LAPORAN PRAKTEK PROFESI STASE KOMUNITAS KEPERAWATAN KELUARGA DI
PUSKESMAS UMBUL HARJO I
Disusun untuk Memenuhi Tugas IndividuProfesi Stase Keperawatan
Keluarga
Disusun oleh :Mumpuni Dyah Wardhani13/359201/KU/16524
Dosen pembimbing:Ema Madyaningrum, S.Kp., M.Kes
DIkumpulkan Pada Tanggal 21 Juli 2014
Program Studi Ilmu KeperawatanFakultas KedokteranUniversitas
Gadjah Mada2014
LAPORAN PRAKTEK PROFESIAsuhan Keperawatan Keluarga Ny. R dengan
Masalah Kesehatan Kolestrol di Puskesmas Umbul Harjo I dengan
Menggunakan Pendekatan Baylon Maglaya
Disusun untuk Memenuhi Tugas IndividuProfesi Stase Keperawatan
Keluarga
Disusun oleh :Mumpuni Dyah Wardhani13/359201/KU/16524
Dosen pembimbing:Ema Madyaningrum, S.Kp., M.Kes
Program Studi Ilmu KeperawatanFakultas KedokteranUniversitas
Gadjah Mada2014Asuhan Keperawatan Keluarga Tn. BSdengan Masalah
Kesehatan Diabetes Melitus
I. PENGKAJIAN KEPERAWATAN Hari/tanggal : Selasa, 08 Juli 2014
Oleh: Mumpuni Dyah Wardhani Metode: Wawancara, observasi dan
pemeriksaan fisik
A. Data Keluarga1. Identitas keluargaa) Nama kepala keluarga:
Ny. Rb) Jenis kelamin: Perempuanc) Umur: 57 thd) Pendidikan: SMAe)
Agama: islamf) Alamat: Perumahan Sorosutan Indah S 28g) Jumlah
anggota keluarga: 4 orang2. Susunan keluargaNoNama Umur Sex Hub. Dg
KKPendidikan Pekerjaan Ket
1.
Tn. S
59
L
Suami SR
Pensiunan PNS Hipertensi
2.Ny. R57PpasienSMAPensiunan swastaKolestrol
3. Nn. A22PAnakSMApelajar-
4. Nn. S20PAnakSMApelajar-
3. Tipe keluargaJenis keluarga ini adalah keluarga inti.
Keluarga yang terdiri dari suami, istri dan anak.
4. Genogram
Keterangan: = laki-laki = perempuan + = meninggal= klien
Kolestrol (Ny. R)
5. Suku bangsa dan agamaNy. R bersuku jawa dan beragama Islam.6.
Status sosial dan ekonomiNy. R seorang pensiunan karyawan swasta.
Saat ini membuka toko kelontong dirumah untuk mengisi kegiatan.7.
Aktivitas rekreasiNy. R sering mengikuti kegiatan di masyarakat,
kalau pergi-pergi lebih sering bersama suami, karena anak-anaknya
sibuk sendiri.
B. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga1. Tahap perkembangan
keluarga saat iniKeluarga Tn. BS saat ini termasuk dalam taraf
perkembangan keluarga dengan anak remaja.2. Tahap keluarga yang
belum terpenuhiSecara umum tidak ada masalah dalam tahap
perkembangan keluarga saat ini.3. Riwayat keluarga intiNy. R
menderita menderita kolestrol. Ny. S ke puskesmas untuk periksa
kesehatannya ketika merasa sakit. Keluhan utama: nyeri telapak kaki
(kolestrol) Tanggal mulai sakit: sejak 1 tahun ini Proses
terjadinya sakit: Ny. R tidak mengetahui riwayat kesehatan orang
tuanya. Ny. R merasa pegal-pegal dikaki. Upaya yang telah
dilakukan: periksa ke puskesmas, konsumsi obat jika terasa
sakit.
4. Riwayat keluarga sebelumnya (pihak suami dan istri)Ny. R
tidak mengetahui riwayat kesehatan orang tuanya.C. Lingkungan1.
Karakteristik rumaha. Denah rumahTeras R. tamu Dapur kamarwarung
kamarkamarKamar mandi
kamar
b. Lingkungan dalam rumah1) PeneranganPenerangan di rumah Ny. R
menggunakan listrik jika malam hari.Pada saat siang hari cahaya
dapat masuk ke dalam rumah dari jendela dan pintu.2) Luas
lantaiLantai rumah terbuat dari keramik.3) VentilasiRumah ada
ventilasi sehingga ada pertukaran udara dalam rumah dan luar
rumah.4) Kebersihan Rumah terlihat rapid dan bersih.
c. Lingkungan sekitar rumah1) Kondisi halaman rumahJarak dengan
tetangga sangat dekat. Terdapat teras untuk duduk-duduk.2)
Pemanfaatan halamanTidak memiliki halaman.3) Sumber air minumSumber
air minum dari sumur. 4) Pembuangan air kotor/limbah
keluargaPembuangan limbah ada saluran tersendiri.5) Pembuangan
sampahSampah dikumpulkan pada suatu tempat, kemudian ada petugas
yang mengambil sampah tersebut.6) JambanKamar mandi berada di dalam
rumah.7) Sumber pencemaranTidak nampak adanya sumber pencemaran 8)
Sanitasi rumahSanitasi sudah baik.2. Karakteristik tetanggga dan
komunitas RWJarak antar rumah sangat dekat dan hubungan dengan
tetangga baik.3. Mobilitas geografis keluargaKeluarga ini adalah
keluarga rantau, Ny. R berasal dari wonosari dan Tn. S berasal dari
jawa timur.4. Perkumpulan dengan keluarga dan interaksi dengan
masyarakatNy. R selalu mengikuti acara di masyarakat seperti
pengajian, arisan, atau perkumpulan ibu-ibu PKK.5. System pendukung
keluargaFasilitas kesehatan yaitu Puskesmas berjarak +0,25 km,
rumah sakit sakitar 2 km, dan fasilitas peribadatan seperti masjid
200 meter dari rumah.
D. Struktur keluarga1. Pola komunikasi keluargaKomunikasi dalam
keluarga menggunakan bahasa Jawa dan bahsa Indonesia. 2. Struktur
kekuatan keluargaKomunikasi merupakan kekuatan pada keluarga Ny. R.
Komunikasi terjalin dengan baik dikarenakan semua keluarga tinggal
dalam satu rumah.3. Struktur peran (formal dan informal)Ny. R
berperan sebagai ibu rumah tangga.E. Fungsi Keluarga1. Fungsi
afektifKeluarga saling mendukung antar anggota keluarga. Komunikasi
terjalin dengan baik. Ny. R biasanya ke puskesmas diantar suami.2.
Fungsi sosialisasiSemua keluarga Ny. R bisa dikatakan aktif dalam
kegiatan di kampong.3. Fungsi reproduksiNy. S memiliki 3 orang
anak. 4. Fungsi ekonomiKeluarga termasuk pada ekonomi yang cukup
mampu. 5. Fungsi perawatan keluargaa) Kemampuan mengenal
masalahKeluarga mengetahui tentang penyakit Ny. R.b) Kemampuan
mengambil keputusanKeluarga mendukung Ny. R yang rutin memeriksakan
penyakitnya. Keputusan yang paling utama diambil sendiri oleh Ny.
R, namun keluarga juga mendapat hak untuk berpendapat dan ikut
mengambil keputusan.c) Kemampuan merawat keluargaKeluarga hanya
mengetahui sedikit mengenai perawatan pada Ny. R dengan penyakit
kolestrol. d) Kemampuan memodifikasi lingkunganNy. R dan keluarga
setiap hari membersihkan rumah.
e) Kemampuan memanfaatkan fasilitas kesehatanNy. R jika sakit ke
puskesmas. Keluarga juga sudah sering memanfaatkan fasilitas
kesehatan baik puskesmas maupun rumah sakit.
F. Stres dan Koping Keluarga1.Stressor jangka pendek dan panjang
serta kekuatan keluargaKeluarga memandang jika salah satu anggota
keluarganya yang sakit harus diterima dengan ikhlas dan segera
berobat agar cepat sembuh. Keluarga juga mengatakan tidak ada yang
membebani pikiran saat ini.2.Kemampuan keluarga berespon terhadap
situasi atau stressorKeluarga merespon stressor dengan baik dan
dibicarakan bersama untuk mencari jalan keluar.3.Strategi koping
yang digunakanNy. R mengatakan jika ada masalah di dalam keluarga
maka akan dibicarakan bersama-sama. 4.Strategi adaptif
fungsionalNy.R mampu menjalani kehidupan sehari-hari walaupun
menderita kolestrol.G. Harapan KeluargaKeluarga mengharapkan Ny. R
dapat menjalani masa tua dengan sehat dan selalu berkumpul dengan
keluarga.H. Pengkajian Fisik Ny. S1. Pemeriksaan
umumNoNamaKUTTVPenglihatanPendengaranPencernaanElimi
nasiKeluhan
1.Ny. RBaikCMTD: 120/90N: 90x/mRR: 22x/mMampu melihat tanpa alat
bantu.Mampu mendengar tanpa alat bantu mendengar.Tidak ada keluhan
dalam pencernaanBAB : 1x/hr BAK : 3x/hrTidak ada
keluhanKolestrol
2. Pemeriksaan khususa. Vital signTD: 120/90 mmHgNadi :
90x/mntSuhu: 36,5oCRR: 22 x/mntb. BB sebelum : 42 kgc.
Cepatocaudal: Kulit, rambut, dan kuku : pigmentasi rata,
vaskularisasi (+), kulit kuning langsat, rambut beruban, kuku
bersih. Kepala dan leher : sklera non ikterik, konjungtiva non
anemis, palpebra udem (-), kacamata (-), pembesaran limphe (-),
pembesaran kelenjar tiroid (-) Telinga : bersih dan tidak
menggunakan alat bantu pendengaran Mulut, tenggorokan dan hidung :
mukosa mulut bersih dan lembab, bibir bersih tidak ada luka,
kelainan daerah mulut (-), sekret tenggorokan (-), epistaksis (-)
Thoraks dan paru-paru : dada simetris, ekspansi dada (-), nyeri
tekan (-), taktil fremitus (+) simetris kanan kiri, sonor (=)
Jantung : teraba ictus cordis pada ics 4(+), S1 S2 murni (+),
perkusi redup/sonor. Abdomen : simetris bulat, scar (-), nyeri
tekan (-) Genetalia : tidak dilakukan Rektal dan anus : tidak
dilakukan Vaskularisasi perifer : wajah tidak pucat, udema (-),
kapilari refil kembali dalam
