82
L L A A P P O O R R A A N N A A K K U U N N T T A A B B I I L L I I T T A A S S K K I I N N E E R R J J A A I I N N S S T T A A N N S S I I P P E E M M E E R R I I N N T T A A H H DIREKTORAT BUDIDAYA ANEKA KACANG DAN UMBI TAHUN 2011 DIREKTORAT JENDERAL TANAMAN PANGAN KEMENTERIAN PERTANIAN JAKARTA, 2012

LLAAPPOORRAANN AAKKUUNNTTAABBIILLIITTAASS …akabi.tanamanpangan.pertanian.go.id/assets/front/uploads/document...Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011 La Direktorat

Embed Size (px)

Citation preview

LLAAPPOORRAANN AAKKUUNNTTAABBIILLIITTAASS KKIINNEERRJJAA

IINNSSTTAANNSSII PPEEMMEERRIINNTTAAHH

DDIIRREEKKTTOORRAATT BBUUDDIIDDAAYYAA AANNEEKKAA KKAACCAANNGG DDAANN UUMMBBII

TTAAHHUUNN 22001111

DIREKTORAT JENDERAL TANAMAN PANGAN KEMENTERIAN PERTANIAN

JAKARTA, 2012

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

i Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

KATA PENGANTAR Sesuai dengan Surat Edaran (SE) Menteri Negara PAN dan RB-RI

No. 10/2010, Direktorat Jenderal Tanaman Pangan dan unit kerja

dibawahnya secara berjenjang wajib menyusun Laporan Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) tahun 2011 dan penyusunan LAKIP

mengacu kepada PermenPan dan RB Nomor 29 Tahun 2010 tentang

Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah, untuk itu maka sebagai bentuk pertanggungjawaban

pelaksanaan tugas tahun 2011 kami susun “Laporan Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Direktorat Budidaya Aneka

Kacang dan Umbi”.

LAKIP berisikan antara lain Rencana Strategis (RENSTRA),

Rencana Kerja Tahunan (RENJA), Akuntabilitas Kinerja dan Analisis

Kinerja Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2011.

Kami menyadari dalam penulisan laporan ini masih kurang

sempurna, untuk itu kami harapkan saran perbaikan dan masukan dari

berbagai pihak.

Demikian, semoga laporan ini dapat menjadi acuan dalam

pelaksanaan kegiatan selanjutnya.

Jakarta, Maret 2012

Direktur,

DR. Ir. Maman Suherman, MM Nip. 19600908 198703 1 003

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

ii Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

DAFTAR ISI

Hal.

KATA PENGANTAR ........................................................................... i

DAFTAR ISI ....................................................................................... ii

RINGKASAN EKSEKUTIF .................................................................. iii

I. PENDAHULUAN ............................................................................ 1

II. PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA .......................... 6

III. AKUNTABILITAS KINERJA ........................................................... 8

IV. PENUTUP ...................................................................................... 19

LAMPIRAN

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

iii Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

RINGKASAN EKSEKUTIF

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi mempunyai tugas untuk meningkatkan produksi komoditi kedelai, kacang tanah, kacang hijau, ubikayu, ubijalar dan pangan alternatif seperti talas, garut, ganyong, gembili, kimpul, koro pedang; memenuhi kebutuhan pangan dan gizi masyarakat sekaligus meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani; mengupayakan pengembangan sistem dan usaha agribisnis aneka kacang dan umbi yang berdaya saing, berkerakyatan, berkelanjutan dan terdesentralisasi serta mendukung diversifikasi pangan. Hasil analisis pengukuran kinerja menunjukkan bahwa kegiatan peningkatan produksi dan produktivitas komoditi aneka kacang dan umbi (Akabi) telah dapat dilaksanakan. Namun dari capaian sasaran produksi masih ada yang belum mencapai sasaran 100%, seperti capaian kedelai sebesar 55,77%, kacang tanah 69,78%, kacang hijau 90,47%. Namun untuk ubikayu 100,27% dan ubijalar melebihi sasaran sebesar 101,04%. Sasaran areal pelaksanaan Sekolah Lapangan Pengelolaan Tanaman Terpadu (SL-PTT) kedelai tercapai 100% dari sasaran seluas 300.000 ha, namun dalam realisasi penyerapan anggaran untuk kegiatan SL-PTT terealisasi 99,70% dari sasaran Rp. 96,45 M untuk dana bansos, hal ini karena adanya pengalihan BLBU diganti dengan CBN. SL-PTT kacang tanah realisasi tanam 51.083 ha (51,08%) dari sasaran 100.000 ha dengan realisasi penyerapan anggaran sebesar 51,08% dari sasaran Rp. 22,850 M. SL-PTT kacang hijau realisasi tanam 4.250 ha (42,50%) dari sasaran 10.000 ha, dengan realisasi penyerapan anggaran sebesar 42,50% dari sasaran Rp. 1,940 M. Pelaksanaan dem area untuk ubikayu realisasi tanam 5.440 ha (83,18%) dari sasaran 6.540 ha, dengan realisasi penyerapan anggaran sebesar 83,18% dari sasaran Rp. 54,135 M. Dem area ubijalar realisasi tanam 7.760 ha (77,91%) dari sasaran 9.960 ha, dengan realisasi penyerapan anggaran sebesar 77,91% dari sasaran Rp. 65,188 M. Dem area pangan alternatif (talas, garut, ganyong, gembili, kimpul, koro pedang) realisasi tanam 105 ha (84,00%) dari sasaran 125 ha, dengan realisasi penyerapan anggaran sebesar 83,63% dari sasaran Rp. 0,32 M. Tidak tercapainya sasaran kegiatan SL-PTT kacang tanah, kacang hijau, dem area ubikayu, ubijalar dan pangan alternatif tahun 2011 disebabkan adanya perubahan kebijakan realokasi anggaran bantuan benih kepada kegiatan yang lain serta penundaan sementara kegiatan SL-PTT kacang

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

iv Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

tanah, kacang hijau, dem area ubikayu, ubijalar dan pangan alternatif. Selanjutnya pada pertengahan tahun anggaran, alokasi dana anggaran dapat dimanfaatkan kembali, terutama untuk bantuan bibit pada dem area ubikayu dan ubijalar, itupun tidak terealisasi 100% karena sudah melewati waktu tanam. Sedangkan kegiatan SL-PTT kacang tanah dan kacang hijau hanya disediakan anggaran untuk saprodi pada LL seluas 1 ha dan penyediaan benih harus disediakan melalui swadaya petani atau sumber dana lain. Keterlambatan persetujuan pemanfaatan anggaran tersebut, berakibat pelaksanaan SL-PTT kacang tanah, kacang hijau, dem area ubikayu, ubijalar, dan pangan alternatif tidak dilaksanakan sesuai rencana, hal ini disebabkan calon petani sudah melaksanakan pertanaman secara mandiri agar tidak melewati musim tanam, dan ketidakmampuan petani/kelompok tani dalam penyediaan benih kacang tanah dan kacang hijau secara swadaya. Kegiatan pendukung lainnya yaitu pelatihan Pemandu Lapang (PL) SL-PTT kedelai tahun 2011 untuk PL I realisasi 100% (anggaran Pusat), sedangkan anggaran daerah untuk PL II realisasi 100 % dari sasaran 27 kali dan PL III realisasi 98,43% dari sasaran 191 kali dengan total realisasi penyerapan anggaran sebesar 99,99% dari sasaran Rp. 7,470 M. PL II dan PL III SL-PTT kacang tanah realisasi 52,71% dari sasaran 203 kali dengan total realisasi penyerapan anggaran sebesar 56,71% dari sasaran Rp. 6,780 M. PL II dan PL III SL-PTT kacang hijau realisasi 57,69 % dari sasaran 26, dengan total realisasi penyerapan anggaran sebesar 66,67% dari sasaran Rp. 0,9 M. Kegiatan pelatihan teknis umbi dan pangan alternatif tahun 2011 realisasi 85,19% dari sasaran 27 kali, dengan realisasi anggaran 85,19% dari sasaran Rp. 1,6 M. Dem area yang dananya berasal dari Counterpart Fund – Second Kennedy Round (CF-SKR) untuk ubikayu dan ubijalar realisasi tanam 100 % dari sasaran 210 ha (ubikayu 120 ha, ubijalar 90 ha), dengan realisasi penyerapan anggaran sebesar 96,17% dari sasaran Rp. 3,599 M. Realisasi penyerapan anggaran Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi sampai dengan bulan Desember 2011 mencapai Rp. 7.780.525.469,- (94,74%) dari alokasi dana Rp. 8.212.387.000,- dan sisa mati yang dikembalikan ke kas negara sebesar Rp. 431.861.531,- (5,26%). Upaya yang telah dilakukan Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi dalam mengatasi permasalahan tersebut antara lain: a) mengoptimalkan pembinaan dan bimbingan, b) meningkatkan koordinasi, sosialisasi dan

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

v Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

sinkronisasi dengan instansi terkait di tingkat pusat maupun daerah, dan c) merencanakan kegiatan yang baik dari segi teknis maupun keuangan. Dalam era otonomi daerah dimana keberhasilan pembangunan aneka kacang dan umbi ditentukan oleh daerah, maka tantangan dimasa depan tentunya akan semakin besar. Untuk itu sebagai langkah antisipasi menghadapi permasalahan/ tantangan yang mungkin timbul pada tahun mendatang, Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi akan melakukan perencanaan kegiatan yang lebih baik, melakukan pembinaan dan bimbingan teknis pelatihan bagi petani dan petugas lapang secara intensif serta mengoptimalkan pemanfaatan hasil monitoring dan evaluasi yang telah dilaksanakan pada tahun-tahun sebelumnya.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

1 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Komoditi aneka kacang dan umbi merupakan komoditi

tanaman pangan yang penting di Indonesia yang dimanfaatkan untuk

bahan pangan, pakan dan bahan baku industri baik hulu maupun

hilir. Di samping itu komoditi tersebut merupakan tanaman dengan

daya adaptasi yang luas dapat dijadikan berbagai macam olahan

pangan, sehingga dapat membuka lapangan pekerjaan dan

meningkatkan pendapatan petani beserta keluarganya.

Komoditi kedelai, kacang tanah, kacang hijau, ubikayu,

ubijalar dan pangan alternatif selain berperan untuk memenuhi

kebutuhan pokok karbohidrat, protein dan lemak juga dapat dijadikan

sebagai sumber utama substitusi beras atau sebagai tanaman

diversifikasi pangan. Selain itu dapat dimanfaatkan juga sebagai

bahan baku bioetanol disamping mengandung asam sitrat dan bahan

perekat.

Tantangan yang dihadapi komoditi Aneka kacang dan umbi

akan selalu berinteraksi dengan perkembangan lingkungan, antara

lain; a) meningkatnya kebutuhan pangan dalam negeri sejalan

dengan pertambahan jumlah penduduk; b) terjadinya stagnasi

inovasi dan adopsi teknologi; c) meningkatnya alih fungsi lahan; d)

terjadinya perubahan iklim secara ekstrim; e) meningkatnya daya

saing dan perubahan selera konsumsi; dan f) belum adanya

kebijakan harga HPP khususnya kedelai.

Selain itu sebagian besar penduduk Indonesia (hampir 100%)

masih terjebak pada budaya pangan yang belum mengacu pada

keseimbangan gizi dimana pangan dipersepsikan pada beras (nasi).

Sementara itu pangan yang sehat merupakan kombinasi

(diversifikasi) dari berbagai produk tanaman pangan seperti aneka

umbi; ubikayu, ubijalar dan pangan alternatif (talas, ganyong, garut,

gembili, dan talas kimpul), kondisi ini menjadi perhatian dalam

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

2 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

pelaksanaan. Prioritas unggulan komoditas aneka kacang dan umbi

adalah ; a) kedelai serta komoditas unggulan lainnya kacang tanah,

kacang hijau, ubikayu dan ubijalar; b) komoditas unggulan lokal

dengan potensi budaya masyarakat setempat seperti talas, garut,

ganyong dan koro pedang.

Organisasi dan Tata Kerja Direktorat Budidaya Aneka Kacang

dan Umbi

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi merupakan salah satu

Unit Eselon II dari Direktorat Jenderal Tanaman Pangan yang

berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian No

61/Permentan/OT.140/10/2010, tanggal 14 Oktober 2010,

mempunyai tugas yakni merumuskan serta melaksanakan, kebijakan

dan standarisasi di bidang Budidaya Aneka Kacang dan Umbi.

Direktorat budidaya aneka kacang dan umbi terdiri dari 4 (empat)

Sub Direktorat, 8 (delapan) Seksi dan 1 (satu) Sub Bagian dengan

urutan sebagai berikut (struktur organisasi pada Lampiran 1) :

1) Sub Direktorat Kedelai

Sub Direktorat Kedelai mempunyai tugas melaksanakan

penyiapan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan, penyusunan

standar, norma, pedoman, kriteria dan prosedur serta pemberian

bimbingan teknis dan evaluasi bidang budidaya kedelai.

2) Sub Direktorat Aneka Kacang

Sub Direktorat Aneka Kacang mempunyai tugas melaksanakan

penyiapan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan, penyusunan

standar, norma, pedoman, kriteria dan prosedur serta pemberian

bimbingan teknis dan evaluasi bidang budidaya aneka kacang.

3) Sub Direktorat Ubikayu

Sub Direktorat Ubikayu mempunyai tugas melaksanakan

penyiapan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan,

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

3 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

penyusunan standar, norma, pedoman, kriteria dan prosedur

serta pemberian bimbingan teknis dan evaluasi bidang budidaya

ubikayu.

4) Sub Direktorat Aneka Umbi

Sub Direktorat Aneka Umbi mempunyai tugas melaksanakan

penyiapan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan, penyusunan

standar, norma, pedoman, kriteria dan prosedur serta pemberian

bimbingan teknis dan evaluasi bidang budidaya aneka umbi.

5) Sub Bagian Tata Usaha

Sub Bagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan urusan

kepegawaian, keuangan, perlengkapan, rumah tangga, surat

menyurat dan kearsipan direktorat. Dalam melaksanakan tugas

pokok dan fungsi tersebut, Direktorat Budidaya Aneka Kacang

dan Umbi didukung oleh sumber daya manusia, sarana dan

prasarana serta anggaran pembangunan dan anggaran rutin

yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara

(APBN).

Jumlah pegawai Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

sampai dengan keadaan bulan Desember 2011 berjumlah 71

orang yang terdiri atas PNS 69 orang dan tenaga honorer 2

orang. Sumber Daya Manusia (SDM) Direktorat Budidaya Aneka

Kacang dan Umbi berdasarkan tingkat pendidikan dikemukakan

pada Lampiran 2.

1.2. Tujuan dan Sasaran

A. Tujuan

Dalam melaksanakan pengelolaan produksi komoditi Aneka

Kacang dan Umbi, Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

mempunyai tugas mensukseskan pencapaian visi dan misi dengan

tujuan : meningkatkan produktivitas melalui peningkatan luas areal

penerapan budidaya aneka kacang dan umbi yang tepat dan

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

4 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

berkelanjutan untuk meningkatkan produksi dalam rangka

mencapai ketahanan pangan.

B. Sasaran

Dalam rangka mencapai tujuan pembangunan aneka kacang dan

umbi diatas maka ditetapkan sasaran strategis adalah : tercapainya

perluasan penerapan budidaya tanaman aneka kacang dan umbi

yang tepat dan berkelanjutan untuk peningkatan produksi melalui

peningkatan produktivitas per satuan luas.

1.3. Dasar Hukum

Dasar hukum penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah adalah sebagai berikut ;

a. Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2006 tentang Pelaporan

Keuangan dan Kinerja Instansi pemerintah;

b. Peraturan Pemerintah Nomor 39 tahun 2006 tentang Tata Cara

Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan;

c. Instruksi presiden Nomor 7 tahun 1999 tentang Sistem

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;

d. Keputusan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor

239/IX/6/8/2003 tentang Penyusunan Laporan Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP);

e. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara

Nomor PER/09/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum

Penetapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi

Pemerintah;

f. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara

dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 tahun 2010 tentang

Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

5 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

g. Peraturan Menteri Pertanian Nomor 341/Kpts/OT.140/9/2005

tentang Kelengkapan Organisasi dan Tata Kerja Departemen

Pertanian;

h. Peraturan Menteri Pertanian nomor 21/Permentan/OT.140

/7/2006 tentang Rincian Tugas Pekerjaan Unit Kerja eselon IV

lingkup Direktorat Jenderal Tanaman Pangan.

i. Surat Edaran (SE) Menteri Negara PAN dan RB-RI No.

10/2010, tentang Direktorat Jenderal Tanaman Pangan dan unit

kerja dibawahnya secara berjenjang wajib menyusun LAKIP

tahun 2011.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

6 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

II. PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

Kegiatan Pengelolaan Produksi Aneka Kacang dan Umbi, melalui

sasaran strategis yang akan dicapai adalah meningkatnya perluasan

penerapan budidaya tanaman aneka kacang dan umbi yang tepat dan

berkelanjutan untuk peningkatan produksi melalui peningkatan

produktivitas per satuan luas.

Penetapan kinerja Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

dengan kegiatan : pengelolaan produksi tanaman aneka kacang dan

umbi. Sasaran strategis : meningkatkan perluasan penerapan budidaya

tanaman aneka kacang dan umbi yang tepat dan berkelanjutan untuk

peningkatan produksi melalui peningkatan produktivitas per satuan luas.

Indikator kinerja yang akan dicapai : luas areal pembinaan penerapan

budidaya tanaman aneka kacang dan umbi melalui SL-PTT dan Dem

area, yaitu SL-PTT kedelai 300 ribu ha, SL-PTT Kacang tanah 100 ribu ha

dan SL-PTT kacang hijau seluas 10 ribu ha, dem area ubikayu 6.540 ha,

dem area ubijalar 9.960 ha, dem area pangan alternatif 125 ha.

Beberapa kegiatan sektoral yaitu :(a) meningkatnya pengetahuan

dan keterampilan petugas lapangan dan petani untuk komoditi kedelai

sebanyak 218 kelas, kacang tanah 203 kelas, kacang hijau 26 kelas dan

aneka umbi dan pangan alternatif sebanyak 27 kelas; (b) meningkatnya

koordinasi, pembinaan, pengawalan dan monev SL-PTT budidaya aneka

kacang dan umbi; (c) luas areal penerapan budidaya ubikayu dan ubijalar

bantuan dana Counterpart Fund-Second Kennedy Round (CF-SKR)

seluas 210 ha (ubikayu 120 ha, ubijalar 90 ha) (Lanjutan Lampiran 7).

Peningkatan produksi dan produktivitas aneka kacang dan umbi di

lapangan dilakukan melalui pola Sekolah Lapangan Pengelolaan

Tanaman Terpadu (SL-PTT) untuk komoditas kedelai, kacang tanah dan

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

7 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

kacang hijau, dalam setiap 10 ha areal SL kedelai, ditempatkan 1 unit

laboratorium lapang (LL) dan memperoleh bantuan paket benih VUB dan

pupuk (NPK, Urea dan Organik) serta melakukan pertemuan petani

pelaksana SL. Sedangkan untuk SL-PTT kacang tanah dan kacang hijau

pada lokasi laboratorium (LL) hanya diberikan dana sarana produksi

diluar benih (benih berasal dari swadaya petani), sedangkan diluar LL

tidak diberikan bantuan apapun. Peningkatan produksi dan produktivitas

juga dilakukan melalui dem area ubikayu, ubijalar dan pangan alternatif

(Garut, Ganyong, Talas, Gembili dan Kacang Koro Pedang), pada

kegiatan ini diberikan bantuan sarana produksi full paket. Peningkatan

produksi dan produktivitas dem area ubikayu dan ubijalar melalui CF-SKR

diberikan bantuan sarana produksi full paket dan alat mesin (penepung

dan perajang).

Pengelolaan produksi tanaman aneka kacang dan umbi dilakukan

melalui upaya-upaya seperti peningkatan pengetahuan dan keterampilan

petugas lapangan dan petani melalui pelatihan; koordinasi, pembinaan;

pengawalan; penentuan Calon Petani dan Calon Lokasi (CPCL) dan

pendampingan secara intensif oleh Penyuluh Pertanian, Peneliti,

POPT/Pengendali Pengganggu Organisme Tanaman; monitoring evaluasi

SL-PTT; serta meningkatkan kualitas data hasil ubinan SL-PTT Kedelai.

Perencanaan strategis Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan

Umbi mengacu pada aturan-aturan yang telah ditetapkan terdiri dari

Pernyataan Penetapan Kinerja dan Penetapan Kinerja Direktorat

Budidaya Aneka Kacang dan Umbi Tahun Anggaran 2011 (terinci pada

Lampiran 3-6).

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

8 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

III. AKUNTABILITAS KINERJA

Akuntabilitas kinerja suatu instansi merupakan proses penilaian

untuk menentukan keberhasilan atau kegagalan atas pemanfaatan

sumber daya yang dimiliki dalam mewujudkan visi dan misi yang

ditetapkan. Proses penilaian akuntabilitas kinerja yang dimaksud terdiri

dari penilaian pengukuran kinerja dan pencapaian kinerja kegiatan.

Pengukuran, evaluasi dan analisis suatu instansi dilakukan mulai

dari proses perencanaan, pengorganisasian, monitoring dan evaluasi.

Pada akhirnya agregat dari hasil pengukuran tersebut merupakan

jawaban atas kegiatan/aktivitas yang dilakukan.

Penilaian atas kinerja Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

pada tahun 2011 dilakukan mengacu pada rencana strategis tahun 2010

– 2014 dan rencana kinerja tahunan yang telah ditetapkan.

A. Indikator Keberhasilan

1. Sasaran produksi yang akan dicapai pada program pengelolaan

tanaman aneka kacang dan umbi pada Tahun 2011 untuk kedelai

sebesar 1.560.000 ton, kacang tanah 970.000 ton, kacang hijau

370.000 ton, ubikayu 23.400.000 ton dan ubijalar 2.150.000 ton.

2. Indikator kinerja kegiatan yaitu luas areal pembinaan penerapan

budidaya aneka kacang dan umbi melalui SL-PTT dan dem area

antara lain sebagai berikut :

SL-PTT kedelai : 300.000 ha

SL-PTT kacang tanah : 100.000 ha

SL-PTT kacang hijau : 10.000 ha

Dem area ubikayu : 6.540 ha

Dem area ubijalar : 9.960 ha

Dem area pangan alternatif : 125 ha

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

9 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

3. Dana kegiatan yang dilaksanakan dalam pencapaian program

sasaran produksi adalah sebagai berikut :

a) Rancangan Pengembangan Budidaya Aneka Kacang dan

Umbi sebesar Rp. 579,202 Juta

b) Pedoman Pelaksanaan Pengembangan Budidaya Aneka

Kacang dan Umbi sebesar Rp. 107,3 Juta

c) Pelatihan Budidaya Aneka Kacang dan Umbi sebesar

Rp. 443,079 Juta

d) Rapat-rapat Koordinasi Aneka Kacang dan Umbi sebesar

Rp. 656,951 Juta

e) Laporan Pelaksanaan Sekolah Lapangan Pengelolaan

Tanaman Terpadu (SL-PTT) Kedelai, Kacang Tanah, Kacang

Hijau dan Dem area Ubikayu, Ubijalar dan Pangan Alternatif

sebesar Rp. 638,263 Juta

f) Laporan Pembinaan dan Monitoring Peningkatan

Produktivitas dan Produksi Aneka Kacang dan Umbi sebesar

Rp. 1,711 Milyar

g) Laporan Evaluasi Kegiatan Pengembangan Aneka Kacang

dan Umbi sebesar Rp. 120,4 Juta

h) Laporan Administrasi Ketatausahaan Rp. 204,637 Juta

i) Sarana, Prasarana Peralatan dan Inventaris Kantor sebesar

Rp. 111,5 Juta

j) Kendaraan Dinas Roda 2 sebesar Rp. 40 Juta

k) Dem area Komoditas Aneka Kacang dan Umbi melalui dana

CF-SKR sebesar Rp. 3,6 Milyar

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

10 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

B. Hasil Pengukuran Kinerja Kegiatan

Hasil pengukuran kinerja kegiatan utama Direktorat Budidaya Aneka

Kacang dan Umbi pada tahun 2011 dengan rincian sebagai berikut :

1. Produksi pada program pengelolaan tanaman aneka kacang dan

umbi tahun 2011 telah dicapai produksi untuk kedelai sebesar

870.068 ton dari sasaran 1.560.000 ton, kacang tanah sebesar

676.899 ton dari sasaran 970.000 ton, kacang hijau sebesar

334.733 ton dari sasaran 370.000 ton, ubikayu sebesar

23.464.322 ton dari sasaran 23.400.000 ton dan ubijalar sebesar

2.172.437 ton dari sasaran 2.150.000 ton.

2. Indikator kinerja kegiatan yaitu luas areal pembinaan penerapan

budidaya aneka kacang dan umbi melalui SL-PTT dan dem area

tahun 2011 antara lain sebagai berikut :

Sasaran areal pelaksanaan Sekolah Lapangan Pengelolaan

Tanaman Terpadu (SL-PTT) kedelai tercapai 100% dari

sasaran 300.000 ha.

Realisasi pelaksanaan SL-PTT kacang tanah seluas 51.083

ha dari sasaran 100.000 ha.

Realisasi pelaksanaan SL-PTT kacang hijau seluas 4.250 ha

dari sasaran 10.000 ha.

Realisasi pelaksanaan dem area ubikayu seluas 5.440 ha dari

sasaran 6.540 ha.

Realisasi pelaksanaan dem area ubijalar seluas 7.760 ha dari

sasaran 9.960 ha.

Realisasi pelaksanaan dem area pangan alternatif seluas 105

ha dari sasaran 125 ha.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

11 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

3. Kegiatan yang telah dilaksanakan untuk pencapaian program

sasaran produksi adalah sebagai berikut :

a) Rancangan Pengembangan Budidaya Aneka Kacang dan

Umbi.

b) Pedoman Pelaksanaan Pengembangan Budidaya Aneka

Kacang dan Umbi.

c) Pelatihan Budidaya Aneka Kacang dan Umbi.

d) Laporan Rapat Koordinasi Aneka Kacang dan Umbi.

e) Laporan Pelaksanaan Sekolah Lapangan Pengelolaan

Tanaman Terpadu (SL-PTT) Kedelai, Kacang Tanah, Kacang

Hijau dan Dem area Ubikayu, Ubijalar dan Pangan Alternatif.

f) Laporan Pembinaan dan Monitoring Peningkatan

Produktivitas dan Produksi Aneka Kacang dan Umbi.

g) Laporan Evaluasi Kegiatan Pengembangan Aneka Kacang

dan Umbi.

h) Laporan Administrasi Ketatausahaan.

i) Sarana, Prasarana Peralatan dan Inventaris Kantor

j) Kendaraan Dinas Roda 2.

k) Pedoman Pelaksanaan dan Laporan Pelaksanaan Kegiatan

Dem area Komoditas Aneka Kacang dan Umbi Melalui Dana

CF-SKR.

Pengukuran Kinerja Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

pada tahun 2011 secara rinci terlihat pada Lampiran 7, 7A, 7B.

C. Capaian kinerja

Capaian kinerja kegiatan utama Direktorat Budidaya Aneka Kacang

dan Umbi pada tahun 2011 pada Angka Ramalan III BPS 2011

sebagai berikut :

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

12 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

1. Produksi pada program pengelolaan tanaman aneka kacang dan

umbi tahun 2011 telah dicapai produksi untuk kedelai sebesar

870.068 ton (55,77%) dari sasaran 1.560.000 ton, kacang tanah

sebesar 676.899 ton (69,78%) dari sasaran 970.000 ton, kacang

hijau sebesar 334.733 ton (90,47%) dari sasaran 370.000 ton,

ubikayu sebesar 23.464.322 ton (100,27%) dari sasaran

23.400.000 ton dan ubijalar sebesar 2.172.437 ton (101,04%)

dari sasaran 2.150.000 ton (terinci pada Lampiran 8).

Produktivitas SL-PTT Kedelai Tahun 2011 mencapai 14,50 ku/ha

dari sasaran SL-PTT 2011 sebesar 15.00 ku/ha. Pencapaian

produktivitas SL-PTT 2011 terhadap ATAP 2010 (13,73 ku/ha)

mencapai 105,61%, dan pencapaian produktivitas SL-PTT 2011

terhadap SL-PTT 2010 (13,82 ku/ha) mencapai 104,92% (terinci

pada Lampiran 8A).

2. Indikator kinerja kegiatan yaitu luas areal pembinaan penerapan

budidaya aneka kacang dan umbi melalui SL-PTT dan dem area

tahun 2011 antara lain sebagai berikut :

a. Sasaran areal pelaksanaan Sekolah Lapangan Pengelolaan

Tanaman Terpadu (SL-PTT) kedelai tercapai 100% dari

sasaran 300.000 ha.

Ada beberapa kabupaten pelaksana yang tidak melaksanakan

kegiatan SL-PTT karena ketersediaan atau penyaluran benih

tidak tepat waktu, sehingga direalokasikan ke daerah lain.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

13 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

b. Realisasi pelaksanaan SL-PTT kacang tanah seluas 51.083

ha (51,08%) dari sasaran 100.000 ha.

c. Realisasi pelaksanaan SL-PTT kacang hijau seluas 4.250 ha

(42,50%) dari sasaran 10.000 ha.

Belum tercapainya sasaran kegiatan dan pelatihan pelaksanaan

SL-PTT kacang tanah dan kacang hijau adalah :

Adanya perubahan kebijakan realokasi anggaran bantuan benih

kepada kegiatan yang lain serta penundaan sementara

kegiatan SL-PTT kacang tanah, kacang hijau dan dem area

koro pedang. Pada pertengahan tahun anggaran, kegiatan SL-

PTT kacang tanah dan kacang hijau hanya disediakan

anggaran untuk saprodi pada LL seluas 1 ha dan penyediaan

benih harus disediakan melalui swadaya petani atau sumber

dana lain. Keterlambatan persetujuan pemanfaatan anggaran

tersebut, berakibat pelaksanaan SL-PTT kacang tanah, kacang

hijau tidak dilaksanakan sesuai rencana, hal ini disebabkan

calon petani sudah melaksanakan pertanaman secara mandiri

agar tidak melewati musim tanam, dan ketidakmampuan

petani/kelompok tani dalam penyediaan benih kacang tanah

dan kacang hijau secara swadaya.

Laporan pelaksanaan kegiatan dari daerah terlambat diterima

oleh Pusat dan Pusat sulit mendapatkan informasi yang

diperlukan.

Kurangnya dukungan anggaran untuk melakukan pembinaan

pengembangan kacang tanah, kacang hijau dan aneka pangan

alternatif.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

14 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Terjadinya alih komoditas ke komoditi lain selain kacang tanah,

kacang hijau dan aneka kacang ke komoditi tanaman pangan

lainnya yang lebih menguntungkan.

Modal petani yang terbatas sehingga penerapan anjuran

teknologi spesifik lokasi tidak dapat dilakukan dan harga sarana

produksi relatif tinggi.

Tingkat penerapan teknologi khususnya pemupukan yang

belum optimal mengakibatkan tingkat produktivitas umumnya

masih rendah bila dibandingkan potensi hasil;

Kemitraan usaha antara petani/kelompok tani dengan mitra

usaha masih belum berkembang. Industri pengolahan aneka

kacang di sebagian besar daerah pelaksana kegiatan belum

ada/berkembang.

d. Realisasi pelaksanaan dem area ubikayu seluas 5.440 ha

(83,18%) dari sasaran 6.540 ha.

Belum optimalnya pencapaian sasaran pelaksanaan dem area

ubikayu adalah:

Adanya perubahan kebijakan yang menyatakan dem area non

padi, jagung dan kedelai tidak dapat dilaksanakan, dan baru

dapat dilaksanakan pertengahan tahun. Hal ini menyebabkan

proses CPCL (Calon Petani Calon Lokasi) harus dilakukan

ulang, karena petani dan lahan yang telah teralokasi sudah

berubah untuk komoditas lain, atau dengan komoditas ubikayu

tapi dengan bibit swadaya.

Proses administrasi dari Ditjen Perbendahaan Negara ke KPPN

Provinsi dan Kabupaten memerlukan waktu yang cukup

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

15 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

panjang untuk dapat direalisasikan keuangannya di kabupaten.

Rata-rata dana Tugas Pembantuan (TP) ubikayu di beberapa

kabupaten, baru dicairkan setelah Oktober 2011.

Petani menganggap ubikayu sebagai tanaman kedua, belum

optimal pengelolaannya.

e. Realisasi pelaksanaan dem area ubijalar seluas 7.760 ha

(77,91%) dari sasaran 9.960 ha.

Belum optimalnya pencapaian sasaran pelaksanaan dem area

ubijalar adalah:

Adanya perubahan Adanya perubahan kebijakan yang

menyatakan dem area non padi, jagung dan kedelai tidak dapat

dilaksanakan, dan baru dapat dilaksanakan pertengahan tahun.

Hal ini menyebabkan proses CPCL harus dilakukan ulang,

karena petani dan lahan yang telah teralokasi sudah berubah

untuk komoditas lain, atau dengan komoditas ubijalar tapi

dengan bibit swadaya.

Banyak kabupaten yang tidak melaksanakan kegiatan, karena

revisi DIPA bantuan benih/bibit tidak disetujui dan melampaui

musim tanam.

f. Realisasi pelaksanaan dem area pangan alternatif seluas 105

ha (84,00%) dari sasaran 125 ha.

Belum optimalnya pencapaian sasaran pelaksanaan dem area

pangan alternatif (Talas, Garut, Ganyong, Gembili, Kimpul) adalah:

Terlambatnya buku pedoman pelaksanaan kegiatan dem area

pangan alternatif terlambat diterima daerah, karena buku

pedoman sebagai acuan pelaksanaan kegiatan di lapangan.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

16 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

3. Kegiatan yang telah dilaksanakan untuk pencapaian program

sasaran produksi tahun 2011 adalah sebagai berikut :

a. Tersedianya 3 (tiga) jenis Rancangan Pengembangan

Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

1. Rancangan Program Dan Kegiatan Tahun 2011.

2. Rancangan Sasaran Luas Tanam, Panen, Produktivitas

Dan Produksi Aneka Kacang Tahun 2011.

3. Identifikasi Dan Sosialisasi Pengelolaan Budidaya Aneka

Kacang Dan Umbi.

b. Tersedianya 2 (dua) jenis Pedoman Pelaksanaan

Pengembangan Budidaya Aneka Kacang dan Umbi Tahun

2011.

1. Pedoman Pelaksanaan SL-PTT Kedelai.

2. Pedoman Pelaksanaan Dem area Ubikayu, Ubijalar Dan

Pangan Alternatif.

c. Meningkatnya kemampuan 90 petugas dalam Pelatihan

Budidaya Aneka Kacang dan Umbi.

1. Laporan Pelatihan Pemandu Lapang (PL) I SL-PTT

Kedelai (40 Petugas)

2. Laporan Pelatihan Teknis Kacang Tanah dan Kacang

Hijau (50 Petugas).

d. Tersedianya 4 (empat) jenis Laporan Rapat Koordinasi

Aneka Kacang dan Umbi.

1. Laporan Koordinasi Pemantapan Rancangan Sasaran

Produktivitas Tanaman Pangan Tahun 2011.

2. Laporan Koordinasi Pelaksanaan Peningkatan Produksi

Dan Produktivitas Tanaman Pangan Tahun 2011.

3. Laporan Koordinasi Pelaku Agribisnis Kedelai.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

17 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

4. Laporan Koordinasi Perluasan Areal Tanam Kedelai.

e. Tersedianya 5 (lima) jenis laporan kegiatan Budidaya Aneka

Kacang dan Umbi Tahun 2011 yaitu Laporan Pelaksanaan

Sekolah Lapangan Pengelolaan Tanaman Terpadu (SL-PTT)

Kedelai, Kacang Tanah, Kacang Hijau dan Dem area

Ubikayu, Ubijalar dan Pangan Alternatif.

1. Laporan Bimbingan Dan Pengawalan SL-PTT Kedelai.

2. Laporan Bimbingan Dan Pengawalan Teknologi Budidaya

Kacang Tanah.

3. Laporan Bimbingan Dan Pengawalan Teknologi Budidaya

Kacang Hijau.

4. Laporan Bimbingan Dan Pengawalan Teknologi Budidaya

Ubikayu.

5. Laporan Bimbingan Dan Pengawalan Teknologi Budidaya

Ubijalar Dan Pangan Alternatif.

f. Tersedianya 10 (sepuluh) jenis Laporan Pembinaan dan

Monitoring Peningkatan Produktivitas dan Produksi Aneka

Kacang dan Umbi Tahun 2011.

1. Laporan Pembinaan Dan Bimbingan Kedelai.

2. Laporan Sosialisasi Peningkatan Produktivitas Kedelai.

3. Laporan Pembinaan Dan Bimbingan Pengembangan

Kacang tanah.

4. Laporan Bimbingan, Pembinaan Dan Peningkatan

Produktivitas Kacang-kacangan Lainnya.

5. Laporan Bimbingan Dan Monitoring Peningkatan

Produktivitas Dan Produksi Ubikayu.

6. Laporan Sosialisi Pengembangan Ubikayu.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

18 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

7. Laporan Bimbingan Dan Pembinaan Peningkatan Provitas

Umbi-umbian Lain.

8. Laporan Sosialisasi Dan Monitoring Pengembangan

Ubijalar Dan Pangan alternatif.

9. Laporan Pencanangan gerakan Pencanangan

Tanam/Panen Kedelai.

10. Laporan Hasil Penilaian Dan Penghargaan Kelompok

Tani.

g. Tersedianya 3 (tiga) jenis Laporan Evaluasi Kegiatan

Pengembangan Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2011, terdiri

dari :

1. Laporan Bulanan

2. Laporan Tahunan

3. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

(LAKIP)

h. Tersedianya 2 (dua) jenis Laporan Administrasi

Ketatausahaan, terdiri dari :

1. Laporan Tahunan Pelaksanaan Anggaran Tahun 2011.

2. Laporan Data SDM/Sumber Daya Manusia

i. Tersedianya 15 (lima belas) unit Sarana, Prasarana

Peralatan dan Inventaris Kantor, antara lain Laptop 2 unit,

Komputer (PC) 4 unit, Faximili 1 unit, Printer 4 unit, Camera

Digital SLR D 3000 1 unit dan AC 3 paket.

j. Tersedianya kendaraan Dinas Roda 2 sebanyak 2 unit

k. Tersedianya 1 (satu) Pedoman Pelaksanaan dan 8 (delapan)

laporan pelaksanaan kegiatan Dem area Komoditas Aneka

Kacang dan Umbi Melalui Dana CF-SKR.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

19 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

1. Pedoman Pelaksanaan Dem area Ubikayu Dan Ubijalar

Melalui CF-SKR.

2. Laporan Sosialisasi Peningkatan Produksi Umbi-Umbian

(Ubikayu Dan Ubijalar) Melalui CF-SKR .

3. Laporan Koordinasi Peningkatan Produksi Umbi-Umbian

(Ubikayu Dan Ubijalar) Melalui CF-SKR.

4. Laporan Penilaian Dan Laporan Akhir Peningkatan

Produksi Umbi-Umbian (Ubikayu Dan Ubijalar) Melalui

CF-SKR.

5. Laporan Pelatihan Ubikayu CF-SKR di Kabupaten

Lombok Timur.

6. Laporan Pelatihan Ubijalar CF-SKR di Kabupaten

Jayawijaya.

7. Laporan CPCL, Koordinasi, Pengawalan, Monev Dem

area Ubikayu Melalui CF-SKR Kabupaten Lombok Timur.

8. Laporan CPCL, Koordinasi, Pengawalan, Monev Dem

area Ubijalar Melalui CF-SKR Kabupaten Jayawijaya.

9. Laporan Bimbingan Dan Pengawalan Dem area Ubikayu

Dan Ubijalar Melalui CF-SKR Tahun 2011.

D. Akuntabilitas Keuangan

1. Akuntabilitas Keuangan pada Indikator kinerja kegiatan yaitu luas

areal pembinaan penerapan budidaya aneka kacang dan umbi

melalui SL-PTT dan dem area tahun 2011 dengan realisasi

keuangan sebagai berikut :

a) Realisasi penyerapan anggaran untuk SL-PTT kedelai

sebesar Rp.96,156 M (99,70%) dari total anggaran sebesar

Rp. 96,450 M.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

20 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

b) Realisasi penyerapan anggaran untuk SL-PTT kacang tanah

sebesar Rp. 11,672 M (51,08%) dari total anggaran sebesar

Rp. 22,850 M.

c) Realisasi penyerapan anggaran untuk SL-PTT kacang hijau

sebesar Rp. 0,824 M (42,50%) dari total anggaran sebesar

Rp. 1,940 M.

d) Realisasi penyerapan anggaran untuk dem area ubikayu

sebesar Rp. 45,029 M (83,18%) dari total anggaran sebesar

Rp. 54,135 M.

e) Realisasi penyerapan anggaran untuk dem area ubijalar

sebesar Rp. 50,789 M (77,91%) dari total anggaran

Rp. 65,188 M.

f) Realisasi penyerapan anggaran untuk dem area pangan

alternatif sebesar Rp. 274.163.000,- (83,63%) dari total

anggaran Rp. 327.814.000,-

2. Akuntabilitas Keuangan kegiatan utama Direktorat Budidaya

Aneka Kacang dan Umbi pada tahun 2011 mendapat alokasi

APBN Sektoral (018) sebesar Rp. 8.212.387.000,- dengan rincian

sebagai berikut :

a) Rancangan Pengembangan Budidaya Aneka Kacang dan

Umbi dari total anggaran Rp. 579,202 Juta, realisasi sebesar

Rp. 555.176.515 Juta (95,85%).

b) Pedoman Pelaksanaan Pengembangan Budidaya Aneka

Kacang dan Umbi dari total anggaran Rp. 107,3 Juta, realisasi

sebesar 106,2 Juta (98,98%).

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

21 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

c) Pelatihan Budidaya Aneka Kacang dan Umbi dari total

anggaran Rp. 443,079 Juta, realisasi sebesar Rp. 435,032

Juta (98,18%).

d) Rapat-rapat Koordinasi Aneka Kacang dan Umbi dari total

anggaran Rp. 656,951 Juta, realisasi sebesar Rp. 588,211

(89,54 %).

e) Laporan Pelaksanaan Sekolah Lapangan Pengelolaan

Tanaman Terpadu (SL-PTT) Kedelai, Kacang Tanah, Kacang

Hijau dan Dem area Ubikayu, Ubijalar dan Pangan Alternatif

dari total anggaran Rp. 638,263 Juta, realisasi sebesar Rp.

609,373 Juta (97,26%).

f) Laporan Pembinaan dan Monitoring Peningkatan

Produktivitas dan Produksi Aneka Kacang dan Umbi dari total

anggaran Rp. 1,711 Milyar, realisasi sebesar Rp. 1,571 Milyar

(91,82%).

g) Laporan Evaluasi Kegiatan Pengembangan Aneka Kacang

dan Umbi dari total anggaran Rp. 120,4 Juta, realisasi

sebesar Rp. 115,7 Juta (96,11%)

h) Laporan Administrasi Ketatausahaan dari total anggaran Rp.

204,637 Juta, realisasi sebesar Rp. 187,867 Juta (91,81%).

i) Sarana, Prasarana Peralatan dan Inventaris Kantor dari total

anggaran Rp. 111,5 Juta, realisasi sebesar Rp. 103,557 Juta

(92,88%).

j) Kendaraan Dinas Roda 2 dari total anggaran Rp. 40 Juta,

realisasi sebesar Rp. 35 Juta (87,50%).

k) Dem area Komoditas Aneka Kacang dan Umbi Melalui Dana

CF-SKR dari total anggaran Rp. 3,6 Milyar, realisasi sebesar

Rp. 3,454 Milyar (95,96%).

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

22 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

IV. PENUTUP

Kinerja Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi pada tahun

2011 mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan untuk

meningkatkan produksi melalui peningkatan produktivitas aneka kacang

dan umbi. Pada aspek produksi komoditi yang belum mencapai sasaran

100% yaitu kedelai 55,77%, kacang tanah 69,78%, kacang hijau 90,47%

dan ubikayu 100,27%, sedangkan ubijalar mencapai sasaran yaitu

101,04%.

Permasalahan yang dihadapi oleh Direktorat Budidaya Aneka

Kacang dan Umbi dalam melaksanakan kegiatan pembangunan

pengelolaan aneka kacang dan umbi antara lain :

1. Anggaran yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan aneka

kacang dan umbi terlambat diterima, sehingga pelaksanaan beberapa

kegiatan juga terlambat.

2. Tidak tercapainya sasaran kegiatan SL-PTT kacang tanah, kacang

hijau, dem area ubikayu, ubijalar dan pangan alternatif tahun 2011

disebabkan adanya perubahan kebijakan realokasi anggaran bantuan

benih kepada kegiatan yang lain serta penundaan sementara kegiatan

SL-PTT kacang tanah, kacang hijau, dem area ubikayu, ubijalar dan

pangan alternatif. Selanjutnya pada pertengahan tahun anggaran,

alokasi dana anggaran dapat dimanfaatkan kembali, terutama untuk

bantuan bibit pada dem area ubikayu dan ubijalar, sedangkan kegiatan

SL-PTT kacang tanah dan kacang hijau hanya disediakan anggaran

untuk saprodi pada LL seluas 1 ha dan penyediaan benih harus

disediakan melalui swadaya petani atau sumber dana lain.

Keterlambatan persetujuan pemanfaatan anggaran tersebut, berakibat

pelaksanaan SL-PTT kacang tanah, kacang hijau, dem area ubikayu,

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

23 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

ubijalar, dan pangan alternatif tidak dilaksanakan sesuai rencana, hal

ini disebabkan calon petani sudah melaksanakan pertanaman secara

mandiri agar tidak melewati musim tanam, dan ketidakmampuan

petani/kelompok tani dalam penyediaan benih kacang tanah dan

kacang hijau secara swadaya.

3. Laporan pelaksanaan kegiatan dari daerah terlambat diterima oleh

Pusat sehingga dapat menghambat antisipasi pemecahan masalah

yang dihadapi oleh daerah dan disamping itu Pusat sulit mendapatkan

informasi yang diperlukan dalam memberikan umpan balik bagi

pelaksanaan kegiatan didaerah maupun bagi perencanaan

selanjutnya.

4. Untuk melakukan pembinaan pengembangan aneka kacang dan umbi

dengan cakupan daerah maupun kegiatan yang lebih luas dan

komoditinya yang beragam diperlukan dukungan anggaran yang lebih

besar.

5. Terjadinya alih komoditas ke komoditi lain selain aneka kacang dan

umbi ke komoditi tanaman pangan lainnya yang lebih menguntungkan

6. Produksi komoditi aneka kacang dan umbi distribusinya belum merata

sepanjang tahun, karena pola pertanamannya masih mengikuti curah

hujan;

7. Pada umumnya komoditi aneka kacang dan umbi diusahakan pada

lahan kering sehingga pada musim kemarau mengalami kekeringan

yang mengakibatkan tingkat produktivitas menjadi turun.

8. Modal petani yang terbatas sehingga penerapan anjuran teknologi

spesifik lokasi tidak dapat dilakukan dan dilain pihak harga sarana

produksi relatif tinggi (terutama pembelian benih) bila dibandingkan

dengan harga jual komoditi aneka kacang dan umbi (nilai tukar petani

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

24 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

rendah). Tidak semua lokasi kegiatan terdapat penangkar benih/bibit,

sehingga kesulitan mendapatkan benih unggul bermutu.

9. Tingkat penerapan teknologi khususnya pemupukan yang belum

optimal mengakibatkan tingkat produktivitas komoditas aneka kacang

dan umbi umumnya masih rendah bila dibandingkan potensi hasil;

10. Penyebaran dan penggunaan benih bermutu dari varietas unggul

berpotensi produksi tinggi masih rendah dan ketersediaan benihnya

belum dapat dipenuhi sesuai dengan prinsip 6 tepat;

11. Kemitraan usaha antara petani/kelompok tani dengan mitra usaha

masih belum berkembang. Industri pengolahan aneka kacang dan

umbi di sebagian besar daerah pelaksana kegiatan belum

ada/berkembang.

Sedangkan upaya pemecahan masalah yang telah dilakukan

antara lain adalah :

1. Mengoptimalkan pembinaan dan bimbingan.

2. Meningkatkan koordinasi, sosialisasi dan sinkronisasi dengan instansi

terkait di tingkat pusat maupun daerah yang lebih serasi, sinergis dan

berkesinambungan dengan instansi terkait pusat maupun daerah

termasuk dengan perusahaan industri/perbankan khususnya dalam

penyediaan modal.

3. Rendahnya pelaksanaan kegiatan SL-PTT kacang tanah, kacang

hijau, dem area ubikayu, ubijalar dan pangan alternatif maka Direktorat

Budidaya Aneka Kacang dan Umbi telah mengeluarkan surat nomor :

02/PQ/20/C.4-4/11/11 tanggal 29 Nopember 2011 tentang

pelaksanaan kegiatan tersebut khususnya dalam hal transfer dana

social ke kelompok tani dan kegiatan pelatihan sudah dapat

diselesaikan sebelum tanggal 31 Desember 2011. Apabila terjadi

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

25 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

keterlambatan tanam akibat beberapa kendala antara lain iklim, maka

pertanaman dapat dilaksanakan sampai dengan bulan Pebruari 2012.

Hal ini merupakan tindak lanjut dari surat Setditjen Tanaman Pangan

nomor: 2417/RC.120/C1/XI/2011 tanggal 28 Nopember 2011 perihal

pelaksanaan SL-PTT dan non SL-PTT padi, jagung dan kedelai tahun

2011.

4. Merencanakan kegiatan yang lebih baik dari segi teknis maupun

keuangan.

5. Meningkatkan ketersediaan pupuk untuk komoditas aneka kacang dan

umbi.

6. Meningkatkan sosialisasi penerapan teknologi dan pola tanam guna

pencapaian produktivitas, kelangsungan usahatani dan peningkatan

pendapatan petani beserta keluarganya.

7. Bersama pemerintah provinsi dan kabupaten/kota memfasilitasi

terjalinnya kemitraan usaha sekaligus mengupayakan kesediannya

sebagai avalis/penjamin.

8. Mendorong terciptanya iklim usaha yang lebih kondusif agar setiap

industri pengolahan dan importir dapat bermitra dengan petani/

kelompok tani/pelaku agribisnis.

9. Menggerakkan provinsi dan kabupaten/kota untuk membentuk

Asosiasi Komoditi seperti Asosiasi Kedelai, Asosiasi Petani Ubikayu,

Asosiasi Petani Kacang Tanah.

10. Guna mendukung pelaksanaan program dan kegiatan agar berjalan

lebih optimal dengan Dinas Pertanian perlu adanya integrasi antar

tingkat eselon I, sehingga antara kegiatan dapat saling mendukung

pada lokasi antar Kabupaten, kecamatan serta desa yang sama dan

pada akhirnya tercipta daerah mandiri dengan meningkatnya

kesejahteraan petani.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

26 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

LAMPIRAN

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instani Pemerintah Tahun 2011

La

27 Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Lampiran 1

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Lampiran 2

Penyebaran SDM Berdasarkan Tingkat Pendidikan Tahun 2011

DIREKTORAT BUDIDAYA ANEKA KACANG DAN UMBI

1 Direktur 1 - - - - - 1

2 Subdit Kedelai - 3 6 - 4 - 13

3 Subdit Aneka Kacang - 2 7 1 2 - 12

4 Subdit Ubi Kayu 1 3 4 1 1 - 10

5 Subdit Aneka Umbi - 3 4 1 2 1 11

6 Subbag Tata Usaha - 1 7 4 8 2 22

7 Sekretaris - - - - - 0

JUMLAH 2 12 28 7 17 3 69

No Unit Kerja

Tingkat Pendidikan

JumlahS3 S2 S1 SLTA

Sarjana

Muda

SLTP

/ SD

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Lampiran 3

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Lampiran 4

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Lampiran 5

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Lampiran 6

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Pag

uR

ealisasi

%

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

Menin

gka

tnya

perluasa

n p

enera

pan

budid

aya

tanam

an a

neka

kaca

ng d

an

um

bi y

ang tepat dan b

erk

ela

nju

tan

untu

k penin

gka

tan p

roduks

i mela

lui

penin

gka

tan p

rodukt

ivita

s per

satu

an

luas

- Luas

are

al p

em

bin

aan

penera

pan b

udid

aya

tanam

an a

neka

kaca

ng

dan u

mbi m

ela

lui S

L-P

TT

dan d

em

are

a

(1)

- S

L-P

TT

Kedela

i300,0

00

ha

300,0

00

ha

100.0

0

Ranca

ngan P

engem

bangan B

udid

aya

579,2

02,0

00

555,1

76,5

15

95.8

5

Aneka

Kaca

ng d

an U

mbi

- S

L-P

TT

Kaca

ng T

anah

100,0

00

ha

50,0

78

ha

50.0

8

Pedom

an P

ela

ksanaan P

engem

bangan

107,3

00,0

00

106,2

01,5

00

98.9

8

- S

L-P

TT

Kaca

ng H

ijau

10,0

00

ha

4,2

50

ha

42.5

0

Budid

aya

Aneka

Kaca

ng d

an U

mbi

- D

em

Are

a U

bik

ayu

6,5

40

ha

5,4

40

ha

83.1

8

Pela

tihan B

udid

aya

Aneka

Kaca

ng d

an U

mbi

443,0

79,0

00

435,0

32,0

50

98.1

8

- D

em

Are

a U

bija

lar

9,9

60

ha

7,7

60

ha

77.9

1

Rapat K

oord

inasi

Budid

aya

Aneka

Kaca

ng d

an U

mbi

656,9

51,0

00

588,2

11,8

50

89.5

4

- S

L-P

TT

Pangan A

ltern

atif

125

ha

105

ha

84.0

0

Lapora

n P

ela

ksanaan S

LP

TT

Kedela

i,638,2

63,0

00

620,7

88,9

00

97.2

6

Kaca

ng T

anah, K

aca

ng H

ijau, D

em

Are

a

Ubik

ayu

, U

bi J

ala

r dan P

angan A

ltern

atif

.

Lapora

n P

em

bin

aan d

an M

onito

ring P

enin

gka

tan

1,7

11,0

50,0

00

1,5

71,0

03,7

81

91.8

2

Pro

dukt

ivita

s dan P

roduks

i Budid

aya

Aneka

Kaca

ng

dan U

mbi.

Lapora

n E

valu

asi

Kegia

tan P

engem

bangan

120,4

07,0

00

115,7

27,0

50

96.1

1

Budid

aya

Aneka

Kaca

ng d

an U

mbi

Lapora

n A

dm

inis

trasi

Keta

tausa

haan

204,6

37,0

00

187,8

67,8

50

91.8

1

Pengadaan S

ara

na P

era

lata

n d

an Inve

nta

ris

Kanto

r111,5

00,0

00

103,5

57,5

00

92.8

8

Inve

nta

ris

Kanto

r

Kendara

an D

inas

Roda 2

40,0

00,0

00

35,0

00,0

00

87.5

0

Dem

Are

a K

om

odita

s A

KA

BI M

ela

lui D

ana B

antu

an

3,6

00,0

00

3,4

54,5

86

95.9

6

To

tal

4,6

15,9

89,0

00

4,3

22,0

21,5

82

93.6

3

La

mp

ira

n 7

PE

NG

UK

UR

AN

K

INE

RJA

DIR

EK

TO

RA

T B

UD

IDA

YA

A

NE

KA

K

AC

AN

G

DA

N U

MB

I T

AH

UN

20

11

Sasara

n S

trate

gis

Ind

ikato

r K

inerj

aT

arg

et

Realisasi

%P

rog

ram

An

gg

ara

n

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Lam

pira

n 7

A

Keg

iata

n/ S

ub K

egia

tan/

Ura

ian

Pag

u

Indi

kato

r Out

put

Ang

gara

n

(Rp.

000

,-)

A27

8,94

6,93

1

23

9,01

9,12

6

85.6

9

1S

L-P

TT K

edel

ai (1

0 ha

/klp

)96

,450

,000

96

,155

,890

99

.70

S

L-P

TT K

edel

ai

Ha

300,

000

30

0,00

0

100.

00

191

Kab

Sub

dit K

edel

ai

2S

L-P

TT K

acan

g Ta

nah

(10

ha/k

lp) *

)22

,850

,000

11

,672

,466

51

.08

S

L-P

TT K

acan

g Ta

nah

Ha

100,

000

51

,083

51.0

8

17

8 K

abS

ubdi

t Ane

ka K

acan

g

3S

L-P

TT K

acan

g H

ijau

(10

Ha)

1,94

0,00

0

82

4,50

0

42.5

0

SL-

PTT

Kac

ang

Hija

uH

a10

,000

4,25

0

42

.50

20 K

abS

ubdi

t Ane

ka K

acan

g

4P

elat

ihan

SL-

PTT

Ked

elai

(25

- 30

org/

kela

s)7,

470,

000

7,38

0,00

0

98

.80

P

elat

ihan

SL-

PTT

Ked

elai

Kel

as21

8

215

98

.62

218

Sat

ker

Sub

dit K

edel

ai

5P

elat

ihan

SL-

PTT

Kac

ang

Tana

h (2

5 - 3

0 or

g/ke

las)

6,78

0,00

0

3,

844,

800

56.7

1

Pel

atih

an S

L-P

TT K

acan

g Ta

nah

Kel

as20

3

107

52

.71

203

Sat

ker

Sub

dit A

neka

Kac

ang

6P

elat

ihan

SL-

PTT

Kac

ang

Hija

u (2

5 - 3

0 or

g/ke

las)

900,

000

60

0,00

0

66.6

7

Pel

atih

an S

L-P

TT K

acan

g H

ijau

Kel

as26

16

61

.54

26 S

atke

rS

ubdi

t Ane

ka K

acan

g

7P

elat

ihan

Ane

ka K

acan

g da

n U

mbi

Lai

nnya

(25

- 30

org/

kela

s)1,

616,

750

1,37

7,23

1

85

.19

P

elat

ihan

Ane

ka K

acan

g U

mbi

Lai

nnya

Kel

as27

23

85

.19

27 S

atke

r

Sub

dit A

neka

Kac

ang,

Sub

dit U

bika

yu d

an

Sub

dit A

neka

Um

bi

8U

bina

n K

edel

ai80

,000

-

-

U

bina

n K

edel

aiU

nit

40

-

-

40

Kab

Sub

dit K

edel

ai

9D

em A

rea

Ubi

kayu

**)

54,1

34,8

50

45,0

29,6

00

83.1

8

Dem

are

a U

bi K

ayu

Ha

6,54

0

5,

440

83.1

8

10

0 K

abS

ubdi

t Ubi

kayu

10D

em A

rea

Ubi

jala

r65

,188

,200

50

,789

,200

77

.91

D

em a

rea

Ubi

Jal

arH

a9,

960

7,76

0

77

.91

120

Kab

Sub

dit A

neka

Um

bi

11D

em A

rea

ubik

ayu,

ubi

jala

r mel

alui

dan

a C

F-S

KR

3,60

0,00

0

3,

461,

958

96.1

7

Dem

are

a U

bi K

ayu,

Ubi

Jal

ar m

elal

ui D

ana

CF-

SK

RH

a21

0

210

10

0.00

2

Kab

Sub

dit U

bika

yu d

an

Sub

dit A

neka

Um

bi

12D

em A

rea

Pan

gan

Alte

rnat

if32

7,81

3

274,

163

83

.63

D

em a

rea

Pan

gan

Loka

l (ko

ro p

edan

g, ta

las,

gem

bili,

dll)

Ha

125

10

5

84.0

0

22

Kab

Sub

dit A

neka

Kac

ang

dan

Sub

dit A

neka

Um

bi

13P

embi

naan

, Pen

gaw

alan

, Mon

ev+C

F-S

KR

+Ubi

nan

17,6

09,3

18

17,6

09,3

18

100.

00

K

oord

inas

i, pe

mbi

naan

, pen

gaw

alan

, CP

L, M

onev

Ane

ka K

AB

IB

ulan

1212

100.

00

355

Sat

ker

Dit.

BuA

kabi

PE

NG

ELO

LAA

N P

RO

DU

KS

I AN

EK

A K

AC

AN

G D

AN

UM

BI

%U

raia

nS

atua

nTa

rget

Vol

ume

%

DIR

EK

TOR

AT

BU

DID

AY

A A

NE

KA

KA

CA

NG

DA

N U

MB

I

No

Rea

lisas

i Ang

gara

n *)

Indi

kato

r Out

put

Rea

lisas

i

Loka

siP

enan

ggun

g ja

wab

Bin

aan

Tekn

is(R

p. 0

00,-)

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

L

amp

iran

7 B

Ke

gia

tan

/ S

ub

Ke

gia

tan

/Ura

ian

Pa

gu

Indi

kato

r O

utp

ut

An

gg

ara

nL

oka

siP

ela

ksa

naan

K

et

(Rp

. 0

00,-

)V

olu

me

Sa

tua

nV

olu

me

%K

ag

iata

n

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

II2

78,9

46

,93

2

239

,01

1,7

54

85.

68

427

,36

1

Ha

369

,22

1

86.

40

1S

L-P

TT

Ke

dela

i (1

0 h

a/kl

p)

96,

450

,00

0

9

6,1

55,8

90

9

9.7

0

3

00,0

00

H

a3

00,0

00

1

00.0

0

1

91 K

ab

Din

as K

ab/

Pro

p

2S

L-P

TT

Ka

can

g T

ana

h (1

0 h

a/kl

p)

*)2

2,8

50,0

00

11,

672

,46

6

51.

08

100

,00

0

Ha

51,

083

51.

08

1

70 K

ab

Din

as K

ab/

Pro

p

3S

L-P

TT

Ka

can

g H

ijau

(10

Ha

)1

,94

0,0

00

8

24,5

00

4

2.5

0

1

0,0

00

H

a4

,25

0

42.

50

2

0 K

ab

Din

as K

ab/

Pro

p

4P

ela

tiha

n S

L-P

TT

Ke

dela

i (2

5 -

30

org

/ke

las)

7,4

70

,00

0

7,3

80

,00

0

9

8.8

0

21

8

K

ela

s21

5

9

8.6

2

218

Sa

tke

rD

inas

Ka

b/P

rop

5P

ela

tiha

n S

L-P

TT

Ka

can

g T

ana

h (2

5 -

30

org

/ke

las)

6,7

80

,00

0

3,8

44

,80

0

5

6.7

1

20

3

K

ela

s10

7

5

2.7

1

203

Sa

tke

rD

inas

Ka

b/P

rop

6P

ela

tiha

n S

L-P

TT

Ka

can

g H

ijau

(25

- 3

0 o

rg/k

ela

s)9

00,0

00

600

,00

0

66.

67

26

Ke

las

16

61.

54

2

6 S

atk

er

Din

as K

ab/

Pro

p

7P

ela

tiha

n A

nek

a K

aca

ng

dan

Um

bi L

ain

nya

(2

5 -

30

org

/ke

las)

1,6

16

,75

0

1,3

77

,23

1

8

5.1

9

27

K

ela

s23

8

5.1

9

27

Sa

tke

rD

inas

Ka

b/P

rop

8U

bin

an K

ede

lai

80,

000

-

-

40

Un

it-

-

40

Ka

bD

inas

Ka

b/P

rop

9D

em

Are

a U

bik

ayu

**)

54,

134

,85

0

4

5,0

29,6

00

8

3.1

8

6

,54

0

Ha

5,4

40

8

3.1

8

100

Ka

bD

inas

Ka

b/P

rop

10D

em

Are

a U

bija

lar

65,

188

,20

0

5

0,7

89,2

00

7

7.9

1

9

,96

0

Ha

7,7

60

7

7.9

1

120

Ka

bD

inas

Ka

b/P

rop

11D

em

Are

a u

bika

yu,

ubi

jala

r m

ela

lui d

ana

CF

-SK

R3

,60

0,0

00

3

,45

4,5

86

95.

96

210

Ha

210

100

.00

2 K

ab

Din

as K

ab/

Pro

p

12D

em

Are

a P

ang

an

Alte

rna

tif3

27,8

14

274

,16

3

83.

63

125

Ha

105

84.

00

2

2 K

ab

Din

as K

ab/

Pro

p

13P

em

bin

aan,

Pe

nga

wa

lan,

Mo

nev+

CF

-SK

R+

Ubi

nan

17,

609

,31

8

1

7,6

09,3

18

1

00.0

0

12

Bu

lan

12

100

.00

355

Sa

tke

rD

inas

Ka

b/P

rop

- R

end

ahny

a r

ea

lissi

SL

-PT

T K

aca

ng T

ana

h d

an S

L-P

TT

Ka

cang

Hija

u ka

ren

a ti

dak

ter

sedi

any

a b

ant

uan

be

nih

da

n re

visi

pen

ghem

ata

n 1

00%

ya

ng d

ialih

kan

ke b

ant

uan

be

nih

pa

di

- R

end

ahny

a r

ea

lisa

si D

em

are

a u

bik

ayu

da

n d

em a

rea

ubi

jala

r ka

ren

a te

rlam

bat

nya

pe

nerb

itan

re

visi

DIP

A p

engh

ema

tan

10

% s

em

ula

dita

mp

ung

pad

a p

ake

t BL

U d

i Pu

sat

di

alih

kan

me

nja

di B

LM

pad

a sa

tke

r ka

bupa

ten

/ko

ta y

ang

ba

ru t

erb

it 11

Okt

obe

r 2

011

.

PE

NG

EL

OL

AA

N P

RO

DU

KS

I A

NE

KA

KA

CA

NG

DA

N U

MB

I

(Pe

na

ng

gu

ng

Ja

wa

b B

inaa

n T

ekn

is :

Dit

Bu

did

aya

Ak

abi)

RE

AL

ISA

SI

KE

GIA

TA

N U

TA

MA

AP

BN

SE

KT

OR

AL

(0

18)

TA

. 2

011

DIR

EK

TO

RA

T B

UD

IDA

YA

AN

EK

A K

AC

AN

G D

AN

UM

BI

DIR

EK

TO

RA

T J

EN

DE

RA

L T

AN

AM

AN

PA

NG

AN

- 2

011

No

Re

alis

asi

An

gg

ara

n *

)F

isik

Ke

gia

tan

(Rp

. 0

00,-

)%

Ta

rge

tR

eal

isa

si**

*)

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

NO DANA

1 SL-PTT Kedelai terealisasi 191 Kab seluas 300.000 Ha 96.155.890

- SL-PTT Kedelai telah realisasi tanam seluas 231.792 Ha, untuk sisa

68.208 ha akan ditanam pada periode Januri-Pebruari dikarenakan

pergeseran musim tanam.

- Kab. Serdang Bedagai seluas 700 Ha direalokasi ke Deli

serdang,bansos dikembalikan ke kas negara sebesar 218.750

- Kab. Pare-pare seluas 200 Ha direalokasi ke Sopeng, bansos

dikembalikan ke kas negara sebesar 62.500

- Kab. Sukoharjo seluas 40 Ha bansos dikembalikan ke kas negara

sebesar 12.860

@ LL kedelai Rp. 3,215,000

2 SL-PTT kacang tanah realisasi 81 Kab seluas 51,083 Ha 11.672.466

- Kabupaten yang tidak melaksanakan 97 Kab seluas 48,917 Ha 11.177.535

@ LL kacang tanah Rp. 2,285,000 22.850.000

3 SL-PTT Kacang Hijau realisasi 9 Kab seluas 4,250 Ha 824.500

- Kabupaten yang tidak melaksanakan 11 Kab seluas 5,750 Ha 1.115.500

@ LL kacang hijau Rp. 1,940,000 1.940.000

4 Pelatihan SL-PTT Kedelai terealisasi 215 kali 7.470.000

- 3 Kabupaten yang tidak melaksanakan (Serdang Bedagai, Berau dan

Pare-pare)

90.000

@ PL III SL-PTT Kedelai Rp. 30,000,000

5 Pelatihan SL-PTT Kacang Tanah terealisasi 107 kali 3.844.800

- Pelatihan tidak dilaksanakan pada 2 Prov 94 Kab 2.935.200

@ PL III SL-PTT Kacang tanah Rp. 30,000,000 6.780.000

6 Pelatihan SL-PTT Kacang Hijau terealisasi 15 kali 550.000

- Pelatihan tidak dilaksanakan pada 1 Prov 10 Kab 350.000

@ PL III SL-PTT Kacang hijau Rp. 30,000,000

900.000

7 Pelatihan Umbi Dan Pangan Alternatif 23 Provinsi 1.377.231

- Provinsi yang tidak melaksanakan 4 adalah Sumut, NTB, Sulteng, Malut 235.000

9 Dem Area Ubikayu

Pagu Anggaran Awal 9.989.850

Revisi bibit 44.145.000

Total Dana 54.134.850

- Kab. yang melaksanakan 82 Kab seluas 5.440 ha 45.029.600

- Kab. yang tidak melaksanakan 18 Kab seluas 1,110 ha 9.105.250

- @ Dem area ubikayu saprodi Rp. 1,527,500 dan benih Rp.6,750,000 =

Rp, 8,277,500

10 Dem Area Ubijalar

Pagu Anggaran Awal 15.388.200

Revisi bibit 49.800.000

Total Dana 65.188.200

- Kab. yang melaksanakan 93 Kab seluas 7,760 ha 50.789.200

- Kab. yang tidak melaksanakan 27 Kab seluas 2,200 ha 14.562.625

Kab. Bukukumba 1 unit seluas 25 Ha dan Kab. Agam 2 unit seluas 50 ha

tidak dilaksanakan, karena melewati musim tanam, bansos dikembalikan

ke kas negara

- @ Dem Area ubijalar saprodi Rp. 1,545,000 dan benih Rp.5,000,000 =

Rp, 6,545,000

65.351.825

12 Dem Area Pangan Alternatif : 327.813

- Kab. yang melaksanakan pangan alternatif 9 Kab seluas 45 ha 143.213

- Kab. yang melaksanakan koro pedang 12 Kab seluas 60 ha 130.950

- Kab yang tidak melaksanakan pangan alternatif 2 Kab seluas 10 ha 31.825

- Kab yang tidak melaksanakan koro pedang 2 Kab seluas 10 ha 21.825

Kab. Wonosobo tidak melaksanakan direvisi pada kegiatan P2BN

@ Dem Area talas, ganyong, gembili, kimpul Rp. 3,182,500

@ Dem Area kacang koro pedang Rp. 2,182,500

Keterangan : Data laporan daerah sampai dengan bulan Desember 2011

URAIAN

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Pa

ne

nP

od

uks

i

SL

(H

a)

LL

(U

nit

)S

LL

L(H

a)

Se

be

lum

Se

su

da

h(T

on

)

1N

. A

ceh D

30.0

00

3

.00

0

30.0

00

3

.00

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

1

4.9

11

14,5

5

21.5

74

1A

ceh T

imu

r5

.00

0

500

5.0

00

500

,00

1

00

,00

1

00

,00

200

1

6,0

0

320

2A

ceh U

tara

2.0

00

200

2.0

00

200

,00

1

00

,00

1

00

,00

469

1

3,2

0

621

3B

ire

ue

n1

0.0

00

1

.00

0

10.0

00

1

.00

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

5

.98

0

15,0

0

8.9

70

4P

idie

2.0

00

200

2.0

00

200

,00

1

00

,00

1

00

,00

1

.32

0

13,4

0

1.7

69

5P

idie

Ja

ya8

.00

0

800

8.0

00

800

,00

1

00

,00

1

00

,00

5

.00

6

13,5

0

6.7

58

6A

ceh T

am

ian

g2

.00

0

200

2.0

00

200

,00

1

00

,00

1

00

,00

1

.93

6

16,2

0

3.1

37

7B

ene

r M

eriah

1.0

00

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

-

2 S

um

ate

ra U

tara

5.4

00

540

5.4

00

540

,00

1

00

,00

1

00

,00

651

1

7,5

1

986

8D

eli

Se

rda

ng

1.0

00

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

9L

an

gka

t1

.00

0

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

460

1

3,0

0

598

10

M.

Na

tal

300

30

300

3

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

11

Ta

pse

l500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

115

2

2,5

2

259

12

Sim

alu

ng

un

500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

13

Se

rda

ng

Be

da

ga

i700

70

700

7

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

14

Labuhan B

atu

Uta

ra400

40

400

4

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

15

Ba

tub

ara

300

30

300

3

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

16

Pa

da

ng

Law

as

500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

17

Asa

ha

n200

20

200

2

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

76

17,0

0

129

3S

um

ate

ra B

ara

t1

.00

0

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

30

11,0

0

13,0

0

39

18

Dh

arm

asr

aya

50

5

50

5,0

0

100

,00

1

00

,00

19

Pa

sam

an

300

30

300

3

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

20

Pe

sisi

r S

ela

tan

250

25

250

2

5,0

0

1

00

,00

1

00

,00

30

11,0

0

13,0

0

39

21

Pa

sam

an B

ara

t300

30

300

3

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

22

Ag

am

100

10

100

1

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

4 R

iau

3.1

00

310

3.1

00

310

,00

1

00

,00

1

00

,00

-

-

-

23

Ro

kan H

ulu

1.5

00

150

1.5

00

150

,00

1

00

,00

1

00

,00

24

Ka

mp

ar

100

10

100

1

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

25

Ro

kan H

ilir

1.5

00

150

1.5

00

150

,00

1

00

,00

1

00

,00

Lanj

utan

Lam

pira

n 7

Pro

vin

siK

ab

up

ate

n(H

a)

(Un

it)

Ta

na

m%

Pro

vita

s K

u/H

a)

Sa

sa

ran

da

n R

ea

lis

as

i S

L -

PT

T

Ke

de

lai

Ta

hu

n 2

01

1

No

.

Lo

kasi

Sa

sa

ran

Ta

na

mR

eali

sas

i

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Pa

ne

nP

od

uks

i

SL

(H

a)

LL

(U

nit

)S

LL

L(H

a)

Se

be

lum

Se

su

da

h(T

on

)

5 J

am

bi

5.5

00

550

5.5

00

550

,00

1

00

,00

1

00

,00

410

7

,77

318

,50

26

Ba

tan

gh

ari

500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

410

7

,77

318

,50

27

Me

ran

gin

500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

28

Ta

nja

b

Ba

rat

1.5

00

150

1.5

00

150

,00

1

00

,00

1

00

,00

29

Ta

nja

b T

imu

r1

.00

0

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

30

Te

bo

600

60

600

6

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

31

Bu

ng

o600

60

600

6

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

32

Mu

aro

Ja

mb

i500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

33

Sa

rola

ng

on

300

30

300

3

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

6 S

um

ate

ra S

ela

tan

4.0

00

400

4.0

00

400

,00

1

00

,00

1

00

,00

330

2

1,1

5

12,1

8

436

,78

34

Lahat

500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

200

2

1,1

5

13,2

8

281

,78

35

Mu

si R

aw

as

500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

36

Oku

Tim

ur

500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

100

1

2,2

5

122

37

Ba

nyu

asin

500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

38

OK

I500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

39

Em

pat

Law

ang

500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

40

Mu

ara

En

im500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

30

11,0

0

33

41

Oku

Se

lata

n500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

7 L

am

pun

g5

.50

0

550

5.5

00

550

,00

1

00

,00

1

00

,00

-

-

-

42

Lam

pun

g T

imu

r1

.00

0

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

43

Lam

pun

g T

eng

ah

1.0

00

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

44

Lam

pun

g U

tara

1.0

00

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

45

Wa

y K

ana

n500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

46

Lam

pun

g S

ela

tan

1.0

00

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

47

Ta

ng

ga

mu

s1

.00

0

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

8 J

aw

a B

ara

t1

3.7

50

1

.37

5

13.7

50

1

.37

5,0

0

1

00

,00

1

00

,00

1

2.0

28

15,1

3

18.1

93

,15

48

Cia

mis

2.0

00

200

2.0

00

200

,00

1

00

,00

1

00

,00

2

.00

0

14,7

9

2.9

57

,18

49

Cia

nju

r5

.00

0

500

5.0

00

500

,00

1

00

,00

1

00

,00

4

.68

0

16,1

1

7.5

40

,73

50

Ga

rut

1.5

00

150

1.5

00

150

,00

1

00

,00

1

00

,00

240

1

7,8

8

429

,18

51

Ma

jale

ng

ka

1.0

00

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

980

1

3,4

1

1.3

13

,89

52

Su

ka

bu

mi

1.0

00

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

940

1

4,7

2

1.3

83

,53

53

Ka

raw

ang

600

60

600

6

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

600

1

3,9

0

833

,92

54

Su

me

da

ng

600

60

600

6

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

600

1

5,2

8

916

,98

55

Indra

ma

yu

750

75

750

7

5,0

0

1

00

,00

1

00

,00

708

1

4,0

4

994

,33

56

Ta

sik

Ma

laya

250

25

250

2

5,0

0

1

00

,00

1

00

,00

250

1

2,8

5

321

,37

57

Ba

nd

un

g B

ara

t250

25

250

2

5,0

0

1

00

,00

1

00

,00

230

1

4,3

5

329

,96

58

Ko

ta B

anja

r100

10

100

1

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

100

1

2,3

0

123

,03

59

Ku

nin

ga

n200

20

200

2

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

200

1

5,4

6

309

,24

60

Pu

rwa

ka

rta

150

15

150

1

5,0

0

1

00

,00

1

00

,00

150

1

3,3

6

200

,39

61

Su

ba

ng

250

25

250

2

5,0

0

1

00

,00

1

00

,00

250

1

7,0

7

426

,72

62

Cire

bo

n100

10

100

1

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

100

1

1,2

7

112

,70

Pro

vin

si

Ka

bu

pa

ten

(Ha

)(U

nit

)T

an

am

%P

rovit

as K

u/H

a)

No

.

Lo

kasi

Sa

sa

ran

Ta

na

mR

eali

sas

i

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Pa

ne

nP

od

uks

i

SL

(H

a)

LL

(U

nit

)S

LL

L(H

a)

Se

be

lum

Se

su

da

h(T

on

)

9 J

aw

a T

eng

ah

45.0

00

4

.50

0

45.0

00

4

.50

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

1

1.1

09

14,1

9

17.5

75

,66

63

Blo

ra3

.50

0

350

3.5

00

350

,00

1

00

,00

1

00

,00

830

1

4,7

3

1.2

22

,59

64

Bre

be

s1

.00

0

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

65

Cila

cap

2.0

00

200

2.0

00

200

,00

1

00

,00

1

00

,00

66

De

ma

k3

.00

0

300

3.0

00

300

,00

1

00

,00

1

00

,00

2

3,0

8

67

Gro

bo

ga

n8

.50

0

850

8.5

00

850

,00

1

00

,00

1

00

,00

160

1

9,2

0

307

,20

68

Kla

ten

2.0

00

200

2.0

00

200

,00

1

00

,00

1

00

,00

69

Pa

ti1

.50

0

150

1.5

00

150

,00

1

00

,00

1

00

,00

1

.47

0

15,4

9

2.2

76

,51

70

Su

ko

ha

rjo

1.1

00

110

1.1

00

110

,00

1

00

,00

1

00

,00

740

2

1,9

9

1.6

27

,00

71

Wo

no

giri

6.0

00

600

6.0

00

600

,00

1

00

,00

1

00

,00

4

.83

0

15,4

2

7.4

48

,51

72

Ke

bu

me

n5

.00

0

500

5.0

00

500

,00

1

00

,00

1

00

,00

73

Bo

yo

lali

1.5

00

150

1.5

00

150

,00

1

00

,00

1

00

,00

830

1

1,1

3

923

,79

74

Re

mb

an

g2

.00

0

200

2.0

00

200

,00

1

00

,00

1

00

,00

169

1

1,6

5

370

,99

75

Ba

nyu

ma

s2

.00

0

200

2.0

00

200

,00

1

00

,00

1

00

,00

76

Pu

rwo

rejo

3.0

00

300

3.0

00

300

,00

1

00

,00

1

00

,00

77

Sra

ge

n1

.00

0

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

1

.00

0

16,7

9

1.6

79

,00

78

Ba

nja

rne

ga

ra500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

230

1

2,2

8

281

,87

79

Ke

nd

al

750

75

750

7

5,0

0

1

00

,00

1

00

,00

750

1

4,8

2

1.3

13

,00

80

Pu

rba

lin

gg

a150

15

150

1

5,0

0

1

00

,00

1

00

,00

81

Se

ma

rang

200

20

200

2

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

82

Ka

ran

ga

nya

r100

10

100

1

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

100

1

2,5

2

125

,20

83

Te

ga

l200

20

200

2

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

10

D.I

. Y

og

ya

ka

rta

7.1

00

710

7.1

00

710

,00

1

00

,00

1

00

,00

3

.25

8

16,2

8

4.5

52

84

Ba

ntu

l1

.00

0

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

705

1

6,9

8

1.1

97

85

Gu

nu

ng

Kid

ul

5.0

00

500

5.0

00

500

,00

1

00

,00

1

00

,00

1

.90

3

12,4

7

2.3

72

86

Ku

lon P

rog

o1

.00

0

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

550

1

3,9

8

766

87

Sle

ma

n100

10

100

1

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

100

2

1,6

7

217

11

Ja

wa

Tim

ur

113

.00

0

1

1.3

00

113

.00

0

1

1.3

00

,00

1

00

,00

1

00

,00

1

0.9

40

13,1

6

16.3

15

88

Ba

nyu

wa

ng

i1

6.0

00

1

.60

0

16.0

00

1

.60

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

89

Blita

r5

.00

0

500

5.0

00

500

,00

1

00

,00

1

00

,00

90

Bo

jone

go

ro8

.00

0

800

8.0

00

800

,00

1

00

,00

1

00

,00

91

Je

mb

er

12.0

00

1

.20

0

12.0

00

1

.20

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

92

Jo

mb

an

g

6.0

00

600

6.0

00

600

,00

1

00

,00

1

00

,00

93

Lam

ong

an

10.5

00

1

.05

0

10.5

00

1

.05

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

9

.92

0

15,2

2

15.0

96

94

Ng

anju

k7

.50

0

750

7.5

00

750

,00

1

00

,00

1

00

,00

95

Ng

aw

i9

.00

0

900

9.0

00

900

,00

1

00

,00

1

00

,00

96

Pa

suru

an

6.0

00

600

6.0

00

600

,00

1

00

,00

1

00

,00

97

Po

no

rog

o1

0.0

00

1

.00

0

10.0

00

1

.00

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

98

Sa

mp

an

g2

.00

0

200

2.0

00

200

,00

1

00

,00

1

00

,00

99

Lum

aja

ng

1.0

00

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

620

1

2,1

0

753

100

Mo

joke

rto

500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

101

Su

me

ne

p3

.00

0

300

3.0

00

300

,00

1

00

,00

1

00

,00

102

Gre

sik

500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

103

Ma

diu

n5

.00

0

500

5.0

00

500

,00

1

00

,00

1

00

,00

104

Pa

cita

n500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

105

Situ

bo

nd

o1

.00

0

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

106

Tre

ng

ga

lek

2.0

00

200

2.0

00

200

,00

1

00

,00

1

00

,00

107

Tu

ba

n500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

400

1

2,1

5

466

108

Tu

lung

ag

ung

5.0

00

500

5.0

00

500

,00

1

00

,00

1

00

,00

109

Sid

oa

rjo

500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

110

Ma

ge

tan

500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

111

Ba

ng

ka

lan

1.0

00

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

Pro

vin

si

Ka

bu

pa

ten

(Ha

)(U

nit

)T

an

am

%P

ro

vit

as K

u/H

a)

No

.

Lo

kasi

Sa

sa

ra

n T

an

am

Re

ali

sas

i

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Pa

ne

nP

od

uks

i

SL

(H

a)

LL

(U

nit

)S

LL

L(H

a)

Se

be

lum

Se

su

da

h(T

on

)

12

Ba

nte

n5

.15

0

515

5.1

50

515

,00

1

00

,00

1

00

,00

-

-

-

112

Pa

nd

eg

lang

2.2

00

220

2.2

00

220

,00

1

00

,00

1

00

,00

113

Lebak

2.1

50

215

2.1

50

215

,00

1

00

,00

1

00

,00

114

Se

ran

g400

40

400

4

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

115

Ta

ng

era

ng

Se

lata

n200

20

200

2

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

116

Ko

ta S

era

ng

200

20

200

2

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

13

Ba

li4

.50

0

450

4.5

00

450

,00

1

00

,00

1

00

,00

-

-

-

117

Je

mb

rana

1.5

00

150

1.5

00

150

,00

1

00

,00

1

00

,00

118

Ta

ba

na

n1

.00

0

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

119

Ba

du

ng

1.0

00

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

120

Klu

ng

ku

ng

1.0

00

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

14

Nu

sa T

eng

ga

ra B

ara

t2

5.5

00

2

.55

0

25.5

00

2

.55

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

2

2.5

70

14,6

2

33.1

06

121

Bim

a7

.00

0

700

7.0

00

700

,00

1

00

,00

1

00

,00

7

.00

0

15,5

5

10.8

83

122

Do

mp

u5

.00

0

500

5.0

00

500

,00

1

00

,00

1

00

,00

4

.46

5

14,5

0

6.4

74

123

Lobar

1.5

00

150

1.5

00

150

,00

1

00

,00

1

00

,00

1

.23

0

10,4

6

1.2

87

124

Lote

ng

6.0

00

600

6.0

00

600

,00

1

00

,00

1

00

,00

6

.00

0

13,8

9

8.3

34

125

Su

mb

aw

a2

.50

0

250

2.5

00

250

,00

1

00

,00

1

00

,00

1

.04

0

24,5

6

2.5

54

126

Su

mb

aw

a B

ara

t1

.00

0

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

960

8

,20

787

127

Ko

ta B

ima

1.0

00

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

470

1

3,1

0

616

128

Lotim

500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

495

1

6,2

9

806

129

Ma

tara

m1

.00

0

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

910

1

5,0

0

1.3

65

15

Ka

lse

l1

.10

0

110

1.1

00

110

,00

1

00

,00

1

00

,00

299

8

,54

275

,35

130

Ta

ha

h L

au

t300

30

300

3

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

131

Ko

tab

aru

400

40

400

4

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

238

9

,67

230

,15

132

Ba

nja

r200

20

200

2

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

61

7,4

1

4

5,2

0

133

HS

. S

ela

tan

200

20

200

2

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

16

Ka

lte

ng

3.1

00

310

3.1

00

310

,00

1

00

,00

1

00

,00

-

-

-

134

Gu

nu

ng

Ma

s200

20

200

2

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

135

Pu

lang

Pis

au

1.0

00

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

136

Lam

and

au

250

25

250

2

5,0

0

1

00

,00

1

00

,00

137

Ba

rito

Tim

ur

250

25

250

2

5,0

0

1

00

,00

1

00

,00

138

Se

ruya

n100

10

100

1

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

139

Ba

rito

Se

lata

n100

10

100

1

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

140

Pa

lang

ka

Raya

200

20

200

2

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

141

Ka

puas

1.0

00

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

17

Ka

lima

nta

n B

ara

t1

.00

0

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

-

-

-

142

Sa

mb

as

200

20

200

2

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

143

Po

ntia

na

k150

15

150

1

5,0

0

1

00

,00

1

00

,00

144

Be

ng

ka

ya

ng

310

31

310

3

1,0

0

1

00

,00

1

00

,00

145

Sa

ng

ga

u190

19

190

1

9,0

0

1

00

,00

1

00

,00

146

Sin

tan

g150

15

150

1

5,0

0

1

00

,00

1

00

,00

Pro

vin

si

Ka

bu

pa

ten

(Ha

)(U

nit

)T

an

am

%P

rovit

as K

u/H

a)

No

.

Lo

kasi

Sa

sa

ran

Ta

na

mR

eali

sas

i

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Pa

ne

nP

od

uks

i

SL

(H

a)

LL

(U

nit

)S

LL

L(H

a)

Se

be

lum

Se

su

da

h(T

on

)

18

Su

law

esi

Se

lata

n1

5.0

00

1

.50

0

15.0

00

1

.50

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

319

1

7,1

2

660

147

Ba

nta

en

g200

20

200

2

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

148

Bo

ne

2.0

00

200

2.0

00

200

,00

1

00

,00

1

00

,00

149

Ma

ros

2.0

00

200

2.0

00

200

,00

1

00

,00

1

00

,00

150

So

pp

en

g2

.00

0

200

2.0

00

200

,00

1

00

,00

1

00

,00

151

Wa

jo1

.00

0

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

152

En

reka

ng

200

20

200

2

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

153

Luw

u T

imu

r1

.00

0

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

154

Jene

po

nto

2.0

00

200

2.0

00

200

,00

1

00

,00

1

00

,00

155

Pin

ran

g1

.00

0

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

156

Sid

rap

500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

157

Pa

re-p

are

200

20

200

2

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

158

Bu

luku

mb

a100

10

100

1

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

79

16,1

7

226

159

Luw

u U

tara

200

20

200

2

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

160

Ba

rru

200

20

200

2

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

161

Pa

ng

kep

1.5

00

150

1.5

00

150

,00

1

00

,00

1

00

,00

240

1

8,0

7

434

162

Go

wa

500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

163

Ta

kala

r400

40

400

4

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

19

Go

ron

talo

2.0

00

200

2.0

00

200

,00

1

00

,00

1

00

,00

-

-

-

164

Go

ron

talo

1.0

00

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

165

Po

hu

wa

to1

.00

0

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

20

Ka

lima

nta

n T

imu

r1

.50

0

150

1.5

00

150

,00

1

00

,00

1

00

,00

-

-

-

166

Ku

tai K

art

ane

ga

ra250

25

250

2

5,0

0

1

00

,00

1

00

,00

167

Ku

tai T

imu

r250

25

250

2

5,0

0

1

00

,00

1

00

,00

168

Be

rau

500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

169

Bu

lung

an

500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

21

Su

law

esi

Te

ng

ah

2.0

00

200

2.0

00

200

,00

1

00

,00

1

00

,00

-

-

-

170

Ba

ng

ga

i1

.00

0

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

171

Pa

rig

i Mo

uto

ng

1.0

00

100

1.0

00

100

,00

1

00

,00

1

00

,00

22

NT

T1

.50

0

150

1.5

00

150

,00

1

00

,00

1

00

,00

-

-

-

172

TT

S200

20

200

2

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

173

Ma

ng

ga

rai

500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

174

Ma

ng

ga

rai B

ara

t500

50

500

5

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

175

Su

mb

a B

ara

t D

aya

300

30

300

3

0,0

0

1

00

,00

1

00

,00

Pro

vin

si

Ka

bu

pa

ten

(Ha

)(U

nit

)T

an

am

%P

rovit

as K

u/H

a)

No

.

Lo

kasi

Sa

sa

ran

Ta

na

mR

eali

sas

i

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Pane

nPo

duks

i

SL (H

a)LL

(Uni

t)SL

LL(H

a)Se

belu

mSe

suda

h(T

on)

23Su

lawe

si B

arat

1.50

0

15

0

1.

500

150,

00

10

0,00

100,

00

1.00

0

23

,88

1.31

1,75

176

Mam

uju

500

50

50

0

50,0

0

10

0,00

100,

00

500

8,

30

53

2,75

177

Mam

uju

Uta

ra50

0

50

500

50

,00

100,

00

10

0,00

50

0

15,5

8

77

9

178

Pola

weli

Man

dar

500

50

50

0

50,0

0

10

0,00

100,

00

24Su

lawe

si T

engg

ara

1.00

0

10

0

1.

000

100,

00

10

0,00

100,

00

177

16

,00

308,

40

179

Kona

we S

elat

an50

0

50

500

50

,00

100,

00

10

0,00

57

12,0

0

68

,40

180

Kola

ka50

0

50

500

50

,00

100,

00

10

0,00

12

0

20,0

0

24

0,00

25M

aluk

u U

tara

700

70

70

0

70,0

0

10

0,00

100,

00

-

-

-

181

Hal

mah

era

Uta

ra20

0

20

200

20

,00

100,

00

10

0,00

182

Hal

mah

era

Teng

ah20

0

20

200

20

,00

100,

00

10

0,00

183

Hal

mah

era

Tim

ur30

0

30

300

30

,00

100,

00

10

0,00

26Pa

pua

Bara

t80

0

80

800

80

,00

100,

00

10

0,00

22

6

9,50

206

184

Man

okwa

ri20

0

20

200

20

,00

100,

00

10

0,00

20

0

9,00

180

185

Soro

ng15

0

15

150

15

,00

100,

00

10

0,00

186

Fak-

fak

100

10

10

0

10,0

0

10

0,00

100,

00

187

Soro

ng S

elat

an10

0

10

100

10

,00

100,

00

10

0,00

26

10,0

0

26

188

Raj

a Am

pat

100

10

10

0

10,0

0

10

0,00

100,

00

189

Telu

k Bi

ntun

i15

0

15

150

15

,00

100,

00

10

0,00

27M

aluk

u30

0

30

300

30

,00

100,

00

10

0,00

-

-

-

190

Mal

uku

Teng

ah15

0

15

150

15

,00

100,

00

10

0,00

191

Pula

u Bu

ru15

0

15

150

15

,00

100,

00

10

0,00

300.

000

30

.000

30

0.00

0

30.0

00,0

0

10

0,00

100,

00

78.2

58

13

,58

115.

858

Jum

lah

27 P

rov,

191

Kab

Prov

insi

Kab

upat

en(H

a)(U

nit)

Tana

m%

Prov

itas

Ku/

Ha)

No.

Loka

siSa

sara

n Ta

nam

Rea

lisas

i

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Pa

ne

nP

rod

uk

si

SL

(H

a)

LL

(U

nit

)S

LL

L(H

a)

Se

be

lum

Se

su

da

h(T

on

)

1N

A D

1.7

50

175

1.7

50

175

1

00

,00

1

00

,00

1.

Ace

h B

ara

t500

50

500

50

100

,00

1

00

,00

2.

Na

ga

n R

aya

750

75

750

75

100

,00

1

00

,00

3.

Ace

h S

ela

tan

500

50

500

50

100

,00

1

00

,00

2S

um

ate

ra B

ara

t6

.00

0

600

1.0

60

106

1

7,6

7

1

7,6

7

4.

Pa

sam

an*)

750

75

5.

Pa

sam

an B

ara

t*)

1.5

00

150

6.

Ag

am

*)750

75

7.

Ta

na

h D

ata

r*)

750

75

8.

Pa

da

ng

Pa

riam

an*)

250

25

9.

So

lok*)

250

25

10.

So

lok S

ela

tan

*)500

50

11.

Pe

sis

ir S

ela

tan

1.2

50

125

1.0

60

106

8

4,8

0

8

4,8

0

3S

um

ate

ra U

tara

2.8

00

280

12.

Sim

alu

ng

un*)

500

50

13.

Sa

mo

sir*)

500

50

14.

Da

iri*

)250

25

15.

Ta

pa

nu

li S

ela

tan

*)300

30

16.

Ta

pa

nu

li U

tara

*)700

70

17.

Lan

gka

t*)

300

30

18.

De

li S

erd

an

g*)

250

25

4S

um

ate

ra S

ela

tan

1.1

00

110

200

20

18,1

8

1

8,1

8

19.

Mu

ara

En

im200

20

200

20

100

,00

1

00

,00

20.

Lah

at*

)200

20

21.

Mu

si R

aw

as*)

200

20

22.

OK

U T

imu

r*)

200

20

23.

OK

I*)

200

20

24.

Ko

dya

Pa

lem

ba

ng

*)100

10

5B

eng

ku

lu6

.00

0

600

2.4

90

249

4

1,5

0

4

1,5

0

25.

Be

ng

ku

lu T

eng

ah

1.0

00

100

720

72

72,0

0

7

2,0

0

26.

Be

ng

ku

lu S

ela

tan

*)1

.00

0

100

27.

Se

lum

a1

.00

0

100

70

7

7

,00

7

,00

28.

Be

ng

ku

lu U

tara

*)500

50

29.

Lebong

500

50

500

50

100

,00

1

00

,00

30.

Ka

ur

500

50

200

20

40,0

0

4

0,0

0

31.

Ke

pa

hia

ng

500

50

500

50

100

,00

1

00

,00

32.

Re

jang

Leb

on

g*)

500

50

33.

Mu

ko

-mu

ko

500

50

500

50

100

,00

1

00

,00

Ta

na

m%

Pro

vit

as (

Ku

/Ha)

Lan

juta

n L

am

pir

an

7

Sa

sa

ran

da

n R

ea

lis

as

i P

ela

ks

an

aa

n S

L-P

TT

Ka

ca

ng

Ta

na

h T

ah

un

20

11

No

Lo

kasi

Sa

sa

ran

Ta

na

mR

eali

sas

i

Pro

vin

si

Ka

bu

pa

ten

(Ha

)(U

nit

)

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Pa

ne

nP

rod

uk

si

SL

(H

a)

LL

(U

nit

)S

LL

L(H

a)

Se

be

lum

Se

su

da

h(T

on

)

6R

i a

u800

80

34.

Ka

mp

ar*

)200

20

35.

Ku

an

tan

Sin

gin

gi*

)100

10

36.

Ro

ka

n H

ulu

*)500

50

7L

am

pun

g7

.25

0

725

500

50

6,9

0

6,9

0

37.

Lam

pun

g S

ela

tan

*)1

.00

0

100

38.

Lam

pun

g T

eng

ah*)

1.0

00

100

39.

Lam

pun

g U

tara

*)1

.00

0

100

40.

Lam

pun

g T

imu

r*)

750

75

41.

Ta

ng

ga

mu

s500

50

500

50

100

,00

1

00

,00

42.

Wa

y K

ana

n*)

1.0

00

100

43.

Pe

saw

ara

n1

.00

0

100

44.

Prin

gse

wu

*)1

.00

0

100

8Ja

wa

Ba

rat

6.1

00

610

2.1

50

215

3

5,2

5

3

5,2

5

-

-

-

-

45.

Su

ba

ng

500

50

500

50

100

,00

1

00

,00

46.

Pu

rwa

ka

rta

*)350

35

47.

Su

ka

bu

mi

500

50

500

50

100

,00

1

00

,00

48.

Cia

nju

r*)

1.0

00

100

49.

Ga

rut

500

50

500

50

100

,00

1

00

,00

50.

Ba

nd

un

g*)

500

50

51.

Cia

mis

*)500

50

52.

Ta

sik

ma

laya

*)500

50

53.

Ko

ta T

asik

ma

laya

*)100

10

54.

Ma

jale

ng

ka

*)500

50

55.

Bo

go

r150

15

150

15

100

,00

1

00

,00

56.

Su

me

da

ng

500

50

500

50

100

,00

1

00

,00

57.

Ku

nin

ga

n*)

500

50

9Ja

wa

Te

ng

ah*)

13.1

00

1

.31

0

10.9

20

1.0

92

83,3

6

8

3,3

6

58.

Cila

cap

*)500

50

-

-

-

-

59.

Ba

nyu

ma

s500

50

500

50

100

,00

1

00

,00

60.

Pu

rba

lin

gg

a500

50

500

50

100

,00

1

00

,00

61.

Ba

nja

rne

ga

ra1

.00

0

100

1.0

00

100

1

00

,00

1

00

,00

62.

Ke

bu

me

n600

60

600

60

100

,00

1

00

,00

63.

Pu

rwo

rejo

400

40

400

40

100

,00

1

00

,00

64.

Bo

yo

lali

1.0

00

100

1.0

00

100

1

00

,00

1

00

,00

65.

Kla

ten

*)500

50

-

-

-

-

66.

Wo

no

giri

1.2

00

120

1.0

20

102

8

5,0

0

8

5,0

0

67.

Ka

ran

ga

nya

r1

.50

0

150

1.5

00

150

1

00

,00

1

00

,00

68.

Sra

ge

n*)

1.0

00

100

-

-

-

-

69.

Blo

ra600

60

600

60

100

,00

1

00

,00

70.

Re

mb

an

g1

.00

0

100

1.0

00

100

1

00

,00

1

00

,00

71.

Pa

ti700

70

700

70

100

,00

1

00

,00

72.

Se

ma

rang

200

20

200

20

100

,00

1

00

,00

73.

Je

pa

ra1

.00

0

100

1.0

00

100

1

00

,00

1

00

,00

74.

Ke

nd

al

700

70

700

70

100

,00

1

00

,00

75.

Su

ko

ha

rjo

200

20

200

20

100

,00

1

00

,00

Ta

na

m%

Pro

vit

as (

Ku

/Ha)

No

Lo

kasi

Sa

sa

ran

Ta

na

mR

eali

sas

i

Pro

vin

si

Ka

bu

pa

ten

(Ha

)(U

nit

)

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Pa

ne

nP

rod

uk

si

SL

(H

a)

LL

(U

nit

)S

LL

L(H

a)

Se

be

lum

Se

su

da

h(T

on

)

10

D.I

Yo

gya

ka

rta

4.0

00

400

4.0

00

400

1

00

,00

1

00

,00

76.

Gu

nu

ng

Kid

ul

1.5

00

150

1.5

00

150

1

00

,00

1

00

,00

77.

Ba

ntu

l1

.00

0

100

1.0

00

100

1

00

,00

1

00

,00

78.

Sle

ma

n1

.00

0

100

1.0

00

100

1

00

,00

1

00

,00

79.

Ku

lon P

rog

o500

50

500

50

100

,00

1

00

,00

11

Ba

nte

n5

.85

0

585

5.7

50

575

9

8,2

9

9

8,2

9

80.

Lebak

500

50

500

50

100

,00

1

00

,00

81.

Pa

nd

eg

lang

1.0

00

100

1.0

00

100

1

00

,00

1

00

,00

82.

Se

ran

g2

.00

0

200

2.0

00

200

1

00

,00

1

00

,00

83.

Ko

ta C

ileg

on

1.5

00

150

1.5

00

150

1

00

,00

1

00

,00

84.

Ko

ta S

era

ng

750

75

750

75

100

,00

1

00

,00

85.

Ta

ng

era

ng

Se

lata

n*)

100

10

-

-

-

-

12

Ja

wa

Tim

ur

10.1

00

1

.01

0

2.9

30

293

2

9,0

1

2

9,0

1

86.

Tu

lung

Ag

ung

500

50

500

50

100

,00

1

00

,00

87.

Blit

ar*

)500

50

88.

Je

mb

er*

)520

52

89.

Mo

joke

rto

*)500

50

90.

Ng

aw

i*)

400

40

91.

Su

me

ne

p*)

350

35

92.

Pa

cita

n*)

300

30

93.

Po

no

rog

o*)

500

50

94.

Tre

ng

ga

lek*)

500

50

95.

Ma

lang

*)200

20

96.

Lum

aja

ng

400

40

400

40

100

,00

1

00

,00

97.

Ba

nyu

wa

ng

i*)

500

50

98.

Situ

bo

nd

o*)

200

20

99.

Pro

bo

ling

go

400

40

400

40

100

,00

1

00

,00

100.

Jo

mb

an

g*)

200

20

101.

Ng

anju

k380

38

380

38

100

,00

1

00

,00

102.

Ma

diu

n*)

500

50

103.

Ma

ge

tan

500

50

500

50

100

,00

1

00

,00

104.

Bo

jone

go

ro*)

500

50

105.

Tu

ba

n*)

500

50

106.

Lam

ong

an

450

45

450

45

100

,00

1

00

,00

107.

Gre

sik

*)300

30

108.

Ba

ng

ka

lan

300

30

300

30

100

,00

1

00

,00

109.

Sa

mp

an

g*)

400

40

110.

Pa

me

ka

san

**)

200

20

111.

Ko

ta K

ediri*

)100

10

Ta

na

m%

Pro

vit

as (

Ku

/Ha)

No

Lo

kasi

Sa

sa

ran

Ta

na

mR

eali

sas

i

Pro

vin

si

Ka

bu

pa

ten

(Ha

)(U

nit

)

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Pan

enP

rod

uks

i

SL

(H

a)L

L (

Un

it)

SL

LL

(Ha)

Seb

elu

mS

esu

dah

(To

n)

13B

a l

i6.

500

650

4.50

0

450

69

,23

69,2

3

112.

Bul

elen

g1.

500

150

1.50

0

150

10

0,00

10

0,00

113.

Bad

ung

*)50

0

50

114.

Gia

nyar

500

50

50

0

50

100,

00

100,

00

115.

Ban

gli

1.00

0

10

0

1.

000

10

0

100,

00

100,

00

116.

Klu

ngku

ng1.

500

150

1.50

0

150

10

0,00

10

0,00

117.

Kar

anga

sem

*)1.

500

150

14N

usa

Ten

gg

ara

Bar

at5.

500

550

2.15

0

215

39

,09

39,0

9

118.

Lom

bok

Bar

at*)

750

75

119.

Lom

bok

Uta

ra*)

800

80

120.

Lom

bok

Ten

gah

*)1.

000

100

121.

Lom

bok

Tim

ur*)

300

30

122.

Sum

baw

a*)

250

25

123.

Bim

a1.

900

190

1.90

0

190

10

0,00

10

0,00

124.

Kot

a B

ima*

)25

0

25

125.

Dom

pu25

0

25

250

25

10

0,00

10

0,00

15N

usa

Ten

gg

ara

Tim

ur2.

600

260

2.60

0

260

10

0,00

10

0,00

126.

Kup

ang

300

30

30

0

30

100,

00

100,

00

127.

TT

S25

0

25

250

25

10

0,00

10

0,00

128.

TT

U25

0

25

250

25

10

0,00

10

0,00

129.

Flo

tim40

0

40

400

40

10

0,00

10

0,00

130.

Lem

bata

400

40

40

0

40

100,

00

100,

00

131.

Sum

ba T

imur

250

25

25

0

25

100,

00

100,

00

132.

Sum

ba T

eng

ah50

0

50

500

50

10

0,00

10

0,00

133.

Sik

ka25

0

25

250

25

10

0,00

10

0,00

16K

alim

anta

n T

eng

ah1.

100

110

134.

Kap

uas*

)20

0

20

135.

Kot

a W

arin

gin

Tim

ur*)

200

20

136.

Pul

ang

Pis

au*)

200

20

137.

Kat

ing

an*)

200

20

138.

Kot

a W

arin

gin

Bar

at*)

200

20

139.

Bar

ito T

imur

*)10

0

10

Tan

am%

Pro

vita

s (K

u/H

a)N

o

Lo

kasi

Sas

aran

Tan

amR

eali

sasi

Pro

vin

siK

abu

pat

en(H

a)(U

nit

)

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Pan

enP

rodu

ksi

SL

(Ha)

LL (U

nit)

SL

LL(H

a)S

ebel

umS

esud

ah(T

on)

17K

alim

anta

n S

elat

an1.

500

150

893

89

59

,53

59

,53

140.

Ban

jar

450

45

38

3

38

85,1

1

85,1

1

141.

Tapi

n40

0

40

340

34

85

,00

85

,00

142.

HS

U*)

350

35

143.

HS

S20

0

20

170

17

85

,00

85

,00

144.

Tana

h B

ambu

*)10

0

10

18K

alim

anta

n B

arat

1.20

0

12

0

15

0

15

12,5

0

12,5

0

145.

Ben

gkay

ang*

)65

0

65

146.

Land

ak15

0

15

150

15

10

0,00

100,

00

147.

San

ggau

*)40

0

40

19S

ulaw

esi U

tara

2.05

0

20

5

1.

940

19

4

94

,63

94

,63

148.

Min

ahas

a40

0

40

400

40

10

0,00

100,

00

149.

Min

ahas

a S

elat

an80

0

80

800

80

10

0,00

100,

00

150.

Min

ahas

a U

tara

400

40

39

0

39

97,5

0

97,5

0

151.

Kot

a To

moh

an35

0

35

350

35

10

0,00

100,

00

152.

San

gihe

*)10

0

10

20S

ulaw

esi S

elat

an10

.500

1.

050

5.

750

57

5

54

,76

54

,76

153.

Jene

pont

o70

0

70

700

70

10

0,00

100,

00

154.

Mar

os1.

500

150

750

75

50

,00

50

,00

155.

Bon

e1.

100

110

1.10

0

110

100,

00

10

0,00

156.

Sop

eng

1.20

0

12

0

1.

200

12

0

10

0,00

100,

00

157.

Waj

o*)

1.00

0

10

0

158.

Sin

jai*)

1.00

0

10

0

159.

Sid

rap

1.00

0

10

0

1.

000

10

0

10

0,00

100,

00

160.

Pin

rang

*)1.

000

100

161.

Luw

u Ti

mur

*)1.

000

100

162.

Bul

ukum

ba1.

000

100

1.00

0

100

100,

00

10

0,00

Tana

m%

Pro

vita

s (K

u/H

a)N

o

Loka

siS

asar

an T

anam

Rea

lisas

i

Pro

vins

iK

abup

aten

(Ha)

(Uni

t)

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Pane

nPr

oduk

si

SL (H

a)LL

(Uni

t)SL

LL(H

a)Se

belu

mSe

suda

h(T

on)

21Su

law

esi B

arat

600

60

20

0

20

33,3

3

33,3

3

163.

Mam

uju

200

20

20

0

20

100,

00

10

0,00

164.

Mam

uju

Uta

ra*)

200

20

165.

Pole

wal

i Man

dar*

)20

0

20

22Su

law

esi T

enga

h2.

450

245

650

65

26

,53

26

,53

166.

Bang

gai K

epul

auan

*)50

0

50

167.

Bang

gai*)

500

50

168.

Poso

500

50

50

0

50

100,

00

10

0,00

169.

Don

ggal

a*)

250

25

170.

Tolit

oli

150

15

15

0

15

100,

00

10

0,00

171.

Tojo

Una

una*

)20

0

20

172.

Sigi

*)35

0

35

23M

aluk

u U

tara

400

40

173.

Hal

mah

era

Sela

tan*

)20

0

20

174.

Hal

mah

era

Tim

ur*)

200

20

24M

aluk

u25

0

25

175.

Mal

uku

Teng

gara

*)10

0

10

176.

Mal

uku

Teng

ah*)

150

15

25Su

law

esi T

engg

ara

500

50

50

0

50

100,

00

10

0,00

177.

Mun

a25

0

25

250

25

10

0,00

100,

00

178.

Kona

we

Sel

atan

250

25

25

0

25

100,

00

10

0,00

100.

000

10

.000

51

.083

5.

108

51

,08

51

,08

Ket:

*) =

tida

k di

laks

anak

an

Tana

m%

Prov

itas

(Ku/

Ha)

25 P

rovi

nsi,

178

Kab

upat

en

**) =

men

ungg

ui h

asil

konf

irmas

i akh

ir

No

Loka

siSa

sara

n Ta

nam

Rea

lisas

i

Prov

insi

Kab

upat

en(H

a)(U

nit)

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Pa

ne

nP

rodu

ksi

SL

(H

a)

LL (

Un

it)S

LLL

(Ha

)S

ebe

lum

Se

sud

ah

(To

n)

1S

um

ate

ra S

ela

tan

1.0

00

100

300

30

3

0,0

0

30,0

0

1.

Mu

ara

En

im300

30

300

30

100

,00

100

,00

2.

OK

U T

imu

r*)

300

30

3.

OK

I*)

100

10

4.

Ko

ta P

rabu

mu

lih*)

300

30

2Ja

wa

Ba

rat

750

75

5.

Cire

bo

n*)

500

50

6.

Indra

ma

yu250

25

250

25

100

,00

100

,00

3Ja

wa

Te

ng

ah

2.0

00

200

1.5

00

150

75,0

0

75,0

0

7.

Gro

bo

ga

n750

75

750

75

100

,00

100

,00

8.

De

ma

k*)

500

50

9.

Bre

be

s500

50

500

50

100

,00

100

,00

10.

Ku

du

s250

25

250

25

100

,00

100

,00

4Ja

wa

Tim

ur

2.3

00

230

11.

Ba

nyu

wa

ng

i*)

500

50

12.

Po

no

rog

o*)

1.0

00

100

13.

Ma

diu

n*)

300

30

14.

Bo

jone

go

ro*)

500

50

5N

usa

Te

ng

ga

ra B

ara

t2

.50

0

250

1.0

00

100

40,0

0

40,0

0

15.

Lom

bok T

imu

r*)

500

50

16.

Su

mb

aw

a*)

1.0

00

100

17.

Do

mp

u1

.00

0

100

1.0

00

100

100

,00

100

,00

6N

usa

Te

ng

ga

ra T

imu

r1

.45

0

145

1.4

50

145

100

,00

100

,00

18.

Be

lu500

50

500

50

1

00

,00

100

,00

19.

Su

mb

a T

eng

ah

450

45

450

45

1

00

,00

100

,00

20.

Su

mb

a B

ara

t D

aya

500

50

500

50

1

00

,00

100

,00

10.0

00

1.0

00

4

.25

0

425

42,5

0

42,5

0

Ket:

*) =

tid

ak dila

ksanakan

Ta

na

m%

Pro

vita

s (K

u/H

a)

6 P

rovin

si,

20 K

ab

up

ate

n

Lanj

utan

Lam

pira

n 7

Sa

sa

ran

da

n R

ea

lis

as

i P

ela

ks

an

aa

n S

L-P

TT

Ka

ca

ng

Hija

u T

ah

un

20

11

No

Loka

siS

asa

ran T

ana

mR

ealis

asi

Pro

vin

siK

abu

pa

ten

(Ha

)(U

nit)

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Lanjutan Lampiran 7

1 PUSAT 1 1 100

2 N. Aceh D 1 1 100

1 Aceh Timur 1 1 100

2 Aceh Utara 1 1 100

3 Bireuen 1 1 100

4 Pidie 1 1 100

5 Pidie Jaya 1 1 100

6 Aceh Tamiang 1 1 100

7 Bener Meriah 1 1 100

3 Sumatera Utara 1 1 100

8 Deli Serdang 1 1 100

9 Langkat 1 1 100

10 M. Natal 1 1 100

11 Tapsel 1 1 100

12 Simalungun 1 1 100

13 Serdang Bedagai*) 1 0

14 Labuhan Batu Utara 1 1 100

15 Batubara 1 1 100

16 Padang Lawas 1 1 100

17 Asahan 1 1 100

4 Sumatera Barat 1 1 100

18 Dharmasraya 1 1 100

19 Pasaman 1 1 100

20 Pesisir Selatan 1 1 100

21 Pasaman Barat 1 1 100

22 Agam 1 1 100

5 Riau 1 1 100

23 Rokan Hulu 1 1 100

24 Kampar 1 1 100

25 Rokan Hilir 1 1 100

6 Jambi 1 1 100

26 Batanghari 1 1 100

27 Merangin 1 1 100

28 Tanjab Barat 1 1 100

29 Tanjab Timur 1 1 100

30 Tebo 1 1 100

31 Bungo 1 1 100

32 Muaro Jambi 1 1 100

33 Sarolangon 1 1 100

7 Sumatera Selatan 1 1 100

34 Lahat 1 1 100

35 Musi Rawas 1 1 100

36 Oku Timur 1 1 100

37 Banyuasin 1 1 100

38 OKI 1 1 100

39 Empat Lawang 1 1 100

40 Muara Enim 1 1 100

41 Oku Selatan 1 1 100

SASARAN DAN REALISASI PELAKSANAAN PEMANDU LAPANG (PL)

SL - PTT KEDELAI TAHUN 2011

No Propinsi Kabupaten

Sasaran Realisasi

%PL I PL II PL III PL I PL II PL III

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

8 Lampung 1 1 100

42 Lampung Timur 1 1 100

43 Lampung Tengah 1 1 100

44 Lampung Utara 1 1 100

45 Way Kanan 1 1 100

46 Lampung Selatan 1 1 100

47 Tanggamus 1 1 100

9 Jawa Barat 1 1 100

48 Ciamis 1 1 100

49 Cianjur 1 1 100

50 Garut 1 1 100

51 Majalengka 1 1 100

52 Sukabumi 1 1 100

53 Karawang 1 1 100

54 Sumedang 1 1 100

55 Indramayu 1 1 100

56 Tasik Malaya 1 1 100

57 Bandung Barat 1 1 100

58 Kota Banjar 1 1 100

59 Kuningan 1 1 100

60 Purwakarta 1 1 100

61 Subang 1 1 100

62 Cirebon 1 1 100

10 Jawa Tengah 1 1 100

63 Blora 1 1 100

64 Brebes 1 1 100

65 Cilacap 1 1 100

66 Demak 1 1 100

67 Grobogan 1 1 100

68 Klaten 1 1 100

69 Pati 1 1 100

70 Sukoharjo 1 1 100

71 Wonogiri 1 1 100

72 Kebumen 1 1 100

73 Boyolali 1 1 100

74 Rembang 1 1 100

75 Banyumas 1 1 100

76 Purworejo 1 1 100

77 Sragen 1 1 100

78 Banjarnegara 1 1 100

79 Kendal 1 1 100

80 Purbalingga 1 1 100

81 Semarang 1 1 100

82 Karanganyar 1 1 100

83 Tegal 1 1 100

No Propinsi Kabupaten

Sasaran Realisasi

%PL I PL II PL III PL I PL II PL III

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

11 D.I. Yogyakarta 1 1 100

84 Bantul 1 1 100

85 Gunung Kidul 1 1 100

86 Kulon Progo 1 1 100

87 Sleman 1 1 100

12 Jawa Timur 1 1 100

88 Banyuwangi 1 1 100

89 Blitar 1 1 100

90 Bojonegoro 1 1 100

91 Jember 1 1 100

92 Jombang 1 1 100

93 Lamongan 1 1 100

94 Nganjuk 1 1 100

95 Ngawi 1 1 100

96 Pasuruan 1 1 100

97 Ponorogo 1 1 100

98 Sampang 1 1 100

99 Lumajang 1 1 100

100 Mojokerto 1 1 100

101 Sumenep 1 1 100

102 Gresik 1 1 100

103 Madiun 1 1 100

104 Pacitan 1 1 100

105 Situbondo 1 1 100

106 Trenggalek 1 1 100

107 Tuban 1 1 100

108 Tulungagung 1 1 100

109 Sidoarjo 1 1 100

110 Magetan 1 1 100

111 Bangkalan 1 1 100

13 Banten 1 1 100

112 Pandeglang 1 1 100

113 Lebak 1 1 100

114 Serang 1 1 100

115 Tangerang Selatan 1 1 100

116 Kota Serang 1 1 100

14 Bali 1 1 100

117 Jembrana 1 1 100

118 Tabanan 1 1 100

119 Badung 1 1 100

120 Klungkung 1 1 100

15 Nusa Tenggara Barat 1 1 100

121 Bima 1 1 100

122 Dompu 1 1 100

123 Lobar 1 1 100

124 Loteng 1 1 100

125 Sumbawa 1 1 100

126 Sumbawa Barat 1 1 100

127 Kota Bima 1 1 100

128 Lotim 1 1 100

129 Mataram 1 1 100

No Propinsi Kabupaten

Sasaran Realisasi

%PL I PL II PL III PL I PL II PL III

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

16 Kalsel 1 1 100

130 Tahah Laut 1 1 100

131 Kotabaru 1 1 100

132 Banjar 1 1 100

133 HS. Selatan 1 1 100

17 Kalteng 1 1 100

134 Gunung Mas 1 1 100

135 Pulang Pisau 1 1 100

136 Lamandau 1 1 100

137 Barito Timur 1 1 100

138 Seruyan 1 1 100

139 Barito Selatan 1 1 100

140 Palangka Raya 1 1 100

141 Kapuas 1 1 100

18 Kalimantan Barat 1 1

142 Sambas 1 1 100

143 Pontianak 1 1 100

144 Bengkayang 1 1 100

145 Sanggau 1 1 100

146 Sintang 1 1 100

19 Sulawesi Selatan 1 1 100

147 Bantaeng 1 1 100

148 Bone 1 1 100

149 Maros 1 1 100

150 Soppeng 1 1 100

151 Wajo 1 1 100

152 Enrekang 1 1 100

153 Luwu Timur 1 1 100

154 Jeneponto 1 1 100

155 Pinrang 1 1 100

156 Sidrap 1 1 100

157 Pare-pare*) 1 0

158 Bulukumba 1 1 100

159 Luwu Utara 1 1 100

160 Barru 1 1 100

161 Pangkep 1 1 100

162 Gowa 1 1 100

163 Takalar 1 1 100

20 Gorontalo 1 1 100

164 Gorontalo 1 1 100

165 Pohuwato 1 1 100

21 Kalimantan Timur 1 1 100

166 Kutai Kartanegara 1 1 100

167 Kutai Timur 1 1 100

168 Berau*) 1 0

169 Bulungan 1 1 100

No Propinsi Kabupaten

Sasaran Realisasi

%PL I PL II PL III PL I PL II PL III

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

22 Sulawesi Tengah 1 1 100

170 Banggai 1 1 100

171 Parigi Moutong 1 1 100

23 NTT 1 1 100

172 TTS 1 1 100

173 Manggarai 1 1 100

174 Manggarai Barat 1 1 100

175 Sumba Barat Daya 1 1 100

24 Sulawesi Barat 1 1 100

176 Mamuju 1 1 100

177 Mamuju Utara 1 1 100

178 Polaweli Mandar 1 1 100

25 Sulawesi Tenggara 1 1

179 Konawe Selatan 1 1 100

180 Kolaka 1 1 100

26 Maluku Utara 1 1 100

181 Halmahera Utara 1 1 100

182 Halmahera Tengah 1 1 100

183 Halmahera Timur 1 1 100

27 Papua Barat 1 1 100

184 Manokwari 1 1 100

185 Sorong 1 1 100

186 Fak-fak 1 1 100

187 Sorong Selatan 1 1 100

188 Raja Ampat 1 1 100

189 Teluk Bintuni 1 1 100

27 Maluku 1 1 100

190 Maluku Tengah 1 1 100

191 Pulau Buru 1 1 100

1 27 191 1 27 188 98,63

Ket: *) Tidak dilaksanakan

No Propinsi Kabupaten

Sasaran Realisasi

%PL I PL II PL III PL I PL II PL III

Jumlah 27 Prop, 191 Kab

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

1 PUSAT 1 1 100,00

2 N A D 1 1 100,00

1. Aceh Barat 1 1 100,00

2. Nagan Raya 1 1 100,00

3. Aceh Selatan 1 1 100,00

3 Sumatera Barat 1 1 100,00

4. Pasaman*) 1

5. Pasaman Barat*) 1

6. Agam* 1

7. Tanah Datar*) 1

8. Padang Pariaman*) 1

9. Solok*) 1

10. Solok Selatan*) 1

11. Pesisir Selatan 1 1 100,00

4 Sumatera Utara 1 1 100,00

12. Simalungun*) 1

13. Samosir*) 1

14. Dairi*) 1

15. Tapanuli Selatan*) 1

16. Tapanuli Utara*) 1

17. Langkat*) 1

18. Deli Serdang*) 1

5 Sumatera Selatan 1 1 100,00

19. Muara Enim 1 1 100,00

20. Lahat*) 1

21. Musi Rawas*) 1

22. OKU Timur*) 1

23. OKI*) 1

24. Kodya Palembang*) 1

6 Bengkulu 1 1 100,00

25. Bengkulu Tengah 1 1 100,00

26. Bengkulu Selatan*) 1

27. Seluma 1 1 100,00

28. Bengkulu Utara*) 1

29. Lebong 1 1 100,00

30. Kaur 1 1 100,00

31. Kepahiang 1 1 100,00

32. Rejang Lebong*) 1

33. Muko-muko 1 1 100,00

7 R i a u 1 1 100,00

34. Kampar*) 1

35. Kuantan Singingi*) 1

36. Rokan Hulu*) 1

8 Lampung 1 1 100,00

37. Lampung Selatan*) 1

38. Lampung Tengah*) 1

39. Lampung Utara*) 1

40. Lampung Timur*) 1

41. Tanggamus 1 1 100,00

42. Way Kanan*) 1

43. Pesawaran*) 1

44. Pringsewu*) 1

SASARAN DAN REALISASI PELAKSANAAN PEMANDU LAPANG (PL)

SL - PTT KACANG TANAH TAHUN 2011

No Propinsi Kabupaten

Sasaran Realisasi

%PL I

Lanjutan Lampiran 7

PL II PL III PL I PL II PL III

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

9 Jawa Barat 1 1 100,00

45. Subang 1 1 100,00

46. Purwakarta*) 1

47. Sukabumi*) 1 1 100,00

48. Cianjur 1 1 100,00

49. Garut*) 1 1 100,00

50. Bandung 1

51. Ciamis 1

52. Tasikmalaya 1

53. Kota Tasikmalaya 1

54. Majalengka 1

55. Bogor 1 1 100,00

56. Sumedang 1 1 100,00

57. Kuningan 1

10 Jawa Tengah 1 1 100,00

58. Cilacap*) 1

59. Banyumas 1 1 100,00

60. Purbalingga 1 1 100,00

61. Banjarnegara 1 1 100,00

62. Kebumen 1 1 100,00

63. Purworejo 1 1 100,00

64. Boyolali 1 1 100,00

65. Klaten*) 1

66. Wonorigi 1 1 100,00

67. Karanganyar 1 1 100,00

68. Sragen*) 1

69. Blora 1 1 100,00

70. Rembang 1 1 100,00

71. Pati 1 1 100,00

72. Semarang 1 1 100,00

73. Jepara 1 1 100,00

74. Kendal 1 1 100,00

75. Sukoharjo 1 1 100,00

11 D.I Yogyakarta 1 1 100,00

76. Gunung Kidul 1 1 100,00

77. Bantul 1 1 100,00

78. Sleman 1 1 100,00

79. Kulon Progo 1 1 100,00

12 Banten 1 1 100,00

80. Lebak 1 1 100,00

81. Pandeglang 1 1 100,00

82. Serang 1 1 100,00

83. Kota Cilegon 1 1 100,00

84. Kota Serang 1 1 100,00

85. Tangerang Selatan*) 1

13 Jawa Timur 1 1 100,00

86. Tulung Agung 1 1 100,00

87. Blitar*) 1

88. Jember*) 1

89. Mojokerto*) 1

90. Ngawi*) 1

91. Sumenep*) 1

92. Pacitan*) 1

93. Ponorogo*) 1

94. Trenggalek*) 1

95. Malang*) 1

96. Lumajang 1 1 100,00

97. Banyuwangi*) 1

98. Situbondo*) 1

99. Probolinggo 1 1 100,00

100. Jombang*) 1

101. Nganjuk 1 1 100,00

102. Madiun*) 1

103. Magetan 1 1 100,00

104. Bojonegoro*) 1

105. Tuban*) 1

106. Lamongan 1 1 100,00

107. Gresik 1 1 100,00

108. Bangkalan 1 1 100,00

109. Sampang*) 1

110. Pamekasan*) 1

111. Kota Kediri*) 1

No Propinsi Kabupaten

Sasaran Realisasi

%PL I PL II PL III PL I PL II PL III

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

14 B a l i 1 1 100,00

112. Buleleng 1 1 100,00

113. Badung*) 1

114. Gianyar 1 1 100,00

115. Bangli 1 1 100,00

116. Klungkung 1 1 100,00

117. Karangasem*) 1

15 Nusa Tenggara Barat*) 1

118. Lombok Barat*) 1

119. Lombok Utara*) 1

120. Lombok Tengah*) 1

121. Lombok Timur*) 1

122. Sumbawa*) 1

123. Bima 1 1 100,00

124. Kota Bima*) 1

125. Dompu 1 1 100,00

16 Nusa Tenggara Timur 1 1 100,00

126. Kupang 1 1 100,00

127. TTS 1 1 100,00

128. TTU 1 1 100,00

129. Flotim 1 1 100,00

130. Lembata 1 1 100,00

131. Sumba Timur 1 1 100,00

132. Sumba Tengah 1 1 100,00

133. Sikka 1 1 100,00

17 Kalimantan Tengah 1 1 100,00

134. Kapuas*) 1

135. Kota Waringin Timur*) 1

136. Pulang Pisau*) 1

137. Katingan*) 1

138. Kota Waringin Barat*) 1

139. Barito Timur*) 1

18 Kalimantan Selatan 1 1 100,00

140. Banjar 1 1 100,00

141. Tapin 1 1 100,00

142. HSU*) 1

143. HSS 1 1 100,00

144. Tanah Bambu*) 1

19 Kalimantan Barat 1 1 100,00

145. Bengkayang 1 1 100,00

146. Landak 1 1 100,00

147. Sanggau*) 1

No Propinsi Kabupaten

Sasaran Realisasi

%PL I PL II PL III PL I PL II PL III

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

20 Sulawesi Utara 1 1 100,00

148. Minahasa 1 1 100,00

149. Minahasa Selatan 1 1 100,00

150. Minahasa Utara 1 1 100,00

151. Kota Tomohan 1 1 100,00

152. Sangihe*) 1

21 Sulawesi Selatan 1 1 100,00

153. Jeneponto 1 1 100,00

154. Maros 1 1 100,00

155. Bone 1 1 100,00

156. Sopeng 1 1 100,00

157. Wajo*) 1

158. Sinjai*) 1

159. Sidrap 1 1 100,00

160. Pinrang*) 1

161. Luwu Timur*) 1

162. Bulukumba 1 1 100,00

22 Sulawesi Barat 1 1 100,00

163. Mamuju 1 1 100,00

164. Mamuju Utara*) 1

165. Polewali Mandar*) 1

23 Sulawesi Tengah 1 1 100,00

166. Banggai Kepulauan*) 1

167. Banggai*) 1

168. Poso 1 1 100,00

169. Donggala*) 1

170. Tolitoli 1 1 100,00

171. Tojo Unauna*) 1

172. Sigi*) 1

24 Maluku Utara 1 1 100,00

173. Halmahera Selatan*) 1

174. Halmahera Timur*) 1

25 Maluku*) 1

175. Maluku Tenggara 1

176. Maluku Tengah 1

26 Sulawesi Tenggara 1 1 100,00

177. Muna 1 1 100,00

178. Konawe Selatan 1 1 100,00

1 25 178 1 23 84 13,73

Ket: *) tidak dilaksanakan

Jumlah 25 Prov, 178 Kab

No Propinsi Kabupaten

Sasaran Realisasi

%PL I PL II PL III PL I PL II PL III

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

1 Sumatera Selatan 1 1 100,00

1. Muara Enim 1 1 100,00

2. OKU Timur*) 1

3. OKI*) 1

4. Kota Prabumulih*) 1

2 Jawa Barat 1 1 100,00

5. Cirebon* 1

6. Indramayu 1 1 100,00

3 Jawa Tengah 1 1 100,00

7. Grobogan 1 1 100,00

8. Demak 1 1 100,00

9. Brebes 1 1 100,00

10. Kudus 1 1 100,00

4 Jawa Timur 1 1 100,00

11. Banyuwangi*) 1

12. Ponorogo*) 1

13. Madiun*) 1

14. Bojonegoro*) 1

5 Nusa Tenggara Barat*) 1 - -

15. Lombok Timur*) 1

16. Sumbawa*) 1

17. Dompu 1 1 100,00

6 Nusa Tenggara Timur 1 1

18. Belu 1 1 100,00

19. Sumba Tengah 1 1 100,00

20. Sumba Barat Daya 1 1 100,00

6 20 5 10 57,69

Ket: *) Tidak melaksanakan

Lanjutan Lampiran 7

SASARAN DAN REALISASI PELAKSANAAN PEMANDU LAPANG (PL)

SL - PTT KACANG HIJAU TAHUN 2011

No Propinsi Kabupaten

Sasaran Realisasi%

PL II PL III PL II PL III

Jumlah 6 Prov, 20 Kab

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Lanjutan Lampiran 7

Sasaran Realisasi

(Kali) (Kali)

1 Sumatera Barat 1 1 100,00

2 Sumatera Utara 1

3 Sumatera Selatan 1 1 100,00

4 Bengkulu 1 1 100,00

5 Riau 1 1 100,00

6 Lampung 1 1 100,00

7 Jawa Barat 1 1 100,00

8 Jawa tengah 1 1 100,00

9 D.I. Yogyakarta 1 1 100,00

10 Banten 1 1 100,00

11 Jatim 1 1 100,00

12 Bali 1 1 100,00

13 Nusa Tenggara Barat*) 1

14 Nusa Tenggara Timur 1 1 100,00

15 Kalimantan Tengah 1 1 100,00

16 Kalimantan Selatan 1 1 100,00

17 Kalimantan Barat 1 1 100,00

18 Kalimantan Timur 1 1 100,00

19 Sulawesi Utara 1 1 100,00

20 Sulawesi Selatan 1 1 100,00

21 Sulawesi Barat 1 1 100,00

22 Sulawesi Tengah*) 1

23 Maluku Utara 1 1 100,00

24 Maluku*) 1

25 Sulawesi Tenggara 1 1 100,00

26 Papua 1 1 100,00

27 Papua Barat 1 1 100,00

27 23 85,19

Ket: Tidak dilaksanakan

27 Provinsi

SASARAN DAN REALISASI PELATIHAN UMBI

DAN PANGAN ALTERNATIF TAHUN 2011

No. Provinsi %

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

No.

Produksi

(Ha) (%) Sebelum Sesudah (Ton)

1 SUMATERA UTARA 1 Deli Serdang 50 2 50 100

2 Serdang Bedagai 100 4 100 100

3 Simalungun 50 2 50 100

4 Pematang Siantar 50 2 50 100

5 Toba Samosir 50 2 50 100

6 Padang Sidempuan 50 2 50 100

7 Batubara 50 2 50 100

Jumlah: 400 16

2 SUMATERA BARAT 1 50 Kota 50 2 50 100

2 Kota Pariaman 50 2 50 100

3 Tanah Datar 50 2 50 100

4 Agam 50 2 50 100

Jumlah: 200 8

3 RIAU 1 Kampar 50 2 50 100

2 Kota Pekanbaru 50 2 50 100

3 Dumai 50 2 50 100

Jumlah: 150 6

4 BENGKULU 1 Rejang Lebong 100 4 100 100

2 Muko-Muko 100 4 100 100

Jumlah: 200 8

5 SUMATERA SELATAN 1 OKI 100 4 100 100

2 OKU Timur 100 4 0 0

3 Ogan Ilir 50 2 50 100

4 Banyuasin 100 4 100 100

Jumlah: 350 14

6 BANGKA BELITUNG 1 Bangka 50 2 0 0

Jumlah: 50 2

7 LAMPUNG 1 Lampung Tengah 150 6 150 100

2 Lampung Utara 150 6 150 100

3 Tulang Bawang Barat 100 4 100 100

4 Waykanan 100 4 100 100

5 Tulang Bawang 100 4 0 0

Jumlah: 600 24

8 JAWA BARAT 1 Tasikmalaya 50 2 50 100

2 Sukabumi 50 2 50 100

3 Purwakarta 50 2 50 100

4 Garut 50 2 50 100

5 Bandung 50 2 50 100

6 Kuningan 50 2 50 100

7 Bogor 50 2 50 100

8 Kota Tasik 50 2 50 100

9 Sumedang 50 2 50 100

10 Ciamis 50 2 50 100

11 Subang 50 2 50 100

Jumlah: 550 22

9 JAWA TENGAH 1 Cilacap 50 2 50 100

2 Banyumas 50 2 50 100

3 Banjarnegara 50 2 50 100

4 Kebumen 100 4 100 100

5 Karanganyar 50 2 50 100

6 Pati 150 6 150 100

7 Wonogiri 100 4 100 100

8 Wonosobo 50 2 50 100

9 Purworejo 50 2 50 100

10 Boyolali 50 2 50 100

11 Sragen 50 2 50 100

12 Jepara 50 2 50 100

13 Magelang 50 2 50 100

14 Temanggung 50 2 50 100

Jumlah: 900 36

10 D.I. YOGYAKARTA 1 Gunung Kidul 200 8 200 100

Jumlah: 200 8

Lanjutan Lampiran 7

Sasaran dan Realisasi Pelaksanaan Dem area Ubikayu Tahun 2011

Lokasi Sasaran Tanam Realisasi

Propinsi Kabupaten (Ha) UnitTanam Provitas (Ku/Ha)

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Produksi

(Ha) (%) Sebelum Sesudah (Ton)

11 JAWA TIMUR 1 Pacitan 100 4 0 0

2 Ponorogo 50 2 0 0

3 Trenggalek 100 4 0 0

4 Malang 50 2 0 0

5 Probolinggo 50 2 0 0

6 Pasuruan 50 2 0 0

7 Sampang 100 4 100 100

8 Sumenep 100 4 100 100

9 Kediri 50 2 0 0

10 Ngawi 50 2 50 100

11 Pamekasan 50 2 0 0

12 Bangkalan 50 2 50 100

Jumlah: 800 32

12 BANTEN 1 Lebak 100 4 100 100

2 Pandeglang 50 2 50 100

3 Serang 50 2 50 100

Jumlah: 200 8

13 BALI 1 Klungkung 50 2 50 100

2 Karangasem 50 2 50 100

3 Buleleng 50 2 50 100

Jumlah: 150 6

14 N T B 1 Lombok Tengah 25 1 0 0

2 Lombok Utara 75 3 0 0

3 Lombok Barat *) 50 2 0 0

Jumlah: 150 6

15 N T T 1 T T S 50 2 50 100

2 Manggarai 50 2 50 100

3 Kota Kupang 50 2 50 100

4 T T U 50 2 50 100

5 Belu 50 2 50 100

6 Sumba Timur 50 2 50 100

Jumlah: 300 12

16 SULAWESI SELATAN 1 Bone 100 4 100 100

2 Gowa 100 4 100 100

3 Maros 150 6 150 100

4 Sinjai 50 2 0 0

5 Tator 50 2 50 100

6 Takalar 50 2 50 100

Jumlah: 500 20

17 SULAWESI BARAT 1 Majene 50 2 50 100

2 Mamasa 50 2 0 0

3 Mamuju 50 2 50 100

4 Mamuju Utara 50 2 50 100

5 Poli Mandar 50 2 50 100

Jumlah: 250 10

18 SULAWESI TENGGARA 1 Buton Utara 50 2 50 100

2 Muna 40 2 40 100

3 Konawe Selatan 50 2 50 100

Jumlah: 140 6

19 KALIMANTAN BARAT 1 Landak 100 4 100 100

2 Pontianak 100 4 100 100

3 Sintang 50 2 50 100

Jumlah: 250 10

20 KALIMANTAN SELATAN 1 Kota Baru 50 2 50 100

2 Tanah Laut 50 2 50 100

Jumlah: 100 4

21 KALIMANTAN TIMUR 1 Kutai Kertanegara 50 2 0 0

2 Penajam PU 50 2 0 0

Jumlah: 100 4

6.540 262 5440 83,18

Ket : *)Kabupaten Lombok Barat Tidak Melaksanakan

Data diatas realisasi sampai bulan Desember 2011 dan berdasarkan surat Direktur Akabi No.02/PQ/20/c.4-4/11/2011

Pelaksanaan Dem Area Ubikayu dan Ubijalar dapat dilaksanakan sampai akhir bulan Pebruari 2012

TOTAL 100

No.

Lokasi Sasaran Tanam Realisasi

Propinsi Kabupaten (Ha) UnitTanam Provitas (Ku/Ha)

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Lanjutan Lampiran 7

No Propinsi Panen Produksi

(Ha) Unit (Ha) Unit (Ha) Unit (Ha) Sebelum Sesudah (Ton)

1 Sumatera Utara 600 24 600 24 100,00 100,00

1 Deli Serdang 100 4 100 4 100,00 100,00

2 Tanah Karo 200 8 200 8 100,00 100,00

3 Simalungun 100 4 100 4 100,00 100,00

4 Humbanghasundutan 100 4 100 4 100,00 100,00

5 Mandailing Natal 50 2 50 2 100,00 100,00

6 Samosir 50 2 50 2 100,00 100,00

2 Sumatera Barat 500 20 350 14 70,00 70,00

7 Agam ***) 200 8 150 6 75,00 75,00

8 Tanah datar 150 6 150 6 100,00 100,00

9 Solok *) 100 4 - - - -

10 Pesisir Selatan 50 2 50 2 100,00 100,00

3 Bengkulu 160 6 160 6 100,00 100,00

11 Rejang Lebong 100 4 100 4 100,00 100,00

12 Bengkulu Utara 60 2 60 2 100,00 100,00

4 Lampung 600 24 600 24 100,00 100,00

13 Lampung Tengah 200 8 200 8 100,00 100,00

14 Lampung Selatan 200 8 200 8 100,00 100,00

15 Lampung Barat 200 8 200 8 100,00 100,00

5 Jawa Barat 1.500 60 1.500 60 100,00 100,00

16 Bogor 200 8 200 8 100,00 100,00

17 Ciamis 150 6 150 6 100,00 100,00

18 Cianjur 150 6 150 6 100,00 100,00

19 Garut 200 8 200 8 100,00 100,00

20 Kuningan 250 10 250 10 100,00 100,00

21 Purwakarta 50 2 50 2 100,00 100,00

22 Sukabumi 100 4 100 4 100,00 100,00

23 Sumedang 150 6 150 6 100,00 100,00

24 Tasikmalaya 150 6 150 6 100,00 100,00

25 Bandung 50 2 50 2 100,00 100,00

26 Kota Tasikmalaya 50 2 50 2 100,00 100,00

6 Jawa Tengah 550 22 400 16 72,73 72,73

27 Batang 150 6 150 6 100,00 100,00

28 Karang Anyar 100 4 100 4 100,00 100,00

29 Magelang *) 150 6 - - - -

30 Kab semarang 100 4 100 4 100,00 100,00

31 Kendal 50 2 50 2 100,00 100,00

7 D.I. Yogyakarta 100 4 100 4 100,00 100,00

32 Sleman 50 2 50 2 100,00 100,00

33 Gunung Kidul 50 2 50 2 100,00 100,00

8 Jawa Timur 950 38 300 12 31,58 31,58

34 Malang *) 200 8 - - - -

35 Mojokerto *) 150 6 - - - -

36 Magetan 200 8 200 8 100,00 100,00

37 Sampang *) 200 8 - - - -

38 Blitar 100 4 100 4 100,00 100,00

39 Ponorogo *) 100 4 - - - -

9 Banten 300 12 300 12 100,00 100,00

40 Serang 100 4 100 4 100,00 100,00

41 Pandeglang 100 4 100 4 100,00 100,00

42 Lebak 100 4 100 4 100,00 100,00

10 Bali 450 18 350 14 77,78 77,78

43 Klungkung 50 2 50 2 100,00 100,00

44 Bangli 150 6 150 6 100,00 100,00

45 Karang Asem 150 6 150 6 100,00 100,00

46 Gianyar *) 100 4 - - - -

Sasaran dan Realisasi Pelaksanaan Dem area Ubijalar Tahun 2011

Sasaran Realisasi

Kabupaten Tanam Tanam % Provitas (Ku/Ha)

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

No Propinsi Panen Produksi

(Ha) Unit (Ha) Unit (Ha) Unit (Ha) Sebelum Sesudah (Ton)

11 Nusa Tenggara Barat 450 18 150 6 33,33 33,33

47 Lombok Utara 50 2 50 2 100,00 100,00

48 Lombok Tengah *) 50 2 - - - -

49 Lombok Barat *) 50 2 - - - -

50 Lombok Timur 50 2 50 2 100,00 100,00

51 Sumbawa *) 50 2 - - - -

52 Dompu 50 2 50 2 100,00 100,00

53 Kab. Bima *) 100 4 - - - -

54 Kota Bima *) 50 2 - - - -

12 Nusa Tenggara Timur 500 20 500 20 100,00 100,00

55 Timor Tengah Selatan 50 2 50 2 100,00 100,00

56 Timor Tengah Utara 50 2 50 2 100,00 100,00

57 Kupang 50 2 50 2 100,00 100,00

58 Alor 50 2 50 2 100,00 100,00

59 Sikka 100 4 100 4 100,00 100,00

60 Sumba Barat Daya 100 4 100 4 100,00 100,00

61 Sumba Tengah 100 4 100 4 100,00 100,00

13 Kalimantan Barat 50 2 50 2 100,00 100,00

62 Pontianak 50 2 50 2 100,00 100,00

14 Kalimantan Tengah 100 4 100 4 100,00 100,00

63 Sukamara 50 2 50 2 100,00 100,00

64 Kapuas 50 2 50 2 100,00 100,00

15 Kalimantan Selatan 300 12 - - - -

65 HSS *) 150 6 - - - -

66 HSU *) 150 6 - - - -

16 Sulawesi Utara 200 8 200 8 100,00 100,00

67 Kep. Talaud 100 4 100 4 100,00 100,00

68 Sangihe 100 4 100 4 100,00 100,00

17 Sulawesi Selatan 1.000 40 725 29 72,50 72,50

69 Gowa 100 4 100 4 100,00 100,00

70 Sinjai *) 100 4 - - - -

71 Tana Toraja 100 4 100 4 100,00 100,00

72 Maros 150 6 150 6 100,00 100,00

73 Pangkep *) 150 6 - - - -

74 Bulukumba **) 100 4 75 3 75,00 75,00

75 Sidrap 100 4 100 4 100,00 100,00

76 Toraja Utara 200 8 200 8 100,00 100,00

Sasaran Realisasi

Kabupaten Tanam Tanam % Provitas (Ku/Ha)

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

No Propinsi Panen Produksi

(Ha) Unit (Ha) Unit (Ha) Unit (Ha) Sebelum Sesudah (Ton)

18 Sulawesi Tenggara 250 10 250 10 100,00 100,00

77 Muna 50 2 50 2 100,00 100,00

78 Konawe Selatan 50 2 50 2 100,00 100,00

79 Kolaka 150 6 150 6 100,00 100,00

19 Maluku 150 6 150 6 100,00 100,00

80 Maluku Tenggara 50 2 50 2 100,00 100,00

81 Seram Bag Barat 50 2 50 2 100,00 100,00

82 Seram Bag Timur 50 2 50 2 100,00 100,00

20 Maluku Utara 100 4 100 4 100,00 100,00

83 Halmahera Selatan 50 2 50 2 100,00 100,00

84 Halmahera Utara 50 2 50 2 100,00 100,00

21 Papua 700 28 425 17 60,71 60,71

85 Jayapura 25 1 25 1 100,00 100,00

86 Merauke 25 1 25 1 100,00 100,00

87 Nabire 25 1 25 1 100,00 100,00

88 Keerom 25 1 25 1 100,00 100,00

89 Kota Jayapura 25 1 25 1 100,00 100,00

90 Waropen 25 1 25 1 100,00 100,00

91 Sarmi 25 1 25 1 100,00 100,00

92 Mimika 25 1 25 1 100,00 100,00

93 Paniai 25 1 25 1 100,00 100,00

94 Puncak Jaya 25 1 25 1 100,00 100,00

95 Yapen Waropen 25 1 25 1 100,00 100,00

96 Yahukimo *) 25 1 - - - -

97 Tolikara 25 1 25 1 100,00 100,00

98 Boven Digoel *) 25 1 - - - -

99 Mappi *) 25 1 - - - -

100 Asmat *) 25 1 - - - -

101 Supiori 25 1 25 1 100,00 100,00

102 Deiyai *) 25 1 - - - -

103 Dogiyai *) 25 1 - - - -

104 Intan Jaya *) 25 1 - - - -

105 Lanny Jaya *) 25 1 - - - -

106 Membramo Raya 25 1 25 1 100,00 100,00

107 Membramo Tengah 25 1 25 1 100,00 100,00

108 Nduga 25 1 25 1 100,00 100,00

109 Puncak *) 25 1 - - - -

110 Yalimo *) 25 1 - - - -

111 Peg. Bintang *) 25 1 - - - -

112 Biak Numfor 25 1 25 1 100,00 100,00

22 Papua Barat 450 18 450 18 100,00 100,00

113 Manokwari 100 4 100 4 100,00 100,00

114 Sorong 50 2 50 2 100,00 100,00

115 Sorong Selatan 50 2 50 2 100,00 100,00

116 Kaemana 50 2 50 2 100,00 100,00

117 Teluk Bintuni 50 2 50 2 100,00 100,00

118 Raja Ampat 50 2 50 2 100,00 100,00

119 Teluk Wondana 50 2 50 2 100,00 100,00

120 Tambrauw 50 2 50 2 100,00 100,00

Jumlah 9.960 398 7.760 310 77,91 77,89

Keterangan : *) : tidak dilaksanakan karena revisi DIPA bantuan benih/ bibit disetujui (turun) melampaui waktu musim tanam kabupaten

**) : Tidak dilaksanakan seluas 25 ha karena sudah melampaui waktu musim tanam

***) : Tidak dilaksanakan seluas 50 ha karena sudah melampaui waktu musim tanam

22 Prop, 120 Kab

Sasaran Realisasi

Kabupaten Tanam Tanam % Provitas (Ku/Ha)

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

No.

Pane

nPr

oduk

si

(Ha)

%(H

a)Se

belum

Sesu

dah

(Ton)

1Nu

sa Te

ngga

ra Ba

rat1

Lomb

ok Ti

mur

120

120

100,0

0

120

120

100,0

0

1 P

rovin

si, 1

Kabu

paten

Lanju

tan La

mpira

n 7

Sasa

ran da

n Rea

lisas

i Pela

ksan

aan D

em ar

ea U

bikay

u

Melal

ui CF

-SKR

2011

Loka

siSa

saran

Tana

m (H

a)

Reali

sasi

Prop

insi

Kabu

paten

Tana

m Pr

ovita

s (Ku

/Ha)

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Lanju

tan La

mpira

n 7

Sasa

ran

NoPr

opins

iTa

nam

Pane

nPr

oduk

si

(Ha)

(Ha)

(%)

(Ha)

Sebe

lumSe

suda

h(T

on)

1Pa

pua

1Ja

yawij

aya

90

90

10

0,00

Juml

ah90

90

100,0

01 P

rop,

1 Kab

Sasa

ran da

n Rea

lisas

i Pela

ksan

aan D

em ar

ea U

bijala

r Mela

lui C

F-SKR

Tahu

n 201

1

Reali

sasi

Kabu

paten

Tana

mPr

ovita

s (Ku

/Ha)

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

No

Pro

vin

siK

om

od

itiP

ane

nP

rodu

ksi

(Ha

)U

nit

(Ha

)U

nit

(Ha

)U

nit

(Ha

)S

ebe

lum

Se

sud

ah

(To

n)

1Ja

wa

Ba

rat

1B

og

or

Ta

las

51

51

00

,00

Ko

ro P

eda

ng

51

51

00

,00

2G

aru

tG

aru

t5

15

100

,00

3C

iam

isG

anyo

ng

51

51

00

,00

4S

uka

bu

mi

Ko

ro P

eda

ng

51

51

00

,00

5S

uba

ng

Ko

ro P

eda

ng

51

51

00

,00

2B

ante

n

6Lebak

Ge

mb

ili5

15

100

,00

Ko

ro P

eda

ng

51

51

00

,00

7P

and

eg

lang

Ta

las

51

51

00

,00

Ko

ro P

eda

ng

51

51

00

,00

3Ja

ten

g

8B

rebe

sT

ala

s Je

pa

ng

51

51

00

,00

9S

rag

en

Ko

ro P

eda

ng

51

51

00

,00

10

Pu

rwo

rejo

Ko

ro P

eda

ng

51

51

00

,00

11

Ke

bu

me

nK

oro

Pe

da

ng

51

51

00

,00

12

Ka

ran

ga

nya

rK

oro

Pe

da

ng

51

51

00

,00

13

Wo

no

sob

o*)

Ko

ro P

eda

ng

51

4Ja

tim

14

Ma

lang

*)K

imp

ul

51

15

Po

no

rog

o*)

Ko

ro P

eda

ng

51

16

Ng

aw

iK

oro

Pe

da

ng

51

51

00

,00

5K

alim

anta

n B

ara

t17

Be

ng

ka

yang

Ta

las

51

51

00

,00

6S

ula

we

si T

eng

ah

18

Ke

pu

laua

n B

ang

ga

i*)

Ta

las

51

7S

ula

we

si S

ela

tan

19

Jene

po

nto

Ta

las

Sa

fira

51

51

00

,00

8S

ula

we

si

Te

ng

ga

ra20

Ko

na

we

Ta

las

51

51

00

,00

9L

am

pun

g21

Lam

pun

g S

ela

tan

Ko

ro P

eda

ng

51

51

00

,00

10

D.I

.Yo

gya

ka

rta

22

Gu

nu

ng

Kid

ul

Ko

ro P

eda

ng

51

51

00

,00

125

2510

58

4,0

0

Ke

tera

ng

an :

*)

: tid

ak d

ilaksa

na

ka

n k

are

na

pe

do

ma

n p

ela

ksa

na

an

ke

gia

tan

dem

are

a p

an

ga

n a

ltern

atif

te

rlam

bat

dite

rim

a o

leh k

abu

pa

ten

ya

ng

bers

ang

ku

tan

kare

na m

enja

di s

atu

deng

an p

edom

an p

ela

ksa

naan d

em

are

a u

bik

ayu

/ ubija

lar

yang

terh

am

bat

pela

ksa

naannya

akib

at

revi

si D

IPA

10 P

rovi

nsi

, 2

2 K

abu

pa

ten

K

ab. W

onosobo tid

ak m

ela

ksanakan (

dia

lokasik

an u

ntu

k k

egia

tan S

L-P

TT

padi u

ntu

k m

endukung k

egia

tan P

2B

N)

Lanj

utan

Lam

pira

n 7

Sa

sa

ran

da

n R

ea

lis

as

i P

ela

ks

an

aa

n D

em

are

a P

an

gan

Alt

ern

ati

f T

ah

un

20

11

Loka

siS

asa

ran

Re

alis

asi

Ka

bu

pa

ten

Ta

na

mT

ana

m%

Pro

vita

s (K

u/H

a)

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Lampiran 8

Pencapaian (%) Peningkatan (%)

(4:3) (4-3)1 2 3 4 5 6

1 Kedelai :

-Luas Panen (Ha) 1.036.000 631.425 60,95 (39,05)

-Provitas (Ku/Ha) 15,06 13,78 91,51 (8,49)

-Produksi (Ton) 1.560.000 870.068 55,77 (44,23)

2 Kacang Tanah :

-Luas Panen (Ha) 718.500 540.489 75,22 (24,78)

-Provitas (Ku/Ha) 13,50 12,52 92,77 (7,23)

-Produksi (Ton) 970.000 676.899 69,78 (30,22)

3 Kacang Hijau :

-Luas Panen (Ha) 316.700 292.040 92,21 (7,79)

-Provitas (Ku/Ha) 11,68 11,46 98,11 (1,89)

-Produksi (Ton) 370.000 334.733 90,47 (9,53)

4 Ubikayu :

-Luas Panen (Ha) 1.264.900 1.203.293 95,13 (4,87)

-Provitas (Ku/Ha) 184,99 195,00 105,41 5,41

-Produksi (Ton) 23.400.000 23.464.322 100,27 0,27

5 Ubijalar :

-Luas Panen (Ha) 182.000 177.605 97,59 (2,41)

-Provitas (Ku/Ha) 118,13 122,32 103,54 3,54

-Produksi (Ton) 2.150.000 2.172.437 101,04 1,04

Keterangan : *) Data Renstra, Ditjen Tanaman Pangan 2010-2014

Realisasi berdasarkan ARAM III 2011 BPS

SASARAN DAN REALISASI LUAS PANEN, PRODUKTIVITAS DAN PRODUKSI

ANEKA KACANG DAN UMBI TAHUN 2011

No Komoditi Sasaran

2011Realisasi

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

ATAP

2010

SLPTT

2010

Sasara

n SLPT

T

2011

Sasara

n

Kenaika

n

Increm

ental

Capaia

n

2011

Thd AT

AP

2010

Thd SLP

TT

2010

12

34

56

78 =

7-39 =

7 : 3

10 = 7

: 4

1Ked

elai

13.73

13.82

15.00

1.2

7

14.

50

0.77

105

.61

104

.92

Lampira

n 8 A

Produk

tivitas

SLPTT

Kedela

i Tahun

2011

No.Kom

odita

s

Produk

tivitas

(ku/ha

)Pen

ingkat

an

Thd AT

AP

2010

Capaia

n (%)

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

NO

JUM

LAH

KO

DE

DA

NA

BLN

INI

S/D

BLN

INI

%SI

SA D

ANA

%SI

SA M

ATI

Rp.

( RP

)( R

P )

5212

11B

elan

ja B

ahan

717.

719.

000

362.

019.

400

201.

704.

350

563.

723.

750

78,5

4

15

3.99

5.25

0

21,4

6

2.

015.

800

5212

13H

onor

yan

g te

rkai

t den

gan

outp

ut k

egia

tan

27.5

00.0

00

15.4

50.0

00

10.9

50.0

00

26.4

00.0

00

96

,00

1.10

0.00

0

4,

00

1.

100.

000

5212

19B

elan

ja B

aran

g N

on O

pera

sion

al L

ainn

ya67

9.05

0.00

0

34

8.59

0.00

0

28

7.11

0.00

0

63

5.70

0.00

0

93

,62

43.3

50.0

00

6,38

4.53

0.00

0

5221

14B

elan

ja s

ewa

55.0

00.0

00

24.0

25.0

00

18.7

25.0

00

42.7

50.0

00

77

,73

12.2

50.0

00

22,2

7

-

5221

15B

elan

ja ja

sa P

rofe

si85

.200

.000

49

.200

.000

36

.000

.000

85

.200

.000

100,

00

-

-

5241

19B

elan

ja p

erja

lana

n la

inny

a (D

N)

4.23

7.49

3.00

0

3.00

6.06

9.74

6

1.04

3.19

9.47

3

4.04

9.26

9.21

9

95,5

6

18

8.22

3.78

1

4,44

7.76

3.75

0

5321

11B

elan

ja M

odal

Per

alat

an d

an M

esin

151.

500.

000

138.

557.

500

-

138.

557.

500

91,4

6

12

.942

.500

8,

54

9.

925.

000

5731

19B

elan

ja L

emba

ga S

osia

l Lai

nnya

2.25

8.92

5.00

0

826.

425.

000

1.41

2.50

0.00

0

2.23

8.92

5.00

0

99,1

1

20

.000

.000

0,

89

66

7.50

0.00

0

Jum

lah

Tota

l Ang

gara

n 8.

212.

387.

000

4.

770.

336.

646

3.

010.

188.

823

7.

780.

525.

469

94

,74

431.

861.

531

5,

26

69

2.83

4.55

0

Lam

pira

n 9

REK

APIT

ULAS

I KEG

IATA

N TA

HUN

201

1

DIR

EKTO

RAT

BUD

IDAY

A AN

EKA

KAC

ANG

DAN

UM

BI

Per

: 2

7 D

esem

ber

2011

KE

GIA

TAN

/SU

B K

EG

IATA

N/J

EN

IS B

ELA

NJA

/RIN

CIA

N B

ELA

NJA

JUM

LAH

YA

NG

TE

RS

ER

AP

BLN

LA

LU

(Rp)

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Lampiran 10

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2011

La

Direktorat Budidaya Aneka Kacang dan Umbi

Lampiran 11