16
DIARE AKUT ET CAUSA ENTEROVASIF BAKTERI FRANCISCA NOVELIANI 102013016

PBL Blok 16

Embed Size (px)

DESCRIPTION

ghj,hkk

Citation preview

DIARE AKUT ET CAUSA ENTEROVASIF BAKTERI

DIARE AKUT ET CAUSA ENTEROVASIF BAKTERIFRANCISCA NOVELIANI102013016AnamnesisLaki-laki 25 tahun Bab cair 5x sehari sejak 2 hariPerlu ditanyakan :Sifat feses : Cair, ada darahRiwayat sebelum diare : makan di pinggir jalanKeluhan yang menyertai : mual, muntah, nyeri perutPemeriksaan fisikTekanan darah : 110/80 mmHgHeart rate : 88x/menitSuhu : 38Respiration rate : 18x/menitBising usus :meningkatNyeri tekanDerajat dehidrasiDErajat dehidrasi1. Dehidrasi ringankehilangan cairan 2-5% BB, turgor kurang, suara serak, belum presyok2. Dehidrasi sedangKehilangan cairan 5-8% BB, turgor buruk, suara serak, presyok/syok : nadi cepat, napas cepat dalam3. Dehidrasi beratKehilangan cairan 8-10% BB, tanda dehidrasi sedang ditambah kesadaran menurun, otot kaku, sianosis

Pemeriksaan PenunjangPemeriksaan darahLeukositosisLED meningkatHipoproteinemiaPemeriksaan tinjaBentukBauPewarnaan gramAdanya amoeba/cacing/eritrosit/leukosit/lemakEndoskopiDiagnosis KerjaDiare akut et causa enterovasif bakteriDiagnosis BandingDiare akut et causa enterotoksik bakteriEtiologiInfeksi InvasifShigellaSalmonellaCampylobacterVibrio non choleraYersiniaEnterohemoragik E. coliAeromonasInfeksi Non InvasifStaphylococcus aureusBacillus cereusClostridium perfringensVibrio CholeraeEscherichia Coli pathogen

EpidemiologiKebersihan lingkunganMakanan terkontaminasiKebersihan airCara penyimpanan makananFaktor host: daya tangkis atau lingkungan internal saluran cerna antara lain: keasaman lambung, motilitas usus, imunitas dan juga lingkungan mikroflora usus. Faktor agent daya penetrasi yang dapat merusak sel mukosa, kemampuan memproduksi toksin yang mempengaruhi sekeresi cairan usus halus serta daya lekat kuman.Mekanisme dasar yang menyebabkan timbulnya diare ialah:1. Gangguan osmotikAdanya makanan atau zat yang tidak dapat diserap tekanan osmotik dalam lumen usus meningkat pergeseran air dan elektroloit ke dalam lumen usus Isi rongga usus yang berlebihan akan merangsang usus diare.2. Gangguan sekresi Akibat rangsangan tertentu (misalnya toksin) pada dinding usus peningkatan sekresi, air dan elektrolit ke dalam lumen usus diare karena peningkatan isi lumen usus.3. Gangguan motilitas ususHiperperistaltik berkurangnya kesempatan usus untuk menyerap makanan diare. peristaltik usus menurun mengakibatkan bakteri tumbuh berlebihan diare .Patogenesis diare akutPatogenesis diare yang disebabkan :Virus : Berkembang biak dalam epitel vili usus menimbulkan kerusakan epitel, pemendekan vili (meningkatkan sekresi air dan elektrolit), enzim disakaridase hilang (intoleransi laktosa).Bakteri : Menempel di mukosa kapasitas penyerapan menurun sekresi cairan meningkat. Mengeluarkan toksin absorbsi natrium menurun, sekresi klorida meningkat. Invasi merusak mukosa ada darah di tinjaProtozoa : Menempel di mukosa pemendekan vili (mis : Giardia lamblia, Cryptosporidium). Invasi mukosa (mis E. Histolitika) sehingga terjadi abses/ulkus Manifestasi KlinikInvasif/ diare inflamasiMualMuntahDemamNyeri perutFeses dengan darah/lendir

KomplikasiDehidrasi dan gagal ginjalSeptikemia Salmonella, YersiniaSindrom hemolitik-uremik Shigella dysenteriaeArtritis reaktif Shigella, SalmonellaEritema Nodosum Salmonella, Campylobacter, Yersinia enterocoliticaDiare persisten. PenatalaksanaanRehidrasiDietObat antidiareObat anti mikrobaPrognosisDengan penggantian Cairan yang adekuat, perawatan yang mendukung, dan terapi antimikrobial jika diindikasikan, prognosis diare infeksius hasilnya sangat baik dengan morbiditas dan mortalitas yang minimal.KesimpulanBila ada tanda dan gejala diare akut karena infeksi bakteri dapat diberikan terapi antimikrobial secara empirik, yang kemudian dapat dilanjutkan dengan terapi spesifik sesuai dengan hasil kultur. Pengobatan simtomatik dapat diberikan karena efektif dan cukup aman bila diberikan sesuai dengan aturan. Prognosis diare akut infeksi bakteri baik, dengan morbiditas dan mortalitas yang minimal. Dengan higiene dan sanitasi yang baik merupakan pencegahan untuk penularan diare infeksi bakteri.Terima Kasih