Upload
others
View
13
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
610.7Indp
PEDOMAN QUALITY CONTROLPELATIHAN BIDANG KESEHATAN
PUSAT PELATIHAN SDM KESEHATANBADAN PPSDM KESEHATAN
KEMENTERIAN KESEHATAN RITAHUN 2020
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan i
N KAIE
RS
E
E
T
H
N
A
E
TA
M
N
EK
BADAN PENGEMBANGAN DAN
PEMBERDAYAAN SUMBERDAYA
MANUSIA KESEHATAN
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa, atas karunia-NYA kita telah dapat menyelesaikan penyusunan Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan.
Dalam siklus manajemen pelatihan, salah satu tahapannya adalah penjaminan mutu pelatihan yang sebelumnya pelatihan itu sendiri harus melalui tahapan: penilaian kebutuhan pelatihan (TNA), penyusunan kurikulum pelatihan, pelaksanaan penjaminan mutu pelatihan melalui pelaksanaan quality control (QC).
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan sangat dibutuhkan guna memastikan pelatihan yang dilaksanakan sesuai dengan perencanaan pelatihan yang telah dilakukan penilaian dokumen untuk mendapatkan akreditasi pelatihan. Sasaran pedoman quality control adalah seluruh penyelenggara pelatihan di bidang kesehatan sesuai dengan perundang-undangan.
Terimakasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah berperan aktif dalam penyusunan Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan ini. Semoga dapat menjadi acuan bagi penyelenggara pelatihan dalam melaksanakan quality control pelatihan bidang kesehatan.
Jakarta, Februari 2020Kepala Pusat Pelatihan SDM Kesehatan
dr. Achmad Soebagjo Tancarino, MARSNIP 19600731198903
KATA PENGANTAR
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatanii
HalKata Pengantar ...................................................................................... iDaftar Isi ................................................................................................ iiKeputusan Kepala Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan Nomor HK.02.02/IV/ 0206 /2020 Tentang Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan ........................ iii
BAB I PENDAHULUAN .................................................................... 1 A. Latar Belakang ................................................................. 3 B. Tujuan .............................................................................. 3 C. Sasaran ............................................................................ 3 D. Manfaat ............................................................................ 4 E. DefinisiOperasional ......................................................... 5 F Ruang Lingkup ................................................................. 5
BAB II PELAKSANAAN ..................................................................... 6 A. Tujuan Pelaksanaan Quality Control ................................ 6 B. Sasaran ............................................................................. 6 C. Pengaturan Pelaksanaan QC Eksternal .......................... 6 D. Pembiayaan Pelaksanaan QC Eksternal .......................... 7 E. Pelaksanaan Quality Control ........................................... 8 F. Tugas ............................................................................... 8 G. Kode Etik .......................................................................... 9 H. Metode ............................................................................. 10 I. Prosedur Pelaksanaan ..................................................... 10 J. Sanksi .............................................................................. 11 K. Pelaporan ......................................................................... 12
BAB III PENUTUP ............................................................................... 14 Lampiran:1. Instrumen Quality Control Internal2. Instrumen Quality Control Eksternal3. Format Teguran Tertulis
DAFTAR ISI
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan iii
GERMAS
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIABADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
SUMBERDAYA MANUSIA KESEHATAN
Jalan Hang Jebat 3 Blok F3 Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12120Telepon : (021) 7245517-72797302 Faksimile : (021) 72797508
Laman (Website) : www.bppsdmk.depkes.go.id
KEPUTUSAN KEPALA BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN
NOMOR HK.02.02/IV/ 0206 /2020 TENTANG
PEDOMAN QUALITY CONTROL PELATIHAN BIDANG KESEHATAN
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN,
Menimbang : a. bahwa upaya meningkatkan kompetensi tenaga kesehatan salah satunya dilakukan melalui pelatihan yang bermutu, maka untuk menjaga mutu pelatihan tersebut perlu adanya quality control terhadap proses penyelenggaran pelatihan bidang kesehatan;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a perlu menetapkan Keputusan Kepala Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan tentang Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063);
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehataniv
2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494);
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah (Lembar Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
4. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 298, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5607);
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil Peraturan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 63, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6037);
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 64 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja KementerianKesehatan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 1508) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 30 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas Permenkes Nomor 64 Tahun 2015OrganisasidanTataKerjaKementerianKesehatan(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 945);
7. Peraturan Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2018 tentang Pengembangan
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan v
Kompetensi Pegawai Aparatur Sipil Negara (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 518);
8. Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 25 Tahun 2015 tentang Pedoman Akreditasi Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Pemerintah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 518);
9. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 725 Tahun 2003 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan di Bidang Kesehatan;
10. Keputusan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 250/K.1/PDP.09/2016 tentang Penetapan Badan PPSDM Kesehatan sebagai Instansi Pengakreditasi Diklat Teknis dan Fungsional Kesehatan.
MEMUTUSKAN:
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN TENTANGPEDOMANQUALITY CONTROL PELATIHAN BIDANG KESEHATAN.
KESATU : Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan selanjutnya disebut dengan pedoman merupakan acuan untuk melakukan pengendalian mutu terhadap proses penyelenggaraan pelatihan bidang kesehatan.
KEDUA : Pedoman sebagaimana dimaksud pada Diktum Kesatu, tercantum dalam lampiran dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Keputusan ini.
KETIGA : Pedoman sebagaimana dimaksud pada Diktum Kesatu dilaksanakan oleh Kementerian Kesehatan melalui Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan.
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatanvi
KEEMPAT : Segala bentuk pembiayaan yang timbul sebagai akibat pelaksanaan kegiatan pada Diktum Ketiga dibebankan pada Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan Tahun Anggaran 2020.
KELIMA : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Jakartapada tanggal 25 Februari 2020
KEPALA BADAN PPSDM KESEHATAN
ABDUL KADIR
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Keberhasilan pembangunan kesehatan sangat dipengaruhi salah satunya oleh mutu SDM kesehatannya. Dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean, terutama di bidang kesehatan, terjadi persaingan dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Mutu pelayanan kesehatan sangat ditentukan oleh fasilitas kesehatan serta tenaga kesehatan yang berkualitas. Sumber Daya Manusia (SDM) kesehatan terutama tenaga kesehatan yang bekerja di semua titik pelayanan kesehatan, mempunyai tugas dan tanggungjawab sangat besar, mereka harus profesional dan mereka wajib kompeten agar dapat bersaing memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Indonesia. Hal ini merupakan tanggungjawab negara yaitu pemerintah tentunya bersama dengan pemangku kepentingan lainnya untuk berupaya meningkatkan mutu SDM kesehatan.
Untuk peningkatan kompetensi telah ditetapkan dalam UU Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara Pasal 70 (1) Setiap Pegawai ASN memiliki hak dan kesempatan untuk mengembangkan kompetensi, (2) Pengembangan kompetensi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) antara lain melalui pendidikan dan pelatihan, seminar, kursus, dan penataran, (4) Dalam mengembangkan kompetensi setiap Instansi Pemerintah wajib menyusun rencana pengembangan kompetensi tahunan yang tertuang dalam rencana kerja anggaran tahunan instansi masing-masing. Hal itu diperkuat dengan adanya Peraturan Pemerintah nomor 11 tahun 2017 tentang Manajemen PNS dalam Pasal 213 bahwa pengembangan kompetensi dapat dilakukan oleh internal Instansi Pemerintah yang bersangkutan, bersama dengan instansi pemerintah lain yang memiliki akreditasi untuk
BAB I
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan2
melaksanakan pengembangan kompetensi tertentu dan bersama lembaga pengembangan kompetensi yang independen dan Pasal 214 ayat (5) bahwa pelatihan teknis diselenggarakan oleh lembaga pelatihan terakreditasi.
Hal tersebut juga tercantum dalam salah satu strategi Kementerian Kesehatan yang mengungkapkan beberapa hal terkait untuk meningkatkan jumlah, jenis, kualitas dan pemerataan tenaga kesehatan, antara lain: Peningkatan produksi SDM Kesehatan yang bermutu; Peningkatan mutu pelatihan melalui akreditasi pelatihan; Pengendalian peserta pendidikan dan hasil pendidikan; Peningkatan pendidikan dan pelatihan jarak jauh; Peningkatan pelatihan yang berbasis kompetensi dan persyaratan jabatan; dan Pengembangan sistem kinerja. Kementerian Kesehatan RI, memposisikan program pelatihan bagi SDM kesehatan sebagai program strategis, mengingat faktor SDM kesehatan merupakan penggerak dan elemen kunci dalam memperkuat sistem pelayanan kesehatan.
Penyelenggara pelatihan yang akan menyelenggarakan pelatihan memerlukan legalitas berupa akreditasi institusi pelatihan, sebagaimana kewenangan tersebut telah ditetapkan dalam UU Tenaga Kesehatan nomor 36 Tahun 2014 pada Pasal 30 (1) Pengembangan tenaga kesehatan diarahkan untuk meningkatkan mutu dan karier tenaga kesehatan, (2) Pengembangan tenaga kesehatan sebagaimana pada ayat (1) dilakukan melalui pendidikan dan pelatihan serta kesinambungan dalam menjalankan praktik; Pasal 31 (1) bahwa Pelatihan Tenaga Kesehatan dapat diselenggarakan oleh Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan/atau masyarakat; (2) Pelatihan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) harus memenuhi program pelatihan dan tenaga pelatih yang sesuai dengan Standar Profesi dan standar kompetensi serta diselenggarakan oleh institusi penyelenggara pelatihan yang terakreditasi sesuai dengan ketentuan Peraturan Perundang-undangan; (3) Ketentuan lebih lanjut mengenai penyelenggara pelatihan Tenaga Kesehatan, program dan tenaga pelatih sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) diatur dengan Peraturan Pemerintah. Sesuai UU tersebut, institusi yang belum
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan 3
terakreditasi tidak memiliki kewenangan menyelenggarakan pelatihan, namun Puslat SDM Kesehatan memberikan kewenangan kepada institusi terakrediasi untuk mengampu penyelenggara pelatihan yang belum terakreditasi dalam rangka penjaminan mutu penyelenggaraan pelatihan.
Peraturan yang menjelaskan secara operasional mengenai pelatihan bidang kesehatan yang masih digunakan hingga saat ini adalah Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 725 Tahun 2003 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pelatihan di Bidang Kesehatan yang mengatur mengenai akreditasi pelatihan, akreditasi institusi pelatihan, dan sertifikasi pelatihan yang merupakan salah satu tugas dankewenangan dari Pusat Pelatihan SDM Kesehatan Kementerian Kesehatan dalam pengawasan dan pelaksanaannya. Seluruh pelatihan bidang kesehatan yang diselenggarakan harus berorientasi mutu yang salah satu upayanya melalui akreditasi pelatihan dan harus dilaksanakan di institusi diklat yang bermutu melalui akreditasi insitusi diklat.
Saat ini, kewenangan akreditasi pelatihan bidang kesehatan ada di Kementerian Kesehatan melalui Pusat Pelatihan SDM Kesehatan, Badan PPSDM Kesehatan, sesuai Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara (PerkaLAN) Nomor 25 tahun 2015 tentang Pedoman Akreditasi Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Pemerintah pada Pasal 4 (2) bahwa Kewenangan Akreditasi dapat didelegasikan kepada instansi teknis atau instansi pembina jabatan fungsional (dalam hal ini Kementerian Kesehatan) setelah mendapatkan akreditasi dari instansi pembina (LAN); dan Peraturan Pemerintah Nomor 25 tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Provinsi sebagai daerah otonom, bahwa pemerintah pusat mempunyai kewenangandalamhalstandarisasi,akreditasi,dansertifikasi;
Akreditasi pelatihan bidang kesehatan adalah suatu pengakuan yang diberikan oleh pemerintah atau badan akreditasi yang berwenang kepada suatu pelatihan yang telah memenuhi standar yang telah ditetapkan berdasarkan hasil penilaian terhadap komponen yang diakreditasi, sehingga diberikan izin penyelenggaraan. Akreditasi
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan4
Pelatihan pada hakekatnya adalah Quality Planning, yaitu penetapan standar pelatihan yang merupakan penilaian rencana penyelenggaraan pelatihan yang tertuang dalam suatu dokumen secara tertulis. Dengan telah dilakukannya akreditasi, berarti suatu pelatihan diakui kelayakannya dan diharapkan dapat diselenggarakan secara bermutu.
Oleh karena itu untuk melakukan pengujian atau verifikasi, perludilakukan penilaian kesesuaian suatu penyelenggaraan pelatihan dengan standar yang ditetapkan, atau kesesuaian dengan rencana yang telah dibuatnya. Sehubungan dengan hal tersebut maka perlu dilakukan Quality Control (QC)/Pengendalian Mutu terhadap proses Penyelenggaraan, dalam hal ini dilakukan pada saat pelatihan sedang berlangsung. QC dilakukan secara internal oleh penyelenggara pelatihan sendiri dan secara eksternal oleh instiusi pengampu. Agar Quality Control pada penyelenggaraan pelatihan dapat dilaksanakan dengan baik dan benar, perlu disusun Pedoman Quality Control yang merupakan acuan untuk melakukan pengendalian mutu proses penyelenggaraan pelatihan bidang kesehatan.
Pada tahun 2013 Pusdiklat SDM Kesehatan telah menerbitkan Pedoman Quality Control. Namun saat ini ada beberapa hal yang sudah tidak relevan lagi, sehingga diperlukan penyesuaian terhadap Pedoman Quality Control tersebut.
B. Tujuan
Pedoman ini disusun dengan tujuan sebagai acuan untuk melakukan pengendalian mutu terhadap proses penyelenggaraan pelatihan.
C. Sasaran
Pedoman ini ditujukan bagi:1. Pusat Pelatihan SDM Kesehatan2. Penyelenggara pelatihan bidang kesehatan3. Petugas Quality Control.
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan 5
D. Manfaat
Manfaat pedoman bagi:1. Pusat Pelatihan SDM Kesehatan Sebagai acuan untuk melakukan pembinaan terhadap mutu
penyelenggaraan pelatihan di bidang kesehatan.
2. Penyelenggara pelatihan bidang kesehatan Sebagai acuan untuk melakukan pengendalian mutu terhadap
pelatihan bidang kesehatan yang diselenggarakan.
3. Petugas Quality Control (internal dan eksternal) Sebagai acuan dalam melakukan pengendalian mutu terhadap
penyelenggaraan pelatihan.
E. Definisi Operasional
1. Pelatihan Proses pembelajaran dalam rangka peningkatan kinerja,
profesionlisme, dan atau menunjang pengembangan karier bagi tenaga kesehatan dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, yang dilaksanakan minimal 30 JPL.
2. Akreditasi Pelatihan Kesehatan Pengakuan yang diberikan pemerintah (Kementerian Kesehatan)
kepada penyelenggara pelatihan yang telah memenuhi standar yang telah ditetapkan berdasarkan hasil penilaian terhadap komponen yang diakreditasi.
3. Institusi Penyelenggara Pelatihan Terakreditasi Adalah organisasi berbadan hukum dan mempunyai tugas, fungsi
serta wewenang menyelenggarakan pelatihan bidang kesehatan yang diberikan pengakuan oleh Kementerian Kesehatan untuk Institusi penyelenggara Pelatihan yang memenuhi persyaratan akreditasi.
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan6
4. Institusi Penyelenggara Pelatihan Tidak Terakreditasi Adalah organisasi berbadan hukum dan mempunyai tugas, fungsi
serta wewenang menyelenggarakan pelatihan bidang kesehatan yang tidak diberikan pengakuan oleh Kementerian Kesehatan untuk Institusi penyelenggara Pelatihan yang memenuhi persyaratan akreditasi.
5. Pengampuan Adalah pelimpahan tanggung jawab penyelenggaraan pelatihan
bidang kesehatan dari institusi yang belum terakreditasi atau Institusi non Penyelenggara pelatihan kepada institusi pelatihan yang telah terakreditasi A dan B.
6. Institusi Pengampu Adalah institusi yang melakukan pengampuan terhadap
penyelenggaraan pelatihan bidang kesehatan terakreditasi.
7. Pengendali Pelatihan Seseorang yang diserahi tugas dan tanggung jawab mengendalikan
teknis pelatihan mulai dari tahap persiapan, pelaksanaan, sampai dengan evaluasi.
8. Quality Control (QC) Proses pengawasan dan pengendalian terhadap pelaksanaan
kegiatan pelatihan dalam rangka mencapai tujuan pelatihan, berdasarkan standar yang telah ditetapkan pada akreditasi pelatihan.
9. Quality Control (QC) Internal QC yang dilaksanakan oleh institusi yang menyelenggarakan
pelatihan mulai dari persiapan pelaksanaan pelatihan sampai dengan selesai pelatihan.
10. Quality Control (QC) Eksternal QC yang dilaksanakan oleh institusi pengampu terhadap pelatihan
yang diampu dan dilakukan pada saat pencapaian kompetensi materi inti yang meliputi teori, penugasan, ujian komprehensif (jika ada), dan praktik lapangan (jika ada).
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan 7
F. Ruang Lingkup
Pedoman ini mengatur persiapan, sasaran QC, waktu dan tempat, kode etik, petugas, prosedur, metode, langkah-langkah, instrumen, sanksi, dan mekanisme pelaporan.
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan8
Dalam pelaksanaannya, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu:
A. Tujuan Pelaksanaan Quality Control
1. Tujuan umum:Tujuan quality control adalah untuk memastikan pelatihan dilaksanakan sesuai dengan perencanaan pelatihan (sesuai dengan dokumen hasil akreditasi pelatihan).
2. Tujuan khusus:a. Memastikan persiapan pelatihan sesuai dengan perencanaan
pelatihan b. Memastikan pelaksanaan pelatihan sesuai dengan pedoman
penyelenggaraan pelatihan (dokumen hasil akreditasi pelatihan)
c. Memberikan rekomendasi untuk perbaikan penyelenggaraan pelatihan
B. Sasaran
1. Quality Control InternalSasaran dari kegiatan quality control internal adalah pelatihan bidang kesehatan yang dilaksanakan oleh seluruh penyelenggara pelatihan.
2. Quality Control EksternalSasaran dari kegiatan quality control eksternal adalah pelatihan bidang kesehatan yang telah terakreditasi oleh Pusat Pelatihan SDM Kesehatan.
PELAKSANAANBAB II
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan 9
C. Pengaturan Pelaksanaan QC Eksternal
Kewenangan pelaksana QC eksternal adalah sebagai berikut:
No Lama pelatihan
Jumlah Kelas
Jumlah Petugas
QC (orang)
Frekuensi QC per
orang (kali)Keterangan
1 ≤2minggu ≤2 1 1 Bertugas selama 3 hari2 ≤2minggu >2 2 1 Masing-masing bertugas
selama 3 hari di kelas yang berbeda
3 >2 minggu ≤2 1 2 Bertugas 2 x @3 hari di kelas yang sama pada waktu yang berbeda
2 1 Masing-masing bertugas 1 x @3 hari di kelas yang sama pada waktu yang berbeda
4 >2 minggu >2 2 2 • QC sampling pada 2 kelas
• M a s i n g - m a s i n g bertugas 2 x @3 hari (dilakukan di kelas yang sama pada waktu yang berbeda atau mengamati minimal 1 materi inti pada 1 kelas lalu berpindah pada kelas lain)
4 1 • QC sampling pada 2 kelas
• 2 orang bertugas pada masing-masing kelas pada waktu yang berbeda(dilakukan di kelas yang sama pada waktu yang berbeda atau mengamati minimal 1 materi inti pada 1 kelas lalu berpindah pada kelas lain)
• Tiap orang bertugas selama 3 hari
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan10
D. Pembiayaan Pelaksanaan QC Eksternal
Pembiayaan terkait pelaksanaan QC eksternal oleh pengampu yang disediakan penyelenggara pelatihan yang diampu, sesuai ketentuan Standar Biaya Masukan (SBM) dari Kementerian Keuangan/ ketentuan anggaran yang berlaku di daerah tersebut, antara lain:
Pelaksanaan Quality Control/ QC oleh institusi pengampu, pada saat pelatihan diselenggarakan. QC dilaksanakan selama 3 (tiga) hari. 1. Apabila Institusi pengampu berasal dari kota yang sama dengan
penyelenggara pelatihan: a. transport lokal PP untuk 1 (satu) orang selama 3 (tiga) hari
dari lokasi institusi pengampu ke tempat penyelenggaraan pelatihan atau sesuai kebutuhan pelatihan.
b. uang harian untuk 1 (satu) orang per hari selama (tiga) hari atau sesuai kebutuhan pelatihan.
2. Apabila institusi pengampu berasal dari kota yang berbeda dengan penyelenggara pelatihan: a. Transport PP 1 (satu) kali, 1 (satu) orang dari lokasi institusi
pengampu ke tempat penyelenggaraan pelatihan untuk pelaksanaan QC selama 3 (tiga) hari. Apabila menggunakan transportasi udara, maka biaya transport PP terdiri dari transport lokal dari lokasi institusi pengampu ke bandara, tiket pesawat kelas ekonomi dengan rute terdekat dan transport lokal dari bandara ke lokasi pelatihan.
b. Uang harian untuk 1 (satu) orang selama 3 (tiga) hari atau sesuai kebutuhan pelatihan.
c. Akomodasi untuk 1 (satu) orang selama 2 (dua) hari atau sesuai kebutuhan pelatihan.
E. Pelaksana Quality Control
Kriteria pelaksana Quality Control (QC):1. Berlatar belakang pendidikan minimal D3; dan 2. Pernah mengikuti pelatihan ToC/Management of Training (MoT)/
Pengendali Pelatihan/Akreditasi Pelatihan/TPM atau mengikuti
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan 11
workshop Quality Control (QC)/mempunyai pengalaman menyelenggarakan pelatihan; dan
3. Ditugaskan oleh pimpinan
F. Tugas
1. Quality Control InternalPelaksana QC internal melakukan tugasnya diawali dari persiapan pelatihan sampai dengan selesai pelatihan yaitu:a. Memastikan persiapan pelatihan sesuai dengan perencanaan
pelatihan.b. Memastikan pelaksanaan pelatihan sesuai dengan pedoman
penyelenggaraan pelatihan (dokumen hasil akreditasi pelatihan).
c. Memberikan rekomendasi untuk perbaikan penyelenggaraan pelatihan langsung saat ditemukannya permasalahan dalam proses pelatihan.
d. Membuat laporan QC internal yang disampaikan kepada ketua penyelenggara pelatihan.
Terkait dengan pelaksana QC internal dipastikan berasal dari penyelenggara pelatihan yang sama diluar kepanitiaan.
2. Quality Control EksternalPelaksana QC eksternal melakukan QC pada waktu pencapaian kompetensi materi inti (teori dan penugasan/praktik lapangan), dan memiliki tugas:a. memastikan pelatihan dilaksanakan sesuai dengan
perencanaan pelatihan (sesuai dengan dokumen hasil akreditasi pelatihan).
b. Memastikan QC internal berjalan sesuai ketentuan.c. Memberikan rekomendasi untuk perbaikan penyelenggaraan
pelatihan dan pelaksanaan QC internal.d. Membuat laporan QC eksternal kepada ketua penyelenggara
pelatihan.
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan12
e. Menelaah laporan QC eksternal sebagai dasar pertimbangan pemberiansertifikatpesertapelatihansertapemberiansanksisesuai ketentuan yang berlaku jika ada temuan.
G. Kode Etik
Petugas petugas QC harus memiliki etik sebagai berikut:1. Bersikap ramah dan santun.2. Berpakaian sopan dan rapi.3. Bersikap obyektif. 4. Memiliki ketelitian dalam mengamati proses pelatihan.5. Patuh terhadap jadwal Quality Control (QC) yang telah ditentukan.6. Melaksanakan tugas sesuai dengan ketentuan yang telah
ditetapkan. 7. Tidak menerima imbalan dalam bentuk apapun diluar haknya.
H. Metode
Metode yang dilakukan dalam melaksanakan Quality Control yaitu:1. Telusur dokumen
Mempelajari dokumen pengajuan akreditasi pelatihan yang digunakan sebagai acuan untuk melihat kesesuaian antara perencanaan dan pelaksanaan pelatihan.
2. Pengamatan Melihat secara langsung proses pembelajaran yang dilaksanakan untuk melihat apakah ada ketidaksesuaian yang terjadi dibandingkan dengan perencanaan pelatihan.
3. Wawancaraa. Melakukan tanya jawab dengan peserta dan Pengendali
Pelatihan dengan tujuan untuk mendapatkan informasi terkait proses pembelajaran
b. Melakukanklarifikasiataukonfirmasikepadapanitiaapabiladitemukan adanya ketidaksesuaian antara perencanaan dengan pelaksanaan pelatihan.
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan 13
I. Prosedur Pelaksanaan
Dalam pelaksanaan Quality Control, petugas Quality Control melakukan kegiatan sesuai dengan prosedur berikut:1. Persiapan
Dalam persiapan, baik petugas QC internal maupun QC eksternal:a. Mempersiapkan dan mempelajari dokumen sesuai dengan
dokumen pelatihan yang telah terakreditasi.b. Menyiapkan instrumen yang akan digunakan.
2. Pelaksanaan:a. QC Internal
1) Mengisi instrumen QC Form A dengan cara telusur dokumen, Pengamatan dan wawancara kepada peserta pelatihan, pengendali Pelatihan, dan panitia penyelenggara.
2) Menginventarisir hal-hal yang tidak sesuai dengan standar yang telah ditetapkan pada akreditasi pelatihan
3) Memberikan alternatif pemecahan masalah jika ditemukan hal-hal yang tidak sesuai standar yang telah ditetapkan pada akreditasi pelatihan untuk ditindaklanjuti.
4) Membuat laporan Quality Control dan menyampaikannya kepada ketua penyelenggara pelatihan.
b. QC Eksternal1) Melapor dan menyampaikan tujuan Quality Control
ke panitia penyelenggara pelatihan dan Pengendali Pelatihan.
2) Mengisi instrumen Form B dari hasil telusur dokumen, pengamatan dan wawancara kepada peserta pelatihan, pengendali Pelatihan, dan panitia penyelenggara.
3) Melakukan analisa hasil temuan dan mendiskusikannya dengan panitia penyelenggara pelatihan.
4) Memberikan rekomendasi atas hasil Quality Control.5) Membuat laporan Quality Control dan menyampaikannya
kepada ketua penyelenggara pelatihan6) Membuat laporan hasil Quality Control kepada Kepala
Puslat SDM Kesehatan
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan14
J. Sanksi
Sanksi diberikan berdasarkan laporan QC dari instansi petugas QC. Pengaturan pemberian sanksi adalah sebagai berikut:1. Teguran tertulis (format terlampir)
Diberikan oleh institusi pengampu kepada penyelenggara apabila selama pelaksanaan pelatihan ditemukan salah satu dari variabel berikut:a. Jumlah JPL kurang dari yang ditetapkan pada kurikulum.b. Metode pembelajaran tidak sesuai kurikulum. c. Alat bantu tidak sesuai kurikulum. d. Jumlah peserta melebihi jumlah di kurikulum.e. Kriteria peserta tidak sesuai kurikulum.
2. Pembekuan penyelenggaraan pelatihanDiberikan oleh Pusat Pelatihan SDM Kesehatan kepada penyelenggara pelatihan apabila selama pelaksanaan pelatihan telah mendapatkan 3 kali teguran tertulis.
3. Sertifikatpelatihantidakterbitkana. Bagi penyelenggara
Sertifikat pelatihan tidak terbitkan oleh institusi pengampukepada penyelenggara pelatihan, apabila selama pelaksanaan pelatihan ditemukan hal-hal sebagai berikut:• JumlahJPLkurangdariyangditetapkanpadakurikulum.• Metodepembelajarantidaksesuaikurikulum.• Alatbantutidaksesuaikurikulum.• Jumlahpesertamelebihijumlahdikurikulum.
b. Bagi pesertaSertifikat pelatihan tidak diterbitkan oleh institusi pengampu,apabila selama pelaksanaan pelatihan ditemukan hal-hal sebagai berikut:• Pesertayangbersangkutantidakmemenuhikriteriapada
kurikulum atau • Peserta tidakmemenuhi kehadiran yang dipersyaratkan
dalam kurikulum.
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan 15
Bagipesertayangtidakmenerimasertifikatpelatihankarenahal-hal tersebut diatas, peserta tersebut akan mendapatkan surat keterangan telah mengikuti pelatihan yang diterbitkan oleh penyelenggara pelatihan.
K. Pelaporan
1. Mekanisme Pelaporan a. Membuat laporan pelaksanaan QC eksternal dalam bentuk
soft copy dan dikirimkan kepada Pusat Pelatihan SDM kesehatan.
b. Laporan QC eksternal ditandatangani oleh petugasb QC dan diketahui oleh pimpinan institusi/pengampu.
c. Laporan disampaikan selambat-lambatnya 1 (satu) minggu setelah QC dilaksanakan.
2. Sistematika Laporan Laporan yang dimaksudkan berikut ini adalah laporan yang disusun oleh petugas Quality Control setelah melakukan Quality Control dengan sitematika sebagai berikut:
Bab I. Pendahuluan A. Latar belakang dilaksanakannya pelatihan dan
dilakukannya Quality Control.B. Tujuan Quality Control. C. Ruang lingkup Quality Control.
Bab II. Pelaksanaan Quality ControlA. Persiapan pelaksanaan Berisi uraian kegiatan yang
dilakukan pada tahap persiapan pelaksanaan QC. B. Pelaksanaan Berisi uraian kegiatan yang dilakukan pada tahap
pelaksanaan dan hasil inventarisasi hal-hal yang tidak sesuai dengan standar.
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan16
Bab III. Kesimpulan dan Saran A. Kesimpulan Berisi gambaran secara keseluruhan proses
jalannya penyelenggaraan pelatihan dan penentuan kelayakan peserta yang berhak mendapatkan sertifikat.
B. Saran Berisi saran perbaikan pelatihan selanjutnya.
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan 17
Pedoman Quality Control ini merupakan acuan bagi Puslat SDM Kesehatan, penyelenggara pelatihan, maupun institusi pengampu dalam melakukan penilaian terhadap proses penyelenggaraan pelatihan sehingga peserta pelatihan mendapatkan pelatihan yang berorientasi mutu.
Penerapan manajemen mutu pelatihan dilakukan dari mulai input (perencanaan), proses, sampai dengan output, bahkan outcome sehingga dapat memberikan gambaran yang utuh dan menyeluruh.
Hal ini akan mendorong terjadinya upaya perbaikan yang terus menerus dalam penyelenggaraan suatu program pelatihan, sehingga menjamin kepuasan bagi pengguna jasa pelatihan tersebut, yang pada gilirannya menjamin mutu lulusan pelatihan, serta berdampak pada peningkatan mutu kinerjanya.
PENUTUPBAB III
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan18
C.
PELA
KSA
NA
AN
PEL
ATIH
AN
NO
VAR
IAB
ELC
AR
A PE
MB
UK
TIA
NM
ETO
DE
JAW
AB
AN
MA
SA-
LAH
TIN
DA
K
LAN
JUT
1.Pe
nyel
engg
ara
Pela
tihan
a. P
aniti
a pe
nyel
engg
ara
yang
tela
h m
engi
kuti
Man
agem
ent o
f Tr
aini
ng (M
oT) a
tau
Trai
ning
Offi
cer
Cou
rse
(TO
C)
Cekbuktifisikberupa
sertifikatM
oT a
tau
ToC
(m
inim
al 1
ora
ng) a
pabi
la a
da
perg
antia
n pa
nitia
Telu
sur
doku
men
(S
K/su
rat
tuga
s da
n sertifikat)
A
da
T
idak
ada
b. P
enge
ndal
i Pel
atih
anCekbuktifisikberupa
sertifikatpelatihanpengendali
pela
tihan
, kec
uali
jika
peng
enda
li pe
latih
an a
dala
h w
idya
isw
ara,
apa
bila
ada
pe
rgan
tian
peng
enda
li pe
latih
an
Telu
sur
doku
men
(S
K/su
rat
tuga
s da
n sertifikat)
A
da
T
idak
ada
2.Pe
serta
a. J
umla
h pe
serta
Cek
jum
lah
pese
rta d
alam
da
ftar h
adir
diba
ndin
gkan
de
ngan
jum
lah
pese
rta d
alam
su
rat k
eter
anga
n ak
redi
tasi
. U
ntuk
pel
atih
an te
knis
pr
ofes
i, ce
k pe
rban
ding
an
jum
lah
pese
rta d
enga
n in
stru
ktur
.
Telu
sur
doku
men
(d
afta
r had
ir da
n su
rat
kete
rang
an
akre
dita
si)
S
esua
i ren
cana
T
idak
ses
uai
INSTRUMEN QUALITY CONTROL INTERNAL
A. DATA UMUM
Nama Pelatihan :
Angkatan & Jumlah Angkatan :
Jumlah JPL :
No Surat Keterangan Terakreditasi
:
Waktu Pelatihan :
Tempat Pelatihan :
Unit Penyelenggara :
Nama petugas QC :
B. PERSIAPAN PELAKSANAAN PELATIHAN
Rapat Persiapan pelaksanaan pelatihan
Bukti yang diperlukan Pada rapat persiapan:
No Uraian Ada Tidak Keterangan
1 Undangan Rapat
2 Daftar Hadir
3 Kehadiran pengendali pelatihan
4 Notulen rapat
Form A
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan 19
C.
PELA
KSA
NA
AN
PEL
ATIH
AN
NO
VAR
IAB
ELC
AR
A PE
MB
UK
TIA
NM
ETO
DE
JAW
AB
AN
MA
SA-
LAH
TIN
DA
K
LAN
JUT
1.Pe
nyel
engg
ara
Pela
tihan
a. P
aniti
a pe
nyel
engg
ara
yang
tela
h m
engi
kuti
Man
agem
ent o
f Tr
aini
ng (M
oT) a
tau
Trai
ning
Offi
cer
Cou
rse
(TO
C)
Cekbuktifisikberupa
sertifikatM
oT a
tau
ToC
(m
inim
al 1
ora
ng) a
pabi
la a
da
perg
antia
n pa
nitia
Telu
sur
doku
men
(S
K/su
rat
tuga
s da
n sertifikat)
A
da
T
idak
ada
b. P
enge
ndal
i Pel
atih
anCekbuktifisikberupa
sertifikatpelatihanpengendali
pela
tihan
, kec
uali
jika
peng
enda
li pe
latih
an a
dala
h w
idya
isw
ara,
apa
bila
ada
pe
rgan
tian
peng
enda
li pe
latih
an
Telu
sur
doku
men
(S
K/su
rat
tuga
s da
n sertifikat)
A
da
T
idak
ada
2.Pe
serta
a. J
umla
h pe
serta
Cek
jum
lah
pese
rta d
alam
da
ftar h
adir
diba
ndin
gkan
de
ngan
jum
lah
pese
rta d
alam
su
rat k
eter
anga
n ak
redi
tasi
. U
ntuk
pel
atih
an te
knis
pr
ofes
i, ce
k pe
rban
ding
an
jum
lah
pese
rta d
enga
n in
stru
ktur
.
Telu
sur
doku
men
(d
afta
r had
ir da
n su
rat
kete
rang
an
akre
dita
si)
S
esua
i ren
cana
T
idak
ses
uai
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan20
NO
VAR
IAB
ELC
AR
A PE
MB
UK
TIA
NM
ETO
DE
JAW
AB
AN
MA
SA-
LAH
TIN
DA
K
LAN
JUT
b. K
riter
ia p
eser
taC
ek b
ioda
ta p
eser
ta, h
itung
Pr
osen
tase
kes
esua
ian
krite
ria p
eser
ta y
ang
hadi
r di
band
ingk
an d
enga
n kr
iteria
pe
serta
yan
g di
pers
yara
tkan
da
lam
kur
ikul
um
Telu
sur
doku
men
(k
urik
ulum
da
n bi
odat
a pe
serta
)
.
......
.....
%
c. P
rese
nsi p
eser
taC
ek k
ehad
iran
pese
rta
deng
an m
engh
itung
ber
apa
pers
en k
etid
akha
dira
n pe
serta
ses
uai d
enga
n pe
rsen
tase
keh
adira
n ya
ng
dite
tapk
an d
alam
kur
ikul
um
Telu
sur
doku
men
.
......
.....
% p
er
oran
g
3.Te
mpa
t pen
yele
ngga
raan
pel
atih
ana.
Lok
asi
Mel
ihat
ke
sesu
aian
an
tara
re
ncan
a te
mpa
t pe
nyel
engg
araa
n ya
ng
terc
antu
m
dala
m
kera
ngka
ac
uan
pela
tihan
de
ngan
pe
laks
anaa
n
Peng
amat
an
S
esua
i ren
cana
T
idak
ses
uai
b. P
rasa
rana
Mel
ihat
ke
sesu
aian
an
tara
re
ncan
a pr
asar
ana
yang
te
rcan
tum
da
lam
do
kum
en
akre
dita
si
pela
tihan
de
ngan
pe
laks
anaa
n
Peng
amat
an S
esua
i dok
umen
ak
redi
tasi
T
idak
ses
uai
NO
VAR
IAB
ELC
AR
A PE
MB
UK
TIA
NM
ETO
DE
JAW
AB
AN
MA
SA-
LAH
TIN
DA
K
LAN
JUT
c. A
lat b
antu
pe
mbe
laja
ran
Mel
ihat
ke
sesu
aian
an
tara
re
ncan
a al
at
bant
u pe
mbe
laja
ran
yang
terc
antu
m
dala
m
kurik
ulum
pe
latih
an
deng
an p
elak
sana
an
Peng
amat
an
S
esua
i kur
ikul
um
T
idak
ses
uai
4.Pe
mbu
kaan
pel
atih
anAm
ati k
eses
uaia
n pe
mbu
kaan
pe
latih
an
deng
an
Pedo
man
Pe
nyel
engg
ara
Pela
tihan
Peng
amat
an S
esua
i ped
oman
T
idak
ses
uai
pedo
man
5.Pe
njaj
agan
aw
al (p
re
test
)a.
Inst
rum
en p
re te
stC
ek k
eses
uaia
n an
tara
soa
l pr
e te
st y
ang
diaj
ukan
saa
t ak
redi
tasi
pe
latih
an
deng
an
pela
ksan
aan
Telu
sur
doku
men
S
esua
i
T
idak
ses
uai
b. W
aktu
pel
aksa
naan
pr
e te
st
Amat
i wak
tu p
elak
sana
an p
re
test
Pe
ngam
atan
S
ebel
um
peny
ampa
ian
m
ater
i S
etel
ah
peny
ampa
ian
m
ater
i 6.
BLC
a. W
aktu
pel
aksa
naan
B
LC
Amat
i w
aktu
pe
laks
anaa
n B
LCPe
ngam
atan
S
ebel
um
peny
ampa
ian
mat
eri
S
etel
ah
peny
ampa
ian
mat
eri
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan 21
NO
VAR
IAB
ELC
AR
A PE
MB
UK
TIA
NM
ETO
DE
JAW
AB
AN
MA
SA-
LAH
TIN
DA
K
LAN
JUT
c. A
lat b
antu
pe
mbe
laja
ran
Mel
ihat
ke
sesu
aian
an
tara
re
ncan
a al
at
bant
u pe
mbe
laja
ran
yang
terc
antu
m
dala
m
kurik
ulum
pe
latih
an
deng
an p
elak
sana
an
Peng
amat
an
S
esua
i kur
ikul
um
T
idak
ses
uai
4.Pe
mbu
kaan
pel
atih
anAm
ati k
eses
uaia
n pe
mbu
kaan
pe
latih
an
deng
an
Pedo
man
Pe
nyel
engg
ara
Pela
tihan
Peng
amat
an S
esua
i ped
oman
T
idak
ses
uai
pedo
man
5.Pe
njaj
agan
aw
al (p
re
test
)a.
Inst
rum
en p
re te
stC
ek k
eses
uaia
n an
tara
soa
l pr
e te
st y
ang
diaj
ukan
saa
t ak
redi
tasi
pe
latih
an
deng
an
pela
ksan
aan
Telu
sur
doku
men
S
esua
i
T
idak
ses
uai
b. W
aktu
pel
aksa
naan
pr
e te
st
Amat
i wak
tu p
elak
sana
an p
re
test
Pe
ngam
atan
S
ebel
um
peny
ampa
ian
m
ater
i S
etel
ah
peny
ampa
ian
m
ater
i 6.
BLC
a. W
aktu
pel
aksa
naan
B
LC
Amat
i w
aktu
pe
laks
anaa
n B
LCPe
ngam
atan
S
ebel
um
peny
ampa
ian
mat
eri
S
etel
ah
peny
ampa
ian
mat
eri
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan22
NO
VAR
IAB
ELC
AR
A PE
MB
UK
TIA
NM
ETO
DE
JAW
AB
AN
MA
SA-
LAH
TIN
DA
K
LAN
JUT
b. K
ontra
k be
laja
r Am
ati
apak
ah
ada
norm
a,
nila
i, ko
ntro
l kol
ektif
, har
apan
Pe
ngam
atan
A
da, d
item
pel d
i ke
las
T
idak
ada
7.Pe
nyam
paia
n m
ater
ia.
Sek
uen
peny
ampa
ian
mat
eri
(unt
uk p
elat
ihan
ya
ng m
ensy
arat
kan
peny
ampa
ian
mat
eri
men
giku
ti se
kuen
nya)
Amat
i se
kuen
pe
nyam
paia
n m
ater
i ses
uai d
enga
n ja
dwal
Peng
amat
an S
esua
i
T
idak
ses
uai
b. M
etod
e Am
ati
kese
suai
an
met
ode
yang
di
guna
kan,
hi
tung
Pr
osen
tase
ke
sesu
aian
m
etod
e di
band
ingk
an d
enga
n m
etod
e ya
ng
ada
dala
m
kurik
ulum
Peng
amat
an .
......
.....
%
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan 23
PEN
YAM
PAIA
N P
RO
SES
PEM
BEL
AJA
RA
N Y
AN
G T
IDA
K S
ESU
AI D
ENG
AN
D
OK
UM
EN Y
AN
G D
IAK
RED
ITA
SI
NO
MAT
ERI &
PO
KO
K
BA
HA
SAN
PELA
TIH
MET
OD
EA
LAT
BA
NTU
WA
KTU
PE
NYA
MPA
IAN
K
ETER
AN
GA
N
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan24
NO
VAR
IAB
ELC
AR
A PE
MB
UK
TIA
NM
ETO
DE
JAW
AB
AN
MA
SA-
LAH
TIN
DA
K
LAN
JUT
8.Pe
laks
anaa
n Pr
aktik
La
pang
an (j
ika
ada)
Amat
i pel
aksa
naan
pra
ktik
la
pang
an s
esua
i den
gan
pand
uan
prak
tik la
pang
an
Peng
amat
an S
esua
i
T
idak
ses
uai
9.Pe
laks
anaa
n pr
aktik
/si
mul
asi d
i kel
as
Amat
i pel
aksa
naan
pra
ktik
/si
mul
asi s
esua
i den
gan
pand
uan
prak
tik/s
imul
asi
Peng
amat
an S
esua
i
T
idak
ses
uai
10.
Pela
tiha.
Krit
eria
pel
atih
Cek
CV
pela
tih, h
itung
Pr
osen
tase
kes
esua
ian
krite
ria p
elat
ih d
iban
ding
kan
deng
an k
riter
ia p
elat
ih
yang
dip
ersy
arat
kan
dala
m
kurik
ulum
Telu
sur
doku
men
.
......
.....
%
b. E
valu
asi p
elat
ih
Amat
i wak
tu d
ilaku
kann
ya
eval
uasi
pel
atih
Pe
ngam
atan
Y
a, s
etia
p ak
hir
sesi
T
idak
11
.Pe
ngen
dali
pela
tihan
a. K
eiku
tser
taan
dal
am
peny
usun
jadw
alCekbuktifisiknotulendan
dafta
r had
ir ra
pat p
ersi
apan
Telu
sur
doku
men
A
da
T
idak
ada
b. K
eiku
tser
taan
dal
am
pene
ntua
n fa
silit
ator
Cekbuktifisiknotulendan
dafta
r had
ir ra
pat p
ersi
apan
Telu
sur
doku
men
A
da
T
idak
ada
c. M
enge
ndal
ikan
pro
ses
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan 25
NO
VAR
IAB
ELC
AR
A PE
MB
UK
TIA
NM
ETO
DE
JAW
AB
AN
MA
SA-
LAH
TIN
DA
K
LAN
JUT
1) Mem
andurefleksi
Amat
i tug
as p
enge
ndal
i pe
latih
an d
alam
mem
andu
refleksiselam
apelatihan
berla
ngsu
ng (s
esua
i jad
wal
)
Peng
amat
an Y
a, s
etia
p ha
ri
T
idak
set
iap
hari
2) M
empe
rken
alka
n pe
latih
Amat
i tug
as p
enge
ndal
i pe
latih
an d
alam
m
empe
rken
alka
n pe
latih
Peng
amat
an Y
a, s
etia
p se
si
T
idak
set
iap
sesi
3) M
enge
ndal
ikan
wak
tuAm
ati t
ugas
pen
gend
ali
pela
tihan
dal
am
men
gend
alik
an w
aktu
(ses
uai
jadw
al)
Peng
amat
an Y
a, s
esua
i jad
wal
T
idak
4) M
enci
ptak
an s
uasa
na
kela
s te
tap
kond
usif
Amat
i tug
as p
enge
ndal
i pe
latih
an d
alam
men
cipt
akan
su
asan
a ke
las
teta
p ko
ndus
if
Peng
amat
an Y
a
T
idak
5)
Men
dam
ping
i pes
erta
sa
at p
rakt
ik la
pang
anAm
ati t
ugas
pen
gend
ali
pela
tihan
dal
am
men
dam
ping
i pes
erta
saa
t pr
aktik
lapa
ngan
Peng
amat
an Y
a
T
idak
d. M
enga
nalis
a ha
sil
eval
uasi
pes
erta
Cekbuktifisikhasilanalisa
eval
uasi
bel
ajar
pes
erta
Telu
sur
doku
men
Y
a
T
idak
e.
Men
cata
t pro
ses
pem
bela
jara
nCekbuktifisikcatatanproses
pem
bela
jara
n pe
ngen
dali
pela
tihan
ses
uai d
enga
n pe
dom
an p
enge
ndal
i pe
latih
an
Telu
sur
doku
men
A
da, s
esua
i de
ngan
pe
dom
an
T
idak
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan26
NO
VAR
IAB
ELC
AR
A PE
MB
UK
TIA
NM
ETO
DE
JAW
AB
AN
MA
SA-
LAH
TIN
DA
K
LAN
JUT
12.
Eval
uasi
akh
ir pe
serta
a. I
nstru
men
pos
t tes
tC
ek k
eses
uaia
n an
tara
In
stru
men
pos
t tes
t yan
g di
ajuk
an s
aat a
kred
itasi
pe
latih
an d
enga
n pe
laks
anaa
n
Telu
sur
doku
men
S
esua
i
T
idak
ses
uai
b. U
jian
kom
preh
ensi
f Am
ati p
elak
sana
an u
jian
kom
preh
ensi
f Pe
ngam
atan
D
ilaku
kan
T
idak
dila
kuka
nc.
Ins
trum
en p
enila
ian
ketra
mpi
lan
Cek
kes
esua
ian
anta
ra
Inst
rum
en p
enila
ian
ketra
mpi
lan
yang
dia
juka
n sa
at a
kred
itasi
pel
atih
an
deng
an p
elak
sana
an
Telu
sur
doku
men
S
esua
i
T
idak
ses
uai
d. P
enila
ian
kete
ram
pila
n se
tiap
oran
g (u
ntuk
pe
latih
an te
knis
pr
ofes
i)
Amat
i pen
ilaia
n ke
tera
mpi
lan
Peng
amat
an
S
esua
i
T
idak
ses
uai
e. N
ilai h
asil
eval
uasi
be
laja
r dig
unak
an
untu
k ke
lulu
san
(unt
uk
pela
tihan
tekn
is)
Cek
nila
i kel
ulus
an,
dise
suai
kan
deng
an
kete
ntua
n di
kur
ikul
um
Telu
sur
doku
men
S
esua
i
T
idak
ses
uai
13.
Eval
uasi
pe
nyel
engg
araa
n
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan 27
NO
VAR
IAB
ELC
AR
A PE
MB
UK
TIA
NM
ETO
DE
JAW
AB
AN
MA
SA-
LAH
TIN
DA
K
LAN
JUT
a. E
valu
asi
peny
elen
ggar
aan
Amat
i pel
aksa
naan
eva
luas
i pe
nyel
engg
araa
nPe
ngam
atan
D
ilaku
kan
T
idak
dila
kuka
nb.
Tin
dak
lanj
ut
peny
elen
ggar
a te
rhad
ap k
eluh
an
pese
rta d
an p
elat
ih
(sel
ama
pros
es
pela
tihan
)
Amat
i tin
dak
lanj
ut
peny
elen
ggar
a te
rhad
ap
kelu
han
pese
rta d
an p
elat
ih
Peng
amat
an
A
da ti
ndak
lanj
utTi
dak
ada
tinda
k la
njut
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan28
HA
SIL
QU
ALI
TY C
ON
TRO
L D
AN
SA
RA
N P
ERB
AIK
AN
Sesu
ai d
enga
n ha
sil p
enga
mat
an,
telu
sur
doku
men
, da
n w
awan
cara
, m
aka
dapa
t di
sim
pulk
an h
asil
qual
ity
cont
rol d
an s
aran
per
baik
an s
ebag
ai b
erik
ut:
HA
SIL
QU
ALI
TY C
ON
TRO
LSA
RA
N P
ERB
AIK
AN
M
enge
tahu
i:
Peny
elen
ggar
a Pe
latih
an
Petu
gas
Qua
lity
Con
trol
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan 29
INSTRUMEN QUALITY CONTROL EKSTERNAL
A. DATA UMUM
Nama Pelatihan :
Angkatan & Jumlah Angkatan :
Jumlah JPL :
No Surat Keterangan Terakreditasi
:
Waktu Pelatihan :
Tempat Pelatihan :
Unit Penyelenggara :
Nama petugas QC
:
Tanggal QC :
Form A
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan30
B.
PELA
KSA
NA
AN
PEL
ATIH
AN
NO
VAR
IAB
ELC
AR
A PE
MB
UK
TIA
NM
ETO
DE
JAW
AB
AN
KET
ERA
NG
AN
1.Pe
nyel
engg
araa
n Pe
latih
ana.
Pan
itia
peny
elen
ggar
a te
lah
men
giku
ti M
anag
emen
t of
Trai
ning
(MoT
) ata
u Tr
aini
ng O
ffice
r C
ours
e (T
OC
)
Cekbuktifisikberupa
sertifikatMoTatauToC
(min
imal
1 o
rang
) apa
bila
ada
pe
rgan
tian
pani
tia
Telu
sur
doku
men
(SK/
sura
t tug
as d
an
sertifikat)
A
da
T
idak
ada
b. P
enge
ndal
i Pel
atih
anCekbuktifisikberupa
sertifikatpelatihanpengendali
pela
tihan
, kec
uali
jika
peng
enda
li pe
latih
an a
dala
h w
idya
isw
ara,
apa
bila
ada
pe
rgan
tian
peng
enda
li pe
latih
an
Telu
sur
doku
men
(SK/
sura
t tug
as d
an
sertifikat)
A
da
T
idak
ada
2.Pe
serta
d. J
umla
h pe
serta
Cek
jum
lah
pese
rta d
alam
da
ftar h
adir
diba
ndin
gkan
de
ngan
jum
lah
pese
rta d
alam
su
rat k
eter
anga
n ak
redi
tasi
. U
ntuk
pel
atih
an te
knis
pr
ofes
i, ce
k pe
rban
ding
an
jum
lah
pese
rta d
enga
n in
stru
ktur
.
Telu
sur
doku
men
(daf
tar
hadi
r dan
sur
at
kete
rang
an
akre
dita
si)
S
esua
i ren
cana
T
idak
ses
uai
NO
VAR
IAB
ELC
AR
A PE
MB
UK
TIA
NM
ETO
DE
JAW
AB
AN
KET
ERA
NG
AN
e. K
riter
ia p
eser
taC
ek b
ioda
ta a
tau
sura
t tug
as
pese
rta, h
itung
pro
sent
ase
kese
suai
an k
riter
ia p
eser
ta
yang
had
ir di
band
ingk
an
deng
an k
riter
ia p
eser
ta
yang
dip
ersy
arat
kan
dala
m
kurik
ulum
Telu
sur
doku
men
.
......
.....
%
f. Pr
esen
si p
eser
taC
ek k
ehad
iran
pese
rta
deng
an m
engh
itung
ber
apa
oran
g da
n be
rapa
per
sen
ketid
akha
dira
n pe
serta
se
suai
den
gan
pers
enta
se
keha
dira
n ya
ng d
iteta
pkan
da
lam
kur
ikul
um
Telu
sur
doku
men
.
......
.....
% .
......
.....
oran
g
3.Te
mpa
t pen
yele
ngga
raan
pe
latih
ana.
Lok
asi
Mel
ihat
kes
esua
ian
anta
ra re
ncan
a te
mpa
t pe
nyel
engg
araa
n ya
ng
terc
antu
m d
alam
ker
angk
a ac
uan
pela
tihan
den
gan
pela
ksan
aan
Peng
amat
an
S
esua
i ren
cana
T
idak
ses
uai
b. P
rasa
rana
Mel
ihat
kes
esua
ian
anta
ra
renc
ana
pras
aran
a ya
ng
terc
antu
m d
alam
dok
umen
ak
redi
tasi
pel
atih
an d
enga
n pe
laks
anaa
n
Peng
amat
an S
esua
i dok
umen
ak
redi
tasi
T
idak
ses
uai
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan 31
NO
VAR
IAB
ELC
AR
A PE
MB
UK
TIA
NM
ETO
DE
JAW
AB
AN
KET
ERA
NG
AN
e. K
riter
ia p
eser
taC
ek b
ioda
ta a
tau
sura
t tug
as
pese
rta, h
itung
pro
sent
ase
kese
suai
an k
riter
ia p
eser
ta
yang
had
ir di
band
ingk
an
deng
an k
riter
ia p
eser
ta
yang
dip
ersy
arat
kan
dala
m
kurik
ulum
Telu
sur
doku
men
.
......
.....
%
f. Pr
esen
si p
eser
taC
ek k
ehad
iran
pese
rta
deng
an m
engh
itung
ber
apa
oran
g da
n be
rapa
per
sen
ketid
akha
dira
n pe
serta
se
suai
den
gan
pers
enta
se
keha
dira
n ya
ng d
iteta
pkan
da
lam
kur
ikul
um
Telu
sur
doku
men
.
......
.....
% .
......
.....
oran
g
3.Te
mpa
t pen
yele
ngga
raan
pe
latih
ana.
Lok
asi
Mel
ihat
kes
esua
ian
anta
ra re
ncan
a te
mpa
t pe
nyel
engg
araa
n ya
ng
terc
antu
m d
alam
ker
angk
a ac
uan
pela
tihan
den
gan
pela
ksan
aan
Peng
amat
an
S
esua
i ren
cana
T
idak
ses
uai
b. P
rasa
rana
Mel
ihat
kes
esua
ian
anta
ra
renc
ana
pras
aran
a ya
ng
terc
antu
m d
alam
dok
umen
ak
redi
tasi
pel
atih
an d
enga
n pe
laks
anaa
n
Peng
amat
an S
esua
i dok
umen
ak
redi
tasi
T
idak
ses
uai
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan32
NO
VAR
IAB
ELC
AR
A PE
MB
UK
TIA
NM
ETO
DE
JAW
AB
AN
KET
ERA
NG
AN
c.
Ala
t ban
tu
pem
bela
jara
n M
elih
at k
eses
uaia
n an
tara
renc
ana
alat
ban
tu
pem
bela
jara
n ya
ng te
rcan
tum
da
lam
kur
ikul
um p
elat
ihan
de
ngan
pel
aksa
naan
Peng
amat
an
Sesu
ai k
urik
ulum
Tida
k se
suai
4.Pe
nyam
paia
n m
ater
ia.
Sek
uen
peny
ampa
ian
mat
eri
(unt
uk p
elat
ihan
ya
ng m
ensy
arat
kan
peny
ampa
ian
mat
eri
men
giku
ti se
kuen
nya)
Amat
i sek
uen
peny
ampa
ian
mat
eri s
esua
i den
gan
jadw
alPe
ngam
atan
Sesu
ai
Tida
k se
suai
b. M
etod
e Am
ati k
eses
uaia
n m
etod
e ya
ng d
igun
akan
, hitu
ng
Pros
enta
se k
eses
uaia
n m
etod
e di
band
ingk
an d
enga
n m
etod
e ya
ng a
da d
alam
ku
rikul
um
Peng
amat
an...
......
... %
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan 33
PEN
YAM
PAIA
N
PRO
SES
PEM
BEL
AJA
RA
N
YAN
G
TID
AK
SE
SUA
I D
ENG
AN
D
OK
UM
EN
YAN
G
DIA
KR
EDIT
ASI
NO
MAT
ERI &
PO
KO
K
BA
HA
SAN
PELA
TIH
MET
OD
EA
LAT
BA
NTU
WA
KTU
PE
NYA
MPA
IAN
K
ETER
AN
GA
N
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan34
NO
VAR
IAB
ELC
AR
A PE
MB
UK
TIA
NM
ETO
DE
JAW
AB
AN
KET
ERA
NG
AN
5.Pe
laks
anaa
n Pr
aktik
La
pang
an (j
ika
ada)
Amat
i pel
aksa
naan
pra
ktik
la
pang
an s
esua
i den
gan
pand
uan
prak
tik la
pang
an
Peng
amat
an S
esua
i
T
idak
ses
uai
6.Pe
laks
anaa
n pr
aktik
/si
mul
asi d
i kel
as
Amat
i pel
aksa
naan
pra
ktik
/si
mul
asi s
esua
i den
gan
pand
uan
prak
tik/s
imul
asi
Peng
amat
an S
esua
i
T
idak
ses
uai
7.Pe
latih
a. K
riter
ia p
elat
ihC
ek C
V pe
latih
, hitu
ng
Pros
enta
se k
eses
uaia
n kr
iteria
pel
atih
dib
andi
ngka
n de
ngan
krit
eria
pel
atih
ya
ng d
iper
syar
atka
n da
lam
ku
rikul
um
Telu
sur
doku
men
.
......
.....
%
b. E
valu
asi p
elat
ih
Amat
i wak
tu d
ilaku
kann
ya
eval
uasi
pel
atih
Pe
ngam
atan
Y
a, s
etia
p ak
hir
sesi
T
idak
8.
Peng
enda
li pe
latih
ana.
Kei
kuts
erta
an d
alam
pe
nyus
un ja
dwal
Cekbuktifisiknotulendan
dafta
r had
ir ra
pat p
ersi
apan
Telu
sur
doku
men
Y
a
T
idak
b.
Kei
kuts
erta
an d
alam
pe
nent
uan
fasi
litat
orCekbuktifisiknotulendan
dafta
r had
ir ra
pat p
ersi
apan
Telu
sur
doku
men
Y
a
T
idak
c.
Pre
sens
i pen
gend
ali
pela
tihan
Amat
i keh
adira
n pe
ngen
dali
pela
tihan
di s
etia
p se
siTe
lusu
r do
kum
enW
awan
cara
pe
serta
A
da
T
idak
ada
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan 35
NO
VAR
IAB
ELC
AR
A PE
MB
UK
TIA
NM
ETO
DE
JAW
AB
AN
KET
ERA
NG
AN
d. M
enge
ndal
ikan
pro
ses
1) Mem
andurefleksi
Amat
i tug
as p
enge
ndal
i pe
latih
an d
alam
mem
andu
refleksiselam
apelatihan
berla
ngsu
ng (s
esua
i jad
wal
)
Peng
amat
anW
awan
cara
pe
serta
Y
a, s
esua
i jad
wal
T
idak
ses
uai
jadw
al2)
Mem
perk
enal
kan
pela
tihAm
ati t
ugas
pen
gend
ali
pela
tihan
dal
am
mem
perk
enal
kan
pela
tih
Peng
amat
anW
awan
cara
pe
serta
Y
a, s
etia
p se
si
T
idak
set
iap
sesi
3) M
enge
ndal
ikan
wak
tuAm
ati t
ugas
pen
gend
ali
pela
tihan
dal
am
men
gend
alik
an w
aktu
(ses
uai
jadw
al)
Peng
amat
anW
awan
cara
pe
serta
Y
a, s
esua
i jad
wal
T
idak
4) M
enci
ptak
an s
uasa
na
kela
s te
tap
kond
usif
Amat
i tug
as p
enge
ndal
i pe
latih
an d
alam
men
cipt
akan
su
asan
a ke
las
teta
p ko
ndus
if
Peng
amat
anW
awan
cara
pe
serta
Y
a
T
idak
5) M
enda
mpi
ngi p
eser
ta
saat
pra
ktik
lapa
ngan
(ji
ka a
da)
Amat
i tug
as p
enge
ndal
i pe
latih
an d
alam
m
enda
mpi
ngi p
eser
ta s
aat
prak
tik la
pang
an (j
ika
ada)
Peng
amat
anW
awan
cara
pe
serta
Y
a
T
idak
e. M
enga
nalis
a ha
sil
eval
uasi
pes
erta
Cekbuktifisikhasilanalisa
eval
uasi
bel
ajar
pes
erta
Telu
sur
doku
men
Y
a
T
idak
f.
Men
cata
t pro
ses
pem
bela
jara
nCekbuktifisikcatatanproses
pem
bela
jara
n pe
ngen
dali
pela
tihan
ses
uai d
enga
n pe
dom
an p
enge
ndal
i pe
latih
an
Telu
sur
doku
men
A
da, s
esua
i de
ngan
pe
dom
an T
idak
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan36
NO
VAR
IAB
ELC
AR
A PE
MB
UK
TIA
NM
ETO
DE
JAW
AB
AN
KET
ERA
NG
AN
9.Ev
alua
si a
khir
pese
rta
(jika
ada
)a.
Ujia
n ko
mpr
ehen
sif
Amat
i pel
aksa
naan
ujia
n ko
mpr
ehen
sif
Peng
amat
an D
ilaku
kan
T
idak
dila
kuka
nb.
Pen
ilaia
n ke
tera
mpi
lan
setia
p or
ang
(unt
uk
pela
tihan
tekn
is
prof
esi)
Amat
i pen
ilaia
n ke
tera
mpi
lan
Peng
amat
an D
ilaku
kan
T
idak
dila
kuka
n
c. N
ilai h
asil
eval
uasi
bela
jar d
igun
akan
unt
uk
kelu
lusa
n (u
ntuk
pe
latih
an te
knis
)
Cek
nila
i kel
ulus
an,
dise
suai
kan
deng
an
kete
ntua
n di
kur
ikul
um
Telu
sur
doku
men
S
esua
i
T
idak
ses
uai
10.
Eval
uasi
pe
nyel
engg
araa
nAm
ati p
elak
sana
an e
valu
asi
peny
elen
ggar
aan
Peng
amat
an D
ilaku
kan
T
idak
dila
kuka
n11
.Pe
laks
anaa
n Q
C in
tern
alC
ek h
asil
QC
inte
rnal
Telu
sur
doku
men
A
da
T
idak
ada
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan 37
C.
HA
SIL
QU
ALI
TY C
ON
TRO
L D
AN
SA
RA
N P
ERB
AIK
AN
Sesu
ai d
enga
n ha
sil p
enga
mat
an, t
elus
ur d
okum
en, d
an w
awan
cara
, mak
a da
pat d
isim
pulk
an h
asil
qual
ity
cont
rol d
an s
aran
per
baik
an d
ises
uaik
an d
enga
n in
stru
men
seb
agai
ber
ikut
:
HA
SIL
QU
ALI
TY C
ON
TRO
LSA
RA
N P
ERB
AIK
AN
M
enge
tahu
i:
Peny
elen
ggar
a Pe
latih
an
Petu
gas
Qua
lity
Con
trol
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan38
Nomor : ............................................ ...................... 2019Hal : Teguran TertulisLampiran : .............
Yth........................................di Tempat
Sesuai Pedoman Quality Control yang berlaku bahwa apabila ditemukan salah satu dari beberapa ketidaksesuaian pelaksanaan pelatihan yang terdapat dalam pedoman tersebut, maka akan dikenakan sanksi berupa pemberian teguran tertulis.
Berdasarkan pelaksanaan quality control yang dilakukan oleh ............. pada:
Pelatihan :Hari/tanggal :Tempat :
Diperoleh ketidaksesuaian pelaksanaan pelatihan sebagai berikut:1. ........2. ........3. ........4.
Dengan adanya ketidaksesuaian tersebut, kami menyampaikan surat ini sebagai bentuk teguran tertulis.
Demikian surat teguran ini dibuat untuk dijadikan bahan perbaikan pelaksanaan pelatihan selanjutnya. Atas perhatiannya, diucapkan terima kasih.
Kepala ........................
(......................................)
Tembusan;Kepala Pusat Pelatihan SDM Kesehatan
TEGURAN TERTULIS
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan 39
Pedoman Quality Control (QC) Pelatihan Bidang Kesehatan
Kementerian Kesehatan RIBadan Pemberdayaan SDM Kesehatan Jakarta, 2020
Penulis:dr. Ahmad Soebagjo Tancarino, MARS Drs. M. Royan, M.KesYulia Fitriani, SKM., MKM Renta Nilawati, SKM, MKM Verawati Lenny M, SKM, MKM Budiman, ST, M.KesNismawaty Basri, SKM Ani Anisah, SKM., MKM Gema Ramadonatan, SKM Silowati, SKM, MKMNismawaty Basri, SKM Ratih Dwi W, MPH.,Apt Drs. Lalu Setiawan, MPdNs. Dian Pancaningrum, S.Kep., M.KepDewi Pusparani, SKM, MKM Yayah Fazriyah, Apt, MKMEsti Rachmawati, SKM, MKMLiliek Dias Kuswandari, SKM., M.Pd
Pengembangan Disain Instruksional: Harjaka
Cover:Eska Bayu Aji
Tata letak:Arry Kusdiana
Diterbitkan Oleh: Kementerian Kesehatan RI
Hak Cipta dilindungi oleh Undang-Undang
Dilarang memperbanyak buku ini sebagian atau seluruhnya dalam bentuk dan cara apapun juga, baik secara mekanis maupun elektronik termasuk fotocopy rekaman dan lain-lain tanpa seizin tertulis dari penerbit.
Pedoman Quality Control Pelatihan Bidang Kesehatan40
Tim PenyusunPenasehat
Kepala Pusat Pelatihan SDM Kesehatan
Penanggung JawabDrs. M. Royan, M.Kes
(Kepala Bidang Pengendalian Mutu, Pusat Pelatihan SDM Kesehatan)
KetuaYulia Fitriani, SKM, MKM
(Kepala Subbidang Akreditasi Pelatihan, Pusat Pelatihan SDM Kesehatan)
SekretarisDewi Pusparani, SKM, MKM
Anggota TeknisRenta Nilawati, SKM, MKM
Verawati Lenny M, SKM, MKMBudiman, ST, M.Kes
Nismawaty Basri, SKM Ani Anisah, SKM., MKM
Gema Ramadonatan, SKMSilowati, SKM, MKM
Nismawaty Basri, SKMRatih Dwi W, MPH.,Apt
Ns. Dian Pancaningrum, S.Kep., M.Kep Esti Rachmawati, SKM, MKM
Yayah Fazriyah, Apt, MKMLiliek Dias Kuswandari, SKM., M.Pd
Anggota AdministrasiLalu Setiawan, M.Pd
Ary KusdianaHarjaka
KontributorDedeh Syaadah, SKM, MKMNusli Imansyah, SKM, M.Kes
Vermona Marbun. SMIP, S.Kp, MKMDra. Euis Maryani, SMIP, M.Kes