Upload
galih-maygananda-putra
View
248
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
kuliah pancasila
Citation preview
Landasan Pendidikan Pancasila
Kul 1 Pancasila
Literatur dan Referensi 1. Pendidikan pancasila : Kaelan MS2. Pendidikan pancasila Di Perguruan Tinggi
Syahrial Syarbaini3. Procceding Konggres Pancasila ; Pancasila
dalam Berbagai Perspektif kerjasama UGM
dan MK4. Islam dan Pancasila sebagai Dasar Negara
Ahmad Syafii Maarif. 5. Paradigma baru Pendidikan Pancasila untuk
mahasiswa. Tukiran Taniredja dkk
A. LANDASAN HISTORIS
Pancasila digali dari nilai-nilai yang tumbuh dan
berkembang sejak bangsa ini ada.
Pada masa itu nilai-nilai KeTuhanan seperti
kepercayaan kepada Tuhan, sikap toleransi ,
nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan telah ada
mengikuti perjalanan sejarah bangsa ini.
Sejak zaman kerajaan kuno, nilai2 pancasila sdh berkembang contoh ;
Mendirikan tempat2 pemujaan yg dianggap suci
Saling mencintai dlm rasa persaudaraan, persatuan dlm rangka memenuhi kebutuhan bersama
Musyawarah (rembug desa) sdh membudaya sejak lama
Adanya gotong royong dll
Proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara diawali sejak masa penjajahan Jepang yaitu pd sidang BPUPKI tgl 30 Mei 1945.
Pada sidang ini para tokoh menyampaikan usulan mengenai dasar negara seperti ; M Yamin, Soepomo dan Soekarno
Sidang BPUPKI membentuk panitia sembilan yg terdiri dari 9 orang
Dalam sidang BPUPKI Muhammad Yamin mengusulkan lima asas dasar negara Indonesia Merdeka sebagai berikut: (lisan)
1) Peri Kebangsaan
2) Peri Kemanusiaan
3) Peri Ketuhanan
4) Peri Kerakyatan
5) Peri Kesejahteraan Rakyat
Usulan Muhammad Yamin secara (tertulis) sbb ;
1) Ketuhanan Yang Maha Esa
2) Kebangsaan Persatuan Indonesia
3) Rasa Kemanusiaan yang adil dan beradab
4) Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
5) Keadilan sosal bagi seluruh rakyat Indonesia
Dalam sidang BPUPKI. Pada tanggal 1 Juni
1945 Ir.Soekarno pidato tanpa teks menyampaikan calon rumusan dsar negara dan memberi nama pancasila artinya 5 dasar.
Soekarno mengusulkan dasar negara terdiri dri 5 prinsip yg diberi nama Pancasila
1. Nasionalisme (kebangsaan) 2. Internasionalisme (pri kemanusiaan) 3. Mufakat (demokrasi) 4. Kesejahteraan sosial dan 5. Ketuhanan Yang berkebudayaan
Terjadi perubahan rumusan dari Pancasila ke Tri sila :
1) Sosio Nasional yaitu ”Nasionalisme dan Internasionalisme.”
2) Sosio Demokrasi yaitu ”Demokrasi dengan Kesejahteraan Rakyat.”
3) Ketuhanan Yang Maha EsaTri Sila menjadi Eka Sila yang intinya adalah
Gotong Royong. Pidato Soekarno 1 Juni 1945 terkenal dengan
lahirnya Pancasila
B. LANDASAN KULTURAL
Pandangan hidup suatu bangsa adalah suatu hal yang tidak dapat dipisahkan dengan kehidupan bangsa itu sendiri.
Bangsa yang tdk memiliki pandangan hidup adalah bangsa yang tdk memiliki kepribadian dan jati diri sehingga mudah terombng ambing.
Pancasila sebagai jati diri bangsa merupakan cerminan nilai-nilai yg telah lama ada, tumbuh dalam perjalanan bangsa Indonesia.
Pancasila tidak menganut nilai-nilai kaku tetapi terbuka untuk menerima dan masuknya nilai-nilai baru yg positif.
Nilai-nilai yg ada dlm masyarakat bersumber dari budaya dan pengalaman sejarah suatu bangsa.
Nilai2 ini hidup , berkembang dan berakar dlm realitas
kehidupan masyarakat
Para founding father yg telah berhasil menggali, menemukan dan merumuskan kelima nilai dasar (Pancasila) tsb berdasarkan suasana/pengalaman kehidupan masyarakat desa yg bersifat kekeluargaan, kegotong-royongan/ kebersamaan. Bukan suasana individualisme.
C. LANDASAN YURIDIS
1) Pembukaan UUD 1945
Alinea ke-4 disebutkan, “maka disusunlah kemerdekaan itu dalam suatu Undang-undang Dasar Negara Indonesia, yang berkedaulatan rakyat dg berdasar kpd Ketuhanan Yg Maha Esa, Kemanusiaan yg Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, dan Kerakyatan yg dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dlm permusyawaratan/ perwakilan, serta mewujudkan keadilan sosial bg seluruh rakyat Indonesia.” Jelaslah bahwa dasar negara kita adalah Pancasila.
2) UU No.20 Th 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional, Bab II Pasal 2 menyatakan, “Pendidikan nasional berdasar Pancasila dan UUDNRI Th 1945.”
3) Surat edaran Dirjen Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan Nasional tgl 5 Jan 2010 No.06/D/T/2010 perihal penyelenggaraan perkuliahan pendidikan pancasila, bahwa dg maksud menumbuh kembangkan kesadaran terhdp nilai2 pancasila kepada mhs
D. LANDASAN FILOSOFIS
Sebagai dasar filsafat negara, harus menjadi sumber bagi segala tindakan para penyelenggara negara dan menjadi jiwa dari perundang-undangan yang berlaku dalam kehidupan bernegara.
Sebagai sumber nilai dalam pelaksanaan kenegaraan yang menjiwai pembangunan nasional dalam bidang politik, ekonomi, sosial budaya dan pertahanan keamanan.
Sebagai Ideologi dan dasar negara ,memiliki fungsi untuk menggambarkan tujuan negara seperti tercantum dlm pembukaan UUD 1945.
Secara historis pancasila dimaksudkan sebagai philosophische grondslag, suatu dasar kefilsafatan untuk berdirinya suatu negaraIndonesia.
Para pendiri negara merumuskan dasar kefilsafatan berhulu pd pandangan hidup bangsa berupa nilai2 fundamental yaitu ;
Nilai keTuhanan, kemanusiaan, persatuan/kebangsaan, kerakyatan dan keadilan sosial yg diyakini kebenarannya.
Dalam kontek kehidupan berbangsa Pancasila merupakan DAYA REKAT bagi kebersamaan.
Dalam kehidupan bernegara Pancasila menjadi sumber nilai bagi “filsafat politik kenegaraan” dan etika politik dlm pengelolaan negara.
Konsekwensinya segenap tatanan dan pengelolaan kehidupan bernegara harus berdasarkan Pancasila.
Filsafat Pancasila dpt dilihat dlm beberapa hal yaitu ;
1. filsafat Pancasila sebagai dasar negara
2. filsafat Pancasila sebagai etika politik
3. filsafat Pancasila sebagai kritik ideologi
termasuk kritik terhdp distorsi dan
penyalagunaan Pancasila secara
ideologis
Ideologi pancasila sebenarnya adalah Pancasila sebagai dasar negara, sebagaimana yg dikemukakan oleh Bung Hatta” IDEOLOGI NEGARA” yaitu;
Prinsip prinsip atau azas membangun negara
Pancasila bukan suatu doktrin tetapi suatu orientasi yg memberikan arah kemana bangsa dan negara harus dibangun.
Tujuan Pendidikan PancasilaPendidikan Nasional berdasrkan
pancasila dan UUD 1945 berfungsi untuk mengembangkan kemampuan serta meningkatkan mutu kehidupan dan martabat manusia Indonesia dalam rangka mewujudkan tujuan nasional.
Memahami dan mampu
melaksanakan jiwa pancasila dan UUD 1945 dalam kehidupan sebagai warga negara
Memupuk sikap dan perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai dan norma-norma pancasila sehingga mampu menanggapi perubahan yang terjadi dalam perkembangan Iptek dan pembangunan
Melalui pendidikan pancasila warga negara RI diharapkan mampu memahami, menganalisis dan menjawab masalah2 yang dihadapi secara berkesinambungan dan konsisten dengan cita-cita dan tujuan nasional seperti digariskan dalam pembukaan UUDNRI 1945
Sehingga pd saatnya mahasiswa dpt menghayati filsafat dan ideologi pancasila dengan peri laku , etika dan moral dalam melaksanakan profesi dibidang masing2.