10
Perkembangan Pikiran Manusia Oleh 1. 2. 3. 4. 5. 6. Perguruan Tinggi Kebangsaan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Bireuen

MAKALAH PERKEMBANGAN PIKIRAN

  • Upload
    fadin

  • View
    40

  • Download
    2

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: MAKALAH PERKEMBANGAN PIKIRAN

Perkembangan Pikiran Manusia

Oleh

1.

2.

3.

4.

5.

6.

Perguruan Tinggi Kebangsaan

Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE)

Bireuen

BAB I

PERKEMBAGAN ALAM PIKIRAN MANUSIA

Page 2: MAKALAH PERKEMBANGAN PIKIRAN

Bumi tempat manusia hidup berisi dua macam mahluk, artinya Tuhan menciptakan

dua mahluk yaitu satu mahluk yang sifatnya anoganis dan yang lain mahluk yang bersifat

organis. Untuk membedakannya, sering yang pertama di sebut sebagai benda mati dan yang

kedua makhluk hidup. Benda-benda tersebut tidak dapat bergerak sendiri melainkan oleh

kekuatan luar. Contohnya gas, yang dapat bergerak keatas bila temperatur naik, karena gas

akan menjadi lebih ringan dan akan melambung ke atas. Benda-benda di atas dimanfaatkan

oeh manusia untuk kehidupannya, seperti udara untuk bernafas, ari untuk minum, mandi,

memasak,maupun mencuci, dan batu-batuan hasil tambang untuk untuk perumahan maupun

perdagangan.

Adapun ciri-ciri kehidupan tumbuhan ialah sebagai berikut:

1. Daya gerak, ialah usaha yang dilakukan untuk mempertahankan hidupnya.

2. Naluri untuk mempertahankan diri pada tumbuhan juga sederhana

3. Naluri untuk mengembangkan keturunannya yang pasif

Ciri-ciri kehidupan hewan, antara lain sebagi berikut:

1. Daya gerak hewan sudah mulai terlihat daripada umbuhan, seperti usaha untuk

mempertahankan hidupnya

2. Naluri untuk mempertahanka diri terlihat jelas baik secara aktif maupun pasif.

3. Naluri untuk mengembangkan keturunannya aktif, kerena mereka

mempunyaijenis kelamin sebagai alat berkembang biak.

1. SIFAT UNIK MANUSIA

Manusia sebagai makhluk hidup umumnya mempunayi ciri-ciri sebagai berikut:

1. Oragan tubuh kompleks dan sangat khusus, terutama otaknay sehingga manusia

merupakan makhluk yang cerdas dan bijaksana (homo sapiens).

2. Mengadakan metabolisme atau pertuakran zat, yakni adanya zat yang masuk dan

keluar dari tubuhnya.

3. Memberikan tanggapan terhadap rangsangan dari dalam dan luar.

4. memiliki potensi untuk berkembang baik.

5. Tumbuh dan bergerak

6. Berinteraksi dengan lingkungannya, artinya:

Page 3: MAKALAH PERKEMBANGAN PIKIRAN

1. Manusia dapat membuat alat-alat dan menggunakannya sehingga di sebut

sebagai manusia kerja (homo faber)

2. Manusia dapat berbicara (homo longuens)

3. Manusia dapat hidup bermasyarakat (homo socius) dan berbudaya (homo

humanis)

4. Manusia dapat mengadakan usaha atas dasarperhitunagn ekonomi (homo

aeconomicus)

5. Manusia juga mengenal keindahan di sekelilingnya (homo aestheticus)

6. Bila tiba masanya, ia akan mati.

Kelebihan manusia ialah rohaninya, yakni akal budi dan kemampuannya yang

sangatkuat sehinggadengan akal budi dan kemampuannya tersebut, manusia

dapatmengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.

2. RASA INAGIN TAHU

Ilmu pengetahuan alam itu, bermula dari rasa ingin tahu yang merupakan ciri khas

manusia. Rasa ingin tahu itu, tidak dimiliki oleh makhluk lain. Jelas kiranya bahwa rasa ingin

tahu itu tidak dimiliki oleh benda-benda tak bernyawa. Bagaimana halnya dengan makhluk

hidup seperti tumbuh-tumbuhan dan hewan?

Sebatang pohon misalnya,menunjukkan tanda-tanda pertumbuhan dan gerak, namun

gerak itu terbatas pada mempertahankan kelestarian hidupnyayang bersifat tetap. Sedangkan

pada hewan semiasal monyet, ternyata kehendak mereka mengeksplorasialamsangat besar.

Hal itu didorong oleh rasa ingin  tahu yang tetap sepanjang zaman atau yang oleh issac

Asimov (1920) disebut instinck. Insting itu berpusat pada satu hal saja,yakni untuk

mempertahankan hidup.

Manusia juga memiliki insting seperti yang dimiliki oleh hewan dan tumbuh-

tumbuhan. Dengan kemampuannya berbahasa, manusia memberikan nama pada setiapbenda

yang dikenalnya, sehingga dalam berkomunikasi dengan manusi lain, dapat menggunakan

pengertian dan peristilahan yang sama. Dari benda-benda alam berdasarkan pengalaman,

diketahui sifat-sifatdan kegunaannya bagi kehidupan manusia. Namun dengan pertolongan

akal budinya, manusia menemukanberbagai cara untuk melindungi diri terhadap pengaruh

lingkungan yang merugikan dan juga menimbuulkan rasa inggin tahu yang selalu

berkembang.

Page 4: MAKALAH PERKEMBANGAN PIKIRAN

3. MANUSIA SELALU INGIN TAHU

Volume otak manusia sekarang sebesar 1.200-1.500 cc, sedangkan simpanse hanya

350-450 cc. Manusia sebagai binatang menyusui memiliki system syaraf sentral yang

berpusat diotaknya, disamping sistem syaraf periferi yang ada diseluruh tubuh. Selain  secara

biologis keadaan otak manusia seperti yang disebutkan tadi, otak perlu selalu memperoleh

latihan terus-menerus, sehingga memiliki ketajaman.

Dalam kondisi otak demikianlah, manusia memiliki sifat selalu ingin tahu. Dalam

benaknya manusia selalu bertanya karena keinggintahuan apa sesungguhnya (know way).

Seseorang merasa kurang puas, bila apa yag ignin diketahui tidak terjawab.

Dalam hubungan kehidupan manusia dengan alam, dibedakan atas dua tingkatan

peradaban, sabagai berikut:

1. Manusia masih sangat bergantung pada alam, sehingg ada kesan bahwa manusia ialah

bagian dari alam. Manusia tingkat demikian disebut manusia alam (natural man) yang

hidupnya bergantung pada pemberian alam (food gathering)

2. Manusia yang sudah menguasai alam, sehingga ada kesan bahwa manusia sebagai raja

dunia. Manusia di tingkat demikian disebut manusi budaya (cultural man) yang

hidupnya dilakukan dengan cara menghasilkan apa yang dibuhkan (food producing)

4. PERKEMBANGAN ALAM PIKIRAN MANUSIA

Rasa ingin tahu yang dimiliki manusia, menyebabkan alam pikiran manusia

berkembang. Ada dua macam perkembangan yang dapat kita ketahui, sebagai berikut:

1. Perkembangan Alam Pikiran Manusia Sejak Dilahirkan Sampai Dewasa

Alam pikiran seorang bayi yang baru dilahirkan, mengalamiperkembangan yang

hampir serupa dari zaman ke zaman. Ketika bayi  tumbuh menjadi anak kecil yang mulai bisa

mengamati lingkungan, muncul bermacam-macam pertanyaan didalampikirannya. Untuk

menjawab pertanyaan-pertanyaan itu, anak kecil mengadakan penyelidikan sendiriatau

bertanya kepada ibu, ayah, kakak atau orang lain yang mengasuhnya.

Page 5: MAKALAH PERKEMBANGAN PIKIRAN

Alam pikiran anak berkembang dengan pesat. Rasa ingin tahu seorang anak akan

mememah, apabila orang-orang disekelilingnya terlalu sibuk, terlalu malas atau terlalu bodoh

untuk memuaskan rasa ingin tahu anak tersebut.

1. Perkembangan Alam Pikiran Manusia Sejak Zaman Purba Hingga Dewasa Ini.

Pada zaman purba, manusia sudah manghadapi berbagai tekateki yankni terbit dan

terbenamnya matahari,perubahan bentuk bulan, dll

Terdorong rasa ingin tahu yang sangat kuat, manusia purba mulai menyelidiki apa

yang terjadi apa penyebab terjadinya fenomena-fenomena itu dan apa akibatnya.

Penyelidikan ini menghasilkan jawaban atas banyaknya persoalan, tapi kemudian akan timbul

persoalan-persoalan baru.

Dengan demikian alam pikiran manusia purba mulai berkembang.Perkembangan itu

berlangsung terus-menerus sampai sekarangdan akan berlanjutdi masa mendatang.

BAB II

SEJARAH PENGETAHUAN YANG DIPEROLEH MANUSIA

Manusia selalu merasa ingin tahu, maka sesuatu yang belum terjawab dikatakan

wallahualam, artinya Allah yang lebih mengetahui dan wallahualam bissawab yang artinya

Allah mengetahui sebenarnya. Perkembangan lebih lanjut lanjut dari rasa ingin tahu manusia

ialah untuk memenuhi kebutuhan nonfisik atau kebutuhan alam pikirannya, untuk itu manusia

mereka-reka sendiri jawabannya. A. Comte menyatakan bahwa ada tiga tahap sejarah

perkembangan manusia, yaitu tahap teologi (tahap metafisika), tahap filsafat dan tahap positif

(tahap ilmu). Mitos termasuk tahap teologi atau tahp metefisika. Mitologi adalah pengetahuan

tentang  mitos yang merupakan kumpulan cerita-cerita mitos. Cerita mitos sendiri ditularkan

lewat tari-tarian, nyanyian, wayang dan lain-lain. Secara garis besar, mitos dibedakan atas

tiga macam, yaitu mitos sebenarnya, cerita rakyat dan legenda. Mitos timbul akibat

keterbatasan pengetahuan, penalaran dan pancaindra manusia serta keinggintahuan manusia

yang telah dipenuhi walaupun hanya sementara.

Page 6: MAKALAH PERKEMBANGAN PIKIRAN

Puncak hasil pemikiran mitos terjadi pada zaman Babylonia (700-600 SM) yaitu horoskop

(ramalan bintang), eliptika (bidang edar matahari) dan bentuk alam semesta yang menyerupai

ruangan setengah bola dengan bumi datar sebagai lantainya sedangkan langit-langit dan

bintangnya merupakan atap.

Tongkak sejarah pengamatan, pengalaman dan akal sehat manusia ialah Thales (624-

546) seorang astronom, pakar dibidang matematika dan teknik. Ia berpendapat bahwa bintang

mengeluarkan cahaya, bulan hanya mementulkan sinar matahari,dan lain-lain. Setelah itu

muncul tokoh-tokoh perubahan lainnya seperti Anaximander, Anaximenes, Herakleitos,

Pythagoras dan sebagainya.

BAB III

PERKEMBANGAN FISIK TUBUH MANUSIA

Tubuh manusia berubah mulai sejak berupa sel sederdana yang selanjutnya secara

bertahap menjadi manusia yang sempurna. Sel sederhana berasal dari sel kromosom seperma

yang identik dengan kromosom sel telur, pada prosesnya akan terjadi kromosom yang tidak

homolog yang akan menjadi laki-laki.

Lima minggu setelah terjadi konsepsi, bakal jantung muali berdenyut yang

selanjutnya akan membagi menjadi serambi kiri dan kanan pada minggu ke-9. Sedangkan

minggu ke-13, janin sudah mulai berbentuk yang ditandai dengan berfungsinya bagian organ,

yan selanjutnya pada usia 18 minggu mulai terasa gerakan dari janin.

Pada usia 32 minggu, janin mulaimempersiapkan diri untuk dilahirkan dengan kepala

dibawah makin mendekati lubang kelahiran. Pada saat ini gerakn semakin berkurang.

Perkembangan tercepat terjadi pada saat setelah kelahiran sampai remaja.

Perubahan fisik yang sangat nyata, terjadi pada saat purbertas, yang ditandai

diantaranya dengan tanda kedewasaan berupa tumbuhnya rambut pada daerah-daerah tertentu

dan fugsi organ-organ reproduksi (organ genitalia).

Page 7: MAKALAH PERKEMBANGAN PIKIRAN

Perkembangan pengetahuan pada manusia sangat dipengaruhi oleh perkembangan

pengetahuan semasa anak-anak, berupa bimbingan yang baik oleh orang tua dan lingkungan

yang terus akan terbawa sampai dewasa.

Sampai usia 2 tahun, perkembangan kecerdasan sangat cepat, dari belajar, makan,

berbicara dan berjalan. Pada usia 2-7 tahun rasa ingin tahu akan makin besar. Masa remaja

merupakan masa pertentangan dengan dirinya manupun dengan orang dewasa, karena selalu

berusaha untuk memposisikan diri sebagai orang dewasa walaupun secara emosional belum

memedai. Selanjutnya setelah usia 30 tahun, mulai dapat mengendalikan diri dan mampu

menempatkan diri sebagai individu yang bertanggung jawab.

BAB III

PENUTUP

1. Kesimpulan

Segala yang diketahui manusia itu adalah pengetahuan. Pengetahuan itu dapat

digolongkan menjadi dua bagian, yaitu pengetahuan ilmiah dan pengetahuan non-ilmiah.

Pembagian ini sangat tergantung dari cara bagaimana pengetahuan itu diperoleh.

Pengetahuan non-ilmiah didapat antara lain dari prasangka, coba-coba, intuisi, dan

tidak sengaja. Pengetahuan ilmiah didapat dari usaha yang dasar (sengaja) dengan syarat

obyektif, metodik, sistematik, dan berlaku umum.

2. Saran-saran

1. Agar kita semua sebagai umat manusia, diwajibkan lebih memperhatikan dan

menjaga alam semesta ini dengan sebaik mungkin.

2. Agar kita semua dapat menumbuhkan rasa keingintahuan kita terhadap sasaran

objek yang menjadi perhatian kita.

3. Agar umat manusia dapat mengembangkan imajinasi, intuisi, daya khayal, dan

kreatifitasnya masing-masing demi untuk kebaikan alam itu sendiri.