5

Click here to load reader

LP WAHAM-11

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: LP WAHAM-11

NAMA : ALFAH RATNA WATINPM : 0809386934PROGRAM : PROFESI EXTENSI SORETANGGAL : Senin, 21 Februari 2011

LAPORAN PENDAHULUAN

I. Kasus (masalah utama)Waham

Defenisi: Kepercayaan yang salah terhadap obyek dan tidak konsisten dengan latar

belakang intelektual dan budaya (Rawlin, 1993). Suatu sitem kepercayaan yang tidak dapat divalidasi/dipertemukan dengan realitas

(Haber, 1982). Keyakinan yang salah yang tidak dapat diubah dengan alasan logis/kejadian nyata

(Cook & Fontaine, 1987).

Jenis:1. Waham agama: memiliki keyakinan terhadap suatu agama secara berlebihan,

diucapkan berulang kali tetapi tidak sesuai kenyataan.Contoh: “Kalau saya mau masuk surga saya harus menggunakan pakaian putih setiap hari.”

2. Waham kebesaran: meyakini bahwa ia memiliki kebesaran atau kekuasaan khusus , diucapkan berulang kali tapi tidak sesuai kenyataan.Contoh: “Saya ini pejabatdi Departemen Kesehatan lho atau “ Saya punya tambang mas.”

3. Waham somatik: meyakini bahwa tubuh atau bagin tubuh terganggu atau terserang penyakit, diucapkan berulang kalitetapi tidak sesuai kenyataan.Contoh: “Saya sakit kanker, setelah pemeriksaan laboratorium tidak ditemukan tanda-tanda kanker namun klien terus mengatakan bahwa ia kanker.”

4. Waham curiga: meyakini bahw seseorang atau kelompok berusaha merugikan atau mencederai dirinya, diucapkan berulang kalitetapi tidak sesuai kenyataan.Contoh: “Saya tahu, seluruh saudara ingin menghancurkan hidup saya karena mereka iri dengan kesuksesan saya.”

5. Waham nihilistik: Meyakini bahwa dirinya sudah tidak ada di duniaatau meninggal, diucapkan berulang kali tidak sesuai dengan kenyataan.Contoh: “Ini kan alam kubur ya, semua yang ada disini adalah roh-roh.”

Faktor predisposisi terjadinya kelainan neurobiologist waham antara lain stressor biologis dan lingkungannya (Stuart & Sundeen, 1998). Sedangkan faktor pemicu yang menyebabkan faktor respon neurobiologist yang maladaptif pada waham dipengaruhi antara lain oleh faktor kesehatan, lingkungan dan perilaku (Stuart & Sundeen, 1998).

Page 2: LP WAHAM-11

II. Proses terjadinya masalah

Perasaan diancam oleh lingkungan, cemas, merasa sesuatu yang tidak menyenangkan terjadi.

Mencoba mengingkari ancaman dari persepsi diri atau obyek realitas dengan menyalahartikan kesan terhadap kejadian.

Individu memproyeksikan pikiran dan perasaan internal pada lingkungan sehingga perasaan, pikiran dan keinginan negatif/tidak dapat diterima menjadi eksternal.

Individu mencoba memberi pembenaran/rasional/alas an interpretasi personal tentang realita pada diri sendiri atau orang lain.

III.A. Pohon masalah

Kerusakan komunikasi verbal

Harga diri rendah

B. Masalah keperawatan1. Kerusakan komunikasi verbal2. Gangguan proses pikir: Waham………………….3. Harga diri rendah

Gangguan proses pikir: Waham…….

Page 3: LP WAHAM-11

C. Data yang perlu dikaji

No Kumpulan data Masalah keperawatan

1 DS:Klien mengatakan bahwa ia seorang raja, ia merasa ada orang yang ingin mencelakainya, merasakan sesuatu pada tubuhnya. DO:

Malas melakukan aktivitas Jarang bergaul dengan orang lain Gigih mempertahankan pendapat. Ketidakmampuan percaya dengan orang lain Perasaan takut sampai panik Ketidaktepatan menilai lingkungan atau realita Kewaspadaan yang berlebihan Ungkapan klien yang salah dan tidak sesuai berulang-

ulang

Gangguan proses pikir: waham

2 DS:-DO:

Pembicaraan klien inkoheren dan berbelit-belit Klien berbicara berpindah-pindah topik dan tidak logis

Kerusakan komunikasi verbal

3 DS: Klien mengatakan bahwa ia merasa malu dan tidak berguna.DO:

Klien nampak murung, sedih dan sering menunduk Kontak mata dengan perawat kurang Klien hanya berdiam diri dan tidak bisa melakukan

pekerjan apapun Komunikasi klien kurang, jawaban klien pendek-pendek

Harga diri rendah

IV. Diagnosa keperawatan1. Gangguan proses pikir: Waham…………2. Kerusakan komunikasi verbal3. Harga diri rendah

V. Rencana tindakan keperawatan (terlampir)

VI. Daftar rujukan:

Page 4: LP WAHAM-11

Bagian Keperawatan Jiwa Komunitas. (1999). Kumpulan proses keperawatan masalah keperawatan jiwa. Jakarta: FIK-UI

Stuart, G.W. (1995). Buku saku keperawatan jiwa. Edisi 3. Jakarta: EGC

Tim Keperawatan Jiwa FIK UI. (1999). Kumpulan Proses Keperawatan Masalah Keperawatan Jiwa. Jakarta.