10
BAB I STATUS PASIEN Identitas pasien Nama : Ny. Rini Rusli Jenis kelamin : Perempuan Umur : 36 tahun Diagnosa Pre-Op : Tumor Mammae dexta Jenis Pembedahan : Biopsi eksisi Dr. bedah : dr. Gatot , Sp.B Dr. anestesi : dr. Edwin HM, Sp.An Autoanamnesis KU : Benjolan di payudara kanan sejak ± 1 tahun RPS : Benjolan di payudara kanan sejak ± 5 tahun sebelum masuk rumah sakit. Benjolan terkadang terasa nyeri namun terkadang nyeri berkurang. Benjolan semakin lama semakin teraba membesar. awalnya benjolan teraba kecil seukuran kelereng. Namun beberapa bulan kemudian membesar seukuran bola ping-pong. Saat ini pasien mengeluhkan batuk sejak 2 hari SMRS. RPD : belum pernah mengalami keluhan yang sama sebelumnya. Riwayat asma disangkal, riwayat tekanan darah tinggi disangkal, riwayat gula darah tinggi disangkal.

lapkas

Embed Size (px)

DESCRIPTION

anesthesi

Citation preview

Page 1: lapkas

BAB I

STATUS PASIEN

Identitas pasien

Nama : Ny. Rini Rusli

Jenis kelamin : Perempuan

Umur  : 36 tahun

Diagnosa Pre-Op : Tumor Mammae dexta

Jenis Pembedahan : Biopsi eksisi

Dr. bedah : dr. Gatot , Sp.B

Dr. anestesi : dr. Edwin HM, Sp.An

Autoanamnesis

KU : Benjolan di payudara kanan sejak ± 1 tahun

RPS : Benjolan di payudara kanan sejak ± 5 tahun sebelum masuk rumah

sakit. Benjolan terkadang terasa nyeri namun terkadang nyeri berkurang. Benjolan

semakin lama semakin teraba membesar. awalnya benjolan teraba kecil seukuran

kelereng. Namun beberapa bulan kemudian membesar seukuran bola ping-pong. Saat

ini pasien mengeluhkan batuk sejak 2 hari SMRS.

RPD : belum pernah mengalami keluhan yang sama sebelumnya. Riwayat

asma disangkal, riwayat tekanan darah tinggi disangkal, riwayat gula darah tinggi

disangkal.

RPK : keluarga tidak ada riwayat menderita penyakit keganasan (tumor),

penyakit jantung, tekanan darah tinggi, asma dan gula darah tinggi.

R. Pengobatan : pernah sekali konsumsi obat-obatan herbal

R. Alergi : riwayat alergi obat , makanan, debu, cuaca disangkal

Riwayat Kebiasaan : rutin melakukan sadari (-), merokok (-), konsumsi makanan

berpengawet (+) , konsumsi alcohol (-) , penggunaan kontrasepsi hormonal (-).

Page 2: lapkas

Pemeriksaan fisik

Kesadaran : Composmentis

BB : 51 kg

TB : 163 cm

Tanda – tanda vital :

TD : 110/70 mmHg

Nadi : 85x/ m

Suhu : 36,7 C

Pernafasan : 18 x/menit

Status generalis

Kepala : Normochepal, distribusi rambut merata

Mata : Konjungtiva anemis -/-, Sklera ikterus -/-, Refleks cahaya (+/+)

Hidung : Deviasi septum (-), sekret (-/-), darah (-/-)

Telinga : Normotia, serumen (-/-)

Mulut : Faring tidak hiperemis

Leher : Pembesaran Kelenjar Tiroid (-), Pembesaran KGB (-)

Thorax :

Inspeksi : Normochest, pergerakan dada simetris, tidak ada luka bekas operasi.

Ictus cordis tidak terlihat

Palpasi : Normochest, pergerakan dada simetris, tidak ada luka bekas operasi.

Ictus cordis teraba

Perkusi : Sonor di seluruh lapangan paru. Batas Jantung normal

Auskultasi : VBS (+/+) normal, Ronkhi (-/-), Wheezing (-/-). BJ I dan II murni

regular, Murmur (-), gallop (-)

Abdomen

Inspeksi : Abdomen cembung.

Auskultasi : Bising usus normal

Palpasi : Nyeri tekan (-), Supel

Ekstremitas

Atas : akral hangat, RCT < 2 detik, edema (-/-), sianosis (-/-)

Page 3: lapkas

Bawah : akral hangat, RCT < 2 detik, edema (-/-), sianosis (-/-)

Status lokalis

o Inspeksi : tumor (-), bleeding (-) dimpling (-), peau de orange (-), ulkus

(-),

o Palpasi : teraba massa dengan konsistensi keras, mobile, nyeri tekan

(-), permukaan rata, diameter ±2x2x2 cm e.r mamaria dextra kuadran

superolateral dextra.

Pemeriksaan Laboratorium 23/03/16

Hb : 12.7 g %

Trombosit : 5200 mm3

Leukosit : 319000 mm3

GDS : 90 mg/dl

Ht : 39 %

ureum : 16 mg/dl

Creatinin : 0.9 mg/dl

SGOT : 16 U/L

SGPT : 14 U/L

Na : 140 mmol/l

K : 3,7 mmol/l

RONTGEN THORAX 23/03/2016

cor dan pulmo tidak tampak adanya kelainan

Diagnosis

Page 4: lapkas

Diagnosis Pra-Bedah :Tumor Mammae dextra

Rencana tindakan : Biopsi Eksisi

Diagnosa Anestesi : ASA I

Jenis Anestesi : General anesthesia

Operator : dr. Gatot, Sp.B

Ahli Anestesi : dr. Edwin, Sp.An

Keadaan Pra-operasi

Keadaan umum : tampak sakit sedang

Kesadaran : composmentis

Tanda – tanda vital pra operasi :

TD : 110/70 mmHg

Nadi : 85 x/ m

Suhu : 36,7 C

Pernafasan : 18x/m

Persiapan Pre-Operasi

Surat persetujuan operasi dan anestes

Puasa 6-8 jam

Menyiapkan meja operasi

Menyiapkan mesin dan alat anestesi

Menyiapkan obat anestesi dan resusitasi

Menyiapkan komponen anestesi umum

Premedikasi : ondancetron 4 mg

Operasi dilaksanakan pada tanggal 23/03/2016 pukul 11:45

Page 5: lapkas

Intraoperatif

1. Posisi supine

2. Pasien diiduksi dengan hipnotik berupa propofol dan anelgetik berupa fentanyl

3. Check reflek bulu mata

4. Lakukan pemasangan sungkup dan oksigenasi

5. Pasien diberikan muscle relaxan berupa rocuronium

6. Lakukan intubasi dengan laringoskop, plika vocalis tervisualisasi, masukan ETT No.

6.0

7. Check lapang paru dengan stetoskop

8. Hubungkan ETT dengan pipa Gas O2 dan N2O 2 L (50%,50%) , Isoflurance 2%

9. Fiksasi ETT dengan cuff, fiksasi eksterna dengan plester

10. Masukan oropharingeal airway

Obat-obatan anestesi

1. Propofol (1-2.5 mg/kgbb)

Rentan dosis : 50-125 mg

Dosis pemberian : 100 mg

2. Fentanyl (1-3 µg/kgbb)

Rentan dosis : 50-150 µ/kgbb

Dosis pemberian : 100 µg

3. Rocuronium (0.6-1.2mg/kgbb)

Rentan dosis : 30-60 mg

Dosis pemberian : 50 mg

4. Cairan Ringer Laktat 500 ml

Page 6: lapkas

5. Maintenance O2 (50%) , N2O (50%) dan Isoflurance (2%)

Tanda-tanda vital intraoperative

• Pukul 11:45 : TD = 100/65 mmHg, N = 80x/menit, Sat O2 = 99%.

• Pukul 12:00 : TD = 90/60 `mmHg,`N = 76x/menit, Sat O2 = 99%

• Pukul 12:15 : TD = 128/65 mmHg, N = 78x/menit, Sat O2 = 100%

• Pukul 12:30 : TD = 128/65 mmHg, N = 78x/menit, Sat O2 = 100%.

• Pukul 12:45 : TD = 125/63mmHg, N = 72x/menit, Sat O2 = 100%.

Penghitungan cairan

• Kebutuhan cairan :

• 10 x 4 : 40

• 10 x 2 : 20

• 31 x 1 : 31

Total : 91 cc/kgbb/jam

• Cairan pengganti puasa :

= lama puasa x maintenance

= 10 x 91 cc/jam

= 910 cc/jam

• Cairan stress operasi

= 4 cc/kgBB/jam

= 204cc/jam

• Total : 1205 cc

Jam I : (½ x pengganti puasa) + maintenance + stress operasi

Page 7: lapkas

910 +91+ 205= 825 cc (825 x 20) /60 = 275 tpm

Keadaan Post Operatif

Keluhan Pasien : Pasien merasa lemas, mual (-), muntah (-), sesak nafas (-), sakit

kepala (-)

Keadaan umum : Tampak sakit ringan

Kesadaran : Composmentis

Tekanan Darah : 110/70 mmHg

- Nadi : 80 x/menit

- Pernafasan : 20 x/menit

- Suhu : 36,2 °C

- Saturasi O2 : 99%

JAM ALDRETTE SCORE SCORE

G RR C KS O2 Saturasi

16.35 Gerak

anggota

tubuh

(1)

Pernapasan

(2)

110/80

mmHg

(2)

Sadar

penuh

(2)

Saturasi > 99%

(2)

9

Laporan Post Anestesi

• S : nyeri (-), mual (-), mutah (-), menggigil (-).

• O :

Page 8: lapkas

Kesadaran : Composmentis

TD : 110/80 mmHg

N : 88

RR : 20 xpm

SpO2 : 99%

A :

post biopsy eksisi pada pasien dengan tumor mammae dextra dalam general anesthesia.

ASA I E

P :

a. Obesrvasi KU, TTV, Perdarahan, diuresis

b. O2 lpm via nasal canul

c. Posisi supine , head up 30 o

d. Puasa sampai bising usus (+) normal

e. Analgetik : tramadol 200 mg , ketorolac 30 mg dalam ringer laktat 20 tpm

f. Lain-lain sesuai TS dr. Sp.B