BERBAGAI TERAPI SUPORTIF DAN PROTEKTIF UNTUK KANKER

YESI ASTRIFAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAHPALEMBANG

KEMOPREVENSI KANKER Senyawa indol dan isotiosianat

dapat menghambat tumor yang diinduksi secara kimia pada hewan percobaan (Universitas Minessota, 1960).

Kemoprevensi kanker pencegahan kanker pada populasi manusia dengan mengingesti senyawa kimia yang mencegah karsinogenesis.

... kemoprevensi Hampir 600 senyawa kemopreventif

telah diketahui. Digolongkan sebagai :

1. inhibitor pembentukan karsinogen (asam askorbat, tokoferol)2. inhibitor inisiasi (fenol, flavon)3. inhibitor pasca inisiasi ( -karoten, retinoid, terpen)

... kemoprevensiTipe Senyawa Kemopreventif yang

DikenalKelompok Contoh Mikronutrien Vitamin A, C dan E, selenium, kalsium,

zinkBahan tambahan makanan

Antioksidan

Molekul nonnutritif Karotenoid, kumarin, indol. AlkaloidReagen industri Pelindung sinar UVObat-obatan Retinoid, antitrombogenikHormon dan antihormon Dehidroepiandosteron, tamoksifen

Pendahuluan SOLANACEAE (LABU-LABUAN)DITANAM&DIOLAH BEBERAPA TANAMAN MEMILIKI NILAI MEDIS YANG BESAR,

NAMUN ADA JUGA YANG BERACUN

LEUNCAEROPA DAN ASIA BARAT, KEMUDIAN MENYEBAR LUAS MELALUI MALAYSIAOBAT-OBATAN SEJAK LEBIH DARI 2.000 TAHUN LALU

INDONESIADIKONSUMSI SEBAGAI LALAPAN

DIPERCAYA MEMILIKI KHASIAT UNTUK BERBAGAI PENYAKIT

Nama Nama ilmiah: Solanum nigrum,S.rubrum,

S.incertum, S. Nodlifarum

Nama daerah: leunca, ranti (Jawa); leunca hayam,leunca pahit (Sunda); rampai,ranti (Sumatera); anti,boose (Maluku)

Nama asing: long kui (Cina); black nightshade, poisonberry, garden nightshade, sunberry, atau wonderberry (Inggris)

TAKSONOMI Kingdom: Plantae Subkingdom: Tracheobionta Superdivisi: Spermatophyta Divisi: Magnoliophyta Angiosperms Kelas: Magnoliopsida Subkelas: Asteridae Ordo: Solanales Famili: Solanaceae Genus: Solanum (Nigthshade) Spesies: nigrum

Analisis tanaman tanpa buah

Analisis buah

Cont’d … Hasil penelitian di Guangdong Province Cancer Research

Center: solasonin, solasodin, solamargin, dan solanin

Bahan kimia lain: atropin, besi, diosgenin, fosfor, glikoalkaloid, kalsium, mineral, minyak lemak, solanidin, saponin, tigogenin, vitamin A dan C serta zat samak

Dalam 100 g leunca: vit A 478 SI dan vit C 17 mg

Nilai gizi daun muda leunca: kalori (45 kal), air (86.4 g), protein (4,7 g), lemak (0,5 g), karbohidrat (8,1 g), serat (1,6 g), kalsium (210 mg), fosfor (80 mg), besi (6,1 mg), thiamine (0,15 mg), riboflavin (0,15 mg), niacin (1,2 mg)

Cont’d …

Kanker Cuci bersih rebus 90 g

leunca+3 gelas air sampai tersisa 1 gelas minum air rebusan (2xsehari @100 ml)

Penelitian di RS Guangdong Yizhou Cina, leunca via infus diujikan terhadap 10 penderita kanker leher rahim melalui injeksi 3 ampul @ 10 ml, 2xsehari

Hasil Penelitian

70% pasien sembuh dengan bukti pemeriksaan ulang mell foto scanning, sisanya membutuhkan obat-obatan lain

Hasil Penelitian Penelitian di Guangdong Province Cancer Research

Center (Cina) solasonin, solasodin, solamargin, solanin penghambat pertumbuhan sel Ca yang tak terkendali

Senyawa-senyawa itu bisa mengatasi gangguan Ca (Ca payudara, serviks, lambung & saluran pernapasan)

Hasil Penelitian

Suprapto (guru besar farmakologi FK Unair meneliti 30 ekstrak tanaman yang bisa dipergunakan dalam pengobatan kanker. Ke-30 tanaman ini terbagi dalam tiga golongan utama terong ranti (Solanum nigrum) masuk pada golongan pertama (jenis sitostatika)

Daun Sendok(Plantago mayor L.)

Evidence base Dr. dr. Eman Sutrisna, M.Kes (Universitas

Jendral Soedirman) : Pengaruh Pemberian Ekstrak Etanol Daun Sendok (Plantago mayor L) Terhadap Penghambatan Overekspresi Gen Regenerating-1, Peningkatan Kadar Caspase-3 dan Gambaran Histopatologi Jaringan Mukosa Lambung Tikus Model Hipergastrinemia.

Terdapat hubungan antara besaran dosis dan efek yang ditimbulkan oleh ektrak etanol daun sendok sebagai obat antikanker.

Temu Mangga(Curcuma mangga)

Evidence Base Uji Aktivitas Antikanker

(Preventif dan Kuratif) Ekstrak EtanolTemu Mangga (Curcuma Mangga Val.) Pada Mencit yang Diinduksi Siklofosfamid (Artikel Penelitian PharmaMedika, 2011 Vol,3, No,2)

... Con’t Penelitian ini dimaksudkan untuk

membuktikan adanya aktivitas antikanker ekstrak etanol rimpang temu mangga baik sebagai agen preventif maupun kuratif.

Penelitian dilakukan dengan metode eksperimental menggunakan mencit jantan sehat, dengan berat badan 20 – 30 g sebagai hewan percobaan.

Ekstrak etanol rimpang temu mangga diberikan kepada hewan uji dengan dosis 200, 400, dan 800 mg/kg BB.

... Con’t Pada uji antikanker sebagai agen

preventif diberikan sediaan uji tersebut selama 7 hari, pada hari ke-8 diinduksi siklofosfamid secara parenteral. Tigapuluh jam kemudian hewan dibunuh dan dibedah.

Darah diambil untuk penentuan nilai hematokrit dan sumsum tulang femur untuk pemeriksaan mikronukleus.

... Con’t Pada uji antikanker sebagai agen

kuratif hewan dinduksi siklofosfamid terlebih dahulu, 30 jam kemudian diberi sediaan uji selama 7 hari. Pada hari ke-8 hewan dibunuh dan dibedah, lalu diambil darah untuk penentuan nilai hematokrit dan sumsum tulang femur pemeriksaan mikronukleus.

... Con’t Berdasarkan hasil penelitian diketahui rimpang temu

mangga menghambat pembentukan mikronukleus dan meningkatkan nilai hematokrit baik pada uji preventif maupun kuratif yang bermakna secara statistik (P<0,05).

Aktivitas terbaik tampak pada dosis 800 mg/kg BB dengan jumlah mikronukleus dan nilai hematokrit yang mendekati nilai pada kelompok yang diberi suspensi CMC 1%.

Hasil penelitian disimpulkan bahwa ekstrak etanol rimpang temu mangga memiliki aktivitas antikanker baik sebagai agen preventif maupun kuratif.

Pegagan(Centella asiatica L.)

Kandungan Kimia Saponin siatikosida, brahminosid,

centelosida, madekasosida, tunkunisida.

Asam bebas asam asiatat, asam brahmat, asam centelinat, asam betulinat.

Dapat digunakan secara oral, dan topikal.

Evidende base EFEK ANTIKANKER MAMMAE DARI

EKSTRAK CENTELLA ASIATICA : SUATU RANGKUMAN STUDI AKTIVITAS SECARA IN VITRO AND IN VIVO

... Con’t Secara in vitro digunakan cell line kanker mammae T47D

yang dihitung nilai IC 50. Pengujian juga dilanjutkan dengan mempelajari efek kombinasi kedua ekstrak tersebut. Nilai indeks kombinasi (CI) > 3,3 dari kedua ekstrak tersebut menunjukkan efek antagonis yang kuat.

Penelitian ini kemudian dilanjutkan ke tahap in vivo dengan menggunakan tikus Sprague Dawley yang diinduksi dengan DMBA 20 mg/kg bb sebanyak 2 kali seminggu selama 5 minggu.

Pemberian sampel ekstrak dilakukan pada minggu ke-7 hingga 10 dan hewan coba dikorbankan pada minggu ke-17.

Penelitian memperlihatkan efek sinergis yang ditandai dengan rerata skor histologi dan jumlah protein GST.

Teh (Camellia sinensis L.)

Kandungan Kimia Kafein Xantin teofilin, teobromin Polifenol epigalokatekin, teogalin,

glukosa trigaloil Teh Hitam teaflavin, tearubigen,

asam teaflavat.

Hepatocellular Carcinoma (HCC)Penelitian Xu Yaochu et al. di distrik Wangbao dan  Lusi, Qidong dan distrik Maoshan, Jurong  dengan menggunakan metode survei cross-section dan case-control study melaporkan bahwa peminum teh hijau memberikan korelasi negatif dengan HCC sebesar -0.92 dan -0.98.

... terima kasih ...