Upload
chayankku
View
1.015
Download
933
Embed Size (px)
DESCRIPTION
tes
Citation preview
LAPORAN HASIL PELAKSANAAN
SUPERVISI POKBIN II TIM PENGGERAK PKK PROVISI BENGKULU
DI KOTA BENGKULU, KABUPATEN SELUMA DAN
KABUPATEN BENGKULU TENGAH
TAHUN 2011
I. P E N D A H U L U AN
Pelaksanaan Supervisi di semua jenjang kepengurusan Tim Penggerak PKK selalu
diadakan setiap tahunnya, guna melihat seberapa jauh penyerapan dari 10 program
pokok PKK di Desa/Kelurahan, Kecamatan maupun di tingkat Kabupaten. Supervisi
yang dilaksanakan ini adalah untuk melihat pelaksanaan dari 10 program pokok PKK
pada tahun 2010 yang lalu, dengan mempedomani Hasil Rakernas VI TP PKK
tahun 2005.
Dalam pelaksanaan berbagai program pokok PKK di berbagai daerah dalam lingkup
Provinsi Bengkulu , tentu saja terdapat perbedaan dalam prioritas program. Hal ini
mengingat perbedaan geografis, karakter penduduk, potensi sumber daya alamnya
serta variable tingkat pendidikan dan kondisi perekonomian daerah setempat.
Terkadang pula perbedaan persepsi dan cara pandang para kader di dalam
mengenali suatu permasalahan dan tanggapannya, juga turut mempertajam
perbedaan dalam pelaksanaan berbagai program. Kegiatan Supervisi yang
dilaksanakan ini, diharapkan juga dapat membantu menselaraskan visi dan gerak
langkah para kader, baik di tingkat Kabupaten/Kota, Kecamatan, Kelurahan/Desa,
dalam meningkatkan kinerjanya kedepan agar lebih baik lagi, sesuai dengan apa yang
telah diputuskan dalam rakernas PKK.
II. Dasar Pelaksanaan.
Pelaksanaan Supervisi TP Penggerak PKK Provinsi Bengkulu berdasarkan Surat
Tugas Nomor : 17/ST/PKK.PROV/V/2011, pada tanggal 11 Mei 2011, untuk
melasanakan Supervisi dan Monitoring ke Kabupaten/Kota, Kecamatan dan
Desa/kelurahan se Provinsi Bengkulu.
III. Maksud dan Tujuan
Maksud dilaksanakannya Supervisi dan Monitoring tersebut adalah untuk melihat
perkembangan dari pelaksanaan dan pengelolaan 10 Program Pokok PKK di
Kecamatan dan Desa/Kelurahan dalam wilayah Kota Bengkulu, Kabupaten Seluma
dan Kabupaten Bengkulu Tengah.
Sedangkan tujuan dilaksanakannya Supervisi ini , adalah untuk mengetahui
seberapa jauh penyerapan program Pokok PKK yang telah di laksanakan, serta
memberikan pembinaan dan petunjuk pelaksanaan administrasi dari kegiatan 10
Program Pokok PKK, agar sesuai dengan hasil Rakernas VI.
IV. Pelaksanaan
Supervisi Kelompok Binaan II TP PKK Provinsi Bengkulu dilaksanakan selama 3
hari, yaitu tanggal 13 Mei 2011 di Kabupaten Seluma, tanggal 16 Mei 2011 di
Kabupaten Bengkulu Tengah dan tanggal 20 Mei 2011 di Kota Bengkulu.
V. Kecamatan, Kelurahan dan Desa Yang Di Supervisi
1. Kecamatan Seluma Utara , Desa Talang Empat.
2. Kecamatan Karang Tinggi , Desa Padang Tambak.
3. Kecamatan Gading Cempaka, Kelurahan Lingkar Barat.
VI. Susunan Tim Kelompok Binaan II
Koordinator : Ny. Hj. Kurnia Dewi Hamsyir
Ketua : Ny. Hj. Faizah Iskandar Ramis
Sekretaris : Ny. Yenny Indriani Mardiansyah
Bendahara : Ny. Asyiyah Ngadiono
Anggota : Ny. Hj. Ummu Farida Agus
Ny. Hj. Rukiah Saliman, S.Sos
Ny. Hj. Betty Zayadi
Ny. Hj. Ayuti Aminuddin, MPd
Ny. Hj. Istiana Syaukani
Ny. Hj. Hermy Herry S.
VII. Materi Supervisi
1. Keorganisasian.
2. Kesekretariatan ( Administrasi Umum )
3. Bendahaea ( Administrasi Keuangan )
4. Program Pokja I
5. Program pokja II
6. Program Pokja III
7. Program Pokja IV
VIII. Hasil Supervisi
Dari hasil yang telah dilaksanakan dapat diketahui, bahwa pada umumnya pelaksanaan dan
pengengelolaan 10 Program pokok PKK di Kelurahan dan Desa sasaran telah berjalan
dengan baik, dan telah mengacu pada hasil Rakernas VI tahun 2005. Khususnya di desa yang
di Supervisi, semuanya merupakan desa pemekaran, sehingga masih ditemukan beberapa hal
yang perlu untuk menjadi perhatian kita bersama.
1. Bidang Sekretariat.
Sekretariat TP PKK tingkat Kecamatan, Desa dan Kelurahan pada umumnya
telah telah melaksanakan dengan baik sesuai dengan petunjuk yang telah
disampaikan. Administrasi relatif sudah baik, papan data sudah ada, buku-buku
wajib pun sudah lengkap.Di desa yang di tuju, masih ditemukan pengurus PKK
Dusun yang belum memiliki SK Pengurus. Dan ditemukan pula desa (pemekaran)
yang belum membuat laporan tahunannya ke Kecamatan.
Umumnya kelompok Dasa Wisma sudah terbentuk, SK Dasa Wisma sudah
ada,meskipun masih ada pula kelompok yang belum aktif,
2. Bidang Pokja I
Semua Kecamatan, Desa dan Kelurahan sasaran, umumnya sudah membuat
program kerja dan buku rekapan. Masih terdapat program kerja yang belum
terlaksana. Selain itu masih ditemui desa yang belum pernah mengadakan
penyuluhan materi Pokja I serta belum terbentuknya kelompok lansia.
Di Kelurahan sasaran, kegiatan Pokja I umunya sudah berjalan dengan baik.
Sudah mempunyai kelompok Jantung Sehat, kelompok Lansia, serta serta telah
pula mengadakan sosialisasi materi Pokja I dan Simulasi.
3. Bidang Pokja II
Umumnya di semua desa sasaran dan kelurahan, sudah membuat program kerja.
Selain itu,mengingat desa sasaran merupakan desa pemekaran, pemahaman para
pengurus (kader) akan peran PKK, bidang tugas Pokja II dan mengenai UP2K,
dirasakan masih kurang. Akan halnya dengan UP2K, di desa sasaran masih
didapati pencatatan keuangan UP2K yang belum tepat,, yang masih menginduk ke
catatan keuangan PKK Desa. Juga kelompok PAUD Desa yang belum optimal,
karena PKK Desa tidak mengeloka Kelompok PAUD yang ada.
Akan halnya Kelurahan sasaran, umumnya sudah berjalan dengan baik.Tetapi
ditemukan adanya ketidak sinkronan Buku Program Kerja antara tahun
pelaksanaan dan tahun pembuatan. Buku Kas UP2K dan Pra Koperasinya sudah
dibuat, meski cara pengisiannya yang masih harus diperbaiki. Kegiatan BKB dan
administrasinya pun sudah berjalan dengan baik.
4. Bidang Pokja III
Secara umum administrasi Pokja III di Desa sasaran sudah dilakukan dengan baik.
Papan data sudah benar, Program Kerja sudah dibuat sesuai yang telah
disampaikan.meski di dalam pembuatan program kerja masih belum mengacu
akan kebutuhan/prioritas di desa. Umumnya para kader sudah memahami
tugasnya di bidang Pokja III ini.
Akan halnya di Kelurahan sasaran, administrasi Pokja III sudah dibuat dengan
baik. Buku bantu juga sudah ada. Para kader di kepengurusan juga sudah
memahami akan tugasnya.
5. Bidang Tugas Pokja IV
IX. Hambatan dan Masalah
Beberapa hambatan dan masalah yang di temui dari hasil pelaksanaan kegiatan
Supervisi PokBin II ini dapat di rumuskan sbb :
1. Khusus di Desa sasaran, baru beberapa bulan terakhir menjadi desa pemekaran.
Sehingga masalah umum yang terlihat disana adalah para pengurus yang masih
baru, dan belum terlalu mengerti akan fungsi dan peranan PKK.
2. Minimnya kegiatan Sosialisasi/penyuluhan di desa-desa.
3. Masalah kebersihan lingkungan masih menjadi masalah umum yang terdapat di
pedesaan, terutama minimnya jamban keluarga yang dimiliki oleh setiap KK.
4. Kelompok Dasa Wisma yang terbentuk, masih banyak yang belum aktif. Kendala
yang dihadapi lebih kepada latar belakang tingkat pendidikan para kader.
5. Sering ditemui pembuatan Program kerja yang terkesan “asal jadi”, dimana
program kerja yang dibuat tidak mengakomodir kebutuhan di daerah setempat,
serta kurang memperhatikan potensi setempat.
6. Kondisi geografi desa sasaran yang jauh dari pusat kota, dengan medan jalan yang
berat.
7. Pendidikan kader (terutama di desa) yang relative rendah, sehingga sulit
mengharapkan adanya kreatifitas dan inovasi untuk mengembangkan diri.
X. Kesimpulan dan Saran.
Dari pengamatan, tanya jawab/konsultasi dan pembinaan yang telah dilakukan dalam
kegiatan Supervisi ini, maka dapat disimpulkan :
1. Sangat penting untuk meningkatkan kegiatan pembinaan, baik yang harus
dilakukan oleh TP PKK Kabupaten maupun Kecamatan, agar para pengurus PKK
di desa dapat lebih menguasai bidang tugasnya di PKK.
2. Perlu pula untuk meningkatkan kegiatan penyuluhan dan sosialisasi, dalam upaya
memasyarakatkan program yang telah disusun.
3. Harus lebih jelasnya pencatatan keuangan, dan lebih akurat didalam membuat
berbagai catatan kegiatan yang telah dilaksanakan.
4. Revitalisasi kelompok Dasa Wisma, dalam upaya pencatatan warga.
5. Pengaturan jadwal pembinaan yang dapat mengakomodir kepentingan dan
kesempatan semua daerah sasaran.. Sehingga tujuan pembinaan dapat tercapai.
6. Galakkan perilaku hidup sehat, yang di mulai sejak kanak2. Aktifkan BKB
dengan jadwal yang terstruktur.
7. JKetersediaan jamban keluarga, yang perlu menjadi perhatian serius.
8. Menggalakkan kembali pemanfaatan pekarangan keluarga dengan tanaman yang
dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan se hari hari.
9. Penyuluhan dan sosialisasi mengenai pentingnya pola pangan 3B, guna
mendapatkan variasi pola makanan yang lebih sehat.
XI. Penutup.
Demikianlah hasil pelaksanaan Supervisi Kelompok Binaan II ini disampaikan,
sebagai bahan pertimbangan dan evaluasi kegiatan di masa yang akan datang.
Bengkulu, Juni 20011
Mengetahui, Kelompok PokBin II,
Koordinator Kelompok, Ketua,
Ny. Hj. Kurnia Dewi Hamsyir Ny. Hj. Faizah Iskandar, SSos