Latar Belakang Undang Undang

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/16/2019 Latar Belakang Undang Undang

    1/13

    BAB 1

    PENDAHULUAN

    1.1. Latar Belakang

    Manokwari sebagai ibukota provinsi papua barat mengalami perkembangan

    pembangunan yang cepat. Permintaan kebutuhan bahan bangunan juga meningkat

    seiring dengan pembangunan yang dilakukan pemerintah dalam proyek

    infrastruktur dan pembangunan perumahan oleh masyarakat. Pasir merupakan

    salah satu bahan galian industri yang digunakan dalam pembangunan mengalami

    peningkatan permintaan sehingga perlu dilakukan penambangan pasir untuk

    memenuhi permintaan tersebut, namun kenyataannya eksploitasi pasir masih

    belum maksimal karena masih banyak daerah daerah yang berpotensi

    menghasilkan pasir belum di eksplorasi, sehingga sangat penting untuk

    melakukakn eksplorasi untuk mengetahui secara detail kondisi bahan galian

    industri terebut

    Kegiatan eksplorasi bahan galian pasir dilakukan untuk menemukan dan

    mengetahuai potensi cadangan pasir pada daerah tersebut sebagai syarat mutlak

    untuk dapa dilanjutkan ketahap operasi produksi

    1.2. Maksud Dan Tujuan1. Maksud dari kegiatan eksplorasi bahan galian pasir ini sebagai syarat untuk

    pengajuan izin operasi penambangan eksplorasi pada pemerintah.. !ujuan dari kegiatan eksplorasi "ntuk menemukan dan mengetahui besar

    potensi cadangan pasir dan sebaran pasir di daerah #mban pantai

    1.3. Lokasi Daerah Pen elidikan

    $aerah penyelidikan terletak di wilayah Kabupaten manokwari, meliputi

    distrik manokwari selatan, #mban pantai . %edangkan secara geografis daerah

    penyelidikan terletak antara &

    'o easting 'orthing (atitude

    1

  • 8/16/2019 Latar Belakang Undang Undang

    2/13

  • 8/16/2019 Latar Belakang Undang Undang

    3/13

    Pekerjaan lapangan, meliputi, pengambilan data primer di lapangan berupa lokasi,

    sebaran, identifikasi endapan pasir, pengambilan sample untuk dianalisa di

    laboratoriu. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode simple random

    sampling :%;%< atau pengambilan contoh acak sederhana. Penentuan titik

    pengambilan ditentukan

    secara acak dengan mengambil sampel pada beberapa titik kemudian

    dikompositkan.

    b. Analisa La*oratoriu%

    #nalisa laboratorium yang dilakukan untuk analisa pasir adalah & analisa sifat fisik

    dan mekanik

    Peralatan yang digunakan dalam penyelidikan ini antara lain& =P%,

    kamera, sekop, meteran, pisau, spidol, plastik sampel serta alat2alat laboratorium

    yang digunakan untuk analisis sampel tanah.

    1.+. Pelaksana

    Pelaksanaan kegiatan eksplorasi di daerah pami, amban pantai. Manowari

    utara dilaksanakan oleh P!. Pasir Pantura dengan tenagan teknis sebanyak +

    orang dari mahasiswa teknik pertambangan "'7P#.

    >#> 77

    =?6(6=7

    .1 =eologi "mum

    3

  • 8/16/2019 Latar Belakang Undang Undang

    4/13

    . =eologi (okal dan %umber $aya Mineral

    .) Penyelidik dan @asil Penyelidikan !erdahulu

    >#> 777

    K?=7#!#' P?'A?(7$7K#'

    ).1 Penyelidikan %ebelum (apangan

    4

  • 8/16/2019 Latar Belakang Undang Undang

    5/13

    ). Penyelidikan (apangan

    ). .1. Pemetaan =eologi

    ). . . Penyelidikan =eokimia

    ). .). Penyelidikan =eofisika

    ). .*. Pemboran, sumur uji, parit uji

    ). . . Penyelidikan (ain :hidrogeologi, K2), dan lain sebagainya<

    ).) Penyelidikan (aboratorium

    ).).1. #nalisis Kimia

    ).). . #nalisis Bisika

    ).* Pengolahan $ata

    ).*.1. Pengolahan data geologi :permukaan, pemboran,

    sumur dan parit uji<

    ).*. . Pengolahan data geofisika, geokimia, mineral berat<

    BAB $,

    HA-$L PEN EL$D$"AN

    !.1. /eologi

    5

  • 8/16/2019 Latar Belakang Undang Undang

    6/13

    =eologi regional secarah keseluruhan mencakup fisiografi, stratigrafi, geologi

    struktur dan ketektonikan mengacu pada geologi lembar manokwari yang dikutip

    dari geologi lembar manokwari, geology mapped 1-0/ dan 1-0 oleh ' ;atman,

    @, sudmadirja, k switi $uirjo, M Masria :=$;4< =.P ;obinson, $.% trail, $.%

    @utchison, P. ? Pietre dan ;. C ;ybun :>M;atu gamping trumbu & pejal, sarang,

    biomekrik mengandung foraminifera, koral ganggang. >atuan silika pasiclstika

    atau gampingan& terpilah buruk, berlapis kasar, setempat silang siur. Bormasi ini

    berumur flistosen. (ingkungan pengendapan laut dangkal hingga litoral dengan

    pertumbuhan trumbu. %elasa dan tak selaras diatas formasi befoor. %ebaran

    formasi ini ditimur laut dataran utama, perbuktitan halus, dengan kemiringan

    lereng yang landai menghadap kepantaiD dupulau nunfor bukit bergelombang

    landai tebal formasi )++ m. Peta geologi manokwari dapat dilihat oada lampiran

    !.2. /eoki%ia

    Geokimia adalah, Satu bidang Ilmu Pengetahuan Yang menitik beratkan pada

    ilmu kimia bumi secara keseluruhan, menguraikan proses penyebaran dan pemindahan unsur-unsur kimia dalam kandungan bumi.

    a. Geokimia secara luas yaitu, Pengukuran secara absolut dan relatif dari

    elemen-elemen dan isotop pada berbagai bagian bumi dengan sasaran

    menemukan, distribusinya dan migrasinya melalui siklus geologi .

    b. Eksplorasi Geokimia menitik beratkan pada distribusi dan migrasi elemen 2

    bi ih atau elemen-elemen yang berasosiasi dengan bi ih untuk mendeteksi

    endapan bi ih. !"oyce, #.S $%&'(.

    !ahapan penyelidikan geokimia &

    Penyelidikan pendahuluan :orientation survey< &

    a. Penentuan cara dan methoda yang akan dipakai dalam melaksanakan

    pekerjaan setiap tahapan penyelidikan tersebut.

    6

    http://en.wikipedia.org/wiki/geologihttp://en.wikipedia.org/wiki/geologi

  • 8/16/2019 Latar Belakang Undang Undang

    7/13

    b. !ujuannya menentukan media conto, prosedur pengumpulan, ukuran besar

    butir.

    Penyelidikan !ingkat tinjau :reconnaissance survey< &

    a. Menentukan daerah yang beranomali dengan tujuan menemukan daerah

    mineralisasi.

    b. Penyelidikan (anjut :follow up survey< Menentukan batas daerah anomali

    yang ditemukan dalam penyelidikan tingkat tinjau mendekati sumber,

    tujuannya melengkapi lebih lanjut tentang daerah anomali dgn bukti dan

    alasan terjadinya.

    Penyelidikan terinci :detailed survey< &

    a. hasil dari penyelidikan (anjut adalah menentukan daerah target yang

    diteruskan pada tahap penyelidikan terinci ini, jenis conto yang diambil

    adalah endapan %ungai dengan kerapatan yang lebih besar lagi dan

    dilanjutkan dengan pengambilan conto tanah dan batuan.

    penentuan kandungan unsur2unsur kimia yang dapat memberikan petunjuk

    terhadap adanya suatu mineralisasi.pengolahan data hasil analisis scr statistik.

    interprestasi hasil laboratorium.

    >erdasarkan jenisEtype conto maka metode geokimia dapat dibagi menjadi &

    a. (ithogeeokimia & berdasarkan penyebaran unsur2unsur yang terdapat

    dalam batuan penyebaran dari unsur2unsur logam terdiri dari komponen &

    back ground dan komponen anomalous, unsur2unsur tersebut berasosiasi

    dengan cebakan mineral dan dengan cara membandingkan terhadap

    penyebaran unsur dalam batuan. Maka dapat diketahui proses

    terbentuknya mineralisasi.

    7

  • 8/16/2019 Latar Belakang Undang Undang

    8/13

    b. >edrock surveys & utk memenuhi informasi back ground elemen yang

    melimpah dalam survey tanah dan sedimen perlu dilakukan pengambilan

    conto batuan %ecara terbatas.

    c. =ossan surveys & survey ini dimaksudkan untuk membedakan gossan sejati

    yang terbentuk dari pelapukan endapan sulfida dgn gossan palsu yaitu

    laterit E hasil pelapukan yang mengandung besi dari berbagai macam

    batuan induk.@idrogeokimia & berdasarkan unsur2unsur yang tdp diair.

    !.3. /eo0isika

    /eo0isika adalah bagian dari ilmu bumi yang mempelajari bumi

    menggunakan kaidah atau prinsip2prinsip fisika . $i dalamnya termasuk juga

    meteorologi, elektrisitas atmosferis dan fisika ionosfer. Penelitian geofisika untuk

    mengetahui kondisi di bawah permukaan bumi melibatkan pengukuran di atas

    permukaan bumi dari parameter2parameter fisika yang dimiliki oleh batuan di

    dalam bumi. $ari pengukuran ini dapat ditafsirkan bagaimana sifat2sifat dan

    kondisi di bawah permukaan bumi baik itu secara vertikal maupun horisontal

    !.!. Pe%*oran

    $alam kegiatan eksplorasi pada daerah amban pantai tidak menggunakan

    pemboran karena pengambilan sampel dilakukan dengan metode simple random

    sampling

    !.!.Pe%ineralan

    >atu pasir di daerah #mban pantai merupakan produk dari hasil pelapukan

    dan transportasi jauh serta mineral yang dijumpai di alam berukuran pasir

    haruslah resisten juga jumlahnya yang melimpah di alam. >atu pasir daerah

    amban pantai,dominan mineral kuarsa dan mineral feldspar, hal ini karena jumlah

    yang kedua mineral tersebut melimpah di alam.

    1. Kuarsa

    Kuarsa hadir karena mineral ini memiliki resistensi tinggi terhadp pelapukan

    dan jumlahnya melimpah di alam. Karakteristiknya yang tahan abrasi :skala mohs

    8

    http://id.wikipedia.org/wiki/Ilmu_bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Fisikahttp://id.wikipedia.org/wiki/Ilmu_bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Fisika

  • 8/16/2019 Latar Belakang Undang Undang

    9/13

    0< dan resisten terhadap reaksi kimia :sukar bereaksi yang mengakibatkan

    disintegrasi menjadikan kuarsa sebagai material yang paling tahan mengalami

    multiple recycling.

    2. Beldspar

    Beldspar adalah kelompok mineral tektosilikat pembentuk batu yang

    membentuk /+5 permukaan bumi. Beldsapar mengkristal dari magma batuan

    beku intrusive,dan ekstrusif dalam bentuk lapisan, dan juga ada dalam berbagai

    jenis batuan metamorf. >atu yang hamper seluruhnya terbentuk dari feldspar

    plagioklas kalsium dikenal sebagai anartosit. Beldsparjuga di temukan di berbagai

    jenis sedimen.

    !.&. Esti%asi -u%*er Da a adangan

    ?stimasi sumber dayaE cadangan dilakukan dengan metode cross section

    diperoleh jumlah cadangan sebesar / ./0 m ) atau setara dengan //. 1- ton.

    :=s ).) tonEm ) <

    !.). Hidrogeologi

    Pada dasarnya hidrogeologi membahas menganai pergerakan dan kondisiair tanah, didalam dunia Pertambangan, air tanah menjadi suatu masalah yang

    sangat urgent bagi para engineer. #ir tanah sangat mempengaruhi kegiatan

    pertambangan baik itu tambang terbuka,, terlebih lagi tambang bawah tanah.

    #ir tanah adalah air yang bergerak dalam tanah yang terdapat di dalam

    ruang2ruang antara butir2butir tanah yang membentuk itu dan didalam retak2retak

    dari batuan. Aang terdahulu disebut air lapisan dan yang terakhir disebut air celah:fissure water< :Mori dkk., 1---

  • 8/16/2019 Latar Belakang Undang Undang

    10/13

    sebagai limpasan :runoff< dan terus ke laut. Baktor lainnya adalah perubahan

    lahan2lahan terbuka menjadi pemukiman dan industri, serta penebangan hutan

    tanpa kontrol. @al tersebut akan sangat mempengaruhi infiltrasi terutama bila

    terjadi pada daerah resapan :recharge area

  • 8/16/2019 Latar Belakang Undang Undang

    11/13

    BAB ,

    PENUTUP

    &.1. "esi%(ulan

    $ari hasi penyelidikan eksplorasi yang dilakukan di daerah amban

    pantai diperoleh data data sebagai berikut&

    1. (uas wilayah pertambangan eksplorasi sebesar .))* m. Cumlah cadangan berdasarkan metode cross section sebesar / ./0 m )

    atau setara dengan //. 1- ton. :=s ).) tonEm ) <). Kedaan morfologi pada daerah penambangan relatif datar karena terletak

    di daerah pinggiran pantai, keadaan flora berupa tumbuhan anakan pohon

    dan semak2semak dan*. Cenis batuan yang ditambang berupa batu pasir di sepanjang daerah pasir,

    yang merupakan endapan dari transport sungai amban pantai

    &.2. -aran

    $ari hasil penyelidikan eksplorasi yang dilakukan pada wilayah amban

    pantai, dengan mempertimbangkan hasil yang diperoleh maka kami menyarankan

    agar penambangan eksplorasi ini di lanjutkan ke tahap operasi produksi.

    11

  • 8/16/2019 Latar Belakang Undang Undang

    12/13

    Da0tar (ustaka

    http&EEkampungminers.blogspot.co.idE +1 E+-Ehidrogeologi2tambang.html

    http&EEilmugeologitambang.comEmacam2pekerjaan2teknik2eksplorasi2

    tambang.html

    http&EEmataratu1.blogspot.co.idE +1 E+*Efisika2dalam2eFplorasi2tambanggeofisika.html

    12

    http://kampungminers.blogspot.co.id/2012/09/hidrogeologi-tambang.htmlhttp://ilmugeologitambang.com/macam-pekerjaan-teknik-eksplorasi-tambang.htmlhttp://ilmugeologitambang.com/macam-pekerjaan-teknik-eksplorasi-tambang.htmlhttp://mataratu1.blogspot.co.id/2015/04/fisika-dalam-explorasi-tambanggeofisika.htmlhttp://mataratu1.blogspot.co.id/2015/04/fisika-dalam-explorasi-tambanggeofisika.htmlhttp://kampungminers.blogspot.co.id/2012/09/hidrogeologi-tambang.htmlhttp://ilmugeologitambang.com/macam-pekerjaan-teknik-eksplorasi-tambang.htmlhttp://ilmugeologitambang.com/macam-pekerjaan-teknik-eksplorasi-tambang.htmlhttp://mataratu1.blogspot.co.id/2015/04/fisika-dalam-explorasi-tambanggeofisika.htmlhttp://mataratu1.blogspot.co.id/2015/04/fisika-dalam-explorasi-tambanggeofisika.html

  • 8/16/2019 Latar Belakang Undang Undang

    13/13

    13