104
PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA PERPUSTAKAAN KANTOR PUSAT BANK INDONESIA Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ilmu Perpustakaan (S.IP) Oleh : Fadhila Ardiansyah 1110025000010 JURUSAN ILMU PERPUSTAKAAN FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1435 H/2014 M

PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI

PADA PERPUSTAKAAN KANTOR PUSAT

BANK INDONESIA

Skripsi

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Ilmu Perpustakaan (S.IP)

Oleh :

Fadhila Ardiansyah

1110025000010

JURUSAN ILMU PERPUSTAKAAN

FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1435 H/2014 M

Page 2: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI

PADA PERPUSTAKAAN KANTOR PUSAT

BANK INDONESIA

Skripsi

Diaj ukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Ilmu Perpustakaan (S.IP)

Oleh:

Fadhila ArdiansyahNIM. 1110025000010

Alfida. MLISNrP. 197102151999032001

JURUSAN ILMU PERPUSTAKAAN

FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA

UNIVERSITAS ISLAM NEGERT

SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

143sHl20l4N{

ryah Bim-bingan

Page 3: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

LEMBAR

PENGESAHAN PANITIA UJIAN SKRIPSI

Dengan ini saya menyatakan skripsi yang berjudul PELAYANAN

INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA PERPUSTAKAAN KANTOR

PUSAT BANK INDONESIA' telah diujikan dalam sidang Munaqasyah Fakultas

Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada tanggal 15 Agustus

2014. Skripsi ini diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Program Strata (SI) pada jurusan Ilmu Perpustakaan'

Jakarta, 1 5 Agustus 2014

Tandatangan Tanggal

h.. t....

005 u

26/oA Lot4

1. Ketua Sidang

2. Sekertaris Sidang :

Pungki Purnomo. MLISNrP. 196412151999031

Mukmin Suprayoei" M.SiNrP. 19620301 199903 1

"o(/0 Jory

3. Pembimbing

4. Penguji I

: Alfida. M.LISNrP. 19710215 t99903 2 001

Ulfah Andayani. M.HumNrP. 19700617 199083 2 00r

Pungki Purnomo. MLISNrP. 19641215 199903 1 005

5. Penguji II

L6/06. !ot4

Page 4: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

LEMBAR PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa:

1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan untuk memenuhi

salah satu persyaratan memperoleh gelar strata I di UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta.

2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya

cantumkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta.

3. Jika dikemudian hari terbukti bahwa karya ini bukan hasil karya asli saya

atau merupakan hasil jiplakan karya orang lain, maka saya bersedia

menerima sanksi yang berlaku di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jakafia,15 Agustus 2014

Fadhila Ardiansyah

Page 5: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

i

ABSTRAK

Fadhila Ardiansyah

Pelayanan Informasi Bidang Ekonomi Pada Perpustakaan Kantor Pusat

Bank Indonesia

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pelayanan informasi

bidang ekonomi yang disediakan oleh Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia

telah memenuhi kebutuhan informasi para pegawai dalam menunjang pekerjaan

mereka. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitis dengan pendekatan

kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah pengunjung intern perpustakaan

KP BI yaitu pegawai Bank Indonesia. Populasi diambil berdasarkan jumlah rata-

rata pengunjung intern setiap bulan selama satu tahun (data diperoleh dari jumlah

pengunjung intern pada bulan Januari 2013-Desember 2013), yaitu berjumlah

4.359/12 bulan = 363 pengunjung. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 54

responden atau 15% dari jumlah rata-rata pengunjung tiap bulan yang berjumlah

363 pengunjung. Pengambilan sampel menggunakan teknik Accidental Sampling

(sampel kebetulan) terhadap pegawai Bank Indonesia yang kebetulan

mengunjungi perpustakaan saat penelitian berlangsung. Hasil penelitian

menunjukkan bahwa pelayanan informasi bidang ekonomi yang ada di

perpustakaan telah memenuhi kebutuhan informasi para pegawai. Hal ini dilihat

dari skor rata-rata keseluruhan dari beberapa indikator yaitu 3,4 dengan penilaian

“sangat baik” (skala interval 3,28-4,03). Untuk pemanfaatan informasi bidang

ekonomi telah termanfaatkan dengan baik oleh pegawai. Hal ini dilihat dari skor

rata-rata keseluruhan dari beberapa indikator yaitu 2,9 dengan penilaian “baik”

(skala interval 2,52-3,27). Selanjutnya kualitas SDM yang tersedia dalam

memberikan pelayanan informasi adalah baik. Hal ini dilihat dari skor rata-rata

keseluruhan dari beberapa indikator yaitu 3,1 dengan penilaian “baik” (skala

interval 2,52-3,27).

Page 6: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, yang telah memberikan

rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Tidak

lupa shalawat dan salam penulis panjatkan kepada junjungan kita, Nabi

Muhammad SAW. Alhamdulillah penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan

judul “Pelayanan Informasi Bidang Ekonomi Pada Perpustakaan Kantor

Pusat Bank Indonesia”, sebagai salah satu syarat akademik dalam

menyelesaikan studi sarjana (S1) pada Jurusan Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab

dan Humaniora Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Penulis menyadari bahwa dengan keterbatasan ilmu yang dimiliki penulis,

maka skripsi ini masih jauh dari sempurna dari segi isi maupun susunannya. Oleh

karena itu, segala saran dan kritik yang bersifat membangun tentunya dibutuhkan

oleh penulis dalam penyempurnaan skripsi ini.

Tak lupa penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang

telah banyak membantu dan mendukung penulis dalam penyusunan skripsi ini,

diantaranya:

1. Bapak Prof. Dr. Oman Fathurahman, M.Hum selaku Dekan Fakultas Adab

dan Humaniora (FAH) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Bapak Pungki Purnomo, MLIS selaku Ketua Jurusan Ilmu Perpustakaan FAH

UIN Jakarta.

3. Bapak Mukmin Suprayogi, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Ilmu Perpustakaan

FAH UIN Jakarta.

Page 7: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

iii

4. Ibu Alfida, MLIS selaku dosen pembimbing yang telah bersedia meluangkan

waktunya untuk memberikan petunjuk, arahan dan motivasi kepada penulis

dalam penyelesaian skripsi ini.

5. Segenap Bapak/Ibu dosen Ilmu Perpustakaan yang telah memberikan penulis

banyak ilmu dan pengetahuan yang tidak terhingga.

6. Ibu Suparti selaku Kepala Unit Perpustakaan Riset Bank Indonesia dan Ibu

Wiwiek selaku Kepala Unit Perpustakaan Umum yang telah banyak

membantu dan memudahkan penulis ketika melakukan penelitian.

7. Kepada seluruh staf Perpustakaan Riset dan Perpustakaan Umum Bank

Indonesia yang telah banyak membantu dalam penyusunan skripsi ini.

8. Kedua orang tua penulis, Papa dan Mama yang tidak pernah lelah

memberikan bimbingan dan nasehat kepada penulis untuk tetap semangat

menyusun skripsi ini. Serta adik-adik yang terus mendukung penulis.

9. Teman-teman Ilmu Perpustakaan terutama angkatan 2010 yang telah

membantu kelancaran dan memberikan semangat kepada penulis.

Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat untuk kita

semua. Amin.

Jakarta, 15 Agustus 2014

Penulis

Page 8: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

iv

DAFTAR ISI

ABSTRAK ......................................................................................................... i

KATA PENGANTAR ....................................................................................... ii

DAFTAR ISI ...................................................................................................... iv

DAFTAR TABEL ............................................................................................. vii

DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... ix

BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ..................................................................... 1

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah ................................... 4

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ............................................ 5

D. Metode Penelitian ................................................................. 6

1. Jenis Penelitian ............................................................. 6

2. Populasi dan Sampel ..................................................... 6

3. Teknik Pengumpulan Data ............................................ 7

4. Teknik Pengolahan Data ............................................... 8

E. Sistematika Penulisan .......................................................... 11

BAB II TINJAUAN LITERATUR

A. Perpustakaan Khusus

1. Definisi Perpustakaan Khusus ....................................... 13

2. Ciri-Ciri Perpustakaan Khusus ...................................... 14

3. Tujuan dan Fungsi Perpustakaan Khusus ...................... 15

4. Koleksi Perpustakaan Khusus ....................................... 15

5. Layanan Perpustakaan Khusus ...................................... 16

6. Sumber Daya Manusia Perpustakaan Khusus ............... 18

Page 9: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

v

B. Informasi

1. Pengertian Informasi ...................................................... 20

2. Fungsi Informasi ............................................................ 20

3. Jenis-Jenis Informasi ..................................................... 21

4. Layanan Informasi Bidang Ekonomi ............................. 24

5. Pemanfaatan Informasi Bidang Ekonomi ...................... 28

C. Penelitian Relevan ................................................................ 29

BAB III GAMBARAN UMUM PERPUSTAKAAN KANTOR PUSAT

BANK INDONESIA

A. Sejarah Singkat...................................................................... 31

B. Visi dan Misi ........................................................................ 33

C. Tugas Pokok .......................................................................... 33

D. Struktur Organisasi ............................................................... 34

E. Sumber Daya Manusia .......................................................... 35

F. Koleksi .................................................................................. 36

G. Keanggotaan .......................................................................... 37

H. Sistem dan Jenis Layanan ..................................................... 38

I. Sistem Perpustakaan.............................................................. 41

J. Fasilitas Perpustakaan ........................................................... 43

K. Jam Layanan dan Alamat ...................................................... 45

Page 10: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

vi

BAB IV ANALISA HASIL PENELITIAN

A. Pelaksanaan Penelitian ........................................................ 47

B. Responden ........................................................................... 47

C. Teknik Pengolahan Data ...................................................... 47

D. Hasil Kuesioner .................................................................... 50

1. Profil Responden ............................................................ 50

2. Hasil Kuesioner Tertutup ............................................... 52

a. Pelayanan Informasi Perpustakaan ........................... 52

b. Pemanfaatan Informasi Perpustakaan ...................... 59

c. SDM Perpustakaan ................................................... 66

3. Hasil Kuesioner Terbuka ................................................ 72

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan .......................................................................... 75

B. Saran ...................................................................................... 76

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 77

LAMPIRAN

Page 11: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

vii

DAFTAR TABEL

1. Tabel 1 Tugas Pokok Perpustakaan KP BI ..................................................... 33

2. Tabel 2 SDM Perpustakaan KP BI.................................................................. 35

3. Tabel 3 Jumlah Koleksi Perpustakaan KP BI ................................................. 36

4. Tabel 4 Jadwal Penyebaran Kuesioner ........................................................... 47

5. Tabel 5 Jenis Kelamin Responden .................................................................. 50

6. Tabel 6 Usia Responden.................................................................................. 50

7. Tabel 7 Pendidikan Terakhir Responden ........................................................ 51

8. Tabel 8 Status Keanggotaan Responden ......................................................... 51

9. Tabel 9 Layanan memenuhi kebutuhan informasi .......................................... 52

10. Tabel 10 Layanan mengikuti perkembangan informasi .................................. 53

11. Tabel 11 Layanan Intranet untuk penelusuran informasi ................................ 54

12. Tabel 12 Layanan Internet untuk mengakses informasi ................................. 55

13. Tabel 13 Koleksi sesuai dengan kebutuhan informasi .................................... 56

14. Tabel 14 Ketersediaan koleksi lengkap........................................................... 56

15. Tabel 15 Penataan koleksi dalam pencarian informasi ................................... 57

16. Tabel 16 Keseluruhan layanan cukup baik ..................................................... 58

17. Tabel 17 Skor rata-rata tiap indikator ............................................................. 59

18. Tabel 18 Frekuensi kunjungan setiap hari ...................................................... 59

19. Tabel 19 Frekuensi pemanfaatan informasi .................................................... 60

20. Tabel 20 Informasi untuk pengambilan keputusan ......................................... 61

21. Tabel 21 Informasi untuk menunjang riset ..................................................... 62

Page 12: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

viii

22. Tabel 22 Informasi untuk menambah pengetahuan ........................................ 63

23. Tabel 23 Pemanfaatan sumber informasi primer ............................................ 63

24. Tabel 24 Pemanfaatan sumber informasi sekunder ........................................ 64

25. Tabel 25 Pemanfaatan koleksi umum ............................................................. 65

26. Tabel 26 Skor rata-rata tiap indikator ............................................................. 66

27. Tabel 27 Pustakawan proaktif ......................................................................... 67

28. Tabel 28 Pustakawan menguasai subjek ......................................................... 67

29. Tabel 29 Pustakawan mengetahui koleksi ...................................................... 68

30. Tabel 30 Jumlah Pustakawan .......................................................................... 69

31. Tabel 31 Pustakawan ramah............................................................................ 70

32. Tabel 32 Pustakawan berkomunikasi dengan baik ......................................... 70

33. Tabel 33 Skor rata-rata tiap indikator ............................................................. 71

34. Tabel 34 Layanan yang sering digunakan ....................................................... 72

35. Tabel 35 Koleksi yang sering digunakan ........................................................ 73

Page 13: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

ix

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1: Kuesioner Penelitian

Lampiran 2: Lembar Surat Izin Penelitian

Lampiran 3: Lembar Surat Penunjukkan Dosen Pembimbing

Lampiran 4: Lembar Surat Perubahan Judul

Lampiran 5: Lembar Surat Keterangan Selesai Penelitian

Lampiran 6: Lembar Surat Dosen Penguji

Lampiran 7: Tampilan Cyber Library

Lampiran 8: Tampilan Kliping “Berita Hari Ini”

Lampiran 9: Hasil Penelusuran Melalui Cyber Library

Page 14: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Informasi merupakan salah satu kebutuhan setiap orang di luar kebutuhan

pokok seperti sandang, pangan dan papan. Setiap orang dalam kehidupan yang

serba modern dan serba cepat ini membutuhkan informasi untuk menunjang

aktivitas sehari-hari, tuntutan pekerjaan, maupun untuk memenuhi kebutuhan

lainnya. Tanpa informasi seseorang akan merasa buta dengan apa yang seharusnya

dia ketahui atau merasa terbelakang. Sehingga mendapatkan informasi dirasakan

seperti mendapat kepuasan hati atau konsumsi rohani bagi setiap orang.

Sama halnya dengan manusia, sebuah organisasi juga memerlukan

informasi untuk menunjang keberlangsungan hidupnya. Kebutuhan informasi

setiap organisasi sangat beragam tergantung pada bidang yang menjadi fokus

organisasi tersebut. Setiap individu dalam organisasi memerlukan informasi untuk

menunjang pekerjaannya dalam rangka menjalankan kewajibannya sebagai bagian

dari organisasi tersebut. Dalam rangka memenuhi kebutuhan informasinya, setiap

individu dalam organisasi didorong untuk melakukan pencarian informasi ke

berbagai sumber informasi.

Karena itu, mereka memerlukan suatu tempat yang di dalamnya terdapat

banyak sumber informasi untuk digali atau didapatkan yaitu perpustakaan yang

dalam hal ini adalah perpustakaan khusus. Perpustakaan merupakan salah satu

pusat informasi, artinya perpustakaan menyediakan informasi yang diperlukan

pengguna perpustakaan. Pemberian informasi ini dilakukan baik atas permintaan

maupun tidak diminta. Dalam hal terakhir ini dilakukan bila perpustakaan

Page 15: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

2

menganggap bahwa informasi yang tersedia sesuai dengan minat dan keperluan

pengguna.1 Informasi di perpustakaan tersebut tentunya sudah diseleksi,

dihimpun, diolah, dipersiapkan dan dikemas dengan baik, sehingga “semua”

informasi yang ada di perpustakaan benar-benar telah dikaji dan dianalisis dan

dipertimbangkan kegunaannya. Selanjutnya dengan pengaturan yang demikian

rupa akan memudahkan penggunanya, baik dalam mengakses maupun

menggunakannya. Perpustakaan yang baik adalah yang dapat menyediakan dan

memenuhi permintaan informasi secara cepat dan tepat.2

Namun, permasalahan dalam penyediaan informasi di perpustakaan

tersebut, apakah telah memenuhi kebutuhan informasi penggunanya? Pandangan

pengguna terhadap layanan informasi dapat digunakan untuk mengetahui apakah

layanan informasi yang diberikan telah memenuhi kebutuhan informasi

penggunanya. Lalu peran yang diharapkan dari pembangunan perpustakaan dalam

sebuah lembaga sebagai penunjang program kerja pegawai, apakah telah sesuai

antara pembangunan dengan peruntukkannnya atau pembangunan tersebut hanya

sekadar pelengkap saja.

Perpustakaan khusus memiliki peran sebagai penunjang penyelesaian

program lembaga yang bersangkutan, yang tujuannya hanya diperuntukkan bagi

para pegawai lembaga tersebut. Istilah perpustakaan khusus biasanya ditujukan

bagi perpustakaan yang berada di bawah naungan suatu organisasi atau lembaga

tertentu baik departemen, lembaga Negara, lembaga penelitian, organisasi massa,

militer, industri ataupun perusahaan swasta.3 Bagi lembaga atau organisasi induk,

1 Sulistyo-Basuki, Pengantar Ilmu Perpustakaan (Jakarta: Gramedia, 1991), hal. 6.

2 Sutarno NS, Tanggung Jawab Perpustakaan dalam Mengembangkan Masyarakat Informasi

(Jakarta: Panta Rei, 2005), hal. 135. 3 Sulistyo-Basuki, Pengantar Ilmu Perpustakaan, hal. 49.

Page 16: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

3

pembentukkan perpustakaan adalah sebagai tempat untuk memperoleh dan

memanfaatkan informasi atau data mutakhir yang bersifat khusus untuk kemajuan

organisasi maupun lembaga induknya.

Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi

menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter, mengatur dan menjaga

kelancaran sistem pembayaran, serta mengatur dan mengawasi perbankan di

Indonesia. Ketiga fungsi perlu diintegrasikan agar tujuan mencapai dan

memelihara kestabilan nilai rupiah dapat dicapai secara efektif dan efisien. Maka

diperlukan SDM yang mampu berkompetisi dalam bekerja, guna menunjang

fungsi dari Bank Indonesia. Untuk menunjang fungsi Bank Indonesia dibutuhkan

suatu fasilitas yang dapat mendukung kinerja dari pegawai, yaitu perpustakaan.

Karena perpustakaan sebagai salah satu faktor pendukung atau pendorong

pengembangan SDM.

Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia (selanjutnya akan ditulis

Perpustakaan KP BI) merupakan jenis perpustakaan khusus yang koleksinya juga

menekankan pada bidang tugas BI yaitu bidang ekonomi, moneter, keuangan serta

juga dilengkapi dengan koleksi dalam bidang lain yang dibutuhkan untuk

pengembangan pegawai BI. Dalam kapasitasnya sebagai penyedia informasi,

perpustakaan KP BI diharapkan mampu melakukan langkah-langkah yang kreatif

dan inovatif dalam upaya penyediaan dan penyebarluasan berbagai sumber-

sumber informasi terutama mengenai hal-hal yang berhubungan dengan ekonomi.

Selanjutnya perpustakaan ini juga memberikan layanan perpustakaan

untuk mempermudah pegawai dalam memperoleh informasi yang dibutuhkan

secara cepat. Keberhasilan suatu layanan merupakan unsur utama dalam

Page 17: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

4

penyelenggaraan perpustakaan. Bahkan karena pentingnya layanan tersebut, maka

sering dikatakan bahwa layanan yang berkualitas dari sebuah perpustakaan

menentukan keberhasilan perpustakaan. Maksudnya, jika layanan kepada

pengguna memuaskan, maka baiklah kinerjanya, sebaliknya apabila layanan yang

diberikan belum memuaskan, maka dapat dianggap bahwa perpustakaan belum

mampu melayani pengguna dengan baik.4 Karenanya layanan yang diberikan

Perpustakaan KP BI sangat vital dalam menjembatani kebutuhan informasi bidang

ekonomi dalam menunjang tugas-tugas pekerjaan para pegawai BI.

Mengingat hal tersebut maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian

pada Perpustakaan KP BI dengan mengambil judul:

“Pelayanan Informasi bidang Ekonomi pada Perpustakaan Kantor Pusat

Bank Indonesia”.

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah

1. Pembatasan Masalah

Untuk memudahkan pembahasan agar lebih terarah dan tidak meluas,

maka penulis memfokuskan untuk membatasinya pada pembahasan mengenai:

a. Pelayanan informasi bidang ekonomi yang diberikan oleh

Perpustakaan KP BI.

b. Pemanfaatan informasi bidang ekonomi bagi pegawai BI di

Perpustakaan KP BI.

c. Kualitas SDM yang tersedia di Perpustakaan KP BI.

2. Perumusan Masalah

Adapun rumusan masalah yang dilakukan sebagai berikut:

4 Sutarno NS, Tanggung Jawab Perpustakaan dalam Mengembangkan Masyarakat Informasi,

hal. 112.

Page 18: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

5

a. Bagaimana pelayanan informasi bidang ekonomi di Perpustakaan KP

BI dilakukan dalam memenuhi kebutuhan informasi para pegawai BI?

b. Bagaimana pemanfaatan informasi bidang ekonomi di Perpustakaan

KP BI dalam menunjang pekerjaan para pegawai BI?

c. Bagaimana kualitas SDM yang tersedia di Perpustakaan KP BI dalam

memenuhi kebutuhan informasi para pegawai BI?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah:

a. Untuk mengetahui penyelenggaraan pelayanan informasi bidang

ekonomi di Perpustakaan KP BI dalam memenuhi kebutuhan informasi

para pegawai BI.

b. Untuk mengetahui pemanfaatan informasi bidang ekonomi di

Perpustakaan KP BI dalam menunjang pekerjaan para pegawai BI.

c. Untuk mengetahui bagaimana kualitas SDM yang tersedia di

Perpustakaan KP BI untuk dapat memberikan pelayanan informasi

kepada pegawai dalam memenuhi kebutuhan informasi mereka.

2. Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian ini adalah:

a. Sebagai masukan kepada pemegang kebijakan di Perpustakaan KP BI

dalam memberikan pelayanan informasi bidang ekonomi yang optimal

kepada pegawai BI.

b. Dapat menambah wawasan bagi penulis sendiri khususnya, serta

menambah wawasan bagi masyarakat pada umumnya.

Page 19: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

6

D. Metode Penelitian

1. Jenis Penilitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif-

analitis yaitu penelitian yang bertujuan untuk menggambarkan atau

menjelaskan objek penelitian dan menjelaskan penelitian tersebut secara apa

adanya. Metode ini bertujuan untuk membuat deskripsi, gambaran atau lukisan

secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta

hubungan antara fenomena yang diselidiki/diteliti kemudian dianalisa,

diberikan interpretasi dan diadakan generalisasi dalam rangka menetapkan

sikap dan kriteria yang baik dengan tujuan untuk mengadakan klasifikasi

pekerjaan secara efektif.5

Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kuantitatif yang

memiliki arti analisis yang dilakukan terhadap data yang berbentuk angka,

baik angka yang merupakan representasi dari suatu kuantita (kuantitas murni)

maupun angka yang merupakan hasil dari konversi data kualitatif (yakni data

kualitatif yang dikuantifikasikan).6

2. Populasi dan Sampel

Populasi dalam sebuah penelitian dapat dikatakan sebagai sekumpulan

unsur atau elemen yang menjadi objek penelitian dan elemen populasi ini

merupakan satuan analisis.7 Yang menjadi populasi dalam penelitian ini

adalah pengunjung intern perpustakaan KP BI yaitu pegawai Bank Indonesia.

Populasi diambil berdasarkan jumlah rata-rata pengunjung intern setiap bulan

5 Moh Nasir, Metode Penelitian (Jakarta: Ghalia Indonesia, 2003), hal. 72.

6 Prasetya Irawan, Logika dan Prosedur Penelitian (Jakarta: STIA-LAN Press, 1999), hal. 92.

7 Hermawan Wasito, Pengantar Metodologi Penelitian (Jakarta: Gramedia Pustaka Utama,

1993), hal. 49.

Page 20: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

7

selama satu tahun (data diperoleh dari jumlah pengunjung intern pada bulan

Januari 2013-Desember 2013), yaitu berjumlah 4359/12 bulan = 363,25 atau

363 pengunjung.

Sementara sampel adalah wakil atau sebagian yang akan diteliti.

Dalam pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik sampel

kebetulan (accidental sampling), yaitu teknik sampling kebetulan dilakukan

apabila pemilihan anggota sampelnya dilakukan terhadap orang atau benda

yang kebetulan ada atau dijumpai.8 Teknik ini dilakukan terhadap para

pegawai BI yang kebetulan mengunjungi perpustakaan saat penelitian

berlangsung.

Arikunto menyatakan di dalam pengambilan sampel jika populasi lebih

dari 100 orang, maka sampel dapat diambil 10-15% atau 20-25%.9 Maka

dalam hal ini peneliti akan mengambil sampel sebanyak 15% dari jumlah rata-

rata pengunjung intern setiap bulan. Dengan perhitungan 15% 363 orang =

54,45 atau 54 responden.

3. Teknik Pengumpulan Data

Adapun pengumpulan metode yang digunakan penulis untuk

mendapatkan data-data/informasi dalam penelitian ini adalah:

a. Studi Pustaka (Library Research)

Penulis melakukan penelitian dengan menggunakan bahan-bahan

pustaka (buku, dokumen, artikel, laporan dan sebagainya) yang berkaitan

dengan masalah yang diteliti.

8 Irawan, Logika dan Prosedur Penelitian, hal. 183.

9 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktis (Jakarta: Rieneka,

1992), hal. 120.

Page 21: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

8

b. Penelitian Lapangan (Field Research)

Penelitian yang mendapatkan data-data secara langsung dari objek

penelitian, dengan cara:

Observasi

Observasi adalah metode penelitian yang pengambilan datanya

bertumpu pada pengamatan langsung terhadap objek penelitian.10

Observasi dilakukan untuk mendapatkan informasi yang berisi hasil

pengamatan langsung dari tempat penelitian sebagai tambahan

pengumpulan data.

Angket (kuesioner)

Angket yaitu suatu alat yang memuat daftar pertanyaan yang

diajukan pada responden untuk mendapatkan jawaban. Pemberian

angket kepada responden ditentukan berdasarkan jumlah pengunjung

setiap harinya.11

4. Teknik Pengolahan Data

Setelah pengumpulan data dilakukan, pengolahan data merupakan

tahap yang harus dilakukan selanjutnya. Langkah dalam pengolahan data yang

dilakukan sebagai berikut:

a. Tahap Pemeriksaan (Editing)

Data yang terkumpul diperiksa kelengkapan data dan jawaban

angket. Ini dilakukan untuk meyakinkan agar data tersebut tidak

mengandung kesalahan seperti kesalahan pengisian oleh responden dan

hal-hal penting terlewatkan.

10

Irawan, Logika dan Prosedur Penelitian, hal. 63. 11

Rakhmat Jalaludin, Metode Penelitian Komunikasi (Bandung: Remaja Rosdakarya, 1985),

hal. 96.

Page 22: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

9

b. Proses Pembeberan (Tabulating)

Setelah proses pemeriksaan, data-data dijelaskan permasalahannya

(dideskripsikan) untuk mendapatkan jawaban. Hasil dari analisa data

adalah pemaparan fakta-fakta mengenai objek penelitian.

Adapun setelah proses tersebut selesai, data-data diolah dengan

perhitungan persentase lalu dituangkan dalam bentuk tabel. Analisa ini

terdiri dari dua bagian, yaitu analisa profil responden dan analisa deskriptif

data penelitian sesuai dengan kuesioner yang disebarkan kepada

responden. Data penelitian ini dibagi menjadi dua bagian yaitu kuesioner

terbuka dan kuesioner tertutup. Pada data profil responden dan kuesioner

terbuka menggunakan rumus persentase:

P = F/N X 100%

Keterangan:

P = Persentase

F = Frekuensi

N = Jumlah sampel yang diolah12

Sedangkan untuk kuesioner tertutup, analisa jawaban responden

terhadap pernyataan-pernyataan yang diajukan akan diberi penilaian

tersendiri. Untuk poin ini penulis menggunakan metode Skala Likert.

Skala Likert atau disebut summated-ratings scale, merupakan skala yang

memungkinkan responden untuk mengekspresikan intensitas perasaan

mereka. Skala Likert terdiri dari beberapa pertanyaan yang bersikap

tertutup. Pilihan jawaban dibuat berjenjang mulai dari intensitas paling

12

Ridwan, Dasar-Dasar Statistika (Bandung: Alpabetis, 2003), hal. 71.

Page 23: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

10

rendah sampai paling tinggi pilihan jawaban terdiri dari tiga, lima, tujuh

yang pasti ganjil.13

Setiap jawabannya diberikan dalam bentuk beberapa skala kategori

dan masing-masing kategori memiliki bobot jawaban sendiri, yaitu:

1. Sangat Setuju (SS) diberi nilai 4

2. Setuju (S) diberi nilai 3

3. Tidak Setuju (TS) diberi nilai 2

4. Sangat Tidak Setuju (STS) diberi nilai 1

Maka selanjutnya, berdasarkan perhitungan bobot skala Likert

dikalikan dengan jumlah jawaban responden, lalu setelah mendapat nilai

dilakukan penjumlahan total nilai yang diperoleh. Kemudian total nilai

dibagi dengan jumlah kuesioner yang diolah untuk mendapatkan nilai rata-

rata per-indikator.

Adapun tafsiran bobot jawaban untuk kuesioner ini berdasarkan

perhitungan menggunakan skala interval. Untuk menentukan skala interval

yaitu dengan cara membagi selisih antara skor tertinggi dengan skor

terendah dengan banyak skala. Berikut rumusan dari skala interval.

Skala Interval = a(m-n) : b}

Keterangan:

a = Jumlah atribut

m = Skor tertinggi

n = Skor terendah

b = Jumlah skala penilaian yang ingin dibentuk atau diterapkan14

13

Bilson Simamora, Panduan Riset Perilaku Konsumen (Jakarta: Gramedia Pustaka, 2004),

hal. 46. 14

Bilson Simamora, Panduan Riset Perilaku Konsumen, hal. 202.

Page 24: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

11

Jika skala penilaian yang diterapkan berjumlah empat, dimana skor

terendah adalah satu dan skor tertinggi adalah empat, maka skala interval

dapat dihitung seperti berikut: {1(4-1) : 4}= 0,75. Jadi jarak setiap titik

adalah 0,75 sehingga dapat diperoleh penilaian sebagai berikut:

1. Sangat Baik 3,28 – 4,03

2. Baik 2,52 – 3,27

3. Tidak Baik 1,76 – 2,51

4. Sangat Tidak Baik 1,00 – 1,75

E. Sistematika Penulisan

Dalam sistematika penulisan ini penulis akan menguraikan dengan jelas

secara sistematis mulai dari Bab I sampai dengan Bab V dengan rincian sebagai

berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Pada Bab ini penulis membahas latar belakang, pembatasan

dan perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi

penelitian, dan sistematika penulisan.

BAB II TINJAUAN LITERATUR

Pada Bab ini penulis membahas tentang pengertian

perpustakaan khusus, ciri-ciri perpustakaan khusus, tujuan dan

fungsi perpustakaan khusus, koleksi dan layanan perpustakaan

khusus, sdm perpustakaan khusus, pengertian informasi, fungsi

informasi, jenis-jenis informasi, layanan informasi bidang

ekonomi, dan pemanfaatan informasi bidang ekonomi.

Page 25: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

12

BAB III GAMBARAN UMUM PERPUSTAKAAN KANTOR PUSAT

BANK INDONESIA

Pada Bab ini penulis membahas tentang sejarah singkat

Perpustakaan KP BI, visi dan misi Perpustakaan KP BI, tugas

pokok Perpustakaan KP BI, struktur organisasi Perpustakaan KP

BI, SDM di Perpustakaan KP BI, koleksi Perpustakaan KP BI,

sistem & jenis layanan Perpustakaan KP BI, fasilitas Perpustakaan

KP BI, dan jam layanan dan alamat Perpustakaan KP BI.

BAB IV ANALISA HASIL PENELITIAN

Pada Bab ini penulis membahas hasil penelitian tentang

pelayanan informasi bidang ekonomi pada Perpustakaan KP BI

melalui kuesioner yang telah disebarkan.

BAB V PENUTUP

Pada Bab ini penulis memberikan kesimpulan dan saran

setelah melakukan penelitian di perpustakaan tersebut.

Page 26: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

13

BAB II

TINJAUAN LITERATUR

A. Perpustakaan Khusus

1. Definisi Perpustakaan Khusus

Perpustakaan khusus adalah perpustakaan yang memiliki kekhususan

tertentu, misalnya dilihat dari tugas dan fungsinya, koleksi serta penggunanya.15

Menurut Sutarno NS perpustakaan khusus adalah perpustakaan yang berada pada

suatu instansi atau lembaga tertentu, baik lembaga pemerintah maupun lembaga

swasta yang sekaligus lembaga tersebut sebagai pengelola dan penanggung

jawabnya. Istilah khusus yaitu bertugas melayani lembaga dan mereka yang

bekerja pada instansi yang bersangkutan. Kekhususan perpustakaan terletak pada

pengelolaan, koleksi dan pengguna yang cukup terbatas.16

Pengertian lainnya, perpustakaan khusus adalah perpustakaan yang

dibentuk oleh suatu badan usaha atau instansi, sehingga koleksi pustaka dan

sistem pelayanannya berkaitan erat dengan tugas dan fungsi organisasi induknya,

serta dituntut memberikan jasa aktif dan selalu bekerja sama dengan perpustakaan

lain melalui jaringan informasi.17

Sehingga perpustakaan khusus merupakan salah satu penyebar informasi

di lingkungan instansi atau organisasi yang menaunginya dan memiliki fungsi

penting bagi para penggunanya untuk mendapatkan informasi yang relevan sesuai

15

Hernandono, Perpustakaan dan Kepustakawanan (Jakarta: Universitas Terbuka, 1999), hal.

1.18. 16

Sutarno NS, Manajemen Perpustakaan: Suatu Pendekatan Praktik (Jakarta: Samitra Media

Utama, 2004), hal. 30-31. 17

Saefudin dan Setiawan, “Pembinaan Perpustakaan Khusus Instansi Pertanian: Observasi

Terhadap Perpustakaan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Barat,” Jurnal Perpustakaan

Pertanian, Vol. 16, No. 2 (Juli 2007): hal. 58.

Page 27: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

14

dengan instansi atau organisasi yang bersangkutan. Oleh karena itu perpustakaan

khusus harus benar-benar melaksanakan fungsinya tersebut demi tercapainya

kesesuaian antara tujuan instansi atau organisasi dengan fungsi perpustakaan.

2. Ciri-ciri Perpustakaan Khusus

Perpustakaan khusus mempunyai beberapa ciri yang membedakannya

dengan jenis perpustakaan-perpustakaan lainnya diantaranya dalam hal cakupan

subjek koleksi, jenis koleksi, ruang lingkup pelayanan dan pengguna potensialnya.

Ciri-ciri tersebut antara lain, yaitu memiliki koleksi yang terbatas pada satu atau

beberapa disiplin ilmu. Kedua, keanggotaan terbatas pada sejumlah anggota yang

ditentukan oleh perpustakaan. Ketiga, peran utama melakukan penelitian

kepustakaan untuk anggota. Keempat, tekanan koleksi bukan pada buku,

melainkan pada majalah, jurnal, laporan penelitian, abstrak, indeks, dan lain-lain.

Ciri-ciri tersebut juga dikemukakan Karmidi Martoatmodjo dalam

bukunya Manajemen Perpustakaan Khusus adalah sebagai berikut :

a. Memiliki buku yang terbatas pada satu atau beberapa disiplin ilmu saja.

b. Keanggotaan perpustakaan terbatas pada sejumlah anggota yang

ditentukan oleh kebijakan perpustakaan atau kebijakan badan induk tempat

perpustakaan tersebut bernaung.

c. Peran utama pustakawan ialah melakukan penelitian kepustakaan untuk

anggota.

d. Tekanan koleksi pada buku (dalam arti sempit) melainkan majalah,

pamflet, paten, laporan penelitian, abstrak atau indeks karena literatur dari

jenis tersebut umumnya mengandung informasi yang lebih mutakhir

dibandingkan dengan buku.

e. Jasa yang diberikan lebih mengarah kepada minat anggota perorangan.

Karena itu perpustakaan khusus menyediakan jasa yang sangat

berorientasi ke penggunanya dibandingkan jenis perpustakaan lain. Jasa

yang diselenggarakan misalnya penyebaran informasi terpilih atau

pengiriman fotokopi artikel sesuai dengan minat pengguna.18

18

Karmidi Martoatmodjo, Manajemen Perpustakaan Khusus (Jakarta: Universitas Terbuka,

1997), hal. 1.4.

Page 28: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

15

3. Tujuan dan Fungsi Perpustakaan Khusus

Tujuan perpustakaan khusus di dalam Standar Nasional Indonesia (SNI)

7496:2009 adalah untuk memenuhi kebutuhan materi perpustakaan atau informasi

di lingkungannya dalam rangka mendukung pencapaian misi instansi induknya.19

Pemenuhan kebutuhan informasi tidak hanya dengan cara menyediakan dokumen

yang diperlukan tetapi juga secara proaktif memberikan segala informasi yang

terkait dengan bidang lembaga induk.

Fungsi perpustakaan khusus adalah suatu tempat penelitian dan

pengembangan, pusat kajian serta penunjang pendidikan dan pelatihan sumber

daya manusia/pegawai, maka fungsi dari perpustakaan khusus lebih ditekankan

pada fungsi informatif dan penelitian artinya perpustakaan menyediakan sarana

literatur yang menunjang program kegiatan lembaga induknya. Koleksinya sangat

khusus sesuai dengan kebutuhan lembaga induk yang bersangkutan.20

4. Koleksi Perpustakaan Khusus

Koleksi perpustakaan sangat besar peranannya dalam menunjang

pelayanan informasi yang diberikan pada pengguna perpustakaan. Koleksi

perpustakaan khusus lebih difokuskan pada koleksi mutakhir di dalam subyek

yang menjadi tujuan perpustakaan tersebut atau untuk mendukung kegiatan badan

induknya. Koleksi suatu perpustakaan khusus adalah tidak terletak dalam

banyaknya jumlah bahan pustaka atau jenis terbitan lainnya melainkan ditekankan

kepada kualitas koleksinya, agar dapat mendukung jasa penyebaran informasi

mutakhir serta penelusuran informasi.

19

Standar Nasional Indonesia (SNI), Perpustakaan Khusus Instansi Pemerintah (Jakarta: SNI

7496:2009, 2009), hal. 2. 20

Martoatmodjo, Manajemen Perpustakaan Khusus, hal. 1.4-1.5.

Page 29: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

16

Koleksi perpustakaan khusus seperti perpustakaan KP BI menyediakan

beberapa jenis bahan pustaka seperti referensi, buku, majalah, jurnal ilmiah,

koleksi khusus seperti laporan perekonomian, peraturan perundangan, statistik

ekonomi dan keuangan, dll. baik dalam bentuk tercetak maupun media rekam

lainnya.

5. Layanan Perpustakaan Khusus

Layanan perpustakaan merupakan salah satu kegiatan utama di setiap

perpustakaan. Bagian layanan berhubungan secara langsung dengan pengguna dan

sekaligus merupakan barometer keberhasilan penyelenggaraan perpustakaan. Baik

buruknya citra perpustakaan ditentukan pada bagian layanan ini, sehingga seluruh

kegiatan perpustakaan akan diarahkan dan terfokus kepada bagaimana

memberikan layanan yang baik sebagaimana dikehendaki oleh masyarakat

pengguna.

Layanan yang diberikan perpustakaan khusus di dalam Standar Nasional

Indonesia (SNI) 7496:2009 meliputi:

a. Layanan ruang baca

Layanan ruang baca adalah layanan yang diberikan oleh perpustakaan

berupa tempat untuk melakukan kegiatan membaca di perpustakaan.

Layanan ini diberikan untuk mengantisipasi pengguna perpustakaan yang

tidak ingin meminjam untuk dibawa pulang, akan tetapi mereka cukup

memanfaatkannya di perpustakaan.

b. Layanan sirkulasi

Layanan sirkulasi adalah kegiatan melayani pengguna jasa perpustakaan

dalam pemesanan, peminjaman, dan pengembalian bahan pustaka beserta

Page 30: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

17

penyelesaian administrasinya. Layanan ini bertujuan memberikan

keleluasaan kepada pengguna dalam memanfaatkan bahan pustaka yang

tersedia di perpustakaan.

c. Layanan kesiagaan informasi

Menurut Karmidi Martoatmodjo, layanan ini adalah layanan perpustakaan

kepada pengguna mengenai informasi yang baru datang ke perpustakaan.

Ini adalah suatu cara yang baik untuk tetap berhubungan dengan

pengguna. Bagi pengguna sendiri hal ini merupakan pemberitahuan bahwa

sudah ada bahan atau koleksi baru yang perlu dibaca di perpustakaan.21

d. Layanan referensi

Layanan referensi diberikan untuk membantu pengguna perpustakaan atau

masyarakat yang ingin menemukan informasi secara cepat dan tepat dari

koleksi yang ada di perpustakaan. Kegiatan dilakukan dengan cara

menjawab langsung pertanyaan pengguna perpustakaan atau dari

masyarakat dengan menggunakan sumber/koleksi rujukan yang tersedia.

e. Layanan penelusuran literatur

Dalam Pedoman Umum Penyelenggaraan Perpustakaan Khusus, layanan

penelusuran literatur adalah pencarian kembali bahan pustaka yang ada di

perpustakaan atau di luar perpustakaan dengan cara menggunakan alat

akses kartu katalog, literatur sekunder seperti indeks dan majalah abstrak

atau pengkalan data (terpasang/online dan CD-ROM). Untuk

melaksanakan layanan ini, perpustakaan perlu memiliki tenaga yang

21

Karmidi Martoatmodjo, Pelayanan Bahan Pustaka (Jakarta: Universitas Terbuka, 1999),

hal. 141.

Page 31: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

18

menguasai bidang tertentu (subject specialist) serta koleksi sumber-

sumber akses informasi selengkap dan setepat mungkin.22

f. Layanan bimbingan pengguna

Layanan ini berupa kegiatan membimbing atau memberikan petunjuk

kepada pengguna dan calon pengguna agar mampu memanfaatkan

kemudahan dan pelayanan perpustakaan dengan efektif dan efisien.

6. Sumber Daya Manusia Perpustakaan Khusus

Sumber daya manusia dalam perpustakaan khusus meruapakan salah satu

penentu keberhasilan perpustakaan. Mentalitas dan wawasan keilmuwan sumber

daya manusia merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan pelayanan prima.

Oleh karena itu, kompetensi pustakawan/petugas perpustakaan dituntut agar

profesional dalam melaksanakan tugas pokoknya, yaitu melayani kebutuhan

informasi bagi penggunanya. Untuk memperoleh predikat profesional tersebut

seseorang pustakawan harus memiliki kompetensi sesuai standar yang sudah

ditentukan. Seseorang yang dianggap profesional tidak cukup hanya dengan

memiliki ijazah akademik saja, tetapi harus memenuhi standar kompetensi yang

dapat dipertanggungjawabkan dan dapat diuji tingkat kompetensinya.23

Untuk standar kompetensi akademik di dalam Standar Nasional Indonesia

(SNI) 7496:2009, perpustakaan dipimpin oleh seorang tenaga profesional yang

sekurang-kurangnya harus berijazah formal Strata 1 (S1) di bidang ilmu

perpustakaan atau S1 bidang lain ditambah pelatihan penyetaraan bidang

22

Soekarman dan Rahmat Natadjumena, Pedoman Umum Penyelenggaraan Perpustakaan

Khusus (Jakarta: Perpustakaan Nasional RI, 2006), hal. 41. 23

Supriyanto, dkk., Aksentuasi Perpustakaan dan Pustakawan (Jakarta: IPI Pengurus Daerah

DKI Jakarta, 2006), hal. 78-79.

Page 32: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

19

perpustakaan.24

Sementara untuk kompetensi profesional seorang pustakawan

khusus, Joanne Marshall, Linda Moulton dan Roberta Piccoli menguraikannya

sebagai berikut:

a. Memiliki keahlian tentang sumber informasi, termasuk kemampuan untuk mengevaluasi secara kritis dan menyaringnya.

b. Memiliki pengetahuan khusus dalam bidang tertentu sesuai dengan kepentingan organisasi atau klien.

c. Mengembangkan dan mengelola layanan informasi yang nyaman, mudah diakses, efektif dari segi biaya yang sejalan dengan arahan strategi organisasi.

d. Menyediakan pengajaran dan dukungan yang baik untuk pengguna perpustakaan dan layanan informasi.

e. Menilai kebutuhan pengguna, merancang serta memasarkan produk layanan informasi.

f. Menggunakan teknologi informasi yang tepat untuk menjalankan fungsi-fungsi perpustakaan.

g. Menggunakan pendekatan bisnis dan manajemen yang tepat untuk mengkomunikasikan pentingnya layanan informasi kepada manajamen senior.

h. Mengembangkan produk informasi untuk pengguna dalam atau luar organisasi atau klien perorangan.

i. Mengevaluasi hasil penggunaan informasi dan melakukan penelitian yang berhubungan dengan solusi masalah-masalah manajemen informasi.

j. Secara terus menerus memperbaiki layanan informasi untuk merespon perubahan kebutuhan pengguna.

k. Menjadi anggota tim manajemen senior dan konsultan untuk organisasi dalam hal informasi yang efektif.

25

Selain kompetensi profesional, pustakawan di perpustakaan khusus juga

harus memiliki kompetensi personal (individu). Kompetensi personal adalah

keterampilan atau keahlian, sikap dan nilai yang memungkinkan pustakawan

bekerja secara efisien, menjadi komunikator yang baik, selalu mempunyai

semangat untuk terus belajar sepanjang karirnya, dapat mendemonstrasikan nilai

tambah atas karyanya, dan selalu dapat bertahan terhadap perubahan dan

perkembangan dalam dunia kerjanya.26

24

SNI, Perpustakaan Khusus Instansi Pemerintah, hal. 4. 25

Joanne Marshall [et. al.], “Kompetensi Pustakawan Khusus di Abad ke-21,” Majalah BACA,

Vol. 27, No. 2 (Agustus 2003): hal. 2. 26

Supriyanto, Aksentuasi Perpustakaan dan Pustakawan, hal. 79.

Page 33: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

20

B. Informasi

1. Pengertian Informasi

Definisi informasi menurut ALA Glossary of Information Science:

“Information is all ideas, facts, and imaginative works of the mind which have

been communicated, recorded, published and/or distributed formally or

informally in any format”.27

Maksudnya bahwa informasi adalah semua ide, fakta

dan karya-karya imajinatif dari hasil pikiran yang telah dikomunikasikan,

direkam, diterbitkan, dan disebarkan secara formal maupun informal dalam

berbagai bentuk.

Online Dictionary of Library and Information Science (ODLIS)

mendefinisikan informasi sebagai data yang disajikan dalam bentuk yang mudah

dipahami yang maknanya telah dikaitkan dalam konteks penggunaannya dan

disampaikan dengan menggunakan media komunikasi atau ekspresi (ungkapan).28

Informasi juga diartikan sebagai hasil pengolahan data yang dapat berfungsi untuk

suatu tujuan tertentu atau untuk analisa dan pengambilan keputusan, untuk

menunjang riset dan untuk menambah pengetahuan atau wawasan.

Sutarno NS dalam bukunya Perpustakaan dan Masyarakat, informasi

dapat diartikan secara sempit dan luas. Dalam pengertian sempit, informasi dapat

diartikan: penerangan, keterangan, kabar, berita dan pesan. Dalam pengertian luas,

informasi dapat diartikan sebagai ilmu pengetahuan.29

2. Fungsi Informasi

Informasi-informasi yang ada di dunia ini sangat beragam, baik dalam

jenis, tingkatan, maupun bentuknya. Dengan demikian, maka fungsinya pun

27

Heartsill Young, ALA Glossary of Library and Information Science (Chicago: ALA, 1983),

hal. 117. 28

Joan M. Reitz, “Online Dictionary for Library and Information Science,” diakses pada 26

Maret 2014 dari http://www.abc-clio.com/ODLIS/odlis_I.aspx. 29

Sutarno NS, Perpustakaan dan Masyarakat (Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2003), hal. 65.

Page 34: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

21

beragam pula karena akan bergantung pada manfaatnya bagi setiap orang yang

kebutuhannya berbeda-beda. Pun demikian dengan fungsinya bagi suatu lembaga,

ia akan disesuaikan dengan misi dan tujuan lembaga yang bersangkutan.

Fungsi informasi dapat berkembang sesuai dengan bidang/kondisi yang

membutuhkannya. Namun setidaknya, fungsi utama informasi yaitu sebagai data

dan fakta yang sanggup membuktikan adanya suatu kebenaran, sebagai penjelas

hal-hal yang sebelumnya masih meragukan dan sebagai prediksi untuk peristiwa-

peristiwa yang mungkin akan terjadi di masa yang akan datang.30

Di perpustakaan, informasi menjadi garapan utama pengelolaannya untuk

kepentingan peningkatan kualitas manusia pada umumnya. Melalui metode

penyebarluasan informasi (pelayanan) yang dilakukan oleh perpustakaan,

diharapkan kebebasan dan akses pengguna akan informasi menjadi lebih terbuka

sehingga karenanya pengetahuan pengguna pada umumnya juga meningkat

sejalan dengan peningkatan kehidupannya. Di sini demokrasi informasi benar-

benar dapat terlaksana. Semua pengguna di semua lapisan dan tingkatannya

mempunyai kesempatan yang sama untuk dapat memanfaatkan perpustakaan.

Maka, dengan demikian masalah pemerataan kesempatan memperoleh informasi,

ilmu pengetahuan dan teknologi bagi seluruh pengguna dapat terwujud, yang pada

akhirnya nanti akan terbentuk suatu masyarakat yang sadar akan manfaat

informasi sehingga mereka akan bersikap responsif terhadap gejala-gejala yang

bersifat inovatif.31

3. Jenis-Jenis Informasi

Perpustakaan sebagai tempat dimana informasi dikumpulkan, diolah dan

disebarkan memiliki fungsi penting bagi para penggunanya untuk mendapatkan

30

Pawit M. Yusup dan Priyo Subekti, Teori & Praktik Penelusuran Informasi (Information

Retrieval) (Jakarta: Kencana, 2010), hal. 11. 31

Yusup dan Subekti, Teori & Praktik Penelusuran Informasi, hal. 12.

Page 35: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

22

informasi yang sesuai dengan kebutuhannya. Agar pengguna mendapatkan

informasi yang dibutuhkan, pustakawan perlu mengenal dengan baik sumber-

sumber informasi yang tersedia di perpustakaan.

Informasi-informasi dari berbagai bidang/subjek melalui beberapa proses

seperti pengumpulan, pemeliharaan, evaluasi, penyimpanan dan pengorganisasian

dengan baik, pencarian kembali dengan sistematis dan penyebaran informasi

bidang/subjek tertentu untuk didayagunakan secara efektif demi kepentingan

lembaga dalam rangka menentukan keputusan yang paling baik.

Dalam sistem manajemen dan organisasi, informasi diperlukan dalam

setiap kegiatan organisasi seperti dalam kegiatan perencanaan, administrasi,

manajerial, dan pengawasan. Informasi juga diperlukan oleh pimpinan atau

manajer sebagai sarana dan dasar dalam pengambilan keputusan. Oleh karena itu,

Perpustakaan KP BI mengelola berbagai koleksi yang sebagian besar berisi

informasi mengenai ekonomi guna memenuhi kebutuhan informasi pegawainya.

Menurut Kosam Rimbarawa sumber-sumber informasi dapat dibagi

menjadi tiga jenis, yaitu:

a. Informasi Primer (Literatur Primer)

Literatur primer adalah hasil karya pengarang atau penulis yang orisinil

(karangan asli). Pada waktu yang bersamaan pengguna informasi

membutuhkan pengetahuan yang luas mengenai suatu topik dengan

menggunakan langsung sumber informasi primer. Contoh literatur primer :

laporan ekspedisi ilmiah (laporan penelitian), majalah ilmiah, buku-buku

lain bidang khusus, skripsi, tesis, dan disertasi, artikel dalam majalah,

makalah dalam seminar, terbitan pemerintah dan sebagainya.

Page 36: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

23

Semua naskah tersebut sebenarnya ada yang diterbitkan dan ada juga yang

tidak diterbitkan. Untuk naskah yang diterbitkan disebut terbitan primer.

Ada juga naskah yang tidak diterbitkan, misalnya : catatan-catatan

laboratorium, catatan harian, memorandum, laporan penelitian intern,

notulen rapat, file dari perusahaan, dan file pribadi.32

b. Informasi Sekunder (Literatur Sekunder)

Informasi ini disusun dari sumber-sumber informasi primer yang disusun

dengan suatu cara tertentu. Beberapa contoh litertur sekunder dalam

bentuk:

1) Majalah : yang mengulas literatur primer.

2) Indeks : mendaftarkan artikel atau buku atau karya lainnya.

3) Abstrak : memuat intisari dari suatu karya.

4) Review : tinjauan atau ulasan dari suatu karya.

5) Buku-buku referensi, seperti ensiklopedia, kamus, thesaurus, direktori,

sumber biografi, katalog perpustakaan dan buku pegangan (handbook).

6) Teksbook (buku pelajaran).

7) Ada lagi tambahan yang baru saja diperkenalkan yaitu kemasan ulang

informasi (repackaging the information). Informasi ini campuran

antara publikasi primer dan publikasi sekunder.33

c. Informasi Tersier (Literatur Tersier)

Sumber informasi ketiga (tersier), dalam publikasi ini adalah untuk

memudahkan peneliti atau pencari informasi baik informasi primer

maupun informasi sekunder. Beberapa informasi tersier disini adalah

32

Kosam Rimbarawa, Dasar-Dasar Organisasi Informasi (Jakarta: Hakaeser, 2010), hal. 4-5. 33

Rimbarawa, Dasar-Dasar Organisasi Informasi, hal. 6.

Page 37: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

24

dalam bentuk : direktori dan buku tahunan, daftar dari bibliografi, katalog

induk majalah, daftar dari indeks, daftar dari majalah abstrak, petunjuk

literatur, daftar laporan penelitian, daftar perpustakaan dan sumber

informasi.34

4. Layanan Informasi Bidang Ekonomi

Layanan perpustakaan merupakan faktor yang melatarbelakangi

keberhasilan suatu perpustakaan dalam memenuhi kebutuhan informasi pengguna

termasuk juga layanan informasi. Perpustakaan memiliki kewajiban pokok untuk

memberikan layanan informasi yang tepat untuk membantu usaha pemenuhan

kebutuhan informasi penggunanya seperti pendidikan, rekreasi, pribadi dan

ekonomi dari anggota komunitas masing-masing, sesuai dengan misi

perpustakaan.35

Sesuai dengan bahasan penelitian ini yaitu layanan informasi bidang

ekonomi, akan dijelaskan terlebih dahulu arti ekonomi. Ekonomi adalah ilmu

mengenai asas-asas produksi, distribusi, dan pemakaian barang-barang serta

kekayaan (seperti keuangan, perindustrian, dan perdagangan); pemanfaatan uang,

tenaga, waktu, dan sebagainya yang berharga; tata kehidupan perekonomian

(suatu Negara).36

Dengan kekhususan bidang/subjek tersebut, layanan informasi

bidang ekonomi adalah layanan yang menyediakan dan memberikan informasi-

informasi bidang ekonomi yang diperlukan oleh penggunanya.37

34

Rimbarawa, Dasar-Dasar Organisasi Informasi, hal. 8. 35

Reference and User Services Association, “Information Services for Information Consumers:

Guidelines for Providers,” artikel diakses pada 25 Maret 2014 dari

http://www.ala.org/rusa/resources/guidelines/guidelinesinformation.html 36

Pusat Bahasa Kemdikbud, “Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI online),” diakses pada 22

Mei 2014 dari http://www.kbbi.web.id. 37

Sutarno NS, Manajemen Perpustakaan: Suatu Pendekatan Praktik, hal. 72.

Page 38: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

25

Tujuan dari layanan ini dimaksudkan untuk mendekatkan informasi bidang

ekonomi kepada pengguna agar dapat mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan

dan informasi bidang ekonomi. Pembagian lebih khusus dari bidang/subjek

ekonomi di sini disesuaikan dengan bidang-bidang yang menjadi tugas kerja Bank

Indonesia yaitu bidang moneter, stabilitas sistem keuangan, dan sistem

pembayaran. Informasi-informasi bidang ekonomi tersebut dikelompokkan

menjadi laporan ekonomi dan keuangan negara, jurnal, surat kabar, perencanaan

jangka pendek dari pembangunan ekonomi dan keuangan, laporan kegiatan,

informasi statistik, kajian ekonomi dan undang-undang mengenai masalah

keuangan.38

Layanan informasi bidang ekonomi pada perpustakaan tidak lagi secara

tradisional dan pasif tetapi menuju layanan yang proaktif, berupa penyebaran

kumpulan informasi ekonomi yang bermanfaat bagi penggunanya. Apalagi

dengan perkembangan teknologi dan media informasi yang begitu pesat, seperti

internet dan CD-ROM maupun penyediaan pengkalan-pangkalan data “online”,

dapat mempermudah akses pengguna ke informasi perpustakaan. Kemudahan ini

sekaligus semakin menuntut perpustakaan mengembangkan pelbagai bentuk

layanan informasi dalam rangka memenuhi kebutuhan informasi pengguna

terutama bidang ekonomi.

Adapun layanan informasi bidang ekonomi yang ada di perpustakaan

adalah:

a. Layanan referensi berfungsi untuk mengarahkan, menunjukkan, menggali,

menelusur informasi dari berbagai sumber informasi yang ada di

38

Robert H. Glass [et. al.], “The Role of Public Libraries in Local Economic Development,”

Policy Research Institute, Report No. 260 (November 2000): hal. 9-10.

Page 39: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

26

perpustakaan maupun di luar perpustakaan baik tercetak maupun non cetak

untuk menjawab kebutuhan pengguna. Layanan ini memainkan peranan

yang penting sebagai jembatan antara pengguna dan sumber informasi

maupun informasi itu sendiri. Layanan yang diberikan dapat bervariasi

dari sekedar menjawab pertanyaan pengguna terkait informasi bidang

ekonomi mulai dari informasi yang sangat sederhana sampai dengan yang

sangat kompleks, mengarahkan pengguna ke sumber informasi ekonomi,

dan membantu pengguna untuk memilih dan menggunakan alat-alat bantu

(reference tools) seperti koleksi referensi, database, internet, dan lain-lain.

b. Layanan Selective Dissemination of Information (SDI), yaitu penyebaran

informasi yang ditujukan kepada pihak-pihak atau individu-individu

tertentu sesuai dengan keahlian dan kebutuhan informasi mereka. Layanan

ini berupa sekumpulan judul/artikel majalah bidang ekonomi seperti yang

disertai abstrak yang tersusun dan dapat ditemukan kembali secara

selektif.

c. Layanan informasi Current Awareness Services (CAS), yaitu layanan

perpustakaan kepada pengguna mengenai informasi yang baru datang ke

perpustakaan. Dengan begitu, memungkinkan pengguna mengikuti

perkembangan informasi terbaru bidang ekonomi. Layanan ini

memberikan informasi kepustakaan yang baru terbit kepada pengguna

dengan bentuk pengiriman fotokopi daftar isi majalah dan jurnal ekonomi

terbaru serta dengan cara menunjukkan koleksi baru yang dipasang di rak,

almari, atau tempat yang strategis.

d. Layanan informasi Current Contents (CC), yaitu layanan informasi dari

daftar isi majalah terbaru yang datang di perpustakaan, diseleksi

Page 40: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

27

berdasarkan kepentingan kelompok atau individu tertentu. Layanan ini

menawarkan daftar berisi topik-topik terbaru bidang ekonomi dalam jurnal

mutakhir terutama diproduksi dan dipasarkan oleh Institute for Scientific

Information.

e. Layanan informasi referral, yaitu layanan perpustakaan yang diberikan

kepada pengguna, dengan menunjukkan atau merefer kepada lembaga lain

yang memiliki kesamaan bidang/subjek dalam hal ini bidang ekonomi. Hal

ini dikerjakan karena perpustakaan tidak memiliki sarana untuk menjawab

pertanyaan tersebut.39

Pelayanan akan informasi bidang ekonomi dapat disajikan dengan baik

bila diproses secara akurat terutama oleh para ahli di bidang tersebut, misalnya:

a. Dalam membuat penyajian informasi diperlukan daya kreasi sehingga

sesuai dengan yang diperlukan oleh pengguna.

b. Semua informasi yang dibutuhkan diusahakan tersedia selengkap

mungkin, baik dengan membeli, hadiah, atau tukar-menukar.

c. Untuk memudahkan pemakaian, informasi perlu dikemas dengan singkat,

padat tapi lengkap. Dapat berupa abstrak ataupun ringkasan dan

dimasukkan dalam pangkalan data.

d. Untuk dapat dicari dengan mudah perlu pembuatan sistem temu kembali

informasi yang konsisten.

e. Faktor di bidang pelayanan informasi ini diperlukan staf yang selain

terampil juga mampu menganalisis apa yang diperlukan oleh para

pengguna, maka latar belakang subyek khusus dari para staf yang

bersangkutan sangat membantu dalam pelayanan informasi.

39

Martoatmodjo, Pelayanan Bahan Pustaka, hal. 146.

Page 41: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

28

5. Pemanfaatan Informasi Bidang Ekonomi

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, pemanfaatan merupakan kata dari

manfaat yang diberi tambahan awalan “pe” dan akhiran “an” yang berarti proses,

cara dan perbuatan memanfaatkan.40

Pemanfaatan informasi perpustakaan adalah suatu proses kegiatan yang

dilakukan oleh pengguna dengan menggunakan berbagai sumber informasi atau

koleksi yang ada di perpustakaan. Pemanfaatan tersebut meliputi frekuensi

kunjungan ke perpustakaan, pengenalan terhadap jenis layanan dan pemanfaatan

layanan serta koleksi yang tersedia di perpustakaan.

Tidak ada cara lain memang kecuali membenarkan bahwa informasi di

perpustakaan banyak gunanya bagi manusia. Pada kenyataannya seluruh aspek

kehidupan manusia itu membutuhkan informasi, informasi yang diharapkan dapat

menunjang berbagai aktivitas atau pekerjaan, baik yang bersifat praktis atau

ilmiah. Informasi dalam konteks manajemen dan ekonomi pun memiliki peran

tersendiri. Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, manajer atau pegawai

membutuhkan informasi untuk memecahkan suatu permasalahan atau untuk

membantu pengambilan keputusan dan untuk peningkatan pola kehidupan yang

terus-menerus menuju kompleksitas yang semakin tinggi. Sehingga dapat

dikatakan tujuan pemanfaatan informasi bidang manajemen dan ekonomi adalah

sebagai berikut:

a. Untuk membantu pengambilan keputusan

b. Untuk menunjang riset

c. Untuk menambah wawasan atau pengetahuan

40

Pusat Bahasa Kemdikbud, “Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI online),” diakses pada

22 Mei 2014 dari http://www.kbbi.web.id.

Page 42: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

29

Pemanfaatan informasi perpustakaan merupakan hal yang paling penting

bagi setiap perpustakaan. Dimana pemanfaatan informasi dapat dijadikan bukti

atas suksesnya suatu perpustakaan. Perpustakaan dikatakan sukses/berhasil jika

pengguna dapat memanfaatkan perpustakaan dengan baik dan dari pemanfaatan

perpustakaan itu, pengguna dapat terpenuhi kebutuhan informasi untuk

menunjang kelancaran pelaksanaan tugas pekerjaannya.

Untuk meningkatkan pemanfaatan informasi perpustakaan oleh pengguna,

pustakawan memiliki tugas untuk membimbing atau memberikan petunjuk kepada

pengguna agar mampu memaksimalkan pemanfaatan dari sumber-sumber

informasi, termasuk koleksi dan sumber daya manusia atau pustakawan dengan

efektif dan efisien demi tercapainya keberhasilan perpustakaan.41

C. Penelitian Relevan

Beberapa penelitian relevan atau sejenis dengan penelitian yang penulis

lakukan adalah sebagai berikut :

1. “Layanan Informasi Perpustakaan Khusus : Studi Kasus Pusat Data Harian

Umum Republika” oleh Dinar Mutia mahasiswi ilmu perpustakaan UIN

Syarif Hidayatullah Jakarta pada tahun 2006. Persamaannya adalah pada

variabel yang diteliti yaitu layanan informasi di perpustakaan khusus.

Sedangkan perbedaannya adalah pada pembahasan dan dimensi penelitian.

Jika dia meneliti layanan informasi secara umum dengan dimensi

penyediaan informasi dan fasilitas yang tersedia di perpustakaan maka

penulis meneliti layanan informasi khusus bidang ekonomi dengan

dimensi pemanfaatan infromasi bidang ekonomi dan kualitas SDM

perpustakaan.

41

Zhu Tian-hui, “Library User Education under the Circumstance of Network,” US-China

Education Review, Vol. 6, No. 12 (Desember 2009): hal. 81.

Page 43: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

30

2. “Pelayanan Informasi pada Perpustakaan Badan Kepegawaian Negara

(BKN)” oleh Diah Titiek Kusuma Ningrum mahasiswi ilmu perpustakaan

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada tahun 2011. Persamaannya terletak

pada variabel dan dimensi penelitian yang mencakup penyelenggaraan

layanan informasi dan kualitas SDM perpustakaan. Sedangkan

perbedaannya terletak pada kekhususan pembahasan. Jika dia meneliti

pelayanan informasi secara umum maka penulis meneliti pelayanan

informasi khusus bidang ekonomi yang sesuai dengan bidang tugas

lembaga yang diteliti yaitu Bank Indonesia.

3. “Kebutuhan Informasi Pengguna Perpustakaan Divisi Perencanaan dan

Strategis PT Bank Negara Indonesia (BNI)” oleh Muhammad Usman

Noor mahasiswa ilmu perpustakaan UI pada tahun 2012. Persamaannya

terletak pada dimensi yang diteliti yaitu pemanfaatan informasi dan

tanggapan pengguna terhadap kualitas pustakawan, dan juga pada lokasi

penelitiannya sama yaitu perpustakaan perbankan. Sedangkan

perbedaannya ada pada variabel yang diteliti. Jika dia meneliti tentang

kebutuhan informasi pengguna, maka penulis meneliti tentang pelayanan

informasi bidang ekonomi bagi pengguna.

Page 44: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

31

BAB III

GAMBARAN UMUM

A. Sejarah Singkat Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia

Tidak ada catatan pasti mengenai awal pendirian Perpustakaan Kantor

Pusat Bank Indonesia. Namun dapat dipastikan keberadaan Perpustakaan KP BI

ini merupakan kelanjutan dari perpustakaan yang dimiliki De Javasche Bank. Hal

tersebut terlihat dari sejumlah buku kuno yang sampai saat ini masih dipelihara di

Perpustakaan KP BI.

Perpustakaan KP BI merupakan perpustakaan khusus terkait dengan jenis

koleksi yang dikelola, yakni sesuai dengan tugas kerja Bank Indonesia di bidang

moneter, stabilitas sistem keuangan, sistem pembayaran dan bidang lainnya terkait

peningkatan kompetensi SDM secara berkelanjutan.

Perpustakaan KP BI dibagi menjadi dua Unit Perpustakaan, yaitu :

1. Perpustakaan Riset (PR), mengelola koleksi terkait hasil Penelitian,

Seminar, Publikasi Bank Indonesia, Publikasi Lembaga Nasional &

Internasional, Karya Ilmiah, Jurnal, Koleksi Online, dan publikasi terkait

hasil penelitian lainnya.

2. Perpustakaan Umum (PU), mengelola buku dari penerbit umum (Gramedia,

Mizan, Wiley, dll), buku referensi (kamus, Undang-Undang, dll).

Sebelum dijadikan 2 unit, yaitu Perpustakaan Umum (PU) dan

Perpustakaan Riset (PR), hanya ada satu perpustakaan yang dikenal dengan

Perpustakaan Umum sebagai bagian dari satuan kerja sektor moneter yaitu Urusan

Ekonomi dan Statistik (URES) yang termasuk dalam Bagian Laporan dan

Dokumentasi (LD). Setelah terjadi reorganisasi sektor moneter pada tahun 1996,

Page 45: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

32

perpustakaan berada di bawah Direktorat Riset Ekonomi dan Kebijakan Moneter

(DKM) dan merupakan bagian dari Perpustakaan Riset dan Administrasi (PRAd).

Pada saat itulah Perpustakaan Riset (PR) terbentuk, tujuan awal Perpustakaan

Riset adalah mengelola koleksi yang mendukung kegiatan riset di sektor moneter,

sedangkan untuk Perpustakaan Umum (PU) mengelola koleksi yang lebih bersifat

umum.

Kendala yang ditemukan dalam operasional kerja antara lain, terjadi

duplikasi antara PU dan PR yang berkaitan dengan penggunaan anggaran, dan

banyak pihak luar yang mengadakan riset sangat memerlukan koleksi yang berada

di PR. Setelah melakukan evaluasi, mulai tahun 1999 konsep operasional

pengelolaan perpustakaan berubah. Perpustakaan Umum bertugas mengelola

koleksi dengan kategori buku dengan tugas tambahan membina dan membantu

pengembangan perpustakaan mini yang berada di KBI (Kantor Bank Indonesia

yang berada di daerah), dan Perpustakaan Riset bertugas untuk mengelola koleksi

kategori periodikal dan publikasi BI serta lembaga lainnya dengan tugas tambahan

menangani hal yang terkait teknologi informasi.

Untuk menguatkan landasan hukum, maka pada tahun 2003 Bank

Indonesia mengeluarkan surat edaran No. 5/46/INTERN pada tanggal 31 Oktober

2003, yang dimaksud dengan Perpustakaan Bank Indonesia adalah Perpustakaan

Kantor Pusat yang dikelola oleh Satuan Kerja yang membidangi riset ekonomi

dan kebijakan moneter yang berada di Kantor Pusat dan Perpustakaan Kantor

Pusat Bank Indonesia (KBI) dan selanjutnya disebut dengan perpustakaan.

Page 46: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

33

B. Visi dan Misi Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia

1. Visi Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia:

Mendukung kebijakan BI yang efektif dan peningkatan kualitas SDM

melalui pengelolaan perpustakaan yang profesional dan kelengkapan koleksi

sesuai kebutuhan riset dan pelayanan prima.

2. Misi Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia:

Mengelola referensi dan literatur untuk kegiatan riset dan penelitian dalam

mendukung pelaksanaan tugas Bank Indonesia di bidang moneter, stabilitas

sistem keuangan, dan sistem pembayaran serta bidang lain terkait peningkatan

kompetensi SDM.

C. Tugas Pokok Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia

Perpustakaan KP BI memiliki tugas sebagaimana perpustakaan lainnya

yaitu untuk memajukan dan memberikan informasi yang dibutuhkan pengguna di

lingkungannya. Adapun rincian tugas pokok perpustakaan KP BI sebagai berikut:

Tabel 1

Tugas Pokok Perpustakaan KP BI

Tugas Pokok Tim Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia

Unit Perpus. Umum Unit Perpus. Riset Unit PK

1. Merencanakan

program kegiatan

pengelolaan

perpustakaan umum

1. Merencanakan

program kegiatan

pengelolaan

perpustakaan riset

1. Memetakan

kebutuhan

pengembangan

koleksi perpustakaan

2. Mengelola

perpustakaan dengan

koleksi utama buku-

buku umum :

a. Pengelolaan

layanan sirkulasi

b. Penyelenggaraan

program

2. Mengelola

perpustakaan dengan

koleksi utama berupa

publikasi BI,

periodikal, publikasi

lembaga internasional

dan hasil riset yang

berhubungan dengan

2. Melaksanakan

pengadaan koleksi

perpustakaan

Page 47: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

34

Perpustakaan

(bedah

buku,launching/se

minar buku,

promosi, dll)

tugas pokok BI

3. Menyelenggarakan/m

elaksanakan program

pembinaan

perpustakaan

3. Mengelola

perpustakaan digital

BI

a. Mengembangkan

aplikasi sistem

perpustakaan

digital

b. Memantau

operasional

aplikasi sistem

perpustakaan

digital

c. Melakukan

pemeliharaan

aplikasi

perpustakaan

digital

3. Menginventarisir

koleksi perpustakaan

4. Mengevaluasi

penyelenggaraan

program pengelolaan

perpustakaan

4. Mengevaluasi

penyelenggaraan

program pengelolaan

perpustakaan

4. Melaksanakan tugas

lain/ad hoc yang

ditugaskan

pimpinan/atasan

5. Melaksanakan tugas

lain/ad hoc yang

ditugaskan

pimpinan/atasan

5. Melaksanakan tugas

lain/ad hoc yang

ditugaskan

pimpinan/atasan

D. Struktur Organisasi Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia

Divisi Perpustakaan dan Manajemen Intern (DPMI) dipimpin oleh Kepala

Divisi yang membawahi Perpustakaan dan Manajemen Intern yang masing-

masing dipimpin oleh Kepala Tim. Perpustakaan terdiri dari 3 (tiga) unit yaitu

Unit Pengembangan Koleksi, Unit Perpustakaan Riset dan Unit Perpustakaan

Umum. Masing-masing Unit dipimpin oleh Kepala Unit.

Page 48: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

35

E. Sumber Daya Manusia di Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia

Jumlah tenaga atau staf perpustakaan KP BI berjumlah 10 orang. Dalam

pengembangan SDM di perpustakaan BI telah mengedepankan penerapan

pendidikan dan pelatihan (DikLat) bagi para staf. Staf yang ada saat ini belum ada

yang memiliki latar belakang belakang pendidikan ilmu perpustakaan. Hal ini

menunjukkan sumber daya manusia dirasa masih kurang untuk perpustakaan KP

BI karena tidak ada yang benar-benar ahli perpustakaan. Berikut ini merupakan

sumber daya manusia yang dimiliki perpustakaan KP BI:

Tabel 2

SDM Perpustakaan KP BI

No. Nama Jabatan Lokasi

1. Suparti Kepala Unit PR Perpustakaan Riset

2. Hendra Binekas Staf Perpustakaan Perpustakaan Riset

3. Slamet Harianto Data Entry Operator Perpustakaan Riset

4. Meri A. Hardhany Data Entry Operator Perpustakaan Riset

5. Dedy Veriansyah Messenger Perpustakaan Riset

6. Wiwiek Isbandrio Kepala Unit PU Perpustakaan Umum

7. Edi Supandhi Staf Perpustakaan Perpustakaan Umum

8. Riantira Data Entry Operator Perpustakaan Umum

9. Yance Nauli Tobing Data Entry Operator Perpustakaan Umum

10. Budi Suroso Messenger Perpustakaan Umum

Page 49: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

36

F. Koleksi Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia

Perpustakaan KP BI merupakan perpustakaan khusus yang terkait dengan

jenis koleksi yang dikelola, yakni sesuai dengan tugas kerja Bank Indonesia di

bidang moneter, stabilitas sistem keuangan, sistem pembayaran dan bidang

lainnya terkait peningkatan kompetensi SDM secara berkelanjutan.

Koleksi pustaka Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia sampai

tanggal 31 Desember 2013 terdiri atas ±45.149 judul buku (termasuk koleksi

digital), ±470 judul publikasi periodikal (jurnal & majalah), +207 judul publikasi

BI, buku elektronik (e-book), 3 database online (JSTOR, ProQuest, Emerald), 6

database online bidang ekonomi (OECD, Business Monitor Online, Currency

News, Bankers Accuity, Emerging Portofolio Fund Research Global, dan

Hukumonline), 4 Online News (DotSolution, Asian Wall Street journal,

Financial Times, dan The Economist). Koleksi periodikal mencakup publikasi

Bank Indonesia, lembaga pemerintah dan lembaga keuangan internasional.

Perpustakaan KP BI juga memiliki kliping berita yang terkait dengan bidang tugas

Bank Indonesia dari sejumlah harian berita dengan tahun penerbitan sejak 1998

sampai terkini.

Jumlah eksemplar koleksi yang ada di perpustakaan KP BI per 31

Desember 2013 adalah sebagai berikut:

Tabel 3

Jumlah Koleksi Perpustakaan KP BI

No. Jenis Koleksi Lokasi PU Lokasi PR Total Koleksi

1. Non Periodikal 30.794 24.688 55.482

Buku & Digital (CD) 30.794 24.688 55.482

2. Periodikal - 36.001 36.001

A. Majalah - 14.439 14.439

B. Jurnal Ilmiah - 6.995 6.995

C. Publikasi Non-BI - 4.274 4.274

D. Publikasi BI - 10.293 10.293

Total Koleksi 30.794 60.689 91.483

Page 50: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

37

G. Keanggotaan

Keanggotaan perpustakaan di perpustakaan KP BI ditetapkan sebagai

berikut:

1. Keanggotaan Perpustakaan bersifat terbatas, hanya untuk pegawai dan

pihak-pihak yang terafiliasi dengan Bank Indonesia.

2. Anggota Perpustakaan terdiri dari:

a. Anggota Pegawai, yaitu Pegawai Bank Indonesia yang keanggotaannya

terdaftar secara otomatis berdasarkan data dari Departemen Sumber

Daya Manusia.

b. Anggota Non-Pegawai, yaitu Dewan Gubernur, pensiunan, peserta

pendidikan calon Pegawai Bank Indonesia, dan pegawai non organik.

Untuk menjadi anggota Perpustakaan pendaftaran dilakukan dengan

menunjukkan kartu identitas yang berlaku di Bank Indonesia.

3. Hak dan Kewajiban Anggota

a. Hak Anggota Perpustakaan:

1) Melakukan peminjaman dan pemesanan koleksi perpustakaan

2) Memperoleh layanan dan dapat memanfaatkan fasilitas yang

tersedia di Perpustakaan.

3) Memberikan usulan Bahan Pustaka dalam rangka memperkaya

Koleksi Perpustakaan; dan

4) Memberikan saran dan evaluasi dalam rangka meningkatkan

kinerja Perpustakaan.

b. Kewajiban Anggota Perpustakaan:

1) Mematuhi aturan perpustakaan yang berlaku

Page 51: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

38

2) Menjaga serta memelihara keutuhan dan kerapian Koleksi

Perpustakaan; dan

3) Mengembalikan Koleksi Perpustakaan yang dipinjam sesuai

dengan tanggal pengembalian yang ditetapkan Perpustakaan.

H. Sistem dan Jenis Layanan Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia

Sistem layanan yang digunakan perpustakaan KP BI adalah sistem layanan

terbuka (open access) yang memungkinkan pemustaka untuk melakukan

pencarian dan pengambilan koleksi secara langsung ke lokasi rak koleksi di

Perpustakaan.

Jenis layanan yang terdapat di perpustakaan KP BI antara lain:

1. Layanan Sirkulasi

Layanan sirkulasi adalah layanan peminjaman dan pengembalian

buku yang dipinjam oleh anggota perpustakaan, termasuk pula layanan

perpanjangan dan pemesanan koleksi. Dalam layanan ini pengguna dapat

melakukan reservasi (pesan) terhadap koleksi yang diinginkan apabila

koleksi tersebut ingin dipinjam. Caranya cukup mudah, dengan

menghubungi staf dan menyebutkan identitas buku yang dipesan.

2. Layanan Referensi

Layanan Referensi adalah layanan berupa penyediaan koleksi

rujukan (referensi) seperti kamus, ensiklopedi, direktori, dan handbook.

Karena bersifat rujukan, maka koleksi harus tetap tersedia di ruang

Perpustakaan sehingga koleksi tidak dapat dipinjamkan. Pemustaka yang

membutuhkan, dapat melakukan fotokopi data/informasi yang

dibutuhkankannya.

Page 52: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

39

3. Layanan Informasi

Perpustakaan sebagai pusat informasi harus memiliki pustakawan

yang dapat memberikan pelayanan kepada pemustaka yang mencari

berbagai informasi di perpustakaan. Pustakawan juga harus siap menjawab

pertanyaan yang mudah sampai dengan penelusuran yang agak rumit

untuk mendapatkan informasi yang dicari pemustaka. Beberapa syarat

utama yang harus dimiliki pustakawan antara lain yaitu:

a. Sikap ramah dan sabar, ketelitian, serta siap membantu

b. Pengetahuan yang luas terutama terkait dengan tugas Bank Indonesia

c. Pengetahuan secara umum tentang isi koleksi perpustakaan dan

mempunyai semangat belajar untuk meningkatkan wawasan dan

pengetahuannya

d. Keterampilan menggunakan komputer untuk melakukan penelusuran

baik melalui intranet maupun internet

Layanan informasi meliputi:

a. Bantuan/bimbingan langsung

Untuk meningkatkan pemanfaatan informasi perpustakaan oleh

pengguna, pustakawan memiliki tugas untuk membimbing atau

memberikan petunjuk kepada pengguna agar mampu memaksimalkan

pemanfaatan dari sumber-sumber informasi, termasuk koleksi dan

sumber daya manusia atau pustakawan, dan fasilitas perpustakaan.

b. Penelusuran informasi

Penelusuran informasi adalah mencari kembali dokumen

informasi yang pernah ditulis atau diterbitkan mengenai subjek

Page 53: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

40

tertentu. Layanan penelusuran informasi bisa berupa permintaan

penelusuran sumber informasi primer atau sekunder. Pegawai Bank

Indonesia yang tidak sempat berkunjung ke perpustakaan biasanya

menelepon pustakawan dan meminta dicarikan informasi yang

diinginkan. Selain itu, pustakwan juga bisa melakukan penelusuran

informasi melalui Cyber Library apabila pegawai ingin dicarikan

infromasi yang dibutuhkannya.

c. Jasa penyebaran informasi terpilih

Penyebaran informasi terpilih adalah kegiatan memberikan

informasi yang baru terbit secara terus menerus yang sesuai dengan

bidang dan minat pengguna perpustakaan dengan subjek yang spesifik.

Informasi yang dibuat perpustakaan KP BI adalah penyusunan kliping

yang berjudul “Berita Hari Ini” dengan sumber dari semua surat kabar

yang dilanggan oleh perpustakaan. Kliping ini hanya berisi informasi

ekonomi dan informasi yang ada kaitannya dengan Bank Indonesia.

Kliping “Berita Hari Ini” disebarkan melalui Cyber Library.

4. Layanan Audiovisual

Layanan Audiovisual adalah layanan berupa penyediaan ruang

audio visual untuk kegiatan seminar, pelatihan, dll, dan ditujukan untuk

pengguna internal BI. Peminjaman ruang audio visual diluar satker PRES

menggunakan Memorandum dengan penandatangan minimal Kepala Unit

(setingkat Manajer).

5. Layanan Fotokopi

Layanan Fotokopi adalah layanan berupa penyediaan mesin foto

kopi kepada pemustaka. Pemustaka intern (pegawai BI) dapat

Page 54: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

41

menggunakan fasilitas tanpa berbatas. Sedangkan pemustaka ekstern

(masyarakat di luar BI) penggunaannya dibatasi paling banyak 10 s.d. 20

lembar, jika lebih harus melalui persetujuan Kepala Unit PR / PU.

I. Sistem Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia

Sistem perpustakaan KP BI merupakan sistem berbasis teknologi

informasi untuk membantu kegiatan administrasi dan pengelolaan perpustakaan,

sekaligus memberikan kemudahan akses bagi pemustaka untuk memperoleh

informasi koleksi yang dimiliki seluruh perpustakaan yang ada di Bank Indonesia.

Sistem perpustakaan KP BI terdiri dari dua aplikasi yaitu:

1. Aplikasi Cyber Library (CL)

Aplikasi ini dikembangkan dengan basis website yang hanya dapat

diakses melalui jaringan intranet di lingkungan Bank Indonesia. Cyber

Library mempunyai dua fungsi utama yaitu:

a). Fungsi back-office, yaitu untuk membantu kegiatan operasional yang

dilakukan oleh pustakawan seperti pendataan koleksi, sirkulasi (proses

peminjaman dan pengembalian buku), akuisisi koleksi (proses

pengadaan buku), dan inventarisasi.

b). Fungsi front-office, yaitu sebagai sarana bagi pemustaka untuk

mengakses informasi seluruh koleksi perpustakaan seperti informasi

terbaru dari koleksi yang dihimpun perpustakaan, kemudian fungsi

selanjutnya adalah untuk memanfaatkan fasilitas yang disediakan

perpustakaan, dan berinteraksi dengan pengelola perpustakaan.

Materi atau konten yang ada dalam Cyber Library meliputi

berbagai pilihan menu alat telusur informasi (katalog buku, jurnal ilmiah,

Page 55: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

42

periodikal, publikasi Bank Indonesia, multimedia, kliping berita dan

gallery) dan berbagai menu fasilitas (peminjaman buku, pemesanan

pengadaan, kontak pustakwan, layanan informasi dan upload tulisan).

2. Halaman Perpustakaan di Website Bank Indonesia (www.bi.go.id)

Merupakan bagian dari website Bank Indonesia yang dapat diakses

melalui internet (berada di luar lingkungan BI). Interface perpustakaan

yang tampak dalam website merupakan fasilitas dengan konten dan fitur-

fitur yang lebih terbatas apabila dibandingkan dengan fitur, tampilan, dan

akses yang disediakan melalui intranet. Data yang ditampilkan melalui

website BI ini bersifat off-line, dimana melalui aplikasi Content

Management System (CMS) yang dikembangkan oleh Direktorat

Teknologi Informasi (DTI) Bank Indonesia dilakukan copy data setiap hari

secara otomatis dari server library ke server bi.go.id.

Bagan jaringan dari sistem Perpustakaan KP BI adalah sebagai berikut:

Intranet

Server bi.go.id

Intranet

Aplikasi CL

PC Pustakawan

Aplikasi CL

PC Pustakawan

Aplikasi CL

PC Pustakawan

Server Library

Aplikasi CL

PC Pegawai (Intranet)

PC Pemustaka

Internet

Akses via

www.bi.go.id

Page 56: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

43

J. Fasilitas Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia

1. Ruang Perpustakaan

a. Ruang Baca, berupa ruangan yang disediakan untuk membaca yang

dilengkapi dengan meja dan kursi baca.

b. Ruang Multimedia, berupa tempat yang dilengkapi dengan tersedianya

komputer/PC khusus untuk mengakses bahan pustaka digital

(CD/VCD/ DVD).

c. Ruang Koleksi Anak, berupa tempat baca anak yang dilengkapi dengan

rak koleksi, kursi, karpet dan dinding yang mana interior tersebut

disesuaikan dengan motif anak.

d. Ruang Audiovisual, berupa ruang khusus (kedap suara) dengan

kapasitas + 80 orang yang dilengkapi pula layar monitor besar,

peralatan sound system, infocus, meja podium dan kursi. Ruang ini

disediakan untuk acara kegiatan promosi perpustakaan seperti :

workshop/seminar, bedah buku, user library training, dll.

e. Ruang Diskusi, berupa ruang rapat yang disediakan untuk keperluan

diskusi atau rapat. Ruang Audiovisual dan Ruang Diskusi dapat

dipinjam atau digunakan oleh satuan kerja (satker) lain yang

membutuhkan.

2. Kelengkapan Ruang Perpustakaan

Di dalam ruangan Perpustakaan, minimal menyediakan :

a. Perabotan

1) Meja sirkulasi dan kursi untuk Pustakawan

2) Meja baca dan kursi untuk Pemustaka

Page 57: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

44

3) Meja khusus untuk tempat meletakan buku-buku setelah dibaca

Pemustaka

4) Rak Koleksi untuk menyimpan koleksi cetak

5) Rak display untuk meletakan koleksi cetak yang terbaru

6) Rak gantung untuk meletakan surat kabar / koran terbitan yang

terbaru

7) Rak CD untuk menyimpan koleksi multimedi

8) Lemari (locker) + kunci untuk menyimpan barang-barang

Pemustaka.

b. Peralatan/Mesin

1) PC Sirkulasi + printer

2) PC Penelusuran

3) Mesin fotokopi

4) Mesin ketik elektrik.

5) Telepon

c. Perlengkapan Ruangan

1) Papan penunjuk ruang perpustakaan

2) Papan indikator berisi informasi klasifikasi/subyek koleksi di rak

3) Papan pengumuman untuk menginformasikan kegiatan

perpustakaan

4) Poster petunjuk informasi pencarian buku dan tata tertib

perpustakaan

5) Dekorasi ruangan (poster, lukisan dan vas bunga)

6) Penerangan / pencahayaan

Page 58: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

45

7) Suhu dan sirkulasi udara yang baik.

d. Perlengkapan fisik Buku

1) Stempel/cap Perpustakaan

2) Stempel tanggal

3) Stiker/label punggung buku dan barcode

4) Pengaman buku (berupa sensor magnetik)

5) Lembar slip pengembalian buku

6) Sampul plastik.

e. Perlengkapan lainnya :

1) Penggaris untuk mengukur panjang/tinggi buku, dan ATK.

2) Buku Induk untuk pencatatan koleksi cetak dan koleksi

multimedia yang baru diterima.

3) Buku Tamu untuk pencatatan Pemustaka yang berkunjung/datang

ke Perpustakaan.

4) Buku Daftar Pemakaian Fotokopi untuk mencatat penggunaan

fotokopi.

5) Buku Daftar Penggunaan Ruang Audiovisual untuk mencatat

pemesanan dan penggunaan ruangan tersebut.

6) Kotak saran untuk tempat pemustaka menyampaikan masukan

kepada perpustakaan.

K. Jam Layanan dan Alamat Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia

1. Jam layanan perpustakaan

Senin s.d. Kamis, Pukul 08.00 s.d. 16.00 WIB

Jumat, Pukul 08.00 s.d. 11.30 WIB & 13.00 s.d. 16.00 WIB

Page 59: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

46

2. Alamat perpustakaan

Komplek Perkantoran Bank Indonesia

Menara Syafruddin Prawiranegara, Lt. 2

Jln. M.H.Thamrin No.2 Jakarta Pusat 10350

Telp. 2981 8216 / 8245

Email. [email protected]

Page 60: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

47

BAB IV

ANALISA HASIL PENELITIAN

A. Pelaksanaan Penelitian

Penulis melakukan penelitian di perpustakaan Kantor Pusat Bank

Indonesia (KP BI) di Tanah Abang Jakarta Pusat. Penyebaran kuesioner dilakukan

selama tiga hari mulai hari Senin tanggal 16 Juni 2014 sampai dengan hari Rabu

tanggal 18 Juni 2014. Jumlah kuesioner yang disebar sebanyak 54 kuesioner.

Berikut adalah jadwal penyebaran kuesioner di perpustakaan KP BI.

Tabel 4

Jadwal Penyebaran Kuesioner

No. Tanggal Jumlah Kuesioner

1. Senin/16 Juni 2014 16

2. Selasa/17 Juni 2014 25

3. Rabu/18 Juni 2014 13

Jumlah 54

B. Responden

Dalam penelitian ini populasi diambil berdasarkan jumlah rata-rata

pengunjung intern setiap bulan selama tahun 2013 (Januari-Desember) yaitu

berjumlah 4359/12 bulan = 363 pengunjung. Adapun jumlah sampel yang diambil

sebanyak 15% dari jumlah rata-rata pengunjung intern setiap bulan yaitu 15%

363 orang = 54,45 atau 54 responden, maka sampelnya adalah berjumlah 54

responden.

C. Teknik Pengolahan Data

Pada pengolahan data dan analisa data ini akan dibahas mengenai hasil

dari penelitian yang telah dilakukan, kemudian analisa data tersebut akan

disajikan dalam bentuk tabel disertai dengan uraiannya. Analisa ini terdiri dari dua

Page 61: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

48

bagian, yaitu analisa profil responden dan analisa deskriptif data penelitian sesuai

dengan kuesioner yang disebarkan kepada responden. Data penelitian ini dibagi

menjadi dua bagian yaitu hasil kuesioner terbuka dan hasil kuesioner tertutup.

Pada data profil responden dan hasil kuesioner terbuka menggunakan rumus

presentase:

P = F/N X 100%

Keterangan:

P = Persentase

F = Frekuensi

N = Jumlah sampel yang diolah

Sedangkan untuk hasil kuesioner tertutup, analisa jawaban responden

terhadap pernyataan-pernyataan yang diajukan akan diberi penilaian tersendiri.

Untuk poin ini penulis menggunakan metode Skala Likert. Skala Likert atau

disebut summated-ratings scale, merupakan skala yang memungkinkan responden

untuk mengekspresikan intensitas perasaan mereka. Skala Likert terdiri dari

beberapa pertanyaan yang bersikap tertutup. Pilihan jawaban dibuat berjenjang

mulai dari intensitas paling rendah sampai paling tinggi pilihan jawaban terdiri

dari tiga, lima, tujuh yang pasti ganjil.42

Setiap jawabannya diberikan dalam bentuk beberapa skala kategori dan

masing-masing kategori memiliki bobot jawaban sendiri, yaitu:

1. Sangat Setuju (SS) diberi nilai 4

2. Setuju (S) diberi nilai 3

3. Tidak Setuju (TS) diberi nilai 2

4. Sangat Tidak Setuju (STS) diberi nilai 1

42

Bilson Simamora, Panduan Riset Perilaku Konsumen (Jakarta: Gramedia Pustaka, 2004),

hal. 46.

Page 62: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

49

Maka selanjutnya, berdasarkan perhitungan bobot skala Likert dikalikan

dengan jumlah jawaban responden, lalu setelah mendapat nilai dilakukan

penjumlahan total nilai yang diperoleh. Kemudian total nilai dibagi dengan jumlah

kuesioner yang diolah untuk mendapatkan nilai rata-rata tiap indikator.

Adapun tafsiran bobot jawaban untuk kuesioner ini berdasarkan

perhitungan menggunakan skala interval. Untuk menentukan skala interval yaitu

dengan cara membagi selisih antara skor tertinggi dengan skor terendah dengan

banyak skala. Berikut rumusan dari skala interval.

Skala Interval = a(m-n) : b}

Keterangan:

a = Jumlah atribut

m = Skor tertinggi

n = Skor terendah

b = Jumlah skala penilaian yang ingin dibentuk atau diterapkan43

Jika skala penilaian yang diterapkan berjumlah empat, dimana skor

terendah adalah satu dan skor tertinggi adalah empat, maka skala interval dapat

dihitung seperti berikut: {1(4-1) : 4}= 0,75. Jadi jarak setiap titik adalah 0,75

sehingga dapat diperoleh penilaian sebagai berikut:

1. Sangat Baik 3,28 – 4,03

2. Baik 2,52 – 3,27

3. Tidak Baik 1,76 – 2,51

4. Sangat Tidak Baik 1,00 – 1,75

43

Bilson Simamora, Panduan Riset Perilaku Konsumen, hal. 202.

Page 63: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

50

D. Hasil Kuesioner

1. Profil Responden

Berdasarkan profil responden terdapat gambaran tentang pegawai

BI yang akan penulis analisa meliputi jenis kelamin, usia, pendidikan

terakhir dan status keanggotaan perpustakaan responden.

Tabel 5

Jenis Kelamin Responden

No. Jenis Kelamin F %

1. Pria 31 57,4

2. Wanita 23 42,6

Jumlah 54 100

Tabel 5 menunjukkan bahwa dari 54 responden yang didapat 57,4% adalah

pria, dan 42,6% adalah wanita. Dari penjelasan di atas dapat dilihat bahwa

mayoritas responden pada saat penyebaran kuesioner adalah pria, maka responden

pria lebih banyak daripada responden wanita.

Tabel 6

Usia Responden

No. Usia Responden F %

1. < 20 Tahun 0 0

2. 20 – 30 Tahun 44 81,6

3. 31 – 40 Tahun 3 5,5

4. 41 – 50 Tahun 4 7,4

5. > 50 Tahun 3 5,5

Jumlah 54 100

Tabel 6 menunjukkan bahwa rentang usia 20 – 30 tahun adalah jumlah

terbanyak yaitu sebesar 81,6%, diikuti dengan rentang usia 41 – 50 tahun sebesar

7,4%. Kemudian rentang usia 31 – 40 dan lebih dari 50 tahun berjumlah sama

atau seimbang yakni 5,5%. Sedangkan usia dibawah 20 tahun didapat 0%. Dilihat

Page 64: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

51

dari data persentase tersebut maka responden sebagian besar berada pada usia

yang masih cukup muda yaitu antara umur 20 – 30 tahun. Pada usia-usia tersebut

pengguna masih memiliki semangat produktivitas yang tinggi dalam pelaksanaan

tugas dan penelitian mereka.

Tabel 7

Pendidikan Terakhir Responden

No. Pendidikan Terakhir F %

1. SMA 0 0

2. Diploma 2 3,7

3. Sarjana 43 79,6

4. Magister 8 14,8

5. Doktor 1 1,9

Jumlah 54 100

Tabel 7 menunjukkan bahwa responden terdiri dari 79,6% lulusan Sarjana

(S1), diikuti oleh lulusan Magister (S2) sebesar 14,8%, kemudian lulusan

Diploma (D3) sebesar 3,7%, lalu untuk lulusan Doktor (S3) sebesar 1,9%, serta

untuk SMA 0%. Dengan demikian sebagian besar dari responden dalam penelitian

ini adalah sarjana. Hal tersebut disebabkan karena rentang usia dari responden

cukup banyak berada di usia 20 – 30 tahun yang artinya usia tersebut umumnya

responden masih berstatus sebagai freshgraduate.

Tabel 8

Status Keanggotaan Responden

No. Status Keanggotaan F %

1. Anggota Pegawai 38 70,4

2. Anggota Non-Pegawai 16 29,6

Jumlah 54 100

Tabel 8 menunjukkan data tentang status keanggotaan responden di dalam

perpustakaan KP BI. Responden yang paling banyak mengunjungi perpustakaan

Page 65: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

52

berstatus anggota pegawai yaitu sebanyak 70,4% dan untuk responden yang

berstatus anggota non-pegawai sebanyak 29,6%. Untuk status anggota pegawai

disini adalah pegawai Bank Indonesia yang keanggotaannya terdaftar secara

otomatis. Sedangkan status anggota non-pegawai adalah pensiunan, peserta

pendidikan calon pegawai Bank Indonesia, dan pegawai non-organik.

2. Hasil Kuesioner Tertutup

Dalam analisa hasil kuesioner tertutup ini penyajian data akan

dikelompokkan dalam 3 bagian, yaitu Pelayanan Informasi Perpustakaan,

Pemanfaatan Informasi Perpustakaan, dan SDM Perpustakaan.

a. Pelayanan Informasi Perpustakaan

Bagian pelayanan informasi pada penelitian ini dilihat dari penilaian

responden terhadap pelayanan serta akses dan kelengkapan informasi yang

disediakan perpustakaan KP BI.

Tabel 9

Layanan Informasi Bidang Ekonomi Telah Memenuhi Kebutuhan Informasi

Responden

No. Pertanyaan Bobot Nilai F P S

1. Sangat Setuju 4 23 42,6 92

2. Setuju 3 31 57,4 93

3. Tidak Setuju 2 0 - -

4. Sangat Tidak Setuju 1 0 - -

Jumlah 54 100 185

Skor Rata-Rata X = 185/54 = 3,4

Tabel 9 menunjukkan bahwa mayoritas responden menyatakan setuju

sebesar 57,4%, kemudian responden yang menyatakan sangat setuju sebesar

42,6%. Dapat dilihat bahwa seluruh responden menyatakan layanan informasi

bidang ekonomi yang diberikan perpustakaan KP BI telah memenuhi kebutuhan

Page 66: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

53

informasi responden. Hal ini dikarenakan tujuan perpustakaan KP BI yaitu

mendukung kegiatan lembaga induknya dengan menyediakan informasi-informasi

yang dibutuhkan para pegawainya. Hal ini dilihat berdasarkan data koleksi yang

dimiliki perpustakaan KP BI pada tahun 2013, jumlah koleksi bidang ekonomi

sebanyak 79.037. Sehingga dengan jumlah koleksi tersebut perpustakaan KP BI

diharapkan dapat menjadi sumber informasi dan referensi utama ketika pengguna

mencari informasi baik untuk peningkatan kompetensi kerja maupun menambah

wawasan atau pengetahuan.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa layanan informasi bidang

ekonomi telah memenuhi kebutuhan informasi responden memiliki skor 3,4

sehingga dapat diperoleh penilaian 3,28 – 4,03 yaitu sangat baik.

Tabel 10

Layanan Informasi Membantu Responden Untuk Mengikuti Perkembangan

Informasi Dunia Perekonomian

No. Pertanyaan Bobot Nilai F P S

1. Sangat Setuju 4 25 46,3 100

2. Setuju 3 29 53,7 87

3. Tidak Setuju 2 0 - -

4. Sangat Tidak Setuju 1 0 - -

Jumlah 54 100 187

Skor Rata-Rata X = 187/54 = 3,5

Tabel 10 menunjukkan bahwa mayoritas responden menyatakan setuju

sebesar 53,7%, kemudian responden yang menyatakan sangat setuju sebesar

46,3%. Dapat dilihat bahwa seluruh responden menyatakan layanan informasi

membantu responden untuk mengikuti perkembangan dunia perekonomian. Hal

ini dikarenakan sumber informasi bidang ekonomi yang disediakan perpustakaan

KP BI bervariasi dan up to date. Bervariasi disini adalah perpustakaan KP BI

Page 67: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

54

menyediakan koleksi dengan berbagai format yaitu cetak (buku, majalah, jurnal,

publikasi BI) dan non-cetak (e-book, e-journal, CD ROM). Selanjutnya pengertian

up to date disini adalah perpustakaan KP BI melayankan koleksi terbaru hasil

pengadaan tiap tahunnya melalui Cyber Library dan menempatkannya pada posisi

strategis dalam perpustakaan sehingga memudahkan pengguna dalam mencari

berbagai informasi terbaru dari koleksi yang dihimpun oleh perpustakaan KP BI.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa layanan informasi membantu

responden untuk mengikuti perkembangan dunia perekonomian memiliki skor 3,5

sehingga dapat diperoleh penilaian 3,28 – 4,03 yaitu sangat baik.

Tabel 11

Layanan Intranet (Cyber Library) Memudahkan Responden Dalam

Penelusuran Informasi Ekonomi

No. Pertanyaan Bobot Nilai F P S

1. Sangat Setuju 4 22 40,7 88

2. Setuju 3 28 51,9 84

3. Tidak Setuju 2 4 7,4 8

4. Sangat Tidak Setuju 1 0 - -

Jumlah 54 100 180

Skor Rata-Rata X = 180/54 = 3,3

Tabel 11 menunjukkan bahwa mayoritas responden menyatakan setuju

sebesar 51,9%, kemudian responden yang menyatakan sangat setuju sebesar

40,7%, lalu untuk yang menyatakan tidak setuju sebesar 7,4%. Dapat dilihat

bahwa sebagian besar responden menyatakan layanan intranet (Cyber Library)

memudahkan responden dalam penelusuran informasi bidang ekonomi dengan

cepat dan tepat. Hal ini menandakan perpustakaan KP BI telah membuat sistem

penelusuran informasi yang baik. Walaupun diperlukan pengembangan lebih

lanjut untuk meningkatkan pelayanan perpustakaan KP BI terutama dalam hal

Page 68: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

55

memastikan kelancaran layanan Cyber Library. Agar ketika terjadi masalah,

perpustakaan dapat melakukan perbaikan atau penanggulangan sederhana.

Sehingga pengguna dapat selalu merasa nyaman ketika melakukan penelusuran

informasi.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa layanan intranet (Cyber

Library) memudahkan responden dalam penelusuran informasi bidang ekonomi

memiliki skor 3,3 sehingga dapat diperoleh penilaian 3,28 – 4,03 yaitu sangat

baik.

Tabel 12

Layanan Internet Membantu Responden Dalam Mengakses Informasi

Ekonomi Yang Ada Di Dalam Maupun Di Luar Perpustakaan

No. Pertanyaan Bobot Nilai F P S

1. Sangat Setuju 4 28 51,9 112

2. Setuju 3 23 42,6 69

3. Tidak Setuju 2 3 5,5 6

4. Sangat Tidak Setuju 1 0 - -

Jumlah 54 100 187

Skor Rata-Rata X = 187/54 = 3,5

Tabel 12 menunjukkan bahwa mayoritas responden menyatakan sangat

setuju sebesar 51,9%, kemudian responden yang menyatakan setuju sebesar

42,6%, lalu untuk yang menyatakan tidak setuju sebesar 5,5%. Dapat dilihat

bahwa hampir seluruh responden menyatakan layanan internet membantu dalam

mengakses informasi ekonomi di dalam dan di luar perpustakaan. Hal ini

dikarenakan informasi bidang ekonomi di internet begitu banyak dan beragam

yang dapat menjadi salah satu sarana pencarian informasi pengguna.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa layanan internet membantu

responden dalam mengakses informasi bidang ekonomi yang ada di dalam

maupun di luar perpustakaan KP BI memiliki skor 3,5 sehingga dapat diperoleh

Page 69: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

56

penilaian 3,28 – 4,03 yaitu sangat baik.

Tabel 13

Kesesuaian Antara Koleksi Perpustakaan Dengan Kebutuhan Informasi

Ekonomi Responden

No. Pertanyaan Bobot Nilai F P S

1. Sangat Setuju 4 20 37 80

2. Setuju 3 34 63 102

3. Tidak Setuju 2 0 - -

4. Sangat Tidak Setuju 1 0 - -

Jumlah 54 100 182

Skor Rata-Rata X = 182/54 = 3,4

Tabel 13 menunjukkan bahwa mayoritas responden menyatakan setuju

sebesar 63%, kemudian responden yang menyatakan sangat setuju sebesar 37%.

Dapat dilihat bahwa seluruh responden menyatakan koleksi yang disediakan

perpustakaan KP BI sesuai dengan kebutuhan responden. Hal ini dilihat

berdasarkan data statistik pada tahun 2013 yaitu data statistik peminjaman koleksi

per bulan yang berjumlah 409 dan kunjungan pemustaka per bulan yang

berjumlah 363 orang menunjukkan bahwa perpustakaan KP BI memiliki peran

penting sebagai salah satu sumber informasi utama bagi penggunanya dalam

memenuhi kebutuhan informasi mereka.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kesesuaian antara koleksi

perpustakaan dengan kebutuhan informasi responden memiliki skor 3,4 sehingga

dapat diperoleh penilaian 3,28 – 4,03 yaitu sangat baik.

Tabel 14

Kelengkapan Koleksi Bidang Ekonomi Di Perpustakaan

No. Pertanyaan Bobot Nilai F P S

1. Sangat Setuju 4 11 20,4 44

2. Setuju 3 37 68,5 111

3. Tidak Setuju 2 6 11,1 12

Page 70: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

57

4. Sangat Tidak Setuju 1 0 - -

Jumlah 54 100 167

Skor Rata-Rata X = 167/54 = 3,1

Tabel 14 menunjukkan bahwa mayoritas responden menyatakan setuju

sebesar 68,5%, kemudian responden yang menyatakan sangat setuju sebesar

20,4%, lalu untuk yang menyatakan tidak setuju sebesar 11,1%. Dapat dilihat

bahwa sebagian besar responden menyatakan koleksi bidang ekonomi yang

disediakan perpustakaan KP BI lengkap untuk memenuhi kebutuhan mereka.

Dengan memiliki 79.037 koleksi yang berkaitan dengan pekerjaan penggunanya,

perpustakaan KP BI diharapkan terus melakukan pengembangan koleksi untuk

meningkatkan pemanfaatan koleksi tersebut.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kelengkapan koleksi bidang

ekonomi di perpustakaan KP BI memiliki skor 3,1 sehingga dapat diperoleh

penilaian 2,52 – 3,27 yaitu baik.

Tabel 15

Penataan Koleksi Di Rak Memudahkan Dalam Pencarian Informasi

Ekonomi

No. Pertanyaan Bobot Nilai F P S

1. Sangat Setuju 4 20 37 80

2. Setuju 3 33 61,1 99

3. Tidak Setuju 2 1 1,9 2

4. Sangat Tidak Setuju 1 0 - -

Jumlah 54 100 181

Skor Rata-Rata X = 181/54 = 3,4

Tabel 15 menunjukkan bahwa mayoritas responden menyatakan setuju

sebesar 61,1%, kemudian responden yang menyatakan sangat setuju sebesar 37%,

lalu untuk yang menyatakan tidak setuju sebesar 1,9%. Dapat dilihat bahwa

hampir seluruh responden menyatakan penataan koleksi menurut pedoman UDC

di perpustakaan KP BI memudahkan responden dalam pencarian informasi

Page 71: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

58

ekonomi di rak. Ditambah lagi dengan petunjuk tentang penggunaan perpustakaan

seperti papan indikator informasi klasifikasi/subyek koleksi semakin

memudahkan pengguna dalam menemukan koleksi yang dibutuhkannya.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penataan koleksi di rak

memudahkan responden dalam pencarian informasi bidang ekonomi memiliki

skor 3,4 sehingga dapat diperoleh penilaian 3,28 – 4,03 yaitu sangat baik.

Tabel 16

Layanan Perpustakaan Secara Keseluruhan Cukup Baik

No. Pertanyaan Bobot Nilai F P S

1. Sangat Setuju 4 17 31,5 68

2. Setuju 3 36 66,6 108

3. Tidak Setuju 2 1 1,9 2

4. Sangat Tidak Setuju 1 0 - -

Jumlah 54 100 178

Skor Rata-Rata X = 178/54 = 3,3

Tabel 16 menunjukkan bahwa mayoritas responden menyatakan setuju

sebesar 66,6%, kemudian responden yang menyatakan sangat setuju sebesar

31,5%, lalu untuk yang menyatakan tidak setuju sebesar 1,9%. Dapat dilihat

bahwa hampir seluruh responden menyatakan layanan perpustakaan secara

keseluruhan sudah cukup baik bagi pengguna. Dengan demikian, perpustakaan KP

BI telah memberikan pelayanan yang memuaskan untuk penggunanya.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa layanan perpustakaan KP BI

secara keseluruhan cukup baik memiliki skor 3,3 sehingga dapat diperoleh

penilaian 3,28 – 4,03 yaitu sangat baik.

Berdasarkan hasil-hasil yang diperoleh dari penelitian terkait dengan

dimensi pelayanan informasi perpustakaan, maka didapat skor rata-rata dari tiap

indikator yang kemudian akan didapat skor akhir rata-rata secara keseluruhan dari

Page 72: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

59

dimensi tersebut.

Tabel 17

Skor Rata-Rata Tiap Indikator

No. Indikator Jawaban Skor

1. Layanan memenuhi kebutuhan informasi Sangat Baik 3,4

2. Layanan mengikuti perkembangan informasi Sangat Baik 3,5

3. Layanan intranet untuk penelusuran

informasi

Sangat Baik 3,3

4. Layanan internet untuk mengakses informasi Sangat Baik 3,5

5. Koleksi sesuai dengan kebutuhan informasi Sangat Baik 3,4

6. Ketersediaan koleksi lengkap Baik 3,1

7. Penataan koleksi dalam pencarian informasi Sangat Baik 3,4

8. Keseluruhan layanan cukup baik Sangat Baik 3,3

Jumlah = 26,9/8 = 3,4 (Sangat Baik)

Tabel 17 menunjukkan bahwa berdasarkan hasil skor rata-rata tiap

indikator di dalam dimensi pelayanan informasi perpustakaan dapat diketahui skor

akhir rata-rata secara keseluruhan yaitu 3,4 (sangat baik), karena berada pada titik

3,28 – 4,03. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pelayanan informasi bidang

ekonomi yang diberikan perpustakaan KP BI telah memenuhi kebutuhan

informasi pegawai BI.

b. Pemanfaatan Informasi Perpustakaan

Pada bagian pemanfaatan informasi ini dilihat dari frekuensi kunjungan

responden dan pemanfaatan sumber informasi yang disediakan perpustakaan

dalam menunjang pekerjaan responden.

Tabel 18

Frekuensi Kunjungan Responden Ke Perpustakaan Setiap Hari

No. Pertanyaan Bobot Nilai F P S

1. Sangat Setuju 4 0 - -

2. Setuju 3 9 16,7 27

3. Tidak Setuju 2 39 72,2 78

4. Sangat Tidak Setuju 1 6 11,1 6

Page 73: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

60

Jumlah 54 100 111

Skor Rata-Rata X = 111/54 = 2,1

Tabel 18 menunjukkan bahwa mayoritas responden menyatakan tidak

setuju sebesar 72,2%, kemudian responden yang menyatakan sangat tidak setuju

sebesar 11,1%, lalu untuk yang menyatakan setuju sebesar 16,7%. Dapat dilihat

bahwa sebagian besar responden menyatakan merasa tidak perlu mengunjungi

perpustakaan KP BI setiap harinya. Tetapi kunjungan pengguna ke perpustakaan

KP BI disesuaikan dengan kebutuhan informasi masing-masing pengguna.

Ditambah dengan kemudahan menghubungi perpustakaan KP BI melalui telepon,

faks, e-mail atau sarana komunikasi lainnya, membuat pengguna memiliki banyak

opsi untuk memanfaatkan perpustakaan KP BI.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa frekuensi kunjungan

responden ke perpustakaan setiap hari memiliki skor 2,1 sehingga dapat diperoleh

penilaian 1,76 – 2,51 yaitu tidak baik.

Tabel 19

Frekuensi Pemanfaatan Informasi Ekonomi Di Perpustakaan

No. Pertanyaan Bobot Nilai F P S

1. Sangat Setuju 4 0 - -

2. Setuju 3 35 64,8 105

3. Tidak Setuju 2 19 35,2 38

4. Sangat Tidak Setuju 1 0 - -

Jumlah 54 100 143

Skor Rata-Rata X = 143/54 = 2,6

Tabel 19 menunjukkan bahwa mayoritas responden menyatakan setuju

sebesar 64,8%, kemudian responden yang menyatakan tidak setuju sebesar 35,2%.

Dapat dilihat bahwa sebagian besar responden menyatakan selalu memanfaatkan

informasi bidang ekonomi yang tersedia di perpustakaan KP BI. Hal ini

Page 74: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

61

dikarenakan informasi yang disediakan oleh perpustakaan memiliki peran penting

dalam membantu kelancaran pelaksanaan tugas pekerjaan penggunanya.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa frekuensi pemanfaatan

informasi bidang ekonomi yang tersedia di perpustakaan KP BI memiliki skor 2,6

sehingga dapat diperoleh penilaian 2,52 – 3,27 yaitu baik.

Tabel 20

Informasi Ekonomi Untuk Pengambilan Keputusan

No. Pertanyaan Bobot Nilai F P S

1. Sangat Setuju 4 5 9,3 20

2. Setuju 3 41 75,9 123

3. Tidak Setuju 2 8 14,8 16

4. Sangat Tidak Setuju 1 0 - -

Jumlah 54 100 159

Skor Rata-Rata X = 159/54 = 2,9

Tabel 20 menunjukkan bahwa mayoritas responden menyatakan setuju

sebesar 75,9%, kemudian responden yang menyatakan sangat setuju sebesar 9,3%,

lalu untuk yang menyatakan tidak setuju sebesar 14,8%. Dapat dilihat bahwa

sebagian besar responden menyatakan informasi bidang ekonomi digunakan untuk

pengambilan keputusan yang berhubungan dengan pekerjaannya. Perpustakaan

KP BI diharapkan dapat menjadi penyedia informasi untuk membantu pengguna

yang memiliki kewenangan dalam pengambilan keputusan yang tepat, dengan

cara menyediakan informasi yang relevan dengan apa yang dibutuhkan oleh

pengguna. Karena keputusan yang diambil tanpa dasar informasi yang kuat

cenderung memiliki resiko tinggi.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa informasi bidang ekonomi

digunakan untuk pengambilan keputusan memiliki skor 2,9 sehingga dapat

diperoleh penilaian 2,52 – 3,27 yaitu baik.

Page 75: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

62

Tabel 21

Informasi Ekonomi Untuk Menunjang Riset Yang Berhubungan Dengan

Pekerjaan Responden

No. Pertanyaan Bobot Nilai F P S

1. Sangat Setuju 4 14 26 56

2. Setuju 3 36 66,6 108

3. Tidak Setuju 2 4 7,4 8

4. Sangat Tidak Setuju 1 0 - -

Jumlah 54 100 172

Skor Rata-Rata X = 172/54 = 3,2

Tabel 21 menunjukkan bahwa mayoritas responden menyatakan setuju

sebesar 66,6%, kemudian responden yang menyatakan sangat setuju sebesar 26%,

lalu untuk yang menyatakan tidak setuju sebesar 7,4%. Dapat dilihat bahwa

sebagian besar responden menyatakan informasi bidang ekonomi digunakan untuk

menunjang riset atau penelitian dan melakukan kajian yang berhubungan dengan

pekerjaannya. Hal ini dikarenakan tugas dan fungsi pokok mereka di dalam

lingkungan kerja untuk melakukan riset dan kajian di berbagai bidang subjek,

sehingga pengguna membutuhkan informasi yang dapat membantu mereka ketika

melakukan riset.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa informasi bidang ekonomi

digunakan untuk menunjang riset yang berhubungan dengan pekerjaan memiliki

skor 3,2 sehingga dapat diperoleh penilaian 2,52 – 3,27 yaitu baik.

Page 76: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

63

Tabel 22

Informasi Ekonomi Untuk Menambah Pengetahuan Yang Berhubungan

Dengan Pekerjaan Responden

No. Pertanyaan Bobot Nilai F P S

1. Sangat Setuju 4 17 31,5 68

2. Setuju 3 35 64,8 105

3. Tidak Setuju 2 2 3,7 4

4. Sangat Tidak Setuju 1 0 - -

Jumlah 54 100 177

Skor Rata-Rata X = 177/54 = 3,3

Tabel 22 menunjukkan bahwa mayoritas responden menyatakan setuju

sebesar 64,8%, kemudian responden yang menyatakan sangat setuju sebesar

31,5%, lalu untuk yang menyatakan tidak setuju sebesar 3,7%. Dapat dilihat

bahwa hampir seluruh responden menyatakan informasi bidang ekonomi

digunakan untuk menambah pengetahuan yang berhubungan dengan

pekerjaannya. Sebagai bagian dari lembaga yang memiliki peranan penting di

Indonesia, pegawai BI dituntut agar terus menambah pengetahuan atau wawasan

guna meningkatkan kompetensi kerjanya.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa informasi bidang ekonomi

digunakan untuk menambah pengetahuan yang berhubungan dengan pekerjaan

memiliki skor 3,3 sehingga dapat diperoleh penilaian 3,28 – 4,03 yaitu sangat

baik.

Tabel 23

Pemanfaatan Sumber Informasi Primer Seperti Laporan dan Statistik Untuk

Menunjang Pekerjaan Responden

No. Pertanyaan Bobot Nilai F P S

1. Sangat Setuju 4 11 20,4 44

2. Setuju 3 32 59,2 96

3. Tidak Setuju 2 11 20,4 22

4. Sangat Tidak Setuju 1 0 - -

Jumlah 54 100 162

Skor Rata-Rata X = 162/54 = 3

Page 77: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

64

Tabel 23 menunjukkan bahwa mayoritas responden menyatakan setuju

sebesar 59,2%, kemudian responden yang menyatakan sangat setuju sebesar

20,4%, lalu untuk yang menyatakan tidak setuju juga sebesar 20,4%. Dapat dilihat

bahwa sebagian besar responden menyatakan penggunaan sumber informasi

primer seperti laporan keuangan dan statistik untuk menunjang pekerjaannya.

Informasi tersebut menjadi pedoman dan referensi untuk pelaksanaan tugas dan

penelitian penggunanya, dan ukuran untuk membantu pengambilan keputusan

yang tepat.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan sumber informasi

primer seperti laporan dan statistik untuk menunjang pekerjaan memiliki skor 3

sehingga dapat diperoleh penilaian 2,52 – 3,27 yaitu baik.

Tabel 24

Pemanfaatan Sumber Informasi Sekunder Seperti Jurnal, Koran, Atau

Majalah Mengenai Ekonomi Untuk Menunjang Pekerjaan Responden

No. Pertanyaan Bobot Nilai F P S

1. Sangat Setuju 4 12 22,2 48

2. Setuju 3 32 59,3 96

3. Tidak Setuju 2 10 18,5 20

4. Sangat Tidak Setuju 1 0 - -

Jumlah 54 100 164

Skor Rata-Rata X = 164/54 = 3

Tabel 24 menunjukkan bahwa mayoritas responden menyatakan setuju

sebesar 59,3%, kemudian responden yang menyatakan sangat setuju sebesar

22,2%, lalu untuk yang menyatakan tidak setuju sebesar 18,5%. Dapat dilihat

bahwa sebagian besar responden menyatakan penggunaan sumber informasi

sekunder seperti jurnal, koran, atau majalah mengenai ekonomi untuk menunjang

pekerjaannya. Hal ini dikarenakan sumber informasi sekunder berupa jurnal,

Page 78: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

65

Koran dan majalah berisikan informasi yang up to date. Dalam rangka menunjang

pemenuhan kebutuhan informasi ekonomi, perpustakaan KP BI juga membuat dan

menyediakan kliping berita yang bernama “Berita Hari Ini” yang berisi artikel

yang terkait dengan bidang tugas Bank Indonesia dari sejumlah surat kabar

dengan tahun penerbitan sejak 1998 sampai terkini. Kliping Berita Hari Ini dapat

diakses melalui Cyber Library.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan sumber informasi

sekunder seperti jurnal, koran, atau majalah mengenai ekonomi untuk menunjang

pekerjaan memiliki skor 3 sehingga dapat diperoleh penilaian 2,52 – 3,27 yaitu

baik.

Tabel 25

Pemanfaatan Koleksi Umum Untuk Menambah Wawasan Responden

No. Pertanyaan Bobot Nilai F P S

1. Sangat Setuju 4 17 31,5 68

2. Setuju 3 35 64,8 105

3. Tidak Setuju 2 2 3,7 4

4. Sangat Tidak Setuju 1 0 - -

Jumlah 54 100 177

Skor Rata-Rata X = 177/54 = 3,3

Tabel 25 menunjukkan bahwa mayoritas responden menyatakan setuju

sebesar 64,8%, kemudian responden yang menyatakan sangat setuju sebesar

31,5%, lalu untuk yang menyatakan tidak setuju sebesar 3,7%. Dapat dilihat

bahwa hampir seluruh responden menyatakan memanfaatan koleksi umum atau

koleksi di luar bidang tugas BI seperti koleksi agama, psikologi, fiksi, dll.

diperlukan untuk menambah wawasan dan sebagai sarana refreshing pegawai BI.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pemanfaatan koleksi umum

untuk menambah wawasan responden memiliki skor 3,3 sehingga dapat diperoleh

penilaian 3,28 – 4,03 yaitu sangat baik.

Page 79: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

66

Berdasarkan hasil-hasil yang diperoleh dari penelitian terkait dengan

dimensi pemanfaatan informasi perpustakaan, maka didapat skor rata-rata dari

tiap indikator yang kemudian akan didapat skor akhir rata-rata secara keseluruhan

dari dimensi tersebut.

Tabel 26

Skor Rata-Rata Tiap Indikator

No. Indikator Jawaban Skor

1. Frekuensi kunjungan setiap hari Tidak Baik 2,1

2. Frekuensi pemanfaatan informasi Baik 2,6

3. Informasi untuk pengambilan keputusan Baik 2,9

4. Informasi untuk menunjang riset Baik 3,2

5. Informasi untuk menambah pengetahuan Sangat Baik 3,3

6. Pemanfaatan sumber informasi primer Baik 3

7. Pemanfaatan sumber informasi sekunder Baik 3

8. Pemanfaatan koleksi umum Sangat Baik 3,3

Jumlah = 23,4/8 = 2,9 (Baik)

Tabel 26 menunjukkan bahwa berdasarkan hasil skor rata-rata tiap

indikator di dalam dimensi pemanfaatan informasi perpustakaan dapat diketahui

skor akhir rata-rata secara keseluruhan yaitu 2,9 (baik), karena berada pada titik

2,52 – 3,27. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pemanfaatan informasi bidang

ekonomi bagi pegawai BI di perpustakaan KP BI telah termanfaatkan dengan baik

oleh pegawai BI.

c. SDM Perpustakaan

Pada bagian sdm perpustakaan ini dilihat dari sikap pustakawan ketika

melayani, jumlah pustakawan, dan kompetensi pustakawan dalam melayani

kebutuhan informasi responden.

Page 80: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

67

Tabel 27

Pustakawan KP BI Proaktif Membantu Responden Mencari Informasi

Ekonomi

No. Pertanyaan Bobot Nilai F P S

1. Sangat Setuju 4 10 18,5 40

2. Setuju 3 38 70,4 114

3. Tidak Setuju 2 6 11,1 12

4. Sangat Tidak Setuju 1 0 - -

Jumlah 54 100 166

Skor Rata-Rata X = 166/54 = 3,1

Tabel 27 menunjukkan bahwa mayoritas responden menyatakan setuju

sebesar 70,4%, kemudian responden yang menyatakan sangat setuju sebesar

18,5%, lalu untuk yang menyatakan tidak setuju sebesar 11,1%. Dapat dilihat

bahwa sebagian besar responden menyatakan pustakawan KP BI bersikap proaktif

ketika membantu mereka mencari informasi ekonomi. Pustakawan KP BI selalu

siap membantu ketika ada pengguna yang mencari informasi bidang ekonomi dan

informasi bidang lainnya.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pustakawan KP BI proaktif

membantu responden mencari informasi ekonomi memiliki skor 3,1 sehingga

dapat diperoleh penilaian 2,52 – 3,27 yaitu baik.

Tabel 28

Pustakawan KP BI Menguasai Subjek Informasi Ekonomi Yang Dibutuhkan

Sehingga Mampu Mengidentifikasi Kebutuhan Responden

No. Pertanyaan Bobot Nilai F P S

1. Sangat Setuju 4 7 13 28

2. Setuju 3 45 83,3 135

3. Tidak Setuju 2 2 3,7 4

4. Sangat Tidak Setuju 1 0 - -

Jumlah 54 100 167

Skor Rata-Rata X = 167/54 = 3,1

Page 81: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

68

Tabel 28 menunjukkan bahwa mayoritas responden menyatakan setuju

sebesar 83,3%, kemudian responden yang menyatakan sangat setuju sebesar 13%,

lalu untuk yang menyatakan tidak setuju sebesar 3,7%. Dapat dilihat bahwa

hampir seluruh responden menyatakan pustakawan KP BI menguasai subjek

informasi ekonomi yang dibutuhkan sehingga mampu mengidentifikasi kebutuhan

responden. Perpustakaan khusus menyediakan informasi khusus yang ditujukan

kepada pengguna yang mencari informasi khusus yang disesuaikan dengan bidang

tugas lembaga yang menaunginya. Oleh karena itu dengan menguasai subjek

informasi khusus yaitu bidang ekonomi, pustakawan KP BI mampu untuk

mengidentifikasi apa yang dibutuhkan pengguna ketika mencari informasi yang

mereka butuhkan.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pustakawan KP BI

menguasai subjek informasi ekonomi yang dibutuhkan responden memiliki skor

3,1 sehingga dapat diperoleh penilaian 2,52 – 3,27 yaitu baik.

Tabel 29

Pustakawan KP BI Memiliki Pengetahuan Yang Baik Tentang Sumber

Informasi Ekonomi Yang Ada di Perpustakaan

No. Pertanyaan Bobot Nilai F P S

1. Sangat Setuju 4 8 14,8 32

2. Setuju 3 44 81,5 132

3. Tidak Setuju 2 2 3,7 4

4. Sangat Tidak Setuju 1 0 - -

Jumlah 54 100 168

Skor Rata-Rata X = 168/54 = 3,1

Tabel 29 menunjukkan bahwa mayoritas responden menyatakan setuju

sebesar 81,5%, kemudian responden yang menyatakan sangat setuju sebesar

14,8%, lalu untuk yang menyatakan tidak setuju sebesar 3,7%. Dapat dilihat

Page 82: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

69

bahwa hampir seluruh responden menyatakan pustakawan KP BI memiliki

pengetahuan yang baik tentang sumber informasi ekonomi yang tersedia di

perpustakaan. Karena dengan mengetahui “harta” dari perpustakaan yaitu sumber

informasi/koleksi yang dimilikinya, pustakawan mampu memberikan petunjuk

atau arahan mengenai koleksi yang dibutuhkan penggunanya.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pustakawan KP BI memiliki

pengetahuan yang baik tentang sumber informasi ekonomi yang ada di

perpustakaan memiliki skor 3,1 sehingga dapat diperoleh penilaian 2,52 – 3,27

yaitu baik.

Tabel 30

Jumlah Pustakawan KP BI Memadai Dalam Melayani Responden

No. Pertanyaan Bobot Nilai F P S

1. Sangat Setuju 4 7 13 28

2. Setuju 3 42 77,7 126

3. Tidak Setuju 2 5 9,3 10

4. Sangat Tidak Setuju 1 0 - -

Jumlah 54 100 164

Skor Rata-Rata X = 164/54 = 3

Tabel 30 menunjukkan bahwa mayoritas responden menyatakan setuju

sebesar 77,7%, kemudian responden yang menyatakan sangat setuju sebesar 13%,

lalu untuk yang menyatakan tidak setuju sebesar 9,3%. Dapat dilihat bahwa

sebagian besar responden menyatakan jumlah pustakawan KP BI sudah memadai

dalam melayani responden.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa jumlah pustakawan KP BI

sudah memadai dalam melayani responden memiliki skor 3 sehingga dapat

diperoleh penilaian 2,52 – 3,27 yaitu baik.

Page 83: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

70

Tabel 31

Pustakawan KP BI Bersikap Ramah Dalam Melayani Responden

No. Pertanyaan Bobot Nilai F P S

1. Sangat Setuju 4 15 27,9 60

2. Setuju 3 36 66,6 108

3. Tidak Setuju 2 3 5,5 6

4. Sangat Tidak Setuju 1 0 - -

Jumlah 54 100 174

Skor Rata-Rata X = 174/54 = 3,2

Tabel 31 menunjukkan bahwa mayoritas responden menyatakan setuju

sebesar 66,6%, kemudian responden yang menyatakan sangat setuju sebesar

27,9%, lalu untuk yang menyatakan tidak setuju sebesar 5,5%. Dapat dilihat

bahwa hampir seluruh responden menyatakan pustakawan KP BI memiliki sikap

yang ramah dalam melayani responden. Pelayanan yang ramah akan menarik

pengguna untuk datang ke perpustakaan karena kenyamanan pengguna akan

tercipta dalam memanfaatkan perpustakaan.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pustakawan KP BI memiliki

sikap yang ramah dalam melayani responden memiliki skor 3,2 sehingga dapat

diperoleh penilaian 2,52 – 3,27 yaitu baik.

Tabel 32

Pustakawan KP BI Berkomunikasi Dengan Baik Ketika Responden Bertanya

No. Pertanyaan Bobot Nilai F P S

1. Sangat Setuju 4 12 22,2 48

2. Setuju 3 41 75,9 123

3. Tidak Setuju 2 1 1,9 2

4. Sangat Tidak Setuju 1 0 - -

Jumlah 54 100 173

Skor Rata-Rata X = 173/54 = 3,2

Tabel 32 menunjukkan bahwa mayoritas responden menyatakan setuju

sebesar 75,9%, kemudian responden yang menyatakan sangat setuju sebesar

Page 84: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

71

22,2%, lalu untuk yang menyatakan tidak setuju sebesar 1,9%. Dapat dilihat

bahwa hampir seluruh responden menyatakan pustakawan KP BI mampu

berkomunikasi dengan baik ketika pengguna bertanya mengenai informasi yang

mereka cari.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pustakawan KP BI mampu

berkomunikasi dengan baik ketika responden bertanya memiliki skor 3,2 sehingga

dapat diperoleh penilaian 2,52 – 3,27 yaitu baik.

Berdasarkan hasil-hasil yang diperoleh dari penelitian terkait dengan

dimensi SDM perpustakaan, maka didapat skor rata-rata dari tiap indikator yang

kemudian akan didapat skor akhir rata-rata secara keseluruhan dari dimensi

tersebut.

Tabel 33

Skor Rata-Rata Tiap Indikator

No. Indikator Jawaban Skor

1. Pustakawan proaktif Baik 3,1

2. Pustakawan menguasai subjek Baik 3,1

3. Pustakawan mengetahui koleksi Baik 3,1

4. Jumlah pustakawan Baik 3

5. Pustakawan ramah Baik 3,2

6. Pustakawan berkomunikasi dengan baik Baik 3,2

Jumlah = 18,7/6 = 3,1 (Baik)

Tabel 33 menunjukkan bahwa berdasarkan hasil skor rata-rata tiap

indikator di dalam dimensi SDM perpustakaan dapat diketahui skor akhir rata-rata

secara keseluruhan yaitu 3,1 (baik), karena berada pada titik 2,52 – 3,27. Sehingga

dapat disimpulkan bahwa SDM yang tersedia di perpustakaan KP BI memiliki

kualitas yang baik dalam memberikan pelayanan informasi kepada pegawai BI.

Page 85: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

72

3. Hasil Kuesioner Terbuka

Dalam analisa hasil kuesioner terbuka ini terdiri dari pertanyaan-

pertanyaan mengenai jenis layanan yang sering digunakan, jenis koleksi yang

digunakan, dan komentar/saran responden terhadap pelayanan informasi bidang

ekonomi pada perpustakaan KP BI.

Tabel 34

Jenis Layanan Yang Sering Digunakan Responden

No. Layanan Perpustakaan F %

1. Layanan Referensi 29 35,4

2. Layanan Penelusuran Informasi 23 28

3. Layanan Peminjaman Koleksi 19 23,2

4. Layanan Penyebaran Informasi Terpilih 4 4,9

5. Layanan Audiovisual 3 3,7

6. Layanan Foto Copy 2 2,4

7. Layanan Internet 2 2,4

Jumlah 82 100

Tabel 34 menunjukkan bahwa layanan yang sering digunakan responden

dalam pencarian informasi ekonomi adalah layanan referensi sebanyak 35,4%,

diikuti layanan penelusuran informasi sebanyak 28%, kemudian layanan

peminjaman koleksi sebanyak 23,2%, lalu layanan penyebaran informasi terpilih

sebanyak 4,9%, layanan audiovisual sebanyak 3,7%, dan layanan foto copy dan

layanan internet memiliki nilai yang sama yaitu 2,4%.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa layanan yang paling sering

digunakan dalam pencarian informasi ekonomi adalah layanan referensi. Layanan

referensi dapat bervariasi dari sekedar menjawab pertanyaan pengguna terkait

informasi ekonomi mulai dari informasi yang sangat sederhana sampai dengan

yang sangat kompleks, mengarahkan pengguna ke sumber informasi/koleksi

Page 86: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

73

ekonomi, dan membantu pengguna untuk memilih dan menggunakan koleksi

referensi serta melakukan penelusuran informasi melalui Cyber Library.

Tabel 35

Jenis Koleksi Ekonomi Yang Sering Digunakan Responden

No. Koleksi Perpustakaan F %

1. Publikasi BI 24 21,8

2. Buku 23 20,9

3. E-book & E-journal 14 12,7

4. Publikasi Lembaga Lain 13 11,8

5. Surat Kabar 13 11,8

6. Majalah & Jurnal 12 11

7. Kliping Berita 11 10

Jumlah 110 100

Tabel 35 menunjukkan data tentang jenis koleksi bidang ekonomi yang

sering digunakan responden adalah publikasi BI dengan nilai sebanyak 21,8%,

diikuti penggunaan koleksi buku sebanyak 20,9%, kemudian E-book dan E-

journal sebanyak 12,7%, penggunaan publikasi lembaga lain dan surat kabar

memiliki nilai yang sama yaitu sebanyak 11,8%, penggunaan koleksi majalah &

jurnal sebanyak 11%, dan penggunaan kliping berita sebanyak 10%.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa koleksi bidang ekonomi yang

sering digunakan adalah publikasi BI dan koleksi buku. Keduanya memiliki nilai

yang hampir sama. Publikasi BI seperti SEKI (Statistik Ekonomi dan Keuangan

Indonesia), SEKDA (Statistik Ekonomi dan Keuangan Daerah) dan LPI (Laporan

Perekonomian Indonesia). Hal ini dikarenakan dalam membantu pelaksanaan

tugas dan penelitian pegawai BI, publikasi BI berfungsi sebagai sarana untuk

mengetahui kondisi serta perkembangan ekonomi dan keuangan Indonesia

maupun daerah-daerah di Indonesia. Kemudian untuk koleksi buku yang dimiliki

perpustakaan, umumnya bersubjek ekonomi, manajemen, dan perbankan. Hal ini

Page 87: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

74

disesuaikan dengan subjek yang berkaitan dengan bidang tugas BI. Perpustakaan

KP BI juga menyediakan koleksi buku dengan subjek umum seperti agama,

psikologi, fiksi, dll. untuk menambah wawasan dan sebagai sarana refreshing bagi

pegawai BI.

Hasil analisa data pertanyaan terbuka selanjutnya mengenai komentar atau

saran responden tentang pelayanan informasi bidang ekonomi pada perpustakaan

KP BI. Dari 54 responden yang tidak memberikan komentar maupun saran

sebanyak 10 responden (18,5%). Sedangkan yang memberikan komentar dan

saran sebanyak 44 responden (81,5%). Sebagian responden sebanyak 23 (52,3%)

menyatakan pelayanan informasi bidang ekonomi pada perpustakaan KP BI telah

berjalan dengan baik. Namun sebanyak 16 responden (36,4%) menyatakan

pelayanan informasi bidang ekonomi pada perpustakaan KP BI berjalan cukup

baik, tapi masih perlu adanya peningkatan layanan seperti penambahan koleksi

yang up to date terutama buku-buku referensi dan jurnal-jurnal ekonomi.

Kemudian dengan responden sebanyak 5 (11,3%) menyatakan bahwa

perpustakaan KP BI juga perlu memastikan kelancaran layanan Cyber Library

agar ketika terjadi masalah, perpustakaan dapat melakukan perbaikan atau

penanggulangan sederhana. Sehingga pengguna dapat selalu merasa nyaman

ketika melakukan penelusuran informasi.

Page 88: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

75

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka penulis

memberikan beberapa kesimpulan antara lain:

1. Pelayanan informasi bidang ekonomi di perpustakaan KP BI telah

memenuhi kebutuhan informasi para pegawai BI dengan sangat baik. Hal

ini dapat dilihat dari skor rata-rata keseluruhan yang didapatkan dari

beberapa indikator yaitu 3,4 dengan penilaian “sangat baik” (skala interval

3,28 – 4,03). Mengenai jenis layanan yang sering digunakan oleh pegawai

BI adalah layanan referensi dengan persentase jawaban responden sebesar

35,4 %.

2. Pemanfaatan informasi bidang ekonomi di perpustakaan KP BI telah

termanfaatkan dengan baik oleh para pegawai BI. Hal ini dapat dilihat dari

skor rata-rata keseluruhan yang didapatkan dari beberapa indikator yaitu

2,9 dengan penilaian “baik” (skala interval 2,52 – 3,27). Mengenai jenis

koleksi bidang ekonomi yang sering digunakan oleh pegawai BI adalah

publikasi BI dengan persentase jawaban responden sebesar 21,8 %.

3. Kualitas SDM yang tersedia di perpustakaan KP BI dalam memberikan

pelayanan informasi kepada pegawai BI adalah baik. Hal ini dapat dilihat

dari skor rata-rata keseluruhan yang didapatkan dari beberapa indikator

yaitu 3,1 dengan penilaian “baik” (skala interval 2,52 – 3,27).

Page 89: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

76

B. Saran

Saran yang dapat penulis berikan ditambah dengan beberapa saran dari

responden adalah sebagai berikut:

1. Perpustakaan KP BI perlu untuk selalu meningkatkan pelayanan yang

optimal kepada pegawai BI sehingga fungsi dan peran perpustakaan dapat

lebih dirasakan oleh mereka.

2. Melihat keterpakaian sumber informasi yang cukup tinggi seperti publikasi

BI dan koleksi buku, maka pengembangan koleksi perpustakaan perlu

ditingkatkan sesuai dengan kebutuhan informasi pegawai BI untuk

menunjang pekerjaan mereka.

3. Agar pegawai BI dapat selalu merasa nyaman ketika melakukan

penelusuran informasi, perpustakaan KP BI perlu memastikan kelancaran

layanan intranet (Cyber Library) agar ketika terjadi masalah atau

gangguan, perpustakaan dapat melakukan perbaikan atau penanggulangan

sederhana guna memaksimalkan layanan perpustakaan.

4. Perpustakaan KP BI perlu meningkatkan profesionalitas pustakawan agar

dapat memberikan layanan yang lebih maksimal kepada pegawai BI

dengan cara mengikutsertakan pustakawan dalam kegiatan pelatihan,

diklat, atau seminar kepustakawanan.

Page 90: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

77

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktis. Jakarta:

Rieneka, 1992.

Glass, Robert H. [et. al.]. “The Role of Public Libraries in Local Economic

Development.” Policy Research Institute, Report No. 260 (November

2000).

Hernandono. Perpustakaan dan Kepustakawanan. Jakarta: Universitas Terbuka,

1999.

Irawan, Prasetya. Logika dan Prosedur Penelitian. Jakarta: STIA-LAN Press,

1999.

Jalaludin, Rakhmat. Metode Penelitian Komunikasi. Bandung: Remaja

Rosdakarya, 1985.

Marshall, Joanne [et. al. ]. “Kompetensi Pustakawan Khusus di Abad ke-21.”

Majalah BACA, Vol. 27, No. 2 (Agustus 2003).

Martoatmodjo, Karmidi. Manajemen Perpustakaan Khusus. Jakarta: Universitas

Terbuka, 1997.

--------------------------------. Pelayanan Bahan Pustaka. Jakarta: Universitas

Terbuka, 1997.

Nasir, Moh. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia, 2003.

Pusat Bahasa Kemdikbud. “Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI online).”

Diakses pada 22 Mei 2014 dari http://kbbi.web.id.

Reference and User Services Association. “Information Services for Information

Consumers : Guidelines for Providers.” Artikel diakses pada 25 Maret

2014darihttp://www.ala.org/rusa/resources/guidelines/guidelinesinformati

on.html

Reitz, Joan M. “Online Dictionary for Library and Information Science.” Diakses

pada 26 Maret 2014 dari http://www.abc-clio.com/ODLIS/odlis_I.aspx.

Ridwan. Dasar-Dasar Statistika. Bandung: Alpabetis, 2003.

Rimbarawa, Kosam. Dasar-Dasar Organisasi Informasi. Jakarta: Hakaeser, 2010.

Saefudin dan Setiawan. “Pembinaan Perpustakaan Khusus Instansi Pertanian:

Observasi terhadap Perpustakaan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian

Jawa Barat.” Jurnal Perpustakaan Pertanian, Vol. 16, No. 2 (Juli 2007).

Simamora, Bilson. Panduan Riset Perilaku Konsumen. Jakarta: Gramedia Pustaka

Page 91: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

78

Utama, 2004.

Soekarman dan Rahmat Natadjumena. Pedoman Umum Penyelenggaraan

Perpustakaan Khusus. Jakarta: Perpustakaan Nasional RI, 2006.

Standar Nasional Indonesia (SNI). Perpustakaan Khusus Instansi Pemerintah.

Jakarta: SNI 7496:2009, 2009.

Sulistyo-Basuki. Pengantar Ilmu Perpustakaan. Jakarta: Gramedia Pustaka

Utama, 1991.

Supriyanto. dkk. Aksentuasi Perpustakaan dan Pustakawan. Jakarta: IPI Pengurus

Daerah DKI Jakarta, 2006.

Sutarno NS. Manajemen Perpustakaan: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:

Samitra Media Utama, 2004.

Sutarno NS. Perpustakaan dan Masyarakat. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia,

2003.

--------------------------------. Tanggung Jawab Perpustakaan dalam

Mengembangkan Masyarakat Informasi. Jakarta: Panta Rei, 2005.

Tian-hui, Zhu. “Library User Education under the Circumstance of Network.”

US-China Education Review, Vol. 6, No. 12 (December 2009).

Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta. Pedoman Akademik

Program Strata 1 Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah

Jakarta 2013/2014. Jakarta: Biro Administrasi Akademik, Kemahasiswaan

dan Kerjasama UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2013.

Usman, Husaini. Metodologi Penelitian Sosial. Jakarta: Bumi Aksara, 2009.

Wasito, Hermawan. Pengantar Metodologi Penelitian. Jakarta: Gramedia Pustaka

Utama, 1993.

Young, Heartsill. ALA Glossary of Library and Information Science. Chicago:

ALA, 1983.

Yusup, Pawit M. dan Subekti, Priyo. Teori & Praktik Penelusuran Informasi

(Information Retrieval). Jakarta: Kencana, 2010.

Page 92: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

LAMPIRAN

Page 93: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

Lampiran 1

KUESIONER PENELITIAN

Bapak/Ibu/Saudara/i Responden

Dengan Hormat,

Saya Fadhila Ardiansyah adalah mahasiswa S1 jurusan Ilmu Perpustakaan dan Informasi

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang sedang melakukan penelitian untuk keperluan penulisan

skripsi dengan judul “Pelayanan Informasi bidang Ekonomi pada Perpustakaan KP BI”. Saya

menyadari bahwa waktu yang Bapak/Ibu/Saudara/i miliki sangat terbatas dan berharga. Namun,

saya mengharapkan bantuan Bapak/Ibu/Saudara/i, agar bersedia meluangkan waktu untuk

mengisi kuesioner penelitian ini secara objektif. Kesungguhan dan kejujuran

Bapak/Ibu/Saudara/i sangat berarti bagi penelitian ini. Data yang Bapak/Ibu/Saudara/i berikan

akan dijaga kerahasiaannya dan semata-mata hanya digunakan untuk keperluan penelitian saja.

Atas bantuan dan partisipasi Bapak/Ibu/Saudara/i saya ucapkan terima kasih.

Petunjuk pengisian: Berilah tanda silang (X) untuk menjawab setiap pertanyaan.

Profil Responden

1. Jenis Kelamin

a. Pria b. Wanita

2. Usia

a. < 20 tahun c. 31 – 40 tahun e. > 50 tahun

b. 20 - 30 tahun d. 41 – 50 tahun

3. Pendidikan Terakhir

a. SMA c. Sarjana e. Doktor

b. Diploma d. Magister

4. Status Keanggotaan Perpustakaan

a. Anggota Pegawai b. Anggota Non-Pegawai

Page 94: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

I. Pertanyaan Tertutup

Untuk pertanyaan berikut, berikan tanda silang (X) pada kotak yang paling sesuai dengan

pendapat Anda. Deskripsi kolom penilaian :

STS : Sangat Tidak Setuju TS : Tidak Setuju S : Setuju SS : Sangat Setuju

No Pelayanan Informasi Perpustakaan STS TS S SS

1 Layanan informasi bidang ekonomi yang diberikan

perpustakaan KP BI telah memenuhi kebutuhan informasi

Anda

2 Layanan informasi membantu Anda untuk mengikuti

perkembangan informasi mengenai dunia perekonomian

3 Layanan intranet (Cyber Library) memudahkan Anda

dalam penelusuran informasi bidang ekonomi dengan

cepat dan tepat

4 Layanan internet membantu Anda dalam mengakses

informasi bidang ekonomi yang ada di dalam maupun di

luar perpustakaan KP BI

5 Perpustakaan KP BI menyediakan koleksi yang sesuai

dengan kebutuhan informasi Anda tentang ekonomi

6 Menurut Anda, koleksi bidang ekonomi yang disediakan

perpustakaan KP BI lengkap

7 Penataan koleksi di rak memudahkan Anda dalam

menemukan informasi bidang ekonomi

8 Layanan perpustakaan KP BI secara keseluruhan cukup

baik bagi Anda

No Pemanfaatan Informasi Perpustakaan STS TS S SS

1 Anda mengunjungi perpustakaan KP BI setiap hari

2 Anda selalu memanfaatkan informasi bidang ekonomi

yang tersedia di perpustakaan KP BI

Page 95: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

3 Anda menggunakan informasi bidang ekonomi untuk

pengambilan keputusan yang berhubungan dengan

pekerjaan Anda

4 Anda menggunakan informasi bidang ekonomi untuk

menunjang riset yang berhubungan dengan pekerjaan

Anda

5 Anda menggunakan informasi bidang ekonomi untuk

menambah pengetahuan yang berhubungan dengan

pekerjaan Anda

6 Anda menggunakan sumber informasi primer seperti

laporan penelitian dan statistik seperti SEKI, SEKDA, dll.

untuk menunjang pekerjaan Anda

7 Anda menggunakan sumber informasi sekunder seperti

jurnal, koran atau majalah mengenai ekonomi seperti

Bisnis Indonesia, Warta Ekonomi, dll. untuk menunjang

pekerjaan Anda

8 Anda memanfaatkan koleksi umum untuk menambah

wawasan Anda

No SDM Perpustakaan STS TS S SS

1 Pustakawan KP BI proaktif membantu ketika Anda

mencari informasi bidang ekonomi

2 Pustakawan KP BI menguasai subjek informasi bidang

ekonomi yang Anda butuhkan sehingga mampu

mengidentifikasi kebutuhan Anda

3 Pustakawan KP BI memiliki pengetahuan yang baik

tentang sumber informasi bidang ekonomi yang ada di

perpustakaan

4 Jumlah pustakawan KP BI memadai dalam melayani Anda

5 Pustakawan KP BI bersikap ramah dalam melayani Anda

Page 96: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

6 Pustakawan KP BI mampu berkomunikasi dengan baik

ketika Anda bertanya

II. Pertanyaan Terbuka

1. Jenis layanan apa yang sering Anda gunakan dalam pencarian informasi ekonomi?

a. Layanan peminjaman koleksi

b. Layanan referensi

c. Layanan penelusuran informasi

d. Layanan penyebaran informasi terpilih

e. Layanan audiovisual

f. Layanan foto copy

g. Lainnya (sebutkan)…………...

2. Jenis koleksi bidang ekonomi yang sering Anda gunakan di perpustakaan?

a. Buku: Analisis Ekonomi Indonesia, Asian Market Economies, dll.

b. Publikasi BI: SEKI, SEKDA, LPI, dll.

c. Publikasi lembaga lain: BPS, IFS (IMF), ADB, SEACEN, dll.

d. Majalah dan jurnal cetak: Warta Ekonomi, Indocommercial, dll.

e. E-book (ebrary), e-Journal (JSTOR, ProQuest, Emerald), dll.

f. Kliping berita: Berita Hari Ini

g. Surat kabar: Bisnis Indonesia, Harian Ekonomi Neraca, Investor Daily dll.

h. Lainnya (sebutkan)…………..

3. Komentar/saran Anda mengenai pelayanan informasi bidang ekonomi di perpustakaan

KP BI

……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

***Terima Kasih Atas Waktu & Partisipasi Anda***

Page 97: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

KEMENTRIAN AGAMAUNIVBRSITAS ISLAM NBGBRI (UIN)SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTAFAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA

Telp. (021) 7443329, Fax. (021) 7493364

Nomor

Lamp.

Hal

: IJn.ot / F2 / pp.os pqq 2oL4

: Izin Penelitian

Kepada Yth.

Divisi Perpustakaan dan Manajemen InternPusat Riset dan Edukasi Balk Sentral

BANK INDONESIA

Jl. MH. Thamrin No.2

Jakarta Pusat

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Dengan hormat kami sampaikan, bahwa:

Nama

Nim

Jurusan / Fakultas

Semester

Tahun Akademik

Alamat

No. Handphone

Jl. Ir. H. Juanda No. 95, Ci 1 5 4 12, J akafia. Indonesia

Jakarta, 5 Agustus 2014

Fadhila Ardiansyah

1 1 10025000010

Ilmu Perpustakaan/Adab dan HumanioraIX

2Or4/2Or5

Jl. Batu Ampar V RT.001/RW.02 NO.2g, Kramat JatiJakarta Timur

0857828 18078

Adalah mahasiswa Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif HidayatullahJakarta Jurusal Ilmu Perpustakaan, yang sedang menJrusun skripsi berjudul"Pelayanan Informasi Bidang Ekonomi pada perpustakaan Kantor pusat

Bank Indonesia". Mahasiswa tersebut memerlukan data untuk penulisanSkripsi. oleh sebab itu, kami mohon Bapak/Ibu dapat memberikan izin untukmelakukan penelitian di lembaga Bapak/Ibu pimpin.Demikian atas bantuan dan kerjasamanya, kami ucapkan terimakasih.Wassa-lamu'alaikum Wr.Wb.

n, M. Hum |,

KAIZAR
Typewritten Text
Lampiran 2
Page 98: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

fli #l*# rilllde

KtrMENTERIAN AGAMAUNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)SYARTF HIDAYATULLAH JAKARTAFAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA

Jl.lr H. Juanda N0.95 Ciputat 15412lndonesia Telp : (62-21 ) 7 443329. F ax.7 492907

--. *

Norror : UN.01/F2 |PP.009.21.?,r4 12014 Jakarta, 6 Pebruari 2014

Lamp. : -

Hal : Tugas Menjadi Pembimbing

I(epada Yth.Bpk/Ibu/Sdr. : Alfida, MLIS

diJalcarta.

Assalamu'alaikurn Wr. Wb.

Dengan hormat l<ami beritahukan bahwa Bpl</lbLr/Sdr. dirnohon rnenjadi

pembirnbing skripsi, atas nama:

Fadhila Ardiansyah1 1 10025000010llmu Perpustakaan / Fakultas Adab dan Humaniora

VIIIfad h i I a_62 l*)), a hoo. co nt

0857828 1 8078

,'Pelayanan Informasi pada Perpustakaan Kantor Pusat Bank

Indonesi:r (BI)".

dalam rangl<a menyelesaikan str-rdi mencapai gelar Sariatta Strata L

Atas lcesediaan Bapal</lbu/Sclr. untul< melaksanal<an tugas tersebut karni

menyalrpaikalr peirghargazrrl dan terinra l<asih'

assalamN,

u Del<an Bidang Akademik

ffiaFnrkhan, M.Pd.?'96509]19 200003 1 002

Sar-rdara/iNIM.lurr./Fak.

SemesterE,n-iail

No. HP.Judul

Catatan :

1. Pembimbing uremiliki wewenang mernperbaiki redaksijudul dan oilline2. Perr-rbahan 1r-rctLrl skripsi harap diberitahukan oleh mahasiswa ke jurusan.

KAIZAR
Typewritten Text
Lampiran 3
Page 99: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

Kepada Yth

Ketua Program Studi Ilmu Perpustakaan

Fakultas Adab dan Humaniora

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Jakarta, 12 Jlur;ri2014

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Bersama ini saya

Nama Pembimbing : Alfida, MLIS

Nama Mahasiswa Bimbingan: Fadhila Ardiansyah

NIM : I I i0025000010

dengan ini memberitahukan tentang perubahan judul skripsi mahasiswa bersangkutan.

Judul Awal

Judui Baru

: Pelayanan Informasi pada Perpustakaan Bank Indonesia (PBI)

: Pelayanan Informasi bidang Ekonomi pacia Perpustakaan Kantor

Pusat Bank Incionesia (KPBI)

Demikian pemberitahuan ini saya sampaikan. Atas perhatiannya diucapkan terima kasih.

Wassalam,

Dosen Pembimbing Skripsi

KAIZAR
Typewritten Text
Lampiran 4
Page 100: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

@ BANK TNDoNESTA

PERPUSTAKAAN KANTOR PUSAT BANK INDONESIAMenara Sjafruddin Prawiranegara, Lantai 2, Jl. M. H. Thamrin No. 2

Jakarta Pusat 10350

Telp. (021) 29818216,298t8245 / Email : [email protected]

SURAT KETERANGAN

Yang bertanda tangan di bawah ini menerangkan bahwa :

Nama

NiM

Perguruan Tinggi

Faku ltas

Jurusan/Program Studi

FADHILA ARDIANSYAH

111002500001_0

Universitas lslam Negeri (UlN) Syarif Hidayatullah, Jakarta

Adab dan Humaniora

llmu Perpustakaan

yang bersangkutan telah melakukan kunjungan riset ke Perpustakaan Kantor Pusat Bank

lndonesia berupa wawancara, konsultasi dan penyebaran kuesioner dalam rangka

penyusunan Skripsi dengan judul "Pelayanan lnformasi Bidang Ekonomi pada Perpustakaan

Kantor Pusat Bank lndonesia".

KAIZAR
Typewritten Text
Lampiran 5
Page 101: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

KEMENTERIAN AGAMAUNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTAFAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA

Jl. lr. H. Juanda No. 95 Ciputat r54rz lndonesia Telp. : (52-zr) 7+433,zg.

Nomor : Un.0l/FzlPP.0I3la445 lIl20I4Lampiran : 1 (satu) eksemplar skripsiHal : Penguji Skripsi

Jakarta, 13 Agustus 2014

Kepada Yth.Bpk/Ibu/Sdr.:1. Ulfah Andayani, M.Hum (Penguji I)2. Pungki Purnomo, MLIS (Penguji II)3. Alfida, MLIS (Pembimbing)

di Jakarta

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Dengan hormat kami beritahukan bahwamenjadi Penguji Slcripsi atas nama:

Bapak/Ibu/Sdr., dimohon kesediaarrrrya

Saudara/iNIM.Fak./Jur.Judul Skripsi

"Pelayanan Informasi Bidang Ekonomi pada perpustakaan Kantor PusatBank Indonesia"

Ujian skripsi tersebut akan dilaksanakan pada:

HarilTanggal : Jumat / 15 Agustus2}l4Waktu : 15.00 s.d 16.00Tempat : Ruang Munaqasah Lantai V FAH UIN

Atas kesediaan Bpk/Ibu/Sdr/i untuk melaksanakan tugas tersebut, kamimenyampaikan penghargaan dan terima kasih.

WassalamA.n. DE

w g Akademik,J

ii.

Fadhila Ardiansyah1 I 10025000010

Adab dan Humaniora i Ilmu Perpustakaan

";-ill*j

KAIZAR
Typewritten Text
Lampiran 6
Page 102: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

Lampiran 7

Tampilan Cyber Library

Page 103: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

Lampiran 8

Tampilan Kliping “Berita Hari Ini”

Page 104: PELAYANAN INFORMASI BIDANG EKONOMI PADA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/29925/3/FADHILA... · Bank Indonesia merupakan lembaga independen yang berfungsi menetapkan

Lampiran 9

Hasil Penelusuran Melalui Cyber Library