Penatalaksanaan

Penatalaksanaan bergantung pada usia anak dan keadaan klinis (ringan - beratnya pneumonia). Sebagian besar pneumonia pada anak usia 3 bulan 5 tahun disebabkan infeksi virus. Oleh karena itu pada anak usia tersebut apabila anak tampak sakit ringan, tidak demam, dapat diobati dengan rawat jalan. Namun apabila tidak ada perbaikan dalam 48 jam, atau terdapat perburukan, anak harus segera dibawa ke rumah sakit. Adapun indikasi rawat inap pada pneumonia adalah : 1. Pneumonia sedang, atau pneumonia berat. 2. Usia anak < 3 bulan 3. Dehidrasi 4. Muntah-muntah 5. Sianosis 6. Kejang, letargis, atau tidak sadar 7. Tidak dapat minum obat 8. Tidak berespon dengan pengobatan rawat jalan. Penanganan yang dilakukan di rumah sakit adalah sebagai berikut : Pemberian oksigen (O2) bila saturasi oksigen < 92% (terutama pneumonia berat/sangat berat) Antipiretik/penurun panas. Penurun panas yang biasa diberikan adalah paracetamol, dan ibuprofen. Pemberian antibiotik. Pada pneumonia sedang berat antibiotik diberikan melalui infus. Pemilihan antibiotik disesuaikan dengan pola kuman di setiap rumah sakit. Pemberian cairan yang cukup untuk mencegah dehidrasi. Pada pneumonia ringan dan anak bisa minum, cairan dapat diberikan melaui oral (minum). Pada pneumonia sedang sampai berat, atau anak susah minum, atau diperlukan antibiotik infus maka diperlukan pemasangan infus. Antibiotik diberikan secara empiris (sebelumnya dilakukan biakan kuman dan tes snsitifitas). 1. Usia < 3 Bulan : Ampisilin + gentamisin

2.

Usia 3 bulan 5 tahun diberikan Ampisilin + kloramfenikol, tambahkan makrolid jika tidak berespon dengan ampisilin + kloramfenikol. Usia > 5 tahun diberikan makrolid, tambahkan golongan lactam, bila tidak berespon dengan makrolid

3.

Pemberian nutrisi (asupan makanan) yang cukup. Pneumonia berat dan terdapat ancaman gawat napas/gagal napas perlu penanganan di Intensive Care Unit (ICU)

Tabel. Pemilihan antibiotik pada pneumoniaDerajat Pneumonia Very severe Lini I : Ampicillin (50 mg/kg IM setiap 6 jam) dan gentamicin (7,5 mg/kg IM sekali sehari) selama 5 hari. Lanjutkan terapi dengan amoxicillin oral (15 mg/kg, 3 kali sehari) dan gentamicin sekali sehari selama 5 hari. Atau, Chloramphenicol (25 mg/kg IM atau IV, tiap 8 jam) hingga klinis membaik, dilanjutkan dengan chloramphenicol oral 4 kali sehari. Total lama pemberian 10 hari. Atau, Ceftriaxone (80 mg/kg IM atau IV sekali sehari) LLini II : Gentamicin (7,5 mg/kg IM sekali sehari) dan cloxacillin (50 mg/kg IM atau IV setiap 6 jam). Jika klinis anak membaik, lanjutkan dengan cloxacillin oral 4 kali sehari selama total pemberian antibiotik 3 minggu. Antibiotik

pneumonia

Severe pneumonia

Lini I : Benzylpenicillin (50.000 units/kg IM atau IV setiap 6 jam) selama 3 hari. Bila klinis membaik, lanjutkan dengan amoxicillin oral (80-100 mg/kg/hari, 3 kali sehari). Lama pemberian antibiotik total 5 hari. LIni II : Ampicillin (50 mg/kg IM setiap 6 jam) dan gentamicin (7,5 mg/kg IM sekali sehari) selama 10 hari. Ceftriaxone (80 mg/kg IM atau IV sekali sehari).

Non-severe pneumonia

Lini I : Cotrimoxazole (4 mg/kg trimethoprim, 20 mg/kg sulfamethoxazole, 2 kali sehari) selama 5 hari. Atau Amoxicillin (80 100 mg/hari, 3 kali sehari) selama 5 hari. Lini II : Amoxicillin-Clavulanate (amoxicillin 80-100 mg/kg/hari, 3 kali sehari). Cefuroxime (30 mg/kg/hari, 2 kali sehari) Clindamycin (20 40 mg/kg/hari, 3 kali sehari)

Referensi 1. Durbin WJ, Stille C. Pneumonia. Pediatr. Rev. 2008;29;147-160. 2. Ostapchuk M, Roberts DM, Haddy R. Community-acquired pneumonia in infants and children. American Family Physician. 2004; 70; 899-908. 3. Gaston Benjamin. Pneumonia. Peadtr. Rev. 2002; 23; 132 139. 4. Pocket Book of Hospital Care for Children.