20
BAB l. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Visual Basic adalah salah satu development tools untuk membangun aplikasi dalam lingkungan windows. Dengan pendekatan visual digunakan untuk merancang user interface dalam bentuk form, sedangkan untuk kodingnya menggunakan bahasa basic yang cenderung mudah dipelajari. Umumnya pembuatan suatu aplikasi dimulai dari perancangan dan pembuatan user interface, mengatur property dari tiap objek yang digunakan, kemudian melakukan pengkodean. IDE (Integrated Development Environtment) Visual Basic merupakan Lingkungan Pengembangan Terpadu bagi programmer dalam mengembangkan aplikasinya, karena dengan menggunakan IDE programmer dapat membuat User Interface, melakukan koding, melakukan testing dan debugging, kemudian mengkompilasi program menjadi executable. Visual Basic merupakan bahasa pemrograman tercepat dan termudah untuk membuat suatu aplikasi dalam Micosoft Windows. Dalam pemograman berbasis obyek (OOP), perlu dipahami istilah object, property, method, dan event. Object merupakan komponen di dalam sebuah program. Setiap komponen di dalam pemrograman Visual Basic dapat diatur propertinya sesuai dengan kebutuhan aplikasi. Jalannya program dapat diatur menggunakan metode

Lap.prokom

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Lap.prokom

BAB l. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Visual Basic adalah salah satu development tools untuk membangun aplikasi

dalam lingkungan windows. Dengan pendekatan visual digunakan untuk

merancang user interface dalam bentuk form, sedangkan untuk kodingnya

menggunakan bahasa basic yang cenderung mudah dipelajari. Umumnya

pembuatan suatu aplikasi dimulai dari perancangan dan pembuatan user interface,

mengatur property dari tiap objek yang digunakan, kemudian melakukan

pengkodean.

IDE (Integrated Development Environtment) Visual Basic merupakan

Lingkungan Pengembangan Terpadu bagi programmer dalam mengembangkan

aplikasinya, karena dengan menggunakan IDE programmer dapat membuat User

Interface, melakukan koding, melakukan testing dan debugging, kemudian

mengkompilasi program menjadi executable. Visual Basic merupakan bahasa

pemrograman tercepat dan termudah untuk membuat suatu aplikasi dalam

Micosoft Windows.

Dalam pemograman berbasis obyek (OOP), perlu dipahami istilah object,

property, method, dan event. Object merupakan komponen di dalam sebuah

program. Setiap komponen di dalam pemrograman Visual Basic dapat diatur

propertinya sesuai dengan kebutuhan aplikasi. Jalannya program dapat diatur

menggunakan metode pemrograman yang diatur sebagai aksi dari setiap

komponen. Setiap komponen dapat beraksi melalui event. Pengaturan event dalam

setiap komponen yang akan menjalankan semua metode yang dibuat.

Form adalah Object Visual Basic pertama yang harus kita kenali. Hal ini

disebabkan karena hampir semua aplikasi Visual Basic menggunakan satu Form

atau lebih. Control adalah object VB yang dapat di letakan dalam Form.

1.2 Tujuan Praktikum

1. Mengetahui event dan property dalam visual basic 6.0

2. Mengenal lingkungan kerja dan object dalam visual basic 6.0

3. Mampu membuat program sederhana menggunakan bahasa Visual Basic 6

yang dapat menerima masukan dari keyboard dan menampilkan hasilnya

Page 2: Lap.prokom

pada monitor.

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

Setiap Object dalam Visual Basic 6.0 memiliki banyak sekali properties

dan event. Berikut ini adalah properties dan event standard yang ada hampir di

setiap object dalam Visual Basic 6.0.

1.    Properties

a.         Properties ForeColor dan BackColor

 Properties ForeColor dan BackColor mempengaruhi warna dari

tulisan dan background dari sebuah object.

b.        Properties Font

Properties Font biasanya dimiliki oleh object-object yang dapat

menampilkan string. Properties Font terdiri dari properties Name, Size,

Bold, Italic, Underline dan Strikethrough.

c.         Properties Caption dan Text

Caption adalah properties yang biasanya terdapat dalam suatu

object yang memiliki nilai string yang tidak dapat di edit ataupun di blok

oleh user. Text adalah properties yang biasanya terdapat pada suatu object

yang dapat di tulisi string oleh user atau user dapat memblok nilai string

tersebut.

d.        Properties Parents dan Container

         Properties Parents adalah properties yang hanya terdapat pada

keadaan Run Time, yaitu pada saat program di jalankan. Properties

Container juga merupakan properties Run Time Only. Ia memberitahukan

pada Container bahwa control tersebut berada Container itu.

e.         Properties Enabled dan Visible

Semua control dalam VB secara default memiliki properties True

untuk Enabled dan Visible. Tetapi, karena beberapa alasan kadang-kadang

kita ingin hanya menampilkan suatu object tanpa bisa di gunakan oleh

user, atau kita juga ingin menggunakan suatu object tanpa

memperlihatkannya kepada user.

Page 3: Lap.prokom

Properties Enabled = false dapat digunakan untuk membuat control

tersebut bebas dari pengaruh user, tetapi control tersebut tetap dapat di

pengaruhi oleh program melalui proses pengkodean. Properti Visible =

false dapat di gunakan untuk menyembunyikan sebuah control sehingga

tidak terlihat oleh user.

f.          Properties hWnd

Properties hWnd termasuk properties yang bersifat Run Time Only.

Selain itu ia juga merupakan Read Only Properties yang hanya bisa di baca

dan tidak bisa di tulis. hWnd memberikan nilai integer 32 bit yang di

berikan windows untuk mengindentifikasi suatu control.

      h.    Properties MousePointer dan MouseIcon

Properties MousePointer digunakan untuk menentukan jenis mouse

yang akan digunakan sedangkan properties MouseIcon digunakan untuk

me-load Mouse Icon yang tidak terdapat dalam Visual Basic 6.0.

i.        Properties Tag

Semua konrol memiliki Properties tag ini, karena properties ini

berasal dari VB sehingga bahkan control ActiveX pun memilikinya.

Properties yang berasal dari VB selain Tag adalah Index, Visible, TabStop,

TabIndex, ToolTipText, HelpContextID, dan WhatsThisHelpID.

j.        Properties Lainnya

Properties Value biasanya di gunakan untuk menyimpan nilai dari

suatu control. Misalnya checkbox, CommandButton, OptionButton dan

scrollbar.

Properties Index digunakan untuk memberikan petunjuk no array

bagi sebuah control. Jika sebuah control bukan array maka nilai index-nya

adalah kosong.

Properties BorderStyle menentukan apakah sebuah control

menggunakan Border atau tidak.

Properties ToolTips digunakan untuk mengisi kotak kuning kecil

yang berisi petunjuk yang akan ditampilkan jika kita menunjuk sebuah

control dengan pointer mouse selama waktu tertentu.

     2.    Event

Page 4: Lap.prokom

Event dalam Visual Basic adalah suatu kejadian yang dapat

mengakibatkan dijalankannya perintah-perintah program. Event digunakan

sebagai tempat menuliskan kode-kode pemrograman.

a.         Event Click dan DoubleClick

Event click terjadi pada saat user mengklik suatu control, dan

doubleClick terjadi saat user melakukan doubleClick. Event Click juga

terjadi jika kita merubah nilai Value dari optionBox atau checkbox melalui

kode pemrograman.

b.        Event Change

Event Change terjadi pada saat user merubah nilsi Properties

tertentu (umumnya properties Text) dari suatu Control Baik dengan di

ketik maupun dengan kode. Event ini dimiliki oleh TextBox, ComboBox,

DriveListBox, DirListBox dan PictureBox.

c.         Event GotFocus dan LostFocus

Event GotFocus terjadi pada saat sebuah control mendapatkan

focus dari user (diklik misalnya). Sedangkan LostFocus terjadi pada saat

user memberikan focus kepada control lainnya.

d.        Event KeyDown, KeyPress dan KeyUp

Event-event ini terjadi saat user menekan tombol keyboard dan lalu

melepaskannya. Urutan Event ini adalah KeyDown yaitu saat user

menekan tombol keyboard, setelah itu KeyPress yaitu pada saat Program

menerjemahkan nilai tombol keyboard yang di tekan dengan kode ANSI,

lalu terakhir adalah keyUp yaitu saat user melepaskan tombol KeyBoard.

Event KeyDown dan KeyUp memiliki dua buah Parameter yaitu

keyCode dan Shift. KeyCode digunakan untuk memberikan nilai tombol

yang ditekan, sedangkan shift menunjukan keadaan tombol Ctrl, Shift dan

alt.

Event dan jenis event pada program visual basic 6.0

Event adalah peristiwa atau kejadian yang diterima oleh suatu obyek, misalnya

click, dbclick, keypress, dan sebagainya. Sebuah program yang baik harus mampu

mengakomodasi seluruh kemampuan event yang akan di lakukan oleh

Page 5: Lap.prokom

pemakainya. Tetapi tentu saja untuk menyediakan puluhan kemungkinan event

pada sebuah program tidaklah mudah. Berikut ini beberapa event yang sering di

gunakan oleh pemakai program yaitu :

Event Untuk Mouse

Click Event ini terjadi bila tombol kiri mouse ditekan dan dilepas

dengan cepat saat posisi pointer berada diatas obyek.

Dbclick Event ini terjadi bila tombol kiri mouse ditekan dan dilepas

dengan cepat sebanyak dua kali saat posisi pointer berada di atas

obyek.

DragDrop Event ini terjadi bila tombol kiri mouse ditekan dan ditahan

kemudian menyeret/menggeser obyek dari satu tempat ke

tempat lain, kemudian melepas tombol kiri mouse tersebut.

DragOver Hampir sama dengan DragDrop tetapi DragOver ini biasanya

digunakan untuk mengubah bentuk tampilan pointer mouse saat

obyek diseret.

Mouse Down Event ini terjadi bila tombol kiri mouse ditekan dan ditahan.

Mouse Up Event ini terjadi bila tombol kiri mouse dilepas sehabis ditekan.

Mouse Move Event ini terjadi bila mouse dipindah posisinya ke tempat lain

tanpa menekan tombol mouse tersebut.

Event Untuk Keyboard

KeyPress Event ini terjadi bila sebuah tombol keyboard ditekan. Nilai

parameter dari Keypress adalah kode ASCII untuk menyatakan

jenis tombol keyboard yang ditekan.

KeyDown Event ini terjadi bila anda menekan dan menahan sebuah tombol

Keyboard.

KeyUp Event ini terjadi bila anda melepaskan sebuah tombol keyboard.

Event Untuk Perubahan

Activate Event ini terjadi bila sebuah form menjadi windows yang aktif.

Deactive Event ini terjadi ketika anda berpindah dari satu form ke form

yang lain.

GotFocus Event ini terjadi bila sebuah obyek menjadi satu-satunya fokus.

Sebuah form dapat membuat obyek fokus bila form tersebut

Page 6: Lap.prokom

menjadi window aktif.

LostFocus Event ini terjadi bila sebuah obyek kehilangan fokus karena ada

obyek lain yang mendapatkan fokus.

Load Event ini terjadi bila sebuah form dibuka atau dipanggil.

Unload Event ini terjadi bila sebuah form ditutup.

Initialize Event ini terjadi bila semua referensi untuk form atau class

dihapus dari memori komputer. Pada obyek form, event ini

terjadi setelah event Unload.

Paint Event ini terjadi bila sebuah form perlu digambar ulang.

Biasanya dilakukan saat sebuah form dipindahkan dari form lain

yang menutupinya.

Rezise Event ini terjadi bila sebuah form di ubah ukurannya.

Change Event ini terjadi bila isi dari sebuah kontrol diubah.

QueryUnload Event ini terjadi apabila suatu aplikasi ditutup. Biasanya

digunakan untuk memastikan bahwa semua yang berhubungan

dengan aplikasi juga telah ditutup, atau memastikan bahwa data

telah disimpan sebelum aplikasi ditutup.

Event-event lainnya

Timer Event init terjadi ketika event lain dijalankan sebelum event

timer ini. Event ini hanya berhubungan dengan kontrol timer.

Scroll Event ini terjadi saat anda menyeret kotak kecil pada scroll bar.

Event ini hanya berhubungan dengan kontol scroll bar.

PathChange Event ini terjadi saat standar path untuk mencari suatu file

diubah. Event ini hanya ada pada kontrol file list box.

PatternChange Event ini terjadi apabila kode pencarian daftar file diubah

misalnya *.* diubah menjadi *.jpg.

Validate Event ini digunakan untuk memastikan data telah ditangani

dengan baik.

SelChange Event ini terjadi saat kontrol Grid sedang digunakan.

Bab 3. METODE

A. Alat dan Bahan

Page 7: Lap.prokom

1. Laptop

2. Program aplikasi Visual Basic 6.0

3. Alat-alat tulis

B. Prosedur Kerja

1. Membuat user interface (UI) dengan tampilan sebagai berikut:

2. Mengatur property setiap object-nya adalah sebagai berikut:

Object Property ValueForm1 Caption

StartUpPositionMethod Test2 - CenterScreen

List1 - -Combo1 - -

Page 8: Lap.prokom

Command1 Caption AddCommand2 Caption DeleteCommand3 Caption Clear

3. Membuka jendela code dan pada code editor ketikkan kode programnya

sebagai berikut:

Private Sub Form_Load()

Combo1.AddItem "Umar"

Combo1.AddItem "Salman"

Page 9: Lap.prokom

Combo1.AddItem "Halimah"

Combo1.AddItem "Shafira"

End Sub

Private Sub Command1_Click()

List1.AddItem Combo1.Text

End Sub

Private Sub Command2_Click()

List1.RemoveItem List1.ListIndex

End Sub

Private Sub Command3_Click()

List1.Clear

End Sub

4. Menjalankan program sebagai berikut:

a. Untuk menambah isi ListBox: pilih “Umar” di dalam ComboBox kemudian

klik tombol Add. Ulangi untuk nama-nama yang lain secara acak.

b. Untuk menghapus salah satu isi ListBox: pilih “Shafira” di dalam ListBox

kemudian klik tombol Delete.

Page 10: Lap.prokom

c. Untuk menghapus semua isi ListBox: klik tombol Clear.

Page 11: Lap.prokom

BAB 2. PEMBAHASAN

Dalam membuat program Visual Basic, menggambar tampilan merupakan suatu hal

yang perlu untuk diketahui. Untuk dapat menggambar tampilan diperlukan  pengetahuan

tentang penggunaan komponen-komponen. Setiap komponen yang ada pada Visual Basic

memiliki property.

Property adalah sifat dari sebuah komponen. Property untuk setiap komponen  akan

berbeda dengan komponen jenis lainnya. Walaupun ada beberapa property yang sama. Tidak

semua property akan digunakan, hanya property yang dibutuhkan saja. Cara untuk merubah

property sebuah komponen adalah dengan memilih komponen yang akan dirubah  pada form,

kemudian pilih property yang akan dirubah pada window property dan kemudian merubah isi

dari property tersebut. Cara kedua untuk merubah property adalah dengan menggunakan

perintah Visual  Basic, pada bagian windows Code. Caranya pilih event tempat program,

kemudian tuliskan nama objek (komponen) diikuti ".", dan nama propertinya.

Visual Basic merupakan bahasa pemrograman yang bersifat event-driven. Maksudnya

perintah (statement program) akan dijalankan sesuai dengan event yang terjadi. Setiap

komponen memiliki event yang jumlahnya tidak sedikit, dan mungkin berbeda-beda.

Pada praktikum kali ini, komponen yang digunakan adalah Label, Text Box, dan Command

Button. Untuk memasukkan komponen, (atau lebih tepatnya menggambar form dengan

komponen) dapat dilakukan dengan 2 cara : klik dua kali pada komponen di windows

toolbox, atau dengan satu klik kemudian  menggambar pada form.

2.1. Membuat User Interface

Pemrograman Visual Basic adalah suatu pemrograman visual, dimana pembuatan

program dilakukan menggunakan media visual atau sering disebut dengan user-interface. Yang

artinya bahwa pembuatan program berdasarkan tampilan yang dihasilkan program, dengan

kode-kode program (Script) diletakkan masing-masing komponen.

tampilan interface visual basic dibawah ini, berserta bagian-bagiannya :

Page 12: Lap.prokom

Contoh 1:

Buat project baru dengan StandartEXE untuk membuat User Interface sederhana dengan

melibatkan komponen Label, Textbox dan CommandButton yang ada di Toolbox pada sebelah

kiri dari antar muka Visual Basic seperti gambar 2.1 dan gambar 2.2 berikut:

Gambar 2.1. Komponen yang digunakan

Kode-kode program tersebut memiliki arti dan fungsi tertentu, yang diantaranya

adalah sebagai berikut ini :

1.    Private Sub Form_Load()

     Artinya, pada saat Command1 di klik, maka kode program yang ada di Command1

akan dikerjakan.

Page 13: Lap.prokom

2.    Combo1.AddItem “Umar”

     Artinya, “Umar” adalah argument sebagai isi yang akan ditambahkan ke dalam

object Combo1.

3.    Combo1.AddItem “Salman”

Artinya, “Salman” adalah argument sebagai isi yang akan ditambahkan

ke dalam object Combo1.

4.    Combo1.AddItem “Halimah”

     Artinya, “Halimah” adalah argument sebagai isi yang akan ditambahkan ke dalam

object Combo1.

5.    Combo1.AddItem “Shafira”

          Artinya, “Shafira” adalah argument sebagai isi yang akan ditambahkan

ke dalam object Combo1.

6.    End Sub

     Artinya, menutup program

7.    Private Sub Command1_Click()

                   Arrtinya, pengguna (user) mengklik tombol Add (object command1)

8.    List1.AddItem Combo1.Text

          Artinya, property text dari object Combo1 adalah argument

sebagai isi yang akan ditambahkan ke dalam object List1 sesuai object Combo1 yang

sudah dipilih.

9.    End Sub

     Artinya, mengakhiri program.

10.  Private Sub Command2_Click()

                 Artinya, pengguna (user) mengklik tombol delete (object Command2).

11.  List1.RemoveItem List1.ListIndex

          Artinya, property ListIndex dari object List1 adalah argument

sebagai nomor index isi yang akan dihapus.

Clear – method ini akan menghapus semua isi (tidak membutuhkan argument).

12.  End Sub

Artinya, mengakhiri program.

13. Private Sub Command3_Click()

            Artinya, pengguna (user) mengklik tombol clear (Object Command3).

14.  List1.Clear

     Artinya, isi object List1 akan dihapus.

Page 14: Lap.prokom

15.  End Sub

                 Artinya, mengakhiri program.

            Jadi dapat dijelaskan bahwa maksud dari kode program yang digunakan dalam

praktikum ini adalah :

Private Sub Form_Load()

Combo1.AddItem "Umar"

Combo1.AddItem "Salman"

Combo1.AddItem "Halimah"

Combo1.AddItem "Shafira"

End Sub

Maksud dari kode program di atas adalah  pada Combo1 terdapat item-item Umar, Salman,

Halimah, dan Shafira.

BAB 3. PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Adapun simpulan praktikum kali ini adalah :

1.      Kode program

Combo1.AddItem "yuli"

      Combo1.AddItem "riza"

      Combo1.AddItem "ulan"

Mempunyai maksud bahwa item yang terdapat pada Combo1 adalah kata Umar, Salman,

Halimah, dan Shafira.

2.      Kode program List1.Additem Combo1.Text mempunyai maksud List1 akan ditambah

item yang terdapat pada Combo1.

3.      Kode program List1.Removeitem List1.Listindex mempunyai maksud bahwa suatu item

yang dipilih pada List1 akan terhapus.

4.      Kode program List1.Clear mempunyai maksud isi dari List1 akan terhapus semua.

5.      Agar operasi kode program menjadi double click maka harus merubah event dan

propertinya.

6.      Event dan properti dapat digunakan untuk bermacam-macam aplikasi.

3.2 Saran