Upload
others
View
11
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Laporan Tahunan 2020 Annual Report
Menghadapi Tantangan Baru dengan Optimis
Facing New Challenges Optimistically
Sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di industri
properti dan real estat, PT City Retail Developments Tbk
senantiasa berkomitmen untuk terus mencatatkan kinerja
yang optimal agar dapat memberikan manfaat yang
terbaik. Sepanjang tahun 2020, Perseroan terus berfokus
untuk menghadapi berbagai tantangan usaha dengan
menerapkan langkah-langkah yang strategis dan tepat
sasaran, yaitu dengan menambah unit usaha di beberapa
daerah di Indonesia.
As one of many companies engaged in the property and real
estate industry, PT City Retail Developments Tbk is always
committed to continue recording optimal performance to
provide the best benefits. Throughout 2020, the Company
always focused in facing various business challenges by
implementing strategic and targeted measures, among
others by adding several business units in a number of
areas in Indonesia.
Menghadapi Tantangan Baru dengan Optimis
Facing New Challenges Optimistically
Sanggahan dan Batasan Tanggung JawabDisclaimer and Scope of Responsibilities
Laporan Tahunan 2020 PT City Retail Developments Tbk
(yang selanjutnya disebut “Perseroan”) ini disusun untuk
memenuhi ketentuan pelaporan hasil kinerja Perseroan
pada periode 1 Januari 2020 sampai dengan 31 Desember
2020 kepada regulator dan pemangku kepentingan. Laporan
Tahunan ini antara lain disusun berdasarkan Peraturan
Otoritas Jasa Keuangan No. 29/POJK.04/2016 tentang
Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik dengan
muatan konten sesuai Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan
No. 30/SEOJK.04/2016 tentang Bentuk dan Isi Laporan
Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik.
Laporan Tahunan ini memuat pernyataan terkait tujuan,
kebijakan, rencana, strategi, serta hasil operasi dan
keuangan yang disusun berdasarkan data faktual yang dapat
dipertanggungjawabkan kebenarannya. Selain itu, Laporan
Tahunan ini juga menyajikan informasi terkait proyeksi kerja
Perseroan di tahun selanjutnya yang disusun berdasarkan
pernyataan-pernyataan prospektif dan berbagai asumsi
mengenai kondisi mendatang Perseroan, serta lingkungan
bisnis yang terkait, sehingga dapat mengakibatkan
perkembangan aktual secara material berbeda dari yang
dilaporkan. Oleh karena itu, Perseroan menghimbau agar
pemangku kepentingan dapat menggunakan informasi
tersebut secara bijak dalam pengambilan keputusan.
The 2020 Annual Report of PT City Retail Developments
Tbk (hereinafter referred to “the Company”) was prepared
to meet the requirements of reporting the Company’s
performance results for the period of 1 January 2020 to
31 December 2020 to the regulator and stakeholders. This
Annual Report has been compiled based on Financial Services
Authority Regulation No. 29/POJK.04/2016 on Annual
Reports of Issuers or Public Companies with content in
accordance with Financial Services Authority Circular Letter
No. 30/SEOJK.04/2016 concerning the Form and Content of
the Issuers or Public Companies Annual Reports.
This Annual Report contains statements related to objectives,
policies, plans, strategies, and results of operations and
finance compiled based on factual data that is justifiable.
In addition, this Annual Report also presents information
related to the Company’s work projections for the following
year compiled based on prospective statements and various
assumptions regarding the Company’s future conditions, as
well as the related business environment, which may result in
actual developments that are materially different from those
reported. Therefore, the Company urges stakeholders to use
the information with discretion in their decision making.
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 1
Daftar IsiTable of Contents
5 Kilas KinerjaPerformance Highlights
6 Ikhtisar KeuanganFinancial Highlights
8 Ikhtisar OperasionalOperational Highlights
9 Ikhtisar SahamShare Highlights
11 Peristiwa PentingSignificant Events
11 Penghargaan dan SertifikasiAwards and Certifications
13 Laporan ManajemenManagement Report
14 Laporan Dewan KomisarisReport of the Board of Commissioners
18 Laporan DireksiReport of the Board of Directors
23 Tanggung Jawab Laporan TahunanAnnual Report Responsibility
25 Profil PerusahaanCompany Profile
27 Identitas PerusahaanCompany Identity
28 Jejak LangkahMilestone
30 Riwayat SingkatBrief History
31 Bidang UsahaBusiness Sector
32 Produk dan JasaProducts and Services
33 Wilayah Operasional PerusahanOperational Areas of the Company
34 Visi dan Misi Vision and Mission
36 Struktur OrganisasiOrganization Structure
38 Profil Dewan KomisarisProfile of the Board of Commissioners
40 Profil DireksiProfile of the Board of Directors
44 Profil Komite AuditProfile of Audit Committee
46 Profil Sekretaris PerusahaanProfile of Corporate Secretary
46 Profil KaryawanProfile of Employees
48 Struktur KorporasiCorporate Structure
50 Entitas Anak, Perusahaan Asosiasi, dan Perusahaan VenturaSubsidiaries, Associated Companies, and Venture Capital Companies
54 Alamat Perusahaan dan Entitas AnakAddresses of the Company and Subsidiaries
56 Profesi dan Lembaga Penunjang Pasar ModalCapital Market Supporting Professions and Institutions
57 Akses Informasi PerusahaanAccess to the Company’s Information
59 Informasi bagi PemodalInformation for Investors
60 Komposisi Pemegang SahamShareholders’ Composition
60 Komposisi Kepemilikan Saham Berdasarkan Status KepemilikanComposition of Share Ownership based on the Status of Ownership
61 Komposisi Kepemilikan Saham Dewan Komisaris dan DireksiComposition of Share Ownership of the Board of Commisioners and the Board of Directors
61 Kronologi Pencatatan SahamChronology of Share Listing
62 Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran UmumRealization of the Use of Public Offering Proceeds
62 Pemegang Saham Utama dan PengendaliMajor Shareholders and Controlling Shareholders
63 Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan dan/atau ManajemenEmployee and/or Management Share Ownership Program
63 Kebijakan dan Pembagian DividenDividend Policy and Distribution
63 Kronologi Pencatatan Efek LainnyaChronology of Others Securities Listing
65 Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
66 Tinjauan Ekonomi dan IndustriEconomic and Industry Review
67 Tinjauan Operasi per Segmen UsahaOperational Review per Business Segment
68 Aspek PemasaranMarketing Aspects
69 Tinjauan KeuanganFinancial Review
69 Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian
Consolidated Statement of Financial Position
73 Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian
Consolidated Statement of Profit or Loss and Other Comprehensive Income
75 Laporan Arus Kas Konsolidasian Consolidated Statement of Cash
Flows
76 Kemampuan Membayar Utang Solvency
76 Tingkat Kolektibilitas Piutang Receivable Collectability
77 Struktur Modal Capital Structure
77 Investasi Barang Modal Capital Goods Investment
5Kilas KinerjaPerformance Highlights
13Laporan ManajemenManagement Report
23Tanggung Jawab Laporan TahunanAnnual Report Responsibility
PT City Retail Developments Tbk2
78 Ikatan Material Terkait Investasi Barang Modal
Material Commitment Regarding Capital Goods Investment
78 Informasi Material Terkait Investasi, Ekspansi, Divestasi, Penggabungan/Peleburan Usaha, Akuisisi, dan Restrukturisasi Utang/Modal
Material Information Related to Investment, Expansion, Divestment, Business Merger/ Consolidation, Acquisition, and Debt/Capital Restructuring
78 Transaksi Material yang Mengandung Benturan Kepentingan atau Transaksi dengan Pihak Berelasi
Material Transactions Having Conflict of Interest or Transactions with Related Parties
78 Perbandingan Target dan Realisasi Tahun 2020
Comparison of Target and Realization in 2020
78 Prospek Usaha Business Prospects
79 Proyeksi 2021 Projections in 2021
79 Perubahan Kebijakan Akuntansi Changes in Accounting Policies
81 Perubahan Peraturan Perundang-Undangan yang Berdampak Signifikan Terhadap Perusahaan
Change to Laws and Regulations that Have Significant Impact on the Company
81 Dampak Pandemi Covid-19 Effect of the Covid-19 Pandemic
81 Informasi Material Setelah Tanggal Laporan Keuangan
Material Information Subsequent to the Date of the Financial Statement
85 Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
86 Komitmen Penerapan Tata Kelola PerusahaanCommitment of Corporate Governance Implementation
86 Penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahaan TerbukaImplementation of Guidelines for Corporate Governance in Public Companies
91 Rapat Umum Pemegang SahamGeneral Meeting of Shareholders
94 Dewan KomisarisBoard of Commissioners
98 DireksiBoard of Directors
102 Remunerasi Dewan Komisaris dan DireksiBoard of Commissioners and Board of Directors Remuneration
103 Komite AuditAudit Committee
106 Fungsi Nominasi dan RemunerasiNomination and Remuneration Function
107 Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary
109 Audit InternalInternal Audit
110 Sistem Pengendalian InternalInternal Control System
111 Sistem Manajemen RisikoRisk Management System
112 Perkara Penting dan Sanksi AdministratifSignificant Legal Cases and Administrative Sanctions
113 Kode EtikCode of Conduct
114 Sistem Pelaporan Pelanggaran Whistleblowing System
117 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
118 Tanggung Jawab terhadap LingkunganResponsibility for the Environment
119 Tanggung Jawab terhadap Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan KerjaResponsibility Related to Employment, Occupational Health and Safety
122 Tanggung Jawab terhadap Pengembangan Sosial dan KemasyarakatanResponsibility to the Social and Community Development
123 Tanggung Jawab terhadap PelangganResponsibility to the Customers
124 Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statements
25Profil PerusahaanCompany Profile
59Informasi bagi PemodalInformation for Investors
65Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion
85Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
117Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
124Laporan KeuanganKonsolidasianConsolidated Financial Statements
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 3
PT City Retail Developments Tbk4
Kilas KinerjaPerformance Highlights
Total AsetTotal Assets
Total EkuitasTotal Equity
Total LiabilitasTotal Liabilities
28,76%
2020 Rp10,61 triliun / trillion
2019 Rp8,24 triliun / trillion
2,35%
2020 Rp6,59 triliun / trillion
2019 Rp6,44 triliun / trillion
123,22%
2020 Rp4,02 triliun / trillion
2019 Rp1,80 triliun / trillion
Rp
Rp
Rp
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 5
Ikhtisar KeuanganFinancial Highlights
Uraian 2020 2019 2018 Description
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statement Position
Total Aset 10.608.391 8.238.835 7.555.705 Total Assets
Total Aset Lancar 2.614.305 3.016.312 3.685.189 Total Current Assets
Total Aset Tidak Lancar 7.994.086 5.222.523 3.870.516 Total Non-Current Assets
Total Liabilitas 4.019.064 1.800.515 1.440.689 Total Liabilities
Total Liabilitas Jangka Pendek 1.236.406 561.229 553.154 Total Current Liabilities
Total Liabilitas Jangka Panjang 2.782.658 1.239.286 887.535 Total Non-Current Liabilities
Total Ekuitas 6.589.326 6.438.320 6.115.016 Total Equity
Total Liabilitas dan Ekuitas 10.608.391 8.238.835 7.555.705 Total Liabilities and Equity
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan (Rugi) Komprehensif Lain Konsolidasian
Consolidated Statement of Profit or Loss and Other Comprehensive Income (Loss)
Penjualan dan Pendapatan Jasa 529.195 512.516 461.094 Sales and Service Revenues
Beban Pokok Penjualan dan Pendapatan Jasa
305.328 261.821 237.664Cost of Sales
and Service Revenues
Laba Bruto 223.867 250.696 223.430 Gross Profit
Beban Pemasaran (2.824) (9.780) (8.567) Market Expenses
Beban Umum dan Administrasi (153.296) (174.126) (183.682) General and Administrative Expenses
Keuntungan dari Akuisisi 339.911 33.939 195.161 Gain on Bargain Purchase
Keuntungan (Kerugian) Selisih Kurs - Neto 42.864 (80.569) (75.647) Gain (Loss) on Forex - Net
Pembalikan atas (Kerugian) Penurunan Nilai - Neto
(38.474) 37.898 (82.654)Reversal of Impairment
(Impairment Losses) - Net
Beban Operasi Lainnya - Neto (59.190) (20.184) (19.305) Other Operating Expenses - Net
Laba Usaha 352.857 37.874 48.736 Income from Operations
Laba Sebelum Beban Pajak Final dan Beban Pajak Penghasilan
206.733 5.910 10.987 Income Before Final Tax Expenses and
Income Tax Expenses
Beban Pajak Final (48.283) (43.818) (38.512) Final Tax Expenses
Laba (Rugi) Sebelum Beban Pajak Penghasilan
158.451 (37.907) (27.525)Income (Loss) Before Income Tax
Expenses
Beban Pajak Penghasilan - Neto (674) (4.372) (7.529) Income Tax Expenses - Net
Laba (Rugi) Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan kepada:
157.777 (42.279) (35.053)Profit (Loss) for the Year
Attributable to:
Pemilik Entitas Induk 57.561 (20.448) (53.412) Owners of the Parent Company
Kepentingan Nonpengendali 100.216 (21.831) 18.359 Non-controlling Interests
Penghasilan Komprehensif Lain Tahun Berjalan Setelah Pajak
(706) (280) (130)Other Comprehensive Income for the
Year After Tax
(dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain / in million Rupiah, unless stated otherwise)
PT City Retail Developments Tbk6
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
Uraian 2020 2019 2018 Description
Total Penghasilan (Rugi) Komprehensif Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan kepada:
157.071 (42.559) (35.183)Total Comprehensive Income
(Loss) for the Year Attributable to:
Pemilik Entitas Induk 57.329 (20.728) (53.543) Owners of the Parent Company
Kepentingan Nonpengendali 99.743 (21.831) 18.359 Non-controlling Interests
Laba (Rugi) per Saham yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk (Rupiah penuh)
2,59 (0,92) (2,41)Earnings (Loss) per Share Attributable
to Owners of the Parent Entity (full Rupiah)
Laporan Arus Kas Konsoliasian Consolidated Statement of Cash Flows
Arus Kas untuk Aktivitas Operasi (301.476) (1.936) (1.042) Cash Flows for Operating Activities
Arus Kas untuk Aktivitas Investasi (2.199.095) (1.168.382) (640.921) Cash Flows for Investing Activities
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan 1.666.819 655.703 2.240.378 Cash Flows from Financing Activities
Rasio Keuangan Financial Ratios
Rasio Profitabilitas Profitability Ratio
Rasio Laba (Rugi) Tahun Berjalan terhadap Total Ekuitas (%)
2,39 (0,66) (0,57) Profit (Loss) for the Year to Total Equity Ratio (%)
Rasio Laba (Rugi) Tahun Berjalan terhadap Total Aset (%)
1,49 (0,51) (0,46) Profit (Loss) for the Year to Total Assets Ratio (%)
Rasio Laba (Rugi) Tahun Berjalan terhadap Penjualan dan Pendapatan Jasa (%)
29,81 (8,25) (7,60) Profit (Loss) for the Year to Sales and Service Revenues Ratio (%)
Rasio Laba (Rugi) Komprehensif Tahun Berjalan terhadap Total Ekuitas (%)
2,38 (0,66) (0,55)Comprehensive Loss for the Year to
Total Equity Ratio (%)
Rasio Laba (Rugi) Komprehensif Tahun Berjalan terhadap Total Aset (%)
1,48 (0,52) (0,45)Comprehensive Income (Loss) for the
Year to Total Assets Ratio (%)
Rasio Laba (Rugi) Komprehensif Tahun Berjalan terhadap Penjualan dan Pendapatan Jasa (%)
29,68 (8,30) (7,63)Comprehensive Loss for the Year to
Sales and Service Revenue Ratio (%)
Rasio Laba Bruto terhadap Penjualan dan Pendapatan Jasa (%)
42,30 48,91 48,46Gross Profit to Sales and Service
Revenue Ratio (%)
Rasio Laba Usaha terhadap Penjualan dan Pendapatan Jasa (%)
66,68 7,39 10,57Operating Profit to Sales and Service
Revenue Ratio (%)
Rasio Likuiditas Liquidity Ratio
Rasio Lancar (%) 211,44 537,45 666,21 Current Ratio (%)
Rasio Solvabilitas Solvency Ratio
Rasio Total Liabilitas terhadap Total Aset (%) 37,89 21,85 19,07 Total Liabilities Ratio to Total Assets (%)
Rasio Total Liabilitas terhadap Total Ekuitas (%) 60,99 27,97 23,56 Total Liabilities Ratio to Total Equity (%)
(dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain / in million Rupiah, unless stated otherwise)
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 7
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Total Aset Total Assets
Penjualan dan Pendapatan Jasa
Sales and Service Revenue
Total Ekuitas Total Equity
Laba (Rugi) Tahun Berjalan Profit (Loss) for the Year
Total Liabilitas Total Liabilities
Laba Bruto Gross Profit
Ikhtisar OperasionalOperational Highlights
(dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Uraian 2020 2019 2018 Description
Pusat Perbelanjaan 496.477 439.914 389.456 Shopping Mall
Hotel 42.150 75.383 75.097 Hotel
Ruko - 5.002 4.091 Shophouse
Lainnya - - - Others
Eliminasi (9.432) (7.783) (7.550) Elimination
Total 529.195 512.516 461.094 Total
(dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
(dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah) (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah) (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
(dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah) (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
10.608.391
202020192018
7.555.7058.238.835
529.195
202020192018
461.094 512.516
4.019.064
202020192018
1.440.689 1.800.515
223.867
202020192018
223.430 250.696
202020192018
6.589.326 6.438.320
157.777
202020192018
(35.053) (42.279)
6.115.016
PT City Retail Developments Tbk8
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
Ikhtisar SahamShare Highlights
PeriodePeriod
Harga Terendah
Lowest Price (Rp)
Harga Tertinggi Highest
Price (Rp)
Harga Penutupan
Closing Price (Rp)
Volume Transaksi(Lembar Saham)
Volume of Transaction (Shares)
Jumlah SahamBeredar(Lembar Saham)Number
of Shares Outstanding
(Shares)
Kapitalisasi Pasar
Market Capitalization
(Rp)
2020Januari / January 120 150 150 210.072.900 22.198.871.804 3.329.830.770.600
Februari / February 130 150 144 167.025.600 22.198.871.804 3.196.637.539.776
Maret / March 135 170 170 23.560.300 22.198.871.804 3.773.808.206.680
April 130 170 148 16.105.500 22.198.871.804 3.285.433.026.992
Mei / May 129 150 143 35.671.700 22.198.871.804 3.174.438.667.972
Juni / June 130 155 150 37.798.200 22.198.871.804 3.329.830.770.600
Juli / July 131 148 148 23.056.600 22.198.871.804 3.285.433.026.992
Agustus / August 130 150 140 3.403.500 22.198.871.804 3.107.842.052.560
September 114 150 150 118.849.800 22.198.871.804 3.329.830.770.600
Oktober / October 139 155 149 76.209.600 22.198.871.804 3.307.631.898.796
November 138 175 167 6.376.200 22.198.871.804 3.707.211.591.268
Desember / December 147 175 162 21.221.400 22.198.871.804 3.596.217.232.248
2019
Januari / January 89 93 91 75.979.000 22.198.871.804 2.020.097.334.164
Februari / February 90 103 103 5.058.700 22.198.871.804 2.286.483.795.812
Maret / March 101 115 115 9.000.300 22.198.871.804 2.552.870.257.460
April 115 135 130 29.868.500 22.198.871.804 2.885.853.334.520
Mei / May 130 135 130 15.284.100 22.198.871.804 2.885.853.334.520
Juni / June 130 131 130 669.500 22.198.871.804 2.885.853.334.520
Juli / July 125 155 140 56.822.200 22.198.871.804 3.107.842.052.560
Agustus / August 139 143 141 9.194.700 22.198.871.804 3.130.040.924.364
September 139 147 142 21.842.900 22.198.871.804 3.152.239.796.168
Oktober / October 137 149 140 364.186.400 22.198.871.804 3.107.842.052.560
November 134 145 137 37.735.100 22.198.871.804 3.041.245.437.148
Desember / December 120 144 140 22.719.100 22.198.871.804 3.107.842.052.560
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 9
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Aksi Korporasi dan Aktivitas Perdagangan Saham
Sepanjang tahun 2020, Perseroan tidak melakukan
aksi korporasi berupa pemecahan saham (stock split),
penggabungan saham (reverse stock), dividen saham,
saham bonus, dan perubahan nilai nominal saham. Selain
itu, tidak terjadi permasalahan terkait aktivitas perdagangan
saham Perseroan, baik berupa penghentian sementara atas
perdagangan saham maupun penghapusan pencatatan
saham dalam tahun buku.
Corporate Actions and Stock Trading Activities
Throughout 2020, the Company did not take any corporate
actions, such as: stock split, reverse stock, share dividend,
bonus share and change in par value of shares. In addition,
the Company did not experience temporary shares trading
suspension and/or delisting of shares.
Volume Transaksi (Lembar Saham)Trade Volume (Shares)
Harga Penutupan (Rp)Closing Price (Rp)
200.000.000
180.000.000
160.000.000
140.000.000
120.000.000
100.000.000
80.000.000
60.000.000
40.000.000
20.000.000
0
January
January
February
February
March
March
AprilApril
MayMay
JuneJune
JulyJuly
August
August
Septem
ber
Septem
ber
October
October
November
November
December
December
2019
Volume Transaksi (Lembar Saham) / Trade Volume (Shares) Harga Penutupan (Rp) / Closing Price (Rp)
2020
0
100
20
120
40
140
60
160
80
180
PT City Retail Developments Tbk10
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
Peristiwa PentingSignificant Events
Penghargaan dan SertifikasiAwards and Certifications
14 Agustus | August 2020
Perseroan menyelenggarakan RUPS Tahunan, RUPS Luar Biasa, dan Paparan Publik di Hotel Mulia, Jl. Asia Afrika No. 6, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Sampai dengan tahun 2020, Perseroan belum memiliki
penghargaan dan sertifikasi.
Until 2020, the Company does not have any awards and
certifications.
The Company held an Annual GMS, an Extraordinary GMS, and a Public Expose at Hotel Mulia, Jl. Asia Afrika No. 6, Tanah Abang, Central Jakarta.
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 11
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT City Retail Developments Tbk12
Laporan Manajemen
Management Report
Strategi Pengembangan Usaha 2020
Business Development Strategy in 2020
Meningkatkan minat penyewa lokal yang mempunyai potensi.Increase the interest of potential local tenants.
Menambah portofolio aset melalui akuisisi pembukaan mall baru.Adding asset portfolio through the acquisition/opening of new malls.
Meningkatkan tingkat okupansi pada portofolio pusat perbelanjaan yang dimiliki.Increase the level of occupancy in the shopping center portfolio.
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 13
Laporan Dewan KomisarisReport of the Board of Commissioners
Pemegang Saham dan pemangku kepentingan yang terhormat,
Dear Esteemed Shareholders and Stakeholders,
Tahun 2020 merupakan tahun yang sangat menantang
bagi semua pihak. Pandemi Covid-19 yang melanda dunia
merupakan peristiwa yang tidak pernah terjadi sebelumnya
dan tidak dapat diantisipasi oleh siapapun. Dampak negatif
dari pandemi tersebut sangat luas dan mempengaruhi
segenap industri, termasuk industri properti dan real estat.
Di tengah iklim usaha yang sangat tidak kondusif tersebut,
Dewan Komisaris melihat Perseroan berhasil membukukan
kinerja keuangan yang sangat baik berkat kepemimpinan
yang tegas dari Direksi serta kerja keras manajemen dan
seluruh karyawan. Dengan ini, kami pun menyampaikan
laporan pengawasan Dewan Komisaris tahun 2020 sebagai
bentuk pertanggungjawaban terhadap para Pemegang
Saham, regulator, pemangku kepentingan, dan masyarakat.
The year 2020 was extremely challenging for everyone. The
Covid-19 pandemic struck the world as an unprecedented
and unanticipated event. The negative effects from the
pandemic were wide-reaching and influenced every industry,
including the property and real estate industry.
In the midst of such an extraordinarily unconducive
business climate, the Board of Commissioners sees that the
Company has succeeded in recording a very good financial
performance thanks to the firm leadership of the Board of
Directors as well as the hard work of the Management and all
employees. With this, we submit our Board of Commissioners
supervision report as a demonstration of our accountability
to the Shareholders, regulators, stakeholders, and the public.
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk14
Dewan Komisaris berpendapat bahwa Direksi telah menjalankan strategi yang tepat dalam strategi pengembangan usaha. Selain itu, Dewan Komisaris berpendapat bahwa prinsip-prinsip GCG telah diterapkan dengan baik di setiap lini usaha Perseroan selama tahun 2020.
The Board of Commissioners believes that the Board of Directors has implemented the right strategy in the business development strategy. In addition, the Board of Commissioners believes that the GCG principles have been well implemented in every line of business during 2020.
Pingki Elka PangestuKomisaris Utama (Independen)President Commissioner (Independent)
Penilaian Kinerja Direksi
Dewan Komisaris berpendapat
bahwa Direksi telah mengelola kinerja
Perseroan sepanjang tahun 2020
dengan baik, terutama di tengah
pandemi yang melanda perekonomian
Indonesia. Keyakinan tersebut
didasari oleh kinerja Perseroan,
dimana pada tahun 2020 Perseroan
berhasil mencatatkan laba tahun
berjalan sebesar Rp157,78 miliar.
Oleh karena itu, kami senantiasa
mendorong Direksi untuk terus
memperkuat dan mempertahankan
kinerja ini ke depannya demi menjamin
kelangsungan usaha Perseroan dalam
jangka panjang.
Pengawasan Terhadap Implementasi Strategi Perusahaan
Pencapaian yang baik ini tentunya
tidak lepas dari implementasi strategi
yang tepat dan terarah. Kami meyakini
bahwa Direksi telah menjalankan
strategi yang tepat dalam strategi
pengembangan usaha, yaitu dengan
meningkatkan tingkat okupansi pada
portofolio pusat perbelanjaan yang
dimiliki, meningkatkan minat penyewa
lokal yang mempunyai potensi, dan
menambah portofolio aset melalui
akuisisi pembukaan pusat perbelanjaan
baru. Strategi ini diharapkan dapat
memperkokoh bisnis perusahaan
untuk mencapai pertumbuhan yang
berkesinambungan.
Assessment of the Board of Directors Performance
The Board of Commissioners find
that the Board of Directors managed
the Company’s performance well
throughout 2020, especially in the
midst of a pandemic that so drastically
struck the Indonesian economy.
Our belief is based on Company
performance, where in 2020 the
Company managed to record profit for
the year of Rp157.78 billion. As a result,
we continually encourage the Board of
Directors to strengthen and maintain
this performance in future to ensure
Company business continuity in the
long term.
Supervision on the Implementation of Company Strategy
Positive achievements, of course,
reflected the implementation of
precise and targeted strategies. We
are certain that the Board of Directors
has applied the right business
development strategies, namely
increasing occupancy levels in the
shopping malls portfolio, driving up
interest in potential local tenants, and
expanding the asset portfolio through
acquiring a newly opening shopping
mall. These strategies are expected to
strengthen business lines in order to
achieve sustainable growth.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 15
View on Business Prospects
We believe that the Company’s growth targets and
business strategies prepared by the Board of Directors are
in accordance with Company’s internal conditions as well
as potential in the Indonesian economy as a whole. The
Company admits that it was facing difficulties in achieving
sales and service revenue targets in 2020 considering that
the Company’s business sector is one of the business sectors
that has been heavily affected by the Covid-19 pandemic.
View on the Implementation of Good Corporate Governance
The Board of Commissioners believes that good corporate
governance (GCG) principles were well applied in every line of
the Company’s business throughout 2020. Each policy was
implemented and applied by always taking into consideration
the Company and its Shareholders interests as a whole.
To reinforce a sustainable GCG implementation, the Board
of Commissioners was assisted by its supporting organs
including the Audit Committee. We can proudly report that
the synergy between the Board of Commissioners and the
Audit Committee played an important role in ensuring the
adequacy of the GCG implementation in 2020.
Implementation of Supervisory Function and Providing Advice to the Board of Directors
The Board of Commissioners consistently monitored the
Company’s performance by openly conveying advice and
recommendations to the Board of Directors, through joint
meetings carried out on at least 4 occasions throughout the
year 2020, as well as through informal meetings. We hope
that the advice and input we have provided, along with all
the achievements and challenges we have faced in 2020, will
be able to make the Company stronger, more prepared and
more responsive to future developments in the property and
real estate industry.
Pandangan atas Prospek Usaha
Kami menilai penyusunan target pertumbuhan Perseroan
dan strategi bisnis yang dilakukan Direksi telah sesuai
dengan kondisi internal Perseroan dan juga potensi ekonomi
Indonesia secara umum. Pada tahun 2020, Perseroan
mengakui terdapat kesulitan dalam mencapai target
penjualan dan pendapatan jasa mengingat sektor bisnis
Perseroan merupakan salah satu sektor bisnis yang terkena
dampak besar dari pandemi Covid-19.
Pandangan atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
Dewan Komisaris berpendapat bahwa prinsip-prinsip tata
kelola perusahaan yang baik (GCG) telah diterapkan dengan
baik di setiap lini usaha Perseroan selama tahun 2020. Setiap
kebijakan ditetapkan dan dilaksanakan dengan senantiasa
memperhatikan kepentingan Perseroan dan Pemegang
Saham secara keseluruhan.
Untuk memperkuat penerapan GCG secara berkelanjutan,
Dewan Komisaris dibantu oleh organ pendukung, yaitu
Komite Audit. Dengan bangga kami melaporkan bahwa
sinergi antara Dewan Komisaris dan Komite Audit memainkan
peranan penting dalam memastikan kecukupan penerapan
GCG Perseroan di tahun 2020.
Pelaksanaan Fungsi Pengawasan dan Pemberian Nasihat
Dewan Komisaris secara konsisten memantau kinerja
Perseroan serta menyampaikan pendapat dan rekomendasi
kepada Direksi secara terbuka, baik melalui rapat gabungan
yang dilaksanakan sedikitnya 4 kali selama tahun 2020, serta
pertemuan-pertemuan informal. Kami berharap nasihat
dan masukan yang kami berikan berikut semua pencapaian
dan tantangan yang dilalui sepanjang tahun 2020 mampu
menjadikan Perseroan lebih tangguh, lebih siap, dan
responsif terhadap perkembangan industri properti dan real
estat di masa depan.
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk16
Atas nama Dewan Komisaris,On behalf of the Board of Commissioners,
Pingki Elka Pangestu Komisaris Utama (Independen)
President Commissioner (Independent)
Perubahan Komposisi Dewan Komisaris
Komposisi anggota Dewan Komisaris tidak mengalami
perubahan pada tahun 2020. Kami yakin keberagaman
komposisi Dewan Komisaris saat ini telah sesuai dengan
keahlian, kompetensi, pengetahuan, dan pengalaman yang
diperlukan untuk menjalankan fungsi pengawasan sesuai
dengan kebutuhan dan kompleksitas usaha Perseroan.
Penutup
Dewan Komisaris menyampaikan terima kasih yang sebesar-
besarnya kepada Direksi dan seluruh karyawan Perseroan
atas semangat, kerja keras, serta dedikasi mereka sehingga
Perseroan mampu menanggapi berbagai tantangan di tengah
pandemi Covid-19 sepanjang tahun 2020. Kami optimis ke
depannya Perseroan akan mampu meraih pertumbuhan
berkelanjutan.
Changes to the Composition of the Board of Commissioners
The composition of the Board of Commissioners did not
experience any changes in 2020. We are confident the
diversity in the composition of the Board of Commissioners
members is in accordance with the expertise, competency,
knowledge and experience needed to carry out its supervisory
functions with regards to the Company’s business needs and
complexity.
Closing
The Board of Commissioners would like to express our
deepest gratitude to the Board of Directors and all Company
employees for their enthusiasm, hard work and dedication so
the Company was able to respond to the various challenges
of the Covid-19 pandemic throughout 2020. We are optimistic
that in future the Company will be able to achieve sustainable
growth.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 17
Laporan DireksiReport of the Board of Directors
Pemegang Saham dan pemangku kepentingan yang terhormat,
Dear Esteemed Shareholders and Stakeholders,
Di tahun 2020, PT City Retail Developments Tbk tengah
memasuki babak baru pengembangan usaha dengan
menambah unit usaha di beberapa daerah di Indonesia,
seperti Citiplaza Kutabumi dan The Park Sawangan. Direksi
telah melaksanakan tugas dan kewajiban menjalankan usaha
sesuai dengan rencana dan target yang telah ditetapkan.
Sebagai bagian pertanggungjawaban Direksi, dengan ini
kami menyampaikan Laporan Tahunan 2020 yang membahas
kinerja dan pencapaian Perseroan, tantangan yang dihadapi,
berikut upaya peningkatan kualitas pada tahun tersebut
serta prospek usaha ke depannya.
In 2020, PT City Retail Developments Tbk entered a new
chapter in its business development with the addition of
several business units in a number of areas in Indonesia, such
as Citiplaza Kutabumi and The Park Sawangan. The Board of
Directors has carried out its duties and responsibilities in
managing the business in accordance with the Company’s
predetermined targets. As a demonstration of our
accountability, the Board of Directors would like to submit our
2020 Annual Report, describing Company performance and
achievements, the challenges faced, as well as the efforts
made to improve quality this year, and business prospects
in the future.
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk18
Soekarman Wiraatmadja KusnadiDirektur UtamaPresident Director
Perseroan secara konsisten berusaha untuk memperkokoh fondasi bisnis dengan menerapkan strategi pengembangan usaha. Berkat hal tersebut, Perseroan berhasil mencatatkan penjualan dan pendapatan sebesar Rp529,20 miliar di tahun 2020.
The Company consistently strives to strengthen its business foundation by implementing a business development strategy. Therefore, the Company managed to record sales and service revenues amounted to Rp529.20 billion in 2020.
Tinjauan Ekonomi dan Industri
Pandemi Covid-19 membuat
perekonomian Indonesia
kontraksi sebesar 2,19% di tahun
2020. Penurunan pertumbuhan
perekonomian nasional berdampak
pada perkembangan industri properti
di Indonesia. Berdasarkan data
perkembangan properti komersial
yang diterbitkan Bank Indonesia,
indeks harga dan permintaan properti
komersial mengalami penurunan.
Indeks harga properti komersial
menurun dari semula 0,32% menjadi
0,12%. karena dipengaruhi oleh
menurunnya harga properti komersial
kategori sewa, terutama segmen hotel
dan ritel, serta melambatnya kategori
jual khususnya perkantoran strata.
Sedangkan, indeks permintaan properti
komersial menurun dari 0,52% menjadi
0,05% karena didorong oleh penurunan
pada kategori sewa khususnya segmen
perkantoran sewa dan ritel sewa
serta penurunan pada kategori jual
khususnya perkantoran strata dan
lahan industri.
Tantangan dan Strategi Usaha
Pembatasan Sosial Berskala Besar
(PSBB) yang diterapkan oleh
pemerintah sebagai salah satu langkah
penanganan Covid-19 membuat
jaringan pusat perbelanjaan dan
hotel yang dikekola oleh Perseroan
mengalami penurunan pengunjung
yang cukup signifikan. Menanggapi hal
tersebut, Perseroan secara konsisten
Economic and Industry Review
The Covid-19 pandemic caused the
Indonesian economy to contract by as
much as 2.19% in 2020. This decline in
national economic growth also affected
the property development industry
in Indonesia. Based on commercial
property development data as
published by Bank Indonesia, both the
Commercial Property Price Index and
demand experienced a decline. The
Commercial Property Price Index fell
from 0.32% to 0.12% as a result of the
decrease in the commercial property
rental category, particularly in the
hotel and retail segments, as well as
a slowdown in the sales category, in
particular in strata offices. Meanwhile,
the commercial property demand index
decreased from 0.52% to 0.05% due to
the decline in the rental category, in
particular the office and retail rental
segment, as well as a decrease in the
sales category, particularly for strata
offices and industrial land.
Challenges and Business Strategy
Large-Scale Social Restrictions,
implemented by the Government, as
one of the mitigation steps for handling
Covid-19, caused the shopping mall
network and hotels managed by
the Company to see a significant
decrease in visits. In response to this,
the Company consistently strove to
strengthen its business foundations
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 19
berusaha untuk memperkokoh fondasi bisnis dengan
menerapkan strategi pengembangan usaha. Perseroan
terus berupaya meningkatkan kinerja dengan memfokuskan
pada peningkatan tingkat okupansi pada portofolio pusat
perbelanjaan yang dimiliki, meningkatkan minat penyewa
lokal yang mempunyai potensi, serta menambah portofolio
aset melalui akuisisi pembukaan pusat perbelanjaan baru.
Perseroan juga telah menambah unit usaha di beberapa
daerah di Indonesia, seperti Citiplaza Kutabumi dan The Park
Sawangan sebagai langkah pengambangan jaringan usaha.
Kinerja Perseroan Tahun 2020
Di tengah kondisi perekonomian Indonesia yang tidak
menentu, Kinerja Perseroan secara umum masih memuaskan.
Pada tahun 2020, Perseroan berhasil mencatatkan penjualan
dan pendapatan sebesar Rp529,20 miliar di tahun 2020.
Laba tahun berjalan dan laba komprehensif menjadi sebesar
Rp157,78 miliar dan Rp157,07 miliar, masing-masing tumbuh
473,18% dan 469,07%% dari tahun sebelumnya.
Prospek Usaha 2021
Perekonomian Indonesia tahun 2021 diperkirakan akan
bergerak menuju zona positif yaitu di level sekitar 5,0%.
Prospek ini ditunjang dengan pemberian vaksin Covid-19
bagi masyarakat. Perseroan menyambut baik prospek
pertumbuhan usaha ini dan telah menetapkan strategi untuk
meraih potensi baru yang akan terbuka. Perseroan juga
melakukan pemantauan secara berkala agar strategi dan
langkah yang ditempuh sesuai dengan perubahan kondisi
yang cepat.
Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
Perseroan menyadari pentingnya penerapan tata kelola
perusahaan (GCG) secara konsisten dan berkelanjutan dalam
mewujudkan pertumbuhan bisnis yang berkesinambungan.
Oleh karena itu, seluruh Organ Perseroan berpartisipasi
aktif dalam pelaksanaan praktik terbaik GCG. Setiap
aktivitas bisnis dan keputusan strategis yang dilakukan
Organ Perseroan selalu mempertimbangkan prinsip-prinsip
GCG serta peraturan perundang-undangan yang berlaku,
khususnya yang berkaitan dengan penerapan GCG.
by implementing its business development strategy. The
Company continues to endeavour to raise performance by
focusing on increasing occupancy levels in the shopping mall
portfolio, increasing the interest of potential local tenants,
and expanding the asset portfolio through the acquisition
of new shopping malls. The Company has also added several
business units in a number of areas in Indonesia, such as the
aforementioned Citiplaza Kutabumi and The Part Sawangan
as a step to continue developing our business network.
The Company Performance in 2020
In the midst of uncertain Indonesian economic condition,
the Company’s performance in general was still satisfactory.
The Company managed to record sales and service revenues
amounted to Rp529.20 billion in 2020. Profit for the year and
comprehensive income were recorded at Rp157.78 billion
and Rp157.07 billion, respectively, each grew by 473.18% and
469.07%, respectively from the previous year.
Business Prospects in 2021
The Indonesian economy in 2021 is forecasted to shift into
a positive zone, at the level of roughly 5.0%. This prospect
is supported by the distribution of the Covid-19 vaccine to
the public. The Company welcomes these positive business
growth prospects, and has implemented strategies to reach
new potential expected to be opening up. The Company has
also conducted regular monitoring to ensure that strategies
and steps taken are in accordance with rapidly changing
conditions.
Implementation of Good Corporate Governance
The Company realizes the importance of good corporate
governance (GCG) being consistently and continually
implemented in order to realize sustainable business growth.
Because of this, all Company Organs actively participate in
conducting the GCG best practice. Every business activity
and strategic decision undertaken by all Company Organs has
taking into consideration GCG principles and applicable laws
and regulations, especially in relation to the implementation
of GCG.
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk20
Perubahan Komposisi Direksi
Komposisi anggota Direksi tidak mengalami perubahan
pada tahun 2020. Komposisi Direksi telah sesuai dengan
kebutuhan dan kompleksitas usaha Perseroan saat ini.
Penutup
Direksi menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang
dalam kepada Dewan Komisaris dan seluruh karyawan atas
dedikasi dan kerja keras mereka, sehingga Perseroan mampu
melewati tahun 2020 yang sangat menantang di tengah
pandemi yang sedang berlangsung. Kami yakin Perseroan
mampu mencapai kinerja yang jauh lebih baik di tahun 2021.
Atas nama Direksi,On behalf of the Board of Directors,
Soekarman Wiraatmadja KusnadiDirektur Utama
President Director
Changes to the Composition of the Board of Directors
There were no changes to the composition of the Board
of Directors during 2020. The Composition of the Board
of Directors is already in accordance with the Company’s
business needs and complexity at this time.
Closing
The Board of Directors would like to extend our gratitude and
deepest appreciation to the Board of Commissioners and all
employees for their dedication and hard work, so that the
Company was able to navigate through the challenges of
the difficult year of 2020 in the midst of the pandemic, which
continues to this day. We are confident the Company will be
able to achieve far better performance in 2021.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 21
Halaman ini sengaja di kosongkan
This page is intentionally left blank
Jakarta, 25 Juni 2021
Jakarta, 25 June 2021
Pingki Elka Pangestu Komisaris Utama (Independen)
President Commissioner (Independent)
Soekarman Wiraatmadja KusnadiDirektur Utama
President Director
HasanDirekturDirector
Leander NauliKomisaris
Commissioner
Musa SinambelaDirekturDirector
Direksi,Board of Directors,
Dewan Komisaris,Board of Commissioners,
TANGGUNG JAWAB LAPORAN TAHUNANAnnual Report Responsibility
Surat Pernyataan Anggota Direksi dan Anggota Dewan KomisarisTentang Tanggung Jawab Atas Laporan Tahunan 2020PT City Retail Developments Tbk
Statement of Members of the Board of Directors and the Board of Commissioners on the Responsibility for the 2020 Annual Report ofPT City Retail Developments Tbk
Kami, yang bertanda tangan di bawah ini, menyatakan bahwa
semua informasi dalam Laporan Tahunan PT City Retail
Developments Tbk tahun 2020 telah dimuat secara lengkap
dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan
Tahunan Perseroan.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.
We, the undersigned, hereby declare that all information in
the Annual Report of PT City Retail Developments Tbk for
year 2020 has been fully contained and we shall be fully
responsible to the correctness of contents in the Annual
Report of the Company.
This statement is hereby made in all truthfulness.
Laporan Tahunan 2020 Annual Report
PT City Retail Developments Tbk24
Profil Perusahaan
Company Profile
Kepemilikan Unit Usaha yang Tersebar di Wilayah
IndonesiaBusiness Units Spread throughout
Indonesia
Hotel
Pusat PerbelanjaanShopping Mall
HotelHotel
RitelRetail
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 25
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk26
Identitas PerusahaanCompany Identity
PT City Retail Developments TbkGedung Menara Jamsostek, Menara Utara Lt. 8
Jl. Jend. Gatot Subroto No. 38Kuningan Barat, Mampang Prapatan
Jakarta Selatan, 12710
T : (+6221) 5084 2878 F : (+6221) 5084 2879E : [email protected] : www.cityretaildevelopments.com
Bidang UsahaBusiness Sector
Bidang pembangunan, jasa, perdagangan, perindustrian dan investasi. Melalui Entitas Anak, Perseroan menjalankan usaha dalam bidang pembangunan, penyewaan, pengelolaan atas pusat perbelanjaan dan pengelolaan hotel.
Construction, service, trading, industry and investment sector. Through its Subsidiary Entities, the Company conducts its business in the construction, leasing, management of shopping mall and hotel sectors.
Tanggal PendirianDate of Establishment
18 Desember / December 2003
Modal Dasar Authorized Capital
Rp8.800.000.000.000,-
Kode Saham Share Code
NIRO
Dasar Hukum Perubahan NamaLegal Basis for Change of Name
• Menjadi PT Nirvana Development berdasarkan Akta No. 32 tanggal 9 Juni 2010.
• Menjadi PT City Retail Developments Tbk berdasarkan Akta No. 65 tanggal 14 Mei 2018.
• Become PT Nirvana Development based on Deed No. 32 dated 9 June 2010.
• Become PT City Retail Developments Tbk based on Deed No. 65 dated 14 May 2018.
Dasar Hukum PendirianLegal Basis of Establishment
Didirikan dengan nama PT Adipura Artha Pratama berdasarkan Akta No. 43 tanggal 18 Desember 2003 oleh Notaris P Sutrisno A Tampubolon, SH, MKn, yang telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. C-10765.HT.01.01.TH.2004 tanggal 30 April 2004 dan telah diumumkan pada Berita Negara Republik Indonesia No. 9848 tanggal 1 Oktober 2004, Tambahan No. 79.
Established in the name of PT Adipura Artha Pratama pursuant to Deed No. 43 dated 18 December 2003 by a Notary, P Sutrisno A Tampubolon, SH, MKn, which has been approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia through the Decree Letter No. C-10765.HT.01.01.TH.2004 dated 30 April 2004 and has been promulgated in Official Gazette of the Republic of Indonesia No. 9848 dated 1 October 2004, Supplement No. 79.
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Issued and Fully Paid
Rp2.219.887.180.400,-
Tanggal Pencatatan Saham Share Listing Code
13 September 2012
Jumlah Karyawan 2020 Total Employees 2020
Lembaga Pencatatan dan Perdagangan Share Registration and Trading Institution
Bursa Efek IndonesiaJakarta Stock Exchange Building Tower IJl. Jend. Sudirman Kav. 52–53Jakarta, 12190
Komposisi Pemegang Saham Composition of Shareholders
PT Mega Inti Perdana Utama : 51,00%Autumn Point Limited : 8,12%Masyarakat (masing-masing <5%) Public (each <5%)
: 40,88%
103 orang / people 63 orang / people
Rp
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 27
Perseroan didirikan dengan nama PT Adipura Artha Pratama.
The Company was established under the name of PT Adipura Artha Pratama.
Memulai operasi komersial pertama di Cirebon Super Block Mall.
Started to first operate commercially in Cirebon Super Block Mall.
Memulai operasi komersial di Pangkalan Bun, Solo, dan Sampit.
Started to operate commercially in Pangkalan Bun, Solo, and Sampit.
Perseroan berubah
nama menjadi PT Nirvana
Development.
The Company changed its name
to PT Nirvana Development.
Melakukan pencatatan di Bursa Efek Indonesia
dengan kode saham: NIRO.
Registered the record in Indonesia Stock
Exchange with a share code: NIRO.
Memulai operasi komersial di Ketapang.
Started to operate commercially in Ketapang.
Mengadakan perusahaan patungan dengan Warburg Pincus, Private Equity asal Amerika.
Undertaken joint venture with Warburg Pincus, a Private Equity from the US.
Melakukan restrukturisasi Entitas Anak dan melakukan divestasi.
Undertaken restructuring of Subsidiary and divestment.
Mengakuisisi Plaza Jembatan Merah Bogor, Kutabumi Junction Tangerang, Sentra Niaga Solo
Baru, dan lahan di Bondowoso, Jawa Timur.
Acquired Plaza Jembatan Merah Bogor, Kutabumi Junction Tangerang, Sentra Niaga Solo Baru, and
land in Bondowoso, East Java.
2003 2010 2011 2012 2013 2015
Jejak LangkahMilestone
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk28
Perseroan berubah nama menjadi PT City Retail Developments Tbk.
The Company changed its name to PT City Retail Developments Tbk.
Mengakuisisi PT Palu Graha Sejahtera.
Acquiring PT Palu Graha Sejahtera.
Membeli aset Hermes Place Polonia oleh Entitas Anak, PT Polonia Anugerah Jaya.
Purchased asset Hermes Place Polonia by Subsidiary, PT Polonia Anugerah Jaya.
Memulai usaha komersial di Prabumulih.
Started Commercial operation in Prabumulih.
Memulai operasi komersial atas beberapa pusat perbelanjaan Citiplaza Kutabumi dan The Park Sawangan.
Started commercial operations of several shopping centers such as Citiplaza Kutabumi and The Park Sawangan.
Mengakuisisi Central Plaza Lampung melalui Entitas Anak kepemilikan tidak langsung, yaitu PT Sekala Braha Semesta.
Acquired Central Plaza Lampung through an indirect ownership Subsidiary, i.e. PT Sekala Braha Semesta.
Mengakuisisi Binjai Supermallmelalui Entitas Anak kepemilikan tidak langsung, yaitu PT Binjai Hatua Makmur.
Acquired Binjai Supermall through an indirect ownership Subsidiary, i.e. PT Binjai Hatua Makmur.
Membeli aset Cianjur Supermall oleh Entitas Anak, PT Nirvana Wastu Pratama.
Purchased assets in Cianjur Supermall by oleh Subsidiary, PT Nirvana Wastu Pratama.
Membeli aset Sukabumi Supermall oleh Entitas Anak, PT Nirvana Wastu Pratama.
Purchased assets in Sukabumi Supermall by Subsidiary, PT Nirvana Wastu Pratama.
Memulai operasi komersial di Baturaja dan Lahat.
Started commercial operations in Baturaja and Lahat.
Mengakuisisi aset Gorontalo.
Acquired assets in Gorontalo.
Memulai operasi komersial atas beberapa pusat perbelanjaan di
beberapa daerah Indonesia, seperti di Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa
Barat, Kalimantan, Sumatera, Sulawesi, dan Papua.
Started commercial operations in several shopping centers in
Indonesia such as in East Java, Central Java, West Java, Kalimantan,
Sumatra, Sulawesi, and Papua.
2016 2017 2018 2019 2020
Mengakuisisi Duta Plaza Bali melalui Entitas Anak kepemilikan tidak langsung, yaitu PT Dhanika Sejahtera Makmur.
Acquired Duta Plaza Bali through an indirect ownership Subsidiary, i.e. PT Dhanika Sejahtera Makmur.
Mengakuisisi Pejaten Village Mall melalui Entitas Anak kepemilikan tidak langsung, yaitu PT Pejaten Semesta Raya.
Acquired Pejaten Village Mall through an indirect ownership Subsidiary, i.e. PT Pejaten Semesta Raya.
Mengakuisisi Cimanggis Depok Square melalui Entitas Anak kepemilikan tidak langsung yaitu PT Adhiwangsa Satata Ekatra.
Acquired Cimanggis Depok Square through an indirect ownership Subsidiary, i.e. PT Adhiwangsa Satata Ekatra.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 29
Riwayat SingkatBrief History
Perseroan didirikan dengan nama PT Adipura Artha
Pratama berdasarkan Akta No. 43 tanggal 18 Desember
2003 oleh Notaris P Sutrisno A Tampubolon, SH, MKn,
yang telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No.
C-10765.HT.01.01.TH.2004 tanggal 30 April 2004 dan telah
diumumkan pada Berita Negara Republik Indonesia No. 9848
tanggal 1 Oktober 2004. Pada tahun 2010, Perseroan
mengganti nama menjadi PT Nirvana Development, kemudian
Perseroan kembali melakukan pergantian nama menjadi
PT City Retail Developments Tbk pada 14 Mei 2018.
The Company was established under the name PT Adipura
Artha Pratama based on Deed No. 43 dated 18 December
2003 by Notary P Sutrisno A Tampubolon, SH, MKn, which
was approved by the Minister of Law and Human Rights of the
Republic of Indonesia through Decree No. C-10765.HT.01.01.
TH.2004 dated 30 April 2004 and has been announced in
the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 9848
dated 1 October 2004. In 2010, the Company changed its
name to PT Nirvana Development, then the Company again
changed its name to PT City Retail Developments Tbk on 14
May 2018.
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk30
Perseroan secara komersial memulai kegiatan operasional
pada tahun 2011. Sejak saat itu, Perseroan aktif melakukan
investasi dan ekspansi usaha. Perseroan mengakuisisi
beberapa perusahaan eksisting di bidang properti untuk
memperluas portofolio usaha.
Pada 31 Agustus 2012, Perseroan mengawali langkah baru
menjadi perusahaan terbuka melalui pencatatan saham
di Bursa Efek Indonesia dengan kode saham: NIRO. Sejak
resmi menjadi perusahaan terbuka, Perseroan aktif dalam
melakukan penawaran umum terbatas. Pada tahun 2020,
Perseroan menambah unit usaha di beberapa daerah di
Indonesia, seperti Citiplaza Kutabumi dan The Park Sawangan
sebagai langkah pengambangan jaringan usaha.
Strategi usaha yang tepat sasaran akan terus diupayakan
guna memberi yang terbaik kepada seluruh pemangku
kepentingan. Perseroan berharap dapat terus tumbuh,
seiring dengan semakin lamanya kegiatan operasional
dilaksanakan. Dalam upaya mempertahankan pertumbuhan
tersebut, Perseroan mengupayakan terpenuhinya manfaat
bagi Pemegang Saham dan pelanggan.
Bidang UsahaBusiness Sector
Berdasarkan Pasal 3 Anggaran Dasar, ruang lingkup kegiatan
Perseroan bergerak dalam bidang pembangunan, jasa,
perdagangan, perindustrian dan investasi. Melalui Entitas
Anak, Perseroan bergerak dalam bidang pembangunan,
penyewaan, pengelolaan atas pusat perbelanjaan dan
pengelolaan hotel.
Based on Article 3 of the Articles of Association, the
Company’s scope of business activities covers construction,
services, trading, industry and investment aspects.
The Company also engages business activities in the
construction, rental and management of shopping mall as
well as hotel through its Subsidiaries.
The Company commercially started its operating activities in
2011. Since then, the Company has been actively investing
and expanding its business. The Company acquired several
existing companies in the property sector to expand its
business portfolio.
On 31 August 2012, the Company started a new step to
become a public company by listing its shares on the
Indonesia Stock Exchange with the ticker code: NIRO. Since
officially became a public company, the Company has been
active in conducting limited public offerings. In 2020, the
Company has added business units in several regions
in Indonesia, such as Citiplaza Kutabumi and The Park
Sawangan as a step to further expand its business networks.
On-target business strategies will continue to be made to
give the best added value to all stakeholders. The Company
hopes that it can continue to grow, in line with more
sustainable operational activities. In an effort to maintain
this growth, the Company strives to fulfill benefits for all of
the Shareholders and customers.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 31
BOGOR
MEDAN
BATURAJA
LAMPUNG
CIANJUR
BALI
PRABUMULIH
JAKARTA
DEPOK
CILEGON
KETAPANG
PANGKALAN BUN
SAMPIT
CIREBONKAPUAS
SUKOHARJO
SUKABUMI
BINJAI
Produk dan JasaProducts and Services
Sampai tahun 2020, Perseroan memiliki sejumlah unit usaha
berupa pusat perbelanjaan, hotel, dan tanah untuk dikelola
dan dikembangkan. Unit usaha tersebut meliputi:
Pusat Perbelanjaan / Shoping Mall
Buka dan Beroperasi Open and Operate
Dalam PembangunanUnder Construction
Dalam PengembanganIn Development
• Citiplaza Bogor;• Citiplaza Kutabumi;• Cirebon Super Block;• Citimall Pangkalan Bun;• Citimall Sampit;• Citimall Kuala Kapuas;• Citimall Ketapang;• Citimall Cianjur;• Citimall Sukabumi;• Citimall Baturaja;• Citimall Lahat;
• Citimall Prabumulih;• The Park Sawangan;• Citimall Gorontalo;• Palu Grand Mall;• Citimall Dumai;• Citimall Cilegon;• Pejaten Village;• Binjai Supermall;• Cimanggis Square Depok;• Duta Plaza Bali; dan / and• Central Plaza Lampung.
• Citimall Bondowoso; • Citimall Bontang;• The Park Semarang;• The Park Kendari; dan / and• Citimall Cianjur 2.
• Sorong;• Bengkulu;• Tuban;• Garut;• Indramayu;• Cilacap;• Bojonegoro;• Purwakarta; dan / and• Gorontalo 2.
Hotel Ritel / Retail
• Maqna Hotel Gorontalo, Sulawesi Utara; • Swiss-bel Hotel Cirebon, Jawa Barat;• Fave Hotel Prabumulih, Sumatera Selatan; dan / and• Fave Hotel Ketapang, Kalimantan Barat.
• FoodCiti.
Until 2020, the Company has a number of business units in
the forms of shopping mall, hotels, and land to be managed
and developed. The business units are described as follows:
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk32
PALU
GORONTALO
Wilayah Operasional PerusahaanOperational Area of the Company
Perseroan dan Entitas Anak menjalankan kegiatan usahanya
di beberapa lokasi antara lain, Jakarta, Cirebon, Cilegon,
Sukoharjo, Pangkalan Bun, Ketapang, Sampit, Baturaja,
Prabumulih, Cianjur, Sukabumi, Kapuas, Bogor, Gorontalo,
Medan, Palu, Bali, Lampung, Binjai, dan Depok.
The Company and its Subsidiaries carry out their business
activities in several locations including Jakarta, Cirebon,
Cilegon, Sukoharjo, Pangkalan Bun, Ketapang, Sampit,
Baturaja, Prabumulih, Cianjur, Sukabumi, Kapuas, Bogor,
Gorontalo, Medan, Palu, Bali, Lampung, Binjai, and Depok.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 33
Visi dan MisiVision and Mission
Menjadi pengembang terbesar dan terkemuka di Indonesia di sektor penyewaan pusat perbelanjaan.
To become the largest and leadingdeveloper in Indonesia in theshopping center leasing sector.
VISI | VISION
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk34
MISI | MISSION
• Mengembangkan, menumbuhkan, mengoperasikan, dan mengelola aset dengan cara paling menguntungkan dan berkesinambungan bagi Pemegang Saham;
• Mendukung perekonomian lokal dan menciptakan pengalaman berbelanja yang unik bagi konsumen; dan
• Menjadi mitra pilihan utama bagi para peritel.
• To develop, foster, operate, and manage assets in the most profitable and sustainable manner for the Shareholders;
• To encourage local economy and create unique shopping experience for the customers; and
• To become the major choice partner for retailers.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 35
Project Management
Architecture
Tenant Coordination
CAD
Pre- Development
Conceptual Planing
Positioning
Financial Modeling
Struktur OrganisasiOrganization Structure
Dewan KomisarisBoard of Commissioner
DireksiBoard of Directors
Development Architecture, Engineering & Construction
Leasing Property Management
Audit InternalInternat Audit
Pingki Elka Pangestu
Komisaris Utama (Independen) President Commissioner (Independent)
Leander Nauli
Komisaris Commissioner
Soekarman Wiraatmadja Kusnadi
Direktur UtamaPresident Director
Hasan
Direktur Director
Musa Sinambela
Direktur Director
Timothy Joseph Daly
Direktur Director
Leasing Operations
Conceptual Planning Budgeting
Tenant Coordination
Leasing & Merchandise Plan
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk36
Site Area Analysis
Retail Supply Analytics
Retail Demand Analytics
Catchment Intelligence
Business Development
On Mall Marketing
Corporate Identity
Market IntelligenceBusiness Development &
MarketingFinance & Accounting Legal
Komite AuditAudit Committee
Pingki Elka Pangestu
Ketua Chairman
Agus R Panjaitan
Anggota Member
Rio Sigid Wisaksono*
Anggota Member
Gunawan**
Anggota Member
Musa SinambelaSekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Business Development
Accounting
Reporting
Lease Administration
Investor Relations
Development Legal
Corporate Legal
Legal Leasing
* Menjabat sejak Juli 2020.** Tidak lagi menjabat sejak Juli 2020.* Serves since July 2020.** No longer served since July 2020.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 37
Profil Dewan KomisarisProfile of the Board of Commissioners
Warga Negara Indonesia, 65 tahun, berdomisili di Jakarta.
Menjabat sebagai Komisaris Utama dan merangkap sebagai
Komisaris Independen sejak tahun 2011. Beliau diangkat
kembali pada tahun 2017 berdasarkan Akta Berita Acara
RUPS Luar Biasa No. 19 tanggal 5 Oktober 2017 (2017-2022).
Meraih gelar Master of Town and Country Planning (MTCP)
dari University of Sydney Australia pada tahun 1981. Memulai
karier sebagai Project Planner dan Planning Manager
PT Bumi Serpong Damai. Terlibat dalam mengembangkan BSD
City sebagai area perkotaan terbesar di wilayah Jabodetabek.
Beliau juga menjabat berbagai posisi di berbagai perusahaan
sebagai Penasehat, Dewan Pengawas, dan Direktur
Perencanaan. Selain itu, pernah menjabat sebagai Asisten
Koordinator Nasional di Strategi Pengembangan Perkotaan
Nasional (UN DPUN CHS), Departemen Pekerjaan Umum.
Beliau, tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan,
dan kekeluargaan dengan anggota Dewan Komisaris lainnya,
anggota Direksi, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.
Indonesian citizen, 65 years old, domiciled in Jakarta. He
serves as the President Commissioner and concurrently as an
Independent Commissioner since 2011. He was reappointed
in 2017 pursuant to the Deed of Minutes of Extraordinary
General Meeting of Shareholders No. 19 dated 5 October 2017
(2017-2022).
He earned a Master of Town and Country Planning (MTCP)
degree from University of Sydney Australia in 1981. Started
his career as a Project Planner and Planning Manager at PT
Bumi Serpong Damai. He was involved in developing BSD
City as the biggest township in Greater Jakarta area. He also
holds several positions in a few companies as Advisor, Board
of Supervisors and Planning Director. In addition, he served
as an Assistant National Coordinator with the National Urban
Development Strategy (UN DPUN CHS) Department of Public
Works.
He does not have any financial, management and family
relationship with the other member of the Board of
Commissioners, member of the Board of Directors, as well as
Major and Controlling Shareholders.
Pingki Elka Pangestu
Komisaris Utama (Independen)President Commissioner (Independent)
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk38
Warga negara indonesia, 62 tahun, berdomisili di Jakarta.
Menjabat sebagai Komisaris pada tahun 2019 berdasarkan
Akta Berita Acara RUPS Luar Biasa No. 54 tanggal 21 Juni
2019 (2019-2022).
Meraih gelar Sarjana Arsitektur dari Universitas Parahyangan
pada tahun 1986 dan Magister Manajemen dari PPM
Manajemen pada tahun 1988. Memiliki pengalaman karier
30 tahun di bisnis ritel, yaitu sebagai Arsitek dan Kontraktor
PT Jati Wyria Guna (1986-1988), Manajer Toko Metro
Supermarket (1988-1990), General Manager Makro Indonesia
(1990-1995), General Manager Pricemart Indonesia (1995-
1998), Senior Store Manager Carrefour Indonesia (1998-
2004), Konsultan Ritel SM Food Retail Manila, Philipphines
(2004-2013), dan Konsultan Alfamart Philippines (2004-
2017).
Beliau, tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan,
dan kekeluargaan dengan anggota Dewan Komisaris
lainnya, anggota Direksi, serta Pemegang Saham Utama dan
Pengendali.
Indonesian citizen, 62 years old, domiciled in Jakarta.
Appointed as a Commissioner in 2019 pursuant to the Deed
of Extraordinary General Meeting of Shareholders No. 54
dated 21 June 2019 (2019-2022).
He earned a Bachelor of Architecture degree from Universitas
Parahyangan in 1986 and Masters in Management from PPM
Management in 1988. His career spans 30 years in the retail
business, namely as an Architect and Contractor at PT Jati
Wyria Guna (1986-1988), Manager at Metro Supermarket
Stores (1988-1990), General Manager of Makro Indonesia
(1990-1995), General Manager of Pricemart Indonesia (1995-
1998), Senior Store Manager at Carrefour Indonesia (1998-
2004), SM Food Retail Consultant in Manila, Philippines
(2004-2013), and Alfamart Consultant in Philippines (2004-
2017).
He does not have any financial, management and
family relationship with other member of the Board of
Commissioners, member of the Board of Directors, as well as
Major and Controlling Shareholders.
Leander Nauli
KomisarisCommissioner
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 39
Profil DireksiProfile of the Board of Directors
Warga negara Indonesia, 46 tahun, berdomisili di Jakarta.
Menjabat sebagai Direktur Utama pada tahun 2017
berdasarkan Akta Berita Acara RUPS Luar Biasa No. 19
tanggal 5 Oktober 2017 (2017-2022).
Meraih gelar Master Business Administration dari Oklahoma
City University, USA. Berpengalaman selama 20 tahun
sebagai Financial Functions di beberapa perusahaan besar
di Indonesia. Sebelumnya berkarier sebagai Komisaris
PT Griyaton Indonesia, Director and Chief Financial Officer
Sintesa Group, dan Direktur PT Metaepsi Pejebe Power
Generation.
Beliau, tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan,
dan kekeluargaan dengan anggota Direksi lainnya, Dewan
Komisaris, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.
Indonesian citizen, 45 years old, domiciled in Jakarta. Serves
as the President Director in 2017 pursuant to the Deed of
Minutes of Extraordinary General Meeting of Shareholders
No. 19 dated 5 October 2017 (2017-2022).
He earned a Master Business Administration degree
from Oklahoma City University, USA. He has 20 years of
experience as Financial Functions in several big companies
in Indonesia. His previous career includes a Commissioner of
PT Griyaton Indonesia, a Director and Chief Financial Officer
in Sintesa Group, and a Director in PT Metaepsi Pejebe Power
Generation.
He does not have any financial, management and family
relationship with the other member of the Board of Directors,
member of the Board of Commissioners, as well as Major and
Controlling Shareholders.
Soekarman Wiraatmadja Kusnadi
Direktur UtamaPresident Director
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk40
Warga negara Indonesia, 57 tahun, berdomisili di Jakarta.
Menjabat sebagai Direktur pada tahun 2017 berdasarkan
Akta Berita Acara RUPS Luar Biasa No. 19 tanggal 5 Oktober
2017 (2017-2022).
Meraih gelar Sarjana Teknik Jurusan Teknik Sipil dari
Universitas Atmajaya, Yogyakarta pada tahun 1988.
Berpengalaman lebih dari 30 tahun pengalaman dalam
pembangunan infrastruktur dan konstruksi untuk berbagai
proyek. Sebelumnya, menjabat sebagai Manajer PT Safarijunie
Textindo Industri (1993–2010), Steering Committee
PT Vietmindo Energitama (2004–2006), Associate Director
PT Giba Energy (2011–2012), dan Komisaris PT Nirvana
Development Tbk (2012-2015).
Beliau, tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan,
dan kekeluargaan dengan anggota Direksi lainnya, Dewan
Komisaris, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.
Indonesian citizen, 57 years old, domiciled in Jakarta. He
serves as a Director in 2017 pursuant to the Deed of Minutes
of Extraordinary General Meeting of Shareholders No. 19
dated 5 October 2017 (2017-2022).
He earned a Bachelor of Engineering degree majoring in
Civil Engineering from Universitas Atmajaya, Yogyakarta
in 1988. He has more than 30 years of experience in
infrastructure development and construction in various
projects. Previously he served as a Manager at PT Safarijunie
Textindo Industri (1993–2010), Steering Committee at
PT Vietmindo Energitama (2004–2006), Associate Director at
PT Giba Energy (2011–2012), and Commissioner of PT Nirvana
Development Tbk (2012-2015).
He does not have any financial, management and family
relationship with the other member of the Board of Directors,
member of the Board of Commissioners, as well as Major and
Controlling Shareholders.
Hasan
DirekturDirector
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 41
Menjabat sebagai Direktur pada tahun 2017 berdasarkan
Akta Berita Acara RUPS Luar Biasa No. 19 tanggal 5 Oktober
2017 (2017-2022).
Berpengalaman selama 30 tahun di sektor pengembangan,
dengan fokus pada pengembangan internasional selama
20 tahun. Senior Vice President International Development
di Simon Property Group (NYSE: SPG) dengan masa kerja
selama 23 tahun. Selain itu, pernah menjabat sebagai
Direktur Independen Vincom Retail (HOSE: VRE).
Beliau, tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan,
dan kekeluargaan dengan anggota Direksi lainnya, Dewan
Komisaris, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.
Appointed as a Director in 2017 pursuant to the Deed of
Extraordinary General Meeting of Shareholders No. 19 dated
5 October 2017 (2017-2022).
He has 30 years of experience in the development sector,
focusing on international development for 20 years.
He served as the Senior Vice President International
Development at the Simon Property Group (NYSE: SPG)
for 23 years. In addition, he has served as an Independent
Director of Vincom Retal (HOSE: VRE).
He does not have any financial, management and family
relationship with other member of the Board of Directors,
member of the Board of Commissioners, as well as Major and
Controlling Shareholders.
Timothy Joseph Daly
DirekturDirector
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk42
Warga negara Indonesia, 54 tahun, berdomisili di Jakarta.
Menjabat sebagai Direktur pada tahun 2017 berdasarkan
Akta Berita Acara RUPS Luar Biasa No. 19 tanggal 5 Oktober
2017 (2017-2022).
Meraih gelar Magister Hukum dari Universitas Gadjah Mada,
Yogyakarta. Sebelumnya, menjabat sebagai Kepala Divisi
Legal and Complience PT Bank Capital Indonesia (2006-
2009). Saat ini, beliau menjabat sebagai Founder dan
Managing Partners Law Firm Musa Sinambela & Associates
(sejak 2013) dan Direktur PT Hutamagreen Property
Indonesia (sejak 2016).
Beliau, tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan,
dan kekeluargaan dengan anggota Direksi lainnya, Dewan
Komisaris, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.
Indonesian citizen, 54 years old, domiciled in Jakarta. He
serves as a Director in 2017 pursuant to the Deed of Minutes
of Extraordinary General Meeting of Shareholders No. 19
dated 5 October 2017 (2017-2022).
He earned a Master degree in Law from Universitas Gadjah
Mada, Yogyakarta. Previously he served as Head of Legal and
Compliance Division at PT Bank Capital Indonesia (2006-
2009). At present, he serves as the Founder and Managing
Partners in Musa Sinambela & Associates Law Firm (since
2013) and a Director at PT Hutamagreen Property Indonesia
(since 2016).
He does not have any financial, management and family
relationship with other member of the Board of Directors,
member of the Board of Commissioners, as well as Major and
Controlling Shareholders.
Musa Sinambela
DirekturDirector
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 43
Profil Komite AuditProfile of Audit Committee
Menjabat sebagai Ketua Komite Audit pada tahun 2016
berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris tanggal 27
Juli 2016 (2016-2021). Profil dapat dilihat pada Profil Dewan
Komisaris dalam Laporan Tahunan ini.
Warga negara indonesia, 61 tahun, berdomisili di Jakarta.
Menjabat sebagai anggota Komite Audit pada tahun 2016
berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris tanggal 27
Juli 2016 (2016-2021).
Meraih gelar Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi dari
Universitas Indonesia pada tahun 1985. Sebelumnya,
menjabat sebagai Direktur Perbankan Investasi PT Bahana
Securities (1993–2000), Direktur Manajemen Risiko
PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (2000–2001),
anggota Komite Audit PT Alam Sutera Realty Tbk (2008-
2012), dan Komisaris Independen PT Indofood CBP Sukses
Makmur Tbk (2010-2013). Saat ini, menjabat sebagai Senior
Advisor PT Anugra Capital (sejak 2003), Ketua Komite Audit
PT Harum Energy Tbk (sejak 2010), Komisaris Independen
PT Harum Energy Tbk (sejak 2010), Komisaris Independen
PT Salim Ivomas Pratama Tbk (sejak 2013), dan Ketua Komite
Audit PT Salim Ivomas Pratama Tbk (sejak 2016).
Beliau, tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan,
dan kekeluargaan dengan anggota Dewan Komisaris, Direksi,
serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.
Serves as the Chairman of the Audit Committee in 2016
based on the Decree of the Board of Commissioners dated 27
July 2016 (2016-2021). His profile can be found in the Profile
of the Board of Commissioners in this Annual Report.
Indonesian citizen, 61 years old, domiciled in Jakarta.
Appointed as a member of the Audit Committee in 2016
based on the Decree of the Board of Commissioners dated
27 July 2016 (2016-2021).
He earned a Bachelor of Economics degree majoring in
Accounting from Universitas Indonesia in 1985. Previously
he served as a Director of Investment Banking of PT Bahana
Securities (1993-2000), a Risk Management Director of
PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (2000-2001),
a member of the Audit Committee at PT Alam Sutera
Realty Tbk (2008-2012), an Independent Commissioner of
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (2010-2013). Currently,
he also serves as a Senior Advisor of PT Anugra Capital
(since 2003), Chairman of the Audit Committee of PT Harum
Energy Tbk (since 2010), an Independent Commissioner of
PT Harum Energy Tbk (since 2010), an Independent
Commissioner of PT Salim Ivomas Pratama Tbk (since
2013), and Chairman of the Audit Committee of
PT Salim Ivomas Pratama Tbk (since 2016).
He does not have any financial, management and
family relationship with other members of the Board of
Commissioners, members of the Board of Directors, as well
as Major and Controlling Shareholders.
Pingki Elka Pangestu
Ketua Komite AuditChairman of the Audit Committee
Agus R Panjaitan
Anggota Komite AuditAudit Committee Member
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk44
Warga negara Indonesia, 66 tahun, berdomisili di Jakarta.
Menjabat sebagai anggota Komite Audit sejak 1 Juli 2020.
Meraih gelar Doktorandus (Drs) jurusan Ekonomi Perusahaan,
Fakultas Ekonomi dari Universitas Kristen Indonesia, Jakarta.
Beliau juga pernah mengikuti berbagai pelatihan, baik di
dalam maupun di luar negeri. Sebelumnya, beliau bergabung
dengan PT CRD Tbk, berkarier di perusahaan non-bank
sejak 1977 dan pernah menjabat sebagai Direktur salah
satu perusahaan tersebut. Beliau juga berkarier selama 22
tahun di perbankan dengan jabatan terakhir sebagai Vice
President Credit Division. Saat ini, beliau merangkap jabatan
menjadi anggota Komite Audit dan Komite Pemantau Risiko
di perbankan.
Beliau, tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan,
dan kekeluargaan dengan anggota Dewan Komisaris, Direksi,
serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.
Warga negara Indonesia, 35 tahun. Menjabat sebagai anggota
Komite Audit pada tahun 2016 berdasarkan Surat Keputusan
Dewan Komisaris tanggal 27 Juli 2016 (2016-2020).
Meraih gelar Executive Master of Business Administration dari
Peking University dan Magister Manajemen dari Universitas
Pelita Harapan pada tahun 2016. Sebelumnya menjabat
sebagai Kepala Departemen Keuangan dan Akuntansi
PT Lippo Cikarang Tbk, Kepala Akuntansi Pengembangan
Bisnis PT Multipolar Tbk, Manajer Keuangan dan Akuntansi
PT Sinar Citra Cemerlang (JV ZTE Energy and Local Partners),
dan Senior Auditor PwC Indonesia.
Beliau, tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan,
dan kekeluargaan dengan anggota Dewan Komisaris, Direksi,
serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.
* Menjabat sejak Juli 2020.* Serves since July 2020.
* Tidak lagi menjabat sejak Juli 2020.** No longer served since July 2020.
Indonesian Citizen, 66 years old, domiciled in Jakarta. Serves
as a member of the Audit Committee since 1 July 2020.
He earned a Doctoral degree (Drs) majoring in Corporate
Economic, Faculty of Economics from Universitas Kristen
Indonesia, Jakarta. He has also attended various trainings,
both domestically and abroad. Previously, he joined PT CRD
Tbk, had a career in non-bank companies since 1977 and
served as a Director of one of these companies. He also had
a career of 22 years in banking sector with his last position
as the Vice President of Credit Division. Currently, he holds
concurrent positions as a member of the Audit Committee
and the Risk Monitoring Committee in banking.
He does not have any financial, management and
family relationship with other members of the Board of
Commissioners, members of the Board of Directors, as well
as Major and Controlling Shareholders.
Indonesian citizen, 35 years old. Appointed as a member of
the Audit Committee in 2016 based on the Decree of the
Board of Commissioners dated 27 July 2016 (2016-2020).
He earned an Executive Master of Business Administration
degree from Peking University and a Master in Management
from Universitas Pelita Harapan in 2016. Previously served
as Head of the Finance and Accounting Department at
PT Lippo Cikarang Tbk, Head of Accounting for Business
Development at PT Multipolar Tbk, Finance and Accounting
Manager at PT Sinar Citra Cemerlang (JV ZTE Energy and
Local Partners), and a Senior Auditor at PwC Indonesia.
He does not have any financial, management and
family relationship with other members of the Board of
Commissioners, members of the Board of Directors, as well
as Major and Controlling Shareholders.
Rio Sigid Wisaksono*
Anggota Komite AuditAudit Committee Member
Gunawan**
Anggota Komite AuditAudit Committee Member
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 45
Profil Sekretaris PerusahaanProfile of Corporate Secretary
Profil KaryawanProfile of Employees
Profil dapat dilihat pada Profil Direksi dalam Laporan Tahunan
ini.
His profile can be found in the Profile of the Board of Directors
in this Annual Report.
Musa Sinambela
Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary
Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan salah satu aspek
penting dalam perkembangan usaha Perseroan dan
Entitas Anak. Oleh karena itu, perlu dikelola secara adil dan
profesional dengan tetap berpegang pada hak dan kewajiban
karyawan. Pengelolaan SDM berfokus pada peningkatan
kualitas serta kompetensi karyawannya, sehingga dapat
memberikan kinerja terbaik. Pada tahun 2020, Perseroan
memiliki 166 karyawan, menurun 1,78% dibandingkan tahun
2019 sebanyak 169 karyawan.
Komposisi Karyawan berdasarkan Jenis KelaminEmployee’s Composition by Gender
Uraian 2020 2019 Description
Laki-laki 103 109 Male
Perempuan 63 60 Female
Total 166 169 Total
Komposisi Karyawan berdasarkan Jenjang ManajemenEmployee’s Composition by Management Level
Uraian 2020 2019 Description
Komisaris 2 2 Commissioner
Direktur 9 5 Director
Manajer 70 70 Manager
Pengawas 31 29 Supervisior
Human Resources (HR) is one of the most important aspects
in the Company and its Subsidiaries’ business development.
Therefore, employees need to be managed fairly and
professionally while still referring to the employee’s rights
and obligations. HR management focuses on improving the
quality and competence of its employees, so they can give
their best effort in supporting the Company. In 2020, the
Company had 166 employees, decreased by 1.78% compared
to 2019 as many as 169 employees.
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk46
Uraian 2020 2019 Description
Staf 52 61 Staff
Komite Audit 2 2 Audit Committee
Total 166 169 Total
Komposisi Karyawan berdasarkan Tingkat PendidikanEmployee’s Composition by Educational Level
Uraian 2020 2019 Description
Master (S2) 16 13 Master
Sarjana (S1) 112 117 Bachelor
Diploma III (D3) 11 10 Diploma
SMA 27 29 High School
Total 166 169 Total
Komposisi Karyawan berdasarkan UsiaEmployee’s Composition by Age Group
Uraian 2020 2019 Description
>60 tahun 3 1 >60 years old
51-60 tahun 6 5 51-60 years old
41-50 tahun 35 41 41-50 years old
31-40 tahun 76 82 31-40 years old
<30 tahun 46 40 <30 years old
Total 166 169 Total
Pengembangan Kompetensi Karyawan
Dalam melaksanakan pengelolaan SDM yang
berkesinambungan, Perseroan melakukan pengembangan
kualitas dan kompetensi karyawan untuk menjamin bahwa
setiap SDM memiliki pengetahuan dan keterampilan
yang diperlukan. Selama tahun 2020, Perseroan tidak
mengikutsertakan seluruh karyawan untuk mengikuti
berbagai kegiatan pelatihan dan pendidikan. Namun,
Perseroan telah merencanakan untuk mengikuti pelatihan
dan pendidikan pada tahun berikutnya.
Employee’s Competence Development
In implementing a sustainable Human Resource management,
the Company develops employees’ quality and competence
to ensure that every personnel have knowledge and skill as
required. In 2020, the Company send its employees to attend
various training as follow. In 2020, the Company did not send
any employee to participate in any training and education
activities. However, the Company has planned to send them
to attend training and education activities in the following
year.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 47
Struktur KorporasiCorporate Structure
PT City Retail Developments Tbk
PT Wahana Cipta Persadajaya PT Nirvana Infrastructure*
PT Tristar Land**PT Genta Nirvana
MahaputraPT Narendra
AmertaPT Nirvana Wastu Kastara Kasyapi
NWP Retail Pte Ltd
PT Anantara Bengawan Harja
PT Yodya Megah Karta
PT Yoja Megah Karta
PT Wipala Madang Utama
PT Nirvana Wastu Jaya
PT Kalingga Murda Pratama
PT Nirvana Wastu Amerta
PT Gardapati Sahardaya
PT Aneka Jayausaha Maju Terus
PT Melia Arjuna Bejana
PT Buana Baru Prima
PT Tunas Mitra Usaha
PT Nuansa Citra Pesona PT City Malls Indonesia
99,99%
99,99% 99,98%
99,82%99,44% 99,99% 100,00%100,00%
100,00%100,00%
100,00%100,00%
100,00%100,00%
100,00%100,00%
100,00%100,00%
100,00%100,00%
99,99%
* Pada 24 September 2018, Perseroan menjual 99,99% saham milik PT Nirvana Infrastructure kepada PT City Malls Indonesia, Entitas Anak. ** Pada 24 September 2018, PT Usaha Maju Karyabersama menjual seluruh saham kepemilikannya di PT Tristar Land kepada PT Nirvana Infrastructure.
* On 24 September 2018, the Company sold 99.99% shares ownership at PT Nirvana Infrastructure to PT City Malls Indonesia, a Subsidiary.** On 24 September 2018, PT Usaha Maju Karyabersama sold all of its ownership shares in PT Tristar Land to PT Nirvana Infrastructure.
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk48
PT Prawara Ranajaya Catra Kasyapi
PT Pejaten Semesta Raya
PT Nirvana Wastu Gunaadhya Jayendra
PT Nirvana Wastu Prawara Radika
PT Nirvana Wastu Anargya Kastara
PT Abhinaya Badasa Badi
PT Sentrayasa Karya Bilang
PT Binjai Hatua Makmur
PT Sekala Braha Semesta
PT Kalingga Kara Daneswara
PT Adhiwangsa Satata Ekatra
PT Bimantara Danar Dipta
PT Dhanika Sejahtera Makmur
PT Nirvana Wastu Kencana
PT Narendra Daksa Lestari
PT Nirvana Wastu Manggala Laksita
PT Nirvana Wastu Danapati Garwita
PT Nirvana Wastu Prasista Rahardja
PT Tirta Anugrah Buana
PT Anggaraksa Lokeswara
PT Nirvana Wastu Usaha Karya
PT Nirvana Wastu Pastika Prabadwipa
PT Nirvana Wastu Narthana
PT Adhinata Sangkara Pratama
PT Nirvana Wastu Jaya Pratama
PT Nirvana Wastu Mahardika
PT Nirvana Wastu Kusuma
PT Kalingga Murda Raja
PT Nirvana Wastu Karya Utama
PT Karya Bersama Takarob
PT Adhirajasa Hanasta Pratama
PT Tarangga Hanasta
PT Grahita Dana PT Nirvana Wastu Sagara Bhadrika
PT Danadipa Aluwung
PT Kalingga Murda
PT Primerindo Sejahtera
PT Prabangkara Sangkara
PT Nirvana Wastu Pradana
PT Nirvana Wastu Utama
PT Palu Graha Sejahtera
PT Nirvana Wastu Karya Pratama
PT Primerindo Kencana
PT Paramarta Rolas Jaya
PT Mahawira Rajendra Jaya
PT Polonia Anugerah Jaya
PT Nirvana Wastu Pratama
100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00%
100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 99,90% 100,00%
100,00% 99,90% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00%
100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00%
75,00% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00%
100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00%
100,00% 100,00% 100,00% 68,00% 100,00% 100,00%
100,00%
99,00%
32,48%
100,00%100,00%
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 49
Entitas Anak, Perusahaan Asosiasi, dan Perusahaan VenturaSubsidiaries, Associated Companies, and Venture Capital Companies
Perseroan memiliki Entitas Anak secara langsung dan
tidak langsung, namun tidak memiliki perusahaan asosiasi
dan perusahaan ventura. Informasi terkait Entitas Anak
ditunjukkan sebagai berikut.
Entitas AnakSubsidiary
KepemilikanShareholding
(%)
Total Aset(jutaan Rupiah)
Total Assets(million Rupiah)
Kegiatan Usaha
Principal Activity
DomisiliDomicile
Mulai Beroperasi
Start of Commercial Operations
Kepemilikan Saham Secara LangsungDirect Share Ownership
PT City Malls Indonesia 99,99 10.605.000 a Jakarta Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Nuansa Citra Pesona 99,99 306 d Jakarta Belum BeroperasiNot Yet Operational
Kepemilikan Saham Secara Tidak Langsung melalui PT City Malls IndonesiaIndirect Share Ownership through PT City Malls Indonesia
PT Nirvana Wastu Pratama 32,48 9.956.565 d Jakarta Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Nirvana Infrastructure* 99,98 648.434 d Jakarta Belum BeroperasiNot Yet Operational
Kepemilikan Saham Secara Tidak Langsung melalui PT Nuansa Citra PesonaIndirect Share Ownership through PT Nuansa Citra Pesona
PT Wahana Cipta Persadajaya 99,99 500 d Jakarta Belum BeroperasiNot Yet Operational
Kepemilikan Saham Secara Tidak Langsung melalui PT Nirvana InfrastructureIndirect Share Ownership through PT Nirvana Infrastructure
PT Genta Nirvana Mahaputra 99,44 59.995 c Jakarta Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Tristar Land** 99,82 343.222 d Sukoharjo Beroperasi sejak 2013Operating since 2013
PT Narendra Amerta 99,99 13.607 d Sukoharjo Beroperasi sejak 2013Operating since 2013
Kepemilikan Saham Secara Tidak Langsung melalui PT Nirvana Wastu PratamaIndirect Share Ownership through PT Nirvana Wastu Pratama
NWP Retail Pte Ltd 100,00 804.459 n Singapura Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Nirvana Wastu Kastara Kasyapi 100,00 52.464 d Purwakarta Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Prawara Ranajaya Catra 100,00 41.021 l Jakarta Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Pejaten Semesta Raya 100,00 1.311.736 l Jakarta Beroperasi sejak 2020Operating since 2020
PT Nirvana Wastu Gunaadhya Jayendra 100,00 27.311 d Bojonegoro Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Nirvana Wastu Prawara Radika 100,00 27.463 d Garut Belum BeroperasiNot Yet Operational
The Company has direct and indirect Subsidiaries, but no
associated company or venture capital company. Information
about Subsidiaries is described as follows.
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk50
Entitas AnakSubsidiary
KepemilikanShareholding
(%)
Total Aset(jutaan Rupiah)
Total Assets(million Rupiah)
Kegiatan Usaha
Principal Activity
DomisiliDomicile
Mulai Beroperasi
Start of Commercial Operations
PT Nirvana Wastu Anargya Kastara 100,00 20.318 d Bandung Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Abhinaya Badasa Badi 100,00 19.645 l Pangkal Pinang
Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Bimantara Danar Dipta 100,00 19.840 l Cilacap Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Yoja Megah Karta 100,00 2.505 l Yogyakarta Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Wipala Madang Utama 100,00 2.500 l Bogor Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Yodya Megah Karta 100,00 2.480 o Yogyakarta Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Anantara Bengawan Harja 100,00 2.477 l Solo Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Sentrayasa Karya Bilang 100,00 2.477 l Jakarta Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Binjai Hatua Makmur 100,00 395.541 l Binjai Beroperasi sejak 2020Operating since 2020
PT Sekala Braha Semesta 100,00 357.242 l Bandar Lampung
Beroperasi sejak 2020Operating since 2020
PT Kalingga Kara Daneswara 100,00 23.990 m Prabumulih Beroperasi sejak 2020Operating since 2020
PT Adhiwangsa Satata Ekatra 100,00 197.723 l Depok Beroperasi sejak 2020Operating since 2020
PT Dhanika Sejahtera Makmur 100,00 229.052 l Denpasar Beroperasi sejak 2020Operating since 2020
PT Nirvana Wastu Kencana 99,90 2.154 g Jakarta Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Narendra Daksa Lestari 100,00 2.421 l Palangkaraya Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Nirvana Wastu Manggala Laksita 100,00 178 d Cilegon Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Nirvana Wastu Danapati Garwita 100,00 59 d Tasikmalaya Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Nirvana Wastu Prasista Rahardja 100,00 79 d Jakarta Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Adhinata Sangkara Pratama 100,00 85 e Kapuas Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Nirvana Wastu Narthana 100,00 70 d Jakarta Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Nirvana Wastu Pastika Prabadwipa 100,00 70 d Jakarta Belum BeroperasiNot Yet Operational
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 51
Entitas AnakSubsidiary
KepemilikanShareholding
(%)
Total Aset(jutaan Rupiah)
Total Assets(million Rupiah)
Kegiatan Usaha
Principal Activity
DomisiliDomicile
Mulai Beroperasi
Start of Commercial Operations
PT Nirvana Wastu Mahardika 100,00 72 d Depok Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Nirvana Wastu Jaya Pratama 75,00 589.340 d Semarang Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Nirvana Wastu Amerta 100,00 594.399 g Depok Beroperasi sejak 2020Operating since 2020
PT Gardapati Sahardaya 100,00 123.318 g Tanjung Pinang
Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Kalingga Murda Pratama 100,00 160.516 g Kendari Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Nirvana Wastu Jaya 100,00 109.289 d Sorong Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Tirta Anugrah Buana 100,00 113.735 g Bondowoso Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Anggaraksa Lokeswara 100,00 82.503 g Bontang Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Nirvana Wastu Usaha Karya 100,00 100.972 g Tuban Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Nirvana Wastu Kusuma 100,00 40.895 g Cilegon Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Kalingga Murda Raja 100,00 21.666 d Indramayu Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Nirvana Wastu Karya Utama 100,00 21.546 g Bengkulu Belum BeroperasiNot Yet Operational
PT Primerindo Kencana 100,00 885.295 g Gorontalo Beroperasi sejak 2011Operating since 2011
PT Karya Bersama Takarob 100,00 674.066 f Cirebon Beroperasi sejak 2008Operating since 2008
PT Kalingga Murda 100,00 527.606 g Jakarta Beroperasi sejak 2016Operating since 2016
PT Danadipa Aluwung 100,00 374.015 g Sampit Beroperasi sejak 2014Operating since 2014
PT Nirvana Wastu Sagara Bhadrika 100,00 351.010 d Cilegon Beroperasi sejak 2019Operating since 2019
PT Grahita Dana 100,00 229.938 g Cirebon Beroperasi sejak 2014Operating since 2014
PT Tarangga Hanasta 100,00 218.734 g Ketapang Beroperasi sejak 2015Operating since 2015
PT Palu Graha Sejahtera 68,00 197.562 b Palu Beroperasi sejak 2014Operating since 2014
PT Nirvana Wastu Utama 100,00 140.527 d Sukabumi Beroperasi sejak 2016Operating since 2016
PT Nirvana Wastu Pradana 100,00 217.725 d Cianjur Beroperasi sejak 2016Operating since 2016
PT Prabangkara Sangkara 100,00 132.175 g Kapuas Beroperasi sejak 2016Operating since 2016
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk52
Entitas AnakSubsidiary
KepemilikanShareholding
(%)
Total Aset(jutaan Rupiah)
Total Assets(million Rupiah)
Kegiatan Usaha
Principal Activity
DomisiliDomicile
Mulai Beroperasi
Start of Commercial Operations
PT Buana Baru Prima 100,00 114,394 g Pangkalan Bun
Beroperasi sejak 2013Operating since 2013
PT Tunas Mitra Usaha 100,00 197.563 d Cirebon Beroperasi sejak 2012Operating since 2012
PT Melia Arjuna Bejana 100,00 29.241 d Bogor Beroperasi sejak 2016Operating since 2016
PT Aneka Jayausaha Maju Terus 100,00 42.149 h Jakarta Beroperasi sejak 2011Operating since 2011
PT Adhirajasa Hanasta Pratama 100,00 21.129 e Ketapang Beroperasi sejak 2019Operating since 2019
PT Nirvana Wastu Karya Pratama 100,00 12.656 d Cikarang Beroperasi sejak 2017Operating since 2017
Kepemilikan Saham Secara Tidak Langsung melalui PT Primerindo KencanaIndirect Share Ownership through PT Primerindo Kencana
PT Primerindo Sejahtera 100,00 559.042 i Gorontalo Belum BeroperasiNot Yet Operational
Kepemilikan Saham Secara Tidak Langsung melalui PT Primerindo SejahteraIndirect Share Ownership through PT Primerindo Sejahtera
PT Polonia Anugerah Jaya 100,00 306.819 k Medan Beroperasi sejak 2018Operating since 2018
PT Paramarta Rolas Jaya 100,00 257.051 j Dumai Beroperasi sejak 2019Operating since 2019
PT Mahawira Rajendra Jaya 99,00 100 j Dumai Belum BeroperasiNot Yet Operational
* Pada 24 September 2018, Perseroan menjual 99,99% saham milik PT Nirvana Infrastructure kepada PT City Malls Indonesia, Entitas Anak. ** Pada 24 September 2018, PT Usaha Maju Karyabersama menjual seluruh saham kepemilikannya di PT Tristar Land kepada PT Nirvana Infrastructure.
* On 24 September 2018, the Company sold 99.99% shares ownership at PT Nirvana Infrastructure to PT City Malls Indonesia, a Subsidiary. ** On 24 September 2018, PT Usaha Maju Karyabersama sold all of its ownership shares in PT Tristar Land to PT Nirvana Infrastructure.
Keterangan:a. Pembangunan, penyertaan modal, perdagangan, perindustrian, pengangkutan darat, percetakan dan jasa kecuali di bidang hukum dan pajak;b. Pertanian, perindustrian, perdagangan, dan pembangunan;c. Perdagangan, pembangunan, perindustrian dan jasa;d. Perdagangan, pengangkutan, pembangunan, perindustrian, jasa, percetakan, perbengkelan, pertanian dan kehutanan;e. Pembangunan dan pengelolaan hotel bintang dua;f. Jasa, pembangunan, pengangkutan darat, perbengkelan, percetakan, perdagangan, perindustrian, pertambangan dan pertanian;g. Perdagangan, pengangkutan, pembangunan, perindustrian, jasa, percetakan dan pertanian;h. Perdagangan, jasa, perindustrian, percetakan, perbengkelan, kehutanan, perkebunan, pertanian, perikanan, pembangunan, perumahan, pengangkutan darat,
bahan kimia, restoran, pergudangan, pasar swalayan, garmen dan mebel;i. Perdagangan, keagenan, jasa, perindustrian, pemborongan bangunan, konsultan, percetakan, pengangkutan, perbengkelan, real estat, restoran, garmen, pertanian
dan pertambangan;j. Pemborongan, real estat, pembangunan, jasa dan konsultasi, perdagangan dan perindustrian;k. Pembangunan, real estat, jasa, perdagangan, pengangkutan, perindustrian, percetakan, perbengkelan, pertanian dan kehutanan;l. Real estat yang dimiliki sendiri atau disewa; m. Perhotelan;n. Entitas Induk lainnya; dano. Pembangunan dan pengelolaan hotel bintang 5.
Notes:a. Construction, investment, trading, industry, land transportation, printing and services except legal and tax fields;b. Agriculture, industry, trading, and construction;c. Trading, construction, industry and services;d. Trading, transportation, construction, industry, services, printing, workshop, agriculture and forestry;e. Construction and management of two star hotels;f. Services, construction, land transportation, workshop, printing, trading, industry, mining and agriculture;g. Trading, transportation, construction, industry, services, printing and agriculture;h. Trading, services, industry, printing, workshop, forestry, plantation, agriculture, fisheries, construction, real estate, land transportation, chemical, restaurant,
warehousing, supermarkets, garments and furniture;i. Trading, agency, services, industry, building contractor, consultant, printing, transportation, workshop, real estate, restaurant, garment, agriculture and mining;j. Contractor, real estate, construction, services and consultant, trading and industry;k. Construction, real estate, services, trading, transportation, industry, printing, workshop, agriculture and forestry;i. Owned or leased real estate; m. Hospitality;n. Other Parent Entities; ando. 5-star hotel development and management.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 53
Alamat Perusahaan dan Entitas AnakAddresses of the Company and Subsidiaries
PerusahaanCompany
PT City Retail Developments TbkGedung Menara Jamsostek, Menara Utara Lt. 8
Jl. Jend. Gatot Subroto No. 38Kuningan Barat, Mampang Prapatan
Jakarta Selatan, 12710
T : (+6221) 5084 2878F : (+6221) 5084 2879E : [email protected] : www.cityretaildevelopments.com
Entitas AnakSubsidiaries
PT City Malls IndonesiaRuko Chelsea Blue No. 09-10
Jl. Dr. Cipto Mangunkusumo No. 26Pekiringan, Kesambi, Cirebon
PT Nuansa Citra PesonaJl. Jend. Sudirman KM 1,5 (dalam areal Citymall
Sampit)Kel. Mentawa Baru, Kec. Mentawa Baru
Ketapang, Kab. Kotawaringin Timur
PT Nirvana Wastu PratamaGedung Menara Jamsostek, Menara Utara
Lt. 8 Jl. Jend. Gatot Subroto No. 38
Kuningan Barat, Mampang PrapatanJakarta Selatan
PT Nirvana InfrastructureGedung Office 8, Lt. 33, SCBD Lot 28
Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53Jakarta Selatan
PT Wahana Cipta PersadajayaKabupaten Kotawaringin Timur
PT Genta Nirvana MahaputraGedung Office 8, Lt. 33, SCBD Lot 28
Jl. Jend Sudirman Kav. 52-53Jakarta Selatan
PT Tristar LandSolo Baru, Madegondo, Grogol, Sukoharjo
PT Narendra AmertaSolo Baru, Madegondo, Grogol, Sukoharjo
NWP Retail Pte Ltd8 Marina Boulevard, #05-02, Marina Bay
Financial Center, Singapore, 018981
PT Nirvana Wastu Kastara KasyapiKp. Ciloajaya No. 2 RT 007 RW 003Cibening, Bungursari, Purwakarta
PT Prawara Ranajaya CatraGedung Aldeoz
Jl. Warung Buncit Raya No. 39Jakarta
PT Pejaten Semesta RayaManhattan Square Mid Tower Lt. 2
Floor, Unit F TB Simatupang Kav. 1-SJakarta Selatan
PT Nirvana Wastu Gunaadhya JayendraJl. Basuki Rahmad Gg. Aspol No. 42F RT 033
RW 008Sukerojo, Bojonegoro
PT Nirvana Wastu Prawara RadikaJl. Daarul Ulum, Terusan
Jl. A. Yani Kp. Sukaraja No. 26RT 002 RW 002
Garut
PT Nirvana Wastu Anargya KastaraGedung Menara Jamsostek, Menara Utara,
Lt. 8Jl. Jend. Gatot Subroto No. 38
Kuningan Barat, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan
PT Abhinaya Badasa BadiPapinka Valley
Jl. Depati Hamzah No. 999RT 001 RW 001
Bacang, Pangkal Pinang
PT Bimantara Danar DiptaJl. Flores 6-4 RT 006 RW 015
Rawapasung, Sidanegara, CilacapTengah, Cilacap
PT Yoja Megah KartaJl. Sukun Mataram Bumi Sejahtera No. 3
Ngringin, Codongcatur, DepokSleman, Daerah Istimewa Yogyakarta
PT Wipala Madang UtamaJl. Raya Sukahati No. 112, RT 03 RW 03
Sukahati, CibinongBogor, Jawa Barat
PT Yodya Megah KartaJl. Sukun Mataram Bumi Sejahtera No. 03
Ngringin, Condongcatur, DepokSleman, Daerah Istimewa Yogyakarta
PT Anantara Bengawan HarjaJl. Slamet Eiyadi No. 357
Dusun III, Makamhaji, KartasuraSukoharjo, Jawa Tengah
PT Sentrayasa Karya BilangAPL Tower Lt. 26 Unit T3
Jl. Letjen S. Parman Kav. 28Tanjung Duren Selatan, Grogol Petamburan
Jakarta Barat, Jakarta
PT Binjai Hatua MakmurJl. Ikan Paus KM 21
Tanah Tinggi, Binjai Timur, Binjai
PT Sekala Braha SemestaJl. Way Kanan No. 42
Pahoman, Enggal, Bandar Lampung
PT Kalingga Kara DaneswaraJl. Lingkar RT 011 RW 001
Gunung Ibul, Prabumulih Timur,Prabumulih
PT Adhiwangsa Satata EkatraJl. Komjen Pol M Jasin No. 12
RT 003 RW 009Tugu, Cimanggis, Depok
PT Dhanika Sejahtera MakmurIbis Style Business Complex Unit 3-4,
DenpasarJl. Teuku Umar No. 177
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk54
Entitas AnakSubsidiaries
PT Nirvana Wastu KencanaGedung Menara Jamsostek, Menara Utara
Lt. 8Jl. Jend. Gatot Subroto No. 38
Kuningan Barat, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan
PT Narendra Daksa Lestari Jl. Karangga II No. 9 RT 002 RW 004
Tanjung Pinang, Pahandut, Palangkaraya
PT Nirvana Wastu Manggala LaksitaJl. Ahmad Yani, Cilegon, Banten
PT Nirvana Wastu Danapati GarwitaGedung Menara Jamsostek, Menara Utara,
Lt. 8Jl. Jend. Gatot Subroto No. 38
Kuningan Barat, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan
PT Nirvana Wastu Prasista RahardjaGedung Menara Jamsostek, Menara Utara Lt. 8
Jl. Jend. Gatot Subroto No. 38Kuningan Barat, Mampang Prapatan
Jakarta Selatan
PT Adhinata Sangkara PratamaJl. Pemuda RT 01
Selat Dalam, Selat, Kota Kapuas
PT Nirvana Wastu NarthanaGedung Menara Jamsostek, Menara Utara
Lt. 8Jl. Jend. Gatot Subroto No. 38
Kuningan Barat, Mampang PrapatanJakarta Selatan
PT Nirvana Wastu Pastika PrabadwipaGedung Menara Jamsostek, Menara Utara Lt. 8
Jl. Jend. Gatot Subroto No. 38Kuningan Barat, Mampang Prapatan
Jakarta Selatan
PT Nirvana Wastu MahardikaRuko Citra Sawangan Residence (CSR)
Jl. Raya Muchtar RT 001 RW 007Sawangan Baru, Sawangan, Kota Depok,
Jawa Barat
PT Nirvana Wastu Jaya PratamaMadukaro Raya Blok E1 No. 10-11 RT 003 RW
010Tawang Mas Semarang Barat, Kota
Semarang, Jawa Tengah
PT Nirvana Wastu AmertaJl. Raya Parung Ciputat RT 006 RW 004
Serua, Bojongsari, Depok
PT Gardapati SahardayaJl. WR Supratman KM 13
Arah Uban, Air Raja, Tanjung Pinang
PT Kalingga Murda PratamaJl. Bunga Kana No. 15F RT 001 RW 002
Watu-Watu, Kendari
PT Nirvana Wastu JayaJl. Gunung Bolmalitno No. 29
RT 003 RW 003Kampung Baru, Sorong
PT Tirta Anugrah BuanaJl. A Yani RT 005 RW 002Nangkaan, Bondowoso
PT Anggaraksa LokeswaraGedung Menara Jamsostek, Menara Utara,
Lt. 8Jl. Jend. Gatot Subroto No. 38
Kuningan Barat, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan
PT Nirvana Wastu Usaha KaryaJl. Lingkungan Widengan RT 005 RW 010
Gedongombo, Semanding, Tuban
PT Nirvana Wastu KusumaRuko Porto Square
Jl. Boulevard F6 Hegarmukti Cikarang Pusat
Bekasi, Jawa Barat
PT Kalingga Murda RajaPerum Jangkar Mas Blok Widara G-8 RT
017 RW 002Karangmalang, Indramayu
PT Nirvana Wastu Karya UtamaJl. Mayjend Sutoyo No. 35 RT 001 RW 001
Jembatan Kecil, Bengkulu
PT Karya Bersama TakarobCSB Mall
Jl. Dr. Cipto Mangunkusumo No. 26 RT 002 RW 009
Pekiringan Kesambi, Kota Cirebon, Jawa Barat
PT Kalingga MurdaGedung Menara Jamsostek, Menara Utara
Lt. 8Jl. Jend. Gatot Subroto No. 38
Kuningan Barat, Mampang Prapatan Jakarta Selatan
PT Danadipa AluwungJl. Jend. Sudirman KM 1,5 RT 47 RW 8
Mentawa Baru, Ketapang, Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah
PT Nirvana Wastu Sagara BhadrikaJl. SA Tirtayasa Supermall Cilegon
Lt. Dasar, RT 006 RW 002Ramanjunu Purwakarta, Kota Cilegon,
Banten
PT Grahita DanaCSB Mall
Jl. Dr. Cipto Mangunkusumo No. 26 RT 002 RW 009
Pekiringan Kesambi, Kota Cirebon, Jawa Barat
PT Tarangga HanastaJl. Gatot Subroto RT 002 RW 001
Paya Kumang Delta Pawan, Ketapang, Kalimantan Barat
PT Palu Graha SejahteraGedung Palu Grand Mall Lt. Roof
Jl. Diponegoro - Cumi-cumi Bumi Bahari No. 77 Ujuna, Palu Barat
PT Nirvana Wastu UtamaJl. Jend. Ahmad Yani No. 121-127
Gunungparang, Cikole, Sukabumi, Jawa Barat
PT Nirvana Wastu PradanaJl. KH Abdullah Bin Nuh No. 1 RT 001 RW 015
Pamoyanan, Cianjur, Cianjur
PT Prabangkara SangkaraSelat Dalam, Selat, Kapuas
Kalimantan Tengah
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 55
Entitas AnakSubsidiaries
PT Buana Baru PrimaJl. Iskandar RT 022
Arut Selatan, Kotawaringin BaratKalimantan Tengah
PT Tunas Mitra UsahaCSB Mall
Jl. Dr. Cipto Mangunkusumo No. 26 RT 002 RW 009
Pekiringan Kesambi, Kota Cirebon, Jawa Barat
PT Melia Arjuna BejanaJl. Veteran No. 31 RT 006 RW 003
Panaragan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat
PT Aneka Jayausaha Maju TerusJl. Raya Kutabumi Blok KR-1/01 RT 001 RW
006 Kuta BaruPasarkemis, Tangerang, Banten
PT Adhirajasa Hanasta PratamaJl. Gatot Subroto, RT 02 RW 001
Paya Kumang, Delta PawanKetapang, Kalimantan Barat
PT Nirvana Wastu Karya PratamaJl. Kasuari No. 76
Haledula Selatan, Kota Timur, Kota Gorontalo
PT Primerindo Kencana Jl. Kasuari No. 76
Haledula Selatan, Kota Timur, KotaGorontalo
PT Primerindo SejahteraJl. Kasuari No. 76
Haledula Selatan, Kota Timur, Kota Gorontalo
PT Polonia Anugerah JayaWolter Mongonsidi No. 45
Polonia Medan, Sumatera Utara
PT Paramarta Rolas JayaJl. Raya Bukit Datuk
Bukit Datuk, Dumai Selatan
PT Mahawira Rajendra JayaGedung Menara Jamsostek, Menara Utara Lt. 8
Jl. Jend. Gatot Subroto No. 38Kuningan Barat, Mampang Prapatan
Jakarta Selatan
Profesi dan Lembaga Penunjang Pasar ModalCapital Market Supporting Professions and Institutions
Kantor Akuntan PublikPublic Accountant Firm
NotarisNotary
Nama Name
KAP Purwantono, Sungkoro & Surja(Member of Ernst & Young Global Firm)
Nama LembagaName
Yulia, SH
AlamatAddress
Indonesia Stock Exchange BuildingTower 2 Lt. 7Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53Jakarta, 12190, Indonesia
AlamatAddress
Multivision Tower Lt. 3 Suite 05Jl. Kuningan Mulia Kav. 9BJakarta, 12980
Jasa yang DiberikanServices Provided
Audit Laporan KeuanganFinancial Statements audit
Jasa yang DiberikanServices Provided
Pembuatan akta RUPS PerseroanPreparing GMS deed
Periode Period
2020 Periode Period
2020
Biro Administrasi EfekShare Registrar Bureau
Konsultan HukumLegal Consultant
Nama Name
PT Sharestar Indonesia Nama Name
Cakra & Co, Counselors at Law
AlamatAddress
Berita Satu Plaza Lt. 7Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 35-36Jakarta, 12950
AlamatAddress
World Trade Center II Building Lt. 18Jl. Jend. Sudirman Kav. 29-31Jakarta, 12920
Jasa yang DiberikanServices Provided
Pencatatan dan administrasi saham PerseroanCompany’s share listing and administration
Jasa yang DiberikanServices Provided
Pemeriksaan segi hukumExamination of the legal aspect
Periode Period
2020 Periode Period
2020
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk56
Pencatatan SahamShare Listing
Penilai IndependenIndependent Appraiser
Nama Name
Bursa Efek IndonesiaIndonesia Stock Exchange
Nama Name
KJPP Willson dan Rekan
AlamatAddress
Gedung Bursa Efek Indonesia, Menara 1Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53Jakarta, 12190
AlamatAddress
Chase Plaza Lt. 17 Jl. Jend. Sudirman Kav. 21 Jakarta, 12920
Jasa yang DiberikanServices Provided
Informasi perdagangan dan pencatatan sahamShare trading and listing information
Jasa yang DiberikanServices Provided
Penilaian properti secara independenIndependent property appraisal
Periode Period
2020 Periode Period
2020
Akses Informasi PerusahaanAccess to the Company’s Information
Perseroan telah menyediakan akses informasi yang dapat
digunakan seluruh pemangku kepentingan, melalui:
Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary
Musa Sinambela
Jl. Jend. Gatot Subroto No. 38 Kuningan Barat Mampang Prapatan,
Jakarta Selatan, 12710
T : (+6221) 5084 2878
F : (+6221) 5084 2879
[email protected] www.cityretaildevelopments.com
www.idx.co.id
The Company has provided access to information that can
be used by all stakeholders, through:
Penilai IndependenIndependent Appraiser
Nama Name
KJPP Rengganis, Hamid dan Rekan
AlamatAddress
Menara Kuningan Lt. 8 Jl. HR Rasuna Said, Blok X-7 Kav. 5 Jakarta, 12940
Jasa yang DiberikanServices Provided
Penilaian properti secara independenIndependent property appraisal
Periode Period
2020
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 57
PT City Retail Developments Tbk58
Informasi bagi Pemodal
Information for Investors
Tahun 2020in 2020
Dewan Komisaris dan Direksi yang sedang menjabat tidak memiliki kepemilikan saham, baik langsung maupun tidak langsung di Perseroan.The serving members of the Board of Commissioners and Board of Directors do not have any share ownership, either directly or indirectly in the Company.
Tidak melaksanakan pencatatan efek lainnya.Did not list any other securities.
Tidak membagikan dividen.Did not distribute any dividend.
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 59
Komposisi Pemegang SahamShareholder’s Composition
Komposisi Kepemilikan Saham Berdasarkan Status KepemilikanComposition of Share Ownership based on the Status of Ownership
Pemegang SahamShareholders
Jumlah Saham(Lembar Saham)
Total Shares (Shares)
TotalKepemilikanOwnership
(%)
Kepemilikan Lebih dari 5% / More than 5% Shareholding
PT Mega Inti Perdana Utama 11.321.426.619 1.132.142.661.900 51,00
Autumn Point Limited 1.803.035.881 180.303.588.100 8,12
Kepemilikan Kurang dari 5% / Less than 5% Shareholding
Masyarakat (masing-masing <5%) /Public (each <5%)
9.074.409.304 907.440.930.400 40,88
Total 22.198.871.804 2.219.887.180.400 100,00
Uraian Jumlah InvestorTotal Investor
Jumlah Saham(Lembar Saham)
Total Share (Shares)
KepemilikanOwnership
(%)Description
Kepemilikan Institusi Lokal / Local Institution Ownership
Asuransi 5 2.272.002.300 10,24 Insurance
Perseroan Terbatas 26 14.514.014.992 65,38 Limited Liability Company
Reksadana 25 2.720.871.739 12,26 Mutual Fund
Yayasan 1 46.000.000 0,20 Foundation
Dana Pensiun 3 22.200.000 0,10 Pension Fund
Kepemilikan Institusi Asing / Foreign Institution Ownership
Perseroan Terbatas 25 2.322.987.629 10,46 Limited Liability Company
Kepemilikan Institusi Lokal / Local Institution Ownership
Perorangan 1.440 300.781.544 1,35 Individual
Kepemilikan Individu Asing / Foreign Individual Ownership
Perorangan 3 13.600 0,01 Individual
Total 1.528 22.198.871.804 100,00 Total
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk60
Komposisi Kepemilikan Saham Dewan Komisaris dan DireksiComposition of Share Ownership of the Board of Commisioners and the Board of Directors
Dewan Komisaris dan Direksi yang sedang menjabat tidak
memiliki kepemilikan saham, baik langsung maupun tidak
langsung di Perseroan.
The serving members of the Board of Commissioners and
Board of Directors do not have any share ownership, either
directly or indirectly in the Company.
Kronologi Pencatatan SahamChronology of Share Listing
Uraian Description
Tanggal Pelaksanaan
Execution Date
Jumlah Saham yang
Diterbitkan (Lembar Saham)
Total Share Published (Shares)
HargaNominal
Par Value(Rp)
HargaPenawaran
Offering Price(Rp)
Jumlah SahamBeredar
(Lembar Saham)Total
Outstanding Shares (Share)
Nama Bursa Efek
Stock Exchange
Name
Saham Pendiri /Founder Share
18 Desember / December 2003
12.000.000.000 - - 12.000.000.000 -
Penawaran Umum Saham Perdana /Initial Public Offering
13 September 2012
6.000.000.000 100 105 18.000.000.000
Bursa EfekIndonesiaIndonesia
Stock Exchange
Pelaksanaan Konversi Waran Seri I /Execution of Warrant Series I Convertible
17 September 2015
4.198.871.804 110 105 22.198.871.804
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 61
Pemegang Saham Utama dan PengendaliMajor Shareholders and Controlling Shareholders
Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran UmumRealization of the Use of Public Offering Proceeds
Aksi korporasi terakhir yang dilakukan Perseroan adalah
penawaran umum saham perdana pada tahun 2012,
yang disertai dengan penerbitan Waran Seri I yang dapat
dikonversi sampai dengan tahun 2015. Seluruh penerimaan
dan penggunaan dana dari aksi korporasi tersebut telah
disampaikan kepada regulator pada tahun-tahun terkait.
Dengan demikian, Perseroan tidak memiliki kewajiban
penyampaian informasi realisasi penggunaan dan hasil
penawaran umum di tahun 2020.
The last corporate action performed by the Company was
the initial public offering in 2012, which was accompanied by
the issuance of Warrant Series I that may be converted until
2015. All proceeds and funds utilization from the aforesaid
corporate action has been reported to the regulators at the
relevant reporting year. Therefore, the Company does not
have the obligation to deliver any information regarding the
utilization realization of funds and results of the initial public
offering in 2020.
Berdasarkan struktur tersebut, Pemegang Saham Utama dan
Pengendali Perseroan adalah PT Mega Inti Perdana Utama.
Based on this structure, the Company’s Main and Controlling
Shareholder is PT Mega Inti Perdana Utama.
Alan (AAR) JGD Erik
PT City Retail Developments Tbk
Autumn PointLimited
PT Mega Inti Perdana UtamaMasyarakat
(masing-masing <5%)Public (each <5%)
98,00%
8,12% 51,00%
2,00%
40,88%
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk62
Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan dan/atau ManajemenEmployee and/or Management Share Ownership Program
Sampai tahun 2020, Perseroan tidak memiliki kebijakan
Program Kepemilikan Saham Karyawan/Employee Stock
Option Program (ESOP) dan Program Kepemilikan Saham
Karyawan/Management Stock Option Program (MSOP).
Until 2020, the Company did not have Employee Stock Option
Program (ESOP) and Management Stock Option Program
(MSOP) policies.
Kebijakan dan Pembagian DividenDividend Policy and Distribution
Anggaran Dasar Perseroan mengatur bahwa besaran
dividen disesuaikan dengan kemampuan Perseroan dan
didasarkan pada keputusan RUPS. Besarnya dividen yang
akan dibayarkan ditentukan dengan memperhatikan kondisi
keuangan dan kebutuhan permodalan Perseroan pada
tahun buku yang bersangkutan. Pada tahun 2019 dan 2020,
Perseroan tidak melakukan pembagian dividen kepada
Pemegang Saham
The Articles of Association stipulates that the amount of
dividends is adjusted to the Company’s capability and is
based on the resolution of GMS. The amount of dividend to
be paid is determined by taking into account the Company’s
financial condition and capital needs in the fiscal year
concerned. In 2019 and 2020, the Company did not distribute
any dividend to the Shareholders.
Kronologi Pencatatan Efek LainnyaChronology of Other Securities Listing
Hingga akhir tahun 2020, Perseroan tidak melaksanakan
pencatatan efek lainnya, baik dalam bentuk obligasi, obligasi
konversi, maupun sukuk.
Until the end of 2020, the Company has not listed any other
securities, either in the form of bonds, convertible bonds, or
sukuk.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 63
Analisis dan Pembahasan
ManajemenManagement Discussion and Analysis
PT City Retail Developments Tbk64 PT City Retail Developments Tbk64
Analisis dan Pembahasan
ManajemenManagement Discussion and Analysis
Penjualan dan Pendapatan JasaSales and Service Revenues
3,25%
2020 Rp529,20 miliar / billion
2019 Rp512,52 miliar / billion
Rp
Total Penghasilan (Rugi) Komprehensif Tahun BerjalanTotal Comprehensive Income (Loss) for the Year
469,07%
2020 Rp157,07 miliar / billion
2019 -Rp42,56 miliar / billion
Rp
Laba (Rugi) Tahun BerjalanProfit (Loss) for the Year
473,18%
2020 Rp157,78 miliar / billion
2019 -Rp42,28 miliar / billion
Rp
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 65
Tinjauan Ekonomi dan IndustriEconomic and Industry Review
Pandemi Covid-19 berdampak signifikan pada banyak
aspek kehidupan, tidak hanya kesehatan dan kemanusiaan,
tetapi juga perekonomian dunia. Perkembangan kurang
menguntungkan kepada perekonomian global ini tidak dapat
dihindari sebagai akibat penerapan kebijakan pembatasan
mobilitas untuk mengurangi penyebaran Covid-19.
Pembatasan mobilitas masyarakat di berbagai negara ini
berdampak pada penurunan tajam aktivitas ekonomi global
baik konsumsi, produksi, maupun investasi, tercermin pada
kontraksi yang dalam dari penjualan ritel, produksi industri,
dan Purchasing Managers’ Index. Dengan perkembangan
tersebut, pertumbuhan ekonomi global secara keseluruhan
pada tahun 2020 diproyeksikan terkontraksi sebesar
3,8%, melemah tajam dibandingkan pertumbuhan tahun
sebelumnya sebesar 2,8%.
Sejalan dengan kondisi perekonomian global, perekonomian
Indonesia tahun 2020 yang diukur berdasarkan Produk
Domestik Bruto (PDB) mengalami kontraksi pertumbuhan
sebesar 2,07% dibandingkan tahun sebelumnya yang
tumbuh sebesar 5,02%. Lapangan usaha yang mengalami
kontraksi pertumbuhan terdalam diantaranya transportasi
dan pergudangan sebesar 15,04%, penyediaan akomodasi
dan makan minum sebesar 10,22%, dan jasa perusahaan
sebesar 5,44%. Di sisi lain, beberapa lapangan usaha masih
mengalami pertumbuhan positif, di antaranya jasa kesehatan
dan kegiatan sosial; informasi dan komunikasi; dan real estat
yang masing-masing tumbuh 11,60%, 10,58%, dan 2,32%.
Penurunan pertumbuhan perekonomian nasional tahun
2020 berdampak pada perkembangan industri properti
di Indonesia. Berdasarkan data perkembangan properti
komersial yang diterbitkan Bank Indonesia, indeks harga
dan permintaan properti komersial mengalami penurunan.
Indeks harga properti komersial menurun dari semula
0,32% menjadi 0,12% karena dipengaruhi oleh menurunnya
harga properti komersial kategori sewa, terutama segmen
hotel dan ritel, serta melambatnya kategori jual khususnya
perkantoran strata. Sedangkan, indeks permintaan properti
komersial menurun dari 0,52% menjadi 0,05% karena
didorong oleh penurunan pada kategori sewa khususnya
segmen perkantoran sewa dan ritel sewa serta penurunan
pada kategori jual khususnya perkantoran strata dan lahan
industri.
Sumber: Laporan Perekonomian Indonesia 2020, BPS Produk Domestik Bruto, dan Perkembangan Properti Komersial (PPKOM) Triwulan IV 2020.
The Covid-19 pandemic has had a significant impact on
many aspects of life, not only in health and humanitarian
contexts, but also with regards to the global economy.
The unfavourable development in the global economy was
unavoidable, as it came as result of the implementation of
restrictions on public mobility in order to curb the spread
of Covid-19. Restrictions on public mobility in numerous
countries had the effect of causing a sharp decline in global
economic activities, including in consumption, production
and investment. This is reflected in contractions seen in retail
sales, industrial production and the Purchasing Managers’
Index (PMI). In light of these developments, global economic
growth on the whole for the year 2020 was projected to have
contracted by 3.8%, sharply decreased when compared to
the previous year’s growth of 2.8%.
Aligned with the global economic condition, the Indonesian
economy in 2020, measured by Gross Domestic Product
(GDP), saw a contraction of 2.07% in comparison to the
previous year’s growth of 5.02%. Business fields which
saw the deepest contraction were transportation and
warehousing at 15.04%, hospitality and food and beverages
at 10.22%, and the services industry at 5.44%. On the other
hand, a number of business sectors still experienced positive
growth, and among these were health and social activities,
information and communication as well as real estate, seeing
growth at 11.60%, 10.58% and 2.32% respectively.
The decline in growth in the national economy in 2020 had
an impact on the development of the property industry in
Indonesia. Based on commercial property development
data published by Bank Indonesia, the Commercial Property
Price Index and demand both decreased. The commercial
property price index decreased from 0.32% to 0.12%, as it was
influenced by the decrease in commercial property value in
the rental category, particularly in hotel and retail segments,
as well as a slowing in the sales category, especially in strata
offices. Meanwhile, the commercial property demand index
fell from 0.52% to 0.05%, also due to a decline in the retail
category, and in particular for the office rental and retail
rental segments, as well as a decrease in sales, particularly
in strata offices and industrial land.
Source: Indonesian Economic Report 2020, Statistics Indonesia, Gross Domestic Product, and Commercial Property Development (PPKOM) IV Quarter 2020.
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk66
Tinjauan Operasi per Segmen UsahaOperational Review per Business Segment
Perseroan menjalankan kegiatan usaha diantaranya pusat
perbelanjaan, real estat, hotel, dan lainnya. Real estat
mencakup penjualan tanah kavling, kondotel, dan bangunan
rumah toko (ruko). Sedangkan, lainnya mencakup investasi di
luar aktivitas real estat.
(dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
UraianDescription
Pusat Perbelanjaan
Shopping Center
Hotel RukoShophouse
LainnyaOthers
EliminasiElimination Total
2020
Penjualan NetoNet Sales 496.477 42.151 - - (9.432) 529.195
Laba Kotor per SegmenGross Profit per Segment 223.651 6.425 - - (6.209) 223.867
2019
Penjualan NetoSales 439.914 75.383 5.002 - (7.783) 512.516
Laba Kotor per SegmenGross Profit per Segment 218.836 34.212 1.072 - (3.424) 250.696
Kenaikan (Penurunan) Increase (Decrease)
(Rp)
Penjualan NetoSales 56.563 (33.233) (5.002) - 1.649 16.679
Laba Kotor per SegmenGross Profit per Segment 4.814 (27.787) (1.072) - 2.785 (26.829)
Kenaikan (Penurunan) Increase (Decrease)
(%)
Penjualan NetoSales 12,86 (44,09) (100,00) - 21,19 3,25
Laba Kotor per SegmenGross Profit per Segment 2,20 (81,22) (100,00) - 81,33 (10,70)
Sepanjang tahun 2020, Perseroan mencatatkan penjualan
neto dari pusat perbelanjaan sebesar Rp496,48 miliar,
meningkat 12,86% dibandingkan tahun 2019 yang mencapai
Rp439,91 miliar. Selain itu, pada tahun 2020, penjualan neto
dari hotel tercatat sebesar Rp42,15 miliar, menurun sebesar
44,09% dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp75,38 miliar.
Sementara itu, tidak terdapat penjualan dari segmen ruko
pada tahun 2020.
Penjualan dari segmen memberikan kontribusi terbesar adalah
segmen pusat perbelanjaan yang memberikan kontribusi
sebesar 93,82% dari seluruh penjualan Perseroan. Kemudian,
disusul oleh segmen hotel yang memberikan kontribusi sebesar
7,97% terhadap penjualan Perseroan pada tahun 2020.
The Company engages in several business activities which
include shopping centers, real estate, hotels, and others.
Real estate covers the sale of land lots, Condotel, and
shophouses (ruko). Meanwhile, others include investments
outside real estate activities.
Throughout 2020, the Company recorded net sales from
shopping centers amounted to Rp496.48 billion, an increase
of 12.86% compared to 2019 which reached Rp439.91 billion.
In addition, in 2020, net sales from hotels were recorded
at Rp42.15 billion, a decrease of 44.09% compared to 2019
of Rp75.38 billion. Meanwhile, there were no sales from the
shophouse segment in 2020.
The largest sales contribution came from shopping center
segment that contributed 93.82% of the Company’s total
sales. Then, followed by the hotel segment that contributed
7.97% to the Company’s total sales in 2020.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 67
Profitabilitas
(dalam % / in %)
Uraian 2020 2019 Description
Rasio Laba (Rugi) Tahun Berjalan terhadap Total Ekuitas
2,39 (0,66) Profit (Loss) for the Year to Total Equity Ratio
Rasio Laba (Rugi) Tahun Berjalan terhadap Total Aset
1,49 (0,51) Profit (Loss) for the Year to Total Assets Ratio
Rasio Laba (Rugi) Tahun Berjalan terhadap Penjualan dan Pendapatan Jasa
29,81 (8,25) Profit (Loss) for the Year to Sales and Service
Revenues Ratio
Rasio Laba (Rugi) Komprehensif Tahun Berjalan terhadap Total Ekuitas
2,38 (0,66) Comprehensive Loss for the Year to Total Equity Ratio
Rasio Laba (Rugi) Komprehensif Tahun Berjalan terhadap Total Aset
1,48 (0,52) Comprehensive Income (Loss) for the Year to Total Assets Ratio
Rasio Laba (Rugi) Komprehensif Tahun Berjalan terhadap Penjualan dan Pendapatan Jasa
29,68 (8,30) Comprehensive Loss for the Year to Sales and Service
Revenue Ratio
Rasio Laba Bruto terhadap Penjualan dan Pendapatan Jasa
42,30 48,91 Gross Profit to Sales and Service Revenue Ratio
Rasio Laba Usaha terhadap Penjualan dan Pendapatan Jasa
66,68 7,39 Operating Profit to Sales and Service Revenue Ratio
Aspek PemasaranMarketing Aspects
Perseroan secara konsisten berusaha untuk memperkokoh
fondasi bisnis agar dapat terus menunjukkan pertumbuhan
yang berkesinambungan. Guna mencapai tujuan tersebut,
Perseroan memiliki strategi pemasaran melalui peningkatan
daya jual dengan menyesuaikan harga sewa, peningkatan
mutu pelayanan, dan melakukan renovasi.
Strategi Pengembangan Usaha
Dalam strategi pengembangan usaha, Perseroan terus
berupaya meningkatkan kinerja dengan memfokuskan pada:
1. Meningkatkan tingkat okupansi pada portofolio pusat
perbelanjaan yang dimiliki;
2. Meningkatkan minat penyewa lokal yang mempunyai
potensi, namun kurang berkembang karena tidak
memiliki lokasi yang strategis; dan
3. Menambah portofolio aset melalui akuisisi pembukaan
pusat perbelanjaan baru.
Profitability
The Company consistently strove to strengthen its business
foundations so as to continue reach sustainable growth. In
order to reach this target, the Company employed marketing
strategies through increasing its selling power via adjusting
rental prices, improving service quality and carrying out
renovations.
Business Development Strategy
In its business development strategy, the Company
continued to improve performance by focusing on:
1. Increasing the level of occupancy in the existing
shopping center portfolio;
2. Increasing the interest of local tenants who have
potential, but lack development due to a lack of strategic
location; and
3. Adding asset portfolio through the acquisition of a newly
opened shopping center.
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk68
Tinjauan KeuanganFinancial Review
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian
(dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain / in million Rupiah, unless stated otherwise)
UraianDescription 2020 2019
Kenaikan (Penurunan)
Increase (Decrease)
(Rp) (%)
Aset LancarCurrent Assets
Kas dan Setara KasCash and Cash Equivalents
1.662.890 2.384.941 (722.051) (30,28)
Piutang Usaha - Pihak Ketiga - NetoTrade Receivables – Third Parties – Net
112.179 69.003 43.177 62,57
Piutang Lain-Lain - Pihak Ketiga - NetoOther Receivables – Third Parties – Net
10.147 6.237 3.910 62,69
Uang MukaAdvances
1.768 1.408 360 25,54
Persediaan - NetoInventories – Net
55.430 45.718 9.712 21,24
Bagian Lancar Biaya Dibayar di MukaCurrent Portion of Prepaid Expenses
20.643 8.660 11.984 138,39
Pajak Dibayar di MukaPrepaid Taxes
345.122 164.214 180.909 110,17
Aset Keuangan Lancar LainnyaOther Current Financial Assets
406.125 336.132 69.993 20,82
Total Aset LancarTotal Current Assets
2.614.305 3.016.312 (402.007) (13,33)
Total Aset Tidak LancarTotal Non-Current Assets
Uang MukaAdvances
271.112 316.573 (45.461) (14,36)
Pajak Dibayar di MukaPrepaid Taxes
12.661 12.661 0 0,00
Tanah untuk PengembanganLand for Development
- 171.341 (171.341) (100,00)
Aset Tetap - NetoFixed Assets – Net
255.791 249.590 6.201 2,48
Properti Investasi - NetoInvestment Properties – Net
7.065.700 4.323.932 2.741.767 63,41
Aset Hak-GunaRight-of-Use Assets
10.192 - 10.192 100,00
Aset Pajak TangguhanDeferred Tax Assets
123 - 123 100,00
Aset Tak Berwujud - NetoIntangible Assets – Net
28.967 24.302 4.664 19,19
Biaya Dibayar di Muka - Setelah Dikurangi Bagian LancarPrepaid Expenses – Net of Current Portion
55.404 62.816 (7.412) (11,80)
Aset Keuangan Tidak Lancar LainnyaOther Non-Current Financial Assets
294.132 61.303 232.829 379,80
Consolidated Statement of Financial Position
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 69
UraianDescription 2020 2019
Kenaikan (Penurunan)
Increase (Decrease)
(Rp) (%)
Aset Tidak Lancar LainnyaOther Non-Current Assets
5 5 0 0,00
Total Aset Tidak LancarTotal Non-Current Assets
7.994.086 5.222.523 2.771.563 53,07
Total AsetTotal Assets
10.608.391 8.238.835 2.369.555 28,76
Total Aset
Pada tahun 2020, total aset Perseroan tercatat sebesar
Rp10,61 triliun, meningkat Rp2,37 triliun atau 28,76%
dibandingkan tahun 2019 yang mencapai Rp8,24 triliun.
Peningkatan disebabkan oleh meningkatnya aset tidak
lancar sebesar Rp2,77 triliun.
Total Aset Lancar
Total aset lancar yang dimiliki Perseroan tahun 2020
menurun Rp402,01 miliar atau 13,33%, dari semula Rp3,02
triliun menjadi Rp2,61 triliun. Hal ini terutama dipicu oleh
penurunan kas dan setara kas sebesar Rp722,05 miliar.
Total Aset Tidak Lancar
Total aset tidak lancar Perseroan pada tahun 2020
meningkat sebesar Rp2,77 triliun setara 53,07%, dari semula
Rp5,22 triliun menjadi Rp7,99 triliun. Hal ini didorong oleh
peningkatan properti investasi – neto sebesar Rp2,74 triliun.
Liabilitas
(dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain / in million Rupiah, unless stated otherwise)
UraianDescription 2020 2019
Kenaikan (Penurunan)
Increase (Decrease)
(Rp) (%)
Liabilitas Jangka PendekCurrent Liabilities
Utang Bank Jangka PendekShort-term Bank Loan 141.050 - 141.050 100,00
Utang Usaha - Pihak KetigaTrade Payables – Third Parties 105.351 77.635 27.716 35,70
Utang Lain-Lain - Pihak KetigaOther Payables – Third Parties 67.683 44.403 23.280 52,43
Utang PajakTaxes Payables 16.792 13.624 3.169 23,26
Beban AkrualAccrued Expenses 184.718 127.667 57.051 44,69
Total Assets
In 2020, the Company’s total assets were recorded at Rp10.61
trillion, an increase of Rp2.37 trillion or 28.76% compared to
2019 that reached Rp8.24 trillion. This was due to an increase
in non-current assets amounted to Rp2.77 trillion.
Total Current Assets
The Company’s total current assets in 2020 decreased by
Rp402.01 billion or 13.33%, from Rp3.02 trillion in 2019 to
Rp2.61 trillion in 2020. This was mainly due to a decrease in
cash and cash equivalents amounted to Rp722.05 billion.
Total Non-Current Assets
The Company’s total non-current assets in 2020 increased
by Rp2.77 trillion, equivalent to 53.07%, from Rp5.22 trillion in
2019 to Rp7.99 trillion in 2020. This was due to an increase in
investment properties – net by Rp2.74 trillion.
Liabilities
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk70
UraianDescription 2020 2019
Kenaikan (Penurunan)
Increase (Decrease)
(Rp) (%)
Liabilitas Imbalan Kerja Jangka PendekShort-term Employee Benefit Liabilities 21.813 20.342 1.471 7,23
Bagian Jangka Pendek Uang Muka Penjualan dan Pendapatan Diterima di MukaCirrent Portion of Sales Advances and Unearned Revenues
124.163 104.605 19.559 18,70
Uang Jaminan SewaSecurity Deposits 850 - 850 100,00
Utang Jangka Panjang yang Jatuh Tempo Dalam Waktu Satu Tahun:Current Portion of Long-term Debts:
Utang Bank Jangka PanjangLong-term Bank Loans 558.837 168.629 390.208 231,40
Liabilitas SewaLease Liabilities 4.147 - 4.147 100,00
Utang Pembiayaan KonsumenConsumer Financing Payables 38 109 (71) (65,04)
Bagian Jangka Pendek Liabilitas LainnyaCurrent Portion of Other Liabilities 10.963 4.215 6.748 160,09
Total Liabilitas Jangka PendekTotal Current Liabilities 1.236.406 561.229 675.177 120,30
Liabilitas Jangka PanjangNon-Current Liabilities
Utang Jangka Panjang - Setelah Dikurangi Bagian yang Jatuh Tempo dalam Waktu Satu Tahun:Long-term Debts – Net of Current Portion:
Utang Bank Jangka PanjangLong-term Bank Loans 2.554.834 1.057.102 1.497.733 141,68
Liabilitas Sewa Lease Liabilities 7.028 - 7.028 100,00
Utang Pembiayaan KonsumenConsumer Financing Payables - 44 (44) (100,00)
Uang Muka Penjualan dan Pendapatan Diterima di Muka Setelah Dikurangi Bagian Jangka PendekSales Advances and Unearned Revenues – Net of Current Portion
71.171 86.173 (15.002) (17,41)
Uang Jaminan SewaSecurity Deposits 107.455 59.094 48.361 81,84
Liabilitas Pajak Tangguhan - NetoDeferred Tax Liabilities – Net 4.760 4.187 573 13,68
Liabilitas Imbalan Kerja Jangka PanjangLong-term Employee Benefit Liabilities 20.942 19.360 1.582 8,17
Liabilitas Lainnya - Setelah Dikurangi Bagian Jangka PendekOther Liabilities - Net of Current Portion
16.468 13.326 3.142 23,58
Total Liabilitas Jangka PanjangTotal Non-Current Liabilities 2.782.658 1.239.286 1.543.372 124,54
Total LiabilitasTotal Liabilities 4.019.064 1.800.515 2.218.550 123,22
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 71
Total Liabilitas
Pada tahun 2020, total liabilitas Perseroan tercatat sebesar
Rp4,02 triliun, meningkat Rp2,22 triliun atau 123,22%
dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar Rp1,80
triliun. Kondisi ini sejalan dengan meningkatnya liabilitas
jangka pendek dan liabilitas jangka panjang Perseroan.
Total Liabilitas Jangka Pendek
Hingga akhir 31 Desember 2020, total liabilitas jangka
pendek Perseroan meningkat Rp675,18 miliar atau 120,30%
menjadi Rp1,24 triliun dibandingkan tahun sebelumnya
sebesar Rp561,23 miliar. Hal ini terutama dipengaruhi oleh
peningkatan utang bank jangka panjang sebesar Rp390,21
miliar.
Total Liabilitas Jangka Panjang
Total liabilitas jangka panjang Perseroan pada tahun 2020
mengalami peningkatan Rp1,54 triliun atau 124,54% menjadi
Rp2,78 triliun dari sebelumnya sebesar Rp1,24 triliun.
Peningkatan tersebut dipicu oleh meningkatnya utang bank
jangka panjang sebesar Rp1,50 triliun.
Ekuitas
(dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain / in million Rupiah, unless stated otherwise)
UraianDescription 2020 2019
Kenaikan (Penurunan)
Increase (Decrease)
(Rp) (%)
Ekuitas yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas IndukEquity Attributable to Owners of the Parent Entity
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Issued and Fully Paid Capital
2.219.887 2.219.887 0 0,00
Tambahan Modal Disetor - NetoAdditional Paid-in Capital – Net
51.502 51.502 0 0,00
Selisih Transaksi Ekuitas dengan Kepentingan Pihak NonpengendaliDifference in Value of Equity Transactions with Non-controlling Interest
293.072 293.072 0 0,00
Saldo Laba (Defisit)Retained Earnings (Deficit)
Telah Ditentukan PenggunaanyaAppropriated
1.000 1.000 0 0,00
Belum Ditentukan PenggunaannyaUnappropriated
(170.941) (226.723) (55.781) (24,60)
Penghasilan Komprehensif LainOther Comprehensive Income
(19) 213 (232) (108,99)
Total 2.394.500 2.338.951 55.549 2,37
Kepentingan NonpengendaliNon-controlling Interest
4.194.826 4.099.369 95.457 2,33
Total EkuitasTotal Equity
6.589.326 6.438.320 151.006 2,35
Total Liabilities
In 2020, the Company’s total liabilities were recorded at
Rp4.02 trillion, an increase of Rp2.22 trillion or 123.22%
compared to the previous year of Rp1.80 trillion. This
condition is in line with the increase in the Company’s current
and non-current liabilities.
Total Current Liabilities
As of the end of 31 December 2020, the Company’s current
liabilities increased by Rp675.18 billion or 120.30% to Rp1.24
trillion compared to the previous year of Rp561.23 billion.
This was mainly due to an increase in long-term bank loans
amounted to Rp390.21 billion.
Total Non-Current Liabilities
The Company’s non-current liabilities in 2020 increased by
Rp1.54 trillion or 124.54% to Rp2.78 trillion from Rp1.24 trillion
in the previous year. The increase was due to an increase in
long-term bank loans amounted to Rp1.50 trillion.
Equity
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk72
Total Ekuitas
Total ekuitas Perseroan tahun 2020 mengalami peningkatan
Rp151,01 miliar atau 2,35%, dari semula Rp6,44 triliun menjadi
Rp6,59 triliun. Hal ini disebabkan oleh peningkatan ekuitas
yang dapat diatribusikan kepada pemilik Entitas Induk
sebesar Rp55,55 miliar dan kepentingan nonpengendali
sebesar Rp95,46 miliar.
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian
(dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain / in million Rupiah, unless stated otherwise)
UraianDescription 2020 2019
Kenaikan (Penurunan)
Increase (Decrease)
(Rp) (%)
Penjualan dan Pendapatan JasaSales and Service Revenues 529.195 512.516 16.679 3,25
Beban Pokok Penjualan dan Pendapatan JasaCost of Sales and Service Revenues 305.328 261.821 43.508 16,62
Laba BrutoGross Profit 223.867 250.696 (26.829) (10,70)
Beban PemasaranMarket Expenses (2.824) (9.780) (6.955) (71,12)
Beban Umum dan AdministrasiGeneral and Administrative Expenses (153.296) (174.126) (20.830) (11,96)
Keuntungan dari AkuisisiGain on Bargain Purchase 339.911 33.939 305.972 901,53
Keuntungan (Kerugian) Selisih Kurs - NetoGain (Loss) on Forex – Net 42.864 (80.569) 123.433 153,20
Pembalikan atas (Kerugian) Penurunan Nilai - NetoReversal of Impairment (Impairment Losses) - Net
(38.474) 37.898 (76.372) (201,52)
Beban Operasi Lainnya - NetoOther Operating Expenses – Net (59.190) (20.184) 39.006 193,25
Laba UsahaIncome from Operations 352.857 37.874 314.984 831,67
Laba Sebelum Beban Pajak Final dan Beban Pajak PenghasilanIncome Before Final Tax Expenses and Income Tax Expenses
206.733 5.910 200.823 3.397,88
Beban Pajak FinalFinal Tax Expenses (48.283) (43.818) 4.465 10,19
Laba (Rugi) Sebelum Beban Pajak Penghasilan Income (Loss) Before Income Tax Expenses 158.451 (37.907) 196.358 517,99
Beban Pajak Penghasilan - NetoIncome Tax Expenses - Net (674) (4.372) (3.698) (84,59)
Laba (Rugi) Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan kepada:Profit (Loss) for the Year Attributable to:
157.777 (42.279) 200.056 473,18
Pemilik Entitas IndukOwners of the Parent Entity 57.561 (20.448) 78.009 381,50
Kepentingan NonpengendaliNon-controlling Interests 100.216 (21.831) 122.047 559,05
Total Equity
The Company’s total equity in 2020 increased by Rp151.01
billion or 2.35%, from Rp6.44 trillion in 2019 to Rp6.59 trillion
in 2020. This was due to an increase in equity attributable to
owners of the Parent Entity amounted to Rp55.55 billion and
to non-controlling interests amounted to Rp95.46 billion.
Consolidated Statement of Profit or Loss and Other Comprehensive Income
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 73
UraianDescription 2020 2019
Kenaikan (Penurunan)
Increase (Decrease)
(Rp) (%)
Penghasilan Komprehensif Lain Tahun Berjalan Setelah PajakOther Comprehensive Income for the Year After Tax
(706) (280) 426 151,97
Total Penghasilan (Rugi) Komprehensif Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan Kepada:Total Comprehensive Income (Loss) for the Year Attributable to:
157.071 (42.559) 199.630 469,07
Pemilik Entitas IndukOwners of the Parent Entity 57.329 (20.728) 78.057 376,58
Kepentingan NonpengendaliNon-controlling Interests 99.743 (21.831) 121.574 556,88
Laba (Rugi) per Saham yang Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk (Rupiah penuh)Earnings (Loss) per Share Attributable to Owners of the Parent Entity (full Rupiah)
2,59 (0,92) 3,51 381,52
Penjualan dan Pendapatan Jasa
Pada tahun 2020, Perseroan berhasil membukukan penjualan
dan pendapatan jasa sebesar Rp529,20 miliar, meningkat
Rp16,68 miliar atau 3,25% dari semula Rp512,52 miliar. Hal ini
dipengaruhi oleh meningkatnya pendapatan dari sewa dan
jasa pemeliharaan sebesar Rp54,91 miliar.
Beban Pokok Penjualan dan Pendapatan Jasa
Beban pokok penjualan dan pendapatan jasa Perseroan
tahun 2020 mengalami peningkatan sebesar Rp43,51 miliar
atau 16,62% menjadi Rp305,33 miliar, dari semula Rp261,82
miliar. Kondisi ini sejalan dengan meningkatnya beban
langsung sebesar Rp47,44 miliar atau setara 18,39%.
Laba Usaha
Peningkatan penjualan dan pendapatan jasa berdampak
positif pada pencapaian laba usaha Perseroan. Hingga
akhir tahun 2020, laba usaha mencapai Rp352,86 miliar,
meningkat Rp314,98 miliar atau 831,67% dari sebelumnya
tercatat sebesar Rp37,87 miliar.
Laba (Rugi) Tahun Berjalan
Pada tahun 2020, Perseroan berhasil membukukan laba
tahun berjalan sebesar Rp157,78 miliar, sedangkan pada
tahun 2019 mengalami kerugian sebesar Rp42,28 miliar.
Hal ini membuktikan bahwa Perseroan mampu untuk
memperbaiki kinerja keuangan di tahun 2020.
Sales and Service Revenues
In 2020, the Company managed to record sales and service
revenues amounted to Rp529.20 billion, an increase of
Rp16.68 billion or 3.25% compare to Rp512.52 billion in the
previous year. This was due to the increase in revenues from
rental and service charges by Rp54.91 billion.
Cost of Sales and Service Revenues
The Company’s cost of sales and service revenues in 2020
increased by Rp43.51 billion or 16.62% to Rp305.33 billion
from Rp261.82 billion in the previous year. This condition was
in line with the increase in direct costs by Rp47.44 billion or
equivalent to 18.39%.
Income from Operations
The increase in sales and service revenues had a positive
impact on the achievement of the Company’s income form
operations. Until the end of 2020, income form operations
reached Rp352.86 billion, an increase of Rp314.98 billion or
831.67% from the previous year at Rp37.87 billion.
Profit (Loss) for the Year
In 2020, the Company managed to record a profit for the year
amounted to Rp157.78 billion, while in 2019 it experienced
a loss amounted to Rp42.28 billion. This proved that the
Company was able to improve its financial performance in
2020.
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk74
Penghasilan Komprehensif Lain Tahun Berjalan Setelah Pajak
Pada tahun 2019, Perseroan membukukan penghasilan
komprehensif lain tahun berjalan setelah pajak sebesar
Rp705,66 juta, meningkat 151,97% atau Rp425,60 miliar
menjadi Rp280,05 juta pada tahun 2020.
Total Penghasilan (Rugi) Komprehensif Tahun Berjalan
Penghasilan komprehensif tahun berjalan yang berhasil
dibukukan Perseroan tahun 2020 mencapai Rp157,07 miliar,
meningkat Rp199,63 miliar atau 469,07% dari sebelumnya
tercatat rugi sebesar Rp42,56 miliar. Hal ini sejalan dengan
meningkatnya laba tahun berjalan tahun 2020.
Laporan Arus Kas Konsolidasian
(dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain / in million Rupiah, unless stated otherwise)
UraianDescription 2020 2019
Kenaikan (Penurunan)
Increase (Decrease)
(Rp) (%)
Arus Kas untuk Aktivitas OperasiCash Flows for Operating Activities
(301.476) (1.936) 299.540 1.5470,58
Arus Kas untuk Aktivitas InvestasiCash Flows for Investing Activities
(2.199.095) (1.168.382) 1.030.713 88,22
Arus Kas dari Aktivitas PendanaanCash Flows from Financing Activities
1.666.819 655.703 1.011.115 154,20
Penurunan Neto Kas dan Setara KasNet Decrease in Cash and Cash Equivalents
(833.752) (514.614) 319.138 62,01
Pengaruh Perubahan Selisih Kurs Mata Uang Asing terhadap Kas dan Setara KasEffect of Changes in Foreign Exchange Rate on Cash and Cash Equivalents
111.701 (89.423) 201.124 224,91
Kas dan Setara Kas Awal TahunCash and Cash Equivalents at Beginning of Year
2.384.941 2.988.978 (604.037) (20,21)
Kas dan Setara Kas Akhir TahunCash and Cash Equivalents at End of Year
1.662.890 2.384.941 (722.051) (30,28)
Arus Kas untuk Aktivitas Operasi
Hingga akhir tahun 2020, kas yang digunakan Perseroan
untuk aktivitas operasi meningkat Rp299,54 miliar menjadi
Rp301,48 miliar dari Rp1,94 miliar. Peningkatan arus kas untuk
aktivitas operasi ini khususnya disebabkan oleh peningkatan
pembayaran kas untuk pemasok sebesar Rp123,28 miliar dan
pembayaran beban bunga sebesar Rp66,11 miliar.
Other Comprehensive Income for the Year After Tax
In 2019, the Company recorded other comprehensive income
for the year after tax amounted to Rp705.66 million, an
increase of 151.97% or Rp425.60 billion to Rp280.05 million
in 2020.
Total Comprehensive Income (Loss) for the Year
The comprehensive income for the year recorded by the
Company in 2020 reached Rp157.07 billion, an increase
of Rp199.63 billion or 469.07% from the previous year that
recorded loss amounted to Rp42.56 billion. This was in line
with the increase in profit for the year 2020.
Consolidated Statement of Cash Flows
Cash Flows for Operating Activities
Until the end of 2020, cash used by the Company for operating
activities increased by Rp299.54 billion to Rp301.48 billion
from Rp1.94 billion in the previous year. The increase in cash
flows for operating activities was mainly due to an increase
in cash payments for suppliers amounted to Rp123.28 billion
and payment of interest expenses amounted to Rp66.11
billion.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 75
Arus Kas untuk Aktivitas Investasi
Penggunaan kas untuk aktivitas investasi meningkat
Rp1,03 triliun menjadi Rp2,20 triliun dibandingkan tahun
2019 sebesar Rp1,17 triliun. Hal ini khususnya didorong oleh
meningkatnya akuisisi bisnis sebesar Rp1,34 miliar.
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan
Kas yang diperoleh Perseroan dari aktivitas pendanaan di
tahun 2020 mencapai Rp1,67 triliun, meningkat sebesar
154,20% dari Rp655,70 miliar. Kondisi ini dikarenakan di tahun
2020 penerimaan utang bank meningkat sebesar Rp1,40
triliun.
Kemampuan Membayar Utang
(dalam % / in%)
Uraian 2020 2019 Description
Rasio Likuiditas Liquidity Ratio
Rasio Lancar 211,44 537,45 Current Ratio
Rasio Solvabilitas Solvency Ratio
Rasio Total Liabilitas terhadap Total Aset 37,89 21,85 Total Liabilities Ratio to Total Assets
Rasio Total Liabilitas terhadap Total Ekuitas 60,99 27,97 Total Liabilities Ratio to Total Equity
Rasio Likuiditas
Perseroan mengukur rasio likuiditas menggunakan rasio
lancar. Pada tahun 2020, rasio lancar tercatat sebesar
211,44%, menurun dibandingkan tahun sebelumnya sebesar
537,05%. Hal ini menunjukan bahwa Perseroan memiliki aset
lancar untuk melunasi kewajiban jangka pendek.
Rasio Solvabilitas
Pada tahun 2020, rasio total liabilitas terhadap total aset
dan rasio total liabilitas terhadap total ekuitas masing-
masing tercatat sebesar 37,89% dan 60,99%, meningkat
dibandingkan tahun sebelumnya yang masing-masing
tercatat sebesar 21,85% dan 27,97%. Hal ini menunjukan
bahwa Perseroan mampu untuk memenuhi liabilitasnya
dengan menggunakan aset dan ekuitasnya.
Tingkat Kolektibilitas Piutang
Tingkat kolektibilitas piutang Perseroan dapat dilihat melalui
rasio lama penagihan yang menunjukkan waktu yang
dibutuhkan Perseroan dalam menagih piutangnya dan rasio
perputaran piutang (receivable turnover) yang merefleksikan
berapa kali dana yang ditanam sebagai piutang berputar
Cash Flows for Investing Activities
The use of cash for investing activities increased by Rp1.03
trillion to Rp2.20 trillion in 2020 compared to 2019 amounted
to Rp1.17 trillion. This was especially due to an increase in
acquisitions of business amounted to Rp1.34 billion.
Cash Flows from Financing Activities
Cash obtained by the Company from financing activities in
2020 reached Rp1.67 trillion, an increase of 154.20% from
Rp655.70 billion in the previous year. This condition was due
to in 2020 proceeds from bank loans increased by Rp1.40
trillion.
Solvency
Liquidity Ratio
The Company measures its liquidity ratio using the current
ratio. In 2020, the current ratio was recorded at 211.44%, a
decrease compared to the previous year of 537.05%. This
showed that the Company has current assets to pay its
current liabilities.
Solvency Ratio
In 2020, the total liabilities to total assets ratio and the total
liabilities to total equity ratio was recorded at 37.89% and
60.99%, respectively, an increase compared to the previous
year at 21.85% and 27.97%, respectively. This showed that the
Company was able to fulfill its liabilities by using its assets
and equity.
Receivable Collectability
The level of the Company’s receivables collectibility could
be seen through the collection duration ratio which shows
the time needed by the Company to collect its receivables
and the receivable turnover ratio which reflects the number
of times the funds invested as receivables revolves within a
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk76
dalam setahun. Rasio lama penagihan Perseroan sebesar
142 hari dengan rasio perputaran piutang sebesar 2,55 kali
pada tahun 2020.
Struktur Modal
Kebijakan Manajemen atas Struktur Modal
Dalam mengelola manajemen permodalan, Perseroan
memastikan perusahaan agar dapat mempertahankan
rasio modal yang sehat dalam rangka mendukung bisnis
dan memaksimalkan nilai Pemegang Saham. Pengelolaan
struktur modal dilakukan sesuai dengan perubahan kondisi
Perseroan dan kondisi ekonomi.
(dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain / in million Rupiah, unless stated otherwise)
Uraian 2020 2019 Description
Utang Bank 3.254.722 1.225.731 Bank Loan
Kepentingan Nonpengendali 6.589.326 6.438.320 Non-controlling Interest
Gearing Ratio (%) 0,49 0,19 Gearing Ratio (%)
Direksi secara berkala melakukan tinjauan terhadap struktur
permodalan Perseroan. Sebagai bagian dari tinjauan ini,
Direksi mempertimbangkan biaya permodalan dan risiko
yang berhubungan.
Investasi Barang Modal
Perseroan melakukan investasi barang modal guna
menambah aset perusahaan dan memperlancar kegiatan
operasional. Berikut informasi investasi barang modal yang
dilakukan Perseroan pada tahun 2020:
(dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
Uraian 2020 2019 Description
Bangunan dan Sarana Penunjang 89 584 Buildings and Infrastructure
Renovasi Bangunan Sewa 6.587 22.400 Rental Buildings Renovation
Kendaraan - 9 Vehicles
Peralatan dan Perabot 1.207 3.090 Fixture and Furniture
Peralatan dan Perlengkapan Kantor 1.509 3.600 Office Furniture and Equipment
Mesin 834 2.549 Machinery
Peralatan Operasional 164 921 Operating Equipment
Total 10.390 33.153 Total
year. The Company’s collection period ratio last year was 142
days with an account receivable turnover ratio of 2.55 times
in 2020.
Capital Structure
Management Policy on Capital Structure
In managing capital management, the Company ensures that
the Company can maintain a healthy capital ratio in order
to support the business and maximize Shareholder value.
Capital structure management is carried out in accordance
with changes in the Company’s conditions and economic
conditions.
The Board of Directors periodically reviews the Company’s
capital structure. As part of this review, the Board of Directors
considers the cost of capital and the associated risks.
Capital Goods Investment
The Company made investment in capital goods to increase
its assets and expedite operational activities. The information
on capital goods investments made by the Company in 2020
are described as follows:
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 77
Ikatan Material Terkait Investasi Barang Modal
Sepanjang tahun 2020, Perseroan tidak melakukan ikatan
material untuk investasi barang modal. Seluruh aktivitas
investasi barang modal menggunakan anggaran yang telah
dialokasikan oleh Perseroan. Selain itu, mata uang yang
menjadi denominasi adalah Rupiah sehingga investasi ini
tidak menimbulkan risiko terkait perubahan nilai tukar.
Informasi Material Terkait Investasi, Ekspansi, Divestasi, Penggabungan/Peleburan Usaha, Akuisisi, dan Restrukturisasi Utang/Modal
Sepanjang tahun 2020, Perseroan tidak melakukan investasi,
ekspansi, divestasi, penggabungan/peleburan usaha,
akuisisi, dan restrukturisasi utang/modal yang bersifat
material, sehingga tidak menyajikan informasi terkait tujuan,
nilai transaksi, dan sumber dana kegiatan untuk aktivitas
tersebut.
Transaksi Material yang Mengandung Benturan Kepentingan atau Transaksi dengan Pihak Berelasi
Sepanjang tahun 2020, Perseroan tidak memiliki transaksi
material yang mengandung benturan kepentingan atau
transaksi dengan pihak berelasi.
Perbandingan Target dan Realisasi Tahun 2020
Perseroan telah merealisasikan target peningkatan aset
sebesar Rp2,3 triliun atau sebanyak 28,76% dan peningkatan
penjualan dan pendapatan jasa sejumlah Rp16,6 miliar atau
sebanyak 3,25%.
Prospek Usaha
Pemulihan perekonomian global diprakirakan berlanjut pada
2021. Pemulihan ekonomi dunia didorong oleh prakiraan
aktivitas ekonomi global yang terus meningkat, didorong
oleh implementasi vaksinasi Covid-19 di banyak negara
serta keberlanjutan stimulus kebijakan fiskal dan moneter.
Dengan perkembangan tersebut, perbaikan ekonomi global
diprakirakan terus berlanjut dengan tumbuh di kisaran 5,0%
pada tahun 2021, setelah terkontraksi 3,8% pada tahun 2020.
Material Commitment Regarding Capital Goods Investment
Throughout 2020, the Company did not make any material
commitments for capital goods investment. All capital
goods investment activities use the budget allocated by the
Company. In addition, the denominated currency is Rupiah so
this investment does not have any risks related to changes in
exchange rates.
Material Information Related to Investment, Expansion, Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, and Debt/Capital Restructuring
Throughout 2020, the Company did not make any material
investments, expansions, divestments, business mergers/
consolidations, acquisitions, and debt/capital restructuring,
so we did not present any information related to the
objectives, transaction values, and sources of funds for
these activities.
Material Transactions Having Conflicts of Interest or Transactions with Related Parties
Throughout 2020, the Company did not have any material
transactions having conflicts of interest or transactions with
related parties.
Comparison of Target and Realization in 2020
The Company has realized its target to increase the assets
by Rp2.3 trillion or 28.76% and increase its sales and service
revenues by Rp16.6 billion or 3.25%.
Business Prospects
Global economic recovery is forecasted to continue through
2021. The recovery of the global economy will be driven by
the expected increase in global economic activity, bolstered
by the implementation of Covid-19 vaccination programs in
numerous countries, as well as the continuation of fiscal and
monetary stimulus policies. With this development, global
economic recovery is predicted to continue with growth in
the range of 5.0% in 2021, after the 3.8% contraction in 2020.
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk78
Sementara itu, kinerja perekonomian Indonesia terus
menunjukkan arah pemulihan dan sudah berjalan pada jalur
yang tepat (on-track). Kinerja perekonomian tahun 2021 pun
diperkirakan akan bergerak menuju zona positif yaitu di level
sekitar 5,0%, lebih baik dibanding tahun 2020, meski belum
sepenuhnya pulih.
Dalam memanfaatkan prospek usaha tahun 2021, Perseroan
mengambil peluang dengan menyiapkan strategi yang tepat
baik itu dalam proses operasional maupun pengembangan
bisnis Perseroan. Perseroan juga melakukan pemantauan
secara berkala agar strategi dan langkah yang ditempuh
sesuai dengan perubahan kondisi yang cepat.
Sumber: LKM 2021, https://www.kemenkeu.go.id/publikasi/berita/kinerja-perekonomian-indonesia-terus-menunjukkan-pemulihan/
Proyeksi 2021
Perseroan telah menyusun target usaha untuk tahun 2021
dengan mempertimbangkan kondisi ekonomi dari segi makro
maupun mikro. Perseroan telah menyusun proyeksi penjualan
dan pendapatan jasa, laba bruto, aset, serta ekuitas yang
mungkin masih memerlukan penyesuaian mengingat bahwa
masih terdapat ketidakpastian pengendalian Covid-19 di
tahun 2021.
Perubahan Kebijakan Akuntansi
Grup menerapkan PSAK 71: Instrumen Keuangan, PSAK 72:
Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan, dan PSAK 73:
Sewa untuk pertama kalinya.
1. PSAK 71: Instrumen Keuangan
PSAK 71: Instrumen Keuangan menggantikan PSAK 55:
Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran untuk
periode tahun yang dimulai pada atau setelah 1 Januari
2020. Berikut dampak penerapan PSAK 71 pada tanggal 1
Januari 2020.
(dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
UraianDescription
Saldo SebelumPenerapan PSAK 71
Balance Before the Implementation of
PSAK 71
Klasifikasi dan Pengukuran
Classification and Measurement
Kerugian Kredit EkspektasianExpected Credit
Loss
Saldo Setelah Penerapan PSAK 71
Balance After the Implementation of
PSAK 71
AsetAssets
Piutang Usaha - Pihak Ketiga - NetoTrade Receivables – Third Parties – Net 69.003 - (6.065) 62.937
EkuitasEquity
Saldo Laba (Defisit)Retained Earnings (Loss) (225.723) - (1.779) (227.502)
Kepentingan NonpengendaliNon-controlling Interest 4.099.369 - (4.286) 4.095.083
Meanwhile, Indonesian economic performance continues
to show signs of recovery and being on the right track. It is
forecasted that 2021 economic performance will shift into
a positive zone, at around 5.0%, an improvement on 2020,
although not yet attaining a full recovery.
By taking advantage of business prospects in 2021, and
overcoming the challenges ahead, the Company has
seized on the opportunity to prepare precise strategies
for both Company’s operational processes and business
development. The Company has also conducted regular
monitoring to ensure that strategies and steps are taken in
accordance to rapidly changing conditions.
Source: LKM 2021, https://www.kemenkeu.go.id/publikasi/berita/kinerja-perekonomian-indonesia-terus-menunjukkan-pemulihan/
Projections in 2021
The Company has set a business target for 2021 by considering
macro and micro economic conditions. The Company has
prepared projections of sales and service revenues, gross
profit, assets, and equity which may still require further
adjustments given that there is still uncertainty in handling
Covid-19 situation in 2021.
Changes in Accounting Policies
The Group applies PSAK 71: Financial Instruments, PSAK
72: Revenue from Contracts with Customers, and PSAK 73:
Leases for the first time.
1. PSAK 71: Financial Instruments
PSAK 71: Financial Instruments replaces PSAK 55:
Financial Instruments: Recognition and Measurement for
the period of the year starting on or after 1 January 2020.
Following are the effects of the implemention of PSAK 71
on 1 January 2020.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 79
2. PSAK 72: Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan
PSAK 72 menggantikan PSAK 34: Kontrak Konstruksi,
PSAK 23: Pendapatan dan Interpretasi terkait dan
berlaku, dengan pengecualian terbatas, untuk semua
pendapatan yang timbul dari kontrak dengan pelanggan.
Tidak terdapat pengaruh signifikan penerapan PSAK 72
terhadap Laporan Keuangan Konsolidasian Grup.
3. PSAK 73: Sewa
PSAK 73 menggantikan PSAK 30: Sewa, ISAK 8:
Penentuan apakah suatu Perjanjian mengandung suatu
Sewa, ISAK 23: Sewa Operasi-Insentif, dan ISAK 24:
Evaluasi Substansi Beberapa Transaksi yang Melibatkan
suatu Bentuk Legal Sewa. Grup menerapkan PSAK 73
dengan menggunakan metode penerapan retrospektif
yang dimodifikasi dengan tanggal penerapan awal 1
Januari 2020. Berikut dampak penerapan awal atas
PSAK 73 pada tanggal 1 Januari 2020.
(dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
UraianDescription
Sebelum PenyesuaianBefore Adjustment
Penyesuaian PSAK 73PSAK 73 Adjustment
Setelah Penyesuaian After Adjustment
AsetAssets
Bagian Lancar Biaya Dibayar di MukaCurrent Portion of Prepaid Expenses
613 (613) -
Aset Tidak Lancar LainnyaOther Non-Current Assets
379 (379) -
Aset Hak-Guna - NetoRight-of-Use Assets
- 13.376 13.376
LiabilitasLiabilities
Liabilitas SewaLease Liabilities
- 12.385 12.385
Beberapa amandemen dan interpretasi lainnya yang berlaku
untuk pertama kalinya pada tahun 2020, namun tidak
berdampak pada laporan keuangan konsolidasian Grup, yaitu:
1. Amandemen PSAK 1 dan PSAK 25: Definisi Material;
2. Amendemen PSAK 1: Penyajian Laporan Keuangan
tentang Judul Laporan Keuangan; dan
3. ISAK 36: Interpretasi atas Interaksi antara Ketentuan
Mengenai Hak atas Tanah dalam PSAK 16: Aset Tetap dan
PSAK 73: Sewa.
Perseroan menerapkan perubahan standar akutansi
keuangan untuk mematuhi PSAK yang berlaku dalam tahun
berjalan. Selain itu, Grup belum melakukan penerapan dini
atas standar, interpretasi atau amandemen apa pun yang
telah diterbitkan tetapi belum efektif pada tanggal 1 Januari
2020.
2. PSAK 72: Revenue from Contracts with Customers
PSAK 72 supersedes PSAK 34: Construction Contracts,
PSAK 23: Revenue and other related Interpretations
which applies, with limited exceptions, to all revenues
arising from contracts with customers. There is no
significant effect of the adoption of PSAK 72 on the
Group’s Consolidated Financial Statements.
3. PSAK 73: Lease
PSAK 73 supersedes PSAK 30: Leases, ISAK 8: The
determination whether an Agreement contains a Lease,
ISAK 23: Operating-Incentive Leases and ISAK 24: The
Evaluation of the Substance of Multiple Transactions
Involving a Legal Form of Lease. The Group applies PSAK
73 using the modified retrospective application method
with an initial application date of 1 January 2020.
Following are the effects of the initial adoption of PSAK
73 on 1 January 2020.
Several other amendments and interpretations were applied
for the first time in 2020, but did not have an impact on the
Group’s consolidated financial statements, i.e.:
1. Amendments to PSAK 1 and PSAK 25: Definition of
Materials;
2. Amendments to PSAK 1: Presentation of Financial
Statements concerning the Title of Financial Statements;
and
3. ISAK 36: Interpretation of Interaction between Provisions
Regarding Land Rights in PSAK 16: Fixed Assets and
PSAK 73: Leases.
The Company has implemented changes to financial
accounting standards to comply with PSAK that was
applied in the current year. Other than those changes, the
Group has not carried out early adoption of any standards,
interpretations or amendments that have been issued but
not yet effective as of 1 January 2020.
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk80
Perubahan Peraturan Perundang-Undangan yang Berdampak Signifikan Terhadap Perusahaan
Pada tahun 2020, tidak terdapat perubahan peraturan
perundang-undangan yang berpengaruh signifikan terhadap
kinerja Perseron.
Dampak Pandemi Covid-19
Penyebaran virus Covid-19 berdampak terhadap ekonomi
global dan Indonesia, termasuk terhadap pertumbuhan
ekonomi, penurunan pasar modal, peningkatan risiko kredit,
depresiasi nilai tukar mata uang asing, dan gangguan operasi
bisnis. Dampak masa depan dari virus Covid-19 terhadap
Indonesia dan Grup masih belum dapat ditentukan saat ini.
Peningkatan jumlah infeksi Covid-19 yang signifikan atau
penyebaran yang berkepanjangan dapat mempengaruhi
Indonesia dan Grup. Oleh karena itu, operasi Grup telah dan
mungkin terus dipengaruhi oleh penyebaran virus Covid-19.
Manajemen berkeyakinan bahwa dampak dari disrupsi yang
disebutkan di atas telah tercermin secara wajar dalam
Laporan Keuangan Konsolidasian Grup untuk tahun yang
berakhir pada tanggal 31 Desember 2020. Meskipun demikian,
Manajemen berkeyakinan bahwa Grup masih berada dalam
posisi keuangan yang kuat dan mampu mengatasi dampak
dari penyebaran Covid-19 dan melanjutkan strategi dan
tujuan bisnisnya di masa yang akan datang.
Informasi Material Setelah Tanggal Laporan Keuangan
Berikut ini informasi material setelah tanggal laporan
keuangan:
1. Pada 2 Februari 2021, pemerintah mengundangkan dan
memberlakukan Peraturan Pemerintah No. 35 Tahun
2021 (PP 35/2021) untuk melaksanakan ketentuan Pasal
81 dan Pasal 185 (b) Undang-Undang No. 11 Tahun 2020
mengenai Cipta Kerja yang bertujuan untuk menciptakan
lapangan kerja yang seluas-luasnya bagi rakyat
Indonesia secara merata, dalam rangka memenuhi
penghidupan yang layak. Peraturan Pemerintah No. 35
Tahun 2021 mengatur mengenai perjanjian kerja waktu
tertentu (karyawan tidak tetap), alih daya, waktu kerja,
waktu istirahat dan pemutusan hubungan kerja, yang
dapat mempengaruhi manfaat imbalan minimum yang
harus dibayar kepada karyawan-karyawan.
Changes to Laws and Regulations that Have a Significant Impact on the Company
In 2020, there were no changes to laws and regulations that
had a significant impact on the Company’s performance.
Effect of the Covid-19 Pandemic
The spread of the Covid-19 virus has affected the global and
Indonesian economies, in terms of economic growth, capital
market decline, an increase in credit risk, the depreciation of
foreign exchange rates, and disrupting business operations.
Future impact from the Covid-19 virus on Indonesia and the
Group is still unclear at this time. Significantly increasing
numbers of Covid-19 infections, or prolonged spread of the
disease, will influence both Indonesia and the Group. As a
result, the Group’s operations have been, and will continue to
be, affected by the spread of the Covid-19 virus.
The Management is certain that the effect from this disruption
has been accurately reflected in the Group’s Consolidated
Financial Statements for the year ending 31 December
2020. However, the Management is steadfast that the Group
remains in a strong financial position, and will be able to cope
with the continued effects of the spread of Covid-19, while
continuing to pursue its strategy and business goals for the
future.
Material Information Subsequent to the Date of the Financial Statement
The following are material information subsequent to the
date of the financial statement:
1. On 2 February 2021, the Government enacted and enforced
Government Regulation No. 35 of 2021 (PP 35/2021) to
implement the provisions of Article 81 and 185(b) Law No.
11 of 2020 regarding Job Creation, which aims to create
the widest possible employment opportunities for the
people of Indonesia on an equal basis, so that they may
attain a decent living. Government Regulation No. 35 of
2021 regulates temporary appointment work agreements
(for non-permanent employees), outsourcing, working
time, rest periods, and employment termination, which
may affect the minimum benefits that must be paid to
employees.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 81
Sampai dengan 27 Mei 2021, Grup masih mempelajari
dampak dari penerapan Peraturan Pemerintah No. 35
Tahun 2021 yang akan direfleksikan dalam pelaporan
keuangan konsolidasian Grup periode berikutnya.
2. Pada 5 Maret 2021, NWA, Entitas Anak NWP, dan Permata
menandatangani Addendum Perjanjian Pemberian
Fasilitas Perbankan dimana kedua belah pihak setuju
untuk mengubah salah satu ketentuan dalam Perjanjian
Kredit mengenai syarat rasio finansial menjadi:
a. Current ratio minimal 1 kali;
b. Debt to equity ratio maksimal 3 kali; dan
c. Debt service coverage ratio minimum 1,2 kali.
Dengan ketentuan sebagai berikut.
a. Current ratio adalah current assets dibagi dengan
current liabilities;
b. Debt to equity ratio adalah total liabilitas dibagi
dengan ekuitas, dimana utang Pemegang Saham
yang ada sudah disubordinasikan dan diperhitungkan
sebagai bagian dari ekuitas; dan
c. Debt service coverage ratio adalah (beginning cash+
operating cash flows)/(principal payment+interest
payment).
3. Pada 11 Februari 2021, NWP melalui Entitas Anaknya,
yaitu PRC telah menandatangani Perjanjian Pengikatan
Jual Beli (PPJB) dengan PT Pradani Sukses Abadi, PT
Indofica, Budi Yanto Lusli, dan PT Kelola Sukses Pradani
untuk mengakuisisi pusat perbelanjaan yang dimiliki
pihak ketiga tersebut.
Pada 30 April 2021, NWP melalui Entitas Anaknya, yaitu
PRC telah menandatangani Akta Jual Beli (AJB) dengan
PT Pradani Sukses Abadi, PT Indofica, Budi Yanto Lusli,
dan PT Kelola Sukses Pradani untuk mengakuisisi pusat
perbelanjaan yang dimiliki pihak ketiga tersebut.
4. Pada 14 April 2021, KMP, Entitas Anak NWP,
menandatangani Akta Jual Beli dengan pihak ketiga
untuk membeli 4 bidang tanah yang berlokasi di Kendari,
Sulawesi Tenggara.
5. Berdasarkan Akta Notaris Audrey Tedja SH, MKn No. 3
tanggal 12 April 2021, NWP bersama-sama dengan NWK,
Entitas Anak NWP telah mendirikan PT Lintang Buwana
Ekatra masing-masing dengan kontribusi modal sebesar
Rp2.490.000.000,- dan Rp10.000.000,-. Akta tersebut
telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No.
AHU-0028834.AH.01.01 Tahun 2021 tanggal 27 April
2021.
As of 27 May 2021, the Group is still studying the effects of
the implementation of Government Regulation No. 35 of
2021, which will be reflected in the Group’s consolidated
financial statement for the upcoming period.
2. On 5 March 2021, NWA, a Subsidiary of NWP, and Permata
signed an Addendum to the Provision of Bank Facilities
Agreement where both sides agreed to amend one of the
clauses in the Credit Agreement related to the financial
ratio requirements into:
a. Current ratio, minimum 1 time;
b. Debt-to-equity ratio, maximum 3 times; and
c. Debt service coverage ratio, minimum 1.2 times.
Under the following conditions.
a. The current ratio is current assets divided by current
liabilities;
b. The debt-to-equity ratio is the total liability divided
by equity, where the existing Shareholder debt has
been subordinated and calculated as part of equity;
and
c. The debt service coverage ratio is (beginning cash+
operating cash flows)/(principal payment+interest
payment).
3. On 11 February 2021, NWP, through its Subsidary, PRC,
signed a Sales and Purchase Agreement (SPA) with PT
Pradani Sukses Abadi, PT Indofica, Budi Yanto Lusli and
PT Kelola Sukses Pradani to acquire the shopping center
owned by these third parties.
On 30 April 2021, NWP, through its Subsidiary, PRC,
signed the Deed of Sale and Purchase with PT Pradani
Sukses Abadi, PT Indofica, Budi Yanto Lusli, and PT Kelola
Sukses Pradani for the acquisition of the shopping center
owned by these third parties.
4. On 14 April 2021, KMP, a Subsidiary of NWP, signed a
Deed of Sale and Purchase with a third party to purchase
4 land plots located in Kendari, Southeast Sulawesi.
5. Based on the Notarial Deed made by Audrey Tedja
SH, MKn No. 3 dated 12 April 2021, NWP with NWK, a
Subsidiary of NWP, established PT Lintang Buwana
Ekatra, each contributing capital of Rp2,490,000.000
and Rp10,000,000. This deed was approved by the
Minister of Law and Human Rights of the Republic of
Indonesia in Decree No. AHU-0028834.AH.01.01 of 2021,
dated 27 April 2021.
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk82
6. Berdasarkan akta notaris Audrey Tedja SH, MKn No.
4 tanggal 12 April 2021, NWP bersama-sama dengan
NWK, Entitas Anak NWP, telah mendirikan PT Dwimegah
Miri Sentosa masing-masing dengan kontribusi modal
sebesar Rp2.490.000.000,- dan Rp10.000.000,-. Akta
tersebut telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan
No. AHU-0028842.AH.01.01 Tahun 2021 tanggal 27 April
2021.
7. Pada 11 Mei 2021, PRC, Entitas Anak NWP, dan CIMB
menandatangani Perjanjian Pemberian Fasilitas
dimana PRC mendapat fasilitas kredit sebesar
Rp250.000.000.000,- dengan jangka waktu 8 tahun.
Pada 21 Mei 2021, PRC telah melakukan penarikan atas
fasilitas tersebut sebesar Rp250.000.000.000,-.
6. Based on the notarial deed made by Audrey Tedja SH, MKn
No. 4 dated 12 April 2021, NWP with NWK, a Subsidiary
of NWP, established PT Dwimegah Miri Sentosa,
each contributing capital of Rp2,490,000,000 and
Rp10,000,000. This deed was approved by the Minister
of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia
in Decree No. AHU-0028842.AH.01.01of 2021, dated
27 April 2021.
7. On 11 May 2021, PRC, a Subsidiary of NWP, and CIMB signed
a Facility Provision Agreement where PRC receives credit
facility amounted to Rp250,000,000,000 for 8 years. On
21 May 2021, PRC withdrew Rp250,000,000,000 through
this facility.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 83
PT City Retail Developments Tbk84
Tata Kelola Perusahaan
Corporate Governance
Laporan Pelanggaran Peraturan Perusahaan
Report of the Company Regulation Violation
Laporan Pengaduan Pelaporan PelanggaranWhistleblowing Report
Perkara Hukum, Perkara Penting, dan Sanksi Administratif Perseroan, Entitas Anak, Dewan Komisaris, dan DireksiLegal Cases, Important Cases, and Administrative Sanctions on the Company, Subsidiaries, the Board of Commissioners and the Board of Directors
NIHILZERO
NIHILZERO
NIHILZERO
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 85
Komitmen Penerapan Tata Kelola PerusahaanCommitment of Corporate Governance Implementation
Penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahaan TerbukaImplementation of Guidelines for Corporate Governance in Public Companies
Perseroan berkomitmen untuk menerapkan tata kelola
perusahaan yang baik (good corporate governance/GCG)
sebagai salah satu kunci tercapainya keberhasilan usaha.
Oleh karena itu, Perseroan menerapkan prinsip-prinsip
GCG, yakni transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab,
independensi, serta kesetaraan dan kewajaran dalam setiap
aktivitas bisnis diyakini dapat memberikan dampak positif
terhadap kinerja Perseroan serta mampu meningkatkan
reputasi sebagai perusahaan yang terpercaya di mata
pemangku kepentingan.
The Company is committed to implement Good Corporate
Governance (GCG) as one of the keys in achieving business
success. Therefore, the Company implements GCG
principles, i.e. transparency, accountability, responsibility,
independence, and equality and fairness in every business
activity. It is believed that this can have a positive impact
on the Company’s performance and able to improve its
reputation as a trusted company in the eyes of stakeholders.
Sebagai perusahaan terbuka, Perseroan berpedoman pada
Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 32/SEOJK.04/2015
tentang Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka yang
implementasinya diuraikan sebagai berikut.
Aspek 1: Hubungan Perusahaan Terbuka dengan Pemegang Saham dalam Menjamin Hak-Hak Pemegang SahamAspect 1: Relation between Public Company and its Shareholders in Guaranteeing its Shareholders’ Rights
Prinsip 1:Meningkatkan Nilai Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
Principle 1:To Increase the Value of Organizing General Meeting of Shareholders (GMS).
Rekomendasi 1:Perusahaan terbuka memiliki cara atau prosedur teknis pengumpulan suara (voting) baik secara terbuka maupun tertutup yang mengedepankan independensi, dan kepentingan Pemegang Saham.
Recommendation 1:Public company has technical voting methods or procedures, both for open and close voting, which put a priority on the independence and interests of the Shareholders.
Penerapan:Perusahaan telah memiliki cara atau prosedur teknis pengumpulan suara (voting) yang terdapat dalam Anggaran Dasar Perseroan.
Implementation:The Company has a mechanism or technical procedure for voting as stipulated in the Articles of Association.
Status:Terpenuhi
Status:Fulfilled
Rekomendasi 2:Seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perusahaan terbuka hadir dalam RUPS Tahunan.
Recommendation 2:All members of Board of Directors and members of Board of Commissioners of public company are present at the Annual GMS.
Penerapan:Salah satu anggota Dewan Komisaris dan Direksi berhalangan menghadiri RUPS Tahunan 2020 karena dinas di luar kota.
Implementation:One of the members of the Board of Commissioners and the Board of Directors was unable to attend the 2020 Annual GMS as he was on out-of-town duty.
Status:Penjelasan
Status:Explanation
As a public company, the Company refers to the Financial
Services Authority Circular Letter No. 32/SEOJK.04/2015 on
Guidelines for Corporate Governance in Public Companies,
the implementation of which is described as follows.
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk86
Rekomendasi 3:Ringkasan risalah RUPS tersedia dalam situs web perusahaan terbuka paling sedikit selama 1 tahun.
Recommendation 3:A summary of GMS minutes is available on the public company’s website for at least 1 year.
Penerapan:Ringkasan risalah RUPS telah dimuat dalam situs web Perseroan pada laman Investors.
Implementation:A summary of the minutes of the GMS has been posted on the Company’s website on the Investors page.
Status:Terpenuhi
Status:Fulfilled
Prinsip 2: Meningkatkan Kualitas Komunikasi Perusahaan Terbuka dengan Pemegang Saham atau Investor.
Principle 2:To Improve the Quality of Public Company Communication with the Shareholders or Investors.
Rekomendasi 4:Perusahaan terbuka memiliki suatu kebijakan komunikasi dengan Pemegang Saham atau investor.
Recommendation 4:Public company has a communication policy with its Shareholders or investors.
Penerapan:Perusahaan mempunyai kebijakan komunikasi dengan Pemegang Saham atau investor sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar dan peraturan perusahaan lainnya yang terkait.
Implementation:The Company already has a ommunications policy with the Shareholders and Investors as stipulated in the Articles of Association and other relevant Company regulations.
Status:Terpenuhi
Status:Fulfilled
Rekomendasi 5:Perusahaan terbuka mengungkapkan kebijakan komunikasi perusahaan terbuka dengan Pemegang Saham atau investor dalam situs web.
Recommendation 5:Public company discloses the communication policy with its Shareholders or investors in the website.
Penerapan:Pengungkapan Kebijakan Komunikasi Perseroan telah disampaikan dalam Laporan Tahunan yang telah dimuat dalam situs web Perseroan.
Implementation:Disclosure of the Communication Policy is presented in this Annual Report and also posted on the Company’s website.
Status:Terpenuhi
Status:Fulfilled
Aspek 2: Fungsi dan Peran Dewan KomisarisAspect 2: Function and Role of Board of Commissioners
Prinsip 3:Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Dewan Komisaris.
Principle 3:To Strengthen the Membership and Composition of Board of Commissioners.
Rekomendasi 6:Penentuan jumlah anggota Dewan Komisaris mempertimbangkan kondisi perusahaan terbuka.
Recommendation 6:To determine the number of Board of Commissioners members by considering the condition of the public company.
Penerapan:Jumlah anggota Dewan Komisaris telah mempertimbangkan kondisi Perseroan saat ini dan rencana pengembangan usaha yang akan dilaksanakan.
Implementation:The number of the Board of Commissioners members has taken into account Company’s current condition and business development plans that will be implemented.
Status:Terpenuhi
Status:Fulfilled
Rekomendasi 7:Penentuan komposisi anggota Dewan Komisaris memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang dibutuhkan.
Recommendation 7:To determine the composition of Board of Commissioners members by considering the diversity of expertise, knowledge, and experience required.
Penerapan:Anggota Dewan Komisaris terdiri dari orang-orang yang profesional dan kompeten dibidangnya, dengan beragam keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang sesuai dengan bisnis Perseroan.
Implementation:Members of the Board of Commissioners consist of professional and competent people in their fields, with a variety of expertise, knowledge, and experience in accordance with the Company’s business.
Status:Terpenuhi
Status:Fulfilled
Prinsip 4: Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris.
Principle 4:To Improve the Quality of Board of Commissioners Duties and Responsibilities Execution.
Rekomendasi 8:Dewan Komisaris memiliki kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris.
Recommendation 8:The Board of Commissioners has a self assessment policy to assess their performance.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 87
Penerapan:Kebijakan self assessment untuk menilai kinerja Dewan Komisaris diatur dalam Anggaran Dasar Perseroan serta mengacu pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.
Implementation:The self-assessment policy to assess the performance of the Board of Commissioners is stipulated in the Articles of Association and refers to the Financial Services Authority Regulation No. 33/POJK.04/2014 on Board of Directors and Board of Commissioners of Issuers or Public Companies.
Status:Terpenuhi
Status:Fulfilled
Rekomendasi 9:Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris, diungkapkan melalui Laporan Tahunan perusahaan terbuka.
Recommendation 9:Self assessment policies to assess Board of Commissioners’ performance are disclosed through the Annual Report of the public company.
Penerapan:Kebijakan penilaian kinerja Dewan Komisaris telah diungkapkan dalam Laporan Tahunan ini pada uraian Penilaian Kinerja Dewan Komisaris.
Implementation:The Board of Commissioners’ performance assessment policy is disclosed in this Annual Report in the chapter on the Board of Commissioners Performance Assessment.
Status:Terpenuhi
Status:Fulfilled
Rekomendasi 10:Dewan Komisaris memiliki kebijakan terkait pengunduran diri anggota Dewan Komisaris apabila terlibat dalam kejahatan keuangan.
Recommendation 10:The Board of Commissioners has a policy regarding the resignation process for Board of Commissioners members who are involved in the financial crimes.
Penerapan:Kebijakan pengunduran diri Dewan Komisaris telah diatur dalam Anggaran Dasar Perseroan dan sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.
Implementation:Policy regarding the resignation of the Board of Commissioners is stipulated in the Articles of Association and in accordance with the Regulations of the Financial Services Authority No. 33/POJK.04/2014 on Board of Directors and Board of Commissioners of Issuers or Public Company.
Status:Terpenuhi
Status:Fulfilled
Rekomendasi 11:Dewan Komisaris atau Komite yang menjalankan fungsi nominasi dan remunerasi menyusun kebijakan suksesi dalam proses nominasi anggota Direksi.
Recommendation 11:The Board of Commissioners or the Committee that carries out the nomination and remuneration function prepares a succession policy in the process of nominating Board of Directors members.
Penerapan:Dewan Komisaris sebagai fungsi nominasi dan remunerasi menjalankan kebijakan suksesi Direksi berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan, serta sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan tentang No. 33/POJK.04/2014 Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.
Implementation:In executing its function for nomination and remuneration, the Board of Commissioners will enforce Board of Directors succession policy in accordance with the Articles of Association and subject to Financial Services Authority Regulations on Board of Directors and Board of Commissioners of Issuers or Public Companies.
Status:Terpenuhi
Status:Fulfilled
Aspek 3: Fungsi dan Peran DireksiAspect 3: Functions and Roles of the Board of Directors
Prinsip 5:Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Direksi.
Principle 5:To Strengthen Membership and Composition of the Board of Directors.
Rekomendasi 12:Penentuan jumlah anggota Direksi mempertimbangkan kondisi perusahaan terbuka serta efektivitas dalam pengambilan keputusan.
Recommendation 12:To decide the number of Board of Directors members by considering the public company condition, as well as the effectiveness in decision making.
Penerapan:Jumlah anggota Direksi telah mempertimbangkan kondisi Perseroan saat ini dan rencana pengembangan usaha yang akan dilaksanakan.
Implementation:The number of the Board of Directors members has taken into account Company’s current condition and business development plans that will be implemented.
Status:Terpenuhi
Status:Fulfilled
Rekomendasi 13:Penentuan komposisi anggota Direksi memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang dibutuhkan.
Recommendation 13:The composition of Board of Directors members is decided based on the diversity of their expertise, knowledge and required experience.
Penerapan:Komposisi Direksi telah memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang relevan dengan bidang usaha Perseroan.
Implementation:The composition of the Board of Directors has considers the diversity of expertise, knowledge and experience relevant to the Company’s business fields.
Status:Terpenuhi
Status:Fulfilled
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk88
Rekomendasi 14:Anggota Direksi yang membawahi bidang akuntansi atau keuangan memiliki keahlian dan/atau pengetahuan di bidang akuntansi.
Recommendation 14:The Board of Directors members who is in charge of accounting or finance have the expertise and/or knowledge in the field of accounting.
Penerapan:Salah satu Direktur Perseroan, yaitu Musa Sinambela memiliki pengalaman dan pengetahuan di bidang akuntansi dan keuangan.
Implementation:One of the Directors, i.e. Musa Sinambela has experience and knowledge in field of accounting and finance.
Status:Terpenuhi
Status:Fulfilled
Prinsip 6: Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi.
Principle 6:To Improve the Quality of Board of Directors Duties and Responsibilities Execution.
Rekomendasi 15:Direksi mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Direksi.
Recommendation 15:The Board of Directors has a self assessment policy to assess their performance.
Penerapan:Kebijakan penilaian kinerja Direksi diatur dalam Anggaran Dasar Perseroan serta disesuaikan dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan tentang No. 33/POJK.04/2014 Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.
Implementation:Assessment policy of the Board of Directors performance is stipulated in the Articles of Association and customized based on the Financial Services Authority Regulations No. 33/PJOK.04/2014 on the Board of Directors and Board of Commissioners of Issuers or Public Companies.
Status:Terpenuhi
Status:Fulfilled
Rekomendasi 16:Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Direksi diungkapkan melalui Laporan Tahunan perusahaan terbuka.
Recommendation 16:Self-assessment policies to assess the Board of Directors’ performance are disclosed in the Annual Report of the public company.
Penerapan:Hasil self assessment Direksi diungkapkan dalam Laporan Tahunan Perseroan dalam bagian Tata Kelola Perusahaan.
Implementation:The results of the Board of Directors’ self-assessments are disclosed in the Company’s Annual Report in the Corporate Governance section.
Status:Terpenuhi
Status:Fulfilled
Rekomendasi 17:Direksi mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Direksi apabila terlibat dalam kejahatan keuangan.
Recommendation 17:The Board of Directors has a policy regarding the resignation process for Board of Directors members who are involved in the financial crimes.
Penerapan:Kebijakan pengunduran diri Direksi telah diatur dalam Anggaran Dasar Perseroan dan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.
Implementation:Policy regarding the resignation of the Board of Directors is regulated in the Articles of Association and in accordance with the Regulations of the Financial Services Authority No. 33/POJK.04/2014 on Board of Directors and Board of Commissioners of Issuers or Public Company.
Status:Terpenuhi
Status:Fulfilled
Aspek 4: Partisipasi Pemangku KepentinganAspect 4: Stakeholder Participation
Prinsip 7:Meningkatkan Aspek Tata Kelola Perusahaan melalui Partisipasi Pemangku Kepentingan.
Principle 7:To Improve Corporate Governance Aspects through Stakeholder Participation.
Rekomendasi 18:Perusahaan terbuka memiliki kebijakan untuk mencegah terjadinya insider trading.
Recommendation 18:Public company has a policy that prevents insider trading.
Penerapan:Kebijakan untuk mencegah terjadinya insider trading mengacu pada ketentuan yang dikeluarkan oleh Otoritas Jasa Keuangan.
Implementation:The policy to prevent insider trading refers to the provisions issued by the Financial Services Authority.
Status:Terpenuhi
Status:Fulfilled
Rekomendasi 19:Perusahaan terbuka memiliki kebijakan anti korupsi dan anti fraud.
Recommendation 19:Public company has a policy concerning anti-corruption and anti-fraud.
Penerapan:Perseroan selalu berkomitmen untuk mencegah terjadinya korupsi di lingkungan perusahaan. Hal ini diwujudkan melalui kebijakan anti korupsi dan anti fraud yang dimuat dalam Budaya Perusahaan.
Implementation:The Company is always committed to prevent corruption in the Company’s environment. This is realized through the anti-corruption and anti-fraud policies as stipulated in included in the Corporate Culture.
Status:Terpenuhi
Status:Fulfilled
Rekomendasi 20:Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang seleksi dan peningkatan kemampuan pemasok atau vendor.
Recommendation 20:Public company has a policy regarding the selection and improvement of the suppliers or vendors capability.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 89
Penerapan:Perseroan memiliki kebijakan tentang seleksi dan peningkatan kemampuan pemasok atau vendor yang menjadi panduan bagi unit terkait dalam menentukan mitra kerja.
Implementation:The Company has a policy regarding the selection and improvement of the suppliers or vendors ability as a guidance for relevant units in determining work partners.
Status:Terpenuhi
Status:Fulfilled
Rekomendasi 21:Perusahaan terbuka memiliki kebijakan tentang pemenuhan hak-hak kreditur.
Recommendation 21:Public company has a policy on fulfillment of the creditors rights.
Penerapan:Perseroan belum menyusun kebijakan tentang pemenuhan hak–hak kreditur. Namun demikian, Perseroan senantiasa mengupayakan pemenuhan ketentuan yang dimuat dalam perjanjian dengan kreditur.
Implementation:The Company has not prepared a policy regarding the fulfillment of creditor’s rights. However, the Company always strives to fulfil the provisions contained in the agreement with creditors.
Status:Penjelasan
Status:Explanation
Rekomendasi 22:Perusahaan terbuka memiliki kebijakan sistem pelaporan pelanggaran.
Recommendation 22:Public company has a policy on whistleblowing system.
Penerapan:Perseroan belum memiliki kebijakan sistem pelaporan pelanggaran. Namun, pelaksanaan pengelolaan pengaduan pelanggaran telah dilaksanakan oleh unit–unit dan dilaporkan oleh Sekretaris Perusahaan.
Implementation:The Company does not have a whistleblowing policy. However, the implementation and management of violation complaints have been carried out by relevant units and reported by the Corporate Secretary.
Status:Penjelasan
Status:Explanation
Rekomendasi 23:Perusahaan terbuka memiliki kebijakan pemberian insentif jangka panjang kepada Direksi dan karyawan.
Recommendation 23:Public company has a policy on providing a long-term incentive to Board of Directors and employees.
Penerapan:Perseroan memiliki kebijakan pemberian insentif jangka panjang bagi Direksi dan karyawan berupa tingkat diskonto, dana pensiun serta tingkat kenaikan kerja di masa mendatang.
Implementation:The Company has a long-term incentive policy for Board of Directors and employees in the form of discount rates, pension funds and future employment promotions.
Status:Terpenuhi
Status:Fulfilled
Aspek 5: Keterbukaan InformasiAspect 5: Information Disclosure
Prinsip 8: Meningkatkan Pelaksanaan Keterbukaan Informasi.
Principle 8: To Improve the Implementation of Information Disclosure.
Rekomendasi 24:Perusahaan terbuka memanfaatkan penggunaan teknologi informasi secara lebih luas selain situs web sebagai media keterbukaan informasi.
Recommendation 24:Public company makes a maximum use of information technology in addition to using websites as a medium of information disclosure.
Penerapan:Media keterbukaan informasi melalui situs web Perseroan dianggap telah mencukupi bagi kondisi usaha saat ini.
Implementation:The Company’s website as information disclosure media is considered sufficient for the current business conditions.
Status:Terpenuhi
Status:Fulfilled
Rekomendasi 25:Laporan Tahunan perusahaan terbuka mengungkapkan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham perusahaan terbuka paling sedikit 5%, selain pengungkapan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham perusahaan terbuka melalui Pemegang Saham Utama dan Pengendali.
Recommendation 25:The Annual Report of the public company reveals the ultimate beneficial owner in the share ownership of the public company at least 5%, in addition to disclosing the ultimate beneficial owner in the share ownership of the public company through the Major and Controlling Shareholders.
Penerapan:Perseroan telah mengungkapkan pemilik manfaat akhir dalam uraian Pemegang Saham Utama dan Pengendali pada Laporan Tahunan 2020 bagian bab Profil Perusahaan.
Implementation:The Company has revealed the ultimate beneficial owner in the description of the Main and Controlling Shareholders section in this Annual Report.
Status:Terpenuhi
Status:Fulfilled
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk90
Rapat Umum Pemegang SahamGeneral Meeting of Shareholders
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan wadah
bagi Pemegang Saham dalam pengambilan keputusan
dan pelaksanaan pengawasan terhadap kinerja Perseroan
secara keseluruhan. Penyelenggaraan RUPS Perseroan
pada tahun 2020 mengacu pada Peraturan Otoritas Jasa
Keuangan Republik Indonesia No. 16/POJK.04/2020 tentang
Pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan
Terbuka Secara Elektronik.
Pelaksanaan RUPS Tahun 2020
Selama tahun 2020, Perseroan telah melaksanakan
1 kali RUPS Tahunan dan 1 kali RUPS Luar Biasa. Adapun
pengambilan suara pada saat RUPS berdasarkan
musyawarah dan mufakat.
RUPS Tahunan 14 Agustus 2020RUPS Tahunan dilaksanakan pada 14 Agustus 2020 di Hotel
Mulia, Jl. Asia Afrika No. 6, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Keputusan Resolutions
RealisasiRealization
Menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan, Laporan Keuangan, Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris, serta pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et de charge) kepada Dewan Komisaris dan Direksi atas tindakan pengawasan dan pengurusan yang dilakukan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2019.
Approved and endorsed the Annual Report, Financial Report, Supervision Report of the Board of Commissioners, and granted full release of responsibility (acquit et de charge) to members of the Board of Directors and the Board of Commissioners for management and supervision actions carried out in 31 December 2019.
Telah direalisasikan sepenuhnya.Fully realized.
Tidak membagikan dividen dan dana cadangan.
Did not distribute any dividend or reserve funds.
Telah direalisasikan sepenuhnya.Fully realized.
a. Menyetujui menunjuk Kantor Akuntan Publik Purwantono, Sungkoro & Surja (member of Ernst and Young Global Firm) untuk melakukan audit buku-buku Perseroan untuk tahun buku yang akan berakhir pada 31 Desember 2020.
b. Menyetujui memberikan kuasa dan wewenang kepada Dewan Komisaris untuk:· Menetapkan honorarium dan persyaratan-persyaratan lain penunjukan akuntan
publik tersebut; dan· Menunjuk kantor akuntan publik pengganti bilamana kantor akuntan publik tersebut
tidak dapat melaksanakan tugas auditnya sesuai dengan standar akuntansi dan ketentuan perundangan yang berlaku, termasuk peraturan di bidang pasar modal dan peraturan Bapepam dan LK dan/atau Peraturan Otoritas Jasa Keuangan.
a. Approved to appoint Purwantono, Sungkoro and Surja Public Accounting Firm (a member firm of Ernst and Young Global Limited) to audit the Company’s books for the fiscal year ending 31December 2020.
b. Gave the power and authority to the Board of Commissioners to:• Determine the honorarium and other requirements for the appointment of the
public accountant; and• Appoint a substitute public accounting firm if the public accounting firm is unable to
carry out its audit duties in accordance with accounting standards and applicable legal provisions, including capital market regulations and Bapepam and LK regulations and/or Financial Services Authority Regulations.
Telah direalisasikan sepenuhnya.Fully realized.
The General Meeting of Shareholders (GMS) is a place for
the Shareholders in making decisions and carrying out
supervision over the Company’s overall performance. The
GMS held in 2020 refers to the Regulation of the Financial
Services Authority of the Republic of Indonesia No. 16/
POJK.04/2020 on the Electronic Implementation of the
General Meeting of Shareholders of Public Companies.
Implementation of the 2020 GMS
During 2020, the Company held 1 Annual GMS and
1 Extraordinary GMS. The voting at the GMS was carried out
through deliberation and consensus.
Annual GMS on 14 August 2020The Annual GMS was held on 14 August 2020 at Hotel Mulia,
Jl. Asia Afrika No. 6, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 91
Keputusan Resolutions
RealisasiRealization
Memberikan kuasa dan melimpahkan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menetapkan paket remunerasi berikut tunjangan, bonus, dan fasilitas yang diberikan kepada Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2020.
Provided proxy and gave the authority to the Board of Commissioners to determine the amount of salaries or honorarium or other allowances for the Board of Commissioners, as well as members of the Board of Directors for 2020 fiscal year.
Dewan Komisaris telah menetapkan honorarium Dewan Komisaris sebesar Rp3.797.183.008,- dan Direksi sebesar Rp8.149.128.502,-.
The Board of Commissioners has determined the honorarium for the Board of Commissioners amounted to Rp3,797,183,008 and the Board of Directors amounted to Rp8,149,128,502.
RUPS Luar Biasa 14 Agustus 2020RUPS Luar Biasa 14 Agustus 2020 dilaksanakan di Hotel
Mulia, Jl. Asia Afrika No. 6, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Keputusan Resolutions
RealisasiRealization
a. Memberikan persetujuan atas perubahan beberapa Pasal Anggaran Dasar Perseroan untuk disesuaikan dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 15/POJK.04/2020.
b. Memberikan persetujuan atas penyesuaian Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan mengenai maksud dan tujuan serta kegiatan usaha Perseroan untuk memenuhi ketentuan Peraturan Pemerintah No. 24 tahun 2018 tentang Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik.
c. Memberi kuasa kepada salah satu anggota Direksi Perseroan untuk menyatakan keputusan ini dalam suatu Akta Notaris termasuk menyusun kembali Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan dan Pasal-Pasal yang dirubah, termasuk apabila diperlukan menyatakan kembali seluruh Anggaran Dasar Perseroan dan untuk itu dikuasakan menghadap Notaris, menandatangani akta, dokumen atau surat-surat, serta melakukan segala sesuatu yang diperlukan untuk tercapainya maksud tersebut tanpa ada yang dikecualikan sekaligus memohon persetujuan atas perubahan Anggaran Dasar ini kepada instansi yang berwenang.
a. Gave the approval for amendments to several articles of the Articles of Association to comply with the Financial Services Authority Regulation No. 15/POJK.04/2020.
b. Gave the approval for the adjustment of Article 3 of the Articles of Association regarding the purposes and objectives as well as the Company’s business activities to comply with the provisions of Government Regulation No. 24 of 2018 on Electronically Integrated Business Licensing Services.
c. Gave the authorty to one of the members of the Board of Directors to declare this decision in a Notary Deed including rearranging Article 3 of the Articles of Association and amended Articles, including if necessary restating the entire Articles of Association and for that being authorized before a Notary, sign the deed, documents or letters, as well as doing everything necessary to achieve this purpose without exception, as well as requesting approval for the amendment to this Articles of Association to the competent authority.
Telah direalisasikan sepenuhnya.Fully realized.
a. Memberikan persetujuan kepada Direksi Perseroan untuk mengalihkan, melepaskan hal atau menjadikan jaminan utang atas kekayaan Perseroan baik sebagian maupun atau seluruhnya dalam satu transaksi atau beberapa transaksi yang berdiri sendiri ataupun yang berkaitan satu sama lain, untuk jangka waktu sampai dengan diselenggarakannya RUPS Tahunan selanjutnya, yaitu tahun 2021 dalam rangka fasilitas keuangan yang diterima oleh Perseroan dan/atau Entitas Anak Perseroan, ataupun perpanjangan maupun refinancing (berikut seluruh penambahan dan/atau perubahannya).
b. Memberikan kuasa kepada Direksi Perseroan untuk menyatakan keputusan ini dalam suatu Akta Notaris dan untuk itu dikuasakan menghadap Notaris, menandatangani akta, dokumen atau surat-surat serta melakukan segala sesuatu yang diperlukan untuk tercapainya maksud tersebut di atas tanpa ada yang dikecualikan.
a. Gave approval to the Board of Directors to transfer, relinquish rights, make debt guarantees on the Company’s assets, either in part or in whole in one transaction or several independent transactions or related to each other for a period until the organization of the next AGMS in 2021, in the context of financial facilities received by the Company and/or Subsidiaries, or extension or refinancing (including all additions and/or amendements).
b. Gave the authority to the Board of Directors to declare this decision in a Notarial Deed and meet a Notary, sign the deed, documents or letters, and do everything necessary to achieve the aforementioned purposes without exclusion.
Telah direalisasikan sepenuhnya.Fully realized.
Pelaksanaan RUPS Tahun 2019
Selama tahun 2019, Perseroan telah melaksanakan 1 kali RUPS
Tahunan dan 1 kali RUPS Luar Biasa. Adapun pengambilan
suara pada saat RUPS berdasarkan musyawarah dan mufakat.
Extraordinary GMS on 14 August 2020The Extraordinary GMS on 14 August 2020 held at Hotel
Mulia, Jl. Asia Afrika No. 6, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Implementation of the 2019 GMS
During 2019, the Company held 1 Annual GMS and 1
Extraordinary GMS.The voting at the GMS was carried out
through deliberation and consensus.
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk92
RUPS Tahunan 21 Juni 2019RUPS Tahunan dilaksanakan pada 21 Juni 2019 di Hotel Grand
Kemang, Jl. Kemang Raya 2H, Kebayoran Baru, Jakarta.
Keputusan Resolutions
RealisasiRealization
Menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan, Laporan Keuangan, Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris, serta pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et de charge) kepada Dewan Komisaris dan Direksi atas tindakan pengawasan dan pengurusan yang dilakukan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2018.
Approved and endorsed the Annual Report, Financial Report, Supervision Report of the Board of Commissioners, and granted full release of responsibility (acquit et de charge) to members of the Board of Directors and the Board of Commissioners for management and supervision actions carried out in 31 December 2018.
Telah direalisasikan sepenuhnya.Fully realized.
Tidak membagikan dividen dan dana cadangan.Did not distribute any dividend or reserve funds.
Telah direalisasikan sepenuhnya.Fully realized.
a. Menunjuk Kantor Akuntan Publik Purwantono, Sungkoro & Surja (a member firm of Ernst and Young Global Limited) untuk melakukan audit buku-buku Perseroan untuk tahun buku yang akan berakhir pada 31 Desember 2019.
b. Memberikan kuasa dan wewenang kepada Dewan Komisaris untuk:· Menetapkan honorarium dan persyaratan-persyaratan lain penunjukan akuntan
publik tersebut; dan · Menunjuk kantor akuntan publik pengganti bilamana kantor akuntan publik tersebut
tidak dapat melaksanakan tugas auditnya sesuai dengan standar akuntansi dan ketentuan perundangan yang berlaku, termasuk peraturan di bidang pasar modal dan peraturan Bapepam dan LK dan/atau Peraturan Otoritas Jasa Keuangan.
a. Appointed Purwantono, Sungkoro & Surja Public Accounting Firm (a member firm of Ernst and Young Global Limited) to audit the Company’s books for the fiscal year ending 31 December 2019.
b. Gave the power and authority to the Board of Commissioners to:· Determine the honorarium and other requirements for the appointment of the
public accountant; and· Appoint a substitute public accounting firm if the public accounting firm is unable to
carry out its audit duties in accordance with accounting standards and applicable legal provisions, including capital market regulations and Bapepam and LK regulations and/or Financial Services Authority Regulations.
Telah direalisasikan sepenuhnya.Fully realized.
Memberikan kuasa dan melimpahkan wewenang kepada Dewan Komisaris untuk menentukan besarnya honorarium dan tunjangan lainnya bagi anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi untuk tahun buku 2019.
Provided proxy and gave the authority to the Board of Commissioners to determine the amount of salaries or honorarium or other allowances for the Board of Commissioners, as well as members of the Board of Directors for 2019 fiscal year.
Dewan Komisaris telah menetapkan honorarium Dewan Komisaris sebesar Rp3.532.489.250,- dan Direksi sebesar Rp11.849.526.201,-.
The Board of Commissioners has determined the honorarium of the Board of Commissioners amounted to Rp3,532,489,250 and Board of Directors amounted to Rp11,849,526,201.
RUPS Luar Biasa 21 Juni 2019RUPS Luar Biasa 21 Juni 2019 dilaksanakan di Hotel Grand
Kemang, Jl. Kemang Raya 2H, Kebayoran Baru, Jakarta.
Keputusan Resolutions
RealisasiRealization
a. Memberikan persetujuan kepada Direksi untuk mengalihkan, melepaskan hak, menjadikan jaminan utang atas kekayaan Perseroan, baik sebagian atau seluruhnya dalam 1 transaksi atau beberapa transaksi yang berdiri sendiri ataupun yang berkaitan satu sama lain untuk jangka waktu sampai dengan diselenggarakannya RUPS Tahunan 2020, dalam rangka fasilitas keuangan yang diterima Perseroan dan/atau Entitas Anak, ataupun perpanjangan maupun refinancing (berikut seluruh penambahan dan/atau perubahannya).
b. Memberikan kuasa kepada Direksi untuk menyatakan keputusan ini dalam Akta Notaris dan dikuasakan menghadap Notaris, menandatangani akta, dokumen atau surat-surat, serta melakukan segala sesuatu yang diperlukan untuk tercapainya maksud tersebut tanpa ada yang dikecualikan.
a. Gave approval to the Board of Directors to transfer, relinquish rights, make debt guarantees on the Company’s assets, either in part or in whole in 1 transaction or several independent transactions or related to each other for a period until the organization of the 2020 AGMS, in the context of financial facilities received by the Company and/or Subsidiaries, or extension or refinancing (including all additions and/or amendements).
b. Gave power of attorney to the Board of Directors to declare this decision in a Notarial Deed and meet a Notary, sign the deed, documents or letters, and do everything necessary to achieve the aforementioned purposes without exclusion.
Telah direalisasikan sepenuhnya.Fully realized.
Annual GMS on 21 June 2019The Annual GMS was held on 21 June 2019 at the Grand
Kemang Hotel, Jl. Kemang Raya 2H, Kebayoran Baru, Jakarta.
Extraordinary GMS on 21 June 2019The Extraordinary GMS on 21 June 2019 held at the Grand
Kemang Hotel, Jl. Kemang Raya 2H, Kebayoran Baru, Jakarta.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 93
Keputusan Resolutions
RealisasiRealization
a. Menerima pengunduran diri Suantopo Po dari jabatannya selaku Komisaris Perseroan.b. Memberhentikan dengan hormat Suantopo Po dengan memberikan pembebasan
dan pelunasan sepenuhnya (acquit et de charge) atas tindakan pengurusan dan pengawasan mereka sepanjang tindakan tersebut tercermin dalam buku Perseroan dan mengangkat Leander Nauli sebagai Komisaris dengan masa jabatan mengikuti masa jabatan Dewan Komisaris dan Direksi lainnya, tanpa mengesampingkan hak dan wewenang Pemegang Saham untuk memberhentikan sewaktu-waktu, sehingga sejak ditutupnya rapat, susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan sebagai berikut.
Dewan Komisaris: Komisaris Utama (Independen) : Pingki Elka Pangestu Komisaris : Leader Nauli
Direksi: Direktur Utama : Soekarman Wiraatmadja Kusnadi Direktur : Hasan Direktur : Timothy Joseph Daily Direktur Independen : Musa Sinambela
a. Accepted the resignation of Suantopo Po from his position as Commissioner.b. Respectfully dismissed Suantopo Po by granting full release of responsibility (acquit et
de charge) for his management and supervision measures as long as those actions are reflected in the Company’s book and appointed Leander Nauli as a Commissioner with an office term following the term of office of the Board of Commissioners and other Board of Directors, without prejudice to the rights and authority of the Shareholders to terminate at any time, so that since the closing of the meeting, the composition of the Board of Commissioners and Board of Directors is as follows.
Board of Commissioners: President Commissioner (Independent) : Pingki Elka Pangestu Commissioner : Leander Nauli Board Directors: President Director : Soekarman Wiraatmadja Kusnadi Director : Hasan Director : Timothy Joseph Daily Independent Director : Musa Sinambela
Telah direalisasikan sepenuhnya.Fully realized.
Memberikan kuasa kepada Direksi untuk menyatakan keputusan ini dalam Akta Notaris dan dikuasakan menghadap Notaris, menandatangani akta, dokumen atau surat-surat serta melakukan segala sesuatu yang diperlukan untuk tercapainya maksud tersebut di atas tanpa ada yang dikecualikan sekaligus memberitahukan perubahan susunan pengurus ini kepada instansi yang berwenang.
Gave the authority to the Board of Directors to declare this decision in a Notarial Deed and meet a Notary, sign the deed, documents or letters and do everything necessary to achieve the aforementioned purposes without exclusion while at the same time notifying changes to the composition of the Management to the competent authority.
Direksi telah melaksanakan tindakan yang diperlukan serta melaporkan perubahan susunan kepengurusan Perseroan.
The Board of Directors has taken the necessary actions and reported changes in the composition of the Management.
Dewan KomisarisBoard of Commissioners
Proses penunjukan dan pengangkatan anggota Dewan
Komisaris dilakukan di dalam RUPS, sesuai dengan aturan
perundang-undangan yang berlaku. Dewan Komisaris
bertugas dan bertanggung jawab melakukan pengawasan
terhadap pengelolaan Perseroan, memberikan arahan dan
nasihat kepada Direksi. Pelaksanaan tugas tersebut akan
dipertanggungjawabkan kepada Pemegang Saham melalui
RUPS.
The process of nomination and appointment of Board
of Commissioners members is carried out in the GMS, in
accordance with the applicable laws and regulations. The
Board of Commissioners has the duty and responsibility
of supervising the management of the Company,
providing direction and advice to the Board of Directors.
The implementation of this task will be accounted to the
Shareholders through the GMS.
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk94
Pedoman Dewan Komisaris
Dewan Komisaris melaksanakan tugas dan tanggung
jawabnya mengacu pada Anggaran Dasar Perseroan dan
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014
tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau
Perusahaan Publik.
Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris
Berikut tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris
berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan beserta realisasinya.
Tugas dan Tanggung JawabDuties and Responsibilities
Realisasi 2020Realization in 2020
Melakukan pengawasan atas kebijakan pengurusan, baik mengenai Perseroan maupun usaha Perseroan, dan memberikan nasihat kepada Direksi dalam menjalankan pengurusan Perseroan.
To supervise policies in managing the Company, either those related to the Company itself or Company’s business, and to provide the Board of Directors with advice in running the Company’s management.
Dewan Komisaris telah memberikan pandangan serta nasihat terkait kinerja dan aktivitas Perseroan di sepanjang tahun 2020.
The Board of Commissioners has provided opinion and advices regarding the Company performance and activities throughout 2020.
Menyelenggarakan RUPS Tahunan dan RUPS lainnya sesuai dengan kewenangannya.
To organize AGMS and other GMS in accordance with its authorities.
RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa telah diselenggarakan pada 14 Agustus 2020 di Hotel Mulia, Jl. Asia Afrika No. 6, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
The Annual GMS and Extraordinary GMS were held on 14 August 2020 at Hotel Mulia, Jl. Asia Afrika No. 6, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Membentuk Komite Audit dan komite lainnya guna mendukung efektivitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris.
To establish an Audit Committee and other committees for supporting the Board of Commissioners’ effective implementation of duties and responsibilities.
Membentuk Komite Audit dengan menunjuk Pingki Elka Pangestu sebagai ketua dan tidak membentuk komite lainnya.
Establishd an Audit Committee by appointing Pingki Elka Pangestu as the chairman and not establishing other committees.
Melakukan evaluasi terhadap kinerja komite yang membantu pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris setiap akhir tahun buku.
To evaluate performance conducted by any committee assisting in the implementation of duties and responsibilities of the Board of Commissioners at every end of the fiscal year period.
Melakukan evaluasi kinerja Komite Audit dengan kinerja yang baik dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya serta dalam memberikan masukan kepada Dewan Komisaris.
Evaluated the performance of the Audit Committee and concluded that Audit Committee has properly carrying out its duties and responsibilities and in providing input to the Board of Commissioner.
Melaksanakan seluruh tugas dan tanggung jawab dengan itikad baik, penuh tanggung jawab, dan kehati-hatian.
To implement all duties and responsibilities with good will, full responsibility, and prudence.
Berdasarkan hasil penilaian kinerja, Dewan Komisaris telah melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik dan penuh kehati-hatian.
Based on the results of the performance evaluation, the Board of Commissioners has carried out its duties and responsibilities properly and prudently.
Komposisi Dewan Komisaris
Komposisi Dewan Komisaris telah disesuaikan dengan
kompleksitas usaha Perseroan. Berikut komposisi Dewan
Komisaris pada tahun 2020.
Board of Commissioners Guidelines
The Board of Commissioners carries out its duties
and responsibilities in accordance with the Articles of
Association and Financial Services Authority Regulation No.
33/POJK.04/2014 concerning Board of Directors and Board
of Commissioners of Issuers or Public Companies.
Board of Commissioners Duties and Responsibilities
The following are the duties and responsibilities of the Board
of Commissioners based on the Articles of Association and
their realization.
Board of Commissioners Composition
The composition of the Board of Commissioners has been
adjusted to the complexity of the Company’s business. The
following is the composition of the Board of Commissioners
in 2020.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 95
NamaName
JabatanPosition
Dasar Pengangkatan dan Periode MenjabatBasis of Appointment and Office Term
Pingki Elka Pangestu Komisaris Utama (Independen)
President Commissioner (Independent)
Akta Berita Acara RUPS Luar Biasa No. 19 tanggal 5 Oktober 2017 (2017-2022).
Extraordinary General Meeting of Shareholders Minutes of Deed No. 19 dated 5 October 2017 (2017-2022).
Leander Nauli Komisaris
Commissioner
Akta Berita Acara RUPS Luar Biasa No. 54 tanggal 21 Juni 2019 (2019-2022).
Extraordinary General Meeting of Shareholders Minutes of Deed No. 54 dated 21 June 2019 (2019-2022).
Independensi Dewan Komisaris
Perseroan telah mengangkat seorang Komisaris Independen
dari jumlah 2 orang Komisaris yang menjabat atau sebanyak
50% sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.
33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris.
Komisaris Independen juga telah memenuhi kriteria tidak
memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, kepemilikan
saham, dan/atau keluarga dengan anggota Dewan
Komisaris, anggota Direksi serta Pemegang Saham Utama
dan Pengendali atau dengan perusahaan lain, yang mungkin
menghalangi atau menghambat posisinya untuk bertindak
independen sesuai dengan prinsip-prinsip GCG.
Hubungan Afiliasi Dewan Komisaris
Dewan Komisaris tidak memiliki hubungan keuangan,
kepengurusan, kepemilikan dan hubungan keluarga
dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, Direksi dan/atau
Pemegang Saham serta hubungan dengan Perseroan yang
dapat mempengaruhi organ tersebut untuk tidak bertindak
independen.
Rapat Dewan Komisaris
Berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/
POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten
atau Perusahaan Publik, Dewan Komisaris wajib mengadakan
rapat internal sebanyak 1 kali dalam 2 bulan, serta menghadiri
rapat dengan Direksi paling kurang 1 kali dalam 4 bulan.
Berikut informasi rapat Dewan Komisaris selama tahun 2020.
Board of Commissioners Independence
The Company has appointed an Independent Commissioner
out of a total of 2 Commissioners serving or consists 50% of
total Commissioners in accordance with Financial Services
Authority Regulation No. 33/POJK.04/2014 concerning
Board of Directors and Board of Commissioners. The
Independent Commissioner also have fulfilled the criteria
of not having financial, management, share ownership,
and/or family relationships with members of the Board of
Commissioners, members of the Board of Directors as well as
Main and Controlling Shareholders or with other companies,
which may hinder or inhibit their position to act independently
in accordance with the principle principles of GCG.
Board of Commissioners Afiliation Relationship
The Board of Commissioners does not have any financial,
management, ownership and family relationship with
other members of the Board of Commissioners, Board of
Directors and/or Shareholders as well as relationships
with the Company that may influence the organ not to act
independently.
Board of Commissioners Meeting
Based on the Financial Services Authority Regulation No.
33/POJK.04/2014 concerning Board of Directors and
Board of Commissioners of Issuers or Public Companies,
the Board of Commissioners must hold an internal meeting
once every 2 months, and attend joint meetings with the
Board of Directors at least once in 4 months. The Board of
Commissioners meeting of during 2020.
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk96
NamaName
JabatanPosition
Rapat Internal Dewan Komisaris
Board of Commissioners Internal Meeting
Rapat Gabungan dengan DireksiJoint Meeting with the Board of
Directors
Total RapatTotal
Meeting
KehadiranAttendance %
Total RapatTotal
Meeting
KehadiranAttendance %
Pingki Elka Pangestu
Komisaris Utama (Independen)President Commissioner (Independent)
6 6 100,00 4 4 100,00
Leander Nauli KomisarisCommissioner
6 6 100,00 4 4 100,00
Pengembangan Kompetensi Dewan Komisaris
Sepanjang 2020, anggota Dewan Komisaris Perseroan
tidak mengikuti pelatihan dan pendidikan. Namun, Dewan
Komisaris telah merencanakan untuk mengikuti pelatihan
dan pendidikan pada tahun berikutnya.
Penilaian Kinerja Dewan Komisaris
Prosedur dan Pihak Pelaksana Penilaian KinerjaPenilaian kinerja Dewan Komisaris dilakukan secara kolegial
dan individu melalui proses evaluasi yang dilakukan secara
mandiri setiap tahunnya. Proses evaluasi ini menjadi
tanggung jawab Fungsi Nominasi dan Remunerasi.
Kriteria PenilaianAdapun kriteria yang digunakan adalah key performance
indicator dengan tingkat pencapaian Perseroan dibandingkan
dengan target yang telah disepakati. Selanjutnya, hasil
evaluasi kinerja Dewan Komisaris disampaikan kepada
Pemegang Saham pada RUPS Tahunan.
Hasil PenilaianHasil evaluasi kinerja Dewan Komisaris menjadi dasar
pertimbangan dalam menetapkan remunerasi, mengangkat,
memberhentikan, atau menunjuk kembali Dewan Komisaris
yang bersangkutan untuk masa jabatan periode berikutnya.
Pada tahun 2020, Dewan Komisaris menunjukkan kinerja
yang baik dengan pemenuhan kriteria penilaian yang telah
ditargetkan serta melaksanakan tugas dan tanggung
jawabnya dengan baik.
Board of Comissioners’ Competency Development
Throughout 2020, members of the Board of Commissioners
did not attend any training and education program. However,
the Board of Commissioners has planned to attend training
and education program in the following year.
Board of Commissioners Performance Assessment
Performance Assessment Procedure and AssessorThe performance assessment of the Board of Commissioners
is done collegially and individually through an assessment
process that is carried out independently every year. This
assessment process is the responsibility of the Nomination
and Remuneration Function.
Assessment CriteriaThe criteria used are key performance indicators with the
Company’s level of achievement compared to agreed targets.
Furthermore, the results of the Board of Commissioners’
performance assessment are submitted to the Shareholders
at the Annual GMS.
Result of AssessmentThe results of the Board of Commissioners’ performance
assessment become the basis for consideration in
determining remuneration, appointment, dismissal, or
reappointment the Board of Commissioners for for the next
term. In 2020, the Board of Commissioners has performed
well by fulfilling targeted evaluation criteria and carrying out
its duties and responsibilities properly.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 97
Penilaian Kinerja Komite di bawah Dewan Komisaris
Prosedur dan Pihak Pelaksana Penilaian KinerjaDewan Komisaris juga mengevaluasi kinerja komite di bawah
Dewan Komisaris, yaitu Komite Audit. Penilaian kinerja
dilakukan secara mandiri oleh Dewan Komisaris dengan
mempertimbangkan pencapaian kinerja serta peran masing-
masing organ perusahaan tersebut. Penilaian kinerja akan
dibahas pada rapat internal Dewan Komisaris dan rapat
komite.
Kriteria PenilaianAdapun kriteria penilaian kinerja meliputi:
1. Pemenuhan tugas dan tanggung jawab selama 1 periode;
2. Kehadiran pada rapat Komite Audit serta rapat lainnya;
dan
3. Kualitas hasil evaluasi dan rekomendasi yang diberikan.
Hasil PenilaianPada tahun 2020, Komite Audit menunjukkan kinerja yang
baik dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya
serta dalam memberikan masukan kepada Dewan Komisaris.
Performance under the Board of Commissioners
Performance Assessment Procedure and AssessorThe Board of Commissioners also evaluates the performance
of committee under the Board of Commissioners, namely the
Audit Committee. Performance evaluation is carried out by
self assessment by the Board of Commissioners taking into
account the achievement and the role of each Company’s
organ. Performance evaluation will be discussed at Board of
Commissioners internal meetings and committee meetings.
Assessment CriteriaThe performance evaluation criteria include:
1. Fulfillment of duties and responsibilities for 1 period;
2. Level of attendance at Audit Committee meetings and
other meetings; and
3. Quality of evaluation results and recommendations
given.
Evaluation ResultIn 2020, the Audit Committee has performed well in carrying
out its duties and responsibilities and in providing input to
the Board of Commissioners.
DireksiBoard of Directors
Sebagai organ tata kelola perusahaan, Direksi memiliki tugas
dan tanggung jawab penuh atas berlangsungnya kegiatan
usaha dan pengelolaan operasional Perseroan. Selain itu,
Direksi juga bertugas menyusun strategi usaha, mengelola,
mengarahkan, mengontrol fungsi manajemen sesuai
tujuan yang ditetapkan, menyusun rencana kerja tahunan,
anggaran serta menyampaikan Laporan Keuangan kepada
pemangku kepentingan.
Pedoman Direksi
Dalam menjalankan peran dan fungsi pengelolaan pada
Perseroan, Direksi dilengkapi dengan Pedoman Kerja.
Pedoman Kerja tersebut disusun dengan mengacu pada
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014
tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau
Perusahaan Publik serta Anggaran Dasar Perseroan.
As a corporate governance, the Board of Directors has full
responsibilities and duties on the Company’s business
activities and operational management. In addition, the
Board of Directors’ job is also to arrange business strategy,
to manage, to direct, to control management functions as
defined, to prepare annual work plan, budgets, and to submit
Financial Statements to the stakeholders.
Board of Directors Guidelines
To run its roles and functions on the Company’s management,
the Board of Directors is equipped with Work Guidelines. The
Work Guidelines are arranged by referring to the Regulation
of the Financial Services Authority No. 33/POJK.04/2014
on the Issuer’s or Public Company’s Board of Directors and
Board of Commissioners as well as the Company’s Articles
of Association.
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk98
Tugas dan Tanggung Jawab Direksi
Berikut tugas dan tanggung jawab Direksi berdasarkan
Anggaran Dasar Perseroan beserta realisasinya.
Tugas dan Tanggung JawabDuties and Responsibilities
Realisasi 2020Realization in 2020
Menjalankan dan bertanggung jawab atas kepengurusan perusahaan sesuai dengan Anggaran Dasar.
To run and to be responsible on the company’s management in accordance with the Articles of Association.
Mengkaji dan mengidentifikasi serta mengelola kegiatan operasional Perseroan.
The Board of Directors has reviewed, identified and manage the Company’s operational activities.
Menyelenggarakan RUPS Tahunan dan RUPS lainnya sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan dan Anggaran Dasar.
To organize Annual GMS and other GMS as provided in the laws and regulations as well as the Articles of Association.
Menyelenggarakan RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa pada 14 Agustus 2020 di Hotel Mulia, Jl. Asia Afrika No. 6, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
The Board of Director held an Annual GMS and Extraordinary GMS on 14 August 2020 at Hotel Mulia, Jl. Asia Afrika No. 6, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Membentuk komite guna mendukung efektivitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi.
To establish a committee for supporting effective implementation of the Board of Directors’ duties and responsibilities.
Direksi belum membentuk komite di bawah Direksi mengingat kompleksitas usaha Perseroan.
The Board of Directors has not established a committee under the Board of Directors given the complexity of the Company’s business.
Melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan itikad baik, penuh tanggung jawab, dan kehati-hatian.
To implement all duties and responsibilities at good will, full responsibility, and prudence.
Berdasarkan hasil penilaian kinerja, Direksi telah melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik dan penuh kehati-hatian.
Based on the results of the performance assessment, the Board of Directors has carried out their duties and responsibilities properly and prudently.
Ruang Lingkup Pekerjaan dan Tanggung Jawab Masing-Masing Anggota Direksi
Perseroan membagi tugas dan tanggung jawab setiap
anggota Direksi sesuai bidangnya yang tercantum dalam
Anggaran Dasar, yaitu:
Tugas dan Tanggung JawabDuties and Responsibilities
Realisasi 2020Realization in 2020
Soekarman Wiraatmadja Kusnadi
Direktur UtamaPresident Director
Menjalankan kegiatan usaha serta pengelolaan manajemen Perseroan.
To run business activities and Company’s management.
Direktur Utama telah melakukan koordinasi kepada seluruh fungsi dalam Perseroan, termasuk dengan Entitas Anak yang menjalankan kegiatan operasional.
The President Director has coordinated all functions within the Company, including with Subsidiaries that carry out operational activities.
Hasan
Direktur InvestasiDirector of Investment
Menentukan, memutuskan, menetapkan, dan mengendalikan kebijakan kegiatan pengembangan usaha di Perseroan.
To define, to decide, to determine, and to control any policies on Company’s business development activities.
Direktur telah menyusun strategi pengembangan usaha yaitu:a. Meningkatkan tingkat okupansi pada portofolio pusat perbelanjaan
yang dimiliki;b. Meningkatkan minat penyewa lokal yang mempunyai potensi, namun
kurang berkembang karena tidak memiliki lokasi yang strategis; danc. Menambah portofolio aset melalui akuisisi pembukaan mall baru.
The Director has developed a business development strategy, namely:a. Increase the level of occupancy in its shopping centers portfolio;b. Increase the interest of local tenants who have potential, but are less
developed because they do not have strategic locations; andc. Adding asset portfolio through the acquisition of opening a new mall.
Board of Directors Duties and Responsibilities
The following are the duties and responsibilities of the Board
of Directors based on the Articles of Association and their
realization.
Scope of Work and Responsibilities of Each Member of the Board of Directors
The Company assign the duties and responsibilities to each
member of the Board of Directors according to their fields
listed in the Articles of Association, namely:
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 99
Timothy Joseph Daly
Direktur Pengembangan UsahaDirector of Business Development
Menentukan, memutuskan, menetapkan, dan mengendalikan kebijakan kegiatan pengembangan usaha di Perseroan.
To define, to decide, to determine, and to control any policies on Company’s business development activities.
Direktur telah melakukan pengembangan usaha di beberapa pusat perbelanjaan yang dimiliki Perseroan di beberapa daerah di Indonesia.
The Director has developed business in several shopping centers owned by the Company in several regions in Indonesia.
Musa Sinambela
Direktur KeuanganDirector of Finance
Menyusun serta menganalisa Laporan Keuangan Perseroan.
To arrange and to analyze Company’s Financial Statements.
Direktur Keuangan telah melakukan pengawasan dan perencanan di bidang keuangan dan akuntansi, seperti pengawasan Laporan Keuangan, kuartalan, dan tahunan.
The Director of Finance has conducted supervision and planning in the fields of finance and accounting, such as supervision of financial, quarterly, and annual reports.
Komposisi Direksi
Komposisi anggota Direksi disesuaikan dengan kompleksitas
Perseroan serta merupakan orang yang cakap melakukan
perbuatan hukum, serta memiliki pengetahuan dan keahlian
yang sesuai dengan bidang yang dijabat. Berikut komposisi
Direksi pada tahun 2020.
NamaName
JabatanPosition
Dasar Pengangkatan dan Periode MenjabatBasis of Appointment and Office Term
Soekarman Wiraatmadja Kusnadi
Direktur Utama
President Director
Akta Berita Acara RUPS Luar Biasa No. 19 tanggal 5 Oktober 2017 (2017-2022).
Extraordinary General Meeting of Shareholders Minutes of Deed No. 19 dated 5 October 2017 (2017-2022).
Hasan Direktur
Director
Akta Berita Acara RUPS Luar Biasa No. 19 tanggal 5 Oktober 2017 (2017-2022).
Extraordinary General Meeting of Shareholders Minutes of Deed No. 19 dated 5 October 2017 (2017-2022).
Timothy Joseph Daly Direktur
Director
Akta Berita Acara RUPS Luar Biasa No. 19 tanggal 5 Oktober 2017 (2017-2022).
Extraordinary General Meeting of Shareholders Minutes of Deed No. 19 dated 5 October 2017 (2017-2022).
Musa Sinambela Direktur
Director
Akta Berita Acara RUPS Luar Biasa No. 19 tanggal 5 Oktober 2017 (2017-2022).
Extraordinary General Meeting of Shareholders Minutes of Deed No. 19 dated 5 October 2017 (2017-2022).
Independensi Direksi
Seluruh anggota Direksi menjunjung tinggi prinsip
independensi dalam melaksanakan tugas dan tanggung
jawabnya terkait pengurusan Perseroan. Independensi
Direksi tercermin dari tidak adanya hubungan keuangan dan
kekeluargaan antara Direksi dengan organ-organ Perseroan
lain serta tidak adanya rangkap jabatan yang menimbulkan
benturan kepentingan sehingga menghalanginya untuk
bertindak independen.
Board of Directors Composition
The composition of the Board of Directors members is
adjusted to the complexity of the Company and consists
people that has capability of carrying out legal actions, and
has the knowledge and expertise in accordance with their
respective fields. The following is the composition of the
Board of Directors in 2020.
Board of Directors Independence
All members of the Board of Directors upholds independence
principle in conducting their duties and responsibilities
related to the Company’s management. The Board of
Directors’ independence is reflected on no financial relation
and familial one between the Board of Directors and other
Company’s organs as well as no concurrent position causing
conflicts of interest so that preventing independent action.
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk100
Hubungan Afiliasi Direksi
Perseroan menjaga hubungan afiliasi Direksi untuk menjamin
keputusan yang diambil Direksi profesional dan independen.
Hal tersebut diwujudkan dengan Direksi tidak memiliki
hubungan afiliasi antar anggota Direksi, Dewan Komisaris,
dan Pemegang Saham Pengendali, baik itu hubungan
keuangan, keluarga, maupun hubungan kepengurusan.
Rapat Direksi
Berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/
POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris
Emiten atau Perusahaan Publik, Direksi wajib mengadakan
rapat internal Direksi sebanyak 1 kali dalam 1 bulan, serta
menghadiri rapat dengan Dewan Komisaris sebanyak 1 kali
dalam 4 bulan. Jumlah dan frekuensi kehadiran rapat Direksi
ditunjukkan sebagai berikut.
NamaName
JabatanPosition
Rapat Internal Direksi
Board of Directors Internal Meeting
Rapat Gabungan dengan Dewan Komisaris
Joint Meeting with the Board of Commissioners
Total RapatTotal
Meeting
KehadiranAttendance %
Total RapatTotal
Meeting
KehadiranAttendance %
Soekarman Wiraatmadja Kusnadi
Direktur UtamaPresident Director
12 12 100,00 4 4 100,00
Hasan DirekturDirector
12 12 100,00 4 4 100,00
Timothy Joseph Daly DirekturDirector
12 12 100,00 4 4 100,00
Musa Sinambela DirekturDirector
12 12 100,00 4 4 100,00
Pengembangan Kompetensi Direksi
Direksi mengikuti kegiatan pengembangan kompetensi
untuk memperluas wawasan akan perkembangan dunia
usaha dan meningkatkan kompentensi guna menunjang
tugas dan tanggung jawabnya. Sepanjang 2020, Direksi
tidak mengikuti berbagai pelatihan. Namun, Direksi telah
merencanakan untuk mengikuti pelatihan dan pendidikan
pada tahun berikutnya.
Board of Directors Affiliation Relationship
The Company dictates the affiliation of each Director to
ensure the decisions taken by the Board of Directors are
professional and independent. This was realized with
the Board of Directors having no affiliation relationship
between members of the Board of Directors, the Board of
Commissioners, and Controlling Shareholders, be it financial,
family, or management relations.
Board of Directors Meeting
Based on Financial Services Authority Regulation No. 33/
POJK.04/2014 concerning Board of Directors and Board of
Commissioners of Issuers or Public Companies, the Board
of Directors are required to hold internal Board of Directors
meetings once a month, and attend joint meetings with the
Board of Commissioners 1 time in 4 months. The number and
level of attendance at the Directors’ meetings are shown as
follows.
Board of Directors’ Competency Development
The Board of Directors participated in competency
development activities to broaden their horizons on
the development of the business world and increasing
competence to support their duties and responsibilities.
Throughout 2020, members of the Board of Directors did
not attend any training and education program. However,
the Board of Directors has planned to attend training and
education program in the following year.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 101
Penilaian Kinerja Direksi
Prosedur dan Pihak Pelaksana Penilaian KinerjaPenilaian kinerja Direksi dilakukan secara kolegial dan individu
melalui proses evaluasi yang dilakukan secara mandiri setiap
tahunnya. Proses evaluasi ini menjadi tanggung jawab
Fungsi Nominasi dan Remunerasi.
Kriteria PenilaianAdapun kriteria yang digunakan adalah key performance
indicator dengan tingkat pencapaian Perseroan dibandingkan
dengan target yang telah disepakati. Selanjutnya, hasil
evaluasi kinerja Direksi disampaikan kepada Pemegang
Saham pada RUPS Tahunan.
Hasil PenilaianPada tahun 2020, Direksi menunjukkan kinerja yang baik
dengan pemenuhan kriteria penilaian yang telah ditargetkan
serta telah melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya
dengan baik.
Penilaian Kinerja Organ di bawah Direksi
Pada tahun 2020, Organ di bawah Direksi telah menjalankan
tugas dengan baik dan efektif sesuai dengan tanggung
jawabnya masing-masing. Organ tersebut telah membantu
Direksi dalam meningkatkan kualitas pengambilan keputusan
agar Perseroan dapat mencapai target bisnis yang telah
ditetapkan.
Board of Directors Performance Assessment
Performance Assessment Procedure and AssessorThe performance assessment of the Board of Directors
is one collegially and individually through an assessment
process that is carried out independently every year. This
assessment process is the responsibility of the Nomination
and Remuneration Function.
Assessment CriteriaThe criteria used are key performance indicators with
the Company’s level of achievement compared to agreed
targets. Furthermore, the results of the Board of Directors’
performance assessment are submitted to the Shareholders
at the Annual GMS.
Result of AssessmentIn 2020, it is deemed that the Board of Directors has performed
their duties properly by fulfilling targeted evaluation criteria
and carrying out its duties and responsibilities properly.
Performance Assessment of Organ under the Board of Directors
In 2020, the Organ under the Board of Directors have carried
out their duties properly and effectively in accordance with
their respective responsibilities. This organ has assisted
the Board of Directors in improving the quality of decision
making so that the Company can achieve the predetermined
business targets.
Remunerasi Dewan Komisaris dan DireksiBoard of Commissioners and Board of Directors Remuneration
Dasar Penetapan dan Prosedur Pemberian Remunerasi
Indikator yang digunakan dalam menentukan remunerasi
Dewan Komisaris dan Direksi adalah:
1. Key Performance Indicator (KPI);
2. Kinerja Perseroan; dan
3. Pertimbangan sasaran dan strategi jangka panjang
Perseroan.
Basis of the Determination and Procedure of the Remuneration
Indicators applied to determine the Board of Commissioners
and Board of Directors remuneration are as follows:
1. Key Performance Indicator (KPI);
2. Company’s Performance; and
3. Company’s long-term strategy and target considerations.
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk102
Prosedur besarnya remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi
ditetapkan oleh Dewan Komisaris berdasarkan keputusan
rapat Dewan Komisaris dan diputuskan dalam RUPS Tahunan.
Struktur dan Jumlah Remunerasi
Jumlah besaran remunerasi yang diberikan kepada
Dewan Komisaris dan Direksi pada tahun 2020 sebesar
Rp3.797.183.008,- dan Rp8.149.128.502,-.
Jenis Remunerasi
Dewan KomisarisBoard of Commissioners
DireksiBoard of Directors
Type of RemunerationOrang
PersonTotal(Rp)
OrangPerson
Total(Rp)
Remunerasi Bersifat Tetap2 3.797.183.008 4 8.149.128.502
Fixed Remuneration
Remunerasi Bersifat Variabel Variable Remuneration
The procedure in the determination the amount of
remuneration for the Board of Commissioners and the Board
of Directors is caried out by the Board of Commissioners
based on the decision of the Board of Commissioners
meeting and decided at the Annual GMS.
Remuneration Structure and Amount
The total amount of remuneration given to the Board of
Commissioners and Board of Directors in 2020 was amounted
to Rp Rp3,797,183,008 and Rp8,149,128,502.
Komite AuditAudit Committee
Komite Audit merupakan organ pendukung perangkat
Dewan Komisaris yang dibentuk guna membantu dalam
mengevaluasi penyajian Laporan Keuangan dan kinerja
Perseroan secara keseluruhan. Selain itu, Komite Audit juga
memberikan nasihat kepada Direksi terkait pengelolaan
Perseroan sesuai dengan prinsip-prinsip GCG.
Pedoman Kerja Komite Audit
Untuk memastikan efektivitas dan efisiensi pelaksanaan
tugasnya, Komite Audit memiliki Piagam Komite Audit.
Piagam tersebut disusun dengan mengacu pada Peraturan
Otoritas Jasa Keuangan No. 55/POJK.04/2015 tentang
Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit.
Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit
Tugas dan tanggung jawab Komite Audit berdasarkan Piagam
Komite Audit antara lain:
The Audit Committee is a supporting organ of the Board
of Commissioners that was established to assist them in
evaluating the presentation of the Company’s Financial
Statements and overall performance. In addition, the Audit
Committee also provides advice to the Board of Directors
regarding the management of the Company in accordance
with GCG principles.
Audit Committee Work Guidelines
To ensure effective and efficient duty implementation,
the Audit Committee has Audit Committee Charter. The
Charter is arranged by referring to the Regulation of the
Financial Services Authority No. 55/POJK.04/2015 on the
Establishment and the Audit Committee Performance
Implementation Guidelines.
Audit Committee Duties and Responsibilities
Audit Committee duties and responsibilities based on the
Audit Committee Charter include:
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 103
Tugas dan Tanggung JawabDuties and Responsibilities
Realisasi 2020Realization in 2020
Melakukan penelaahan atas ketaatan Perseroan terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal dan peraturan perundang-undangan lainnya yang berhubungan dengan kegiatan usaha Perseroan.
To examine the Company’s compliance with laws and regulations on capital market and other laws and regulations related to the Company’s business activities.
Komite Audit telah memantau dan memberikan masukan terkait pemenuhan ketentuan regulator atas setiap tindakan yang akan diambil Perseroan.
The Audit Committee has monitored and provided input relating to the fulfillment of regulatory provisions for every action the Company will take.
Melakukan penelaahan terhadap informasi keuangan yang akan diterbitkan Perseroan, seperti Laporan Keuangan, proyeksi, dan informasi keuangan lainnya.
To analyze any financial information to be published by the Company including Financial Statements, projection, and other financial information.
Melakukan penelaahan dan pembahasan Laporan Keuangan Perseroan dalam rapat Komite Audit secara berkala.
The Audit Committee has reviewed and discussed the Financial Statements in regular Audit Committee meetings.
Melakukan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaan oleh Auditor Internal.
To examine the audit performed by the Internal Audit.
Komite Audit telah melakukan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaan oleh Auditor Internal.
The Audit Committee has reviewed the implementation of the audit by the Internal Auditor.
Menyampaikan berbagai informasi dan hasil kajian kepada Dewan Komisaris terkait risiko yang dihadapi Perseroan dan pelaksanaan manajemen risiko oleh Direksi Perseroan.
To distribute various information and results of study to the Board of Commissioners in relation to risks faced by the Company and risk management implementation by the Company’s Board of Directors.
Komite Audit telah menyampaikan berbagai informasi dan hasil kajian terhadap aktivitas pelaksanaan manajemen risiko yang dilakukan Direksi.
The Audit Committee has submitted information and results of the review on the risk management implementation activities carried out by the Board of Directors.
Melakukan penelaahan atas pengaduan yang berkaitan dengan Perseroan dan menyampaikan hasil telaah tersebut kepada Dewan Komisaris.
To examine any Company-related complaint and to submit results of such examination to the Board of Commissioners.
Pada tahun 2020, tidak terdapat pengaduan yang berkaitan dengan Perseroan.
In 2020, there were no complaints relating to the Company.
Menjaga kerahasiaan dokumen, data, dan informasi-informasi Perseroan.
To keep the confidentiality of any Company’s document, data, and information.
Komite Audit selalu menjaga kerahasiaan dokumen, data, dan informasi Perseroan.
The Audit Committee always maintains the confidentiality of the Company’s documents, data and information.
Komposisi Komite Audit
Berdasarkan Piagam Komite Audit, Komposisi Komite Audit
minimal berjumlah 3 orang yang terdiri dari 1 orang Komisaris
Independen yang menjabat sebagai ketua Komite Audit dan
2 anggota Komite Audit yang memiliki keahlian di bidang
akuntansi dan keuangan. Anggota Komite Audit diangkat dan
diberhentikan oleh Dewan Komisaris. Komposisi Komite Audit
Perseroan per 31 Desember 2020 sebagai berikut.
NamaName
JabatanPosition
Keterangan Explanation
Dasar Pengangkatan dan Periode Menjabat
Basis of Appointment and Office Term
KeahlianExpertise
Pingki Elka Pangestu
Ketua Komite Audit
Chairman of the Audit Committee
Komisaris Independen
Independent Commissioner
Surat Keputusan Dewan Komisaris tanggal 27 Juli 2016 (2016-2021).Board of Commissioners Decree Letter on 27 July 2016 (2016-2021).
Perencanaan KotaCity Planning
Agus R Panjaitan Anggota Komite Audit
Audit Committee Member
Pihak Independen
Independent Party
Surat Keputusan Dewan Komisaris tanggal 27 Juli 2016 (2016-2021).Board of Commissioners Decree Letter on 27 July 2016 (2016-2021).
Akuntansi dan KeuanganAccounting and Finance
Audit Committee Composition
Based on the Audit Committee Charter, the composition
of the Audit Committee is at least 3 people consisting of 1
Independent Commissioner who serves as the Chairman
of the Audit Committee and 2 members of the Audit
Committee who have expertise in accounting and finance.
Audit Committee members are appointed and dismissed by
the Board of Commissioners. The composition of the Audit
Committee as of 31 December 2020 is as follows.
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk104
NamaName
JabatanPosition
Keterangan Explanation
Dasar Pengangkatan dan Periode Menjabat
Basis of Appointment and Office Term
KeahlianExpertise
Rio Sigid Wisaksono*
Anggota Komite Audit
Audit Committee Member
Pihak Independen
Independent Party
Surat Keputusan Dewan Komisaris tanggal 1 Juli 2020 (2020-2021).Board of Commissioners Decree Letter on I July 2020 (2020-2021).
Akuntansi dan Keuangan Accounting and Finance
Gunawan** Anggota Komite Audit
Audit Committee Member
Pihak Independen
Independent Party
Surat Keputusan Dewan Komisaris tanggal 27 Juli 2016 (2016-2020).Board of Commissioners Decree Letter on 27 July 2016 (2016-2020).
Akuntansi dan KeuanganAccounting and Finance
* Menjabat sejak Juli 2020.** Tidak lagi menjabat sejak Juli 2020.* Serves since July 2020.** No longer served since July 2020.
Independensi Komite Audit
Dalam menjaga objektivitas pelaksanaan tugas, Komite
Audit berasal dari pihak yang independen, yaitu pihak
yang tidak memiliki hubungan atau keterkaitan yang dapat
menimbulkan dampak negatif atau benturan kepentingan,
baik dengan Pemegang Saham, Dewan Komisaris, dan
Direksi, maupun dengan Perseroan.
Rapat Komite Audit
Kebijakan mengenai rapat Komite Audit telah diatur dalam
Piagam Komite Audit, yaitu rapat wajib diadakan secara
berkala paling kurang 1 kali dalam 3 bulan. Berikut frekuensi
kehadiran rapat Komite Audit pada tahun 2020.
NamaName
JabatanPosition
Total RapatTotal Meeting
KehadiranAttendance %
Pingki Elka Pangestu Ketua Komite AuditChairman of the Audit Committee
4 4 100,00
Agus R Panjaitan Anggota Komite AuditAudit Committee Member
4 4 100,00
Rio Sigid Wisaksono* Anggota Komite AuditAudit Committee Member
2 2 100,00
Gunawan** Anggota Komite AuditAudit Committee Member
2 2 100,00
* Menjabat sejak Juli 2020.** Tidak lagi menjabat sejak Juli 2020.* Serves since July 2020.** No longer served since July 2020.
Pengembangan Kompetensi Komite Audit
Perseroan memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi
insan perusahaan untuk mengembangkan kompetensi
dan keahlian melalui berbagai kegiatan pengembangan
kompetensi. Di tahun 2020, Komite Audit belum mengikuti
pendidikan dan pelatihan, seminar, atau workshop.
Pengembangan kompetensi ini akan dipertimbangkan untuk
diikuti Komite Audit pada tahun berikutnya.
Audit Committee Independence
To ensure the objectivity in carrying out its duties, the Audit
Committee comes from independent parties, namely a party
that has no relationship that can cause negative impacts
or conflicts of interest with the Shareholders, the Board of
Commissioners, and the Board of Directors, as well as with
the Company.
Audit Committee Meeting
Any policy on the Audit Committee’s meetings has been
stipulated in the Audit Committee Charter, namely periodic
obligatory meeting for at least once 3 months. Following
are the level of attendance of Audit Committee meetings in
2020.
Audit Committee’s Competency Development
The Company provides every possible opportunity for
Company personnel to develop their competencies and
expertise through various competency development
activities. In 2020, the Audit Committee has not attended
any education and training, seminars, or workshops. This
competency development activities will be considered to be
attended by the Audit Committee in the following year.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 105
Sampai tahun 2020, Perseroan belum membentuk
komite khusus terkait nominasi dan remunerasi dengan
mempertimbangkan skala bisnis dan kebutuhan saat ini.
Sampai saat ini, Fungsi Nominasi dan Remunerasi dilakukan
sepenuhnya oleh langsung oleh Dewan Komisaris.
Pedoman Kerja Fungsi Nominasi dan Remunerasi
Pelaksanaan Fungsi Nominasi dan Remunerasi Perseroan
mengacu pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 34/
POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi dan Remunerasi
Emiten Atau Perusahaan Publik.
Tugas dan Tanggung Jawab Fungsi Nominasi dan Remunerasi
Lingkup tugas dan tanggung jawab Fungsi Nominasi dan
Remunerasi dijelaskan sebagai berikut.
Tugas dan Tanggung JawabDuties and Responsibilities
Realisasi 2020Realization in 2020
Tugas Terkait Fungsi Nominasi / Nomination Function-Related Duties
Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai:a. Komposisi jabatan anggota Direksi dan/atau anggota Dewan
Komisaris;b. Kebijakan dan kriteria yang dibutuhkan dalam proses nominasi;
danc. Kebijakan evaluasi kinerja bagi anggota Direksi dan/atau anggota
Dewan Komisaris.
Gives recommendations to the Board of Commissioners on the following matters:a. The composition of the Board of Directors and/or each the Board
of Commissioners’ member;b. Any policy and criteria required in the nominating process; andc. Any policy on the performance assessment of the Board of
Directors and/or the Board of Commissioners’ members.
Komposisi Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan selalu memperhatikan keberagaman, baik dari segi usia, pendidikan, dan pengalaman kerja untuk menunjang kinerja dalam Perseroan. Selain itu, Dewan Komisaris telah menetapkan kebijakan terkait penilaian kinerja Dewan Komisaris dan Direksi.
The composition of the Board of Commissioners and Board of Directors always considers diversity, both in terms of age, education and work experience to support the Company’s performance. In addition, the Board of Commissioners has established policies related the assessment of the Board of Commissioners’ and Board of Directors performance.
Membantu Dewan Komisaris melakukan penilaian kinerja anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris berdasarkan tolok ukur yang telah disusun sebagai bahan evaluasi.
Assists the Board of Commissioners to conduct performance assessment on the member of Board of Directors and/or the member of Board of Commissioners based on standard arranged as evaluation materials as follows.
Melaksanakan penilaian kinerja Dewan Komisaris dan Direksi serta hasil penilaian telah disampaikan pada Pemegang Saham dalam RUPS Tahunan.
Carry out an assessment of the Board of Commissioners’ and Board of Directors performance and the results of the assessment have been submitted to the Shareholders at the Annual GMS.
Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai program pengembangan kemampuan anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris.
Gives recommendations to the Board of Commissioners on the competency development of the member of Board of Directors and/or the member of Board of Commissioners.
Pada tahun 2020, telah memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai program pengembangan kemampuan anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris.
In 2020, it has provided recommendations to the Board of Commissioners regarding the competency development program for members of the Board of Directors and/or members of the Board of Commissioners.
Until 2020, the Company has not established a special
committee related to nomination and remuneration after
considering the scale of business and current needs. Until
now, the Nomination and Remuneration Function is carried
out entirely by the Board of Commissioners.
Nomination and Remuneration Function Work Guidelines
The implementation of the Nomination and Remuneration
Function refers to the Financial Services Authority Regulation
No. 34/POJK.04/2014 concerning the Nomination and
Remuneration Committee of Issuers or Public Companies.
Nomination and Remuneration Function Duties and Responsibilities
Scope of Nomination and Remuneration Function duties and
responsibilities is described as follows.
Fungsi Nominasi dan Remunerasi Nomination and Remuneration Function
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk106
Perseroan selaku perusahaan terbuka wajib menunjuk
seorang Sekretaris Perusahaan, yang berkedudukan langsung
di bawah Direksi, dan bertanggung jawab atas kepatuhan
terhadap pelaksanaan undang-undang dan peraturan pasar
modal oleh Perseroan. Selain itu, Sekretaris Perusahaan juga
memiliki peran sebagai penghubung antara Perseroan dengan
regulator, investor, maupun masyarakat, serta memiliki peran
dalam memastikan penerapan aspek keterbukaan di Perseroan.
Pedoman Sekretaris Perusahaan
Sekretaris Perusahaan menjalankan fungsi, tugas, dan
tanggung jawab dengan berpedoman pada Peraturan
Otoritas Jasa Keuangan No. 35/POJK.04/2014 tentang
Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik serta
mengacu pada Anggaran Dasar Perseroan.
Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris Perusahaan
Berdasarkan Pedoman Kerja Sekretaris Perusahaan, tugas
dan tanggung jawab Sekretaris Perusahaan sebagai berikut.
The Company as a public company shall appoint a Corporate
Secretary with position directly below the Board of Directors,
and responsible to the compliance with the implementation
of laws and regulations on capital market by the Company. In
addition, the Corporate Secretary also plays a role as liaison
officer between the Company and regulators, investors, and
societies, as well as ensuring implementation of transparency
principle implementation in the Company.
Corporate Secretary’s Guidelines
Corporate Secretary shall implement functions, duties, and
responsibilities in conformity with the Regulation of Financial
Services Authority No. 35/POJK.04/2014 on the Issuer’s or
Public Company’s Corporate Secretary as well as in reference
to the Company’s Articles of Association.
Corporate Secretary’s Duties and Responsibilities
Based on the Corporate Secretary Work Guidelines, the duties
and responsibilities of the Corporate Secretary are as follows.
Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary
Tugas dan Tanggung JawabDuties and Responsibilities
Realisasi 2020Realization in 2020
Memberikan usulan calon yang memenuhi syarat sebagai anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris kepada Dewan Komisaris untuk disampaikan kepada RUPS.
Nominates candidates that meets requirements as member of the Board of Directors and/or member of the Board of Commissioners to the GMS.
Seluruh Dewan Komisaris dan Direksi telah memenuhi syarat pada saat diangkat dan selama menjabat. Hal tersebut telah sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.
All member of the Boards of Commissioners and Board of Directors have fulfilled the requirements when appointed and during their tenure. This is in accordance with the Financial Services Authority Regulation No. 33/POJK.04/2014 concerning Board of Directors and Board of Commissioners of Issuers or Public Companies.
Tugas Terkait Fungsi Remunerasi / Remuneration Function-Related Duties
Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai:a. Struktur remunerasi;b. Kebijakan atas remunerasi; danc. Besaran remunerasi.
Gives recommendations to the Board of Commissioners on the following matters:a. Remuneration structure;b. Remuneration policy; andc. Remuneration amount.
Struktur remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi telah mempertimbangkan hasil penelaahan terhadap indikator-indikator yang mempengaruhi besaran remunerasi yang layak.
The remuneration structure for the Board of Commissioners and Board of Directors has taken into account the results of a review on the indicators that affect the amount of the proper remuneration.
Membantu Dewan Komisaris melakukan menilai kesesuaian kinerja dengan remunerasi yang diterima masing-masing anggota Dewan Komisaris dan Direksi.
Assists the Board of Commissioners to assess performance in conformity with remuneration received by each member of the Board of Commissioners and the Board of Directors.
Besaran remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi telah sesuai dengan hasil kinerja masing-masing anggotanya.
The remuneration amount for the Board of Commissioners and Board of Directors is in accordance with the results of the performance of each member.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 107
Tugas dan Tanggung Jawab Duties and Responsibilities
Realisasi 2020Realization in 2020
Mengikuti perkembangan pasar modal khususnya peraturan perundang-undangan yang berlaku di bidang pasar modal.
Following the capital market development in particular any applicable laws and regulations in the capital market.
Sekretaris Perusahaan telah memantau perkembangan regulasi yang berlaku, serta mengikuti berbagai seminar dan workshop yang dilaksanakan oleh regulator terkait pemaparan regulasi-regulasi terbaru.
The Corporate Secretary has monitored the development of applicable regulations, as well as participated in various seminars and workshops conducted by regulators related to the presentation of the latest regulations.
Memberikan masukan kepada Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan untuk mematuhi ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal.
Provide input to the Board of Commissioners and Board of Directors to comply with the provisions of applicable laws and regulations in the capital market.
Beberapa masukan yang diberikan kepada Direksi dan Dewan Komisaris, seperti kebijakan terkait aksi korporasi.
Some input provided to the Board of Directors and Board of Commissioners, such as Policies Related to corporate actions.
Membantu Dewan Komisaris dan Direksi dalam pelaksanaan tata kelola perusahaan yang meliputi:a. Keterbukaan informasi kepada masyarakat, termasuk ketersediaan
informasi pada situs web emiten atau perusahaan publik;b. Penyampaian laporan kepada Otoritas Jasa Keuangan tepat waktu;c. Penyelenggaraan dan dokumentasi RUPS;d. Penyelenggaraan dan dokumentasi rapat Dewan Komisaris dan
Direksi; e. Pelaksanaan program orientasi terhadap perusahaan bagi Dewan
Komisaris dan Direksi; danf. Sebagai penghubung Perusahaan Publik dengan Pemegang
Saham, Otoritas Jasa Keuangan, dan pemangku kepentingan lainnya.
Assists the Board of Commissioners and Board of Directors in implementing good corporate governance which includes:a. Information disclosure to the public, including the availability of
information on the website of the issuer or public company;b. Submission of reports to the Financial Services Authority on time;c. The organization and documentation of the GMS;d. Organization and documentation of the Board of Commissioners
and Board of Directors meetings;e. Implementation of Company’s orientation program for member of
the Board of Commissioners and Board of Directors; andf. As a liaison between the Public Company and the Shareholders,
the Financial Services Authority, and other stakeholders.
Sekretaris Perusahaan membantu Dewan Komisaris dalam menyempurnakan kebijakan-kebijakan terkait GCG, menyediakan dokumen dan risalah rapat, serta hal-hal lainnya. Selain itu, Sekretaris Perusahaan melaksanakan keterbukaan informasi penting perusahaan yang diperlukan oleh Pemegang Saham, regulator, dan pemangku kepentingan lainnya dengan mengungkapkan informasi keuangan, aksi korporasi, dan kegiatan Perseroan lainnya melalui situs web Perseroan, situs web Bursa Efek Indonesia, serta surat kabar harian berperadaran nasional.
The Corporate Secretary has assisted the Board of Commissioners in perfecting policies related to GCG, providing documents and minutes of meetings, as well as other matters. In addition, the Corporate Secretary has provided important Company’s information that is needed by the Shareholders, regulators, and other stakeholders by disclosing financial information, corporate actions, and other activities through the Company’s website, the Indonesia Stock Exchange’s website, and daily newspapers with national awareness.
Pengembangan Kompetensi Sekretaris Perusahaan
Untuk mendukung pelaksanaan fungsi dan peran Sekretaris
Perusahaan yang efektif, Perseroan menerapkan kebijakan
pengembangan dan peningkatan kompetensi bagi
Sekretaris Perusahaan, yaitu memberikan pelatihan dan
pendidikan dengan didanai penuh oleh Perseroan. Di tahun
2020, Sekretaris Perusahaan belum mengikuti pendidikan
dan pelatihan, seminar, atau workshop. Pengembangan
kompetensi ini akan dipertimbangkan untuk diikuti Sekretaris
Perusahaan pada tahun berikutnya.
The Corporate Secretary’s Competence Development
To support the implementation of functions and roles of
Corporate Secretary effectively, the Company applies
competence development and improvement policy for the
Corporate Secretary by providing education and training
program which is fully funded by the Company. In 2020,
the Corporate Secretary did not attend any education and
training, seminar, or workshop activities. This competency
development activity will be considered to be attended by
the Corporate Secretary in the following year.
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk108
Audit Internal merupakan organ di bawah Direksi yang
berperan dalam menguji dan mengevaluasi pelaksanaan
sistem manajemen risiko dan GCG. Selain itu, melalui
kegiatan yang dilaksanakan Audit Internal, diharapkan
dapat meningkatkan dan memperkuat lingkup pengendalian
internal Perseroan.
Pedoman Kerja Audit Internal
Dalam menjalankan fungsi serta tugas dan tanggung
jawabnya, Audit Internal berpedoman pada Peraturan
Otoritas Jasa Keuangan No. 56/POJK.04/2015 tentang
Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit
Internal.
Tugas dan Tanggung Jawab Audit Internal
Tugas dan tanggung jawab Audit Internal Perseroan yaitu:
1. Menyusun dan melaksanakan rencana audit internal
tahunan;
2. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian
internal dan sistem manajemen risiko sesuai dengan
kebijakan perusahaan;
3. Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan
efektivitas di bidang keuangan, akuntansi, operasional,
sumber daya manusia, pemasaran, teknologi informasi,
dan kegiatan lainnya;
4. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang objektif
tentang kegiatan yang diperiksa pada seluruh tingkat
manajemen;
5. Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan laporan
tersebut kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris;
6. Memantau, menganalisis dan melaporkan pelaksanaan
tindak lanjut perbaikan yang telah disarankan;
7. Menjalin kerja sama dengan Komite Audit;
8. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan
audit internal yang dilakukannya; dan
9. Melakukan pemeriksaan khusus apabila diperlukan.
Struktur Audit Internal
Audit Internal merupakan tim pemeriksa independen dalam
organisasi yang sama sekali tidak melaksanakan kegiatan
operasional dan dipimpin oleh seorang Kepala Audit Internal,
Internal Audit is an organ under the Board of Directors that
plays a role in testing and evaluating the implementation of
the risk management system and GCG. In addition, through
the activities carried out by Internal Audit, they are expected
to be able to improve and strengthen the scope of the
Company’s internal control.
Internal Audit Work Guidelines
In order to run its functions as well as duties and
responsibilities, Internal Audit uses as a guidelines
the Regulation of Financial Services Authority No. 56/
POJK.04/2015 on the Establishment and Guidelines of
Arranging Internal Audit Unit Charter.
Internal Audit’s Duties and Responsibilities
Duties and responsibilities of the Company’s Internal Audit
are as follows:
1. Prepares and implements an annual internal audit plan;
2. Testing and evaluating the implementation of internal
control and risk management systems in accordance
with the company policy;
3. Checking and evaluating efficiency and effectiveness
in finance, accounting, operations, human resources,
marketing, information technology, and other activities;
4. Provides suggestions for improvements and objective
information about the activities examined at all levels of
management;
5. Prepares an audit report and submit the report to the
President Director and the Board of Commissioners;
6. Monitors, analyzes and reports the implementation of
the improvements that have been suggested;
7. Establishes cooperation with the Audit Committee;
8. Develops a program to evaluate the quality of internal
audit activities; and
9. Conducting special inspection if needed.
Internal Audit Structure
The Internal Audit is an independent auditor team in an
organization that does not carry out operational activities
and is led by a Head of Internal Audit, who is appointed
Audit Internal Internal Audit
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 109
yang diangkat dan diberhentikan oleh Direktur Utama. Dalam
melaksanakan tugasnya, Audit Internal melaporkan hasil
temuannya kepada Dewan Komisaris, Direksi serta Komite
Audit. Selama tahun 2020, Audit Internal telah melaksanakan
program audit internal yang telah mendapat persetujuan
Direktur Utama.
Pelaksanaan Tugas Audit Internal
Pada tahun 2020, Audit Internal melakukan kegiatan sesuai
tugas dan tanggung jawabnya mengenai rencana audit
tahunan, monitoring dan evaluasi sistem manajemen risiko,
menyusun Laporan Keuangan Perseroan, serta pembahasan
rancangan hasil audit.
Pengembangan Kompetensi Audit Internal
Pada tahun 2020, Audit Internal belum mengikuti pendidikan
dan pelatihan, seminar, atau workshop. Pengembangan
kompetensi ini akan dipertimbangkan untuk diikuti Audit
Internal pada tahun berikutnya.
and dismissed by the President Director. In carrying out its
duties, the Internal Audit reports its findings to the Board of
Commissioners, Board of Directors and Audit Committee.
During 2020, the Internal Audit has carried out an internal
audit program that have been approved by the President
Director.
The Implementation of the Internal Audit’s Duties
In 2020, the Internal Audit conducted examination according
to its duties and responsibilities in reference to the annual
audit plan, monitored and evaluated of the risk management
system, prepared the Company’s Financial Statements, as
well as discussed the audit result design.
Internal Audit Competency Development
In 2020, the Internal Audit did not participate in any education
and training, seminars, or workshops. This Engelmann
competency will be considered to be attended by the Internal
Audit in the following year.
Sistem Pengendalian Internal bertujuan untuk memberikan
keyakinan kepada pemangku kepentingan bahwa sistem,
prosedur, kaidah dan norma dijalankan dengan tepat dan
benar. Perseroan menerapkan sistem pengendalian internal
terkait pengendalian keuangan dan operasional, kepatuhan
terhadap peraturan perundang-undangan, serta tinjauan
atas efektivitas sistem pengendalian internal.
Evaluasi Terhadap Efektivitas Sistem Pengendalian Internal
Guna memastikan bahwa sistem pengendalian internal
sudah diterapkan dengan benar, maka dilakukan evaluasi
dengan melaksanakan pemeriksaaan audit atas beberapa
fungsi dan divisi, khususnya Audit Internal, serta peninjauan
secara menyeluruh bersama Dewan Komisaris dan Direksi.
Berdasarkan hasil evaluasi, Perseroan telah melaksanakan
pengendalian internal dengan baik dan terus melakukan
penyempurnaan sistem pengendalian internal.
The internal control system aims to provide confidence to
the stakeholders that the Company’s system, procedures,
rules and norms are implemented properly and correctly. The
Company implements an internal control system related to
financial and operational control, compliance with applicable
laws and regulations, as well as a review of the effectiveness
of the internal control system.
Evaluation on the Internal Control System Effectiveness
To ensure that the internal control system is properly
implemented, an evaluation is carried out by conducting an
audit of several functions and divisions, particularly Internal
Audit, as well as a comprehensive review with the Board of
Commissioners and the Board of Directors. Based on the
evaluation results, the Company has carried out internal
control properly and continues to improve its internal control
system.
Sistem Pengendalian Internal Internal Control System
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk110
Dalam melaksanakan kegiatan usaha, Perseroan tidak terlepas
dari risiko yang dapat menghambat kelangsungan usaha
Perseroan. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Perseroan
menerapkan sistem manajemen risiko untuk membantu
pengambilan keputusan dengan mempertimbangkan
ketidakpastian risiko yang dapat mempengaruhi pencapaian
tujuan Perseroan, baik dalam jangka pendek maupun jangka
panjang.
Dalam sistem manajemen risiko yang diterapkan Perseroan,
terdapat proses pengelolaan risiko yang terdiri dari
identifikasi, pengukuran, pemantauan, dan pengendalian
risiko. Berikut ini penjelasan mengenai risiko-risiko yang
dihadapi Perseroan serta cara pengelolaannya.
Jenis RisikoType of Risks
IndikasiIndication
MitigasiMitigation
Risiko Keuangan / Financial Risk
Risiko Perubahan Tingkat Suku BungaInterest Rate Change Risk
Pinjaman untuk tujuan modal kerja dan investasi.
Loans for working capital and investment purposes.
Mempertahankan kecukupan saldo kas untuk keperluan operasional. Selain itu, manajemen menjaga keseimbangan optimal antara utang dengan tingkat bunga tetap dan mengambang.Maintains sufficient cash balance for operational needs. In addition, the Management maintains an optimal balance between debt with fixed and floating interest rates.
Risiko KreditCredit Risk
Pihak lain tidak dapat memenuhi kewajiban atas suatu intrumen keuangan atau kontrak pelanggan, yang menyebabkan kerugian keuangan.
The other party is unable to fulfill its obligations on a financial instrument or customer contract, resulting in a financial loss.
Mengelola dan mengendalikan risiko kredit dengan hanya berurusan dengan pihak yang diakui dan layak kredit, menetapkan kebijakan internal atas verifikasi dan otorisasi kredit, dan secara teratur memonitor kolektibilitas piutang untuk mengurangi risiko tersebut.Manages and controls credit risk by only dealing with recognized and creditworthy parties, establishing internal policies on credit verification and authorization, and regularly monitoring the collectability of receivables to reduce these risks.
Risiko LikuiditasLiquidity Risk
Kesulitan untuk memenuhi liabilitas akibat kekurangan dana.
Difficulty in meeting liabilities due to lack of funds.
Menjaga kecukupan dana dari fasilitas bank dan lembaga keuangan lainnya dengan terus menerus memonitor perkiraan dan arus kas aktual serta mencocokkan profil jatuh tempo aset dan liabilitas keuangan, memantau likuiditas dengan menganalisis profil aset dan liabilitas yang akan jatuh tempo, dan memelihara kecukupan dana untuk membiayai kebutuhan modal kerja yang berkelangsungan.Maintains the adequacy of funds from bank facilities and other financial institutions by continuously monitoring forecasts and actual cash flows as well as matching the maturity profile of financial assets and liabilities, monitoring liquidity by analyzing the profile of assets and liabilities due, and maintaining sufficient funds to finance sustainable working capital requirements.
Risiko Bisnis / Business Risks
Risiko Persaingan UsahaBusiness Competition Risk
Banyaknya pelaku bisnis yang bergerak di bidang yang sama dengan Perseroan.
The number of business actors engaged in the same field as the Company.
Menjaga kualitas layanan kepada pelanggan dan meningkatkan kepuasan para pelanggan.Maintain quality of service to the customers and improving customer satisfaction.
Risiko Kebijakan PemerintahGovernment Policy Risk
Perubahan kebijakan pemerintah terkait bidang usaha yang dijalankan Perseroan.
Changes in Government policies related to the business fields engaged by the Company.
Meningkatkan efisiensi operasional usaha.Increase business operational efficiency,
To implement its business activities, the Company can not be
separated from any risks possible to prevent the Company’s
business sustainability. For anticipating such matter, the
Company applies risk management system to assist on
decision making with consideration on risk uncertainty
possible to influence the Company’s objective achievement
including short-term and long-term one.
In the risk management system implemented by
the Company, risk management process consists of
identification, measurement, monitoring, and risk control.
Here is explanation on the risks possible to face by the
Company and how to handle them.
Sistem Manajemen Risiko Risk Management System
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 111
Jenis RisikoType of Risks
IndikasiIndication
MitigasiMitigation
Risiko Keterlambatan Penyelesaian ProyekRisk of Delay in Project Completion
Ketidakmampuan Perseroan menyelesaikan proyek sesuai dengan target waktu yang telah ditetapkan.
The Company’s inability to complete a project according to the predetermined time target.
Menjaga waktu pelaksanaan proyek-proyek properti yang dikembangkan, mulai dari perolehan lahan, perizinan dan legalitas, persiapan pembangunan (konstruksi), hingga tahap penyelesaian.Monitors its project implementation time for the properties that are being developed, starting from land acquisition, licensing and legality, preparation for construction, until the completion stage.
Evaluasi terhadap Efektivitas Sistem Manajemen Risiko
Evaluasi terhadap efektivitas sistem manajemen risiko
difokuskan untuk mengetahui dan mengukur kesesuaian
sistem manajemen risiko dengan kebutuhan operasional
bisnis Perseroan. Adapun pihak yang melakukan monitoring
secara berkala dilakukan oleh Direksi melalui Audit Internal
dan diawasi oleh Dewan Komisaris. Sepanjang tahun 2020,
penerapan sistem manajemen risiko di Perseroan dinilai telah
memadai, sehingga risiko-risiko usaha sampai pada tingkat
Entitas Anak dapat dimitigasi dengan baik dan tepat waktu.
Perseroan juga melakukan perbaikan dan pengembangan
sistem manajemen risiko untuk memastikan kesinambungan
pengelolaan risiko Perseroan dalam jangka panjang.
Evaluation on the Risk Management System Effectiveness
An evaluation of the effectiveness of the risk management
system is focused on identifying and measuring the conformity
of the Risk Management System with the Company’s business
operational needs. The party that conducts regular monitoring
is the Board of Directors through the assistance of the
Internal Audit and supervised by the Board of Commissioners.
Throughout 2020, the application of a risk management system
in the Company is considered to be sufficient, so that business
risks up to the Subsidiaries level can be mitigated properly and
on time. The Company also makes improvements and develops
a risk management system to ensure the sustainability of the
Company’s risk management in the long term.
Pada tahun 2020, Perseroan, Entitas Anak, Dewan Komisaris,
dan Direksi yang menjabat tidak menghadapi perkara hukum
dan perkara penting yang berdampak material, baik itu
perdata maupun pidana.
Selain itu, selama tahun 2020, Perseroan, Entitas Anak,
anggota Dewan Komisaris, dan anggota Direksi yang
menjabat tidak ada yang menerima sanksi administratif
dari pihak manapun baik itu otoritas pasar modal maupun
otoritas lainnya.
In 2020, the Company, its Subsidiaries, the Board of
Commissioners, and the Board of Directors did not face any
legal cases and important cases that had a material impact,
both civil and criminal, on the Company.
In addition, during 2020, the Company, its Subsidiaries,
serving members of the Board of Commissioners and Board
of Directors did not receive administrative sanctions from
any party, be it capital market authorities or other authorities.
Perkara Penting dan Sanksi Administratif Significant Legal Cases and Administrative Sanctions
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk112
Sampai akhir tahun 2020, Perseroan belum memiliki Kode
Etik yang menjadi panduan berperilaku bagi seluruh insan
Perseroan dalam melaksanakan tugas dan tanggung
jawabnya. Namun, Perseroan telah menerapkan sistem
kerja dan pembagian tugas kepada karyawan yang sesuai
dengan kemampuan dan pendidikan masing-masing
dengan mengacu pada peraturan–peraturan perusahaan.
Hal tersebut ditujukan agar karyawan dapat bekerja dengan
profesional serta mampu menumbuhkan suasana lingkungan
kerja yang nyaman, saling menghormati, dan bertanggung
jawab dengan kerja sama tim yang lebih solid.
Pokok–Pokok Peraturan Perusahaan
Peraturan Perusahaan merupakan landasan bagi seluruh
insan Perseroan dalam berperilaku terkait dengan kegiatan
usaha di lingkungan Perseroan. Peraturan Perusahaan
mengatur berbagai hak dan kewajiban pihak Perseroan dan
karyawan untuk menjaga hubungan yang baik dan harmonis
antara Perseroan dan pemangku kepentingan, serta menjaga
keberlanjutan usaha Perseroan.
Pihak yang Terkait dalam Peraturan Perusahaan
Peraturan Perusahaan berlaku bagi seluruh pihak yang
terkait dengan Perseroan, seperti Dewan Komisaris, Direksi,
dan karyawan.
Sosialisasi Peraturan Perusahaan
Sosialisasi Peraturan Perusahaan dilakukan sejak karyawan
mulai bergabung di Perseroan pada saat penandatanganan
kontrak kerja serta melalui situs internal. Seluruh karyawan
termasuk anggota Dewan Komisaris dan Direksi memiliki
tanggung jawab dan kewajiban untuk mematuhi dan
menjadikan Peraturan Perusahaan sebagai pedoman dalam
menjalankan bisnis dan operasional sehari–hari.
Until the end of 2020, the Company still have not established
a Code of Conduct that becomes a behavioral guide for
all Company personnel in carrying out their duties and
responsibilities. However, the Company has implemented
work system and duty distribution to employees according
to their capability and education by referring to related
governmental regulations on manpower. The purposes is to
make employees work professionally as well as capable to
grow comfort, respecting, and responsible work environment
with more solid team collaboration.
Company Regulation Dissemination
Company Regulations are the basis for all Company
personnel to behave in relation to business activities within
the Company’s environment. Company Regulations regulate
the various Company and employee’s rights and obligations
to maintain a good and harmonious relationship between
the Company and all stakeholders, as well as to maintain the
sustainability of the Company’s business.
Parties Related with the Company Regulations
Company Regulations apply to all parties related to the
Company, such as the Board of Commissioners, Board of
Directors and employees.
The Dissemination of the Company Regulations
The dissemination of the Company Regulations has been
conducted since the employees joined the Company
and signed the work contract and through the internal
website. All employees, including members of the Board
of Commissioners and Board of Directors, have the
responsibility and obligation to comply with the Company
Regulations and use it as guidelines in conducting business
and daily operations.
Kode Etik Code of Conduct
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 113
Penegakan Peraturan Perusahaan
Pihak yang bertanggung jawab atas penerapan Peraturan
Perusahaan dan melakukan identifikasi terhadap pelanggaran
adalah Human Resources Manager. Seluruh insan Perseroan
diwajibkan untuk melaporkan setiap tindakan pelanggaran
yang dilakukan oleh karyawan lain atau rekan kerja disertai
fakta pelanggaran tersebut. Perseroan menindak tegas dan
memberikan sanksi yang pantas kepada insan Perseroan yang
tidak mematuhi budaya perusahaan yang telah disepakati.
Laporan pelaporan pelanggaran
Sepanjang tahun 2020, Perseroan tidak mencatat adanya
laporan pelanggaran terhadap Peraturan Perusahaan.
Company Regulations Enforcement
The party responsible for implementing Company Regulations
and identifying violations is the Human Resources Manager.
All Company personnel are required to report any violations
committed by other employees or colleagues along with the
facts of the violation. The Company shall takes firm action
and imposes appropriate sanctions to anyone who do not
comply with the agreed corporate culture.
Report of Violation
Throughout 2020, the Company did not record any reports of
violations of Company Regulations.
Sistem pelaporan pelanggaran (whistleblowing system/WBS)
merupakan bagian dari sistem kontrol yang memungkinkan
setiap orang dapat melaporkan segala bentuk tindakan
penyimpangan yang terjadi di lingkungan Perseroan.
Bentuk penyimpangan tersebut dapat berupa pelanggaran
Peraturan Perusahaan serta pelanggaran hukum. Hingga
akhir tahun 2020, Perseroan belum menyusun WBS terkait
mekanisme dan pedoman pelaporan, serta program
perlindungan bagi pelapor. Namun demikian, pelanggaran
yang dilakukan insan Perseroan tetap akan diproses melalui
mekanisme musyawarah.
Cara Penyampaian Laporan Pelanggaran
Setiap pelanggaran yang terjadi di lingkungan internal
Perseroan dapat disampaikan kepada pimpinan langsung
dan akan ditindaklanjuti oleh pihak-pihak yang terkait sesuai
jenis pelanggaran. Sedangkan, pelanggaran yang terjadi
di lingkungan eksternal Perseroan, dapat disampaikan
langsung kepada Sekretaris Perusahaan melalui telepon
atau surat/e-mail ke alamat berikut.
The whistleblowing system (WBS) is part of the control
system that enable everyone to report any kind of violations
occurred in the Company’s environment. The form of such
deviation can be in the form of a violation of Company
Regulations and a violation of the law. Until the end of 2020,
the Company has not yet established the Whistleblowing
System related to the mechanism and guideline for reporting
misconduct as well as the whistleblower protection program.
However, the Company continues to process reports of
violation of the Company personnel through a deliberative
mechanism.
Mechanism of Reporting Violation
Every violation occurred withing the Company’s internal
environment can be reported to the direct superior to be then
followed up by related parties in accordance with the type of
violation. However, the violation occurred at the Company’s
external environment is reported to the Corporate Secretary
via phone or e-mail to the following address.
Sistem Pelaporan Pelanggaran Whistleblowing System
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk114
PT City Retail Developments TbkGedung Menara Jamsostek
Menara Utara Lt. 8
Jl. Jend. Gatot Subroto No. 38
Kuningan Barat, Mampang Prapatan
Jakarta Selatan, 12710
T : (+6221) 5084 2878
F : (+6221) 5084 2879
W : www.cityretaildevelopments.com
Perlindungan bagi Pelapor
Perseroan menerapkan perlindungan bagi pelapor dengan
menjamin kerahasiaan dan keamanan identitas, informasi
yang dilaporkan dijaga aman dan rahasia, serta memberikan
perlindungan terhadap pelapor dari segala bentuk ancaman
yang ditimbulkan terkait pelaporan yang disampaikan selama
pelapor menjaga kerahasiaan kepada pihak-pihak lain.
Penanganan Pengaduan dan Pihak Pengelola Pengaduan
Setiap laporan atas pelanggaran yang masuk akan
ditindaklanjuti dengan diinvestigasi dan dilakukan
pengumpulan bukti. Jika laporan pelanggaran tidak terbukti,
maka laporan pengaduan akan ditutup. Namun jika terbukti,
Perseroan akan memberikan sanksi yang sesuai dengan jenis
pelanggaran yang dilakukan atau diteruskan kepada instansi
yang berwenang.
Laporan Pengaduan Pelanggaran
Pada tahun 2020, Perseroan tidak mencatat adanya laporan
pelanggaran.
PT City Retail Developments TbkGedung Menara Jamsostek
Menara Utara Lt. 8
Jl. Jend. Gatot Subroto No. 38
Kuningan Barat, Mampang Prapatan
Jakarta Selatan, 12710
T : (+6221) 5084 2878
F : (+6221) 5084 2879
W : www.cityretaildevelopments.com
Whistleblower Protection
The Company provide protection for the whistleblower by
ensuring the confidentiality and security of identity. The
information provided by the whistleblower is kept safe and
confidential. The Company then ensure providing protection
for the whistleblower from all forms of threats that may arise
related to reporting submitted as long as the whistleblower
maintains confidentiality to other parties.
Managing Report of Violations and the Management in Charge
Any incoming reports of violations will be followed up by
a process of investigation and gathering evidence. If the
violation report is not proven, the complaint report will
be closed. However, if proven, the Company will impose
sanctions according to the type of violation committed or
hand them to the competent authority.
Whistleblowing Report
In 2020, the Company did not record any reports of violations.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 115
PT City Retail Developments Tbk116
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Corporate Social Responsibility
Pengaduan Lingkungan Environmental Complaint
Pengaduan Ketenagakerjaan Employment Complaint
Pengaduan Pelanggan Customer Complaint
Tingkat Kecelakaan KerjaWork Accident Rate
NIHILZERO
NIHILZERO
NIHILZERO
NIHILZERO
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 117
Tanggung jawab sosial perusahaan merupakan salah satu
instrumen inovatif yang menunjukkan Perseroan memiliki
kepedulian terhadap lingkungan dan sosial disekitarnya.
Perseroan berserta Entitas Anak berkomitmen untuk
melaksanakan program-progam tanggung jawab sosial dan
lingkungan. Melalui program tersebut, Perseroan berharap
dapat turut serta dalam menciptakan pembangunan yang
berkelanjutan.
Corporate social responsibility is one of the innovative
instruments that shows the Company has a concern for
its environment and social surroundings. The Company
and its Subsidiaries are committed to implement social
and environmental responsibility programs. Through these
programs, the Company hopes to participate in creating a
sustainable development.
Fokus Perseroan terkait tanggung jawab terhadap
lingkungan terletak pada upaya untuk menghasilkan dampak
positif dan meminimalkan dampak negatif dari kegiatan
usaha terhadap kelestarian lingkungan hidup. Hal tersebut
diwujudkan melalui:
1. Penggunaan Material yang Ramah Lingkungan
Penggunaan material yang ramah lingkungan
diwujudkan dengan penggunaan pendingin ruangan (AC)
yang menggunakan listrik lebih rendah dan lebih ramah
lingkungan serta menerapkan program paperless dalam
bentuk digitalisasi dokumen dan penggunaan kertas
daur ulang untuk keperluan administrasi. Selain itu,
Perseroan juga melakukan penghematan energi dengan
mengunakan lampu LED yang hemat energi untuk
pencahayaan kantor serta menghimbau karyawan untuk
menghemat penggunaan air dan listrik di Perseroan.
2. Sistem Pengelolaan Limbah
Perseroan berusaha untuk menghindari munculnya
limbah berbahaya dan beracun yang dihasilkan dari
segala proyek. Limbah akan kembali digunakan dengan
cara yang aman bagi kesehatan manusia dan lingkungan.
Jika limbah tidak dapat digunakan kembali, maka akan
dihancurkan, bahkan membuangnya dengan cara yang
sesuai dengan prosedur pengolahan limbah ramah
lingkungan.
3. Mekanisme Pengaduan Masalah Lingkungan
Peseroan terbuka terhadap masukan dan pengaduan
yang berkaitan dengan masalah lingkungan untuk
dijadikan bahan evaluasi. Pengaduan masalah
lingkungan dapat disampaikan langsung kepada
Sekretaris Perusahaan atau melalui web Perseroan,
www.cityretaildevelopments.com.
Pada tahun 2020, tidak terdapat adanya pengaduan
terkait pencemaran lingkungan.
The Company’s focus regarding responsibility for the
environment lies in the efforts to generate positive impacts
and minimize negative impacts of its business activities on
environmental preservation. This is realized through:
1. Use of Environmentally-Friendly Materials
The use of environmentally-friendly materials is applied
through the use of Air Conditioners (AC) which use lower
electricity and more environmentally friendly as well as
apply paperless program by documents digitalization
and recycled-paper usage for administrative purposes. In
addition, the Company also saves energy by using energy-
efficient LED lamps for office lighting and encourages the
employees to save on water and electricity use.
2. Waste Management System
The Company strives to avoid the emergence of
hazardous and toxic waste generated from all of its
projects. Waste will be re-used in a way that is safe for
human health and the environment. If the waste cannot
be reused, it will be destroyed, and even disposed of in a
manner consistent with environmentally friendly waste
treatment procedures.
3. Environmental Issue Complaint Mechanism
The Company is always open to input and complaints
related to environmental issues to be used as evaluation
material. Any complaints about environmental
problems can be submitted directly to the Corporate
Secretary or through the Company’s website, www.
cityretaildevelopments.com.
In 2020, there were no complaint related to the
environment pollution issues.
Tanggung Jawab terhadap Lingkungan Responsibility for the Environment
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk118
Perseroan berkomitmen penuh untuk mengelola SDM
sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku,
antara lain dengan menciptakan kondisi lingkungan kerja
yang aman dan sehat, menumbuhkan hubungan kerja yang
harmonis antara manajemen dengan seluruh karyawan,
serta meminimalisir potensi terjadinya kecelakaan kerja dan
penyakit yang timbul dari aktivitas kerja. Berikut program
terkait CSR ketenagakerjaan, kesehatan dan keselamatan
kerja yang telah dilakukan oleh Perseroan:
1. Kesetaraan Gender, Kesempatan Kerja, dan Tenaga Kerja
Anak
Perseroan memberikan kesempatan sama kepada seluruh
masyarakat untuk menjadi calon karyawan Perseroan,
tanpa memandang perbedaan gender, agama, ras, atau
golongan. Selama tahun 2020, jumlah karyawan laki-laki
sebanyak 103 orang dan perempuan sebanyak 63 orang.
Selain itu, Perseroan juga tidak mempekerjakan tenaga
kerja di bawah umur dan kerja paksa.
2. Kesetaraan dalam Program Pelatihan dan Pengembangan
Kompetensi
Setiap karyawan memiliki kesempatan yang sama untuk
mengikuti program pendidikan dan pelatihan. Dalam
pelaksanaanya, keikutsertaan dalam program pendidikan
dan pelatihan ini disesuaikan dengan kebutuhan dan
rencana pengembangan perusahaan.
3. Remunerasi Karyawan
Remunerasi karyawan diberikan berdasarkan ketentuan
Anggaran Dasar Perseroan dan peraturan perundang-
undangan yang berlaku. Besaran remunerasi yang
diterima karyawan telah sesuai dengan standar Upah
Minimum Regional (UMR) yang berlaku di wilayah
Perseroan beroperasi. Selain itu, Perseroan juga
memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) dan bonus
tahunan kepada karyawan tertentu sesuai dengan
kondisi Perseroan dan kinerja karyawan.
The Company is fully committed to managing its Human
Resources in accordance with applicable laws and
regulations, among others by creating a safe and healthy
working environment, fostering a harmonious working
relationship between the Management and all employees,
and minimizing the potential for work accidents and diseases
arising from work activities. The programs for CSR related to
employment, occupational health and safety that have been
carried out by the Company are as follows:
1. Gender Equality, Employment Opportunities and Child
Labor
The Company provides equal opportunities for everyone
to apply for a job in the Company, regardless of gender,
religion, race, or group. In 2020, the number of employees
consisted of 103 male and 63 female. In addition, the
Company also did not employ any underage workers and
forced labor.
2. Equality in Competency Development and Training
Programs
Every employee has the same opportunity to attend
education and training programs. In its implementation,
participation in education and training programs is
tailored to the company’s needs and development plans.
3. Employee Remuneration
Employee remuneration is provided based on the
provisions of the Articles of Association and applicable
laws and regulations. The amount of remuneration
received by employees were in accordance to the
Minimum Salary standard applicable in the Company’s
operational area. In addition, the Company also gives
Festive Allowance (THR) and annual bonuses to certain
employees in accordance with Company’s conditions
and respective employee’s performance.
Tanggung Jawab terhadap Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan KerjaResponsibility Related to Employment, Occupational Health and Safety
4. Sertifikasi Lingkungan Hidup
Sampai dengan tahun 2020, Perseroan belum memiliki
sertifikasi terhadap lingkungan hidup.
5. Biaya
Pada tahun 2020, Perseroan tidak mengeluarkan biaya
terkait kegiatan CSR di bidang lingkungan hidup.
4. Environmental Certification
Up to 2020, the Company still have not received any
environment-related certification.
5. Costs
In 2020, the Company did not record any expenditure
related to CSR activities in the environment sector.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 119
4. Tingkat Perputaran Karyawan
Perseroan senantiasa melaksanakan pengelolaan tenaga
kerja yang adil dan bertanggung jawab untuk menciptakan
hubungan kerja yang harmonis dan mengendalikan
tingkat perputaran karyawan. Tingkat perputaran yang
terkendali akan mendorong produktivitas karyawan
Perseroan.
5. Sarana Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Perseroan berfokus untuk menciptakan suasana kerja
yang aman dan nyaman bagi seluruh karyawan. Oleh
karena itu, Perseroan telah melengkapi seluruh kantor
operasional dengan berbagai sarana kesehatan karyawan
sebagai berikut.
a. Mengikutsertakan seluruh karyawan ke dalam
program asuransi kesehatan dan pensiun melalui
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS)
Kesehatan dan Ketenagakerjaan; dan
b. Menyediakan kotak P3K serta obat-obatan lainnya
yang dapat digunakan dalam keadaan darurat.
Sementara itu, di bidang keselamatan kerja, Perseroan
memberikan fasilitas sebagai berikut.
a. Menyediakan alat pemadam kebakaran ringan;
b. Membuat petunjuk jalur evakuasi apabila ada
bencana disetiap lantai;
c. Mengadakan kegiatan latihan tanggap bencana
(kebakaran, gempa bumi, dan lain-lain); dan
d. Memperhatikan luas ruangan, kapasitas pekerja,
struktur tata letak, pencahayaan, sirkulasi udara, dan
kebersihan lingkungan kerja yang memadai.
6. Prosedur Penanganan Covid-19
Dalam hal penangan Covid-19, Perseroan berperan dalam
memberikan jaminan kesehatan bagi karyawan. Dengan
demikian, Perseroan telah membuat langkah strategis
untuk menghindari penyebaran inter-perusahaan
diantaranya:
4. Employee Turnover Rate
The Company always implements fair and responsible
workforce management to create harmonious work
relationships and control employee turnover. The
controlled turnover rate will drive the productivity of the
employees.
5. Occupational Health and Safety Facilities
The Company focuses on creating a safe and comfortable
working atmosphere for all employees. Therefore, the
Company has equipped all operational offices with
various employee health facilities as follows.
a. Enrolling all employees in the health and pension
insurance program through the Social Security
Administrator Body (BPJS) for Health and
Employment; and
b. Provide a first aid kit and other medicines that can be
used in an emergency.
Meanwhile, in the occupational safety field, the Company
provides the following facilities.
a. Provide light fire extinguishers;
b. Prepare evacuation route instructions in case of a
disaster on each floor;
c. Conducting disaster response training activities (fire,
earthquake, etc.); and
d. Carefully arrange the size of the room, workers
capacity, the layout structure, lighting, air circulation,
and adequate cleanliness of the working environment.
6. Covid-19 Handling Procedures
In terms of handling Covid-19, the Company plays a role
in providing health insurance for employees. In addition,
the Company made strategic measures to avoid inter-
company spread, including:
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk120
7. Work Accident Rate
The Company’s seriousness in maintaining the safety of
its employees has resulted in low work accident rates.
This was proven in 2020 as the Company did not record
any work accidents.
8. Complaints Mechanism on Labor Issues
The Company has established a facility for complaints
about labor issues through the Human Resources
Manager as a commitment to maintain and improve
employee job satisfaction. In 2020, the Company did not
receive any complaints about labor issues.
Menyediakan dan mewajibkan seluruh pekerja untuk memakai masker.
Provide and require every employee to wear mask.
Melakukan larangan masuk kerja bagi pekerja yang bergejala demam, nyeri tenggorokan, batuk, pilek, atau sesak
napas.
Prohibiting employees with fever, sore throat, cough, influenza, or shortness of
breath to come to work.
Membersihkan area kerja dengan pembersih dan disinfektan setiap hari.
Cleaning work area with disinfectant every day.
Melakukan pengukuran suhu tubuh di setiap titik masuk tempat kerja.
Measuring body temperature in every point of working entrance.
Mewajibkan seluruh pekerja untuk melakukan physical distancing selama
bekerja di dalam kantor.
Instructing all employees to keep a physical distance during work hours.
Menyediakan hand sanitizer di beberapa area kantor.
Providing hand sanitizer in several havioffice areas.
Memberikan layanan suntik Vitamin C.
Give Vitamin C shot.
Melakukan Swab Test Antigen dan PCR rutin bagi seluruh Dewan Komisaris,
Direksi, dan Karyawan tanpa terkecuali.
Conduct a Swab Test Antigen and PCR for all the Board of Commissioners, Board of
Directors, and Employees.
Memberikan Vitamin C dan D3, serta masker secara rutin.
To provide Vitamin C and D3, and mask on a regular basis.
7. Tingkat Kecelakaan Kerja
Keseriusan Perseroan dalam menjaga keselamatan kerja
karyawannya berdampak pada tingkat kecelakaan kerja
yang rendah. Hal itu dibuktikan pada tahun 2020 tidak
terdapat kecelakaan kerja.
8. Mekanisme Pengaduan Masalah Ketenagakerjaan
Perseroan telah melengkapi fasilitas pengaduan masalah
ketenagakerjaan melalui Human Resources Manager
sebagai komitmen untuk menjaga dan meningkatkan
kepuasan kerja karyawan. Pada tahun 2020, Perseroan
tidak menerima pengaduan masalah ketenagakerjaan.
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 121
Perseroan berkomitmen untuk senantiasa berpartisipasi
dalam peningkatan kualitas dan kesejahteraan hidup
masyarakat. Hal tersebut diwujudkan dengan tetap
mendukung program kegiatan sosial yang rutin dilakukan.
1. Penggunaan Tenaga Kerja Lokal
Perseroan memprioritaskan masyarakat yang berada di
lingkungan sekitar perusahaan untuk menjadi karyawan
sesuai kompetensi yang dibutuhkan dan sesuai dengan
peraturan perundang-undangan yang berlaku untuk
mendorong pertumbuhan dan perbaikan ekonomi
masyarakat sekitar.
2. Perbaikan Sarana dan Prasarana serta Bentuk Donasi
Lainnya
Selama tahun 2020, Perseroan tidak menyalurkan dana
untuk berbagai kegiatan perbaikan sarana dan prasarana
serta donasi kepada masyarakat.
3. Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat
Pada tahun 2020, Perseroan dan Entitas Anak belum
melaksanakan pemberdayaan masyarakat sekitar, baik
melalui edukasi maupun pengembangan masyarakat
mengingat kondisi pandemi Covid-19 masih berlangsung.
4. Kebijakan Anti Korupsi
Perseroan senantiasa menjunjung tinggi kejujuran
dalam setiap kegiatan operasionalnya. Oleh sebab itu,
Perseroan berusaha untuk melaksanakan berbagai
kebijakan terkait dengan pengembangan sosial dan
kemasyarakatan secara konsisten dan konsekuen,
sehingga dapat memberikan manfaat bagi perusahaan,
Pemegang Saham, dan para pemangku kepentingan
lainnya. Kebijakan anti korupsi ini mengacu kepada
Peraturan Foreign Corrupt Practice Act 1977 (FCPA)
Amerika Serikat.
5. Penanganan Pengaduan Masyarakat
Perseroan menyediakan saluran pengaduan bagi
masyarakat yang terkena dampak akibat kegiatan
operasional atau terkait penyalahgunaan pendistribusian
pengembangan sosial dan kemasyarakatan. Setiap
laporan akan ditindak lanjuti oleh pihak yang berwenang
dengan berdiskusi dengan pihak pelapor.
Pada tahun 2020, Perseroan tidak menerima pengaduan
masalah pengembangan sosial dan kemasyarakatan.
The Company is committed to always participate in improving
the quality and welfare of the community. This was realized
by continue supporting routine social activities programmes.
1. Recruitment of Local Workforce
The Company prioritizes people living in the vicinity
of the Company as employees in accordance to the
competencies required and applicable laws and
regulations to encourage economic growth and
improvement of the surrounding community.
2. Improvement of Facilities and Infrastructures and Other
Forms of Donations
Throughout 2020, the Company did not distribute any
funds for any facilities and infrastructure improvement
activities as well as donations to the community.
3. Community Development and Empowerment
In 2020, the Company and its Subsidiaries did not implement
any empowerment activities on the surrounding community,
either through education or community development
activities, considering the ongoing Covid-19 pandemic.
4. Anti-Corruption Policy
The Company always conducts its business by upholding
honesty in every operational activity. Therefore, the
Company strives to implement various CSR policies
related to social and community development
consistently and consequently, to provide benefits for
the Company, the Shareholders and other stakeholders.
This anti-corruption policy refers to the United States
Foreign Corrupt Practice Act 1977 (FCPA).
5. Management of Public Complaints
The Company provides a complaint channel for
communities affected by its operational activities or
related to misuse of distribution of social and community
development fund. Each report will be followed up by
competent authorities by discussing with the reporting
party.
In 2020, the Company did not receive any complaint
about social and community development issues.
Tanggung Jawab terhadap Pengembangan Sosial dan KemasyarakatanResponsibility to the Social and Community Development
Kilas Kinerja Performance Highlights
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Informasi bagi PemodalInformation for Investors
PT City Retail Developments Tbk122
Pelanggan sebagai pengguna produk dan/atau jasa dari
bisnis Perseroan turut berperan dalam kesuksesan bisnis
Perseroan. Oleh sebab itu, Perseroan senantiasa berupaya
mewujudkan komitmen untuk meningkatkan mutu produk
dan pelayanan kepada para pelanggan. Komitmen tersebut
diwujudkan melalui program berikut.
1. Kesehatan dan Keselamatan Pelanggan
Perseroan memberikan perhatian khusus terhadap
kesehatan dan keselamatan pelanggan dalam setiap
perencanaan pengembangan usaha. Setiap proyek yang
dikembangkan dan dikelola dipastikan telah memenuhi
standar industri dan standar yang ditetapkan dalam
peraturan perundang-undangan yang berlaku. Selain itu,
setiap bangunan atau kawasan yang dikelola Perseroan
dipastikan telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas
seperti saluran air yang memadai, sistem pengolahan
limbah sesuai dengan standar yang berlaku, dan sistem
keamanan yang baik.
2. Informasi Barang dan Jasa
Perseroan senantiasa memberikan informasi berkaitan
dengan setiap bangunan atau kawasan yang dikelola
sebagai bentuk transparansi Perseroan kepada
pelanggan. Hal tersebut dilakukan melalui media
pemasaran seperti brosur.
3. Sarana, Jumlah, dan Penanggulangan atas Pengaduan
Pelanggan
Perseroan telah menyediakan sarana pengaduan
pelanggan melalui situs web Perseroan,
www.cityretaildevelopments.com sebagai untuk
memberikan pelayanan terbaik. Setiap pengaduan
yang diterima akan ditindaklanjuti oleh unit terkait
dan ditentukan langkah penyelesaian yang tepat.
Selanjutnya, unit terkait akan membuat laporan sebagai
catatan internal Perseroan. Setiap aduan yang diterima
Perseroan dijadikan bahan evaluasi dan menjadi
masukan bagi Perseroan.
Sepanjang tahun 2020, Perseroan tidak menerima
adanya pengaduan pelanggan.
Customers as the users of products and/or services from
the Company’s business also play a role in the Company’s
business success. Therefore, the Company always strives
to realize its commitment to improve the quality of products
and services to the customers. This commitment is realized
through the following programs.
1. Customer Health and Safety
The Company pays special attention to the customer’s
health and safety in every business development plan.
The Company ensured that every project developed
and managed will meet any industrial standards
and standards stipulated in the applicable laws and
regulations. In addition, each building or area managed
by the Company is ensured to have been equipped with
various facilities such as proper water pipeline, waste
management system according to applicable standard,
and good security system.
2. Information on Goods and Services
The Company always tries to provide information related
to the building or activities area as a form of Company’s
transparency to the customers. This is done through
marketing media such as brochures.
3. Channel, Amounts, and Management of Customer
Complaints
In an effort to provide the best service, the
Company has provided a customer complaints
channel through the Company’s website,
www.cityretaildevelopments.com. Any received
complaint will be followed up by related unit and will
seek proper solution. Furthermore, such related unit
will prepare a report as a Company’s internal note. Any
complaint received by the Company is used as evaluation
material and input.
In 2020, the Company did not receive any complaint from
the customers.
Tanggung Jawab terhadap PelangganResponsibility to the Customers
Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis
Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2020 Annual Report 123
PT City Retail Developments Tbk dan entitas anaknya/and its subsidiaries Laporan keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2020 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut beserta laporan auditor independen/ Consolidated financial statements as of December 31, 2020 and for the year then ended with independent auditors’ report
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN TANGGAL 31 DESEMBER 2020 DAN UNTUK TAHUN
YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT BESERTA LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2020 AND
FOR THE YEAR THEN ENDED WITH INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
DAFTAR ISI Halaman/
Page TABLE OF CONTENTS
Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian ........................ 1 - 3 ............ Consolidated Statement of Financial Position Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Consolidated Statement of Profit or Loss Komprehensif Lain Konsolidasian ............................ 4 - 5 ....................... and Other Comprehensive Income Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian .................... 6 ........... Consolidated Statement of Changes in Equity Laporan Arus Kas Konsolidasian .................................... 7 - 8 ..................... Consolidated Statement of Cash Flows Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian ............. 9 - 153 ....... Notes to the Consolidated Financial Statements
***************************
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying notes to the consolidated financial
statements form an integral part of these consolidated financial statements taken as a whole.
1
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
As of December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember 2020/ Catatan/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 Notes December 31, 2019
ASET ASSETS ASET LANCAR CURRENT ASSETS Kas dan setara kas 1.662.889.729.344 2e,2u,4,35 2.384.940.859.916 Cash and cash equivalents Piutang usaha - pihak Trade receivables -
ketiga - neto 112.179.452.425 2u,5,14,35 69.002.637.853 third parties - net Piutang lain-lain - pihak Other receivables - ketiga - neto 10.146.629.728 2u,5,35 6.236.810.186 third parties - net Uang muka 1.767.990.331 8 1.408.345.002 Advances Persediaan - neto 55.429.555.708 2m,2n,7 45.717.884.332 Inventories - net Bagian lancar biaya Current portion of dibayar di muka 20.643.326.283 2g,2h,9 8.659.613.479 prepaid expenses Pajak dibayar di muka 345.122.427.748 2q,20a 164.213.853.854 Prepaid taxes 2e,2u, Aset keuangan lancar lainnya 406.125.443.500 6a,14,35 336.131.997.000 Other current financial assets
TOTAL ASET LANCAR 2.614.304.555.067 3.016.312.001.622 TOTAL CURRENT ASSETS
ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS Uang muka 271.112.278.020 8 316.573.267.860 Advances Pajak dibayar di muka 12.660.668.153 20a 12.660.668.153 Prepaid taxes Tanah untuk pengembangan - 2k,13 171.340.664.707 Land for development Aset tetap - neto 255.790.949.831 2j,2n,10 249.590.436.602 Fixed assets - net 2i,2n,2x Properti investasi - neto 7.065.699.898.486 11,14 4.323.932.485.366 Investment properties - net Aset hak-guna 10.192.193.774 2b,2h,2n,15 - Right-of-use assets Aset pajak tangguhan 123.181.737 2q,20e - Deferred tax assets Aset takberwujud - neto 28.966.804.395 2l,12 24.302.345.160 Intangible assets - net Biaya dibayar di muka - setelah Prepaid expenses - net dikurangi bagian lancar 55.403.734.493 2g,2h,9 62.815.665.509 of current portion 2e,2u,6b, Aset keuangan tidak lancar lainnya 294.131.756.585 14,35 61.303.017.536 Other non-current financial assets Aset tidak lancar lainnya 4.500.000 4.500.000 Other non-current assets
TOTAL ASET TIDAK LANCAR 7.994.085.965.474 5.222.523.050.893 TOTAL NON-CURRENT ASSETS
TOTAL ASET 10.608.390.520.541 8.238.835.052.515 TOTAL ASSETS
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying notes to the consolidated financial
statements form an integral part of these consolidated financial statements taken as a whole.
2
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan) Tanggal 31 Desember 2020
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (continued)
As of December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember 2020/ Catatan/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 Notes December 31, 2019
LIABILITAS LIABILITIES LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES Utang bank jangka pendek 141.050.100.000 2u,14,35 - Short-term bank loan Utang usaha - pihak ketiga 105.351.074.948 2u,17,35 77.635.098.518 Trade payable - third parties Utang lain-lain - pihak ketiga 67.682.894.073 2u,18,35 44.403.132.302 Other payables - third parties Utang pajak 16.792.152.934 2q,20b 13.623.634.590 Taxes payables Beban akrual 184.718.047.652 2u,19,35 127.667.006.925 Accrued expenses Liabilitas imbalan Short-term employee kerja jangka pendek 21.812.983.867 2p,2u,22,35 20.342.166.195 benefits liabilities Bagian jangka pendek uang muka penjualan dan Current portion of sales advances pendapatan diterima di muka 124.163.448.410 2h,21 104.604.549.004 and unearned revenues Uang jaminan sewa 849.727.296 2u,16,35 - Security deposits Utang jangka panjang yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun: 2u,35 Current portion of long-term debts: Utang bank jangka panjang 558.837.481.957 14 168.629.422.816 Long-term bank loans Liabilitas sewa 4.146.984.916 2b,2h,15 - Lease liabilities Utang pembiayaan konsumen 37.966.000 108.598.000 Consumer financing payables Bagian jangka pendek liabilitas lainnya 10.963.158.220 2u,16 4.215.061.888 Current portion of other liabilities
TOTAL LIABILITAS JANGKA PENDEK 1.236.406.020.273 561.228.670.238 TOTAL CURRENT LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES Utang jangka panjang - setelah dikurangi bagian yang jatuh Long-term debts - tempo dalam waktu satu tahun: 2u,35 net of current portion: Utang bank jangka panjang 2.554.834.135.695 14 1.057.101.536.674 Long-term bank loans Liabilitas sewa 7.028.433.161 2b,2h,15 - Lease liabilities Utang pembiayaan konsumen - 44.145.000 Consumer financing payables Uang muka penjualan dan pendapatan diterima di muka - Sales advances and setelah dikurangi bagian unearned revenues - jangka pendek 71.170.786.891 2h,21 86.173.218.775 net of current portion Uang jaminan sewa 107.455.161.782 2u,16,35 59.094.004.739 Security deposits Liabilitas pajak tangguhan - neto 4.760.191.227 2q,20e 4.187.282.478 Deferred tax liabilities - net Liabilitas imbalan kerja Long-term employee jangka panjang 20.941.676.008 2o,2p,22 19.359.748.680 benefits liabilities Liabilitas lainnya - setelah dikurangi bagian Other liabilities - jangka pendek 16.467.917.151 2u,16 13.326.191.309 net of current portion
TOTAL LIABILITAS TOTAL NON-CURRENT JANGKA PANJANG 2.782.658.301.915 1.239.286.127.655 LIABILITIES
TOTAL LIABILITAS 4.019.064.322.188 1.800.514.797.893 TOTAL LIABILITIES
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying notes to the consolidated financial
statements form an integral part of these consolidated financial statements taken as a whole.
3
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan) Tanggal 31 Desember 2020
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (continued)
As of December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember 2020/ Catatan/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 Notes December 31, 2019
EKUITAS EQUITY EKUITAS YANG DAPAT EQUITY ATTRIBUTABLE TO DIATRIBUSIKAN KEPADA OWNERS OF THE PEMILIK ENTITAS INDUK PARENT ENTITY Modal saham - nilai nominal Share capital - par value Rp100 per saham Rp100 per share Modal dasar - Authorized - 88.000.000.000 saham 88,000,000,000 shares Modal ditempatkan dan disetor penuh - Issued and fully paid - 22.198.871.804 saham 2.219.887.180.400 24 2.219.887.180.400 22,198,871,804 shares Tambahan modal disetor - neto 51.501.761.546 2r,25 51.501.761.546 Additional paid-in capital - net Difference in value of Selisih transaksi ekuitas dengan equity transactions with kepentingan nonpengendali 293.071.543.088 293.071.543.088 non-controlling interests Saldo laba (defisit) Retained earnings (deficit) Telah ditentukan penggunaanya 1.000.000.000 1.000.000.000 Appropriated Belum ditentukan penggunaannya (170.941.138.102) (226.722.530.778 ) Unappropriated Penghasilan komprehensif lain (19.153.106) 213.156.355 Other comprehensive income
TOTAL 2.394.500.193.826 2.338.951.110.611 TOTAL KEPENTINGAN NON-CONTROLLING NONPENGENDALI 4.194.826.004.527 23 4.099.369.144.011 INTERESTS
TOTAL EKUITAS 6.589.326.198.353 6.438.320.254.622 TOTAL EQUITY
TOTAL LIABILITAS TOTAL LIABILITIES DAN EKUITAS 10.608.390.520.541 8.238.835.052.515 AND EQUITY
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying notes to the consolidated financial
statements form an integral part of these consolidated financial statements taken as a whole.
4
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal
31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND
OTHER COMPREHENSIVE INCOME For the Year Ended December 31, 2020
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/
Year Ended December 31,
Catatan/ 2020 Notes 2019
PENJUALAN DAN SALES AND PENDAPATAN JASA 529.195.143.400 2s,26 512.516.477.175 SERVICE REVENUES BEBAN POKOK PENJUALAN COST OF SALES AND DAN PENDAPATAN JASA 305.328.496.581 2s,27 261.820.899.282 SERVICE REVENUES
LABA BRUTO 223.866.646.819 250.695.577.893 GROSS PROFIT Beban pemasaran (2.824.249.827) 2s,28 (9.779.688.004 ) Marketing expenses General and Beban umum dan administrasi (153.295.974.099) 2s,29 (174.126.332.380 ) administrative expenses Keuntungan dari akuisisi 339.910.853.267 1d 33.939.310.737 Gain on bargain purchase Keuntungan (kerugian) selisih kurs - neto 42.864.013.520 2w (80.569.153.542 ) Gain (loss) on forex - net Pembalikan atas (kerugian) Reversal of impairment penurunan nilai - neto (38.473.825.517) 2n,7,11 37.898.112.484 (impairment losses) - net Beban operasi lainnya - neto (59.190.065.031) 30 (20.184.193.625 ) Other operating expenses - net
LABA USAHA 352.857.399.132 37.873.633.563 INCOME FROM OPERATIONS Pendapatan keuangan 52.872.265.376 2s,31 70.022.286.719 Finance income Biaya keuangan (198.996.314.665) 32 (101.985.665.633 ) Finance costs
LABA SEBELUM INCOME BEFORE BEBAN PAJAK FINAL DAN FINAL TAX EXPENSES BEBAN PAJAK PENGHASILAN 206.733.349.843 5.910.254.649 AND INCOME TAX EXPENSES Beban pajak final (48.282.801.284) 2q,20c (43.817.705.122 ) Final tax expenses
LABA (RUGI) SEBELUM INCOME (LOSS) BEFORE BEBAN PAJAK PENGHASILAN 158.450.548.559 (37.907.450.473 ) INCOME TAX EXPENSES Beban pajak penghasilan - neto (673.749.271 ) 2q,20c (4.371.550.211 ) Income tax expenses - net
LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN 157.776.799.288 (42.279.000.684 ) PROFIT (LOSS) FOR THE YEAR
PENGHASILAN OTHER COMPREHENSIVE KOMPREHENSIF LAIN INCOME Pos yang tidak akan Item that will not be direklasifikasi ke laba rugi: reclassified to profit or loss: Pengukuran kembali atas Remeasurements of program imbalan pasti (708.603.904) 2o,22 (281.378.075 ) defined benefit plans Pajak penghasilan terkait 2.946.583 2q 1.323.611 Related income tax
PENGHASILAN KOMPREHENSIF OTHER COMPREHENSIVE LAIN TAHUN BERJALAN INCOME SETELAH PAJAK (705.657.321) (280.054.464 ) FOR THE YEAR AFTER TAX
TOTAL PENGHASILAN (RUGI) KOMPREHENSIF TAHUN TOTAL COMPREHENSIVE BERJALAN 157.071.141.967 (42.559.055.148 ) INCOME (LOSS) FOR THE YEAR
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying notes to the consolidated financial
statements form an integral part of these consolidated financial statements taken as a whole.
5
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN
(LANJUTAN) Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal
31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND
OTHER COMPREHENSIVE INCOME (CONTINUED)
For the Year Ended December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/
Year Ended December 31,
2020 Notes 2019
Laba (rugi) tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada: Profit (loss) for the year attributable to: Pemilik entitas induk 57.560.927.379 (20.447.837.234 ) Owners of the parent entity Kepentingan nonpengendali 100.215.871.909 (21.831.163.450 ) Non-controlling interests
TOTAL 157.776.799.288 (42.279.000.684 ) TOTAL
Total penghasilan (rugi) komprehensif tahun berjalan Total comprehensive income (loss) yang dapat diatribusikan kepada: for the year attributable to: Pemilik entitas induk 57.328.617.918 (20.727.891.698 ) Owners of the parent entity Kepentingan nonpengendali 99.742.524.049 (21.831.163.450 ) Non-controlling interests
TOTAL 157.071.141.967 (42.559.055.148 ) TOTAL Laba (rugi) per saham yang dapat Earnings (loss) per share diatribusikan kepada pemilik attributable to owners of entitas induk 2,59 2t,33 (0,92 ) the parent entity
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.
The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated financial statements taken as a whole.
6
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2020
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY For the Year Ended December 31, 2020
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk/Equity attributable to Owners of the Parent Entity Penghasilan
Komprehensif Lain/ Other Selisih Comprehensive Transaksi Ekuitas Income dengan Kepentingan Pengukuran Modal Saham Nonpengendali/ Saldo Laba (Defisit)/ Kembali Ditempatkan dan Tambahan Modal Difference Retained Earnings (Deficit) atas Program Disetor Penuh/ Disetor - Neto/ in Value of Equity Imbalan Pasti/ Kepentingan Issued Additional Transactions with Telah Ditentukan Belum Ditentukan Remeasurements Nonpengendali/ Catatan/ and Fully Paid Paid-in Non-controlling Penggunaannya/ Penggunaannya/ of Defined Total/ Non-controlling Total Ekuitas/ Notes Share Capital Capital - Net Interests Appropriated Unappropriated Benefit Plans Total Interests Total Equity
Saldo, 1 Januari 2019 2.219.887.180.400 51.501.761.546 242.003.927.142 1.000.000.000 (206.274.693.544) 899.828.230 2.309.018.003.774 3.805.998.459.412 6.115.016.463.186 Balance, January 1, 2019 Penerbitan modal saham - entitas anak 1d - - 50.869.496.799 - - (406.617.411) 50.462.879.388 315.401.967.196 365.864.846.584 Issuance of new shares - subsidiaries Peningkatan kepemilikan pada entitas anak dengan Increase of ownership in subsidiaries membeli bagian kepentingan nonpengendali 1d - - 198.119.147 - - - 198.119.147 (200.119.147) (2.000.000) by purchasing non-controling interest Total rugi komprehensif tahun berjalan - - - - (20.447.837.234) (280.054.464) (20.727.891.698) (21.831.163.450) (42.559.055.148) Total comprehensive loss for the year Saldo, 31 Desember 2019 2.219.887.180.400 51.501.761.546 293.071.543.088 1.000.000.000 (226.722.530.778) 213.156.355 2.338.951.110.611 4.099.369.144.011 6.438.320.254.622 Balance, December 31, 2019 Efek penerapan standar akuntansi baru 2b,41 - - - - (1.779.534.703) - (1.779.534.703) (4.285.663.533) (6.065.198.236) Effect of adoption of new accounting standards Saldo, 1 Januari 2020 2.219.887.180.400 51.501.761.546 293.071.543.088 1.000.000.000 (228.502.065.481) 213.156.355 2.337.171.575.908 4.095.083.480.478 6.432.255.056.386 Balance, January 1, 2020 Total penghasilan komprehensif tahun berjalan - - - - 57.560.927.379 (232.309.461) 57.328.617.918 99.742.524.049 157.071.141.967 Total comprehensive income for the year Saldo, 31 Desember 2020 2.219.887.180.400 51.501.761.546 293.071.543.088 1.000.000.000 (170.941.138.102) (19.153.106) 2.394.500.193.826 4.194.826.004.527 6.589.326.198.353 Balance, December 31, 2020
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying notes to the consolidated financial
statements form an integral part of these consolidated financial statements taken as a whole.
7
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN Untuk Tahun yang Berakhir pada
Tanggal 31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS For the Year Ended December 31, 2020
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/
Year Ended December 31,
Catatan/ 2020 Notes 2019
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM OPERASI OPERATING ACTIVITIES Penerimaan kas dari pelanggan 358.889.362.243 529.062.711.596 Cash receipts from customers Pembayaran untuk: Payments for: Pemasok (345.647.315.668) (222.372.732.960 ) Suppliers Gaji dan tunjangan karyawan (112.142.172.902) (117.300.084.340 ) Salaries and employee benefits Beban usaha (40.053.166.751) (159.647.479.775 ) Operating expenses Penerimaan dari pendapatan keuangan 55.092.888.139 73.059.582.791 Receipts from finance income Penerimaan atas taksiran Cash receipts from tagihan pajak 2.274.200.000 20f 22.752.677.788 claim for tax refund Pembayaran beban bunga (162.819.390.063) (96.709.502.439 ) Payments of interest expenses Pembayaran pajak (57.070.273.296) (49.857.329.382 ) Payments of taxes Penerimaan atas klaim asuransi - 19.075.967.957 Cash receipts from insurance claim
Kas Neto yang Digunakan untuk Net Cash Used in Aktivitas Operasi (301.475.868.298) (1.936.188.764 ) Operating Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM INVESTASI INVESTING ACTIVITIES Penerimaan (penempatan) Proceeds from (placement of) refundable deposit 86.027.623.500 6 (86.027.623.500) refundable deposit Akuisisi bisnis (1.554.844.993.501) 1d (213.790.834.853 ) Acquisitions of business Perolehan properti investasi (552.025.289.239) 11,37 (678.554.136.948 ) Acquisitions of investment properties Rugi kurs atas kontrak forward (104.400.050.000) 39 - Forex loss from forward contract Penambahan uang muka untuk Increase in advance for constructions konstruksi properti investasi (36.018.499.268) 8 (57.550.993.402) of investment properties Penambahan uang muka Increase in advance for purchase pembelian tanah dan proyek (15.989.117.162) 8,37 (136.846.788.440 ) of land and project Perolehan aset tetap (15.655.647.174) 10,37 (22.781.013.129 ) Acquisitions of fixed assets Perolehan aset takberwujud (6.189.145.406) 12,37 (10.916.944.389 ) Acquisitions of intangible assets Pencairan deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya - 6 37.746.550.000 Released of restricted time deposits Hasil penjualan aset tetap - 10 340.000.000 Proceeds from sale of fixed assets
Kas Neto yang Digunakan untuk Net Cash Used in Aktivitas Investasi (2.199.095.118.250) (1.168.381.784.661 ) Investing Activities
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. The accompanying notes to the consolidated financial
statements form an integral part of these consolidated financial statements taken as a whole.
8
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN (lanjutan) Untuk Tahun yang Berakhir pada
Tanggal 31 Desember 2020 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS (continued)
For the Year Ended December 31, 2020 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/
Year Ended December 31,
Catatan/ 2020 Notes 2019
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM PENDANAAN FINANCING ACTIVITIES Penerimaan utang bank 2.268.541.355.906 14 871.666.666.667 Proceeds from bank loans Penempatan bank yang dibatasi penggunaannya (386.864.838.483) 6,37 (33.396.188.757 ) Placement of restricted cash in bank Pembayaran utang bank (145.023.865.365) 14 (487.977.122.958 ) Payments of bank loans Pembayaran biaya transaksi (67.179.991.808) 14,37 (20.046.776.227 ) Payments of transaction costs Pembayaran liabilitas sewa (2.539.141.300) 15,37 - Payments of lease liabilities Pembayaran utang Payments of consumer pembiayaan konsumen (114.777.000) (105.948.000 ) financing payable Setoran modal dari Capital contribution by kepentingan nonpengendali non-controlling interests - - entitas anak - 1d 325.564.846.584 subsidiaries Akuisisi kepentingan nonpengendali Acquisition of subsidiaries atas entitas anak - 1d (2.000.000) non-controlling interests
Kas Neto yang Diperoleh Dari Net Cash Provided by Aktivitas Pendanaan 1.666.818.741.950 655.703.477.309 Financing Activities
PENURUNAN NETO NET DECREASE IN KAS DAN SETARA KAS (833.752.244.598) (514.614.496.116 ) CASH AND CASH EQUIVALENTS PENGARUH PERUBAHAN EFFECT OF CHANGES IN SELISIH KURS MATA UANG FOREIGN EXCHANGE ASING TERHADAP KAS RATE ON CASH AND DAN SETARA KAS 111.701.114.026 2w (89.422.866.813 ) CASH EQUIVALENTS KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS AWAL TAHUN 2.384.940.859.916 2.988.978.222.845 AT BEGINNING OF YEAR
KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS AKHIR TAHUN 1.662.889.729.344 4 2.384.940.859.916 AT END OF YEAR Tambahan informasi arus kas diungkapkan dalam Catatan 37.
Supplemental cash flows information is presented in Note 37.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
9
1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian Perusahaan a. Establishment of the Company
PT Nirvana Development Tbk (“Perusahaan”) didirikan berdasarkan Akta Notaris P. Sutrisno A. Tampubolon, S.H., M.Kn., No. 43 tanggal 18 Desember 2003. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. C-10765.HT.01.01.TH. 2004 tanggal 30 April 2004 dan diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 9848 tanggal 1 Oktober 2004, Tambahan No. 79. Berdasarkan Akta Notaris Humberg Lie, S.H., S.E M.Kn., No. 65 tanggal 14 Mei 2018, mengenai perubahan nama Perusahaan dari PT Nirvana Development Tbk menjadi PT City Retail Developments Tbk. Perubahan ini telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0010593.AH.01.02 Tahun 2018 tanggal 14 Mei 2018.
PT Nirvana Development Tbk (the “Company”) was established based on Notarial Deed No. 43 made before P. Sutrisno A. Tampubolon, S.H., M.Kn., dated December 18, 2003. The Deed of establishment had been approved by the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. C-10765.HT.01.01.TH. 2004 dated April 30, 2004 and was published in the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 9848 dated October 1, 2004, Supplement No. 79. Based on Notarial Deed No. 65 of Humberg Lie, S.H., S.E M.Kn., dated May 14, 2018, concerning the changes of Company’s name from PT Nirvana Development Tbk to PT City Retail Developments Tbk. This change has been approved by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0010593.AH.01.02 Tahun 2018 dated May 14, 2018.
Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan Akta Notaris Humberg Lie, S.H., M.Kn. No. 16 tanggal 3 Oktober 2018 mengenai penambahan kegiatan usaha Perusahaan. Perubahan ini telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0020541.AH.01.02 Tahun 2018 tanggal 3 Oktober 2018.
The Company’s Articles of Association has been amended several times, the latest amended was covered by Notarial Deed of Humberg Lie, S.H., M.Kn. No. 16 dated October 3, 2018 concerning the additional of the Company’s scope of activities. This amendment has been approved by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0020541.AH.01.02 Tahun 2018 dated October 3, 2018.
Berdasarkan Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan bergerak dalam bidang pembangunan, jasa, perdagangan, perindustrian dan investasi. Kegiatan usaha Perusahaan, melalui entitas anaknya, bergerak dalam bidang pembangunan, penyewaan, pengelolaan atas pusat perbelanjaan dan pengelolaan hotel.
As stated in Article 3 of the Company’s Articles of Association, the scope of its activities comprises construction, service, trading, industry and investment. The Company, through its subsidiaries, is engaged in building construction, rental and shopping malls and hotel’s management.
Perusahaan berdomisili di Menara Jamsostek lantai 8, Jalan Gatot Subroto Kav. 38, Jakarta Selatan, dan entitas-entitas anak berdomisili di beberapa lokasi antara lain, Jakarta, Cirebon, Cilegon, Cikarang, Sukoharjo, Pangkalan Bun, Ketapang, Sampit, Baturaja, Prabumulih, Cianjur, Sukabumi, Kapuas, Bogor, Gorontalo, Medan dan Palu. Perusahaan mulai beroperasi komersial pada tahun 2009.
The Company is domiciled in Menara Jamsostek, 8th floor, Jalan Gatot Subroto Kav. 38, South Jakarta, and its subsidiaries are domiciled in several locations, among others, Jakarta, Cirebon, Cilegon, Cikarang, Sukoharjo, Pangkalan Bun, Ketapang, Sampit, Baturaja, Prabumulih, Cianjur, Sukabumi, Kapuas, Bogor, Gorontalo, Medan and Palu. The Company started its commercial operation in 2009.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
10
1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian Perusahaan (lanjutan) a. Establishment of the Company (continued)
PT Mega Inti Perdana Utama adalah entitas induk Perusahaan dan juga merupakan entitas induk terakhir dari Perusahaan dan Entitas Anaknya (selanjutnya secara bersama-sama disebut sebagai “Grup”).
PT Mega Inti Perdana Utama is the parent entity of the Company and is also the ultimate parent entity of the Company and its Subsidiaries (collectively referred to hereafter as the “Group”).
b. Penyelesaian Laporan Keuangan
Konsolidasian b. Completion of the Consolidated Financial
Statements
Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasian, yang telah diselesaikan dan disetujui untuk diterbitkan oleh Direksi Perusahaan pada tanggal 27 Mei 2021.
The management is responsible for the preparation and presentation of the consolidated financial statements which were completed and authorized for issuance by the Company’s Directors on May 27, 2021.
c. Penawaran Umum Efek Perusahaan c. The Company’s Public Offering
Pada tanggal 31 Agustus 2012, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (“BAPEPAM-LK”) sekarang Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) dalam suratnya No. S-10537/BL/2012 untuk melakukan penawaran umum perdana 6.000.000.000 saham Perusahaan dengan nilai nominal Rp100 per saham kepada masyarakat dengan harga penawaran sebesar Rp105 per saham dan disertai dengan 4.200.000.000 Waran I yang melekat pada saham yang dikeluarkan dan diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif bagi pemegang saham dengan harga pelaksanaan waran Rp110 yang mulai berlaku mulai tanggal 13 Maret 2013 sampai dengan 11 September 2015. Pada tanggal 13 September 2012, saham tersebut telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia.
On August 31, 2012, the Company obtained the effective statement from the Chairman of the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (“BAPEPAM-LK”), currently as Financial Services Authority (“OJK”) in its letter No. S-10537/BL/2012 for the initial public offering of 6,000,000,000 shares of the Company with par value of Rp100 per share to public with offering price at Rp105 per share and simultaneously the issuance of 4,200,000,000 Warrants I accompanying the new shares issued, which were granted free as an incentive for the shareholders at an exercise price of Rp110 which is effective starting on March 13, 2013 up to September 11, 2015. These shares were listed on the Indonesia Stock Exchange on September 13, 2012.
d. Struktur Grup d. The Group’s Structure
Laporan keuangan konsolidasian mencakup akun-akun entitas anak, dimana Perusahaan mempunyai pengendalian, baik langsung maupun tidak langsung, sebagai berikut:
The consolidated financial statements include the accounts of subsidiaries, for which the Company has control either directly or indirectly as follows:
Persentase (%) Mulai Kepemilikan/ Beroperasi/ Percentage (%) Total Aset/ Kegiatan Usaha/ Start of of Ownership Total Assets Nama Entitas Anak/ Domisili/ Principal Commercial
Name of Subsidiaries Domicile Activity Operations 2020 2019 2020 2019
Kepemilikan saham secara langsung/Direct ownership Belum beroperasi/Non-operating PT City Malls Indonesia (“CMI”) Jakarta a - 99,99 99,99 10.605.000.807.541 8.234.918.514.378 PT Nuansa Citra Persona (“NCP”) Jakarta d - 99,99 99,99 305.726.000 461.500.000 Kepemilikan saham secara tidak langsung melalui PT City Malls Indonesia/Indirect ownership through PT City Malls Indonesia Belum beroperasi/Non-operating PT Nirvana Wastu Pratama (“NWP”) Jakarta d - 32,48 32,48 9.956.565.394.196 7.577.339.515.227 PT Nirvana Infrastructure (“NI”) Jakarta d - 99,98 99,98 648.434.413.297 657.577.999.884 Kepemilikan saham secara tidak langsung melalui PT Nuansa Citra Pesona/Indirect ownership through PT Nuansa Citra Pesona Belum beroperasi/Non-operating PT Wahana Cipta Persadajaya
(“WCP”) Jakarta d - 99,99 99,99 500.000.000 500.000.000
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
11
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
d. Struktur Grup (lanjutan) d. The Group’s Structure (continued)
Laporan keuangan konsolidasian mencakup akun-akun entitas anak, dimana Perusahaan mempunyai pengendalian, baik langsung maupun tidak langsung, sebagai berikut: (lanjutan)
The consolidated financial statements include the accounts of subsidiaries, for which the Company has control either directly or indirectly as follows: (continued)
Persentase (%) Mulai Kepemilikan/ Beroperasi/ Percentage (%) Total Aset/ Kegiatan Usaha/ Start of of Ownership Total Assets Nama Entitas Anak/ Domisili/ Principal Commercial
Name of Subsidiaries Domicile Activity Operations 2020 2019 2020 2019
Kepemilikan saham secara tidak langsung melalui PT Nirvana Infrastructure/Indirect ownership through PT Nirvana Infrastructure
Belum beroperasi/Non-operating PT Genta Nirvana Mahaputra
(“GNM”) Jakarta c - 99,44 99,44 59.994.969.238 59.994.407.038 Beroperasi/Operating PT Tristar Land (“TL”) Sukoharjo d 2013 99,82 99,82 343.221.639.455 348.594.845.608 PT Narendra Amerta (“NA”) Sukoharjo d 2013 99,99 99,99 13.606.696.265 15.569.278.230 Kepemilikan saham secara tidak langsung melalui PT Nirvana Wastu Pratama/Indirect ownership through PT Nirvana Wastu Pratama Belum beroperasi/Non-operating NWP Retail Pte., Ltd. (“NWPret”) Singapura n - 100,00 - 804.459.578.698 - PT Nirvana Wastu Kastara
Kasyapi (“NWKK”) Purwakarta d - 100,00 100,00 52.463.702.030 52.516.366.197 PT Prawara Ranajaya
Catra (“PRC”) Jakarta l - 100,00 - 41.021.144.114 - PT Nirvana Wastu Prawara
Radika (““NWPRdk”) Garut d - 100,00 100,00 27.462.785.375 26.729.160.456 PT Nirvana Wastu Gunaadhya
Jayendra (“NWGJ”) Bojonegoro d - 100,00 100,00 27.311.559.657 27.087.014.274 PT Nirvana Wastu Anargya
Kastara (“NWAK”) Bandung d - 100,00 100,00 20.318.275.537 20.274.378.457 PT Bimantara Danar Dipta (“BDD”) Cilacap l - 100,00 100,00 19.840.351.348 17.732.130.651 PT Abhinaya Badasa Badi (“ABB”) Pangkal Pinang l - 100,00 100,00 19.645.049.469 18.326.826.032 PT Yoja Megah Karta (“YJMK”) Yogjakarta l - 100,00 - 2.505.545.833 - PT Wipala Madang Utama
(“WPM”) Bogor l - 100,00 - 2.500.000.000 - PT Yodya Megah Karta (“YDMK”) Yogjakarta o - 100,00 - 2.480.215.833 - PT Anantara Bengawan Harja
(“ABH”) Solo l - 100,00 - 2.477.420.000 - PT Sentrayasa Karya Bilang
(“SKB”) Jakarta l - 100,00 - 2.477.206.667 - PT Narendra Daksa Lestari
(“NDL”) Palangkaraya l - 100,00 100,00 2.421.085.707 2.453.345.121 PT Nirvana Wastu Kencana
(“NWK”) Jakarta g - 99,90 99,90 2.154.335.091 2.730.446.339 PT Nirvana Wastu Manggala
Laksita (“NWML”) Cilegon d - 100,00 100,00 178.359.448 435.401.332 PT Adhinata Sangkara
Pratama (“ASP”) Kapuas e - 100,00 100,00 84.807.693 84.807.693 PT Nirvana Wastu Prasista
Rahardja (“NWPRja”) Jakarta d - 100,00 100,00 79.565.571 91.913.987 PT Nirvana Wastu Mahardika
(“NWM”) Depok d - 100,00 100,00 72.307.693 72.307.693 PT Nirvana Wastu Pastika
Prabadwipa (“NWPP”) Jakarta d - 100,00 100,00 69.660.408 82.246.604 PT Nirvana Wastu Narthana
(“NWN”) Jakarta d - 100,00 100,00 69.631.233 82.214.778 PT Nirvana Wastu Danapati
Garwita (“NWDG”) Tasikmalaya d - 100,00 100,00 59.224.361 98.550.747
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
12
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
d. Struktur Grup (lanjutan) d. The Group’s Structure (continued)
Laporan keuangan konsolidasian mencakup akun-akun entitas anak, dimana Perusahaan mempunyai pengendalian, baik langsung maupun tidak langsung, sebagai berikut: (lanjutan)
The consolidated financial statements include the accounts of subsidiaries, for which the Company has control either directly or indirectly as follows: (continued)
Persentase (%) Mulai Kepemilikan/ Beroperasi/ Percentage (%) Total Aset/ Kegiatan Usaha/ Start of of Ownership Total Assets Nama Entitas Anak/ Domisili/ Principal Commercial
Name of Subsidiaries Domicile Activity Operations 2020 2019 2020 2019
Kepemilikan saham secara tidak langsung melalui PT Nirvana Wastu Pratama (lanjutan)/Indirect ownership through PT Nirvana Wastu Pratama (continued) Beroperasi/Operating PT Pejaten Semesta Raya (“PSR”) Jakarta l 2020 100,00 100,00 1.311.735.610.400 51.173.832.649 PT Primerindo Kencana (“PK”) Gorontalo g 2011 100,00 100,00 885.294.714.200 902.014.477.353 PT Karya Bersama Takarob
(“KBT”) Cirebon f 2008 100,00 100,00 674.066.522.645 702.410.083.845 PT Nirvana Wastu Amerta (“NWA”) Depok g 2020 100,00 100,00 594.399.445.110 394.260.144.145 PT Kalingga Murda (“KM”) Jakarta g 2016 100,00 100,00 527.606.360.887 671.646.577.015 PT Binjai Hatua Makmur (“BHM”) Binjai l 2020 100,00 100,00 395.541.488.206 15.443.861.200 PT Danadipa Aluwung (“DA”) Sampit g 2014 100,00 100,00 374.015.161.597 388.218.748.054 PT Sekala Braha Semesta (“SBS”) Bandar Lampung l 2020 100,00 100,00 357.241.776.424 10.552.929.882 PT Nirvana Wastu Sagara
Bhadrika (“NWSB”) Cilegon d 2019 100,00 100,00 351.010.085.981 351.389.133.107 PT Grahita Dana (“GD”) Cirebon g 2014 100,00 100,00 229.938.228.842 240.554.104.412 PT Dhanika Sejahtera Makmur
(“DSM”) Denpasar l 2020 100,00 100,00 229.052.498.804 7.327.592.165 PT Tarangga Hanasta (“TH”) Ketapang g 2015 100,00 100,00 218.734.350.360 227.619.104.487 PT Nirvana Wastu Pradana
(“NWPR”) Cianjur d 2016 100,00 100,00 217.725.268.852 139.707.871.130 PT Adhiwangsa Satata Ekatra
(“ASE”) Depok l 2020 100,00 100,00 197.723.206.966 7.492.617.725 PT Tunas Mitra Usaha (“TMU”) Cirebon d 2012 100,00 100,00 197.562.639.138 60.583.382.480 PT Palu Graha Sejahtera (“PGS”) Palu b 2014 68,00 68,00 197.562.397.995 205.144.337.731 PT Nirvana Wastu Utama (“NWU”) Sukabumi d 2016 100,00 100,00 140.527.096.234 147.654.509.188 PT Prabangkara Sangkara (“PS”) Kapuas g 2016 100,00 100,00 132.174.786.801 139.271.977.050 PT Buana Baru Prima (“BBP”) Pangkalan Bun g 2013 100,00 100,00 114.394.512.028 118.152.122.688 PT Aneka Jayausaha Maju
Terus (“AJUMT”) Jakarta h 2011 100,00 100,00 42.148.610.440 26.177.003.011 PT Melia Arjuna Bejana (“MAB”) Bogor d 2016 100,00 100,00 29.240.699.853 28.985.394.114 PT Kalingga Kara Daneswara
(“KKD”) Prabumulih m 2020 100,00 100,00 23.989.693.467 10.027.821.206 PT Adhirajasa Hanasta
Pratama (“AHP”) Ketapang e 2019 100,00 100,00 21.129.269.958 16.013.881.918 PT Nirvana Wastu Karya
Pratama (“NWKP”) Cikarang d 2017 100,00 100,00 12.656.094.564 11.008.298.669 Tahap pengembangan/Development stage PT Nirvana Wastu Jaya
Pratama (“NWJP”) Semarang d - 75,00 75,00 589.340.508.041 398.823.840.447 PT Kalingga Murda Pratama
(“KMP”) Kendari g - 100,00 100,00 160.515.683.259 112.538.054.239 PT Gardapati Sahardaya (“GS”) Tanjung Pinang g - 100,00 100,00 123.318.311.263 123.373.269.820 PT Tirta Anugrah Buana (“TAB”) Bondowoso g - 100,00 100,00 113.735.015.961 83.017.007.596 PT Nirvana Wastu Jaya (“NWJ”) Sorong d - 100,00 100,00 109.288.742.396 106.247.894.333 PT Nirvana Wastu Usaha
Karya (“NWUK”) Tuban g - 100,00 100,00 100.972.510.411 44.237.355.734 PT Anggaraksa Lokeswara (“AL”) Bontang g - 100,00 100,00 82.503.111.648 69.877.409.375 PT Nirvana Wastu Kusuma
(“NWKus”) Cilegon g - 100,00 100,00 40.894.999.713 40.888.256.342 PT Kalingga Murda Raja (“KMR”) Indramayu d - 100,00 100,00 21.666.146.050 21.687.062.492 PT Nirvana Wastu Karya
Utama (“NWKU”) Bengkulu g - 100,00 100,00 21.546.386.221 21.107.006.778
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
13
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
d. Struktur Grup (lanjutan) d. The Group’s Structure (continued)
Laporan keuangan konsolidasian mencakup akun-akun entitas anak, dimana Perusahaan mempunyai pengendalian, baik langsung maupun tidak langsung, sebagai berikut: (lanjutan)
The consolidated financial statements include the accounts of subsidiaries, for which the Company has control either directly or indirectly as follows: (continued)
Persentase (%) Mulai Kepemilikan/ Beroperasi/ Percentage (%) Total Aset/ Kegiatan Usaha/ Start of of Ownership Total Assets Nama Entitas Anak/ Domisili/ Principal Commercial
Name of Subsidiaries Domicile Activity Operations 2020 2019 2020 2019
Kepemilikan saham secara tidak langsung melalui PT Primerindo Kencana/Indirect ownership through PT Primerindo Kencana Belum beroperasi/Non-operating
PT Primerindo Sejahtera (“PSj”) Gorontalo i - 100,00 100,00 559.042.190.738 545.751.891.869 Kepemilikan saham secara tidak langsung melalui PT Primerindo Sejahtera/Indirect ownership through PT Primerindo Sejahtera Beroperasi/Operating PT Polonia Anugerah Jaya (“PAJ”) Medan k 2018 100,00 100,00 306.819.077.608 312.675.853.858 PT Paramarta Rolas Jaya (“PRJ”) Dumai j 2019 100,00 100,00 257.051.113.130 237.904.038.011
Belum beroperasi/Non-operating PT Mahawira Rajendra Jaya
(“MRJ”) Dumai j - 99,00 99,00 100.000.000 100.000.000
Keterangan kegiatan usaha entitas anak pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019:/ Description on the principal activities of subsidiaries as of December 31, 2020 and 2019: a Pembangunan, penyertaan modal, perdagangan, perindustrian, pengangkutan darat, percetakan dan jasa kecuali di bidang hukum dan pajak/ Construction, investment, trading, industry, land transportation, printing and services, except legal and tax fields b Pertanian, perindustrian, perdagangan, dan pembangunan/ Agriculture, industry, trading, and construction c Perdagangan, pembangunan, perindustrian dan jasa/ Trading, construction, industry and service d Perdagangan, pengangkutan, pembangunan, perindustrian, jasa, percetakan, perbengkelan, pertanian dan kehutanan/ Trading, transportation, construction, industry, service, printing, workshop, agriculture and forestry e Pembangunan dan Pengelolaan Hotel Bintang Dua/ Construction and Management of Two Star Hotel f Jasa, pembangunan, pengangkutan darat, perbengkelan, percetakan, perdagangan, perindustrian, pertambangan dan pertanian/ Service, construction, land transportation, workshop, printing, trading, industry, mining and agriculture g Perdagangan, pengangkutan, pembangunan, perindustrian, jasa, percetakan dan pertanian/ Trading, transportation, construction, industry, service, printing and agriculture h Perdagangan, jasa, perindustrian, percetakan, perbengkelan, kehutanan, perkebunan, pertanian, perikanan, pembangunan, perumahan, pengangkutan darat, bahan kimia, restoran, pergudangan, pasar swalayan, garmen dan mebel/ Trading, service, industry, printing, workshop, forestry, plantations, agriculture, fishery, construction, real estate, land transportation, chemical, restaurant, warehousing, supermarkets, garment and furniture i Perdagangan, keagenan, jasa, perindustrian, pemborongan bangunan, konsultan, percetakan, pengangkutan, perbengkelan, real estat, restoran, garmen, pertanian dan pertambangan/ Trading, agency, service, industry, building contractor, consultant, printing, transportation, workshop, real estate, restaurant, garment, agriculture and mining j Pemborongan, real estat, pembangunan, jasa dan konsultasi, perdagangan dan perindustrian/ Contractor, real estate, construction, service and consultation, trading and industry k Pembangunan, real estat, jasa, perdagangan, pengangkutan, perindustrian, percetakan, perbengkelan, pertanian dan kehutanan/ Construction, real estate, service, trading, transportation, industry, printing, workshop, agriculture and forestry l Real estate yang dimiliki sendiri atau disewa/ Owned or leased real estate m Perhotelan/ Hospitality
n Entitas induk lainnya/ Other holding companies
o Pembangunan dan Pengelolaan Hotel Bintang Lima/ Construction and Management of Five Star Hotel
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
14
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
d. Struktur Grup (lanjutan) d. The Group’s Structure (continued)
Kombinasi Bisnis Business Combination
Pembelian Bisnis Pusat Perbelanjaan Purchase of Shopping Center Business
PT Pejaten Semesta Raya PT Pejaten Semesta Raya
Berdasarkan Akta Jual Beli tanggal 30 Juli 2020 yang diaktakan oleh Notaris Jose Dima Satria S.H., M.Kn., PSR setuju untuk membeli bisnis pusat perbelanjaan Pejaten Village yang dimiliki oleh PT Panca Permata Pejaten.
Based on Sale and Purchase Deed dated July 30, 2020 which was notarized by Jose Dima Satria S.H., M.Kn., PSR agreed to purchase Pejaten Village shopping center that was owned by PT Panca Permata Pejaten.
Nilai wajar dari aset dan liabilitas dari bisnis Pejaten Village yang dapat diidentifikasi pada tanggal akuisisi adalah sebagai berikut:
The fair value of the identifiable assets and liabilities of Pejaten Village business as of the acquisition date were as follow:
Nilai Wajar pada Tanggal Akuisisi/ Fair Value at Acquisition Date
Persediaan 82.078.400 Inventories Pajak dibayar dimuka 4.988.551.510 Prepaid taxes Properti investasi 1.117.097.000.000* Investment properties
Total aset 1.122.167.629.910 Total assets
Pendapatan diterima di muka 49.885.515.096 Unearned revenue Uang jaminan sewa 27.193.942.665 Security deposit
Total liabilitas 77.079.457.761 Total liabilities
Aset neto pada tanggal akuisisi 1.045.088.172.149 Net assets at acquisition date
Aset neto yang diakuisisi 1.045.088.172.149 Net assets acquired Keuntungan dari akuisisi 219.139.865.595 Gain on bargain purchase
Total imbalan yang dibayarkan 825.948.306.554 Total consideration paid
Arus Kas/ Cash flows
Total imbalan yang dibayarkan 825.948.306.554 Total consideration paid Total imbalan yang dibayarkan Total consideration paid dicatat sebagai recorded in utang lain-lain (Catatan 18) (11.567.523.844) other payables (Note 18)
Kas yang dibayarkan untuk Total cash paid for akuisisi bisnis 814.380.782.710 business acquisition
Keuntungan dari akuisisi dicatat neto dengan biaya terkait akusisi sebesar Rp60.370.804.105 dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada tanggal yang berakhir 31 Desember 2020.
Gain on bargain purchased is presented net with acquisition related costs amounting to Rp60,370,804,105 in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income for the year ended December 31, 2020.
*) Berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan oleh KJPP
Rengganis, Hamid & Rekan penilai independen, dalam laporannya yang bertanggal 18 Maret 2021.
*) Based on valuation performed by KJPP Rengganis, Hamid & Rekan, an independent appraiser on its report dated March 18, 2021.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
15
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
d. Struktur Grup (lanjutan) d. The Group’s Structure (continued)
Kombinasi Bisnis (lanjutan) Business Combination (continued)
Pembelian Bisnis Pusat Perbelanjaan (lanjutan) Purchase of Shopping Center Business (continued)
PT Binjai Hatua Makmur PT Binjai Hatua Makmur
Berdasarkan Akta Jual Beli tanggal 3 Agustus 2020 yang diaktakan oleh Notaris Muchairani S.H., M.Kn., BHM setuju untuk membeli bisnis pusat perbelanjaan Binjai Super Mall yang dimiliki oleh PT Amanda Cipta Utama.
Based on Sale and Purchase Deed dated August 3, 2020 which was notarized by Muchairani S.H., M.Kn., BHM agreed to purchase Binjai Super Mall shopping center that was owned by PT Amanda Cipta Utama.
Nilai wajar dari aset dan liabilitas dari bisnis Binjai Super Mall yang dapat diidentifikasi pada tanggal akuisisi adalah sebagai berikut:
The fair value of the identifiable assets and liabilities of Binjai Super Mall business as of the acquisition date were as follow:
Nilai Wajar pada Tanggal Akuisisi/ Fair Value at Acquisition Date
Persediaan 86.192.911 Inventories Pajak dibayar dimuka 1.010.514.528 Prepaid taxes Properti investasi 295.906.000.000* Investment properties Aset tidak lancar lainnya 330.130.000 Other non-current assets
Total aset 297.332.837.439 Total assets
Pendapatan diterima di muka 10.105.145.282 Unearned revenue Uang jaminan sewa 6.808.020.473 Security deposit
Total liabilitas 16.913.165.755 Total liabilities
Aset neto pada tanggal akuisisi 280.419.671.684 Net assets at acquisition date Aset neto yang diakuisisi 280.419.671.684 Net assets acquired Keuntungan dari akuisisi 34.140.909.487 Gain on bargain purchase
Total imbalan yang dibayarkan 246.278.762.197 Total consideration paid
Arus Kas/ Cash flows
Total imbalan yang dibayarkan 246.278.762.197 Total consideration paid Total imbalan yang dibayarkan Total consideration paid dicatat sebagai recorded in utang lain-lain (Catatan 18) (2.984.791.547) other payables (Note 18)
Kas yang dibayarkan untuk Total cash paid for akuisisi bisnis 243.293.970.650 business acquisition
Keuntungan dari akuisisi dicatat neto dengan biaya terkait akusisi sebesar Rp17.355.380.510 dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada tanggal yang berakhir 31 Desember 2020.
Gain on bargain purchased is presented net with acquisition related costs amounting to Rp17,355,380,510 in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income for the year ended December 31, 2020.
*) Berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan oleh KJPP
Rengganis, Hamid & Rekan penilai independen, dalam laporannya yang bertanggal 18 Maret 2021.
*) Based on valuation performed by KJPP Rengganis, Hamid & Rekan, an independent appraiser on its report dated March 18, 2021.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
16
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
d. Struktur Grup (lanjutan) d. The Group’s Structure (continued)
Kombinasi Bisnis (lanjutan) Business Combination (continued)
Pembelian Bisnis Pusat Perbelanjaan (lanjutan) Purchase of Shopping Center Business (continued)
PT Adhiwangsa Satata Ekatra PT Adhiwangsa Satata Ekatra
Berdasarkan Akta Jual Beli tanggal 10 Agustus 2020 yang diaktakan oleh Notaris Pria Takari Utama S.H., M.Kn., ASE setuju untuk membeli bisnis pusat perbelanjaan Cimanggis Square Depok yang dimiliki oleh PT Surya Asri Lestari.
Based on Sale and Purchase Deed dated August 10, 2020 which was notarized by Pria Takari Utama S.H., M.Kn., ASE agreed to purchase Cimanggis Square Depok shopping center that was owned by PT Surya Asri Lestari.
Nilai wajar dari aset dan liabilitas dari bisnis Cimanggis Square Depok yang dapat diidentifikasi pada tanggal akuisisi adalah sebagai berikut:
The fair value of the identifiable assets and liabilities of Cimanggis Square Depok business as of the acquisition date were as follow:
Nilai Wajar pada Tanggal Akuisisi/ Fair Value at Acquisition Date
Persediaan 126.395.000 Inventories Pajak dibayar dimuka 207.031.288 Prepaid taxes Properti investasi 174.834.000.000* Investment properties Aset tidak lancar lainnya 693.000.000 Other non-current assets
Total aset 175.860.426.288 Total assets
Pendapatan diterima di muka 2.070.312.877 Unearned revenue Uang jaminan sewa 2.783.083.612 Security deposit
Total liabilitas 4.853.396.489 Total liabilities
Aset neto pada tanggal akuisisi 171.007.029.799 Net assets at acquisition date Aset neto yang diakuisisi 171.007.029.799 Net assets acquired Keuntungan dari akuisisi 50.540.314.940 Gain on bargain purchase
Total imbalan yang dibayarkan 120.466.714.859 Total consideration paid
Arus Kas/ Cash flows
Total imbalan yang dibayarkan 120.466.714.859 Total consideration paid Pengurang imbalan yang dibayarkan Total consideration paid dicatat sebagai deduction recorded piutang lain-lain 35.987.976 in other receivables
Kas yang dibayarkan untuk Total cash paid for akuisisi bisnis 120.502.702.835 business acquisition
Keuntungan dari akuisisi dicatat neto dengan biaya terkait akusisi sebesar Rp13.670.462.794 dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada tanggal yang berakhir 31 Desember 2020.
Gain on bargain purchased is presented net with acquisition related costs amounting to Rp13,670,462,794 in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income for the year ended December 31, 2020.
*) Berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan oleh KJPP Rengganis, Hamid & Rekan penilai independen, dalam laporannya yang bertanggal 18 Maret 2021.
*) Based on valuation performed by KJPP Rengganis, Hamid & Rekan, an independent appraiser on its report dated March 18, 2021.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
17
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
d. Struktur Grup (lanjutan) d. The Group’s Structure (continued)
Kombinasi Bisnis (lanjutan) Business Combination (continued)
Pembelian Bisnis Pusat Perbelanjaan (lanjutan) Purchase of Shopping Center Business (continued)
PT Dhanika Sejahtera Makmur PT Dhanika Sejahtera Makmur
Berdasarkan Akta Jual Beli tanggal 11 Agustus 2020 yang diaktakan oleh Notaris I Ketut Damanta S.H., DSM setuju untuk membeli bisnis pusat perbelanjaan Duta Plaza Bali yang dimiliki oleh PT Mega Duta Persada.
Based on Sale and Purchase Deed dated August 11, 2020 which was notarized by I Ketut Damanta S.H., DSM agreed to purchase Duta Plaza Bali shopping center that was owned by PT Mega Duta Persada.
Nilai wajar dari aset dan liabilitas dari bisnis Duta Plaza Bali yang dapat diidentifikasi pada tanggal akuisisi adalah sebagai berikut:
The fair value of the identifiable assets and liabilities of Duta Plaza Bali business as of the acquisition date were as follow:
Nilai Wajar pada Tanggal Akuisisi/ Fair Value at Acquisition Date
Persediaan 18.900.000 Inventories Pajak dibayar dimuka 81.713.966 Prepaid taxes Properti investasi 204.020.000.000* Investment properties
Total aset 204.120.613.966 Total assets
Pendapatan diterima di muka 817.139.660 Unearned revenue Uang jaminan sewa 5.827.389.137 Security deposit
Total liabilitas 6.644.528.797 Total liabilities
Aset neto pada tanggal akuisisi 197.476.085.169 Net assets at acquisition date
Aset neto yang diakuisisi 197.476.085.169 Net assets acquired Keuntungan dari akuisisi 95.642.232.566 Gain on bargain purchase
Total imbalan yang dibayarkan 101.833.852.603 Total consideration paid
Arus Kas/ Cash flows
Total imbalan yang dibayarkan 101.833.852.603 Total consideration paid Pengurang imbalan yang dibayarkan Total consideration paid dicatat sebagai deduction recorded piutang lain-lain 4.022.191.152 in other receivables
Kas yang dibayarkan untuk Total cash paid for akuisisi bisnis 105.856.043.755 business acquisition
Keuntungan dari akuisisi dicatat neto dengan biaya terkait akusisi sebesar Rp8.446.426.033 dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada tanggal yang berakhir 31 Desember 2020.
Gain on bargain purchased is presented net with acquisition related costs amounting to Rp8,446,426,033 in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income for the year ended December 31, 2020.
*) Berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan oleh KJPP
Rengganis, Hamid & Rekan penilai independen, dalam laporannya yang bertanggal 18 Maret 2021.
*) Based on valuation performed by KJPP Rengganis, Hamid & Rekan, an independent appraiser on its report dated March 18, 2021.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
18
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
d. Struktur Grup (lanjutan) d. The Group’s Structure (continued)
Kombinasi Bisnis (lanjutan) Business Combination (continued)
Pembelian Bisnis Pusat Perbelanjaan (lanjutan) Purchase of Shopping Center Business (continued)
PT Sekala Braha Semesta PT Sekala Braha Semesta
Berdasarkan Akta Jual Beli tanggal 11 September 2020 yang diaktakan oleh Notaris Edwin S.H., M.Kn., SBS setuju untuk membeli bisnis pusat perbelanjaan Central Plaza Lampung yang dimiliki oleh PT Prima Gerbang Persada.
Based on Sale and Purchase Deed dated September 11, 2020 which was notarized by Edwin S.H., M.Kn., SBS agreed to purchase Central Plaza Lampung shopping center that was owned by PT Prima Gerbang Persada.
Nilai wajar dari aset dan liabilitas dari bisnis Sentra Plaza Lampung yang dapat diidentifikasi pada tanggal akuisisi adalah sebagai berikut:
The fair value of the identifiable assets and liabilities of Sentra Plaza Lampung business as of the acquisition date were as follow:
Nilai Wajar pada Tanggal Akuisisi/ Fair Value at Acquisition Date
Persediaan 117.003.920 Inventories Pajak dibayar dimuka 249.879.624 Prepaid taxes Properti investasi 217.441.000.000* Investment properties Aset tidak lancar lainnya 95.920.000 Other non-current assets
Total aset 217.903.803.544 Total assets
Beban akrual 2.000.000.000 Accrued expenses Pendapatan diterima di muka 2.498.796.240 Unearned revenue Uang jaminan sewa 4.867.150.297 Security deposit
Total liabilitas 9.365.946.537 Total liabilities
Aset neto pada tanggal akuisisi 208.537.857.007 Net assets at acquisition date
Aset neto yang diakuisisi 208.537.857.007 Net assets acquired Keuntungan dari akuisisi 56.260.315.846 Gain on bargain purchase
Total imbalan yang dibayarkan 152.277.541.161 Total consideration paid
Arus Kas/ Cash flows
Total imbalan yang dibayarkan 152.277.541.161 Total consideration paid Pengurang imbalan yang dibayarkan Total consideration paid dicatat sebagai deduction recorded piutang lain-lain 2.721.167.223 in other receivables
Kas yang dibayarkan untuk Total cash paid for akuisisi bisnis 154.998.708.384 business acquisition
Keuntungan dari akuisisi dicatat neto dengan biaya terkait akusisi sebesar Rp15.969.711.725 dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada tanggal yang berakhir 31 Desember 2020.
Gain on bargain purchased is presented net with acquisition related costs amounting to Rp15,969,711,725 in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income for the year ended December 31, 2020.
*) Berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan oleh KJPP Rengganis, Hamid & Rekan penilai independen, dalam laporannya yang bertanggal 18 Maret 2021.
*) Based on valuation performed by KJPP Rengganis, Hamid & Rekan, an independent appraiser on its report dated March 18, 2021.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
19
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
d. Struktur Grup (lanjutan) d. The Group’s Structure (continued)
Kombinasi Bisnis (lanjutan) Business Combination (continued)
Pembelian Bisnis Pusat Perbelanjaan (lanjutan) Purchase of Shopping Center Business (continued)
PT Nirvana Wastu Sagara Bhadrika PT Nirvana Wastu Sagara Bhadrika
Berdasarkan Akta Jual Beli tanggal 29 Oktober 2019 yang diaktakan oleh Notaris Ratna Sari Utama, S.H., M.Kn., M.M., NWSB setuju untuk membeli bisnis pusat perbelanjaan Cilegon Supermall yang dimiliki oleh PT Griyapesona Mentari.
Based on Sale and Purchase Deed dated October 29, 2019 which was notarized by Ratna Sari Utama, S.H., M.Kn., M.M., NWSB agreed to purchase Cilegon Supermall shopping center that was owned by PT Griyapesona Mentari.
Nilai wajar dari aset dan liabilitas dari bisnis Cilegon Supermall yang dapat diidentifikasi pada tanggal akuisisi adalah sebagai berikut:
The fair value of the identifiable assets and liabilities of Cilegon Supermall business as of the acquisition date were as follow:
Nilai Wajar pada Tanggal Akuisisi/ Fair Value at Acquisition Date
Persediaan 26.634.918 Inventories Pajak dibayar dimuka 77.660.096 Prepaid taxes Properti investasi 266.726.223.087* Investment properties
Total aset 266.830.518.101 Total assets
Pendapatan diterima di muka 7.287.943.148 Unearned revenue Beban akrual 4.000.000.000 Accrued expense Uang jaminan sewa 3.443.893.244 Security deposit
Total liabilitas 14.731.836.392 Total liabilities
Aset neto pada tanggal akuisisi 252.098.681.709 Net assets at acquisition date
Aset neto yang diakuisisi 252.098.681.709 Net assets acquired Keuntungan dari akuisisi 33.939.310.737 Gain on bargain purchase
Total imbalan yang dibayarkan 218.159.370.972 Total consideration paid
Arus Kas/ Cash flows
Total imbalan yang dibayarkan 218.159.370.972 Total consideration paid Total imbalan yang dibayarkan Consideration paid recorded in dicatat sebagai other payables utang lain-lain (Catatan 18) (4.368.536.119) (Note 18)
Kas yang dibayarkan untuk Total cash paid for akuisisi bisnis 213.790.834.853 business acquisition
*) Berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan oleh KJPP
Willson dan Rekan, penilai independen, dalam laporannya yang bertanggal 23 Maret 2020.
*) Based on valuation performed by KJPP Willson dan Rekan, an independent appraiser on its report dated March 23, 2020.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
20
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
d. Struktur Grup (lanjutan) d. The Group’s Structure (continued)
Pendirian, Peningkatan Modal Saham dan Pengalihan Saham
Establishment, Increase of Share Capital and Share Transfer
PT Wipala Madang Utama PT Wipala Madang Utama
Berdasarkan Akta Notaris Audrey Tedja, S.H., M.Kn. No. 9 tanggal 25 November 2020, NWP bersama-sama dengan NWK telah mendirikan WPM masing-masing dengan kontribusi modal sebesar Rp2.490.000.000 dan Rp10.000.000. Akta tersebut telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat No. AHU-0064317.AH.01.01.Tahun 2020 tanggal 3 Desember 2020.
Based on Notarial Deed No. 9 of Audrey Tedja, S.H., M.Kn. dated November 25, 2020, NWP together with NWK established WPM with capital contribution amounted to Rp2,490,000,000 and Rp10,000,000, respectively. The Deed of Establishment has been approved by Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0064317.AH.01.01.Tahun 2020 dated December 3, 2020.
PT Yodya Megah Karta PT Yodya Megah Karta
Berdasarkan Akta Notaris Audrey Tedja, S.H., M.Kn. No. 10 tanggal 25 November 2020, NWP bersama-sama dengan NWK telah mendirikan YDMK masing-masing dengan kontribusi modal sebesar Rp2.490.000.000 dan Rp10.000.000. Akta tersebut telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat No. AHU-0064334.AH.01.01.Tahun 2020 tanggal 3 Desember 2020.
Based on Notarial Deed No. 10 of Audrey Tedja, S.H., M.Kn. dated November 25, 2020, NWP together with NWK established YDMK with capital contribution amounted to Rp2,490,000,000 and Rp10,000,000, respectively. The Deed of Establishment has been approved by Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0064334.AH.01.01.Tahun 2020 dated December 3, 2020.
PT Yoja Megah Karta PT Yoja Megah Karta
Berdasarkan Akta Notaris Audrey Tedja, S.H., M.Kn. No. 7 tanggal 25 November 2020, NWP bersama-sama dengan NWK telah mendirikan YJMK masing-masing dengan kontribusi modal sebesar Rp2.490.000.000 dan Rp10.000.000. Akta tersebut telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat No. AHU-0064321.AH.01.01.Tahun 2020 tanggal 3 Desember 2020.
Based on Notarial Deed No. 7 of Audrey Tedja, S.H., M.Kn. dated November 25, 2020, NWP together with NWK established YJMK with capital contribution amounted to Rp2,490,000,000 and Rp10,000,000, respectively. The Deed of Establishment has been approved by Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0064321.AH.01.01.Tahun 2020 dated December 3, 2020.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
21
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
d. Struktur Grup (lanjutan) d. The Group’s Structure (continued)
Pendirian, Peningkatan Modal Saham dan Pengalihan Saham (lanjutan)
Establishment, Increase of Share Capital and Share Transfer (continued)
PT Anantara Bengawan Harja PT Anantara Bengawan Harja
Berdasarkan Akta Notaris Audrey Tedja, S.H., M.Kn. No. 6 tanggal 25 November 2020, NWP bersama-sama dengan NWK telah mendirikan ABH masing-masing dengan kontribusi modal sebesar Rp2.490.000.000 dan Rp10.000.000. Akta tersebut telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat No. AHU-0064308.AH.01.01.Tahun 2020 tanggal 3 Desember 2020.
Based on Notarial Deed No. 6 of Audrey Tedja, S.H., M.Kn. dated November 25, 2020, NWP together with NWK established ABH with capital contribution amounted to Rp2,490,000,000 and Rp10,000,000, respectively. The Deed of Establishment has been approved by Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0064308.AH.01.01.Tahun 2020 dated December 3, 2020.
PT Sentrayasa Karya Bilang PT Sentrayasa Karya Bilang
Berdasarkan Akta Notaris Audrey Tedja, S.H., M.Kn. No. 8 tanggal 25 November 2020, NWP bersama-sama dengan NWK telah mendirikan SKB masing-masing dengan kontribusi modal sebesar Rp2.490.000.000 dan Rp10.000.000. Akta tersebut telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat No. AHU-0064327.AH.01.01.Tahun 2020 tanggal 3 Desember 2020.
Based on Notarial Deed No. 8 of Audrey Tedja, S.H., M.Kn. dated November 25, 2020, NWP together with NWK established SKB with capital contribution amounted to Rp2,490,000,000 and Rp10,000,000, respectively. The Deed of Establishment has been approved by Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0064327.AH.01.01.Tahun 2020 dated December 3, 2020.
NWP Retail Pte. Ltd. NWP Retail Pte. Ltd.
Berdasarkan The Companies Act (CAP 50) of the Republic of Singapore tanggal 6 Maret 2020, NWP telah mendirikan NWPret, suatu perseroan yang dibatasi dengan jumlah saham, dengan Nomor Entitas Khusus 202007813E dengan kontribusi modal sebesar SGD1. NWP Retail Pte. Ltd. berdomisili di Singapura.
Based on The Companies Act (CAP 50) of the Republic of Singapore dated March 6, 2020, NWP has established NWPret, a private company limited by shares with Unique Entity Number 202007813E with a capital contribution amounted to of SGD1. NWP Retail Pte. Ltd. is domiciled in Singapore.
PT Prawara Ranajaya Catra PT Prawara Ranajaya Catra
Berdasarkan Akta Notaris Audrey Tedja, S.H., M.Kn. No. 15 tanggal 27 Januari 2020, NWP bersama-sama dengan NWK telah mendirikan PRC masing-masing dengan kontribusi modal sebesar Rp2.490.000.000 dan Rp10.000.000. Akta tersebut telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat No. AHU-0007076.AH.01.01.Tahun 2020 tanggal 5 Februari 2020.
Based on Notarial Deed No. 15 of Audrey Tedja, S.H., M.Kn. dated January 27, 2020, NWP together with NWK established PRC with capital contribution amounted to Rp2,490,000,000 and Rp10,000,000, respectively. The Deed of Establishment has been approved by Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0007076.AH.01.01.Tahun 2020 dated February 5, 2020.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
22
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
d. Struktur Grup (lanjutan) d. The Group’s Structure (continued)
Pendirian, Peningkatan Modal Saham dan Pengalihan Saham (lanjutan)
Establishment, Increase of Share Capital and Share Transfer (continued)
PT Nirvana Wastu Pratama PT Nirvana Wastu Pratama
Berdasarkan Akta Notaris Audrey Tedja, S.H., M.Kn. No. 1 tanggal 1 Februari 2019, para pemegang saham NWP setuju untuk meningkatkan modal ditempatkan dan disetor yang semula sebesar Rp4.788.555.906.000 menjadi Rp4.958.894.406.000 yang terdiri dari 170.338.500 lembar saham yang diambil sepenuhnya oleh Ioches Investment Limited (“Ioches”) dan telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0064519 tanggal 1 Februari 2019. Pada tanggal 21 Januari 2019, Ioches sudah membayar setoran modal tersebut.
Based on Notarial Deed No.1 of Audrey Tedja, S.H., M.Kn. dated February 1, 2019, the NWP’s shareholders agreed to increase the issued and fully paid capital from Rp4,788,555,906,000 into Rp4,958,894,406,000 which consist of 170,338,500 shares that fully taken by Ioches Investment Limited (“Ioches”) and has been acknowledged by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia through its Decision Letter No. AHU-AH.01.03-0064519 dated February 1, 2019. On January 21, 2019, Ioches has paid such paid-in capital.
Setelah penerbitan saham tersebut, kepemilikan CMI atas NWP menjadi 32,48% kepemilikan saham di NWP yang menimbulkan selisih transaksi ekuitas dengan kepentingan nonpengendali sebesar Rp51.431.777.252 yang dicatat pada bagian ekuitas pada laporan keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2019.
After the share issuance, CMI owned 32.48% of interest ownership in NWP which resulted the difference in value of equity transactions with non-controlling interests amounted to Rp51,431,777,252 is recorded in the equity section on the consolidated statement of financial position as of December 31, 2019.
PT Nirvana Wastu Jaya Pratama PT Nirvana Wastu Jaya Pratama
Berdasarkan Akta Jual Beli Saham Notaris Audrey Tedja, S.H., M.Kn., No. 2 tanggal 1 November 2019. Para pemegang saham menyetujui pengalihan 1 saham NWJP milik NWK kepada NWP dengan nilai transaksi sebesar Rp1.000.000.
Based on Sales and Purchase Deed No. 2 of Audrey Tedja, S.H., M.Kn., dated November 1, 2019, the shareholders of NWJP approved to the transfer of 1 share in NWJP from NWK to NWP with total transaction amount of Rp1,000,000.
Berdasarkan Akta Notaris Audrey Tedja, S.H., M.Kn., No. 1 tanggal 1 November 2019, para pemegang saham NWJP meningkatkan modal dasar dan ditempatkan dan disetor penuh menjadi masing-masing sebesar Rp640.000.000.000 dan Rp161.200.000.000, melalui penerbitan 161.100 saham baru yang diambil bagian oleh NWP dan PT Putra Wahid Land (“PWL”), pihak ketiga, masing-masing sebanyak 120.800 dan 40.300 saham atau sebesar Rp120.800.000.000 dan Rp40.300.000.000 (Catatan 37). Akta ini telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-00097293.AH.01.02.Tahun 2019 tanggal 22 November 2019.
Based on Notarial Deed No. 1 of Audrey Tedja, S.H., M.Kn., dated November 1, 2019, the shareholders of NWJP increased authorized capital and issued and fully paid to Rp640,000,000,000 and Rp161,200,000,000, respectively, through issuance of 161,100 new shares which is taken by NWP and PT Putra Wahid Land (“PWL”), third party, amounting to 120,800 and 40,300 shares or Rp120,800,000,000 and Rp40,300,000,000 (Note 37), respectively. The Deed has been approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-00097293.AH.01.02.Tahun 2019 dated November 22, 2019.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
23
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
d. Struktur Grup (lanjutan) d. The Group’s Structure (continued)
Pendirian, Peningkatan Modal Saham dan Pengalihan Saham (lanjutan)
Establishment, Increase of Share Capital and Share Transfer (continued)
PT Nirvana Wastu Jaya Pratama (lanjutan) PT Nirvana Wastu Jaya Pratama (continued)
Setelah penerbitan saham tersebut, kepemilikan NWP atas NWJP menjadi 120.900 saham atau sebesar 75% kepemilikan saham di NWJP yang menimbulkan selisih transaksi ekuitas dengan kepentingan nonpengendali sebesar Rp44.058.724 yang dicatat pada bagian ekuitas pada laporan keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2019.
After the share issuance, NWP owned a total of 120,900 shares of NWJP or represents 75% of interest ownership in NWJP which resulted the difference in value of equity transactions with non-controlling interests amounted to Rp44,058,724 is recorded in the equity section on the consolidated statement of financial position as of December 31, 2019.
PT Sekala Braha Semesta PT Sekala Braha Semesta
Berdasarkan Akta Notaris Audrey Tedja, S.H.,
M.Kn. No. 40 tanggal 23 Oktober 2019, NWP bersama-sama dengan NWK telah mendirikan SBS masing-masing dengan kontribusi modal sebesar Rp2.490.000.000 dan Rp10.000.000. Akta Pendirian ini telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0060559.AH.01.01.Tahun 2019 tanggal 15 November 2019.
Based on Notarial Deed No. 40 of Audrey Tedja, S.H., M.Kn. dated October 23, 2019, NWP together with NWK established SBS with capital contribution amounted to Rp2,490,000,000 and Rp10,000,000, respectively. The Deed of Establishment has been approved by Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0060559.AH.01.01.Tahun 2019 dated November 15, 2019.
PT Adhiwangsa Satata Ekatra PT Adhiwangsa Satata Ekatra
Berdasarkan Akta Notaris Audrey Tedja, S.H., M.Kn. No. 39 tanggal 23 Oktober 2019, NWP bersama-sama dengan NWK telah mendirikan ASE masing-masing dengan kontribusi modal sebesar Rp2.490.000.000 dan Rp10.000.000. Akta Pendirian ini telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0060555.AH.01.01.Tahun 2019 tanggal 15 November 2019.
Based on Notarial Deed No. 39 of Audrey Tedja, S.H., M.Kn. dated October 23, 2019, NWP together with NWK established ASE with capital contribution amounted to Rp2,490,000,000 and Rp10,000,000, respectively. The Deed of Establishment has been approved by Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0060555.AH.01.01.Tahun 2019 dated November 15, 2019.
PT Dhanika Sejahtera Makmur PT Dhanika Sejahtera Makmur
Berdasarkan Akta Notaris Audrey Tedja, S.H., M.Kn. No. 41 tanggal 23 Oktober 2019, NWP bersama-sama dengan NWK telah mendirikan DSM masing-masing dengan kontribusi modal sebesar Rp2.490.000.000 dan Rp10.000.000. Akta Pendirian ini telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0060553.AH.01.01.Tahun 2019 tanggal 15 November 2019.
Based on Notarial Deed No. 41 of Audrey Tedja, S.H., M.Kn. dated October 23, 2019, NWP together with NWK established DSM with capital contribution amounted to Rp2,490,000,000 and Rp10,000,000, respectively. The Deed of Establishment has been approved by Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0060553.AH.01.01.Tahun 2019 dated November 15, 2019.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
24
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
d. Struktur Grup (lanjutan) d. The Group’s Structure (continued)
Pendirian, Peningkatan Modal Saham dan Pengalihan Saham (lanjutan)
Establishment, Increase of Share Capital and Share Transfer (continued)
PT Binjai Hatua Makmur PT Binjai Hatua Makmur
Berdasarkan Akta Notaris Jimmy Tanal, S.H.,
M.Kn. No. 22 tanggal 4 September 2019, NWP bersama-sama dengan NWK telah mendirikan BHM masing-masing dengan kontribusi modal sebesar Rp2.490.000.000 dan Rp10.000.000. Akta Pendirian ini telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0047256.AH.01.01.Tahun 2019 tanggal 17 September 2019.
Based on Notarial Deed No. 22 of Jimmy Tanal, S.H., M.Kn. dated September 4, 2019, NWP together with NWK established BHM with capital contribution amounted to Rp2,490,000,000 and Rp10,000,000, respectively. The Deed of Establishment has been approved by Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0047256.AH.01.01.Tahun 2019 dated September 17, 2019.
PT Pejaten Semesta Raya PT Pejaten Semesta Raya
Berdasarkan Akta Notaris Jimmy Tanal, S.H.,
M.Kn. No. 23 tanggal 4 September 2019, NWP bersama-sama dengan NWK telah mendirikan PSR masing-masing dengan kontribusi modal sebesar Rp2.490.000.000 dan Rp10.000.000. Akta Pendirian ini telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0047259.AH.01.01.Tahun 2019 tanggal 17 September 2019.
Based on Notarial Deed No. 23 of Jimmy Tanal, S.H., M.Kn. dated September 4, 2019, NWP together with NWK established PSR with capital contribution amounted to Rp2,490,000,000 and Rp10,000,000, respectively. The Deed of Establishment has been approved by Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0047259.AH.01.01.Tahun 2019 dated September 17, 2019.
PT Narendra Daksa Lestari PT Narendra Daksa Lestari
Berdasarkan Akta Notaris Audrey Tedja, S.H., M.Kn. No. 33 tanggal 28 Mei 2019, NWP bersama-sama dengan NWK telah mendirikan NDL masing-masing dengan kontribusi modal sebesar Rp2.499.000.000 dan Rp1.000.000. Akta Pendirian ini disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0029955.AH.01.01.Tahun 2019 tanggal 25 Juni 2019.
Based on Notarial Deed No. 33 of Audrey Tedja, S.H., M.Kn. dated May 28, 2019, NWP together with NWK established NDL with capital contribution amounted to Rp2,499,000,000 and Rp1,000,000, respectively. The Deed of Establishment has been approved by Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0029955.AH.01.01.Tahun 2019 dated June 25, 2019.
PT Abhinaya Badasa Badi PT Abhinaya Badasa Badi
Berdasarkan Akta Notaris Audrey Tedja, S.H., M.Kn. No. 32 tanggal 28 Mei 2019, NWP bersama-sama dengan NWK telah mendirikan ABB masing-masing dengan kontribusi modal sebesar Rp2.499.000.000 dan Rp1.000.000. Akta Pendirian ini telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0029952.AH.01.01.Tahun 2019 tanggal 25 Juni 2019.
Based on Notarial Deed No. 32 of Audrey Tedja, S.H., M.Kn. dated May 28, 2019, NWP together with NWK established ABB with capital contribution amounted to Rp2,499,000,000 and Rp1,000,000, respectively. The Deed of Establishment has been approved by Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0029952.AH.01.01.Tahun 2019 dated June 25, 2019.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
25
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
d. Struktur Grup (lanjutan) d. The Group’s Structure (continued)
Pendirian, Peningkatan Modal Saham dan Pengalihan Saham (lanjutan)
Establishment, Increase of Share Capital and Share Transfer (continued)
PT Bimantara Danar Dipta PT Bimantara Danar Dipta
Berdasarkan Akta Notaris Audrey Tedja, S.H.,
M.Kn. No. 33 tanggal 28 Mei 2019, NWP bersama-sama dengan NWK telah mendirikan BDD masing-masing dengan kontribusi modal sebesar Rp2.499.000.000 dan Rp1.000.000. Akta Pendirian ini telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0029953.AH.01.01.Tahun 2019 tanggal 25 Juni 2019.
Based on Notarial Deed No. 33 of Audrey Tedja, S.H., M.Kn. dated May 28, 2019, NWP together with NWK established BDD with capital contribution amounted to Rp2,499,000,000 and Rp1,000,000, respectively. The Deed of Establishment has been approved by Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0029953.AH.01.01.Tahun 2019 dated June 25, 2019.
PT Paramarta Rolas Jaya PT Paramarta Rolas Jaya
Berdasarkan Akta Notaris Audrey Tedja, S.H., M.Kn., No. 58 tanggal 21 Maret 2019, sebagaimana dinyatakan kembali di Akta Notaris Audrey Tedja, S.H., M.Kn., No. 1 tanggal 8 Mei 2019, para pemegang saham menyetujui pengalihan 1 saham PRJ milik Hartanto Tjitra kepada PK dan meningkatkan modal dasar dan ditempatkan dan disetor penuh menjadi masing-masing sebesar Rp10.000.000.000 dan Rp2.500.000.000 melalui penerbitan 2.400 saham baru yang diambil oleh PSj dan PK masing-masing sebanyak 2.376 dan 24 saham atau sebesar Rp2.376.000.000 dan Rp24.000.000. Akta ini telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-0024997.AH.01.02.Tahun 2019 tanggal 10 Mei 2019.
Based on Notarial Deed No. 58 of Audrey Tedja, S.H., M.Kn., dated March 21, 2019, as restated in the Notarial Deed No. 1 of Audrey Tedja, S.H., M.Kn., dated May 8, 2019, the shareholders of PRJ approved to transfer of 1 share in PRJ from Hartanto Tjitra to PK and increased authorized capital and issued and fully paid capital stock to Rp10,000,000,000 and Rp2,500,000,000, respectively, through the issuance of 2,400 new shares which is taken by PSj and PK amounting to 2,376 and 24 shares, or Rp2,376,000,000 and Rp24,000,000, respectively. The Deed has been approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0024997.AH.01.02.Tahun 2019 dated May 10, 2019.
Pengalihan saham dari kepentingan nonpengendali diatas mengakibatkan Grup NWP memiliki 100% kepemilikan pada PRJ dan menimbulkan selisih transaksi ekuitas dengan kepentingan nonpengendali sebesar (Rp6.380.191) yang dicatat pada bagian ekuitas pada laporan keuangan konsolidasian NWP pada tanggal 31 Desember 2019.
As a result of the above transfer of share from the non-controlling interest, the NWP Group owned 100% of ownership interest in PRJ and resulted a difference in value of equity transactions with non-controlling interests amounted to (Rp6,380,191) which is recorded in the equity section on the NWP’s consolidated statement of financial position as of December 31, 2019.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
26
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
d. Struktur Grup (lanjutan) d. The Group’s Structure (continued)
Pendirian, Peningkatan Modal Saham dan Pengalihan Saham (lanjutan)
Establishment, Increase of Share Capital and Share Transfer (continued)
PT Polonia Anugerah Jaya PT Polonia Anugerah Jaya
Berdasarkan Akta Notaris Audrey Tedja, S.H., M.Kn., No. 56 tanggal 21 Maret 2019, sebagaimana dinyatakan kembali di dalam Akta Notaris Audrey Tedja, S.H., M.Kn., No. 12 tanggal 11 April 2019, para pemegang saham menyetujui pengalihan 1 saham PAJ milik Hartanto Tjitra kepada PK dan meningkatkan modal dasar dan ditempatkan dan disetor penuh menjadi masing-masing sebesar Rp10.000.000.000 dan Rp2.500.000.000 melalui penerbitan 2.000 saham baru yang diambil oleh PSj dan PK sebanyak 1.980 dan 20 saham atau sebesar Rp1.980.000.000 dan Rp20.000.000. Akta ini telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-0020669.AH.01.02.Tahun 2019 tanggal 15 April 2019.
Based on Notarial Deed No. 56 of Audrey Tedja, S.H., M.Kn., dated March 21, 2019, as restated in the Notarial Deed No. 12 of Audrey Tedja, S.H., M.Kn., dated April 11, 2019, the shareholders of PAJ approved the transfer of 1 share of PAJ owned by Hartanto Tjitra to PK and increased the authorized, issued and fully paid share capital to Rp10,000,000,000 and Rp2,500,000,000, respectively, through the issuance of 2,000 new shares which is taken by PSj and PK amounting to 1,980 and 20 shares, or Rp1,980,000,000 and Rp20,000,000, respectively. The Deed has been approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0020669.AH.01.02.Tahun 2019 dated April 15, 2019.
Pengalihan saham dari kepentingan nonpengendali diatas mengakibatkan Grup NWP memiliki 100% kepemilikan pada PAJ dan menimbulkan selisih transaksi ekuitas dengan kepentingan nonpengendali sebesar Rp204.499.338 yang dicatat pada bagian ekuitas pada laporan keuangan konsolidasian NWP pada tanggal 31 Desember 2019.
As a result of the above transfer of share from the non-controlling interest, the NWP Group owned 100% of ownership interest in PAJ and resulted a difference in value of equity transactions with non-controlling interests amounted to Rp204,499,338 which is recorded in the equity section on the NWP’s consolidated statement of financial position as of December 31, 2019.
PT Adhirajasa Hanasta Pratama PT Adhirajasa Hanasta Pratama
Berdasarkan Akta Notaris Audrey Tedja, S.H., M.Kn., No. 9 tanggal 18 Februari 2019, para pemegang saham AHP meningkatkan modal dasar dan ditempatkan dan disetor penuh menjadi masing-masing sebesar Rp10.000.000.000 dan Rp2.500.000.000, melalui penerbitan 2.400 saham baru dimana diambil secara proporsional oleh NWP dan NWK masing-masing sebanyak 2.376 dan 24 saham atau sebesar Rp2.376.000.000 dan Rp24.000.000. Akta ini telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-0009634.AH.01.02.Tahun 2019 tanggal 21 Februari 2019.
Based on Notarial Deed No. 9 of Audrey Tedja, S.H., M.Kn., dated February 18, 2019, the shareholders of AHP increased the authorized, issued and fully paid share capital to Rp10,000,000,000 and Rp2,500,000,000, respectively, through the issuance of 2,400 new shares which is proportionately taken by NWP and NWK amounting to 2,376 and 24 shares, or Rp2,376,000,000 and Rp24,000,000, respectively. The Deed has been approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0009634.AH.01.02.Tahun 2019 dated February 21, 2019.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
27
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
d. Struktur Grup (lanjutan) d. The Group’s Structure (continued)
Pendirian, Peningkatan Modal Saham dan Pengalihan Saham (lanjutan)
Establishment, Increase of Share Capital and Share Transfer (continued)
PT Kalingga Kara Daneswara PT Kalingga Kara Daneswara
Berdasarkan Akta Notaris Audrey Tedja, S.H., M.Kn. No. 4 tanggal 8 Februari 2019, NWP bersama-sama dengan NWK telah mendirikan KKD masing-masing dengan kontribusi modal sebesar Rp2.499.000.000 dan Rp1.000.000. Akta Pendirian ini telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0007169.AH.01.01.Tahun 2019 tanggal 11 Februari 2019.
Based on Notarial Deed No. 4 of Audrey Tedja, S.H., M.Kn. dated February 8, 2019, NWP together with NWK established KKD with capital contribution amounted to Rp2,499,000,000 and Rp1,000,000, respectively. The Deed of Establishment has been approved by Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0007169.AH.01.01.Tahun 2019 dated February 11, 2019.
PT Narendra Amerta PT Narendra Amerta
Berdasarkan Akta Notaris Humberg Lie, S.H., S.E., M.Kn., No. 91 tanggal 28 Juni 2019, seluruh pemegang saham NA menyetujui perubahan nama pemegang saham yang semula bernama PT Mega Duta Perkasa menjadi PT Multi Daya Perkasaraya dan peningkatan modal dasar dan modal ditempatkan dan disetor penuh menjadi masing - masing sebesar Rp180.000.000.000 dan Rp45.500.000.000 yang seluruhnya diambil oleh NI melalui konversi hutang NA kepada NI sebesar Rp45.000.000.000 menjadi 45.000.000 lembar dengan nilai par Rp1.000. Akta tersebut telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0033706.AH.01.02 Tahun 2019 tanggal 28 Juni 2019.
Based on Notarial Deed No. 91 of Humberg Lie, S.H., S.E., M.Kn., dated June 28, 2019, all of NA’s shareholders approved the changes of shareholder name from PT Mega Duta Perkasa to PT Multi Daya Perkasaraya and the increase authorized capital and issued and fully paid capital to Rp180,000,000,000 and Rp45,500,000,000, respectively, which were all taken by NI through convertion of the NA’s loan to NI amounting to Rp45,000,000,000 into 45,000,000 shares with par value of Rp1,000. The Deed has been approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0033706.AH.01.02 Tahun 2019 dated June 28, 2019.
Setelah penerbitan saham tersebut, kepemilikan NI atas NA menjadi 45.495.000 saham atau sebesar 99,99% kepemilikan saham di NA yang menimbulkan selisih transaksi ekuitas dengan kepentingan nonpengendali sebesar Rp518.221.729 yang dicatat pada bagian ekuitas pada laporan keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2019.
After the share issuance, NI owned a total of 45,495,000 shares of NA or represents 99.99% of interest ownership in NA which resulted the difference in value of equity transactions with non-controlling interests amounted to Rp518,221,729 is recorded in the equity section on the consolidated statement of financial position as of December 31, 2019.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
28
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
e. Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit dan Karyawan
e. Boards of Commissioners, Directors, Audit Committee and Employees
Berdasarkan Akta Notaris Yulia, S.H., No. 93 tanggal 27 Juni 2019, susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:
Based on Notarial Deed No. 93 of Yulia, S.H., dated June 27, 2019, members of the Boards of Commissioners and Directors as of December 31, 2020 and 2019 are as follows:
Dewan Komisaris Board of Commissioners Komisaris Utama (Independen) Pingki Elka Pangestu President Commissioner (Independent) Komisaris Ir. Leander Nauli Commissioner
Direksi Board of Directors Direktur Utama Soekarman Wiraatmadja Kusnadi President Director Direktur Hasan Director Direktur Timothy Joseph Daly Director Direktur (Independen) Musa Sinambela Director (Independent)
Gaji dan remunerasi untuk Dewan Komisaris dan Direksi untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:
Salaries and remuneration for Boards of Commissioners and Directors for the years ended December 31, 2020 and 2019 are as follow:
Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31, 2020 2019
Dewan Komisaris 3.797.183.008 3.532.489.250 Board of Commissioners Direksi 8.149.128.502 11.849.526.201 Board of Directors
Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris Perusahaan pada tanggal 27 Juli 2016, susunan Komite Audit Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:
Based on Decision Letter of the Company’s Board of Commisioners dated July 27, 2016, the composition of the Company’s Audit Committee as of December 31, 2020 and 2019 are as follow:
Ketua Pingki Elka Pangestu Chairman Anggota Agus R. Panjaitan Member Anggota Gunawan Member
Grup mempunyai sekitar 158 dan 163 karyawan tetap masing-masing pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 (tidak diaudit).
The Group has approximately 158 and 163 permanent employees as of December 31, 2020 and 2019, respectively (unaudited).
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
29
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
Prinsip kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah seperti dijabarkan di bawah ini.
The principal accounting policies applied in the preparation of these consolidated financial statements are set out below.
a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan
Konsolidasian a. Basis of Preparation of the Consolidated
Financial Statements
Laporan keuangan konsolidasian telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia (“SAK”), yang mencakup Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”) yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia, serta Peraturan No. VIII.G.7 Lampiran Keputusan Ketua OJK No. KEP-347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012 yang terdapat di dalam Peraturan dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan yang diterbitkan oleh OJK. Kebijakan ini telah diterapkan secara konsisten terhadap seluruh tahun yang disajikan, kecuali jika dinyatakan lain.
The consolidated financial statements have been prepared and presented in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards (“SAK”), which comprise the Statements of Financial Accounting Standards (“PSAK”) and Interpretations to Financial Accounting Standards (“ISAK”) issued by the Financial Accounting Board of the Indonesian Institute of Accountants and Rule No. VIII.G.7 Attachment of Chairman of OJK’s decision No. KEP-347/BL/2012 dated June 25, 2012 on the Regulations and Guidelines on Financial Statement Presentation and Disclosures issued by OJK. These policies have been consistently applied to all years presented, unless otherwise stated.
Laporan keuangan konsolidasian telah disusun sesuai dengan PSAK 1: Penyajian Laporan Keuangan. Laporan keuangan konsolidasian, kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian, disusun berdasarkan basis akrual, menggunakan dasar akuntansi biaya historis, kecuali untuk beberapa akun tertentu yang disajikan berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut.
The consolidated financial statements have been prepared in accordance with PSAK 1: Presentation of Financial Statements. The consolidated financial statements, except consolidated statement of cash flows, have been prepared on the accrual basis, using the historical cost basis of accounting, except for certain accounts which are measured on the basis described in the related accounting policies for those accounts.
Laporan arus kas konsolidasian yang disajikan dengan menggunakan metode langsung, menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas dan setara kas yang diklasifikasikan ke dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.
The consolidated statement of cash flows, which have been prepared using the direct method, present receipts and disbursements of cash and cash equivalents classified into operating, investing and financing activities.
Transaksi-transaksi yang termasuk dalam laporan keuangan konsolidasian pada tiap entitas diukur dengan mata uang lingkungan ekonomi utama di mana entitas beroperasi (mata uang fungsional). Laporan keuangan konsolidasian disajikan dalam Rupiah, yang merupakan mata uang fungsional dan penyajian Grup.
Items included in the consolidated financial statements of each entity are measured using the currency of primary economic environment in which the entity operates (the functional currency). The consolidated financial statements are presented in Rupiah, which is the Group's functional and presentation currency.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
30
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
b. Perubahan Kebijakan Akuntansi b. Changes in Accounting Policies
Grup menerapkan PSAK 71: Instrumen Keuangan, PSAK 72: Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan, dan PSAK 73: Sewa untuk pertama kalinya. Sifat dan dampak perubahan sebagai akibat dari standar akuntansi baru ini dijelaskan di bawah ini.
The Group applied PSAK 71: Financial Instruments, PSAK 72: Revenue from Contracts with Customers, and PSAK 73: Leases for the first time. The nature and effect of the changes as a result of these new accounting standards are described below.
1) PSAK 71: Instrumen Keuangan 1) PSAK 71: Financial Instruments
PSAK 71: Instrumen Keuangan menggantikan PSAK 55: Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran untuk periode tahun yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2020, dimana PSAK tersebut menggabungkan ketiga aspek akuntansi untuk instrumen keuangan: klasifikasi dan pengukuran; penurunan nilai; dan akuntansi lindung nilai.
PSAK 71: Financial Instruments replaces PSAK 55: Financial Instruments: Recognition and Measurements for annual periods beginning on or after January 1, 2020, bringing together all three aspects of the accounting for financial instruments: classification and measurement; impairment; and hedge accounting.
Grup tidak menyajikan kembali informasi terkait untuk tahun 2019 untuk instrumen keuangan dalam ruang lingkup PSAK 71. Oleh karena itu, informasi terkait untuk tahun 2019 dilaporkan berdasarkan PSAK 55 dan tidak dapat dibandingkan dengan informasi yang disajikan untuk tahun 2020. Perbedaan, jika ada, yang timbul dari penerapan PSAK 71 telah diakui secara langsung dalam saldo laba per tanggal 1 Januari 2020.
The Group has not restated corresponding information for 2019 for financial instruments in the scope of PSAK 71. Therefore, the corresponding information for 2019 is reported under PSAK 55 and is not comparable with the information presented for 2020. Differences, if any, arising from the adoption of PSAK 71 have been recognized directly in retained earnings as of January 1, 2020.
Dampak penerapan PSAK 71 pada tanggal 1 Januari 2020 di ungkapkan pada Catatan 41.
The effect of adoption PSAK 71 as at January 1, 2020 are disclosed in Note 41.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
31
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
b. Perubahan Kebijakan Akuntansi (lanjutan) b. Changes in Accounting Policies
(continued)
2) PSAK 72: Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan
2) PSAK 72: Revenue from Contracts with Customers
PSAK 72 menggantikan PSAK 34: Kontrak
Konstruksi, PSAK 23: Pendapatan dan Interpretasi terkait dan berlaku, dengan pengecualian terbatas, untuk semua pendapatan yang timbul dari kontrak dengan pelanggan. PSAK 72 menetapkan model lima langkah untuk memperhitungkan pendapatan yang timbul dari kontrak dengan pelanggan dan mensyaratkan bahwa pendapatan diakui pada jumlah yang mencerminkan imbalan yang diharapkan entitas berhak sebagai imbalan atas transfer barang atau jasa kepada pelanggan.
PSAK 72 supersedes PSAK 34: Construction Contracts, PSAK 23: Revenue and related Interpretations and it applies, with limited exceptions, to all revenue arising from contracts with customers. PSAK 72 establishes a five-step model to account for revenue arising from contracts with customers and requires that revenue be recognized at an amount that reflects the consideration to which an entity expects to be entitled in exchange for transferring goods or services to a customer.
PSAK 72 mengharuskan entitas untuk
melakukan pertimbangan, dengan mempertimbangkan semua fakta dan keadaan yang relevan ketika menerapkan setiap langkah model untuk membuat kontrak dengan pelanggan mereka. Standar ini juga menetapkan akuntansi untuk biaya tambahan untuk memperoleh kontrak dan biaya yang terkait langsung dengan pemenuhan kontrak. Selain itu, standar tersebut membutuhkan pengungkapan yang luas.
PSAK 72 requires entities to exercise judgment, taking into consideration all of the relevant facts and circumstances when applying each step of the model to contracts with their customers. The standard also specifies the accounting for the incremental costs of obtaining a contract and the costs directly related to fulfilling a contract. In addition, the standard requires extensive disclosures.
Tidak terdapat pengaruh signifikan
penerapan PSAK 72 terhadap laporan keuangan konsolidasian Grup.
There is no significant effect on the adoption of PSAK 72 on the Group consolidated financial statement.
3) PSAK 73: Sewa 3) PSAK 73: Leases
PSAK 73 menggantikan PSAK 30: Sewa,
ISAK 8: Penentuan apakah suatu Perjanjian mengandung suatu Sewa, ISAK 23: Sewa Operasi-Insentif dan ISAK 24: Evaluasi Substansi Beberapa Transaksi yang Melibatkan Suatu Bentuk Legal Sewa. Standar tersebut menetapkan prinsip-prinsip untuk pengakuan, pengukuran, penyajian, dan pengungkapan sewa dan mengharuskan penyewa untuk mengakui sebagian besar sewa di laporan posisi keuangan konsolidasian.
PSAK 73 supersedes PSAK 30: Leases, ISAK 8: Determining whether an Arrangement contains a Lease, ISAK 23: Operating Leases-Incentives and ISAK 24: Evaluating the Substance of Transactions Involving the Legal Form of a Lease. The standard sets out the principles for the recognition, measurement, presentation and disclosure of leases and requires lessees to recognize most leases on the consolidated statement of financial position.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
32
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
b. Perubahan Kebijakan Akuntansi (lanjutan) b. Changes in Accounting Policies
(continued)
3) PSAK 73: Sewa (lanjutan) 3) PSAK 73: Leases (continued)
Akuntansi lessor berdasarkan PSAK 73 secara substansial tidak berubah dari PSAK 30. Lessor akan terus mengklasifikasikan sewa sebagai sewa operasi atau keuangan dengan menggunakan prinsip yang sama seperti dalam PSAK 30. Oleh karena itu, PSAK 73 tidak berdampak pada sewa di mana Grup adalah lessor.
Lessor accounting under PSAK 73 is substantially unchanged from PSAK 30. Lessors will continue to classify leases as either operating or finance leases using similar principles as in PSAK 30. Therefore, PSAK 73 did not have an impact for leases where the Group is the lessor.
Grup menerapkan PSAK 73 dengan
menggunakan metode penerapan retrospektif yang dimodifikasi dengan tanggal penerapan awal 1 Januari 2020. Berdasarkan metode ini, standar diterapkan secara retrospektif dengan efek kumulatif dari penerapan awal standar yang diakui pada tanggal penerapan awal. Grup memilih untuk menggunakan kebijaksanaan praktis transisi untuk tidak menilai kembali apakah suatu kontrak adalah, atau berisi sewa pada tanggal 1 Januari 2020. Sebaliknya, Grup menerapkan standar hanya untuk kontrak yang sebelumnya diidentifikasi sebagai sewa yang menerapkan PSAK 30 dan ISAK 8 at tanggal aplikasi awal.
The Group adopted PSAK 73 using the modified retrospective method of adoption with the date of initial application of January 1, 2020. Under this method, the standard is applied retrospectively with the cumulative effect of initially applying the standard recognized at the date of initial application. The Group elected to use the transition practical expedient to not reassess whether a contract is, or contains a lease at January 1, 2020. Instead, the Group applied the standard only to contracts that were previously identified as leases applying PSAK 30 and ISAK 8 at the date of initial application.
Grup memiliki kontrak sewa untuk berbagai
jenis aset tetap. Sebelum penerapan PSAK 73, Grup mengklasifikasikan setiap sewa (sebagai lessee) pada tanggal permulaan sebagai sewa pembiayaan atau sewa operasi (Catatan 2h).
The Group has lease contracts for various items of fixed assets. Before the adoption of PSAK 73, the Group classified each of its leases (as lessee) at the inception date as either a finance lease or an operating lease (Note 2h).
Dengan menerapkan PSAK 73, Grup
menerapkan pendekatan pengakuan dan pengukuran tunggal untuk semua sewa kecuali untuk sewa jangka pendek dan sewa dari aset bernilai rendah (Catatan 2h). Standar ini mengatur persyaratan transisi khusus dan cara praktis, yang telah diterapkan oleh Grup.
Upon adoption of PSAK 73, the Group applied a single recognition and measurement approach for all leases except for short-term leases and leases of low-value assets (Note 2h). The standard provides specific transition requirements and practical expedients, which have been applied by the Group.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
33
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
b. Perubahan Kebijakan Akuntansi (lanjutan) b. Changes in Accounting Policies
(continued)
3) PSAK 73: Sewa (lanjutan) 3) PSAK 73: Leases (continued)
· Sewa yang sebelumnya diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan
· Leases previously classified as finance lease
Grup tidak mengubah jumlah tercatat
awal aset dan liabilitas yang diakui pada tanggal penerapan awal untuk sewa yang sebelumnya diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan (yaitu, aset hak-guna dan liabilitas sewa sama dengan aset dan liabilitas sewa yang diakui berdasarkan PSAK 30). Persyaratan PSAK 73 diterapkan untuk sewa ini mulai 1 Januari 2020.
The Group did not change the initial carrying amounts of recognized assets and liabilities at the date of initial application for leases previously classified as finance leases (i.e., the right-of-use assets and lease liabilities equal the lease assets and liabilities recognized under PSAK 30). The requirements of PSAK 73 were applied to these leases from January 1, 2020.
· Sewa yang sebelumnya dicatat
sebagai sewa operasi · Leases previously accounted for as
operating leases
Grup mengakui aset hak-guna dan liabilitas sewa untuk sewa yang sebelumnya diklasifikasikan sebagai sewa operasi, kecuali untuk sewa jangka pendek dan sewa dari aset bernilai rendah. Aset hak-guna untuk sebagian besar sewa diakui berdasarkan nilai tercatat seolah-olah standar tersebut selalu diterapkan, selain dari penggunaan suku bunga pinjaman tambahan pada tanggal penerapan awal. Dalam beberapa sewa, aset hak-guna diakui berdasarkan jumlah yang sama dengan liabilitas sewa, disesuaikan dengan pembayaran sewa dibayar dimuka dan yang masih harus dibayar yang diakui sebelumnya. Liabilitas sewa diakui berdasarkan nilai kini dari sisa pembayaran sewa, didiskontokan dengan menggunakan suku bunga pinjaman tambahan pada tanggal penerapan awal.
The Group recognized right-of-use assets and lease liabilities for those leases previously classified as operating leases, except for short-term leases and leases of low-value assets. The right-of-use assets for most leases were recognized based on the carrying amount as if the standard had always been applied, apart from the use of incremental borrowing rate at the date of initial application. In some leases, the right-of-use assets were recognized based on the amount equal to the lease liabilities, adjusted for any related prepaid and accrued lease payments previously recognized. Lease liabilities were recognized based on the present value of the remaining lease payments, discounted using the incremental borrowing rate at the date of initial application.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
34
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
b. Perubahan Kebijakan Akuntansi (lanjutan) b. Changes in Accounting Policies
(continued)
3) PSAK 73: Sewa (lanjutan) 3) PSAK 73: Leases (continued)
· Sewa yang sebelumnya dicatat sebagai sewa operasi (lanjutan)
· Leases previously accounted for as operating leases (continued)
Grup juga menerapkan cara praktis
yang tersedia di mana:
a. Menggunakan tingkat diskonto tunggal untuk portofolio sewa dengan karakteristik yang cukup mirip
b. Bergantung pada penilaiannya apakah sewa menjadi memberatkan segera sebelum tanggal penerapan awal
c. Menerapkan pembebasan sewa jangka pendek untuk sewa dengan jangka waktu sewa yang berakhir dalam 12 bulan sejak tanggal penerapan awal
d. Tidak termasuk biaya langsung awal dari pengukuran aset hak-guna pada tanggal penerapan awal
e. Menggunakan peninjauan kembali dalam menentukan jangka waktu sewa di mana kontrak berisi opsi untuk memperpanjang atau mengakhiri sewa
The Group also applied the available practical expedients wherein it: a. Used a single discount rate
to a portfolio of leases with reasonably similar characteristics
b. Relied on its assessment of whether leases are onerous immediately before the date of initial application
c. Applied the short-term leases exemptions to leases with lease term that ends within 12 months of the date of initial application
d. Excluded the initial direct costs from the measurement of the right-of-use asset at the date of initial application
e. Used hindsight in determining the lease term where the contract contained options to extend or terminate the lease
Berdasarkan keterangan di atas, per
1 Januari 2020:
a. Aset hak-guna sebesar Rp13.376.264.501 telah diakui dan disajikan secara terpisah pada laporan posisi keuangan konsolidasian.
b. Liabilitas sewa tambahan sebesar Rp12.384.519.268 telah diakui.
c. Biaya dibayar di muka sebesar Rp612.846.000 terkait dengan sewa operasi sebelumnya dihentikan pengakuannya.
d. Aset tidak lancar lainnya sebesar Rp378.899.233 direklasifikasikan sebagai bagian dari aset hak-guna.
Based on the above, as of January 1, 2020: a. Right-of-use assets of
Rp13,376,264,501 were recognized and presented separately in the consolidated statement of financial position.
b. Additional lease liabilities of Rp12,384,519,268 were recognized.
c. Prepaid expenses of Rp612,846,000 related to previous operating leases were derecognized.
d. Other non-current assets of Rp378,899,233 were reclassified as part of right-of-use assets.
Dampak penerapan awal atas PSAK 73
pada tanggal 1 Januari 2020 di ungkapkan pada Catatan 41.
The impact of the initial adoption of PSAK 73 on January 1, 2020 are disclosed in Note 41.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
35
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
b. Perubahan Kebijakan Akuntansi (lanjutan) b. Changes in Accounting Policies
(continued)
Beberapa amandemen dan interpretasi lainnya yang berlaku untuk pertama kalinya pada tahun 2020, namun tidak berdampak pada laporan keuangan konsolidasian Grup:
Several other amendments and interpretations apply for the first time in 2020, but do not have an impact on the consolidated financial statements of the Group:
· Amandemen PSAK 1 dan PSAK 25:
Definisi Material Amandemen tersebut memberikan definisi baru tentang material yang menyatakan, “informasi adalah material jika dihilangkan, salah disajikan, atau dikaburkan, informasi tersebut secara wajar dapat diharapkan memengaruhi keputusan yang dibuat oleh pengguna utama laporan keuangan bertujuan umum berdasarkan laporan keuangan tersebut, yang memberikan informasi tentang entitas pelapor tertentu." Amandemen tersebut mengklarifikasi bahwa materialitas akan bergantung pada sifat atau besaran informasi, baik secara individual atau dalam kombinasi dengan informasi lain, dalam konteks laporan keuangan. Kesalahan penyajian informasi bersifat material jika secara wajar diharapkan dapat memengaruhi keputusan yang dibuat oleh pengguna utama. Amandemen ini tidak berdampak pada laporan keuangan konsolidasian, juga tidak diharapkan akan berdampak pada masa depan Grup.
· Amendment to PSAK 1 and PSAK 25: Definition of Material The amendments provide a new definition of material that states, “information is material if omitting, misstating or obscuring it could reasonably be expected to influence decisions that the primary users of general purpose financial statements make on the basis of those financial statements, which provide financial information about a specific reporting entity.” The amendments clarify that materiality will depend on the nature or magnitude of information, either individually or in combination with other information, in the context of the financial statements. A misstatement of information is material if it could reasonably be expected to influence decisions made by the primary users. These amendments had no impact on the consolidated financial statements of, nor is there expected to be any future impact to the Group.
· Amendemen PSAK 1: Penyajian Laporan
Keuangan tentang judul laporan keuangan
Amendemen PSAK 1 merupakan penyesuaian beberapa paragraf dalam PSAK 1: Penyajian Laporan Keuangan yang sebelumnya tidak diadopsi dari IAS 1 Presentation of Financial Statements menjadi diadopsi. Amendemen ini membuka opsi yang memperkenankan entitas menggunakan judul laporan selain yang digunakan dalam PSAK 1. Amandemen ini tidak berdampak pada laporan keuangan konsolidasian, juga tidak diharapkan akan berdampak pada masa depan Grup.
· Amendments to PSAK 1: Presentation of Financial Statements on the title of financial statements
The amendments to PSAK 1 are several paragraphs in PSAK 1: Presentation of Financial Statements which were not previously adopted from IAS 1 Presentation of Financial Statements to be adopted. This amendment opens an option that allows entities to use report titles other than those used in PSAK 1. These amendments had no impact on the consolidated financial statements of, nor is there expected to be any future impact to the Group.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
36
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
b. Perubahan Kebijakan Akuntansi (lanjutan) b. Changes in Accounting Policies
(continued)
Beberapa amandemen dan interpretasi lainnya yang berlaku untuk pertama kalinya pada tahun 2020, namun tidak berdampak pada laporan keuangan konsolidasian Grup: (lanjutan)
Several other amendments and interpretations apply for the first time in 2020, but do not have an impact on the consolidated financial statements of the Group: (continued)
· ISAK 36: Interpretasi atas Interaksi antara
Ketentuan Mengenai Hak atas Tanah dalam PSAK 16: Aset Tetap dan PSAK 73: Sewa
ISAK 36 ini memberikan penegasan atas intensi dan pertimbangan DSAK yang dicakup dalam Dasar Kesimpulan PSAK 73 paragraf DK02-DK10 mengenai perlakuan akuntansi atas hak atas tanah yang bersifat sekunder. Secara umum ISAK 36 ini mengatur mengenai: (1) penilaian dalam menentukan perlakuan akuntansi terkait suatu hak atas tanah yang melihat pada substansi dari hak atas tanah dan bukan bentuk legalnya; (2) perlakuan akuntansi terkait hak atas tanah yang sesuai dengan PSAK 16 yaitu jika suatu ketentuan kontraktual memberikan hak yang secara substansi menyerupai pembelian aset tetap termasuk ketentuan dalam PSAK 16 paragraf 58 yang mengatur bahwa pada umumnya tanah tidak disusutkan; dan (3) perlakuan akuntansi terkait hak atas tanah yang sesuai dengan PSAK 73 yaitu jika substansi suatu hak atas tanah tidak mengalihkan pengendalian atas aset pendasar dan hanya memberikan hak untuk menggunakan aset pendasar tersebut selama suatu jangka waktu, maka substansi hak atas tanah tersebut adalah transaksi sewa. ISAK ini tidak berdampak pada laporan keuangan konsolidasian, juga tidak diharapkan akan berdampak pada masa depan Grup
· ISAK 36: Interpretation of the Interaction between Provisions regarding Land Rights in PSAK 16: Fixed Assets and PSAK 73: Leases
ISAK 36 provides confirmation of the intentions and considerations of the DSAK covered in the Basis for Conclusion PSAK 73 paragraphs DK02 to DK10 regarding the accounting treatment of secondary land rights. In general, ISAK 36 sets out the principles on: (1) judgments in determining the accounting treatment of a land right that looks at the substance of a land right and not its legal form; (2) accounting treatment of land rights in accordance with PSAK 16, where if a contractual provision provides rights that in substance resemble the purchase of fixed assets, including the provisions in paragraph 58 of PSAK 16 which stipulates that, in general, land is not depreciated; and (3) accounting treatment of land rights in accordance with PSAK 73 that is, if the substance of a land right does not transfer control over the underlying asset and only gives the right to use the underlying asset for a period of time, then the substance of the land right to is a lease transaction. This ISAK had no impact on the consolidated financial statements of, nor is there expected to be any future impact to the Group.
Grup belum melakukan penerapan dini atas standar, interpretasi atau amandemen apa pun yang telah diterbitkan tetapi belum efektif pada tanggal 1 Januari 2020.
The Group has not early adopted any standards, interpretations or amendments that have been issued but are not yet effective as of January 1, 2020.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
37
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
c. Prinsip-prinsip Konsolidasian c. Principles of Consolidation
Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Perusahaan dan entitas-entitas-entitas anak. Kendali diperoleh bila Grup terekspos atau memiliki hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil tersebut melalui kekuasaannya atas investee.
The consolidated financial statements comprise the financial statements of the Company and its subsidiaries. Control is achieved when the Group is exposed, or has rights, to variable returns from its involvement with the investee and has the ability to affect those returns through its power over the investee.
Dengan demikian, Grup mengendalikan investee jika dan hanya jika Grup memiliki seluruh hal berikut ini: i) Kekuasaan atas investee, yaitu hak yang
ada saat ini yang memberi Grup kemampuan kini untuk mengarahkan aktivitas relevan dari investee,
ii) Eksposur atau hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee, dan
iii) Kemampuan untuk menggunakan kekuasaannya atas investee untuk mempengaruhi jumlah imbal hasil.
Thus, the Group controls an investee if and only if the Group has all of the following: i) Power over the investee, that is existing
rights that give the Group current ability to direct the relevant activities of the investee,
ii) Exposure, or rights, to variable returns from its involvement with the investee, and
iii) The ability to use its power over the investee to affect its returns.
Umumnya, ada dugaan bahwa mayoritas hak suara menghasilkan kendali. Untuk mendukung anggapan ini dan bila Grup memiliki kurang dari mayoritas hak suara atau hak serupa dari investee, Grup mempertimbangkan semua fakta dan keadaan yang relevan dalam menilai apakah ia memiliki kuasa atas investee, termasuk: i) Pengaturan kontraktual dengan pemilik hak
suara lainnya dari investee, ii) Hak yang timbul atas pengaturan
kontraktual lain, dan iii) Hak suara dan hak suara potensial yang
dimiliki Grup.
Generally, there is a presumption that majority of voting rights results in control. To support this presumption and when the Group has less than a majority of the voting or similar rights of an investee, the Group considers all relevant facts and circumstances in assessing whether it has power over an investee, including: i) The contractual arrangement with the
other vote holders of the investee, ii) Rights arising from other contractual
arrangements, and iii) The Group's voting rights and potential
voting rights.
Grup menilai ulang apakah pengendaliannya melibatkan investee jika fakta dan keadaan menunjukkan bahwa ada perubahan pada satu atau lebih dari tiga elemen kendali. Konsolidasi anak perusahaan dimulai pada saat Grup memperoleh kendali atas anak perusahaan dan berhenti pada saat Grup kehilangan kendali atas anak perusahaan tersebut. Aset, liabilitas, penghasilan dan beban anak perusahaan yang diakuisisi selama periode berjalan termasuk dalam laporan keuangan konsolidasian sejak tanggal Grup memperoleh kendali sampai dengan tanggal Grup tidak lagi mengendalikan anak perusahaan.
The Group re-assesses whether or not it controls an investee if facts and circumstances indicate that there are changes to one or more of the three elements of control. Consolidation of a subsidiary begins when the Group obtains control over the subsidiary and ceases when the Group loses control of the subsidiary. Assets, liabilities, income and expenses of a subsidiary acquired during the period are included in the consolidated financial statements from the date the Group gains control until the date the Group ceases to control the subsidiary.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
38
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
c. Prinsip-prinsip Konsolidasian (lanjutan) c. Principles of Consolidation (continued)
Seluruh laba rugi dan setiap komponen penghasilan komprehensif lain diatribusikan pada pemilik entitas induk dan pada kepentingan non-pengendali (“KNP”), walaupun hal ini akan menyebabkan saldo KNP yang defisit. Bila dipandang perlu, penyesuaian dilakukan terhadap laporan keuangan entitas-entitas anak untuk diselaraskan dengan kebijakan akuntansi Grup.
Profit or loss and each component of other comprehensive income are attributed to the equity holders of the parent of the Group and to the non-controlling interests (“NCI”), even if this results in the NCI having a deficit balance. When necessary, adjustments are made to the financial statements of subsidiaries to bring their accounting policies into line with the Group’s accounting policies.
Seluruh aset dan liabilitas, ekuitas, penghasilan dan beban dan arus kas atas transaksi antar anggota Grup dieliminasi sepenuhnya pada saat konsolidasi.
All intra-group assets and liabilities, equity, income, expenses and cash flows relating to transactions between members of the Group are eliminated in full on consolidation.
Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas induk pada entitas anak yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian, dicatat sebagai transaksi ekuitas. Bila kehilangan pengendalian atas suatu entitas anak, maka Grup menghentikan pengakuan atas aset (termasuk goodwill), liabilitas dan komponen lain dari ekuitas terkait, dan selisihnya diakui dalam laba rugi. Bagian dari investasi yang tersisa diakui pada nilai wajar.
A change in the parent’s ownership interest in a subsidiary, without a loss of control, is accounted for as an equity transaction. If the Group loses control over a subsidiary, it derecognizes the related assets (including goodwill), liabilities, NCI and other components of equity, while the difference is recognized in the profit or loss. Any investment retained is recognized at fair value.
d. Kombinasi Bisnis d. Business Combinations
Kombinasi bisnis dicatat dengan menggunakan metode akuisisi. Biaya perolehan dari sebuah akuisisi diukur pada nilai agregat imbalan yang dialihkan, yang diukur pada nilai wajar pada tanggal akuisisi dan jumlah setiap KNP pada pihak yang diakuisisi. Untuk setiap kombinasi bisnis, Grup memilih apakah mengukur KNP pada entitas yang diakuisisi baik pada nilai wajar ataupun pada proporsi kepemilikan KNP atas aset neto yang teridentifikasi dari entitas yang diakuisisi. Biaya-biaya akuisisi yang timbul dibebankan langsung dan disertakan dalam “Beban Operasi Lainnya - Neto”.
Business combinations are accounted for using the acquisition method. The cost of an acquisition is measured as the aggregate of the consideration transferred, measured at acquisition-date fair value, and the amount of any NCI in the acquiree. For each business combination, the Group elects whether it measures the NCI in the acquiree either at fair value or at the proportionate share of the acquiree’s identifiable net assets. Acquisition costs incurred are directly expensed and included in “Other Operating Expenses - Net”.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
39
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
d. Kombinasi Bisnis (lanjutan) d. Business Combinations (continued)
Ketika melakukan akuisisi atas sebuah bisnis, Grup mengklasifikasikan dan menentukan aset keuangan yang diperoleh dan liabilitas keuangan yang diambil alih berdasarkan pada persyaratan kontraktual, kondisi ekonomi dan kondisi terkait lain yang ada pada tanggal akuisisi. Dalam suatu kombinasi bisnis yang dilakukan secara bertahap, Grup mengukur kembali kepentingan ekuitas yang dimiliki sebelumnya pada pihak yang diakuisisi pada nilai wajar tanggal akuisisi dan mengakui keuntungan atau kerugian yang dihasilkan.
When the Group acquires a business, it assesses the financial assets acquired and liabilities assumed for appropriate classification and designation in accordance with the contractual terms, economic circumstances and pertinent conditions as at the acquisition date. If the business combination is achieved in stages, the acquisition date fair value of the Group’s previously held equity interest in the acquiree is re-measured to fair value at the acquisition date through profit or loss.
Setiap imbalan kontinjensi yang akan ditransfer oleh perusahaan pengakuisisi akan diakui pada nilai wajar pada tanggal akuisisi. Imbalan kontinjensi yang diklasifikasikan sebagai ekuitas tidak diukur kembali dan penyelesaian selanjutnya adalah diperhitungkan dalam ekuitas. Pada tanggal 31 Desember 2020, imbalan kontinjensi yang diklasifikasikan sebagai aset atau liabilitas yaitu instrumen keuangan dan dalam lingkup PSAK 71: Instrumen Keuangan (2019: PSAK 55: Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran), diukur pada nilai wajar dengan perubahan nilai wajar yang diakui dalam laba rugi sesuai dengan PSAK 71 (2019: PSAK 55). Imbalan kontinjensi lain yang tidak termasuk dalam PSAK 71 (2019: PSAK 55) diukur sebesar nilai wajar pada setiap tanggal pelaporan dengan perubahan nilai wajar yang diakui dalam laba rugi.
Any contingent consideration to be transferred by the acquirer will be recognized at fair value at the acquisition date. Contingent consideration classified as equity is not re-measured and its subsequent settlement is accounted for within equity. As of December 31, 2020, contingent consideration classified as an asset or liability that is a financial instrument and within the scope of PSAK 71: Financial Instruments (2019: PSAK 55: Financial Instruments: Recognition and Measurement) is measured at fair value with the changes in fair value recognized in the profit or loss in accordance with PSAK 71 (2019: PSAK 55). Other contingent consideration that is not within the scope of PSAK 71 (2019: PSAK 55) is measured at fair value at each reporting date with changes in fair value recognized in profit or loss.
Goodwill awalnya diukur dengan biaya perolehan (menjadi kelebihan agregat dari pertimbangan yang ditransfer dan jumlah yang diakui untuk KNP dan kepentingan sebelumnya yang dimiliki atas aset dan liabilitas yang dapat diidentifikasi yang dapat diidentifikasi). Jika nilai wajar aset neto yang diakuisisi melebihi pertimbangan agregat yang ditransfer, Grup akan menilai ulang apakah telah mengidentifikasi dengan benar semua aset yang diperoleh dan semua liabilitas diasumsikan dan menelaah prosedur yang digunakan untuk mengukur jumlah yang akan diakui pada tanggal akuisisi. Jika penilaian kembali tersebut masih menghasilkan selisih antara nilai wajar aset neto yang diperoleh dengan pertimbangan agregat yang ditransfer, maka keuntungan tersebut diakui dalam laba rugi.
Goodwill is initially measured at cost (being the excess of the aggregate of the consideration transferred and the amount recognized for NCI and any previous interest held over the net identifiable assets acquired and liabilities assumed). If the fair value of the net assets acquired is in excess of the aggregate consideration transferred, the Group re-assesses whether it has correctly identified all of the assets acquired and all of the liabilities assumed and reviews the procedures used to measure the amounts to be recognized at the acquisition date. If the re-assessment still results in an excess of the fair value of net assets acquired over the aggregate consideration transferred, then the gain is recognized in profit or loss.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
40
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
d. Kombinasi Bisnis (lanjutan) d. Business Combinations (continued)
Setelah pengakuan awal, goodwill diukur pada jumlah tercatat dikurangi akumulasi kerugian penurunan nilai. Untuk tujuan pengujian penurunan nilai, goodwill yang diperoleh dari suatu kombinasi bisnis, sejak tanggal akuisisi dialokasikan kepada setiap Unit Penghasil Kas (“UPK”) dari Grup yang diharapkan akan bermanfaat dari sinergi kombinasi tersebut, terlepas dari apakah aset atau liabilitas lain dari pihak yang diakuisisi ditetapkan atas UPK tersebut. Jika goodwill telah dialokasikan pada suatu UPK dan operasi tertentu atas UPK tersebut dihentikan, maka goodwill yang diasosiasikan dengan operasi yang dihentikan tersebut termasuk dalam jumlah tercatat operasi tersebut ketika menentukan keuntungan atau kerugian dari pelepasan. Goodwill yang dilepaskan tersebut diukur berdasarkan nilai relatif operasi yang dihentikan terhadap bagian dari UPK yang ditahan.
After initial recognition, goodwill is measured at cost less any accumulated impairment losses. For the purpose of impairment testing, goodwill acquired in a business combination is, from the acquisition date, allocated to each of the Group’s Cash-generating Units (“CGU”) that are expected to benefit from the combination, irrespective of whether other assets or liabilities of the acquiree are assigned to those CGUs. Where goodwill has been allocated to a CGU and part of the operations within that CGU is disposed of, the goodwill associated with the disposed operation is included in the carrying amount of the operation when determining the gain or loss on disposal of the operation. Goodwill disposed of in these circumstances is measured based on the relative values of the disposed operation and the portion of the CGU retained.
Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali Business Combinations of Entities Under
Common Control
Kombinasi bisnis entitas sepengendali dicatat dengan menggunakan metode penyatuan kepentingan, dimana selisih antara jumlah imbalan yang dialihkan dengan jumlah tercatat aset neto entitas yang diakuisisi diakui sebagai bagian dari akun "Tambahan Modal Disetor -Neto" pada laporan posisi keuangan konsolidasian. Dalam menerapkan metode penyatuan kepentingan tersebut, unsur-unsur laporan keuangan dari entitas yang bergabung disajikan seolah-olah penggabungan tersebut telah terjadi sejak awal periode entitas yang bergabung berada dalam kesepengendalian.
Business combinations under common control are accounted for using the pooling-of-interests method, whereby the difference between the considerations transferred and the book value of the net assets of the acquiree is recognized as part of "Additional Paid-in Capital - Net" account in the consolidated statement of financial position. In applying the said pooling-of-interest method, the components of the financial statements of the combining entities are presented as if the combination has occurred since the beginning of the period of the combining entity become under common control.
e. Kas dan Setara Kas e. Cash and Cash Equivalents
Kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan deposito berjangka dengan jangka waktu 3 (tiga) bulan atau kurang sejak tanggal penempatan dan tidak dibatasi penggunaannya.
Cash and cash equivalents consist of cash on hand and in banks and time deposits with original maturity periods of 3 (three) months or less and not restricted in use.
Kas di bank, deposito berjangka dengan jangka waktu lebih dari 3 (tiga) bulan dan deposito berjangka yang dibatasi pengunaannya atau dijaminkan sebagai jaminan kewajiban dicatat sebagai bagian “Aset Keuangan Lancar Lainnya” dan “Aset Keuangan Tidak Lancar Lainnya”.
Cash in banks, time deposits with original maturity periods of more than 3 (three) months and time deposits that are restricted or pledged as security liabilities are presented as part of “Other Current Financial Assets” and “Other Non-Current Financial Asset”.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
41
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
f. Saldo dan Transaksi dengan Pihak-pihak
Berelasi f. Balances and Transactions with Related
Parties
Grup menerapkan PSAK 7 (Penyesuaian 2015), “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi” yang mensyaratkan pengungkapan hubungan, transaksi dan saldo pihak-pihak berelasi, termasuk komitmen, dalam laporan keuangan konsolidasian dan juga diterapkan terhadap laporan keuangan secara individual.
The Group applied PSAK 7 (2015 Improvement), "Related Parties Disclosures", which requires the disclosure of relationships, transactions and balances of related parties, including commitments, in the consolidated financial statements and also applies to individual financial statements.
Suatu pihak dianggap berelasi dengan Grup jika adalah sebagai berikut:
A party is considered to be related to the Group if:
i. Orang atau anggota keluarga terdekat
sebagai berikut: i. A person or close member of that person’s
family is as follows:
a) memiliki pengendalian atau pengendalian bersama atas entitas pelapor;
a) has control or joint control over the reporting entity;
b) memiliki pengaruh signifikan atas entitas pelapor; atau
b) has significant influence over the reporting entity; or
c) personil manajemen kunci entitas pelapor atau entitas induk entitas pelapor.
c) is a member of the key management personnel of the reporting entity or a parent of the reporting entity.
ii. Suatu entitas berelasi dengan entitas
pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut:
ii. An entity is related to a reporting entity if any of the following conditions applies:
a) entitas dan entitas pelapor adalah
anggota dari grup yang sama (artinya entitas induk, entitas anak dan entitas anak berikutnya terkait dengan entitas lain),
a) the entity and the reporting entity are members of the same group (which means that each parent, subsidiary and fellow subsidiary is related to the others),
b) satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu grup, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya),
b) one entity is an associate or joint venture of the other entity (or an associate or joint venture of a member of a group of which the other entity is a member),
c) kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama,
c) both entities are joint ventures of the same third party,
d) suatu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga,
d) an entity is a joint venture of a third entity and the other entity is an associate of the third entity,
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
42
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
f. Saldo dan Transaksi dengan Pihak-pihak
Berelasi (lanjutan) f. Balances and Transactions with Related
Parties (continued)
Suatu pihak dianggap berelasi dengan Grup jika adalah sebagai berikut: (lanjutan)
A party is considered to be related to the Group if: (continued)
ii. Suatu entitas berelasi dengan entitas
pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut: (lanjutan)
ii. An entity is related to a reporting entity if any of the following conditions applies: (continued)
e) entitas tersebut adalah suatu program
imbalan paska-kerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas pelapor adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan entitas pelapor,
e) the entity is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of either the reporting entity or an entity related to the reporting entity. If the reporting entity is itself such a plan, the sponsoring employers are also related to the reporting entity,
f) entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf-huruf di atas, dan
f) the entities controlled or jointly controlled by a person identified above, and
g) orang yang diidentifikasi dalam huruf (i) (a) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas).
g) a person identified in (i) (a) has significant influence over the entity or is a member of the key management personnel of the entity (or of a parent of the entity).
Transaksi dengan pihak-pihak berelasi dilakukan berdasarkan harga dan kondisi lainnya yang setara dengan transaksi dengan pihak-pihak ketiga.
Transactions with related parties are made based on prices and other condition which are equivalent with transactions with third parties.
Seluruh transaksi dan saldo dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian.
All transactions and balances with related parties are disclosed in the relevant notes to the consolidated financial statements.
g. Biaya Dibayar di Muka g. Prepaid Expenses
Biaya dibayar di muka diamortisasi dan dibebankan pada laba rugi selama masa manfaatnya. Bagian jangka panjang dari biaya dibayar di muka disajikan sebagai “Biaya Dibayar di Muka - Setelah Dikurangi Bagian Lancar” dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.
Prepaid expenses are amortized and charged to profit or loss over the periods benefited. The long-term portion of prepaid expenses are presented as “Prepaid Expenses - Net of Current Portion” in the consolidated statements of financial position.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
43
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
h. Sewa h. Leases
Efektif mulai 1 Januari 2020 Effective beginning January 1, 2020
Grup menilai pada awal kontrak apakah suatu kontrak adalah, atau berisi, sewa. Artinya, jika kontrak memberikan hak untuk mengendalikan penggunaan aset teridentifikasi untuk suatu periode waktu sebagai imbalan untuk imbalan.
The Group assesses at contract inception whether a contract is, or contains, a lease. That is, if the contract conveys the right to control the use of an identified asset for a period of time in exchange for consideration.
Grup sebagai Lessee Group as Lessee
Grup menerapkan satu pendekatan pengakuan dan pengukuran bagi seluruh sewa, kecuali untuk sewa jangka pendek dan sewa aset bernilai rendah. Grup mengakui liabilitas sewa untuk melakukan pembayaran sewa dan aset hak-guna yang merupakan hak untuk menggunakan aset pendasar.
The Group applies a single recognition and measurement approach for all leases, except for short-term leases and leases of low-value assets. The Group recognizes lease liabilities to make lease payments and right-of-use assets representing the right to use the underlying assets.
i) Aset hak-guna i) Right-of-use assets
Grup mengakui aset hak-guna pada tanggal dimulainya sewa (yaitu tanggal aset tersedia untuk digunakan). Aset hak-guna diukur pada harga perolehan, dikurangi akumulasi penyusutan dan penurunan nilai, dan disesuaikan untuk setiap pengukuran kembali liabilitas sewa. Biaya perolehan aset hak-guna mencakup jumlah liabilitas sewa yang diakui, biaya langsung yang timbul diawal, dan pembayaran sewa yang dilakukan pada atau sebelum tanggal mulai dikurangi setiap insentif sewa yang diterima.
The Group recognizes right-of-use assets at the commencement date of the lease (i.e., the date the underlying asset is available for use). Right-of-use assets are measured at cost, less any accumulated depreciation and impairment losses, and adjusted for any remeasurement of lease liabilities. The cost of right-of-use assets includes the amount of lease liabilities recognized, initial direct costs incurred, and lease payments made at or before the commencement date less any lease incentives received.
Aset hak-guna disusutkan dengan metode garis lurus selama periode yang lebih pendek antara sewa dan estimasi masa manfaat aset, sebagai berikut:
Right-of-use assets are depreciated on a straight-line basis over the shorter of the lease term and the estimated useful lives of the assets, as follows:
Tahun/Years
Bangunan 6 Building Hak atas tanah 5 Land rights Kendaraan 2 - 3 Vehicle
Jika kepemilikan aset sewaan beralih ke Grup pada akhir masa sewa atau biaya perolehan mencerminkan pelaksanaan opsi beli, penyusutan dihitung dengan menggunakan estimasi masa manfaat aset.
If ownership of the leased asset transfers to the Group at the end of the lease term or the cost reflects the exercise of a purchase option, depreciation is calculated using the estimated useful life of the asset.
Aset hak-guna juga dapat mengalami penurunan nilai (Catatan 2n).
The right-of-use assets is also subject to impairment (Note 2n).
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
44
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
h. Sewa (lanjutan) h. Leases (continued)
Efektif mulai 1 Januari 2020 (lanjutan) Effective beginning January 1, 2020
(continued)
Grup sebagai Lessee (lanjutan) Group as Lessee (continued)
ii) Liabilitas sewa ii) Lease liabilities
Pada tanggal dimulainya sewa, Grup mengakui liabilitas sewa yang diukur pada nilai kini pembayaran sewa yang harus dilakukan selama masa sewa. Pembayaran sewa mencakup pembayaran tetap (termasuk pembayaran tetap secara substansi) dikurangi piutang insentif sewa, pembayaran sewa variabel yang bergantung pada indeks atau tarif, dan jumlah yang diharapkan akan dibayar dibawah jaminan nilai residu. Pembayaran sewa juga mencakup harga pelaksanaan dari opsi beli yang cukup pasti akan dilaksanakan oleh Grup, dan pembayaran denda untuk penghentian sewa, jika masa sewa merefleksikan Grup melaksanakan opsi untuk menghentikan sewa. Pembayaran sewa variabel yang tidak bergantung pada indeks atau tarif diakui sebagai beban (kecuali terjadi untuk menghasilkan persediaan) pada periode di mana peristiwa atau kondisi yang memicu terjadinya pembayaran.
At the commencement date of the lease, the Group recognizes lease liabilities measured at the present value of lease payments to be made over the lease term. The lease payments include fixed payments (including in-substance fixed payments) less any lease incentives receivable, variable lease payments that depend on an index or a rate, and amounts expected to be paid under residual value guarantees. The lease payments also include the exercise price of a purchase option reasonably certain to be exercised by the Group and payments of penalties for terminating the lease, if the lease term reflects the Group exercising the option to terminate. Variable lease payments that do not depend on an index or a rate are recognized as expenses (unless they are incurred to produce inventories) in the period in which the event or condition that triggers the payment occurs.
Dalam menghitung nilai kini pembayaran sewa, Grup menggunakan suku bunga pinjaman tambahan pada tanggal dimulainya sewa karena tingkat bunga implisit dalam sewa tidak dapat segera ditentukan. Setelah tanggal permulaan, jumlah liabilitas sewa ditingkatkan untuk merefleksikan penambahan bunga dan mengurangi pembayaran sewa yang dilakukan. Selain itu, nilai tercatat liabilitas sewa diukur kembali jika ada modifikasi, perubahan masa sewa, perubahan pembayaran sewa (misalnya, perubahan pembayaran masa depan akibat perubahan indeks atau kurs yang digunakan untuk pembayaran sewa) atau perubahan penilaian opsi untuk membeli aset pendasar.
In calculating the present value of lease payments, the Group uses its incremental borrowing rate at the lease commencement date because the interest rate implicit in the lease is not readily determinable. After the commencement date, the amount of lease liabilities is increased to reflect the accretion of interest and reduced for the lease payments made. In addition, the carrying amount of lease liabilities is remeasured if there is a modification, a change in the lease term, a change in the lease payments (e.g., changes to future payments resulting from a change in an index or rate used to determine such lease payments) or a change in the assessment of an option to purchase the underlying asset.
Liabilitas sewa Grup termasuk dalam utang dan pinjaman berbunga (Catatan 15).
The Group’s lease liabilities are included in Interest-bearing loans and borrowings (Note 15).
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
45
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
h. Sewa (lanjutan) h. Leases (continued)
Efektif mulai 1 Januari 2020 (lanjutan) Effective beginning January 1, 2020
(continued)
Grup sebagai Lessee (lanjutan) Group as Lessee (continued)
iii) Sewa jangka pendek dan sewa aset bernilai rendah
iii) Short-term leases and leases of low-value assets
Grup menerapkan pengecualian pengakuan sewa jangka pendek untuk sewa mesin dan peralatan jangka pendeknya (yaitu, sewa yang memiliki jangka waktu sewa 12 bulan atau kurang, dari tanggal permulaan dan tidak mengandung opsi beli). Hal ini juga berlaku untuk pengecualian pengakuan sewa aset bernilai rendah untuk sewa peralatan kantor yang dianggap bernilai rendah. Pembayaran sewa untuk sewa jangka pendek dan sewa dari aset bernilai rendah diakui sebagai beban dengan metode garis lurus selama masa sewa.
The Group applies the short-term lease recognition exemption to its short-term leases of machinery and equipment (i.e., those leases that have a lease term of 12 months or less from the commencement date and do not contain a purchase option). It also applies the lease of low-value assets recognition exemption to leases of office equipment that are considered to be low value. Lease payments on short-term leases and leases of low-value assets are recognized as expense on a straight-line basis over the lease term.
Grup sebagai Lessor Group as Lessor
Sewa di mana Grup tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan suatu aset diklasifikasikan sebagai sewa operasi. Pendapatan sewa yang timbul dicatat dengan metode garis lurus selama masa sewa dan dimasukkan dalam pendapatan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian karena sifat operasinya. Biaya perolehan langsung awal yang timbul dalam negosiasi dan pengaturan sewa operasi ditambahkan ke nilai tercatat aset sewaan dan diakui selama masa sewa atas dasar yang sama dengan pendapatan sewa. Sewa kontinjensi diakui sebagai pendapatan pada periode perolehannya.
Leases in which the Group does not transfer substantially all the risks and rewards incidental to ownership of an asset are classified as operating leases. Rental income arising is accounted for on a straight-line basis over the lease terms and is included in revenue in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income due to its operating nature. Initial direct costs incurred in negotiating and arranging an operating lease are added to the carrying amount of the leased asset and recognized over the lease term on the same basis as rental income. Contingent rents are recognized as revenue in the period in which they are earned.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
46
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
h. Sewa (lanjutan) h. Leases (continued)
Efektif sebelum 1 Januari 2020 Effective prior to January 1, 2020
Penentuan apakah suatu perjanjian merupakan perjanjian sewa atau perjanjian yang mengandung sewa didasarkan atas substansi perjanjian pada tanggal awal sewa dan apakah pemenuhan perjanjian tergantung pada penggunaan suatu aset tertentu dan perjanjian tersebut memberikan suatu hak untuk menggunakan aset tersebut. Sewa yang mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset, diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan.
The determination of whether an agreement is a rental agreement or agreement containing leases is based on the substance of the agreement at inception date and whether the fulfillment of the agreement depends on the use of a specific asset and the agreement gives a right to use the asset. Leases that transfer substantially all the risks and rewards related to asset’s ownership are classified as finance leases.
Grup sebagai Lessee Group as Lessee
Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset sewa. Sewa tersebut dikapitalisasi sejak awal masa sewa sebesar nilai wajar aset sewaan atau sebesar nilai kini dari pembayaran sewa minimum, jika nilai kini lebih rendah dari nilai wajar. Pembayaran sewa minimum harus dipisahkan antara bagian yang merupakan beban keuangan dan bagian yang merupakan pelunasan liabilitas, sedemikian rupa sehingga menghasilkan suatu tingkat suku bunga periodik yang konstan atas saldo liabilitas. Beban keuangan dibebankan langsung pada laba rugi.
A lease is classified as a finance lease if it transfers substantially all the risks and rewards incidental to ownership of the leased assets. Such leases are capitalized at the inception of the lease at the fair value of the leased assets or, if lower, at the present value of the minimum lease payments. Minimum lease payments are apportioned between the finance charges and reduction of the lease liability so as to achieve a constant rate of interest on the remaining balance of liability. Finance charges are charged directly to profit or loss.
Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa operasi jika sewa tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Dengan demikian, pembayaran sewa diakui sebagai beban dengan dasar garis lurus (straight-line basis) selama masa sewa.
A lease is classified as an operating lease if it does not transfer substantially all the risks and rewards incidental to ownership of the leased asset. Accordingly, the related lease payments are recognized in profit or loss on a straight-line basis over the lease term.
Grup sebagai Lessor Group as Lessor
Sewa di mana Grup tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset diklasifikasikan sebagai sewa operasi.
Leases where Group do not transfer substantially all the risks and rewards of ownership of the asset are classified as operating leases.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
47
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
i. Properti Investasi i. Investment Properties
Properti investasi Grup merupakan gedung pusat perbelanjaan yang dimiliki oleh Grup untuk menghasilkan sewa atau untuk kenaikan nilai atau keduanya, dan bukan untuk digunakan dalam kegiatan produksi atau penyediaan barang atau jasa untuk tujuan administratif atau untuk dijual dalam kegiatan usaha sehari-hari.
The Group’s investment properties represent shopping mall building held by the Group to earn rentals or for capital appreciation or both, rather than for use in production or supply of goods or sevices for administrative purpose or sale in the ordinary course of business.
Pada awalnya, properti investasi dinyatakan sebesar biaya perolehan termasuk biaya transaksi dikurangi akumulasi penyusutan dan rugi penurunan nilai, jika ada. Nilai tercatat termasuk biaya penggantian bagian dari properti investasi yang ada pada saat terjadinya, jika kriteria pengakuan terpenuhi, dan tidak termasuk biaya harian penggunaan properti investasi. Setelah pengakuan awal, properti investasi dinyatakan sebesar nilai wajar, yang mencerminkan kondisi pasar pada tanggal laporan. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar properti investasi dicatat dalam laba rugi pada période terjadinya, termasuk efek pajak yang terkait. Nilai wajar ditentukan berdasarkan penilaian tahunan yang dilakukan oleh penilai independen eksternal terakreditasi dengan menerapkan model penilaian yang direkomendasikan oleh International Valuation Standards Committee.
Investment properties are stated initially at cost including transaction cost less accumulated depreciation and impairment loss, if any. Such cost includes the cost of replacing part of the investment properties, if the recognition criteria are met, and excludes the daily expenses on their usage. Subsequent to initial recognition, investment properties are stated at fair value, which reflects market conditions at the reporting date. Gains or losses arising from changes in the fair values of investment properties are included in profit or loss in the period in which they arise, including the corresponding tax effect. Fair values are determined based on an annual valuation performed by an accredited external independent valuer applying a valuation model recommended by the International Valuation Standards Committee.
Tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidak disusutkan. Biaya legal pengurusan hak atas tanah pada saat perolehan tanah tersebut diakui sebagai bagian dari biaya perolehan aset tanah properti investasi.
Land is stated at cost and is not depreciated. The legal cost of land rights upon acquisition of the land is acquired is recognized as part of the cost of the land under investment properties.
Penyusutan bangunan dan prasarana penunjang pusat perbelanjaan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus atas taksiran masa manfaat ekonomis selama 4 - 40 tahun.
Depreciation of shopping mall building and building improvements are computed using straight-line method over their estimated useful lives ranging from 4 - 40 years.
Aset dalam penyelesaian dicatat sebesar biaya perolehan, yang mencakup, jika ada, kapitalisasi biaya pinjaman dan biaya-biaya lainnya yang terjadi sehubungan dengan pendanaan aset tetap dalam penyelesaian tersebut. Akumulasi biaya perolehan akan direklasifikasi ke akun “Properti Investasi” yang bersangkutan pada saat aset tetap tersebut telah selesai dikerjakan dan siap untuk digunakan. Aset tetap dalam penyelesaian tidak disusutkan karena belum tersedia untuk dipergunakan.
Construction in progress are stated at cost, including, if any, capitalized borrowing costs and other cost incurred in accordance with the fixed assets financing of such assets constructions. The accumulated costs will be reclassified to the appropriate “Investment Properties” account when the construction is substantially completed and ready for its intended use. Construction in progress are not depreciated as these are not yet available for use.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
48
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
i. Properti Investasi (lanjutan) i. Investment Properties (continued)
Properti investasi dihentikan pengakuannya pada saat pelepasan atau ketika properti investasi tersebut tidak digunakan lagi secara permanen dan tidak memiliki manfaat ekonomis di masa depan yang dapat diharapkan pada saat pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian atau pelepasan properti investasi diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada tahun terjadinya penghentian atau pelepasan tersebut.
An investment property should be derecognized upon disposal or when the investment properties are withdrawn from use and no future economic benefits are expected from its disposal. Gains or losses arising from the retirement or disposal of an investment properties is charged to the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income in the year when the investment properties are derecognized.
Transfer ke properti investasi dilakukan jika, dan hanya jika, terdapat perubahan penggunaan yang ditunjukkan dengan berakhirnya pemakaian oleh pemilik, dimulainya sewa operasi ke pihak lain atau selesainya pembangunan atau pengembangan.
Transfer to investment property is made if, and only if, there is a change in use, evidenced by the end of owner occupation, commencement of an operating lease to another party or end of construction or development.
Transfer dari properti investasi ke persediaan atau aset tetap dilakukan jika, dan hanya jika, terdapat perubahan penggunaan yang ditujukan dengan dimulainya pemakaian oleh pemilik, atau dimulainya pengembangan untuk dijual.
Transfer from investment property to inventories or fixed assets is made if, and only if, there is a change in use, evidenced by commencement of the use by owner or commencement of development for sell.
j. Aset Tetap j. Fixed Assets
Aset tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan (termasuk kapitalisasi biaya pinjaman tertentu selama masa konstruksi), dikurangi akumulasi penyusutan dan rugi penurunan nilai, jika ada. Biaya perolehan termasuk biaya penggantian bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan. Selanjutnya, pada saat inspeksi yang signifikan dilakukan, biaya inspeksi itu diakui ke dalam nilai tercatat aset tetap sebagai suatu penggantian jika memenuhi kriteria pengakuan. Semua biaya pemeliharaan dan perbaikan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif konsolidasian pada saat terjadinya.
Fixed assets are stated at cost (including capitalized of certain borrowing costs during the construction period), less accumulated depreciation and impairment losses, if any. Such cost includes the cost of replacing part of the fixed assets when that cost is incurred, if the recognition criteria are met. Likewise, when a significant inspection is performed, that cost is recognized in the carrying amount of the fixed assets as a replacement if the recognition criteria are met. All other repairs and maintenance costs that do not meet the recognition criteria are recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income when incurred.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
49
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
j. Aset Tetap (lanjutan) j. Fixed Assets (continued)
Penyusutan dimulai ketika aset tetap telah siap sesuai dengan yang diharapkan yang dihitung dengan menggunakan metode garis lurus, dengan estimasi masa manfaat ekonomis aset tetap sebagai berikut:
Depreciation begins when the fixed assets are ready for their intended used which is computed using the straight-line method, with the estimated useful lives of the assets as follows:
Tahun/Years
Bangunan dan sarana penunjang 20 - 40 Building and infrastructure Renovasi bangunan sewa 6 - 10 Leasehold improvements Kendaraan 4 - 8 Vehicle Peralatan dan perabot 4 Furniture and fixtures Peralatan dan perlengkapan kantor 4 Office furniture and equipment Mesin 4 Machinery Peralatan operasional 2 - 8 Operating equipment
Biaya perbaikan dan pemeliharaan dibebankan pada operasi pada saat terjadinya. Beban pemugaran dan penambahan dalam jumlah besar dikapitalisasi kepada jumlah tercatat aset tetap terkait bila memenuhi kriteria pengakuan.
Repairs and maintenance cost are charged to operations when these are incurred. The cost of major renovation and restoration are capitalized to the carrying amount of the related fixed assets, if the recognition criteria are met.
Jumlah tercatat aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset (dihitung sebagai perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah tercatat dari aset) dimasukkan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya.
An item of fixed assets is derecognized upon disposal or when no future economic benefits are expected from its use or disposal. Any gain or loss arising on derecognition of the asset (calculated as the difference between the net disposal proceeds and the carrying amount of the asset) is included in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income in the year when the asset is derecognized.
Pada setiap akhir periode, nilai residu, umur manfaat dan metode penyusutan ditelaah, dan jika sesuai dengan keadaan, disesuaikan secara prospektif.
The residual values, useful lives and method of depreciation are reviewed, and adjusted prospectively, if appropriate, at each period end.
k. Tanah untuk Pengembangan k. Land for Development
Tanah untuk pengembangan dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara biaya perolehan dan nilai realisasi bersih.
Land for development is stated at cost or net realizable value, whichever is lower.
Biaya perolehan tanah untuk pengembangan, yang terdiri dari biaya pra-perolehan dan perolehan tanah. Biaya perolehan tanah akan dipindahkan ke tanah dan bangunan yang sedang dalam pembangunan pada saat tanah tersebut siap dibangun.
The cost of land for development consists of pre-acquisition and acquisition cost of land. The cost of land will be transferred to land and building under construction when the land is ready for development.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
50
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
l. Aset Takberwujud l. Intangible Assets
Aset takberwujud yang diperoleh secara terpisah diukur pada pengakuan awal sebesar biaya perolehan. Biaya perolehan aset takberwujud yang berasal dari kombinasi bisnis adalah nilai wajar pada tanggal akuisisi. Setelah pengakuan awal, aset takberwujud dinyatakan pada biaya perolehan dikurangi dengan akumulasi amortisasi dan akumulasi rugi penurunan nilai, kecuali untuk goodwill yang dinyatakan pada nilai wajar pada tanggal akuisisi dikurangi dengan penurunan nilai.
Intangible assets acquired separately are measured on initial recognition at cost. The cost of intangible assets acquired from business combination is their fair value at the date of acquisition. Following initial recognition, intangible assets are carried at cost less any accumulated amortization and accumulated impairment losses, except for goodwill which are carried at their fair value at the date of acquisition less any impairment losses.
Umur manfaat aset takberwujud dinilai sebagai terbatas atau tidak terbatas. Aset takberwujud dengan umur manfaat terbatas diamortisasi sesuai umur manfaat ekonomis dan diuji untuk penurunan nilai jika terdapat indikasi bahwa aset takberwujud mengalami penurunan nilai. Periode dan metode amortisasi aset takberwujud dengan umur manfaat terbatas ditelaah sekurang-kurangnya pada setiap akhir periode pelaporan. Perubahan pada perkiraan umur manfaat atau pola konsumsi manfaat ekonomi masa depan dari aset tersebut dijadikan pertimbangan dalam mengubah periode atau metode amortisasi dan diperlakukan sebagai perubahan estimasi akuntansi. Beban amortisasi aset takberwujud dengan umur manfaat terbatas dicatat sebagai beban pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian sesuai dengan fungsi aset takberwujud tersebut.
The useful lives of intangible assets are assessed as either finite or indefinite. Intangible assets with finite lives are amortized over the useful economic life and assessed for impairment whenever there is an indication that the intangible asset may be impaired. The amortization period and the amortization method for an intangible asset with a finite useful life are reviewed at least at the end of each reporting period. Changes in the expected useful life or the expected pattern of consumption of future economic benefits embodied in the asset are considered to modify the amortization period or method, as appropriate, and are treated as changes in accounting estimates. The amortization expense on intangible assets with finite lives is recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income in the expense category that is consistent with the function of the intangible assets.
Aset takberwujud dengan umur manfaat tidak terbatas tidak diamortisasi, tetapi diuji setiap periode untuk penurunan nilai, secara individual atau pada tingkat unit penghasil kas. Umur manfaat aset takberwujud yang tidak diamortisasi ditelaah setiap tahun untuk menentukan apakah peristiwa dan kondisi dapat terus mendukung penilaian bahwa umur manfaat tetap tidak terbatas. Jika tidak, maka perubahan umur manfaat dari tidak terbatas menjadi terbatas diterapkan secara prospektif.
Intangible assets with indefinite useful lives are not amortized, but are tested for impairment periodically, either individually or at the cash-generating unit level. The useful life of an intangible asset that is not being amortized shall be reviewed each year to determine whether events and circumstances continue to support an indefinite useful life assessment for that asset. If not, the change in useful life from indefinite to finite is applied on a prospective basis.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
51
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
l. Aset Takberwujud (lanjutan) l. Intangible Assets (continued)
Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset takberwujud dihitung sebagai selisih antara jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah tercatat aset takberwujud dan diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada saat aset takberwujud tersebut dihentikan pengakuannya.
Gains or losses arising from derecognition of an intangible asset are calculated as the difference between the net disposal proceeds and the carrying amount of the asset and are recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income when the intangible asset is derecognized.
Aset takberwujud merupakan hotel manajemen dan perangkat lunak, dengan umur manfaat selama 3 - 10 tahun, dan disusutkan menggunakan metode garis lurus.
Intangible assets represent hotel management and software, with useful lives of 3 - 10 years, and are depreciated using straight-line method.
m. Persediaan m. Inventories
Properti yang diperoleh atau yang sedang dalam penyelesaian untuk dijual dalam kegiatan usaha normal, tidak untuk sewa atau kenaikan nilai, merupakan persediaan.
Properties acquired or being constructed for sale in the ordinary course of business, rather than to be held for rental or capital appreciation, are held as inventories.
Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara biaya perolehan dan nilai realisasi neto. Biaya perolehan ditentukan dengan menggunakan metode rata-rata.
Inventories are stated at the lower of cost and net realizable value. Cost is determined by the average method.
Biaya perolehan bangunan dalam penyelesaian dipindahkan ke ruko tersedia untuk dijual pada saat pembangunan telah selesai secara substansial.
The cost of buildings under construction is transferred to shophouses available for sale when the construction is substantially completed.
Persediaan lainnya terdiri dari makanan, minuman dan lainnya sehubungan dengan kegiatan operasional hotel dan solar sehubungan dengan kegiatan pusat perbelanjaan.
Other inventories consist of food, beverages and others which are related to operational activities of the hotel and solar related to operational activities of the shopping malls.
Grup menetapkan penyisihan penurunan nilai pasar dan keusangan persediaan untuk menurunkan nilai persediaan ke nilai realisasi netonya berdasarkan penelaahan berkala atas nilai pasar dan kondisi fisik persediaan.
The Group provides allowance for decline in the market value of inventories and the obsolescence to reduce their costs to net realizable value based on a periodical review of the market value and physical condition of the inventories.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
52
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
n. Penurunan Nilai Aset Non-keuangan n. Impairment of Non-financial Assets
Pada setiap akhir periode pelaporan tahunan, Grup menilai apakah terdapat indikasi suatu aset mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut atau pada saat pengujian penurunan nilai aset (yaitu aset takberwujud dengan umur manfaat tidak terbatas, aset takberwujud yang belum dapat digunakan atau goodwill yang diperoleh dalam suatu kombinasi bisnis) diperlukan, maka Grup membuat estimasi atas jumlah terpulihkan aset tersebut. Jika tidak mungkin untuk mengestimasi jumlah terpulihkan aset individual, maka Grup menentukan nilai terpulihkan dari Unit Penghasil Kas (“UPK”) yang di dalamnya aset digunakan.
At each annual reporting period, the Group assesses whether there is an indication that an asset may be impaired. If any such indication exists, or when annual impairment testing for an asset (i.e., an intangible asset with indefinite useful lives, an intangible asset not yet available for use, or goodwill acquired in a business combination) is required, the Group makes an estimation of the asset’s recoverable amount. If it is not possible to estimate the recoverable amount of the individual asset, the Group determine the recoverable amount of the Cash-Generating Unit (“CGU”) to which the asset belongs.
Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset individual adalah jumlah yang lebih tinggi antara nilai wajar aset atau UPK dikurangi biaya untuk menjual dengan nilai pakainya, kecuali aset tersebut tidak menghasilkan arus kas masuk yang sebagian besar independen dari aset atau kelompok aset lain. Jika nilai tercatat aset lebih besar daripada nilai terpulihkannya, maka aset tersebut mengalami penurunan nilai dan nilai tercatat aset diturunkan menjadi sebesar nilai terpulihkannya. Pembalikan atas (rugi) penurunan nilai dari operasi yang dilanjutkan diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian sebagai “Pembalikan atas (Kerugian) Penurunan Nilai - Neto”.
An asset’s recoverable amount is the higher of an asset’s or CGU’s fair value less costs to sell and its value in use, and is determined for an individual asset, unless the asset does not generate cash inflows that are largely independent of those or from other assets category. Where the carrying amount of an asset exceeds its recoverable amount, the asset is considered impaired and is written down to its recoverable amount. Reversal of impairment (losses) of continuing operations are recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income as “Reversal of Impairment (Losses) - Net”.
Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas masa depan neto didiskontokan ke nilai kini dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang menggambarkan penilaian pasar terkini atas nilai waktu dari uang dan risiko spesifik dari aset. Jika tidak terdapat transaksi tersebut, Grup menggunakan model penilaian yang sesuai untuk menentukan nilai wajar aset. Perhitungan-perhitungan ini dikuatkan oleh penilaian berganda atau indikasi nilai wajar yang tersedia.
In assessing the value in use, the estimated net future cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessments of the time value of money and the specific risks of asset. If no such transactions can be identified, the Group uses an appropriate valuation model to determine the fair value of the assets. These calculations are corroborated by valuation multiples or other available fair value indicators.
Dalam menentukan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual, digunakan harga penawaran pasar terakhir, jika tersedia. Kerugian penurunan nilai dari operasi yang dilanjutkan, jika ada, diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian sesuai dengan kategori beban yang konsisten dengan fungsi dari aset yang diturunkan nilainya.
In determining fair value less costs to sell, recent market transactions are taken into account, if available. Impairment losses of continuing operations, if any, are recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income under expense categories that are consistent with the functions of the impaired assets.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
53
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
n. Penurunan Nilai Aset Non-keuangan
(lanjutan) n. Impairment of Non-financial Assets
(continued)
Penilaian dilakukan pada akhir setiap periode pelaporan tahunan apakah terdapat indikasi bahwa rugi penurunan nilai yang telah diakui sebelumnya untuk aset selain goodwill mungkin tidak ada lagi atau mungkin telah menurun. Jika indikasi dimaksud ditemukan, maka entitas mengestimasi jumlah terpulihkan aset tersebut. Kerugian penurunan nilai yang telah diakui sebelumnya untuk aset selain goodwill dibalik hanya jika terdapat perubahan asumsi-asumsi yang digunakan untuk menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan nilai terakhir diakui.
An assessment is made at each reporting period as to whether there is any indication that previously recognized impairment losses recognized for an asset other than goodwill may no longer exist or may have decreased. If such indication exists, the recoverable amount is estimated. A previously recognized impairment loss for an asset other than goodwill is reversed only if there has been a change in the assumptions used to determine the asset’s recoverable amount since the last impairment loss was recognized.
Dalam hal ini, jumlah tercatat aset dinaikkan ke jumlah terpulihkannya. Pembalikan tersebut dibatasi sehingga jumlah tercatat aset tidak melebihi jumlah terpulihkannya maupun jumlah tercatat - neto setelah penyusutan, seandainya tidak ada rugi penurunan nilai yang telah diakui untuk aset tersebut pada tahun sebelumnya. Pembalikan rugi penurunan nilai diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Setelah pembalikan tersebut, penyusutan aset tersebut disesuaikan di periode mendatang untuk mengalokasikan jumlah tercatat aset yang direvisi, dikurangi nilai sisanya, dengan dasar yang sistematis selama sisa umur manfaatnya.
In this case, the carrying amount of the asset is increased to its recoverable amount. The reversal is limited so that the carrying amount of the asset does not exceed its recoverable amount, nor exceed the carrying amount that would have been determined, net of depreciation, had no impairment loss been recognized for the asset in prior years. Reversal of an impairment loss is recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income. After such reversal, the depreciation expense on the asset is adjusted in future periods to allocate the asset’s revised carrying amount, less any residual value, on a systematic basis over its remaining useful lives.
Goodwill diuji untuk penurunan nilai setiap akhir periode pelaporan dan ketika keadaan yang mengindikasikan bahwa nilai tercatat mengalami penurunan nilai. Penurunan nilai goodwill ditetapkan dengan menentukan jumlah terpulihkan tiap UPK (atau kelompok UPK) dimana goodwill terkait. Jika jumlah terpulihkan dari UPK kurang dari jumlah tercatatnya, rugi penurunan nilai diakui. Kerugian penurunan nilai yang berhubungan dengan goodwill tidak dapat dibalik pada periode berikutnya.
Goodwill is tested for impairment at each reporting period and when circumstances indicate that the carrying value may be impaired. Impairment is determined for goodwill by assessing the recoverable amount of each CGU (or group of CGUs) to which the goodwill relates. Where the recoverable amount of the CGU is less than its carrying amount, an impairment loss is recognized. Impairment losses relating to goodwill cannot be reversed in future periods.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
54
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
o. Liabilitas Imbalan Kerja Jangka Panjang o. Long-term Employee Benefits Liabilities
Grup mengakui liabilitas atas imbalan kerja karyawan berdasarkan peraturan Grup dan sesuai dengan Undang-Undang No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003. Nilai kini kewajiban imbalan pasti, beban jasa kini dan beban jasa lalu ditentukan dengan menggunakan metode penilaian “Projected Unit Credit”.
The Group recognizes employee benefits liabilities under the Group regulations and under the Law No. 13/2003 dated March 25, 2003. The present value of defined benefit obligation, current service cost and past service cost are determined using “Projected Unit Credit” method.
Nilai kini liabilitas imbalan pasti ditentukan dengan mendiskontokan estimasi arus kas di masa depan dengan menggunakan tingkat bunga obligasi pemerintah jangka panjang pada akhir periode pelaporan dalam mata uang Rupiah sesuai dengan mata uang di mana imbalan tersebut akan dibayarkan dan yang memiliki jangka waktu yang sesuai dengan liabilitas imbalan pensiunan yang bersangkutan.
The present value of the defined benefit obligation is determined by discounting the estimated future cash outflows using the yield at the end of the reporting period of long-term government bonds denominated in Rupiah in which the benefits will be paid and that have terms to maturity similar to the related pension obligation.
Pengukuran kembali yang timbul dari penyesuaian dan perubahan dalam asumsi-asumsi aktuarial langsung diakui seluruhnya melalui penghasilan komprehensif lainnya.
Remeasurements arising from experience adjustments and changes in actuarial assumptions are directly recognized in other comprehensive income.
Biaya jasa lalu yang timbul dari amandemen atau kurtailmen program diakui sebagai beban dalam laba rugi pada saat terjadinya.
Past service cost arising from amendment or curtailment programs are recognized as expense in profit or loss when incurred.
p. Provisi p. Provisions
Provisi diakui jika Grup memiliki kewajiban kini (baik bersifat hukum maupun bersifat konstruktif) jika, sebagai akibat peristiwa masa lalu, besar kemungkinan penyelesaian kewajiban tersebut mengakibatkan arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi dan total kewajiban tersebut dapat diestimasi secara andal.
Provisions are recognized when the Group has a present obligation (legal or constructive) where, as a result of a past event, it is probable that an outflow of resources embodying economic benefits will be required to settle the obligation and a reliable estimate can be made of the amount of the obligation.
Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi terbaik yang paling kini. Jika arus keluar sumber daya untuk menyelesaikan kewajiban kemungkinan besar tidak terjadi, maka provisi dibatalkan.
Provisions are reviewed at each reporting date and adjusted to reflect the current best estimate. If it is no longer probable that an outflow of resources embodying economic benefits will be required to settle the obligation, the provision is cancelled.
q. Pajak Penghasilan q. Income Tax
Pajak Final Final Tax
Peraturan perpajakan di Indonesia mengatur beberapa jenis penghasilan dikenakan pajak yang bersifat final. Pajak final yang dikenakan atas nilai bruto transaksi tetap dikenakan walaupun atas transaksi tersebut pelaku transaksi mengalami kerugian.
Tax regulation in Indonesia determines that certain taxable income is subject to final tax. Final tax applied to the gross value of transactions is applied even when the parties carrying the transaction recognizing losses.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
55
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
q. Pajak Penghasilan (lanjutan) q. Income Tax (continued)
Pajak Final (lanjutan) Final Tax (continued)
Grup menghitung pajak penghasilan berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 34 Tahun 2016 tentang Pajak Penghasilan atas Penghasilan dari Pengalihan Hak atas Tanah dan/atau Bangunan. Pajak penghasilan atas pendapatan sewa Grup dihitung berdasarkan tarif pajak final sesuai dengan peraturan perpajakan yang berlaku.
The Group computed their income tax based on Republic of Indonesia Government Regulation Number 34 of 2016 concerning Income Tax of Income from Transfer of Land and/or Building Titles. Income tax for the Group’s rental income is computed based on final tax rate based on the applicable tax regulation.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 5 tanggal 23 Maret 2002, penghasilan dari sewa pusat niaga dikenakan pajak final sebesar 10%.
Based on Government Regulation No. 5 dated March 23, 2002, income from shopping center rental is subject to a final tax of 10%.
Selisih nilai tercatat aset dan liabilitas yang berhubungan dengan pajak penghasilan final dengan dasar pengenaan pajaknya, tidak diakui sebagai aset atau liabilitas pajak tangguhan.
The differences between the carrying amounts of assets and liabilities related to final income tax and their respective tax bases, are not recognized as deferred tax assets or liabilities.
Selisih antara jumlah pajak penghasilan final yang telah dibayar dengan jumlah yang dibebankan sebagai beban pajak pada perhitungan pada laba rugi diakui sebagai pajak dibayar di muka atau utang pajak.
The difference between the final income tax paid and the amount charged as tax expense in profit or loss is recognized as prepaid tax or tax payable.
Pajak Penghasilan Tidak Final Non - final Income Tax
Beban (manfaat) pajak atas estimasi laba (rugi) kena pajak yang tidak dikenakan pajak penghasilan final merupakan jumlah atau nilai bersih dari pajak penghasilan badan yang terutang saat ini dan pajak tangguhan.
Income tax expense (benefit) on the estimated taxable income (loss) not subject to final tax represents the sum or the net amount of the current corporate income tax and deferred tax.
Pajak Kini Current Tax
Aset dan liabilitas pajak kini untuk periode berjalan diukur sebesar jumlah yang diharapkan dapat direstitusi dari atau dibayarkan kepada otoritas perpajakan.
Current income tax assets and liabilities for the current period are measured at the amount expected to be recovered from or paid to the taxation authority.
Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak tahun berjalan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku.
Current tax expense is determined based on the taxable profit for the year computed using the prevailing tax rates.
Kekurangan/kelebihan pembayaran pajak penghasilan dicatat sebagai bagian dari “Beban Pajak Penghasilan - Neto” dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Grup juga menyajikan bunga/denda, jika ada, sebagai bagian dari “Beban Pajak Penghasilan - Neto”.
Underpayment/overpayment of income tax are presented as part of “Income Tax Expense - Net” in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income. The Group also presents interest/penalty, if any, as part of “Income Tax Expense - Net”.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
56
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
q. Pajak Penghasilan (lanjutan) q. Income Tax (continued)
Pajak Kini (lanjutan) Current Tax (continued)
Koreksi terhadap liabilitas perpajakan, jika ada, diakui pada saat surat ketetapan pajak diterima atau, jika diajukan keberatan, pada saat keputusan atas keberatan ditetapkan.
Amendments to tax obligations, if any, are recorded when a tax assessment letter is received or, if appealed against, when the result of the appeal is determined.
Pajak Tangguhan Deferred Tax
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui menggunakan metode liabilitas atas konsekuensi pajak pada masa mendatang yang timbul dari perbedaan jumlah tercatat aset dan liabilitas menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas pada setiap tanggal pelaporan. Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dan aset pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan dan akumulasi rugi fiskal, sepanjang besar kemungkinan perbedaan temporer yang boleh dikurangkan dan akumulasi rugi fiskal tersebut dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena pajak pada masa depan.
Deferred tax assets and liabilities are recognized using the liability method for the future tax consequences attributable to differences between the carrying amounts of existing assets and liabilities in the financial statements and their respective tax bases at each reporting date. Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences and deferred tax assets are recognized for deductible temporary differences and accumulated fiscal tax losses to the extent that it is probable that taxable profit will be available in future years against which the deductible temporary differences and accumulated fiscal tax losses can be utilized.
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah ulang pada akhir setiap periode pelaporan dan diturunkan apabila laba fiskal mungkin tidak memadai untuk mengkompensasi sebagian atau semua manfaat aset pajak tangguhan tersebut. Pada akhir setiap periode pelaporan, Grup menilai kembali aset pajak tangguhan yang tidak diakui. Grup mengakui aset pajak tangguhan yang sebelumnya tidak diakui apabila besar kemungkinan bahwa laba fiskal pada masa depan akan tersedia untuk pemulihannya.
The carrying amount of a deferred tax asset is reviewed at the end of each reporting period and reduced to the extent that it is no longer probable that sufficient taxable profit will be available to allow the benefit of part or all of deferred tax asset to be utilized. At the end of each reporting period, the Group reassesses unrecognized deferred tax assets. The Group recognizes previously unrecognized deferred tax assets to the extent that it has become probable that future taxable profit will allow the deferred tax assets to be recovered.
Pajak tangguhan dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substansial telah berlaku pada tanggal pelaporan. Perubahan nilai tercatat aset dan liabilitas pajak tangguhan yang disebabkan oleh perubahan tarif pajak dibebankan pada usaha periode berjalan, kecuali untuk transaksi-transaksi yang sebelumnya telah langsung dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas.
Deferred tax is calculated at the prevailing tax rates that have been enacted or substantively enacted at the reporting date. Changes in the carrying amount of deferred tax assets and liabilities due to a change in tax rates are charged to current period operations, except to the extent that they relate to items previously charged or credited to equity.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan disajikan secara saling hapus dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, kecuali aset dan liabilitas pajak tangguhan untuk entitas yang berbeda, sesuai dengan penyajian aset dan liabilitas pajak kini.
Deferred tax assets and liabilities are offset in the consolidated statements of financial position, except if they are for different legal entities, consistent with the presentation of current tax assets and liabilities.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
57
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
r. Tambahan Modal Disetor - Neto r. Additional Paid-in Capital - Net
Tambahan modal disetor - neto merupakan selisih antara harga penawaran dari pelaksanaan waran dan penawaran umum saham dengan nilai nominal saham, setelah dikurangi dengan biaya-biaya yang terjadi sehubungan dengan penawaran saham tersebut, dan selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali.
Additional paid-in capital - net represents the difference between the offering price from exercise of warrants and initial public offering and the par value of share capital, net of share issuance costs, and difference in value from restructuring transactions with entities under common control.
s. Pengakuan Pendapatan dan Beban s. Revenues and Expenses Recognition
Efektif mulai 1 Januari 2020 Effective beginning January 1, 2020
Grup telah mengadopsi PSAK 72 “Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan” yang mengsyaratkan pengakuan pendapatan untuk memenuhi 5 (lima) langkah penilaian sebagai berikut: 1. Mengidentifikasi kontrak dengan
pelanggan. 2. Mengidentifikasi kewajiban pelaksanaan
atas kontrak. Kewajiban pelaksanaan adalah perjanjian dalam sebuah kontrak untuk mentransfer barang atau jasa yang berbeda kepada pelanggan.
3. Menentukan harga transaksi, setelah dikurangi diskon, retur, insentif penjualan dan pajak pertambahan nilai, dimana entitas berhak sebagai imbalan atas transfer barang atau jasa kepada pelanggan.
4. Mengalokasikan harga transaksi pada setiap kewajiban pelaksanaan dengan basis harga jual berdiri sendiri relatif pada setiap barang atau jasa yang berbeda yang dijanjikan di dalam kontrak. Jika hal ini tidak dapat diamati secara langsung, harga jual berdiri sendiri relatif diestimasi berdasarkan biaya yang diharapkan ditambah margin.
5. Mengakui pendapatan ketika kewajiban pelaksanaan telah terpenuhi dengan mentransfer barang atau jasa yang dijanjikan kepada pelanggan (di mana adalah ketika pelanggan mendapatkan kontrol atas barang atau jasa tersebut).
The Group has adopted PSAK 72 “Revenue from Contracts with Customers” which requires revenue recognition to fulfill 5 (five) steps of assessment as follows:
1. Identify contract(s) with a customer.
2. Identify the performance obligations in the contract. Performance obligations are promises in a contract to transfer to a customer goods or services that are distinct.
3. Determine the transaction price, net of discounts, returns, sales incentives and value added tax, which an entity expects to be entitled in exchange for transferring the promised goods or services to a customer.
4. Allocate the transaction price to each performance obligation on the basis of the relative stand-alone selling prices of each distinct goods or services promised in the contract. When these are not directly observable, the relative standalone selling price are estimated based on expected cost plus margin.
5. Recognize revenue when performance obligation is satisfied by transferring a promised goods or services to a customer (which is when the customer obtains control of those goods or services).
Pendapatan diakui ketika Grup memenuhi kewajiban pelaksanaan dengan mentransfer barang atau jasa yang dijanjikan kepada pelanggan, di mana adalah ketika pelanggan medapatkan kontrol atas barang atau jasa tersebut. Kewajiban pelaksanaan dapat terpenuhi pada suatu waktu atau seiring waktu. Jumlah pendapatan yang diakui adalah jumlah yang dialokasikan untuk memenuhi kewajiban pelaksanaan.
Revenue is recognized when the Group satisfies a performance obligation by transfering a promised good or service to the customer, which is when the customer obtains control of the good or service. A performance obligation may be satisfied at a point in time or over time. The amount of revenue recognized is the amount allocated to the satisfied performance obligation.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
58
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
s. Pengakuan Pendapatan dan Beban
(lanjutan) s. Revenues and Expenses Recognition
(continued)
Efektif sebelum 1 Januari 2020 Effective prior to January 1, 2020
Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat ekonomi akan diperoleh Grup dan jumlahnya dapat diukur secara handal. Pendapatan diukur pada nilai wajar pembayaran yang diterima, tidak termasuk Pajak Pertambahan Nilai (“PPN”). Kriteria spesifik berikut ini juga harus dipenuhi sebelum pendapatan diakui:
Revenue is recognized to the extent that it is probable that the economic benefits will flow to the Group and the revenue can be reliably measured. Revenue is measured at the fair value of the consideration received, excluding Value Added Taxes (“VAT”). The following specific recognition criteria must also be met before revenue is recognized:
Pendapatan sewa Rental revenue
Pendapatan dari sewa ruang pusat perbelanjaan diakui dengan menggunakan metode garis lurus. Biaya langsung awal yang terjadi dalam proses negosiasi dan pengaturan sewa ditambahkan ke jumlah tercatat dari aset sewaan dan diakui dengan dasar garis lurus selama masa sewa. Pendapatan diterima di muka dari sewa ruang pusat perbelanjaan dicatat sebagai “Uang Muka Penjualan dan Pendapatan Diterima di Muka” dan diakui sebagai pendapatan secara proporsional sesuai dengan masa sewa.
Revenues from rental of shopping mall spaces are recognized using the straight-line method. Initial direct costs incurred in negotiating and arranging an operating lease are added to to the carrying amount of the lease assets and recognized on a straight-line basis over the lease term. Revenues received in advance from rental of shopping mall spaces are recorded as “Sales Advances and Unearned Revenues” and are recognized as revenue proportionately over the lease period.
Insentif sewa penyewa diakui sebagai pengurangan pendapatan sewa dengan dasar garis lurus (straight-line basis) selama masa sewa. Beban langsung awal dan insentif sewa penyewa disajikan sebagai bagian dari biaya dibayar di muka dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.
Tenant lease incentives are recognized as a reduction of rental revenue on a straight-line basis over the term of lease. The initial direct costs and tenant lease incentives are presented as part of prepaid expense in the consolidated statements of financial position.
Jaminan yang diterima dari penyewa dicatat sebagai “Uang Jaminan Sewa” dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.
Deposit received from tenants are recorded as “Security Deposits” in the consolidated statement of financial position.
Pendapatan hotel Hotel revenue
Pendapatan hotel dari hunian kamar diakui pada tanggal terhuninya dan untuk pendapatan hotel lainnya diakui pada saat barang atau jasa diserahkan pada pelanggan.
Hotel room revenue is recognized based on room occupancy while other hotel revenues are recognized when the goods are delivered or services are rendered to the customers
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
59
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
s. Pengakuan Pendapatan dan Beban
(lanjutan) s. Revenues and Expenses Recognition
(continued)
Penjualan real estat Real estate sales
Pendapatan dari penjualan real estat berupa rumah toko (ruko) diakui dengan menggunakan metode akrual penuh (full accrual method), pada saat kondisi berikut dipenuhi:
Revenues from real estate sales in form of shop houses are recognized using the full accrual method when the following conditions are met:
i. Proses penjualan telah selesai; i. A sale is consummated; ii. Harga jual akan tertagih dan pembayaran
telah mencapai 20% dari harga jual yang telah disepakati;
ii. The selling price is collectible and at least 20% of the contract sales price has already been received;
iii. Tagihan penjual tidak bersifat subordinasi di masa yang akan datang; dan
iii. The receivable from the sale is not subject to future subordination; and
iv. Penjual telah mengalihkan risiko dan manfaat kepemilikan unit bangunan kepada pembeli melalui suatu transaksi yang secara substansi adalah penjualan dan penjual tidak lagi berkewajiban atau terlibat secara signifikan dengan unit bangunan tersebut.
iv. The seller has transferred to the buyer the usual risks and rewards of ownership in a transaction that is in substance a sale and the seller does not have any substantial continuing involvement with the property.
Apabila persyaratan tersebut diatas tidak dapat
dipenuhi, maka seluruh uang yang diterima dari pembeli diperlakukan sebagai uang muka dan dicatat dengan metode deposit sampai seluruh syarat terpenuhi.
If any of the above criteria are not met, all payments received from the customers are recorded as advances from customers and accounted for using the deposit method until all criterias met
Grup mengevaluasi perjanjian pendapatannya
terhadap kriteria spesifik untuk menentukan apakah Grup bertindak sebagai prinsipal atau agen. Grup menyimpulkan bahwa Grup bertindak sebagai prinsipal pada semua perjanjian pendapatannya. Pendapatan dari penjualan barang dan jasa diakui pada saat semua risiko signifikan dan manfaat kepemilikan barang telah dipindahkan kepada pembeli.
The Group assesses its revenue arrangements against specific criteria to determine if it is acting as principal or agent. The Group has concluded that it is acting as principal in all of its revenue arrangement. Revenue from the sale of goods and services are recognized when all significant risks and rewards of ownership of the goods have been passed to the buyer.
Pendapatan bunga Interest income
Pendapatan bunga diakui pada saat terjadinya
dengan acuan jumlah pokok dan tingkat bunga yang berlaku.
Interest income is recognized on accrual time basis, by reference to the principal outstanding and at the applicable interest rate.
Beban Expenses
Beban diakui pada saat terjadinya (basis
akrual). Expenses are recognized when incurred
(accrual basis).
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
60
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
t. Laba (Rugi) per Saham t. Earnings (Loss) per Share
Grup menerapkan PSAK 56 (Revisi 2011), “Laba per Saham”. Laba (rugi) per saham dihitung dengan membagi laba (rugi) tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar pada tahun yang bersangkutan.
The Group applied PSAK 56 (Revised 2011), “Earnings per Share”. Earnings (loss) per share is calculated by dividing profit (loss) for the year attributable to owners of parent entity with weighted average number of outstanding common shares during the year.
Grup tidak memiliki saham biasa berpotensi dilutif.
The Group has no outstanding dilutive potential common shares.
u. Instrumen Keuangan u. Financial Instruments
Grup mengklasifikasi instrumen keuangan dalam bentuk aset dan liabilitas keuangan.
The Group classifies financial instruments to financial assets and liabilities.
Efektif mulai 1 Januari 2020 Effective beginning January 1, 2020
Instrumen keuangan adalah setiap kontrak yang memberikan aset keuangan bagi satu entitas dan liabilitas keuangan atau ekuitas bagi entitas lain.
A financial instrument is any contract that gives rise to a financial asset of one entity and a financial liability or equity instrument of another entity.
i. Aset Keuangan i. Financial Assets
Pengakuan dan pengukuran awal Initial recognition and measurement
Aset keuangan diklasifikasikan, pada pengakuan awal, yang selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi, nilai wajar melalui pendapatan komprehensif lain (“OCI"), dan nilai wajar melalui laba rugi.
Financial assets are classified, at initial recognition, as subsequently measured at amortized cost, fair value through other comprehensive income (“OCI”), and fair value through profit or loss.
Klasifikasi aset keuangan pada pengakuan awal tergantung pada karakteristik arus kas kontraktual aset keuangan dan model bisnis Grup untuk mengelolanya. Dengan pengecualian piutang usaha yang tidak mengandung komponen pembiayaan yang signifikan atau yang mana Grup telah menerapkan kebijaksanaan praktisnya, Grup pada awalnya mengukur aset keuangan pada nilai wajarnya ditambah, dalam hal aset keuangan tidak diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, biaya transaksi. Piutang usaha yang tidak mengandung komponen pembiayaan yang signifikan atau yang mana Grup telah menerapkan kebijaksanaan praktis diukur pada harga transaksi yang ditentukan berdasarkan PSAK 72.
The classification of financial assets at initial recognition depends on the financial asset’s contractual cash flow characteristics and the Group’s business model for managing them. With the exception of trade receivables that do not contain a significant financing component or for which the Group has applied the practical expedient, the Group initially measures a financial asset at its fair value plus, in the case of a financial asset not measured at fair value through profit or loss, transaction costs. Trade receivables that do not contain a significant financing component or for which the Group has applied the practical expedient are measured at the transaction price determined under PSAK 72.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
61
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
u. Instrumen Keuangan (lanjutan) u. Financial Instruments (continued)
Efektif mulai 1 Januari 2020 (lanjutan) Effective beginning January 1, 2020
(continued)
i. Aset Keuangan (lanjutan) i. Financial Assets (continued)
Pengakuan dan pengukuran awal (lanjutan) Initial recognition and measurement (continued)
Agar aset keuangan diklasifikasikan dan diukur pada biaya perolehan diamortisasi atau nilai wajar melalui OCI, aset keuangan harus menghasilkan arus kas yang 'semata-mata pembayaran pokok dan bunga (“SPPI”)' dari jumlah pokok terutang. Penilaian ini disebut sebagai tes SPPI dan dilakukan pada tingkat instrumen.
In order for a financial asset to be classified and measured at amortised cost or fair value through OCI, it needs to give rise to cash flows that are ‘solely payments of principal and interest (“SPPI”)’ on the principal amount outstanding. This assessment is referred to as the SPPI test and is performed at an instrument level.
Model bisnis Grup untuk mengelola aset keuangan mengacu pada bagaimana Grup mengelola aset keuangannya untuk menghasilkan arus kas. Model bisnis menentukan apakah arus kas akan dihasilkan dari pengumpulan arus kas kontraktual, penjualan aset keuangan, atau keduanya.
The Group’s business model for managing financial assets refers to how it manages its financial assets in order to generate cash flows. The business model determines whether cash flows will result from collecting contractual cash flows, selling the financial assets, or both.
Pembelian atau penjualan aset keuangan yang memerlukan penyerahan aset dalam jangka waktu yang ditetapkan oleh regulasi atau konvensi di pasar (perdagangan reguler) diakui pada tanggal perdagangan, yaitu tanggal Grup berkomitmen untuk membeli atau menjual aset.
Purchases or sales of financial assets that require delivery of assets within a time frame established by regulation or convention in the market place (regular way trades) are recognized on the trade date, i.e., the date that the Group commits to purchase or sell the asset.
Pengukuran selanjutnya Subsequent measurement
Untuk tujuan pengukuran selanjutnya, aset keuangan diklasifikasikan dalam empat kategori: · Aset keuangan pada biaya perolehan
diamortisasi (instrumen utang) · Aset keuangan pada nilai wajar melalui
OCI dengan daur ulang keuntungan dan kerugian kumulatif (instrumen utang)
· Aset keuangan yang ditetapkan pada nilai wajar melalui OCI tanpa daur ulang keuntungan dan kerugian kumulatif setelah penghentian pengakuan (instrumen ekuitas)
· Aset keuangan pada nilai wajar melalui laba rugi
For purposes of subsequent measurement, financial assets are classified in four categories: · Financial assets at amortized cost
(debt instruments) · Financial assets at fair value through
OCI with recycling of cumulative gains and losses (debt instruments)
· Financial assets designated at fair value through OCI with no recycling of cumulative gains and losses upon derecognition (equity instruments)
· Financial assets at fair value through
profit or loss
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
62
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
u. Instrumen Keuangan (lanjutan) u. Financial Instruments (continued)
Efektif mulai 1 Januari 2020 (lanjutan) Effective beginning January 1, 2020
(continued)
i. Aset Keuangan (lanjutan) i. Financial Assets (continued)
Pengukuran selanjutnya (lanjutan) Subsequent measurement (continued)
Aset keuangan pada biaya perolehan diamortisasi (instrumen utang)
Financial assets at amortized cost (debt instruments)
Grup mengukur aset keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi jika kedua kondisi berikut terpenuhi: · Aset keuangan dimiliki dalam model
bisnis dengan tujuan untuk memiliki aset keuangan untuk mengumpulkan arus kas kontraktual; Dan
· Persyaratan kontraktual dari aset keuangan menimbulkan arus kas pada tanggal tertentu yang hanya merupakan pembayaran pokok dan bunga dari jumlah pokok terutang.
The Group measure financial assets at amortised cost if both of the following conditions are met: · The financial asset is held within a
business model with the objective to hold financial assets in order to collect contractual cash flows; And
· The contractual terms of the financial asset give rise on specified dates to cash flows that are solely payments of principal and interest on the principal amount outstanding.
Aset keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi selanjutnya diukur dengan menggunakan metode suku bunga efektif (“SBE”) dan mengalami penurunan nilai. Keuntungan dan kerugian diakui dalam laba rugi pada saat aset dihentikan pengakuannya, dimodifikasi atau rusak.
Financial assets at amortized cost are subsequently measured using the effective interest (“EIR”) method and are subject to impairment. Gains and losses are recognized in profit or loss when the asset is derecognized, modified or impaired.
Aset keuangan Grup pada biaya perolehan diamortisasi termasuk piutang usaha pihak ketiga - neto, piutang lain-lain - pihak ketiga dan aset keuangan lainnya.
The Group’s financial assets at amortized cost includes trade receivables - third parties, other receivables - third parties and other financial assets.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
63
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
u. Instrumen Keuangan (lanjutan) u. Financial Instruments (continued)
Efektif mulai 1 Januari 2020 (lanjutan) Effective beginning January 1, 2020
(continued)
i. Aset Keuangan (lanjutan) i. Financial Assets (continued)
Penghentian pengakuan Derecognition
Aset keuangan (atau, jika berlaku, bagian dari aset keuangan atau bagian dari kelompok aset keuangan serupa) terutama dihentikan pengakuannya (yaitu, dihapus dari laporan posisi keuangan konsolidasian Grup) ketika: · Hak untuk menerima arus kas dari aset
telah kedaluwarsa; Atau · Grup telah mengalihkan haknya untuk
menerima arus kas dari aset atau telah mengasumsikan kewajiban untuk membayar arus kas yang diterima secara penuh tanpa penundaan material kepada pihak ketiga berdasarkan pengaturan 'pass-through'; dan salah satu (a) Grup telah mengalihkan secara substansial semua risiko dan manfaat aset, atau (b) Grup tidak mengalihkan atau memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat aset, tetapi telah mengalihkan pengendalian aset.
A financial asset (or, where applicable, a part of a financial asset or part of a group of similar financial assets) is primarily derecognized (i.e., removed from the Group’s consolidated statement of financial position) when: · The rights to receive cash flows from
the asset have expired; Or · The Group has transferred its rights
to receive cash flows from the asset or has assumed an obligation to pay the received cash flows in full without material delay to a third party under a ‘pass-through’ arrangement; and either (a) the Group has transferred substantially all the risks and rewards of the asset, or (b) the Group has neither transferred nor retained substantially all the risks and rewards of the asset, but has transferred control of the asset.
Ketika Grup telah mengalihkan haknya untuk menerima arus kas dari aset atau telah menandatangani perjanjian pass-through, Grup mengevaluasi apakah, dan sejauh mana, telah mempertahankan risiko dan manfaat kepemilikan. Ketika Grup tidak mengalihkan atau mempertahankan secara substansial seluruh risiko dan manfaat dari aset, atau mengalihkan pengendalian atas aset, Grup terus mengakui aset yang ditransfer tersebut sejauh keterlibatannya secara berkelanjutan. Dalam kasus tersebut, Grup juga mengakui liabilitas terkait. Aset alihan dan liabilitas terkait diukur atas dasar yang mencerminkan hak dan kewajiban yang dimiliki Grup.
When the Group has transferred its rights to receive cash flows from an asset or has entered into a pass-through arrangement, it evaluates if, and to what extent, it has retained the risks and rewards of ownership. When it has neither transferred nor retained substantially all of the risks and rewards of the asset, nor transferred control of the asset, the Group continues to recognize the transferred asset to the extent of its continuing involvement. In that case, the Group also recognizes an associated liability. The transferred asset and the associated liability are measured on a basis that reflects the rights and obligations that the Group has retained.
Keterlibatan berkelanjutan dalam bentuk jaminan atas aset yang ditransfer diukur pada nilai yang lebih rendah dari nilai tercatat asli aset dan jumlah maksimum imbalan yang mungkin diminta untuk dibayar kembali oleh Grup.
Continuing involvement that takes the form of a guarantee over the transferred asset is measured at the lower of the original carrying amount of the asset and the maximum amount of consideration that the Group could be required to repay.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
64
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
u. Instrumen Keuangan (lanjutan) u. Financial Instruments (continued)
Efektif mulai 1 Januari 2020 (lanjutan) Effective beginning January 1, 2020
(continued)
i. Aset Keuangan (lanjutan) i. Financial Assets (continued)
Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets
Grup mengakui penyisihan kerugian kredit ekspektasian (“ECL”) untuk semua instrumen utang yang tidak dimiliki pada nilai wajar melalui laba rugi. ECL didasarkan pada perbedaan antara arus kas kontraktual yang jatuh tempo sesuai dengan kontrak dan semua arus kas yang diharapkan akan diterima Grup, didiskontokan dengan perkiraan suku bunga efektif awal. Arus kas yang diharapkan akan mencakup arus kas dari penjualan agunan yang dimiliki atau peningkatan kredit lainnya yang merupakan bagian integral dari persyaratan kontraktual.
The Group recognizes an allowance for expected credit losses (“ECLs”) for all debt instruments not held at fair value through profit or loss. ECLs are based on the difference between the contractual cash flows due in accordance with the contract and all the cash flows that the Group expects to receive, discounted at an approximation of the original effective interest rate. The expected cash flows will include cash flows from the sale of collateral held or other credit enhancements that are integral to the contractual terms.
ECL dikenali dalam dua tahap. Untuk eksposur kredit yang belum ada peningkatan risiko kredit yang signifikan sejak pengakuan awal, ECL disediakan untuk kerugian kredit yang diakibatkan oleh peristiwa gagal bayar yang mungkin terjadi dalam 12 bulan ke depan (ECL 12 bulan). Untuk eksposur kredit yang telah terjadi peningkatan risiko kredit yang signifikan sejak pengakuan awal, penyisihan kerugian diperlukan untuk kerugian kredit yang diperkirakan selama sisa umur eksposur, terlepas dari waktu default (ECL seumur hidup).
ECLs are recognized in two stages. For credit exposures for which there has not been a significant increase in credit risk since initial recognition, ECLs are provided for credit losses that result from default events that are possible within the next 12-months (a 12-month ECL). For those credit exposures for which there has been a significant increase in credit risk since initial recognition, a loss allowance is required for credit losses expected over the remaining life of the exposure, irrespective of the timing of the default (a lifetime ECL).
Untuk piutang dagang, Grup menerapkan pendekatan yang disederhanakan dalam menghitung ECL. Oleh karena itu, Grup tidak melacak perubahan dalam risiko kredit, tetapi mengakui penyisihan kerugian berdasarkan ECL seumur hidup pada setiap tanggal pelaporan. Grup telah menetapkan matriks provisi berdasarkan pengalaman kerugian kredit historisnya, yang disesuaikan dengan faktor-faktor perkiraan masa depan yang spesifik untuk debitur dan lingkungan ekonomi.
For trade receivables, the Group applies a simplified approach in calculating ECLs. Therefore, the Group does not track changes in credit risk, but instead recognizes a loss allowance based on lifetime ECLs at each reporting date. The Group has established a provision matrix that is based on its historical credit loss experience, adjusted for forward-looking factors specific to the debtors and the economic environment.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
65
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
u. Instrumen Keuangan (lanjutan) u. Financial Instruments (continued)
Efektif mulai 1 Januari 2020 (lanjutan) Effective beginning January 1, 2020
(continued)
i. Aset Keuangan (lanjutan) i. Financial Assets (continued)
Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Impairment of financial assets (continued)
Grup menganggap aset keuangan gagal bayar ketika pembayaran kontraktual telah lewat 90 hari. Namun, dalam kasus tertentu, Grup juga dapat mempertimbangkan aset keuangan mengalami gagal bayar ketika informasi internal atau eksternal menunjukkan bahwa Grup tidak mungkin menerima jumlah kontraktual yang terutang secara penuh sebelum memperhitungkan setiap peningkatan kredit yang dimiliki oleh Grup. Aset keuangan dihapuskan jika tidak ada ekspektasi yang wajar untuk memulihkan arus kas kontraktual.
The Group considers a financial asset in default when contractual payments are 90 days past due. However, in certain cases, the Group may also consider a financial asset to be in default when internal or external information indicates that the Group is unlikely to receive the outstanding contractual amounts in full before taking into account any credit enhancements held by the Group. A financial asset is written off when there is no reasonable expectation of recovering the contractual cash flows.
ii. Liabilitas Keuangan ii. Financial Liabilities
Pengakuan dan pengukuran awal Initial recognition and measurement
Liabilitas keuangan diklasifikasikan, pada pengakuan awal, sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, utang dan pinjaman, utang, atau derivatif yang ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai dalam lindung nilai yang efektif, jika sesuai.
Financial liabilities are classified, at initial recognition, as financial liabilities at fair value through profit or loss, loans and borrowings, payables, or as derivatives designated as hedging instruments in an effective hedge, as appropriate.
Semua liabilitas keuangan pada awalnya diakui pada nilai wajar dan, untuk utang dan pinjaman dan utang usaha, setelah dikurangi biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.
All financial liabilities are recognized initially at fair value and, in the case of loans and borrowings and payables, net of directly attributable transaction costs.
Liabilitas keuangan Grup meliputi utang usaha - pihak ketiga, utang lain-lain - pihak ketiga, beban akrual, liabilitas imbalan kerja jangka pendek, utang bank, liabilitas sewa utang pembiayaan konsumen dan uang jaminan sewa.
The Group’s financial liabilities include trade payables - third parties, other payables - third parties, accrued expenses, short-term employee benefits liabilities, bank loans, lease liabilities, consumer financing payable and security deposits.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
66
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
u. Instrumen Keuangan (lanjutan) u. Financial Instruments (continued)
Efektif mulai 1 Januari 2020 (lanjutan) Effective beginning January 1, 2020
(continued)
ii. Liabilitas Keuangan (lanjutan) ii. Financial Liabilities (continued)
Pengakuan selanjutnya Subsequent measurement
Utang dan pinjaman Loans and borrowings
Setelah pengakuan awal, utang dan pinjaman yang dikenakan bunga selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode SBE. Keuntungan dan kerugian diakui dalam laba rugi pada saat kewajiban dihentikan pengakuannya serta melalui proses amortisasi SBE.
After initial recognition, interest-bearing loans and borrowings are subsequently measured at amortized cost using the EIR method. Gains and losses are recognized in profit or loss when the liabilities are derecognized as well as through the EIR amortization process.
Biaya perolehan diamortisasi dihitung dengan mempertimbangkan diskonto atau premi atas akuisisi dan biaya atau biaya yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari SBE. Amortisasi SBE dicatat sebagai beban keuangan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.
Amortized cost is calculated by taking into account any discount or premium on acquisition and fees or costs that are an integral part of the EIR. The EIR amortization is included as finance costs in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.
Penghentian pengakuan Derecognition
Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya ketika liabilitas tersebut dilepaskan atau dibatalkan atau kadaluwarsa. Ketika kewajiban keuangan yang ada digantikan oleh yang lain dari pemberi pinjaman yang sama dengan persyaratan yang secara substansial berbeda, atau persyaratan dari kewajiban yang ada secara substansial dimodifikasi, pertukaran atau modifikasi tersebut diperlakukan sebagai penghentian pengakuan kewajiban awal dan pengakuan kewajiban baru. Selisih nilai tercatat masing-masing diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.
A financial liability is derecognized when the obligation under the liability is discharged or cancelled or expires. When an existing financial liability is replaced by another from the same lender on substantially different terms, or the terms of an existing liability are substantially modified, such an exchange or modification is treated as the derecognition of the original liability and the recognition of a new liability. The difference in the respective carrying amounts is recognized in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
67
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
u. Instrumen Keuangan (lanjutan) u. Financial Instruments (continued)
Efektif mulai 1 Januari 2020 (lanjutan) Effective beginning January 1, 2020
(continued)
iii. Pengimbangan instrumen keuangan iii. Offsetting of financial instruments
Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus dan jumlah neto dilaporkan dalam laporan posisi keuangan konsolidasian jika terdapat hak hukum yang dapat diberlakukan saat ini untuk mengimbangi jumlah yang diakui dan ada niat untuk menyelesaikan secara neto, untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan kewajiban secara bersamaan.
Financial assets and financial liabilities are offset and the net amount is reported in the consolidated statement of financial position if there is a currently enforceable legal right to offset the recognized amounts and there is an intention to settle on a net basis, to realize the assets and settle the liabilities simultaneously.
Efektif sebelum 1 Januari 2020 Effective prior to January 1, 2020
i. Aset Keuangan i. Financial Assets
Pengakuan awal Initial recognition
Aset keuangan diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laba atau rugi, pinjaman yang diberikan dan piutang dan aset keuangan tersedia untuk dijual.
Financial assets are classified as financial assets at fair value through profit or loss, loans and receivables and available-for-sale financial assets.
Grup menentukan klasifikasi aset keuangan tersebut pada pengakuan awal dan, jika diperbolehkan dan sesuai, akan mengevaluasi kembali pengklasifikasian aset tersebut pada setiap akhir periode pelaporan.
The Group determines the classification of financial assets at initial recognition and, where allowed and appropriate, re-evaluate the classification of those assets at the end of each reporting period.
Pada saat pengakuan awalnya, aset keuangan diukur pada nilai wajar, dan dalam hal aset keuangan tidak diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, ditambah dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.
When financial assets are initially recognized, they are measured at fair value, and in the case of financial assets is not measured at fair value through profit or loss, plus directly attributable transaction costs.
Pembelian atau penjualan aset keuangan yang memerlukan penyerahan aset dalam kurun waktu yang telah ditetapkan oleh peraturan dan kebiasan yang berlaku di pasar (pembelian secara reguler) diakui pada tanggal perdagangan, seperti tanggal Grup berkomitmen untuk membeli atau menjual aset.
Purchases or sales of financial assets that require delivery of assets within a time frame established by regulation or convention in the marketplace (regular way purchases) are recognized on the trade date, i.e., the date that the Group commits to purchase or sell the assets.
Aset keuangan Grup adalah kas dan setara kas, piutang usaha - pihak ketiga - neto, piutang lain-lain - pihak ketiga dan aset keuangan lainnya dikategorikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang.
The Group’s financial assets include cash and cash equivalents, trade receivables - third parties - net, other receivables - third parties and other financial assets, classified as loans and receivables.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
68
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
u. Instrumen Keuangan (lanjutan) u. Financial Instruments (continued)
Efektif sebelum 1 Januari 2020 (lanjutan) Effective prior to January 1, 2020 (continued)
i. Aset Keuangan (lanjutan) i. Financial Assets (continued)
Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables
Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah
aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan, yang tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif.
Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market.
Setelah pengakuan awal, aset keuangan
tersebut dicatat pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif, yang merupakan metode yang digunakan untuk menghitung biaya perolehan yang diamortisasi dari aset keuangan atau liabilitas keuangan (atau kelompok aset keuangan dan liabilitas keuangan) dan alokasi pendapatan bunga atau biaya bunga sepanjang periode yang bersangkutan.
After initial measurement, such financial assets are carried at amortized cost using the effective interest rate method, which is the method used for calculating the amortized cost of a financial asset or financial liability (or group of financial assets and financial liabilities) and the allocation of interest income or expense during the relevant period.
Keuntungan dan kerugian diakui dalam
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada saat pinjaman yang diberikan dan piutang dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, demikian juga melalui proses amortisasi.
Gains and losses are recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income when the loans and receivables are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.
Penghentian pengakuan aset keuangan Derecognition of financial assets
Penghentian pengakuan atas suatu aset keuangan (atau, apabila dapat diterapkan untuk bagian dari aset keuangan atau bagian dari kelompok aset keuangan sejenis) terjadi bila:
A financial asset (or where applicable, a part of a financial asset or part of a group of similar financial assets) is derecognized when:
i. hak kontraktual untuk menerima arus
kas yang berasal dari aset keuangan tersebut berakhir; atau
i. the contractual rights to receive cash flows from the financial assets have expired; or
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
69
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
u. Instrumen Keuangan (lanjutan) u. Financial Instruments (continued)
Efektif sebelum 1 Januari 2020 (lanjutan) Effective prior to January 1, 2020 (continued)
i. Aset Keuangan (lanjutan) i. Financial Assets (continued)
Penghentian pengakuan aset keuangan (lanjutan)
Derecognition of financial assets (continued)
Penghentian pengakuan atas suatu aset keuangan (atau, apabila dapat diterapkan untuk bagian dari aset keuangan atau bagian dari kelompok aset keuangan sejenis) terjadi bila: (lanjutan)
A financial asset (or where applicable, a part of a financial asset or part of a group of similar financial assets) is derecognized when: (continued)
ii. Grup mentransfer hak kontraktual untuk
menerima arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut atau menanggung kewajiban untuk membayar arus kas yang diterima tersebut tanpa penundaan yang signifikan kepada pihak ketiga melalui suatu kesepakatan penyerahan dan apabila (a) secara substansial mentransfer seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut, atau (b) secara substansial tidak mentransfer dan tidak mempertahankan seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut, namun telah mentransfer pengendalian atas aset keuangan tersebut.
ii. The Group has transferred their contractual rights to receive cash flows from the financial assets or has assumed an obligation to pay them in full without material delay to a third party under a “pass-through” arrangement and either (a) has transferred substantially all the risks and rewards of the financial assets, or (b) has neither transferred nor retained substantially all the risks and rewards of the financial asset, but has transferred control of the financial assets.
Apabila Grup mentransfer hak untuk menerima arus kas yang berasal dari aset keuangan atau mengadakan kesepakatan penyerahan dan tidak mentransfer maupun tidak memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat atas aset keuangan tersebut dan juga tidak mentransfer pengendalian atas aset keuangan tersebut, maka suatu aset keuangan baru diakui oleh Grup sebesar keterlibatannya yang berkelanjutan dengan aset keuangan tersebut.
When the Group has transferred its rights to receive cash flows from a financial asset or have entered into a pass-through arrangement and have neither transferred nor retained substantially all the risks and rewards of the financial asset and nor transferred control of the financial asset, a new financial asset is recognized to the extent of the Group’s continuing involvement in the asset.
Keterlibatan berkelanjutan yang berbentuk pemberian jaminan atas aset yang ditransfer diukur sebesar jumlah terendah antara nilai aset yang ditransfer dan nilai maksimum dari pembayaran yang diterima yang mungkin harus dibayar kembali oleh Grup.
Continuing involvement that takes the form of a guarantee over the transferred asset is measured at the lower of the original carrying amount of the asset and the maximum amount of consideration received that the Group could be required to repay.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
70
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
u. Instrumen Keuangan (lanjutan) u. Financial Instruments (continued)
Efektif sebelum 1 Januari 2020 (lanjutan) Effective prior to January 1, 2020 (continued)
i. Aset Keuangan (lanjutan) i. Financial Assets (continued)
Penghentian pengakuan aset keuangan (lanjutan)
Derecognition of financial assets (continued)
Pada saat penghentian pengakuan atas aset keuangan secara keseluruhan, maka selisih antara nilai tercatat dan jumlah dari (i) pembayaran yang diterima, termasuk aset baru yang diperoleh dikurangi dengan liabilitas baru yang ditanggung; dan (ii) keuntungan atau kerugian kumulatif yang telah diakui secara langsung dalam ekuitas, harus diakui pada laba rugi.
On derecognition of a financial asset in its entirety, the difference between the carrying amount and the sum of (i) the consideration received, including any new assets obtained less any new liabilities assumed; and (ii) any cumulative gain or loss that has been recognized directly in equity, is recognized in the profit or loss.
Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets
Pada setiap tanggal pelaporan, Grup mengevaluasi apakah terdapat bukti yang obyektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai. Penurunan nilai atas aset keuangan atau kelompok aset keuangan dianggap telah terjadi, jika dan hanya jika, terdapat bukti yang obyektif mengenai penurunan nilai tersebut sebagai akibat dari salah satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset tersebut (peristiwa yang ‘merugikan’) dan peristiwa yang merugikan tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa depan atas aset keuangan atau kelompok aset keuangan yang dapat diestimasi secara andal.
At each reporting date, the Group assesses whether there is any objective evidence that a financial asset or a group of financial assets is impaired. A financial asset or a group of financial assets is deemed to be impaired if, and only if, there is an objective evidence of impairment as a result of one or more events that has occurred after the initial recognition of the asset (an incurred ‘loss event’) and that loss event has an impact on the estimated future cash flows of the financial asset or a group of financial assets that can be reliably estimated.
Bukti penurunan nilai dapat meliputi indikasi pihak peminjam atau kelompok pihak peminjam mengalami kesulitan keuangan signifikan, wanprestasi atau tunggakan pembayaran bunga atau pokok, terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan lainnya dan pada saat data yang dapat diobservasi mengindikasikan adanya penurunan yang dapat diukur atas estimasi arus kas masa datang, seperti meningkatnya tunggakan atau kondisi ekonomi yang berkorelasi dengan wanprestasi.
Evidence of impairment may include indications that the debtors or a group of debtors is experiencing a significant financial difficulty, default or delinquency in interest or principal payments, the probability that they will enter bankruptcy or other financial reorganization, and when observable data indicate that there is a measurable decrease in the estimated future cash flows, such as increase in arrears or economic conditions that correlate with defaults.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
71
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
u. Instrumen Keuangan (lanjutan) u. Financial Instruments (continued)
Efektif sebelum 1 Januari 2020 (lanjutan) Effective prior to January 1, 2020 (continued)
i. Aset Keuangan (lanjutan) i. Financial Assets (continued)
Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Impairment of financial assets (continued)
· Aset keuangan yang dicatat pada biaya
perolehan diamortisasi · Financial assets carried at amortized
cost
Untuk pinjaman yang diberikan dan piutang yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi, Grup pertama kali menentukan apakah terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai secara individual atas aset keuangan yang signifikan secara individual atau secara kolektif untuk aset keuangan yang jumlahnya tidak signifikan secara individual.
For loans and receivables carried at amortized cost, the Group assesses individually whether objective evidence of impairment exists individually for financial assets that are individually significant or collectively for financial assets that are not individually significant.
Jika Grup menentukan tidak terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang dinilai secara individual, terlepas aset keuangan tersebut signifikan atau tidak, maka aset tersebut dimasukkan ke dalam kelompok aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko kredit yang sejenis dan menilai penurunan nilai kelompok tersebut secara kolektif. Aset yang penurunan nilainya dinilai secara individual, dan untuk itu kerugian penurunan nilai diakui atau tetap diakui, tidak termasuk dalam penilaian atau penurunan nilai secara kolektif.
If the Group determines that no objective evidence of impairment exists for an individually assessed financial asset, whether significant or not, the asset include in a group of financial assets with similar credit risk characteristics and collectively assess them for impairment. Assets that are individually assessed for impairment and for which an impairment loss is, or continues to be recognized, are not included in a collective assessment or impairment.
Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi, jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih antara nilai tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas masa datang (tidak termasuk ekspektasi kerugian kredit masa datang yang belum terjadi). Nilai kini estimasi arus kas masa datang didiskonto menggunakan suku bunga efektif (“SBE”) awal dari aset keuangan tersebut.
When there is an objective evidence that an impairment loss has been incurred, the amount of the loss is measured as the difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cash flows (excluding future expected credit losses that have not yet been incurred). The present value of the estimated future cash flows is discounted at its original effective interest rate (“EIR”) of the financial assets.
Jika pinjaman yang diberikan dan piutang dari aset keuangan memiliki suku bunga variabel, tingkat diskonto yang digunakan untuk mengukur setiap kerugian penurunan nilai adalah SBE terkini.
If loans and receivables of financial asset has a variable interest rate, the discount rate used for measuring impairment loss is the current EIR.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
72
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
u. Instrumen Keuangan (lanjutan) u. Financial Instruments (continued)
Efektif sebelum 1 Januari 2020 (lanjutan) Effective prior to January 1, 2020 (continued)
i. Aset Keuangan (lanjutan) i. Financial Assets (continued)
Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Impairment of financial assets (continued)
· Aset keuangan yang dicatat pada biaya
perolehan diamortisasi (lanjutan) · Financial assets carried at amortized
cost (continued)
Nilai tercatat aset tersebut dikurangi melalui penggunaan akun cadangan dan jumlah kerugian tersebut diakui secara langsung dalam laba rugi. Pendapatan bunga tetap diakui berdasarkan nilai tercatat yang telah dikurangi berdasarkan SBE atas aset keuangan tersebut.
The carrying amount of the asset is reduced through the use of an allowance account and the amount of the loss is directly recognized in profit or loss. Interest income continues to be accrued based on the reduced carrying amount based on EIR of those financial assets.
Pinjaman yang diberikan dan piutang, bersama-sama dengan cadangan terkait, akan dihapuskan pada saat tidak terdapat kemungkinan yang realistis atas pemulihan di masa mendatang dan seluruh agunan, jika ada, telah direalisasi atau telah dialihkan kepada Grup.
Loans and receivables, together with the associated allowance, will be written off when there is no realistic prospect of future recovery and all collateral, if any, has been realized or has been transferred to the Group.
Jika pada periode berikutnya nilai estimasi kerugian penurunan nilai aset keuangan bertambah atau berkurang karena suatu peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, maka kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui ditambah atau dikurangi (dipulihkan) dengan menyesuaikan akun cadangan. Pemulihan tersebut tidak boleh mengakibatkan nilai tercatat aset keuangan melebihi biaya perolehan diamortisasi yang seharusnya jika penurunan nilai tidak diakui pada tanggal pemulihan dilakukan. Jumlah pemulihan aset keuangan diakui pada laba rugi. Jika penghapusan kemudian dipulihkan, maka pemulihan tersebut diakui dalam laba atau rugi.
If in a subsequent period, the amount of the estimated impairment loss of financial assets increases or decreases because of an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is increased or reduced (reversed) by adjusting the allowance account. The reversal shall not result in a carrying amount of the financial asset that exceeds what the amortized cost would have been had the impairment not been recognized at the date the impairment is reversed. The amount of reversal is recognized in the profit or loss. If a future write-off is later recovered, the recovery is recognized in profit or loss.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
73
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
u. Instrumen Keuangan (lanjutan) u. Financial Instruments (continued)
Efektif sebelum 1 Januari 2020 (lanjutan) Effective prior to January 1, 2020 (continued)
i. Aset Keuangan (lanjutan) i. Financial Assets (continued)
Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Impairment of financial assets (continued)
· Aset keuangan yang dicatat pada biaya
perolehan · Financial assets carried at acquisition
cost
Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi, atas aset keuangan yang tidak dicatat pada nilai wajar karena nilai wajarnya tidak dapat diukur secara andal, maka jumlah kerugian penurunan nilai diukur berdasarkan selisih antara nilai tercatat aset keuangan dan nilai kini estimasi arus kas masa mendatang yang didiskontokan pada tingkat pengembalian yang berlaku di pasar untuk aset keuangan serupa. Kerugian penurunan nilai tersebut tidak dapat dipulihkan pada periode-periode berikutnya.
If there is an objective evidence that an impairment loss has occurred on the financial assets that is not recorded at fair value due to inability to calculate the fair value properly, the amount of the impairment loss is measured as the difference between the carrying value of the financial asset and the present value of estimated future cash flows discounted at the current market rate of return for a similar financial asset. The impairment loss cannot be reversed in the next periods.
ii. Liabilitas Keuangan ii. Financial Liabilities
Pengakuan awal Initial recognition
Grup menetapkan klasifikasi liabilitas keuangannya pada saat pengakuan awal. Instrumen utang dan ekuitas dikelompokkan sebagai liabilitas keuangan atau sebagai ekuitas sesuai dengan substansi pengaturan kontraktual.
The Group determines the classification of financial liabilities at initial recognition. Debt and equity instruments are classified as either financial liabilities or as equity in accordance with the substance of the contractual arrangement.
Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba atau rugi, liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya diamortisasi atau derivatif yang telah ditetapkan untuk tujuan lindung nilai yang efektif, jika sesuai. Grup menentukan klasifikasi liabilitas keuangan pada saat pengakuan awal.
Financial liabilities are classified as financial liabilities at fair value through profit or loss, liabilities at amortized cost, or as derivatives designated as hedging instruments in an effective hedge, as appropriate. The Group determines the classification of its financial liabilities at initial recognition.
Saat pengakuan awal, liabilitas keuangan diukur pada nilai wajar dan, dalam hal liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya diamortisasi, dikurangkan dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.
Financial liabilities are recognized initially at fair value which, in the case of liabilities at amortized cost, is net of directly attributable transaction costs.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
74
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
u. Instrumen Keuangan (lanjutan) u. Financial Instruments (continued)
Efektif sebelum 1 Januari 2020 (lanjutan) Effective prior to January 1, 2020 (continued)
ii. Liabilitas Keuangan (lanjutan) ii. Financial Liabilities (continued)
Pengakuan awal (lanjutan) Initial recognition (continued)
Liabilitas keuangan Grup meliputi utang usaha - pihak ketiga, utang lain-lain - pihak ketiga, beban akrual, liabilitas imbalan kerja jangka pendek, utang bank jangka panjang, utang pembiayaan konsumen dan uang jaminan sewa dikategorikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi.
The Group’s financial liabilities include trade payables - third parties, other payables - third parties, accrued expenses, short-term employee benefits liability, long-term bank loans, consumer financing payables and security deposits classified as financial liabilities measured at amortized cost.
Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement
Setelah pengakuan awal, utang yang dikenakan bunga dan pinjaman selanjutnya disajikan pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode Suku Bunga Efektif (“SBE”). Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, biaya bunga yang masih harus dibayar dicatat secara terpisah dari pokok pinjaman terkait dalam bagian liabilitas lancar. Keuntungan atau kerugian diakui dalam laba rugi ketika liabilitas dihentikan pengakuannya serta melalui proses amortisasi menggunakan metode SBE.
After initial recognition, interest-bearing loans and borrowings are subsequently measured at amortized cost using the Effective Interest Rate (“EIR”) method. At consolidated statement of financial position date, the accrued interest is recorded separately from the respective principal loans as part of current liabilities. Gains or losses are recognized in profit or loss when the liabilities are derecognized as well as through the amortization process using the EIR method.
Penghentian pengakuan liabilitas keuangan Derecognition of financial liabilities
Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya pada saat liabilitas tersebut dihentikan atau dibatalkan atau kadaluwarsa.
A financial liability is derecognized when the obligation under the liability is discharged or cancelled or expired.
Ketika sebuah liabilitas keuangan ditukar dengan liabilitas keuangan lain dari pemberi pinjaman yang sama atas persyaratan yang secara substansial berbeda, atau bila persyaratan dari liabilitas keuangan tersebut secara substansial dimodifikasi, pertukaran atau modifikasi persyaratan tersebut dicatat sebagai penghentian pengakuan liabilitas keuangan awal dan pengakuan liabilitas keuangan baru dan selisih antara nilai tercatat masing-masing liabilitas keuangan tersebut diakui dalam laba atau rugi.
When an existing financial liability is replaced by another from the same lender on substantially different terms, or the terms of an existing liability are substantially modified, such an exchange or modification is treated as a derecognition of the original liability and the recognition of a new liability, and the difference in the respective carrying amounts of each financial liability is recognized in the profit or loss.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
75
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
u. Instrumen Keuangan (lanjutan) u. Financial Instruments (continued)
Efektif sebelum 1 Januari 2020 (lanjutan) Effective prior to January 1, 2020 (continued)
iii. Saling Hapus Instrumen Keuangan iii. Offsetting of Financial Instruments
Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus dan nilai netonya dilaporkan dalam laporan posisi keuangan konsolidasian jika, dan hanya jika, terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui dan terdapat intensi untuk menyelesaikan secara neto, atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara bersamaan.
Financial assets and financial liabilities are offset and the net amount reported in the consolidated statements of financial position if, and only if, there is a currently enforceable legal right to offset the recognized amounts and there is an intention to settle on a net basis, or to realize the assets and settle the liabilities simultaneously.
iv. Nilai Wajar Instrumen Keuangan iv. Fair Value of Financial Instruments
Nilai wajar instrumen keuangan yang secara aktif diperdagangkan di pasar keuangan yang terorganisir, ditentukan dengan mengacu pada kuotasi harga penawaran pasar yang berlaku pada penutupan pasar pada akhir periode pelaporan. Untuk instrumen keuangan yang tidak diperdagangkan di pasar aktif, nilai wajar ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian. Teknik penilaian tersebut meliputi penggunaan transaksi pasar terkini yang dilakukan secara wajar, referensi atas nilai wajar terkini dari instrumen lain yang secara substansial sama, analisa arus kas yang didiskonto atau model penilaian lainnya.
The fair value of financial instruments that are traded in active markets is determined by reference to quoted market bid prices at the close of business at the end of the reporting period. For financial instruments where there is no active market, fair value is determined using valuation techniques. Such techniques may include using recent arm’s length market transactions, reference to the current fair value of another instrument that is substantially the same, discounted cash flow analysis, or other valuation models.
v. Biaya Perolehan yang Diamortisasi dari
Instrumen Keuangan v. Amortized Cost of Financial
Instruments
Biaya perolehan yang diamortisasi diukur dengan menggunakan metode SBE dikurangi cadangan penurunan nilai dan pembayaran atau pengurangan pokok. Perhitungan ini mencakup seluruh premi atau diskonto pada saat akuisisi dan mencakup biaya transaksi serta komisi yang merupakan bagian tak terpisahkan dari SBE.
Amortized cost of financial instruments are measured using EIR method less any allowance for impairment losses and principal repayment or reduction. The calculation takes into account any premium or discount on acquisition and includes transaction costs and fees that are an integral part of the EIR.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
76
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
v. Informasi Segmen v. Segment Information
Segmen adalah komponen yang dapat dibedakan dari Grup yang terlibat baik dalam menyediakan produk-produk tertentu (segmen usaha), atau dalam menyediakan produk dalam lingkungan ekonomi tertentu (segmen geografis), yang memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dari segmen lainnya.
A segment is a distinguishable component of the Group that is engaged either in providing certain products (business segment), or in providing products within a particular economic environment (geographical segment), which is subject to risks and rewards that are different from other segments.
Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas segmen mencakup pos-pos yang dapat diatribusikan langsung kepada suatu segmen serta hal-hal yang dapat dialokasikan dengan dasar yang sesuai kepada segmen tersebut. Segmen ditentukan sebelum saldo dan transaksi antar perusahaan dalam grup, dieliminasi sebagai bagian dari proses konsolidasi.
Segment revenue, expenses, results, assets and liabilities include items directly attributable to a segment as well as those that can be allocated on a reasonable basis to that segment. They are determined before intra-group balances and intra-group transactions, are eliminated as a part of consolidation process.
w. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing w. Foreign Currency Transactions and
Balances
Grup mempertimbangkan indikator utama dan indikator lainnya dalam menentukan mata uang fungsionalnya, jika ada indikator yang tercampur dan mata uang fungsional tidak jelas, manajemen menggunakan penilaian untuk menentukan mata uang fungsional yang paling tepat menggambarkan pengaruh ekonomi dari transaksi, kejadian dan kondisi yang mendasarinya.
Group consider the primary indicators and other indicators in determining its functional currency, if indicators are mixed and the functional currency is not obvious, management uses its judgements to determine the functional currency that most faithfully represents the economic effects of the underlying transactions, events and conditions.
Laporan keuangan konsolidasian disajikan dalam Rupiah, yang merupakan mata uang fungsional Perusahaan dan mata uang penyajian Grup. Transaksi dalam mata uang asing dicatat berdasarkan nilai tukar yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada akhir periode pelaporan posisi keuangan konsolidasian, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing disesuaikan untuk mencerminkan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut dan laba atau rugi kurs yang timbul dikreditkan atau dibebankan pada usaha tahun berjalan.
The consolidated financial statements are presented in Rupiah, which is the Company’s functional currency and Group’s presentation currency. Transactions involving foreign currencies are recorded at the rates of exchange prevailing at the time the transactions are made. At the end of reporting period of consolidated financial statements, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are adjusted to reflect the prevailing exchange rates at such date and the resulting gains or losses are credited or charged to current year operations.
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, kurs yang digunakan adalah sebagai berikut:
As of December 31, 2020 and 2019, the exchange rates used are as follows:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Dolar Amerika Serikat 14.105 13.901 United States dollar
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
77
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
x. Biaya pinjaman x. Borrowing costs
Biaya pinjaman yang dapat diatribusikan langsung pada perolehan, konstruksi atau pembuatan aset kualifikasian yang membutuhkan waktu yang cukup lama agar siap untuk digunakan atau dijual sesuai dengan maksudnya dikapitalisasi sebagai bagian dari biaya perolehan aset tersebut. Biaya pinjaman lainnya diakui sebagai beban pada periode terjadinya. Biaya pinjaman dapat meliputi beban bunga, beban keuangan dalam sewa pembiayaan dan selisih kurs yang berasal dari pinjaman dalam mata uang asing sepanjang selisih kurs tersebut diperlakukan sebagai penyesuaian atas biaya bunga yang ditanggung Grup sehubungan dengan pinjaman dana.
Borrowing costs that are directly attributable to the acquisition, construction or production of a qualifying asset that necessarily takes a substantial period of time to get ready for its intended use or sale are capitalized as part of the cost of the related asset. Other borrowing costs are recognized as expenses in the period in which they are incurred. Borrowing costs may include interest, finance charges in respect of finance leases and foreign exchange differences arising from foreign currency borrowings to the extent that they are regarded as adjustment to interest costs that the Group incurs in connection with the borrowing of funds.
Beban bunga yang dikapitalisasi dihitung menggunakan biaya pinjaman rata-rata tertimbang Grup setelah penyesuaian pinjaman yang terkait dengan pembangunan spesifik. Ketika pinjaman telah dikaitkan dengan pembangunan spesifik, jumlah yang dikapitalisasi adalah sebesar beban bunga kotor yang terjadi dikurangi dengan penghasilan atas investasi sementara yang dilakukan. Beban bunga dikapitalisasi dari awal pekerjaan pembangunan sampai dengan tanggal penyelesaian, ketika pekerjaan pembangunan telah selesai secara subtansial.
The interest capitalized is calculated using the Group’s weighted average cost of borrowings after adjusting for borrowings associated with specific developments. Where borrowings are associated with specific developments, the amount capitalized is the gross interest incurred on those borrowings less any investment income arising on their temporary investment. Interest is capitalized from the commencement of the development of work until the date of practical completion, i.e., when substantially all of the development work is completed.
Kapitalisasi biaya pinjaman dimulai pada saat aktivitas yang diperlukan untuk mempersiapkan aset agar dapat digunakan sesuai dengan maksudnya dan pengeluaran untuk aset tersebut dan biaya pinjamannya telah terjadi. Kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan pada saat selesainya secara substansial seluruh aktivitas yang diperlukan untuk mempersiapkan aset kualifikasian agar dapat digunakan sesuai dengan maksudnya.
Capitalization of borrowing costs begins when the required activities to prepare the asset for use in accordance with the intention and expenditures for the asset and borrowing costs have occurred. Capitalization of borrowing costs ceases when all activities necessary to prepare the qualifying asset for its intended use are substantially completed.
Kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan sementara jika aktivitas pembangunan terganggu untuk waktu yang berkelanjutan. Beban bunga juga dikapitalisasi ke dalam biaya perolehan dari properti yang diperoleh secara spesifik untuk pembangunan, tetapi hanya atas aktivitas yang diperlukan untuk mempersiapkan properti sedang dalam penyelesaian.
The capitalization of borrowing costs is suspended if there are prolonged periods when development activity is interrupted. Interest is also capitalized on the purchase cost of a site property acquired specifically for development, but only where activities necessary to prepare the asset for development are in progress.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
78
3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI OLEH MANAJEMEN
3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian Grup mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari pendapatan, beban, aset dan liabilitas dan pengungkapan atas liabilitas kontinjensi, pada akhir periode pelaporan. Ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian material di tahun yang akan datang terhadap nilai tercatat aset atau liabilitas yang terkait.
The preparation of the Group’s consolidated financial statements requires management to make judgments, estimates and assumptions that affect the reported amounts of revenues, expenses, assets and liabilities, and the disclosure of contingent liabilities, at the end of the reporting period. Uncertainty about these assumptions and estimates could result in outcomes that require a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities affected in future years.
Pertimbangan Judgments
Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi Grup yang memiliki pengaruh paling signifikan atas jumlah yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian:
The following judgments are made by management in the process of applying the Group’s accounting policies that have the most significant effects on the amounts recognized in the consolidated financial statements:
Penentuan pengendalian Determination of control
Grup menentukan bahwa Grup memiliki pengendalian atas NWP meskipun hanya memiliki 32,48% kepemilikan atas Perusahaan tersebut pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 karena Grup memiliki (1) kekuasaan, (2) hak atas imbal hasil variabel dari kepemilikannya dan (3) memiliki kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil tersebut melalui pengendaliannya.
The Group determines that it has control over NWP even though it only holds 32.48% ownership of the Company as of December 31, 2020 and 2019, because the Group has (1) power over NWP, (2) rights of variable returns from its involvement and (3) the Group has the ability to affect those returns through its control of the companies.
Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan Classification of Financial Assets and Financial
Liabilities
Grup menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan pertimbangan bila definisi yang ditetapkan PSAK 71, “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran” terpenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi Grup seperti diungkapkan pada Catatan 2u.
The Group determines the classification of certain assets and liabilities as financial assets and financial liabilities considering if the definition set forth in PSAK 71, “Financial Instruments: Recognition and Measurement” are met. Accordingly, the financial assets and financial liabilities are accounted for in accordance with the Group’s accounting policies as disclosed in Note 2u.
Alokasi Harga Beli Purchase Price Allocation
Akuntansi akuisisi mensyaratkan penggunaan estimasi akuntansi secara ekstensif dalam mengalokasikan harga beli kepada nilai pasar wajar aset dan liabilitas yang diakuisisi, termasuk aset takberwujud. Grup mengakui keuntungan dari pembelian dengan diskon yang timbul dari beberapa akuisisi bisnis.
Acquisition accounting requires extensive use of accounting estimates to allocate the purchase price to the reliable fair market values of the assets and liabilities purchased, including intangible assets. The Group recognized gain from bargain purchase arising from several business acquisitions.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
79
3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI OLEH MANAJEMEN (lanjutan)
3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)
Pertimbangan (lanjutan) Judgments (continued)
Penentuan Mata Uang Fungsional Determination of Functional Currency
Mata uang fungsional dari masing-masing entitas dalam Grup adalah mata uang dari lingkungan ekonomi primer di mana entitas beroperasi. Manajemen menetapkan mata uang fungsional Grup adalah Rupiah. Mata uang tersebut adalah mata uang yang mempengaruhi pendapatan dan beban dari jasa yang diberikan.
The functional currency of the Group is the currency of the primary economic environment in which each entity operates. Management determined that the functional currency of the Group is Rupiah. It is the currency that mainly influences the revenue and cost of rendering services.
Sewa Leases
Grup mempunyai perjanjian-perjanjian sewa di mana Grup bertindak sebagai lessor atau lessee untuk beberapa aset tertentu. Grup mengevaluasi apakah terdapat risiko dan manfaat yang signifikan dari aset sewa yang dialihkan berdasarkan PSAK, yang mensyaratkan Grup untuk membuat pertimbangan dan estimasi dari pengalihan risiko dan manfaat terkait dengan kepemilikan aset.
The Group has several lease agreements whereby the Group acts as lessor or lessee for certain assets. The Group evaluates whether significant risks and rewards of the leased assets are transferred based on PSAK, which requires the Group to make judgment and estimation on risk and rewards transferred related to asset ownership.
Berdasarkan penelaahan yang dilakukan oleh Grup atas perjanjian-perjanjian yang ada, transaksi sewa dengan pelanggan diklasifikasikan sebagai sewa operasi.
Based on the review performed by the Group for the existing agreements, accordingly, the lease transactions were classified as operating lease.
Pengklasifikasian Properti Classification of Property
Grup menentukan apakah sebuah properti yang diperoleh diklasifikasikan sebagai properti investasi atau properti persediaan:
The Group determines whether a property is classified as investment property or inventory property:
- Properti investasi terdiri atas bangunan yang
tidak bertujuan untuk digunakan dalam kegiatan operasi Grup, tidak juga untuk dijual dalam kegiatan bisnis Grup, tetapi digunakan untuk memperoleh pendapatan sewa dan peningkatan modal.
- Investment properties comprise building which are not occupied substantially for use in the operations of the Group, nor for sale in the ordinary course of the Group’s business, but are held primarily to earn rental income and capital appreciation.
- Properti persediaan terdiri dari properti yang
bertujuan untuk dijual dalam kegiatan bisnis Grup.
- Inventory properties comprise properties which are intended to be sold in the Group’s ordinary business.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
80
3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI OLEH MANAJEMEN (lanjutan)
3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)
Estimasi dan Asumsi Estimates and Assumptions
Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasi ketidakpastian lain pada tanggal pelaporan yang memiliki risiko signifikan mengakibatkan penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuk periode berikutnya diungkapkan di bawah ini. Grup mendasarkan asumsi dan estimasi pada parameter yang tersedia pada saat laporan keuangan konsolidasian disusun. Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa depan mungkin berubah akibat perubahan pasar atau situasi yang di luar kendali Grup. Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya.
The key assumptions concerning the future and other key sources of estimation uncertainty at the reporting date that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying values of assets and liabilities within the next financial period are disclosed below. The Group based its assumptions and estimates on parameters available when the consolidated financial statements were prepared. Existing circumstances and assumptions about future developments may change due to market changes or circumstances arising beyond the control of the Group. Such changes are reflected in the assumptions when they occur.
Penyisihan kerugian kredit ekspektasian dari piutang usaha
Provision for expected credit losses of trade receivables
Setelah 1 Januari 2020 After January 1, 2020
Grup menggunakan matriks provisi untuk menghitung ECL untuk piutang usaha dan aset kontrak. Tingkat provisi didasarkan pada hari lewat jatuh tempo untuk pengelompokan berbagai segmen pelanggan yang memiliki pola kerugian yang serupa (yaitu, berdasarkan wilayah geografis, jenis produk, jenis dan peringkat pelanggan, dan pertanggungan berdasarkan surat kredit dan bentuk asuransi kredit lainnya).
The Group uses a provision matrix to calculate ECLs for trade receivables and contract assets. The provision rates are based on days past due for groupings of various customer segments that have similar loss patterns (i.e., by geography, product type, customer type and rating, and coverage by letters of credit and other forms of credit insurance).
Matriks provisi pada awalnya didasarkan pada tingkat gagal bayar yang diamati secara historis Grup. Grup akan mengkalibrasi matriks untuk menyesuaikan pengalaman kerugian kredit historis dengan informasi yang bersifat perkiraan masa depan (forward-looking). Misalnya, jika perkiraan kondisi ekonomi (yaitu, produk domestik bruto) diekspektasikan akan memburuk pada tahun berikutnya yang dapat menyebabkan peningkatan jumlah gagal bayar di sektor manufaktur, tingkat gagal bayar historis disesuaikan. Pada setiap tanggal pelaporan, tingkat gagal bayar yang diamati secara historis diperbarui dan perubahan dalam estimasi perkiraan masa depan dianalisis.
The provision matrix is initially based on the Group’s historical observed default rates. The Group will calibrate the matrix to adjust the historical credit loss experience with forward-looking information. For instance, if forecast economic conditions (i.e., gross domestic product) are expected to deteriorate over the next year which can lead to an increased number of defaults in the manufacturing sector, the historical default rates are adjusted. At every reporting date, the historical observed default rates are updated and changes in the forward-looking estimates are analyzed.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
81
3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI OLEH MANAJEMEN (lanjutan)
3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)
Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued)
Penyisihan kerugian kredit ekspektasian dari piutang usaha (lanjutan)
Provision for expected credit losses of trade receivables (continued)
Setelah 1 Januari 2020 (lanjutan) After January 1, 2020 (lanjutan)
Penilaian korelasi antara tingkat default yang diamati secara historis, prakiraan kondisi ekonomi, dan ECL adalah estimasi yang signifikan. Jumlah ECL sensitif terhadap perubahan keadaan dan prakiraan kondisi ekonomi. Pengalaman kerugian kredit historis Grup dan perkiraan kondisi ekonomi mungkin juga tidak mewakili gagal bayar pelanggan yang sebenarnya di masa depan.
The assessment of the correlation between historical observed default rates, forecast economic conditions and ECLs is a significant estimate. The amount of ECLs is sensitive to changes in circumstances and of forecast economic conditions. The Group’s historical credit loss experience and forecast of economic conditions may also not be representative of customer’s actual default in the future.
Sebelum 1 Januari 2020 Before January 1, 2020
Grup mengevaluasi akun tertentu jika terdapat informasi bahwa pelanggan yang bersangkutan tidak dapat memenuhi kewajiban keuangannya. Dalam hal tersebut, Grup mempertimbangkan, berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas pada, jangka waktu hubungan dengan pelanggan dan status kredit dari pelanggan berdasarkan catatan kredit dari pihak ketiga dan faktor pasar yang telah diketahui, untuk mencatat provisi spesifik atas jumlah piutang pelanggan guna mengurangi jumlah piutang yang diharapkan dapat diterima oleh Grup. Provisi spesifik ini dievaluasi kembali dan disesuaikan jika tambahan informasi yang diterima mempengaruhi jumlah cadangan penurunan piutang. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 5.
The Group evaluates specific accounts where it has information that certain customers are unable to meet their financial obligations. In such case, the Group considers, based on the availability of facts and circumstances, including but not limited to, the length of their relationship with the customer and the customer’s credit status based on third party credit reports and known market factors, to record specific provisions for customer against receivable amounts due to reduce the receivable amounts that the Group expects to collect. These specific provisions are re-evaluated and adjusted as additional information received affects the amounts of allowance for impairment of receivables. Further details are disclosed in Note 5.
Kontinjensi Contingencies
NWP saat ini terlibat dalam proses hukum tertentu. Estimasi kemungkinan biaya penyelesaian klaim ini telah dikembangkan melalui konsultasi dengan penasihat luar dan didasarkan pada analisis potensi hasil. Grup saat ini tidak yakin sidang ini akan berdampak material terhadap laporan keuangan konsolidasian Grup ini. Hal ini dimungkinkan, namun hasil operasi di masa depan dapat secara material dipengaruhi oleh perubahan dalam estimasi atau efektivitas strategi dalam melanjutkan sidang ini.
NWP is currently involved in certain legal proceedings. The estimated cost of settlement of claims has been developed through consultation with external advisors and based on an analysis of potential results. The Group currently does not believe that this trial will have a material effect on the Group’s consolidated financial statements. It is possible, however, that the results of future operations may be materially affected by changes in the estimate or the effectiveness of the strategy in continuing this trial.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
82
3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI OLEH MANAJEMEN (lanjutan)
3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)
Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued)
Imbalan Kerja Employee Benefits
Penentuan liabilitas imbalan kerja Grup bergantung pada pemilihan asumsi yang digunakan oleh aktuaris independen dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut dan regulasi Grup. Asumsi tersebut termasuk, antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat pengunduran diri karyawan tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian.
The determination of the Group’s employee benefits liability depends on the selection of certain assumptions used by the independent actuaries in calculating such amounts and the Group’s regulation. Those assumptions include among others, discount rates, future annual salary increase rate, annual employee turn-over rate, disability rate, retirement age and mortality rate.
Dikarenakan kompleksitas dari penilaian, dasar asumsi dan sifatnya yang jangka panjang, liabilitas manfaat pasti sangat sensitif terhadap perubahan asumsi.
Due to the complexity of the valuation, assumptions and long-term nature, the defined benefits liability is highly sensitive to changes in assumptions.
Sementara Grup berkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan Grup dapat mempengaruhi secara material liabilitas atas pensiun dan imbalan kerja dan beban imbalan kerja neto. Semua asumsi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan.
While the Group believes that its assumptions are reasonable and appropriate, significant differences in the Group’s actual results or significant changes in the Group’s assumptions may materially affect its estimated liability for employee benefits and net employee benefits expense. All assumptions are reviewed at each reporting date.
Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 22.
Further details are disclosed in Note 22.
Penyusutan Properti Investasi, Aset Tetap dan Aset Takberwujud
Depreciation of Investment Properties, Fixed Assets and Intangible Assets
Biaya perolehan properti investasi dan aset tetap disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran umur manfaat ekonomisnya. Manajemen mengestimasi umur manfaat ekonomis properti investasi dan aset tetap antara 2 (dua) sampai dengan 40 (empat puluh) tahun. Ini adalah umur yang secara umum diharapkan dalam industri di mana Grup menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi umur manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya biaya penyusutan masa depan mungkin direvisi.
The costs of investment properties and fixed assets are depreciated using the straight-line basis over their estimated useful lives. Management estimates the useful lives of these investment properties and fixed assets to be within 2 (two) to 40 (forty) years. These are common life expectancies applied in the industry where the Group conducts its business. Changes in the expected level of usage and technological development could impact the economic useful lives and the residual values of these assets, and therefore future depreciation charges could be revised.
Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan 10, 11 dan 12.
Further details are disclosed in Notes 10, 11 and 12.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
83
3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI OLEH MANAJEMEN (lanjutan)
3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)
Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued)
Penurunan Nilai Aset Non-keuangan Impairment of Non-financial Assets
Penurunan nilai terjadi ketika nilai tercatat dari aset atau unit penghasil kas melebihi nilai terpulihkannya, yang lebih tinggi dari nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakai. Perhitungan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual berdasarkan data yang tersedia dari transaksi penjualan yang mengikat dalam sebuah transaksi wajar dari aset serupa atau harga pasar yang dapat diobservasi dikurangi biaya pelepasan untuk menjual aset tersebut.
An impairment exists when the carrying value of an asset or cash generating unit exceeds its recoverable amount, which is the higher of its fair value less costs to sell and its value in use. The fair value less costs to sell calculation is based on available data from binding sales transactions in an arm’s length transaction of similar assets or observable market prices less incremental costs for disposing the asset.
Perhitungan nilai pakai berdasarkan pada model arus kas yang didiskontokan. Data arus kas diambil dari anggaran untuk lima tahun yang akan datang dan tidak termasuk aktivitas restrukturisasi yang belum dilakukan oleh Grup atau investasi signifikan di masa datang yang akan memutakhirkan kinerja aset dari unit penghasil kas yang diuji. Nilai terpulihkan paling dipengaruhi oleh tingkat diskonto yang digunakan dalam model arus kas yang didiskontokan, sebagaimana juga jumlah arus kas masuk di masa datang yang di harapkan dan tingkat pertumbuhan yang digunakan untuk tujuan ekstrapolasi.
The value in use calculation is based on a discounted cash flow model. The cash flows data are derived from budget for the next five years and do not include restructuring activities that Group are not yet committed to or significant future investments that will enhance the asset’s performance of the cash generating unit being tested. The recoverable amount is most sensitive to the discount rate used for the discounted cash flow model as well as the expected future cash inflows and the growth rate used for extrapolation purposes.
Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan 7 dan 11.
Further details are disclosed in Notes 7 and 11.
Ketidakpastian Kewajiban Pajak Uncertain Tax Exposure
Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan provisi atas pajak penghasilan badan. Terdapat transaksi dan perhitungan tertentu yang penentuan pajak akhirnya adalah tidak pasti dalam kegiatan usaha normal. Grup mengakui liabilitas atas pajak penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 20.
Significant judgment is involved in determining the provision for corporate income tax. There are certain transactions and computation for which the ultimate tax determination is uncertain during the ordinary course of business. The Group recognized liabilities for expected corporate income tax issues based on estimates of whether additional corporate income tax will be due. Further details are disclosed in Note 20.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
84
3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI OLEH MANAJEMEN (lanjutan)
3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (continued)
Ketidakpastian Kewajiban Pajak (lanjutan) Uncertain Tax Exposure (continued)
Dalam menentukan jumlah yang harus diakui terkait dengan liabilitas pajak yang tidak pasti, Grup menerapkan pertimbangan yang sama yang akan mereka gunakan dalam menentukan jumlah cadangan yang harus diakui sesuai dengan PSAK 57 (Revisi 2009), “Provisi, Liabilitas Kontinjensi dan Aset Kontinjensi”. Grup membuat analisa untuk semua posisi pajak terkait dengan pajak penghasilan untuk menentukan apakah liabilitas pajak atas manfaat pajak yang belum diakui harus diakui.
In determining the amount to be recognized in respect of an uncertain tax liability, the Group applies similar considerations as it would use in determining the amount of a provision to be recognized in accordance with PSAK 57 (Revised 2009), “Provisions, Contingent Liabilities and Contingent Assets”. The Group makes an analysis of all tax positions related to income taxes to determine whether a tax liability on unrecognized tax benefit should be recognized.
Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued)
Estimasi atas Suku Bunga Pinjaman Inkremental dari Suatu Sewa
Estimating the Incremental Borrowing Rate of a Lease
Grup tidak dapat langsung menentukan tingkat bunga implisit dalam sewa, oleh karena itu, Grup menggunakan suku bunga pinjaman tambahan (“IBR”) untuk mengukur liabilitas sewa. IBR adalah tingkat bunga yang harus dibayar oleh Grup untuk meminjam dengan syarat yang sama, dan dengan jaminan serupa, dana yang diperlukan untuk memperoleh aset dengan nilai yang sama dengan aset hak-guna dalam lingkup ekonomi yang serupa. Oleh karena itu, IBR mencerminkan apa yang 'harus dibayar' oleh Grup, yang memerlukan estimasi ketika tidak tersedianya tingkat suku bunga yang dapat diobservasi atau ketika perlu disesuaikan untuk mencerminkan syarat dan ketentuan dari sewa tersebut. Grup mengestimasi IBR menggunakan input yang dapat diamati (seperti tingkat suku bunga pasar) jika tersedia dan diperlukan untuk membuat estimasi spesifik entitas tertentu.
The Group cannot readily determine the interest rate implicit in the lease, therefore, it uses its incremental borrowing rate (“IBR”) to measure lease liabilities. The IBR is the rate of interest that the Group would have to pay to borrow over a similar term, and with a similar security, the funds necessary to obtain an asset of a similar value to the right-of-use asset in a similar economic environment. The IBR therefore reflects what the Group ‘would have to pay’, which requires estimation when no observable rates are available or when they need to be adjusted to reflect the terms and conditions of the lease. The Group estimates the IBR using observable inputs (such as market interest rates) when available and is required to make certain entity-specific estimates.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
85
4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS
Akun ini terdiri dari: This account consists of:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Kas 173.439.728 129.525.423 Cash on hand
Bank Cash in banks Rupiah Rupiah PT Bank CIMB Niaga Tbk 157.211.567.768 85.195.046.187 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 38.474.062.588 122.111.361.142 (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 11.194.723.890 8.110.986.189 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank OCBC NISP Tbk 10.024.428.558 9.037.677 PT Bank OCBC NISP Tbk PT Bank Central Asia Tbk 8.660.909.882 63.399.658.625 PT Bank Central Asia Tbk PT Bank China Construction PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk 6.491.886.848 123.777.619 Bank Indonesia Tbk PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 4.303.749.399 1.068.428.176 (Persero) Tbk PT Bank Permata Tbk 2.996.768.168 1.027.865.203 PT Bank Permata Tbk PT Bank Mega Tbk 17.923.449 98.029.018 PT Bank Mega Tbk
PT Bank Maybank Indonesia Tbk 9.743.167 11.722.638 PT Bank Maybank Indonesia Tbk PT Bank UOB Indonesia 6.666.515 48.606.044 PT Bank UOB Indonesia
PT Bank Artha Graha PT Bank Artha Graha Internasional Tbk 5.000.000 - Internasional Tbk
PT Bank KEB Hana Indonesia 4.392.076 4.464.106 PT Bank KEB Hana Indonesia PT Bank of China 1.712.000 - PT Bank of China PT Bank Pembangunan Daerah PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Tengah 825.000 1.295.000 Kalimantan Tengah PT Bank Shinhan Indonesia - 335.560 PT Bank Shinhan Indonesia
Dollar Amerika Serikat United States dollar PT Bank CIMB Niaga Tbk
(US$47.535.444 PT Bank CIMB Niaga Tbk pada tahun 2020 dan (US$47,535,444 in 2020 and US$19.677.687 pada tahun 2019) 670.487.909.730 273.539.520.454 US$19,677,687 in 2019) PT Bank Permata Tbk PT Bank Permata Tbk (US$19.337.119 pada tahun 2020 (US$19,337,119 in 2020 and dan US$432.109 pada tahun 2019) 272.750.257.289 6.006.740.954 US$432,109 in 2019)
Credit Suisse Ltd (US$7.714.875) 108.818.389.024 - Credit Suisse Ltd (US$7,714,875) PT Bank Maybank Indonesia Tbk PT Bank Maybank Indonesia Tbk
(US$4.009.180) 56.549.523.004 - US$4,009,180) PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk (US$3.883.160 PT Bank Negara Indonesia pada tahun 2020 dan (Persero) Tbk (US$3,883,160 in US$30.076.829 pada tahun 2019) 54.772.013.876 418.097.994.369 2020 and US$30,076,829 in 2019)
PT Bank Mandiri Tbk (US$500.446) 7.058.794.847 - PT Bank Mandiri Tbk (US$500,446) PT Bank OCBC NISP Tbk PT Bank OCBC NISP Tbk (US$7.440 pada tahun 2020 dan (US$7,440 in 2020 and US$4.450 pada tahun 2019) 104.937.607 61.861.396 US$4,450 in 2019) PT Bank China Construction Bank
Indonesia Tbk (US$371 PT Bank China Construction Bank pada tahun 2020 dan Indonesia Tbk (US$371 in 2020 US$45.365 pada tahun 2019) 5.229.715 630.617.336 and US$45,365 in 2019)
PT Bank of China (US$162) 2.280.216 - PT Bank of China (US$162) PT Bank Shinhan Indonesia PT Bank Shinhan Indonesia
(US$503) - 6.991.230 (US$503)
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
86
4. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
Akun ini terdiri dari: (lanjutan) This account consists of: (continued)
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Deposito Berjangka Time Deposits Rupiah Rupiah PT Bank OCBC NISP Tbk 99.765.000.000 - PT Bank OCBC NISP Tbk PT Bank China Construction PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk 15.000.000.000 32.560.138.570 Bank Indonesia Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 4.000.000.000 90.000.000.000 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank UOB Indonesia - 50.000.000.000 PT Bank UOB Indonesia PT Bank QNB Indonesia Tbk - 46.000.000.000 PT Bank QNB Indonesia Tbk PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk - 21.000.000.000 (Persero) Tbk
Dollar Amerika Serikat United States dollar
PT Bank Permata Tbk (US$9.500.000 PT Bank Permata Tbk pada tahun 2020 dan (US$9,500,000 in 2020 and US$50.000.000 pada tahun 2019) 133.997.595.000 695.050.500.000 US$50,000,000 in 2019) PT Bank QNB Indonesia Tbk PT Bank QNB Indonesia Tbk (US$20.000.000) - 278.020.200.000 (US$20,000,000)
PT Bank China Construction PT Bank China Construction Bank Bank Indonesia Tbk Indonesia Tbk (US$13.857.000) - 192.626.157.000 (US$13,857,000)
Total 1.662.889.729.344 2.384.940.859.916 Total
Suku bunga tahunan deposito berjangka untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 masing-masing berkisar antara:
The annual interest rates of time deposits for the years ended December 31, 2020 and 2019 ranged from:
Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31, 2020 2019
Rupiah 3,25%-7,00% 3,50%-8,35% Rupiah Dolar Amerika Serikat 0,20%-3,10% 1,90%-3,70% United States dollar
Semua rekening bank ditempatkan pada bank pihak ketiga dan tidak dibatasi penggunaannya.
All cash in banks are placed in third-party banks and not restricted.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
87
5. PIUTANG - NETO 5. ACCOUNT RECEIVABLES - NET
a. Rincian piutang usaha - pihak ketiga - neto adalah sebagai berikut:
a. The details of trade receivables - third parties - net are as follows:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Pihak ketiga - Rupiah: Third parties - Rupiah: Sewa mall 95.975.562.354 58.324.188.353 Rent of mall Pengelolaan gedung 95.188.491.486 30.037.109.829 Building management Hotel 2.132.071.511 1.514.685.880 Hotel
Subtotal 193.296.125.351 89.875.984.062 Sub-total Penyisihan kerugian kredit ekspektasian pada 31 Desember Allowance for expected credit loss as of 2020 (2019: cadangan kerugian December 31, 2020 (2019:
penurunan nilai) (81.116.672.926) (20.873.346.209) allowance for impairment losses)
Neto 112.179.452.425 69.002.637.853 Net
b. Rincian umur piutang usaha adalah sebagai berikut:
b. The aging analysis of trade receivables are as follows:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Lancar 72.162.224.277 46.183.077.210 Current Telah jatuh tempo: Overdue: 1 - 30 hari 22.452.240.496 8.241.127.461 1 - 30 days
31 - 60 hari 21.523.688.590 2.359.786.223 31 - 60 days 61 - 90 hari 13.894.655.070 1.453.502.333 61 - 90 days
Lebih dari 90 hari 63.263.316.918 31.638.490.835 More than 90 days
Subtotal 193.296.125.351 89.875.984.062 Sub-total Penyisihan kerugian kredit ekspektasian pada 31 Desember Allowance for expected credit loss as of 2020 (2019: cadangan kerugian December 31, 2020 (2019: penurunan nilai) (81.116.672.926) (20.873.346.209) allowance for impairment losses)
Neto 112.179.452.425 69.002.637.853 Net
Seluruh piutang merupakan piutang dalam mata uang Rupiah.
All receivables are denominated in Rupiah.
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, sebagian piutang usaha digunakan sebagai jaminan utang bank (Catatan 14).
As of December 31, 2020 and 2019, certain trade receivables are pledged as collateral for bank loans (Note 14).
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
88
5. PIUTANG - NETO (lanjutan) 5. ACCOUNT RECEIVABLES - NET (continued)
c. Mutasi penyisihan kerugian kredit ekspektasian pada 31 Desember 2020 (2019: cadangan kerugian penurunan nilai) atas piutang usaha adalah sebagai berikut:
c. Movement of allowance for expected credit loss as of December 31, 2020 (2019: allowance for impairment losses) of trade receivables are as follows:
Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31, 2020 2019
Saldo awal 20.873.346.209 21.156.980.754 Beginning balance Penambahan selama Additions during tahun berjalan - neto (Catatan 30) 54.795.344.685 766.741.105 the year - net (Note 30) Efek penerapan awal PSAK 71 (Catatan 41) 6.065.198.236 - Initial adoption of PSAK 71 (Note 41) Penghapusan tahun berjalan (617.216.204) (1.050.375.650) Write-off during the year
Saldo akhir 81.116.672.926 20.873.346.209 Ending balance
Sejak 1 Januari 2020, Grup menerapkan PSAK 71 dalam menghitung kerugian kredit ekspektasian untuk cadangan penurunan nilai secara kolektif. Di bawah ini adalah informasi tentang eksposur risiko kredit atas piutang usaha Grup pada tanggal 31 Desember 2020:
Effective on January 1, 2020, the Group adopted PSAK 71 in calculating expected credit loss for allowance of trade receivable by collective. Set out below is the information about the credit risk exposure on the Group’s trade receivables as of December 31, 2020:
Tingkat kerugian kredit ekspektasian/
Expected credit loss rate
Jumlah tercatat default/Carrying
amount of default
Kerugian kredit ekspektasian/
Expected credit loss
Individual 100% 1.237.815.284 (1.237.815.284) Individual Kolektif : Collective: Belum jatuh tempo 0,00% - 28,97% 71.789.124.604 (15.483.138.320) Current …. Telah jatuh tempo namun tidak mengalami penurunan nilai:
Past due but not impaired:….
1-30 hari 0,00% - 45,54% 22.249.005.981 (6.761.384.090) 1-30 days…….. 31-60 hari 0,00% - 95,55% 21.388.474.361 (10.215.535.406) 31-60 days…….. 61-90 hari 0,00% - 100% 13.839.235.906 (7.356.817.151) 61-90 days…….. Lebih dari 90 hari 1,45% - 100% 62.792.469.215 (40.061.982.675) More than 90 days…….. Total 193.296.125.351 (81.116.672.926) Total
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan piutang masing-masing pelanggan pada akhir tahun, manajemen Grup berkeyakinan bahwa penyisihan kerugian penurunan nilai tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang usaha.
Based on the review of the status of the individual receivable accounts at the end of the year, the Group’s management believes that the allowance for impairment losses is adequate to cover the possibility of losses from uncollectible trade receivables.
Penyisihan kerugian penurunan nilai dibentuk secara individual dan kolektif untuk seluruh piutang yang telah jatuh tempo.
Allowance for impairment losses were made individually and collectively for all receivables which are past due.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
89
5. PIUTANG - NETO (lanjutan) 5. ACCOUNT RECEIVABLES - NET (continued)
d. Rincian piutang lain-lain - pihak ketiga adalah sebagai berikut:
d. The details of other receivables - third parties are as follows:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
PT Samara Gelora Ciptaguna 3.175.000.000 3.175.000.000 PT Samara Gelora Ciptaguna Bunga 451.500.447 2.672.123.210 Interest Lain-lain 7.038.054.355 389.686.976 Others
Subtotal 10.664.554.802 6.236.810.186 Sub-total Penyisihan kerugian kredit ekspektasian (517.925.074) - Allowance for expected credit loss
Total Piutang Lain-lain - Total Other Receivables - Pihak Ketiga 10.146.629.728 6.236.810.186 Third Parties
Pada tanggal 31 Desember 2020, sebagian besar akun Piutang lain-lain - pihak ketiga - lainnya merupakan piutang atas penyelesaian transaksi kombinasi bisnis yang terjadi di tahun 2020 (Catatan 1d).
As of December 31, 2020, Other receivables - third parties - others mostly consist of receivable of settlement for business combination transactions in 2020 (Note 1d).
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan piutang masing-masing pihak ketiga pada akhir tahun, manajemen Grup berkeyakinan bahwa penyisihan kerugian kredit ekspektasian pada 31 Desember 2020 (2019: cadangan kerugian penurunan nilai) tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang lain-lain - pihak ketiga.
Based on the review of the status of the third parties receivable accounts at the end of the year, the Group’s management believes that the allowance for expected credit loss as of December 31, 2020 (2019: allowance for impairment losses) is adequate to cover the possibility of losses from uncollectible other receivables - third parties.
6. ASET KEUANGAN LAINNYA 6. OTHER FINANCIAL ASSETS
a. Aset keuangan lancar lainnya a. Other current financial assets
Rincian aset keuangan lancar lainnya adalah sebagai berikut:
The details of other current financial assets are as follow:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Deposito berjangka 250.000.000.000 250.000.000.000 Time deposit Deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya 156.050.100.000 - Restricted time deposits Refundable deposits - 86.027.623.500 Refundable deposits Lain-lain 75.343.500 104.373.500 Others
Total 406.125.443.500 336.131.997.000 Total
Deposito yang dibatasi penggunaannya merupakan deposito milik Perusahaan yang dijaminkan terhadap utang bank jangka pendek milik TMU, entitas anak (Catatan 14). Deposito tersebut akan jatuh tempo pada bulan Februari 2021.
Restricted time deposit represents time deposit owned by the Company which are pledged as collateral against short-term bank loan of TMU, a subsidiary (Note 14). Such time deposit will mature in February 2021.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
90
6. ASET KEUANGAN LAINNYA (lanjutan) 6. OTHER FINANCIAL ASSETS (continued)
a. Aset keuangan lancar lainnya (lanjutan) a. Other current financial assets (continued)
Pada tanggal 30 Desember 2019, NWP melalui entitas-entitas anaknya, yaitu PSR, DSM, BHM, SBS dan ASE (“Pembeli”) telah menandatangani Perjanjian Jual Beli Bersyarat (“PPJB”) masing-masing dengan PT Panca Permata Pejaten, PT Mega Duta Persada, PT Amanda Cipta Utama, PT Prima Gerbang Persada, dan PT Surya Asri Lestari (“Penjual”), untuk mengakuisisi pusat perbelanjaan yang dimiliki oleh pihak ketiga tersebut. Berdasarkan PPJB tersebut, Pembeli telah membayarkan uang jaminan sebesar Rp86.027.623.500 atau setara dengan 5% dari jumlah nilai transaksi yang disetujui dan dicatat sebagai “Aset Keuangan Lancar Lainnya - Refundable Deposits” pada laporan posisi keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2019. Sisa dari nilai transaksi tersebut akan dibayarkan sesuai dengan pemenuhan syarat dan ketentuan yang diatur dalam PPJB.
On December 30, 2019, NWP through its subsidiaries, namely PSR, DSM, BHM, SBS and ASE (the “Buyers”) have entered into several Conditional Sale and Purchase Agreement (“CSPA”) with PT Panca Permata Pejaten, PT Mega Duta Persada, PT Amanda Cipta Utama, PT Prima Gerbang Persada, and PT Surya Asri Lestari (the “Sellers”), respectively, to acquire the shopping malls owned by those third parties. Based on the CSPA, the Buyers have paid deposits of Rp86,027,623,500 or equivalent to 5% of the total agreed consideration and is recorded as “Other Current Financial Assets - Refundable Deposits” in the consolidated statement of financial position as of December 31, 2019. The remaining consideration are to be paid in accordance with the fulfillment of the terms and conditions set out on the CSPA.
Pada tahun 2020, PSR, DSM, BHM, SBS dan ASE telah menerima pengembalian uang jaminan tersebut.
In 2020, PSR, DSM, BHM, SBS and ASE have received the refund of those deposits.
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, deposito berjangka merupakan deposito di PT Bank Maybank Indonesia Tbk dengan jangka waktu enam bulan dan tidak dibatasi penggunaannya milik NI, entitas anak CMI. Suku bunga deposito berjangka tersebut menggunakan sistem bagi hasil, dimana rata-rata tingkat imbal hasil untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 masing-masing berkisar antara 3,51% - 5,63% dan 5,26%.
As of December 31, 2020 and 2019, time deposit represents time deposit at PT Bank Maybank Indonesia Tbk with original maturity period of six months and not restricted owned by NI, CMI’s subsidiary. The interest rate of time deposit is from profit sharing scheme, while the average annual return ratio for the years ended December 31, 2020 and 2019 ranged from 3.51% - 5.63% and 5.26%, respectively.
b. Aset keuangan tidak lancar lainnya b. Other non-current financial assets
Rincian aset keuangan tidak lancar lainnya adalah sebagai berikut:
The details of other non-current financial assets are as follow:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Kas yang dibatasi penggunaannya 280.268.672.191 49.896.636.533 Restricted cash Uang jaminan 8.542.768.564 6.436.066.003 Security deposits Pinjaman ke pihak ketiga 4.620.000.000 4.620.000.000 Loan to third party Lain-lain 700.315.830 350.315.000 Others
Total 294.131.756.585 61.303.017.536 Total
Kas yang dibatasi penggunaannya merupakan rekening penampungan milik beberapa entitas anak NWP yang dijaminkan terhadap utang bank milik entitas anak tersebut (Catatan 14).
Restricted cash in bank represents the escrow owned by certain NWP’s subsidiaries which are pledged as collateral against bank loans of those subsidiaries (Note 14).
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
91
6. ASET KEUANGAN LAINNYA (lanjutan) 6. OTHER FINANCIAL ASSETS (continued)
b. Aset keuangan tidak lancar lainnya (lanjutan) b. Other non-current financial assets (continued)
Pinjaman ke pihak ketiga sebesar Rp4.620.000.000 merupakan pinjaman kepada Kensington Asset Management Ltd, (“KAM”), pihak ketiga. Pinjaman ini akan dilunasi dalam waktu 30 bulan sejak tanggal 19 September 2016 dan dikenakan bunga sebesar 3,75% per tahun jika pinjaman dilunasi penuh pada tanggal atau sebelum tanggal berakhirnya perjanjian atau 7,00% per tahun jika pinjaman tidak dilunasi penuh pada tanggal atau sebelum tanggal berakhirnya perjanjian. Pada tanggal 19 Maret 2019, Perusahaan dan KAM telah menandatangani perubahan atas perjanjian tersebut dimana jatuh tempo pinjaman tersebut diubah menjadi 60 bulan sejak penandatanganan perubahan perjanjian ini.
Loan to third party amounted to Rp4,620,000,000 represent the loan to Kensington Asset Management Ltd., (“KAM”), third party. This loan will be repaid within 30 months from September 19, 2016 and is charged with interest of 3.75% per annum if the loan is repaid in full on or before the agreement’s termination date or 7.00% per annum if the loan is not repaid in full on or before the agreement’s termination date. On March 19, 2019, the Company and KAM have signed amendment for the loan agreement where due date for the loan changed to 60 months from the signing date of the amendment agreement.
Uang jaminan merupakan uang jaminan ke PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (“PLN”) untuk mall yang dimiliki entitas anak dan sewa gedung kantor.
Security deposits represent deposits to PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (“PLN”) for malls owned by the subsidiaries and office rental building.
7. PERSEDIAAN - NETO 7. INVENTORIES - NET
Akun ini terdiri dari: This account consists of:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Ruko siap dijual: Shophouses available-for-sale: Binjai 20.146.380.216 - Binjai Tanjung Pinang 11.248.709.000 11.248.709.000 Tanjung Pinang Ketapang 10.759.483.146 10.759.483.146 Ketapang Sampit 4.632.082.162 4.632.082.162 Sampit Ruko dalam penyelesaian - Palu 17.708.000.000 17.708.000.000 Shophouses under construction - Palu Lain-lain 2.583.010.098 2.546.610.024 Others
Dikurangi: Less: Cadangan atas penurunan nilai - ruko Allowance for impairment - shophouses dalam penyelesaian (11.648.108.914) (1.177.000.000) under construction
Total 55.429.555.708 45.717.884.332 Total
a. Ruko Siap Dijual a. Shophouses Available for Sale
Ruko siap dijual merupakan unit ruko Grand Rivera yang berlokasi di Ketapang, unit ruko di Tanjung Pinang, unit ruko Grand Ayuda di Sampit dan unit ruko di Binjai yang masing-masing dimiliki oleh TH, GS, DA dan BHM, entitas anak NWP.
Shophouses available for sale are shophouses of Grand Rivera located in Ketapang, shophouses unit located in Tanjung Pinang, shophouses of Grand Ayuda in Sampit, shophouses unit located in Binjai which are owned by TH, GS, DA dan BHM, subsidiaries from NWP, respectively.
Pada tanggal 4 November 2020, BHM, entitas anak menandatangani Akta Jual Beli dengan PT Trias Mitra Investama, pihak ketiga untuk membeli 27 unit ruko yang berlokasi di Binjai, Sumatera Utara. Pada tanggal 31 Desember 2020, transaksi tersebut sudah selesai.
On November 4, 2020, BHM, a subsidiary has signed Sale and Purchase Deed with PT Trias Mitra Investama, a third party to acquire 27 unit of shophouses which located at Binjai, North Sumatera. On December 31, 2020, the transaction has completed.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
92
7. PERSEDIAAN (lanjutan) 7. INVENTORIES (continued)
b. Ruko dalam penyelesaian b. Shophouses under construction
Mutasi ruko dalam penyelesaian adalah sebagai berikut:
The movements of shophouses under construction are as follows:
Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31,
2020 2019
Saldo awal tahun 16.531.000.000 16.070.000.000 Beginning balance Penurunan nilai: Impairment: Ruko - Bayview - Palu (10.471.108.914) - Shophouses - Bayview - Palu Pembalikan penurunan nilai: Reversal of impairment: Ruko - Bayview - Palu - 461.000.000 Shophouses - Bayview - Palu
Saldo akhir 6.059.891.086 16.531.000.000 Ending balance
Pada tanggal 31 Desember 2020, berdasarkan penilaian yang dilakukan oleh KJPP Willson dan rekan, penilai independen, dalam laporannya yang bertanggal 23 Maret 2021, Grup mencatat kerugian penurunan nilai sebesar Rp10.471.108.914 untuk ruko milik PGS.
As of December 31, 2020, based on the valuation performed by KJPP Willson dan rekan, an independent appraiser, on its report dated March 23, 2021, the Group recorded impairment loss of Rp10,471,108,914 for the shophouse owned by PGS.
Pada tanggal 31 Desember 2019, berdasarkan penilaian yang dilakukan oleh KJPP Willson dan rekan, penilai independen, dalam laporannya yang bertanggal 23 Maret 2020, Grup mencatat pembalikan sebesar Rp461.000.000 untuk kerugian penurunan nilai yang sebelumnya dicatat untuk ruko milik PGS.
As of December 31, 2019, based on the valuation performed by KJPP Willson dan rekan, an independent appraiser, on its report dated March 23, 2020, the Group recorded a reversal of Rp461,000,000 for the impairment loss previously recorded for the shophouse owned by PGS.
Pada tanggal 31 Desember 2020, manajemen Grup berkeyakinan bahwa tidak terdapat kejadian atau perubahan kondisi yang mengindikasikan adanya penurunan nilai persediaan, selain dari yang diungkapkan di atas.
As of December 31, 2020, the Group’s management believes that there is no event or change in circumstances that may indicate any impairment in value of inventories, except for those disclosed in above.
8. UANG MUKA 8. ADVANCES
Akun ini terdiri dari: This account consists of:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Lancar Current Uang muka operasional 1.168.165.731 1.118.344.202 Advance for operation Uang muka lainnya 599.824.600 290.000.800 Other advances
Total 1.767.990.331 1.408.345.002 Total Tidak Lancar Non-current Uang muka pembelian tanah 181.887.107.866 179.948.519.366 Advance for purchase of lands Uang muka proyek 55.041.113.854 60.287.214.236 Advance for projects Uang muka konstruksi Advance for constructions of properti investasi 34.184.056.300 76.280.431.216 investment properties Uang muka pembelian aset tetap - 57.103.042 Advance for purchase of fixed assets
Total 271.112.278.020 316.573.267.860 Total
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
93
8. UANG MUKA (lanjutan) 8. ADVANCES (continued)
Uang muka pembelian tanah merupakan uang muka yang dibayarkan oleh entitas-entitas anak tertentu untuk pembelian tanah di Kendari, Bengkulu, Indramayu, Bandung, Bojonegoro, Cilacap, Garut dan Pangkal Pinang, dan pembelian tanah di Kendari, Bengkulu, Indramayu, Bandung, Bojonegoro, Cilacap dan Garut, masing-masing pada tahun 2020 dan 2019.
Advance for purchase of land represents the advances paid by certain subsidiaries to acquire land in Kendari, Bengkulu, Indramayu, Bandung, Bojonegoro, Cilacap, Garut and Pangkal Pinang, and acquire land in Kendari, Bengkulu, Indramayu, Bandung, Bojonegoro, Cilacap and Garut, in 2020 and 2019, respectively.
Selama tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019, uang muka pembelian tanah di Bontang, Sorong, Tuban, Cilegon dan Semarang dengan nilai total sebesar Rp52.335.622.500 telah direklasifikasi menjadi bagian properti investasi (Catatan 11).
For the year ended December 31, 2019, advance for purchase of land in Bontang, Sorong, Tuban, Cilegon and Semarang totalling to Rp52,335,622,500 have been reclassified as part of investment properties (Note 11).
Pada tanggal 31 Desember 2018, uang muka pemulihan bencana merupakan pembayaran yang dilakukan Grup untuk perbaikan dan renovasi Palu Grand Mall yang terkena bencana alam. Sebagian dari pembayaran ini diekspektasikan akan diselesaikan dengan uang muka klaim asuransi. Di tahun 2019, PGS telah menyelesaikan proses klaim asuransi dari PT Asuransi Sinar Mas dan menerima uang klaim asuransi sebesar Rp29.350.967.957 (Catatan 30).
As of December 31, 2018, advance for disaster recovery represents the payments made by the Group for repair and renovation of Palu Grand Mall which was hit by natural disaster. Part of this payments are expected to be settled against the advance receipt from insurance claim. In 2019, PGS has completed the insurance claim process from PT Asuransi Sinar Mas and has received insurance claim payment amounted to Rp29,350,967,957 (Note 30).
Uang muka proyek merupakan uang muka terkait jasa legal dan konsultan sehubungan dengan proyek-proyek yang dimiliki Grup.
Advance for project represents advance for legal and advisory services relating to project of the Group.
9. BIAYA DIBAYAR DI MUKA 9. PREPAID EXPENSES
Akun ini terdiri dari: This account consists of:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Biaya dibayar di muka: Prepaid expenses: Relokasi dan fit-out tenant 49.833.589.059 51.614.557.748 Tenant relocation and fit-out Biaya transaksi pinjaman bank 22.407.227.932 14.898.013.912 Transaction costs of bank loan Izin dan lisensi 1.413.412.622 1.479.810.427 Permits and licenses Asuransi 1.159.020.259 1.344.672.938 Insurance Sewa 308.645.470 1.752.588.532 Rent Lain-lain 925.165.434 385.635.431 Others
Total 76.047.060.776 71.475.278.988 Total
Dikurangi bagian lancar Less current portion of biaya dibayar di muka (20.643.326.283) (8.659.613.479) prepaid expenses
Bagian jangka panjang Long-term portion of biaya dibayar di muka 55.403.734.493 62.815.665.509 prepaid expenses
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
94
9. BIAYA DIBAYAR DI MUKA (lanjutan) 9. PREPAID EXPENSES (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, bagian jangka panjang biaya dibayar di muka terdiri dari biaya relokasi, fitting out atas tenant dari pusat perbelanjaan dan biaya transaksi pinjaman bank yang dimiliki Grup.
As of December 31, 2020 and 2019, long-term portion of prepaid expenses comprise of relocation, fitting out costs for tenants of shopping malls and transaction costs of bank loan owned by the Group.
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, biaya transaksi pinjaman bank merupakan biaya transaksi pinjaman bank untuk fasilitas kredit yang belum digunakan serta biaya transaksi pinjaman bank yang akan diamortisasi dalam waktu satu tahun ke depan.
As of December 31, 2020 and 2019, transaction costs of bank loan represent bank loan transaction cost for credit facility that not yet utilized and transaction cost of bank loan that will be amortized within one year.
10. ASET TETAP - NETO 10. FIXED ASSETS - NET
Akun ini terdiri dari: This account consists of: Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2020/ Year Ended December 31, 2020
Saldo Awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo Akhir/ Beginning Balance Additions Deductions Reclassifications Ending Balance
Biaya Perolehan Acquisition Cost Bangunan dan sarana penunjang 259.928.164.299 89.000.000 - 16.338.248.612 276.355.412.911 Building and infrastructure Renovasi bangunan sewa 28.557.803.558 6.587.470.652 - (112.399.100) 35.032.875.110 Leasehold improvements Kendaraan 5.908.193.092 - - - 5.908.193.092 Vehicle Peralatan dan perabot 17.735.033.401 1.206.754.579 - 6.559.088 18.948.347.068 Furniture and fixtures Peralatan dan perlengkapan kantor 12.474.466.184 1.509.161.660 - 2.160.000 13.985.787.844 Office furniture and equipment Mesin 17.526.650.726 834.108.184 112.399.100 18.473.158.010 Machinery Peralatan operasional 11.764.108.684 163.699.344 - - 11.927.808.028 Operating equipment
Total 353.894.419.944 10.390.194.419 - 16.346.967.700 380.631.582.063 Total
Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation Bangunan dan sarana penunjang 57.887.014.357 8.260.553.232 - - 66.147.567.589 Building and infrastructure Renovasi bangunan sewa 1.601.735.589 3.751.774.144 - - 5.353.509.733 Leasehold improvements Kendaraan 4.340.294.491 615.179.954 - - 4.955.474.445 Vehicle Peralatan dan perabot 10.611.659.608 2.823.494.324 - - 13.435.153.932 Furniture and fixtures Peralatan dan perlengkapan kantor 7.622.238.683 2.170.700.328 - - 9.792.939.011 Office furniture and equipment Mesin 11.729.319.074 2.332.479.809 - - 14.061.798.883 Machinery Peralatan operasional 10.511.721.540 582.467.099 - - 11.094.188.639 Operating equipment
Total 104.303.983.342 20.536.648.890 - - 124.840.632.232 Total
Nilai Buku Neto 249.590.436.602 255.790.949.831 Net Book Value
Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2019/ Year Ended December 31, 2019
Saldo Awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo Akhir/ Beginning Balance Additions Deductions Reclassifications Ending Balance
Biaya Perolehan Acquisition Cost Bangunan dan sarana penunjang 259.344.111.511 584.052.788 - - 259.928.164.299 Building and infrastructure Renovasi bangunan sewa 6.157.396.778 22.400.406.780 - - 28.557.803.558 Leasehold improvements Kendaraan 7.371.765.692 9.420.000 (1.472.992.600) - 5.908.193.092 Vehicle Peralatan dan perabot 14.645.515.719 3.089.517.682 - - 17.735.033.401 Furniture and fixtures Peralatan dan perlengkapan kantor 8.874.069.975 3.600.396.209 - - 12.474.466.184 Office furniture and equipment Mesin 14.978.128.634 2.548.522.092 - - 17.526.650.726 Machinery Peralatan operasional 10.982.459.656 920.537.318 (138.888.290) - 11.764.108.684 Operating equipment
Total 322.353.447.965 33.152.852.869 (1.611.880.890) - 353.894.419.944 Total
Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation Bangunan dan sarana penunjang 50.671.682.485 7.215.331.872 - - 57.887.014.357 Building and infrastructure Renovasi bangunan sewa 487.558.628 1.114.176.961 - - 1.601.735.589 Leasehold improvements Kendaraan 5.084.700.857 467.376.629 (1.211.782.995) - 4.340.294.491 Vehicle Peralatan dan perabot 8.190.715.292 2.420.944.316 - - 10.611.659.608 Furniture and fixtures Peralatan dan perlengkapan kantor 6.012.711.180 2.029.621.325 - (420.093.822) 7.622.238.683 Office furniture and equipment Mesin 9.192.709.060 2.116.516.192 - 420.093.822 11.729.319.074 Machinery Peralatan operasional 10.019.277.124 631.332.706 (138.888.290) - 10.511.721.540 Operating equipment
Total 89.659.354.626 15.995.300.001 (1.350.671.285) - 104.303.983.342 Total
Nilai Buku Neto 232.694.093.339 249.590.436.602 Net Book Value
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
95
10. ASET TETAP - NETO (lanjutan) 10. FIXED ASSETS - NET (continued)
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020, bangunan yang disewakan kepada Grup dengan nilai buku sebesar Rp16.345.911.700 dan persediaan sebesar Rp1.056.000 telah direklasifikasi yang sebelumnya masing-masing dicatat pada akun Properti Investasi dan Persediaan menjadi bagian dari akun Aset Tetap.
For the year ended December 31, 2020, building rented to the Group with net book value of Rp16,345,911,700 and inventories amounting to Rp1,056,000 that were previously classified as part of Investment Properties and Inventories account, respectively, are reclassified as part of Fixed Assets account.
Reklasifikasi persediaan dan properti investasi ke aset tetap di tahun 2020 disebabkan oleh adanya perubahan tujuan manajemen dalam penggunaan aset tersebut.
Reclassifications of inventory and investment properties to fixed assets in 2020 were due to change in management’s intention on the use of the related assets.
Beban penyusutan yang dibebankan pada operasi untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 adalah sebesar:
Depreciation expenses charged to operations for the years ended December 31, 2020 and 2019 amounted to:
Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31,
2020 2019
Beban pokok penjualan dan Cost of sales and pendapatan jasa (Catatan 27) 10.531.281.895 6.915.123.227 service revenues (Note 27) Beban umum dan General and administrative administrasi (Catatan 29) 10.005.366.995 9.080.176.774 expenses (Note 29)
Total 20.536.648.890 15.995.300.001 Total
Rincian laba penjualan aset tetap untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:
The details of gain on sale of fixed assets for the years ended December 31, 2020 and 2019 are as follows:
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31,
2020 2019
Hasil penjualan aset tetap - 340.000.000 Proceeds from sale of fixed assets Nilai buku aset tetap yang dijual - (261.209.605) Net book value of fixed assets
Laba penjualan aset tetap (Catatan 30) - 78.790.395 Gain on sale of fixed assets (Note 30)
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, aset tetap dan properti investasi milik Grup diasuransikan terhadap risiko kebakaran, gempa bumi dan risiko lainnya dengan total nilai pertanggungan masing-masing sebesar Rp5.933.783.808.249 dan Rp3.686.113.808.249 dengan beberapa perusahaan asuransi yang merupakan pihak ketiga, antara lain PT Asuransi Sinar Mas, PT Asuransi FPG Indonesia, PT Asuransi Dayin Mitra Tbk dan PT Asuransi Bintang Tbk. Manajemen Grup berkeyakinan bahwa nilai pertanggungan tersebut adalah memadai untuk menutupi kemungkinan kerugian atas risiko-risiko tersebut.
As of December 31, 2020 and 2019, fixed assets and investment properties of the Group are covered by insurance against fire, earthquake and other risks with total coverage of Rp5,933,783,808,249 and Rp3,686,113,808,249, respectively, with several third party insurance companies such as PT Asuransi Sinar Mas, PT Asuransi FPG Indonesia, PT Asuransi Dayin Mitra Tbk dan PT Asuransi Bintang Tbk. The Group’s management believe that the insurance coverage is adequate to cover possible losses arising from such risks.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
96
10. ASET TETAP - NETO (lanjutan) 10. FIXED ASSETS - NET (continued)
Berdasarkan penelaahan manajemen, tidak terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai aset tetap pada tanggal 31 Desember 2020.
Based on management’s assessment, there are no events or changes in circumstances which may indicate an impairment in the value of fixed assets as of December 31, 2020.
11. PROPERTI INVESTASI - NETO 11. INVESTMENT PROPERTIES - NET
Akun ini terdiri dari: This account consists of: Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2020/ Year Ended December 31, 2020
Saldo dari Entitas Anak Pada Tanggal Kombinasi Bisnis/ Balance from Subsidiaries Saldo Awal/ at Business Saldo Akhir/ Beginning Combination Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending Balance Date Additions Deductions Reclassification Balance
Biaya Perolehan Acquisition Cost Tanah 2.132.529.891.089 870.667.380.782 19.781.949.368 - 183.511.454.192 3.206.490.675.431 Land Bangunan 2.078.856.345.696 1.138.630.619.218 186.252.035.697 (7.134.911.600) 203.677.824.313 3.600.281.913.324 Building Prasarana bangunan 185.494.867.364 - 27.051.350.891 (67.157.438) 11.128.576.335 223.607.637.152 Building improvements Aset dalam penyelesaian 362.086.524.783 - 455.492.197.764 (45.690.328) (233.199.398.959 ) 584.333.633.260 Construction in progress Total 4.758.967.628.932 2.009.298.000.000 688.577.533.720 (7.247.759.366) 165.118.455.881 7.614.713.859.167 Total
Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation Bangunan 346.357.714.629 - 70.551.231.435 (625.612.072) (1.356.480.960 ) 414.926.853.032 Building Prasarana bangunan 32.879.219.936 - 18.050.345.519 (23.027.759) (620.355.651 ) 50.286.182.045 Building improvements
Subtotal 379.236.934.565 - 88.601.576.954 (648.639.831) (1.976.836.611 ) 465.213.035.077 Sub-total
Penurunan Nilai Impairment Losses Tanah 10.314.200.000 - - - - 10.314.200.000 Land Bangunan 45.484.009.001 - 28.002.716.603 - - 73.486.725.604 Building
Subtotal 55.798.209.001 - 28.002.716.603 - - 83.800.925.604 Sub-total
Total Akumulasi Penyusutan Total Accumulated Depreciation dan Penurunan Nilai 435.035.143.566 - 116.604.293.557 (648.639.831) (1.976.836.611 ) 549.013.960.681 and Impairment Losses
Nilai Buku Neto 4.323.932.485.366 7.065.699.898.486 Net Book Value
Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2019/ Year Ended December 31, 2019
Saldo dari Entitas Anak Pada Tanggal Kombinasi Bisnis/ Balance from Subsidiaries at Business Saldo Awal/ Combination Penambahan/ Pengurangan/ Saldo Akhir/ Beginning Balance Date Addition Deduction Ending Balance
Biaya Perolehan Acquisition Cost Tanah 1.538.783.046.162 153.457.646.702 440.289.198.225 - 2.132.529.891.089 Land Bangunan 1.865.431.996.581 113.268.576.385 154.472.120.074 (54.316.347.344) 2.078.856.345.696 Building Prasarana bangunan 125.585.915.763 - 61.042.062.047 (1.133.110.446) 185.494.867.364 Building improvements Aset dalam penyelesaian 107.789.388.314 - 254.791.520.944 (494.384.475) 362.086.524.783 Construction in progress
Total 3.637.590.346.820 266.726.223.087 910.594.901.290 (55.943.842.265) 4.758.967.628.932 Total
Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation Bangunan 309.317.733.348 - 44.168.290.811 (7.128.309.530) 346.357.714.629 Building Prasarana bangunan 20.147.090.276 - 12.732.129.660 - 32.879.219.936 Building improvements
Subtotal 329.464.823.624 - 56.900.420.471 (7.128.309.530) 379.236.934.565 Sub-total
Penurunan Nilai Impairment Losses Tanah 12.219.000.000 - - (1.904.800.000) 10.314.200.000 Land Bangunan 81.016.321.437 - 37.233.140.275 (72.765.452.711) 45.484.009.001 Building improvements
Subtotal 93.235.321.437 - 37.233.140.275 (74.670.252.711) 55.798.209.001 Sub-total
Total Akumulasi Penyusutan Total Accumulated Depreciation dan Penurunan Nilai 422.700.145.061 - 94.133.560.746 (81.798.562.241) 435.035.143.566 and Impairment Losses
Nilai Buku Neto 3.214.890.201.759 4.323.932.485.366 Net Book Value
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
97
11. PROPERTI INVESTASI - NETO (lanjutan) 11. INVESTMENT PROPERTIES - NET (continued)
a. Kerugian Penurunan (Pembalikan) Nilai a. Impairment (Reversal) Losses
i. PT Polonia Anugerah Jaya i. PT Polonia Anugerah Jaya
Pada tanggal 31 Desember 2020, berdasarkan penilaian yang dilakukan oleh KJPP Willson dan Rekan, penilai independen, dalam laporannya yang bertanggal 23 Maret 2021, nilai terpulihkan dari gedung pusat perbelanjaan di Polonia yang dimiliki oleh PAJ yang ditentukan dengan menggunakan metode biaya sebesar Rp281.112.536.332, sehingga mengakibatkan kerugian penurunan nilai sebesar Rp5.015.516.999 yang dicatat sebagai bagian dari “Pembalikan atas (Kerugian) Penurunan Nilai - Neto” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020.
As of December 31, 2020, based on the valuation performed by KJPP Willson dan Rekan, an independent appraiser, on its report dated March 23, 2021, the recoverable amount of the shopping mall located in Polonia owned by PAJ determined using cost approach amounted to Rp281,112,536,332, hence resulting in an impairment loss of Rp5,015,516,999, which is recorded as part of “Reversal of Impairment (Losses) - Net” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income for the year ended December 31, 2020.
Pada tanggal 31 Desember 2019, berdasarkan penilaian yang dilakukan oleh KJPP Willson dan Rekan, penilai independen, dalam laporannya yang bertanggal 23 Maret 2020, nilai terpulihkan dari gedung pusat perbelanjaan di Polonia yang dimiliki oleh PAJ yang ditentukan dengan menggunakan kombinasi dari metode biaya dan pendapatan adalah sebesar Rp302.365.000.000, sehingga mengakibatkan kerugian penurunan nilai sebesar Rp37.233.140.275 yang dicatat sebagai bagian dari “Pembalikan atas (Kerugian) Penurunan Nilai - Neto” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019.
As of December 31, 2019, based on the valuation performed by KJPP Willson dan Rekan, an independent appraisal, on its report dated March 23, 2020, the recoverable amount of the shopping mall located in Polonia owned by PAJ determined using a combination of cost and income approach is amounted to Rp302,365,000,000, hence resulting in an impairment loss of Rp37,233,140,275, which is recorded as part of “Reversal of Impairment (Losses) - Net” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income for the year ended December 31, 2019.
ii. PT Palu Graha Sejahtera ii. PT Palu Graha Sejahtera
Pada tanggal 31 Desember 2020, berdasarkan penilaian yang dilakukan oleh KJPP Willson dan Rekan, penilai independen, dalam laporannya yang bertanggal 23 Maret 2021, nilai terpulihkan dari Palu Grand Mall adalah sebesar Rp323.685.335.114, sehingga mengakibatkan kerugian penurunan nilai sebesar Rp22.987.199.604 yang dicatat sebagai bagian dari “Pembalikan atas (Kerugian) Penurunan Nilai - Neto” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020.
As of December 31, 2020, based on the valuation performed by KJPP Willson dan Rekan, an independent appraiser, on its report dated March 23, 2021, the recoverable amount of Palu Grand Mall is amounted to Rp323,685,335,114, hence resulting in an impairment loss of Rp22,987,199,604 which is recorded as part of “Reversal of Impairment (Losses) - Net” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income for the year ended December 31, 2020.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
98
11. PROPERTI INVESTASI - NETO (lanjutan) 11. INVESTMENT PROPERTIES - NET (continued)
a. Kerugian Penurunan (Pembalikan) Nilai
(lanjutan) a. Impairment (Reversal) Losses (continued)
ii. PT Palu Graha Sejahtera (lanjutan) ii. PT Palu Graha Sejahtera (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2019, berdasarkan penilaian yang dilakukan oleh KJPP Willson dan Rekan, penilai independen, dalam laporannya yang bertanggal 23 Maret 2020, nilai terpulihkan dari Palu Grand Mall adalah sebesar Rp364.167.000.000, sehingga Grup mengakui pembalikan rugi penurunan nilai untuk memulihkan jumlah tercatat dari Palu Grand Mall ke jumlah tercatatnya seolah-olah tidak ada rugi penurunan nilai yang telah diakui untuk aset tersebut. Pembalikan rugi penurunan nilai sebesar Rp72.765.452.711 dicatat sebagai bagian dari “Pembalikan atas (Kerugian) Penurunan Nilai - Neto” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019. Berdasarkan laporan penilaian yang sama, Grup juga mengakui pembalikan rugi penurunan nilai atas ruko sebesar Rp461.000.000 (Catatan 7).
As of December 31, 2019, based on the valuation performed by KJPP Willson dan Rekan, an independent appraisal, on its report dated March 23, 2020, the recoverable amount of Palu Grand Mall is amounted to Rp364,167,000,000, hence, the Group recorded a reversal of impairment loss to recover the carrying amount of Palu Grand Mall to it carrying amount had no impairment loss been recognized for the asset. The reversal of impairment loss amounted to Rp72,765,452,711 is recorded as “Reversal of Impairment (Losses) - Net” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income for the year ended December 31, 2019. Based on the same valuation report, the Group also recorded a reversal of impairment loss of shophouses of Rp461,000,000 (Note 7).
iii. PT Tirta Anugrah Buana iii. PT Tirta Anugrah Buana
Pada tanggal 31 Desember 2019, berdasarkan penilaian yang dilakukan oleh KJPP Willson dan Rekan, penilai independen, dalam laporannya yang bertanggal 23 Maret 2020, Grup mengakui pembalikan rugi penurunan nilai sebesar Rp1.904.800.000 untuk memulihkan jumlah tercatat dari tanah TAB ke jumlah tercatatnya seolah-olah tidak ada rugi penurunan nilai yang telah diakui untuk aset tersebut.
As of December 31, 2019, based on the valuation performed by KJPP Willson dan Rekan, an independent appraisal, on its report dated March 23, 2020, the Group recorded a reversal of impairment loss amounted to Rp1,904,800,000 to recover the carrying amount of TAB’s land to it carrying amount had no impairment loss been recognized for the asset.
Berdasarkan penelaahan manajemen, tidak terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai properti investasi, selain dari yang diungkapkan di atas pada tanggal 31 Desember 2020.
Based on management’s assessment, there are no events or changes in circumstances which may indicate an impairment in the value of investment properties, except for those disclosed above as of December 31, 2020.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
99
11. PROPERTI INVESTASI - NETO (lanjutan) 11. INVESTMENT PROPERTIES - NET (continued)
b. Lain-lain b. Others
Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2020, beberapa aset dalam penyelesaian dengan nilai buku sebesar Rp65.000.000 dan Rp5.250.000 yang sebelumnya diklasifikasikan sebagai bagian dari akun Properti Investasi masing-masing direklasifikasi menjadi persediaan dan beban lainnya. Grup juga mereklasifikasi tanah untuk pengembangan sebesar Rp171.340.664.707 karena adanya perubahan intensi manajemen atas penggunaan tanah tersebut (Catatan 13) serta pajak dibayar dimuka dan uang muka proyek dengan nilai total Rp12.170.789.485 ke akun Properti Investasi.
For the year ended December 31, 2020, some of construction in progress with net book value of Rp65,000,000 and Rp5,250,000 which were previously classified as part of Investment Properties account are reclassified as inventory and other expenses, respectively. The Group also reclassified land for development of Rp171,340,664,707 account due to changes of management’s intention for usage such land (Note 13), also prepaid taxes and advance for project with total amount of Rp12,170,789,485 to Investment Properties account.
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020, bangunan yang disewakan kepada Grup dengan nilai buku sebesar Rp16.345.911.700 telah direklasifikasi yang sebelumnya dicatat pada akun Properti Investasi menjadi bagian dari akun Aset Tetap.
For the year ended December 31, 2020, building rented to the Group with net book value of Rp16,345,911,700 that were previously classified as part of Investment Properties account are reclassified as part of Fixed Assets account.
Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2020, penambahan properti investasi dari akusisi bisnis berasal dari akuisisi pusat perbelanjaan di Pejaten, Binjai, Cimanggis, Bali dan Lampung yang masing-masing dimiliki oleh PSR, BHM, ASE, DSM dan SBS, entitas anak NWP (Catatan 1d).
For the year ended December 31, 2020, addition of investment properties from business acquisition arise from the acquisition of shopping malls in Pejaten, Binjai, Cimanggis, Bali and Lampung owned by PSR, BHM, ASE, DSM and SBS, NWP’s subsidiaries, respectively (Note 1d).
Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2019, penambahan properti investasi dari kombinasi bisnis berasal dari akuisisi pusat perbelanjaan di Cilegon yang dimiliki oleh NWSB, entitas anak NWP (Catatan 1d).
For the year ended December 31, 2019, addition of investment properties from business combination arise from the acquisition of shopping mall in Cilegon, owned by NWSB, a NWP’s subsidiary (Note 1d).
Pada tanggal 31 Desember 2019, penghapusan nilai buku atas properti investasi sebesar Rp48.815.532.735 (Catatan 30) di Palu Grand Mall milik PGS akibat dampak bencana alam.
As of December 31, 2019, disposal of investment properties with book value amounted to Rp48,815,532,735 (Note 30) of Palu Grand Mall owned by PGS due to the impact of natural disaster.
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 2019, kerugian atas penghapusan properti investasi sebesar Rp6.599.119.535 dan Rp48.815.532.735 dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Operasi Lainnya - Neto” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian (Catatan 30).
For the years ended December 31, 2020 and 2019, loss on disposal of investment properties of Rp6,599,119,535 and Rp48,815,532,735 are recorded as part of “Other Operating Expenses - Net” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income (Note 30).
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
100
11. PROPERTI INVESTASI - NETO (lanjutan) 11. INVESTMENT PROPERTIES - NET (continued)
b. Lain-lain (lanjutan) b. Others (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, aset tetap dan properti investasi milik Grup diasuransikan terhadap risiko kebakaran, gempa bumi dan risiko lainnya dengan total nilai pertanggungan masing-masing sebesar Rp5.933.783.808.249 dan Rp3.686.113.808.249 dengan beberapa perusahaan asuransi yang merupakan pihak ketiga, antara lain PT Asuransi Sinar Mas, PT Asuransi FPG Indonesia, PT Asuransi Dayin Mitra Tbk dan PT Asuransi Bintang Tbk. Manajemen Grup berkeyakinan bahwa nilai pertanggungan tersebut adalah memadai untuk menutupi kemungkinan kerugian atas risiko-risiko tersebut.
As of December 31, 2020 and 2019, fixed assets and investment properties of the Group are covered by insurance against fire, earthquake and other risks with total coverage of Rp5,933,783,808,249 and Rp3,686,113,808,249, respectively, with several third party insurance companies such as PT Asuransi Sinar Mas, PT Asuransi FPG Indonesia, PT Asuransi Dayin Mitra Tbk dan PT Asuransi Bintang Tbk. The Group’s management believe that the insurance coverage is adequate to cover possible losses arising from such risks.
Rincian dari aset dalam penyelesaian pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:
The details of construction in progress as of December 31, 2020 and 2019 are as follows:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Pusat perbelanjaan - Semarang 317.027.716.988 75.950.470.854 Shopping Mall - Semarang Pusat perbelanjaan - Cianjur 109.552.350.386 16.473.494.840 Shopping Mall - Cianjur Pusat perbelanjaan - Bondowoso 48.267.585.762 19.131.355.195 Shopping Mall - Bondowoso Pusat perbelanjaan - Kendari 44.517.053.502 - Shopping Mall - Kendari
Pusat perbelanjaan - Bontang 25.869.601.208 - Shopping Mall - Bontang Pusat perbelanjaan - Sawangan - 198.626.543.640 Shopping Mall - Sawangan Pusat perbelanjaan - Kutabumi - 19.003.708.376 Shopping Mall - Kutabumi
Lain-lain 39.099.325.414 32.900.951.878 Others
Total 584.333.633.260 362.086.524.783 Total
Aset dalam penyelesaian - lain-lain merupakan pengerjaan atas prasarana bangunan di berbagai pusat perbelanjaan.
Construction in progress - others represents construction of building improvement in various shopping malls.
Persentase penyelesaian dari aset dalam penyelesaian adalah sebagai berikut:
The percentage of completion for construction in progress are as follows:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Pusat perbelanjaan - Kutabumi 100,00% 90,00% Shopping Mall - Kutabumi Pusat perbelanjaan - Sawangan 100,00% 82,00% Shopping Mall - Sawangan Pusat perbelanjaan - Cianjur 99,00% 20,00% Shopping Mall - Cianjur Pusat perbelanjaan - Bondowoso 97,00% 59,00% Shopping Mall - Bondowoso Pusat perbelanjaan - Semarang 83,00% 14,00% Shopping Mall - Semarang Pusat perbelanjaan - Kendari 32,00% - Shopping Mall - Kendari Pusat perbelanjaan - Bontang 21,00% - Shopping Mall - Bontang
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
101
11. PROPERTI INVESTASI - NETO (lanjutan) 11. INVESTMENT PROPERTIES - NET (continued) b. Lain-lain (lanjutan) b. Others (continued)
Beban penyusutan masing-masing sebesar Rp88.601.576.954 dan Rp56.900.420.471 untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2020 dan 2019 disajikan sebagai bagian dari “Beban Pokok Penjualan dan Pendapatan Jasa - Depresiasi” dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian (Catatan 27).
Depreciation expenses amounted to Rp88,601,576,954 and Rp56,900,420,471 for the years ended December 31, 2020 and 2019, respectively, are presented as part of “Cost of Sales and Services Revenue - Depreciation” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income (Note 27).
Biaya pinjaman yang dikapitalisasi ke properti investasi sebesar Rp4.025.691.697 dan nihil pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019.
Borrowing costs which were capitalized to investment properties amounted to Rp4,025,691,697 and nil as of December 31, 2020 and 2019, respectively.
Hak legal atas tanah properti investasi berupa sertifikat Hak Guna Bangunan yang akan berakhir pada berbagai tanggal antara tahun 2022 sampai dengan tahun 2048 (tidak diaudit). Manajemen Grup berkeyakinan hak ini dapat diperpanjang pada saat berakhirnya hak tersebut.
The legal rights of investment properties are Certificate of Right to Build which will expire on various dates ranging from 2022 to 2048 (unaudited). The Group’s management believes that these rights can be renewed upon their expiration.
Properti investasi entitas anak tertentu digunakan sebagai jaminan atas utang bank jangka panjang (Catatan 14).
Investment properties of certain subsidiaries are pledged as collateral for long-term bank loans (Note 14).
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan oleh KJPP Willson dan Rekan jumlah nilai wajar properti investasi adalah masing-masing sebesar Rp9.130.505.810.680 dan Rp6.606.555.000.000.
As of December 31, 2020 and 2019, based on valuation performed by KJPP Willson dan Rekan, an independent appraisal, the fair value of investment properties amounted to Rp9,130,505,810,680 and Rp6,606,555,000,000, respectively.
12. ASET TAKBERWUJUD - NETO 12. INTANGIBLE ASSETS - NET Akun ini terdiri dari: This account consists of:
Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2020/ Year Ended December 31, 2020
Saldo Awal/ Saldo Akhir/ Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending Balance Additions Disposal Reclassifications Balance
Biaya Perolehan Acquisition Cost Sistem manajemen hotel 736.174.000 - - - 736.174.000 Hotel management system Perangkat lunak 20.444.599.896 5.294.796.532 - 7.477.506.379 33.216.902.807 Software Perangkat lunak dalam pengerjaan 9.484.556.372 4.047.812.889 - (7.477.506.379) 6.054.862.882 Software in progress
Total 30.665.330.268 9.342.609.421 - - 40.007.939.689 Total
Akumulasi Amortisasi Accumulated Amortization Sistem manajemen hotel 795.678.112 - - - 795.678.112 Hotel Management System Perangkat lunak 5.567.306.996 4.678.150.186 - - 10.245.457.182 Software
Total 6.362.985.108 4.678.150.186 - - 11.041.135.294 Total
Nilai Buku Neto 24.302.345.160 28.966.804.395 Net Book Value
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
102
12. ASET TAKBERWUJUD - NETO (lanjutan) 12. INTANGIBLE ASSETS - NET (continued)
Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2019/ Year Ended December 31, 2019
Saldo Awal/ Saldo Akhir/ Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending Balance Additions Disposal Reclassifications Balance
Biaya Perolehan Acquisition Cost Sistem manajemen hotel 736.174.000 - - - 736.174.000 Hotel management system Perangkat lunak 17.952.911.871 2.491.688.025 - - 20.444.599.896 Software Perangkat lunak dalam pengerjaan 1.059.300.008 8.425.256.364 - - 9.484.556.372 Software in progress
Total 19.748.385.879 10.916.944.389 - - 30.665.330.268 Total
Akumulasi Amortisasi Accumulated Amortization Sistem manajemen hotel 795.678.112 - - - 795.678.112 Hotel Management System Perangkat lunak 3.339.651.096 2.227.655.900 - - 5.567.306.996 Software
Total 4.135.329.208 2.227.655.900 - - 6.362.985.108 Total
Nilai Buku Neto 15.613.056.671 24.302.345.160 Net Book Value
Beban amortisasi masing-masing sebesar Rp4.678.150.186 dan Rp2.227.655.900 untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2020 dan 2019 disajikan sebagai bagian dari “Beban Umum dan Administrasi - Lain-lain” dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian (Catatan 29).
Amortization expenses of Rp4,678,150,186 and Rp2,227,655,900 for the years ended December 31, 2020 and 2019, respectively, are presented as part of “General and Administrative Expenses - Others” in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income (Note 29).
Manajemen Grup berkeyakinan bahwa tidak ada kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan penurunan nilai pada tanggal pelaporan.
The Groups’ management believes there are no events or changes in circumstances which may indicate impairment as of reporting period.
13. TANAH UNTUK PENGEMBANGAN 13. LAND FOR DEVELOPMENT Rincian atas tanah untuk pengembangan adalah sebagai berikut:
The details of land for development are as follows:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
PT Danadipa Aluwung - 163.371.123.944 PT Danadipa Aluwung PT Tarangga Hanasta - 7.969.540.763 PT Tarangga Hanasta
Total - 171.340.664.707 Total Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2020, tanah untuk pengembangan sebesar Rp171.340.664.707 telah direklasifikasi ke akun Properti Investasi karena adanya perubahan intensi manajemen atas penggunaan tanah tersebut (Catatan 11).
For the year ended December 31, 2020, land for development of Rp171,340,664,707 are reclassified to Investment Properties account due to changes of management’s intention for usage of such land (Note 11).
Pada tanggal 31 Desember 2019, tanah untuk pengembangan milik PT Danadipa Aluwung, entitas anak NWP, merupakan tanah seluas 43.737m2 yang terletak di Kotawaringin Timur (Kalimantan Tengah) sedangkan tanah untuk pengembangan milik PT Tarangga Hanasta, entitas anak NWP, merupakan tanah seluas 5.676m2 yang terletak di Ketapang (Kalimantan Barat).
On December 31, 2019, land for development owned by PT Danadipa Aluwung, a NWP’s subsidiary, is land with an area of 43,737m2 located in Kotawaringin Timur (Central Kalimantan), while land for development owned by PT Tarangga Hanasta, a NWP’s subsidiary, is land with an area of 5,676m2 located in Ketapang (West Kalimantan).
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
103
13. TANAH UNTUK PENGEMBANGAN 13. LAND FOR DEVELOPMENT
Bentuk hak legal atas tanah berupa Hak Guna Bangunan yang akan berakhir pada berbagai tanggal antara tahun 2038 sampai dengan tahun 2044 (tidak diaudit). Manajemen Grup berpendapat bahwa HGB tersebut dapat diperpanjang pada saat berakhirnya hak tersebut.
Legal form of land rights are Certificates of Right to Build which will expire on various dates ranging from 2038 to 2044 (unaudited). The Group’s management believes that these rights can be renewed upon their expiry.
Manajemen Grup berpendapat bahwa tidak ada kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan penurunan nilai pada tanggal pelaporan.
The Group’s management believes there are no events or changes in circumstances which may indicate impairment as of reporting period.
14. UTANG BANK 14. BANK LOANS
Akun ini terdiri dari: This account consists of:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Utang bank jangka pendek Short-term bank loan Dollar Amerika Serikat United States dollar
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (US$10.000.000) 141.050.100.000 - (US$10,000,000)
Utang bank jangka panjang Long-term bank loans
Dollar Amerika Serikat United States dollar Pinjaman sindikasi (US$60.000.000) 846.300.600.000 - Syndicated loan (US$60,000,000)
Rupiah Rupiah PT Bank OCBC NISP Tbk 780.341.561.131 - PT Bank OCBC NISP Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 536.578.234.882 578.328.234.887 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Permata Tbk 274.064.213.266 - PT Bank Permata Tbk PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 271.920.800.000 265.514.000.000 (Persero) Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk 245.957.600.000 242.152.345.455 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Central Asia Tbk 130.466.666.667 149.666.666.667 PT Bank Central Asia Tbk PT Bank China Construction PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk 98.869.661.604 - Bank Indonesia Tbk Dikurangi biaya transaksi Less unamortized yang belum diamortisasi (70.827.719.898) (9.930.287.519) transaction cost
Total utang bank jangka panjang - neto 3.113.671.617.652 1.225.730.959.490 Total long-term bank loans - net
Dikurangi bagian yang akan jatuh tempo dalam waktu satu tahun: Less current maturities:
Rupiah Rupiah PT Bank Permata Tbk 274.064.213.266 - PT Bank Permata Tbk PT Bank OCBC NISP Tbk 57.197.744.370 - PT Bank OCBC NISP Tbk PT Bank China Construction PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk 10.503.435.440 - Bank Indonesia Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 109.654.901.560 41.750.000.006 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 43.093.200.000 24.593.200.000 (Persero) Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk 49.997.200.000 85.326.345.455 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Central Asia Tbk 24.000.000.000 19.200.000.000 PT Bank Central Asia Tbk Dikurangi biaya transaksi Less unamortized yang belum diamortisasi (9.673.212.679) (2.240.122.645) transaction cost
Total bagian yang akan jatuh tempo dalam waktu satu tahun - neto 558.837.481.957 168.629.422.816 Total current maturities - net
Total bagian jangka panjang - neto 2.554.834.135.695 1.057.101.536.674 Total non-current maturities - net
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
104
14. UTANG BANK (lanjutan) 14. BANK LOANS (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2020, Grup memiliki perjanjian utang bank jangka pendek sebagai berikut:
As of December 31, 2020, the Group has entered into short-term loan agreements as follows:
Pembayaran Pokok Pinjaman Tahun Tingkat Kreditur per Tanggal Total Fasilitas Berjalan/ Jumlah Tanggal Suku Bunga Perjanjian Kredit/ Pinjaman/ Principal Terutang/ Jatuh Tempo/ per Tahun/ Creditor per Loan Peminjam/ Total Facilities Payment During Total Maturity Interest Rate Agreement Date Borrower Loan the Year Outstanding Date per Annum
Mandiri 22 Des/Dec 22, 2020 TMU US$10.000.000 - 141.050.100.000 22 Feb/Feb 22, 2021 0,70%
Pada tanggal 31 Desember 2020, Grup memiliki perjanjian utang bank jangka panjang dari berbagai bank sebagai berikut:
As of December 31, 2020, the Group has entered into long-term loan agreements with various banks as follows:
Pembayaran Pokok Pinjaman Tahun Tingkat Kreditur per Tanggal Total Fasilitas Berjalan/ Jumlah Tanggal Suku Bunga Perjanjian Kredit/ Pinjaman/ Principal Terutang/ Jatuh Tempo/ per Tahun/ Creditor per Loan Peminjam/ Total Facilities Payment During Total Maturity Interest Rate Agreement Date Borrower Loan the Year Outstanding Date per Annum
Pinjaman sindikasi/Syndicated Loan 14 Apr/Apr 14, 2020 e) NWPret US$150.000.000 d) - 846.300.600.000 26 Feb/Feb 26, 2024 LIBOR + 4,5%
OCBC 12 Mar/Mar 12, 2020 PSR 540.000.000.000 8.959.602.701 528.616.559.381 12 Mar/Mar 13, 2028 9,00% 13 Mar/Mar 13, 2020 BHM 158.115.440.000 3.162.308.800 154.953.131.200 13 Mar/Mar 13, 2028 10,00% 13 Mar/Mar 13, 2020 SBS 100.000.000.000 2.992.944.450 96.771.870.550 11 Mar/Mar 11, 2028 10,00% 28 Jun/Jun 28, 2019 a) PAJ 190.000.000.000 - - - -
Subtotal 15.114.855.951 780.341.561.131
Mandiri 28 Nov/Nov 28, 2019 KBT 280.000.000.000 14.350.000.000 264.483.333.333 23 Nov/Nov 23, 2027 10,00% 20 Des/Dec 20, 2019 PK 180.000.000.000 14.400.000.000 165.600.000.000 23 Des/Dec 23, 2027 10,00% 23 Jan/Jan 23, 2018 GD 60.000.000.000 8.000.000.006 42.124.999.988 23 Mar/Mar 23, 2026 10,50% 22 Nov/Nov 22, 2013 d) PGS 84.000.000.000 - 41.286.568.228 30 Sep/Sep 30, 2021 12,50% 28 Nov/Nov 28, 2019 TMU 20.000.000.000 5.000.000.000 14.583.333.333 23 Nov/Nov 23, 2023 9,25% 22 Ags/Aug 22, 2016 d) PGS 15.000.000.000 - 8.500.000.000 30 Sep/Sep 30, 2021 12,50% 20 Des/Dec 20, 2019 a) PK 45.000.000.000 - - 10,00%
Subtotal 41.750.000.006 536.578.234.882
Permata 27 Jul/Jul 27, 2018 NWA 135.000.000.000 5.625.000.096 129.374.999.904 27 Jul/Jul 27, 2025 9,90% 19 Mar/Mar 19, 2020 DSM 80.000.000.000 1.252.359.549 73.889.213.362 11 Ags/Aug 11, 2028 9,90% 19 Mar/Mar 19, 2020 ASE 72.000.000.000 1.200.000.000 70.800.000.000 10 Ags/Aug 10, 2028 9,90% 27 Jul/Jul 27, 2018 a) NWA 50.000.000.000 - - - -
Subtotal 8.077.359.645 274.064.213.266
BNI 10 Mei/May 10, 2019 NWSB 125.000.000.000 6.420.000.000 118.280.000.000 25 Nov/Nov 25, 2026 9,70% 25 Des/Dec 25, 2016 DA 63.500.000.000 6.375.000.000 47.450.000.000 25 Nov/Nov 25, 2025 9,70% 15 Jun/Jun 15, 2017 TH 60.000.000.000 6.575.000.000 44.050.000.000 30 Jun/Jun 30, 2025 9,70% 10 Mei/May 10, 2019 NWJP 400.000.000.000 - 31.000.000.000 10 Mei/May 10, 2028 9,70% 15 Des/Dec 15, 2016 BBP 24.500.000.000 2.773.200.000 17.315.800.000 25 Nov/Nov 25, 2025 9,70% 15 Mei/May 15, 2017 PS 20.000.000.000 2.450.000.000 13.825.000.000 14 Jun/Jun 14, 2025 9,70%
Subtotal 24.593.200.000 271.920.800.000
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
105
14. UTANG BANK (lanjutan) 14. BANK LOANS (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2020, Grup telah memiliki perjanjian utang bank jangka panjang dari berbagai bank sebagai berikut: (lanjutan)
As of December 31, 2020, the Group has entered into long-term loan agreements with various banks as follows: (continued)
Pembayaran Pokok Pinjaman Tahun Tingkat Kreditur per Tanggal Total Fasilitas Berjalan/ Jumlah Tanggal Suku Bunga Perjanjian Kredit/ Pinjaman/ Principal Terutang/ Jatuh Tempo/ per Tahun/ Creditor per Loan Peminjam/ Total Facilities Payment During Total Maturity Interest Rate Agreement Date Borrower Loan the Year Outstanding Date per Annum
CIMB 21 Des/Dec 21, 2017 KM 180.000.000.000 22.879.545.455 138.075.000.000 27 Des/Dec 27, 2024 9,25% 30 Nov/Nov 30, 2019 NWU 84.000.000.000 9.072.000.000 49.131.600.000 30 Nov/Nov 30, 2023 9,25% 30 Nov/Nov 30, 2019 NWPR 65.000.000.000 - 40.000.000.000 23 Des/Dec 23, 2027 9,25% 30 Ags/Aug 30, 2019 NWPR 34.000.000.000 4.243.200.000 18.751.000.000 30 Sep/Sep 30, 2023 9,25%
Subtotal 36.194.745.455 245.957.600.000
BCA 20 Nov/Nov 20, 2019 TL 151.666.666.667 19.200.000.000 130.466.666.667 26 Sep/Sep 26, 2025 8,50%
CCB 4 Des/Dec 4, 2019 PRJ 100.000.000.000 - 87.285.771.945 4 Des/Dec 4, 2027 10,50% 21 Nov/Nov 21, 2019 AJUMT 16.000.000.000 93.704.308 11.583.889.659 1 Nov/Nov 1, 2026 10,50% 5 Ags/Aug 5, 2019 a) NWPrdk 60.000.000.000 - - - - 5 Ags/Aug 5, 2019 a) TAB 30.000.000.000 - - - -
Subtotal 93.704.308 98.869.661.604
Total 145.023.865.365 3.184.499.337.550
Pada tanggal 31 Desember 2019, Grup telah memiliki perjanjian utang bank jangka panjang dari berbagai bank sebagai berikut:
As of December 31, 2019, the Group has entered into long-term loan agreements with various banks as follows:
Pembayaran Pokok Pinjaman Tahun Tingkat Kreditur per Tanggal Total Fasilitas Berjalan/ Jumlah Tanggal Suku Bunga Perjanjian Kredit/ Pinjaman/ Principal Terutang/ Jatuh Tempo/ per Tahun/ Creditor per Loan Peminjam/ Total Facilities Payment During Total Maturity Interest Rate Agreement Date Borrower Loan the Year Outstanding Date per Annum
Mandiri 28 Nov/Nov 28, 2019 KBT 280.000.000.000 1.166.666.667 278.833.333.333 23 Nov/Nov 23, 2027 11% 20 Des/Dec 20, 2019 PK 180.000.000.000 - 180.000.000.000 23 Des/Dec 23. 2027 11% 23 Jan/Jan 23, 2018 GD 60.000.000.000 6.125.000.004 50.124.999.994 23 Mar/Mar 23, 2026 11,5% 22 Nov/Nov 22, 2013 e) PGS 84.000.000.000 - 41.286.568.227 23 Jun/Jun 23, 2021 12,5% 28 Nov/Nov 28, 2019 TMU 20.000.000.000 416.666.667 19.583.333.333 23 Nov/Nov 23,2023 11% 22 Ags/Aug 22, 2016 d) PGS 15.000.000.000 - 8.500.000.000 30 Sep/Sep 30, 2021 12,5% 30 Sep/Sep 30, 2016 c) KBT 200.000.000.000 165.303.106.502 - 23 Des/Dec 23, 2027 11,25% 20 Des/Dec 20, 2019 b) PK 45.000.000.000 - - - -
Subtotal 173.011.439.840 578.328.234.887
BNI 10 Mei/May 10, 2019 NWSB 125.000.000.000 300.000.000 124.700.000.000 25 Nov/Nov 25, 2026 11,5% 25 Des/Dec 25, 2016 DA 63.500.000.000 4.700.000.000 53.825.000.000 25 Nov/Nov 25, 2026 11,5% 15 Jun/Jun 15, 2017 TH 60.000.000.000 5.525.000.000 50.625.000.000 30 Jun/Jun 30, 2025 11,5% 15 Des/Dec 15, 2016 BBP 24.500.000.000 2.121.000.000 20.089.000.000 25 Nov/Nov 25, 2025 11,5% 15 Mei/May 15, 2017 PS 20.000.000.000 2.075.000.000 16.275.000.000 14 Jun/Jun 14, 2025 11,5% 10 Mei/May 10, 2019 NWJP 400.000.000.000 - - 10 Mei/May 10, 2028 9,70%
Subtotal 14.721.000.000 265.514.000.000
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
106
14. UTANG BANK (lanjutan) 14. BANK LOANS (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2019, Grup telah memiliki perjanjian utang bank jangka panjang dari berbagai bank sebagai berikut: (lanjutan)
As of December 31, 2019, the Group has entered into long-term loan agreements with various banks as follows: (continued)
Pembayaran Pokok Pinjaman Tahun Tingkat Kreditur per Tanggal Total Fasilitas Berjalan/ Jumlah Tanggal Suku Bunga Perjanjian Kredit/ Pinjaman/ Principal Terutang/ Jatuh Tempo/ per Tahun/ Creditor per Loan Peminjam/ Total Facilities Payment During Total Maturity Interest Rate Agreement Date Borrower Loan the Year Outstanding Date per Annum
CIMB 21 Des/Dec 21, 2017 KM 180.000.000.000 14.545.454.545 160.954.545.455 27 Des/Dec 27, 2024 10,125% 30 Nov/Nov 30, 2019 NWU 84.000.000.000 8.366.400.000 58.203.600.000 30 Nov/Nov 30, 2023 10,125% 30 Nov/Nov 30, 2019 NWPR 34.000.000.000 3.386.400.000 22.994.200.000 - 10,125% 30 Ags/Aug 30, 2019 b) NWPR 65.000.000.000 - - 30 Sep/Sep 30, 2023 10,125%
Subtotal 26.298.254.545 242.152.345.455
BCA 20 Nov/Nov 20, 2019 TL 151.666.666.667 2.000.000.000 149.666.666.667 26 Sep/Sep 26, 2025 9,50% 14 Sep/Sep 14, 2017 c) AJUMT 4.500.000.000 3.696.428.571 - 14 Sep/Sep 14, 2024 11,75%
Subtotal 5.696.428.571 149.666.666.667
KEB HANA 26 Mei/May 26, 2016 c) TL 200.000.000.000 168.333.333.333 - 25 Mei/May 25, 2024 11,50% UOB 23 Jun/Jun 23, 2016 c) PK 110.000.000.000 99.916.666.669 - 23 Jun/Jun 23, 2024 11,25% Maybank 22 Ags/Aug 22, 2019 b) NWUK 65.000.000.000 - - - - Permata 27 Jul/Jul 27, 2018 b) NWA 135.000.000.000 - - - - 27 Jul/Jul 27, 2018 b) NWA 50.000.000.000 - - - - OCBC 28 Jun/Jun 28, 2019 b) PAJ 190.000.000.000 - - - - CCB 5 Ags/Aug 5, 2019 b) NWPrdk 60.000.000.000 - - - - 5 Ags/Aug 5, 2019 b) TAB 30.000.000.000 - - - - 21 Nov/Nov 21, 2019 b) AJUMT 16.000.000.000 - - - - 4 Des/Dec 4, 2019 b) PRJ 100.000.000.000 - - - -
Total 487.977.122.958 1.235.661.247.009
a) Pada tanggal 31 Desember 2020, fasilitas pinjaman ini belum digunakan/As of December 31, 2020, the loan credit facility has not yet utilized b) Pada tanggal 31 Desember 2019, fasilitas pinjaman kredit ini belum digunakan/As of December 31, 2019, the loan credit facility has not yet utilized
c) Pada tahun 2019, fasilitas pinjaman kredit ini telah dilunasi/In 2019, the loan credit facility has been fully repaid d) Pada tanggal 27 September 2019, PGS menerima persetujuan permohonan perubahan atas ketentuan fasilitas KI-1 dan KI-2 sebagai berikut:/As
of September 27, 2019, Bank Mandiri has accepted PGS request for term changes on KI-1 and KI-2 facilities as follows: - Perubahan tanggal berakhirnya fasilitas pinjaman KI-1 dan KI-2 menjadi 30 September 2021/Changes of KI-1 and KI-2 loan facility expiration date to September 30, 2021; - Tidak dikenakan pembayaran bunga kredit, denda keterlambatan pembayaran dan pembayaran angsuran pokok sejak 31 Desember 2019 sampai dengan 30 September 2020 (masa perlakuan khusus)/There will be no charges of interest, penalty for late of repayment and principal loan repayment from December 31, 2019 until September 30, 2020 (special treatment period); - Ketentuan pembayaran bunga kredit, denda keterlambatan pembayaran dan pembayaran angsuran pokok akan disesuaikan setelah masa perlakuan khusus berakhir/Term of interest charges, penalty for late of repayment and principal loan repayment will be adjusted once special treatment period has ended.
e) Pada tanggal 14 April 2020, NWPret, entitas anak menandatangani pinjaman sindikasi dengan Credit Suisse AG Cabang Singapura, Bank of China Limited Cabang Singapura, Far Eastern International Bank, Ltd, E. Sun Commercial Bank, Ltd. Singapore Branch, dan Bank SinoPac Co., Ltd (“Sindikasi CS”) dengan total fasilitas pinjaman sebesar US$150.000.000/On April 14, 2020, NWPret, a subsidiary entered into a syndicated loan with Credit Suisse AG Singapore Branch, Bank of China Limited Singapore Branch, Far Eastern International Bank, Ltd, E. Sun Commercial Bank, Ltd. Singapore Branch and Bank SinoPac Co., Ltd (“CS”) with total facility loan amounted to US$150,000,000
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
107
14. UTANG BANK (lanjutan) 14. BANK LOANS (continued)
Sebagaimana dinyatakan dalam perjanjian pinjaman, Grup diharuskan untuk menaati semua persyaratan atau batasan seperti adanya pembatasan penurunan permodalan atau mengubah kepemilikan saham mayoritas; pembatasan perolehan utang baru kecuali dalam transaksi usaha yang normal; pembatasan pembagian dividen; melakukan penggabungan usaha; pembayaran utang pemegang saham; penjaminan aset kepada pihak ketiga; pemindahtangan atau menyewakan aset jaminan.
As stated in the loan agreement, Group is required to meet all the requirements or restrictions such as restrictions on decreasing the capital or changing the majority ownership; obtaining new loan, except in the normal course of business transaction; dividend payment; conducting mergers; payment of shareholders loan; pledging assets to third party; transfering or leasing the pledged assets.
Grup juga harus mempertahankan rasio-rasio keuangan sebagai berikut:
The Group is also required to maintain the following financial ratios:
Pinjaman Sindikasi Syndicated Loan
a. Rasio Security Interest Coverage Ratio (”ICR”)
lebih tinggi dari 1:1:1 sampai dengan 1:3:1 untuk periode sampai dengan 30 bulan setelah tanggal testing awal ;
b. Rasio Security Loan to Value (”LTV”) lebih rendah dari 65% ;
c. Rasio Consolidated ICR lebih tinggi dari 1:1:1 sampai dengan 1:3:1 untuk periode sampai dengan 30 bulan setelah tanggal testing awal;
d. Consolidated LTV lebih rendah dari 65%.
a. Interest Coverage Ratio (”ICR”) Security Ratio higher than 1:1:1 up to 1:3:1 for period up to 30 months after first testing date;
b. Security Loan to Value (”LTV”) Ratio lower than 65%;
c. Consolidated ICR Ratio higher than 1:1:1 up to 1:3:1 for period up to 30 months after first testing date;
d. Consolidated LTV lower than 65%.
PT Bank OCBC NISP Tbk (“OCBC”) PT OCBC NISP Tbk (“OCBC”)
a. Debt service coverage ratio minimal 1,1 kali;
b. Current ratio minimal 1 kali; c. Leverage ratio maksimal 2 kali. d. Loan to Value ratio maksimal 52%, 53% dan 55%
masing-masing untuk SBS, PSR dan Binjai.
a. Debt service coverage ratio of minimum 1.1 times;
b. Current ratio of minimum 1 time; c. Leverage ratio of maximum 2 times. d. Loan to Value ratio of maximum 52%, 53%
and 55% for SBS, PSR and Binjai, respectively.
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Mandiri”) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Mandiri”)
a. Debt to equity ratio maksimal 1,5 kali. b. Debt service coverage ratio minimum 1 kali.
a. Debt to equity ratio of maximum 1.5 times. b. Debt service coverage ratio of minimum
1 time.
Khusus untuk TMU, entitas harus mempertahankan rasio keuangan sebagai berikut:
Specifically, for TMU, the entity is required to maintain the following financial ratios as follow:
a. Debt to equity ratio maksimal 1,5 kali. b. Debt service coverage ratio minimum 1 kali.
c. Current ratio maksimal 1,5 kali.
a. Debt to equity ratio of maximum 1.5 times. b. Debt service coverage ratio of minimum
1 time. c. Current ratio of maximum 1.5 times.
PT Bank Permata Tbk (“Permata”) PT Bank Permata Tbk (“Permata”)
a. Debt to equity ratio maksimal 3 kali; b. Debt service coverage ratio minimal 1,2 kali;
c. Current ratio minimal 1 kali.
a. Debt to equity ratio of maximum 3 time; b. Debt service coverage ratio of minimum
1.2 time; c. Current ratio of minimum 1 time.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
108
14. UTANG BANK (lanjutan) 14. BANK LOANS (continued)
Grup juga harus mempertahankan rasio-rasio keuangan sebagai berikut: (lanjutan)
The Group is also required to maintain the following financial ratios: (continued)
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (“BNI”) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
(“BNI”)
a. Current ratio minimal 1 kali. b. Debt to equity ratio maksimal 2,5 kali c. Debt service coverage ratio minimum 1 kali.
a. Current ratio of minimum 1 time. b. Debt to equity ratio of maximum 2.5 times. c. Debt service coverage ratio of minimum
1 time.
Khusus untuk NWSB dan NWJP, entitas mempertahankan rasio keuangan sebagai berikut:
Spesifically, for NWSB and NWJP, the entities should maintain the following financial ratio as follow:
a. Current ratio minimal 1 kali. b. Debt to equity ratio maksimal 2,5 kali c. Debt service coverage ratio minimum 1,1 kali.
a. Current ratio of minimum 1 time. b. Debt to equity ratio of maximum 2.5 times. c. Debt service coverage ratio of minimum 1.1
time.
PT Bank CIMB Niaga Tbk (“CIMB”) PT Bank CIMB Niaga Tbk (“CIMB”)
a. Gearing ratio maksimum 0,8 kali. b. Ekuitas positif dan kuasi ekuitas. c. Debt service coverage ratio minimum 1,1 kali.
a. Gearing ratio of maximum 0.8 times. b. Positive equity and quasi equity. c. Debt service coverage ratio of minimum
1.1 time.
Khusus untuk KM, entitas mempertahankan rasio keuangan sebagai berikut:
Specifically, for KM, the entity is required to maintain the following financial ratios as follow:
a. Debt service coverage ratio minimum 1 kali. b. Gearing ratio maximum 2 kali.
a. Debt service coverage ratio of minimum 1 time.
b. Gearing ratio at maximum 2 times.
PT China Construction Bank Tbk (“CCB”) PT China Construction Bank Tbk (“CCB”)
a. Debt to equity ratio maksimal 2 kali ; b. Debt service coverage ratio minimal 1,1 kali;
c. Current ratio minimal 1 kali.
a. Debt to equity ratio of maximum 2 time; b. Debt service coverage ratio of minimum
1.1 time; c. Current ratio of minimum 1 time.
Pada tanggal 31 Desember 2020, Grup telah memenuhi ketentuan mengenai rasio keuangan, kecuali untuk: a. Debt Service Coverage Ratio di KBT, GD, dan
PK untuk pinjaman Mandiri; di NWPR, NWU, dan KM untuk pinjaman CIMB; di DA, TH, PS, dan NWSB untuk pinjaman BNI; di NWA, ASE, dan DSM untuk pinjaman Permata;
b. Current Ratio di TMU untuk pinjaman Mandiri; di NWA, ASE, dan DSM untuk pinjaman Permata.
As of December 31, 2020, the Group has met all financial ratio, except for: a. Debt Service Coverage Ratio in KBT, GD, and
PK of loan from Mandiri; in NWPR, NWU, and KM of loan from CIMB; in DA, TH, PS, and NWSB of loan from BNI; in NWA, ASE, and DSM of loan from Permata;
b. Current Ratio in TMU of loan from Mandiri; in NWA, ASE, and DSM of loan from Permata.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
109
14. UTANG BANK (lanjutan) 14. BANK LOANS (continued)
Namun Grup telah menerima surat dari setiap bank untuk mengecualikan tidak terpenuhinya rasio keuangan tersebut melalui: a. Surat dari Mandiri pada tanggal 29 Desember
2020 masing-masing untuk KBT, GD, dan PK; b. Surat dari CIMB pada tanggal 22 Desember
2020 masing-masing untuk KM, NWPR, dan NWU;
c. Surat dari BNI pada tanggal 31 Desember 2020 masing-masing untuk NWSB, DA, TH, dan PS;
d. Surat dari Permata pada tanggal 24 Februari 2021 masing-masing untuk ASE, DSM dan NWA;
e. Surat dari Mandiri pada tanggal 24 Maret 2021 untuk TMU.
However, Group has received letters form each bank to waive the breached financial covenants through: a. Letter from Mandiri on December 29, 2020 for
KBT, GD, and PK, respectively; b. Letter from CIMB on December 22, 2020 for
KM, NWPR, and NWU, respectively;
c. Letter from BNI on December 31, 2020 for NWSB, DA, TH, dan PS, respectively;
d. Letter from Permata on February 24, 2021 for ASE, DSM and NWA, respectively;
e. Letter from Mandiri on March 24, 2021 for TMU.
Pada tanggal 31 Desember 2020, berdasarkan surat yang diterima diatas, saldo pinjaman bank yang dimiliki oleh ASE, DSM, NWA dan TMU telah direklasifikasi menjadi pinjaman bank jangka panjang yang akan jatuh tempo dalam waktu satu tahun.
As of December 31, 2020, due to letter received above, the outstanding balance of ASE, DSM, NWA and TMU’s loan are reclassified as current maturities of long-term bank loan.
Pada tanggal 31 Desember 2019, Grup telah memenuhi ketentuan mengenai rasio keuangan, kecuali untuk rasio gearing untuk pinjaman CIMB di NWU sehingga saldo pinjaman bank direklasifikasi menjadi pinjaman bank jangka panjang yang akan jatuh tempo dalam waktu satu tahun.
As of December 31, 2019, the Group has met all financial ratios, except for gearing ratio of loan to CIMB in NWU, hence, the outstanding balance of such loan in NWU is reclassified to current maturities of long-term bank loan.
Kemudian pada tanggal 12 Februari 2020, NWU telah menerima surat No. 006/SK/JKT1CB/II/2020 dari CIMB untuk mengecualikan tidak terpenuhinya rasio keuangan tersebut.
Subsequently on February 12, 2020, NWU has received a letter No. 006/SK/JKT1CB/II/2020 from CIMB to waive the breached financial covenants.
Jaminan Pinjaman Loan Guarantee
Pinjaman Sindikasi Syndicated Loan
Fasilitas pinjaman dengan Sindikasi CS dijaminkan dengan gadai rekening - rekening onshore, gadai saham di project company, fidusia atas tagihan pinjaman afiliasi, fidusia atas piutang lainnya, kepemilikan saham dan transfer atas kepemilikan saham NWP dan anak perusahaan.
The loan facilities with CS Syndication is pledged with onshore accounts, shares of the project companies, fiducia over intercompany loan, fiducia of other receivables, company share charge and share transfer from company share charge of NWP and subsidiaries.
PT Bank OCBC NISP Tbk (“OCBC”) PT OCBC NISP Tbk (“OCBC”)
Fasilitas pinjaman dengan OCBC dijaminkan dengan:
The loan facility with OCBC is secured by:
a. Tanah dan bangunan berupa milik PSR, BHM
dan SBS entitas anak. b. Fidusia atas piutang milik PSR, BHM and SBS,
entitas anak.
a. Land and building owned by PSR, BHM and SBS, subsidiaries.
b. Fiduciary on trade receivables of PSR, BHM and SBS, subsidiaries.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
110
14. UTANG BANK (lanjutan) 14. BANK LOANS (continued)
Jaminan Pinjaman (lanjutan) Loan Guarantee (continued)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Mandiri”) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Mandiri”)
Fasilitas pinjaman dengan Mandiri dijaminkan dengan:
The loan facilities with Mandiri are secured by:
PT Karya Bersama Takarob PT Karya Bersama Takarob
a. Tanah dan bangunan Cirebon Super Block Mall;
b. Jaminan arus kas defisit dari PT Tunas Mitra
Usaha, pihak berelasi.
a. Land and building in Cirebon Super Block Mall;
b. Cashflow deficit guarantee by PT Tunas Mitra Usaha, a related party.
PT Tunas Mitra Usaha PT Tunas Mitra Usaha
a. Jaminan fidusia atas piutang milik TMU. b. Tanah dan bangunan Cirebon Super Block
Mall.
a. Fiduciary on trade receivables of TMU. b. Land and building in Cirebon Super Block
Mall.
PT Primerindo Kencana PT Primerindo Kencana
a. Tanah dan bangunan Citimall Gorontalo dan ekstensi Citimall Gorontalo;
b. Corporate Guarantee dan Cash Flow Deficit Guarantee dari PT Nirvana Wastu Karya Pratama;
c. Cross default antara fasilitas kredit investasi dan term loan.
a. Land and building of Citimall Gorontalo and extension of Citimall Gorontalo;
b. Coporate Guarantee and Cash Flow Deficit Guarantee from PT Nirvana Wastu Karya Pratama;
c. Cross default between investment credit facility and term loan.
PT Palu Graha Sejahtera PT Palu Graha Sejahtera
a. Tanah dan bangunan Palu Grand Mall; b. Jaminan pribadi oleh Indra Gonawan, Karman
Karim, Alex James Gonawan dan Jafri Yauri;
c. Jaminan perusahaan dari PT Synergy Bumi Perkasa (“SBP”) dan PT Boga Inti Guna Indonesia (“BIP”), pihak-pihak berelasi. SBP dan BIP merupakan entitas yang dikendalikan oleh Indra Gonawan dan Karman Karim.
d. Fidusia atas piutang usaha atas nama PGS.
a. Land and building of Palu Grand Mall; b. Personal guarantee by Indra Gonawan,
Karman Karim, Alex James Gonawan and Jafri Yauri;
c. Corporate guarantee by PT Synergy Bumi Perkasa (“SBP”) and PT Boga Inti Guna Indonesia (“BIP”), related parties. SBP and BIP are entities which are controlled by Indra Gonawan and Karman Karim.
d. Fiduciary of account receivable in the name of PGS.
PT Bank Permata Tbk (“Permata”) PT Bank Permata Tbk (“Permata”)
Fasilitas pinjaman dengan Permata dijaminkan dengan tanah dan bangunan pusat perbelanjaan milik NWA, ASE dan DSM entitas anak.
The loan facilities with Permata are secured by land and shopping mall building of NWA, ASE dan DSM subsidiaries.
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (“BNI”) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
(“BNI”)
Fasilitas pinjaman dengan BNI dijaminkan dengan tanah dan bangunan pusat perbelanjaan milik DA, BBP, TH, NWSB, NWJP dan PS, entitas anak.
The loan facilities with BNI are secured by land and shopping mall building of DA, BBP, TH, NWSB, NWJP and PS, subsidiaries.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
111
14. UTANG BANK (lanjutan) 14. BANK LOANS (continued)
Jaminan Pinjaman (lanjutan) Loan Guarantee (continued)
PT Bank CIMB Niaga Tbk (“CIMB”) PT Bank CIMB Niaga Tbk (“CIMB”)
Fasilitas pinjaman dengan CIMB dijaminkan dengan tanah dan bangunan pusat perbelanjaan milik NWPR, NWU dan KM, entitas anak.
The loan facilities with CIMB are secured by land and shopping mall building of NWPR, NWU and KM, subsidiaries.
PT Bank Central Asia Tbk (“BCA”) PT Bank Central Asia Tbk (“BCA”)
a. Tanah yang terdiri dari 4 sertifikat Hak Guna
Bangunan atas nama GNM, entitas anak NI. b. Tanah yang terdiri dari 9 sertifikat Hak Guna
Bangunan atas nama PT Semesta Dunia Usaha (“SDU”), entitas sepengendali.
c. Tanah yang terdiri dari 1 sertifikat Hak Guna
Bangunan atas nama PT Tristar Land Development (“TLD”), entitas sepengendali.
d. Jaminan perusahaan dari NA, entitas anak NI.
a. Land consisting of 4 certificates of Building Usage Right under the name of GNM, a NI’s subsidiary.
b. Land consisting of 9 certificates of Building Usage Right under the name of PT Semesta Dunia Usaha ("SDU"), an entity under common control.
c. Land consisting of 1 certificate of Building Usage Right under the name of PT Tristar Land Development ("TLD"), an entity under common control.
d. Corporate guarantee by NA, a NI’s subsidiary.
PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk (“CCB”)
PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk (“CCB”)
Fasilitas pinjaman dengan CCB dijaminkan dengan tanah dan bangunan pusat perbelanjaan milik PRJ dan AJUMT entitas anak.
The loan facilities with CCB are secured by land and shopping mall building of PRJ and AJUMT subsidiaries.
15. ASET HAK-GUNA DAN LIABILITAS SEWA 15. RIGHT-OF-USE ASSETS AND LEASE
LIABILITIES
Rincian aset hak-guna adalah sebagai berikut: The details of right-of-use assets are as follows:
Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2020/ Year Ended December 31, 2020
Penerapan awal PSAK 73 (Catatan 2b)/ Saldo Awal/ Initial adoption Saldo Akhir/ Beginning of PSAK 73 Penambahan/ Pengurangan/ Ending Balance (Note 2b) Addition Deduction Balance
Biaya Perolehan Acquisition Cost Hak atas tanah - 2.597.319.005 - - 2.597.319.005 Land rights Bangunan - 9.445.620.345 - - 9.445.620.345 Building Kendaraan - 1.333.325.151 338.536.614 - 1.671.861.765 Vehicles
Total - 13.376.264.501 338.536.614 - 13.714.801.115 Total
Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation Hak atas tanah - - 663.145.278 - 663.145.278 Land rights Bangunan - - 2.099.026.743 - 2.099.026.743 Building Kendaraan - - 760.435.320 - 760.435.320 Vehicles
Total - - 3.522.607.341 - 3.522.607.341 Total
Nilai Buku Neto - 10.192.193.774 Net Book Value
Pada tanggal 31 Desember 2020, manajemen Grup berkeyakinan bahwa tidak terdapat situasi atau keadaaan yang memberikan indikasi terjadinya penurunan nilai aset hak-guna.
As of December 31, 2020, the Group’s management believes that there is no event or condition that may indicate impairment of right-of-use assets.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
112
15. ASET HAK-GUNA DAN LIABILITAS SEWA (LANJUTAN)
15. RIGHT-OF-USE ASSETS AND LEASE LIABILITIES (CONTINUED)
Rincian liabilitas sewa adalah sebagai berikut: The details of lease liabilities are as follows:
31 Desember 2020/ December 31, 2020
1 Januari 2020 - January 1, 2020
Penerapan awal PSAK 73 (Catatan 2b) 12.384.519.268 Initial adoption of PSAK 73 (Note 2b) Penambahan tahun berjalan 338.536.614 Additions during the year Penambahan bunga 991.503.495 Accretion of interest Pembayaran (2.539.141.300) Payments
31 Desember 2020 11.175.418.077 December 31, 2020 Bagian lancar 4.146.984.916 Current portion Bagian tidak lancar 7.028.433.161 Non-current portion
Total 11.175.418.077 Total
Analisis jatuh tempo liabilitas sewa adalah sebagai berikut:
The maturity analysis of the lease liabilities are as follows:
31 Desember 2020/ December 31, 2020
Kurang dari 1 tahun 4.146.984.916 Less than 1 year Antara 1 tahun dan 5 tahun 7.028.433.161 Between 1 year and 5 years
Total 11.175.418.077 Total
Jumlah yang diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian adalah sebagai berikut:
Amounts recognized in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income are as follows:
Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2020/ For the Year Ended December 31, 2020
Bunga atas liabilitas sewa 991.503.495 Interest on lease liabilities Beban penyusutan aset hak-guna Depreciation of right-of-use assets Beban pokok penjualan dan pendapatan jasa (Catatan 27) 663.145.278 Cost of sales and service revenues (Note 27) Beban umum dan administrasi (Catatan 29) 2.859.462.063 General and adminstrative expense (Note 29) Total 4.514.110.836 Total
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
113
16. UANG JAMINAN SEWA 16. SECURITY DEPOSITS
Uang jaminan sewa merupakan uang jaminan dari penyewa atas sewa, service charge, telepon, listrik, air dan fit-out.
Security deposits represent deposits from tenant for rental, service charges, telephone, electricity, water and fit-out.
Uang jaminan sewa diukur pada nilai wajarnya yang merupakan nilai kini dari pembayaran kas masa depannya. Selisih antara nilai wajar dengan jumlah pokok uang jaminannya dicatat sebagai “Liabilitias Lainnya” pada laporan posisi keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019.
Security deposits are measured at fair value which is the present value of the future cash payments. The difference between the fair value and principal amount of the deposit is recorded as “Other Liabilities” in the consolidated statements of financial position as of December 31, 2020 and 2019.
17. UTANG USAHA - PIHAK KETIGA 17. TRADE PAYABLES - THIRD PARTIES
Rincian utang usaha - pihak ketiga adalah sebagai berikut:
The details of trade payables - third parties are as follows:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Rupiah Rupiah Kontraktor dan konsultan 81.119.226.908 56.795.075.034 Contractors and consultant Pemasok 23.658.896.899 19.688.681.824 Suppliers Lain-lain 181.537.391 455.665.170 Others
Dolar Amerika Serikat United States Dollar Kontraktor (US$27.750 pada tahun 2020 Contractors (US$27,750 in 2020 and US$43.150 pada tahun 2019) 391.413.750 599.828.150 US$43,150 in 2019) Pemasok (US$6.895) - 95.848.340 Supplier (US$6,895)
Total 105.351.074.948 77.635.098.518 Total
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, tidak ada jaminan yang diberikan Grup atas utang usaha di atas.
As of December 31, 2020 and 2019, there was no collateral provided by the Group for the above trade payables.
18. UTANG LAIN-LAIN - PIHAK KETIGA 18. OTHER PAYABLES - THIRD PARTIES
Pada tanggal 31 Desember 2020, utang lain-lain - pihak ketiga sebagian besar merupakan utang lain-lain kepada PT Usaha Karya Majubersama (“UKM”) dan utang retensi PSR, BHM dan NWSB, entitas anak NWP, atas pembelian bisnis pusat perbelanjaan di Pejaten Village, Binjai dan Cilegon (Catatan 1d).
As of December 31, 2020, other payables - third parties mainly consist of other payables to PT Usaha Karya Majubersama (“UKM”) and PSR, BHM and NWSB’s retention payable, NWP’s subsidiaries, for purchase of shopping center business in Pejaten Village, Binjai and Cilegon (Note 1d).
Pada tanggal 31 Desember 2019, utang lain-lain - pihak ketiga sebagian besar merupakan utang lain-lain kepada UKM dan utang retensi NWSB, entitas anak NWP, atas pembelian bisnis pusat perbelanjaan di Cilegon (Catatan 1d).
As of December 31, 2019, other payables - third parties mainly consist of other payables to UKM and NWSB’s retention payable, a NWP’s subsidiary, for purchase of shopping center business in Cilegon (Note 1d).
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
114
19. BEBAN AKRUAL 19. ACCRUED EXPENSES
Akun ini terdiri dari: This account consists of:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Rupiah Rupiah Kontraktor 94.382.794.932 72.034.408.118 Contractors
Beban bunga 18.911.973.960 2.579.497.591 Interest expenses Listrik dan air 12.426.655.438 9.072.799.904 Electricity and water
Pajak, perizinan dan lisensi 11.804.541.245 12.519.140.784 Tax, permits, and licenses Jasa profesional 8.272.797.476 8.463.990.779 Professional fees Kebersihan 7.101.936.146 2.229.341.141 Cleaning
Perangkat lunak 6.884.065.421 3.886.800.360 Software Reserve replacement 5.188.875.789 4.742.456.334 Reserve replacement Keamanan 4.320.324.072 2.023.233.538 Security Pengelolaan parkir 1.665.723.873 335.417.369 Parking management Perjalanan dinas 88.130.988 1.369.136.705 Travelling
Lain-lain (masing-masing Rp1 miliar) 3.848.003.220 3.389.057.074 Others (each below Rp1 billion)
Dollar Amerika Serikat United States dollar Biaya transaksi pinjaman bank Transaction costs of bank loan (US$510.000) 7.193.555.100 - (US$510,000) Jasa profesional Professional fees (US$99.906 pada tahun 2020 dan (US$99,906 in 2020 and US$361.249 pada tahun 2019) 1.409.174.383 5.021.727.228 US$361,249 in 2019) Lainnya (US$86.458) 1.219.495.609 - Others (US$86,458)
Total 184.718.047.652 127.667.006.925 Total
20. PERPAJAKAN 20. TAXATION
a. Pajak dibayar dimuka a. Prepaid taxes
Pajak dibayar di muka terdiri dari: Prepaid taxes consist of:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Lancar Current Pajak Pertambahan Nilai - masukan 322.187.038.801 147.159.941.926 Value Added Tax - in Pajak penghasilan: Income taxes:
Pasal 4(2) 21.650.422.538 14.071.479.530 Article 4(2) Pasal 28A 1.284.966.409 708.232.398 Article 28A Taksiran tagihan pajak Estimated claim for pertambahan nilai - 2.274.200.000 value added tax
Total 345.122.427.748 164.213.853.854 Total
Tidak Lancar Non-Current
Pajak Pertambahan Nilai 12.660.668.153 12.660.668.153 Value Added Tax
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
115
20. PERPAJAKAN (lanjutan) 20. TAXATION (continued)
b. Utang Pajak b. Taxes payable
Utang pajak terdiri dari: Taxes payable consists of: 31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Pajak penghasilan final - pasal 4(2) 9.408.023.716 8.690.861.711 Final income tax - article 4(2) Pajak Pertambahan Nilai - keluaran 4.632.034.221 2.023.606.287 Value Added Tax - out Pajak penghasilan: Income taxes: Pasal 21 988.533.590 116.291.944 Article 21 Pasal 23 286.973.963 277.415.413 Article 23 Pasal 26 9.812.130 5.638.603 Article 26 Pasal 29 710.270.879 1.835.205.618 Article 29 PB1 756.504.435 674.615.014 PB1
Total 16.792.152.934 13.623.634.590 Total
c. Beban Pajak c. Tax expenses
Rincian beban pajak final dan beban pajak penghasilan adalah sebagai berikut:
The details of final tax expenses and income tax expenses are as follows:
Tahun yang Berakhir Pada tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31,
2020 2019
Entitas Anak Subsidiaries Beban pajak final 48.282.801.284 43.817.705.122 Final tax expense
Entitas Anak Subsidiaries Beban pajak penghasilan - kini 221.075.674 2.951.789.684 Income tax expense - current
Beban pajak penghasilan - tangguhan Income tax expense - deferred Rugi fiskal 562.498.238 - Fiscal tax loss Amortisasi 58.006.524 (102.987.417) Amortization
Liabilitas imbalan kerja 1.565.125 (4.522.258) Employee benefit liabilities Aset hak-guna (121.788.670) 1.323.611 Right-of-use assets
Penyusutan (47.607.620) 1.525.946.591 Depreciation
Total 452.673.597 1.419.760.527 Total
Beban pajak penghasilan Consolidated income tax konsolidasian - neto 673.749.271 4.371.550.211 expense - net
Beban pajak penghasilan Deferred income tax expense tangguhan yang dicatat pada recorded in other penghasilan komprehensif lain 2.946.583 1.323.611 comprehesive income
Pajak penghasilan atas pendapatan Perusahaan dihitung berdasarkan tarif pajak final sesuai dengan peraturan perpajakan yang berlaku (Catatan 2q).
Income tax for the Company’s revenue is computed based on final tax rate based on the applicable tax regulation (Note 2q).
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
116
20. PERPAJAKAN (lanjutan) 20. TAXATION (continued)
d. Rekonsiliasi antara beban/manfaat pajak penghasilan yang dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atas laba (rugi) sebelum pajak penghasilan dan manfaat/beban pajak penghasilan seperti disajikan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian adalah sebagai berikut:
d. The reconciliation between income tax benefit/expense, calculated by applying the applicable tax rate to the income (loss) before income tax benefit/expense as shown in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income is as follows:
Tahun yang Berakhir Pada tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31,
2020 2019
Laba (rugi) sebelum beban pajak Income (loss) before income tax penghasilan menurut expense as shown in laporan laba rugi dan the consolidated statement of penghasilan komprehensif lain profit or loss and other konsolidasian 158.450.548.559 (37.907.450.473) comprehensive income
Beban (manfaat) pajak penghasilan dengan tarif pajak yang berlaku Income tax expenses (benefit) at
(22% pada tahun 2020 dan applicable tax rate 25% pada tahun 2019) (34.859.120.683) 9.476.862.618 (22% in 2020 and 25% in 2019)
Laba (rugi) neto entitas anak yang dikenakan pajak Net income (loss) of subsidiaries that penghasilan final 37.047.026.247 (13.070.248.165) are subjected to final tax
Penyesuaian atas pajak Adjustments in respect of tangguhan tahun deferred income tax of the sebelumnya - entitas anak 1.137.936.305 - previous years - subsidiaries
Dampak pengurangan tarif pajak 27.313.752 92.812.062 Effect on tax reduction Pajak tangguhan yang tidak dicatat (3.519.936.356) (195.694.177) Unrecognized deferred tax Penghapusan rugi fiskal (562.498.238) - Write-off of fiscal losses Efek pajak atas beda tetap: Tax effect of permanent difference:
Pendapatan yang dikenakan pajak penghasilan final - Income subject to final tax - Bunga 522.139.178 703.211.679 Interest
Tunjangan dan kesejahteraan karyawan (216.314.461) (263.884.891) Employees’ benefit in kind Representasi dan jamuan (41.507.644) (23.947.492) Representations and entertainment Lain-lain (208.787.371) (405.070.914) Others Penyesuaian pajak penghasilan badan Adjustment of corporate income
2016 - entitas anak - (685.590.931) tax 2016 - subsidiary
Beban pajak penghasilan Consolidated income tax konsolidasian - neto (673.749.271) (4.371.550.211) expense - net
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
117
20. PERPAJAKAN (lanjutan) 20. TAXATION (continued)
e. Aset dan liabilitas pajak tangguhan - neto e. Deferred tax asset and liabilities - net
Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhan pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:
The details of deferred tax assets and liabilities as of December 31, 2020 and 2019 are as follows:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Aset pajak tangguhan Deferred tax assets Aset hak-guna 123.181.737 - Right-of-use assets
Liabilitas pajak tangguhan - neto Deferred tax liabilities - net
Liabilitas imbalan kerja 13.567.076 15.132.199 Employee benefit liabilities Aset hak-guna 1.553.516 - Right-of-use assets
Penyusutan (4.760.776.097) (4.808.383.717) Depreciation Amortisasi (14.535.722) 43.470.802 Amortization
Rugi fiskal - 562.498.238 Fiscal tax loss
Total (4.760.191.227) (4.187.282.478) Total
f. Taksiran tagihan pajak penghasilan f. Estimated claim for tax refund
Pada tanggal 5 Juli 2019 berdasarkan Keputusan Kementerian Keuangan Republik Indonesia Nomor KEP-00391/KEP/WPJ.30/2019 Direktorat Jenderal Pajak (“DJP”) menolak sebagian keberatan pajak NWPR. Pada tanggal 31 Desember 2019 NWPR telah menerima pengembalian sebesar Rp14.525.664. Pada tanggal 26 Februari 2020 NWPR telah mengajukan banding. Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian ini, belum ada keputusan atas banding tersebut.
On July 5, 2019 based on Ministry of Finance of Republic of Indonesia Decision Letter Number KEP-00391/KEP/WPJ.30/2019 Directorate General of Tax (“DGT”) rejected a part of NWPR’s tax objection. As of December 31, 2019, NWPR had received refund amounting to Rp14,525,664. On February 26, 2020, NWPR has submitted tax appeal. Until the date of issuance of the consolidated financial statement, there has been no decision on the appeal.
Pada tanggal 16 Desember 2019 berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor KEP-02746/NKEB/WPJ.30/2019 DJP mengabulkan seluruh keberatan pajak atas Surat Tagihan Pajak (“STP”) sejumlah Rp2.274.200.000. Pada tanggal 11 Februari 2020, NWU telah menerima pengembalian atas jumlah tersebut.
On December 16, 2019 based on Decision Letter of Ministry of Finance of the Republic of Indonesia Number KEP-02746/NKEB/WPJ.30/2019, DGT has fully granted NWU’s tax objection on Tax Assessment Letter (“STP”) amounting to Rp2,274,000,000. On February 11, 2020 NWU had received the refund on the amount.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
118
20. PERPAJAKAN (lanjutan) 20. TAXATION (continued)
f. Taksiran tagihan pajak penghasilan (lanjutan)
f. Estimated claim for tax refund (continued)
Pada tanggal 11 Mei 2018, NWU dan NWPR, entitas anak NWP, menerima berbagai Surat Ketetapan Pajak Nihil (“SKPN”), Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (“SKPKB”) untuk Pajak Pertambahan Nilai (“PPN”) tahun fiskal 2016 dengan nilai masing-masing sebesar Rp22.738.152.124 dan Rp11.527.193.817, dan STP PPN masing-masing sebesar Rp2.274.200.000 dan Rp1.154.000.000. Pada tanggal 6 Agustus 2018, NWU dan NWPR mengajukan keberatan ke DJP. Pada tanggal 21 Juni 2019 berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor KEP-00363/KEB/WPJ.30/2019 DJP mengabulkan seluruh keberatan pajak NWU. Pada tanggal 3 Oktober 2019 NWU telah menerima pengembalian dana sebesar Rp22.738.152.124.
On May 11, 2018, NWU dan NWPR, NWP’s subsidiaries, received various Assessment Letter for Nil Tax (“SKPN”), Assessment Letter for Tax Underpayment (“SKPKB”) of Value Added Tax (“VAT”) for fiscal year 2016 amounting to Rp22,738,152,124 and Rp11,527,193,817, respectively and STP of VAT amounted to Rp2,274,200,000 and Rp1,154,000,000, respectively. On August 6, 2018, NWU and NWPR filed an objection letter to DGT. On June 21, 2019 based on the Decision Letter of Ministry of Finance of the Republic of Indonesia Number KEP-00363/KEB/WPJ.30/2019, DGT has fully granted NWU’s tax objection. As of October 3, 2019 NWU has received refund amounting to Rp22,738,152,124.
g. Surat Ketetapan Pajak Lainnya g. Other Tax Assessment Letter
Pada tanggal 27 Mei 2019, DA, entitas anak,
menerima berbagai SKPKB untuk PPN dan pajak penghasilan pasal 4(2) tahun fiskal 2015 dengan nilai total sebesar Rp101.407.182 dan STP untuk pajak penghasilan pasal 21, 23, 25 dan 4(2) dengan nilai total sebesar Rp41.127.369 yang dicatat sebagai bagian dari “Beban Operasi Lainnya - Neto” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 (Catatan 30).
On May 27, 2019, DA, subsidiary, received SKPKB for VAT and income taxes article 4(2) of fiscal year 2015 totalling to Rp101,407,182 and STP for income taxes article 21, 23, 25 and 4(2) totalling to Rp41,127,369 which was recorded as part of “Other Operating Expenses - Net” in the consolidated profit or loss and other comprehensive income for the year ended December 31, 2019 (Note 30).
Selama tahun 2019, TH, entitas anak menerima
berbagai SKPKB untuk pajak penghasilan pasal 21, 23 dan 4(2) untuk tahun fiskal 2014, 2015 dan 2016 dengan nilai total sebesar Rp897.076.783 dan STP pajak penghasilan pasal 21 dan 4(2) untuk tahun fiskal yang sama dengan diatas sebesar Rp65.019.221 yang dicatat sebagai bagian dari “Beban Operasi Lainnya - Neto” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 (Catatan 30).
During 2019, TH, subsidiary, received several SKPKB for income tax article 21, 23 and 4(2) of fiscal year 2014, 2015 and 2016 totalling to Rp897,076,783 and STP for income tax article 21 and 4(2) of the same fiscal year in above totalling to Rp65,019,221 which was recorded as part of “Other Operating Expenses - Net” in the consolidated profit or loss and other comprehensive income for the year ended December 31, 2019 (Note 30).
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
119
20. PERPAJAKAN (lanjutan) 20. TAXATION (continued)
g. Surat Ketetapan Pajak Lainnya (lanjutan) g. Other Tax Assessment Letter (continued)
Selama tahun 2019, GD, entitas anak menerima berbagai SKPN dan SKPKB untuk pajak penghasilan pasal 23 dan 4(2) untuk tahun fiskal 2014 dan 2015 dengan nilai total sebesar Rp53.836.969 dan STP pajak penghasilan pasal 21 dan 26 sebesar Rp5.107.525 yang dicatat sebagai bagian dari “Beban Operasi Lainnya - Neto” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 (Catatan 30).
During 2019, GD, subsidiary, received several various Nil Tax Assessment Letter (“SKPN”) and SKPKB for income tax article 23 and 4(2) of fiscal year 2014 and 2015 totalling to Rp53,836,969 and STP for income tax article 21 and 26 totalling to Rp5,107,525 which was recorded as part of “Other Operating Expenses - Net” in the consolidated profit or loss and other comprehensive income for the year ended December 31, 2019 (Note 30).
h. Lain-lain h. Others
Pada tanggal 31 Maret 2020, Presiden Republik
Indonesia menandatangani Perppu No. 1/2020 tentang “Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan untuk Penanganan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (“Covid-19”) dan/atau Dalam Rangka Menghadapi Ancaman yang Membahayakan Perekonomian Nasional dan/atau Stabilitas Sistem Keuangan”, yang mengatur penyesuaian tarif PPh badan sebagai berikut:
On March 31, 2020, the President of the Republic of Indonesia signed Perppu No. 1/2020 regarding “State Financial Policy and Financial System Stability for Handling Corona Virus Disease (“Covid-19”) and/or in Order to Face Threats to Harm the National Economy and/or Financial System Stability”, which regulates the adjustment of corporate income tax rate as follows:
a. Sebesar 22% yang berlaku pada tahun
pajak 2020 dan 2021; b. Sebesar 20% yang mulai berlaku pada
tahun pajak 2022; c. Perusahaan Terbuka jumlah keseluruhan
saham yang disetor diperdagangkan pada Bursa Efek Indonesia paling sedikit 40% dan memenuhi persyaratan tertentu sesuai dengan peraturan pemerintah, dapat memperoleh tarif sebesar 3% lebih rendah dari tarif pada butir a dan b di atas.
a. 22% effective starting fiscal year 2020 and 2021;
b. 20% effective starting fiscal year 2022;
c. Publicly-listed companies in Indonesia whose at least 40% or more of the total paid-up shares or other equity insturments are listed for trading in Indonesia Stock Exchange and meet certain requirements in accordance with the government regulations, can earn tax reduction at 3% lower than tariff as stated in point a and b.
21. UANG MUKA PENJUALAN DAN PENDAPATAN
DITERIMA DI MUKA 21. SALES ADVANCES AND UNEARNED
REVENUES
Akun ini terdiri dari: This account consists of:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Pendapatan diterima di muka 193.457.331.335 187.343.145.231 Unearned revenues Uang muka penjualan ruko 1.465.058.003 2.731.586.023 Advance on sale of shophouse Uang muka dari pelanggan hotel 411.845.963 703.036.525 Advance from hotel customers
Total 195.334.235.301 190.777.767.779 Total
Dikurangi bagian jangka pendek Less current portion of uang muka penjualan dan sales advances and pendapatan diterima di muka 124.163.448.410 104.604.549.004 unearned revenues
Bagian jangka panjang Long-term portion of uang muka penjualan dan sales advances and pendapatan diterima di muka 71.170.786.891 86.173.218.775 unearned revenues
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
120
21. UANG MUKA PENJUALAN DAN PENDAPATAN DITERIMA DI MUKA (LANJUTAN)
21. SALES ADVANCES AND UNEARNED REVENUES (CONTINUED)
Pendapatan sewa diterima di muka merupakan uang muka sewa dari tenan pusat perbelanjaan yang dikelola oleh Grup.
Unearned revenues represent rental payment paid in advance by the tenants of the shopping mall operated by the Group.
22. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN 22. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES
Rincian liabilitas imbalan kerja adalah sebagai berikut:
The details of employee benefits liabilities are as follows:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Liabilitas imbalan kerja jangka pendek Short-term employee benefits liabilities gaji dan imbalan lainnya 21.812.983.867 20.342.166.195 salaries and other benefits Liabilitas imbalan kerja Long-term employee benefits jangka panjang 20.941.676.008 19.359.748.680 liabilities
Total 42.754.659.875 39.701.914.875 Total
Grup mencatat liabilitas diestimasi atas imbalan kerja karyawan berdasarkan PSAK 24 (Revisi 2013) yang berkaitan dengan penyisihan atas imbalan kerja karyawan dengan menggunakan metode “Projected Unit Credit” yang dilakukan oleh Padma Radya Aktuaria, aktuaris independen, dalam laporannya masing-masing tertanggal 19 Maret 2021 untuk 31 Desember 2020 dan 17 Februari 2020 untuk 31 Desember 2019.
The Group recorded the provision for employee service entitlements based on the PSAK 24 (Revised 2013) regarding employee benefits using the “Projected Unit Credit” method as performed by Padma Radya Aktuaria, an independent actuary, based on its reports dated March 19, 2021 for December 31, 2020 and February 17, 2020 for December 31, 2019.
Asumsi utama yang digunakan untuk perhitungan aktuaris tersebut adalah sebagai berikut:
The primary assumptions that were used to compute the employees’ service entitlements are as follows:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Tingkat diskonto 6,75% 7,75% Discount rate Kenaikan tingkat gaji masa datang 5,00% 5,00% Future salary increases per annum Tingkat kematian TMI-IV TMI-III 2011 Mortality rate Tingkat cacat 5,00% TMI-IV 5,00% TMI-3 Disability rate Umur pensiun 56 years 56 years Retirement age
Beban imbalan kerja yang diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian adalah sebagai berikut:
The related expenses recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income are as follows:
Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31, 2020 2019
Biaya jasa kini 5.693.394.951 5.259.636.066 Current service cost Beban bunga 1.487.167.365 1.139.420.868 Interest cost Beban jasa lalu - perubahan manfaat (6.302.510.361) - Past service cost - plan amandement
Total 878.051.955 6.399.056.934 Total
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
121
22. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN (lanjutan)
22. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (continued)
Mutasi nilai kini kewajiban imbalan pasti adalah sebagai berikut:
The movements in the present value of defined benefit obligation are as follows:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Nilai kini kewajiban imbalan pasti Present value of defined benefit pada tanggal 1 Januari 19.359.748.680 14.246.382.817 obligation as of January 1 Beban imbalan kerja yang diakui Employee benefits expenses pada laba rugi: recognized in profit or loss:
Biaya jasa kini 5.693.394.951 5.259.636.066 Current service cost Beban bunga 1.487.167.365 1.139.420.868 Interest expense
Beban jasa lalu (6.302.510.361) - Past service cost Pengukuran kembali liabilitas imbalan Remeasurement of net defined pasti neto yang diakui pada benefit liability recognized in penghasilan komprehensif lain: other comprehensive income:
Keuntungan (kerugian) yang timbul dari perubahan: Gain (loss) arising from changes on:
Asumsi keuangan 1.808.243.643 879.480.071 Financial assumption Asumsi demografik (60.440.137) - Demographic assumption
Penyesuaian (1.039.199.603) (598.101.997) Adjustment Pembayaran manfaat (4.728.530) (1.567.069.145) Benefits paid
Saldo akhir 20.941.676.008 19.359.748.680 Ending balance
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, nilai liabilitas imbalan kerja sama dengan nilai kewajiban imbalan pasti.
As of December 31, 2020 and 2019, the employee benefit liabilities are equal to its present value of defined benefit obligation.
Analisa sensitivitas kuantitatif atas asumsi aktuarial signifikan yang menunjukkan pengaruhnya terhadap nilai kini kewajiban imbalan pasti pada tanggal 31 Desember 2020 adalah sebagai berikut:
A quantitative sensitivity analysis for significant actuarial assumptions showing its impact to the present value of defined benefit obligation as of December 31, 2020 is as follows:
31 Desember 2020/December 31, 2020
Kenaikan 1%/ Penurunan 1%/ 1% increase 1% decrease
Tingkat diskonto (1.833.108.542) 2.116.260.305 Discount rate Tingkat kenaikan gaji masa depan 2.294.857.202 (2.011.683.954) Future salary increase rate
Perkiraan profil jatuh tempo kewajiban imbalan pasti pada tanggal 31 Desember 2020 adalah sebagai berikut:
The estimated maturity profile of the defined benefit obligation as of December 31, 2020 is as follows:
31 Desember 2020/ December 31, 2020
Dalam waktu 12 bulan ke depan 299.961.600 Within the next 12 months Antara 1 sampai 2 tahun 383.719.111 Between 1 to 2 years Antara 2 sampai 5 tahun 12.438.867.989 Between 2 to 5 years Di atas 5 tahun 167.502.402.721 Beyond 5 years
Total 180.624.951.421 Total
Rata-rata tertimbang durasi dari kewajiban imbalan pasti pada tanggal 30 Desember 2020 dan 2019 masing-masing adalah 8,76 sampai 22,93 tahun dan 12,06 sampai 22,34 tahun.
The weighted average duration of defined benefit obligation as of December 31, 2020 and 2019 are 8.76 until 22.93 years and 12.06 until 22.34 years, respectively.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
122
23. KEPENTINGAN NONPENGENDALI 23. NON-CONTROLLING INTERESTS
Rincian dari akun ini adalah sebagai berikut: The details of this account are as follows: Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31, 2020 2019
Saldo awal 4.099.369.144.011 3.805.998.459.412 Beginning balance Penghasilan (rugi) komprehensif tahun berjalan 99.742.524.049 (21.831.163.450) Comprehensive income (loss) for the year Efek penerapan Effect of adoption of standar akuntansi baru (4.285.663.533) - new accounting standards Penerbitan modal saham - entitas anak - 315.401.967.196 Issuance of new shares - subsidiaries Peningkatan kepemilikan pada entitas anak dengan membeli bagian Increase of ownership in subsidiaries kepentingan nonpengendali - (200.119.147) by purchasing non-controling interest
Total 4.194.826.004.527 4.099.369.144.011 Total
Rincian total ekuitas yang dapat diatribusikan kepada kepentingan nonpengendali Entitas Anak yang dikonsolidasikan adalah sebagai berikut:
The details of total equity attributable to non-controlling interests of consolidated Subsidiaries are as follows:
31 Desember/ KNP/ 31 Desember/ December 31, NCI December 31,
Entitas anak 2020 % 2019 Subsidiaries
PT Nirvana Wastu Pratama 4.194.813.464.392 67,5172% 4.099.350.972.695 PT Nirvana Wastu Pratama PT Genta Nirvana Mahaputera 10.040.382 0,5556% 10.773.648 PT Genta Nirvana Mahaputera PT Nuansa Citra Pesona 1.401.452 0,2000% 1.633.032 PT Nuansa Citra Pesona PT Tristar Land 726.854 0,1786% 5.471.803 PT Tristar Land PT Narendra Amerta 370.578 0,0110% 306.792 PT Narendra Amerta PT Nirvana Infrastructure 869 0,0002% (13.959) PT Nirvana Infrastructure
Total 4.194.826.004.527 4.099.369.144.011 Total
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, proporsi kepemilikan kepentingan nonpengendali pada NWP sebesar 67,5172% (Catatan 1d).
As of December 31, 2020 and 2019, the proportion of ownership interests of NWP held by the non-controlling interests are 67.5172% (Note 1d).
Berikut adalah ringkasan informasi keuangan NWP, entitas anak, yang memiliki kepentingan nonpengendali yang material terhadap Grup.
The following is the summarized financial information of NWP, a subsidiary that has non-controlling interest that is material to the Group.
Ringkasan laporan posisi keuangan konsolidasian: The summarized of consolidated statement of
financial position: 31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Aset lancar 2.340.873.979.845 2.743.747.090.855 Current assets Aset tidak lancar 7.615.691.414.351 4.833.592.424.372 Non-current assets Liabilitas jangka pendek (1.147.900.163.861) (487.517.217.350) Current liabilities Liabilitas jangka panjang (2.645.862.483.442) (1.074.516.972.409) Non-current liabilities
Total ekuitas 6.162.802.746.893 6.015.305.325.468 Total equity
Yang diatribusikan kepada: Attributable to: Pemilik Entitas Induk 6.058.242.486.020 5.898.050.077.255 Owners of the Parent Entity Kepentingan Nonpengendali 104.560.260.873 117.255.248.213 Non-controlling Interest
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
123
23. KEPENTINGAN NONPENGENDALI (lanjutan) 23. NON-CONTROLLING INTERESTS (continued)
Ringkasan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian:
The summarized of consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income:
Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31,
2020 2019
Penjualan dan pendapatan jasa 480.323.483.462 446.406.785.244 Sales and services revenue Beban pokok penjualan dan pendapatan jasa (274.162.627.785) (225.168.125.880) Cost of sales and services revenue Beban operasi (149.813.768.293) (175.641.795.731) Operating expenses Pendapatan (beban) lain-lain - neto 141.985.994.022 (44.425.621.774) Other income (expenses) - net
Laba sebelum pajak final dan Profit before final tax and pajak penghasilan badan 198.333.081.406 1.171.241.859 corporate income tax Beban pajak final (43.395.635.290) (37.206.735.929) Final tax expenses Beban pajak penghasilan - neto (673.749.271) (4.371.550.261) Income tax expense - net
Laba (rugi) tahun berjalan 154.263.696.845 (40.407.044.331) Profit (loss) for the year Penghasilan komprehensif lain - neto (701.077.184) (277.590.770) Other comprehensive income - net
Total penghasilan (rugi) Total other comprehensive komprehensif lain tahun berjalan 153.562.619.661 (40.684.635.101) income (loss) for the year
Ringkasan laporan arus kas konsolidasian: The summarized of consolidated statement of cash
flows: Aktivitas operasi (317.817.585.537) (9.212.742.959) Operating activities Aktivitas investasi (2.198.874.711.227) (1.209.984.386.966) Investing activities Aktivitas pendanaan 1.686.018.741.949 704.487.714.058 Financiang activities
24. MODAL SAHAM 24. SHARE CAPITAL
Rincian pemegang saham Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:
The composition of the Company’s shareholders as of December 31, 2020 and 2019 is as follows:
Jumlah Saham Ditempatkan dan Disetor Penuh/ Persentase Number of Shares Kepemilikan/ Issued and Percentage of Total/ Pemegang Saham Fully Paid Ownership Amount Shareholders
PT Mega Inti Perdana Utama 11.321.426.619 51,00% 1.132.142.661.900 PT Mega Inti Perdana Utama Autumn Point Limited 1.803.035.881 8,12% 180.303.588.100 Autumn Point Limited Masyarakat (masing-masing dengan kepemilikan dibawah 5%) 9.074.409.304 40,88% 907.440.930.400 Public (each below 5% ownership)
Total 22.198.871.804 100,00% 2.219.887.180.400 Total
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
124
25. TAMBAHAN MODAL DISETOR - NETO 25. ADDITIONAL PAID-IN-CAPITAL - NET
Akun ini terdiri dari: This account consists of: 31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Tambahan modal disetor dari Additional paid-in capital pelaksanaan waran 41.988.718.040 41.988.718.040 from exercise of warrants Agio saham Share premium Selisih lebih setoran modal atas Excess of paid-in capital nilai nominal 30.000.000.000 30.000.000.000 over par value Biaya sehubungan penawaran umum Costs related to the initial perdana saham (18.000.000.000) (18.000.000.000) public offering Pengampunan pajak 302.249.524 302.249.524 Tax amnesty Difference in value from restructuring Selisih nilai transaksi restrukturisasi transactions with entities entitas sepengendali (2.789.206.018) (2.789.206.018) under common control
Total 51.501.761.546 51.501.761.546 Total
Selisih nilai transaksi ekuitas dengan entitas sepengendali merupakan selisih antara jumlah imbalan yang dialihkan dan nilai buku aset neto yang diperoleh dari transaksi restrukturisasi entitas anak.
Difference in value of equity transaction with entities under common control represents the difference between the consideration paid and book value of net assets acquired from restructuring of subsidiaries.
26. PENJUALAN DAN PENDAPATAN JASA 26. SALES AND SERVICE REVENUES
Akun ini terdiri dari: This account consists of: Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31,
2020 2019
Penjualan: Sales: Ruko - 5.002.430.909 Shop houses
Sewa dan jasa pemeliharaan: Rental and service charges: Sewa 248.798.127.603 230.122.058.110 Rent Jasa pemeliharaan 127.082.770.689 90.274.374.257 Sevice charges Penagihan utilitas 87.745.248.523 83.518.931.398 Utilities billing Pengelolaan Parkir 15.201.738.927 21.930.077.712 Parking Fee Lain-lain 8.216.742.875 6.285.387.432 Others
Subtotal 487.044.628.617 432.130.828.909 Sub-total
Pendapatan Hotel: Hotel Revenues: Kamar 24.192.651.352 42.237.856.176 Room Makanan dan minuman 13.330.731.898 24.847.023.096 Food and beverages Lain-lain 4.627.131.533 8.298.338.085 Others
Subtotal 42.150.514.783 75.383.217.357 Sub-total
Total 529.195.143.400 512.516.477.175 Total
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
125
26. PENJUALAN DAN PENDAPATAN JASA (LANJUTAN)
26. SALES AND SERVICE REVENUES (CONTINUED)
Rincian pelanggan dengan total penjualan dan pendapatan jasa individual tahunan yang melebihi kumulatif 10% dari nilai penjualan dan pendapatan jasa konsolidasian adalah sebagai berikut:
The details of customers from which annual cumulative individual amounts of sales and service revenues exceeding 10% of consolidated net sales and service revenues:
Persentase dari Total Penjualan dan Tahun yang Berakhir pada Tanggal Pendapatan Jasa Konsolidasi/ 31 Desember/Year ended Percentage to Consolidated Sales December 31, and Service Revenues
2020 2019 2020 2019
PT Matahari Department PT Matahari Department Store Tbk 72.423.014.106 64.850.484.596 13,69% 12,65% Store Tbk PT Matahari Putra Prima Tbk 61.443.162.383 59.476.891.818 11,61% 11,61% PT Matahari Putra Prima Tbk
Total 133.866.176.489 124.327.376.414 25,30% 24,26% Total
Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2020 dan 2019, tidak terdapat penjualan dan pendapatan jasa kepada pihak berelasi.
For the years ended December 31, 2020 and 2019, there were no sales and service revenues to related parties.
27. BEBAN POKOK PENJUALAN DAN PENDAPATAN JASA
27. COST OF SALES AND SERVICE REVENUES
Akun ini terdiri dari: This account consists of:
Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31,
2020 2019
Beban pokok penjualan: Cost of sales: Ruko - 3.930.848.255 Shop house
Beban langsung Direct costs Beban gedung: Building expenses: Utilitas 106.623.949.601 100.275.860.718 Utilities Penyusutan (Catatan 11) 88.601.576.954 56.900.420.471 Depreciation (Note 11) Keamanan 23.097.546.743 16.021.141.653 Security Kebersihan 19.796.502.117 17.865.901.737 Cleaning service Asuransi 8.361.397.705 4.182.721.849 Insurance Pemeliharaan dan perbaikan 4.456.528.585 4.784.711.953 Repair and maintenance Parkir 2.066.751.848 2.131.787.219 Parking Penyusutan aset hak-guna Depreciation of right-of-use assets (Catatan 15) 663.145.278 - (Note 15) Lain-lain 646.961.478 - Others
Subtotal 254.314.360.309 202.162.545.600 Sub-total
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
126
27. BEBAN POKOK PENJUALAN DAN PENDAPATAN JASA (LANJUTAN)
27. COST OF SALES AND SERVICE REVENUES (CONTINUED)
Akun ini terdiri dari: (lanjutan) This account consists of: (continued)
Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31,
2020 2019
Beban pegawai 22.505.941.541 20.804.527.478 Personnel expenses
Beban operasional hotel: Hotel operating expenses: Penyusutan (Catatan 10) 10.531.281.895 6.915.123.227 Depreciation (Note 10) Makanan dan minuman 4.916.961.717 9.038.116.760 Food and beverages Gaji dan tunjangan 4.521.305.183 6.124.382.817 Salary and allowances Kamar 4.437.858.839 4.858.686.940 Room Jasa pelayanan 3.001.076.451 5.688.531.557 Service charge Lain-lain (masing-masing di bawah Rp500 juta) 1.099.710.646 2.298.136.648 Others (each below Rp500 million)
Subtotal 28.508.194.731 34.922.977.949 Sub-total
Total beban langsung 305.328.496.581 257.890.051.027 Total direct costs
Total 305.328.496.581 261.820.899.282 Total
Pada tahun yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2020 dan 2019, Grup melakukan total pembelian individual kumulatif melebihi 10% dari total penjualan dan pendapatan jasa konsolidasian kepada PLN masing-masing sebesar Rp102.608.867.691 dan Rp96.596.450.534 atau sebesar 19,39% dan 18,85% dari total penjualan dan pendapatan jasa konsolidasian.
For the years ended December 31, 2020 and 2019, the Group have annual cumulative individual amounts of purchases exceeding 10% of total consolidated sales and services revenues to PLN of Rp102,608,867,691 and Rp96,596,450,534, respectively or 19.39% and 18.85% from total consolidated sales and services revenues.
28. BEBAN PEMASARAN 28. MARKETING EXPENSES
Akun ini terdiri dari: This account consists of: Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31,
2020 2019
Acara dan sponsorship 1.148.781.054 6.094.378.305 Events and sponsorship Gaji 598.997.552 889.640.559 Salaries Iklan dan brosur 447.995.556 1.511.498.585 Advertising and brochure Komisi 283.366.203 613.232.799 Commissions Lain-lain 345.109.462 670.937.756 Others
Total 2.824.249.827 9.779.688.004 Total
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
127
29. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 29. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES
Akun ini terdiri dari: This account consists of: Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31,
2020 2019
Gaji dan kesejahteraan karyawan 87.593.417.810 99.799.681.260 Salaries and employee benefits Jasa profesional 12.397.644.575 13.732.516.697 Professional fees Penyusutan (Catatan 10) 10.005.366.995 9.080.176.774 Depreciation (Note 10)
Pajak dan perijinan 9.845.806.208 7.929.717.277 Tax and license Perjalanan dinas dan transportasi 8.839.344.171 16.845.937.056 Travel and transportation Amortisasi (Catatan 12) 4.678.150.186 2.227.655.900 Amortization (Note 12) Sewa 4.183.197.366 8.265.383.975 Rent Teknologi dan sistem 4.072.752.082 3.328.130.420 Technology and system Penyusutan aset hak-guna (Catatan 15) 2.859.462.063 - Right-of-use assets depreciation (Note 15) Asuransi 2.669.354.679 2.326.184.615 Insurance Biaya manajemen hotel 1.657.426.980 3.411.749.700 Hotel management fee Telekomunikasi, air dan listrik 914.219.617 1.069.784.666 Telecommunication, water and electricity
Pelatihan 348.095.058 1.316.307.449 Training Lain-lain (masing-masing di bawah Rp1 miliar) 3.231.736.309 4.793.106.591 Others (each below Rp1 billion)
Total 153.295.974.099 174.126.332.380 Total
30. BEBAN OPERASI LAINNYA - NETO 30. OTHER OPERATING EXPENSE - NET
Akun ini terdiri dari: This account consists of:
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31,
2020 2019
Keuntungan dari pengakhiran sewa lebih awal 3.573.460.018 1.717.480.747 Gain on early lease termination Penambahan penyisihan kerugian kredit Addition of allowance for expected ekspektasian pada 31 Desember credit loss as of December 31, 2020 (2019: cadangan kerugian 2020 (2019: allowance for penurunan nilai) (Catatan 5) (54.795.344.685) (766.741.105) impairment losses) (Note 5) Kerugian dari penghapusan Loss on disposal of properti investasi (Catatan 11) (6.599.119.535) (48.815.532.735) investment properties (Note 11) Pendapatan dari klaim asuransi (Catatan 8) - 29.350.967.957 Income from insurance claim (Note 8) Laba penjualan aset tetap (Catatan 10) - 78.790.395 Gain on sales of fixed assets (Note 10) Biaya terkait bencana - (3.168.471.837) Disaster related costs Denda pajak (Catatan 20g) - (1.163.575.049) Tax penalties (Note 20g) Lain-lain - neto (1.369.060.829) 2.582.888.002 Others - net
Total (59.190.065.031) (20.184.193.625) Total
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
128
31. PENDAPATAN KEUANGAN 31. FINANCE INCOME
Akun ini terdiri dari: This account consists of: Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31,
2020 2019
Bunga bank 26.750.655.535 30.110.755.373 Bank account’s interest Bunga deposito 26.121.609.841 39.911.531.346 Time deposits’ interest
Total 52.872.265.376 70.022.286.719 Total
32. BIAYA KEUANGAN 32. FINANCE COSTS
Akun ini terdiri dari: This account consists of: Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31,
2020 2019
Beban bunga 179.151.866.432 97.506.749.490 Interest expense Biaya komitmen 12.144.453.720 - Commitment fee Provisi 5.512.858.721 2.825.482.031 Provisions Lain-lain 2.187.135.792 1.653.434.112 Others
Total 198.996.314.665 101.985.665.633 Total
33. LABA (RUGI) PER SAHAM 33. EARNINGS (LOSS) PER SHARE
Laba (rugi) per saham dihitung dengan membagi rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar selama tahun yang bersangkutan:
Earnings (loss) per share is computed by dividing the loss for the year attributable to owners of the Parent Entity by the weighted-average number of shares outstanding during the year:
Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31,
2020 2019
Laba (rugi) tahun berjalan yang dapat Profit (loss) for the year diatribusikan kepada attributable to owners pemilik entitas induk 57.560.927.379 (20.447.837.234) of the parent entity
Jumlah rata-rata tertimbang saham Weighted average number of yang beredar 22.198.871.804 22.198.871.804 outstanding shares
Laba (rugi) per saham dasar 2,59 (0,92) Earnings (loss) per share
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
129
34. INFORMASI SEGMEN 34. SEGMENT INFORMATION
Informasi yang dilaporkan kepada Direksi untuk tujuan alokasi sumber daya dan penilaian kinerja segmen memfokuskan pada jenis produk dan jasa yang diberikan atau disediakan. Segmen yang dilaporkan Grup merupakan kegiatan sebagai berikut:
Information as reported to the Directors for the purposes of resource allocation and assessment of segment performance focuses on types of products and services which are provided or made available. The Group segment reported activities are as follows:
1. Pusat perbelanjaan 2. Hotel 3. Ruko 4. Lainnya
1. Shopping mall 2. Hotel 3. Shophouse 4. Others
Real estat mencakup penjualan tanah kavling, kondotel dan bangunan rumah toko (“Ruko”). Lainnya terutama dari investasi diluar aktivitas real estat.
Real estate includes land kavling, condotel and shop house building (“Ruko”) sales. Others mainly come from investments outside of real estate activity.
Segmen Operasi Operating Segment
Sesuai dengan PSAK 5 (Revisi 2009), “Segmen Operasi”, informasi segmen berikut ini disusun berdasarkan informasi yang digunakan oleh manajemen untuk mengevaluasi kinerja setiap segmen dan menentukan alokasi sumber daya.
In accordance with PSAK 5 (Revised 2009), “Operating Segments”, the following segment information is prepared based on the information used by management in evaluating the performance of each business segment and in determining the allocation of resources.
Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2020/ Year Ended December 31, 2020
Pusat perbelanjaan/ Hotel/ Ruko/ Lainnya/ Eliminasi/ Konsolidasian/ Shopping Mall Hotel Shophouse Others Elimination Consolidated Penjualan neto 496.477.011.829 42.150.514.779 - - (9.432.383.208) 529.195.143.400 Net sales Laba kotor per segmen 223.650.550.600 6.424.674.029 - - (6.208.577.810) 223.866.646.819 Gross profit per segment Aset segmen 10.608.390.520.541 Segment assets
Liabilitas segmen 4.019.064.322.188 Segment liabilities
Penyusutan dan amortisasi 117.338.983.371 Depreciation and amortization
Pengeluaran modal 708.648.874.174 Capital expenditures
Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2019/ Year Ended December 31, 2019
Pusat perbelanjaan/ Hotel/ Ruko/ Lainnya/ Eliminasi/ Konsolidasian/ Shopping Mall Hotel Shophouse Others Elimination Consolidated Penjualan neto 439.914.124.866 75.383.217.357 5.002.430.909 - (7.783.295.957) 512.516.477.175 Net sales Laba kotor per segmen 218.836.299.252 34.211.668.557 1.071.582.654 - (3.423.972.570) 250.695.577.893 Gross profit per segment Aset segmen 8.238.835.052.515 Segment assets
Liabilitas segmen 1.800.514.797.893 Segment liabilities
Penyusutan dan amortisasi 75.123.376.372 Depreciation and amortization
Pengeluaran modal 954.664.698.548 Capital expenditures
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
130
35. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN RISIKO MODAL
35. FINANCIAL INSTRUMENTS, FINANCIAL RISK MANAGEMENT AND CAPITAL RISK
a. Manajemen Risiko Modal a. Capital Risk Management
Grup mengelola risiko modal untuk memastikan bahwa mereka akan mampu untuk melanjutkan keberlangsungan hidup, selain memaksimalkan keuntungan para pemegang saham melalui optimalisasi saldo utang dan ekuitas. Struktur modal Grup terdiri dari kepentingan nonpengendali dan ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk.
The Group manages capital risk to ensure that they will be able to continue as a going concern, in addition to maximize the profit of the shareholders through the optimization of the debt and equity balance. The Group's capital structure consists of non-controlling interest and equity attributable to owners of the parent entity.
Direksi Grup secara berkala melakukan reviu struktur permodalan Perusahaan. Sebagai bagian dari reviu ini, Direksi mempertimbangkan biaya permodalan dan risiko yang berhubungan.
The Group’s Directors regularly conducts review of the Company's capital structure. As part of this review, Directors consider the cost of capital and the associated risks.
Gearing ratio pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:
Gearing ratio as of December 31, 2020 and 2019 are as follows:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Utang bank 3.254.721.717.652 1.225.730.959.490 Bank loans Total ekuitas 6.589.326.198.353 6.438.320.254.622 Total equity
Gearing ratio 0,49 0,19 Gearing ratio
b. Tujuan dan Kebijakan Manajemen Risiko
Keuangan b. Financial Risk Management Policies and
Objectives
Tujuan dan kebijakan manajemen risiko keuangan Grup adalah untuk memastikan bahwa sumber daya keuangan yang memadai tersedia untuk operasi dan pengembangan bisnis, serta untuk mengelola risiko mata uang asing, tingkat bunga, kredit dan risiko likuiditas. Grup beroperasi dengan pedoman yang telah ditentukan oleh Direksi.
The Group’s financial risk management policies and objectives is to ensure that adequate financial resources are available for operations and business development, as well as to manage foreign currency risk, interest rate, credit and liquidity risk. The Group operates with the guidelines set by the Directors.
i. Manajemen risiko kredit i. Management of credit risk
Risiko kredit adalah risiko dimana pihak lawan transaksi gagal memenuhi kewajibannya berdasarkan instrumen keuangan dan menyebabkan kerugian keuangan. Grup terkena risiko ini dari kredit yang diberikan kepada pelanggan. Grup hanya melakukan transaksi dengan pihak-pihak yang diakui dan dapat dipercaya. Hal ini merupakan kebijakan Grup dimana semua pelanggan yang akan melakukan pembelian secara kredit harus melalui prosedur verifikasi kredit. Selain itu, posisi piutang pelanggan dipantau secara terus-menerus untuk mengurangi kemungkinan piutang yang tidak tertagih.
Credit risk is the risk that a counterparty to a financial instrument fails to discharge its obligation and will result in a financial loss to the other party. The Group is exposed to credit risk arising from the credit granted to its customers. The Group only trades with recognized and creditworthy parties. It is the Group’s policy that all customers who wish to trade on credit terms are subject to credit verification procedures. In addition, receivable balances are monitored on an ongoing basis to reduce the exposure to bad debts.
Selain dari pengungkapan di bawah ini, Grup tidak memiliki konsentrasi risiko kredit.
Other than as disclosed below, the Group has no concentration of credit risk.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
131
35. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN RISIKO MODAL (lanjutan)
35. FINANCIAL INSTRUMENTS, FINANCIAL RISK MANAGEMENT AND CAPITAL RISK (continued)
b. Tujuan dan Kebijakan Manajemen Risiko
Keuangan (lanjutan) b. Financial Risk Management Policies and
Objectives (continued)
i. Manajemen risiko kredit (lanjutan) i. Management of credit risk (continued)
Kas dan setara kas Cash and cash equivalents
Risiko kredit atas penempatan rekening koran dan deposito dikelola oleh manajemen sesuai dengan kebijakan Grup. Investasi atas kelebihan dana dibatasi untuk tiap-tiap bank dan kebijakan ini dievaluasi setiap tahun oleh Direksi. Batas tersebut diterapkan untuk meminimalkan risiko konsentrasi kredit sehingga mengurangi kemungkinan kerugian akibat kebangkrutan bank-bank tersebut.
Credit risk arising from placements of current accounts and deposits are managed in accordance with the Group’s policy. Investments of surplus fund are limited for each bank and reviewed annually by the Directors. Such limits are set to minimize the concentration of credit risk and therefore mitigate financial loss through potential failure of the banks.
Piutang Accounts receivables
Risiko kredit adalah risiko bahwa Grup akan mengalami kerugian yang timbul dari pelanggan, klien atau pihak lawan yang gagal memenuhi kewajiban kontraktual mereka. Tidak ada risiko kredit yang terpusat secara signifikan. Grup mengelola dan mengendalikan risiko kredit dengan menetapkan batasan jumlah risiko yang dapat diterima untuk pelanggan individu dan memantau eksposur terkait dengan batasan-batasan tersebut.
Credit risk is the risk that the Group will incur a loss arising from its customers, clients or counterparties that fail to discharge their contractual obligations. There are no significant concentrations of credit risk. The Group manages and controls this credit risk by setting limits on the amount of risk it is willing to accept for individual customers and by monitoring exposures in relation to such limits.
Manajemen Perusahaan dan entitas anaknya menerapkan peninjauan secara berkala pada umur piutang dan penagihan untuk membatasi risiko kredit.
The Company and its subsidiaries’ management applies periodically trade receivables aging review and collection to eliminate its credit risk.
Tabel dibawah menunjukkan eksposur maksimum risiko kredit untuk komponen-komponen dalam laporan keuangan pada tanggal-tanggal 31 Desember 2020 dan 2019:
The table below summarizes the maximum exposure to credit risk for the components in the statements of financial position as of December 31, 2020 and 2019:
31 Desember 2020/ 31 Desember 2019/ December 31, 2020 December 31, 2019
Belum jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan nilai 72.162.224.277 46.183.077.210 Neither past due nor impaired Telah jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan nilai 40.017.228.148 22.819.560.643 Past due but not impaired Mengalami penurunan nilai 81.116.672.926 20.873.346.209 Impaired
Total 193.296.125.351 89.875.984.062 Total
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, seluruh aset keuangan Grup diklasifikasikan sebagai aset keuangan lancar.
As of December 31, 2020 and 2019, Group’s financial assets are classified as current assets.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
132
35. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN RISIKO MODAL (lanjutan)
35. FINANCIAL INSTRUMENTS, FINANCIAL RISK MANAGEMENT AND CAPITAL RISK (continued)
b. Tujuan dan Kebijakan Manajemen Risiko
Keuangan (lanjutan) b. Financial Risk Management Policies and
Objectives (continued)
ii. Manajemen risiko tingkat bunga ii. Interest rate risk management
Risiko suku bunga atas nilai wajar dan arus kas adalah risiko dimana nilai wajar arus kas di masa depan yang berfluktuasi karena perubahan tingkat suku bunga pasar. Grup terpengaruh risiko perubahan suku bunga pasar terutama terkait dengan utang bank jangka panjang dengan suku bunga mengambang. Grup mengelola risiko ini dengan melakukan pinjaman dari bank yang dapat memberikan tingkat suku bunga yang lebih rendah dari bank lain.
Fair value and cash flow interest rate risk is the risk that the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rates. The Group is exposed to the risk of changes in market interest rates relating primarily to its long-term bank loans. The Group manages this risk by entering into loan agreement with bank which gives lower interest rate than other banks.
Tabel berikut ini menunjukkan sensitivitas kemungkinan perubahan tingkat suku bunga pinjaman. Dengan asumsi variabel lain konstan, laba sebelum pajak penghasilan dipengaruhi oleh tingkat suku bunga mengambang sebagai berikut:
The following table demonstrates the sensitivity to a reasonably change in interest rates on that portion of loans. With all other variables held constant, the income before corporate income tax expense is affected through the impact on floating rate loans are as follows:
Kenaikan/ penurunan Dampak dalam terhadap satuan poin/ laba sebelum Increase/ beban pajak/ decrease Effect on income in basis point before tax expenses
31 Desember 2020 December 31, 2020 Rupiah -100 17.387.248.359 Rupiah Rupiah +100 (17.387.248.359 ) Rupiah
iii. Manajemen risiko likuiditas iii. Liquidity risk management
Risiko likuiditas didefinisikan sebagai risiko saat posisi arus kas Perusahaan dan entitas anaknya menunjukkan bahwa pendapatan jangka pendek tidak cukup menutupi pengeluaran jangka pendek.
Liquidity risk is defined as the risk when the cash flow position of the Company and its subsidiaries indicates that the short-term revenue is not enough to cover the short-term expenditure.
Dalam pengelolaan risiko likuiditas, Grup mengawasi dan mempertahankan tingkat kas dan setara kas yang dianggap memadai untuk membiayai operasi Grup dan untuk mengurangi dampak dari fluktuasi arus kas. Grup juga secara teratur mengevaluasi proyeksi dan aktual arus kas dan terus-menerus memantau kondisi pasar keuangan untuk mempertahankan fleksibilitas dalam penggalangan dana dengan berkomitmen dengan fasilitas kredit tersedia.
In the management of liquidity risk, the Group monitors and maintains a level of cash and cash equivalents deemed adequate to finance the Group’s operations and to mitigate the effects of fluctuation in cash flows. The Group also regularly evaluates the projected and actual cash flows, including its long-term loan maturity profiles, and continuously assesses conditions in the financial markets to maintain flexibility in funding by keeping committed credit facilities available.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
133
35. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN RISIKO MODAL (lanjutan)
35. FINANCIAL INSTRUMENTS, FINANCIAL RISK MANAGEMENT AND CAPITAL RISK (continued)
b. Tujuan dan Kebijakan Manajemen Risiko
Keuangan (lanjutan) b. Financial Risk Management Policies and
Objectives (continued)
iii. Manajemen risiko likuiditas (lanjutan) iii. Liquidity risk management (continued)
Tabel di bawah merangkum profil jatuh tempo liabilitas keuangan Grup berdasarkan pembayaran kontrak pada tanggal 31 Desember 2020:
The table below summarizes the maturity profile of the Group’s financial liabilities based on contractual payments as of December 31, 2020:
< 1 tahun/ 1 - 5 tahun/ > 5 tahun/ Total/ < 1 year 1 - 5 years > 5 years Total
Utang bank jangka pendek 141.214.658.450 - - 141.214.658.450 Short-term bank loan Utang usaha - pihak ketiga 105.351.074.948 - - 105.351.074.948 Trade payables - third parties Utang lain-lain - pihak ketiga 67.682.894.073 - - 67.682.894.073 Other payables - third parties Beban akrual 184.718.047.652 - - 184.718.047.652 Accrued expenses Liabilitas imbalan kerja Short-term employee jangka pendek 21.812.983.867 - - 21.812.983.867 benefits liabilities Utang bank jangka panjang 631.196.940.438 2.994.255.325.923 822.541.449.681 4.447.993.716.042 Long-term bank loans Liabilitas sewa 4.146.984.916 7.028.433.161 - 11.175.418.077 Lease liabilities Utang pembiayaan konsumen 37.966.000 - - 37.966.000 Consumer financing payables Uang jaminan sewa 11.812.885.516 123.923.078.933 - 135.735.964.449 Security deposits
Total Liabilitas 1.167.974.435.860 3.125.206.838.017 822.541.449.681 5.115.722.723.558 Total Liabilities
iv. Manajemen risiko nilai tukar mata uang
asing iv. Foreign exchange risk management
Mata uang pelaporan Grup adalah rupiah. Grup dapat menghadapi risiko mata uang asing karena biaya beberapa pembelian utamanya dalam mata uang asing - dolar Amerika Serikat. Apabila pembelian Grup di dalam mata uang selain rupiah, dan tidak seimbang dalam hal kuantitas/jumlah dan/atau pemilihan waktu, Grup harus menghadapi risiko mata uang asing.
The Group’s reporting currency is the rupiah. The Group faces foreign currency risk as the costs of certain key purchases are denominated in foreign currencies - U.S. dollar. To the extent that the purchases of the Group are denominated in currencies other than the rupiah, and are not evenly matched in terms of quantity/volume and/or timing, the Group has exposure to foreign currency risk.
Grup tidak mempunyai kebijakan lindung nilai yang formal untuk laju pertukaran mata uang asing.
The Group does not have any formal hedging policy for foreign exchange exposure.
Setara dengan Rupiah/ Equivalent in Rupiah Mata Uang Asing/ 31 Desember 2020/ 27 Mei 2021/ Foreign Currency December 31, 2020 May 27, 2021
Aset Assets Kas dan setara kas US$ 92.488.197 1.304.546.930.308 1.325.818.303.995 Cash and cash equivalents
Liabilitas Liabilities Utang bank Short-term jangka pendek US$ 10.000.000 141.050.100.000 143.350.000.000 bank loans Utang usaha - Trade payables - pihak ketiga US$ 27.750 391.413.750 397.796.250 third parties Utang lain-lain - Other payables - pihak ketiga US$ 31.551 445.023.503 452.283.585 third parties Beban akrual US$ 696.364 9.822.225.092 9.982.377.940 Accrued expenses Utang bank Long-term jangka panjang US$ 60.000.000 846.300.600.000 860.100.000.000 bank loans
Total liabilitas 998.009.362.345 1.014.282.457.775 Total liabilities
Aset neto 306.537.567.963 311.535.846.220 Net assets
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
134
35. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN RISIKO MODAL (lanjutan)
35. FINANCIAL INSTRUMENTS, FINANCIAL RISK MANAGEMENT AND CAPITAL RISK (continued)
b. Tujuan dan Kebijakan Manajemen Risiko
Keuangan (lanjutan) b. Financial Risk Management Policies and
Objectives (continued)
iv. Manajemen risiko nilai tukar mata uang asing (lanjutan)
iv. Foreign exchange risk management (continued)
Sebagaimana disajikan pada tabel di bawah ini, nilai mata uang rupiah telah mengalami perubahan berdasarkan kurs tengah yang ditetapkan oleh Bank Indonesia:
The rupiah currency has changed in value based on the middle rates of exchange published by Bank Indonesia as shown below:
31 Desember/ 27 Mei/ December 31, May 27, Mata Uang Asing 2020 2021 Foreign Currency
1 Dolar Amerika Serikat (US$) 14.105 14.335 1 United States dollar (US$)
Jika aset dan liabilitas dalam mata uang asing pada tanggal 31 Desember 2020 disajikan dengan menggunakan kurs tengah pada tanggal 27 Mei 2021, maka aset neto dalam mata uang asing, sebagaimana yang disajikan di atas, akan naik sebesar Rp4.998.278.257.
Had the assets and liabilities denominated in foreign currencies as of December 31, 2020 been reflected using the above middle rates of exchange as of May 27, 2021, the net foreign currency-denominated assets, as presented above, would have increased by approximately Rp4,998,278,257.
c. Nilai wajar instrumen keuangan c. Fair value of financial instruments
Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan, beserta nilai tercatatnya pada tanggal 31 Desember 2020 adalah sebagai berikut:
The fair value of financial assets and liabilities, and their carrying values as of December 31, 2020 are as follows:
Nilai buku/ Nilai wajar/ Book value Fair value
Aset keuangan Financial assets Kas dan setara kas 1.662.889.729.344 1.662.889.729.344 Cash and cash equivalents Piutang usaha - pihak ketiga - neto 112.179.452.425 112.179.452.425 Trade receivables - third parties - net Piutang lain-lain - pihak ketiga 10.146.629.728 10.146.629.728 Other receivables - third parties Aset keuangan lancar lainnya 406.125.443.500 406.125.443.500 Other current financial assets Aset keuangan tidak lancar lainnya 294.131.756.585 294.131.756.585 Other non-current financial assets
Total 2.485.473.011.582 2.485.473.011.582 Total
Liabilitas keuangan Financial liabilities Utang usaha - pihak ketiga 105.351.074.948 105.351.074.948 Trade payables - third parties Utang lain-lain - pihak ketiga 67.682.894.073 67.682.894.073 Other payables - third parties Beban akrual 184.718.047.652 184.718.047.652 Accrued expenses Liabilitas imbalan kerja Short-term employee karyawan jangka pendek 21.812.983.867 21.812.983.867 benefits liabilities Utang bank 3.254.721.717.652 3.325.549.437.550 Bank loans Liabilitas sewa 11.175.418.077 11.175.418.077 Lease liabilities Utang pembiayaan konsumen 37.966.000 37.966.000 Consumer financing payables Uang jaminan sewa 158.831.684.363 108.304.889.078 Security deposits
Total 3.804.331.786.632 3.824.632.711.245 Total
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
135
35. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN RISIKO MODAL (lanjutan)
35. FINANCIAL INSTRUMENTS, FINANCIAL RISK MANAGEMENT AND CAPITAL RISK (continued)
c. Nilai wajar instrumen keuangan (lanjutan) c. Fair value of financial instruments
(continued)
Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan, beserta nilai tercatatnya pada tanggal 31 Desember 2019 adalah sebagai berikut:
The fair value of financial assets and liabilities, and their carrying values as of December 31, 2019 are as follows:
Nilai buku/ Nilai wajar/ Book value Fair value
Aset keuangan Financial assets Kas dan setara kas 2.384.940.859.916 2.384.940.859.916 Cash and cash equivalents Piutang usaha - pihak ketiga - neto 69.002.637.853 69.002.637.853 Trade receivables - third parties - net Piutang lain-lain - pihak ketiga 6.236.810.186 6.236.810.186 Other receivables - third parties Aset keuangan lancar lainnya 336.131.997.000 336.131.997.000 Other current financial assets Aset keuangan tidak lancar lainnya 61.303.017.536 61.303.017.536 Other non-current financial assets
Total 2.857.615.322.491 2.857.615.322.491 Total
Liabilitas keuangan Financial liabilities Utang usaha - pihak ketiga 77.635.098.518 77.635.098.518 Trade payables - third parties Utang lain-lain - pihak ketiga 44.403.132.302 44.403.132.302 Other payables - third parties Beban akrual 127.667.006.925 127.667.006.925 Accrued expenses Liabilitas imbalan kerja Short-term employee karyawan jangka pendek 20.342.166.195 20.342.166.195 benefits liabilities Utang bank jangka panjang 1.225.730.959.490 1.235.661.247.009 Long-term bank loans Utang pembiayaan konsumen 152.743.000 152.743.000 Consumer financing payables Uang jaminan sewa 91.956.013.263 59.094.004.739 Security deposits
Total 1.587.887.119.693 1.564.955.398.688 Total
Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan didefinisikan dan disajikan dalam jumlah di mana instrumen tersebut dapat dipertukarkan dalam transaksi kini antara pihak-pihak yang berkeinginan (willing parties), bukanlah dalam penjualan yang dipaksakan akibat kesulitan keuangan atau likuidasi.
The fair values of the financial assets and liabilities are defined and presented at the amounts at which the instruments could be exchanged in a current transaction between willing parties, other than in a forced sale or liquidation.
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, nilai tercatat dari instrumen keuangan Grup telah mendekati nilai wajarnya.
As of December 31, 2020 and 2019, the carrying values of the Group’s financial instruments approximate their fair values.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
136
35. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN RISIKO MODAL (lanjutan)
35. FINANCIAL INSTRUMENTS, FINANCIAL RISK MANAGEMENT AND CAPITAL RISK (continued)
c. Nilai wajar instrumen keuangan (lanjutan) c. Fair value of financial instruments
(continued)
Metode-metode dan asumsi-asumsi di bawah ini digunakan untuk mengestimasi nilai wajar untuk masing-masing kelas instrumen keuangan:
The following methods and assumptions were used to estimate the fair value of each class of financial instruments:
1. Aset dan liabilitas keuangan jangka pendek 1. Short-term financial assets and liabilities
Instrumen keuangan jangka pendek dengan
jatuh tempo dalam satu tahun atau kurang (kas dan setara kas, piutang usaha - pihak ketiga - neto, piutang lain-lain - pihak ketiga, aset keuangan lancar lainnya, utang usaha - pihak ketiga, utang lain-lain - pihak ketiga, beban akrual, liabilitas imbalan kerja jangka pendek, utang bank, liabilitas sewa, utang pembiayaan konsumen yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun dan uang jaminan sewa) mendekati nilai tercatatnya karena bersifat jangka pendek.
Short-term financial instruments with remaining maturities of one year or less (cash and cash equivalent, trade receivables - third parties - net, other receivables - third parties, other current financial assets, trade payables - third parties, other payables - third parties, accrued expenses, short-term employee benefits liabilities, current maturities of bank loans, lease liabilities, consumer financing payables and security deposits) approximate their carrying amounts due to their short-term nature.
2. Aset dan liabilitas keuangan jangka panjang 2. Long-term financial assets and liabilities
Instrumen keuangan jangka panjang terdiri
dari aset keuangan tidak lancar lainnya, utang bank jangka panjang - neto, liabilitas sewa dan uang jaminan sewa.
Long-term financial instruments consist of other non-current financial assets, long-term bank loans - net, lease liabilities and security deposits.
Nilai wajar dari aset keuangan tidak lancar
dicatat sebesar biaya historis karena nilai wajarnya tidak dapat diukur secara handal. Tidak praktis untuk mengestimasi nilai wajar dari aset tersebut karena tidak ada jangka waktu pembayaran yang pasti walaupun tidak diharapkan untuk diselesaikan dalam jangka waktu 12 bulan setelah tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian.
Fair value of non-current assets is carried at historical cost because their fair values cannot be reliably measured. It is not practical to estimate the fair values of such assets because there are no fixed repayment terms although these are not expected to be settled within 12 months after the consolidated statement of financial position date.
Nilai wajar dari liabilitas jangka panjang
ditentukan dengan mendiskontokan arus kas masa datang menggunakan suku bunga yang berlaku dari transaksi pasar yang dapat diamati untuk instrumen dengan persyaratan, risiko kredit dan jatuh tempo yang sama.
The fair value of long-term debts is determined by discounting future cash flows using applicable rates from observable current market transactions for instruments with similar terms, credit risk and remaining maturities.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
137
35. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN RISIKO MODAL (lanjutan)
35. FINANCIAL INSTRUMENTS, FINANCIAL RISK MANAGEMENT AND CAPITAL RISK (continued)
c. Nilai wajar instrumen keuangan (lanjutan) c. Fair value of financial instruments
(continued)
Metode-metode dan asumsi-asumsi di bawah ini digunakan untuk mengestimasi nilai wajar untuk masing-masing kelas instrumen keuangan: (lanjutan)
The following methods and assumptions were used to estimate the fair value of each class of financial instruments: (continued)
2. Aset dan liabilitas keuangan jangka panjang
(lanjutan) 2. Long-term financial assets and liabilities
(continued)
Grup menggunakan hierarki berikut ini untuk menentukan nilai wajar instrumen keuangan: · Tingkat 1: Nilai wajar diukur
berdasarkan pada harga kuotasi (tidak disesuaikan) dalam pasar aktif untuk aset atau liabilitas sejenis.
· Tingkat 2: Nilai wajar diukur
berdasarkan teknik teknik valuasi, dimana seluruh input yang mempunyai efek yang signifikan atas nilai wajar dapat diobservasi baik secara langsung maupun tidak langsung.
· Tingkat 3: Nilai wajar diukur
berdasarkan teknik- v teknik valuasi, dimana seluruh input yang mempunyai efek yang signifikan atas nilai wajar tidak dapat diobservasi baik secara langsung maupun tidak langsung.
The Group uses the following hierarchy for determining the fair value of financial instruments: · Level 1: Fair values measured based
on quoted prices (unadjusted) in active markets for identical assets or liabilities.
· Level 2: Fair values measured based on valuation techniques for which all inputs which have a significant effect on the recorded fair values are observable, either directly or indirectly.
· Level 3: Fair values measured based on valuation techniques for which inputs which have a significant effect on the recorded fair values are not based on observable market data.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
138
36. LITIGASI 36. LITIGATION
Pada tanggal 8 Agustus, 2018, 2 (dua) pembeli rumah toko melayangkan gugatan, yaitu Gugatan Nomor 18/Pdt.G/2018/PN.Spt (“Gugatan No. 18”) dan Gugatan Nomor 19/Pdt.G/2018/PN.Spt (“Gugatan No. 19”) terhadap DA, entitas anak NWP terkait dengan keterlambatan serah terima ruko yang telah dibeli oleh para Penggugat.
On August 8, 2018, 2 (two) buyers of shophouses submitted lawsuit, i.e. Case Number 18/Pdt.G/2018/PN.Spt (“Case No. 18”) and Case Number 19/Pdt.G/2018/PN.Spt (“Case No. 19”) against DA, a NWP’s subsidiary related to late handover of the shophouses purchased by the Plaintiffs.
Pada tanggal 27 Februari 2019, Pengadilan Negeri Sampit telah memberikan keputusan atas Gugatan No. 18, yaitu untuk mengabulkan tuntutan Penggugat dan memutuskan DA untuk membayar Rp312.188.762 kepada Penggugat. Di samping itu, Pengadilan Negeri Sampit turut mengabulkan tuntutan balasan oleh DA, dimana Penggugat diputuskan untuk membayar Rp104.416.950 kepada DA atas biaya-biaya terkait kepemilikan ruko tersebut.
On February 27, 2019, the District Court of Sampit has rendered its decision on Case No. 18 which approved the Plaintiff’s claim and order DA to pay Rp312,188,762 to the Plaintiff. On the other hand, the District Court of Sampit also granted DA’s counterclaim, where the Plaintiff was ordered to pay Rp104,416,950 to DA for the costs resulting from the ownership of the shophouse.
Pada tanggal 27 Maret 2019, Pengadilan Negeri Sampit telah memberikan keputusan atas Gugatan No. 19, yaitu untuk mengabulkan tuntutan Penggugat dan memutuskan DA untuk membayar Rp312.188.762 kepada Penggugat. Di samping itu, Pengadilan Negeri Sampit turut mengabulkan tuntutan balasan oleh DA, dimana Penggugat diputuskan untuk membayar Rp104.416.950 kepada DA atas biaya-biaya terkait kepemilikan ruko tersebut.
On March 27, 2019, the District Court of Sampit has rendered its decision on Case No. 19 which approved the plaintiff’s claim and order DA to pay Rp312,188,762 to the Plaintiff. On the other hand, the District Court of Sampit also granted DA’s counterclaim, where the Plaintiff was ordered to pay Rp104,416,950 to DA for the costs resulting from the ownership of the shophouse.
Pada tahun 2019, DA telah melunasi seluruh kewajiban terkait litigasi ini.
In 2019, DA has fully paid all of its obligation regarding of this litigation.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
139
37. INFORMASI TAMBAHAN ARUS KAS 37. SUPPLEMENTARY CASH FLOWS INFORMATION
Informasi pendukung laporan arus kas konsolidasian sehubungan dengan aktivitas yang tidak mempengaruhi arus kas adalah sebagai berikut:
Supporting information of consolidated statements of cash flows with respect to activities that do not affect cash flows are as follows:
Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31,
2020 2019
Reclassification to Reklasifikasi ke properti investasi dari: investment properties from: Tanah untuk pengembangan 171.340.664.707 - Land for development Pajak dibayar di muka dan uang Prepaid taxes and
muka proyek 12.170.789.485 - advance project cost Penambahan properti investasi dari: Addition of investment properties from: Uang muka pembelian tanah dan Advances for purchase of land and
konstruksi properti investasi 78.114.874.184 52.335.622.500 contructions of investment properties Utang usaha, utang lain-lain dan Trade payables, other payables and
beban akrual 49.188.360.321 123.628.828.692 accrued expenses Uang muka proyek 9.249.009.976 7.553.009.126 Advance project cost Setoran modal kepentingan Share subscription of
nonpengedali - entitas anak - 40.300.000.000 non-controlling interest - subsidiary Uang muka pemulihan bencana - 8.223.304.024 Advance for disaster recovery Reklasifikasi dari properti investasi ke: Reclassification of investment properties to: Aset tetap 16.345.911.700 - Fixed assets Persediaan 65.000.000 - Inventories Beban operasi lainnya 5.250.000 - Other operating expense Reklasifikasi dari utang bank ke Reclassification of bank loan to biaya dibayar di muka 13.470.192.892 - prepaid expenses Penghapusan uang muka proyek Disposal of advance for ke beban operasi lainnya 9.464.634.834 - project to other operating expense Penambahan biaya transaksi Addition of transaction costs utang bank melalui kenaikan of bank loan through increase of utang usaha dan beban akrual 6.739.513.300 1.891.291.000 trade payables and accrued expenses Penambahan biaya transaksi Addition of deferred transaction cost melalui biaya dibayar di muka 5.960.978.883 14.898.013.912 through prepaid expenses Perolehan aset takberwujud Acquisition of intangible assets melalui kenaikan utang usaha, through increase of trade payables, beban akrual dan utang lain-lain 3.153.464.015 - accrued expenses and other payables Pengaruh perubahan selisih kurs mata uang asing terhadap bank yang Effect of changes in foreign exchange dibatasi penggunaannya 442.702.825 - rate on restricted cash in banks Penambahan aset hak-guna Increase in right-of-use assets melalui liabilitas sewa 338.536.614 - through lease liabilities
Penambahan aset tetap melalui Addition of fixed assets through uang muka pembelian aset tetap 57.103.042 347.138.664 advance for purchase of fixed assets Reclassification of inventories Reklasifikasi dari persediaan ke aset tetap 1.056.000 - to fixed assets Perolehan aset tetap melalui kenaikan Acquisition fixed asset through increase utang usaha dan utang lain-lain - 10.024.701.076 of trade payables and other payables Penambahan uang muka pembelian tanah dan proyek melalui kenaikan Increase in advance for purchase utang usaha dan utang lain-lain - 1.312.140.200 trade payables and other payables Penghapusan uang muka pembelian tanah Disposal of advance for purchase ke beban operasi lainnya - (725.024.721) of land to other operating expense
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
140
37. INFORMASI TAMBAHAN ARUS KAS (lanjutan) 37. SUPPLEMENTARY CASH FLOWS INFORMATION (continued)
Perubahan pada liabilitas yang timbul dari aktivitas pendanaan pada laporan arus kas konsolidasian adalah sebagai berikut:
Changes in liabilities arising from financing activities in the consolidated cash flow statement are as follows:
Penambahan melalui transaksi non kas dan reklasifikasi/ Addition through Penerapan awal Amortisasi non cash PSAK 73/ biaya transaksi/ 1 Januari 2020/ Arus kas/ transaction and Efek kurs/ Initial adoption Amortization of 31 Desember 2020/ January 1, 2020 Cash flows reclassification Forex effect of PSAK 73 transaction cost December 31, 2020
Utang bank 1.225.730.959.490 2.056.337.498.733 769.700.809 (33.629.300.000 ) - 5.512.858.620 3.254.721.717.652 Bank loans Liabilitas sewa - (2.539.141.300 ) 338.536.614 - 12.384.519.268 991.503.495 11.175.418.077 Lease liabilities Utang pembiayaan konsumen 152.743.000 (114.777.000 ) - - - - 37.966.000 Consumer financing payables
Total 1.225.883.702.490 2.053.683.580.433 1.108.237.423 (33.629.300.000 ) 12.384.519.268 6.504.362.115 3.265.935.101.729 Total
Penambahan melalui transaksi non kas/ Amortisasi 31 Desember Addition through biaya transaksi/ 2019/ 1 Januari 2019/ Arus Kas/ non cash Amortization of December 31, January 1, 2019 Cash Flows transaction transaction cost 2019
Utang bank 846.255.987.081 363.642.767.482 13.006.722.912 2.825.482.015 1.225.730.959.490 Bank loans Utang pembiayaan konsumen 258.691.000 (105.948.000) - - 152.743.000 Consumer financing payables
Total 846.514.678.081 363.536.819.482 13.006.722.912 2.825.482.015 1.225.883.702.490 Total
38. STANDAR AKUNTANSI YANG TELAH DISAHKAN NAMUN BELUM BERLAKU EFEKTIF
38. ACCOUNTING STANDARDS ISSUED BUT NOT YET EFFECTIVE
Standar akuntansi dan interpretasi yang telah disahkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan (“DSAK”), tetapi belum berlaku efektif untuk laporan keuangan tahun berjalan diungkapkan di bawah ini. Grup bermaksud untuk menerapkan standar tersebut, jika dipandang relevan, saat telah menjadi efektif.
The standards and interpretations that are issued by the Indonesian Financial Accounting Standards Board (“DSAK”), but not yet effective for current financial statements are disclosed below. The Group intends to adopt these standards, if applicable, when they become effective.
Mulai efektif pada atau setelah 1 Juni 2020 Effective beginning on or after June 1, 2020
a. Amendemen PSAK 73: Sewa tentang Konsesi
Sewa terkait Covid-19 a. Amendments to PSAK 73: Covid-19 Related
Rent Concessions
Pada tanggal 30 Mei 2020, DSAK IAI menerbitkan Konsesi Sewa Terkait Covid-19 - amandemen PSAK 73: Sewa. Amandemen tersebut memberikan kelonggaran bagi lessee untuk menerapkan pedoman PSAK 73 tentang modifikasi sewa akuntansi untuk konsesi sewa yang timbul sebagai akibat langsung dari pandemi Covid-19. Sebagai cara praktis, lessee dapat memilih untuk tidak menilai apakah konsesi sewa terkait Covid-19 dari lessor merupakan modifikasi sewa. Lessee yang membuat pemilihan ini memperhitungkan setiap perubahan dalam pembayaran sewa yang dihasilkan dari konsesi sewa terkait Covid-19 dengan cara yang sama akan menjelaskan perubahan berdasarkan PSAK 73, jika perubahan tersebut bukan merupakan modifikasi sewa.
On May 30, 2020, the DSAK IAI published Covid-19-Related Rent Concessions - amendment to PSAK 73: Leases. The amendments provide relief to lessee from applying PSAK 73 guidance on lease modification accounting for rent concessions arising as a direct consequence of the Covid-19 pandemic. As a practical expedient, a lessee may elect not to assess whether a Covid-19 related rent concession from a lessor is a lease modification. A lessee that makes this election accounts for any change in lease payments resulting from the Covid-19 related rent concession the same way it would account for the change under PSAK 73, if the change were not a lease modification.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
141
38. STANDAR AKUNTANSI YANG TELAH DISAHKAN NAMUN BELUM BERLAKU EFEKTIF (lanjutan)
38. ACCOUNTING STANDARDS ISSUED BUT NOT YET EFFECTIVE (continued)
Standar akuntansi dan interpretasi yang telah disahkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan (“DSAK”), tetapi belum berlaku efektif untuk laporan keuangan tahun berjalan diungkapkan di bawah ini. Grup bermaksud untuk menerapkan standar tersebut, jika dipandang relevan, saat telah menjadi efektif. (lanjutan)
The standards and interpretations that are issued by the Indonesian Financial Accounting Standards Board (“DSAK”), but not yet effective for current financial statements are disclosed below. The Group intends to adopt these standards, if applicable, when they become effective. (continued)
Mulai efektif pada atau setelah 1 Juni 2020 (lanjutan)
Effective beginning on or after June 1, 2020 (continued)
a. Amendemen PSAK 73: Sewa tentang Konsesi
Sewa terkait Covid-19 (lanjutan) a. Amendments to PSAK 73: Covid-19 Related
Rent Concessions (continued)
Amandemen tersebut berlaku untuk periode pelaporan tahunan yang dimulai pada atau setelah 1 Juni 2020. Penerapan lebih dini diperkenankan. Amandemen ini tidak berdampak pada laporan keuangan Grup.
The amendment applies to annual reporting periods beginning on or after June 1, 2020. Earlier application is permitted. This amendment had no impact on the financial statements of the Group.
Mulai efektif pada atau setelah 1 Januari 2021 Effective beginning on or after
January 1, 2021
b. Amandemen PSAK 22: Kombinasi Bisnis tentang Definisi Bisnis
b. Amendments to PSAK 22: Definition of a Business
Amandemen PSAK 22 Kombinasi Bisnis mengklarifikasi unsur bisnis bahwa untuk dipertimbangkan sebagai suatu bisnis, suatu rangkaian terintegrasi dari aktivitas dan aset yang diakuisi mencakup, minimum, input dan proses substantif yang bersama-sama berkontribusi secara signifikan terhadap kemampuan untuk menghasilkan output.
The amendment to PSAK 22 Business Combinations clarifies that to be considered a business, an integrated set of activities and assets must include, at a minimum, an input and a substantive process that, together, significantly contribute to the ability to create output. Furthermore, it clarifies that a business can exist without including all of the inputs and processes needed to create outputs.
Amendemen ini efektif untuk kombinasi bisnis yang tanggal akuisisinya pada atau setelah awal periode tahun buku yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2021 dan untuk akuisisi aset yang terjadi pada atau setelah awal periode tersebut dengan penerapan lebih dini diperkenankan.
These amendments effective for business combinations for which the acquisition date is on or after the beginning of the first annual reporting period beginning on or after January 1, 2021 and to asset acquisitions that occur on or after the beginning of that period with earlier application permitted.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
142
38. STANDAR AKUNTANSI YANG TELAH DISAHKAN NAMUN BELUM BERLAKU EFEKTIF (lanjutan)
38. ACCOUNTING STANDARDS ISSUED BUT NOT YET EFFECTIVE (continued)
Standar akuntansi dan interpretasi yang telah disahkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan (“DSAK”), tetapi belum berlaku efektif untuk laporan keuangan tahun berjalan diungkapkan di bawah ini. Grup bermaksud untuk menerapkan standar tersebut, jika dipandang relevan, saat telah menjadi efektif. (lanjutan)
The standards and interpretations that are issued by the Indonesian Financial Accounting Standards Board (“DSAK”), but not yet effective for current financial statements are disclosed below. The Group intends to adopt these standards, if applicable, when they become effective. (continued)
Mulai efektif pada atau setelah 1 Januari 2021 (lanjutan)
Effective beginning on or after January 1, 2021 (continued)
c. Amendemen PSAK 71: Instrumen Keuangan,
Amendemen PSAK 55: Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran, Amendemen PSAK 60: Instrumen Keuangan: Pengungkapan, Amendemen PSAK 62: Kontrak Asuransi dan Amendemen PSAK 73: Sewa tentang Reformasi Acuan Suku Bunga - Tahap 2
c. Amendments to PSAK 71: Financial Instruments, Amendments to PSAK 55: Financial Instruments: Recognition and Measurement, Amendments to PSAK 60: Financial Instruments: Disclosures, Amendments to PSAK 62: Insurance Contracts and Amendments to PSAK 73: Leases on Interest Rate Reference Reform - Stage 2
Amendemen PSAK 71, Amendemen PSAK 55, Amendemen PSAK 60, Amendemen PSAK 62 dan Amendemen PSAK 73 tentang Reformasi Acuan Suku Bunga - Tahap 2 diadopsi dari IFRS tentang Interest Rate Benchmark Reform - Phase 2.
Amendments to PSAK 71, Amendments to PSAK 55, Amendments to PSAK 60, Amendments to PSAK 62 and Amendments to PSAK 73 concerning Interest Rate Reference Reform - Phase 2 were adopted from IFRS concerning Interest Rate Benchmark Reform - Phase 2.
Reformasi Acuan Suku Bunga - Tahap 2 membahas isu yang mungkin mempengaruhi pelaporan keuangan selama reformasi acuan suku bunga, termasuk dampak perubahan arus kas kontraktual atau hubungan lindung nilai yang timbul dari penggantian acuan suku bunga dengan acuan alternatif yang baru. Amendemen ini mengubah persyaratan dalam PSAK 71: Instrumen Keuangan, PSAK 55: Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran, PSAK 60: Instrumen Keuangan: Pengungkapan, PSAK 62: Kontrak Asuransi dan PSAK 73: Sewa yang terkait dengan: · perubahan dasar untuk menentukan arus
kas kontraktual dari aset keuangan, liabilitas keuangan dan liabilitas sewa;
· akuntansi lindung nilai; dan · pengungkapan.
Interest Rate Reference Reform - Stage 2 addresses issues that may affect financial reporting during the benchmark interest rate reform, including the impact of changes in contractual cash flows or hedging relationships that arise from replacing the benchmark interest rate with a new alternative reference. These amendments amend the requirements of PSAK 71: Financial Instruments, PSAK 55: Financial Instruments: Recognition and Measurement, PSAK 60: Financial Instruments: Disclosures, PSAK 62: Insurance Contracts and PSAK 73: Leases related to: · changes in the basis for determining the
contractual cash flows of financial assets, financial liabilities and lease liabilities;
· hedge accounting; and · disclosure.
Reformasi Acuan Suku Bunga - Tahap 2 hanya berlaku untuk perubahan yang disyaratkan oleh reformasi acuan suku bunga untuk instrumen keuangan dan hubungan lindung nilai.
Interest Rate Reference Reform - Stage 2 applies only to changes required by the benchmark interest rate reform for financial instruments and hedge relationships.
Amendemen ini berlaku efektif per 1 Januari 2021 dengan penerapan lebih dini diperkenankan.
These amendments are effective as of January 1, 2021 with earlier application permitted.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
143
38. STANDAR AKUNTANSI YANG TELAH DISAHKAN NAMUN BELUM BERLAKU EFEKTIF (lanjutan)
38. ACCOUNTING STANDARDS ISSUED BUT NOT YET EFFECTIVE (continued)
Standar akuntansi dan interpretasi yang telah disahkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan (“DSAK”), tetapi belum berlaku efektif untuk laporan keuangan tahun berjalan diungkapkan di bawah ini. Grup bermaksud untuk menerapkan standar tersebut, jika dipandang relevan, saat telah menjadi efektif. (lanjutan)
The standards and interpretations that are issued by the Indonesian Financial Accounting Standards Board (“DSAK”), but not yet effective for current financial statements are disclosed below. The Group intends to adopt these standards, if applicable, when they become effective. (continued)
Mulai efektif pada atau setelah 1 Januari 2022 Effective beginning on or after
January 1, 2022
d. Amandemen PSAK 57: Provisi, Liabilitas Kontinjensi, dan Aset Kontinjensi tentang Kontrak Memberatkan - Biaya Memenuhi Kontrak
d. Amendments to PSAK 57: Provisions, Contingent Liabilities, and Contingent Assets regarding Aggravating Contracts - Contract Fulfillment Costs
Amendemen ini mengklarifikasi biaya untuk memenuhi suatu kontrak dalam kaitannya dalam menentukan apakah suatu kontrak merupakan kontrak memberatkan.
This amendment clarifies the cost of fulfilling a contract in relation to determining whether a contract is a burdensome contract.
Amendemen PSAK 57 mengatur bahwa biaya untuk memenuhi kontrak meliputi biaya yang berhubungan langsung dengan kontrak. Biaya yang berhubungan langsung dengan kontrak terdiri dari: 1. Biaya inkremental untuk memenuhi kontrak
tersebut, dan 2. Alokasi biaya lain yang berhubungan
langsung untuk memenuhi kontak.
The amendments to PSAK 57 provide that costs to fulfill a contract comprise of costs that are directly related to the contract. Costs that are directly related to the contract consist of: 1. Incremental costs to fulfill the contract,
and 2. Allocation of other costs that are directly
related to fulling the contract.
Entitas menerapkan amendemen tersebut pada kontrak yang belum terpenuhi semua kewajibannya pada awal periode pelaporan tahunan yang mana entitas pertama kali menerapkan amendemen (tanggal aplikasi awal). Entitas tidak menyajikan kembali informasi komparatif. Sebagai gantinya, entitas mengakui dampak kumulatif dari penerapan awal amendemen sebagai penyesuaian terhadap saldo awal atas saldo laba atau komponen ekuitas lainnya, sebagaimana mestinya, pada tanggal aplikasi awal. Penerapan lebih dini diperkenankan.
An entity shall apply those amendments to contracts existing at the beginning of the annual reporting period in which the entity first applies the amendments (the date of initial application). The entity shall not restate comparative information. Instead, the entity shall recognize the cumulative effect of initially applying the amendments as an adjustment to the opening balance of retained earnings (or other component of equity, as appropriate) at the date of initial application. Earlier application is permitted.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
144
38. STANDAR AKUNTANSI YANG TELAH DISAHKAN NAMUN BELUM BERLAKU EFEKTIF (lanjutan)
38. ACCOUNTING STANDARDS ISSUED BUT NOT YET EFFECTIVE (continued)
Standar akuntansi dan interpretasi yang telah disahkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan (“DSAK”), tetapi belum berlaku efektif untuk laporan keuangan tahun berjalan diungkapkan di bawah ini. Grup bermaksud untuk menerapkan standar tersebut, jika dipandang relevan, saat telah menjadi efektif. (lanjutan)
The standards and interpretations that are issued by the Indonesian Financial Accounting Standards Board (“DSAK”), but not yet effective for current financial statements are disclosed below. The Group intends to adopt these standards, if applicable, when they become effective. (continued)
Mulai efektif pada atau setelah 1 Januari 2022 (lanjutan)
Effective beginning on or after January 1, 2022 (continued)
e. Penyesuaian Tahunan 2020 - PSAK 71:
Instrumen Keuangan e. 2020 Annual Improvements - PSAK 71:
Financial Instruments
Penyesuaian ini mengklarifikasi fee (imbalan) yang diakui oleh peminjam terkait penghentian pengakuan liabilitas keuangan. Dalam menentukan fee (imbalan) yang dibayarkan setelah dikurangi fee (imbalan) yang diterima, peminjam hanya memasukkan fee (imbalan) yang dibayarkan atau diterima antara peminjam dan pemberi pinjaman, termasuk fee (imbalan) yang dibayar atau diterima baik peminjam atau pemberi pinjaman atas nama pihak lain.
These improvements clarify the fees that are recognized by the borrower in relation to derecognition of financial liabilities. In determining the fee to be paid after deducting the fee received, the borrower only includes the fees paid or received between the borrower and lender, including fees paid or received by either the borrower or lender on other‘s behalf.
Entitas menerapkan penyesuaian untuk liabilitas keuangan yang dimodifikasi atau dipertukarkan pada atau setelah awal periode pelaporan tahunan di mana entitas pertama kali menerapkan amendemen tersebut. Penerapan lebih dini diperkenankan.
An entity applies the improvements to financial liabilities that are modified or exchanged on or after the beginning of the annual reporting period in which the entity first applies the amendment. Earlier application is permitted.
Mulai efektif pada atau setelah 1 Januari 2023 Effective beginning on or after
January 1, 2023
f. Amendemen PSAK 1: Penyajian Laporan Keuangan tentang Klasifikasi Liabilitas sebagai Jangka Pendek atau Jangka Panjang
f. Amendments to PSAK 1: Classification of Liabilities as Current or Non-current
Amandemen menentukan persyaratan untuk mengklasifikasikan liabilitas sebagai jangka pendek atau jangka panjang. Amandemen tersebut menjelaskan: • Apa yang dimaksud dengan hak untuk
menangguhkan penyelesaian • Bahwa hak entitas untuk menangguhkan
penyelesaian liabilitas harus ada pada akhir periode pelaporan
• Klasifikasi tersebut tidak terpengaruh oleh kemungkinan bahwa entitas akan menggunakan haknya untuk menangguhkan penyelesaian liabilitas
• Hanya jika suatu derivatif melekat dalam liabilitas konvertibel merupakan instrumen ekuitas saja, penggunaan frasa liabilitas tidak akan memengaruhi klasifikasinya
The amendments specify the requirements for classifying liabilities as current or non-current. The amendments clarify: • What is meant by a right to defer
settlement • That a right to defer must exist at the end
of the reporting period • That classification is unaffected by the
likelihood that an entity will exercise its deferral right
• That only if an embedded derivative in a
convertible liability is itself an equity instrument would the terms of a liability not impact its classification
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
145
38. STANDAR AKUNTANSI YANG TELAH DISAHKAN NAMUN BELUM BERLAKU EFEKTIF (lanjutan)
38. ACCOUNTING STANDARDS ISSUED BUT NOT YET EFFECTIVE (continued)
Standar akuntansi dan interpretasi yang telah disahkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan (“DSAK”), tetapi belum berlaku efektif untuk laporan keuangan tahun berjalan diungkapkan di bawah ini. Grup bermaksud untuk menerapkan standar tersebut, jika dipandang relevan, saat telah menjadi efektif. (lanjutan)
The standards and interpretations that are issued by the Indonesian Financial Accounting Standards Board (“DSAK”), but not yet effective for current financial statements are disclosed below. The Group intends to adopt these standards, if applicable, when they become effective. (continued)
Mulai efektif pada atau setelah 1 Januari 2023 (lanjutan)
Effective beginning on or after January 1, 2023 (continued)
d. Amendemen PSAK 1: Penyajian Laporan
Keuangan tentang Klasifikasi Liabilitas sebagai Jangka Pendek atau Jangka Panjang (lanjutan)
d. Amendments to PSAK 1: Classification of Liabilities as Current or Non-current (continued)
Amandemen tersebut berlaku efektif untuk periode pelaporan tahunan yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2023 dan harus diterapkan secara retrospektif. Penerapan lebih dini diperkenankan.
The amendments are effective for annual reporting periods beginning on or after January 1, 2023 and must be applied retrospectively. Earlier application is permitted.
Grup sedang mengevaluasi dampak dari standar akuntansi tersebut dan belum menentukan dampaknya terhadap laporan keuangan konsolidasian.
The Group is presently evaluating and has not yet determined the effects of these accounting standards on its consolidated financial statements.
39. PERJANJIAN DAN IKATAN SIGNIFIKAN 39. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND COMMITMENTS
a. Pada tanggal 20 Desember 2011, GD dan KBT,
keduanya entitas anak NWP, dengan Swiss-belhotel International Trademarks Limited dan Swiss-Pacific Limited menandatangani perjanjian manajemen dan perjanjian jasa teknis praoperasi untuk mengalihkan penerima jasa manajemen hotel yang diberikan oleh Swiss-pacific Limited dan Swiss-belhotel International Trademarks Limited dari KBT ke GD. Sebelumnya, perjanjian-perjanjian tersebut ditandatangani oleh KBT dengan Swiss-belhotel International Trademarks Limited dan Swiss-Pacific Limited pada tanggal 20 Desember 2010. Jangka waktu perjanjian ini berakhir dalam waktu 10 tahun dari tanggal soft-opening hotel.
a. On December 20, 2011, GD and KBT, both NWP’s subsidiaries, with Swiss-belhotel International Trademarks Limited and Swiss-Pacific Limited signed management agreement and pre-operations technical services agreement to amend the recipient of the hotel management services provided by Swiss-pacific Limited and Swiss-belhotel International Trademarks Limited from KBT to GD. Previously, the related agreements were entered by KBT with Swissbelhotel International Trademarks Limited and Swiss-Pacific Limited on December 20, 2010. This agreement will be expired within 10 years from the soft-opening date of the hotel.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
146
39. PERJANJIAN DAN IKATAN SIGNIFIKAN (lanjutan)
39. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND COMMITMENTS (continued)
b. Pada tanggal 1 Juli 2011, PK, entitas anak NWP,
mengadakan perjanjian pengelolaan hotel untuk proyek hotel yang terletak di Gorontalo, Sulawesi Utara dengan PT Prashanti International Indonesia, dimana PK akan menggunakan merek Maqna Hotel. Perjanjian ini berlaku selama 10 (sepuluh) tahun sejak tanggal efektif dan dapat diperpanjang sebanyak 2 (dua) kali (masing-masing 10 (sepuluh) tahun) kemudian sesuai dengan persyaratan yang tertera pada perjanjian tersebut.
b. On July 1, 2011, PK, a NWP’s subsidiary, entered into hotel management agreement for hotel project located at Gorontalo, North Sulawesi with PT Prashanti International Indonesia, on which PK will use Maqna Hotel brand. This agreement is valid for 10 (ten) years since the effective date and can be extended up to 2 (two) times (10 (ten) years each) in accordance with the requirement stated in the agreement.
c. Pada tanggal 1 Februari 2019, AHP, entitas
anak NWP, mengadakan perjanjian pengelolaan hotel untuk proyek hotel yang terletak di Ketapang, Kalimantan Barat dengan PT Archipelago International Indonesia, dimana AHP akan menggunakan merek Fave Hotel. Perjanjian ini berlaku selama 10 (sepuluh) tahun dan dapat diperpanjang selama 10 (sepuluh) tahun kemudian sesuai dengan persyaratan yang tertera pada perjanjian tersebut.
c. On February 1, 2019, AHP, a NWP’s subsidiary, entered into hotel management agreement for hotel project located at Ketapang, West Kalimantan with PT Archipelago International Indonesia, on which AHP will use Fave Hotel brand. This agreement is valid for 10 (ten) years and can be extended for another 10 (ten) years in accordance with the requirement stated in the agreement.
d. Pada tanggal 28 Februari 2019, KKD, entitas
anak NWP, mengadakan perjanjian pengelolaan hotel untuk proyek hotel yang terletak di Prabumulih, Sumatera Selatan dengan PT Archipelago International Indonesia, dimana KKD akan menggunakan merek Fave Hotel. Perjanjian ini berlaku selama 10 (sepuluh) tahun dan dapat diperpanjang selama 10 (sepuluh) tahun kemudian sesuai dengan persyaratan yang tertera pada perjanjian tersebut.
d. On February 28, 2019, KKD, a NWP’s subsidiary, entered into hotel management agreement for hotel project located at Prabumulih, South Sumatra with PT Archipelago International Indonesia, on which KKD will use Fave Hotel brand. This agreement is valid for 10 (ten) years and can be extended for another 10 (ten) years in accordance with the requirement stated in the agreement.
e. Selama tahun 2020, Grup melakukan transaksi
forward dengan PT Bank CIMB Niaga Tbk, yang telah dieksekusi dalam berbagai tanggal antara Februari sampai dengan Maret 2020. Dampak dari transaksi forward tersebut, dicatat sebagai bagian dari "Keuntungan (Kerugian) Selisih Kurs - Neto" pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2020.
e. During 2020, the Company entered into forward transaction deals with PT Bank CIMB Niaga Tbk, which have been executed on various dates between February to March 2020. The effects of the forward transactions are recorded as part of "Gain (Loss) on Forex - Net" in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income for the year ended December 31, 2020.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
147
39. PERJANJIAN DAN IKATAN SIGNIFIKAN (lanjutan)
39. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND COMMITMENTS (continued)
f. Entitas anak mengadakan perjanjian kerja
dengan beberapa pihak untuk pembangunan proyek pusat perbelanjaan yang berlokasi di Semarang, Cianjur, Bondowoso, Kendari dan Bontang. Perjanjian kerja yang signifikan adalah sebagai berikut:
f. The subsidiaries entered into work agreement with several parties for the construction of various shopping malls located in Semarang, Cianjur, Bondowoso, Kendari and Bontang. The significant work agreements are as follows:
Kontraktor dan pemasok/ Contractor and supplier
Sifat Pekerjaan/ Nature of Works:
Semarang PT Teno Tract Indonesia
Pengadaan pondasi tiang pancang pile material/ Procurement of Bored Pile
PT Terapan Nilaiosilasi Pengadaan pondasi tiang pancang pile material/ Procurement of Bored Pile
PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk Struktur/ Structure
PT Piter Gan Architect Konsultan Design Arsitektur/ Architecture Design Consultant
Callison RTKL Asia Limited Konsultan Design Arsitektur/ Architecture Design Consultant
Cianjur PT Waringin Megah
Struktur dan arsitektur/ Structure and architecture
PT Unicorn Tosan Perkasa Pekerjaan Mekanikal Elektrikal Plumbing/ Mechanical Electrical Plumbling work
Bondowoso PT Retindo Jaya Struktur dan arsitektur/ Structure and
architecture PT Alkonusa Teknik Inetrkon Mekanikal dan listrik/ Mechanical and
electrical
Kendari PT Teno Tract Indonesia Pengadaan pondasi tiang pancang pile
material/ Procurement of Bored Pile PT Terapan Nilaiosilasi Pengadaan pondasi tiang pancang pile
material/ Procurement of Bored Pile PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk Struktur/ Structure
Bontang PT Brantas Abipraya (Persero) Pengadaan pondasi, Struktur dan Konsultan
Desain Arsitektur/ Procurement of foundation, Structure and Architecture Design Consultant
PT Jaya Kencana Pekerjaan Mekanikal Elektrikal Plumbing/ Mechanical Electrical Plumbling work
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
148
40. PERISTIWA SETELAH TANGGAL LAPORAN KEUANGAN
40. SUBSEQUENT EVENTS AFTER REPORTING PERIOD
a. Pada tanggal 2 Februari 2021, Pemerintah
mengundangkan dan memberlakukan Peraturan Pemerintah Nomor 35 Tahun 2021 (PP 35/2021) untuk melaksanakan ketentuan Pasal 81 dan Pasal 185 (b) UU No. 11/2020 mengenai Cipta Kerja yang bertujuan untuk menciptakan lapangan kerja yang seluas-luasnya bagi rakyat Indonesia secara merata, dalam rangka memenuhi penghidupan yang layak.
a. On February 2, 2021, the Government promulgated and enforced Government Regulation Number 35 Year 2021 (PP 35/2021) to implement the provisions of Article 81 and Article 185 (b) of Law no. 11/2020 concerning Job Creation (Cipta Kerja), which aims to create the widest possible employment opportunities for the Indonesian people evenly, in order to fulfill a decent living.
PP 35/2021 mengatur mengenai perjanjian kerja waktu tertentu (karyawan tidak tetap), alih daya, waktu kerja, waktu istirahat dan pemutusan hubungan kerja, yang dapat mempengaruhi manfaat imbalan minimum yang harus dibayar kepada karyawan-karyawan.
PP 35/2021 regulates the work agreement for a certain time (non-permanent employees), outsourcing, working time, rest time and termination of employment, which can affect the minimum benefits that must be paid to employees.
Sampai dengan tanggal 27 Mei 2021, Grup masih mempelajari dampak dari penerapan PP 35/2021 tersebut yang akan direfleksikan dalam pelaporan keuangan konsolidasian Grup periode berikutnya.
As of May 27, 2021, the Group is still studying the impact of the implementation of PP 35/2021 which will be reflected in the Group's consolidated financial reporting for the next period.
b. Pada tanggal 5 Maret 2021, NWA, entitas anak
NWP, dan Permata menandatangani Addendum Perjanjian Pemberian Fasilitas Perbankan dimana kedua belah pihak setuju untuk mengubah salah satu ketentuan dalam Perjanjian Kredit mengenai syarat rasio finansial menjadi: - Current ratio minimal 1 kali - Debt to equity ratio maksimal 3 kali - Debt service coverage ratio minimum
1,2 kali dengan ketentuan sebagai berikut: - Current Ratio adalah current assets dibagi
dengan current liabilities; - Debt to Equity Ratio adalah total liabilities
dibagi dengan equity, dimana utang pemegang saham yang ada sudah disubordinasikan dan diperhitungkan sebagai bagian dari Equity;
- DSCR adalah (beginning cash + operating cash flows) / (principal payment + interest payment)
b. On March 5, 2021, NWA, a NWP’s subsidiary, and Permata signed Addendum on Banking Facility Agreement whereby both parties agreed to amend one of the conditions in the Credit Facility Agreement pertaining the financial ratios requirements into: - Current ratio of mínimum 1 times - Debt to equity ratio of maximum 3 times - Debt service coverage ratio of minimum
1.2 times with conditions as follows: - Current ratio refers to current assets
divided by current liabilities; - Debt to Equity Ratio refers to total
liabilities divided by equity, whereby shareholder loans have been subordinated and are taken into account into part of Equity;
- DSCR is (beginning cash + operating cash flows) / (principal payment + interest payment)
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
149
40. PERISTIWA SETELAH TANGGAL LAPORAN KEUANGAN (lanjutan)
40. SUBSEQUENT EVENTS AFTER REPORTING PERIOD (continued)
c. Pada tanggal 11 Februari 2021, NWP melalui
entitas anaknya, yaitu PRC telah menandatangani Perjanjian Pengikatan Jual Beli (“PPJB”) dengan PT Pradani Sukses Abadi, PT Indofica, Budi Yanto Lusli dan PT Kelola Sukses Pradani untuk mengakuisisi pusat perbelanjaan yang dimiliki pihak ketiga tersebut.
c. On February 11, 2021, NWP through its subsidiary, PRC has entered into a Conditional Sale and Purchase Agreement (“CSPA”) with PT Pradani Sukses Abadi, PT Indofica, Budi Yanto Lusli dan PT Kelola Sukses Pradani to acquire the shopping mall owned by those third parties.
Pada tanggal 30 April 2021, NWP melalui entitas anaknya, yaitu PRC telah menandatangani Akta Jual Beli (“AJB”) dengan PT Pradani Sukses Abadi, PT Indofica, Budi Yanto Lusli dan PT Kelola Sukses Pradani untuk mengakuisisi pusat perbelanjaan yang dimiliki pihak ketiga tersebut.
On April 30, 2021, NWP through its subsidiary, PRC has entered into a Conditional Sale and Purchase Agreement (“CSPA”) with PT Pradani Sukses Abadi, PT Indofica, Budi Yanto Lusli dan PT Kelola Sukses Pradani to acquire the shopping mall owned by those third parties.
d. Pada tanggal 14 April 2021, KMP, anak
perusahaan NWP, menandatangani Akta Jual Beli dengan pihak ketiga untuk membeli 4 (empat) bidang tanah yang berlokasi di Kendari, Sulawesi Tenggara.
d. On April 14, 2021, KMP, a NWP’s subsidiary, has signed Sale and Purchase Deed with third party to acquire 4 (four) plots of land which located at Kendari, Southeast Sulawesi.
e. Berdasarkan akta notaris Audrey Tedja S.H.,
M.Kn. No. 3 tanggal 12 April 2021, NWP bersama-sama dengan NWK, entitas anak NWP telah mendirikan PT Lintang Buwana Ekatra masing-masing dengan kontribusi modal sebesar Rp2.490.000.000 dan Rp10.000.000. Akta tersebut telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0028834.AH.01.01 Tahun 2021 tanggal 27 April 2021.
e. Based on Notarial Deed No. 3 of Audrey Tedja S.H., M.Kn. dated April 12, 2021, NWP together with NWK, a NWP’s subsidiary established PT Lintang Buwana Ekatra with capital contribution amounted to Rp2,490,000,000 and Rp10,000,000, respectively. The Deed of Establishment has been approved by Minister of Law and Human Right of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0028834.AH.01.01 Tahun 2021 dated April 27, 2021.
f. Berdasarkan akta notaris Audrey Tedja S.H.,
M.Kn. No. 4 tanggal 12 April 2021, NWP bersama-sama dengan NWK, entitas anak NWP, telah mendirikan PT Dwimegah Miri Sentosa masing-masing dengan kontribusi modal sebesar Rp2.490.000.000 dan Rp10.000.000. Akta tersebut telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0028842.AH.01.01 Tahun 2021 tanggal 27 April 2021.
f. Based on Notarial Deed No. 4 of Audrey Tedja S.H., M.Kn. dated April 12, 2021, NWP together with NWK, a NWP’s subsidiary, established PT Dwimegah Miri Sentosa with capital contribution amounted to Rp2,490,000,000 and Rp10,000,000, respectively. The Deed of Establishment has been approved by Minister of Law and Human Right of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0028842.AH.01.01 Tahun 2021 dated April 27, 2021.
g. Pada tanggal 11 Mei 2021, PRC, entitas anak
NWP, dan CIMB menandatangani Perjanjian Pemberian Fasilitas dimana PRC mendapat fasilitas kredit sebesar Rp250.000.000.000 dengan jangka waktu 8 (delapan) tahun. Pada tanggal 21 Mei 2021, PRC telah melakukan penarikan atas fasilitas tersebut sebesar Rp250.000.000.000.
g. On May 11, 2021, PRC, a NWP’s subsidiary, and CIMB signed Facility Agreement where PRC obtain facility credit amounting to Rp250,000,000,000 with terms of 8 (eight) years. On May 21, 2021, PRC has withdrawn the facility amounting to Rp250,0000,000,
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
150
41. DAMPAK PENERAPAN PSAK 71 DAN PSAK 73 41. IMPACT OF IMPLEMENTATION OF PSAK 71 AND PSAK 73
Dampak terhadap laporan keuangan konsolidasian Grup dari penerapan pertama kali dari PSAK 71 dan PSAK 73 adalah sebagai berikut:
The impact to the Group’s consolidated financial statements for the first-time adoption of the PSAK 71 and PSAK 73 are as follows:
PSAK 71 PSAK 71
Klasifikasi aset dan liabilitas keuangan Classification of financial assets and liabilities
Tabel di bawah ini menunjukkan klasifikasi aset dan liabilitas keuangan menurut PSAK 55 dan klasifikasi baru aset dan liabilitas keuangan sesuai dengan PSAK 71 pada tanggal 1 Januari 2020:
The table below shows the classification of financial assets and liabilities according to PSAK 55 and the new classification of financial assets and liabilities in accordance with PSAK 71 as of January 1, 2020:
Klasifikasi Klasifikasi Klasifikasi Klasifikasi Berdasarkan berdasarkan berdasarkan berdasarkan PSAK 55 PSAK 71 PSAK 55 PSAK 71 31 Desember 2019/ 1 Januari 2020/ 31 Desember 2019/ 1 Januari 2020/ Classification Classification Classification Classification based on based on based on based on PSAK 55 PSAK 71 PSAK 55 PSAK 71 Catatan/Notes December 31, 2019 January 1, 2020 December 31, 2019 January 1, 2020
Aset keuangan/Financial assets Kas dan setara kas/ Pinjaman yang Biaya perolehan Cash and cash equivalents diberikan dan piutang/ diamortisasi/ Loans and receivables Amortised cost 2.384.940.859.916 2.384.940.859.916 Piutang usaha - pihak ketiga - neto/ Pinjaman yang Biaya perolehan Trade receivables - third parties - net diberikan dan piutang/ diamortisasi/ Loans and receivables Amortised cost 69.002.637.853 62.937.439.617 Piutang lain-lain - pihak ketiga - neto/ Pinjaman yang Biaya perolehan Other receivables - third parties - net diberikan dan piutang/ diamortisasi/ Loans and receivables Amortised cost 6.236.810.186 6.236.810.186 Aset keuangan lancar lainnya/ Pinjaman yang Biaya perolehan Other current financial assets diberikan dan piutang/ diamortisasi/ Loans and receivables Amortised cost 336.131.997.000 336.131.997.000 Aset tidak lancar lainnya/ Pinjaman yang Biaya perolehan Other non-current assets diberikan dan piutang/ diamortisasi/ Loans and receivables Amortised cost 61.303.017.536 61.303.017.536 Liabilitas keuangan/Financial liabilities Utang usaha - pihak ketiga/ Liabilitas keuangan Liabilitas keuangan Trade payables - third parties pada biaya perolehan pada biaya perolehan diamortisasi/ diamortisasi/ Financial liabilities at Financial liabilities at amortised cost amortised cost 77.635.098.518 77.635.098.518 Utang lain-lain/ Liabilitas keuangan Liabilitas keuangan Other payables pada biaya perolehan pada biaya perolehan diamortisasi/ diamortisasi/ Financial liabilities at Financial liabilities at amortised cost amortised cost 44.403.132.302 44.403.132.302
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
151
41. DAMPAK PENERAPAN PSAK 71 DAN PSAK 73 (LANJUTAN)
41. IMPACT OF IMPLEMENTATION OF PSAK 71 AND PSAK 73 (CONTINUED)
Dampak terhadap laporan keuangan konsolidasian Grup dari penerapan pertama kali dari PSAK 71 dan PSAK 73 adalah sebagai berikut: (lanjutan)
The impact to the Group’s consolidated financial statements for the first-time adoption of the PSAK 71 and PSAK 73 are as follows: (continued)
PSAK 71 (lanjutan) PSAK 71 (continued)
Klasifikasi aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) Classification of financial assets and liabilities
(continued)
Tabel di bawah ini menunjukkan klasifikasi aset dan liabilitas keuangan menurut PSAK 55 dan klasifikasi baru aset dan liabilitas keuangan sesuai dengan PSAK 71 pada tanggal 1 Januari 2020: (lanjutan)
The table below shows the classification of financial assets and liabilities according to PSAK 55 and the new classification of financial assets and liabilities in accordance with PSAK 71 as of January 1, 2020: (continued)
Klasifikasi Klasifikasi Klasifikasi Klasifikasi Berdasarkan berdasarkan berdasarkan berdasarkan PSAK 55 PSAK 71 PSAK 55 PSAK 71 31 Desember 2019/ 1 Januari 2020/ 31 Desember 2019/ 1 Januari 2020/ Classification Classification Classification Classification based on based on based on based on PSAK 55 PSAK 71 PSAK 55 PSAK 71 Catatan/Notes December 31, 2019 January 1, 2020 December 31, 2019 January 1, 2020
Liabilitas keuangan (lanjutan)/ Financial liabilities (continued) Liabilitas imbalan kerja jangka pendek/ Liabilitas keuangan Liabilitas keuangan Short-term employee benefit liabilities pada biaya perolehan pada biaya perolehan diamortisasi/ diamortisasi/ Financial liabilities at Financial liabilities at amortised cost amortised cost 20.342.166.195 20.342.166.195 Beban akrual/ Liabilitas keuangan Liabilitas keuangan Accrued expenses pada biaya perolehan pada biaya perolehan diamortisasi/ diamortisasi/ Financial liabilities at Financial liabilities at amortised cost amortised cost 127.667.006.925 127.667.006.925 Utang bank jangka panjang/ Liabilitas keuangan Liabilitas keuangan Long-term bank loans pada biaya perolehan pada biaya perolehan diamortisasi/ diamortisasi/ Financial liabilities at Financial liabilities at amortised cost amortised cost 1.225.730.959.490 1.225.730.959.490 Utang pembiayaan konsumen/ Liabilitas keuangan Liabilitas keuangan Consumer financing payables pada biaya perolehan pada biaya perolehan diamortisasi/ diamortisasi/ Financial liabilities at Financial liabilities at amortised cost amortised cost 152.743.000 152.743.000 Uang jaminan sewa/ Liabilitas keuangan Liabilitas keuangan Security deposits pada biaya perolehan pada biaya perolehan diamortisasi/ diamortisasi/ Financial liabilities at Financial liabilities at amortised cost amortised cost 59.094.004.739 59.094.004.739
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
152
41. DAMPAK PENERAPAN PSAK 71 DAN PSAK 73 (LANJUTAN)
41. IMPACT OF IMPLEMENTATION OF PSAK 71 AND PSAK 73 (CONTINUED)
Dampak terhadap laporan keuangan konsolidasian Grup dari penerapan pertama kali dari PSAK 71 dan PSAK 73 adalah sebagai berikut: (lanjutan)
The impact to the Group’s consolidated financial statements for the first-time adoption of the PSAK 71 and PSAK 73 are as follows: (continued)
PSAK 71 (lanjutan) PSAK 71 (continued)
Berikut ini menggambarkan dampak atas penerapan PSAK 71 pada laporan posisi keuangan konsolidasian pada tanggal 1 Januari 2020:
The following represent impact of implementation of PSAK 71 to the consolidated statement of financial position as of January 1, 2020:
Saldo Setelah Saldo sebelum Klasifikasi dan Penerapan Penerapan PSAK 71/ Pengukuran/ Kerugian kredit PSAK 71/ Balance before Classification Ekspektasian/ Balance After Implementation and Expected Implementation of of PSAK 71 Measurement Credit Loss PSAK 71
Aset/Assets Piutang usaha - pihak ketiga - neto Trade receivables - third parties - net 69.002.637.853 - (6.065.198.236) 62.937.439.617 Ekuitas/Equity Saldo laba (deficit)/ Retained earnings (deficits) (225.722.530.778) - (1.779.534.703) (227.502.065.481 ) Kepentingan nonpengendali/ Non-controlling interest 4.099.369.144.011 - (4.285.663.533) 4.095.083.480.478
PSAK 73 PSAK 73
Tabel berikut menyajikan dampak atas penerapan awal PSAK 73 pada tanggal 1 Januari 2020:
The following table presents the impact of the initial implementation of PSAK 73 on January 1, 2020:
1 Januari 2020/January 1, 2020
Sebelum Penyesuaian Setelah penyesuaian/ PSAK 73/ penyesuaian/ Before PSAK 73 After adjustment Adjustments adjustment
Aset Assets Bagian lancar biaya dibayar di muka 612.846.000 (612.846.000) - Current portion of prepaid expenses Aset tidak lancar lainnya 378.899.233 (378.899.233) - Other non-current Aset hak-guna - neto - 13.376.264.501 13.376.264.501 Right-of-use assets - net
Liabilitas Liabilities Liabilitas sewa - 12.384.519.268 12.384.519.268 Lease liabilities
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2020 dan untuk
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT CITY RETAIL DEVELOPMENTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2020 and for the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
153
42. REKLASIFIKASI AKUN 42. RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS
Akun biaya dibayar di muka, beban akrual dan liabilitas imbalan kerja karyawan jangka pendek dalam laporan keuangan konsolidasian per tanggal dan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 telah direklasifikasi agar sesuai dengan penyajian akun pada laporan keuangan konsolidasian per tanggal dan tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2020. Perbandingan antara jumlah yang dilaporkan seperti sebelumnya dan setelah direklasifikasi untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 adalah sebagai berikut:
Accounts prepaid expenses, accrued expenses, short-term employee benefits liabilities in the consolidated financial statements as of and for the year ended December 31, 2019 have been reclassified to conform to the presentation of accounts in the consolidated financial statements as of and for the year ended December 31, 2020. Comparison between the amount previously reported before and after reclassification for the year ended December 31, 2019 is as follow:
31 Desember 2019/ December 31, 2019
Dilaporkan Sebelumnya/ As Previously Reklasifikasi/ Direklasifikasi/ Reported Reclassification As Reclassified
Bagian lancar biaya Current portion of dibayar di muka 6.419.284.901 2.240.328.578 8.659.613.479 prepaid expenses
Biaya dibayar di muka - setelah Prepaid expenses - net dikurangi bagian lancar 65.055.994.087 (2.240.328.578) 62.815.665.509 of current portion
Beban akrual 128.397.408.430 (730.401.505) 127.667.006.925 Accrued expenses
Liabilitas imbalan kerja karyawan Short-term employee jangka pendek 19.611.764.690 730.401.505 20.342.166.195 benefits liabilities
43. HAL LAINNYA 43. OTHER MATTER
COVID-19 COVID-19
Operasi Grup telah dan mungkin terus dipengaruhi oleh penyebaran virus Covid-19. Dampak virus Covid-19 terhadap ekonomi global dan Indonesia termasuk dampak terhadap pertumbungan ekonomi, penurunan pasar modal, peningkatan risiko kredit, depresiasi nilai tukar mata uang asing dan gangguan operasi bisnis. Dampak masa depan dari virus Covid-19 terhadap Indonesia dan Grup masih belum dapat ditentukan saat ini. Peningkatan jumlah infeksi Covid-19 yang signifikan atau penyebaran yang berkepanjangan dapat mempengaruhi Indonesia dan Grup.
The Group’s operation has and may continue to be impacted by the outbreak of Covid-19 virus. The effects of Covid-19 virus to the global and Indonesian economy include effect to economic growth, decline in capital markets, increase in credit risk, depreciation of foreign currency exchange rates and disruption of business operation. The future effects of the outbreak of Covid-19 virus to Indonesia and the Group are unclear at this time. A significant rise in the number of Covid-19 virus infections or prolongation of the outbreak may affect Indonesia and the Group.
Manajemen berkeyakinan bahwa dampak dari disrupsi yang disebutkan di atas telah tercermin secara wajar dalam laporan keuangan konsolidasian Grup untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020. Meskipun demikian, manajemen berkeyakinan bahwa Grup masih berada dalam posisi keuangan yang kuat dan mampu mengatasi dampak dari penyebaran Covid-19 dan melanjutkan strategi dan tujuan bisnisnya di masa yang akan datang.
The management believes that the impact of the disruptions mentioned above have been fairly reflected in the Group’s consolidated financial statements for the year ended December 31, 2020. Nevertheless, the management believes that the Group is still in a strong financial position and able to overcome the impact of the Covid-19 outbreak and continue executing its business strategies and objectives in the future.
Laporan Tahunan
2020Annual Report
PT City Retail Developments TbkGedung Menara Jamsostek, Menara Utara Lt. 8Jl. Jend. Gatot Subroto No. 38Kuningan Barat, Mampang PrapatanJakarta Selatan, 12710
(+6221) 5084 2878 (+6221) 5084 2879 [email protected] www.cityretaildevelopments.com