tabel 2.2 Sasaran Sebelum dan Setelah Reviu ............................... 11 Tabel 2.3 Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran ................... 12 Tabel 2.4 Sasaran, Indikator, Target dan Program Kapusarda Kota
Bandung Tahun 2014 Hasil ............................................ 12 Tabel 2.5 Target Indikator Kinerja Utama Kantor Perpustakaan
dan Arsip Daerah Kota Bandung Tahun 2014 (SEBELUM REVIU) ......................................................... 16
Tabel 26
Target Indikator Kinerja Utama dan Target Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung Tahun 2014 .............................................................................. 17
Tabel 2.7 Indikator Kinerja Utama dan Formulasi .......................... 18 Tabel 2.8 Perjanjian Kinerja Kantor Perpustakaan dan Arsip
Daerah Kota Bandung Tahun 2014 (SETELAH REVIU) ... 19 Tabel 3.1 Skala Capaian Kinerja .................................................... 22 Tabel 3.2 Capaian Indikator Kinerja Utama Kantor Perpustakaan
dan Arsip Daerah Kota Bandung Tahun 2014 ................ 24 Tabel 3.3 Analisis Pencapaian Sasaran 1 Meningkatnya Minat
Baca Masyarakat ........................................................... 27 Tabel 3.4 Perbandingan Pencapaian Indikator Sasaran 1 Tahun
2014 dengan target Jangka Menengah Yang terdapat dalam Dokumen Renstra ............................................... 28
Tabel 3.5 Analisis Pencapaian Sasaran 2 Meningkatnya Keanekaragaman Bahan Pustaka ................................... 30
Tabel 3.6
Perbandingan Pencapaian Indikator Sasaran 2 Tahun 2014 dengan target Jangka Menengah yang terdapat dalam Dokumen Renstra ................................................ 32
Tabel 3.7
Analisis Pencapaian Sasaran 3 Meningkatnya Kualitas Perpustakaan Kelurahan................................................ 34
Tabel 3.8 Perbandingan Pencapaian Indikator Sasaran 3 Tahun 2014 dengan target Jangka Menengah yang terdapat dalam Dokumen Renstra 35
Tabel 3.9
Analisis Pencapaian Sasaran 4 Meningkatnya Pengelolaan Arsip di Lingkungan Pemerintah Daerah .... 38
Tabel 3.10
Perbandingan Pencapaian Indikator Sasaran 4 Tahun 2014 dengan target Jangka Menengah yang terdapat dalam Dokumen Renstra ................................................ 39
Tabel 3.11
Analisis Pencapaian Sasaran 5 Meningkatnya Aksesibilitas Rerieval Arsip ............................................. 42
Tabel 3.12 Perbandingan Pencapaian Indikator Sasaran 5 Tahun
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !vi!'
)aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
2014 dengan target Jangka Menengah yang terdapat dalam Dokumen Renstra ................................................
44
Tabel 3.13
Analisis Pencapaian Sasaran 6 Terwujudnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik .......................... 45
Tabel 3.14
Perbandingan Nilai Mutu Pelayanan dengan Kinerja Kapusarda ...................................................................... 47
Tabel 3.15
Perbandingan Pencapaian Indikator Sasaran 6 Tahun 2014 dengan target Jangka Menengah yang terdapat dalam Dokumen Renstra ................................................ 48
Tabel 3.16
Analisis Pencapaian Sasaran 6 Meningkatnya Kapasitas dan Akuntabilitas Kinerja Birokrasi ................................ 49
Tabel 3.17
Perbandingan Kategori Nilai AKIP dari Kemenpan-RB dengan Kinerja Kapusarda Tahun 2014 .......................... 50
Tabel 3.18
Perbandingan Pencapaian Indikator Sasaran 7 Tahun 2014 dengan target Jangka Menengah yang terdapat dalam Dokumen Renstra ................................................ 52
Tabel 3.19
Pagu dan Realisasi Anggaran Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung Tahun 2014 ....................... 53
Tabel 3.20
Pencapaian Pagu dan Realisasi Anggaran Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung berdasarkan Misi Tahun 2014 ........................................ 54
Tabel 3.21
Pencapaian Pagu dan Realisasi Anggaran Kantor PUSARDA berdasarkan Sasaran Tahun 2014 ................. 54
Tabel 3.22
Capaian Anggaran terhadap Capaian Misi Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung Tahun 2014 .............................................................................. 55
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !1.!'
)aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
BA
B
I
BAB I PENDAHULUAN 1.1! Gambaran Umum SKPD
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung ini
memiliki fungsi dan peran yang sangat strategis dalam rangka
mengembangkan otonomi daerah, hal ini ditunjang oleh Peraturan
Daerah Nomor 08 Tahun 2007 Tentang Urusan Pemerintah Daerah
Kota Bandung. Berdasarkan Peraturan Daerah dimaksud, Kantor
Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung mengemban amanah
sebagai pelaksana Urusan Wajib Perpustakaan dan Urusan Wajib
Kearsipan. Dalam peranannya sebagai pelaksana Urusan Wajib
Pepustakaan, lembaga harus siap untuk ikut serta dalam
mencerdaskan bangsa melalui bahan bacaan atau literature yang
terseleksi dan up to date, memberikan layanan baca secara optimal
kepada masyarakat baik di lokasi perpustakaan maupun melalui
perpustakaan keliling. Hal tersebut perlu dilakukan dikarenakan
minat baca masyarakat Kota Bandung sangat rendah. Oleh karena
itu, dengan adanya lembaga perpustakaan daerah Kota Bandung
diharapkan mampu meningkatkan minat baca masyarakat.
Sementara dalam perananannya sebagai pelaksana Urusan
Wajib Kearsipan, lembaga harus siap menampung, menyimpan,
memelihara serta mengamankan arsip-arsip statis yang memiliki nilai
sejarah di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung, serta tidak kalah
pentingnya KaPusArDa sebagai lembaga yang harus memberikan
pembinaan dan pengembangan perpustakaan dan penataan kearsipan
di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung.
Adapun dasar hukum terbentuknya Kantor Perpustakaan dan
Arsip Daerah Kota Bandung adalah sesuai dengan Peraturan Daerah
Kota Bandung Nomor 1343 Tahun 2014 tentang Rincian tugas pokok,
fungsi, uraian tugas dan tata kerja Kantor Perpustakaan Dan Arsip
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !2.!'
)aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
BA
B
I
Daerah Kota Bandung dengan nomenklatur Kantor Perpustakaan dan
Arsip Daerah Kota Bandung.
Kronologis perjalanan lembaga Perpustakaan dan Arsip Daerah
dari pembentukan sampai dengan sekarang, terurai sebagai berikut :
a.! Lembaga perpustakaan awalnya bernama Unit Pelaksana Teknis
Dinas (UPTD) Perpustakaan Umum dibawah Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan (P&K) Kotamadya Daerah Tingkat II Bandung,
berdasarkan Peraturan Daerah Kota Madya Daerah Tingkat II
Bandung Nomor 10 tahun 1990 tentang Pengesahan Susunan
Organisasi UPTD Perpustakaan Umum pada Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kotamadya daerah Tingkat II Bandung, yang lokasi
kantornya di Jalan Jenderal A. Yani 239 Sayap Kiri Dinas P & K
Kota Bandung.
b.! Berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 56 Tahun
1994 tentang Pengembangan Organisasi/Kelembagaan Unit
Pelaksana Daerah (UPD) Perpustakaan Umum
Kabupaten/Kotamadya Daerah Tingkat II, Surat Persetujuan
Menteri Penertiban Aparatur Negara (MENPAN) No. 126/MK.
Waspan/3/1999 tanggal 19 Maret 1999 dan Surat Ijin Prinsip dari
Menteri Dalam Negeri Nomor 061/475/SJ tanggal 6 Maret 1999,
statusnya ditingkatkan, nama lembaga perpustakaan menjadi Unit
Pelaksana Daerah (UPD) Perpustakaan Umum yang langsung
bertanggungjawab kepada Walikota dan secara administratif di
bawah koordinasi Sekretariat Daerah yang lokasi kantornya di Jl.
Singaperbangsa Bandung.
c.! Keputusan Walikota Kodya Daerah Tingkat II Bandung No. 599
Tahun 1999, UPD diubah menjadi Kantor Perpustakaan Umum
Kota Bandung.
d.! Peraturan Daerah Pemerintah Kota Bandung Nomor 06 Tahun
2001 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Lembaga
Teknis Daerah Kota Bandung, penggabungan 2 kantor yaitu Kantor
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !3.!'
)aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
BA
B
I
Arsip Daerah dan kantor Perpustakaan Umum dan Arsip Daerah
Kota Bandung.
e.! Berdasarkan Peraturan Daerah Pemerintah Kotamadya Daerah
Tingkat II Bandung Nomor 10 Tahun 1987, Lembaga Kearsipan
bernama Sub Bagian Arsip dan Ekspedisi, kedudukan di bawah
Bagian Umum Sekretariat Kotamadya Daerah Tingkat II Bandung.
f.! Berdasarkan Peraturan Daerah Pemerintah Kotamadya Daerah
Tingkat II Bandung No. 16 Tahun 1994 dan No. 17 Tahun 1994,
statusnya ditingkatkan, nama lembaga kearsipan menjadi Kantor
Arsip Daerah Kotamadya daerah Tingkat II Bandung, yang
menindaklanjuti Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 34 Tahun
1994 tentang Pedoman Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja
Kantor Arsip Kabupaten/Kotamadya Daerah Tingkat II.
g.! Berdasarkan Peraturan Daerah Pemerintah Kota Bandung Nomor 12
tahun 2007 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Lembaga
Teknis Daerah Kota Bandung, nama Lembaga Perpustakaan dan
Kearsipan di Pemerintah Kota Bandung yaitu menjadi Kantor
Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung, kata Umum pada Kantor
Perpustakaan Umum dan Arsip daerah Kota Bandung dihilangkan, dan
sekarang Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung berlokasi
di Jalan Caringin No. 103 Bandung.
1.2! Tugas Pokok dan Fungsi SKPD
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung merupakan unur
pendukung tugas Walikota di Bidang Perpustakaan dan Kearsipan
daerah yang dipimpin oleh Kepala Kantor yang berkedudukan di bawah
dan bertanggungjawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah
sebagaimana tertuang dalam Peraturan Daerah Kota Bandung No. 04
Tahun 2013 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Daerah Kota
Bandung Nomor 12 Tahun 2007 Tentang Pembentukan dan Susunan
Organisasi Lembaga Teknis Daerah Kota Bandung yang nomenklaturnya
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !4.!'
)aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
BA
B
I
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung mempunyai tugas
pokok :
“Melaksanakan sebagian kewenangan Daerah di bidang
Perpustakaan dan Arsip Daerah”
Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud di atas,
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah mempunyai fungsi :
a.! Perumusan kebijakan teknis bidang perpustakaan dan arsip daerah;
b.! Pembinaan dan pelaksanaan pengelolaan perpustakaan dan arsip
daerah yang meliputi pengelolaan perpustakaan, pengelolaan arsip
serta bina pustaka dan kearsipan;
c.! Pelaksanaan tugas yang diberikan oleh Walikota sesuai dengan tugas
dan fungsinya.
Susunan Organisasi Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah
terdiri dari :
a.! Kepala Kantor;
b.! Sub Bagian Tata Usaha;
c.! Seksi Pengelolaan Perpustakaan;
d.! Seksi Pengelolaan Arsip;
e.! Seksi Bina Pustaka dan Kearsipan;
f.! Kelompok Jabatan Fungsional.
Struktur Organisasi Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota
Bandung dapat dilihat pada bagan sebagai berikut:
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !5.!'
)aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
BA
B
I
1.3! Isu Strategis Yang Dihadapi SKPD
Dalam pelaksanaan kegiatan terkait tugas pokok dan fungsi
Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Bandung tentu akan selalu
dihadapkan pada keberhasilan maupun permasalahan. Namun
demikian, permasalahan dan segala keterbatasan yang ada bukan
menjadi penghalang kegiatan, namun harus menjadi motivasi untuk
bergerak maju ke arah yang lebih baik. Permasalahan yang ada
selanjutnya menjadi isu-isu strategis yang akan menjadi dasar
kebijakan penetapan visi, misi, tujuan dan sasaran, sehingga visi,
misi, program dan kegiatan diharapkan mampu menyelesaikan
masalah yang dihadapi.
Isu-isu strategis yang dihadapi oleh Kantor Pusarda Kota Bandung
di antaranya :
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !6.!'
)aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
BA
B
I
1.! Belum terbentuknya budaya baca masyarakat sehingga apresiasi
terhadap perpustakaan dan pemanfaatan potensi perpustakaan
belum optimal;
2.! Keanekaragaman Koleksi bahan pustaka masih terbatas sehingga
belum dapat memenuhi kebutuhan masyarakat.
3.! Pertumbuhan perpustakaan Kelurahan belum optimal.
4.! Masih rendahnya kesadaran aparatur dalam pengelolaan arsip di
Lingkungan Pemerintah Daerah.
5.! Belum optimalnya dalam retrieval arsip.
6.! Layanan perpustakaan baru sebagian kecil saja menjangkau ke
seluruh wilayah Kota Bandung.
7.! Jumlah maupun kualitas tenaga pengelola perpustakaan dan
Kearsipan belum memadai.
1.4! Sistematika Pembahasan
Sistematika Penulisan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP)
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung adalah:
KATA PENGANTAR
IKHTISAR EKSEKUTIF
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
BAB I PENDAHULUAN
Menguraikan tentang gambaran umum SKPD, tugas pokok
dam fungsi SKPD, Isu strategis yang dihadapi SKPD, dan
sistematika penulisan.
BAB II PERENCANAAN KINERJA
Menguraikan tentang perencanaan strategis sebelum reviu
dan perencanaan strategis setelah reviu.
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !7.!'
)aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
BA
B
I
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA
Menguraikan tentang capaian IKU, pengukuran, evaluasi
dan analisis capian kinerja, akuntabilitas keuangan dan
prestasi atau penghargaan
BAB IV PENUTUP
Menjelaskan tentang penutupan LAKIP yang
menggambarkan hasil kinerja Kantor Perpustakaan dan Arsip
Daerah Kota Bandung dan Evaluasi terhadap kinerja yang telah
dicapai baik berupa kinerja kegiatan, maupun kinerja sasaran.
!
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !8.!'
BA
B I
I )aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
BAB II PERENCANAAN KINERJA
Pada penyusunan Laporan Akuntabilias Kinerja Tahun 2014 ini,
mengacu pada Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang
Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara
Reviu Atas Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
2.1! Perencanaan Strategis Sebelum dan Setelah Reviu
Rencana Strategis Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota
Bandung adalah merupakan dokumen yang disusun melalui proses
sistimatis dan berkelanjutan serta merupakan penjabaran dari pada
Visi dan Misi Kepala Daerah yang terpilih dan terintegrasi dengan
potensi sumber daya alam yang dimiliki oleh Daerah yang
bersangkutan, dalam hal ini Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah
Kota Bandung. Rencana Strategis Kantor Perpustakaan dan Arsip
Daerah Kota Bandung yang ditetapkan untuk jangka waktu 5 ( lima )
tahun yaitu dari tahun 2013 – 2018 ditetapkan dengan Surat
Keputusan Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
Nomor Tahun tentang Penetapan Rencana Strategis Kantor
Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung Tahun 2013 - 2018.
Penetapan jangka waktu 5 tahun tersebut dihubungkan dengan pola
pertanggung jawaban Walikota terkait dengan penetapan / kebijakan
bahwa Rencana Strategis Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota
Bandung dibuat pada masa jabatannya, dengan demikian
akuntabilitas penyelenggaraan Pemerintah daerah akan menjadi
akuntabel.
Renstra Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
tersebut ditujukan untuk mewujudkan visi dan misi daerah
sebagaimana telah ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bandung Tahun 2013-2018.
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !9.!'
BA
B I
I )aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
Disamping itu pula, Renstra Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah
Kota Bandung diharapkan dapat mewujudkan sinkronisasi dengan
Renstra Arsip Nasional RI, Perpustakaan Nasional RI, Bappenas dan
Badan Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Jawa Barat
sebagai suatu sistem perencanaan pembangunan nasional.
Penyusunan Renstra Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah
Kota Bandung telah melalui tahapan - tahapan yang simultan dengan
proses penyusunan RPJMD Kota Bandung Tahun 2013-2018 dengan
melibatkan stakeholders pada saat dilaksanakannya Musyawarah
Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RPJMD, Forum SKPD,
sehingga Renstra Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota
Bandung merupakan hasil kesepakatan bersama antara Kantor
Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung dan stakeholder.
A.!Visi
Visi adalah gambaran kondisi ideal yang diinginkan pada masa
mendatang oleh pimpinan dan seluruh staf Kantor Perpustakaan dan
Arsip Daerah Kota Bandung. Visi tersebut mengandung makna bahwa
Kota Bandung dengan potensi, keragaman dan kompleksitas masalah
yang tinggi, harus mampu dibangun menuju Bandung sebagai Kota
Jasa yang Bermartabat serta Unggul, Nyaman dan Sejahtera,
“Bandung Bermartabat”.
Visi Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung Tahun
2013-2018 adalah : ”Terwujudnya Kantor Perpustakaan dan Arsip
Daerah sebagai Pusat Baca Masyarakat dan Pusat Penyelenggaraan
Kearsipan Kota Bandung”.
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !10.!'
BA
B I
I )aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
B.!Misi
Dalam rangka pencapaian Visi Kantor Perpustakaan dan Arsip
Daerah Kota Bandung Tahun 2013-2018 tersebut diatas ditetapkan 4
(empat) Misi, yaitu :
1.! Mewujudkan Minat Baca Masyarakat;
2.! Mewujudkan Penyelenggaraan Kearsipan;
3.! Meningkatkan Pelayanan Kepada Masyarakat;
4.! Mewujudkan Kinerja yang Akuntabel.
C.!Tujuan dan Sasaran
Dalam rangka implementasi atau penjabaran dari misi, ditetapkan
tujuan dan sasaran yang merupakan sesuatu yang akan dicapai atau
dihasilkan pada kurun waktu tertentu, yaitu satu sampai lima tahun
kedepan dalam tahun 2013-2018.
Berdasarkan hasil reviu dengan Kementrian Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan & RB), berikut
merupakan Tujuan Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota
Bandung hasil Reviu.
Tabel 2.1
TUJUAN
TUJUAN (sebelum reviu)
TUJUAN (setelah reviu)
1.! Meningkatkan Minat Baca
Masyarakat
1.!Meningkatkan Budaya Baca
Masyarakat
2.! Meningkatkan
Penyelenggaraan Kearsipan 2.! Meningkatkan
Penyelenggaraan Kearsipan
3.! Meningkatkan Pelayanan
Kepada Masyarakat
3.! Meningkatkan Pelayanan
Kepada Masyarakat
4.! Terwujudnya Kinerja Yang
Akuntabel
4.! Terwujudnya Kinerja Yang
Akuntabel
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !11.!'
BA
B I
I )aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
Berdasarkan hasil reviu dengan Kementrian Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan & RB), berikut
merupakan Sasaran Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota
Bandung hasil Reviu.
Tabel 2.2 Sasaran Sebelum Dan Setelah Hasil Reviu
SASARAN (sebelum reviu)
SASARAN (setelah reviu)
1.! Meningkatnya jumlah
pemustaka
2.! Meningkatnya Jumlah Koleksi
Bahan Pustaka
3.! Meningkatnya Jumlah
Perpustakaan Wilayah Terbina
1.! Meningkatnya Minat Baca
Masyarakat
2.! Meningkatnya Keanekaragaman
Bahan Pustaka
3.! Meningkatnya Kualitas
Perpustakaan Kelurahan
4.! Meningkatnya Jumlah SKPD
Yang Menerapkan Pengelolaan
Arsip Secara Baku
5.! Meningkatnya SDM Pengelola
Kearsipan
4.! Meningkatnya Pengelolaan Arsip di
Lingkungan Pemerintah Daerah
5.! Meningkatkan Aksesibilitas
Retrieval Arsip
6.! Terwujudnya Peningkatan
Kualitas Pelayanan Publik
6.! Terwujudnya Peningkatan Kualitas
Pelayanan Publik
7.! Meningkatnya Kapasitas dan
Akuntabilitas Kinerja Birokrasi
7.! Meningkatnya Kapasitas dan
Akuntabilitas Kinerja Birokrasi
Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Kantor
Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung adalah sebagai
berikut:
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !12.!'
BA
B I
I )aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
Tabel 2.3 Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran
Visi Misi Tujuan Sasaran
”Terwujudnya Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah sebagai Pusat Baca Masyarakat dan Pusat Penyelenggaraan Kearsipan Kota Bandung”
1.! Mewujudkan Minat Baca Masyarakat;
1.! Meningkatkan Budaya Baca Masyarakat
1. Meningkatnya Minat Baca Masyarakat
2. Meningkatnya Keanekaragaman Bahan Pustaka
3. Meningkatnya Kualitas Perpustakaan Kelurahan
2.! Mewujudkan Penyelenggaraan Kearsipan;
2.! Meningkatkan Penyelenggaraan Kearsipan
4. Meningkatnya Pengelolaan Arsip di Lingkungan Pemerintah Daerah
5. Meningkatkan Aksesibilitas Retrieval Arsip
3.! Meningkatkan Pelayanan Kepada Masyarakat;
3.! Meningkatkan Pelayanan Kepada Masyarakat
6. Terwujudnya peningkatan kualitas pelayan publik
4.! Mewujudkan Kinerja yang Akuntabel
4. Terwujudnya Kinerja yang Akuntabel
7. Meningkatnya kapasitas dan akuntabilitas kinerja birokrasi
Tabel 2.4 Sasaran, Indikator, Target dan Program KAPUSARDA Kota Bandung Tahun 2014
Hasil Reviu
No Sasaran Indikator Kinerja Satuan Target Pogram
1 1.1 Meningkatnya Minat Baca Masyarakat
1.1.1 Persentase pemustaka pertahun
% 0.30 1.! Program peningkatan Sistem Administrasi Perpustakaan
2.! Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Informasi Perpustakaan dan Budaya Baca
1.2 Meningkatnya Keanekaragaman Bahan Pustaka
1.2.1 Jumlah Koleksi Bahan Pustaka
Judul 24.466 1.! Program Peningkatan Kualitas Pelayanan
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !13.!'
BA
B I
I )aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
No Sasaran Indikator Kinerja Satuan Target Pogram
1.2.2 Jumlah Koleksi Bahan Pustaka
Eksemplar 59.078 Informasi Perpustakaan dan Budaya Baca
1.3 Meningkatnya Kualitas Perpustakaan Kelurahan
1.3.1 Prosentase Perpustakaan Kelurahan yang Aktif
% 53.64 1.! Peningkatan Kualitas Layanan Informasi Perpustakaan dan Budaya Baca
2 2.1 Meningkatnya Pengelolaan Arsip di Lingkungan Pemerintah Daerah
2.1.1 Persentase Jumlah SKPD Yang Menerapkan Pengelolaan Arsip Secara Baku
% 36.70 1.! Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Informasi
2.2 Meningkatkan Aksesibilitas Retrieval Arsip
2.2.1 Retrieval arsip Menit 30 1.! Perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan
2.! Pemeliharaan Rutin Berkala sarana dan prasarana Kearsipan
3 3.1 Terwujudnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
3.1.1 Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Perpustakaan
Nilai 70.75 1.! Program Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Perpustakaan
2.! Peningkatan Kualitas Layanan Informasi Perpustakaan dan Budaya Baca
3.1.2 Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Kearsipan
Nilai - Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen/Arsip
Daerah
4 4.1 Meningkatnya Kapasitas dan Akuntabilitas Kinerja Birokrasi
4.1.1 Nilai evaluasi AKIP
Nilai 62.72 1.! Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
2.! Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3.! Program Peningkatan Disiplin Aparatur
4.! Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
5.! Program Peningkatan Pengembangan Sistem
4.1.2 Prosentase Temuan BPK/ Inspektorat yang Ditindaklanjuti
% 100
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !14.!'
BA
B I
I )aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
No Sasaran Indikator Kinerja Satuan Target Pogram
Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
D.!Strategi dan Arah Kebijakan
Untuk mewujudkan sasaran yang hendak dicapai harus dipilih
strategi yang tepat agar sasaran tersebut dapat tercapai. Strategi
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung mencakup
penentuan kebijakan, program dan kegiatan. Kebijakan pada
dasarnya merupakan ketentuan-ketentuan yang telah disepakati
pihak-pihak terkait dan ditetapkan oleh yang berwenang untuk
dijadikan pedoman, pegangan atau petunjuk bagi setiap kegiatan agar
tercapai kelancaran dan keterpaduan dalam upaya mencapai sasaran
yang telah ditentukan. Program adalah kumpulan kegiatan-kegiatan
nyata, sistematis dan terpadu dalam rangka mencapai tujuan dan
sasaran yang telah ditetapkan. Kegiatan merupakan penjabaran lebih
lanjut dari suatu program sebagai arah dari pencapaian sasaran
kinerja yang memberikan kontribusi bagi pencapaian tugas pokok dan
fungsi. Kegiatan berdimensi waktu tidak lebih dari satu tahun.
Kegiatan merupakan aspek operasional/kegiatan nyata dari suatu
rencana kinerja yang berturut-turut diarahkan untuk mencapai
sasaran. Adapun penjelasan lebih rinci kebijakan dan program untuk
pencapaian sasaran adalah sebagai berikut:
1.! Meningkatkan layanan dan kualitas sarana dan prasarana
perpustakaan, melalui strategi:
a.! Meningkatkan sarana dan prasarana perpustakaan;
b.! Mengembangkan pelayanan perpustakaan keliling selain jam
kerja (moment car free day dan gelar baca di taman-taman Kota
Bandung)
c.! Peningkatan kualitas pelayanan informasi perpustakaan dan
budaya baca;
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !15.!'
BA
B I
I )aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
2.! Meningkatkan penambahan koleksi bahan pustaka melalui
strategi:
a.! Melaksanakan pengadaan koleksi bahan pustaka.
3.! Meningkatkan pembinaan dan pengawasan perpustakaan melalui
strategi:
a.! Melaksanakan pembinaan pengelolaan perpustakaan di Kota
Bandung
4.! Meningkatkan pembinaan/penyuluhan penyelenggaraan kearsipan
sesuai dengan kaidah kearsipan yang berlaku, melalui strategi:
a.! Melaksanakan penyuluhan penyelenggaraan kearsipan SKPD
b.! Memberikan penghargaan terhadap SKPD yang telah
melakukan pengelolaan arsip secara baik
5.! Mengembangkan sistem manajemen pengelolaan kearsipan
berbasis teknologi informasi dan komunikasi, melalui strategi:
a.! Melaksanakan sistem administrasi kearsipan berbasis teknologi
informasi dan komunikasi
b.! Menyelamatkan dan melestarikan dokumen/arsip daerah
c.! Melakukan pemeliharaan sarana dan prasarana kearsipan
6.! Mewujudkan pelayanan prima, melalui strategi:
a.! Memberikan pelayanan perpustakaan dan kearsipan secara
prima
b.! Meningkatkan sarana dan prasarana perpustakaan dan
kearsipan
7.! Meningkatkan laporan keuangan tepat sasaran dan tepat waktu,
melalui strategi:
a.! Melakukan peningkatan pelayanan administrasi perkantoran
b.! Peningkatan sarana dan prasarana aparatur
c.! Peningkatan disiplin aparatur
d.! Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
e.! Melaksanakan peningkatan pengembangan sistem pelaporan
capaian kinerja dan keuangan
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !16.!'
BA
B I
I )aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
2.2! Indikator Kinerja Utama (IKU) Sebelum dan Setelah Reviu
Salah satu upaya untuk memperkuat akuntabilitas dalam
penerapan tata pemerintahan yang baik di Indonesia diterbitkannya
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor:
PER/09/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan
Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah, Indikator
Kinerja Utama merupakan ukuran keberhasilan dari suatu tujuan
dan sasaran strategis instansi pemerintah. Pemerintah Kota Bandung
telah menetapkan Indikator Kinerja Utama untuk tingkat Pemerintah
Daerah dan masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah melalui
Keputusan Walikota Bandung Nomor : 060/267-Bag.Orpad/2014
Tahun 2014 tentang Indikator Kinerja Utama RPJMD Kota Bandung
2013-2018. Upaya untuk meningkatkan akuntabilitas, Pemerintah
Kota Bandung juga melakukan reviu terhadap Indikator Kinerja
Utama, baik tingkat Pemerintah Daerah maupun tingkat Satuan Kerja
Perangkat Daerah, dalam melakukan reviu dengan memperhatikan
capaian kinerja, permasalahan dan isu-isu strategis yang sangat
mempengaruhi keberhasilan suatu organisasi. Adapun penetapan
target Indikator Kinerja Utama Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah
Kota Bandung tahun 2014 adalah sebagai berikut:
Tabel 2.5 Target Indikator Kinerja Utama Kantor Perpustakaan dan Arsip
Daerah Kota Bandung Tahun 2014 (SEBELUM REVIU)
No. SASARAN Indikator Kinerja
Utama (SEBELUM REVIU)
Indikator Kinerja Utama
(SETELAH REVIU)
1. Meningkatnya Minat Baca Masyarakat
Prosentase jumlah pemustaka (Usia 10-59)
Prosentase Pemustaka Pertahun
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !17.!'
BA
B I
I )aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
No. SASARAN Indikator Kinerja
Utama (SEBELUM REVIU)
Indikator Kinerja Utama
(SETELAH REVIU)
2. Meningkatnya Keanekaragaman Bahan Pustaka
Jumlah Koleksi Bahan Pustaka
Jumlah Koleksi Bahan Pustaka
3. Meningkatnya Kualitas Perpustakaan Kelurahan
Jumlah Perpustakaan
Prosentase Perpustakaan Kelurahan yang Aktif
4. Meningkatnya Pengelolaan Arsip di Lingkungan Pemerintah Daerah
Prosentase Jumlah SKPD Yang Menerapkan Pengelolaan Arsip Secara Baku
Prosentase SKPD Yang Menerapkan Pengelolaan Arsip Secara Baku
5. Meningkatkan Aksesibilitas Retrieval Arsip
Kegiatan peningkatan SDM pengelola kearsipan
Retrieval Arsip
6. Terwujudnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Perpustakaan Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Kearsipan
7. Meningkatnya Kapasitas dan Akuntabilitas Kinerja Birokrasi
Nilai evaluasi AKIP -
Prosentase Temuan Pengelolaan Anggaran BPK/ Inspektorat yg ditindaklajuti
-
Tabel 2.6 Target Indikator Kinerja Utama dan Target
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung Tahun 2014
No. SASARAN Indikator Kinerja Utama Satuan Target
1. Meningkatnya Minat Baca Masyarakat
Prosentase Pemustaka Pertahun
Prosentase
0.30%
2. Meningkatnya Keanekaragaman Bahan Pustaka
Jumlah Koleksi Bahan Pustaka
Judul 24.466 Eksemplar 59.078
3. Meningkatnya Kualitas Prosentase Prosentase 53,64 %
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !18.!'
BA
B I
I )aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
No. SASARAN Indikator Kinerja Utama Satuan Target
Perpustakaan Kelurahan Perpustakaan Kelurahan yang Aktif
4.
Meningkatnya Pengelolaan Arsip di Lingkungan Pemerintah Daerah
Prosentase SKPD Yang Menerapkan Pengelolaan Arsip Secara Baku
Prosentase 45,57%
5. Meningkatkan Aksesibilitas Retrieval Arsip
Retrieval Arsip Menit 30
6. Terwujudnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Perpustakaan
Kategori 70.75
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Kearsipan
Kategori -
Tabel 2.7
Indikator Kinerja Utama dan Formulasi
No.
IKU FORMULASI
1. Prosentase Pemustaka Pertahun
!"#$%ℎ'()#"*+%,%'()-+%ℎ".!"#$%ℎ'()./"/",'01+%'2%./".3'4*5%'5 − 59'+ℎ
'9'100
2. Jumlah Koleksi Bahan Pustaka <,"#"$%*5'!"#$%ℎ'01$),*5'2%ℎ%.'("*+%,%
3. Persentase Perpustakaan Kelurahan yang Aktif
!"#$%ℎ'()-="*+%,%%.'0)$"-%ℎ%.'>%.3'<,+5?!"#$%ℎ'()-=*"+%,%%.'@)$"-"ℎ'0)$"-%ℎ%.
'9'100%
4. Prosentase SKPD Yang Menerapkan Pengelolaan Arsip Secara Baku
!"#$%ℎ'@0(B'>3'C)$%ℎ'D).)-%=,%.'().3)$1$%%.'<-*5='@)E%-%'2%,"!"#$%ℎ'@0(B
'9'100%
5. Retrieval Arsip F%,+"'>%.3'B5G"+"ℎ,%.'B%$%#'H)+-5I%$'<-*5=
6. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Perpustakaan
J%*5$'@"-I)>'K./),*'0)="%*%.'D%*>%-%,%+ (Permenpan No. 16. Tahun 2004) dan
(Kepmenpan No. 25 Tahun 2004)
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !19.!'
BA
B I
I )aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
No.
IKU FORMULASI
7. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Kearsipan
J%*5$'@"-I)>'K./),*'0)="%*%.'D%*>%-%,%+ (Permenpan No. 16. Tahun 2004) dan
(Kepmenpan No. 25 Tahun 2004)
2.3! Perjanjian Kinerja Tahun 2014 Hasil Reviu Kemenpan RB
Perjanjian Kinerja merupakan bagian dari rencana kinerja
tahunan yang menjadi bagian terpenting bagi pimpinan instansi di
lingkungan Pemerintahan Daerah karena merupakan wahana
proses yang akan memberikan perspektif mengenai apa yang
diinginkan untuk dihasilkan. Perencanaan kinerja yang dilakukan
oleh instansi akan dapat berguna untuk menyusun prioritas
kegiatan yang dibiayai dari sumber dana yang terbatas. Dengan
perencanaan kinerja tersebut diharapkan fokus dalam
mengarahkan dan mengelola program atau kegiatan instansi akan
lebih baik, sehingga diharapkan tidak ada kegiatan instansi yang
tidak terarah. Penyusunan Penetapan Kinerja Kantor Perpustakaan
dan Arsip Daerah Kota Bandung Tahun 2014 mengacu pada
dokumen Renstra Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota
Bandung Tahun 2013-2018, dokumen Rencana Kinerja Tahunan
(RKT) Tahun 2018, dokumen Rencana Kerja (Renja) Tahun 2014,
dan dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Tahun 2014.
Berdasarkan hasil Reviu dengan Kemenpan & RB, berikut
merupakan Perjanjian Kinerja Kantor Perpustakaan dan Arsip
Daerah Kota Bandung Tahun 2014:
Tabel 2.8 Perjanjian Kinerja Kantor Perpustakaan dan
Arsip Daerah Kota Bandung Tahun 2014 (SETELAH REVIU)
NO. SASARAN STRATEGIS INDIKATOR
KINERJA SATUAN TARGET (1) (2) (3) (4) (5)
1. Meningkatnya Minat Baca Masyarakat
Prosentase Pemustaka Pertahun
Prosentase 0.30 %
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !20.!'
BA
B I
I )aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
NO. SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET
2. Meningkatnya Keanekaragaman Bahan Pustaka
Jumlah Koleksi Bahan Pustaka
Judul 24.466 Judul
Eksemplar 59.078 Eksemplar!
3. Meningkatnya Kualitas Perpustakaan Kelurahan
Prosentase Perpustakaan Masyarakat Terbina
Prosentase 53.64%
4.
Meningkatnya Pengelolaan Arsip Di Lingkungan Pemerintah Daerah
Prosentase SKPD Yang Menerapkan Pengelolaan Arsip Secara Baku
Prosentase 45,57%
5. Meningkatnya Aksesibilitas Retrieval Arsip
Retrieval Arsip Menit 30
6. Terwujudnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Perpustakaa
Nilai
70.75
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Kearsipan
Nilai -
7. Meningkatnya Kapasitas dan Akuntabilitas Kinerja Birokrasi
Nilai evaluasi AKIP Nilai 62.72
Prosentase Temuan Pengelolaan Anggaran BPK/ Inspektorat yg ditindaklajuti
Prosentase 100 %
1. Program Peningkatan Sistem Administrasi
Perpustakaan
: RP. 73.200.000 (APBD Kota Bandung)
2. Program Pemeliharaan Rutin / Berkala Sarana dan Prasarana Perpustakaan
: Rp. 20.900.000 (APBD Kota Bandung)
3. Program Peningkatan Kualitas Layanan Informasi Perpustakaan dan Budaya Baca
: Rp. 1.091.070.000 (APBD Kota Bandung)
4. Program Perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan
: Rp. 56.650.000 (APBD Kota Bandung)
5. Program Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen/Arsip Daerah
: Rp. 62.350.000 (APBD Kota Bandung)
6. Program Pemeliharaan Rutin Berkala sarana dan prasarana Kearsipan
: Rp. 47.750.000 (APBD Kota Bandung)
7. Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Informasi
Kearsipan
: Rp. 85.000.000 (APBD Kota Bandung)
8. Program Penunjang (NON URUSAN) : RP. 2.413.975.000 (APBD Kota Bandung)
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !21.!'
BA
B I
I )aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 21!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
Akuntabilitas kinerja adalah kewajiban untuk menjawab dari
perorangan, badan hukum atau pimpinan kolektif secara transparan
mengenai keberhasilan atau kegagalan dalam melaksanakan misi organisasi
kepada pihak-pihak yang berwenang menerima pelaporan
akuntabilitas/pemberi amanah.Kantor Perpustakaan dan Arsip DaerahKota
Bandung selaku pengemban amanah masyarakat melaksanakan kewajiban
berakuntabilitas melalui penyajian Laporan Akuntabilitas Kinerja Kantor
Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung yang dibuat sesuai ketentuan
yang diamanatkan dalam Perpres Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, Keputusan Kepala LAN Nomor
239/IX/618/2003 tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri Negara
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun
2010 tentang Penyusunan Penetapan Kinerja dan Laporan Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah. Laporan tersebut memberikan gambaran
penilaian tingkat pecapaian target masing-masing indikator sasaran srategis
yang ditetapkan dalam dokumen Renstra Tahun 2013-2018 maupun Renja
Tahun 2015. Sesuai dengan ketentuan tersebut, pengukuran kinerja
digunakan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan
sesuai dengan program, sasaran yang ditetapkan untuk mewujudkan misi
dan visi pemerintah.
Capaian indikator kinerja utama (IKU) dan capaian indikator kinerja
makro diperoleh berdasarkan pengukuran atas indikator kinerjanya masing-
masing, sedangkan capaian kinerja sasaran diperoleh berdasarkan
pengukuran atas indikator kinerja sasaran strategis, cara penyimpulan hasil
pengukuran kinerja pencapaian sasaran strategis dilakukan dengan
membuat capaian rata-rata atas capaian indikator kinerja sasaran.
Predikat nilai capaian kinerjanya dikelompokan dalam skala
pengukuran ordinal dengan pendekatan petunjuk pelaksanaan evaluasi
akuntabilitas kinerja instansi pemerintah, sebagai berikut :
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 22!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
Tabel 3.1
Skala Capaian Kinerja
NO Warna Prosentase Keterangan
1. n/a Tidak Ada Target
2. < 100% Tidak Tercapai
3. = 100% Sesuai Target
4. > 100% Melebihi Target
Berdasarkan tabel diatas dapat dijelaskan bahwa Penetapan angka
capaian kinerja terhadap hasil prosentase capaian indikator kinerja sasaran
yang mencapai lebih dari 100% (>100%) dikategorikan berada pada angka
capaian kinerja MELEBIHI TARGET sementara pada aplikasi silakip
diberikan indikator warna Biru. Angka capaian kinerja terhadap hasil
prosentase capaian indikator kinerja sasaran yang mencapai sama dengan
100% (=100%) termasuk pada angka capaian kinerja SESUAI TARGET dan
pada Aplikasi silakip diberikan warna Hijau. Angka capaian kinerja terhadap
hasil prosentase capaian indikator kinerja sasaran yang mencapai kurang
dari 100% (<100%) termasuk pada angka capaian kinerja TARGET TIDAK
TERCAPAI dan pada Aplikasi silakip diberikan warna Merah. Selanjutnya
berdasarkan hasil evaluasi kinerja dilakukan analisis pencapaian kinerja
untuk memberikan informasi yang lebih transparan mengenai sebab-sebab
tercapai atau tidak tercapainya target kinerja yang diharapkan.
Dalam laporan ini, Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota
Bandung dapat memberikan gambaran penilaian tingkat pencapaian target
kegiatan dari masing-masing kelompok indikator kinerja kegiatan, dan
penilaian tingkat pencapaian target sasaran dari masing-masing indicator
kinerja sasaran yang ditetapkan dalam dokumen Renstra 2013-2018
maupun Renja Tahun 2015. Sesuai ketentuan tersebut, pengukuran kinerja
digunakan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan
sesuai dengan program, sasaran yang telah ditetapkan dalam mewujudkan
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 23!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
misi dan visi instansi pemerintah. Pelaporan Kinerja ini didasarkan pada
Perjanjian Kinerja SKPD Tahun 2015 dan Indikator Kinerja Utama dalam
RPJMD 2013-2018, telah ditetapkan 7 sasaran dengan 10 indikator kinerja
(out comes) dengan rincian sebagai berikut :
!! Sasaran 1 terdiri dari 1 indikator
!! Sasaran 2 terdiri dari 2 indikator
!! Sasaran 3 terdiri dari 1 indikator
!! Sasaran 4 terdiri dari 1 indikator
!! Sasaran 5 terdiri dari 1 indikator
!! Sasaran 6 terdiri dari 2 indikator
!! Sasaran 7 terdiri dari 2 indikator
3.1! Capaian Indikator Kinerja Utama
Dalam rangka mengukur dan peningkatan kinerja serta lebih
meningkatnya akuntabilitas kinerja pemerintah, maka setiap instansi
pemerintah perlu menetapkan Indikator Kinerja Utama (IKU). Untuk itu
pertama kali yang perlu dilakukan instansi pemerintah adalah menentukan
apa yang menjadi kinerja utama dari instansi pemerintah yang
bersangkutan. Dengan demikian kinerja utama terkandung dalam tujuan
dan sasaran strategis instansi pemerintah, sehingga IKU adalah merupakan
ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis instansi
pemerintah. Dengan kata lain IKU digunakan sebagai ukuran keberhasilan
dari instansi pemerintah yang bersangkutan. Kantor Perpustakaan dan Arsip
Daerah Kota bandung telah menetapkan Indikator Kinerja Utama untuk
Satuan Kerja Perangkat Daerah melalui Keputusan Kepala Kantor Pusarda
Kota Bandung Nomor : 050/30.A-Kapusarda/2015 tentang Indikator Kinerja
Utama Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung. Upaya untuk
meningkatkan akuntabilitas, Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota
Bandung juga melakukan reviu terhadap Indikator Kinerja Utama, dalam
melakukan reviu dengan memperhatikan capaian kinerja, permasalahan dan
isu-isu strategis yang sangat mempengaruhi keberhasilan suatu organisasi.
Hasil pengukuran atas indikator kinerja utama reviu Kantor Perpustakaan
dan Arsip Daerah Kota Bandung tahun 2015 menunjukan hasil sebagai
berikut:
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 24!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
Tabel 3.2
Capaian Indikator Kinerja Utama Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung Tahun 2014
No Tujuan Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target Tahunan
Target Triwulan 2
Realisasi s.d Triw 2 Capaian(%) Keterangan
a b c d e f g h i j k
1. Meningkatkan Budaya Baca Masyarakat
1.! Meningkatnya Minat Baca Masyarakat
1.1 Persentase pemustaka pertahun
% 0.40 0.166 0.17 102.41 Over Target
2.! Meningkatnya Keanekaragaman Bahan Pustaka
2.1 Jumlah Koleksi Bahan Pustaka
Judul 28.216 24.866 27.465 107.85 Over Target
3.! Meningkatnya Keanekaragaman Bahan Pustaka
2.2 Jumlah Koleksi Bahan Pustaka
Eksemplar 69.784 61.078 66.126 111.93 Over Target
4.! Meningkatnya Kualitas Perpustakaan Kelurahan
3.1 Prosentase Perpustakaan Kelurahan yang Aktif
% 59.60 55.63 64.90 116.66 Over Target
2. Meningkatkan Penyelenggaraan Kearsipan
5.! Meningkatnya Pengelolaan Arsip di Lingkungan Pemerintah Daerah
4.1 Persentase Jumlah SKPD Yang Menerapkan Pengelolaan Arsip Secara Baku
% 58.23 50.63 50.63 100.00 Sesuai Target
6.! Meningkatkan Aksesibilitas Retrieval Arsip
5.1 Retrieval arsip Menit 23 20 18 111.11 Over Target
3. Meningkatkan Pelayanan Kepada Masyarakat
7.! Terwujudnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
6.1 Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Perpustakaan
Nilai 80 79.25 81 102.21 Over Target
6.2 Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Kearsipan
Nilai 75 68.75 72 104,73 Over Target
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 25!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
Dari tabel di atas terlihat bahwa tingkat pencapaian Indikator Kinerja
Utama (IKU) pada triwulan 2 menunjukan pencapaian rata-rata melebihi
target dan hal tersebut mencerminkan keberhasilan yang cukup memuaskan
Dalam upaya peningkatan hasil kinerja instansi yang telah dilakukan,
Kantor Pusarda Kota Bandung akan terus melakukan penataan sarana dan
prasarana baca, salah satunya dengan dibangunnya TAMAN BACA yang
berada di halaman Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung di
Jalan Caringin Nomor 103 Bandung yang berfungsi sebagai sarana bermain
dan membaca serta kemudahan aksesibilitas internet.
3.2! Pengukuran, Evaluasi dan Analisis Pencapaian Kinerja
Pengukuran dan Evaluasi bertujuan agar diketahui pencapaian
realisasi, kemajuan dan kendala yang dijumpai dalam rangka pencapaian
misi, agar dapat dinilai dan dipelajari guna perbaikan pelaksanaan
program/kegiatan di masa yang akan datang. Selain itu, dalam evaluasi
kinerja dilakukan pula analisis efisiensi dengan cara membandingkan antara
output dengan input baik untuk rencana maupun realisasi. Analisis ini
menggambarkan tingkat efisiensi yang dilakukan oleh instansi dengan
memberikan data nilai output per unit yang dihasilkan oleh suatu input
tertentu.
Pengukuran/penentuan dilakukan supaya tingkat efektivitas yang
antara tujuan dengan hasil, manfaat atau dampak dapat sesuai. Selain itu,
evaluasi juga dilakukan terhadap setiap perbedaan kinerja (performancegap)
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 26!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
yang terjadi, baik terhadap penyebab terjadinya gap maupun strategi
pemecahan masalah yang telah dan akan dilaksanakan.
Dalam melakukan evaluasi kinerja, perlu juga digunakan pembandingan-
pembandingan antara :
"! kinerja nyata dengan kinerja yang direncanakan.
"! kinerja nyata dengan kinerja tahun-tahun sebelumnya.
"! kinerja suatu instansi dengan kinerja instansi lain yang unggul di
bidangnya ataupun dengan kinerja sektor swasta.
"! kinerja nyata dengan kinerja di negara-negara lain atau dengan
standar internasional.
Selanjutnya pengukuran kinerja terhadap indikator kinerja yang telah
dicapai pada tahun 2015 dan membandingkan antara target dan realisasi
pada indikator sasaran dari 7 sasaran dan10 indikator kinerja dari 4 Misi,
sebagaimana telah ditetapkan dalam Renstra Kantor Perpustakaan dan Arsip
Daerah Kota Bandung tahun 2013-2018, analisis pencapaian kinerja dalam
pelaksanaan program dan kegiatan secara rinci dapat dilihat sebagai
berikut :
A.!Sasaran 1 : Meningkatnya Minat Baca Masyarakat
Pengukuran terhadap capaian kinerja untuk sasaran meningkatnya
minat baca masyarakat dengan indikator prosentase pemustaka pertahun
dimaksudkan untuk memberikan gambaran bahwa persentase pemustaka
pertahun di Kota Bandung mencapai berapa persen dibandingkan dengan
jumlah populasi penduduk kota bandung usia 5-59 tahun.
Pencapaian Meningkatnya Minat Baca Masyarakat dapat dilihat pada
tabel dibawah ini :
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 27!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
Tabel 3.3 Analisis Pencapaian Sasaran 1
Meningkatnya Minat Baca Masyarakat
No Indikator Kinerja Utama
Satuan Tahun 2013 Capaian
%
Tahun 2014 Capaian %
Tahun 2015 (s.d Triw 2) Capaian
% Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
1. Persentase Pemustaka Pertahun
Prosentase 0.20 0.22 110 0.30 0.39 130 ?
Rata-rata Capaian IKU 110% 130%
Kinerja Capaian Sasaran 1 110% 130%
Tabel diatas memperlihatkan capaian kinerja nyata sebesar 130% dari
target 100%. Pada tahun 2014 jumlah pemustaka sebanyak 6010 dari total
populasi penduduk Kota Bandung Usia 5-59 Tahun sebanyak 2.106.404
orang. Jumlah pemustaka naik 0,9% atau sebanyak 1410 orang dari target
sebanyak 0,30% atau 4600 pemustaka.
Adapun pendataan terhadap pemustaka kami akumulasikan dari
berbagai sumber seperti:
1.! Data pemustaka yang datang langsung ke Gedung Perpustakaan yang
berlokasi di Jalan Caringin 103 Bandung.
2.! Kegiatan Perpustakaan Keliling ke Sekolah-sekolah, Kecamatan,
Kelurahan.
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 28!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
3.! Library In The Boks ke mall, RW dan pameran-pameran.
4.! Moment Car Free Day Dago dan Buah Batu
Bila dilihat perbandingan realisasi akumulasi pencapaian
sasaran sampai dengan tahun terakhir sebagaimana telah
direncanakan dalam Renstra Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah
Kota Bandung adalah sebagai berikut : Tabel 3.4
Perbandingan Pencapaian Indikator Sasaran 1 Tahun 2014 dengan target Jangka Menengah yang terdapat dalam
Dokumen Renstra
No Indikator Kinerja Utama
Satuan Tahun 2014 Capaian
%
Rencana sesuai dengan Renstra
Tahun 2014 Capaian %
Akhir Tahun Renstra (2018) Capaian
% Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
1. Persentase Pemustaka Pertahun
Prosentase 0.30 0.39 130% 0.30 0.39 130 0.43 0.39 91%
Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui pula bahwa realisasi
akumulasi sampai dengan tahun 2014 dibandingkan dengan rencana
awal Renstra pada tahun 2014 menunjukkan capaian kinerja 130%,
sementara jika dibandingkan dengan capaian akhir Renstra tahun
2018, indikator Prosentase pemustaka pertahun menunjukan capaian
sebesar 91% target renstra 2013-2018.
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 29!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
Selanjutnya Jika dibandingkan dengan instansi lain seperti Lembaga
Perpustakaan dan Kearsipan Kota Cimahi, capaian kinerja indikator
prosentase pemustakaa pertahun dapat dilihat pada tabel berikut :
NO KAPPDE Kota CIMAHI Kapusarda KOTA BANDUNG
1. Perhitungan terhadap prosentase pemustaka pertahun belum diperoleh dari hasil bagi dengan jumlah populasi penduduk usia 5-59
Perhitungan sudah diperoleh dari prosentase jumlah pemustaka per jumlah populasi Usia 5-59
2. Jumlah pemustaka masih bersifat kumulatif Jumlah pemustaka pertahun sudah berdasarkan formulasi yang telah ditentukan yakni Jumlah Pemustaka pertahun di bagi Jumlah Populasi penduduk Kota Bandung usia 5-59 Tahun
3. Jumlah Pemustaka pertahun ditargetkan 200 orang dan sesuai data yang diperoeh capaiannya sebesar 100% (200 orang) Terget Tercapai
Prosentase Pemustaka Tahun 2014 untuk kota Bandung mencapai 130% dari yang diperjanjikan 100% atau 6010 orang dari target sebanyak 4600, Melebihi Target
Dalam pengukuran capaian sasaran meningkatnya minat baca
masyarkat terdapat pencapaian kinerja yang melebihi target, hal tersebut
dikarenakan Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung melalui
Seksi Pengelolaan Perpustakaan dan Seksi Bina Pustaka dan Kearsipan
secara terus menerus berupaya meningkatkan kinerjanya melalui kegiatan-
kegiatan rutin, diantaranya :
1.! Perlombaan/story telling, baca puisi, pidato.
2.! Penambahan MUPK (mobil unit perpustakaan keliling).
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 30!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
3.! Menjadi peserta pesta/pameran buku yang diadakan setiap tahun oleh
IKAPI Jawa Barat bekerjasama dengan Pemerintah Kota Bandung.
Namun demikian pada pelaksanaan sasaran meningkatnya minat
baca masyarakat terdapat beberapa faktor penghambat yang dihadapi,
berikut disampaikan beberapa masalah, pemecahan dan faktor pendukung:
Faktor Pendukung Permasalahan Rekomendasi/Solusi 1.! Terdapatnya sarana
mobilitas seperti Mobil Unit Perpustakaan Keliling (MUPK)
2.! Adanya forum komunikasi literasi perpustakaan dan Taman Bacaan Masyarakat
3.! Pemustaka
1.! Rendahnya Minat Baca Masyarakat Kota Bandung
2.! Terbatasnya SDM pengelola perpustakaan
1.! Perlu melakukan pelayanan perpustakaan lebih dekat kepada masyarakat melalui: Pusteling, Pusling, Library In The Boks, Car free day, Perpustakaan Kec/Kel, dan Sekolah
2.! Perlu dilakukaan penambahan SDM
B.!Sasaran 2 : Meningkatnya Keanekaragaman Bahan Pustaka
Sasaran 2 ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran dan
pengukuran terhadap jumlah koleksi bahan pustaka yang disediakan
oleh perpustakaan Kota Bandung pada tahun 2014. Kegiatan
peningkatan keanekaragaman bahan pustaka sangat perlu dilakukan
secara continue, hal tersebut dilakukan untuk mendukung masyarakat
atas kebutuhan bahan literasinya secara up to date.
Selanjutnya untuk pencapaian sasaran pada sasaran 2 dapat
dilihat pada tabel berikut :
Tabel 3.5 Analisis Pencapaian Sasaran 2
Meningkatnya Keanekaragaman Bahan Pustaka
No Indikator Kinerja Utama
Satuan Tahun 2012 Capaian
%
Tahun 2013 Capaian %
Tahun 2014 Capaian % Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
2.
Jumlah Koleksi Bahan Pustaka
Judul 21.466 21.466 100 23.466 23.466 100 24.466 27.216 111.24
Eksemplar 47.578 47.578 100 52.578 52.578 100 59.078 64.784 109.66
Rata-rata Capaian IKU 100 100 106.40
Kinerja Capaian Sasaran 2 100 100 106.40
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 31!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
Tabel diatas memperlihatkan bahwa:
"! Capaian kinerja untuk sasaran Meningkatnya Keanekaragaman
Bahan Pustaka dengan indikator Jumlah Koleksi Bahan Pustaka
tahun 2014 menunjukan capaian kinerja nyata untuk jumlah Judul
sebesar 103.15% (27.216 judul) dari target yang diperjanjikan
sebesar 100% (24.466) judul,
"! Sedangkan untuk jumlah Eksemplar sebesar 109.66% (64.784
eksemplar) dari target yang diperjanjikan sebesar 100% (59.078
eksemplar) sehingga dapat dikategorikan Melebihi Target.
Salah satu Faktor penyebab Melebihinya Target capaian jumlah
koleksi bahan pustaka pada tahun 2014 adalah dikarenakan pada tahun
2014 Kantor Pusarda Kota Bandung mendapatkan anggaran lebih besar
pada kegiatan pengadaan bahan pustaka.
Berikut rincian data bahan pustaka sampai dengan tahun 2014
berdasarkan klasifikasi:
NO KLASIFIKASI JUMLAH JUDUL JUMLAH EKSEMPLAR
1 000 2.914 7.074 2 100 857 3.332 3 200 3.697 8.976 4 300 4.825 9.704 5 400 774 2.912 6 500 1.019 3.243 7 600 6.878 13.133 8 700 937 2.827 9 800 4.334 10.226 10 900 981 2.857 J U M L A H 27.216 64.784
Sumber : Seksi Pengelolaan Perpustakaan s.d 31 Maret 2015
Jika diperbandingkan dengan Realisasi pencapaian sasaran 2
sampai dengan tahun awal sebagaimana telah direncanakan dalam Renstra
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung adalah sebagai
berikut:
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 32!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
Tabel 3.6 Perbandingan Pencapaian Indikator Sasaran 2 Tahun 2014 dengan target Jangka Menengah yang terdapat dalam Dokumen Renstra
No Indikator Kinerja Utama
Satuan Tahun 2014 Capaian
%
Rencana sesuai dengan
Renstra Tahun 2014
Capaian %
Akhir Tahun Renstra (2018) Capaian
%
Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
1.
Jumlah Koleksi Bahan Pustaka
Judul 24.466 27.216 103.15 24.466 27.216 103.15 29.066 103.15 94%$
Eksemplar 59.078 64.784 109.66 59.078 64.784 109.66 82.078 109.66 79%$
Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui pula bahwa realisasi
akumulasi sampai dengan tahun 2014 dibandingkan dengan rencana awal
Renstra pada tahun 2014 menunjukkan capaian kinerja jumlah koleksi
bahan pustaka untuk judul mencapai 103.15%, sementara jika
dibandingkan dengan capaian akhir Renstra tahun 2018, indikator jumlah
koleksi bahan pustaka telah mencapai 94%. Sedangkan untuk capaian
kinerja jumlah koleksi bahan pustaka untuk eksemplar mencapai 103.15%,
sementara jika dibandingkan dengan capaian akhir Renstra tahun 2018,
indikator jumlah koleksi bahan pustaka telah mencapai 79%.
Untuk mencapai sasaran meningkatnya keanekaragaman bahan
pustaka di Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung, Seksi
Pengelolaan Perpustakaan melakukan beberapa kegiatan pengolahan bahan
pustaka terhadap Bahan Pustaka yang baru dan selanjutnya dapat di baca
dan di pinjam oleh masyarakat Kota Bandung.
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 33!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
Sedangkan untuk statistik Jumlah Koleksi Bahan Pustaka sampai
tahun 2014 dapat dilihat pada grafik dibawah:
Gambar 3.1 Statistik Jumlah Koleksi Bahan Pustaka
Selanjutnya Jika dibandingkan dengan instansi lain seperti Lembaga
Perpustakaan dan Kearsipan Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung capaian
kinerja indikator jumlah koleksi bahan pustaka dapat dilihat pada tabel
berikut :
NO KAPPDE Kota CIMAHI BAPAPSI Kab. BANDUNG Kapusarda KOTA BANDUNG
1. Perhitungan terhadap indikator jumlah koleksi bahan pustaka bersifat kumulatif setaiap tahunnya
Perhitungan terhadap indikator jumlah koleksi bahan pustaka bersifat kumulatif setaiap tahunnya
Perhitungan Terhadap Jumlah Koleksi Bahan Pustaka sama seperti kota kabupaten lainnya bersifat kumulatif
2. Jumlah pengadaan bahan pustaka beraneka ragam
Jumlah pengadaan bahan pustaka disesuaikan dengan kebutuhan judul tertentu.
Jumlah pengadaan bahan pustaka sudah berdasarkan klasifikasi buku.
3. Jumlah koleksi bahan pustaka pertahun ditargetkan 100 judul dan 800 eksemplar dan sesuai data yang diperoeh capaiannya sebesar 100% (100 judul dan 800 eksemplar) Terget Tercapai
Jumlah koleksi bahan pustaka pertahun ditargetkan 750 judul dan 3.000 eksemplar dan sesuai data yang diperoeh capaiannya sebesar 171% (1.281 judul ) dan 170% (5.112 eksemplar) Melebihi Target
Jumlah koleksi bahan pustaka pertahun ditargetkan 24.466 judul dan 59.078 eksemplar dan sesuai data yang diperoeh capaiannya sebesar 103.15% (27.216 judul) dan 109.66
(64.784 eksemplar) Melebihi Target
Namun demikian pada pelaksanaan sasaran Meningkatnya
Keanekaragaman Bahan Pustaka terdapat beberapa faktor penghambat yang
dihadapi, berikut disampaikan beberapa faktor pendukung, masalah, dan
solusi:
-
10,000
20,000
30,000
40,000
50,000
60,000
JUDULEKSEMPLAR
20,495'
44,656'
21,466'
47,578'
23,466'
52,578'
27.216
64.784'
Diagram Koleksi Buku
2011201220132014
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 34!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
Faktor Pendukung Permasalahan Rekomendasi/Solusi 1.! Terdapatnya koleksi
bahan pustaka yang selalu up to date setiap tahunnya
2.! Adanya Pemustaka 3.! Adanya Anggaran
1.! Belum maksimalnya koleksi bahan pustaka yang dibutuhkan oleh masyarakat
2.! Rendahnya informasi dari penerbit tentang bahan pustaka yang terbaru (judul-judul baru)
3.! Kurangnya SDM untuk mengelola bahan pustaka
1.! Memaksimalkan kebutuhan bahan pustaka bagi masyarakat dengan melakukan survey kebutuhan bahan pustaka
2.! Perlu dilakukaan koordinasi secara rutin dengan penerbit
3.! Perlu dilakukaan penambahan SDM
C.!Sasaran 3 : Meningkatnya Kualitas Perpustakaan Kelurahan
Sasaran 3 ini dimaksudkan untuk dapat menggambarkan tingkat
kualitas pengelolaan perpustakaan wilayah (Kelurahan) mulai dari SDM
pengelola perpustakaan, tingkat sarana dan prasarana yang disediakan,
serta intensitas pemustaka yang dilayani.
Selanjutnya untuk pencapaian sasaran pada sasaran 3 dapat dilihat pada
tabel berikut :
Tabel 3.7 Analisis Pencapaian Sasaran 3
Meningkatnya Kualitas Perpustakaan Kelurahan
No Indikator Kinerja Utama
Satuan Tahun 2012 Capaian
%
Tahun 2013 Capaian %
Tahun 2014 Capaian % Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
3.
Prosentse Perpustakaan Kelurahan yang Aktif
Prosentase 43,71 43.71 100 47.02 47,02 100 53.64 57.62 107.42
Rata-rata Capaian IKU 100% 100% 107.42%
Kinerja Capaian Sasaran 3 100% 100% 107.42%
Tabel diatas memperlihatkan bahwa:
"! Capaian kinerja untuk sasaran Meningkatnya kualitas
perpustakaan kelurahan dengan indikator kinerja prosentase
perpustakaan kelurahan yang aktif pada tahun 2014 menunjukan
capaian kinerja nyata sebesar 53.64 dari target yang diperjanjikan
sebesar 57.62 (107.42%) sehingga dapat dikategorikan Melebihi
Target.
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 35!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
"! Adapun capaian prosentase tersebut diperoleh dari hasil
pengukuran jumlah kelurahan yang aktif sebanyak 87 Kelurahan
diprosentasekan terhadap jumlah seluruh perpustakaan kelurahan
di Kota Bandung sebanyak 151 Kelurahan.
"! Kriteria minimal perpustakaan kelurahan yang aktif adalah:
1.! Memiliki SP pengelola Perpustakaan
2.! Adanya sarana prasarana perpustakaan (Buku, rak, meja baca,
dan pojok baca)
3.! Adanya pemustaka.
Jika diperbandingkan dengan Realisasi pencapaian sasaran 3 sampai
dengan tahun awal sebagaimana telah direncanakan dalam Renstra Kantor
Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung adalah sebagai berikut:
Tabel 3.8
Perbandingan Pencapaian Indikator Sasaran 3 Tahun 2014 dengan target Jangka Menengah yang terdapat dalam Dokumen Renstra
No Indikator Kinerja Utama
Satuan Tahun 2014 Capaian
%
Rencana sesuai dengan Renstra
Tahun 2014
Capaian %
Akhir Tahun Renstra (2018) Capaian
%
Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
1.
Prosentse Perpustakaan Kelurahan yang Aktif
Prosentase 53.64 57.62 107.41 53.64 57.62 107.41 66,88 57.62 86,15%
Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui pula bahwa realisasi
akumulasi sampai dengan tahun 2014 dibandingkan dengan rencana awal
Renstra pada tahun 2014 menunjukkan capaian kinerja Prosentse
Perpustakaan Kelurahan yang Aktif mencapai 57.62%, sementara jika
dibandingkan dengan capaian akhir Renstra tahun 2018, Prosentse
Perpustakaan Kelurahan yang Aktif telah mencapai 86.15%.
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 36!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
Sedangkan untuk statistik Prosentse Kelurahan yang Aktif sampai
tahun 2014 dapat dilihat pada grafik dibawah:
Gambar 3.1 Statistik Prosentse Perpustakaan Kelurahan yang Aktif
Selanjutnya Jika dibandingkan dengan instansi lain seperti Lembaga
Perpustakaan dan Kearsipan Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung capaian
kinerja indikator Prosentse Perpustakaan Kelurahan yang Aktif dapat dilihat
pada tabel berikut :
NO KAPPDE Kota CIMAHI BAPAPSI Kab. BANDUNG Kapusarda KOTA BANDUNG
1. Perhitungan Indikator dititikberatkan pada Kecamatan dan Kelurahan
Perhitungan dititikberatkan hanya pada SDM Pengelola perpustakaan di Kab. Bandung
Perhitungan Terhadap Jumlah Koleksi Bahan Pustaka sama seperti kota kabupaten lainnya bersifat kumulatif
2. Terdapat perbedaan indikator yakni Indikator jumlah kelurahan yang dibina
indikator nya adalah jumlah SDM pengelola perpustakaan yang terampil
Indikator prosentase perpustakaan Kelurahan yang aktif
3. Jumlah indikator ditargetkan 3 Kecamatan dan 15 Kelurahan dan sesuai data yang diperoeh capaiannya sebesar 100% Terget Tercapai
Jumlah indikator ditargetkan
sebanyak 185 orang dan sesuai
data yang diperoleh capaiannya
sebesar 100 Target Tercapai
Jumlah Indikator prosentase perpustakaan Kelurahan yang aktif ditargetkan 53.64% (81 Kel) dan sesuai data yang diperoeh capaiannya sebesar 57.62% 87 Kel) Melebihi Target
2012 2013 2014
151 151 151
77 82 8774 69 64
Grafik'Perpustakaan'Kelurahaan'Yanga'Aktif
JUMLAH PERPUSTAKAAN KELURAHAN PERPUSTAKAAN AKTIF PERPUSTAKAAN BELUM AKTIF
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 37!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
Namun demikian pada pelaksanaan sasaran Meningkatnya Kualitas
Perpustakaan Kelurahan terdapat beberapa faktor penghambat yang
dihadapi, berikut disampaikan beberapa faktor pendukung, masalah, dan
solusi:
Faktor Pendukung Permasalahan Rekomendasi/Solusi 1.! Terdapatnya koleksi bahan
pustaka yang selalu up to date
setiap tahunnya
2.! Adanya Pemustaka
3.! Adanya Anggaran
1.! Belum maksimalnya koleksi
bahan pustaka yang
dibutuhkan oleh masyarakat
2.! Rendahnya informasi dari
penerbit tentang bahan
pustaka yang terbaru (judul-
judul baru)
3.! Kurangnya SDM untuk
mengelola bahan pustaka
1.! Memaksimalkan kebutuhan bahan
pustaka bagi masyarakat dengan
melakukan survey kebutuhan
bahan pustaka
2.! Perlu dilakukaan koordinasi
secara rutin dengan penerbit
3.! Perlu dilakukaan penambahan
SDM
Untuk Mencapai Sasaran meningkatnya kualitas perpustakaan
kelurahan Kantor Pusarda Kota Bandung terus berupaya melakukan
pembinaan pengelolaan perpustakaan baik di Kelurahan maupun di Sekolah.
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 38!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
D.!Sasaran 4 : Meningkatnya Pengelolaan Arsip di Lingkungan Pemerintah Daerah
Pengukuran terhadap capaian kinerja untuk sasaran ini
dimaksudkan untuk memberikan gambaran seberapa besar SKPD di
lingkungan Pemerintah Kota Bandung dalam menerapkan pengelolaan arsip
secara baku yang sesuai dengan kaidah kearsipan yang berlaku.
Selanjutnya untuk pencapaian sasaran pada sasaran 4 dapat dilihat
pada tabel berikut :
Tabel 3.9 Analisis Pencapaian Sasaran 4
Meningkatnya Pengelolaan Arsip di Lingkungan Pemerintah Daerah
No Indikator Kinerja Utama Satuan
Tahun 2012 Capaian
%
Tahun 2013 Capaian %
Tahun 2014 Capaian % Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
4.
Prosentase Jumlah SKPD yang Menerapkan Pengelolaan Arsip Secara Baku
Prosentase 30,38 30,38 100 36,71 36,71 100 45.57 45.57 100
Rata-rata Capaian IKU 100% 100% 100%
Kinerja Capaian Sasaran 4 100% 100% 100%
Tabel diatas memperlihatkan bahwa:
"! Capaian kinerja untuk sasaran Meningkatnya Pengelolaan Arsip di
Lingkungan Pemerintah Daerah dengan indikator kinerja Prosentase
Jumlah SKPD yang Menerapkan Pengelolaan Arsip Secara Baku
pada tahun 2014 menunjukan capaian kinerja nyata sebesar 45,57
dari target yang diperjanjikan sebesar 45,57 (100.00%) sehingga
dapat dikategorikan Target Tercapai.
"! Pengukuran dilakukan dengan cara menghitung jumlah SKPD yang
sudah menerapkan pengelolaan arsip secara baku sebanyak 36
SKPD di prosentasekan terhadap Jumah SKPD/Bagian di Kota
Bandung sebanyak 79 SKPD.
Jika diperbandingkan dengan Realisasi pencapaian sasaran 4
sampai dengan tahun awal sebagaimana telah direncanakan dalam Renstra
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung adalah sebagai
berikut:
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 39!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
Tabel 3.10 Perbandingan Pencapaian Indikator Sasaran 4 Tahun 2014 dengan target Jangka Menengah yang terdapat dalam Dokumen Renstra
No Indikator Kinerja Utama Satuan
Rencana sesuai dengan Renstra
Tahun 2014 Capaian %
Akhir Tahun Renstra (2018) Capaian
% Target Realisasi Target Realisasi
1.
Prosentase Jumlah SKPD yang Menerapkan Pengelolaan Arsip Secara Baku
Prosentase 45.57 45.57 100 100 45.57 45.57%$
Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui pula bahwa realisasi
akumulasi sampai dengan tahun 2014 dibandingkan dengan rencana awal
Renstra pada tahun 2014 menunjukkan capaian kinerja Prosentase Jumlah
SKPD yang Menerapkan Pengelolaan Arsip Secara Baku mencapai 100%,
sementara jika dibandingkan dengan capaian akhir Renstra tahun 2018,
indikator jumlah koleksi bahan pustaka telah mencapai 45.57%.
Untuk mencapai sasaran meningkatnya jumlah skpd yang
menerapkan pengelolaan arsip secara baku, Kantor Pusarda Kota Bandung
Melalui Seksi Pengelolaan Perpustakaan dan Seksi Bina Pustaka dan Arsip
telah melaksanakan serangkaian proses kegiatan, diantaranya:
1.! Melaksanakan penyuluhan/pembinaan pengelolaan kearsipan;
2.! Pelaksanaan kegiatan peningkatan kualitas pengelolaan kearsipan
melalui pelaksanaan kegiatan sosialisasi kearsipan;
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 40!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
3.! Pengelolaan arsip bernilai guna dengan entry data Arsip ke system
informasi kearsipan.
4.! Sedangkan untuk memperpanjang usia arsip perlu adanya pemeliharaan
dan perawatan arsip-arsip bernilai sejarah secara rutin/berkala;
Selanjutnya Jika dibandingkan dengan instansi lain seperti Lembaga
Perpustakaan dan Kearsipan Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung capaian
kinerja indikator Prosentase Jumlah SKPD yang Menerapkan Pengelolaan
Arsip Secara Baku dapat dilihat pada tabel berikut :
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 41!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
NO KAPPDE Kota CIMAHI BAPAPSI Kab. BANDUNG Kapusarda KOTA BANDUNG
1. Perhitungan Indikator dititikberatkan pada SKPD di Kota Cimahi
Setelah melakukan wawancara dan perbandingan data ke Bapapsi Kabupaten Bandung, tidak diperoleh indikator yang sama
Perhitungan dilakukan terhadap SKPD yang sudah menerapkan engelolaan arsip secara baku
2. Jumlah indikator ditargetkan 50 SKPD dan sesuai data yang diperoeh capaiannya sebanyak 20 SKPD (40%) Terget Tidak Tercapai
Tidak ditemukan pengukuran
terhadap Target yang sama
Jumlah Indikator SKPD yang sudah menerapkan engelolaan arsip secara baku ditargetkan 45.57%
(36 SKPD) dan sesuai data yang diperoeh capaiannya sebesar 100% (36 SKPD) Target Tercapai
Namun demikian pada pelaksanaan sasaran Pengelolaan Arsip di
Lingkungan Pemerintah Daerah terdapat beberapa faktor penghambat yang
dihadapi, berikut disampaikan beberapa faktor pendukung, masalah, dan
solusi:
Faktor Pendukung Permasalahan Rekomendasi/Solusi 1.! Adanya kegiatan sosialisasi
kearsipan setiap tahunnya
2.! Adanya pelaksanaan
penyuluhan kearsipan secara
terjadwal
1.! Masih rendahnya kesadaran
aparatur dalam pengelolaan
arsip
2.! Belum adanya
Arsiparis/Petugas Khusus
pengleola Kearsipan SKPD
3.! Belum adanya anggaran untuk
Sarana kearsipan
1.! Mengikutertakan para pengelola
arsip SKPD pada bintek
kearsipaan
2.! Mengangkat petugas kearsipan di
SKPD
3.! Menganggarkan untuk kebutuhan
sarana kearsipan SKPD
E.!Sasaran 5 : Meningkatnya Aksesibilitas Rerieval Arsip
Pengukuran terhadap capaian kinerja untuk sasaran ini
dimaksudkan untuk mengetahui efektivitas pelayanan pencarian arsip
(retrieval) di Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung baik
kepada Masyarakat dan mahaasiswa maupun SKPD di lingkungan Kota
Bandung.
Selanjutnya untuk pencapaian sasaran pada sasaran 5 dapat dilihat
pada tabel berikut :
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 42!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
Tabel 3.11 Analisis Pencapaian Sasaran 5
Meningkatnya Aksesibilitas Rerieval Arsip
No Indikator Kinerja Utama
Satuan Tahun 2012 Capaian
%
Tahun 2013 Capaian %
Tahun 2014 Capaian % Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
1 Retrieval Arsip Menit - - - - - - 30 25 116,67
Rata-rata Capaian IKU 116,67
Kinerja Capaian Sasaran 5 116,67
Tabel diatas memperlihatkan bahwa:
"! Pada tahun-tahun sebelumnya belum dilakukan pengukuran
terhadap indikator kinerja Retrieval Arsip karena belum dilakukan
reviu dengan Kemenpan RB.
"! Capaian kinerja untuk sasaran Meningkatnya Aksesibilitas Rerieval
Arsip dengan indikator kinerja Retrieval Arsip pada tahun 2014
menunjukan capaian kinerja nyata sebesar 25 menit (116,67%) dari
target yang diperjanjikan sebesar 30 menit (100.00%) sehingga
dapat dikategorikan Melebihi Target.
"! Adapun Pengukuran Indikator retrival arsip dilakukan dengan cara
menghitung secara sample dari hasil pengisian format retrieval
arsip yang dilakukan oleh peminjam arsip (user), yang selanjutnya
dilakukan tabulasi data dan menghitung rata-rata berapa menit
waktu dalam pencarian arsip.
"! Berikut hasil tabulasi pengukuran retrival arsip:
NO'PENGUNJUNG' LAMA'RETRIVAL'ARSIP' SATUAN'
1' 26$ Menit$$2' 30$ Menit$$3' 24$ Menit$$4' 21$ Menit$$5' 35$ Menit$$6' 24$ Menit$$7' 20$ Menit$$8' 18$ Menit$$9' 17$ Menit$$10' 25$ Menit$$11' 19$ Menit$$12' 15$ Menit$$
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 43!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
NO'PENGUNJUNG' LAMA'RETRIVAL'ARSIP' SATUAN'
13' 24$ Menit$$14' 20$ Menit$$15' 26$ Menit$$16' 21$ Menit$$17' 22$ Menit$$18' 27$ Menit$$19' 20$ Menit$$20' 35$ Menit$$21' 23$ Menit$$22' 20$ Menit$$23' 28$ Menit$$24' 23$ Menit$$25' 25$ Menit$$26' 34$ Menit$$27' 30$ Menit$$28' 35$ Menit$$29' 27$ Menit$$30' 25$ Menit$$31' 29$ Menit$$32' 20$ Menit$$33' 30$ Menit$$34' 18$ Menit$$35' 24$ Menit$$36' 33$ Menit$$37' 18$ Menit$$38' 20$ Menit$$39' 26$ Menit$$40' 24$ Menit$$41' 28$ Menit$$42' 19$ Menit$$43' 25$ Menit$$44' 30$ Menit$$45' 28$ Menit$$46' 34$ Menit$$47' 20$ Menit$$48' 36$ Menit$$49' 20$ Menit$$50' 29$ Menit$$
RATAMRATA' 25' Menit''
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 44!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
Jika diperbandingkan dengan Realisasi pencapaian sasaran 5 sampai
dengan tahun awal sebagaimana telah direncanakan dalam Renstra Kantor
Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung adalah sebagai berikut:
Tabel 3.12 Perbandingan Pencapaian Indikator Sasaran 5 Tahun 2014 dengan target Jangka Menengah yang terdapat dalam Dokumen Renstra
No Indikator Kinerja Utama Satuan
Rencana sesuai dengan Renstra
Tahun 2014 Capaian %
Akhir Tahun Renstra (2018) Capaian
% Target Realisasi Target Realisasi
1. Retrieval Arsip Menit 30 25 116,67 15 25 60%$
Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui pula bahwa realisasi
akumulasi sampai dengan tahun 2014 dibandingkan dengan rencana awal
Renstra pada tahun 2014 menunjukkan capaian kinerja Retrieval Arsip
mencapai 120% (25 Menit), sementara jika dibandingkan dengan capaian
akhir Renstra tahun 2018, indikator Retrieval Arsip telah mencapai 60%.
Dari hasil wawancara dengan beberapa kota dan kabupaten dengan
instansi yang sama diperoleh informasi bahwa pada indikator Retrieval Arsip
belum menerapkan indikator yang sama. Dengan demikian perbandingan
dengan instansi yang sama atas indikator retreval arsip belum dapat
dilakukan.
Dalam pelaksanaan sasaran Meningkatnya Aksesibilitas Rerieval
Arsip, terdapat beberapa faktor penghambat yang dihadapi, berikut
disampaikan beberapa faktor pendukung, masalah, dan solusi:
Faktor Pendukung Permasalahan Rekomendasi/Solusi 1.! Adanya SDM Kersipan
di Kantor Pusarda
2.! Adanya Progres
Pembuatan Database
Kearsipan
3.! Adanya Anggaran
1.! Proses Retrieval arsip
masih manual
2.! Terbatasnya jumlah
SDM pengelola
kearsipan
3.! Belum memiliki
penyimpanan arsip
yang tersendiri
1.! Dibuat database retrieval
arsip
2.! Melakukan penambahan
SDM Kearsipan
3.! Dibangunnya
depo/record centre
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 45!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
F.! Sasaran 6 : Terwujudnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
Pengukuran terhadap sasaran 6 berdasarkan Sesuai Amanat
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik, maka
Kantor Pusarda Kota Bandunng sebagai lembaga pelayanan publik,
berorientasi pada kepuasan masyarakat/pelanggan melalui pengukuran
kepuasan pelayanan.
Selanjutnya untuk pencapaian sasaran pada sasaran 6 dapat dilihat
pada tabel berikut :
Tabel 3.13 Analisis Pencapaian Sasaran 6
Terwujudnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
No Indikator Kinerja Utama
Satuan Tahun 2012 Capaian
%
Tahun 2013 Capaian %
Tahun 2014 Capaian % Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
6.a
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Perpustakaan
Nilai - - - - - - 70.75 71.49 101,04
6.b
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Kearsipan
Nilai - - - - - - - - -
Rata-rata Capaian IKU 101,04%
Kinerja Capaian Sasaran 6 101,04%
Tabel diatas memperlihatkan bahwa:
"! Pada tahun-tahun sebelumnya belum dilakukan pengukuran
terhadap indikator kinerja Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
Layanan Perpustakaan dan kearsipan karena belum dilakukan reviu
dengan Kemenpan RB.
"! Capaian kinerja untuk sasaran Meningkatnya Terwujudnya
Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik dengan indikator kinerja
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Perpustakaan pada
tahun 2014 menunjukan capaian kinerja nyata sebesar 101,04%
(71.49) dari target yang diperjanjikan sebesar 100.00% (70.75)
sehingga dapat dikategorikan Melebihi Target.
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 46!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
"! Pengukuran Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) dilakukan melalui
Survey dengan cara menyebarkan kuesioner kepada pengunjung
perpustakaan di Kota Bandung, selanjutnya masyarkat menilai dan
mengukur kualitas pelayanan Kapusarda Kota Bandung
berdasarkan persepsi masyarakat selaku pengguna jasa layanan
publik.
"! Langkah-langkah Penyusunan IKM
a.! Persiapan, meliputi penetapan pelaksanaan yang dilaksanakan oleh
unit independent, penyiapan bahan berupa kuesioner serta alat yang
digunakan, penetapan responden jumlah responden minimal 150
orang dari jumlah populasi penerimaan layanan dengan dasar
(“Jumlah unsur” + 1) x10 = Jumlah. Jadi Responden (14 + 1 ) x 10 =
150 orang (categori data analysis oleh Freeman), Penentuan
Lokasi yaitu di Kantor Kapusarda Kota Bandung.
b.! Pelaksanaan Pengumpulan Data, meliputi pengumpulan
data terhadap 14 unsur pelayanan yang telah ditetapkan, kemudian
melakukan pengisian kuesioner oleh unit pelayanan kemudian
dikumpulkan untuk diedit.
c.! Pengolahan Data, Metode pengolahan yaitu:
Bobot nilai rata2 tertimbang = Jml bobot/Jml unsur = 1/14 = 0.071
IKM = total nilai persepsi per unsur x nilai penimbang/Total unsur
yang terisi.
Interprestasi nilai IKM yaitu antara 25-100 makan hasil penilaian
dikonversikan dengan nilai dasar 25, dengan rumus:
IKM unit pelayanan x 25 atau IKM unit pelayanan = Nilai IKM/4 x 100
Tabel: Nilai Persepsi, Interval IKM, Interval Konversi IKM, Mutu
Pelayanan dan Kinerja Unit Pelayanan
NILAI PERSEPSI
NILAI INTERVAL
IKM
NILAI INTERVAL KONVERSI IKM
MUTU PELAYANAN
KINERJA UNIT PELAYANAN
1 1,00 – 1,75 25 – 43,75 D Tidak baik
2 1,76 – 2,50 43,76 – 62,50 C Kurang baik
3 2,51 – 3,25 62,51 – 81,25 B Baik
4 3,26 – 4,00 81,26 – 100,00 A Sangat baik
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 47!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
d.! Hasil Penilaian Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Tentang
Pelayanan Perpustakaan No. UNSUR PELAYANAN NILAI
RATA-RATA MUTU
PELAYANAN KINERJA UNIT
PELAYANAN U1 Prosedur pelayanan 3,17 B Baik U2 Persyaratan pelayanan 2,93 B Baik U3 Kejelasan petugas pelayanan 2,90 B Baik U4 Kedisiplinan petugas pelayanan 2,73 B Baik U5 Tanggung jawab petugas pelayanan 2,73 B Baik U6 Kemampuan petugas pelayanan 2,90 B Baik U7 Kecepatan pelayanan 2,87 B Baik U8 Keadilan mendapatkan pelayanan 2,87 B Baik U9 Kesopanan dan keramahan
petugas 2,87 B Baik
U10 Kewajaran biaya pelayanan 2,97 B Baik U11 Kepastian biaya pelayanan 2,80 B Baik U12 Kepastian jadwal pelayanan 2,83 B Baik U13 Kenyamanan lingkungan 2,83 B Baik U14 Keamanan pelayanan 2,63 B Baik
RATA-RATA PERNYATAAN 2,86 HASIL KONVERSI NILAI 71,49 B Baik
e.! Kesimpulan
Dari hasil penilaian IKM diatas, maka dapat disimpulkan bahwa hasil
survey IKM periode tahun 2014 yang dilaksanakan pada
Kantor Perpustakaan Dan Arsip Daerah (KAPUSARDA)
Kota Bandung sebesar 71,49. Berdasarkan Standar Nilai yang
ditetapkan oleh Kem.Men.Pan. Rb, maka Mutu Pelayanan di
Kantor Pusarda Kota Bandung menurut Masyarakat adalah
pada kategori B atau Baik.
Tabel 3.14
Perbandingan Nilai Mutu Pelayanan dengan Kinerja Kapusarda
No.$ Nilai$Interval$ Mutu$Pelayanan$ $ Kinerja$Kapusarda$1.# 25#–#43,75 Tidak#Baik# # Target#:#
70,75#2.# 43,76#–#62,50 Kurang#Baik# #
3.# 62,51#–#81,25 Baik# # Realisasi#:#71,49#(Baik)#
4.# 81,26#–#100,00 Sangat#Baik# # Capaian#IKU#:#101,04%#
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 48!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
Jika diperbandingkan dengan Realisasi pencapaian sasaran 6 sampai
dengan tahun awal sebagaimana telah direncanakan dalam Renstra Kantor
Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung adalah sebagai berikut:
Tabel 3.15 Perbandingan Pencapaian Indikator Sasaran 6 Tahun 2014 dengan target Jangka Menengah yang terdapat dalam Dokumen Renstra
No Indikator Kinerja Utama Satuan
Rencana sesuai dengan Renstra
Tahun 2014 Capaian %
Akhir Tahun Renstra (2018) Capaian
% Target Realisasi Target Realisasi
1.
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Perpustakaan
Nilai 70.75 71.49 101,04 86.07 71.49 83.06
Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui pula bahwa realisasi
akumulasi sampai dengan tahun 2014 dibandingkan dengan rencana awal
Renstra pada tahun 2014 menunjukkan capaian kinerja Indeks Kepuasan
Masyarakat (IKM) Layanan Perpustakaan mencapai 101.04% (71.49),
sementara jika dibandingkan dengan capaian akhir Renstra tahun 2018,
indikator jumlah koleksi bahan pustaka telah mencapai 83.06%.
Selanjutnya Jika dibandingkan dengan instansi lain seperti Lembaga
Perpustakaan dan Kearsipan Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung capaian
kinerja indikator Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Layanan Perpustakaan
dapat dilihat pada tabel berikut :
NO KAPPDE Kota CIMAHI BAPAPSI Kab. BANDUNG Kapusarda KOTA BANDUNG
1. Perhitungan Indikator dititikberatkan pada pelayanan kearsipan
Setelah melakukan wawancara dan perbandingan data ke Bapapsi Kabupaten Bandung belum melakukan pengukuran IKM layanan perpustakaan dan kearsipan
Perhitungan dilakukan terhadap IKM perpustakaan dan kearsipan
2. Jumlah indikator ditargetkan 100 % (50 angket) dan sesuai data yang diperoeh capaiannya sebanyak 40 %(20 angket) Terget Tidak Tercapai
Tidak dilakukan pengukuran
terhadap Target IKM
Jumlah Pengukuran indikator IKM Perpustakaan ditargetkan 100%
(70.75) dan sesuai data yang diperoeh capaiannya sebesar 101,04% (71.49) Melebihi Target
Dalam pelaksanaan sasaran Terwujudnya Peningkatan Kualitas
Pelayanan Publik, terdapat beberapa faktor penghambat yang dihadapi,
berikut disampaikan beberapa faktor pendukung, masalah, dan solusi:
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 49!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
Faktor Pendukung Permasalahan Rekomendasi/Solusi 1.! Adanya Hasil Survey
(Kuesioner)
2.! Adanya Masyarakat
3.! Adanya SDM
1.! Hasil survey
(kuesioner) sering
tidak terkumpul
kembali
2.! Dalam pengisian
sering tidak objektif
3.! Pengukuran IKM
beum bersifat
automasi (aplikasi)
1.! Pengisian Kuesioner
dilakukan di tempat dan
didampingi
2.! Diberikan penjelasan
terhadap responden
seobjektif mungkin
3.! Dibangunnya aplikasi
pengukuran IKM
G.!Sasaran 7 : Meningkatnya Kapasitas dan Akuntabilitas Kinerja Birokrasi
Sasaran 7 Kantor Pusarda tidak termask Indikator Kinerja Utama
karena tidak berkaitan langsung dengan tugas pokok dan fungsi Kapusarda,
akan tetapi sasaran ini menjadi perjanjian kinerja antara Kantor Pusarda
dengan Kota Bandung.
Dalam pencapaian sasaran strategis ini, Kantor Pusarda Kota Bandung
mengidentifikasikan 2 (dua) Indikator Kinerja, yang pencapaiannya
ditabulasikan dalam tabel di bawah ini :
Tabel 3.16
Analisis Pencapaian Sasaran 6 Meningkatnya Kapasitas dan Akuntabilitas Kinerja Birokrasi
No Indikator Kinerja Utama
Satuan Tahun 2012 Capaian
%
Tahun 2013 Capaian %
Tahun 2014 Capaian % Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
7.a Nilai evaluasi AKIP Nilai 61 48.5 79% 62.5 62.5 100 62.72 62.72 100
7.b
Prosentase Temuan BPK/ Inspektorat yang Ditindaklanjuti
Prosentase 100% 100% 100 100% 100% 100 100% 100% 100
Kinerja Capaian Sasaran 7 129% 100% 100%
Tabel diatas memperlihatkan bahwa:
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 50!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
1.! Indikator Kinerja Nilai evaluasi AKIP
Untuk capaian indikator nilai evaluasi AKIP pada tahun 2014, bila
dibandingkan antara kinerja nyata dengan target kinerja yang
direncanakan, maka kinerja nyata telah mencapai sebesar 100% dengan
nilai sebesar 62.72 (CC) dari target yang diperjanjikan sebesar 62.72 (CC)
dan dikategorikan Target Tercapai. Hal tersebut sebagaimana Hasil
Evaluasi AKIP sebagai berikut:
Data Nilai AKIP Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung Tahun 2013 s.d 2014
NO' KOMPONEN'PENGUKURAN'AKIP'2013' 2014'
NILAI' %' NILAI' %'1.' PERENCANAAN'KINERJA' 51,75' 18,27%' 52,25' 18,29%''' Perencanaan$Strategis$ 48,00$ 6,37%$ 51,04$ 6,38%$'' $$ Pemenuhan$Renstra$ 0,33$ 0,83%$ 0,33$ 0,83%$'' $$ Kualitas$Renstra$ 0,625$ 3,90%$ 0,625$ 3,91%$'' $$ Implementassi$Renstra$ 0,44$ 1,64%$ 0,44$ 1,64%$'' Perencanaan$Kinerja$Tahunan$ 52,92$ 11,90%$ 52,92$ 11,91%$'' $$ Pemenuhan$Perencanaan$Kinerja$Tahunan$ 0,79$ 3,56%$ 0,79$ 3,56%$'' $$ Kualiatas$Perencanaan$Kinerja$Tahunan$ 6,09$ 6,10%$ 6,09$ 6,10%$'' $$ Implementasi$Perencanaan$Kinerja$tahunan$ 0,33$ 2,25%$ 0,33$ 2,25%$2.' PENGUKURAN'KINERJA' 46,50' 11,70%' 47,00' 11,75%''' $$ Pemenuhan$Pengukuran$$ 0,50$ 6,00%$ 0,50$ 6,00%$'' $$ Kualitas$Pengukuran$ 0,50$ 3,70%$ 0,50$ 3,75%$'' $$ Implementasi$Pengukuran$ 0,25$ 2,00%$ 0,25$ 2,00%$3.' PELAPORAN'KINERJA' 66,55' 13,40%' 67,56' 13,51%''' $$ Pemenuhan$Pelaporan$$ 0,92$ 4,50%$ 0,92$ 4,58%$'' $$ Penyajian$Informasi$Kinerja$ 0,64$ 6,40%$ 0,64$ 6,43%$'' $$ Pemanfaatan$Informasi$Kinerja$ 0,50$ 2,50%$ 0,50$ 2,50%$4.' PENCAPAIAN'SASARAN/KINERJA'ORGANISASI' 96,55' 19,13%' 95,83' 19,17%''' $$ $$ $$ $$ $$ $$
JUMLAH' 261,35' 62,50%' 262,64' 62,72%'
Jika diperbandingkan dengan kategori nilai AKIP dari Kementrian
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi dapat di lihat
pada tabel sebagai berikut:
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 51!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
Tabel 3.17 Perbandingan Kategori Nilai AKIP dari Kemenpan-RB
dengan Kinerja Kapusarda Tahun 2014
No. Kategori Nilai Angka Interpretasi Kinerja Kapusarda
1. AA >85-100 Memuaskan Target 62,72
2. A >75-85 Sangat Baik
3. B >65-75 Baik, perlu sedikit Perbaikan
4. CC >50-65 Cukup baik (memadai), perlu banyak perbaikan yang tidak mendasar
Realisasi 62,72 (CC)
Capaian 100%
2.! Indikator Kinerja Prosentase Temuan BPK/Inspektorat yang
Ditindaklanjuti
Untuk indikator Prosentase Temuan BPK/Inspektorat yang
Ditindaklanjuti pada tahun 2014, bila dibandingkan antara kinerja nyata
dengan target kinerja yang direncanakan, maka kinerja nyata telah
mencapai sebesar 100% dari target yang diperjanjikan sebesar 100% dan
dikategorikan Target Tercapai. Hal tersebut sebagaimana disampaikan
pada tahun 2015 terdapat temuan BPK yang telah ditindaklanjuti, yakni:
Temuan BPK RI -! Menindaklanjuti surat Walikota Bandung Nomor 700/090-Inspektorat
tanggal 16 Juni 2015 perihal Perintah Penyelesaian Tindak Lanjut atas
Temuan Hasil BPK RI serta Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI atas
Laporan Keuangan Pemerintah Kota Bandung Tahun 2015 Nomor
53A/LHP/XVIII.BDG/05/2015 tanggal 20 Mei 2015
-! Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah telah menyampaikan
tindaklanjut melalui surat Kepala Kantor Perpustakaan dan Arsip
Daerah Kota Bandung Nomor 700/753-Kapusarda tanggal 13 Juli
2015 sebagai berikut:
a.! Selisih jumlah aset antara Simda Keuangan dan Simda Barang
Modal Daerah (BMD) Kantor Pusarda Kota Bandung sudah sesuai
dengan daftar usulan penghapusan milik daerah yang diusulkan
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung.
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 52!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
b.! Perbedaan selisih tersebut merupakan data sebelum rekonsiliasi
Kantor Pusarda Kota Bandung dengan DPKAD, sedangkan
berdasarkan hasil rekonsiliasi dengan DPKAD Kota Bandung yang
tertuang dalam Neraca tidak terdapat selisih BMD dan sudah
sesuai.
Temuan Inspektorat Untuk temuan Inspektorat, dari 5 temuan, seluruhnya sudah
ditindaklanjuti.
Berikut data jenis temuan BPK dan Inspektorat yang sudah
ditindaklanjuti Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
Tahun 2014:
NO UNSUR PEMERIKSAN TEMUAN REKOMENDASI DITINDAKLANJUTI
% BPK INSPEKTORAT BPK INSPEKTORAT
1. Kebijakan Daerah 1 - 1 - 1 20
2. Kelembagaan 1 - 1 - 1 20 3. Pengelolaan Pegawai Daerah 1 - 1 - 1 20 4. Pengelolaan Keuangan
Daerah 1 1 1 1 1 20
5. Pengelolaan Barang Daerah 1 - 1 - 1 20
JUMLAH 5 1 5 1 5 100
Jika diperbandingkan dengan Realisasi pencapaian sasaran 7 sampai
dengan tahun awal sebagaimana telah direncanakan dalam Renstra Kantor
Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung adalah sebagai berikut:
Tabel 3.18 Perbandingan Pencapaian Indikator Sasaran 7 Tahun 2014 dengan target
Jangka Menengah yang terdapat dalam Dokumen Renstra
No Indikator Kinerja Utama Satuan
Rencana sesuai dengan Renstra
Tahun 2014 Capaian %
Akhir Tahun Renstra (2018) Capaian
% Target Realisasi Target Realisasi
7.a Nilai evaluasi AKIP Nilai 62.72 62.72 100 75.5 62.72 83,07%$
7.b Prosentase Temuan BPK/ Inspektorat yang Ditindaklanjuti
Prosentase 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 53!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui pula bahwa realisasi
akumulasi sampai dengan tahun 2014 dibandingkan dengan rencana awal
Renstra pada tahun 2014 menunjukkan capaian kinerja Nilai evaluasi AKIP
mencapai 62.72%, sementara jika dibandingkan dengan capaian akhir
Renstra tahun 2018, indikator Nilai evaluasi AKIP telah mencapai 83.07%.
Sedangkan untuk capaian kinerja Prosentase Temuan BPK/ Inspektorat
yang Ditindaklanjuti mencapai 100%, sementara jika dibandingkan dengan
capaian akhir Renstra tahun 2018, indikator Prosentase Temuan BPK/
Inspektorat yang Ditindaklanjuti telah mencapai 100%.
3.3! Akuntabilitas Keuangan
Selama tahun 2014 pelaksanaan program dan kegiatan dalam rangka
menjalankan tugas pokok dan fungsi serta untuk mewujudkan target kinerja
yang ingin dicapai Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota
Bandung DPA Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung dengan
total nilai keseluruhan adalah sebesar Rp.6.395.895.000,- sedangkan
realisasi anggaran mencapai Rp.5.961.057.798,- atau dengan serapan dana
APBD mencapai 93%, dengan demikian dapat dikatakan tahun 2014 dengan
kondisi efisiensi anggaran adalah Rp.434.837.202,- Hal ini merupakan
upaya penghematan penggunaan anggaran agar lebih efisien.
Adapun rincian pagu dan realisasi anggaran yang terkait dengan
pencapaian target kinerja tujuan dan sasaran pada setiap Misi Renstra
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung pada tahun 2014
dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 3.19 Pagu dan Realisasi Anggaran
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung Tahun 2014
URAIAN APBD REALISASI SISA ANGGARAN (%)
a.$$$Belanja$Tidak$Langsung$ 2.200.000.000# 2.090.504.770# 109.495.230# 95%#
b.$$$Belanja$Langsung$"! Belanja#Pegawai#"! Belanja#Barang#dan#Jasa#"! Belanja#Modal#
#461.966.000#1.992.154.000#1.741.775.000#
#452.040.500#1.709.347.328#1.709.165.200#
#9.925.500#
282.806.672#32.609.800#
#98%#86%#98%#
BELANJA 6.395.895.000 5.961.057.798 434.837.202 93%
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 54!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
Adapun rincian pagu dan realisasi anggaran yang terkait dengan
pencapaian target kinerja tujuan dan sasaran pada setiap Misi Renstra
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung pada tahun 2014
dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 3.20 Pencapaian Pagu dan Realisasi Anggaran
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung berdasarkan Misi Tahun 2014
No. Misi Pagu Anggaran Realisasi Anggaran %
1 2 3 4 5
1. Mewujudkan Minat baca Masyarakat 1.087.120.000 1.045.761.095 96%
2. Mewujudkan Penyelenggaraan Kearsipan 189.400.000 186.416.600 98%
3. Meningkatkan Pelayanan Kepada Masyarakat 210.400.000 207.424.955 99%
4. Mewujudkan Kinerja yang Akuntabel 2.709.046.000 2.430.930.378 95%
Jumlah 4.195.966.000 3.870.533.028 92%'
Dari tabel diatas dapat diketahui anggaran yang direncanakan dan
dimanfaatkan untuk pencapaian misi organisasi serta tingkat efisisensi yang
telah dilakukan oleh Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
pada tahun 2014. Adapun untuk pencapaian sasaran dapat dilihat pada
tabel di bawah ini :
Tabel 3.21 Pencapaian Pagu dan Realisasi Anggaran Kantor PUSARDA
berdasarkan Sasaran Tahun 2014
No.$ Sasaran$ Pagu$Anggaran$
Realisasi$Anggaran$ %$ Efisiensi$
Anggaran$ %$
A$ Tujuan$1$ # # # # #1# Meningkatnya#Minat#Baca#
Masyarakat## 173.200.000## 171.060.750# 99%# 2.139.250# 1,24%#
2# Meningkatnya#Keanekaragaman#Bahan#Pustaka#
668.140.000## ###660.942.000## 99%# 7.198.000# 1,08%#
3# Meningkatnya#Kualitas#Perpustakaan#Kelurahan# 245.780.000# ###213.758.345## 87%# 32.021.655# 13,03%#
B$ Tujuan$2$ # # # ## #4# Meningkatnya#Pengelolaan#
Arsip#di#Lingkungan#Pemerintah#Daerah#
85.000.000# 83.618.250## 98%# 1.381.750# 1,63%#
5# Meningkatkan#Aksesibilitas#Retrieval#Arsip# 104.400.000## ###102.798.350## 98%# 1.601.650# 1,53%#
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 55!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
No.$ Sasaran$ Pagu$Anggaran$
Realisasi$Anggaran$ %$ Efisiensi$
Anggaran$ %$
C$ Tujuan$3$ # # # ## #6# Terwujudnya# Peningkatan#
Kualitas#Pelayanan#Publik# 210.400.000## 207.424.955## 99%# 2.975.045# 1,41%#
D$ Tujuan$4$ # # # ## #7# Meningkatnya#Kapasitas#dan#
Akuntabilitas# Kinerja#Birokrasi#
2.709.046.000## 2.430.930.378## 89%# 278.115.622# 10,27%#
Jumlah$ 4.195.966.000 3.870.533.028 92% 325.341.972 8%
Untuk mengetahui efektifitas anggaran terhadap capaian Misi Kantor
Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung, dapat diketahui dari capaian
kinerja misi dan anggaran yang digunakan pada tahun 2014 sebagaimana
tabel berikut :
Tabel 3.22 Capaian Anggaran terhadap Capaian Misi
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung Tahun 2014
No. Kategori Jumlah Indikator
Presentase Capaian Kinerja
Anggaran Realisasi
(Rp.) %
A. Misi 1, 4 95 1.045.761.095
96 % 1 Tidak Ada Target
2 Tidak Tercapai 3 Sesuai Target 1 4 Melebihi Target 3
B. Misi 2, 2 98 186.416.000 98% 1 Tidak Ada Target 2 Tidak Tercapai 3 Sesuai Target 1 4 Melebihi Target 1
C. Misi 3, 2 99 207.424.955 99% 1 Tidak Ada Target 1 2 Tidak Tercapai 3 Sesuai Target 1 4 Melebihi Target
D. Misi 4, 2 89 2.429.930.378 95% 1 Tidak Ada Target 2 Tidak Tercapai 3 Sesuai Target 2 4 Melebihi Target
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! 56!'
)apora5 (250rja I5sta5s2 P0m0r25ta1 ()(IP (APUSARDA Ta1u5 2015
BA
B I
II
Secara umum efektifitas anggaran terhadap capaian Misi Kantor
Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung dapat disimpulkan bahwa
anggaran yang digunakan efektif terhadap capaian kinerja misi organisasi.
3.4! Prestasi dan Penghargaan
Dalam melaksanakan Tugas Pokok dan Fungsi Kantor Perpustakaan
dan Arsip Daerah Kota Bandung dilakukan secara optimal dengan
mengerahkan sumber daya dan potensi yang dimiliki, sehingga Kantor
Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung telah memperoleh
penghargaan yang diberikan oleh pimpinan maupun stakeholder atas
prestasi yang dicapai, prestasi dan penghargaan selama tahun 2014, sebagai
berikut :
No. Prestasi Penghargaan Tahun
1. Wawancara Kenegaraan (oral hystori) Bapak Walikota Bandung
Nasional 2014
2. Penerbitan Peraturan Kearsipan
Daerah 2014
3. Perpustakaan SMA Negeri 5
Jawabarat 2014
4. Juara Dekorasi IKAPI Jawabarat 2014
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !57.!'
)aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
BA
B I
V
BAB IV
P E N U T U P
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Kantor
Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung Tahun 2014 ini merupakan
pertanggung jawaban tertulis atas penyelenggaraan pemerintah yang baik
(Good Governance) Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung
Tahun 2014. Pembuatan LKIP ini merupakan langkah yang baik dalam
memenuhi harapan Perpres No. 29 Tahun 2014 tentang Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP). Sebagai upaya untuk
penyelenggaraan pemerintahan yang baik sebagaimana diharapkan oleh
semua pihak.
LKIP Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung Tahun
2014 ini dapat menggambarkan kinerja Kantor Perpustakaan dan Arsip
Daerah Kota Bandung dan Evaluasi terhadap kinerja yang telah dicapai
baik berupa kinerja kegiatan, maupun kinerja sasaran, juga dilaporkan
analisis kinerja yang mencerminkan keberhasilan dan kegagalan.
Dalam tahun 2014 Dinas Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah
Kota Bandung menetapkan sebanyak 7 (Tujuh) sasaran dengan 9
(sembilan) indikator kinerja sesuai dengan Rencana Kinerja Tahunan dan
Dokumen Penetapan Kinerja Tahun 2014 yang ingin dicapai.
Dari hasil pengukuran terhadap pencapaian sebanyak 4 sasaran
tersebut, secara umum telah mencapai nilai dalam kisaran > 85 – 100 yang
termasuk dalam Interpretasi Memuaskan. Dalam Tahun Anggaran 2014
untuk pelaksanaan program dan kegiatan pada Kantor Perpustakaan dan
Arsip Daerah Kota Bandung dalam rangka mencapai target kinerja yang
ingin dicapai dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah (APBD) Kota Bandung Tahun Anggaran 2014 sebesar
Rp.6.395.895.000 sedangkan realisasi anggaran mencapai
Rp.5.961.057.798 atau dengan serapan dana APBD mencapai 93 %,
dengan demikian dapat dikatakan tahun 2014 Kantor Perpustakaan dan
Arsip Daerah Kota Bandung melakukan efisiensi anggaran sebesar
Rp.434.837.202,-
Kantor'Perpustakaan'dan'Arsip'Daerah'Kota'Bandung! !58.!'
)aporan Akunta0ilitas (in1r4a Instansi P1m1rinta2 ()A(IP (APUSARDA Ta2un 2014
BA
B I
V
Dengan tersusunnya Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung ini,
diharapkan dapat memberikan gambaran Kinerja Kantor Perpustakaan
dan Arsip Daerah Kota Bandung kepada pihak-pihak terkait baik sebagai
stakeholders ataupun pihak lain yang telah mengambil bagian dengan
berpartisipasi aktif untuk membangun Kota Bandung.
Bandung, 31 Januari 2015
KEPALA KANTOR PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH KOTA BANDUNG,
H. ADIN MUKHTARUDIN, SH., MH Pembina Tk. I
NIP. 19610625 198603 1 002