Upload
muhammadfarhan
View
401
Download
26
Embed Size (px)
Citation preview
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
1/29
6.1 Hukum Biot-Savart
Diferensial intensitas medan magnetik, dH,merupakan hasil dari diferensi elemen arus I dl
Medan magnetik berbanding terbalik terhadapkuadrat jarak, tidak bergantung pada medium di
sekelilingnya, serta memiliki arah yang diberikanoleh perkalian silang antara I dl dan aR.
di mana aR merupakan vektor satuan dalam arahR. Arah R adalah dari
elemen arus ke titik di mana dH hendak dihitung.
• BAB 6. MEDAN MAGNETIK STATIS(TUNAK)
)/(4 2
m A R
adl I dH Rπ ×=
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
2/29
Elemen-elemen arus tidak memiliki keberadaan yangsaling terpisah. emua elemen yang membentuksebuah !lamen arus lengkap akan berkontribusiterhadap H. "roses penjumlahan ini akanmenghasilkan bentuk integral dari hukum Biot-
avart sebagai
Elemen arus yang menghasilkan diferensial intensitas medan magnetik dH
)/(4 2
m A R
adl I H R∫ ×= π
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
3/29
ebuah !lamen lurus arus I dengan panjang tak berhinggayang terletak di sepanjang sumbu # koordinat silindrisditunjukkan pada $ambar %-&. 'arilah H!
"# $ %aia"&
"ada titik # ( ),
Contoh Soal 1
dalam bentuk diferensial, dengan menggunakan persamaan
z r zara R −=22 z r R +=
22 z r
zaraa z r R
+−=
2/322 )(4
)(
z r
zaradza I dH z r z
+−×=
π 2/322 )(4 z r
dzar I
+=
π φ
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
4/29
*ariabel integrasi adalah #. +leh karena a φ tidak berubahterhadap #, maka dapat dikeluarkan dari integran sebelum
proses integrasi dilakukan.asil ini menunjukkan bah a H berbanding terbalik
terhadap jarak radial
Filamen arus I dengan panjangtak berhingga yang terletak di
sepanjang sumbu z.
Catatan!Arah intensitas medanmagnetik adalah memenuhiaturan tangan kanan di mana
jari-jari tangan kanan yangdigenggamkan menunjukkanarah medan, sementara ibu
jari menunjukkan arah arus.
φ φ
π π
a
r
I a
z r
dz r I H
2)(4 2/322 =+
=
∫
∞
∞−
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
5/29
Integral garis komponen tangensial kuat medan magnetik disekeliling lintasan tertutup adalah sama dengan arus yangdilingkupi oleh lintasan tersebut .
"ersamaan di atas merupakan bentuk integral dari hukum Ampere.
6.' Hukum Am r
Dalam penggunaan hukum Ampere untuk menentukan H,maka dua kondisi berikut ini haruslah terpenuhi:
Di setiap titik lintasan tertutup komponen H adalahbersifat tangensial atau normal terhadap lintasan.
memiliki nilai yang sama pada setiap titik lintasan dimana H adalah tangensial.
dilingkupi yang I dI H =•∫
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
6/29
$unakan hukum Ampere untuk memperoleh H yangdiakibatkan oleh !lamen lurus arus I dengan panjangtak berhingga
"# $ %aia"!/iot- avart menunjukkan bah a pada setiap titik darilingkaran $ambar %-& H adalah tangensial sertamemiliki magnituda yang sama besar. Maka,
Contoh Soal 2
1)2( ==•∫ r H dI H π
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
7/29
Dengan menyelesaikan integral di atas
/entuk diferensial dari hukum Ampere dapatditurunkan yang juga akan menghubungkan medan
magnetik statik H dengan arus elektrik konstan.ebelum mende!nisikan bentuk diferensial, akan
dikenalkan terlebih dahulu curl dari sebuah vektor.
0url A dalam arah a n dide!nisikan sebagai
S
dI Aa Aa Acurl
S nn ∆
•≡•×∇=• ∫
→∆ 0lim)(
φ π a
r
I H
2=
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
8/29
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
9/29
ebagai 0ontoh, komponen 1 dalam koordinat'artesian dide!nisikan dengan mengambil kontursebagai sebuah bujur sangkar pada bidang datar 1konstan melalui titik " seperti tampak pada $ambar.
#endefinisian komponen $ dari !url A.
z y
dI Aa A
z y x ∆∆
•≡•×∇ ∫
→∆∆ 0lim
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
10/29
2ika A (A1 a x 3 Ayay 3A4a Z pada sudut ∆S yang palingdekat dengan titik pusat 5titik 67, maka
dan
z
A
y
Aa A
y z x ∂
∂−∂
∂=•×∇
∫ ∫ ∫ ∫ ∫ +++=2
1
3
2
4
3
1
4
z y z
A
y
A
z A y z
A A z y
y A
A y A
y z
z y
y z
z y
∆∆
∂∂
−∂∂=
∆−+∆−
∂
∂++∆
∆∂∂++∆= )()(
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
11/29
8omponen y dan # dapat ditentukan dengan 0arayang sama
Dengan menggabungkan ketiga komponen yangdiperoleh, 0url A dalam koordinat 'artesian adalah
%ntuk koordinat silindris
%ntuk koordinat bola
z x y
y z x
x y z a
y
A
x
Aa
x
A
z
Aa
z
A
y
A A
∂∂−
∂∂
+
∂∂−
∂∂+
∂∂
−∂
∂=×∇
( ) z
r z r r
z a A
r
rA
r a
r
A
z
Aa
z
A A
r A
∂∂−∂
∂+
∂∂−∂
∂+
∂∂
−∂∂=×∇
φ φ φ
φ φ 11
( ) ( ) ( )φ
θ θ
φ θ φ
θ φ θ φ θ
θ
θ a
A
r
rA
r a
r
rA A
r a
A A
r A r r r ∂
∂−∂
∂+∂
∂−∂∂+
∂∂−
∂∂=×∇ 1
sin
11sin
sin
1
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
12/29
Dua sifat 0url A yang seringkali digunakan ialah9Divergensi 0url dari sebuah vektor adalah samadengan nol
'url gradien dari sebuah fungsi skalar adalah samadengan nol
ebagai 0ontoh, dalam kondisi statik, medan elektrik
&ehingga
Ini merupakan bentuk uji lain terhadap sifat konser"asi
medan "ektor, yaitu jika !url sama dengan nol, maka medantersebut adalah medan konser"atif
V E ∇−=
0=×∇ E
( ) 0=×∇•∇ A( ) 0=∇×∇ f
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
13/29
Dalam sisi pandang hukum Ampere, persamaan yangmende!nisikan 50url H) 1 dapat ditulis sebagai
di mana Jx =dIx/dS adalah kerapatan arus dalam arah x
2adi komponen x dari 50url H) 1 dan kerapatan arus Jx
adalah sama di setiap titik.:ntuk komponen y dan #, relasi yang diperoleh dalamserupa, sehingga relasi se0ara keseluruhan dapatdituliskan sebagai
"ersamaan di atas merupakan bentuk diferensial hukumAmpere untuk medan magnetik statis. Medan magnetik tidak bersifat konservatif.
J H =×∇
x x
z y z y x J z y
I z ydI H a H ≡∆∆=∆∆
•≡•×∇→∆∆→∆∆ ∫ 00 limlim
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
14/29
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
15/29
6.* K ra ata" +$uk%i Ma," tik da"Hukum Gau%%
8uat medan magnetik H adalah bergantung pada muatan5muatan yang bergerak7 semata dan tidak bergantungpada mediumnyaMedan gaya yang berasosiasi dengan H adalah kerapatan
=uksi magnetik B yang diberikan oleh persamaan
di mana µ ( µ) µr adalah permeabilitas mediumatuan untuk B adalah tesla di mana
"ermeabilitas ruang hampa, µ), memiliki nilai sebesar > π 1 6)-? dengan satuan henry per meter,
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
16/29
Material non-magnetik memiliki permeabilitas relatif ,. µr yang mendekati satu, sementara material magnetik
5misalnya besi,ferromagnetik7 dapat memiliki µr yang jauhlebih besar daripada satu.@luksi magnetik yang menembus suatu bidang permukaandide!nisikan sebagai
@luksi magnetik, Φ, dapat bernilai positif atau negatifbergantung pada pemilihan normal pada elemenpermukaan d .
atuan untuk =uksi magnetik adalah eber, b.* + * b m(, * * b A
∫ •=ΦS
dS B
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
17/29
'arilah =uksi yang memotong bagianbidang datar φ ( π dengan ),)6 ; r ;),)B m dan ) ; # ; & m 5lihat $ambar7di mana sebuah !lamen arus &,B) Adiletakkan sepanjang sumbu # padaarah a#
Penyelesaian:/erapatan fluksi magnetik adalah
Dari gambar Fluksi magnetik yang mele)ati bidang permukaan persegi panjangadalah
d& drdza φ
Contoh Soal 4
φ π µ
µ ar
I H B
20
0 ==
φ φ π µ
ad d ar
I z r •=Φ ∫ ∫
2
0
05,0
01,0
0
2
WbWb I
µ π
µ 61,11061,1
01,0
05,0ln
2
2 60 =×== −
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
18/29
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
19/29
6. I"dukta"%i
rasio atau perbandingan =uksi magnetik lingkup terhadap
arus yang menghasilkan =uksi tersebut.
di mana 9C adalah jumlah lilitan kumparan
I adalah arus statis 5atau arus dengan frekuensi rendah7 Φ adalah =uksi yang mele ati sebuah loop tunggal
&atuan 4 adalah henry di mana * * b A.4 akan selalu merupakan produk dari permeabilitas bahan µ dan
faktor geometri dengan satuan panjang.
I
N L
Φ=
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
20/29
Induktansi dapat juga dirumuskan sebagai
di mana 9• λ, =uksi lingkup, C Φ untuk kumparan dengan lilitan
sejumlah C
Fluksi lingkup untuk kumparan arus
I
L λ
=
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
21/29
'arilah induktansi per satuan panjang dari sebuah konduktor koaksialseperti $ambar diba ah ini
= konstanPenyelesaian:• %ntuk daerah di antara konduktor, medan
magnetik dirumuskan sebagai
• arus di kedua konduktor dilingkupi olehfluksi yang menembus permukaan φ konstan. %ntuk panjang l * m.
Contoh Soal 5
ab I
drdz r
I b
a
ln22
01
0
0
π µ
π µ
λ ==∫ ∫
φ
φ π
ar
I H
2= φ
π µ
ar
I B
2
0=
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
22/29
induktansi per satuan panjang dari konduktor koaksial
3ambar nilai induktansi eksak dan atau pendekatan daribeberapa bentuk konduktor non-koaksial
+oroida dengan penampang melintang persegi.
r S
+oroida dengan penampang &
0dengan mengasumsikan nilai
kerapatan fluksi rata-ratapada jari-jari rata-ratasebesar r.2
( )m H a
bmeter per L /ln
2
0
π
µ =
( ) H r
r a N L
1
22
0 ln2π
µ =
( ) H r
S N Lπ
µ 2
20=
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
23/29
d
l
/onduktor paralel dengan jari-jari a.
&olenoida panjang dengan area penampang melintang & yang ke!il.
( )
( )m H ad L
ad untuk
m H a
d L
/ln0
,
/2
cosh 10
π µ
π µ
=
>>
= −
( ) H S N
L
20 µ
=
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
24/29
/onduktor silindris yang paralel dengan bidang datar pertanahan
( )
( )m H a
d
m H a
d L
/ln
2
/2
cosh2
0
10
π
µ π
µ
=
= −
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
25/29
Ha$- a$ "ti", u"tukDii",at
5edan magnetik dan 6 akan mengelilingi sebuah ka)atpenghantar beraliranarus I sesuai aturan tangan kanan.Dalam medium isotropik, 6 µ .3aris-garis fluksi megnetik adalah solenoid yang berarti bah)agaris-garis tersebut merupakan kur"a tertutup tanpa a)al ataupun akhir.%ntuk suatu permukaan tertutup tertentu, fluksi magnetiktotal yang masuk ke permukaan tertutup adalah sama dengan
fluksi magnetik total yang meninggalkan permu kaan tersebut.Induktansi dari sebuah konduktor adalah fluksi magnetiklingkup per satuan arus.
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
26/29
&oal-soal dan #enyelesaiannya
Soal 1&ebuah konduktor silindris tipis dengan jari-jari a dan panjang takberhingga memba)a arus I. 7arilah pada setiap titik dengan hukumAmpere8
&edangkan untuk lintasan (,
9adi, untuk titik di dalam !angkang silinder, dan untuktitik-titik diluarnya 0I ( πr2aφ A m. %ntuk r ; a, medannya
adalah sama seperti medan dari filamen arus I sepanjang sumbu.
7angkang silindris yangmengalirkan arus I.
Penyelesaian :
ukum 6iot-&a"art menunjukkan bah)a hanyamemiliki komponen φ. 4ebih lanjut, φ merupakanfungsi dari r semata. 4intasan yang tepat untukhukum Ampere adalah lingkaran konsentris. %ntuklintasan * yang ditunjukkan pada 3ambar,
∫ ===Ι• 02
dilingkupi yang I rH d H
φ π
I rH d H ==Ι•∫ φ π 2
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
27/29
5edan radial
terdapat pada suatu medium ruang hampa. 7arilah fluksi magnetik, Φ, yangmemotong permukaan - π .< ≤ φ ≤ π .
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
28/29
Soal 3
7arilah induktansi per satuan panjang dari konduktor silindris paralel yangdiperlihatkan pada 3ambar, di mana d (= kaki dan a ,> ? in!i8
d
l
/onduktor paraleldengan jari-jari a.
#enyelesaian :Dengan menggunakan rumus-rumus pada
@umus pendekatan memberikan hasil
untuk d a ≥ * , rumus pendekatan dapat digunakandengan kesalahan kurang dari ,= .
( ) ( )
( ) m H ad L
/37,2803,02
1225
cos1042cos 1710
µ π
µ
=×== −−−
m H a
d L/37,2ln0 µ
π
µ ==
8/18/2019 Medan Magnet Tunak Statis
29/29
Soal 4Asumsikan bah)a toroida dengan inti udara yang ditunjukkan pada
3ambar memiliki B lilitan, jari-jari dalam * !m, jari-jari luar ( !mdan tinggi a *,= !m. 7arilah 4 dengan menggunakan0a2 rumus untuk toroida dengan penampang melintang bujur
sangkarC 0b2 rumus pendekatan untuk toroida biasa, yangmengasumsikan H yang seragam pada jari-jari rata-rata8
+oroida denganpenampang &
Penyelesaian :0a2 %ntuk penampang melintang bujur sangkar,
0b2 Dengan menggunakan rumus pendekatan dari 3ambar
dengan jari-jari r yang lebih besar dibandingkan dengan luaspenampang, maka kedua rumus di atas akan menghasilkan hasil
perhitungan yang lebih mirip 0lebih mendekati sama2
r & ( )( ) ( ) mH r r a N
L 02,12ln2
015,0700104ln
2
27
1
22
0 =×==−
π
π
π
µ
( )( ) ( )( )( )
mH r
S N L 98,0
015,02015,001,0700104
2
2720 =×==
−
π
π
π
µ