12

Pemeriksaan Fisik Abdomen

Embed Size (px)

DESCRIPTION

ppt

Citation preview

  • Ekspresi wajah : wajah pucat kebiruan & berkeringat -> keadaan akut abdomen disertai shock (peritonitis, pankreatitis, strangulasi usus)Sikap penderita di tempat tidur : Gelisah : kolik hebat / perdarahan intra abdominalDiam & enggan bergerak : mencegah rasa nyeri bila bergerak (peritonitis)

  • Sikap bungkuk udang -> pankreatitis akutSikap jalan membungkuk dan telapak tangan pd perut kanan bawah -> khas appendisitis akutKesadaran : menurun -> shock berat / toksisTekanan darah : Fase awal sakit -> meningkat, pre shock / shock -> menurun (gejala serius akut abdomen)Nadi :Dinilai kualitas dan frekuensinyaNadi kecil & lemah -> stadium lanjut peritonitis dan perdarahan

  • Frekuensi pernafasan : Harus dibedakan kelainan di thorax / abdomenFase awal frekuensi > 2x normal -> thoraxDisertai distensi hebat & pergerakan pernafasan abdominal dihindari -> peritonitis lanjutTemperatur : Shock abdomen / toksemia -> subnormal 35-35,5CPermulaan appendisitis akut -> normal, beberapa jam -> febris (38-38,5C), bila perforasi dg toksemia -> turun lagi

  • Lidah :Lidah kotor -> sering pada akut abdomenRadang hebat intra abdomen -> nafas sering berbau busuk

  • Tanya lokasi nyeri dan ditunjukkan tempat pasti Massa tumorDistensi umum / lokalDarm contour (bayangan gerakan usus)Darm Steifieng (bayangan usus)Benjolan pada porta herniaGerakan pernafasan pada abdomen -> rigiditas otot abdomen / diaphragma

  • Palpasi dilakukan scr lembut dan perabaan dimulai dari tempat yang tidak dikeluhkanSambil dilihat ekspresi wajah waktu palpasiNyeri tekan positif, nyeri lepas positif, nyeri kontra lateral positifRigiditas / kekakuan otot -> kontraksi otot yg terus-menerus karena iritasi hebat rongga peritoneal

  • Guarding / defance muscular -> kontraksi otot bila dirangsang dg nyeri tekan -> reflex spinal otot dinding perutRigiditas / guarding samar pada KU jelek atau orang tua dg dinding perut kendur / obesitas

  • Pekak hati (liver dullness) -> menghilang -> udara bebas -> perforasi usus / lambungPekak sisi (flank dullness) -> pada posisi terlentangShiffing dullness -> pekak beralih

  • Sangat penting dan informatifJari telunjuk (+ jari tengah) -> menekan depan, samping kiri dan kanan, belakang, dan atasAmpula rekti penuh feses -> skibalaMenilai sfingter -> normal (tidak ada iritasi), lemah (peritonitis), kuat dan setelah jari dicabut menyemprot (Hirscsprung)Pemeriksaan bimanual vagino-abdominal dan recto-abdominal -> tumor / tonjolan cavum Douglasi

  • Menilai bising usus -> normal, melemah, meningkatTidak terdengar bising usus -> paralitikBising usus meningkat spt metalik -> ileus obstruksi

  • PARASENTESA RONGGA ABDOMENBila pada pemeriksaan fisik dan roentgen ragu-raguPungsi di linea semilunaris tegak lurus -> darah tidak membeku (positif)