22
1 | Page MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI PENDAPATAN DAN BELANJA KEUANGAN OLEH : IMA KHOIRUN NIKMAH

MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI · PDF fileModul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang ... Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI · PDF fileModul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang ... Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul

1 | P a g e

MODUL

MENGANALISIS ADMINISTRASI PENDAPATAN

DAN BELANJA KEUANGAN

OLEH : IMA KHOIRUN NIKMAH

Page 2: MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI · PDF fileModul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang ... Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul

2 Menganalisis administrasi keuangan

Kata Pengantar

Puji syukur saya panjatkan kehadirat tuhan yang maha esa yang telah melimpahkan

rahmat serta hidayahnya sehingga saya dapat menyelesaikan modul bahan ajar paket

keahlian Administrasi Perkantoran untuk mata pelajaran Atministrasi Keuangan ini dengan

sebaik-baiknya.

Modul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang

“Administrasi Keuangan” yang disusun berdasarkan berbagai sumber bacaan. Dalam

menyelesaikan modul bahan ajar ini saya telah banyak memperoleh bantuan dan masukan

dari berbagai pihak, oleh karena itu pada kesempatan ini saya ingin mengucapkan

terimakasih kepada :

1. Bapak Drs. Mohammad Arief, M.Si., Selaku dosen pembimbing mata kuliah

Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul ini sehingga

pengetahuan saya setelah penyusunan dapat bertambah.

2. Pihak-pihak yang telah turut ikut serta membantu dalam penyusunan modul bahan

ajar ini sehingga dapat terselesaikan tepat waktu.

Saya menyadari bahwa penyusunan modul bahan ajar ini masih jauh dari sempurna,

oleh karena itu saya mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua

pihak guna perbaikan dimasa yang akan datang. Semoga modul bahan ajar ini dapat berguna

bagi para siswa pada khususnya dan semua yang berkonstribusi dalam modul bahan ajar ini

yang budiman pada umumnya.

Malang, 24 November 2015

Ima Khoirun Nikmah

KATA PENGANTAR

Page 3: MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI · PDF fileModul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang ... Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul

3 Menganalisis administrasi keuangan

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ....................................................................................................................... 2

DAFTAR ISI .................................................................................................................................... 3

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................................... 4

Latar Belakang ................................................................................................... 4

Deskripsi Singkat ................................................................................................ 6

KI dan KD ........................................................................................................... 7

Relevansi Manfaat ............................................................................................. 8

Tujuan Pembelajaran .......................................................................................... 8

Petunjuk Penggunaan Modul .............................................................................. 8

BAB II KEGIATAN BELAJAR .................................................................................... 9

Kompetensi Dasar ................................................................................................. 9

Materi Pokok ......................................................................................................... 9

Uraian Materi ........................................................................................................ 9

Rangkuman Materi ............................................................................................... 19

Latihan .................................................................................................................. 19

Tugas Mandiri ....................................................................................................... 20

BAB III EVALUASI ....................................................................................................... 21

Maksud dan Tujuan Evaluasi ................................................................................ 21

Soal-soal Evaluasi ................................................................................................. 21 BAB IV PENUTUP .......................................................................................................................... 22

Tindak lanjut .................................................................................................................... 22 Daftar Pustaka .................................................................................................................. 22

Page 4: MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI · PDF fileModul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang ... Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul

4 Menganalisis administrasi keuangan

Latar Belakang

Administrasi keuangan adalah proses pengelolaan yang melibatkan semua kegiatan yang

berhubungan dengan keuangan, pembuatan laporan keuangan, dan pencapaian tujuan untuk

kepentingan bersama.

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah merupakan kebijaksanaan keuangan tahunan

pemerintah daerah yang disusun berdasarkan ketentuan Perundang-undangan yang berlaku,

serta berbagai pertimbangan lainnya dengan maksud agar penyusunan, pemantauan,

pengendalian dan evaluasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah mudah dilakukan. Pada

sisi yang lain Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah dapat pula menjadi sarana bagi pihak

tertentu untuk melihat atau mengetahui kemampuan daerah baik dari sisi pendapatan maupun

sisi belanja.

Dengan berlandaskan pada dasar hokum maka penyusunan APBD sebagai rancana kerja

keuangan adalah sangat penting dalam rangka penyelenggaraan fungsi daerah otonom. Dari

uraian tersebut boleh dikatakan bahwa APBD sebagai alat / wadah untuk menampung

berbagai kepentingan publik ( public accountability ) yang diwujudkan melalui berbagai

kegiatan dan program, dimana pada saat tertentu manfaatnya benar-benar dirasakan oleh

masyarakat umum.

Menurut Mahmudi (2010:16), jika dibandingkan dengan sektor bisnis, sumber pendapatan

pemerintah daerah relatif terprediksi dan lebih stabil, sebab pendapatan tersebut diatur oleh

peraturan perundang-undangan daerah yang bersifat mengikat dan dapat dipaksakan sehingga

pendapatan pada sektor bisnis bersifat fluktuatif. Untuk meningkatkan akuntabilitas dan

keleluasaan dalam pembelanjaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD),

sumber-sumber penerimaan daerah yang potensial harus digali secara maksimal di dalam

koridor peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk diantaranya adalah pajak

daerah dan retribusi daerah yang sudah sejak lama menjadi salah satu unsur Pendapatan Asli

Daerah (PAD) yang utama. Semakin tinggi kewenangan keuangan yang dimiliki daerah,

maka semakin tinggi peranan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dalam struktur keuangan

BAB 1

PENDAHULUAN

Page 5: MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI · PDF fileModul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang ... Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul

5 Menganalisis administrasi keuangan

daerah, begitu pula sebaliknya. Salah satu pos Pendapatan Asli Daerah (PAD) dalam

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) adalah pajak daerah.

Pemerintah daerah diharapkan lebih mampu menggali sumber-sumber keuangan,

khususnya untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan pemerintahan dan pembangunan di

daerahnya melalui Pendapatan Asli Daerah (PAD). Tuntutan peningkatan Pendapatan Asli

Daerah (PAD) semakin besar seiring dengan semakin banyaknya kewenangan pemerintahan

yang dilimpahkan kepada daerah disertai pengalihan personil, peralatan, pembiayaan dan

dokumentasi.

Page 6: MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI · PDF fileModul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang ... Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul

6 Menganalisis administrasi keuangan

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah merupakan kebijaksanaan keuangan tahunan

pemerintah daerah yang disusun berdasarkan ketentuan Perundang-undangan yang berlaku,

serta berbagai pertimbangan lainnya dengan maksud agar penyusunan, pemantauan,

pengendalian dan evaluasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah mudah dilakukan. Pada

sisi yang lain Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah dapat pula menjadi sarana bagi pihak

tertentu untuk melihat atau mengetahui kemampuan daerah baik dari sisi pendapatan maupun

sisi belanja.

Dengan berlandaskan pada dasar hukum maka penyusunan APBD sebagai rancana kerja

keuangan adalah sangat penting dalam rangka penyelenggaraan fungsi daerah otonom. Dari

uraian tersebut boleh dikatakan bahwa APBD sebagai alat / wadah untuk menampung

berbagai kepentingan publik ( public accountability ) yang diwujudkan melalui berbagai

kegiatan dan program, dimana pada saat tertentu manfaatnya benar-benar dirasakan oleh

masyarakat umum.

Mardiasmo ( 1999: 11 ) mengemukakan bahwa salah satu aspek dari pemerintah daerah

yang harus diatur secara hati-hati adalah masalah pengelolaan keuangan daerah dan anggaran

daerah. Anggaran daerah atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah merupakan

instrumen kebijakan yang utama bagi pemerintah daerah sebagai instrumen kebijakan,

anggaran daerah menduduki posisi sentral dalam upaya pengembangan kapabilitas dan

efektivitas pemerintah daerah.

Anggaran daerah seharusnya dipergunakan sebagai alat untuk menentukan besarnya

pendapatan dan pengeluaran, alat bantu pengambilan keputusan dan perencanaan

pembangunan, alat otoritas pengeluaran di masa yang akan datang.

DESKRIPSI SINGKAT

Page 7: MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI · PDF fileModul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang ... Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul

7 Menganalisis administrasi keuangan

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli,

(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan

menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan

dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta

dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,

prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,

teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,

kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan

kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang

spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah

4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak

terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara

mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

: 3.8 Menganalisis Administrasi Pendapatan dan belanja keuangan

:4.8 Membuat administrasi pendapatan dan belanja keuangan

KD

Page 8: MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI · PDF fileModul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang ... Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul

8 Menganalisis administrasi keuangan

Relevansi atau Manfaat

Sebagai pedoman guru untuk memberikan materi pembelajaran

Sebagai pedoman agar peserta didik dapat belajar secara mandiri tanpa arahan

atau bimbingan guru

meningkatkan motivasi dan gairah belajar bagi siswa

memungkinkan siswa atau peserta didik untuk dapat mengukur atau

mengevaluasi sendiri hasil belajarnya

Memperjelas dan mempermudah penyajian pesan agar tidak terlalu bersifat

verbal

TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Siswa mampu menjelaskan pengertian keuangan

2. Siswa mampu menjelaskan fungsi – fungsi keuangan

3. Siswa mampu menjelaskan anggaran pendapatan dan belanja keuangan

4. Siswa mampu menjelaskan fungsi – fungsi anggaran pendapatan dan belanja

keuangan

5. Siswa mampu menyusun proses anggaran pendapatan dan belanja keuangan

PETUNJUK BELAJAR

Bagi Peserta didik :

a. Memahami materi yang ada pada

modul

b. Setelah memahami materi yang ada

pada modul siswa mengerjakan

tugas yang ada di modul.

c. Kemudian mengerjakan tes formatif

di akhir kegiatan pembelajaran

Penjelasan Bagi Guru :

a. Sebelum menggunakan modul ini,

sebaiknya guru mempelajari seluruh

materi yang ada.

b. Lalu, guru menyuruh peserta didik

untuk mengerjakan soal yang ada di

poin tugas dan soal-soal lainnya.

Page 9: MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI · PDF fileModul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang ... Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul

9 Menganalisis administrasi keuangan

KEGIATAN BELAJAR

Kompetensi Dasar :

3.8 Menganalisis administrasi pendapatan dan belanja keuangan

4.8 Membuat administrasi pendapatan dan belanja keuangan

Materi Pokok :

Pengertian Daerah

Fungsi – fungsi keuangan

Anggaran Pendapatan dan Belanja Keuangan

Fungsi – fungsi anggaran pendapatan dan belanja keuangan

Menyusun proses anggaran pendapatan dan belanja keuangan

URAIAN MATERI

Z

Administrasi bukanlah kata yang asing bagi semua orang. Akan tetapi ketika pengertian

administrasi ditanyakan pada masyarakat awam, sebagian besar pasti akan menjawab

“pembayaran” karena itulah pengertian administrasi yang selama ini dipahami oleh sebagaian

besar masyarakat Indonesia.

Secara terminologis, administrasi dalam arti luas merupakan segenap proses pengelolaan/

kerjasama sekelompok orang dalam suatu organisasi untuk mencapai tujuan secara efektif

dan efisien. Menurut Simon, manusia yang administrasi seharusnya mengutamakan

kepuasan.[1] Manusia administrasi harus mementingkan kepuasan dan bukan hanya

mementingkan hasil maksimal. Sedangkan keuangan merupakan hasil dari proses pencatatan

yang merupakan suatu ringkasan dari transaksi-transaksi keuangan yang terjadi selama tahun

BAB II

KEGIATAN BELAJAR

Pengertian Administrasi

Page 10: MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI · PDF fileModul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang ... Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul

10 Menganalisis administrasi keuangan

buku yang bersangkutan. Berangkat dari berbagai pengertian di atas, dapat diartikan bahwa

administrasi keuangan adalah proses pengelolaan yang melibatkan semua kegiatan yang

berhubungan dengan keuangan, pembuatan laporan keuangan, dan pencapaian tujuan untuk

kepentingan bersama.

a. Fungsi Investasi, meliputi bagaimana pengelolaan dana ke dalam aktiva-aktiva yang

akan digunakan untuk berusaha mencapai tujuan tersebut. Dana tersebut bisa berasal dari

modal sendiri atau dari luar. Secara garis besar, keputusan investasi dapat dikelompokkan ke

dalam investasi jangka pendek dan investasi jangka panjang. Investasi jangka pendek

meliputi investasi dalam kas, persediaan, piutang, dan lain-lain. Sedangkan investasi jangka

panjang berupa gedung, tanah, peralatan produksi, kendaraan dan lain-lain.

b. Fungsi Mencari Dana, meliputi fungsi pencarian modal yang dibutuhkan untuk

membelanjai usaha-usaha yang dijalankan. Disamping itu, juga berfungsi untuk memilih

sumber-sumber dana yang tepat terhadap berbagai jenis kebutuhan. Hal ini berarti bahwa kita

berusaha untuk memilih apakah dana itu akan diambil dari pinjaman jangka pendek,

pinjaman jangka panjang, atau modal sendiri.

c. Fungsi Pembelanjaan, meliputi kegiatan tentang penggunaan dana baik dana dari luar

maupun dana milik sendiri yang dipergunakan untuk membelanjai seluruh kegiatan.

Dalam hal ini pembelanjaan berhubungan dengan proses produksi maupun pendukung

proses produksi.

d. Fungsi Pembagian Laba, yaitu menentukan policy dalam mengadakan pembagian

laba usaha. Fungsi pembagian laba ini sebenarnya dapat dimasukkan di dalam fungsi

mencari dana. Maksudnya adalah bahwa diusahakan adanya dana yang berasal dari

dalam perusahaan itu sendiri untuk mengembangkan usaha-usaha perusahaan tersebut.

Fungsi-fungsi Administrasi

keuangan

Page 11: MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI · PDF fileModul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang ... Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul

11 Menganalisis administrasi keuangan

Dalam pengelolaan keuangan daerah sebagai suatu perwujudan dari rencana kerja

keuangan akan dilaksanakan oleh pemerintah daerah dalam tahun anggaran yang

bersangkutan selain berdasarkan pada ketentuan-ketentuan umum yang berlandaskan pula

pada :

1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah

dengan Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang pemerintahan daerah

2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah

dengan Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang perimbangan keuangan antara

pemerintah pusat dan daerah

3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 25 tahun 2000 tentang kewenangan

pemerintah dan kewenagan propinsi sebagai daerah otonom

4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 105 Tahun 2000 tentang Pengelolaan

dan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah

5. Permendagri Nomor 5 Tahun 1997 tentang pelaksanaan tuntutan perbendaharaan dan

tuntutan ganti rugi keuangan dan barang daerah

6. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara

7. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan.

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah merupakan kebijaksanaan keuangan tahunan

pemerintah daerah yang disusun berdasarkan ketentuan Perundang-undangan yang berlaku,

serta berbagai pertimbangan lainnya dengan maksud agar penyusunan, pemantauan,

pengendalian dan evaluasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah mudah dilakukan. Pada

sisi yang lain Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah dapat pula menjadi sarana bagi pihak

tertentu untuk melihat atau mengetahui kemampuan daerah baik dari sisi pendapatan maupun

sisi belanja.

Dengan berlandaskan pada dasar hokum maka penyusunan APBD sebagai rancana kerja

keuangan adalah sangat penting dalam rangka penyelenggaraan fungsi daerah otonom. Dari

Dasar Hukum Keuangan

Pengertian anggaran pendapatan dan belanja

Page 12: MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI · PDF fileModul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang ... Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul

12 Menganalisis administrasi keuangan

uraian tersebut boleh dikatakan bahwa APBD sebagai alat / wadah untuk menampung

berbagai kepentingan publik ( public accountability ) yang diwujudkan melalui berbagai

kegiatan dan program, dimana pada saat tertentu manfaatnya benar-benar dirasakan oleh

masyarakat umum.

Menurut Menteri Negara Otonomi Daerah Republik Indonesia menyebutkan bahwa

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah ( APBD ) pada hakekatnya merupakan instrumen

kebijakan yang dipakai, sebagai alat untuk meningkatkan pelayanana umum dan

kesejahteraan masyarakat di daerah. Oleh karena itu, DPRD dan pemerintah daerah harus

berupaya secara nyata dan terstruktur guna menghasilkan APBD yang dapat mencerminkan

kebutuhan riil masyarakat sesuai dengan potensi masing-masing daerah serta dapat

memenuhi tuntutan terciptanya anggaran daerah yang berorientasi pada kepentigan dan

akuntabilitas publik.

Mardiasmo ( 1999: 11 ) mengemukakan bahwa salah satu aspek dari pemerintah daerah

yang harus diatur secara hati-hati adalah masalah pengelolaan keuangan daerah dan anggaran

daerah. Anggaran daerah atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah merupakan

instrumen kebijakan yang utama bagi pemerintah daerah sebagai instrumen kebijakan,

anggaran daerah menduduki posisi sentral dalam upaya pengembangan kapabilitas dan

efektivitas pemerintah daerah. Anggaran daerah seharusnya dipergunakan sebagai alat untuk

menentukan besarnya pendapatan dan pengeluaran, alat bantu pengambilan keputusan dan

perencanaan pembangunan, alat otoritas pengeluaran di masa yang akan datang. Ukuran

standar untuk evaluasi kinerja serta alat koordinasi bagi semua aktivitas di berbagai unit kerja

anggaran mempunyai tiga kegunaan pokok yaitu sebagai pedoman kerja, sebagai alat

pengkoordinasian kerja serta sebagai alat pengawasan kerja. Dengan melihat kegunaan pokok

dari anggran tersebut maka pertumbuhan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah dapat

berfungsi sebagai :

pertama fungsi perencanaan, dalam perencanaan APBD adalah penentuan tujuan

yang akan dicapai sesuai dengan kebijaksanaan yang telah disepakati misalnya target

penerimaan yang akan dicapai, jumlah investasi yang akan ditambah, rencana pengeluaran

yang akan dibiayai.

Fungsi anggaran dan belanja

Page 13: MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI · PDF fileModul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang ... Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul

13 Menganalisis administrasi keuangan

Kedua, fungsi koordinasi anggaran berfungsi sebagai alat mengkoordinasikan

rencana dan tindakan berbagai unit atau segmen yang ada dalam organisasi, agar dapat

bekerja secara selaras ke arah tercapainya tujuan yang diharapkan.

Ketiga, fungsi komunikasi jika yang dikehendaki dapat berfungsi secara efisien maka

saluran komunikasi terhadap berbagai unit dalam penyampaian informasi yang berhubungan

dengan tujuan, strategi, kebijaksanaan, pelaksanaan dan penyimpangan yang timbul dapat

teratasi.

Keempat, fungsi motivasi anggaran berfungsi pula sebagai alat untuk memotivasi

para pelaksana dalam melaksanakan tugas-tugas yang diberikan untuk mencapai tujuan.

Kelima, fungsi pengendalian dan evaluasi, anggaran dapat berfungsi sebagai alat-alat

pengendalian yang pada dasarnya dapat ditentukan penyimpangan yang timbul dan

penyimpangan tersebut sebagai dasar evaluasi atau penilaian prestasi dan sekaligus

merupakan umpan balik pada masa yang akan datang.

Perkembangan APBD terutama di sisi pendapatan daerah dapat menjadi dasar

perencanaan jangka pendek ( satu tahun ) dengan asumsi bahwa perkembangan yang akan

terjadi pada satu tahun ke depan relatif sama. Pendapatan Asli Daerah merupakan

pencerminan dari potensi ekonomi daerah, untuk itu tidak berlebihan apabila pemerintah

pusat menjadi PAD sebagai kriteria utama dalam pemberian otonomi kepada daerah.

Pelaksanaan otonomi daerah merupakan proses yang memerlukan keterlibatan segenap

unsur dan lapisan masyarakat, serta memberikan kekuasaan bagi pemerintah daerah dalam

melakukan pengelolaan keuangan daerah sehingga peran pemerintah adalah sebagai

katalisator dan fasilitator karena pihak pemerintahlah yang lebih mengetahui sasaran dan

tujuan pembangunan yang akan dicapai. Sebagai katalisator dan fasilitator tentunya

membutuhkan berbagai sarana dan fasilitas pendukung dalam rangka terlaksananya

pembangunan secara berkesinambungan.

Anggaran belanja merupakan salah satu alternatif yang dapat merangsang

kesinambungan serta konsistensi pembangunan di daerah secara keseluruhan menuju

tercapainya sasaran yang telah disepakati bersama.

Page 14: MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI · PDF fileModul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang ... Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul

14 Menganalisis administrasi keuangan

Aspek pengelolaan keuangan daerah, pada dasarnya menyangkut tiga hal yang saling

terkait satu dengan yang lainya, yaitu :

1. Aspek Penerimaan, yaitu mengenai seberapa besar kemampuan Pemerintah Daerah

dapat menggali sumber-sumber pendapatan yang potensial dan biaya-biaya yang

dikeluarkan untuk meningkatkan pendapatan tersebut.

2. Aspek Pengeluaran, yaitu mengenai seberapa besar biaya-biaya dari suatu

pelayanan publik dan faktor-faktor yang menyebabkan biaya-biaya tersebut

meningkat.

3. Aspek Anggaran, yaitu mengenai hubungan antara pendapatan dan pengeluaran

serta kecenderungan yang diproyeksikan untuk masa depan.

Pendapatan daerah dapat diklasifikasikan dalam dua kategori yaitu sumber-sumber

pendapatan dari daerah sendiri dan sumber-sumber pendapatan dari luar daerah. Sumber-

sumber pendapatan dari daerah sendiri adalah sumber pendapatan yang dikumpulkan secara

langsung dari masyarakat daerah yang bersangkutan, misalnya pajak dan retribusi. Sumber-

sumber pendapatan eksternal adalah sumber pendapatan yang berasal dari luar daerah seperti

pemerintah diatasnya ( propinsi ) dan pemerintah pusat dan pinjaman serta lain-lain yang sah.

Menurut Undang-undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 1999 sebagaimana

telah diubah dengan Undang-undang Nomor 32 Tahun2004, sumber-sumber penerimaan

daerah terdiri dari 3 bagian, yakni :

1. Pendapatan Asli Daerah , yang terdiri dari :

(a) Hasil pajak daerah

(b) Hasil retribusi daerah

(c) Hasil Perusahaan milik daerah

(d) Lain-lain pendapatan daerah yang sah

Aspek Pengelolaan keuangan

Page 15: MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI · PDF fileModul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang ... Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul

15 Menganalisis administrasi keuangan

2. Dana perimbangan yang terdiri dari :

(a) Bagian daerah dari penerimaan PBB, bea perolehan hak atas tanah dan

bangunan, dan penerimaan dari sumber daya alam

(b) Dana Alokasi Umum

(c) Dana Alokasi Khusus

(d) Pinjaman Daerah

3. Lain-lain pendapatan.

Pengeluaran daerah adalah semua pengeluaran kas daerah dalam periode tahun

anggaran bersangkutan yang mengurangi kekayaan Pemerintah Daerah. Dalam struktur

anggaran daerah dengan pendekatan kinerja, pengeluaran daerah ( belanja daerah ) dirinci

menurut organisasi, fungsi kelompok, dan jenis belanja, yakni :

1. Belanja daerah menurut organisasi adalah suatu kesatuan pengguna anggaran seperti

Sekretariat daerah, dinas daerah, dan lembaga teknis daerah lainya

2. Fungsi belanja misalnya pendidikan, kesehatan, dan fungsi-fungsi lainya

3. Kelompok belanja misalnya belanja administrasi umum, belanja operasi dan

pemeliharaan, belanja modal

4. Jenis belanja misalnya belanja pegawai, belanja barang dan jasa, belanja perjalanan

dinas, belanja pemeliharaan.

Proses penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten

Wajo yang diawali dengan proses penentuan rencana plafond APBD sesuai silklus anggaran

dimulai dari :

1. proses penentuan pendapatan

2. proses penentuan belanja

3. proses penentuan pembiayaan

Selanjutnya hasil rencana anggaran yang telah disusun oleh instansi yang

bersangkutan secara terpadu diajukan kepada tim anggaran eksekutif dan kemudian

disampaikan kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD ) dalam bentuk Rancangan

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah guna dibahas dan disetujui DPRD, sehingga

penetapannya dapat dituangkan didalam peraturan daerah.

Proses penyusunan APB

Page 16: MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI · PDF fileModul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang ... Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul

16 Menganalisis administrasi keuangan

Kemampuan aparatur pemerintah daerah dalam melaksanakan otonomi daerah

khususnya di bidang pengelolaan Keuangan daerah dapat dianalisis dari kinerja aparatur

pemerintah daerah. Kinerja diartikan sebagai bentuk prestasi atau hasil dari prilaku pekerja

yang merupakan fungsi dari kemampuan (ability) dukungan (support) dan usaha (effort),

untuk mengukur seberapa besar kinerja aparatur pemerintah daerah yang dapat diukur dengan

efektivitas, dan efisiensi.

beberapa contoh administrasi pendapatan dan belanja keuangan

Page 17: MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI · PDF fileModul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang ... Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul

17 Menganalisis administrasi keuangan

Page 18: MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI · PDF fileModul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang ... Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul

18 Menganalisis administrasi keuangan

PERBANDINGAN ANGGARAN RUTIN DAN PEMBANGUNAN DKI JAKARTA

TAHUN 1996/1970 – 1976/1977

Page 19: MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI · PDF fileModul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang ... Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul

19 Menganalisis administrasi keuangan

Mardiasmo ( 1999: 11 ) mengemukakan bahwa salah satu aspek dari pemerintah daerah

yang harus diatur secara hati-hati adalah masalah pengelolaan keuangan daerah dan anggaran

daerah. Anggaran daerah atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah merupakan

instrumen kebijakan yang utama bagi pemerintah daerah sebagai instrumen kebijakan,

anggaran daerah menduduki posisi sentral dalam upaya pengembangan kapabilitas dan

efektivitas pemerintah daerah. Anggaran daerah seharusnya dipergunakan sebagai alat untuk

menentukan besarnya pendapatan dan pengeluaran, alat bantu pengambilan keputusan dan

perencanaan pembangunan, alat otoritas pengeluaran di masa yang akan datang. Ukuran

standar untuk evaluasi kinerja serta alat koordinasi bagi semua aktivitas di berbagai unit kerja

pertama fungsi perencanaan, dalam perencanaan APBD adalah penentuan tujuan

yang akan dicapai sesuai dengan kebijaksanaan yang telah disepakati misalnya target

penerimaan yang akan dicapai, jumlah investasi yang akan ditambah, rencana pengeluaran

yang akan dibiayai.

Kedua, fungsi koordinasi anggaran berfungsi sebagai alat mengkoordinasikan

rencana dan tindakan berbagai unit atau segmen yang ada dalam organisasi, agar dapat

bekerja secara selaras ke arah tercapainya tujuan yang diharapkan.

Ketiga, fungsi komunikasi jika yang dikehendaki dapat berfungsi secara efisien maka

saluran komunikasi terhadap berbagai unit dalam penyampaian informasi yang berhubungan

dengan tujuan, strategi, kebijaksanaan, pelaksanaan dan penyimpangan yang timbul dapat

teratasi.

Keempat, fungsi motivasi anggaran berfungsi pula sebagai alat untuk memotivasi

para pelaksana dalam melaksanakan tugas-tugas yang diberikan untuk mencapai tujuan.

Kelima, fungsi pengendalian dan evaluasi, anggaran dapat berfungsi sebagai alat-alat

pengendalian yang pada dasarnya dapat ditentukan penyimpangan yang timbul dan

penyimpangan tersebut sebagai dasar evaluasi atau penilaian prestasi dan sekaligus

merupakan umpan balik pada masa yang akan datang.

RANGKUMAN

Page 20: MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI · PDF fileModul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang ... Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul

20 Menganalisis administrasi keuangan

TUGAS MANDIRI

Jawablah pertanyaan – pertanyaan berikut dengan singkat dan benar !

1. Jelaskan pengertian keuangan !

..........................................................................................................................................

..............................................................................................................

2. Sebutkan fungsi – fungsi keuangan !

...........................................................................................................................

............................................................................................................................

3. Apa yang dimaksud dengan APBD !

..........................................................................................................................

...........................................................................................................................

4. Sebutkan penyusunan proses anggaran pendapatan dan belanja keuangan !

..........................................................................................................................................

..............................................................................................................

Page 21: MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI · PDF fileModul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang ... Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul

21 Menganalisis administrasi keuangan

Maksud dan Tujuan Evaluasi

Evaluasi pembelajaran memilki berbagai tujuan diantaranya adalah untuk :

1. Menentukan angka kemajuan atau hasil belajar pada siswa. Berfungsi sebagai :

a) Laporan kepada orang tua / wali siswa.

b) Penentuan kenaikan kelas

c) Penentuan kelulusan siswa.

2. Penempatan siswa ke dalam situasi belajar mengajar yang tepat dan serasi dengan

tingkat kemampuan, minat dan berbagai karakteristik yang dimiliki.

3. Mengenal latar belakang siswa (psikologis, fisik dan lingkungan) yang berguna baik

bagi penempatan maupun penentuan sebab-sebab kesulitan belajar para siswa, yakni

berfungsi sebagai masukan bagi tugas Bimbingan dan Penyuluhan (BP).

4. Sebagai umpan balik bagi guru, yang pada gilirannya dapat digunakan untuk

memperbaiki proses belajar mengajar dan program remidial bagi siswa.

Uji Kompetensi

1. Jelaskan pengertian keuangan !

..........................................................................................................................................

.........................................................................................................................................

2. Sebutkan fungsi keuangan !

..........................................................................................................................................

.........................................................................................................................................

3. Jelaskan yang dimaksud APBD !

..........................................................................................................................................

.........................................................................................................................................

4. Sebutkan 3 fungsi pendapatan dan belanja keuangan !

..........................................................................................................................................

..........................................................................................................................................

5. Sebutkan 3 proses penyusunan pendapatan dan belanja keuangan !

.........................................................................................................................................

.........................................................................................................................................

BAB III

EVALUASI

Page 22: MODUL MENGANALISIS ADMINISTRASI · PDF fileModul Bahan Ajar ini disusun agar siswa dapat mengetahui dan memahami tentang ... Pengembangan Bahan Ajar yang telah memberikan tugas modul

22 Menganalisis administrasi keuangan

A. Tindak Lanjut

Setelah siswa mempelajari

modul ini diharapkan siswa dapat

mengerti tentang pengertian dan

cara menganalisis administrasi

pendapatan dan belanja keuangan

melalui system komputerisasi

serta untuk acuan pembelajaran

selanjutnya mengenai pembuatan

administrasi pendapatan dan

belanja keuangan.

B. Harapan

Setelah mempelajari modul ini

diharapkan siswa mampu

meningkatkan hasil belajar serta

mencapai tujuan pembelajaran

yang telah ditentukan.

C. Daftar Pustaka

http://definisi.org/search/administrasi dan pendapatan keuangan

https://ml.scribd.com/doc/37657542/sistem administrasi keuangan

http://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/emba/article/3408/2951 analisis pendapatan

dan belanja keuangan

BAB IV

PENUTUP