117
UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA ALQUR’AN DENGAN METODE YANBU’A DALAM MATA PELAJARAN PAI SISWA KELAS VIIA SMP MUHAMMADIYAH SURUH TAHUN PELAJARAN 2018/2019 SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Oleh: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA 2019

Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

  • Upload
    others

  • View
    4

  • Download
    1

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA ALQUR’AN

DENGAN METODE YANBU’A DALAM MATA PELAJARAN PAI

SISWA KELAS VIIA SMP MUHAMMADIYAH SURUH

TAHUN PELAJARAN 2018/2019

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.)

Oleh:

Nur Alifah

NIM. 23010150027

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

2019

Page 2: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

i

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA AL-QUR’AN

DENGAN METODE YANBU’A DALAM MATA PELAJARAN PAI

SISWA KELAS VIIA SMP MUHAMMADIYAH SURUH

TAHUN PELAJARAN 2018/2019

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.)

Oleh:

Nur Alifah

NIM. 23010150027

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

2019

Page 3: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

ii

Page 4: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

iii

Page 5: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

iv

Page 6: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

v

Page 7: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

vi

MOTTO

Sebaik-baik kamu adalah orang yang belajar al-Qur’an dan mengajarkannya

(HR. Bukhari)

PERSEMBAHAN

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-Nya,

skripsi ini penulis persembahkan untuk:

1. Ayahanda Bukhori dan Ibunda Rodhiyah tercinta yang tidak henti-hentinya

mendo’akan, membimbing, memberikan nasihat, kasih sayang dan

memberikan motivasi dalam kehidupanku.

2. Ibu Nyai Rosilah, Ibu Nyai Kamalah Isom, Bapak Kyai Ma’arif, Bapak

Ustadz Khusnul Kirom yang memberikan do’a restunya dan tentunya selalu

memberikan dukungan dan do’a.

3. Saudara kandungku adik Nur Lailaturrahmah yang selalu memberikan do’a

dan dukungan.

4. Sahabat dan teman dekatku, kamar Al-Huda dek Iis, dek Ima, dek Luluk.

Kamar Ar-Rozaq Ainun, dek ikhda, dek Latifah dan Bu Lurah pondok dek

Isty. Tidak lupa dengan teman seperjuangan dari semester 1 Binti, Nurul,

Dani, mbk Dina, Qiqiy, Rizky Noor dan lina yang selalu memberikan

motivasi kepadaku dan membantu menyelesaikan skripsi ini.

5. Keluarga besar Pondok Pesantren Al-Hasan yang selalu memberikan

dukungannya.

6. Sahabat-sahabat seperjuanganku angkatan 2015 khususnya jurusan PAI.

Page 8: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

vii

KATA PENGANTAR

بسم الله الرحمن الرحيم

Puji syukur senantiasa penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang selalu

memberikan nikmat, karunia, taufik, dan hidayah-Nya, sehingga skripsi dengan

judul Upaya Meningkatkan Kemampuan Membaca Al-Qur’an dengan Metode

Yanbu’a dalam Mata Pelajaran PAI Siswa Kelas VIIA SMP Muhammadiyah

Suruh Tahun Pelajaran 2018/2019 dapat terselesaikan. Shalawat dan salam

senantiasa tercurahkan kepada junjungan kita baginda Nabi Muhammad SAW,

yang menjadikannya suri tauladan yang mana beliaulah satu-satunya umat

manusia yang dapat mereformasi umat manusia dari zaman kegelapan menuju

zaman terang benerang yakni dengan ajarannya agama Islam dan yang kita

tunggu-tunggu syafa’atnya kelak di yaumul kiamah.

Penulisan skripsi ini tidak akan selesai tanpa motivasi, dukungan dan

bantuan dari berbagai pihak terkait sehingga kebahagiaan yang tiada tara penulis

rasakan setelah skripsi ini selesai. Oleh karena itu penulis mengucapkan banyak

terima kasih setulusnya kepada:

1. Bapak Dr. H. Rahmat Haryadi, M. Pd., selaku Rektor IAIN Salatiga.

2. Bapak Suwardi, M.Pd., selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

IAIN Salatiga.

3. Bapak Muh. Hafidz. M.Ag. selaku dosen pembimbing skripsi yang telah

mengarahkan, membimbing, memberikan petunjuk dan meluangkan

waktunya dalam penulisan skripsi ini.

4. Ibu Siti Rukhayati, M. Ag., selaku Ketua Program Studi Pendidikan Agama

Islam.

5. Dosen Pembimbing Akademik Bapak Jaka Siswanta. M.Pd yang telah

memberikan banyak pengarahan dan motivasi selama 4 tahun menjadi

mahasiswi IAIN Salatiga.

6. Kepada seluruh Dosen Tarbiyah khususnya pada Program Studi Pendidikan

Agama Islam di FTIK IAIN Salatiga.

Page 9: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

viii

Page 10: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

ix

ABSTRAK

Alifah, Nur. (2019). Upaya Meningkatkan Kemampuan Membaca Al-Qur’an

Dengan Metode Yanbu’a Dalam Mata Pelajaran PAI Siswa Kelas VIIA

Smp Muhammadiyah Suruh Tahun Pelajaran 2018/2019.

Kata Kunci: Pendidikan Agama Islam, Yanbu’a

Pada saat melakukan observasi dan interview dengan guru pengampu mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) SMP Muhammadiyah Suruh pada

tanggal 2 Januari 2019 mengatakan bahwa dari jumlah siswa tersebut, kurang dari

50% atau sekitar 40% siswa bisa membaca al-Qur’an dengan baik dan sesuai

dengan kaidah tajwid, ada yang sudah bisa membaca al-Qur’an akan tetapi kaidah

tajwidnya belum benar. Selain itu, banyak siswa yang kesulitan menghafal ayat

dikarenakan tingkat kemampuan membacanya masih rendah. Penelitian ini

bertujuan untuk mengetahui apakah dengan metode yanbu’a dapat meningkatkan

kemampuan membaca al-Qur’an pada siswa kelas VIIA SMP Muhammadiyah

Suruh tahun pelajaran 2018/2019.

Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Pengumpulan

data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara,

dokumentasi, tes tertulis/Musyafahah. Tujuan observasi adalah untuk membaca

gambaran kondisi yang diteliti sebelum mendekomentasikan informasi yang di

dapat, tujuan wawancara adalah untuk memperoleh informasi mengenai proses waktu

pembelajaran Pendidikan Agama Islam, dokumentasi bertujuan untuk mengetahui

keadaan nyata ketika membaca al-Qur’an secara langsung dan untuk mrndapatkan

data tentang nama siswa, sedangkan tes tertulis/Musyafahah bertujuan untuk

mengetahui kemampuan siswa dalam mengikuti metode yanbu‟a.

Peneliti menyimpulkan bahwa dengan menggunakan metode yanbu’a

dapat meningkatkan kemampuan membaca al-Qur’an dalam mata pelajaran PAI

siswa kelas VIIA SMP Muhammadiyah suruh tahun pelajaran 2018/2019. Dilihat

dari peningkatan presentase hasil kemampuan membaca al-Qur’an siswa pada

siklus I yang tuntas sebanyak 18 siswa atau 69,23% dan 8 siswa yang belum

tuntas atau 30,77 % dengan rata-rata 72,20. Pada siklus II yang tuntas sebanyak

23 siswa atau 88,47% dan 3 siswa yang belum tuntas atau 11,53% dengan rata-

rata 80,5. Dalam hasil presentase pada siklus II ini sudah mencapai 88,47% siswa

yang tuntas, maka siklus dihentikan dan dinyatakan penelitian berhasil.

Page 11: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

x

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ....................................................................................... i

HALAMAN JUDUL .......................................................................................... ii

LEMBAR LOGO IAIN ...................................................................................... iii

PERSETUJUAN PEMBIMBING ...................................................................... iv

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN .......................................................... v

PENGESAHAN KELULUSAN ........................................................................ vi

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ..................................................................... vii

KATA PENGANTAR ....................................................................................... viii

ABSTRAK ......................................................................................................... x

DAFTAR ISI ...................................................................................................... xi

DAFTAR TABEL .............................................................................................. xiv

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... xvi

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ............................................................................ 7

C. Tujuan Penelitian .............................................................................. 7

D. Kegunaan Penelitian ......................................................................... 7

E. Hipotesis Tindakan dan Instrumen Penelitian .................................. 8

F. Metode Penelitian ............................................................................. 9

1. Rancangan Penelitian ................................................................. 9

2. Subyek Penelitian ....................................................................... 10

Page 12: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

xi

3. Langkah-langkah Penelitian ....................................................... 10

4. Teknik Pengumpulan Data ......................................................... 12

5. Instrumen Penelitian ................................................................... 14

6. Analisis Data .............................................................................. 14

G. Sistematika Penulisan ....................................................................... 16

BAB II LANDASAN TEORI

A. Kemampuan Membaca Al-Qur’an ................................................... 18

1. Pengertian Kemampuan Membaca Al-Qur’an ........................... 18

2. Fungsi Al-Qur’an ....................................................................... 20

3. Faktor yang Mempengaruhi Kemampuan Membaca Al-Qur’an 24

4. Syarat-syarat Rohaniah Ketika Membaca Al-Qur’an ................ 27

B. Metode Yanbu’a ............................................................................... 28

1. Pengertian Metode Yanbu’a ....................................................... 28

2. Sejarah Timbulnya Yanbu’a ....................................................... 28

3. Tujuan Penyusunan Yanbu’a ...................................................... 29

4. Pembelajaran Al-Qur’an dengan Metode Yanbu’a .................... 34

5. Kelebihan Metode Yanbu’a ........................................................ 38

6. Kelemahan Metode Yanbu’a ...................................................... 39

C. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam ........................................ 39

1. Pengertian Pendidikan Agama Islam ......................................... 39

2. Tujuan Pendidikan Agama Islam ............................................... 41

3. Fungsi Pendidikan Agama Islam ............................................... 43

4. Ruang Lingkup Pembelajaran Al-Qur’an .................................. 44

Page 13: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

xii

D. Kajian Pustaka .................................................................................. 44

BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN

A. Deskripsi Pelaksanaan Pra Siklus .................................................... 47

B. Deskripsi Pelaksanaan Siklus I ........................................................ 48

C. Deskripsi Pelaksanaan Siklus II ....................................................... 52

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Persiklus ........................................................................... 57

1. Pra Siklus .................................................................................... 57

2. Siklus I ........................................................................................ 60

3. Siklus I ........................................................................................ 62

B. Pembahasan ...................................................................................... 65

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ....................................................................................... 67

B. Penutup ............................................................................................. 67

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 69

LAMPIRAN ...................................................................................................... 72

Page 14: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Keadaan siswa kelas VIIA SMP Muhammadiyah Suruh

Tabel 2 Daftar nilai pra siklus kelas VIIA SMP Muhammadiyah Suruh

Tabel 3 Daftar nilai siklus I kelas VIIA SMP Muhammadiyah Suruh

Tabel 4 Daftar nilai siklus I kelas VIIA SMP Muhammadiyah Suruh

Tabel 5 Hasil belajar siswa yang mencapai KKM

Page 15: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Langkah-langkah penelitian tindakan kelas

Gambar 2 Peningkatan persentase hasil belajar siswa

Page 16: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Foto Hasil Penelitian

Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I

Lampiran 3 Pedoman Pengamatan Guru Siklus I

Lampiran 4 Pedoman Pengamatan Siswa Siklus I

Lampiran 5 Hasil Penilaian Siswa Siklus I

Lampiran 6 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II

Lampiran 7 Pedoman Pengamatan Guru Siklus II

Lampiran 8 Pedoman Pengamatan Siswa Siklus II

Lampiran 9 Hasil Penilaian Siswa Siklus II

Lampiran 10 Materi Bahan Ajar

Lampiran 11 Lembar Konsultasi

Lampiran 12 Surat Izin Penelitian

Lampiran 13 Surat Bukti Observasi

Lampiran 14 Satuan Kredit Keterangan

Lampiran 15 Kurikulum Vitae

Page 17: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan mempunyai peranan yang sangat strategis dalam

pembangunan suatu bangsa. Berbagai kajian di banyak negara

menunjukkan kuatnya hubungan antara pendidikan (sebagai sarana sumber

daya manusia) dengan perkembangan bangsa-bangsa tersebut yang

ditunjukkan oleh indikator ekonomi dan sosial budaya. Pendidikan yang

mampu memfa silitasi perubahan adalah pendidikan yang merata,

bermutu, dan relevan dengan kebutuhan masyarakat (Jalal, 2001: 76).

Menurut John S. Brubacher yang dikutip Helmawati pendidikan

adalah proses pengembangan potensi, kemampuan, dan kapasitas manusia

yang mudah dipengaruhi oleh kebiasaan, kemudian disempurnakan dengan

kebiasan-kebiasaan baik, didukung dengan media sehingga pendidikan

dapat digunakan untuk menolong orang lain atau dirinya sendiri untuk

mencapai tujuan-tujuan yang telah ditetapkan (Helmawati, 2016: 23).

Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa pendidikan

adalah upaya untuk membantu mengembangkan dan mengarahkan potensi

manusia untuk mencapai suatu tujuan.

Adapun ilmu pendidikan Islam adalah ilmu yang berdasarkan

Islam. Islam adalah agama yang dibawa Nabi Muhammad SAW. yang

berisi tentang kehidupan manusia, yang dirumuskan dan bersumber dalam

Al-Qur’an dan hadits. Dalam penggunaan dasar ini harus berurutan: yang

Page 18: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

2

pertama adalah Al-Qur’an, apabila dalam Al-Qur’an tidak ada atau tidak

jelas, maka harus di cari di dalam penggunaan dasar yang kedua, yaitu di

dalam hadits, apabila di dalam hadits tidak ada atau tidak jelas, barulah

menggunakan dasar yang ketiga, yaitu menggunakan akal (pemikiran),

akan tetapi penggunaanya tidak boleh bertentang dengan Al-Qur’an dan

Hadits. Oleh karena itu, teori dalam pendidikan agama Islam harus

dilengkapi dengan ayat-ayat Al-Qur’an dan hadits atau menggunakan

argumen akal yang sudah dijamin teorinya (Tafsir, 2004: 12).

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan ilmu pendidikan Islam

merupakan ilmu yang berdasarkan Islam yang berisi tentang kehidupan

manusia yang bersumber dalam al-Qur’an dan hadits, apabila di dalam

keduanya tidak ada atau tidak jelas maka menggunakan akal pikiran

supaya lebih akurat.

Tujuan pendidikan dalam Islam adalah identik dengan tujuan

penciptaan manusia, pendidikan dalam Islam tidak bertujuan untuk

menghasilkan uang atau memperoleh kemegahan dan kegagahan. Jika itu

yang menjadi tujuan pendidikan Islam, yang akan terjadi adalah

kebencian, kedengkian dan permusuhan. Maka dari itu, pendidikan Islam

dengan tujuan penciptaan manusia yang di maksud adalah untuk

mendekatkan diri kepada Allah (Gojali, 2013: 175).

Salah satu ibadah untuk mendekatkan diri kepada Allah adalah

dengan cara membaca al-Qur’an, karena dengan sering membaca al-

Qur’an akan semakin terasa nikmat dan akan menumbuhkan nilai-nilai

Page 19: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

3

spiritual. Tidak ada bacaan yang bisa menimbulkan getaran jiwa selain

membaca al-Qur’an. Maka dari itu, membaca al-Qur’an sangatlah

dianjurkan dan sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia.

Bahkan ketika Rasulullah di angkat menjadi Rasul, yang pertama

diajarkan oleh Allah melalui Malaikat-Nya yaitu perintah untuk membaca,

perintah tersebut sudah dijelaskan dalam wahyu yang pertama yaitu surat

al-Alaq ayat 1, penjelasanya ialah bahwa perlunya umat Islam untuk giat

dan rutin untuk membaca al-Qur’an, karena al-Qur’anlah bacaan yang

paling istimewa yang menjamin pembacanya membaca dengan menyebut

“asma Allah”.

Dalam bukunya Hamid menjelaskan bahwa membaca adalah pintu

untuk menguak cakrawala yang lebih luas dan jendela dunia untuk

melakukan pengembangan dan perubahan yang lebih baik (Hamid, 2014:

164).

Membaca merupakan cara belajar yang paling utama dalam

sekolah formal. Bahkan setiap mata pelajaran yang di utamkan adalah

membaca, karena dengan membaca kita bisa menggali ilmu didalamnya,

maka dari itu keterampilan untuk membaca sangat diperlukan dalam dunia

modern, salah satunya dengan membaca al-Qur’an.

Al-Qur’an merupakan kitab suci yang mulia yang diturunkan oleh

Allah kepada Nabi yang paling sempurna (Nabi Muhammad SAW.) yang

didalamnya mencakup keseluruhan ilmu pengetahuan (Anwar, 2017: 164).

Page 20: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

4

Dapat disimpulkan bahwa al-Qur’an adalah sumber ajaran utama

dan sebagai pedoman hidup setiap muslim. Selain itu juga sebagai

petunjuk umat muslim supaya tidak terjerumus ke jalan yang sesat. Oleh

karena itu, umat muslim harus memahami dan mengetahui hukum ajaran

dan isi kandungan al-Qur’an untuk diterapkan dan di amalkan dalam

kehidupan sehari-hari.

Hal yang terpenting dalam membaca al-Qur’an adalah rutinitas

atau keistiqomahan, yakni membacanya secara berkesinambungan dan

terus-menerus. Membaca al-Qur’an perlu dijadikan aktivitas dalam sehari-

hari, karena membaca adalah jembatan menuju pemahaman, pengalaman

dan penerapan al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari (Syarifuddin, 2007:

49).

Jadi, keistiqomahan atau membaca al-Qur’an dengan terus menerus

adalah suatu hal yang sangat diutamakan, lebih baik lagi apabila

mengetahui tentang makna yang tertera dalam al-Qur’an. Karena al-

Qur’an menjawab semua permasalahan kita dalam kehidupan sehari-hari

Adapun kandungan al-Qur’an adalah mukjizat yang senantiasa

sesuai dengan perkembangan kehidupan manusia. Fase ilmu pengetahuan

dan penalaran adalah fase yang meliputi seluruh panca indera dan segala

hal yang tampak nyata. Demikian juga dengan al-Qur’an menjadi dasar

yang meliputi seluruh aspek dalam kehidupan manusia (Ahmad, 2016:

47).

Page 21: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

5

Secara spesifik, Rasulullah SAW. menegaskan kewajiban

mendidik al-Qur’an terhadap anak dalam haditsnya,

بوا اكل دكم على ثلاث خصاؿ : حب نبي كم كحب آؿ بػيتو د )ا ركاه اطبرانى( – القرآف كقراءة

Artinya:

“Didiklah anak-anakmu dengan tiga perkara: mencintai Nabimu, mencintai keluarga Nabi, dan membaca Al-Qur’an.” (HR

Thabarani).

Dengan menanamkan pendidikan al-Qur’an sejak dini, maka

mereka akan terhindar dari sikap tidak mengacuhkan, sikap meninggalkan,

atau sikap membelakangi al-Qur’an. Penanaman pendidikan al-Qur’an

sejak dini perlu adanya pembiasaan, di antaranya pembiasaan membaca al-

Qur’an di rumah yg dipandu oleh orang tuanya dan di sekolah bersama

guru.

Guru adalah pendidik yang profesional, karena ia telah merelakan

dirinya menerima dan memikul sebagian tanggung jawab pendidikan yang

terpikul di pundak para orang tua. Mereka menyerahkan anaknya ke

sekolah, artinya sebagian tanggung jawab pendidikan anaknya diserahkan

kepada guru (Daradjat, 2011: 39).

Di sekolah guru sangat berperan penting dalam proses belajar-

mengajar. Oleh karena itu, sebaiknya guru memiliki kemampuan dalam

memilih metode pengajaran, khususnya dalam mata pelajaran Pendidikan

Agama Islam ini, siswa diharapkan tertarik dan cinta dengan al-Qur’an.

Page 22: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

6

Metode yanbu’a merupakan sebutan dari nama pondok pesantren

di daerah kudus yang sekaligus pencipta metode yanbu’a yaitu Robithotul

Huffadz Lima’had Yanbu’al Qur’an “Majelis Nuzulis Sakinah”

(Mutakhorrijin Pondok Tahfidh Yanbu’ul Qur’an Kudus) adalah suatu

metode mengenai tata cara membaca, menulis dan menghafal al-Qur’an

yang mudah dan praktis untuk melatih kefashihan dala membaca al-

Qur’an mulai dari usia anak-anak hingga dewasa (Amin, 2004: 1).

Jumlah siswa kelas VIIA di SMP Muhammadiyah Suruh ada 26

siswa, dengan 19 siswa laki-laki dan 7 siswa perempuan. Pada saat

melakukan observasi dan interview dengan bu Anik dan bu Titik selaku

guru pengampu mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) SMP

Muhammadiyah Suruh pada tanggal 2 Januari 2019 mengatakan bahwa

dari jumlah siswa tersebut, kurang dari 50% atau sekitar 40% siswa bisa

membaca al-Qur’an dengan baik dan sesuai dengan kaidah tajwid, ada

yang sudah bisa membaca al-Qur’an akan tetapi kaidah tajwidnya belum

benar. Selain itu, banyak siswa yang kesulitan menghafal ayat dikarenakan

tingkat kemampuan membacanya masih rendah.

Untuk mengatasi permasalahan di atas, maka diperlukan metode

membaca al-Qur’an yang tepat agar siswa mampu meningkatkan belajar

membaca al-Qur’an. Sebelumnya di SMP Muhammadiyah Suruh

menggunakan metode iqro’, akan tetapi metode tersebut berjalan tidak

efektif. Maka dari itu penulis mencoba menggunakan metode yang baru,

Page 23: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

7

yaitu metode yanbu’a. Diharapkan dengan metode yanbu’a siswa mampu

menguasai dan membaca al-Qur’an sesuai dengan kaidah tajwid.

Dari uraian di atas, maka penulis akan melakukan penelitian

dengan judul “Upaya Meningkatkan Kemampuan Membaca Al-Qur’an

Dengan Metode Yanbu’a Dalam Mata Pelajaran PAI Siswa Kelas VIIA

SMP Muhammadiyah Suruh Tahun Pelajaran 2018/2019”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas maka penulis akan

mengemukakan permasalahan yang pokok, yaitu apakah melalui metode

yanbu’a dapat meningkatkan kemampuan membaca al-Qur’an pada siswa

kelas VIIA SMP Muhammadiyah Suruh tahun pelajaran 2018/2019?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian terhadap proses pembelajaran ini adalah untuk

mengetahui apakah dengan metode yanbu’a dapat meningkatkan

kemampuan membaca al-Qur’an pada siswa kelas VIIA SMP

Muhammadiyah Suruh tahun pelajaran 2018/2019.

D. Kegunaan Penelitian

1. Manfaat Teoritis

Penelitian dapat memberikan konstribusi bagi pengembangan

pendidikan pada umumnya, khususnya dapat memperdalam

pendidikan agama Islam yang diperoleh dari lapangan.

Page 24: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

8

2. Manfaat Praktis

a. Bagi Siswa

Penelitian ini mampu membantu meningkatkan hasil

pembelajaran PAI, siswa lebih mudah membaca al-Qur’an dengan

metode yang digunakan.

b. Bagi Guru

Mampu meningkatkan profesionalisme guru dalam

menciptakan metode yanbu’a pada materi yang sesuai.

c. Bagi Sekolah

Sebagai masukan dan memberikan tambahan pengetahuan,

sebagai gambaran untuk meningkatkan kualitas sekolah khususnya

dalam prestasi belajar dan keterampilan.

E. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan

1. Hipotesis Tindakan

Hipotesis Tindakan adalah jawaban sementara yang ditetapkan

dalam perencanaan tindakan kelas (PTK). Adapun hipotesis dalam

penelitian ini adalah metode yanbu’a dapat meningkatkan kemampuan

membaca al-Qur’an dalam mata pelajaran PAI siswa kelas VIIA SMP

Muhammadiyah Suruh tahun pelajaran 2018/2019.

Page 25: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

9

2. Indikator Keberhasilan

Indikator keberhasilan dalam penelitian ini adalah:

a. KKM Individu

Indikator pencapaian keberhasilan dalam penelitian ini jika

masing-masing siswa telah mencapai ketuntasan minimal dengan

nilai 70.

b. KKM Kelas

Indikator pencapaian keberhasilan dalam penelitian ini jika

masing-masing siswa telah mencapai ketuntasan minimal dengan

persentase > 85% dari jumlah seluruh siswa kelas VIIA.

F. Metode Penelitian

Metode penelitian merupakan cara atau prosedur yang ditempuh

peneliti dalam mencapai tujuan penelitian, yaitu untuk menjawab

pertanyaan penelitian atau hipotesis penelitian (Asra, 2015: 60).

1. Rancangan Penelitian

Jenis penelitian dalam penelitian ini menggunakan Penelitian

Tindakan Kelas. Penelitian Tindakan Kelas adalah pencermatan dalam

bentuk tindakan terhadap kegiatan belajar yang sengaja dimunculkan

dan terjadi di dalam kelas secara bersama-sama (Suyadi, 2015: 18)

Tujuan dari Penelitian Tindakan Kelas ini adalah untuk mengetahui

apakah dengan metode yanbu’a dapat meningkatkan kemampuan

membaca al-Qur’an pada siswa kelas VIIA SMP Muhammadiyah

Suruh.

Page 26: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

10

Penelitian ini dilakukan secara kolaboratif, artinya peneliti

melakukan penelitian dengan berkolaborasi atau bekerjasama dengan

guru PAI kelas VIIA SMP Muhammadiyah Suruh dimana guru

sebagai pelaku tindakan sedangkan peneliti sebagai pelaku

pengamatan berlangsungnya proses tindakan.

2. Subyek Penelitian

Penelitian ini dilakukan dikelas VIIA SMP Muhammadiyah Suruh.

Jumlah siswa adalah 26 siswa dengan perincian 19 laki-laki dan 7

perempuan. Karena siswa yang mengikuti mata pelajaran ini rata-rata

belum bisa membaca al-Qur’an dengan benar. Maka dari itu, untuk

meningkatkan kemampuan siswa dalam membaca al-Qur’an di kelas

ini digunakan metode yanbu’a.

3. Langkah-langkah penelitian

Secara garis besar terdapat empat tahapan yang lazim dilalui dalam

penelitian tindakan kelas ini, yaitu: perencanaan, pelaksanaan,

pengamatan, dan refleksi (Suharsimi, 2014: 16). Adapun penjelasanya

akan diuraikan sebagai berikut:

a. Perencanaan (Planning)

1) Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dengan

menerapkan metode yanbu’a.

2) Mempersiapkan fasilitas dan sarana pendukung yang

diperlukan saat proses pembelajaran berlangsung dengan

menggunakan metode yanbu’a.

Page 27: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

11

3) Perencanaan tindakan pembelajaran menggunakan metode

yanbu’a.

4) Menyusun soal/tes formatif untuk siswa.

5) Melakukan evaluasi terhadap pembelajaran dengan

menggunakan metode yanbu’a.

b. Pelaksanaan Tindakan (Action)

Pada tahapan ini guru menerapkan apa yang telah

direncanakan yaitu penerapan pembelajaran harus sesuai dengan

skenario yang tertulis pada RPP dan tahap perencanaan. Kegiatan

pembelajaran terdiri dari tiga kegiatan, yaitu pendahuluan, inti, dan

penutup.

c. Pengamatan (Observation)

Selama proses pembelajaran berlangsung, peneliti

mengamati jalannya kegiatan untuk melihat apakah tindakan-

tindakan tersebut sesuai dengan yang direncanakan. Segala

aktivitas siswa dalam proses pembelajaran diamati, dicatat, dinilai,

dan dianalisis untuk dijadikan umpan balik.

d. Refleksi (Reflecting)

Refleksi merupakan kegiatan untuk mengemukakan

kembali apa yang telah dilakukan. Tahap ini digunakan untuk

mengkaji secara menyeluruh tindakan yang telah dilakukan.

Kemudian berdasarkan data yang telah terkumpul dilakukan

evaluasi guna menyempurnakan tindakan yang selanjutnya.

Page 28: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

12

Untuk lebih jelasnya mengenai langkah-langkah siklus

dalam penelitian tindakan kelas dapat dilihat gambar di bawah ini:

Gambar 1.1

Langkah-langkah penelitian tindakan kelas

4. Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data merupakan langkah yang paling utama dalam

suatu penelitian, karena tujuan utama dalam penelitian adalah

mendapatkan data. Tanpa mengetahui teknik pengumpulan data, maka

peneliti tidak akan mendapatkan data yang memenuhi standar data

yang sudah diterapkan (Sugiyono, 2011: 308).

Pengumpulan data dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Pengamatan

Pengamatan adalah metode yang sering digunakan dalam

penelitian. Hal ini bertujuan untuk membaca gambaran kondisi

Page 29: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

13

yang diteliti sebelum mendekomentasikan informasi yang di dapat.

Selain itu pedoman pengamatan bertujuan mempermudah peneliti

dalam menyusun rencana penelitian yang dilakukan.

b. Wawancara

Metode ini digunakan untuk mengetahui informasi lebih

dalam dengan subjek penelitian dan kearah fokus penelitian. Pihak

yang diwawancarai yaitu guru pengampu mata pelajaran

Pendidikan Agama Islam, yaitu untuk memperoleh informasi

mengenai proses waktu pembelajaran Pendidikan Agama Islam.

c. Dokumentasi

Metode dokumentasi adalah cara mengumpulkan data yang

digunakan untuk mengetahui keadaan secara nyata ketika

membaca al-Qur’an secara langsung dan untuk mendapatkan data

tentang nama siswa kelas VIIA SMP Muhammadiyah Suruh.

d. Tes membaca/Musyafahah

Belajar al-Qur’an biasa disebut dnegan Musyafahah, dalam

pembelajaran ini ada 3 macam, yaitu guru membaca dulu

kemudian murid menirukan, murid membaca guru mendengarkan

bila ada yang salah dibetulkan, dan guru membaca murid

mendengarkan (Amin, 2004: 2). Peneliti akan mempraktikan

metode yanbu’a kepada siswa dengan buku panduan yanbu’a juz 4.

Page 30: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

14

5. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian atau alat-alat untuk mempermudah dalam

penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Wawancara

Wawancara ini dilakukan oleh peneliti terhadap guru dan

siswa mengenai pelaksanaan pembelajaran dengan metode yanbu’a

yang mana peneliti gunakan sebagai bahan evaluasi dan refleksi

untuk tindakan selanjutnya.

b. Tes Tertulis

Tes tertulis digunakan sebagai evaluasi pembelajaran pada

siswa untuk mengetahui pencapaian hasil belajar.

c. Tes Lisan

Tes lisan digunakan sebagai evaluasi pencapaian hassil

belajar secara aplikatif.

6. Analisis Data

Menurut Zainal (20: 65) Teknik analisis data digunakan untuk

mengetahui keefektivan suatu metode dalam kegiatan pembelajaran.

Penelitian ini menggunakan teknik analisi deskriptif kualitatif, yaitu

sutu metode yang menggunakan metode penelitian yang bersifat

menggambarkan kwnyataan aau fakta sesuai dengan data yang

diperoleh. Untuk menganalisis tingkat keberhasilan atau persentase

keberhasilan siswa dapat dilakukan dengan cara memberikan evaluasi

berupa soal tes teertulis pada setiap siklusnya.

Page 31: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

15

Analasis dapat dilakukan dengan menghitung staistik sederhana

berikut:

a. Untuk menilai tes ulangan atau tes formatif

Peneliti mencari rata-rata dengan melakukan penjumlahan

nilai yang diperoleh siswa kemudian dibagi dengan jumlah siswa

di kelas, maka dapat dirumuskan sebagai berikut:

XX

N

Dengan:

X = Nilai rata-rata

X = Jumlah semua nilai

N = Jumlah Siswa

b. Untuk ketuntasan belajar

Ketuntasan belajar dapat dikategorikan menjadi 2, yaitu

individual dan klasikal. Berdasarkan Depdikbud, 1994 dalam

Zainal, seorang siswa telah tuntas belajar apabila telah mencapai

skor 65% atau nilai 65. Selanjutnya, kelas disebut tuntas apabila di

kelas tersebut terdapat 85% yang telah mencapa daya serap 65%.

Berikut adalah rumus presentase ketuantasan kelas:

100%Siswa yang tuntasbelajar

P Xsiswa

Peneliti menggunakan analisis data di atas untuk ketuntasan

belajar, baik tes lisan maupun tes tertulis.

Page 32: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

16

G. Sistematika Penulisan

Untuk memudahkan dalam memahami masalah-masalah yang akan

dibahas dalam penelitian ini, maka penulis akan menyusun dengan

sistematika sebagai berikut:

1. Bagian Awal

Bagian awal terdiri dari halaman sampul, halaman judul, lembar

logo IAIN, persetujuan pembimbing, pernyataan keaslian tulisan,

pengesahan kelulusan, motto dan persembahan, kata pengantar, absrak,

dafatr isi, daftar tabel, daftar gambar dan daftar lampiran.

2. Bagian Inti

BAB I Pendahuluan meliputi Latar Belakang Masalah, Rumusan

Masalah, Hipotesis Tindakan, Kegunaan Penelitian, Definisi

Operasional, Metode Penelitian, dan Sistematika Penulisan.

BAB II Kajian Pustaka meliputi tinjauan umum tentang

kemampuan membaca al-Qur’an, metode yanbu’a, pengertian

pendidikan agama Islam dan penelitian yang relevan.

BAB III Pelaksanaan Penelitian, bab ini merupakan deskripsi

penelitian yang didalamnya akan dipaparkan mengenai keadaan siswa

dan deskripsi persiklus.

BAB IV Hasil Penelitian dan pembahasan, bab ini merupakan

deskripsi dari setiap siklus yang meliputi (data hasil

pengamatan/evaluasi), refleksi serta pembahasan setiap siklus.

BAB V Penutup meliputi kesimpulan dan saran.

Page 33: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

17

3. Bagian akhir meliputi: daftar pustaka dan lampiran.

Page 34: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

18

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Kemampuan Membaca Al-Qur’an

1. Pengertian kemampuan membaca al-Qur’an

Kemampuan berasal dari kata mampu yang berarti kuasa (bisa,

sanggup) melakukan sesuatu, sedangkan kemampuan berarti

kesanggupan, kecakapan, kekuatan (Tim Penyusun Kamus Besar

Bahasa Indonesia, 1989: 552-553).

Menurut Stephen P. Robbins & Timonthy A. Judge (2009:57)

kemampuan berarti kapasitas seorang individu untuk melakukan

beragam tugas dalam suatu pekerjaan.

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan pengertian

kemampuan adalah bakat yang dimiliki seseorang yang muncul

dari dirinya sendiri tanpa adanya paksaan dari orang lain.

Membaca menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

adalah melihat serta memahami isi dari apa yang tertulis, baik

melisankan maupun di dalam hati (Dekdikbud, 1998).

Al-Qur’an merupakan firman Allah yang telah di wahyukan

kepada Nabi Muhammad SAW. untuk disampaikan kepada seluruh

umat manusia sebagai petunjuk dan pedoman bagi kehidupan

manusia. Al-Qur’an juga sebagai penawar obat dari berbagai

macam penyakit dan al-Qur’an sebagai petunjuk arah ketika

seorang hamba berada dalam kesesatan (Syafa’at, 2008: 22).

Page 35: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

19

Al-Qur’an adalah sumber ajaran utama dan sebagai pedoman

hidup setiap muslim. Selain itu juga sebagai petunjuk umat muslim

supaya tidak terjerumus ke jalan yang sesat. Oleh karena itu, umat

muslim harus memahami dan mengetahui hukum ajaran dan isi

kandungan al-Qur’an untuk menambah ilmu pengetahuan dan

diterapkan serta di amalkan dalam kehidupan sehari-hari.

Mengenai ilmu pengetahuan, al-Qur’an memberikan wawasan

dan motivasi kepada manusia untuk memperhatikan dan meneliti

alam sebagai rasa syukur atas kekuasaan Allah. Dari hasil

pengkajian dan penelitian fenomena alam kemudian melahirkan

ilmu pengetahuan. Berdasarkan pemahaman ini, al-Qur’an

berperan sebagai motivator dan inspirator bagi para pembaca,

pengkaji dan pengamalnya (Al-Munawar, 2005: 4).

Para ulama menyebutkan definisi al-Qur’an yang mendekati

maknanya dan membedakannya dari yang lain dengan

menyebutkan bahwa: “Al-Qur’an adalah kalam Allah yang

diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw. sebagai pedoman hidup

manusia, bagi yang membacanya merupakan suatu ibadah dan

mendapatkan pahala (Mudzakir, 2017: 17).

Dari penjelasan tersebut dapat disimpulkan kemampuan

membaca al-Qur’an adalah proses belajar melalui melihat,

memahami, serta melisankan dari apa yang tertulis dalam al-

Page 36: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

20

Qur’an dan merupakan ibadah bagi yang membacanya pada peserta

didik.

2. Fungsi al-Qur’an

Al-Qur’an diturunkan ke muka bumi untuk memberikan

penjelasan segala sesuatu, sehingga manusia memiliki pedoman

dan arahan yang jelas dalam melaksanakan tugsa hidupnya sebagai

makhluk Allah.

Al-Qur’an memiliki banyak fungsi, baik bagi Nabi Muhammad

SAW. maupun bagi kehidupan manusia secara keseluruhan.

Di antara fungsi al-Qur’an adalah:

a. Bukti kerasulan Muhammad SAW. dan kebenaran ajaranya.

Bukti kebenaran tersebut dikemukakan dalam tantangan yang

sifatnya bertahap. Pertama menantang siapapun yang

meragukannya untuk menyusun semacam al-Qur’an secara

keseluruhan. Kedua, menantang mereka untuk menyusun

sepuluh Qur’an yang berisikan 114 surat. Ketiga, menantang

mereka untuk menyuaun satu surah saja semacam al-Qur’an.

Keempat, menantang mereka untuk menyusun sesuatu seperti

atau lebih kurang sama dengan satu surah dari al-Qur’an.

b. Petunjuk (al-huda). Dalam al-Qur’an terdapat tiga kategori

tentang posisi al-Qur’an sebagai petunjuk. Pertama, petunjuk

bagi manusia secara umum. Kedua, al-Qur’an adalah sebagai

Page 37: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

21

petunjuk bagi orang-orang yang bertaqwa, ketiga, petunjuk bagi

orang-orang yang beriman.

c. Al-Furqon (pemisah). Karena al-Qur’an adlah berfungsi sebagai

petunjuk, maka ia juga berfungsi sebagai petunjuk-petunjuk

tersebut sekaligusn berfungsi sebagai al-furqon: pembeda dan

bahkan pemisah antara yang baik dan yang batil atau antara

yang benar dan yang salah.

d. As-Syifa (obat). Al-Qur’an juga sangat kaya dengan penawar

(obat). Penyakit yang ada dalam dada, seperti dengki, iri hati,

sombong, cinta dunia, dan sebagainya tidak memiliki tempat

dalam dada para ahli al-Qur’an.

e. Al-Mau’izhah (nasehat). Dalam al-Qur’an dikatakan bahwa ia

berfungsi sebagai nasehat bagi orang-orang yang bertaqwa

(Anwar, 2017: 170)

Sedangkan menurut Makbullah (2013: 179) fungsi al-Qur’an

adalah sebagai hudan li an-nas (petunjuk bagi manusia), al-Qur’an

berperan sebagai penjelasan sesuatu untuk membimbing akal

manusia, dan al-Qur’an berfungsi sebagai obat bagi pemeliharaan

jiwa manusia.

Dari penjelasan di atas dapat di simpulkan fungsi al-Qur’an

adalah adalah sebagai petunjuk umat manusia supaya dalam

menjalani kehidupan di dunia tidak terjerumus ke dalam hal-hal

yang negatif dan al-Qur’an berfungsi sebagai obat, agar manusia

Page 38: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

22

tersebut tidak mempunyai penyakit hati seperti dengki, iri hati,

sombong, cinta dunia, dan sebagainya.

Al-Qur’an merupakan pedoman hidup umat Islam,

mempelajarinya merupa kan kewajiban yang tidak ditawarkan

lagi. Demikian pula dengan cara membacanya, membaca al-Qur’an

tidak sama dengan membaca teks Arab pada umumnya, namun ada

kaidah dan aturan tersendiri. Kaidah dan aturan membaca al-

Qur’an dipelajari dalam Ilmu Tajwid. Seperti firman Allah dalam

surat Al-Muzammil ayat 4 berikut:

اكزدعليو كرت ل القراف تػرتيلا

Arti: atau lebih dari (seperdua) itu, dan bacalah al-Qur’an

itu dengan perlahan-lahan (tartil) (yayasan penyelenggaraan

Penterjemah Al-Qur’an, 2006: 1295).

Tartil yang dimaksud di atas mengandung arti teratur,

perlahan, membangunkan dan berusaha menghayati maknanya. Hal

ini tidak dapat dilakukan tanpa mengerti dan memahami kaidah

(tata cara) membaca al-Qur’an seperti yang dipelajari dalam Ilmu

Tajwid (El-Mahfani, 2014: 2).

Ilmu Tajwid adalah ilmu yang mempelajari bagaimana cara

membaca al-Qur’an dengan baik dan benar, sehingga sempurna

maknanya (El-Mahfani, 2014:1). Tujuan ilmu tajwid adalah agar

dapat membaca ayat-ayat al-Qur’an secara betul (fasih),

memelihara bacaan al-Qur’an dari kesalahan dan perubahan serta

Page 39: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

23

memelihara lisan (mulut) dari kesalahan membaca (Faisol, 2010:

2).

Ilmu tajwid berisi tentang huruf-huruf al-Qur’an tanda

baris, bagaimana cara melafadzkan huruf yang berdiri sendiri,

belajar mengucapkan bunyi yang panjang dan yang pendek,

mengenal tanda-tanda berhenti dan sebagainya (Fahreza, 2008:

14).

Meskipun mempelajari Ilmu Tajwid hukumnya adalah

fardhu kifayah, artinya apabila di salah satu tempat sudah ada yang

ahli dalam ilmu tajwid, maka kewajiban itu telah terpenuhi, akan

tetapi mebaca al-Qur’an dengan tartil hukumnya adalah fardhu ain.

Untuk membaca al-Qur’an dengan tartil kita juga harus mengetahui

bagaimana caranya membaca al-Qur’an dengan benar.

Seseorang yang dalam kehidupannya selalu berinteraksi

dengan al-Qur’an, (yaitu membacanya dengan benar sesuai dengan

akidah tajwid dan tempat keluarnya huruf, mendengarkan,

menghafalkannya dengan sepenuh hati kemudian menjadikan

pedoman dalam kehidupannya), maka ia berpeluang besar

mendapatkan keutamaan dan kemuliaan di sisi Allah swt., baik di

dunia maupun di akhirat (al-Hakim, 2017: 6).

Page 40: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

24

3. Faktor yang Mempengaruhi Kemampuan Membaca Al-

Qur’an

Setiap individu memang tidak ada yang sama. Perbedaan

individual ini pula yang menyebabkan perbedaan tingkah laku

belajar di kalangan anak didik. Dalam keadaan di mana anak didik

atau siswa tidak dapat belajar sebagaimana mestinya (Supriyono,

1991:74).

Kesulitan membaca al-Qur’an pada peserta didik biasanya

akan tampak jelas dengan adanya perilaku yang tidak biasa. Akan

tetapi penting untuk ingat bahwa faktor utama dalam

mempengaruhi kemampuan dalam membaca al-Qur’an yang di

alami peserta didik berasal dari dirinya sendiri.

Adapun faktor lain yang mempengaruhi kemampuan dalam

membaca al-Qur’an secara umum diantaranya adalah: (Djamarah,

2015: 235)

a. Faktor Internal Siswa

1) Yang bersifat kognitif (ranah cipta), antara lain seperti

rendahnya kapasitas intelektual/intelegensi anak didik.

2) Yang bersifat afektif (ranah rasa), seperti labilnya emosi

dan sikap.

3) Yang bersifat psikomotor (ranah karsa), seperti

terganggunya alat-alat indra penglihatan dan pendengaran

(mata dan telinga).

Page 41: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

25

b. Faktor Eksternal Siswa

1) Lingkungan keluarga, contohnya: ketidakharmonisan

hubungan antar ayah dan ibu, dan rendahnya kehidupan

ekonomi keluarga.

2) Lingkungan perkampungan/masyarakat, contohnya:

wilayah perkampungan yang kumuh dan teman

sepermainan yang nakal.

3) Lingkungan sekolah, contohnya: kondisi dan letak gedung

sekolah yang buruk, seperti dekat dengan pasar, kondisi

guru serta alat-alat belajar/sarana dan prasarana yang

berkualitas rendah atau tidak memadahi ( Djamarah, 2015:

236).

Sedangkan menurut Syah (2010: 146) yang mempengaruhi

kemampuan dalam membaca al-Qur’an secara umum diantaranya

adalah:

a. Faktor Internal Siswa

Faktor yang berasal dari dalam diri siswa sendiri meliputi

dua aspek, yaitu aspek fisiologis (yang bersifat jasmaniyah) dan

aspek psikologis (yang bersifat rohaniah).

1) Aspek fisiologis

Kondisi organ tubuh yang lemah, apalagi disertai

dengan pusing kepala berat misalnya, dapat menurunkan

kualitas ranah cipta (kognitif) sehingga materi yang

Page 42: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

26

dipelajarinyapun kurang atau tidak membekas. Kondisi

organ-organ khusus siswa, seperti tingkat kesehatan indera

pendengaran dan indera penglihatan, juga sangat

mempengaruhi kemampuan siswa dalam menyerap

informasi dan pengetahuan khususnya yang disampaikan di

kelas (Syah, 2017: 147).

2) Aspek psikologis

Faktor-faktor rohaniah siswa yang pada umumnya

dipandang lebih esensial itu diantaranya: Inteligensi (IQ)

yang kurang baik, bakat yang kurang atau tidak sesuai

dengan metode pembelajaran yang digunakan oleh guru,

kebiasaan belajar yang kurang baik, penyesuaian sosial

yang sulit, dan tidak adanya motivasi dalam belajar.

2. Faktor Eksternal

Seperti faktor internal siswa, faktor eksternal siswa juga

terdiri dari dua macam, diantaranya:

a. Lingkungan sosial

Lingkungan sosial sekolah seperti para guru, para

staf adminitrasi dan teman-teman sekelas dapat

mempengaruhi semangat belajar seorang siswa.

Selanjutnya yang mempengaruhi lingkungan sosial

siswa adalah masyarakat dan tetangga juga teman-teman

sepermainan di sekitar perkampungan siswa tersebut.

Page 43: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

27

b. Lingkungan non sosial

Faktor yang termasuk lingkungan nonsosial adalah

gedung sekolah dan letaknya, rumah tempat tinggal

keluarga siswa dan letaknya, alat-alat belajar, keadaan

cuaca dan waktu belajar yang digunakan siswa (Syah,

2010: 155).

Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa

faktor yang mempengaruhi kemampuan siswa dalam

membaca al-Qur’an diantaranya adalah faktor internal yang

berkaitan tentang diri sendiri dan faktor eksternal yang

berkaitan dengan lingkungan sekolah, keluarga dan

masyarakat.

4. Syarat-syarat Rohaniah Ketika Membaca Al-Qur’an

Al-Qur’an merupakan kitab suci agama Islam yang harus

kita muliakan, sehingga berhubungan dengan hal tersebut perlu

adanya suatu ketentuan sebelum mebacanya. Beberapa syarat

penting yang perlu diperhatikan dalam membaca al-Qur’an.

a. Membaca al-Qur’an dengan niat iklas mengharapkan ridha

Allah bukan berniat untuk mencari dunia.

b. Disunnahkan membaca al-Qur’an dalam keadaan mulut yang

bersih.

c. Disunnahkan membaca al-Qur’an dalam keadaan suci.

d. Mengambil tempat yang suci untuk membaca al-Qur’an.

Page 44: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

28

e. Menghadap kiblat ketika membaca al-Qur’an.

f. Memulai membaca al-Qur’an dengan membaca ta’awudz.

g. Hendaknya ketika membaca al-Qur’an dalam keadaan khusuk

(http://rumaysho.com/11261-8-adab-membaca-al-Qur’an.html)

B. Metode Yanbu’a

1. Pengertian Metode Yanbu’a

Metode yanbu’a merupakan sebutan dari nama pondok

pesantren di daerah kudus yang sekaligus pencipta metode yanbu’a

yaitu Robithotul Huffadz Lima’had Yanbu’al Qur’an “Majelis

Nuzulis Sakinah” (Mutakhorrijin Pondok Tahfidh Yanbu’ul Qur’an

Kudus) adalah suatu metode mengenai tata cara membaca, menulis

dan menghafal al-Qur’an yang mudah dan praktis untuk melatih

kefashihan dalam membaca al-Qur’an sesuai dengan makhorijul

huruf dan ilmu tajwid (Amin, 2004: 1).

2. Sejarah Timbulnya Yanbu’a

Sejarah timbulnya yanbu’a adalah usulan dan dorongan

dari Alumni Pondok Tahfidh Yanbu’ul Qur’an supaya mereka

selalu ada hubungan dengan pondok. Disamping usulan dari

masyarakat luas, juga dapat usulan dari Lembaga Pendidikan

Ma’arif serta muslimat terutama dari cabang Kudus dan Jepara.

Sebenarnya dari pihak pondok sudah menolak, karena

menganggap cukup dengan metode yang sudah ada, akan tetapi

karena desakan yang terus menerus dan memang dipandang perlu,

Page 45: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

29

terutama untuk menjalin keakraban antara Alumni dengan Pondok

serta untuk menjaga dan memelihara keseragaman bacaan, maka

dengan tawakkal dan memohon pertolongan kepada Allah

tersusunlah kitab YANBU’A yang meliputi Thoriqoh Baca-Tulis

dan Menghafal Al-Qur’an.

3. Tujuan Penyusunan Yanbu’a

Dari dahulu para ulama’ selalu mengajarkan membaca al-

Qur’an sesuai dengan kaidah tajwid, supaya dalam pengucapan

lafadz-lafadz al-Qur’an menjadi baik dan benar. Adapun tujuan

penyusunan yanbu’a adalah sebagai berikut: (Amin, 2004: 2).

a. Ikut andil dalam mencerdaskan anak bangsa supaya bisa

membaca Al-Qur’an dengan lancar dan benar sesuai dengan

kaidah tajwid.

b. Memasyarakatkan al-Qur’an dengan Rosm Utsmanly.

Rosm Utsmanly merupakan rosm (bentuk ragam tulisan)

yang telah diakui dan di warisi oleh umat Islam sejak masa

khalifah Utsman bin Affan (Amin, 2004: 48). Sebagaimana al-

Qur’an yang dicetak dari Indonesia tidak menggunakan Rosm

Utsmanly, akan tetapi ditulis dengan menggunakan pola

penulisan standar (Rosm Imla’).

c. Untuk membetulkan yang salah dan menyempurnakan yang

kurang.

Page 46: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

30

Seperti yang kita ketahui, bahwa banyak orang yang bisa

membaca al-Qur’an, akan tetapi banyak diantara mereka yang

membacanya belum sesuai dengan kaidah tajwid. Disekitar kita

juga banyak buku-buku yang menjelaskan tentang tata cara

membaca al-Qur’an, akan tetapi materi dan penjelasanya masih

kurang lengkap. Oleh karena itu, kehadiran yanbu’a sebagai

sarana untuk belajar membaca al-Qur’an yang benar dan

sebagai penyempurna yang kurang, serta sesuai dengan kaidah

tajwid.

d. Mengajak selalu tadarus al-Qur’an dan musyafahah al-Qur’an

sampai khatam.

Membiasakan tadarus al-Qur’an adalah kegiatan yang

sangat dianjurkan sejak anak usia dini, supaya anak terlatih

terampil membaca al-Qur’an sesuai dengan kaidah tajwid.

Metode yanbu’a disini disusun untuk mengembangkan potensi

anak sesuai dengan tingkatan umur, mulai dari jilid I, II, III, IV,

V, VI, VII. Dalam setiap jilid memiliki tujuan pembelajaran

yang berbeda-beda. Tujuan pembelajaran dari jilid I-VII adalah

sebagai berikut: (Amin, 2004: 7)

1) Jilid/Juz I

Tujuan Pembelajaran dalam jilid/juz 1 ini diharapkan

anak bisa membaca huruf yang berkharokat fathah, baik

yang sudah berangkai atau belum dengan lancar dan benar.

Page 47: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

31

Selain itu diharapkan anak mengetahui nama-nama huruf

hija’iyyah dan angka-angka dalam bahasa Arab serta anak

bisa menulis huruf Hija’iyyah yang belum berangkai dan

yang berangkai dua dan bisa menulis angka Arab.

Catatan penting dalam halaman 1 adalah dasar dan

kunci keberhasilan, maka diusahakan untuk bisa membaca

dengan lancar dan benar mulai dari awal, apabila bekum

lancar atau banyak yang salah maka jangan di naikkan atau

jangan di lanjut ke jilid selanjutnya.

2) Jilid/Juz II

Tujuan Pembelajaran dalam jilid/juz II ini diharapkan

anak bisa membaca huruf yang berharokat kasroh dan

dhomah dengan benar dan lancar. Anak bisa membaca

huruf yang dibaca panjang, baik berupa huruf Mad atau

harokat panjang dengan benar dan lancar. Anak bisa

membaca huruf lain yaitu Waw/Ya sukun yang didahului

fathah dengan lancar dan benar. Dan diharapkan anak bisa

mengetahui tanda-tanda harokat fathah, kasroh dan dhomah

dan dhomah juga fathah panjang, kasroh panjang dan

dhomah panjang serta sukun. Dan memahami angka

puluhan, ratusan dan ribuan serta bisa membaca huruf yang

bertasydid dan huruf yang dibaca ghunnah dan yang tidak

dibaca ghunnah (Amin, 2004: 9).

Page 48: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

32

3) Jilid/Juz 3

Pada jilid/juz 3 ini bertujuan supaya anak bisa

membaca huruf yang berharokat fathatain, kasrohtain dan

dhommatain dengan lancar dan benar. Dapat membaca

huruf yang dibaca sukun dengan makhroj yang benar dan

membedakan huruf-huruf yang serupa. Diharapkan anak

bisa membaca qolqolah dan hams. Bisa membaca huruf

yang bertasydid dan huruf yang dibaca ghunnah dan yang

tidak. Bisa mengenal dan bisa membaca hamzah washol

dan Al-Ta’rif. Anak bisa mengetahui fathahtain, kasrohtain,

dhommahtain, tasydid, tanda hamzah washol, huruf tertentu

dan angka Arab sampai ribuan dan diharapkan anak bisa

menulis kalimat yang 4 huruf dan merangkai huruf yang

belum dirangkai (Amin, 2004: 11)

4) Jilid/Juz 4

Tujuan pembelajaran pada jilid/juz 4 ini diharapkan

anak bisa membaca lafadh Allah dengan benar, karena

lafadh Allah mengandung bacaan mad yang

berkesinambungan dengan materi pembelajaran. Oleh

sebab itu, anak diharapkan bisa membaca mad jaiz, mad

wajib dan mad lazim, baik Kilmiy maupun Charfiy,

Mutsaqqol maupun Mukhoffaf yang ditandai dengan tanda

panjang ~. Anak dapat memahami huruf-huruf yang tidak

Page 49: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

33

dibaca yang diatasnya ada tanda seperti ( اكلوا : ( .

Diharapka anak dapat mengenal Huruf Fawatichus suwar

dan huruf-huruf tertentu yang lain. Dapat mengetahui

persamaan antara huruf Latin dan Arab dan beberapa qo

idah tajwid. Disamping latihan merangkai huruf anak bisa

membaca dan menulis tulisan Pegon Jawa (Amin, 2004:

14).

5) Jilid 5/Juz 5

Tujuan pembelajaran pada jilid/juz 5 ini diharapkan

anak bisa membaca Waqof dan mengetahui tanda Waqof

dan tanda baca yang terdapat di al-Qur’an Rosm Utsmaniy

dan bisa membaca huruf sukun yang di idghomkan dan

huruf tafkhim dan tarqiq (Amin, 2004: 18)

6) Jilid 6/Juz 6

Tujuan pembelajaran pada jilid/juz 6 ini diharapkan

anak bisa mengetahui dan membaca huruf mad (Alif, Waw

dan Ya’) yang tetap dibaca panjang atau yang yang dibaca

pendek juga yang boleh wajah dua, baik ketika washol

maupun ketika waqof. Bisa mengetahui cara membaca

Hamzah wasoh. Diharapkan anak bisa mengetahui cara

membaca Isyam, Ikhtilas, Tashil, Imalah dan Saktah. Serta

mengetahui tempat-tempatnya dan bisa mengetahui cara

membaca tulisan Shod yang harus dan yang oleh dibaca Sin

Page 50: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

34

serta diharapkan anak bisa mengetahui kalimat-kalimat

yang sering dibaca salah (Amin, 2004: 21).

4. Pembelajaran al-Qur’an dengan metode Yanbu’a

a. Kurikulum Metode Yanbu’a dalam Pembelajaran al-Qur’an

Kurikulum adalah seperangkat rencana yang menjadi

pedoman dan penghayatan dalam proses pembelajaran.

Karakteristik kurikulum metode yanbu’a diantaranya:

1) Menekankan pada tercapainya kompetensi siswa baik

secara individual/klasikal.

2) Menggunakan pendekatan dan metode yang bervariasi

dalam proses pembelajaran.

3) Menekankan pada proses dan hasil belajar dalam upaya

penguassaan pencapaian kompetensi (membaca dan

menulis) (Kurniawan, 2009:12).

b. Materi yanbu’a

Materi atau bahan merupakan perangkat lunak yang

mengandung pesan-pesan pembelajaran yang biasanya

disajikan melalui perantara tertentu ataupun oleh dirinya

sendiri (Warsita, 2008: 209).

Materi yanbu’a dimulai dari jilid 1 sampai dengan jilid 7.

Adapun materi pokok pembelajaran yanbu’a adalah sebagai

berikut:

Page 51: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

35

1) Pokok pelajaran metode yanbu’a jilid 1 menjelaskan

tentang pengenalan huruf berharokat fathah gandeng dan

tidak gandeng dan pengenalan angka arab satuan (Amin,

2004: 8).

2) Pokok pelajaran metode yanbu’a jilid 2 menjelaskan

tentang pengenalan huruf yang berharokat fathah, kasroh,

dhomah gandeng dan tidak gandeng. Pengenalan mad atau

huruf yang dibaca panjang. Menjelaskan tentang

pengenalan fathah panjang, kasroh panjang, dhomah

panjang dan pengenalan angka arab puluhan sampai

ratusan.

3) Pokok pelajaran metode yanbu’a jilid 3 menjelaskan

tentang pengenalan tanwin (fathah tanwin, kasroh tanwin,

dhomah tanwin). Pengenalan huruf yang dibaca sukun.

Menjelaskan pengenalan huruf qolqolah. Mengenalkan

huruf bertasydid dan bacaan hamzah washol dan al-ta’rif

(Amin, 2004: 12).

4) Pokok pelajaran metode yanbu’a jilid 4 menjelaskan

tentang pengenalan lam jalalah. Pengenalan fawatihus

suwar. Pengenalan arab pegon dan pengenalan huruf latin

dan tulisan arab (Amin, 2004: 15).

Page 52: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

36

5) Pokok pelajaran metode yanbu’a jilid 5 menjelaskan

tentang Pengenalan waqof dan tanda-tanda waqof dan

penegnalan tafhim dan tarqiq(Amin, 2004: 18).

6) Pokok pelajaran metode yanbu’a jilid 6 menjelaskan

tentang pengenalan huruf mad dan pengenalan bacaan

ghorib (Amin, 2004: 21).

7) Pokok pelajaran metode yanbu’a jilid 7 menjelaskan

tentang Adabut tilawah, kaidah tajwid dan Makhorijul

huruf.

c. Metode

Metode pembelajaran yang nantinya akan digunakan dalam

penelitian ini adalah:

1) Sorogan/ individual

Mengajar dengan memberikan materi pelajaran

secara individual sesuai dengan kemampuannya menerima

pelajaran. Pada waktu menunggu giliran belajar secara

individu, maka murid yang lain diberi tugas untuk

membaca mengenai materi yang telah disampaikan oleh

guru.

2) Klasikal-Individual

Klasikal adalah mengajar dengan cara memberikan

pelajaran secara massal, bersama-sama kepada sejumlah

murid dalam satu kelompok atau kelas. Dengan tujuan

Page 53: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

37

dapat menyampaikan pelajaran secara garis besar dan

prinsip-prinsip yang mendasarinya, serta memberikan

motivasi murid untuk belajar.

3) Talqin (metode memahamkan secara lisan)

Dalam sistem pendidikan yang sering digunakan

adalah pembelajaran secara lisan, yaitu menanamkan

bacaan al-Qur’an sesuai dengan makhorijul huruf. Untuk

pembelajaran materi tambahan guru menggunakan metode

tradisional yang drill, siswa menulis apa yang telah

disampaikan dan ditulis guru dipapan tulis.

d. Evaluasi

Dalam pelaksanaan pembelajaran langkah pokok yang

dilakukan dalam keseluruhan proses pembelajaran antara lain:

1) Evaluasi awal (pretest)

Langkah pertama yang biasa dilakukan dalam

melaksanakan suatu program pembelajaran adalah dengan

mengadakan pretest. Tujuannya untuk mengetahui

kemampuan awal siswa mengenai pelajaran yang

bersangkutan secara baik dan benar berdasarkan dengan

makhrojnya.

2) Evaluasi harian (formatif)

Evaluasi harian berfungsi untuk mengumpulkan

data pada waktu pembelajaran berlangsung, yaitu bacaan

Page 54: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

38

siswa dari materi buku yanbu’a. Secara individu guru

mentashihkan bacaan murid, sedangkan murid membaca

sendiri dengan bimbingan guru. Apabila murid salah

membaca, cukup dengan memberi peringatan dangan

ketukan. Lewat evaluasi guru dapat memahami kemajuan

dan perkembangan kemampuan murid sehingga murid

dapat mempelajari materi berikutnya.

3) Evaluasi kenaikan jilid (sumatif)

Evaluasi sumatif adalah gabungan dari evaluasi

formatif. Setelah guru mentashihkan bacaan siswa dianggap

sudah memenuhi kriteria, baik dari kefashihan maupun

makhrojnya, siswa dapat mengikuti tes jilid/kenaikan jilid

melalui guru yang lebih ahli dalam ilmu al-Qur’an.

5. Kelebihan metode yanbu’a

Adapun kelebihan dari metode yanbu’a adalah sebagai berikut:

a. Metode yanbu’a tidak hanya metode baca-tulis melainkan juga

metode menghafal bagi siswa.

b. Metode yanbu’a menggunakan tulisan rosm usmaniy (khat

penulisan al-Quran)

c. Terdapat materi menulis Arab Jawa pegon

d. Terdapat tanda-tanda yang menunjukkan materi pokok

pembelajaran

Page 55: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

39

e. Metode ini tidak sembarangan orang untuk mengajarkannya

harus orang yang mendapat izin atau rekomendasi dari

gurunya.

f. Metode ini menekankan pada pembelajaran makhorijul huruf

yang berbeda dengan metode lain, terletak pada hafalannya dan

keluarnya huruf pada bibir (Fatimatuzzahro, 2015: 41).

6. Kelemahan metode yanbu’a

Sedangkan kekurangan metode yanbu’a adalah kurangnya

pembinaan bagi para guru dan kurangnya ketatnya aturan terhadap

siapa saja yang diperbolehkan mengajar , dengan demikian metode

yanbu’a mudah untuk dipelajari karena di dalam buku yanbu’a

sendiri terdapat petunjuk-petunjuk tentang pembelajaran

makhorijul huruf dan melatih peserta didik secara mandiri untuk

belajar di rumah ((Fatimatuzzahro, 2015: 42).

C. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam

Mata pelajaran Pendidikan Agama Islam adalah istilah Kurikulum

1975 (di Sekolah Umum) dan Kurikulum 1976 (di Sekolah Kejuruan)

(Daradjat, 2011: 93).

1. Pengertian Pendidikan Agama Islam

Pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk

mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta

didik aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki

kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kecerdasan,

Page 56: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

40

akhlak mulia serta keterampilan yang diperlukan dirinya,

masyarakat, bangsa dan Negara (Ati, 2008: 54).

Agama adalah aturan perilaku bagi umat manusia yang sudah

ditentukan dan dikomunikasikan oleh Allah SWT. melalui orang-

orang pilihan-Nya yang dikenal sebagai utusan-utusan, rasul-rasul,

atau nabi-nabi (Syafa’at, 2008: 14)

Sedangkan Islam adalah agama yang mencakup semua ajaran

agama yang sebelumnya telah diturunkan kepada para Nabi dan

Rasul. Oleh karena itu Islam menuntut umatnya untuk percaya

kepada semua agama di dunia yang mendahuluinya yang

diturunkan oleh Allah (Anwar, 2017: 15).

Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa Pengertian

Pendidikan Agama Islam adalah pendidikan yang berlandaskan

tentang ajaran agama Islam yang bertujuan untuk mendalami dan

memahami ajaran-ajaran Islam agar mereka dapat melaksanakan

dan mengamalkannya dengan benar dalam kehidupan sehari-hari.

Pendidikan Agama Islam merupakan pendidikan yang melalui

ajaran-ajaran tentang agama Islam, yaitu berupa bimbingan dan

asuhan terhadap anak didik supaya nanti setelah selesai dari

peniddikan ia bisa memahami, menghayati dan mengamalkan

ajaran-ajaran agama Islam yang telah di yakininya secara

menyeluruh serta menjadikan ajaran agama Islam itu sebagai suatu

Page 57: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

41

pandangan hidupnya demi keselamatan dan kesejahteraan hidup di

dunia maupun di akhirat (Daradjat, 2011: 86).

Menurut Taufiq dalam bukunya menjelaskan pengertian

Pendidikan Agama Islam adalah proses pembentukan individu

yang berdasarkan ajaran-ajaran Islam yang diwahyukan Allah

SWT. kepada Nabi Muhammad SAW. (Taufiq, 2011:219).

Pendidikan Agama Islam pada hakikatnya adalah sebuah

proses dalam pengembangannya juga dimaksud sebagai rumpun

mata pelajaran yang diajarkan di sekolah. Pendidikan Islam bila

diterapkan dalam lembaga pendidikan dan masuk pada kurikulum

menjadi sebuah bidang studi.

Dalam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam secara

keseluruhan mencakup bidang study al-Qur’an hadits, keimanan,

akhlak, fiqih dan sejarah. Hal tersebut membuktikan bahwa ruang

lingkup Pendidikan Agama Islam sangat luas dan keseimbangan

hubungan antara manusia dengan Allah SWT., hubungan manusia

dengan manusia dan hubungan manusia dengan alam.

2. Tujuan Pendidikan Agama Islam

Tujuan Pendidikan Agama Islam ialah sesuatu yang diharapkan

tercapai setelah sesuatu usaha atau kegiatan tersebut selesai. Dari

makna Pendidikan Agama Islam diatas, adapun tujuan Pendidikan

Agama Islam menurut (Taufiq, 2011: 220)

Page 58: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

42

a. Dekatkan diri kepada Allah, yang wujudnnya adalah

kemampuan dan dengan kesadaran diri melaksanakan ibadah

wajib dan sunnah.

b. Menggali dan mengembangkan potensi atau fitrah manusia.

c. Mewujudkan profesionalisasi manusia untuk mengemban tugas

keduniaan dengan sebaik-baiknya.

d. Membentuk manusia yang berakhlak mulia, suci jiwanya dari

kerendahan budi dan sifat-sifat tercela.

e. Mengembangkan sifat-sifat manusia yang utama, sehingga

menjadi manusia yang manusiawi.

Sedangkan menurut (Syafa’at, 2008: 33) tujuan

Pendidikan Agama Islam adalah untuk menanamkan takwa dan

akhlak serta menggerakkan kebenaran dalam rangka membentuk

manusia yang punya kepribadian dan berbudi luhur sesuai dengan

ajaran Islam.

Tujuan pendidikan agama Islam yang telah dipaparkan

diatas, dapat dijelaskan bahwa ruang lingkup pendidikan agama

Islam tidak hanya dalam ranah keagamaan (ilmu-ilmu agama

seperti akidah, ilmu al-Qur’an, hadist, fikih dan lain-lain), akan

tetapi juga dalam aspek yang lain dan lebih komprehensif sesuai

dengan perkembangan dan kebutuhan manusia.

Page 59: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

43

3. Fungsi Pendidikan Agama Islam

Pada hakikatnya manusia membutuhkan agama. Hal ini

disebabkan karena agama berfungsi sebagai pembimbing dan

petunjuk atau arah. Dalam kehidupan sehari-hari agama

mempunyai fungsi yang sangat penting, karena agama dapat

membantu manusia dalam menghadapi segala macam persoalan

yang dihadapi dalam hidupnya (Syafaat, 2008: 172).

Dengan demikian ada beberapa Fungsi pendidikan Agama

Islam anatara lain:

a. Menegembangkan wawasan yang tepat dan benar mengenai jati

diri manusia, alam sekitarnya dan mengenai kebesaran ilahi,

sehingga tumbuh kreativitas yang benar.

b. Mensucikan diri manusia dari syirik dan berbagai sikap hidup

dan perilaku yang dapat mencemari fitrah kemanusiaannya.

c. Mengembangkan ilmu pengetahuan untuk menopang dan

memajukan kehidupan baik individu maupun sosial (Mansur,

2005: 334).

Menurut Majid (2005: 134) fungsi Pendidikan Agama

Islam adalah sebagai pengembangan yaitu untuk meningkatkan

keimanan dan ketaqwaan peserta didik kepada Allah SWT yang

telah ditanamkan dalam lingkungan keluarga, sebagai pencegahan

untuk menangkal hal-hal negatif dari lingkungannya atau dari

budaya lain yang dapat membahayakan dirinya sendiri, sebagai

Page 60: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

44

pengajaran tentang ilmu pengetahuan keagamaan secara umum dan

sebagai penyaluran untuk anak-anak yang mempunyai bakat

khusus di bidang Agama Islam.

Dapat disimpulkan bahwa fungsi pendidikan agama Islam

adalah memelihara dan mengembangkan fitrah dan sumber daya

insani yang ada pada peserta didik untuk menuju pada

terbentuknya manusia seutuhnya sesuai dengan norma Islam yang

diridhai Allah.

4. Ruang lingkup pembelajaran al-Qur’an

Ruang lingkup pembelajaran materi yang berkenaan dengan al-

Qur’an meliputi:

a. Pembelajaran tajwid

Ilmu Tajwid adalah ilmu yang mempelajari bagaimana cara

membaca al-Qur’an dengan baik dan benar, sehingga sempurna

maknanya (El-Mahfani, 2014:1). Pembelajaran tajwid ini

meliputi materi nun sukun dan mim sukun.

b. Makhorijul huruf (cara melafadzkan huruf hijaiyyah)

D. Kajian Pustaka

1. Skripsi Tatik Sumaryati, Jurusan Pendidikan Agama Islam,

Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan di IAIN Salatiga dengan

judul “Peningkatan Hasil Belajar Mata Pelajaran Al-Qur’an dan Al-

Hadits Materi Surat Al-Kafirun Dengan Metode Yanbu’a Pada

Siswa Kelas IV MI Yekti Kebonagung Tegalrejo Magelang Tahun

Page 61: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

45

2016/2017”. Hasil menunjukkan dengan menggunakan metode

yanbu’a dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini terbukti

pada test siklus I menunjukkan dengan hasil presentasenya 67,8%

dan pada hasil siklus II meningkat menjadi 87,5%.

2. Skripsi Tutik Imfani jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas

Tarbiyah di IAIN Walisongo Semarang dengan judul

“Implementasi Pembelajaran Al-Qur’an dengan Metode Yanbu’a di

RA Masyitoh Yayasan Sunan Prawoto Desa Prawoto Kecamatan

Sukolilo Kabupaten Pati Tahun Pelajaran 2010/2011”. Hasil

penelitian menurut penulis sudah cukup baik, karena dalam

pelaksanaanya para guru sebagian besar sudah memenuhi kriteria

menjadi pendidik di RA, dan media yang dibutuhkan sudah

tersedia, yaitu kitab yanbu’a dan kitab atau buku pendukung

lainnya.

Persamaan dari penelitian penulis dengan penelitian Tatik

Sumaryati dan Tutik Imfani yaitu sama-sama meneliti tentang metode

yanbu’a. Sedangkan perbedaan penelitian kali ini dengan penelitian

terdahulu terdapat pada jumlah siswa yang akan diteliti, tahun dan

tempat. Jadi, peneliti tertarik untuk meneliti kembali penelitian yang

sejenis guna untuk membuktikan teori yang sudah ada.

Page 62: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

46

BAB III

PELAKSANAAN PENELITIAN

Pelaksanaan penelitian ini dilakukan di kelas VIIA SMP

Muhammadiyah Suruh. Jumlah siswa terdapat 26 siswa dengan perincian 19

laki-laki dan 7 perempuan. Selama proses penelitian semua siswa mengikuti

pelajaran tanpa ada yang izin sakit atau tanpa alasan.

Berikut adalah tabel mengenai daftar siswa kelas VIIA SMP

Muhammadiyah Suruh.

Tabel 3.1

Keadaan Siswa kelas VIIA SMP Muhammadiyah Suruh

No NAMA Jenis Kelamin

1 Bayu Setiawan Laki-laki

2 Cesar Arya F Laki-laki

3 Damar Saputra Laki-laki

4 Fatkhan Nasarullah Laki-laki

5 Galih Setiawati Laki-laki

6 Luki Alan Saputra Laki-laki

7 Mia Nur Ramadhani Perempuan

8 Muhammad Adiib Laki-laki

9 Muhammad Ramadhani Laki-laki

10 Muhammad Arizki Nur Wahid Laki-laki

11 Muhammad Bagus Afrizal Laki-laki

12 Muhammad Diandra S Laki-laki

Page 63: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

47

13 Muhammad Febriansyah Laki-laki

14 Muhammad Genta A Laki-laki

15 Muhammad Herdan Y Laki-laki

16 Oky Lutfi Hakim Laki-laki

17 Rani Ranggani Perempuan

18 Renita Dian Saputri Perempuan

19 Sahar Rahmawati Perempuan

20 Saskiya Salatsati H Perempuan

21 Satrio Aji Pangestu Laki-laki

22 Sigit Pratomo Laki-laki

23 Siska Daryanti Perempuan

24 Tutik Pujiati Perempuan

25 Ulfi Ramadhani Perempuan

26 Wisnu Susanto Laki-laki

A. Deskripsi Pelaksanaan Pra Siklus

Kegiatan pra siklus dilaksanakan pada tanggal 14 Januari 2019. Pra

siklus dilakukan untuk bisa mendapatkan data dari hasil penguasaan

materi peserta didik, yang dijadikan sebagai tolak ukur perbandingan

penguasaan materi sebelum dan sesudah adanya penelitian tindakan kelas.

Pada tahap ini guru melakukan pembelajaran seperti biasa, dengan

menggunakan metode biasa seperti ceramah atau demonstrasi. Kemudian

di akhir pembelajaran diadakan evaluasi dengan memberi Lembar Kerja

Page 64: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

48

Siswa atau pre test, yang kemudian dijadikan acuan untuk membuat

perencanaan tindakan pada siklus I.

B. Deskripsi Pelaksanaan Siklus I

Kegiatan siklus I dilaksanakan pada tanggal 18 Januari 2019.

Pelaksanaan siklus I ini guru sudah menggunakan metode yanbu’a sesuai

dengan rencana pembelajaran yang telah diajukan kepada guru mata

pelajaran Pendidikan Agama Islam. Adapun rincian tahapan siklus I

adalah sebagai berikut:

1. Tahap Perencanaan Pembelajaran (Planning)

Pada tahap ini dilaksanakan perencanaan sebelum pembelajaran di

mulai dengan tujuan supaya dalam pembelajaran dapat terstruktur

dengan baik. Adapun tahapan dalam perencanaan pembelajaran

diantaranya:

a. Membuat Rencana Pembelajaran (RPP)

Dalam hal ini peneliti membuat RPP yang akan

dilaksanakan pada tahap kedua dari siklus I yaitu tahap acting

(pelaksanaan tindakan).

b. Mempersiapkan fasilitas dan sarana pendukung yang diperlukan di

kelas

Dalam hal ini peneliti mempersiapkan media pembelajaran

atau sarana pendukung lainnya yang juga diperlukan saat

pembelajaran dilaksanakan.

Page 65: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

49

c. Mempersiapkan instrumen untuk merekam dan menganalisis data

mengenai proses dan hasil tindakan

Dalam hal ini peneliti membuat instrumen yang diperlukan

untuk merekam dan menganalisis data mengenai proses belajar

maupun hasil pembelajaran.

2. Tahap Pelaksanaan Tindakan (Acting)

Pada tahap ini peneliti membuat rancangan kegiatan yang akan

dilakukan dalam pembelajaran. Adapun kegiatan yang akan

dilaksanakan diantaranya:

a. Kegiatan awal 20 menit untuk:

1) Guru membuka pembelajaran dengan salam.

2) Siswa membaca do’a belajar bersama-sama.

3) Guru memeriksa kesiapan anak dengan mengisi lembar

kehadiran dan memeriksa kerapian pakaian, posisi, dan tempat

duduk peserta didik.

4) Guru menanyakan wawasan peserta didik terkait dengan

hukum nun sukun dan tanwin.

5) Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan

dalam pembelajaran.

b. Kegiatan Inti 40 menit untuk:

1) Mengamati:

Siswa mengamati penjelasan tentang hukum nun sukun dan

tanwin yang dilakukan oleh guru

2) Menanya:

Page 66: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

50

Peserta didik dengan guru atau antar peserta didik melakukan

tanya jawab tentang cara membaca hukum nun sukun dan

tanwin pada QS. Ali Imron/3: 134

3) Mengumpulkan informasi (Mengeksplorasikan):

Peserta diberi waktu membaca dan menelaah hukum bacaan

nun sukun dan tanwin pada QS. Ali Imron/3: 134

4) Mengasosiasi:

Peserta didik menyimpulkan cara membaca hukum bacaan nun

sukun dan tanwin pada QS. Ali Imron/3: 134

5) Mengkomunikasikan:

a) Peserta didik membaca QS. Ali-Imran/3: 134 dengan

mengaplikasikan hukum bacaan nun sukun dan tanwin

dengan fashih dan benar.

b) Peserta didik mencari contoh hukum bacaan nun sukun atau

tanwin dan menulisnya di papan tulis.

c. Kegiatan Penutup 20 m3nit untuk:

1) Menyimpulkan materi yang telah disampaikan kepada siswa

dan melakukan refleksi.

2) Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan

berikutnya.

3) Guru bersama-sama para peserta didik menutup pembelajaran

dengan salam dan kemudian membaca hamdalah dan do’a

kafaratul majlis.

Page 67: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

51

3. Tahap Pengamatan (Observing)

Pada tahap ini dilaksanakan pengamatan terhadap aktivitas siswa

ketika mengikuti pelajaran dengan menggunakan praktik membaca al-

Qur’an secara individu.

4. Tahap Refleksi (Reflecting)

Berdasarkan hasil tindakan observasi refleksi pada siklus I ini

dapat diketahui kelemahan kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh

guru pada siklus I sehingga dapat digunakan untuk menentukan

tindakan kelas pada siklus selanjutnya.

a. Kendala yang dihadapi diantaranya:

1) Sebagian siswa kurang memperhatikan penjelasan dari guru,

sehingga ketika tes lisan belum sesuai dengan kaidah tajwid.

2) Sebagian siswa masih ragu-ragu dalam menyebutkan bagian-

bagian dari materi yang diajarkan.

3) Dalam mengerjakan soal evaluasi sebagian masih ada yang

mencontek temannya.

b. Cara mengatasi

Untuk mengatasi kendala pada siklus I guru melakukan

berbagai perbaikan. Hal ini dilakukan supaya siklus berikutnya

tidak ada lagi kekurangan yang sama. Perbaikan yang dilakukan

diantaranya:

1) Guru memberikan motivasi kepada siswa sebelum

pembelajaran.

Page 68: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

52

2) Guru menasehati dan memberikan motivasi kepada siswa agar

lebih percaya diri saat menyebutkan pertanyaan dari guru.

3) Guru menyarankan supaya siswa mengerjakan latihan soal

evaluasi dengan usaha sendiri dan tidak bertanya kepada teman.

Pada siklus I ini belum menunjukkan hasil yang

memuaskan, maka diharapkan pada siklus II melalui metode

yanbu’a dalam mata pelajaran PAI siswa kelas VIIA di SMP

Muhammadiyah Suruh Tahun Pelajaran 2018/2019 dapat

meningkatkan kemampuan membaca al-Qur’an.

C. Deskripsi Pelaksanaan Siklus II

Kegiatan siklus II dilaksanakan pada tanggal 25 Januari 2019. Pada

siklus II ini melaksanakan tindaklanjut dari siklus I, karena siswa banyak

yang belum tuntas. Adapun rincian tahapan siklus II adalah sebagai

berikut:

1. Tahap Perencanaan Pembelajaran (Planning)

Pada tahap ini dilaksanakan perencanaan sebelum pembelajaran di

mulai dengan tujuan supaya dalam pembelajaran dapat terstruktur

dengan baik. Adapun tahapan dalam perencanaan pembelajaran

diantaranya:

a. Membuat Rencana Pembelajaran (RPP).

b. Mempersiapkan fasilitas dan sarana pendukung yang diperlukan di

kelas.

Page 69: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

53

c. Mempersiapkan instrumen untuk merekam dan menganalisis data

mengenai proses dan hasil tindakan.

2. Tahap Pelaksanaan Tindakan (Acting)

Pada tahap ini peneliti membuat rancangan kegiatan yang akan

dilakukan dalam pembelajaran. Adapun kegiatan yang akan

dilaksanakan diantaranya:

a. Kegiatan awal 20 menit untuk:

1) Guru membuka pembelajaran dengan salam

2) Siswa membaca do’a belajar bersama-sama.

3) Guru memeriksa kesiapan anak dengan mengisi lembar

kehadiran dan memeriksa kerapian pakaian, posisi, dan tempat

duduk peserta didik.

4) Guru menanyakan wawasan peserta didik terkait dengan

hukum mim sukun.

5) Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan

dalam pembelajaran.

b. Kegiatan inti 40 menit untuk:

1) Mengamati:

Siswa mendengarkan penjelasan tentang hukum mim sukun

yang dilakukan oleh guru

2) Menanya:

Page 70: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

54

Peserta didik dengan guru atau antar peserta didik melakukan

tanya jawab tentang cara membaca hukum mim sukun pada

QS. An-Nisa/4: 146

3) Mengumpulkan informasi (Mengeksplorasikan):

Peserta didik diberi waktu membaca secara bersama-sama dan

menelaah hukum bacaan mim mati pada QS. An-Nisa/4: 146

dan guru memberikan ketukan yang berfungsi menyamakan

tingkatan ketika membaca tidak cepat dan tidak lamban.

4) Mengasosiasi:

Peserta didik menyimpulkan cara membaca hukum bacaan

mim sukun pada QS. An-Nisa/4: 146.

5) Mengkomunikasikan:

a) Peserta didik membaca QS. An-Nisa/4: 146 secara

individual, yaitu siswa maju satu persatu di hadapan guru

dengan mengaplikasikan hukum bacaan mim sukun dengan

fashih dan benar.

b) Peserta didik mencari contoh hukum bacaan mim sukun dan

menulisnya di papan tulis.

c. Kegiatan Penutup 20 menit untuk:

1) Menyimpulkan materi yang telah disampaikan kepada siswa

dan melakukan refleksi

2) Guru memberikan motivasi agar peserta didik

mengimplementasikan bacaan hukum mim sukun setiap

membaca al-Qur’an.

Page 71: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

55

3) Guru bersama-sama para peserta didik menutup pembelajaran

dengan salam kemudian membaca Hamdalah dan do’a

kafaratul majlis.

3. Tahap Pengamatan (Observing)

Pada tahap ini dilaksanakan pengamatan terhadap aktivitas siswa

ketika melakukan pembelajaran membaca al-Qur’an dengan Metode

Yanbu’a, kebenaran dalam membaca dan kelancaran dalam membaca.

Hal ini membutuhkan waktu 2-3 menit untuk setiap siswa.

Pembelajaran jilid 4 dilakukan dengan 2 sistem yaitu klasikal dan

individual. Pembelajaran klasikal seperti guru membuka pembelajaran

dengan salam dan dilanjutkan siswa membaca do’a belajar secara

bersama-sama. Kemudian guru menerangkan materi pokok dalam

buku yanbu’a dan siswa menyimak ketika guru membacakan dengan

benar. Guru memberikan isyarat “ketukan” berfungsi untuk

menyamakan tingkatan ketika membaca tidak terlalu cepat dan lambat

untuk menyeragamkan bacaan serta kefasihan siswa.

Sedangkan pembelajaran individual seperti siswa maju ke depan

satu persatu untuk membaca al-Qur’an dengan menggunakan metode

yanbu’a.

Pada siklus II peneliti menemukan cukup banyak peningkatan dari

siklus I dengan metode yanbu’a dalam mata pelajaran PAI siswa kelas

VIIA SMP Muhammadiyah Suruh tahun pelajaran 2018/2019.

Peningkatan tersebut meliputi:

Page 72: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

56

a. Sebagian besar siswa memperhatikan pelajaran meskipun ada

beberapa yang kurang memperhatikan.

b. Siswa lebih serius dalam melakukan latihan membaca al-Qur’an

dengan metode yanbu’a.

c. Adanya peningkatan hasil tes lisan dalam membaca al-Qur’an.

d. Adanya peningkatan hasil ketuntasan klasikal.

Page 73: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

57

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Persiklus

Dalam penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

dengan II siklus. Dalam penelitian ini menggunakan tes tertulis dan tes

lisan untuk mengukur kemampuan dalam membaca al-Qur’an. Adapun

hasil penelitian sebagai berikut:

1. Pra Siklus

Untuk mengetahui hasil penguasaan materi peserta didik, yang

dijadikan sebagai tolak ukur perbandingan penguasaan materi sebelum

dan sesudah adanya penelitian tindakan kelas, maka perlu adanya pra

siklus.

a. Data Hasil Belajar Siswa Siklus I

Berikut ini peneliti menyajikan hasil nilai pada pra siklus

siswa kelas VIIA SMP Muhammadiyah Suruh.

Taebl 4.1

Daftar nilai siklus I siswa kelas VIIA SMP Muhammadiyah

Suruh

No Nama Nilai Nilai

(

)

Keterangan

Tertulis Lisan

1 Siswa 1 40 48 44 BT

2 Siswa 2 50 58 54 BT

3 Siswa 3 70 70 70 Tuntas

4 Siswa 4 80 68 74 Tuntas

Page 74: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

58

5 Siswa 5 80 64 72 Tuntas

6 Siswa 6 60 60 60 BT

7 Siswa 7 70 58 64 BT

8 Siswa 8 40 40 40 BT

9 Siswa 9 60 40 50 BT

10 Siswa 10 80 66 73 Tuntas

11 Siswa 11 60 80 70 Tuntas

12 Siswa 12 50 50 50 BT

13 Siswa 13 60 52 56 BT

14 Siswa 14 70 70 70 Tuntas

15 Siswa 15 50 50 50 BT

16 Siswa 16 60 60 60 BT

17 Siswa 17 80 60 70 Tuntas

18 Siswa 18 70 62 66 BT

19 Siswa 19 40 40 40 BT

20 Siswa 20 80 66 73 Tuntas

21 Siswa 21 70 76 73 Tuntas

22 Siswa 22 60 40 50 BT

23 Siswa 23 60 44 52 BT

24 Siswa 24 60 76 68 BT

25 Siswa 25 70 62 66 BT

26 Siswa 26 80 76 78 BT

Page 75: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

59

KKM= 70

Rata-rata kelas 56,30

Persentase ketuntasan 42,30 %

Siswa tidak tuntas 57,70 %

Berdasarkan data di atas pelaksanaan Pra siklus dapat

diperoleh data dengan jumlah siswa yang tuntas 11 siswa dan

15 siswa yang belum tuntas. Adapun siswa yang dinyatakan

tuntas yaitu siswa yang mendapatkan nilai mencapai Kriteria

Ketuntasan Minimal (KKM) yaitu 70. Rata-rata yang diperoleh

dari data diatas yaitu 56,30

Persentase Ketuntasan =

× 100%

=

× 100%

= 42,30 %

b. Refleksi

Berdasarkan pengamatan peneliti pembelajaran yang

dilakukan dengan metode yang biasa digunakan guru dalam

mengajar kurang efektif, maka peneliti dalam pembelajaran

selanjutnya yakni pada siklus I akan menggunakan metode yanbu’a

Page 76: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

60

2. Siklus I

Untuk mengukur kemampuan siswa dalam membaca al-Qur’an

yang telah dipelajari dalam siklus I, maka peneliti memberikan soal tes

tertulis dan tes lisan.

a. Data Hasil Belajar Siswa Siklus I

Berikut ini peneliti menyajikan hasil nilai pada siklus I

siswa kelas VIIA SMP Muhammadiyah Suruh.

Tabel 4.2

Daftar nilai siklus I siswa kelas VIIA SMP Muhammadiyah

Suruh

No Nama Nilai Nilai

(

)

Keterangan

Tertulis Lisan

1 Siswa 1 90 64 77 Tuntas

2 Siswa 2 60 68 64 BT

3 Siswa 3 80 70 75 Tuntas

4 Siswa 4 80 72 76 Tuntas

5 Siswa 5 90 70 80 Tuntas

6 Siswa 6 60 70 65 BT

7 Siswa 7 90 78 84 Tuntas

8 Siswa 8 70 62 66 BT

9 Siswa 9 60 62 67 BT

10 Siswa 10 100 66 83 Tuntas

11 Siswa 11 60 86 73 Tuntas

Page 77: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

61

12 Siswa 12 60 60 60 BT

13 Siswa 13 80 62 71 Tuntas

14 Siswa 14 70 70 75 Tuntas

15 Siswa 15 50 56 53 BT

16 Siswa 16 70 70 70 Tuntas

17 Siswa 17 80 70 75 Tuntas

18 Siswa 18 90 74 82 Tuntas

19 Siswa 19 70 64 67 BT

20 Siswa 20 80 68 74 Tuntas

21 Siswa 21 80 80 80 Tuntas

22 Siswa 22 70 42 56 BT

23 Siswa 23 70 72 71 Tuntas

24 Siswa 24 60 80 70 Tuntas

25 Siswa 25 90 70 80 Tuntas

26 Siswa 26 90 76 83 Tuntas

KKM= 70

Rata-rata kelas 72,20

Persentase ketuntasan 69,23%

Siswa tidak tuntas 30,77 %

Berdasarkan data di atas, pelaksanaan Siklus I jumlah siswa

yang tuntas 18 siswa dan 8 siswa yang belum tuntas. Adapun siswa

yang dinyatakan tuntas yaitu siswa yang mendapatkan nilai

Page 78: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

62

mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yaitu 70. Rata-rata

yang diperoleh dari data diatas yaitu 72,20.

Persentase Ketuntasan =

× 100%

=

× 100%

= 69,23%

c. Refleksi

Berdasarkan pengamatan peneliti, pembelajaran yang

dilakukan kurang maksimal. Masih ada siswa yang berbicara

sendiri dan kurang memperhatikan pelajaran, serta dalam

mengerjakan soal evaluasi masih ada yang mencontek.

3. Siklus II

Pada siklus II ini pelaksanaannya masih sama dengan siklus I, akan

tetapi masih perlu perbaikan dari evaluasi siklus I, maka dari itu

peneliti menindaklanjuti untuk memperbaiki nilai dan melakukan

siklus II.

a. Data Hasil Belajar Siswa Siklus II

Berikut ini peneliti menyajikan hasil nilai pada siklus II

siswa kelas VIIA SMP Muhammadiyah Suruh.

Page 79: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

63

Tabel 4.3

Daftar nilai siklus II siswa kelas VIIA SMP Muhammadiyah

Suruh

No Nama Nilai Nilai

(

)

Keterangan

Tertulis Lisan

1 Siswa 1 90 80 85 Tuntas

2 Siswa 2 70 70 70 Tuntas

3 Siswa 3 90 70 80 Tuntas

4 Siswa 4 80 80 80 Tuntas

5 Siswa 5 100 80 90 Tuntas

6 Siswa 6 80 86 75 Tuntas

7 Siswa 7 100 84 92 Tuntas

8 Siswa 8 100 74 87 Tuntas

9 Siswa 9 70 70 70 Tuntas

10 Siswa 10 100 80 90 Tuntas

11 Siswa 11 100 68 84 Tuntas

12 Siswa 12 65 65 65 BT

13 Siswa 13 70 80 75 Tuntas

14 Siswa 14 80 80 80 Tuntas

15 Siswa 15 60 70 65 BT

16 Siswa 16 70 80 75 Tuntas

17 Siswa 17 80 80 80 Tuntas

18 Siswa 18 90 90 90 Tuntas

Page 80: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

64

19 Siswa 19 80 74 77 Tuntas

20 Siswa 20 90 76 83 Tuntas

21 Siswa 21 100 80 90 Tuntas

22 Siswa 22 70 60 65 BT

23 Siswa 23 90 82 86 Tuntas

24 Siswa 24 70 88 79 Tuntas

25 Siswa 25 90 86 88 Tuntas

26 Siswa 26 90 80 85 Tuntas

KKM= 70

Rata-rata kelas 80,5

Persentase ketuntasan 88,47%

Siswa tidak tuntas 11,53%

Pada siklus II mengalami peningkatan dengan jumlah siswa

yang tuntas 23 siswa atau 88,47% dan 3 siswa atau 11,53% belum

tuntas dengan rata-rata 80,5.

Persentase Ketuntasan =

× × 100%

=

× 100%

= 88,47%

Berdasarkan indikator keberhasilan klasikal, maka dapat

disimpulkan bahwa pembelajaran pada siklus II ini sudah berhasil,

karena 88,47% > 85%.

Page 81: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

65

B. Pembahasan

Data di bawah ini diperoleh berdasarkan penelitian yang dilakukan

melalui 2 siklus. Berikut ini adalah rangkaian data siswa yang mengalami

peningkatan dari siklus I ke siklus II.

Tabel 4.4

Hasil belajar siswa yang mencapai KKM

Uraian

Siswa yang Tuntas Siswa Yang Tidak

Tuntas

Frekuensi % Frekuensi %

Pra Siklus 11 42,30% 15 57,70%

Siklus I 18 69,23% 8 30,77%

Siklus II 23 88,47% 3 11,53%

Dari tabel diatas menunjukkan adanya peningkatan persentase hasil

belajar siswa. Akan lebih jelas apabila dilihat dari grafik di bawah ini.

Page 82: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

66

Gambar 4.1

Peningkatan persentase hasil belajar siswa.

1. Pada siklus I persentase siswa yang tuntas sebanyak 69,23 %.

2. Pada siklus II persentase siswa yang tuntas sebanyak 88,47%.

Jadi, berdasarkan pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas dengan

menggunakan metode yanbu’a dalam mata pelajaran PAI dapat

meningkatkan kemampuan membaca al-Qur’an siswa kelas VIIA SMP

Muhammadiyah Suruh tahun pelajaran 2018/2019.

Page 83: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

67

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan

bahwa dengan menggunakan metode yanbu’a dapat meningkatkan

kemampuan membaca al-Qur’an dalam mata pelajaran PAI siswa kelas

VIIA di SMP Muhammadiyah suruh tahun pelajaran 2018/2019. Dilihat

dari peningkatan presentase hasil kemampuan membaca al-Qur’an siswa

pada siklus I yang tuntas sebanyak 18 siswa atau 69,23% dan 8 siswa yang

belum tuntas atau 30,77 % dengan rata-rata 72,20. Pada siklus II yang

tuntas sebanyak 23 siswa atau 88,47% dan 3 siswa yang belum tuntas atau

11,53% dengan rata-rata 80,5. Dalam hasil presentase pada siklus II ini

sudah mencapai 88,47% siswa yang tuntas, maka siklus dihentikan dan

dinyatakan penelitian berhasil.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, maka peneliti

memberikan saran sebagai berikut:

1. Saran bagi guru

Selalu berikan motivasi sebelum pembelajaran di mulai, supaya

siswa bersemangat dalam belajar. Selain itu, buatlah proses

pembelajaran semenarik mungkin, supaya siswa tertarik dan tidak

merasa bosan.

Page 84: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

68

2. Saran bagi siswa

Hendaknya dapat berperan aktif dalam proses belajar mengajar di

kelas, supaya pembelajaran menjadi hidup dan dapat berjalan dengan

lancar. Selain itu, siswa hendaknya lebih percaya diri dalam menjawab

soal yang diberikan oleh guru dan selalu fokus dalam mengikuti

pelajaran supaya mendapatkan hasil yang optimal.

3. Saran bagi sekolah

Sekolah senantiasa menyarankan kepada guru untuk menggunakan

berbagai metode pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan materi

yang diajarkan sehingga mudah dipahami oleh siswa.

Page 85: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

69

DAFTAR PUSTAKA

Ahmad, Tafsir. 2014. Ilmu Penididikan Dalam Perspektif Islam. Bandung: PT.

Rosida Karya.

Ahmad, Yusuf Al-Hajj. 2016. Mu’jizat Al-Qur’an Yang Tak Terbantahkan. Solo:

AQWAM.

Ahsan, Muhammad, Sumiyati dan Mustahdi. 2016. Pendidikan Agama Islam dan

Budi Pekerti. Jakarta: Kementeiran Pendidikan dan Kebudayaan.

Al-Hakim, Luqman. 2017. Cara Sederhana Latihan Sendiri Baca Al-Qur’an.

Yogyakarta: As-Sajdah.

Al-Munawar, Said Agil Hasin. 2005. Aktualisasi Nilai-nilai Qur’ani dalam Sistem

Pendidikan Islam. Ciputat:PT. Ciputat Press.

Amin, Arwani, 2004. Thoriqoh Baca Tulis Dan Menghafal Yanbu’a. Kudus:

Pondok Tahfidh Yanbu’a Qur’an.

Anwar, Rosihon. 2017. Pengantar StudI Islam. Bandung: CV Pustaka Setya.

Arikunto, Suharsimi, 2014. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.

Cetakan XIV. Jakarta: Rineka Cipta.

Asra, Abuzar. 2015. Metode Penelitian. Bogor: IN Media.

Aqib, Zainal, dkk. 2017. Penelitian Tindakan Kelas SMA/MA-SMK/ MAK.

Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Daradjat, Zakiyah. 2011. Metode Khusus Pengajaran Agama Islam. Jakarta: Bumi

Aksara.

Page 86: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

70

Depdikbud. 1998. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Djamarah, Saiful Bahri. 2015. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

El-Mahfani, Khalillurrahman. 2014. Belajar Cepat Ilmu Tajwid Mudah & Praktis

Faisol, 2010. Cara Mudah Belajar Imu Tajwid. Malang: UIN-Malik Press.

Fatimatuzzahro, Fika. 2015. Aplikasi Metode Yanbu’a Dalam Meningkatkan

Kefashihan Dan Kelancaran Siswa Kelas VIIA Pada Mata Pelajaran Al-

Qur’an Hadits Di MTs Al-Hidayah Dono Warih Kabupaten Malang.

Malang: Jurusan Pendidikan Agama Islam UIN Malang.

Gajali, Nanag. 2013. Tafsir Hadits Tentang Pendidikan. Bandung: CV Pustaka

Setya.

http://rumaysho.com/11261-8-adab-membaca-al-Qur’an.html

Helmawati. 2016. Pendidikan Keluarga. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Jalal, Faisal. 2001. Reformasi Pendidikan dalam Konteks Otonomi Daerah.

Yogyakarta: Adi Cita Karya Nusa.

Kurniawati, Heni. 2009. Efektifitas Metode Yanbu‟a Dalam Pembelajaran

Membaca Al- Qur‟an. Semarang: Skripsi IAIN Walisongo.

Lefudin. 2017. Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: CV Budi Utama.

Page 87: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

71

Majid, Abdul. 2005. Pendidikan Agama Islam Berbasis Kompetensi. Bandung:

PT. Remaja Rosdakarya.

Syah, Muhibbin. 2010. Psikologi Belajar. Jakarta: PT. RAJAGRAFINFO

PERSADA.

Stephen P. Robbins & Timonthy A. Judge. 2009. Perilaku Organisasi #

Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kombinasi. Bandung: Alfabeta.

Suyadi. 2015. Panduan Penelitian Tindakan Kelas. Jogjakarta: Diva Press.

Syafa’at, Aat. 2008. Pe ranan Pendidikan Agama Islam. Jakarta: Rajawali Pers.

Syarifudin, Ahmad. 2006. Mendidik Anak. Jakarta: Gema Insani.

Taufiq, Ahmad. 2011. Pendidikan Agama Islam. Surakarta: Yuma Pustaka.

Tim Penyusun Kamus Besar Bahasa Indonesia. 1989

Page 88: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 89: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat
Page 90: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat
Page 91: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

PERENCANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SIKLUS 1

Sekolah : SMP Muhammadiyah Suruh

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

Kelas/Semester : VIIA

Materi Pokok : Hukum bacaan Nun Sukun/Tanwin

Alokasi Waktu : 2 X 40 Menit

A. Standar Kompetensi

Membaca al-Qur’an

B. Kompetensi Dasar

1. Memahami kaidah bacaan tajwid QS. Ali-Imron/3:134 dengan benar.

2. Mengimplementasikan al-Qur’an sesuai dengan hukum bacaan nun

sukun atau tanwin dalam QS. Ali-Imron/3:134

C. Indikator

Membaca dan mengimplementasikan QS. Ali-Imron/3:134

D. Tujuan Pembelajaran:

1. Siswa dapat menjelaskan kaidah bacaan tajwid.

Diharapkan setelah mempelajari hukum bacaan nun sukun/tanwin,

siswa dapat menjelaskan kembali tentang kaidah bacaan nun

sukun/tanwin sesuai yang di ajarkan oleh guru.

2. Siswa dapat mengimplementasikan hukum bacaan nun sukun atau

tanwin dalam QS. Ali-Imron/3:134

Diharapkan setelah mempelajari hukum bacaan nun sukun/tanwin,

siswa dapat mempraktekan hukum bacaan nun sukun/tanwin dalam

QS. Ali-Imron/3:134

E. Materi Pembelajaran

1. Macam-macam hukum bacaan nun sukun atau tanwin

2. Contoh bacaan nun sukun atau tanwin dalam al-Qur’an

F. Metode Pembelajaran

1. Ceramah

2. Tanya jawab

Page 92: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

3. Metode Yanbu’a

4. Penugasan

G. Media dan sumber belajar

1. Media

a) Spidol

b) Penghapus

2. Sumber belajar

a) Al-Qur’an terjemah

b) Buku Yanbu’a

c) Buku Paket Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Untuk

SMP/MTs Siswa Kelas VII

H. Langkah-langkah kegiatan pembelajaran

1. Pendahuluan (20 menit)

a. Guru membuka pembelajaran dengan salam

b. Siswa membaca do’a belajar bersama-sama

c. Guru memeriksa kesiapan anak dengan mengisi lembar kehadiran

dan memeriksa kerapian pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta

didik.

d. Guru menanyakan wawasan peserta didik terkait dengan hukum

nun sukun dan tanwin

e. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan

dalam pembelajaran.

2. Kegiatan Inti (40 menit)

a. Mengamati:

Siswa mengamati penjelasan tentang hukum nun sukun dan tanwin

yang dilakukan oleh guru

b. Menanya:

Page 93: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

Peserta didik dengan guru atau antar peserta didik melakukan tanya

jawab tentang cara membaca hukum nun sukun dan tanwin pada

surat QS. Ali-Imron/3:134

c. Mengumpulkan informasi (Mengeksplorasikan):

Peserta diberi waktu membaca dan menelaah hukum bacaan nun

sukun dan tanwin pada surat QS. Ali-Imron/3:134

d. Mengasosiasi:

Peserta didik menyimpulkan cara membaca hukum bacaan nun

sukun dan tanwin pada QS. Ali-Imron/3:134

f. Mengkomunikasikan:

a) Peserta didik membaca surat QS. Ali-Imron/3:134 dengan

mengaplikasikan hukum bacaan nun sukun dan tanwin dengan

fashih dan benar

b) Peserta didik mencari contoh hukum bacaan nun sukun atau

tanwin dan menulisnya dipapan tulis.

2. Penutup (20 menit)

a. Menyimpulkan materi yang telah disampaikan kepada siswa dan

melakukan refleksi

b. Guru memberikan motivasi agar peserta didik

mengimplementasikan bacaan hukum nun sukun dan tanwin setiap

membaca al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.

c. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya

d. Guru bersama-sama para peserta didik menutup pembelajaran

dengan salam kemudian membaca Hamdalah dan do’a kafaratul

majlis.

I. Penilaian

Soal Tertulis

Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar dengan cara memberi

tanda silang (X) pada huruf a,b,c dan d.

1. Hukum bacaan nun sukun atau tanwin berjumlah . . . .

a. 5

Page 94: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

b. 6

c. 7

d. 8

2. Idhghom bilaghunnah adalah apabila ada nun sukun atau tanwin

bertemu dengan huruf . . . .

a. ي, ع

b. ؿ, ر

c. ي, ـ

d. ظ, ك

3. Apabila ada nun sukun bertemu dengan huruf “lam” disebut

hukum bacaan . . . .

a. Ikhfa’

b. Idghom bigunnah

c. Idhgom bilaghunah

d. Idhar

4. Huruf idhar ada 6, yaitu . . . .

a. ؽء,ح,خ,ع,ؼ,

b. ء,ح,خ,ع,غ,ق

c. ح,خ,ع,غ,س,ق

d. ح,ج,ع,غ,ء,ق

bacaan di samping adalah contoh bacaan idhghom من رب كم .5

bilaghunah, karena . . . .

a. Fathah tanwin bertemu dengan huruf ro’

b. Nun mati bertemu dengan ba’

Page 95: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

c. Nun mati bertemu dengan huruf ro’

d. Dhumah tanwin bertemu dengan ro’

منب عد .6 bacaan di samping merupakan contoh bacaan . . . .

a. Iqlab

b. Ikhfa’

c. Idhar

d. Idhgom bilaghunah

7. Apabila ada fathah tanwin bertemu dengan huruf “dzal” maka

disebut hukum bacaan . . . .

a. Iqlab

b. Ikhfa’

c. Idhar

d. Idghom bighunah

8. Cara membaca dari bacaan idhghom bilaghunnah adalah . . . .

a. Berdengung

b. Memasukkan dengan dengung

c. Samar-samar

d. Memasukkan tanpa berdengung

هم .9 .......bacaan di samping adalah contoh dari bacaan منػ

a. Iqlab

b. Idhar

c. Idhgom bighunah

d. Ikhfa’

10. Di bawah ini yang termasuk huruf ikhfa’ adalah . . . .

a. ت, س,ض

b. ؼ,ؽ,س

c. س,ر,ي

Page 96: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

d. ت,ؾ,ص

Kunci jawaban

1. a 6. c

2. b 7. a

3. c 8. d

4. b 9. b

5. c 10. b

Skor Penilaian Evaluasi: 1 point pernomer

Nilai Akhir:

Jumlah skor keseluruhan X 10

10 X 10 = 100

Tes Lisan

No. Indikator

Nilai

Kurang Cukup Baik Sangat

baik

1 Percaya diri

2 Kelancaran

membaca

3 Makhroj/fasih

4 Kebenaran

membaca (tajwid)

5 Nada/irama

Jumlah

Page 97: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat
Page 98: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat
Page 99: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

Pedoman Pengamatan Guru Siklus I

No. Kegiatan Skor

1 2 3

1 Persiapan guru dalam mengajar:

a. Menyiapkan RPP

b. Menyiapkan presensi siswa √

c. Menyiapkan lembar observasi √

d. Menyiapkan perlengkapan mengajar √

2 Kemampuan guru dalam membuka pelajaran dan

melakukan apersepsi:

a. Salam pembuka

b. Mengkondisikan kelas √

c. Menyampaikan tujuan pembelajaran √

d. Memberikan motivasi untuk belajar √

3 Ketetapan guru menggunakan strategi:

a. Guru paham mengenai metode yanbu’a

b. Guru mampu menguasai metode yanbu’a √

4 Kemampuan guru dalam menguasi kelas:

a. Mampu membuat siswa lebih aktif bertanya

b. Menciptakan suasana kelas yang menyenangkan √

5 Kemampuan guru dalam menutuppelajaran:

a. Kesimpulan

b. Melakukan evaluasi √

c. Memberikan tindak lanjut √

d. Salam penutup √

Page 100: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

Keterangan Skor:

1 : Kurang

2 : Cukup

3 : Baik

Pedoman Pengamatan Siswa Siklus I

No. Aspek Pengamatan Skor

1 2 3

1 Siswa menjawab salam dengan semangat √

2 Siswa merespon panggilan presentasi dari guru √

3 Siswa memperhatikan penjelasan dari guru √

4 Siswa semangat mengikuti pembelajaran Pendidikan

Agama Islam

5 Siswa memberi umpan balik dari penjelasan √

6 Siswa mengerjakan soal evaluasi √

7 Siswa berani mengajukan pertanyaan kepada guru √

Keterangan Skor:

1. : Kurang

2 : Cukup

3 : Baik

Page 101: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

RENCANA PEMBELAJARAN (RPP)

SIKLUS II

Sekolah : SMP Muhammadiyah Suruh

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

Kelas : VIIA

Materi Pokok : Hukum Bacaan Mim Sukun

Alokasi Waktu : 2 X 40 menit

A. Standar Kompetensi

Membaca al-Qur’an

B. Kompetensi Dasar

1. Memahami kaidah bacaan tajwid QS. An-Nisa/4: 146 dengan benar.

2. Mengimplementasikan al-Qur’an sesuai dengan hukum bacaan mim

sukun dalam QS. An-Nisa/4: 146

C. Indikator

Membaca dan mengimplementasikan QS. An-Nisa/4: 146

D. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa dapat menjelaskan kaidah bacaan mim sukun

Diharapkan setelah mempelajari hukum bacaan mim sukun, siswa

dapat menjelaskan kembali tentang kaidah bacaan mim sukun sesuai

yang di ajarkan oleh guru.

2. Siswa dapat mengimplementasikan hukum bacaan mim sukun dalam

QS. An-Nisa/4: 146

Diharapkan setelah mempelajari hukum bacaan mim sukun, siswa

dapat mempraktekan hukum mim sukun dalam QS. An-Nisa/4: 146

E. Materi Pembelajaran

1. Macam-macam hukum bacaan mim sukun

2. Contoh bacaan mim sukun dalam al-Qur’an

F. Metode Pembelajaran

1. Ceramah

Page 102: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

2. Tanya jawab

3. Metode yanbu’a

4. penugasan

G. Media dan Sumber Belajar

1. Media

a) Spidol

b) Penghapus

2. Sumber belajar

a) Al-Qur’an terjemah

b) Buku yanbu’a

c) Buku Paket Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Untuk

SMP/MTs Siswa Kelas VII

H. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

3. Pendahuluan (20 menit)

g. Guru membuka pembelajaran dengan salam sebagai pembuka

h. Siswa membaca do’a belajar bersama-sama

i. Guru memeriksa kesiapan anak dengan mengisi lembar kehadiran

dan memeriksa kerapian pakaian, posisi, dan tempat duduk peserta

didik.

j. Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan

dalam pembelajaran.

4. Kegiatan Inti (60 menit)

a. Mengamati:

Siswa mendengarkan penjelasan tentang hukum mim sukun yang

dilakukan oleh guru

b. Menanya:

Peserta didik dengan guru atau antar peserta didik melakukan tanya

jawab tentang cara membaca hukum mim sukun pada QS. An-

Nisa/4: 146

Page 103: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

c. Mengumpulkan informasi (Mengeksplorasikan):

Peserta diberi waktu membaca dan menelaah hukum bacaan mim

mati pada QS. An-Nisa/4: 146

d. Mengasosiasi:

Peserta didik menyimpulkan cara membaca hukum bacaan mim

sukun pada QS. An-Nisa/4: 146

e. Mengkomunikasikan:

c) peserta didik membaca QS. An-Nisa/4: 146 secara individual,

yaitu siswa maju satu persatu dihadapan guru dengan

mengaplikasikan hukum bacaan mim sukun dengan fashih dan

benar

d) peserta didik mencari contoh hukum bacaan mim sukun dan

menulisnya dipapan tulis.

5. Penutup (20 menit)

a. Menyimpulkan materi yang telah disampaikan kepada siswa dan

melakukan refleksi

b. Guru memberikan motivasi agar peserta didik

mengimplementasikan bacaan hukum mim sukun setiap membaca

al-Qur’an.

c. Guru bersama-sama para peserta didik menutup pembelajaran

dengan salam kemudian membaca Hamdalah dan do’a kafaratul

majlis.

I. Penilaian

Soal Tertulis

Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar dengan cara memberi

tanda silang (X) pada huruf a, b, c dan d.

1. Hukum bacaan mim sukun berjumlah . . . .

a. 3

b. 4

c. 5

d. 6

Page 104: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

2. Nama lain dari mim sukun adalah . . . .

a. Mim fathah

b. Nun sukun

c. Mim mati

d. Mim waqof

3. Idhghom syafawi di sebut juga dengan . . . .

a. Idhghom mimi

b. Idhghom bighunnah

c. Idhghom bilaghunnag

d. Idhghom mutlak

4. Apabila ada mim sukun bertemu dengan huruf “mim” maka

termasuk hukum bacaan . . . .

a. Idhghom bighunah

b. Idhghom syafawi

c. Ikhfa’ syafawi

d. Idhar syafawi

5. Ikhfa’ syafawi adalah apabila ada mim sukun bertemu dengan

huruf . . . .

a. م b. ف

c. ب

d. م dan ب

. . . bacaan di samping adalah contoh hukum bacaan لهم مغفرة .6

a. Ikhfa’ syafawi

b. Idhar syafawi

c. Idhghom syafawi

Page 105: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

d. Idhghom bilaghunnah

. . . . bacaan di samping harus dibaca jelas karena hukumnya انػعمت .7

a. Idhar syafawi

b. Idhghom syafawi

c. Ikhfa’ syafawi

d. Idhar

8. Di bawah ini yang termasuk hukum bacaan idhghom syafawi

adalah . . . .

a. يعتصم بااللو

b. انػعمت

c. ربػهم بهم

d. كمنهم مقتصد

9. Apabila ada mim sukun bertemu dengan salah satu huruf hijaiyyah

selain mim dan ba’, maka di hukumi bacaan . . . . a. Idhar

b. Idhar syafawi

c. Ikhfa’ syafawi

d. Idhghom syafawi

. . . . bacaan di samping adalah contoh hukum bacaan ربػهم بهم .10

a. Ikhfa’ syafawi

b. Idhar syafawi

c. Idhghom syafawi

d. Idhghom bighunnah

Page 106: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

Kunci jawaban

6. a 6. c

7. c 7. a

8. a 8. d

9. b 9. b

10. c 10. a

Skor Penilaian Evaluasi: 1 point pernomer

Nilai Akhir:

Jumlah skor keseluruhan X 10

10 X 10 = 100

Tes Lisan

No. Indikator

Nilai

Kurang Cukup Baik Sangat

baik

1 Percaya diri

2 Kelancaran

membaca

3 Makhroj/fasih

4 Kebenaran

membaca (tajwid)

5 Nada/irama

Jumlah

Page 107: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

Pedoman Pengamatan Guru Siklus II

No. Kegiatan Skor

1 2 3

1 Persiapan guru dalam mengajar:

e. Menyiapkan RPP

f. Menyiapkan presensi siswa √

g. Menyiapkan lembar observasi √

h. Menyiapkan perlengkapan mengajar √

2 Kemampuan guru dalam membuka pelajaran dan

melakukan apersepsi:

e. Salam pembuka

f. Mengkondisikan kelas √

g. Menyampaikan tujuan pembelajaran √

h. Memberikan motivasi untuk belajar √

3 Ketetapan guru menggunakan strategi:

c. Guru paham mengenai metode yanbu’a

d. Guru mampu menguasai metode yanbu’a √

4 Kemampuan guru dalam menguasi kelas:

c. Mampu membuat siswa lebih aktif bertanya

d. Menciptakan suasana kelas yang menyenangkan √

5 Kemampuan guru dalam menutuppelajaran:

e. Kesimpulan

f. Melakukan evaluasi √

g. Memberikan tindak lanjut √

h. Salam penutup √

Keterangan Skor:

Page 108: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

1 : Kurang

2 : Cukup

3 : Baik

Pedoman Pengamatan Siswa Siklus II

No. Aspek Pengamatan Skor

1 2 3

1 Siswa menjawab salam dengan semangat √

2 Siswa merespon panggilan presentasi dari guru √

3 Siswa memperhatikan penjelasan dari guru √

4 Siswa semangat mengikuti pembelajaran Pendidikan

Agama Islam

5 Siswa memberi umpan balik dari penjelasan √

6 Siswa mengerjakan soal evaluasi √

7 Siswa berani mengajukan pertanyaan kepada guru √

Keterangan Skor:

4 : Kurang

5 : Cukup

6 : Baik

Page 109: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

SATUAN KREDIT KEGIATAN

Nama : Nur Alifah Jurusan : Pendidikan Agama Islam

NIM : 23010150027 Dosen P.A : Jaka Siswanta, M.Pd

No Nama Kegiatan Pelaksanaan Sebagai Nilai

1. Seminar Nasional Kewirausahaan dengan tema

“Jiwa Muda Berani Berwirausaha”

30 Oktober

2015

Peserta 8

2. Seminar Nasional dengan tema “Wacana Islam

Nusantara Dalam Menjaga Kebhinekaan dan

Keutuhan NKRI” oleh Al-Khidmah Kampus

Kota Salatiga

31 Oktober

2015

Peserta 8

3. Seminar Nasional dengan tema “Peningkatan

Profesionalisme Guru Sebagai Dalam

Pembelajaran di Era Globalisasi” oleh DEMA

FTIK

23

November

2015

Peserta 8

4. Seminar Nasioanal dengan tema

“Pembangunan Karakter Bangsa Upaya

Mewujudkan Generasi Muda yang Berbudaya

untuk Indonesia Bermartabat” oleh Himpunan

Mahasiswa Islam Cabang Salatiga (HMI)

09 April

2016

Peserta 8

5. Seminar Nasional dengan tema “Penguatan

Wawasan Kebangsaan dan Nasionalisme”

oleh DEMA IAIN Salatiga

28 April

2016

Peserta 8

6. Seminar Nasional dengan tema “Pendidikan

Agama Menjadi Pelopor Kebangkitan

Nasional di Era Modern” HMJ PAI Salatiga

21 Mei 2016 Peserta 8

Page 110: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

7. National Achivement Motivasion Trainig

dengan tema “Solusi Cerdas, Sukses Akademis

dan Organisasi oleh LDK IAIN Salatiga

01 Oktober

2016

Peserta 8

8. National Achivement Motivason Training

dengan tema “Cerdas Akademik, Militan

dalam Organisasi” oleh LDK IAIN Salatiga

30

September

2017

Peserta 8

9. Seminar Nasional Hari Santri dengan tema

“Santri dalam Kancah Geopolitik Global” oleh

Ma’had Al-Jami’ah IAIN Salatiga

02 Oktober

2017

Peserta 8

10. Seminar Nasional dengan tema “Reaktualisasi

Cantik Dhohir dan Batin dalam Kacamata

Islam” oleh LDK IAIN Salatiga oleh DEMA

FEBI

18

November

2017

Peserta 8

11. Piagam Penghargaan Program Ma’had

Mahasiswi Selama Satu Tahun oleh Ma’had

Al-Jami’ah Putri IAIN Salatiga

16 Juli 2015 Peserta 6

12. UPTPB Bahasa Arab 30 Juni 2016 Peserta 6

13. UPTPB Bahasa Inggris “Intensive English

Language Program”

30 Juni 2016 Peserta 6

14. Piagam Penghargaan Panitia Khotmil Qur’an

Pondok Pesantren Al-Hasan

30 April

2017

Panitia 6

15. Piagam Penghargaan sebagai Pemateri

Pesantren Kilat di SMK Diponegoro

14-17 Juni

2017

Pemateri 6

16. Piagam Penghargaan Kegiatan MOS (Masa

Orientasi Santri) Pondok Pesantren Al-Hasan

Salatiga

12 Juli 2017 Panitia 6

17. Piagam Penghargaan Sebagai Sie Keamanan

Pondok Pesantren Al-Hasan Salatiga

01

November

2017

Pengurus 6

Page 111: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

18. Accomplished TOEFL Training for Student of

IAIN Salatiga by Unit Pelaksana Teknis

Pengembangan Bahasa

12 Maret-09

April 2018

Peserta 6

19. Piagam Penghargaan sebagai Panitia Kegiatan

Motivasi Literasi dengan tema

“Menumbuhkan Semangat Literasi Santri di

Era Milerial” di Pondok Pesantren Al-Hasan

12 Juli 2018 Panitia 6

20. Piagam Penghargaan Sebagai Panitia Masa

Orientasi Santri Baru Pondok Pesantren Al-

Hasan Salatiga

15 Juli 2018 Panitia 6

21. Piagam Penghargaan Kajian di SMK

Diponegoro Salatiga

23 Agustus

2018

Pemateri 6

22. Ziarah dan Wisata Realigi di Jawa Timur

dengan tema “Wajah Peantren Indonesia

Berbudaya Santri dalam Negeri”

27 Agustus

2018

Panitia 6

23. Piagam Penghargaan Sebagai Sie. Keamanan

Pondok Pesantren Al-Hasan

20 Desember

2018

Pengurus 6

24. Piagam Penghargaan Penerimaan Anggota

Baru (PAB) dengan tema “Keep On Loving

Holy Qur’an to Reach a Peacefullness Of

Life” oleh JQH Al-Furqon

25-26

Desember

2015

Peserta 4

25. Piagam Penghargaan Pelatihan Kepramukaan

oleh Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keperguruan

(FTIK) IAIN Salatiga

19-21 Juli

2018

Peserta 4

26. OPAK Jurusan FTIK IAIN Salatiga 2015

dengan tema “Integrasi Pendidikan Karakter

Mahasiswa Melalui Kampus Edukatif

Humanis dan Religius” oleh DEMA Fakultas

13 Agustus

2015

Peserta 3

27. OPAK IAIN Salatiga 2015 dengan tema

“Penguatan Nilai-nilai Islam Indonesia

14 Agustus

2015

Peserta 3

Page 112: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

Menuju Negara yang Aman dan Damai”

DEMA IAIN Salatiga

28. Library User Education (Pendidikan

Pemustaka) oleh UPT Perpustakaan

21 Agustus

2015

Peserta 2

29. Training Makalah dan Motivasi oleh Lembaga

Dakwah Kampus (LDK) Fathir AR-Rasyid

12

September

2015

Peserta 2

30. Talkshow Sukses Kuliah Bersama KAMMI

Salatiga

16

September

2015

Peserta 2

31. Seminar Hari Hak Untuk Tahu dengan tema

“Hak Untuk Tahu Sebagai Basis Penguatan

Masyarakat Sipil” oleh Komisi Informasi

Provinsi Jawa Tengah dengan Fakultas

Dakwah IAIN Salatiga

22

September

2015

Peserta 2

32. Bedah Buku “Muda 7 Warna” oleh Ma’had

Al-Jami’ah Putri IAIN Salatiga

03 Oktober

2015

Peserta 2

33. Charity Seminar dengan tema “Stay Positive!

Can’t Live a Positive Life With a Negative

Mind”

08 Desember

2015

Peserta 2

34. Seminar Kewirausahaan dengan tema

“Membumikan Seni Qur’an Melalui

Wirausaha” oleh JQH Al-Furqan IAIN

Salatiga

25 Desember

2015

Peserta 2

35. Workshop dengan tema “In The Event Of

Workshop Forex Trading For Living” oleh

Fakultas Dakwah

23 April

2016

Peserta 2

36. Kegiatan Ziarah dan Wisata Religi Pondok

Pesantren Al-Hasan Salatiga

13

November

2016

Peserta 2

Page 113: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

37. Bedah Buku Nasional “2024 Hijrah Untuk

Negeri: Kebangkitan atau Kehancuran?

Indonesia dalam Ayunan Peradaban”

26 Desember

2016

Peserta 2

38. Gerakan Santri Menulis “Sarasehan Jurnalistik

Ramadhan 2017” oleh Universitas Islam

Negeri (UIN) Walisongo Semarang

14 Juni 2017 Peserta 2

39. Lomba dengan tema “Harmoni Budaya Timur

Tengah di Bumi Nusantara” oleh UKM

ITTAQO IAIN Salatiga

25

September

2017

Pendamping 2

40. Sekolah Islam Gender dengan tema

“Aktualisasi Pemahaman Islam Gender dalam

Dinamika Berproses” oleh KOPRI PC Kota

Salatiga

10

November

2017

Peserta 2

41. Bedah Buku “Rekontruksi Metodologi Fatwa

Perbankan Syariah” oleh DEMA FEBI

28

November

2017

Peserta 2

42. Seminar Sehari dalam Rangka Kunjungan

Studi dengan tema “Peran Masyarakat dalam

Mewujudkan Pendidikan Islam yang

Rahmatalil Alamin oleh SMP Islam Terpadu

Nuru Islam Kab. Semarang

17 Desember

2017

Peserta 2

43. This is to Certify that the Candidate Whose

Name Appears Below has Taken the TOEFL

23 April

2018

2

44. Piagam Penghargaan Tahtimul Qur’an Bil-

Nadhor 30 Juz di Pondok Pesantren Al-Hasan

Salatiga

29 April

2018

Peserta 2

45. Training of Hypnoteaching Method dengan

tema “Melejitkan Potensi Diri Menjadi Guru

PAI Kreatif dan Profesional” oleh Biro

Konsultasi Psikologi Tazkia

02 Juni 2018 Peserta 2

Page 114: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

Jumlah 208

Salatiga, 11 Maret 2019

Mengetahui Wakil Dekan

Bidang Kemahasiswaan dan

Kerjasama

Dr. Achmad Maimun, M.Ag.

NIP. 197005101998031003

Page 115: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat
Page 116: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat
Page 117: Nur Alifah NIM. 23010150027 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/5561/1/skripsi fik fik.pdf · Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Melengkapi Syarat

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Dengan ini saya cantumkan daftar riwayat hidup sebagai berikut:

Nama : Irna Chafidhotul Ulya

TTL : Semarang, 11 Oktober 1993

Jenis Kelamin : Perempuan

Agama : Islam

Suku / Bangsa : Jawa / Indonesia

Alamat : Kabuaran Rt 05 Rw 01, kec. Prembun, kab. Kebumen

Riwayat Pendidikan

a. RA masitoh , lulus tahun 2000

b. MI Alma’arif Kebumen, lulus tahun 2006

c. SMP N2 Banyubiru, lulus tahun 2009

d. MA Tajul Ulum Brabo, lulus tahun 2012

e. S1 Pendidikan Agama Islam IAIN Salatiga, lulus tahun 2018

Demikian daftar riwayat hidup saya, saya buat dengan sebenar-benarnya.