PERDAGANGAN FARMASI

Nama : Nia AgustinaKelas : Akfar A

AKADEMI FARMASI PUTERA INDONESIA MALANG2014/2015

A. Pendahuluan

1. Latar BelakangSeiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin maju pemenuhan kebutuhan air bersih sangat diperlukan. Selain itu, semakin tinggi tingkat kesadaran masyarakat terhadap kesehatan terutama kebutuhan air bersih untuk diminum. Sementara dilain pihak , persediaan air tanah yang selama ini menjadi sumber utama air minum sudah mengalami pencemaran. Produk air minum yang dikenal sebagai air minum dalam kemasan (AMDK) merupakan salah satu solusi yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut. Produk AMDK dapat langsung diminum karena sudah melalui proses produksi yang higienis dan steril. Air yang digunakan dalam proses pengolahan AMDK berasal dari air alami (Natural Spring Water).

AMDK merupakan suatu proses produksi dengan standar tertentu sehingga menghasilkan kualitas air yang lebih terstandar dari waktu ke waktu. AMDK memiliki syarat dan pengawasan yang lebih terperinci daripada sistem air minum isi ulang yang sering kita temukan disekitar kita. Salah satu produk yang sering kita jumpai adalah air minum dalam kemasan yang bermerek Club. Diantara beberapa pemain AMDK, merek Club yang ada di Jawa Timur mulai digemari masyarakat terutama pasar Jabodetabek melalui PT Tirta Bahagia. Oleh karena itu, penulis memilih untuk melakukan observasi atau penelitian di Depo Club cabang Malang.

2. Tujuan Penulisan Untuk mengetahui alur pemasaran produk air minum yang bermerek Club.Untuk mengetahui proses distribusi produk alur minum yang bermerek Club.

3. Manfaat Penulisan Dapat memahami cara alur pemasaran produk air minum kemasan yang bermerek Club sehingga dapat dikenal oleh masyarakat.Untuk menambah wawasan dan keterampilan.

B. Hasil Observasi

No Pertanyaan Jawaban PerusahaanKeterangan

1Nama PengusahaBapak Nurkholis

2Alamat Tempat UsahaJalan Karya Timur No. 6A

3Sejak Kapan Mulai UsahaSekitar Tahun 1990

4Mengapa Memilih Usaha IniKarena diperlukan oleh masyarakat luas

5Waktu OperasionalPukul 08.00 sampai dengan 17.00

6Struktur Organisasi Yang Dimiliki

7No. Akta Pendirian Perusahaan -

8Nama Produk Yang DihasilkanAir minum dalam Kemasan bermerek Club

9Alur ProduksiPabrik Depo Outlet atau Konsumen

10Modal Awal KerjaDari pusat sekitar Rp 200.000.000

11Omset Rata-rata Tiap BulanClub dalam kemasan gelas Rp 18.054.000Club galon Rp 42.750.000

12Biaya Produksi dan Gaji Tiap Bulan Biaya produksi ini berasal dari pusat karena di perusahaan ini hanya dikirim barang untuk dijual sekitar 354 dalam kemasan gelas, 1500 club galon. Ovisel manager berasal dari pusat sekitar 10 juta , Gaji supervisor 3.5 juta, Gaji salesmen 2 juta,Gaji admin 2 juta, Gaji gudang 1.5 juta,Gaji Dropping 1 juta

13Rancangan Penggunaan LabaUntuk membangun pabrik keseluruh Indonesia

14Pengembangan KedepanKami ingin labih bisa eksis dihati masyarakatKami ingin memberikan pelayanan yang lebih baik lagi dan targetnya ingin menjadi dua kali lipat dalam waktu 3 tahun

15Pengguna ProdukUntuk masyarakat luas tanpa mengenal golongan karena air minum ini digunakan oleh semua kalangan

Pimpinan Perusahaan yang memberi penjelasanPewawancara

(......................................................................)(..........................)

Struktur Organisasi yang dimiliki

ASM(Erick)

OM(Nurkholis)

Drooping(Muklis)Gudang(Heri)Admin(Andini)Salesman(Agus)Supervisor(Johan)

C. Kesimpulan

1. Ringkasan Depo air minum dalam kemasan (AMDK) yang bermerek Club berdiri sejak tahun 1990. Usaha ini dipimpin oleh Bapak Nurkholis. Alur distribusinya ialah dimulai dari pabrik kemudian dikirim ke Depo selanjutnya ke outlet-outlet terdekat lalu sampailah ketangan konsumen atau masyarakat luas. Club ini sangat diperlukan dan digemari oleh masyarakat luas. Saat ini Depo Club cabang Malang dapat mengirim 9500 unit tiap bulan kepada outlet atau konsumen. Untuk pengembangan kedepannya yaitu ingin lebih bisa eksis dihati masyarakat dan ingin memberikan pelayanan yang lebih baik lagi serta ingin menjadi dua kali lipat dalam waktu tiga tahun kedepan.

2. Kritik Depo Club cabang Malang memiliki tempat yang luas tetapi kurang tertata dengan rapi sehingga tempatnya kurang nyaman. Meskipun begitu, tempatnya bersih dan terjaga keamanannya. Karyawan yang bekerja disana ramah-ramahdan sopan. Sayangnya, tidak menggunakan baju seragam karyawan sehingga kurang rapi.

3. Saran Sebaiknya Depo Club cabang Malang menata ruangan dengan rapi. Depo ini sebaiknya bersifat dinamis yaitu mampu mengikuti dan menyesuaikan diri terhadap perubahan lingkungan sekitar. Untuk mencapai kesinambungan perusahaan diperlukan keteraturan yang dapat mendukung aktivitas agar dapat selalu bergerak maju.

Dokumentasi