Upload
ameel
View
244
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/26/2019 makalah kebutuhan
1/26
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar BelakangManusia sebagai makhluk biopsikososialspriritual memiliki banyak kebutuhanuntuk memenuhi kebutuhan hidupnya, bahkan dari kebutuhan yang paling dasar seperti
makan, minum, bernapas, elimininasi, reproduksi dan istirahat. Manusia memiliki
kebutuhan dasar yang bersifat heterogen. Setiap orang pada dasarnyamemiliki kebutuhan
yang sama, akan tetapi karena budaya, maka kebutuhan tersebutpun ikut berbeda. Dalam
memenuhi kebutuhan manusia menyesuaikan diri dengan prioritas yang ada.Lalu jika
gagal memenuhi kebutuhannya, manusia akan berpikir lebih keras dan bergerak untuk
berusaha mendapatkannya. Kebutuhan dasar manusia merupakan unsur-unsur yang
dibutuhkan oleh manusia dalam mempertahankan keseimbangan fisiologis maupuan
psikologis, yang tentunya bertujuan untuk mempertahankan kehidupan dan kesehatan.
Menurut Maslow kebutuhan-kebutuhan dasar manusia adalah faktor-faktor yangmendorong (memotiasi! orang untuk melakukan perbuatan. Kebutuhan tingkat pertama
berupa kebutuhan fisiologis, yaitu kebutuhan seperti makan, minum, dan hubungan
seksual. "ingkat kedua berupa kebutuhan akan rasa aman (safety needs!, di mana orang
bisa bebas melakukan aktiitasnya tanpa terganggu oleh an#aman-an#aman yang dapat
mengin#ar keselamatannya. "ingkat ketiga adalah kebutuhan akan rasa memiliki dan
#inta (social needs!. $ada tingkat ini orang butuh untuk mengikatkan dirinya pada
kelompok sosial tertentu dan mengidentifikasikan dirinya dengan kelompok tersebut.
"ingkat keempat adalah kebutuhan akan penghargaan (esteem needs!. Kelima, dan yang
paling tinggi, adalah kebutuhan akan aktualisasi-diri .%braham Maslow dikenal sebagai
pelopor aliran psikologi humanistik. Maslow per#aya bahwa manusia tergerak untuk
memahami dan menerima dirinya sebisa mungkin. "eorinya yang sangat terkenal sampaidengan hari ini adalah teori tentang Hierarchy of Needs atau &irarki Kebutuhan.
Kehidupan keluarganya dan pengalaman hidupnya memberi pengaruh atas gagasan
gagasan psikologisnya.
Maslow menganggap kebutuhan-kebutuhan defisit tadi sebagai kebutuhan untuk
bertahan. 'inta dan kasih sayang pun sebenarnya memperjelas kebutuhan ini sudah ada
sejak lahir persis sama dengan insting.
Salah satu sumbangan penting %braham Maslow bagi psikologi modern adalah
teorinya tentang aktualisasi-diri (self-actualization!. $embahasan tentang aktualisasi-diri
tidak bisa dilepaskan dari teori Maslow tentang tingkat-tingkat kebutuhan. Menurut
Maslow kebutuhan-kebutuhan itu adalah faktorfaktor yang mendorong (memotiasi!
orang untuk melakukan perbuatan. %ktualisasi diri dapat diartikan sebagai perkembangan
yang paling tinggi dan penggunaan semua bakat, potensi, serta penggunaan semua
kualitas dan kapasitas se#ara penuh. Karena aktualisasi diri adalah kebutuhan yang paling
tinggi, maka ia menjadi kebutuhan yang paling rendah prioritasnya. rang harus
memenuhi keempat kebutuhan di bawahnya untuk merasa butuh akan aktualisasi-diri.
Karena itu, menurut Maslow, sangat sedikit di dunia ini orang yang sudah men#apai tahap
aktualisasi-diri) kurang dari * (satu! persen dari seluruh manusia yang ada di bumi.
B. Rumusan Masalah
*. %pakah pengertian dari kebutuhan memiliki-dimiliki +
. %pa saja makna kebutuhan memiliki-dimiliki +
1
7/26/2019 makalah kebutuhan
2/26
. agaimana permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan kebutuhan memiliki-dimiliki dan pen#egahannya +
/. %pakah pengertian dari kebutuhan aktualisasi diri +
0. %pa saja ma#am-ma#am kebutuhan aktualisasi diri +
1. agaimana permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan kebutuhan aktualisasidiri +
2. agaimana asuhan keperawatan yang berkaitan dengan kebutuhuan memiliki-dimilikidan kebutuhan aktualisasi diri+
C. Tujuan Penulisan*. 3ntuk mengetahui dan memahami lebih jauh tentang kebutuhan memiliki-dimiliki.
. 3ntuk mengetahui dan memahami lebih jauh makna kebutuhan memiliki-dimiliki yang
harus diketahui perawat.
. 3ntuk memahami apa saja permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan
kebutuhan memiliki-dimiliki dan #ara pen#egahannya.
/. 3ntuk mengetahui dan memahami lebih jauh tentang kebutuhan aktualisasi diri.
0. 3ntuk mengetahui dan memahami lebih jauh ma#am-ma#am kebutuhan aktualisasi
diri.
1. 3ntuk memahami apa saja permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan
kebutuhan aktualisasi diri.
2. 3ntuk memahami asuhan keperawatan yang berkaitan dengan kebutuhuan memiliki-
dimiliki dan kebutuhan aktualisasi diri.
D. Manfaat PenulisanManfaat dari penulisan makalah ini adalah untuk lebih menambah wawasan pengetahuan
kita dan memberikan berbagai ma#am informasi tentang pengertian dan masalah
kebutuhan memliki-dimiliki, pengertian dan masalah kebutuhan aktualisasi diri dan
#ontoh asuhan keperawatan dari kebutuhan memiliki-dimiliki dan kebutuhan aktualisasi
diri.
E. Met!e Penulisan
Metode penulisan dari makalah ini adalah metode studi literatur4dokumentasi dan
kepustakaan. 5eferensi makalah ini bersumber tidak hanya dari buku, tetapi juga darimedia media lain seperti wikipedia, e-book, web, blog, dan perangkat media massa yang
diambil dari internet.
". #istematika Penulisan
Makalah ini disusun menjadi tiga bab, yaitu bab pendahuluan, bab pembahasan, dan bab
penutup. %dapun bab pendahuluan terbagi atas 6 latar belakang, rumusan masalah, tujuan
dan manfaat penulisan, metode penulisan, dan sistematika penulisan. Sedangkan bab
pembahasan dibagi berdasarkan subbab yang berkaitan dengan Kebutuhan meiliki-
dimiliki dan Kebutuhan aktualisasi diri. "erakhir, bab penutup terdiri atas kesimpulan.
2
7/26/2019 makalah kebutuhan
3/26
BAB II
PEMBAHA#AN
$nse% $e&utuhan Memiliki'Dimiliki(Cinta !an $asih #a)ang
*L+e Belnging an! Nee!s,
A. Pengertian $e&utuhan Memiliki'Dimiliki *Cinta !an $asih #a)ang,Manusia pada umumnya membutuhkan perasaan bahwa mereka di#intai oleh keluarga
mereka dan diterima oleh teman sebaya dan masyarakat. Kebutuhan ini se#ara umum
meningkat setelah kebutuhan fisiologis dan keselamatan terpenuhi hanya pada saat
indiidu merasa selamat dan aman, mereka mempunyai waktu dan energi untuk men#ari
#inta dan rasa memiliki serta untuk membagi #inta tersebut dengan orang lain.
Kebutuhan akan rasa kasih sayang dan memiliki adalah kebutuhan yang mendorongindiidu untuk mengadakan hubungan efeksi atau ikatan emosional dengan orang lain,
yang diaktualisasikan dalam bentuk 6 kebutuhan akan memilki dan rasa dimiliki,
men#intai dan di#intai, kebutuhan akan rasa diakui dan diikut sertakan sebagai anggota
kelompok, merasa dirinya penting, rasa setia kawan, kerja sama, dan sebagainya.
Menurut Maslow, #inta dan kasih sayang merupakan suatu yang hakiki dan sangat
berarti bagi manusia, karena ia merupakan prasyarat bagi terwujudnya perasaan yang
sehat.
%braham Maslow mengutarakan pendapatnya tentang #inta, dia menyatakan bahwa
#inta adalah suatu proses aktualisasi diri yang bisa membuat orang melahirkan tindakan-
tindakan produktif dan kreatif. Dengan #inta seseorang akan mendapatkan kebahagiaan
bila mampu membahagiakan orang yang di#intainya.Kebutuhan rasa #inta yaitu kebutuhan untuk memiliki dan dimiliki, antara lain
memberi dan menerima kasih sayang, kehangatan, persahabatan, mendapat tempat
dalam keluarga, kelompok sosial dan sebagainya. 'inta adalah suatu dorongan dimana
seseorang berkeinginan untuk menjalin hubungan emosional dengan orang lain.
Setiap orang ingin mempunyai hubungan yang hangat dan akrab, bahkan mesra
dengan orang lain. 7a ingin men#intai dan di#intai. Setiap orang ingin setia kawan dan
butuh kesetiakawanan. Setiap orang pun ingin mempunyai kelompoknya sendiri, ingin
punya 8akar8 dalam masyarakat. Setiap orang butuh menjadi bagian dalam sebuah
keluarga, sebuah kampung, suatu marga, dll. Setiap orang yang tidak mempunyai
keluarga akan merasa sebatang kara, sedangkan orang yang tidak sekolah dan tidak
bekerja merasa dirinya pengangguran yang tidak berharga. Kondisi seperti ini akan
menurunkan harga diri orang yang bersangkutan.
-. Ciri'Ciri Cinta
Menurut %braham Maslow, #inta memiliki beberapa #iri, yaitu 6
a. 'inta tidak hanya sebagai perasaan yg diungkapkan tetapi merupakan
serangkaian tindakan sebagai ungkapan terhadap orang lain.
b. 'inta tidak menuntut balasan dan tidak tawar menawar
#. 'inta adalah pendorong dan selalu ada saat orang lain membutuhkan.
. $m%nen Cinta
3
7/26/2019 makalah kebutuhan
4/26
erikut ini akan dijelaskan mengenai komponen #inta menurut Sternberg
(dalam Sternberg dan arnes, *9::!6
- $eakra&an atau keintiman *intima/),
Keakraban atau keintiman (intima#y! %dalah perasaan dalam suatu hubungan
yang meningkatkan kedekatan, keterikatan, dan keterkaitan. Dengan kata lain
bahwa intima#y mengandung pengertian sebagai elemen afeksi yang mendorongindiidu untuk selalu melakukan kedekatan emosional dengan orang yang
di#intainya.
&asil penelitian Sternberg dan ;rajeg (dalam Sternberg dan arnes, *9::!
menunjukkan keakraban men#akup sekurang-kurangnya sepuluh elemen, yaitu6
a Keinginan meningkatkan kesejahteraan dari yang di#intai
b Mengalami kebahagiaan bersama yang di#intai
# Menghargai orang yang di#intainya setinggi-tingginya
d Dapat mengandalkan orang yang di#intai dalam waktu yang dibutuhkan
e Memiliki saling pengertian dengan orang yang di#intai
f Membagi dirinya dan miliknya dengan orang yang di#intai
g Menerima dukungan emosional dari orang yang di#intaih Memberi dukungan emosional kepada orang yang di#intai
i erkomunikasi se#ara akrab dengan orang yang di#intai
j Menganggap penting orang yang di#intai dalam hidupnya
0airah *Passin,
;airah (passion! meliputi rasa kerinduan yang dalam untuk bersatu dengan
orang yang di#intai yang merupakan ekspresi hasrat dan kebutuhan seksual. %tau
dengan kata lain bahwa passion merupakan elemen fisiologis yang menyebabkan
seseorang merasa ingin dekat se#ara fisik, menikmati atau merasakan sentuhan
fisik, ataupun melakukan hubungan seksual dengan pasangan hidupnya.
Komponen passion juga menga#u pada dorongan yang mengarah pada roman#e,
ketertarikan fisik, konsumsi seksual dan perasaan suka dalam suatu hubungan
per#intaan.
Dalam suatu hubungan (relationship!, intima#y bisa jadi merupakan suatu
fungsi dari seberapa besarnya hubungan itu memenuhi kebutuhan seseorang
terhadap passion. Sebaliknya, passion juga dapat ditimbulkan karena intima#y.
Dalam beberapa hubungan dekat antara orang-orang yang berlainan jenis, passion
berkembang #epat sedangkan intima#y lambat.
$assion bisa mendorong seseorang membina hubungan dengan orang lain,
sedangkan initma#ylah yang mempertahankan kedekatan dengan orang tersebut.
Dalam jenis hubungan akrab yang lain, passion yang bersifat ketertarikan fisik(physi#al attra#tion! berkembang setelah ada intima#y. Dua orang sahabat karib
lain jenis bisa tertarik satu sama lain se#ara fisik kalau sudah sampai tingkat
keintiman tertentu.
"erkadang intima#y dan passion berkembang berlawanan, misalnya dalam
hubungan dengan wanita tuna susila, passion meningkat dan intima#y rendah.
7/26/2019 makalah kebutuhan
5/26
Komponen keputusan atau komitmen dari #inta mengandung dua aspek, yang
pertama adalah aspek jangka pendek dan yang kedua adalah aspek jangka panjang.
%spek jangka pendek adalah keputusan untuk men#intai seseorang. Sedangkan
aspek jangka panjang adalah komitmen untuk menjaga #inta itu. %tau dengan kata
lain bahwa komitmen adalah suatu ketetapan seseorang untuk bertahan bersama
sesuatu atau seseorang sampai akhir.Kedua aspek tersebut tidak harus terjadi se#ara bersamaan, dan bukan berarti
bila kita memutuskan untuk men#intai seseorang juga berarti kita bersedia untuk
memelihara hubungan tersebut, misalnya pada pasangan yang hidup bersama. %tau
sebaliknya, bisa saja kita bersedia untuk terikat (komit! namun tidak men#intai
seseorang. Komponen ini sangat diperlukan untuk melewati masa-masa sulit.
'ommitment berinteraksi dengan intima#y dan passion. 3ntuk sebagian orang,
#ommitment ini adalah merupakan kombinasi dari intima#y dan timbulnya passion.
isa saja intima#y dan passion timbul setelah adanya komitmen, misalnya
perkawinan yang diatur (perjodohan!.
Keintiman dan komitmen nampak relatif stabil dalam hubungan dekat,
sementara gairah atau nafsu #enderung relatif tidak stabil dan dapat berfluktuasitanpa dapat diterka. Dalam hubungan romantis jangka pendek, nafsu #enderung
lebih berperan. Sebaliknya, dalam hubungan romantis jangka panjang, keintiman
dan komitmen harus memainkan peranan yang lebih besar (Sternberg, dalam
Strernberg = arnes, *9::!.
B. Makna $e&utuhan Memiliki'!imiliki *men/intai !an !i/intai,Konsep yang terkandung dalam makna kebutuhan memiliki-dimiiki (men#intai dan
di#intai! yang perlu dipahami oleh setiap perawat, diantaranya adalah 6
a Cinta a!alah !ukungan
Klien yang dirawat membutuhkan adanya dukungan terhadap kesembuhannya.Konsep ini memberikan makna bagi perawat bahwa klien yang dirawat membutuhkan
adanya dukungan terhadap kesembuhannya. Dukungan yang diberikan perawat dapat
dilakukan melalui interensi keperawatan, misalnya dengan memberikan motiasi
untuk membangkitkan semangat hidup klien. Dukungan yang dibutuhkan klien bukan
hanya dari perawat, tetapi juga dukungan dari keluarga. entuk dukungan keluargalah
yang mempunyai pengaruh besar terhadap kesehatan klien. 3ntuk memenuhi
kebutuhan klien terhadap dukungan keluarga ini, maka perawat dapat menjalankan
perannya sebagai fasilitator yang memfasilitasi klien dengan keluarganya.
& Cinta a!alah ketulusan
Ketulusan merupakan hal yang keluar dari lubuk hati yang terdalam, yangmemberikan pengertian mengenai arti sebuah #inta, memberikan warna yang indah
didalam setiap tingkah laku dan tutur kata serta memberikan makna yang terdalam di
dalam menyingkap suatu kebenaran yang nyata.
Ketulusan adalah hati yang mau memberikan dan menerima segala sesuatu
tanpa ingin memiliki untuk kepuasan atau kepentingan pribadi. Ketulusan membuat
seseorang mengerti lebih dalam mengenai arti dari kasih sayang, dan ketulusan
membuat seseorang tegas menghadapi apapun meskipun keadaan mungkin sedang
tidak berpihak. Ketulusan juga akan membuat seseorang tetap mampu tersenyum
meskipun hati terasa pedih atau terluka.
Dalam praktik keperawatan, ketulusan ini diwujudkan dengan sikap perawat
yang tidak membeda-bedakan dalam melayani klien. Konsep ini memberikanlandasan bagi perawat bahwa perawat harus tulus dan ikhlas tanpa mengharapkan
5
7/26/2019 makalah kebutuhan
6/26
imbalan dalam pelaksanaan asuhan keperawatan. Ketulusan ini diwujudkan dengan
sikap perawat yang tidak membeda-bedakan dalam melayani klien. Semua klien
dilayani oleh perawat dengan baik. agi seorang perawat ketulusan adalah penting
karena perawat adalah seorang yang memberikan pelayanan atau perawatan baik
terhadap orang sakit maupun terhadap orang sehat. $erawatan bukan saja merupakan
keahlian untuk sekedar men#ari nafkah, akan tetapi mengingat tujuannya jugamerupakan pekerjaan yang su#i. %mal jasmani dan rohani yang diberikan dengan
penuh ketulusan oleh perawat kepada penderita, merupakan faktor penting untuk
kesembuhan penderita tersebut.
/ Cinta a!alah %erhatian
entuk perhatian dan kepedulian perawat terhadap klien diantaranya adalah
kehadiran perawat sebagai helper. Konsep ini selaras dengan hakikat keperawatan
yaitu #are. %rtinya, keperawatan merupakan profesi yang memiliki perhatian dan
kepedulian yang tinggi terhadap manusia. Klien yang dirawat akan diberikan asuhan
keperawatan dengan penuh perhatian. entuk perhatian dan kepedulian perawat
terhadap klien di antaranya adalah kehadiran perawat sebagai helper (penolong!.'aring adalah fenomena uniersal yang mempengaruhi #ara manusia berpikir,
merasa, dan mempunyai hubungan dengan sesama. 'aring sebagai bentuk dasar dari
praktik keperawatan di mana perawat membantu klien pulih dari sakitnya,
memberikan penjelasan tentang penyakit klien, dan mengelola atau membangun
kembali hubungan. 'aring membantu perawat mengenali interensi yang baik, dan
kemudian menjadi perhatian dan petunjuk untuk memberikan #aring nantinya.
'aring se#ara umum dapat diartikan sebagai suatu kemampuan untuk berdedikasi
bagi orang, pengawasan dengan waspada, perasaan empati pada orang lain dan
perasaan #inta atau menyayangi. Se#ara teoritis, pengertian #aring adalah tindakan
yang menunjukan pemanfaatan lingkungan pasien dalam membantu penyembuhan,
memberikan lingkungan yang bersih, entilasi yang baik dan tenang kepada klien
(>loren#e
7/26/2019 makalah kebutuhan
7/26
yang lemah lembut, sentuhan, memberikan harapan, selalu berada disamping klien,
dan bersikap #aring sebagai media pemberi asuhan ('urruth, Steele, Moffet,
5ehmeyer, 'ooper, = urroughs, *999!. Karakteristik @'aringA menurut Colf dan
arnum (*99:! 6
* Mendengar dengan perhatian
Memberi rasa nyaman erkata jujur
/ Memiliki kesabaran
0 ertanggung jawab
1 Memberi informasi sehingga klien dapat mengambil keputusan
2 Memberi sentuhan
: Memajukan sensitiitas
9 Menunjukkan rasa hormat pada klien
Komponen @'aringA menurut Meyer (*92*! 6
* $engetahuan
Kesabaran
Kejujuran/ Keper#ayaan
0 Kerendahan hati
1 &arapan
2 Keberanian
C. Permasalahan'%ermasalahan )ang &erkaitan !engan $e&utuhan
Memiliki'Dimiliki !an Pe/egahann)a
De%resiDepresi merupakan satu masa terganggunya fungsi manusia yang berkaitan
dengan alam perasaan yang sedih dan gejala penyertanya, termasuk perubahan polatidur dan nafsu makan, psikomotor, konsentrasi, keindahan, rasa putus asa dan tidak
ber daya, serta gagasan bunuh diri (Kaplan, Sado#k, *99:!.
Depresi adalah salah satu bentuk gangguan keke#ewaan pada alam perasaan,
(affe#tie atau mood disorder! yang ditandai dengan kemurungan, kelesuan, ketiadaan
gairah hidup, perasaan tidak berguna, putus asa (Dadang &awari, ??*!
Depresi ditandai dengan perasaan sedih yang ber lebihan, murung tidak
bersemangat, merasa tak berguna, merasa tak berharga, merasa kosong dan tak ada
harapan berpusat pada kegagalan dan bunuh diri, sering disertai ide dan pikiran bunuh
diri klien tidak berniat pada pemeliharaan diam dan aktiitas sehari-hari (udi %nna
Kaliat, *991!
Dari ketiga pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa depresi adalah gangguan
alam perasaan yang disertai oleh komponen psikologik dan komponen somatik yang
terjadi akibat mengalami kesedihan yang panjang.
a Pengglngan
* Depresi 5ingan
Sementara, alamiah, adanya rasa pedih perubahan proses pikir komunikasi
sosial dan rasa tidak nyaman
Depresi Sedang
a %fek Murung, #emas, kesal, marah, menangis
7
7/26/2019 makalah kebutuhan
8/26
b $roses piker
$erasaan sempit, berfikir lambat, berkurang komunikas erbal
komunikasi non erbal meningkat.
# $ola komunikasii#ara lambat, berkurang komunikasi erbal, komunikasi non erbal
meningkat
d $artisipasi sosial
Menarik diri tak mau bekerja sekolah, mudah tersinggung
Depresi erat
a ;angguan afek
$andangan kosong, perasaan hampa, murung, inisiatif berkurang
b ;angguan proses pikir
# Sensasi somatik dan aktiitas motori#
Diam dalam waktu lama, tiba-tiba hiperaktif, kurang mer awat diri, takmau makan dan minum, menarik diri, tidak peduli dengan lingkungan
& Pen)e&a&(Etilgi
- $eke/e2aan
Karena adanya tekanan dan kelebihan fisik menyebabkan seseorang
menjadi jengkel tak dapat berfikir sehat atau kejam pada saat khusus jika #inta
untuk diri sendiri lebih besar dan pada #inta pada orang lain yang
menghimpun kita, kita akan terluka, tidak senang dan #epat ke#ewa, hal ini
langkah per tama depresi jika luka itu direnungkan terus-menerus akan
menyebabkan kekesalan dan keputusasaan.
$urang Rasa Harga Diri
'iri-#iri uniersal yang lain dari orang yang depresi adalah kurangnya
rasa harga diri sayangnya kekurangan ini #enderung untuk dilebih-lebihkan
menjadi ekstrim, karena harapan-harapan yang realistis membuat dia tak
mampu merestor dirinya sendiri hal ini memang benar khususnya pada
indiidu yang ingin segalanya sempur na yang tak pernah puas dengan prestasi
yang di#apainya
1 Per&an!ingan )ang ti!ak a!il
Setiap kali kita membandingkan diri dengan seseorang yang mempunyainilai lebih baik dari kita dimana kita merasa kurang dan tidak bisa sebaik dia
maka depresi mungkin terjadi
3 Pen)akit
eberapa faktor yang dapat men#etuskan depresi adalah organik #ontoh
indiidu yang mempunyai penyakit kronis seperti #a. mamae dapat
menyebabkan depresi.
4 Akti+itas Mental )ang Berle&ihan
rang yang produktif dan aktif sering menyebabkan depresi.
5 Penlakan
8
7/26/2019 makalah kebutuhan
9/26
Setiap manusia butuh akan rasa #inta, jika kebutuhan akan rasa #inta itu
tak terpenuhi maka terjadilah depresi.
Dapat timbul karena adanya fa#tor predisposisi dan fa#tor presipitasi yaitu6
a "aktr Pre!is%sisi
- "aktr 0enetik
>aktor genetik mengemukakan, transmisi gangguan alam perasaanditeruskan melalui garis keturunan. >rekuensi gangguan alam perasaan
meningkat pada kembar monoigote.
Teri Agresi Ber&alik %a!a Diri #en!iri
Mengemukakan bahwa depresi diakibatkan oleh perasaan marah
yang dialihkan pada diri sendiri. >reud mengatakan bahwa kehilangan
objek4orang, ambialen antara perasaan ben#i dan #inta dapat berbalik
menjadi perasaan menyalahkan diri sendiri dan dimun#ulkan dengan
perilaku mania (sebagai suatu mekanisme kompensasi!
1 Teri $ehilanganerhubungan dengan faktor perkembangan, misalnya kehilangan
orangtua yang sangat di#intai. 7ndiidu tidak berdaya mengatasi
kehilangan.
3 Teri $e%ri&a!ian
Mengemukakan bahwa tipe kepribadian tertentu menyebabkan
seseorang mengalami mania.
4 Teri $gnitif
Mengemukakan bahwa mania merupakan msalah kognitif yang
dipengaruhi oleh penilaian terhadap diri sendiri, lingkungan dan masa
depan.
5 M!el Belajar $eti!ak&er!a)aan
Mengemukakan bahwa mania dimulai dari kehilangan kendali diri
lalu menjadi aktif dan tidak mampu menghadapi masalah. Kemudian
indiidu timbul keyakinan akan ketidakmampuannya mengendalikan
kehidupan sehingga ia tidak berupaya mengembangkan respons yang
adaptif.
6 M!el PerilakuMengemukakan bahwa depresi terjadi karena kurangnya
reinfor#emant positif selama berinteraksi dengan lingkungan.
7 M!el Bilgis
Mengemukakan bahwa dalam keadaan depresi4mania terjadi
perubahan kimiawi, yaitu defisiensi katekolamin, tidak berfungsinya
endokrin dan hipersekresi kortisol.
& "aktr Presi%itasi
Stressor yang dapat menyebabkan gangguan alam perasaan meliputi
faktor biologis, psikologis dan sosial budaya.
9
7/26/2019 makalah kebutuhan
10/26
- "aktr Bilgis
Meliputi perubahan fisiologis yang disebakan oleh obat-obatan
atau berbagai penyakit fisik seperti infeksi, neoplasma, dan
ketidakseimbangan metabolisme.
"aktr Psiklgis
Meliputi kehilangan kasih sayang, termasuk kehilangan #inta,
seseorang dan kehilangan harga diri.
1 "aktr #sial Bu!a)a
Meliputi kehilangan peran, per#eraian, kehilangan pekerjaan.
/ Manisfestasi $linis
* ;ejala >isik yaitu6
a ;angguan tidur,b Kelesuan fisik,
# &ilangnya nafsu makan
d $enyakit fisik yang ringan.
;ejala Emosional yaitu6
a Kehilangan kasih sayang
b Kesedihan,
# &ilangnya kekuatan,
d &ilangnya konsentrasi,
e 5asa bersalah,
f $ermusuhan
g &ilangnya harapan.
$erilaku
;ambaran utama dari mania adalah perbedaan intensitas psikofisiologikal
yang tinggi. "ingkah laku mania merupakan mekanisme pertahanan terhadap
depresi yang diakibatkan dari kurang efektifnya koping dalam menghadapi
kehilangan.
/ Mekanisme koping
Mekanisme koping yang digunakan pada reaksi kehilangan yangmemanjang adalah denial dan supresi, hal ini dilakukan untuk menghindari
tekanan yang hebat. $ada depresi mekanisme koping yang digunakan adalah
represi, supresi, mengingkari dan disosiasi. "ingkah laku mania merupakan
mekanisme pertahanan terhadap depresi yang diakibatkan karena kurang
efektifnya koping dalam menghadapi kehilangan.
! Pen/egahan
* 3sahakan untuk selalu punya seseorang yang dekat untuk ber#urah hati.
Bangan pernah untuk menyimpan sendiri beban hidup kita. Karena hal ini
dapat memperburuk depresi yang sdah dialami mapun dapat mengakibatkan
depresi
10
7/26/2019 makalah kebutuhan
11/26
erpartisipasi dalam suatu kegiatan yang dapat membuat diri lebih baik, hal
ini dapat mengalihkan perhatian kita terhadap masalah yang sedang kita
hadapi. 7ngat kita bkan lari dari masalah tetapi labih #enderung menyegarkn
pikiran kita sehingga kita lebih siap untuk menghadapinya lagi nanti.
erpikir realistis, jangan terlalu menghayal dan berimajinasi. &ilangkan kata
@seandainya sayaFA dalam hidup kita/ Melakukan olahraga, aktif dalam kelompok agama dan sosial, kegiatan
tersebut membuat kita lebih jarang melamun
0 Mengubah suasana hati, 3sahakan untuk selalu membuat suasan hati kita
gembira karena hal tersebut dapat menghindarkan diri dari menyalahkan diri
sendiri
1 Bangan banyak berpengharapan
2 erpikir positif
: Lapang hati dan sabar dalam mengadapi segala #obaan hidup dapat
menjauhkan diri kita dari depresi
$e&utuhan Aktualisasi Diri
*Nee! fr #elf A/tuali8atin,
D. Pengertian $e&utuhan Aktualisasi Diri %ktualisasi diri adalah ketepatan seseorang di dalam menempatkan dirinya sesuai
dengan kemampuan yang ada di dalam dirinya. %ktualisasi diri merupakan istilah yang
telah digunakan dalam berbagai teori psikologi. %hli jiwa %braham Maslow, dalam
bukunya &ierar#hy of
7/26/2019 makalah kebutuhan
12/26
1! enuh energi! proses, dengan meta-patologinya mati, menjadi robot,
terdeterminasi, kehilangan emosi dan semangat, kekosongan pengalaman.
2! Keunikan, dengan meta-patologinya kehilangan perasaan diri dan indiidualitas,
anonim.
:! Kesempurnaan, dengan meta-patologinya keputusasaan, tidak bisa bekerja apa-
apa.9! Kepastian, dengan meta-patologinya ka#au-balau, tidak dapat diramalkan.
*?!enyelesaian! penghabisan, dengan meta-patologinya ketidaklengkapan,
keputusasaan, berhenti berjuang dan menanggulangi.
**!Keadilan, dengan meta-patologinya kemarahan, sinisme, ketidakper#ayaan,
pelanggaran hukum, mementingkan diri sendiri.
*! Tata tertib, dengan meta-patologinya ketidakamanan, ketidakwaspadaan,
ketidakhati-hatian.
*!Kesederhanaan, dengan meta-patologinya terlalu kompleks, keka#auan,
kebingungan, kehilangan orientasi.
*/!Kekayaan! keseluruhan! kelengkapan, dengan meta-patologinya depresi,
kegelisahan, kehilangan perhatian pada dunia.*0! Tanpa susah payah! santai! tidak tegang, dengan meta-patologinya kelelahan,
tegangan, ke#anggungan, kejanggalan, kekakuan.
*1!Bermain! ke"enakaan, dengan meta-patologinya keseraman, depresi, kesedihan.
*2!#encukupi diri sendiri! mandiri, dengan meta-patologinya tidak berarti, putus asa,
hidup sia sia.
". #ifat'#ifat 9rang :ang Men/a%ai Aktualisasi Diri 3ntuk men#apai tingkat aktualisasi-diri, orang harus sudah memenuhi empat
kebutuhan sebelumnya. 7a jangan lagi direpotkan oleh masalah men#ari makan, jangan
lagi dihiraukan oleh an#aman keamanan dan penyakit, memiliki teman yang akrab danpenuh rasa #inta, juga memiliki perasaan dihargai. 7a bebas dari neurosis, psikosis, dan
gangguan psikologis lain. Sifat lainnya adalah soal usia6 orang yang
mengaktualisasikan dirinya tampaknya adalah orang yang telah setengah tua atau lebih
tua. Maslow bahkan menyebut usia 1? tahun atau lebih, sebab orang setua ini sudah
men#apai taraf kematangan (sudah hampir selesai!, dalam arti tidak akan atau sulit
untuk berubah lagi. Sifat-sifat berikut ini merupakan manifestasi dari metakebutuhan-
metakebutuhan yang disebutkan di atas.
-, Berrientasi se/ara Realistik
7nilah sifat paling umum dari orang yang teraktualisasi. 7a mampu mengamati
objek-objek dan orang-orang di sekitarnya se#ara objektif. Maslow menyebut
persepsi objektif iniBeing-cognition (Bcognition!, suatu bentuk pengamatan pasifdan reseptif, sema#am kesadaran tanpa hasrat. 7a melihat dunia se#ara jernih
sebagaimana adanya, tanpa dipengaruhi oleh keinginan, kebutuhan, atau sikap
emosional.
, Penerimaan umum atas k!rat; rang'rang lain !an !iri sen!iri
rang yang teraktualisasi menerima dirinya, kelemahan-kelemahan dan kekuatan-
kekuatannya tanpa keluhan atau kesusahan. 7a menerima kodratnya sebagaimana
adanya, tidak defensif atau bersembunyi di balik topeng-topeng atau peranan
sosial. Sikap penerimaan ini membuatnya mampu mendengarkan orang lain
dengan penuh kesabaran, rendah hati dan mau mengakui bahwa ia tidak tahu
segala-galanya dan bahwa orang lain akan mengajarinya sesuatu.
12
7/26/2019 makalah kebutuhan
13/26
1, #%ntanitas; kese!erhanaan; ke2ajaran
Dalam semua segi kehidupan, orang yang teraktualisasi bertingkah laku se#ara
terbuka dan langsung tanpa berpura-pura. 7a tidak harus menyembunyikan emosi-
emosinya, tetapi dapat memerlihatkan emosi-emosi tersebut se#ara jujur danwajar. Seperti anak ke#il, orang yang teraktualisasi kadang terlihat lugu,
mendengarkan dengan penuh perhatian, takjub dan heran akan sesuatu yang baru,
dan itu semua dilakukannya se#ara apa adanya tanpa dibuat-buat.
3, Memusatkan !iri %a!a masalah !an &ukan %a!a !iri sen!iri
rang yang teraktualisasi-diri tidak pernah menyalahkan diri sendiri ketika gagal
melakukan sesuatu. 7a menganggap kegagalan itu sebagai suatu hal yang lumrah
dan biasa saja. 7a mungkin akan menge#am setiap ketololan dan ke#erobohan yang
dilakukannya, tetapi hal-hal tersebut tidak menjadikannya mundur dan
menganggap dirinya tidak mampu. Di#obanya lagi meme#ahkan masalah dengan
penuh kegembiraan dan keyakinan bahwa ia mampu menyelesaikannya.
4, Memiliki ke&utuhan akan %ri+asi !an in!e%en!ensi
rang yang mengaktualisasikan-diri memiliki kebutuhan yang kuat untuk
memisahkan diri dan mendapatkan suasana kesunyian atau suasana yang
meditatif. 7a butuh saat-saat tertentu untuk tidak terganggu oleh adanya orang lain.
7a memiliki kemampuan untuk membentuk pikiran, men#apai keputusan, dan
melaksanakan dorongan dan disiplin dirinya sendiri.
5, Berfungsi se/ara tnm terha!a% lingkungan ssial !an fisik
rang yang mengaktualisasikan-diri sudah dapat melepaskan diri dari
ketergantungan yang berlebihan terhadap lingkungan sosial dan fisik. $emuasan
akan motif-motif pertumbuhan datang dari dalam diri sendiri, melalui
pemanfaatan se#ara penuh bakat dan potensinya.
6, A%resiasi )ang senantiasa segar
rang yang teraktualisasi senantiasa menghargai pengalaman-pengalaman tertentu
bagaimana pun seringnya pengalaman itu terulang, dengan suatu perasaan
kenikmatan yang segar, perasaan terpesona, dan kagum. ulan yang bersinar
penuh, matahari terbenam, gelak tawa teman, dan hal-hal biasa lainnya selalu
dipandang seolah-olah merupakan pengalaman yang baru pertama kali baginya.
%presiasi yang senantiasa segar ini membuat hidupnya selalu bergairah tanpakebosanan.
7, Mengalami %engalaman'%engalaman %un/ak *peak experiences,
%da kesempatan di mana orang yang mengaktualisasikan diri mengalami ekstase,
kebahagiaan, perasan terpesona yang hebat dan meluap-luap, seperti pengalaman
keagamaan yang mendalam. 7nilah yang disebut Maslow @peak e$perienceA atau
pengalaman pun#ak. $engalaman pun#ak ini ada yang kuat dan ada yang ringan.
$ada orang yang teraktualisasi, perasaan @berada di pun#akA ini bisa diperolehnya
dengan mudah, setiap hari) ketika bekerja, mendengarkan musik, memba#a #erita,
bahkan saat mengamati terbit matahari.
7/26/2019 makalah kebutuhan
14/26
rang yang teraktualisasi memiliki perasaan empati dan afeksi yang kuat dan
dalam terhadap semua manusia, juga suatu keinginan membantu kemanusiaan. 7a
menemukan kebahagiaan dalam membantu orang lain. aginya mementingkan
orang lain berarti mementingkan diri sendiri.
-=, Hu&ungan antar%ri&a!i )ang kuatrang yang teraktualisasi memiliki #inta yang lebih besar, persahabatan yang
lebih dalam serta identifikasi yang lebih sempurna dengan indiidu-indiidu lain.
Sahabat-sahabatnya bisa jadi tidak banyak, tetapi sangat akrab. 7strinya mungkin
cuma satu, tetapi #inta yang diterima dan diberikannya sangat besar dan penuh
kesetiaan. 7a tidak memiliki ketergantungan yang berlebihan kepada orang yang
di#intai sehingga membuatnya terhindar dari #emburu buta, iri hati, dan
ke#emasan.
--, #truktur 2atak !emkratis
rang yang sangat sehat membiarkan dan menerima semua orang tanpa
memerhatikan kelas sosial, tingkat pendidikan, golongan politik, ras, warna kulit,bahkan agama. "ingkah laku mereka menunjukkan tingkat toleransi yang tinggi,
tidak angkuh, tidak pi#ik atau menganggap diri paling benar. Sifat ini
menggabungkan beberapa meta-kebutuhan seperti kebenaran, kejujuran, dan
keadilan.
-, Mam%u mengintegrasikan sarana !an tujuan
agi orang yang teraktualisasi, sarana adalah sarana dan tujuan adalah tujuan.
"etapi berbeda dengan orang-orang biasa, orang yang teraktualisasi melihat sarana
bisa pula menjadi tujuan karena kesenangan dan kepuasan yang ditimbulkannya.
$ekerjaan bagi orang yang sehat bukanlah sematamata untuk mendapatkan
keuntungan material, tetapi untuk mendapatkan kesenangan dan kepuasan.
@Menyenangi apa yang dilakukanA sekaligus @melakukan apa yang disenangiA,
membuat hidup bebas dari paksaan, terasa santai dan penuh dengan rekreasi.
-1, #elera humr )ang ti!ak menim&ulkan %ermusuhan
&umor yang disukai oleh orang yang men#apai aktualisasi lebih bersifat filosofis)
humor yang menertawakan manusia pada umumnya, bukan kepada indiidu
tertentu. 7ni adalah sejenis humor yang bijaksana yang dapat membuat orang
tersenyum dan mengangguk tanda mengerti daripada membuatnya tertawa
terbahak-bahak.
-3, #angat kreatif
Kreatiitas juga merupakan #iri umum pada manusia superior ini. 'iri-#iri yang
berkaitan dengan kreatiitas ini antara lain fleksibilitas, spontanitas, keberanian,
keterbukaan, dan kerendahan hati. Maslow per#aya ini merupakan sifat yang
sering hilang tatkala orang sudah dewasa. Kreatiitas bisa berarti menghasilkan
karya baru, asli, inoatif, atau menggabungkan beberapa penemuan sehingga
didapatkan sesuatu yang berbeda. Kreatiitas juga merupakan suatu sikap, suatu
ungkapan kesehatan psikologis dan lebih mengenai #ara bagaimana kita
mengamati dan beraksi terhadap dunia G suatu proses G dan bukan mengenai hasil-
hasil yang sudah selesai.
-4, Menentang knfrmitas terha!a% ke&u!a)aan
14
7/26/2019 makalah kebutuhan
15/26
rang yang teraktualisasi bukanlah penentang kebudayaan, tetapi ia dapat berdiri
sendiri dan otonom, mampu melawan dengan baik pengaruh-pengaruh sosial
untuk berpikir dan bertindak menurut #ara#ara tertentu yang diyakininya baik.
rang ini tidak terlalu memermasalahkan hal-hal ke#il seperti #ara berpakaian,
tata-krama, #ara makan, dan sebagainya, tetapi ia dapat keras dan terus-terang jika
mendapati soal-soal yang sangat penting baginya mengenai aturan-aturan dannorma-norma masyarakat.
G.Asuhan $e%era2atan )ang &erkaitan !engan $e&utuhan Memiliki'
Dimiliki($asih #a)ang *L+e Belnging an! Nee!s,
-. Asuhan $e%era2atan 0i8i Buruk %a!a Anaka. Pengertian
;ii buruk adalah bentuk terparah (akut!, merupakan keadaan kurang gii tingkat
berat yang disebabkan oleh rendahnya tingkat konsumsi energi, protein serta
makanan sehari-hari dan terjadi dalam waktu yang #ukup lama. Ditandai denganstatus gii sangat kurus (menurut terhadap "! dan hasil pemeriksaan klinis
menunjukkan gejala marasmus, kwashiorkor atau marasmi#kwashiorkor.
&. "aktr Pen)e&a& 0i8i Buruk
*! Kurangnya asupan gii dari makanan.
&al ini disebabkan terbatasnya jumlah makanan yang dikonsumsi atau
makanannya tidak memenuhi unsur gii yang dibutuhkan karena alasan sosial dan
ekonomi yaitu kemiskinan. ayi dan balita tidak mendapat makanan yang bergii,
dalam hal ini makanan alamiah terbaik bagi bayi yaitu air susu ibu, dan sesudah
usia enam bulan anak tidak mendapat makanan pendamping %S7 (M$%S7! yang
tepat, baik jumlah dan kualitasnya.! %kibat terjadinyapenyakit yang mengakibatkan infeksi.
&al ini disebabkan oleh rusaknya beberapa fungsi organ tubuh sehingga tidak bisa
menyerap at-at makanan se#ara baik. "erjadinya kejadian infeksi penyakit
ternyata mempunyai hubungan timbal balik dengan gii buruk. %nak yang
menderita gii buruk akan mengalami penurunan daya tahan sehingga anak rentan
terhadap penyakit infeksi.
! Ketahanan pangan keluarga yang kurang memadai.
Kemiskinan kadang menjadikan hambatan dalam penyediaan pangan bagi
keluarga.
/! $ola pengasuhan anak kurang memadai (kurangnya perhatian dan kasih sayang
pada anak!
Setiap keluarga dan mayarakat diharapkan dapat menyediakan waktu, perhatian,
dan dukungan terhadap anak agar dapat tumbuh kembang dengan baik baik fisik,
mental dan sosial. Di masa modern ini pengasuhan anak kadang kita serahkan
kepada pembantu yang belum tentu tahu perkembangan dan kebutuhan makan
anak.
0! $elayanan kesehatan dan lingkungan kurang memadai
Sistem pelayanan kesehatan yang ada diharapkan dapat menjamin penyediaan air
bersih dan sarana pelayanan kesehatan dasar yang terjangkau oleh setiap keluarga
15
7/26/2019 makalah kebutuhan
16/26
yang membutuhkan. erbagai kesulitan air bersih dan akses sarana pelayanan
kesehatan menyebabkan kurangnya jaminan bagi keluarga.
/. Asuhan $e%era2atan-, Pengkajian
a. 7dentitas6 Meliputi nama, umur, jenis kelamin, alamat, pendidikan, pekerjaan,
7/26/2019 makalah kebutuhan
17/26
1, Inter+ensi
a. $emenuhan nutrisi kurang dari kebuituhan tubuh b.d intake nutrisi tidak adekuat.
"ujuan6 nutrisi klien terpenuhi dalam minggu
Kriteria hasil 6
Klien tidak muntah lagi
7/26/2019 makalah kebutuhan
18/26
Belaskan tentang6
7/26/2019 makalah kebutuhan
19/26
"ingkat kesadaran diri perawat terhadap seksualitas mempunyai dampak
langsung pada kemampuannya melakukan interensi keperawatan, menurut Stuart
= amp) Sundeen (*990!, empat tahap proses kesadaran diri meliputi 6
*! "ahap Ketidaksesuaian Kognitif, dapat diatasi dengan 6
Menghindari tanggung jawab profesional dan tetap berpegang pada keyakinan
pribadi Memeriksa fakta bahwa seksualitas merupakan bagian integral darikeadaan manusia
! "ahap %nsietas
$erawat mengalami ansietas, rasa takut dan syok $erawat menyadari bahwa
semua orang mengalami ketidakpastian, merasa tidak aman, bertanya-tanya dan
bermasalah yang berkaitan dengan seksualitas
! "ahap Marah
Kemarahan umumnya ditujukan pada diri sendiri, klien dan masyarakat
$erawat mulai mengakui bahwa masalah yang berkaitan dengan seks danseksualitas bersifat emosional
/! "ahap "indakan
$ada tahap terakhir ini, perasaan marah mulai berkurang $erawat mulai
menyadari bahwa menyalahkan diri sendiri atau masyarakat karena
ketidaktahuannya, tidak akan membantu klien dengan masalah seksualnya
Dengan memahami ke empat tahap perkembangan kesadaran perawat tentang
seksualitas, akan memudahkan dan memungkinkan perawat untuk menjalankan
empat tugas utamanya sebagai perawat berkaitan dengan yang dikemukakan oleh
Bohnson, *9:9 yaitu 6
*! erpengetahuan tentang seksualitas dan norma masyarakat
! Menggunakan pengetahuan tersebut untuk memahami perbedaan antara
perilaku dan sikap orang lain dengan diri sendiri sebagai akibat dari pengaruh
sosial budaya
! Menggunakan pemahaman ini untuk membantu adaptasi klien dan keadaan
sehat yang optimal
/! Menyadari dan merasa nyaman dengan seksualitas diri sendiri
/. "aktr )ang Mem%engaruhi #eksualitas
*! $ertimbangan $erkembangan$roses perkembangan manusia mempengaruhi aspek psikososial, emosional
dan biologik kehidupan yang selanjutnya akan mempengaruhi seksualitas
indiidu &anya aspek seksualitas yang telah dibedakan sejak fase konsepsi
! Kebiasaan &idup Sehat dan Kondisi Kesehatan
"ubuh, jiwa dan emosi yang sehat merupakan persyaratan utama untuk dapat
men#apai kepuasan seksual "rauma atau stress dapat mempengaruhi
kemampuan indiidu untuk melakukan kegiatan atau fungsi kehidupan sehari-
hari yang tentunya juga mempengaruhi ekspresi seksualitasnya, termasuk
penyakit Kebiasaan tidur, istirahat, gii yang adekuat dan pandangan hidup
yang positif mengkontribusi pada kehidupan seksual yang membahagiakan.
19
7/26/2019 makalah kebutuhan
20/26
! $eran dan &ubungan
Kualitas hubungan seseorang dengan pasangan hidupnya sangat mempengaruhi
kualitas hubungan seksualnya 'inta dan rasa per#aya merupakan kun#i utama
yang memfasilitasi rasa nyaman seseorang terhadap seksualitas dan hubungan
seksualnya dengan seseorang yang di#intai dan diper#ayainya $engalaman
dalam berhubungan seksual seringkali ditentukan oleg dengan siapa indiidutersebut berhubungan seksual
/! Konsep Diri
$andangan indiidu terhadap dirinya sendiri mempunyai dampak langsung
terhadap seksualitas
!. Pen)im%angan Perilaku #eksual
*! "ranseksualisme
! ;angguan identitas jender pada masa kanak-kanak, remaja dan dewasa
! $edofilia/! Eksibisionisme
0! Sadisme Seksual
1! Masokisme Seksual
2! oyeurisme
:! >etisisme
9! >etisisme "ransestik
*?! >rotterurisme
**! ;angguan keinginan Seksual &ipoaktif
*! ;angguan Keengganan Seksual
*! ;angguan 5angsangan Seksual
*/! &ambatan rgasme
e. Asuhan $e%era2atan
-, Pengkajian
a. Menggunakan pendekatan yang jujur dan berdasarkan fakta yang menyadari
bahwa klien sedang mempunyai pertanyaan atau masalah seksual
b. Mempertahankan kontak mata dan duduk dekat klien
#. Memberikan waktu yang memadai untuk membahas masalah seksual, jangan
terburu-buru
d. Menggunakan pertanyaan yang terbuka, umum dan luas untuk mendapatkan
informasi mengenai pengetahuan, persepsi dan dampak penyakit berkaitandengan seksualitas
e. Bangan mendesak klien untuk membi#arakan mengenai seksualitas, biarkan
terbuka untuk dibi#arakan pada waktu yang akan datang
f. Masalah #itra diri, kegiatan hidup sehari-hari dan fungsi sebelum sakit dapat
dipakai untuk mulai membahas masalah seksual
g. %mati klien selama interaksi, dapat memberikan informasi tentang masalah
apa yang dibahas, begitu pula masalah apa yang dihindari klien
h. Minta klien untuk mengklarifikasi komunikasi erbal dan nonerbal yang
belum jelas
i. erinisiatif untuk membahas masalah seksual berarti menghargai klien
sebagai makhluk seksual, memungkinkan timbulnya pertanyaan tentangmasalah seksual.
20
7/26/2019 makalah kebutuhan
21/26
$erlu dikaji berbagai mekanisme koping yang mungkin digunakan klien untuk
mengekspresikan masalah seksualnya, antara lain 6
a. >antasi
b. Denial
#. 5asionalisasid. Menarik Diri
, Diagnsa $e%era2atan
a. Disfungsi seksual berhubungan dengan perubahan struktur dan fungsi tubuh,
penganiayaan fisik (seksual!, depresi.
atasan Karakteristik 6
"idak adanya hasrat untuk aktiitas seksual
$erasaan jijik, ansietas, panik sebagai respons terhadap kontak genital
"idak adanya pelumasan atau sensasi subjektif dari rangsangan seksual
selama aktiitas seksual
Kegagalan untuk men#apai atau mempertahankan ereksi penis selama
aktiitas seksual
Ketidakmampuan untuk men#apai orgasme atau ejakulasi
Ejakulasi prematur
7/26/2019 makalah kebutuhan
22/26
"injau aturan pengobatan, obserasi efek samping
%njurkan pasien untuk mendiskusikan proses penyakit yang mungkin
menambah disfungsi seksual
Dorong pasien untuk menanyakan hal-hal yang berkenaan dengan seksual
dan fungsi yang mungkin menyusahkan dirinya
b. $erubahan pola seksualitas berhubungan dengan pilihan sksual yang berbeda,
penyesuaian diri terhadap seksual terlambat.
atasan Karakteristik 6
Laporan adanya kesukaran, pembatasan atau perubahan dalam perilaku
atau aktiitas seksual
Laporan bahwa getaran seksual hanya dapat di#apai melalui praktik yang
berbeda
&asrat untuk mengalami hubungan seksual yang memuaskan dengan
indiidu lain tanpa butuh getaran melalui praktik yang berbeda
"ujuan Bangka $endek 6 $asien akan mengatakan aspek-aspek seksualitas yang ingin diubah
$asien dan pasangannya akan saling berkomunikasi tentang #ara-#ara
dimana masing-masing meyakini hubungan seksual mereka dapat
diperbaiki
"ujuan Bangka $anjang 6
$asien akan memperlihatkan kepuasan dengan pola seksualitasnya sendiri
$asien dan pasangannya akan memperlihatkan kepuasan dengan
hubungan seksualnya
7nterensi 6
%mbil riwayat seksual, perhatikan ekspresi area ketidakpuasan pasien
terhadap pola seksual
Kaji area-area stress dalam kehidupan pasien dan periksa hubungan
dengan pasangan seksualnya
'atat faktor-faktor budaya, sosial, etnik dan religius yang mungkin
menambah konflik yang berkenaan dengan praktik seksual yang berbeda
"erima dan jangan menghakimi
antu therapy dengan peren#anaan modifikasi perilaku untuk membantu
pasien yang berhasrat untuk menurunkan perilaku-perilaku seksual yangberbeda
Bika perubahan pola seksualitas berhubungan dengan penyakit atau
pengobatan medis, berikan informasi untuk pasien dan pasangannya
berkenaan dengan hubungan antara penyakit dan perubahan seksual
1, Hasil Pasien :ang Dihara%kan ( $riteria Pulang *E+aluasi,
a. $asien mampu menghubungkan faktor-faktor fisik atau psikososial yang
mengganggu fungsi seksual
b. $asien mampu berkomunikasi dengan pasangannya tentang hubungan seksual
mereka tanpa merasa tidak nyaman
#. $asien dan pasangannya mengatakan keinginan dan hasrat untuk men#aribantuan dari terapi seks yang professional
22
7/26/2019 makalah kebutuhan
23/26
d. $asien mengatakan kembali bahwa aktiitas seksualnya ada pada tahap yang
memuaskan dirinya dan pasangannya
e. $asien dan pasangannya mengatakan modifilkasi dalam aktiitas seksual
dalam berespon pada keterbatasan karena penyakit atau tindakan medis
H.Asuhan $e%era2atan )ang &erkaitan !engan $e&utuhan Aktualisasi
Diri *Nee! fr #elf A/tuali8atin,
1. Asuhan $e%era2atan %a!a $nse% Diri
a. Asuhan $e%era2atan-, Pengkajian $e%era2atan
$engkajian terhadap masalah konsep diri adalah persepsi indiidu atau pola
konsep diri, pola berhubungan atau peran, pola reproduksi, koping terhadap stres,
serta adanya nilai keyakinan dan tanda-tanda ke arah perubahan fisik, seperti
ke#emasan, ketakutan, rasa marah, rasa bersalah dan lain-lain.
! Diagnsa $e%era2atan
a. ;angguan konsep diri (gambaran diri! dikarenakan perubahan fisik atau
kehilangan bagian tubuh.
b. ;angguan konsep diri (harga diri! dikarenakan harapan diri yang tidak
realistis.#. ;angguan konsep diri (identitas diri! dikarenakan harapan orang tua yang
tidak realistis.
d. ;angguan konsep diri (peran! dikarenakan ketidakmampuan menerima peran
dan pekerjaan baru di masyarakat.
1, Peren/anaan !an Tin!akan $e%era2atan
Meningkatkan gambaran (#itra! diri pasien, dengan #ara6
Men#iptakan hubungan saling per#aya dengan mendorong pasien untuk
membi#arakan perasaan tentang dirinya.
Meningkatkan interaksi sosial dengan #ara membantu pasien untukmenerima pertolongan dari orang lain, mendorong pasien untuk melakukan
aktiitas sosial, menerima keadaan dirinya dan lain-lain. ila terjadi
perubahan atau kehilangan fungsi tubuh, berikan pemahamantentang arti
kehilangan.
Mendorong pasien berinteraksi terhadap kehilangan dan menggali
alternatif yang nyata guna membantu mengatasinya.
Meningkatkan harga diri pasien dengan #ara6
Membantu pasien untuk mengurangi katergantungan dengan bersikap
mendukung dan menerima. Memberi kesadaran pada pasien akan
pentingnya keinginan atau semangat hidup tinggi.
23
7/26/2019 makalah kebutuhan
24/26
Meningkatkan sensiitas pasien akan dirinya dengan memberi
perhatian,membangun harga diri dengan memberikan umpan balik positif
atas penyelesaian yang di#apai, menghargai priasi, dan mendorong pasien
untuk melakukan latihan yang membangkitkan harga diri.
Membantu pasien mengekspresikan pikiran dan perasaan dengan
mendorong mengungkapkan perasaan, baik positif maupun negatif.
Memberi kesempatan untuk melakukan aktiitas sosial yang positif.
Mendorong pasien untuk berhubungan dengan teman atau kerabat dekat
dan terlibat dengan aktiitas sosial.
Bangan biarkan pasien mengisolasi diri.
Memberi kesempatan mengembangkan keterampilan sosial dan okasional
dengan #ara mendorong sikap optimis dan berpartisipasi dengan segala
aktiitas.
Memperbaiki identitas diri pasien, dengan #ara6
Mengenal diri sendiri sebagai bagian dari tubuh dan terpisah dengan oranglain.
Memandang berbagai aspek dalam dirinya sebagai suatu keselarasan.
Menilai diri sendiri sesuai penilaian masyarakat.
Meningkatkan atau memperbaiki peran pasien, dengan #ara6
Membantu meningkatkan kejelasan perilaku dan pengetahuan yang sesuai
dengan peran.
Mempertahankan kosistensi terhadap peran yang dilakukan.
Menyesuaikan antara peran yang diemban.
Menyelaraskan antara budaya dan harapan terhadap perilaku peran.
3, E+aluasi $e%era2atan
Ealuasi terhadap masalah konsep diri se#ara umum dapat dinilai dari
kemampuan untuk menerima diri, menghargai diri, melakukan peran yang
sesuai, dan mampu menunjukkan identitas diri.
24
7/26/2019 makalah kebutuhan
25/26
BAB III
PENUTUP
$E#IMPULAN%braham Maslow mengutarakan pendapatnya tentang #inta, dia menyatakan
bahwa #inta adalah suatu proses aktualisasi diri yang bisa membuat orang melahirkan
tindakan-tindakan produktif dan kreatif. Dengan #inta seseorang akan mendapatkan
kebahagiaan bila mampu membahagiakan orang yang di#intainya.
Kebutuhan rasa #inta yaitu kebutuhan untuk memiliki dan dimiliki, antara lain
memberi dan menerima kasih sayang, kehangatan, persahabatan, mendapat tempat
dalam keluarga, kelompok sosial dan sebagainya. 'inta adalah suatu dorongan
dimana seseorang berkeinginan untuk menjalin hubungan emosional dengan orang
lain.
Konsep yang terkandung dalam makna kebutuhan memiliki-dimiiki (men#intai
dan di#intai! yang perlu dipahami oleh setiap perawat, diantaranya adalah 6 'intaadalah dukungan, ketulusan dan perhatian. Depresi adalah salah satu #ontoh dari
permasalahan yang ada pada kebutuhan memiliki-dimiliki.
%braham Maslow, dalam bukunya &ierar#hy of
7/26/2019 makalah kebutuhan
26/26
DA"TAR PU#TA$A
>rank ;. ;oble,#azhab Ketiga sikologi Humanistik &braham #aslo', $enerjemah Drs. %.
Supratiknya (ogyakarta6 Kanisius, *99/!
&all, 'alin S. dan ;ardner Lindey, Teori-teori Holistik ()rganismik-*enomenologis+,
$enerjemah Drs.ustinus, M.S#., >M. (ogyakarta6 Kanisius, *99!.
S#hult, Suane,sikologi ertumbuhan #odel-model Kepribadian ehat, $enerjemah Drs.
ustinus,M.S#., >M. (ogyakarta6 Kanisius, *992!.
K37.
Doengoes, E, Marylinn. ???.encana &suhan Kepera'atan ol. . Bakarta6 E;'.
ehrman, 5. E. *999./lmu Kesehatan &nak Nelson, Edisi *0, ol *. Bakarta6 E;'.
Cikipedia ahasa 7ndonesia Ensiklopedia ebas @Konsep Kebutuhan %braham MaslowA.
Dalam alamat 6 https644id.m.wikipedia.org4wiki4kebutuhan-dasar-abraham-maslow
https://id.m.wikipedia.org/wiki/kebutuhan-dasar-abraham-maslowhttps://id.m.wikipedia.org/wiki/kebutuhan-dasar-abraham-maslow