13
Linda Gunawan 102014258 / B5 IRAMA SIRKADIAN TERHADAP FUNGSI FISIOLOGI TUBUH MANUSIA

LindaGun-PBLblok6

  • Upload
    mel-da

  • View
    220

  • Download
    4

Embed Size (px)

DESCRIPTION

pbl

Citation preview

Linda Gunawan 102014258 / B5

Linda Gunawan102014258 / B5Irama Sirkadian Terhadap FungsiFisiologi Tubuh ManusiaSkenario 8Seorang laki laki datang ke puskesmas dengan keluhan rasa kembung sejak 3 hari yang lalu. Dari anamnesa diketahui bahwa ia baru diterima bekerja sebagai satpam. Dan minggu lalu ia dapat giliran jaga malam. Pada pemeriksaan fisik didapatkan jantung dan paru paru dalam keadaan normal. Rumusan masalah Seorang laki laki datang ke puskesmas dengan keluhan rasa kembung sejak 3 hari yang lalu.Mind MapSiklus tidur Suatu keadaan yang berulang ulang, perubahan status kesadaran yang terjadi selama periode tertentu.Proses fisiologis yang bersiklus yang bergantian dengan periode terjaga yang lebih lama. Irama sirkadian Ada pola yang jelas dari aktivitas gelombang otak, produksi hormone, regenerasi sel, dan kegiatan biologi lainnya terkait dengan siklus ini setiap hari. Master jam biologis bertanggung jawab atas koordinasi ini berada di suprachiasmatic nucleus (SCN) dari hipotalamus di otak. SCN mengirimkan sinyal ke seluruh otak, perifer osilator dan jaringan dalam rangka untuk meneruskan atau mengkoordinasikan waktu internal tubuh setiap hari.Fungsi irama sirkadianmempunyai fungsi fisiologis, karena berbagai fungsi tubuh pada manusia mempunyai pola irama yang menetap. Irama ini memiliki jam biologis yang secara endogen berjalan 24 jam.dapat mengalami gangguan, apabila irama tersebut mengalami pergeseran. Menurut beberapa penelitian terjadi pergeseran irama sirkadian antara onset waktu regular dengan waktu tidur yang irregular (bringing irama sirkadian).Faktor faktor yang mempengaruhi 1.Penyakit2.Latihan dan kelelahanKeletihan akibat aktivitas yang tinggi dapat memerlukan lebih banyak tidur untuk menjaga keseimbangan energi yang telah dikeluarkan. 3.Stres psikologisKondisi stres psikologis dapat terjadi pada seseorang akibat ketegangan jiwa. Seseorang yang memiliki masalah psikologis akan mengalami kegelisahan sehingga sulit untuk tidur.

4. Obat Obat dapat juga memengaruhi proses tidur. Beberapa jenis obat yang mempengaruhi proses tidur jenis golongan obat diuretik dapat menyebabkan insomnia, antidepresan dapat menekan, kafein dapat meningkatkan saraf simpatis yang menyebabkan kesulitan untuk tidur, dll.5.Nutrisi Terpenuhinya kebutuhan nutrisi yang cukup dapat mempercepat proses tidur. Konsumsi protein yang tinggi maka sescorang tersebut akan mempercepat proses tcrjadinya tidur. karcna dihasilkan triptofan yang merupakan asam amino hasil pencernaan protein yang dicerna dapat membantu mudah tidur. Demikian sebaliknya, kebutuhan gizi yang kurang dapat juga memengaruhi prosca tidur, bahkan terkadang sulit untuk tidur.6. LingkunganKeadaan lingkungan yang aman dan nyaman bagi seseorang dapat mempercepat proses terjadinya tidur. Sebaliknya lingkungan yang tidak aman dan nyaman bagi seseorang dapat menyebabkan hilangnya ketenangan sehingga mempengaruhi proses tidur.7.MotivasiMotivasi merupakan suatu dorongan atau keinginan seseorang untuk tidur, dapat memengaruhi proses tidur. Selain itu, adanya keinginan untuk tidak tidur dapat mcnimbulkan gangguan proses tidur.

Dampak irama sirkadian FisiologisPsikososial hipotesisSeorang laki laki datang dengan keluhan rasa kembung karena terjadi perubahan irama sirkadian.Kesimpulan Irama sirkadian manusia telah diamati dalam berbagai aspek, termasuk aspek perilaku, fisiologis, endokrinlogi, neurologi dan metabolisme. Irama sirkadian terletak dibagian dari hipotalamus yang disebut SCN (Supra Ciasmatic Nucleus). Didalam keluhan yang dirasakan satpam tersebut terjadi karena shift work. Kantuk yang dirasakan selama shift work sudah umum terjadi. Shift work termasuk bagian dari shift kerja malam dimana irama sirkadian dapat mempengaruhi kemampuan untuk menyesuaikan diri. Dan keluhan kembung yang dirasakan satpam tersebut terjadi karena adanya irama sirkadian yang turun naik sehingga menimbulkan kesulitan pada lambung untuk mencerna makanan pada malam hari.