makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    1/34

    KATA PENGANTAR 

    Segala puji bagi Allah yang dengan nikmat-Nya menjadi sempurnalah segenap

    kebaikan, dan kepada-Nyalah taufik dan hidayah diharap dalam segala urusan dunia dan

    akhirat. Wahai tuhan kami, berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah

     bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami. Shalawat dan salam semoga tercurah

    kepada junjungan kita Nabi Muhammad Saw. ang telah dipilih Allah sebagai rahmat bagi

    sekalian alam dan pembimbing seluru makhluk! beserta keluarga, para sahabat, dan orang-

    orang yang mengikuti petunjuknya hingga hari kiamat. Amma ba’ da"

     #arena dengan i$in-Nyalah kami bisa menyuguhkan makalah ini, yang memuat

    tentang penjelasan mengenai %enikahan, &alak, 'ddah, (ujuk serta beberapa Nikah yang

    dilarang . )alam penyajiannya kami berusaha menggunakan bahasa yang mudah dipahami

    dan memberikan pemaparan yang luas dan luges. Adapun referensi yang kami gunakan

    merupakan referensi yang dapat diakui keabsahannya. Makalah ini kami susun dengan

    maksud" “Li-ibtighaa-i mardlaatillaah” yakni untuk memperoleh keridhaan Allah semata-

    mata.

    #epada saudara-saudara kami yang seagama dan sea*idah, kami ucapkan banyak 

    terima kasih atas campur tangannya dalam penyusunan maklah ini, semoga amal dan jerih

     payahnya dibalas oleh Allah Swt. &entunya makalah yang kami suguhkan ini tidaklah terlepasdari kekurangan, karena kami hanyalah manusia biasa yang tak lupuk dari salah dan khilaf,

    olehnya itu, kritik dan saran yang membangun senantiasa kami butuhkan demi kesempurnaan

    makalah ini dikemudian hari.

    Wassalam.

    Malang, + April +/

    %enulis

    BAB I

    PENDAHULUAN

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    2/34

    1.1 Latar Belakang

    Manusia adalah makhluk yang paling mulia dibandingkan dengan

    makhluk lainnya. Allah SWT tidak menjadikan manusia seperti makhluk

    lainnya, yang hidup bebas mengikuti nalurinya dan berhubungan antara

     jantan dan betina secara anarkis atau tidak ada aturan. Demi untuk

    menjaga kehormatan dan martabat manusia, maka Allah SWT

    mengadakan hukum sesuai dengan martabat tersebut sehingga antara

    laki-laki dan perempuan diatur secara terhormat dan berdasarkan saling

    rida-meridai, dan dengan dihadiri para saksi yang menyaksikan kalau

    kedua pasangan laki-laki dan perempuan itu telah saling terikat.

    Bentuk pernikahan ini memberikan jalan yang aman pada naluri

    seksual untuk memelihara keturunan dengan baik dan menjaga harga diri

    anita agar ia tidak laksana rumput yang bisa dimakan oleh binatang

    ternak manapun dengan seenaknya. !ergaulan suami-isteri diletakkan

    dibaah naungan keibuan dan kebapaan, sehingga nantinya dapat

    menumbuhkan keturunan yang baik dan hasil yang memuaskan.

    !eraturan pernikahan seperti inilah yang diridai oleh Allah SWT dan

    diabadikan dalam "slam untu selamanya.

    !ernikahan merupakan sebuah langkah untuk menyatukan dua

    insan yang berbeda jenis dalam satu ikatan suci, guna melestarikan

    keberlangsungan hidup manusia. "ni sejalan dengan maqasid al-Shari’ah1.

    #amun tak jarang seiring berjalanya aktu, pernikahan itu mengalamikeretakan dan perpisahan, baik berupa talak maupun ditinggal mati oleh

    salah satu pihak. $al ini merupakan problematik yang paling ditakuti oleh

    para pelaku pernikahan. Sebab hal ini, mempunyai beberapa konsekuensi

    yang harus dijalani.

    % Hifzh al-Nasl, masih dibagi menjadi tiga bagian yaitu& menjaga keturunan dalam tingkatdharuriyah, Hajiyah dan Tahshiniyah. Mengenai pembahasan masing-masing tingkatan lihat& $asbi

    'mar, Nalar Fiqh Kontemporer, ()akarta& *aung !ersada !ress, +,%+/.

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    3/34

    Sekalipun pernikahan merupakan ikatan yang sangat kuat serta setiap

    pasangan pernikahan membulatkan tekadnya untuk mencapai tujuan

    dishari0atkannya nikah, namun adakalanya untuk membangun rumah

    tangga yang harmonis (sainah, ma!addah, rahmah tidak semua dapatterlaksana dengan mulus. Tujuan pernikahan sering tidak dapat tercapai

    sebab sikap kemanusiaan masing-masing yang saling berbenturan. 1leh

    karena itu harus ada jalan keluar untuk mengatasi hal ini, Talak

    dishari0atkan untuk mengatasi permasalahan ini.

    $ak untuk menjatuhkan talak melekat pada orang yang

    menikahinya. Apabila hak menikahi orang perempuan untuk dijadikan

    sebagai istri, maka yang berhak menjatuhkan talak adalah orang laki-laki

    yang menikahinya.+

    Sedangkan bagi isteri, "slam memberikan jalan untuk memutuskan ikatan

    perkainan dengan suaminya jika ternyata suaminya buruk akhlaknya,

    atau karena cacat, atau perbuatannya menimbulkan mad2arat bagi istri

    sementara suami tetap bersikukuh untuk mempertahankan utuhnya

    perkainan yaitu dengan mengadukan persoalannya kepada 3adli4$akim

    dengan menggugat agar dijatuhkan talak suami kepada dirinya.

    1.2 Rumusan MasalahBerdasarkan latar belakang di atas, maka masalah yang akan dibahas

    dalam makalahini adalah.% Bagaimana pengertian, hukum, syarat, rukun dan tujuan dari

    sebuah pernikahan 5+ Bagaimana pengertian, hukum dan macam-macam talak56 Bagaimana pengertian, hukum, tujuan, hak dan keajiban serta

    macam-macam iddah57 Bagaimana pengertian, hukum, syarat, rukun dan hikmah dari ruju85

    1.3.  Tujuan

    Berdasarkan masalah di atas, maka tujuan ditulisnya makalah ini

    adalah untuk&

    + 9ahmat $akim, Huum "era!inan #slam, (Bandung& !ustaka Setia, + ,%//

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    4/34

    % Mengetahui pengertian, hukum, syarat, rukun dan tujuan dari

    sebuah pernikahan 5+ Mengetahui pengertian, hukum dan macam-macam talak56 Mengetahui pengertian, hukum, tujuan, hak dan keajiban serta

    macam-macam iddah57 Mengetahui pengertian, hukum, syarat, rukun dan hikmah dari

    ruju85

    BAB II

    PEMBAHAAN

    2.1. Pern!kahan

    2.1.1. Pengert!an Pern!kahan

    Dalam bahasa "ndonesia, perkainan berasal dari kata kain yang

    menurut bahasa artinya membentuk keluarga dengan laan jenis,

    melakukan hubungan kelamin atau bersetubuh. !erkainan disebut juga

    pernikahan, berasal dari kata nikah yang menurut bahasa artinya

    mengumpulkan, saling memasukkan, dan digunakan untuk bersetubuh

    (athi8. :ata nikah sendiri sering dipergunakan untuk arti persetubuhan

    (coitus, juga untuk arti akad nikah.6

    Abdur 9ahman *a;aly mengutip pendapat Muhammad Abu "srah

    memberikan deikih Munakahat, ()akarta Timur& !renada Media, +6.

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    5/34

    batas hak bagi pemiliknya serta pemenuhan keajiban bagi masing-

    masing.7

    Dalam kompilasi hukum "slam, pengertian perkainan dinyatakan

    dalam pasal +, sebagai berikut& !erkainan menurut hukum "slam adalahpernikahan, yaitu akad yang sangat kuat atau misaa?an gali;an untuk

    mentaati perintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadah./

    2.1.2. Hukum Pern!kahan

    Asal hukum melakukan perkainan itu menurut pendapat sebagian

    besar para =u?aha adalah mubah atau ibahah (halal atau kebolehan. Asal

    hukum melakukan nikah (perkainan yang mubah (ibahah tersebut

    dapat berubah-ubah berdasarkan sebab-sebab (@illahnya kausanya, dapat

    beralih mejadi makruh, sunat, ajib dan haram.

    • $ukum nikah menjadi ajib bagi orang yang berhaa na=su dan

    takut kalau ia terjerumus ke jurang per;inaan. "bnu 3udamah

    berkata& !ara ulama telah menyepakati baha barangsiapa yang

    telah menghayalkan dirinya untuk menikah dan takut terjerumus ke

    lembah per;inaan, maka nikah baginya adalah lebih baik dari pada

    haji, shalat, dan puasa.

    • $ukum nikah menjadi sunnah, bagi seseorang yang memiliki haa

    na=su tapi tidak mengkhaatirkan dirinya terjerumus pada

    per;inaan. Dalam hal ini, 0"yadl berkata& Barangsiapa yang mampu

    memberikan keturunan tapi tidak takut terjerumus ke jurang

    per;inaan maka hak nikah baginya adalah sunnah (manduub.

    • $ukum nikah juga bisa menjadi haram bagi seseorang yang sedang

    berada di kaasan daar al-harb (medan perang, sebagaimana yang

    disebutkan oleh sebagian ulama. Sama halnya seperti pedagang

    yang masuk ke kaasan tersebut dengan aman, kecuali dalam

    7 Abdur 9achman *a;hali, >ikih Munakahat, ()akarta& :encana, +. %

    / Abd.9ahman *ha;aly, >i?h Munakahat, ()akarta Timur& !renada Media, +6, %

     Mohd. "dris 9amulyo, $ukum !erkainan "slam, ()akarta& Bumi Aksara,%CCC, +%

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    6/34

    kondisi darurat, sebagaimana yang disebutkan oleh sebagian ahli

    0ilmi.

    • $ukum nikah adalah makruh. Bagi seseorang yang memiliki haa

    na=su, tetapi bila ia menikah maka urusan ibadah dan hubungan

    kerabat bisa putus, maka hukum nikahnya adalah makruh.

    Adapun dasar hukum nikah adalah

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    7/34

    Mengenai syarat rukun nikah ini maka :ompilasi $ukum "slam pasal %7,

    menjelaskan yaitu &

    G'ntuk melaksanakan perkainan harus ada&

    a. Halon Suamib. Halon "stri

    c. Wali nikah

    d. Dua 1rang saksi

    e. "jab dan 3abulIC

    9ukun adalah sesuatu yang harus ada untuk menentukan sah atau

    tidaknya suatu pekerjaan (ibadah, namun sesuatu itu termasuk dalam

    rangkaian pekerjaan tersebut. Adapun rukun dalam sebuah pernikahan,

     jumhur ulama sepakat ada empat, yaitu&%

    % Adanya calon suami dan istri yang akan melakukan pernikahan.

    Syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh kedua mempelai adalah&

    a Jaki-laki dan perempuan yang melangsungkan pernikahan haruslah

    sama-sama beragama "slam.

    b :eduanya harus jelas identitasnya dan bisa dibedakan dengan

    orang lain, baik terkait dengan nama, keberadaan, jenis kelamin dan

    hal-hal lainnya yang berkenaan dengan dirinya. Dengan adanya

    syariat peminangan sebelum berlangsungnya pernikahan kiranya

    merupakan suatu syarat supaya kedua calon mempelai bisa sama-

    sama tahu dan mengenal satu sama lain secara baik dan terbuka.c :edua belah pihak telah setuju untuk menikah dan juga setuju

    dengan pihak yang mengaininya. Tentang i;in dan persetujuandari kedua belah pihak yang akan melangsungkan pernikahan

    ulama

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    8/34

    Akad nikah dianggap sah apabila ada seorang ali atau akilnya

    yang akan menikahkannya

    Syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh seseorang yang menjadi ali

    adalah&

    a 1rang merdeka (bukan budakb Jaki-laki (bukan perempuan sebagaimana yang dijelaskan dalam

    hadis yang diriayatkan Abu $urairah. #amun ulama $ana

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    9/34

    Ada perbedaan pendapat dikalangan ulama tentang kedudukan

    saksi dalam pernikahan, apakah termasuk rukun ataukah termasuk syarat

    dalam pernikahan. 'lama Sya

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    10/34

    Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi agar akad ijab kabul itu bisa

    menjadi sah, yaitu&

    a Akad dimulai dengan ijab dan dilanjutkan dengan kabul. "jab berarti

    penyerahan dari pihak pertama, sedangkan :abul adalah

    penerimaan dari pihak kedua. Hontoh penyebutan ijab Lsaya

    nikahkan anak saya yang bernama :hotibah dengan mahar uang

    satu juta rupiah dibayar tunai. Jalu kabulnya Lsaya terima menikahi

    anak bapak yang bernama :hotibah dengan mahar uang sebesar

    satu juta rupiah. Materi dari ijab dan :abul tidak boleh berbeda,

    seperti nama si perempuan dan bentuk mahar yang sudah

    ditentukan.b "jab dan :abul harus menggunakan la=ad yang jelas dan terang

    sehingga dapat dipahami oleh kedua belah pihak secara tegas.

    Dalam akad tidak boleh menggunakan kata sindiran karena masih

    dibutuhkan sebuah niat, sedangkan saksi dalam pernikahan itu tidak

    akan dapat mengetahui apa yang diniatkan oleh seseorang. Ja=ad

    yang sharih (terang yang disepakati oleh ulama ialah kata nakaha

    atau ;aaja, atau terjemahan dari keduanya.c "jab dan kabul tidak boleh dengan menggunakan ungkapan yang

    bersi=at membatasi masa berlangsungnya pernikahan, karena

    adanya pernikahan itu bertujuan untuk selama hidupnya, bukan

    sesaat saja.d "jab dan kabul harus diucapkan secara bersinambungan tanpa

    terputus alau sesaat.

    2.1.$. Tujuan Pern!kahan

    Manusia sebagai makhluk hidup tidak mungkin dapat hidup sendiri. "a

    pasti membutuhkan orang lain untuk berkomunikasi, melaksanakan tugas

    dan memenuhi segala kebutuhannya. Selain itu manusa juga dikaruniai

    na=su berupa kecerendungan tabiat kepada sesuatu yang cocok.

    :ecerendungan ini merupakan satu bentuk ciptaan yang ada pada diri

    manusia, sebagai urgensi kelangsungan hidupnya.

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    11/34

    Syari8at yang ditentukan "slam mengajak pasangan suami-istri untuk

    selalu berusaha menemuka kebaikan, keteguhan dan perjuangan

    pasangannya disamping hanya sekedar kenikmatan berhubungan badan.

    9asulullah memberikan anjuran kepada para pemuda yang belummenikah agar segera menikah, karena begitu besar =aedah dan tujuan

    yang ada pada pernikahan, diantara =aedah dan tujuan yang utama

    adalah&

    %. Menjalankan perintah Allah, sebagaimana hal ini tertuang dalam

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    12/34

    /. Menjaga kemaluan, menundukkan pandangan dan memelihara

    kehormatan anita.

    2.2. Talak 2.2.1. Pengert!an Talak 

    Secara bahasa talak berarti pemutusan ikatan, sedangkan menurut

    istilah talak berarti pemutusan tali pernikahan. Talak tanpa adanya alasan

    merupakan sesuatu yang dimakruhkan. Dari Tsauban 9.A ia menceritakan

    baha 9asulullah SAW bersabda& Lsiapapun anita yang meminta cerai

    tanpa adanya alasan yang membolehkan, maka haram baginya bau surga

    .($9, Ahmad Abu Daud, "bnu Majah dan Tirmid;i, dimana beliau

    menghasankannya%6

     Talak diperbolehkan (mubah jika untuk menghindari bahaya yang

    mengancam salah satu pihak, baik itu suami atau istri, Allah SWT

    ber

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    13/34

    (As-Sunnah. Allah memberi pengajaran kepadamu dengan apa yang

    diturunkan-#ya itu. dan bertakalah kepada Allah serta ketahuilah

    bahasanya Allah Maha mengetahui segala sesuatu.%7

     Talak adalah putusnya ikatan pernikahan antara seorang priadengan seorang anita. Dan putus pernikahan disini adalah bisa berarti

    salah seorang diantara keduanya meninggal dunia atau antara pria dan

    anita sudah bercerai dan salah seorang diantara keduanya pergi

    ketempat yang jauh kemudian tidak ada beritanya, sehingga pengadilan

    menganggap baha yang bersangkutan sudah meninggal. Berdasarkan

    semua itu, dapat berarti ikatan pernikahan suami istri sudah putus dan

    atau bercerainya antara seorang pria dengan seorang anita yang diikat

    oleh tali pernikahan.

    Selain itu talak juga dapat diartikan dengan menghilangkan ikatan

    pernikahan sehingga setelah hilangnya ikatan pernikahan itu istri tidak

    lagi halal bagi suaminya, dan ini terjadi dalam talak ba8in. Sedangkan arti

    mengurangi pelepasan ikatan pernikahan ialah berkurangnya hak talak

    bagi suami yang mengakibatkan berkurangnya jumlah talak yang menjadi

    hak suami dari tiga menjadi dua, dari dua menjadi satu dan dari satu

    menjadi hilang hak suami talak, itu yaitu terjadi dalam talak raj8i.%/

    2.2.2 Ma%am&ma%am Talak 

     Talak terbagi menjadi dua macam yakni talak sunnah dan talak bid8i&%

    •  Talak Sunnah Talak sunnah yakni talak yang terjadi dengan mengikuti perintah

    syara8. Talak sunnah adlah talak suami yang menceraikan istri telahberhubungan dengan istri dengan satu kali talak. "stri dalam

    keadaan suci dan ia tidak menyentuhnya.

    •  Talak Bid8i

    %7 Departemen Agama 9", Al-3uran dan Terjemahnya, 6

    %/ Abd 9ahman *ha;ali,

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    14/34

     Talak bid8i adalah talak yang berbeda dengan yang disyariatkan.

    Seakan O akan ia menceraikannya tiga kali dalam satu kata. Atau ia

    menceraikannya tiga kali berbeda O beda pada satu tempat. Seakan

    O akan ia berkata & GPngkau aku cerai, engkau aku cerai, engkau akucerai.I Atau juga ia menceraikan aktu haidh dan ni=as, atau dalam

    aktu suci namun telah berhubungan dengannya. !ara ulamaQ telah

    sepakat baha talak bid8i hhukumnya haram.

    :emudian talak jika dilihat dari segi kembalinya dan bagiannya terbagi

    dalam dua hal yakni talak raj8i dan talak ba8in.

    •  Talak 9aj8i Talak raj8i adalah talak yang diperbolehkan bagi laki O laki untuk

    kembali pada istrinya, sebelum habis masa @iddah dengan tanpa

    mahar baru dan akad baru. Talak ini tidak menjadi jelas untuk istri

    seketika tetapi stelah berakhirnya @iddah. "a bernaung dalam

    lindungan suaminya hingga habis masa @iddahnya. "a tinggal dalam

    rumah yang disebutkannya. Atau rela jika dipilihkannya. "a

    memberikan na=kahnya, selama dirinya tidak takut atas suaminya.

    Maka pada saat demikian ia pergi ke keluarganya. Adapun yang

    termasuk dalam kategori talak raj’i adalah sebagai berikut& % Talak

    satu atau talak dua tanpa @i!adh dan telah kumpul. + Talak karena

    ila’ yang dilakukan $akim. 6 Talak $akamain artinya talak yang

    diputuskan oleh juru damai (hakam dari pihak suami maupun dari

    pihak isteri.%

    •  Talak Ba8in Talak ba8in adalah talak yang memutuskan, yaitu suami tidak

    memiliki hak untuk kembali pada perempuan yang diceraikannya

    dalam masa @iddahnya. Talak ba8in masih terbagi lagi menjadi dua

    yakni talak ba8in shughra dan ?ubra.a. Talak ba8in shughra, yakni talak bagi laki O laki tidak boleh

    kembali kepada istri kecuali dengan mahar dan akad yang

    baru. !ada saat iddah atau setelah masa iddahnya. Adapun

    yang termasuk dalam kategori talak a’in su'ra ini adalah& a

    % Abidin, Aminuddin, Fiqh, 67

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    15/34

     Talak karena fasah yang dijatuhkan oleh hakim di !engadilan

    Agama, b Talak pakai i!adh (ganti-rugi, talak tebus berupa

    hulu’ c Talak karena belum dikumpuli.%

    b. Talak ba8in ?ubra, yakni talak yang tidak boleh bagi laki O laki

    kembali pada istrinya, kecuali stelah mantan istrinya tadi

    menikah dengan orang lain terlebih dahulu hingga

    melaksanakan tujuan pernikahan secara benar. :etika suami

    kedua menceraikan dengan talak yang benar maka suami

    pertama baru boleh menikahinya kembali dengan mahar dan

    akad yang baru. Adapun suami yang kedua tersebut disebut

    dengan muhallil.

    Berikut keterangan "mam Sya

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    16/34

    d. Makruh seperti terpeliharannya semua peristia tersebut di atas.

    2.3. I##ah

    2.3.1. Pengert!an I##ah

    @"ddah adalah bahasa arab yang berasal dari akar kata addayauddu-

    iddatan, dan jamaknya adalah idad yang secara arti kata

    berartiL menghitung atau hitungan kata ini digunakan untuk maksud

    @iddah karena dalam masa itu si perempuan yang ber8iddah menunggu

    berlalunya aktu.+%

    Artinya& L anita-anita yang ditalak handaklah menahan diri (menunggu

    tiga kali ?uru0. tidak boleh mereka Menyembunyikan apa yang diciptakan

    Allah dalam rahimnya, jika mereka beriman kepada Allah dan hari akhirat.

    dan suami-suaminya berhak merujukinya dalam masa menanti itu, jikamereka (para suami menghendaki ishlah. dan !ara anita mempunyai

    hak yang seimbang dengan keajibannya menurut cara yang ma0ru=. akan

    tetapi !ara suami, mempunyai satu tingkatan kelebihan daripada istrinya.

    dan Allah Maha !erkasa lagi Maha Bijaksana.++

    2.3.2. Dasar Hukum I##ah

     Eang menjalani iddah adalah perempuan yang bercerai darisuaminya bukan laki-lakiatau suaminya. !erempuan yang bercerai dari

    suaminya dalam bentuk apapun, cerai hidup atau mati, sedang hamil atau

    tidak, masih berhaid atau tidak ajib menjalani masa iddah. :eajiban

    menjalani masa iddah itu dapat dilihat dari beberapa ayat al-3ur8an,

    +% Amir Syari=uddin, $ukum !erkainan "slam di "ndonesia, ()akarta& !renada Media, +,66

    ++ Departemen Agama 9", Al-3uran dan Terjemahnya, 6

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    17/34

    diantaranya adalah

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    18/34

    istri yang ditinggal mati suaminya dalam keadaan hamil maka aktu

    tunggunya adalah sampai ia melahirkan.

    B. !utus pernikahan karena perceraian

    Seorang istri yang diceraikan oleh suaminya maka memungkinkanmempunyai beberapa aktu tunggu yaitu&

    % Dalam keadaan hamil

    Apabila seorang istri diceraikan oleh suaminya dalam keadaan hamil

    iddahnya sampai ia melahirkan kandungannya.

     + Dalam keadaan tidak hamil

    Apabila seorang istri diceraikan oleh suaminya sebelum terjadi hubungan

    kelamin maka tidak berlaku baginya masa iddah. Apabila seorang istri

    diceraikan oleh suaminya setelah terjadi

    hubungan kelamin (dukhul. Adapun rincian masa tunggunya sebagai

    berikut&

    • Bagi seorang istri yang masih datang bulan (haid, aktu tunggunya

    berlaku ketentuan 6 kali suci dengan sekurangkurangnya C hari.

    • Bagi istri yang tidak datang bulan maka iddahnya 6 bulan atau C

    hari.

    • Bagi seorang istri yang pernah haid namun ketika menjalani masa

    iddah ia tidak haid karena menyusui maka iddahnya tiga kali aktu

    suci.

    • Dalam keadaan yang disebut pasal / :$" pasal %/6 bukan karena

    menyusui maka iddahnya selama satu tahun akan tetapi bila dalam

    aktu satu tahun dimaksud ia berhaid kembali maka iddahnya

    menjadi tiga kali suci.

    H. !utus pernikahan karena khulu8, =asakh dan li8anMasa iddah bagi janda yang putus ikatan pernikahannya karena khulu8

    (cerai gugat atas dasar tebusan atau iad dari istri, =asakh (putus ikatan

    pernikahan karena salah satu diantara suami-istri murtad atau sebab lain

    yang seharusnya ia tidak dibenarkan kain atau li8an maka aktu tunggu

    berlaku seperti iddah talak.

    D. "stri ditalak raj8i kemudian ditinggal mati suaminya pada masa iddah.

    Apabila istri tertalak raj8i kemudian di dalam menjalani masa iddahsebagaimana yang dimaksud dalam ayat + huru= b, ayat / dan ayat

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    19/34

    pasal %/6 :$" ditinggal mati oleh suaminya, maka iddahnya berubah

    menjadi empat bulan sepuluh hari atau %6 hari yang mulai

    perhitungannya pada saat matinya bekas suaminya. Adapun masa iddah

    yang telah dilaluipada saat suaminya masih hidup tidak dihitung, tetapimulai dihitung dari saat kematian. Sebab keberadaan istri yang dicerai

    selama menjalani iddah dianggap masih terikat dalam pernikahan karena

    sang suami masih berhak merujuknya selama masih dalam masa iddah.

    :arakteristik masa iddah tersebut merupakan ketentuan hukum mengenai

    tenggang aktu hitungan masa iddah dalam hukum pernikahan "slam.

    2.3.$. Hak #an 'e(aj!)an Perem*uan Dalam Masa I##ah

    Dalam menjalankan masa iddahnya bagi seorang istri terdapat

    beberapa perkara yang harus dilaksanakan dan yang harus diperoleh.

    Dikutip dari Sayyid Sabi? yang mengatakan baha istri yang sedang

    menjalankan masa iddah berkeajiban untuk menetap di rumah di mana

    ia dahulu tinggal bersama sang suami sampai selesai masa iddahnya dan

    tidak diperbolehkan baginya keluar dari rumah tersebut. Sedangkan si

    suami juga tidak boleh mengeluarkan ia dari rumahnya, sebagaimana

    disebutkan dalam

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    20/34

    a. Tidak boleh dipinang oleh laki-laki lain baik secara terang-terangan

    maupun melalui sindiran, akan tetapi untuk anita yang menjalani

    iddah kematian suami pinangan dapat dilakukan dengan cara

    sindiran.b. Dilarang keluar rumah. )umhur ulama

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    21/34

    Mengenai hak-hak istri dalam masa iddah baha 'lama

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    22/34

    dilarang pada saat ihdad, berikut ini dijelaskan mengenai larangan

    melakukan perkara tersebut

    'mmu @Athiyah meriayatkan Lkami diajibkan berkabung atas kematian

    suami yakni empat bulan sepuluh hari. Selama itu kami dilarang memakaicelak, par=um dan pakaian yang dicelup, kecuali sejenis pakaian celup

    buatan Eaman. Apabila kami suci dari dan mandi setelah haid, kami diberi

    keringanan untuk menggunakan sedikit eangian. Dan kami dilarang

    mengiringi pemakaman jena;ah.+

    2.3.+. H!kmah ,I##ah

    Sebagai peraturan yang dibuat oleh Allah SWT, aturan tentang

    iddah pasti mempunyai rahasia serta man=aat tersendiri. :adang kala

    man=aat itu dapat langsung kita rasakan namun seringkali baru dapat kita

    rasakan setelah kejadian itu telah lama berlalu. $ikmah atau man=aat dari

    diajibkannya iddah dapat dilihat dari beberapa sisi diantaranya dari sisi

    sosial&

    a. 'ntuk mengetahui adanya kehamilan atau tidak pada istri yang

    diceraikan.

    b. Memberikan kesempatan kepada suami-istri untuk kembali

    kepada kehidupan rumah tangga, apabila keduanya masih melihat

    adanya kebaikan di dalam hal itu.

    c. Agar istri yang diceraikan dapat ikut merasakan kesedihan yang

    dialami keluarga suaminya dan juga anak-anak mereka serta

    menepati permintaan suami, hal ini jika iddah tersebut dikarenakan

    oleh kematian suami.

    d. Suatu masa yang harus dipergunakan oleh calon, terutama suami

    yang akan menikahinya untuk tidak cepat-cepat masuk dalam

    kehidupan anita yang baru dicerai mantan suaminya

    2.$. Ruju-

    2.$.1. Pengert!an Ruju-

    + Abu Malik :amal Bin Sayid Salim, >i?h Sunnah, ()akarta& "8tishom Hahaya 'mat, +, 6+7

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    23/34

    Secara etimologis rujuk berasal dari kata raja8a yang artinya pulang

    atau kembali. + Sedangkan rujuk dalam pengertian terminology adalah

    kembalinya suami kepada hubungan nikah dengan istri yang telah di cerai

    raj8i dan di laksanakan selama istri masih dalam masa iddah.

    +C

     :ata rujukmenurut bahasa Arab berasal dari kata raja8a - yarji8u - rujk8an yang

    berarti kembali dan mengembalikan. Menurut syara8 adalah kembalinya

    seorang suami kepada mantan istrinya dengan perkainan dalam masa

    iddah sesudah di talak raj8i. 9ujuk dalam istilah hukum disebut 9aja8ah

    secara arti kata berarti Gkembali I. Sedangkan menurut

    "mam Sya

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    24/34

    mencegah atau menghalangi rujuknya suami istri tidak ada iadh. "adh

    disini yaitu uang atau pengganti dalam rujuk suami. :arena istri itu adalah

    masih menjadi hak suami, istri tidak berhak mencegah atau menghalangi

    hak rujuk dan tidak adapula urusan bagi pada sesuatu yang menjadi haksuami terhadapnya.6+

    Menurut "bnu 9usyd hukum rujuk ada dua macam&

    %. $ukum rujuk pada talak raj8i

     Talak raj8i yaitu talak yang dijatuhkan untuk yang pertama atau

    untuk yang kedua kalinya selama masih dalam masa iddah, maak suami

    dapat rujuk kembali kepada bekas istrinya tersebut tanpa memperbarui

    akad nikahnya.66

    :aum muslim telah sependapat baha suami mempunyai hak merujuk

    istri pada talak raj8i, selama istri masih berada dalam masa iddah tanpa

    pertimbangan persetujuan istri. Berdasarkan

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    25/34

    dan dua.6/

    Mad;hab Maliki dan Sya

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    26/34

    2.$.3. Rukun #an "arat Rujuk 

    a. Rukun Rujuk 

    9ukun rujuk adalah sigat atau pernyataan kembali dari suami sertaperbuatan yang menunjukkan keinginan tersebut. 'lama8 sepakat baha

    rujuk tidak sah apabila tidak memenuhi rukun-rukun rujuk, akan tetapi

    terhadap ketentuan rukun itu mereka berbeda pendapat. Menurut ulama8

     jumhur rukun rujuk ada 6 macam yaitu&

    % Murtaji atau mantan suami.

    + Murtaja8a atau mantan istri.

    6 Sigat atau ijab rujuk.6C

    ). "arat Rujuk 

    • Jaki- laki yang merujuk, adapun syarat bagi laki- laki yang merujuk

    itu adalah sebagai berikut&a Jaki-laki yang merujuk adalah suami bagi perempuan yang di

    rujuk yang dia menikahi istrinya itu dengan nikah yang sah.b Jaki-laki yang merujuk itu mestilah seorang yang mampu

    melaksanakan pernikahan dengan sendirinya yaitu telah deasa,sehat akalnya dan bertindak dengan kesadarannya sendiri.

    • !erempuan yang dirujuk adalah perempuan yang telah dinikahi dan

    kemudian diceraikannya tidak dalam bentuk cerai tebus atau

    khuluk dan tidak pula dalam talak tiga, sedangkan dia telah digauli

    selama dalam perkainan itu dan masih berada dalam masa

    iddah.Adapun syarat sahnya rujuk bagi perempuan yang di rujuk itu

    adalah sebagai berikut&a !erempuan itu adalah istri yang sah dari laki- laki yang merujuk.b "stri itu telah diceraikan dalam bentuk talak raj8i.c "stri itu masih berada dalam iddah talak raj8i.d "stri itu telah digaulinya dalam masa perkainan itu.

    • 'capan rujuk9ujuk dalam pandangan

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    27/34

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    28/34

    dengan nama G )sh-Shi'hahI. Mut8ah telah menjadi kebiasaan antara

    kabilah-kabilah Arab dalam setiap aktu, sebagaimana pernikahan yang

    dilakukan sebagian laki-laki saat permulaan "slam, ketika mereka jauh dari

    istri-istri mereka karena peperangan.

    UVVXY ZVV[ \VV]^ _`VV VV`[ VV̀f \` `f [ `f Zq `[ Z[

      v wxf

    Dari Ali bin Abi Thalib r.a. ia berkata 9asulullah SAW melarang nikah

    mut8ah dengan perempuan-perempuan pada aktu !erang :haibar ($9

    Bukhari Muslim.

    #ikah mut8ah telah menjadi kebiasaan orang Arab pada masa

     jahiliyah, maka tidak termasuk hikmah keharamannya kecuali dengan

    perlahan-lahan, sebagaimana aturan "slam dalam memutuskan adat

     jahiliyah yang berbeda dengan kemaslahatan dunia manusia.

    Dapat diketahui baha nikah mut8ah tidak disepakati dan demi

    kebaikan manusia, karena dengan ini hilanglah keturunan, peman=aatan

    perempuan hanya terbatas untuk pemenuhan syahat oleh laki-laki

    dengan merendahkan kepribadian perempuan, maka ajib

    keharamannya. !ernikahan ini hukumnya batal dan haruslah dibatalkan

    ketika terjadi. $aruslah member mahar jika telah bercampur, dan jika

    tidak maka tidak ada keajiban baginya.

    2. N!kah  Asy-Syighaar 

    #ikah )sy-Syi'haar yaitu seorang ali yang menikahkan ke alinya

    seorang laki-laki dengan syarat ia menikahkannya juga sebagaikealiannyaQ baik mereka menyebutkan maharnya ataupun tidak. $al ini

    berdasarkan hadits nabi&

    zf { |} ~

    GTida ada Syi'haar dalam #slam.( 

    Dari Abu $urairah r.a. ia berkata 9asululah SAW melarang syighaar,

    shighaar yaitu seorang laki-laki yang mengatakan nikahkanlah aku

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    29/34

    dengan anak perempuanmu dan aku menikahkanmu dengan anak

    perempuanku, atau nikahkanlah aku dengan saudara perempuanmu dan

    aku menikahkanmu dengan saudara perempuanku ($9. Muslim.

    Dari "bnu 'mar r.a. & Sesungguhnya 9asulullah SAW melarang

    syighaar, syighaar adalah seseorang yang menikahkan anak

    perempuannya dengan syarat anak perempuannya dinikahkannya dan

    antara keduanya tidak ada mahar (Mutta=a? @alaih.

    3. N!kah Al&Muhall!l

    #ikah muhallil adalah seorang perempuan dicerai tiga kali (talak

    ba8in ?ubra maka haramlah menikahinya berdasarkan

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    30/34

    ƒ„v ~ ‰]f ƒ„… ~

    1rang yang berihram tidak menikah dan tidak menikahkan ($9. Muslim.

    Maksudnya ia tidak melaksanakan akad nikah baginya dan ia tidak

    melaksanakan akad untuk orang lain. Jarangan ini bersi=at haram, yakni

    mengharuskan kebatalan.

    +. N!kah Masa ,I##ah

    #ikah masa @iddah yaitu laki-laki yang menikahi perempuan yang

    masih @iddah baik karena perceraian maupun kematian. !ernikahan ini

    batil hukumnya, yaitu hendaknya mereka berdua dipisahkan karena

    batalnya akad dan ketetapan mahar tetap bagi perempuan meski ia tidak

    bercampur dengannya. Diharamkan baginya menikahinya sehingga telah

    habis masa @iddahnya sebagai hukuman baginya. Dan jika ada ahli ilmu

    membolehkan setelah habis masa @iddah jika ia tidak beranak dalam masa

    @iddahnya, adapun jika beranak dengannya maka menurut Malik dan

    Ahmad mereka memandang keharaman atasnya dengan keharaman yang

    selamanya.

    0. N!kah Tan*a al!

    #ikah tanpa ali yaitu laki-laki yang menikahi perempuan tanpa i;in

    alinya. #ikah ini batil karena kurangnya rukun pernikahan yaitu ali.

    $ukumnya hendaklah mereka berdua dipisahkan, suami tetap

    memberikan mahar jika menyentuhnya, dan setelah berpisah, ia

    menikahinya dengan akad dan mahar jika alinya merelakan dengannya.

    . N!kah #engan *erem*uan kar sela!n Ahl! '!ta)$aram bagi seorang muslim untuk menikah dengan ka

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    31/34

    Sebagaimana tidak halal bagi seorang muslimah untuk menikah dengan

    seorang ka

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    32/34

    PENUTUP

    3.1. 'es!m*ulan

     Nikah adalah akad yang dapat menghalalkan pergaulan antara seorang laki-laki dan perempuan yang bukan muhrimnya sehingga menimbulkan hak dan kewajiban antara

    keduanya. %ada dasarnya menikah menurut agama islam bertujuan untuk membentuk 

    keluarga yang bahagia penuh cinta kasih 2mawaddah wa rahmah3, akan tetapi secara umum

    nikah mempunyai tujuan memperoleh ketenangan hidup, cinta dan kasih sayang, memenuhi

    kebutuhan seksual yang sah dan diridhai Allah swt, memperoleh keturunan serta memperoleh

    keluarga yang bahagia didunia dan akhirat.

    Menurut islam nikah dipandang sah apabila telah memenuhi syarat dan rukunnya,

    yaitu ! calon suami dan isteri, ijab *abul, ada wali, dan dua orang saksi. )idalam islam ada

     beberapa golongan pernikahan yang dilarang yaitu nikah mut4ah, nikat sighor, nikah masa

    iddah, nikah muhrim dan lain sebagainya.

    &alak menurut agana islam adalah melepaskan ikatan perkawinan dengan

    menggunakan kata talak dan kata ang searti. 5ila terjadi talak, ikatan-ikatan antara suami

    isteri yang disebabkan oleh perkawinan telah lepas semuanya. Setelah ditalak, seorang wanitaharus menjalani masa iddah, yaitu masa menunggu. Sedangkan rujuk 2kembali3 menurut

    syara4 adalah kembalinya suami isteri kepada ikatan perkawinan dari talak raj4' yang masih

    dalam masa iddah dengan aturan tertentu. 5aik munakahah, talak maupun rujuk mempunyai

    hikmah dalam kehidupan secara umumnya.

    3.2. aran

    Bagi seorang laki-laki yang sudah berkeinginan untuk menikah dan sudah

    mampu baik lahir maupun batin sebaiknya mencari seorang istri dan

    segera menikahinya, agar ibadah menjadi lebih sempurna.

    DA4TAR PUTA'A

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    33/34

    Abi Abdillah Muh bin Ea;id. +7. )l &u!atha’ #mam &ali ilid 8. Beirut&

    Darul :itabAlamiah Abu Malik :amal Bin Sayid Salim. +. Fiqh Sunnah. )akarta&

    "8tishom Hahaya 'mat

    Abi Eahya Fakaria. Fathul &u’in. Semarang& Toha !utra

    Al-9amli, Syamsuddin Muhammad bin Abi Al-Abbas Ahmad bin $am;ah

    bin Syihabuddin

    Al-Manu

  • 8/18/2019 makalah Nikah, Talak, Iddah dan Ruju'

    34/34

    No. 1 Tahun 1:0; dan Kompilasi Huum #slam.  )akarta& Bumi

    Aksara

    Slamet Abidin, Aminuddin. %CCC. Fiqih &unaaha., Bandung& !ustaka

    Setia,Syarbini. %CC7. &u'ni &uhtaj