Laporan Kasus Psikiatri Skizofrenia Hebefrenik

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/23/2019 Laporan Kasus Psikiatri Skizofrenia Hebefrenik

    1/16

    Puji syukur kehadapan Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan rahmat-Nya, laporan kasus

    yang berjudul Skizorenia !eberenik" dapat diseelesaikan dengan tepat pada #aktunya$

    %aporan kasus ini dilaksanakan dalam rangka mengikuti kepaniteraan klinik madya di

    bagian&SM' (lmu )edokteran *i#a 'akultas )edokteran +niersita armade#a&.S+/

    Sanji#ani 0ianyar$

    Penulisan laporan kasus ini tidak terlepas dair bimbingan dan dukungan dari dokter

    pembimbing, dan berbagai pihak lainnya$ Melalui kesempatan ini diu1apkan terima kasih

    kepada2

    3$ /r$ 4$ 4$ 4yu 4gung (ndriany, Sp$ )* selaku )epala 5agian&SM' (lmu )edokteran *i#a

    .S+/ Sanji#ani 0ianyar sekaligus sebagai dokter pembimbing yang memberi motiasi

    dan banyak masukan dalam penyusunan laporan kasus ini$6$ Para sta di .umah Sakit *i#a 7.S*8 Proinsi 5ali yang telah bersedia membimbing

    selama kepaniteraan di .S* Proinsi 5ali$9$ Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu, yang telah ikut membantu dalam

    penyusunan laporan kasus ini$

    %aporan kasus ini disadari jauh dari kata sempurna oleh penulis, oleh karena itu

    diharapkan saran dan masukan yang membangun untuk menyempurnakan laporan kasus ini$

    4khir kata, semoga dapat bermanaat bagi berbagai pihak$

    0ianyar, September 6:3;

    Penulis

    1

  • 7/23/2019 Laporan Kasus Psikiatri Skizofrenia Hebefrenik

    2/16

    LAPORAN KASUS

    BAGIAN/SMF ILMU KEDOKTERAN JIWA

    RSUD SANJIWANI GIANYAR

    FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATANUNIERSITAS WARMADEWA

  • 7/23/2019 Laporan Kasus Psikiatri Skizofrenia Hebefrenik

    3/16

    dua patah kata$ Saat ditanyakan nama, umur, alamat, sedang berada dimana pasien saat

    ini serta siapa yang mengantar, pasien dapat menja#ab semua pertanyaan tersebut dengan

    benar$ Pasien menja#ab pertanyaan dalam 5ahasa (ndonesia dan ber1ampur 5ahasa 5ali$

    )etika ditanya bagaimana perasaannya saat ini, pasien mengatakan perasaannya saat ini

    biasa saja"$ )etika ditanya lebih lanjut mengenai perasaan biasa saja itu apakah

    termasuk perasaan senang, sedih, atau kesal, pasien menja#ab biasa saja kondisinya lebih

    baik dibandingkan kondisi yang sebelumnya$ Saat di#a#an1arai pasien tampak tenang

    dengan ekspresi #ajah yang datar dan sesekali pandangannya menatap ke ba#ah$

    Pasien datang ke poliklinik .S* Proinsi 5ali karena persediaan obat yang

    didapatkannya selama satu bulan sudah hampir habis dan pasien hanya memiliki

    persediaan obat untuk hari ini saja$ )etika ditanya keluhan saat ini, pasien mengatakan

    tidak ada keluhan 1uma ingin kontrol karena obat habis$ Pasien mengatakan saat initeratur untuk minum obat dan dibantu oleh kakak laki-lakinya yang mengingatkan untuk

    minum obat$ Selama pasien meminum obat, pasien tidur mulai dari jam > malam dan

    terbangun jam ? pagi esok harinya$ Pasien berkata tidurnya biasa saja tidak mengalami

    gangguan, tidak sulit untuk memulai tidur atau tiba-tiba terbangun ketika malam hari$

    Pasien mengaku hanya terbangun jika ingin ke kamar ke1il saja, setelah itu pasien dapat

    dengan mudah tidur kembali$ Nasu makan pasien dikatakan baik sebanyak 9 kali sehari,

    dan mandi dilakukan 3 kali sehari se1ara mandiri yaitu pada sore hari$ Pasien mengaku

    selama minum obat yang diberikan tidak pernah mengalami keluhan seperti tangan

    gemetar ataupun kaku pada anggota tubuh$ Saat ini aktiitas keseharian pasien hanya

    berdiam dirumah saja disamping itu pasien juga membantu kakaknya sebagai buruh

    bangunan dan ikut membantu mengirim bahan-bahan bangunan$ Pasien saat ini sudah

    jarang untuk bersosialiasi dengan tetangga-tetangga maupun beraktiitas ke 5anjar

    sebagai anggota sekaa teruna$ Pasien mengaku jarang untuk bersosialiasi karena malas

    dan merasa malu karena penyakit yang dideritanya, menurut pasien lebih baik diam

    dirumah dan membantu kakak laki-lakinya bekerja$ Pasien mengatakan bah#a dirinya pernah dira#at di .S* Proinsi 5ali kurang lebih

    6 tahun lalu 7pasien lupa #aktu pastinya8$ Pasien dira#at karena keluhan dirinya

    dikatakan sering bengong sendiri, terta#a sendiri hingga sering bepergian keluar rumah

    dengan berjalan kaki tanpa tujuan yang jelas$ )etika ditanya apa yang dipikirkan pasien

    saat terbengong tersebut, pasien mengatakan hanya teringat pada orang tuanya yang

    3

  • 7/23/2019 Laporan Kasus Psikiatri Skizofrenia Hebefrenik

    4/16

    sudah meninggal$ Pasien mengatakan bah#a ibunya meninggal saat pasien masih kelas 3

    SM4, kemudian disusul ayahnya ketika pasien kelas 9 SM4$ Semenjak kejadian itu

    ekonomi keluarga dikatakan semakin menurun sehingga keinginan pasien untuk

    melanjutkan pendidikan ke perkuliahan setelah lulus SM4 tidak bisa ter#ujud$ )etika

    ditanyakan dimana pasien bersekolah saat SM4 dulu, pasien mengatakan bersekolah di

    SM4 Suka#ati$ Setelah lulus SM4 pasien mengaku tidak memiliki kesibukan, sehari-

    harinya berdiam diri dirumah$ Saat ditanya mengenai apa yang di1ari pasien ketika

    bepergian keluar rumah, pasien mengatakan sing ada geginan jumah"$ )etika ditanya

    apakah ada yang menyuruh atau memerintahkan pasien untuk bepergian keluar rumah,

    kemudian pasien menjelaskan bah#a ia seperti mendengar suara-suara yang

    menyuruhnya untuk pergi jalan-jalan keluar$ Pasien mengatakan suara tersebut seperti

    suara seorang laki-laki tetapi pasien tidak ingat pasti apa yang disampaikan oleh suara

    tersebut$ Pasien mengatakan bah#a ia sadar ketika berjalan kaki keluar rumah, ia berjalan

    hingga sampai ke perbatasan desa, tetapi ia tidak mengetahui apa tujuan ia bepergian

    keluar dikatakan hanya untuk melihat-lihat lingkungan sekitar$ Saat ini keluhan

    mendengar suara-suara tersebut sudah tidak dikeluhkan lagi, melihat bayangan-bayangan

    yang tidak dapat dilihat oleh orang lain juga disangkal oleh pasien$ Pasien disuruh untuk

    mengingat 9 benda yaitu ayam, bola, pulpen kemudian pasien diajak berbi1ara, setelah

    pasien diajak berbi1ara pasien dapat mengingat 9 benda tersebut$ Saat pasien ditanyakan

    mengenai hitungan 3::-=, kemudian dikurangi =, dan dikurangi = lagi, pasien dapat

    menja#ab namun sedikit lambat dan lama dalam menja#ab, terakhir pasien hanya bisa

    menja#ab => dikurangi =$ Saat kunjungan rumah yang dilakukan pada tanggal 66 September 6:3;, pasien

    masih dapat mengenali #ajah pemeriksa$ )etika ditanyakan aktiitas apa saja yang

    dilakukan pasien sambil menunggu kedatangan pemeriksa, pasien mengatakan tadi

    sempat mengirim bahan bangunan bersama kakaknya$ )etika ditanya bagaimana

    perasaannya, pasien mengatakan jika perasaannya hari ini biasa saja namun sudah

    semakin baik dibanding hari-hari sebelumnya$ Pasien mengatakan sudah meminum obat

    se1ara teratur semenjak pulang dari kontrol di poliklinik .S* Proinsi 5ali$ Pasien juga

    berkata tidurnya kemarin mulai jam > malam hingga jam ? pagi, tidak mengalami

    gangguan pada tidurnya, makan juga dikatakan biasa 9 kali sehari$ +ntuk mandi hanya 3

    4

  • 7/23/2019 Laporan Kasus Psikiatri Skizofrenia Hebefrenik

    5/16

    kali sehari pada sore harinya tanpa perlu diberi tahu lagi$ )etika ditanya apakah pasien

    sekarang sedang merasa sakit, pasien berkata merasa tidak sedang sakit dan sangat sehat

    serta tidak memiliki keluhan apa-apa$

    Hete"oanamne! #Ka$a$ Kan%un& Pa!en'Saat menemani pasien kontrol di Poliklinik .S* Proinsi 5ali, kakak pasien mengatakan

    kondisi pasien saat ini sudah jauh lebih baik dari keadaan sebelumnya$ )akak pasien

    menemani pasien untuk kontrol obat yang dikatakan sudah akan habis dan hanya tersisa

    untuk hari ini saja$ Pasien dikatakan saat ini patuh untuk minum obat yang dibantu oleh

    kakak pasien untuk selalu mengingatkan pasien minum obat$ )akak pasien mengatakan

    bah#a pasien pernah dira#at di .S* Proinsi 5angli 6 tahun lalu 7kakak pasien lupa

    #aktu pastinya8, dikatakan sempat dira#at selama kurang lebih 3 bulan setelah itu kakak

    pasien meminta kepada pihak .S* agar adiknya di ra#at jalan saja$ Pasien dira#at karena

    dikatakan sering bengong, terta#a sendiri, bahkan sering bepergian keluar rumah dengan

    berjalan kaki tanpa tujuan yang jelas$ Selain itu pasien dikatakan sulit untuk diajak

    berbi1ara dan lebih banyak diam$)eluhan tersebut dikatakan mulai tampak semenjak kedua orang tua pasien

    meninggal$ (bu pasien meninggal ketika pasien masih duduk di kelas 3 SM4, kemudian

    ayah pasien meninggal ketika pasien duduk di kelas 9 SM4$ Pasien pernah ber1erita

    kepada kakak pasien bah#a pasien ingin lanjut kuliah ketika sudah lulus SM4 nanti$

    )etika orang tua pasien meninggal, perekonomian keluarga dikatakan mulai menurun

    mengakibatkan pasien tidak bisa me#ujudkan keinginannya untuk lanjut kuliah$ Setelah

    lulus SM4 pasien dikatakan pernah bekerja sebagai pemahat patung di sekitar rumahnya,

    namun pekerjaan pasien tersebut dikatakan tidak bertahan lama karena pasien berhenti

    bekerja$ )akak pasien tidak mengetahui pasti alasan pasien berhenti bekerja, kakak

    pasien pernah men1oba mempertanyakan hal tersebut kepada pasien, namun pasien

    dikatakan tidak mau memberi penjelasan kepada kakak pasien$ )akak pasien juga

    mengatakan bah#a adiknya memiliki kepribadian yang 1enderung tertutup, jarang

    ber1erita kepada keluarga apabila memiliki masalah$ Setelah tidak bekerja lagi, pasien

    dikatakan lebih sering berdiam diri di rumah dan tidak memiliki pekerjaan yang tetap$

    Semenjak saat itu, adik pasien dikatakan sering terlihat melamun sendiri, lebih banyak

    diam dan sulit untuk diajak berkomunikasi, terkadang tidak mau menja#ab apabila

    5

  • 7/23/2019 Laporan Kasus Psikiatri Skizofrenia Hebefrenik

    6/16

    ditanya sesuatu, dan pandangan mata pasien dikatakan tidak okus terlihat seperti

    pandangan mata yang kosong$ Pasien juga dikatakan sering terta#a-terta#a sendiri tanpa

    penyebab yang jelas$

    )akak pasien juga mengatakan bah#a sebelum pasien dira#at di .S* Proinsi 5ali,

    pasien juga pernah mengurung dirinya dikamar, tidak mau makan ataupun minum$ Pasien

    dikatakan mengurung dirinya hampir 3 hari, kemudian kakak pasien men1oba memanggil

    pasien namun tidak ada ja#aban, karena kha#atir dengan kondisi pasien akhirnya kakak

    pasien membongkar pintu kamar pasien$ )etika ditanya mengapa mengurung diri

    dikamar pasien dikatakan tidak mau menja#ab dan hanya terdiam saja$ Pasien juga

    dikatakan tidak mau makan apabila tidak diingatkan untuk makan, apabila ditanya apakah

    sudah makan pasien hanya diam hingga pertanyaan yang sama diulang sampai ; kali

    pasien kemudian baru menja#ab$ Pasien saat itu juga dikatakan tidak mau mandi apabilatidak dibujuk untuk mandi$ Pasien dikatakan mulai masuk kamar pukul > malam untuk

    tidur kemudian terbangun jam ? keesokan paginya$ )ira-kira 3 bulan sebelum dira#at di

    .S* Proinsi 5ali, pasien dikatakan mulai sering bepergian keluar rumah dengan berjalan

    kaki tanpa tujuan yang jelas$ )etika pasien pergi keluar rumah, maka kakak pasien akan

    kebingungan men1ari pasien hingga ada tetangga yang memberikan inormasi mengenai

    keberadaan pasien, kemudian kakak pasien segera mengajak pasien untuk pulang ke

    rumah$ Saat ditanya mengenai apa tujuan pasien bepergian ke luar rumah dengan berjalan

    kaki, pasien mengatakan hanya ingin men1ari hiburan saja dan merasa jenuh di rumah$ Pada saat melakukan kunjungan rumah pada tanggal 66 September 6:3;, pasien dan

    kakaknya menunggu kedatangan pemeriksa di depan jalan rumahnya$ Saat itu dikatakan

    mereka baru saja pulang dari mengirim bahan bangunan$ )eluarga pasien menerima

    dengan ramah kedatangan pemeriksa dan mempersilahkan pemeriksa untuk masuk$ Saat

    itu pasien dirumah hanya dengan kakak laki-lakinya$ )akak pasien ber1erita bah#a

    kondisi pasien saat ini jauh lebih baik dibandingkan kondisi yang sebelumnya$ Semenjak

    rutin untuk minum obat dan kontrol ke Poliklinik .S* Proinsi 5ali, keluhan pasien

    sudah tidak lagi dijumpai$ Saat ini pasien dikatakan dapat beraktiitas kembali seperti

    biasanya, dimana aktiitas pasien sehari-harinya yaitu membantu pekerjaan kakaknya

    sebagai buruh bangunan dan terkadang ikut membantu pengiriman bahan-bahan

    bangunan$ Makan dikatakan biasa 9 kali sehari dan untuk mandi pasien dapat melakukan

    se1ara mandiri tanpa perlu diingatkan kembali$

    6

  • 7/23/2019 Laporan Kasus Psikiatri Skizofrenia Hebefrenik

    7/16

    R!(a)at Pen)a$!t Da*u+u

    Pasien sebelumnya tidak pernah menunjukkan gejala dan tanda gangguan keji#aan,

    namun dikatakan sekitar kurang lebih 6 tahun yang lalu pasien dikatakan mulai sering

    bengong, lebih sering diam, sulit untuk diajak berkomunikasi, dan terkadang terta#a

    sendiri$ .i#ayat penyakit kronis seperti kejang, hipertensi, /M, dan penyakit sistemik

    lainnya disangkal pasien$

    R!(a)at Pen)a$!t %! Ke+ua"&a

    /i keluarga dikatakan tidak ada yang mengalami keluhan yang serupa dengan pasien dan

    tidak ada yang memiliki gangguan keji#aan lainnya baik dari keluarga ayah maupun dari

    keluarga ibu pasien$

    R!(a)at Pen&o,atan

    Sebelum pasien dira#at di .S* Proinsi 5ali 6 tahun lalu, pasien sempat diajak berobat

    ke dokter spesialis keji#aan di daerah /enpasar, namun pengobatan tersebut tidak bisa

    rutin dilakukan karena keterbatasan biaya$ )emudian pengobatan sempat dijalani di salah

    satu puskesmas di daerah gianyar namun dari puskesmas diberikan rujukan agar

    dilakukan pera#atan di .S* Proinsi 5ali$ Pasien sempat menjalani ra#at inap selama 3

    bulan di .S* sebelum kakak pasien memutuskan untuk melakukan ra#at jalan hingga

    pada akhirnya dengan memakai jaminan kesehatan pasien tetap dapat melakukan kontrol

    rutin di Poliklinik .S* Proinsi 5ali tiap bulannya$ Pasien mendapatkan 6 jenis obat yaitu

    risperidon dan satu lagi pasien lupa nama obat yang diberikan dikatakan obat tersebut

    ber#arna kuning$

    L!n&$un&an Ke+ua"&a

    Pasien merupakan anak bungsu dari ? bersaudara$ )akak pertama pasien adalah

    perempuan sudah meninggal ketika masih ke1il dulu$ )akak kedua pasien adalah laki-

    laki saat ini tinggal bersama pasien dirumah$ )akak ketiga dan keempat pasien berjenis

    kelamin perempuan dan keduanya saat ini sudah menikah keluar sedangkan kakak kelima

    pasien berjenis kelamin laki-laki yang sering mengantar pasien untuk kontrol ke

    7

  • 7/23/2019 Laporan Kasus Psikiatri Skizofrenia Hebefrenik

    8/16

    Poliklinik dan bekerja sebagai buruh bangunan$ Saat ini pasien tinggal di rumah bersama

    kedua kakak laki-lakinya, kakak ipar dan keponakan pasien$

    L!n&$un&an So!a+

    Semenjak sakit pasien sudah jarang untuk bersosialisasi dengan tetangga maupun dengan

    anggota sekaa teruna-teruni di 5anjar$ Pasien mengaku jarang untuk bersosialisasi karena

    malas dan merasa malu karena pasien masih dalam proses pengobatan penyakitnya$

    Pasien mengatakan lebih baik diam di rumah dan membantu kakak laki-lakinya bekerja$

    L!n&$un&an Ruma*

    Pasien merupakan #arga /esa 5atuan, 5r$ 5elah Tanah-0ianyar$ Saat melakukan

    kunjungan rumah, pemeriksa disambut oleh keluarga pasien dengan ramah dan

    memperkenalkan diri sebagai dokter muda sambil menjelaskan tujuan melakukan

    kunjungan ke rumah pasien$ Selama berada di rumah pasien, pemeriksa ditemani oleh

    pasien dan kakak laki-laki pasien yang nomor ;$ /alam satu pekarangan rumah tersebut

    terdiri dari @ bangunan utama yaitu 3 bangunan menghadap ke utara yang terdiri dari 6

    kamar ditinggali oleh kakak laki-laki pasien yang nomor 6 dan istrinya 7kakak ipar

    pasien8, bangunan kedua meupakan bale dangin yang biasanya digunakan untuk tempat

    upa1ara, bangunan ketiga menghadap ke barat yang digunakan sebagai gudang, serta

    bangunan keempat yang menghadap ke selatan yang terdiri dari 6 kamar, dimana 3 kamar

    ditempati oleh kakak laki-laki pasien nomor ;, istri kakak, dan anak kakaknya serta 3

    kamar lagi ditempati oleh pasien$

    )amar pasien tergolong ruangan yang sempit kira-kira berukuran 6 A 9 meter,

    terkesan sedikit lembab, serta tidak memiliki entilasi yang 1ukup karena tidak ada

    jendela$ /asar kamar pasien masih berupa semen tidak memakai keramik dan beralaskan

    karpet ber1orak kotak hitam putih yang sudah dalam keadaan robek-robek$ /alam kamar

    pasien hanya berisikan sebuah kasur, sebuah meja, sebuah teleisi yang diletakkan di atas

    meja serta sebuah gitar yang digantung di tembok$ Tembok kamar pasien di1at putih

    namun sudah tampak kotor dan kondisi kamar pasien kurang terjaga kebersihannya$

    /alam 3 pekarangan terdapat 6 kamar mandi, 3 dapur, dan 3 merajan$ Pekarangan rumah

    pasien tergolong tidak begitu luas, namun terkesan 1ukup bersih dan tidak ada tanaman

    8

  • 7/23/2019 Laporan Kasus Psikiatri Skizofrenia Hebefrenik

    9/16

    liar meskipun halaman rumah masih berupa tanah$ .umah pasien memakai penerangan

    listrik serta sumber air yang berasal dari P/4M$

    III. PEMERIKSAAN FISIK

    -. Statu Inte"naSt. P"eent

    Tekanan darah 2 33:&=: mm!g

    Nadi 2 =? A&mnt.espirasi 2 3B A&mnt

    Suhu 2 9?,;:C

    St. Gene"a+

    )epala 2 Normo1ephaliMata 2 4nemia -&- , ikterus -&- , relek pupil D&D isokor

    T!T 2 )esan tenang

    %eher 2 Pembesaran kelenjar getah bening 7-8, kaku kuduk 7-8

    ThoraA 2 /inding thoraA simetris, deormitas 7-8Cor 2 S3 S6 tunggal, regular, murmur 7-8

    Pulmo 2 esikuler D&D, rhonki -&-, #heezing -&-4bdomen 2 /istensi 7-8, bising usus 7D8 normal, nyeri tekan 7-8

    Ekstremitas 2 Edema !angat

    - - D D - - D D

    . Statu Neu"o+o&!

    0CS 2 E@;M?

    Meningeal sign 2 kaku kuduk 7-8EPS 2 7-8

    Tenaga 2 ;;; ;;;

    ;;; ;;;

    Tonus 2 Normal Normal

    Normal Normal

    Troik 2 Normal Normal

    Normal Normal

    .elek 'isiologis 2 D DD D

    .elek Patologis 2 - -

    - -

    I. PEMERIKSAAN STATUS PSIKIATRI

    9

  • 7/23/2019 Laporan Kasus Psikiatri Skizofrenia Hebefrenik

    10/16

    /eskripsi +mum

    3$ )esan +mum

    a$ PenampilanPenampilan pasien #ajar, roman muka sesuai umur, kontak erbal 1ukup dan

    isual kurang serta postur tubuh ideal$

    b$ Perilaku dan 4ktiitas MotorikPerilaku normal dan tenang saat pemeriksaan$

    1$ Sikap Terhadap PemeriksaPasien tampak kooperati, kontak isual kurang, kontak erbal 1ukup$

    6$ Sensorium dan )ognisi

    a$ Tingkat kesadaran 2 jernihb$ malam dan bangun pukul ?

    10

  • 7/23/2019 Laporan Kasus Psikiatri Skizofrenia Hebefrenik

    11/16

    pagi$ 4ktiitas sehari-hari pasien adalah membantu kakaknya sebagai buruh bangunan dan

    ikut membantu mengirimkan bahan-bahan bangunan$ Pasien rutin melakukan kontrol karena

    memiliki ri#ayat bengong, lebih banyak diam dan sulit untuk diajak berbi1ara, terkadang

    terta#a sendiri hingga bepergian keluar rumah dengan berjalan kaki tanpa tujuan yang jelas$

    Pasien sebelumnya pernah mendengar seperti suara-suara yang menyuruhnya untuk pergi

    jalan-jalan keluar$ )akak pasien mengatakan pasien pernah dira#at di .S* 6 tahun lalu

    selama kurang lebih 3 bulan$ Pasien dira#at karena dikatakan sering bengong, lebih banyak

    diam sehingga sulit diajak berkomunikasi, terkadang juga terta#a sendiri, dikatakan sering

    bepergian keluar rumah dengan berjalan kaki tanpa tujuan yang jelas dan pasien dikatakan

    pernah mengurung diri$ )eluhan mulai tampak ketika orang tua pasien sudah meninggal dan

    ekonomi keluarga mulai menurun sehingga pasien tidak bisa melanjutkan keinginannya

    untuk bersekolah lagi$ /ikatakan pasien memiliki kepribadian yang tertutup jarang ber1erita

    apabila memiliki masalah$ Pasien pernah melakukan pengobatan di praktik dokter s#asta dan

    puskesmas, dari puskesmas pasien mendapatkan rujukan ke .S* Proinsi 5ali$ Saat ini

    pasien rajin untuk kontrol di poliklinik .S* Poinsi 5ali, dikatakan dipoliklinik pasien

    mendapatkan 6 jenis obat$ /ikatakan tidak ada anggota keluarga yang mengalami keluhan

    serupa dengan pasien dan tidak ada yang memiliki gangguan keji#aan lainnya$ .i#ayat

    penyakit kronis juga disangkal$ Pada pemeriksaan status interna dan status neurologis dalam

    batas normal sedangkan pada status psikiatri ditemukan mood&aek eutimik inadekuat,

    halusinasi 7-8 ri#ayat halusinasi auditorik 7D8, ri#atat hipobulia 7D8 dan psikomotor tenang

    saat pemeriksaan$

    I. DIAGNOSIS BANDING

    3$ Skizorenia !eberenik 7'6:$38

    6$ 0angguan Skizoaekti Tipe Manik 7'6;$:89$ .etardasi Mental 7'$=:8

    II. DIAGNOSIS KERJA

    Skizorenia !eberenik 7'6:$38

    III. DIAGNOSIS MULTIAKSIAL

    4ksis ( 2 Skizorenia !eberenik 7'6:$38

    4ksis (( 2 Ciri kepribadian tertutup

    4ksis ((( 2 Tidak ada

    11

  • 7/23/2019 Laporan Kasus Psikiatri Skizofrenia Hebefrenik

    12/16

    4ksis ( 2 Masalah ekonomi

    4ksis 2 04' =:-?3

    I0. PENATALAKSANAAN

    Me%!$amentoa

    3$ .isperidon 6 A 6 mg

    6$ TriheAyphenidyl 3 A 6 mg

    Non Me%!$amentoa

    3$ Terapi suporti dari keluarga

    6$ .utin kontrol ke Poliklinik .S* Proinsi 5ali untuk memperoleh pengobatan

    yang berkelanjutan dan teratur sehingga tidak terjadi putus obat yang dapat

    megakibatkan keluhan bertambah berat$

    9$ Pasien dan keluarga diharapkan untuk terus berdoa kepada Tuhan guna

    meminta kesembuhan$

    0. PROGNOSIS

    /iagnosis 2 Skizorenia !eberenik 2 5uruk

  • 7/23/2019 Laporan Kasus Psikiatri Skizofrenia Hebefrenik

    13/16

    LAMPIRAN

    I. SILSILAH KELUARGA

    )eterangan

    )otak 2 %aki-laki

    %ingkaran 2 Perempuan

    /engan garis 2 Meninggal

    13

  • 7/23/2019 Laporan Kasus Psikiatri Skizofrenia Hebefrenik

    14/16

    )otak !itam 2 Pasien

    II. DENAH RUMAH

    )eterangan 23$ .umah tinggal kakak pasien

    6$ )amar tidur pasien

    9$ Merajan

    @$ 5ale /angin;$ .umah tinggal kakak pasien

    14

    3

    6

    9

    @

    ;?

    =

    B

    >

  • 7/23/2019 Laporan Kasus Psikiatri Skizofrenia Hebefrenik

    15/16

    ?$ C

    =$ /apur

    B$ 0udang>$ Pintu Masuk

    III. FOTO DOKUMENTASI

    3$ )ondisi kamar pasien

    15

  • 7/23/2019 Laporan Kasus Psikiatri Skizofrenia Hebefrenik

    16/16

    6$ /okumentasi dengan pasien

    16