128
PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA 2012-2017 SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untuk Memenuhi Syarat Syarat Guna Meraih Gelar Sarjana Ekonomi Oleh : Abyan Naufal Asyhar NIM 11140860000048 JURUSAN EKONOMI SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1439 H / 2018

PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

PENGARUH SUMBER – SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM

TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA 2012-2017

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Untuk Memenuhi Syarat – Syarat Guna Meraih Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh :

Abyan Naufal Asyhar

NIM 11140860000048

JURUSAN EKONOMI SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

1439 H / 2018

Page 2: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

ii

PENGARUH SUMBER – SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM

TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA 2012 - 2017

Skripsi

Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Untuk Memenuhi Syarat-syarat untuk Meraih Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh

ABYAN NAUFAL ASYHAR

NIM: 11140860000048

Di Bawah Bimbingan

Dr. M. Nur Rianto Al Arif, M.Si

NIP. 19811013 200801 1 006

JURUSAN EKONOMI SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1439 H/2018 M

Page 3: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

iii

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN KOMPREHENSIF

Hari ini, Kamis 12 April 2018 telah dilakukan ujian komprehensif atas mahasiswa:

Nama : Abyan Naufal Asyhar

NIM : 11140860000048

Jurusan : Ekonomi Syariah

Judul Skripsi : Pengaruh Sumber – Sumber Pendanaan dalam Islam terhadap

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2012-2017

Setelah mencermati dan memperhatikan penampilan serta kemampuan yang

bersangkutan selama proses ujian komprehensif, maka diputuskan bahwa mahasiswa

tersebut dinyatakan LULUS dan diberi kesempatan untuk melanjutkan ke tahap Ujian

Skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 12 April 2018

1. Nurul Ichsan, MA (…………………….)

NIP. 19731128 200501 1004 Penguji I

2. Dr. M. Nur Rianto Al Arif, M.Si (……………………..)

NIP. 19811013 200801 1 006 Penguji II

Page 4: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

iv

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN SKRIPSI

Hari ini Jumat Tanggal 6 Bulan Juli Tahun Dua Ribu Delapan Belas telah diadakan

Ujian Skripsi atas mahasiswa:

1. Nama : Abyan Naufal Asyhar

2. NIM : 11140860000048

3. Jurusan : Ekonomi Syariah

4. Judul Skripsi : Pengaruh Sumber – Sumber Pendanaan dalam Islam terhadap

Pertumbuhan Ekonomi Di Indonesia 2012 – 2017

Setelah mencermati dan memperhatikan penampilan dan kemampuan yang

bersangkutan selama ujian skripsi, maka diputuskan bahwa mahasiswa tersebut diatas

dinyatakan LULUS dan skripsi ini diterima sebagai salah satu syarat untuk

memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas

Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 6 Juli 2018

1. Yoghi Citra Pratama, M.Si (___________________)

NIP. 19830717 201101 1 011 Ketua

2. Dr. M. Nur Rianto Al Arif, M.Si (___________________)

NIP. 19811013 200801 1 006 Sekretaris

3. Dr. Sofyan Rizal, M.Si (___________________)

NIP. 19760430 201101 1 002 Penguji Ahli

4. Dr. M. Nur Rianto Al Arif, M.Si (___________________)

NIP. 19811013 200801 1 006 Pembimbing I

Page 5: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

v

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ILMIAH

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Abyan Naufal Asyhar

No.Induk Mahasiswa : 11140860000048

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis

Jurusan : Ekonomi Syariah

Dengan ini menyatakan bahwa dalam penulisan skripsi ini, saya:

1. Tidak menggunakan ide orang lain tanpa mampu mengembangkan dan

mempertanggung jawabkan

2. Tidak melakukan plagiat terhadap naskah orang lain

3. Tidak menggunakan kaya orang lain tanpa menyebutkan sumber asli

atau tanpa ijin pemilik karya

4. Tidak melakukan pemanipulasian dan pemalsuan data

5. Mengerjakan sendiri karya ini dan mampu bertanggung jawab atas

karya ini

Jikalau di kemudian hari ada tuntutan dari pihak lain atas karya saya, dan telah

melalui pembuktian yang dapat dipertanggungjawabkan, ternyata memang ditemukan

bukti bahwa saya melanggar pernyataan diatas, maka saya siap dikenakan sanksi

berdasarkan aturan yang berlaku di Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya.

Jakarta, 30 Mei 2018

Yang Menyatakan,

(Abyan Naufal Asyhar)

Page 6: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

vi

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Identitas Pribadi

Nama : Abyan Naufal Asyhar

Jenis Kelamin : Laki – laki

Tempat, Tanggal Lahir : Wonosobo, 7 April 1996

Kewarganegaraan : Indonesia

Status : Belum Menikah

Tinggi / Berat : 165 cm / 59 kg

Agama : Islam

Alamat : Jl. Kancil VII Blok D No. 127, CIkarang Baru,

Kelurahan Sertajaya, Kecamatan Cikarang Timur,

Kabupaten Bekasi, Jawa Barat

No. HP : 08561863875

E-mail : [email protected]

Pendidikan Formal

2001 – 2002 : SDIT AL-Ichwan, Cikarang

2002 – 2007 : SDIT Thariq Bin Ziyad, Bekasi Timur

2007 – 2010 : MTs Assalaam, Sukoharjo

2010 – 2013 : MA Assalaam, Sukoharjo

Page 7: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

vii

2013 – 2014 : Program Sarjana (S1) Jurusan Sistem Informasi,

Extention

Program, President University, Cikarang

2014 – 2018 : Program Sarjana (S1) Jurusan Ekonomi Syariah

Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

Pengalaman Organisasi

1. Ketua Panitia WeShare – Temilreg Jabodetabek 2018 di UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta

2. Koordinator Divisi Keilmuan KSEI LiSEnSI masa amanah 2017 – 2018

3. Koordinator Divisi Keilmuan LDK KomDa FEB masa amanah 2016 – 2017

4. Anggota Divisi Sosial Agama Himpunan Mahasiswa Jurusan Ekonomi

Syariah 2016 – 2017

5. Anggota Divisi Eksternal Himpunan Mahasiswa Jurusan Ekonomi Syarih

2015 – 2016

Seminar dan Workshop

1. Seminar Pasar Modal Syariah, Galeri Investasi Syariah UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta, dengan tema “Investasi Solusi Cerdas Masa Kini”.

Gedung FEB UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2018

2. Seminar Internasional WeShare-Temilreg 2018, dengan tema”Optimizing The

Capability of Technology Based SME in The Global Competition Era”.

Gedung Auditorium Harun Nasution UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Page 8: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

viii

3. Sekolah Pasar Modal Syariah KSEI LiSEnSi UIN Syarif Hidayatulah Jakarta

dengan tema “Invest Your Future in Sharia Capital Market”. Gedung FEB

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2017

4. Company Visit to Direktoral Jendral Penglolaan Pembiayaan dan Risiko

Kementrian Keuangan, 2017

5. Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Kelurahan Karet

Kabupaten Tangerang, 2017

6. Seminar Masyarakat Ekonomi Syariah, 4th

Indonesia Islamic Economic

Forum, Menara BTN, 2017

7. National Training for Trainer FoSSEI Nasional, Bandung 2016

8. Indonesia – Malaysia Symposium on Shouteast Asia Studies, Perhimpunan

Alumni Malaysia, Universitas Trilogi, 2016

9. Dauroh Islam dan Bahasa Arab Universitas Islam Madinah – Universitas

Negeri Makassar, 2013

10. TOEFL Preparation, ENTER Sukoharjo, 2013

Pengalaman Kerja

1. Pengajar Studia Center, Rempoa dan Bintaro 2015 – Sekarang

2. Staff Pengajar Komputer SMPIT An-Nur, Cikarang Baru, 2013-2014

Latar Belakang Keluarga

Ayah : Ir. Choirul Asyhar

Tempat, Tanggal Lahir : Sidoarjo, 12 November 1965

Ibu : Dewindra Suwita Saleh, M.Pd

Tempat, Tanggal Lahir : Jakarta, 14 Desember 1968

Page 9: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

ix

Alamat : Jl. Kancil VII Blok D No. 127, Cikarang Baru,

Kelurahan Sertajaya, Kecamatan Cikarang Timur,

Kabupaten Bekasi, Jawa Barat

Anak ke dari : 2 dari 4 bersaudara

Page 10: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

x

ABSTRACT

Zakat, Islamic Bond and Financing Islamic Banking are the instruments that

can develop Economic Growth of Indonesia. Zakat can increase aggregate

consumption and make poor people more prosperous. Islamic bond can build the

infrastructure as a medium that used for income distribution and Financing Islamic

Banking as a instrument that giving a capital for funding the economic sector. This

research was conducted with a view to determine the contribution of Zakat, Islamic

Bond and Financing Islamic Banking in short term, long term and dynamic

relationship to increase Economic Growth of Indonesia. This research uses data

including quarterly data from 2012 until 2017. The data were analyzed using Vector

Error Correction Model (VECM) with Eviews software. The result showed that

Zakat is positively influenced on Economic Growth of Indonesia in short and long

term. Financing Islamic Banking is positively influenced on Economic Growth of

Indonesia in long term. Islamic Bonds is negatively influenced on Economic Growth

in long term.

Keywords: Zakat, Islamic Bonds, Financing Islamic Banking, Economic Growth and

VECM

Page 11: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

xi

ABSTRAK

Dana Zakat, Sukuk Negara (SBSN) dan Pembiyaan Bank Syariah merupakan

instrumen – instrument yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Zakat dapat meningkatkan agregat konsumsi dan mensejahterakan orang – orang

miskin, Sukuk Negara dapat membangun infrastruktur sebagai sarana untuk

pemerataan pendapatan dan Pembiayaan Bank Syariah sebagai instrumen permodalan

Bank Syariah untuk membiayai sektor ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk

menguji hubungan jangka panjang dan jangka pendek serta hubungan dinamis antara

variabel Dana Zakat, SBSN dan Pembiayaan Bank Syariah terhadap pertumbuhan

ekonomi Indonesia. Data yang digunakan meliputi data triwulan sejak 2012 sampai

2017. Teknik analisis darta menggunakan regresi Vector Error Correction Model

(VECM) dengan bantuan software Eviews. Penelitian ini menemukan adanya

hubungan positif antara Dana Zakat terhadap pertumbuhan ekonomi dalam jangka

panjang dan jangka pendek. Kemudian hubungan positif antara Pembiayaan Bank

Syariah terhadap Pertumbuhan Bank Syariah dalam jangka panjang dan hubungan

negatif Sukuk Negara terhadap Pertumbuhan Ekonomi dalam jangka panjang.

Kata Kunci: Dana Zakat, Sukuk Negara, Pembiayaan Bank Syariah, Pertumbuhan

Ekonomi Indonesia, VECM

Page 12: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

xii

KATA PENGANTAR

Assalaamualaikum Wr.Wb.

Segala puji dan syukur penulis panjatkan Kehadirat Allah SWT, berkat

rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini.

Shalawat dan salam tercurahkan kepada junjungan Nabi besar Muhammad SAW

yang telah berjuang hingga kita dapat menikmati indahnya Islam hingga saat ini.

Skripsi ini bertujuan untuk memenuhi sebagai syarat mencapai gelar Sarjana

Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta.

Skripsi ini berjudul “Pengaruh Sumber – sumber Pendanaan dalam Islam

terhadap Pertumbuhan Ekonomi 2012 – 2017”. Semoga skripsi ini dapat

bermanfaat bagi semua pihak dan menambah wawasn serta pengetahuan bagi

pembaca.

Proses penyuun skripsi ini juga tidak terlepas dari doa, bimbingan, bantuan,

dukungan dan motivasi dari orang – orang yang terbaik yang ada di sekeliling

penulis. Karena itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan rasa terimakasih

sebesar – besarnya kepada:

1. Allah SWT yang telah memberikan segala nikmat yang belum tentu

didapatkan oleh orang lain. Atas nikmatnya penulis dapat

menyelesaikan studi di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Segala nikmat

Page 13: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

xiii

yang Allah berikan patut disyukuri tanpa bantuan Allah semua ini sulit

terjadi.

2. Keluarga The Asyhar tercinta yang selalu mensupport di segala

keadaan. Ayah Ir. Choirul Asyhar dan Ibu Dewindra Suwita Saleh,

M.Pd, Kakak Ahsana Nabila Asyhar, S.Pi, Adik Athaya Nadiya Asyhar

dan Adik Adnan Nawawi Asyhar sebagai inspirator dan motivator

penulis untuk selalu semangat dalam segala kegiatan. Terimakasih atas

kasih sayang dan doa yang selalu dipanjatkan. Semoga senantiasa dalam

lindungan Allah dan kita bisa berkupul bersama di surga nya Allah.

3. Bapak Dr. M. Arief Mufraini, Lc., M.Si selaku Dekan Fakultas

Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang telah

memberikan ilmu yang berharga selama masa perkuliahan.

4. Bapak Dr. Amilin, SE, M.Si, Ak, CA, BKP selaku Wadek Bidang

Akademik, Bapak Dr. Ade Sofyan Mulazid, S.Ag, M.H selaku Wadek

Bidang Administrasi Umum, Bapak Dr. Desmadi Saharudin, MA selaku

Wadek Bidang Kemahasiswaan.

5. Bapak Yoghi Citra Pratama, M.Si selaku Ketua Jurusan Ekonomi

Syariah dan Ibu RR. Tini Anggraini, M.Si selaku Sekertaris Jurusan

Ekonomi Syariah.

6. Bapak Dr. M. Nur Rianto Al Arif, M.Si selaku dosen pembimbing

akademik dan dosen pembimbing skripsi yang telah meluangkan

waktunya untuk memberikan arahan dan motivasi setiap semester serta

selalu memberikan ilmu yang bermanfaat selama penyusunan skripsi

ini. Semoga Allah senantiasa memberkahi dan membalas kebaikan

bapak.

Page 14: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

xiv

7. Seluruh jajaran dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang telah

memberikan ilmu yang sangat berharga dan bermanfaat bagi penulis.

Serta karyawan dan staff UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang telah

memberikan pelayanan terbaik dan membantu selama perkuliahan.

Semoga Allah memberikan pahala yang banyak atas kebaikan bapak

dan ibu semua.

8. Terimakasih kepada orang – orang terdekat penulis Selvina Helviani,

S.H, sahabat – sahabat penulis Ilham dan Azmi dan teman – teman

seperjuangan Angga, Debby, Iqbal, Aam, Aulia, Adzkiya, Intan atas

semua supportnya. Semoga selalu dilindungi dan diberkahi Allah.

9. Terimakasih banyak kepada teman-teman terbaik Ekonomi Syariah A

dan B 2014 yang tidak bisa saya sebutkan satu – persatu. Sukses untuk

kalian semua.

10. Terimakasih kepada teman-teman LiSEnSi Bella, Riska, Fitri, Ulfi,

Ratna, Syania,Firman, Sidik dan lain – lain. Terus semangat dan sukses

selalu.

Penulis menyadari bahwa hasil penelitian ini masih memiliki banyak

kekurangan sehubungan dengan keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman yang

dimiliki penulis. Oleh sebab itu, penulis mengharapkan segala bentuk saran serta

masukan, baik kritik yang membangun dari berbagai pihak.

Wassalaamualaikum Wr Wb

Jakarta, 27 Mei 2018

Abyan Naufal Asyhar

Page 15: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

xv

DAFTAR ISI

COVER

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI ................................................................. ii

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN KOMPREHENSIF ................................... iii

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN SKRIPSI .................................................... iv

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ILMIAH ............................ v

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ............................................................................. vi

ABSTRACT ........................................................................................................... x

ABSTRAK ............................................................................................................. xi

KATA PENGANTAR ........................................................................................... xii

DAFTAR ISI .......................................................................................................... xv

DAFTAR TABEL ................................................................................................. xviii

DAFTAR GRAFIK ............................................................................................... xix

DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................... xx

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ............................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah .......................................................................................... 12

C. Tujuan Penulisan ............................................................................................ 12

D. Manfaat Penelitian ......................................................................................... 13

E. Sistematika Penulisan .................................................................................... 14

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teori ............................................................................................... 16

1. Pertumbuhan Ekonomi ....................................................................... 16

Page 16: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

xvi

2. Sukuk ................................................................................................. 21

3. Zakat ................................................................................................... 23

4. Pembiayaan Bank Syariah.................................................................. 24

B. Penelitian Terdahulu ...................................................................................... 31

C. Keterkaitan Antar Variabel ............................................................................ 36

D. Kerangka Pemikiran ....................................................................................... 38

E. Hipotesis ......................................................................................................... 41

BAB III METODE PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian .............................................................................. 42

B. Jenis dan Sumber Data ................................................................................... 42

C. Metode Pengumpulan Data ............................................................................ 43

D. Metode Analisis Data ..................................................................................... 44

1. Uji Stasioneritas ................................................................................. 44

a. Uji Akar Unit ......................................................................... 44

b. Uji Derajat Integrasi ............................................................... 46

c. Uji Lag Length ....................................................................... 47

d. Uji Kointegrasi Johansen ....................................................... 47

2. Uji Vector Error Correction Model (VECM) ................................... 48

3. Uji Impulse Response Function ......................................................... 50

4. Uji Variance Decomposition .............................................................. 51

E. Operasional Variabel Penelitian ..................................................................... 51

1. Variabel Independen .......................................................................... 54

2. Variabel Dependen ............................................................................. 54

Page 17: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

xvii

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian ............................................................... 55

1. Pertumbuhan Ekonomi ....................................................................... 55

2. Zakat ................................................................................................... 61

3. Sukuk Negara ..................................................................................... 65

4. Pembiayaan Bank Syariah.................................................................. 66

B. Analisis Data .................................................................................................. 68

1. Uji Stationeritas Data ......................................................................... 68

2. Penetapan Lag Optimal ...................................................................... 70

3. Uji Kointegrasi ................................................................................... 71

4. Uji Kausalitas Granger ....................................................................... 72

5. Estimasi VECM ................................................................................. 73

6. Hasil IRF ............................................................................................ 76

7. Hasil FEVD ........................................................................................ 79

C. Pembahasan .................................................................................................... 80

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan .................................................................................................... 87

B. Saran ............................................................................................................... 88

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................ 91

LAMPIRAN ............................................................................................................... 95

Page 18: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

xviii

DAFTAR TABEL

No. Keterangan Halaman

1.1 Tabel Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2012 - 2017 3

1.2 Tabel Data Perbandingan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia,

Dana Zakat, Sukuk Negara, dan Pembiayaan Bank Syariah

7

2.1 Penelitian Terdahulu 31

4.1 Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 56

4.2 Penghimpunan Dana Zakat oleh BAZNAS 64

4.3 Outstanding Sukuk Negara 66

4.4 Pembiayaan Bank Syariah 67

4.5 Hasil Uji Stationer pada Data Level 69

4.6 Hasil Uji Stationer pada First Difference 69

4.7 Hasil Uji Stationer pada Second Difference 70

4.8 Hasil Pengujian Lag Optimal 71

4.9 Hasil Uji Kointegrasi 72

4.10 Hasil Uji Kausalitas Granger 73

4.11 Hasil Uji VECM Jangka Panjang 74

4.12 Hasil Uji VECM Jangka Pendek 75

4.13 Hasil Uji IRF 77

4.14 Hasil Uji FEVD 79

Page 19: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

xix

DAFTAR GAMBAR

No. Keterangan Halaman

2.1 Ibnu Khaldun Circle 17

2.2 Desain Penelitian 40

4.1 Hasil Uji IRF 78

4.2 Hasil Uji FEVD 79

Page 20: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

xx

DAFTAR LAMPIRAN

No. Keterangan Halaman

1 Data Mentah Penelitian 95

2 Uji Stationeritas Data Level 96

3 Uji Stationeritas Data First Difference 98

4 Uji Stationeritas Data Second Difference 99

5 Hasil Uji Lag Optimal 100

6 Hasil Uji Kointegrasi 101

7 Hasil Uji Kausalitas Granger 102

8 Uji Hasil Estimasi VECM 103

9 Hasil Uji IRF 105

10 Hasil Uji FEVD 107

Page 21: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pembangunan merupakan sebuah alat yang digunakan untuk mencapai

tujuan bangsa dan pertumbuhan ekonomi menjadi salah satu indikator untuk

menilai kesuksesan pembangunan suatu negara. Pembukaan Undang-Undang

Dasar (UUD) 1945 tercantum bahwa untuk negara mempunyai tujuan untuk

memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Dalam

pelaksanaan pembangunan, pertumbuhan ekonomi yang tinggi adalah tujuan

utama bagi negara – negara berkembang. Hal ini disebabkan pertumbuhan

ekonomi berkaitan erat dengan peningkatan tingkat produktivitas dalam

masyarakat sehingga semakin banyak barang dan jasa yang diproduksi, maka

kesejahteraan masyarakat akan meningkat.

Pertumbuhan ekonomi dapat dicapai melalui beberapa indikator.

Menurut Abidin (2012) Indikator pertumbuhan ekonomi adalah dengan

meningkatnya produksi (output), terciptanya lapangan kerja baru,

meningkatnya iklim investasi dan lain sebagainya. Hal ini dipertegas oleh

pendapat beberapa ahli. Menurut Sukirno (2012) berpendapat bahwa

pertumbuhan ekonomi merupakan perubahan tingkat kegiatan ekonomi yang

berlaku dari tahun ke tahun. Sehingga untuk mengetahuinya harus diadakan

perbandingan pendapatan nasional dari tahun ketahun, yang dikenal dengan

laju pertumbuhan. Menurut Sukirno (2012) faktor-faktor penting yang dapat

Page 22: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

2

mewujudkan pertumbuhan ekonomi adalah tanah dan kekayaan alam

lainnya, jumlah dan mutu dari penduduk dan tenaga kerja, barang-barang

modal dan tingkat teknologi serta sistem sosial dan sikap masyarakat.

Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu syarat penting bagi

terpenuhinya kebutuhan manusia. Menurut Abidin (2012), tidak adanya

pertumbuhan berarti terjadi stagnansi dalam aktivitas kehidupan ekonomi

yang itu akan berakibat kepada berkurangnya untuk tidak mengatakan

hilangnya pendapatan yang merupakan kebutuhan dasar manusia.

Pertumbuhan ekonomi bisa dilihat dari berbagai indikator. Indikator-indikator

tersebut di antaranya adalah meningkatnya produksi (output), terciptanya

lapangan kerja baru, meningkatnya iklim investasi dan lain – lain.

Pertumbuhan ekonomi dapat diartikan juga sebagai proses kenaikan kapasitas

produksi suatu perekonomian yang diwujudkan dalam bentuk kenaikan

pendapatan nasional. Adanya pertumbuhan ekonomi merupakan indikasi

keberhasilan pembangunan ekonomi. Infrastruktur, barang-barang modal dan

kemajuan teknologi dalam suatu negara menjadi salah satu faktor penunjang

bagi tumbuhnya perekonomian. Sehingga, ketika pertumbuhan Produk

Domestik Bruto (PDB) yang positif dapat dikatakan sebagai salah satu

indikator perekonomian yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

Ketika kondisi makro ekonomi domestik dalam keadaan baik, maka

pertumbuhan ekonomi meningkat. Tabel 1.1 menunjukkan pertumbuhan

ekonomi Indonesia dalam kurun waktu 2012-2017 :

Page 23: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

3

Tabel 1. 1

Tabel Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2012 - 2017

Tahun PDB (%)

2012 6,03

2013 5,56

2014 5,01

2015 4,88

2016 5,02

2017 5,07

Sumber : www.worldbank.org (2012-2017)

Berdasarkan Tabel 1.1 pertumbuhan ekonomi diatas, menunjukkan

bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia turun di angka 6,03 persen pada

tahun 2012 dan 4,88 persen pada tahun 2015. Kemudian di tahun 2016

berada pada angka kisaran 5,02 persen. Fenomena tersebut menunjukkan

adanya pelemahan ekonomi Indonesia. Pelemahan ini terjadi disebabkan

oleh berbagai faktor antara lain faktor politik. Menurut Perotti dan Benabou

(1996) bahwa faktor – faktor politik merupakan variabel yang kompeten

dalam menjelaskan pertumbuhan ekonomi. Adanya ketidakstabilan politik

memiliki pengaruh negatif terhadap pertumbuhan ekonomi.

Pada tahun 2014 keadaan demokrasi politik di Indonesia sedang

mengalami masa transisi perpindahan kepemimpinan kepala pemerintahan

Page 24: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

4

Indonesia. Ternyata keadaan politik menjadi salah satu indikator yang

berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi di suatu negara. Sebagai negara

demokrasi, Proses demokratisasi memosisikan Indonesia sebagai negara

demokrasi terbesar ketiga di dunia. Demokrasi telah memberikan ruang

kebebasan yang lebih besar termasuk di bidang ekonomi. Namun keadaan

perkonomian saat ini tidak selaras dengan penelitian yang dilakukan oleh

Sen (1996), menurutnya dari data statistik seratus negara terbukti bahwa

dampak positif sebuah rezim pemerintahan yang otoriter terhadap

pertumbuhan ekonomi sangat kecil. Dengan kata lain, negara yang menganut

sistem demokrasi cenderung memiliki tingkat pertumbuhan ekonomi yang

lebih tinggi. Dari fenomena pelemahan ekonomi yang sudah dipaparkan

diatas bahwasanya perlu adanya dorongan untuk dapat menggenjot kembali

kondisi perkonomian yang melemah.

Pemerintah selalu berupaya untuk meningkatkan pertumbuhan

ekonomi dengan memenuhi berbagai faktor yang menunjang pertumbuhan

ekonomi seperti meningkatkan produktivitas, pembangunan infrastruktur,

pengembangan teknologi dan pembukaan lapangan pekerjaan. Tentunya hal

tersebut membutuhkan dana yang cukup besar. Pendapatan pemerintah yang

dijadikan APBN berasal dari pajak, laba BUMN, PNBP dan lain sebagainya.

Dana APBN digunakan untuk memenuhi kebutuhan negara yang

dianggarkan selama satu tahun. Akan tetapi, ketika APBN tidak dapat

memenuhi semua kebutuhan belanja negara, pemerintah membutuhkan

Page 25: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

5

pemasukan tambahan. Pemerintah dapat memperoleh pemasukan berupa

pendanaan seperti investasi, zakat, wakaf, pajak, retribusi, hasil pengelolaan

kekayaan daerah dan pendapatan lain – lain yang dianggap sah. Sehingga

dengan adanya pendanaan tersebut dapat memberikan pemasukan kepaa

negara dan dapat memberikan dampak kepada pertumbuhan ekonomi.

Kemudian terdapat pula peran lembaga keuangan yang dapat meningkatkan

produktivitas dengan memberikan pembiayaan kepada sektor riil.

Zakat merupakan salah satu instrumen filantropi yang penghimpunan

dan penyalurannya dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Hal ini

didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh Anggraini (2017) bahwasanya

penyaluran zakat berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan

ekonomi. Hal senada juga disampaikan oleh Sarea (2012) dalam

penelitiannya. Bahwa, dengan membayar zakat ke delapan golongan

penerima zakat dapat berdampak pada pembangunan yang berkelanjutan

sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

Selain sektor filantropi, instrumen keuangan syariah juga dijadikan

sebagai sumber pendanaan negara. Salah satu bentuknya adalah dengan

melakukan investasi. Pertumbuhan ekonomi secara terus menerus tentunya

membutuhkan dana yang besar. Menurut Yahya (2015), untuk mempercepat

pembangunan diperlukan investasi yang besar dan dana yang besar pula.

Apabila dana dalam negeri tidak mencukupi, biasanya negara melakukan

pilihan dengan meminjam ke luar negeri.

Page 26: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

6

Tentunya salah satu bentuk investasi yang dilakukan berdasarkan

dengan syariat islam adalah sukuk sesuai dengan Fatwa DSN: No 32/DSN-

MUI/IX/2002. Menurut Rosyidah (2015) Sukuk juga dapat berkontribusi

dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan menjadi salah satu

instrumen yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

Sektor keuangan syariah memiliki peran yang strategis dalam

peningkatan pertumbuhan ekonomi Indonesia. Salah satunya adalah

perbankan syariah. Menurut Putra (2017) Bank dapat dikatakan sebagai nadi

dari perekonomian. Semakin tinggi kemampuan bank dalam menyalurkan

pembiayaan, maka akan semakin tinggi pula usaha-usaha baru yang

didirikan oleh masyarakat. Menurut Rama (2010) perbankan syariah

memiliki pengaruh hubungan jangka panjang terhadap pertumbuhan

ekonomi Indonesia.

Variabel perbankan syariah yang mempengaruhi pertumbuhan

ekonomi Indonesia menurut Hayati (2014) variabel total aset dan total

pembiayaan bank syariah mampu menjelaskan pengaruhnya sebesar 33,8%

terhadap variabel PDB. Hal ini menunjukkan bahwa perbankan syariah

memiliki peran sangat kecil terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

Berdasarkan kondisi market share yang berada pada kisaran angka 5%,

maka perbankan syariah perlu meningkatkan market share dan

meningkatkan kualitas perbankan syariah tersebut.

Page 27: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

7

Penelitian ini membahas faktor- faktor yang memiliki pengaruh

terhadap meningkatnya pertumbuhan ekonomi di antaranya adalah

Penghimpunan Dana Zakat, Sukuk dan Pembiayaan Bank Syariah. Berikut

gambaran umum faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di

Indonesia:

Tabel 1.2

Tabel Data Perbandingan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia (%), Dana Zakat

(Rupiah), Sukuk Negara(Rupiah) dan Pembiayaan Bank Syariah (Rupiah)

Tahun PDB

(%) Dana Zakat (Juta) Sukuk (Juta)

Pembiayaan

Bank

Syariah

(Milyar)

2012 6,03 2.212.398 63.034.775 147.505

2013 5,56 2.639.604 137.758.140 184.122

2014 5,01 3.300.000 172.903.725 199.330

2015 4,88 3.650.369 255.794.255 212.996

2016 5,02 5.017.293 373.350.380 248.007

2017 5,07 6.000.000 512.339.302 285.695

Sumber : Worldbank.org, pid.baznas.go.id, kemenkeu.djppr.go.id dan ojk.go.id, data

diolah (2012-2017).

Berdasarkan Tabel 1.2 menunjukkan bahwasanya dana zakat dari

tahun ke tahun mengalami kenaikan yang signifikan. Peningkatan yang

sangat signifikan berada pada tahun 2012 ke tahun 2017. Penghimpunan

dana zakat pada tahun 2016 mengalami peningkatan dua kali lebih besar dari

tahun 2013. Namun, dengan meningkatnya penghimpunan dana zakat ini,

tidak dibarengi dengan pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Terdapat

Page 28: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

8

ketidakkonsistenan antara peningkatan dana zakat dengan peningkatan

pertumbuhan perekonomian Indonesia. Hal ini terlihat dalam Tabel 1.2 pada

tahun 2012-2015. Dana zakat selalu mengalami peningkatan yang signifikan

akan tetapi pertumbuhan ekonomi malah cenderung menurun pada periode

yang sama.

Berdasarkan uraian di atas menunjukkan bahwasanya terdapat

ketidakkonsistenan antara penghimpunan dana zakat dengan pertumbuhan

ekonomi Indonesia. hal ini tidak selaras dengan penelitian yang dilakukan

bahwasanya Penghimpunan dan Penyaluran Dana ZIS ini sebagai pendorong

pertumbuhan ekonomi, menurut Ryandono (2008), dalam Islam diwajibkan

untuk mengeluarkan zakat, yang memiliki fungsi untuk memaksa seseorang

untuk menjadikan hartanya agar senantiasa produktif atau selalu berputar.

Artinya apabila penghimpunan dana zakat meningkat maka akan

meningkatkan produktivitas yang dapat meningkatkan pertumbuhan

ekonomi Indonesia.

Selain mengandalkan sektor filantropi sebagai sumber pendanaan

negara dan peningkatan pertumbuhan ekonomi. Sumber pendanaan dapat

mengandalkan instrumen keuangan yaitu investasi. Investasi dapat diartikan

sebagai suatu kegiatan menempatkan dana pada satu atau lebih aset selama

periode tertentu dengan harapan dapat memperoleh penghasilan atau

peningkatan nilai investasi (husnan, 1998). Ini menunjukkan bahwa sektor

investasi juga menjadi sumber pendanaan untuk meningkatkan produktivitas.

Page 29: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

9

Hal ini sesuai dengan penelitian menurut Yahya (2015), untuk mempercepat

pembangunan diperlukan investasi yang besar dan dana yang besar pula.

Apabila dana dalam negeri tidak mencukupi, biasanya negara melakukan

pilihan dengan meminjam ke luar negeri. Pilihan ini diambil untuk

menghindari pembebanan warga negara apabila kekurangan itu ditutup

melalui penarikan pajak. Negara memang dibebani tanggung jawab yang

besar dalam meningkatkan kesejahteraan warga negaranya.

Salah satu investasi yang dapat berkontribusi bagi peningkatkan

pertumbuhan ekonomi adalah sukuk. Hal ini sesuai dengan penelitian menurut

Rosyidah (2015) Sukuk juga dapat berkontribusi dalam meningkatkan

pertumbuhan ekonomi. Di beberapa negara, sukuk telah menjadi instrumen

pembiayaan anggaran negara yang sangat penting. Pada saat ini ada beberapa

negara yang menjadi issuer sukuk yaitu Malaysia, Bahrain, Uni Emirat Arab,

Qatar, Pakistan, Brunei Darussalam dan Jerman (Riyan, 2014).

Berdasarkan Tabel 1.2 menunjukkan bahwasanya sukuk dari tahun

2012-2017 sukuk selalu mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Hal ini

menunjukkan bahwa iklim investasi di Indonesia dari tahun ke tahun

mengalami perbaikan. Menurut Rosyidah (2015) Sukuk memiliki peran

penting dalam industri keuangan syariah sebagai instrumen pembiayaan,

instrumen investasi, dan instrumen likuiditas (pasar uang). Popularitas sukuk

sebagai alternatif sumber pembiayaan terus meningkat karena berbagai

keunggulan yang dimilikinya: sesuai prinsip syariah, diversifikasi basis

Page 30: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

10

investor, fleksibel (struktur, tenor, underlying, dll.), dan potensi

pertumbuhan pasar keuangan syariah. Ditinjau dari sektor makro ekonomi

penerbitan sukuk sebagai instrumen investasi dimanfaatkan oleh pemerintah

untuk mengurangi masalah makroekonomi, yaitu inflasi dan pengangguran.

Sukuk juga dapat berkontribusi dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

Dalam rangka memenuhi kebutuhan dan faktor penunjang pertumbuhan

ekonomi, yaitu infrastruktur, barang-barang modal dan kemajuan teknologi

dalam suatu negara, pemerintah membutuhkan dana yang tidak sedikit. Dana

tersebut dapat diraih pemerintah dengan kegiatan penghimpunan dana

investasi melalui instrumen pembiayaan seperti Surat Berharga Syariah

Negara.

Berdasarkan Tabel 1.2 dapat dilihat bahwa sukuk mengalami

peningkatan yang cukup signifikan dari tahun 2012-2017. Namun, hal ini

tidak diikuti dengan peningkatan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Pertumbuhan ekonomi menurun dari tahun 2012-2015 dari angka 6,03

persen ke 4,88 persen. Kemudian kembali meningkat menjadi 5,02 persen

pada tahun 2016 dan 5,07 persen di 2017.

Berdasarkan uraian di atas bahwasanya terdapat ketidakkonsistenan

antara pertumbuhan sukuk dengan pertumbuhan ekonomi. Hal ini sesuai

pada penelitian yang dilakukan oleh Ryandini (2013), bahwasanya Surat

Berharga Syariah Negara (SBSN) atau Sukuk memiliki pengaruh negatif

terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam jangka pendek maupun

Page 31: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

11

jangka panjang. Artinya apabila terjadi peningkatan pada sukuk maka akan

mengakibatkan penurunan pertumbuhan ekonomi.

Kemudian, selain sukuk sebagai instrumen keuangan yang dijadikan

sumber pembiayaan. Instrumen keuangan yang lainnya adalah pembiayaan

bank syariah. Menurut Terminanto dan Rama (2017) pembiayaan bank

syariah berpengaruh positif signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi.

Artinya adalah apabila pembiayaan perbankan syariah mengalami

peningkatan maka pertumbuhan ekonomi akan mengalami peningkatan.

Berdasarkan Tabel 1.2 bahwasanya pembiayaan bank syariah dari

tahun ketahun mengalami peningkatan. Pembiayaan perbankan syariah dari

tahun 2012 – 2016 selalu mengalami kenaikan yang signifikan Namun,

peningkatan pembiayaan bank syariah ini tidak diikuti dengan peningkatan

pertumbuhan ekonomi. Ketika pembiayaan bank syariah mengalami

peningkatan pada 2012 – 2015, pertumbuhan ekonomi cenderung mengalami

penurunan dari angka 6,03 persen ke angka 4,88 persen.

Berdasarkan uraian di atas bahwasanya terdapat ketidakkonsistenan

antara pembiayaan bank syariah dengan pertumbuhan ekonomi. Hal ini tidak

sesuai dengan penelitian Rama (2010) bahwasanya terdapat pengaruh positif

antara perbankan syariah dengan pertumbuhan ekonomi dalam jangka

panjang. Artinya apabila pembiayaan bank syariah mengalami peningkatan

maka pertumbuhan ekonomi juga meningkat.

Page 32: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

12

Berdasarkan uraian di atas, bahwasanya variabel Sukuk, Dana Zakat

dan Pembiayaan Perbankan Syariah mengalami peningkatan yang signifikan.

Namun tidak diikuti dengan Pertumbuhan Perekonomian Indonesia.

Fenomena tersebut mendorong peneliti untuk melakukan penelitian

mengenai pengaruh variabel-variabel tersebut terhadap Pertumbuhan

Ekonomi di Indonesia, maka penulis tertarik unutk melakukan penelitian

dengan judul “Pengaruh Sumber – Sumber Pendanaan dalam Islam

terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia 2012 – 2017”

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka rumusan masalah

dalam penelitian ini adalah ketidakkonsistenan hubungan antara

Penghimpunan dana Zakat, Sukuk dan Pembiayaan Bank Syariah terhadap

pertumbuhan ekonomi, menjadi sebuah masalah yang perlu untuk dilakukan

penelitian lebih lanjut. Oleh sebab itu penelitian ini berfokus pada variabel

Dana Zakat, Sukuk dan Pembiayaan Bank Syariah terhadap Pertumbuhan

Ekonomi Indonesia pada periode 2012-2017.

Berdasarkan rumusan masalah yang telah diuraikan maka diperlukan

penelitian lebih lanjut, sehingga dapat dirumuskan sebuah masalah yang akan

dibahas adalah “Bagaimanakah Pengaruh Dana Zakat, Sukuk dan Pembiayaan

Bank Syariah Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2012-2017?”.

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah:

Page 33: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

13

1. Menguji secara empiris pengaruh Dana Zakat, Sukuk dan Pembiayaan

Perbankan Syariah secara jangka pendek terhadap pertumbuahan

ekonomi.

2. Menguji secara empiris pengaruh Dana Zakat, Sukuk dan Pembiayaan

Perbankan Syariah secara jangka panjang terhadap pertumbuahan

ekonomi.

3. Menguji secara empiris pengaruh Dana Zakat, Sukuk dan Pembiayaan

Perbankan Syariah secara dinamis terhadap pertumbuahan ekonomi.

D. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan bermanfaat sebagai saran implementasi ilmu

pengetahuan bagi perkembangan dunia pendidikan dan perekonomian serta

memberikan pembuktian yang empiris hubungan antara variabel-variabel

Dana Zakat, Sukuk dan Pembiayaan Bank Syariah terhadap Pertumbuhan

Ekonomi Indonesia.

a. Manfaat Akademis

Dari penelitian ini karena sangat erat hubungannya dengan bidang

ilmu ekonomi islam, sehingga dengan penulisan penelitian ini pihak-pihak

yang berkepentingan dapat lebih mudah memahami, dan sebagai tambahan

referensi dan rujukan bagi penelitian selanjutnya mengenai Pertumbuhan

Ekonomi.

b. Manfaat Bagi Peneliti

Page 34: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

14

Penelitian ini merupakan sarana bagi peneliti untuk mengaplikasikan

ilmu yang telah diperoleh selama proses pembelajaran di UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta Jurusan Ekonomi Syariah. Serta penelitian ini bisa

memberikan manfaat sebagai referensi bagi peneliti lain yang akan meneliti

pengaruh Dana Zakat, Sukuk dan Pembiayaan Bank Syariah terhadap

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia.

E. Sistematika Penulisan

Penulisan skripsi ini terdiri dari 5 Bab. Masing-masing bab memiliki sub

–bab yang memberikan penjelasan secara terperinci dan sistematis serta

berkesinambungan sehingga dapat dipahami, adapun sistematika penulisan

penelitian ini adalah sebagai berikut :

BAB I : PENDAHULUAN

Bab ini mencaup latar belakang permasalahan yang merupakan landasan

pemikiran secara garis besar baik secara teoritis maupun fakta yang

menimbulkan keinginan penulis untuk melakukan penelitian. Selain itu, bab ini

juga memuat rumusan masalah yang memuat pokok masalah yang diteliti, tujuan

penelitain, manfaat penelitian serta sistematika penelitian.

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini menjelaskan tentang landasan pustaka yang digunakan yaitu penjelasan

tentang zakat, sukuk, pembiayaan bank syariah serta pertumbuhan ekonomi

BAB III : METODE PENELITIAN

Page 35: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

15

Bab ini terdiri dari pendekatan penelitian, identifikasi komponen penelitian,

definisi operasional variabel, jenis dan sumber data, prosedur pengumpulan data

dan teknik analisis.

BAB IV: HASIL DAN PEMBAHASAN

Bab ini berisi hasil dan analisis dari penelitian yang meliputi gambaran umum

objek penelitian, gambaran informasi, deskripsi hasil penelitian yang mencakup

studi kasus dalam penelitian serta analisis dari studi kasus yang diambil dari

objek penelitian ini.

BAB V : SIMPULAN DAN SARAN

Bab ini merupakan bab terakhir dari skripsi, yang berisi simpulan yang diperoleh

dari penelitian, berupa pernyataan singkat dan merupakan jawaban dari

pertanyaan yang telah dirumuskan serta saran-saran sebagai bahan masukan yang

berguna bagi berbagai pihak yang berkepentingan terhadap objek penelitian.

Page 36: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

16

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Pertumbuhan Ekonomi

Pertumbuhan ekonomi merupakan perkembangan kegiatan dalam

perekonomian yang menyebabkan barang dan jasa yang diproduksi dalam

masyarakat bertambah sehingga akan meningkatkan kemakmuran

masyarakat (Sukirno,1994). Menurut Lincoln (1997) pertumbuhan

ekonomi diartikan sebagai kenaikan GDP/GNP tanpa memandang apakah

kenaikan tersebut lebih besar atau lebih kecil dari tingkat pertumbuhan

penduduk, dan apakah terjadi perubahan struktur ekonomi atau tidak

Pertumbuhan ekonomi diartikan sebagai proses kenaikan output

per kapita dalam jangka panjang. Ada tiga aspek yang perlu diperhatikan

dalam definisi tersebut, yaitu : (1) proses, (2) output per kapita, dan (3)

jangka panjang. Pertumbuhan ekonomi adalah suatu proses, bukan suatu

gambaran ekonomi pada suatu saat (Samuelson dan Nordhaus, 2004).

Dalam prinsip Ekonomi Islam pengertian pertumbuhan ekonomi

dijelaskan oleh model dinamika Ibnu Khaldun yang di mana

menggambarkan hubungan antara rakyat akan berpengaruh terhadap

syariah, akan berpengaruh terhadap pemerintah, akan berpengaruh

terhadap kesejahteraan atau ekonomi, akan berpengaruh terhadap

keadilan, akan berpengaruh terhadap pembangunan. Konsep dari Ibnu

Page 37: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

17

Khaldun tersebut dapat digambarkan sebagai berikut (Huda, 2008)

Gambar 2.1

Ibnu Khaldun Circle

W N

Penjelasan dari gambar di atas, bisa dikatakan bahwa seluruh

komponen tersebut menurut Ibnu Khaldun saling berhubungan.

G : Pemerintah

S : Syariah

N : Rakyat

W : Kesejahteraan

J : Keadilan

g : Pembangunan

Dari kedua definisi pertumbuhan di atas, kita dapat melihat

perbedaan mendasar antara pandangan ilmu ekonomi konvensional

dengan ilmu ekonomi Islam. Perbedaan mendasar tersebut terletak pada

J & g

Page 38: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

18

tujuan akhir dari pertumbuhan ekonomi itu sendiri. Ilmu ekonomi

konvensional hanya berorientasi kepada pertumbuhan yang tinggi dari

suatu aktivitas kehidupan ekonomi, tanpa menyertainya dengan distribusi

yang merata dari output yang dihasilkan, yang berakhir pada

kesejahteraan materi yang pendistribusiannya tidak merata untuk

kesejahteraan manusia. Sedangkan, ilmu ekonomi Islam memandang

pertumbuhan ekonomi sebagai sebuah sarana untuk meningkatkan

kesejahteraan materi manusia tanpa memandang ras, agama, dan bangsa.

Lebih dari itu, ilmu ekonomi Islam mempunyai orientasi ganda dalam hal

ekonomi yaitu kesejahteraan materi (duniawi) dan kepuasan batin

(ukhrawi).

2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi

Pertumbuhan ekonomi diartikan sebagai kenaikan PDB tanpa

memandang bahwa kenaikan itu lebih besar atau lebih kecil dari

pertumbuhan penduduk dan tanpa memandang apakah ada perubahan

dalam struktur ekonominya (Suryana, 2000). Samuelson (2004)

mendefinisikan bahwa pertumbuhan ekonomi menunjukkan adanya

perluasan atau peningkatan dari PDB potensial/output dari suatu negara.

Ada empat faktor yang menyebabkan pertumbuhan ekonomi (Samuelson,

2004) :

1). Sumber daya manusia.

Page 39: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

19

Kualitas input tenaga kerja, atau sumber daya manusia

merupakan faktor terpenting bagi keberhasilan ekonomi. Hal ini

dikarenakan dalam suatu proses produksi, peran sumber daya manusia

sangat vital yaitu sebagai tenaga kerja yang bertugas

mengombinasikan atau mengolah beberapa faktor produksi dalam

kegiatan menghasilkan barang dan jasa. Selain itu, sumber daya

manusia juga berperan dalam penciptaan teknologi baru dan modern

untuk mendukung pekerjaan dan mengoptimalkan hasil produksi.

2). Sumber daya alam.

Faktor produksi kedua adalah tanah. Tanah yang dapat

ditanami merupakan faktor yang paling berharga. Selain tanah, sumber

daya alam yang penting antara lain minyak-minyak, gas, hutan, air,

tambang dan bahan-bahan mineral lainnya.

3). Pembentukan modal.

Untuk pembentukan modal, diperlukan pengorbanan berupa

pengurangan konsumsi, yang mungkin berlangsung selama beberapa

puluh tahun. Pembentukan modal modal dan investasi ini sebenarnya

sangat dibutuhkan untuk kemajuan cepat di bidang ekonomi.

4). Perubahan teknologi dan inovasi.

Salah satu tugas kunci pembangunan ekonomi adalah memacu

semangat kewiraswastaan. Perokonomian akan sulit untuk maju

apabila tidak memiliki para wiraswastawan yang bersedia

Page 40: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

20

menanggung resiko usaha dengan mendirikan berbagai pabrik atau

fasilitas produksi, menerapkan teknologi baru, mengadapi berbagai

hambatan usaha, hingga mengimpor berbagai cara dan teknik usaha

yang lebih maju (Samuelson, 2004).

Penelitian-penelitian terdahulu telah banyak dilakukan untuk

menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi Pertumbuhan

Ekonomi. Beik (2011) menggunakan variabel sukuk negara dalam

penelitiannya. Kemudian, menurut Sarea (2012) dalam penelitiannya

menggunakan variabel zakat sebagai sistem keuangan dalam rangka

meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Menurut Terminanto dan Rama

(2017) pembiayaan bank syaraih memiliki pengaruh positif terhadap

pertumbuhan ekonomi.

Pada beberapa penelitian terdahulu menjelaskan bahwa sukuk

memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. Datuk (2014)

menggunakan variabel sukuk sebagai bentuk akumulasi modal yang

dapat menimbulkan akselerasi pertumbuhan ekonomi. Menurut Beik

(2011) sukuk memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi.

Pada beberapa penelitian terdahulu yang telah disebutkan

bahwasannya zakat memiliki pengaruh dalam meningkatkan

pertumbuhan ekonomi. Menurut Anggraini (2014) bahwasanya zakat

berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi. Kemudian

menurut Suprayitno, Kader dan Harun (2013) menjelaskan bahwa

Page 41: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

21

zakat memiliki pengaruh terhadap agregat konsumsi yang dapat

berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi.

Beberapa penelitian terdahulu terkait pembiayaan bank syariah,

bahwasanya variabel tersebut memiliki pengaruh terhadap pertumbuan

ekonomi. Menurut Terminanto dan Rama (2017) pembiayaan bank

syariah berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi.

Kemudian menurut Ibrahim (2015) pembiayaan bank syariah bersama

DPK memiliki pengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi.

Berdasarkan uraian diatas, variabel yang digunakan untuk

melihat faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi

dalam penelitian ini adalah Sukuk, Dana Zakat dan Pembiayaan Bank

Syariah.

3. Sukuk

Sukuk merupakan bentuk jamak dari kata sakk. Sukuk

dipergunakan oleh para pedagang pada masa itu sebagai dokumen

yang menunjukkan kewajiban finansial yang timbul dari usaha

perdagangan dan aktivitas komersial lainnya. Namun demikian,

sejumlah penulis Barat yang memiliki concern terhadap sejarah Islam

dan bangsa Arab, menyatakan bahwa sakk inilah yang menjadi akar

kata “cheque” dalam bahasa latin, yang saat ini telah menjadi sesuatu

yang lazim dipergunakan dalam transaksi dunia perbankan

kontemporer (Beik, 2006).

Page 42: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

22

Departemen Keuangan 2012 mendefinisikan “Sukuk adalah

sertifikat yang merepresentasikan bukti bagian kepemilikan yang tak

terbagi atas suatu asset berwujud, nilai manfaat (usufruct), jasa

(services), atau kepemilikan asset dari suatu proyek atau kegiatan

investasi tertentu (AAOFI Sharia Standard No.17).”

Menurut Dewan Syariah Nasional MUI, 2002 Fatwa DSN: No

32/DSN-MUI/IX/2002 bahwasannya, Obligasi syariah (atau disebut

sukuk) adalah surat berharga jangka panjang berdasarkan prinsip

syari'ah yang dikeluarkan pihak emiten. Sukuk merupakan instrument

moneter syariah. Emiten berkewajiban membayar pendapatan atau

keuntungan kepada pemegang obligasi syari'ah berupa bagi hasil /

margin / fee serta membayar kembali dana obligasi pada saat jatuh

tempo. Munculnya hasil atau keuntungan (revenue / profit)

diakibatkan adanya kegiatan bisnis. Keuntungan dan/atau hasil inilah

yang dapat dibagikan (share) kepada pihak-pihak shohibul maal dan

mudhorib.

Sukuk dapat diartikan pula dengan efek syari’ah berupa a)

sertifikat atau bukti kepemilikan yang bernilai sama dan mewakili

bagian penyertaan yang tak terpisahkan, yang paling tidak terbagi

atas:a.kepemilikan asset berwujud tertentu; b) nilai manfaat dan jasa

atas asset proyek tertentu; atau c) kepemilikan atas asset proyek

tertentu atau aktifitas investasi tertentu (Wikipedia Indonesia, 2010).

Page 43: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

23

Sedangkan Sukuk Negara atau Surat Berharga Syariah Negara

adalah Surat Berharga Syariah Negara yang diterbitkan berdasarkan

prinsip syariah, sebagai bukti atas bagian penyertaan terhadap Aset

SBSN, baik dalam mata uang rupiah maupun valuta Asing

(Solahuddin, 2011).

4. Zakat

Zakat merupakan salah satu dari rukun islam, zakat diwajibkan

di Madinah pada awal bulan Syawal tahun kedua Hijriyah setelh

diwajibkannya puasa Ramadhan dan Zakat Fitrah. Didalam Al-Qur’an

terdpat dua puluh tujuh ayat yang menyejajarkan kewajiban sholat

dengan kewajiban zakat dalam bentuk kata (Ali, 1988). Zakat

merupakan kewajiban bagi orang yang beriman (muzakki) yang

mempunyai harta yang telah mencapai ukuran tertentu (nishab) dan

waktu tertentu (haul) untuk diberikan kepada orang yang berhak

(mustahiq). Kewajiban zakat dalam islam memiliki makna yang sangat

fundamental, saling berkaitan erat dengan aspek-aspek ketuhanan, juga

ekonomi sosial (Nuruddin, 2016).

Berdasarkan Undang – undang Republik Indonesia Nomor 23

tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat pasal 1 ayat 2, definisi zakat

adalah harta yang wajib dikeluarkan oleh seorang muslim atau badan

usaha untuk diberikan kepada yang berhak menerimanya sesuai

dengan syariat Islam.

Page 44: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

24

Perintah zakat dan sekaligus mendefiniskan zakat antara lain

disebutkan dalam surat At-Taubah ayat 103 sebagai berikut:

Artinya : Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu

kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan mendo’alah untuk

mereka. Sesungguhnya doa ku itu (menjadi) ketentraman jiwa bagi

mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.

5. Pembiayaan Bank Syariah

Menurut Ichsan (2011) kredit dalam sistem perbankan Islam

lebih diartikan dengan pembiayaan. Dalam sistem pembiayaan ini

terdapat beberapa konsep yang diterapkan oleh bank syariah dalam

memberikan modal ataupun kredit bagi nasabah perbankan, antara lain

dengan menggunakan sistem kerja sama atau bagi hasil, sistem

pemberian barang modal dan sistem pemberian barang konsumtif yang

akan dijelaskan di bawah ini. kesemuanya itu menggunakan akad yang

disesuaikan dengan akad yang ada dalam hukum fiqh Islam.

A. Pembiayaan Kerja sama/Penyertaan Modal

Pembiayaan dengan penyertaan modal atau kerja sama

menggunakan prinsip bagi hasil, dalam perbankan syariah hal ini dapat

dilakukan dalam empat akad utama, yaitu :

1) Aqd Al-musyarakah

Musyarakah adalah akad kerjasama antara dua pihak atau

suatu usaha tertentu dimana masing-masing pihak memberikan

Page 45: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

25

kontribusi dana atau keahlian (expertise) dengan kesepakatan

bahwa keuntungan dan resiko akan ditanggung bersama sesuai

dengan kesepakatan. Al-Musyarakah dikenal juga dengan istilah

Partnership, Project Financing Participation.

Adapun jenis-jenis musyarakah ada dua jenis yaitu :

musyarakah pemilikan dan musyarakah akad (kontrak).

Musyarakah pemilikan tercipta karena warisan, wasiat atau kondisi

lainnya yang mengakibatkan pemilikan satu aset oleh dua orang

atau lebih. Akad Musyarakah tercipta dengan cara kesepakatan

dimana dua orang atau lebih setuju bahwa tiap orang dari meeka

memberikan modal musyarakah. Mereka pun sepakat berbagi

keuntungan dan kerugian. Musyarakah akad terbagi meliputi : al-

‘inan, al-mufawadhah, al-abdan, al-wujuh dan al-mudharabah.

Adapun aplikasi akad Musyarakah dalam perbankan syariah

biasanya diaplikasikan untuk pembiayaan proyek dimana nasabah

dan bank sama-sama menyediakan dana untuk membiayai proyek

tersebut. Setelah proyek itu selesai, nasabah mengembalikan dana

tersebut bersama bagi hasil yang telah disepakati untuk bank.

Selain itu, musyarakah dapat diaplikasikan dalam skema

modal ventura. Penanaman modal dilakukan untuk jangka waktu

tertentu setelah itu bank melakukan divestasi atau menjual bagian

sahamnya, baik secara singkat maupun bertahap.

Page 46: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

26

2) Aqd Al-mudharabah

Mudharabah adalah bentuk kerjasama antara dua atau lebih

pihak dimana pemilik modal (shahibul maal) mempercayakan

sejumlah modal kepada pengelola (mudharib) dengan sesuatu

perjanjian pembagian keuntungan. Bentuk ini menegaskan kerjasama

dengan kontribusi 100% modal dari shahibul maal dan keahlian dari

mudharib.

Perbedaan yang esensial dari musyarakah dan mudharabah

terletak pada besarnya kontribusi atas manajemen dan keuangan atau

salah satu diantara itu. Musyarakah dan mudharabah dalam literature

fiqih berbentuk perjanjian kepercayaan (Uqud al-amanah) yang

menuntut tingkat kejujuran yang tinggi dan menjunjung keadilan.

Karenanya masing-masing pihak harus menjaga kejujuran untuk

kepentingan bersama dan setiap usaha dari masing-masing pihak untuk

melakukan kecurangan dan ketidak adilan pembagian pendapatan

betul-betul merusak ajaran Islam.

3) Aqd Al-muzara’ah

Al-Muzara’ah adalah kerja sama pengelolaanpertanian antara

pemiliklahan dan penggarap, dimana pemilik lahan memberika lahan

pertanian kepada si pengggarap untuk ditanami dan dipelihara dengan

imbalan bagian tertentu (presentase) dari hasil panen.

Page 47: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

27

Dalam konteks ini lembaga keuangan Islam dapat memberikan

pembiayaan bagi nasabah yang bergerak dalam bidang plantation atas

dasar prinsip bagi hasil dari hasil panen

4) Aqd Al-Musaqah

Al-musaqah adalah bentuk yang lebih sederhana dari

muzara’ah dimana si pengarap hanya bertanggung jawab atas

penyiraman dan pemeliharaan. Sebagai imbalan, si penggarap berhak

atas nisbah tertentu dari hasil panen.

Prinsip yang paling banyak dipakai dalam pembiayaan

penyertaan modal adalah al-musyarakah dan al-mudharabah,

sedangkan al-muzara’ah dan al-musaqah dipergunakan khusus untuk

plantation financing atau pembiayaan pertanian oleh beberapa bank

Islam saja.

B. Pembiayaan Pemberian Barang Modal dan Konsumtif

1) Bai’ Al-Murabahah

Murabahah adalah perjanjian jual-beli antara bank dengan

nasabah kemudian menjualnya kepada nasabah yang bersangkutan

sebesar harga perolehan ditambah dengan margin keuntungan yang

disepakati antara bank syariah dan nasabah.

Aplikasi al-murabahah dalam perbankan sering digunakan

untuk modal kerja, padahal sebenarnya al-murabahah adalah kontrak

kerja jangka pendek dengan sekali akad. Al-murabahah tidak tepat

Page 48: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

28

diterapkan untuk skema modal kerja. Akad al-murabahah lebih sesuai

dengan skema tersebut. Hal ini mengingat prinsip al-murabahah

memiliki fleksibelitas yang tinggi.

Nasabah berjanji akan membeli komoditi dari Bank syariah

dengan menggunakan akad wa’ad (janji). Lalu bank mewakilkan

pembelian komoditi tersebut kepada nasabah menggunakan akad

wakalah, dengan akad wakalah itu, nasabah pergi ke

supplier/dealer/developer untuk membeli komoditi atas nama bank.

Setelah bank mendapatkan barang yang dibeli nya lewat nasabah, lalu

bank menjualnya kembali kepada nasabah menggunakan akad . al-

murabahah.

2) Bai’ As-Salaam

Salam adalah transaksi jual beli di mana barang yang

diperjualbelikan belum ada atau pembelian barang yang diserahkan di

kemudian hari, sedangkan pembayaran dilakukan di muka. Bank

bertindak sebagai pembeli, sementara nasabah sebagai penjual. Sekilas

transaksi ini mirip jual beli ijon, namun dalam transaksi ini kuantitas,

kualitas, harga, dan waktu penyerahan barang harus ditentukan secara

pasti.

Dalam praktek perbankan, ketika barang telah diserahkan

kepada bank, maka bank akan menjualnya kepada rekanan nasabah

atau kepada nasabah itu sendiri secara tunai atau secara cicilan. Harga

Page 49: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

29

jual yang ditetapkan bank adalah harga beli bank dari nasabah

ditambah keuntungan. Dalam hal bank menjualnya secara tunai

biasanya disebut pembiayaan talangan. Sedangkan dalam hal bank

menjualnya secara cicilan. Kedua pihak harus menyepakati harga jual

dan jangka waktu pembayaran. Harga jual dicantumkan dalam akad

jual – beli dan jika disepakati tidak dapat berubah selama berlakunya

akad. Umumnya transaksi ini diterapkan dalam pembiayaan barang

yang belum ada seperti pembelian komoditi pertanian oleh bank untuk

kemudian dijual kembali secara tunai atau secara cicilan.

3) Bai’ Al-Istishna’

Transaksi bai’ al-istishna merupakan kontrak penjualan antara

pembeli dan pembuat barang. Menurut jumhur fuqoha, bai’ al-istishna

merupakan suatu jenis khusus dari akad bai’ as-salam. Produk istishna

menyerupai produk salam, namun dalam istishna pembayarannya

dapat dilakukan oleh bank dalam beberapa kali (termin) pembayaran.

Skim Istisna dalam bank syariah umumnya diaplikasikan pada

pembiayaan manufaktur dan konstruksi. Ketentuan umumnya,

spesifikasi barang harus jelas seperti jenis, macam ukuran, mutu dan

jumlah. Harga jual yang telah disepakati dicantumkan dalam akad dan

tidak boleh berubah selama berlakunya akad.

C. Pembiayaan dengan Sistem Sewa

1) Al-Ijarah

Page 50: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

30

Al-Ijarah adalah akad pemindahan hak guna atas barang atau

jasa, melalui pembayaran upah sewa, tanpa diikuti dengan pemindahan

kepemilikan atas barang itu sendiri. Akad Ijarah dapat diaplikasikan

dalam perbankan degan mengoperasikan produk ijarah, dapat

melakukan leasing, baik dalam bentuk operating lease maupun

financial lease. Akan tetapi, pada umumnya bank – bank tersebut ebih

banyak menggunakan ijarah Muntahiya bit – Tamlik, karena lebih

sederhana dari sisi pembukuan. Selain itu bank tidak direpotkan untuk

mengurus pemeliharaan aset, baik pada saat leasing maupun

sesudahnya.

2) Al-Ijarah Muntahiya bit-Tamlik

Ijarah muntahiya bit – tamlik ini disebut juga dengan ijarah wa

iqtina’ yaitu perpaduan antara kontrak jual beli dan sewa atau lebih

tepatnya akad sewa yang di akhiri dengan kepemilikan barang di

tangan si penyewa, biasa dikenal dengan sebutan sewa beli.

Ijarah ini merupakan konsep hire purchase, yang oleh

lembaga-lembaga keuangan Islam disebut lease – purchase financing.

Ijarah ini merupakan suatu gabungan dari kegiatan leasing atas barang

– barang bergerak (moveable) dan barang – barang tidak bergerak

(immovable) dengan emberikan kepada penyewa (lessee) suatu pilihan

atau opsi (option) untuk pada akhirnya membeli barang yang disewa.

Berbeda dengan ijarah, pada akhir masa perjanjian kepemilikan atas

Page 51: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

31

barang tersebut dapat beralih jadi penyewa apabila nasabah bank yang

bersangkutan menggunakan hak opsinya untuk membeli barang itu.

Namun, apabila nasabah tidak menggunakan hak opsinya, kepemilikan

barang itu berada di tangan bank.

B. Penelitian Terdahulu

Penelitian – penelitian terdahulu yang relevan dengan penelitian ini

adalah sebagai berikut:

Tabel 2.1

Penelitian Terdahulu

No Peneliti / Judul

Penelitian

Metode Variabel yang

Digunakan

Hasil Penelitian

1. Bahril Datuk /

Sukuk, Dimensi

Baru Pembiayaan

Pemerintah untuk

Pertumbuhan

Ekonomi

Analisis

Deskriptif

Sukuk dan

Pertumbuhan

Ekonomi

Pengembangan sukuk di

Indonesia

diperlukan untuk

melahirkan sumber

pembiayaan

pembangunan. Sukuk

merupakan

investasi yang aman dan

cukup menguntungkan.

Sukuk dianggap sebagai

sumber-sumber

pendanaan jangka

panjang dan berdampak

pada pertumbuhan

Page 52: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

32

ekonomi.

2. Irfan Syauqi

Beik/

Memperkuat

Peran Sukuk

Negara Dalam

Pembangunan

Ekonomi

Indonesia

Analisis

Deskriptif

Sukuk dan

Pertumbuhan

Ekonomi

Sukuk Negara memiliki

pengaruh terhadap

pertumbuhan ekonomi

Indonesia. Dalam rangka

untuk memberikan efek

yang banyak terhadap

ekonomi, sukuk negara

harus fokus dalam tiga

hal seperti, pembanguan

infrastruktur, sektor

tenaga kerja dan

optimalisasi potensi dari

suatu tempat.

3. Tya

Ryandini/Pengaru

h Dana Investasi

Melalui

Instrumen SUN

dan SBSN

Terhadap

Pertumbuhan

Ekonomi

Indonesia

Vector

Error

Correction

Model

(VECM)

Surat Utang

Negara (SUN),

Surat Berharga

Syariah

Negara

(SBSN) dan

Pertumbuhan

Ekonomi

Surat Utang Negara

berpengaruh positif

terhadap pertumbuhan

ekonomi dalam jangkap

panjang dan jangka

pendek. Surat Berharga

Syariah Negara memiliki

pengaruh negative

terhadap pertumbuhan

ekonomi Indonesia

dalam jangka pendek dan

jangka panjang.

4. Ali Rama /

Analisis

Vector

Error

Gross

Domestic

Penelitian ini

menemukan bahwa

Page 53: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

33

Kontribusi

Perbankan

Syariah terhadap

Pertumbuhan

Ekonomi

Indonesia

Correction

Mode

(VECM)

Product

(GDP), Total

Pembiayaan

(TP), Total

Deposit (TD),

Consumer

Price Index

(INF), dan

Rasio total

ekspor dan

impor terhadap

GDP

terdapat hubungan

jangka panjang antara

sektor perbankan syariah

dengan pertumbuhan

ekonomi Indonesia.

5. Ade Ananto

Terminanto, Ali

Rama /

Pengaruh Belanja

Pemerintah dan

Pembiayaan Bank

Syariah Terhadap

Pertumbuhan

Ekonomi: Studi

Kasus Data Panel

Provinsi di

Indonesia

common

effect,

fixed

effect, dan

random

effect

Belanja

Pemerintah

dan

Pembiayaan

Bank Syariah

terhadap

Pertumbuhan

Ekonomi

Penelitian ini

menemukan bahwa

belanja pemerintah,

pembiayaan bank

syariah, investasi dan

jumlah tenaga kerja

berpengaruh positif

signifikan terhadap

pertumbuhan ekonomi

regional di Indonesia

6. Zaini Ibrahim

Kontribusi

Perbankan

Syariah terhadap

Regresi

Linier

Berganda

PDRB, DPK

dan

Pembiayaan

Perbankan

Hasil pengolahan data

menunjukkan bahwa

DPK dan pembiayaan

tidak berpengaruh secara

Page 54: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

34

Perekonomian

Banten

Syariah parsial terhadap

peningkatan PDRB

Banten. Namun DPK dan

pembiayaan secara

bersama-sama/ simultan

berpengaruh terhadap

PDRB Banten.

7. Rachmasari

Anggraini

/Pengaruh Dana

ZIS dan Inflasi

terhadap

Pertumbuhan

Ekonomi

Indonesia Tahun

2011-2015

Regresi

Linier

Berganda

Dana ZIS,

Inflasi

pertumbuhan

ekonomi

Hasil dari penelitian ini

adalah Dana ZIS

berpengaruh positif dan

signifikan terhadap

pertumbuhan ekonomi

Indonesia.

8. Eko Suprayitno,

Radiah Abdul

Kader, Azhar

Harun /The

Impact of Zakat

on Agregate

Consumption in

Malaysia

fixed

model

effect

Distribusi

zakat dan

agregat

konsumsi

. Penelitian ini

menemukan adanya

pengaruh positif dari

distribusi zakat terhadap

agregat konsumsi yang

akan berimplikasi pada

pertumbuhan ekonomi.

9. Dr. Adel Sarea /

Zakat as a

Benchmark to

Analisis

Deskriptif

dan

Zakat dan

Pertumbuhan

ekonomi

Penemuan dalam

penelitian ini

menunjukkan bahwa,

Page 55: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

35

Evaluate

Economic Growth

: An Alternative

Approach

Kualitatif zakat sebagai standar

yang dapat digunakan

untuk memperkirakan

pertumbuhan ekonomi

dan berkontribusi dalam

pembangunan ekonomi

dalam hal menurangi

kemiskinan. mengatasi

pengangguran dan

mengurangi tingkat

bunga.

10. Amalia dan

Kasyful Mahalli/

Potensi dan

Peranan Zakat

dalam

mengentaskan

Kemiskinan di

Kota Medan

Spearman

Rank

Correlatio

n Analysis

Zakat dan

Kemiskinan

Distribusi dan

penggunaan zakat,

khususnya dalam bentuk

pinjaman-pinjaman dan

modal serta ditunjang

dengan pelatihan dan

peningkatan

keterampilan untuk

kemajuan usaha.

Page 56: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

36

C. Keterkaitan Antar Variabel

Berikut ini akan dijelaskan hubungan antar variabel-variabel

independen dengan variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini:

1. Sukuk terhadap Pertumbuhan Ekonomi

Salah satu faktor yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi

suatu negara adalah terciptanya iklim investasi yang positif di negara tersebut.

Sukuk menjadi salah satu macam investasi yang berbasis syariah yang dapat

meningkatkan akumulasi modal untuk pembangunan infrastruktur. Dengan

meningkatnya peembangunan infrastruktur, maka akan berdampak pada

pertumbuhan ekonomi.

Menurut Rosyidah (2015) sukuk memiliki peran dalam industri

keuangan syariah sebagai instrumen investasi, instrument pembiayaan dan

instrument likuiditas. Pemerintah juga menggunakan sukuk untuk

menyelesaikan masalah makroekonomi pengangguran dan inflasi. Sehingga,

sukuk juga memiliki kontribusi dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

2. Dana Zakat Terhadap Pertumbuhan Ekonomi

Zakat merupakan rukun Islam yang menjadi kewajiban bagi seorang

muslim. Zakat juga menjadi instrument filantropi dengan memberikan dana

bantuan dari muzakki yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan

kemampuan daya beli para mustahiq. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan

agregat konsumsi. Dengan meningkatnya produktivitas dan agregat konsumsi

mustahiq tentunya berdampak pada pertumbuhan ekonomi.

Page 57: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

37

Menurut Rahardjo (1987) dalam Amalia dan Mahalli (2012) melalui

pendekatan ekonomi, zakat bisa berkembang menjadi konsep kemasyarakatan

(muamalah), yaitu konsep tentang cara manusia melakukan kehidupan

bermasyarakat termasuk dalam bentuk ekonomi. Menurut Amalia dan Mahalli

(2012) zakat merupakan sarana pembentukan modal yang dilegalkan oleh

agama. Zakat dianggap mampu memaksimalkan kualitas SDM melalui

peningkatan sarana dan prasarana bagi masyarakat, peningkatan produktifitas

serta peningkatan pendapatan masyarakat.

3. Pembiayaan Bank Syariah terhadap Pertumbuhan Ekonomi

Salah satu instrument keuangan syariah yang menjadi salah satu faktor

yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi adalah Perbankan Syariah.

Perbankan Syariah dapat melakukan pembiayaan bank syariah kepada pelaku

usaha dalam meningkatkan sektor riil. Pembiayaan bank syariah memiliki

pengaruh dalam peningkatan modal bagi pelaku usaha yang terkendala dalam

penyertaan modal. Dengan adanya pembiayaan ini tentunya memberikan

suntikan modal bagi pelaku usaha untuk mengmbangkan usaha di sektor riil.

Menurut Abduh dan Omar (2012) dalam Hayati (2014) bahwa

pembiayaan syariah dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia memiliki peran

untuk mendorong perkembangan perbankan syariah dan merangsang

pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Karena, Pembiayaan yang diberikan

sektor perbankan syariah telah terbukti efektif sebagai perantara yang

memfasilitasi peralihan dana dari rumah tangga yang surplus keuangannya

Page 58: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

38

kepada yang defisit. Ini merupakan kontribusi untuk merangsang

pertumbuhan ekonomi Indonesia.

D. Kerangka Pemikiran

Menurut Rodoni (2010), kerangka pemikiran merupakan sintesa dari

serangkaian teori yang tertuang dalam tinjauan pustaka, yang pada dasarnya

merupakan gambaran sistematis dari kinerja teori dalam memberikan solusi

atau alternatif solusi dari serangkaian masalah yang ditetapkan. Kerangka

pemikiran dapat berupa bagan, deskriptif kualitatif, atau bahkan gabungan

keduanya. Berdasarkan landasan teori dan hasil dari penelitian sebelumnya

serta permasalahan yang telah dikemukakan, maka kerangka pemikiran dari

penelitian ini adalah sebagai berikut:

Nilai Pertumbuhan Ekonomi mengalami fluktuasi seperti yang telah

diungkapkan sebelumnya. Terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi

Pertumbuhan ekonomi. Dalam penelitian ini variabel dependen yang

digunakan adalah Sukuk, Dana Zakat dan Pembiayaan Bank Syariah. Sukuk

adalah salah satu bentuk investasi berprinsip syariah yang dapat menambah

modal pemerintah untuk pembangunan infrastruktur. Variabel.Dana Zakat

adalah instrumen filantropi yang kegunaannya dapat meningkatkan agregat

konsumsi yang akan meningkatkan produktivitas sehingga meningkatkan

pertumbuhan ekonomi, dan pembiayaan bank syariah adalah bentuk lain dari

kredit dalam sistem perbankan Islam lebih diartikan dengan pembiayaan.

Pembiayaan yang diterapkan oleh bank syariah dalam memberikan modal

Page 59: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

39

ataupun kredit bagi nasabah perbankan, antara lain dengan menggunakan

sistem kerja sama atau bagi hasil.

Berdasarkan tujuan dalam penelitian ini secara garis besar ingin

mendapatkan gambaran penuh melihat pengaruh variabel – variabel independen

Dana Zakat, Sukuk dan Pembiayaan Bank Syariah dalam jangka panjang dan

jangka pendek terhadap variabel dependen yaitu Pertumbuhan Ekonomi

Indonesia. Oleh karena itu, untuk mengetahui pengaruh tersebut penelitian ini

menggunakan metode penelitian VECM. Langkah pertama yang harus

dilakukan untuk melihat tahapan pengolahan data dengan menggunakan VECM

adalah mengumpulkan data yang akan digunakan. Selanjutnya melakukan uji

stasioneritas dan uji kointegrasi yang digagas oleh Englegranger, yang

dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan jangka panjang antar

variabel. Langkah terakhir adalah melihat persamaan jangka panjang dan

jangka pendek. Suatu model ekonomi dengan variabel-variabel yang

berkointegrasi pada jangka panjang berarti variabel – variabel tersebut

mengalami keseimbangan dalam jangka panjang. Namun, kondisi ini tidak

menjamin bahwa variabel – variabel tersebut mengalami keseimbangan dalam

jangka pendek, hubungan suatu variabel tersebut mengalami suatu masalah

ketidakseimbangan (disequilibrium), namun dalam jangka panjang, hubungan

variabel tersebut mengalami keseimbangan, maka perbedaan ini perlu dikoreksi

oleh VECM dengan suatu penyesuaian yang lebih dikenal dengan istilah Error

Correction (ECI).

Page 60: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

40

Nilai ECI digunakan untuk menangkap nilai perbedaan koefisien jangka

pendek dan jangka pendek. Dalam hal ini, nilai ECI memberikan informasi

tentang penyesuaian estimasi jangka pendek dengan kondisi keseimbangannya.

Gambar 2.2

Desain Penelitian

E.

Pengaruh Smber-sumber Pendanaan dalam Islam terhadap Pertumbuhan

Ekonomi

Sukuk

(X1)

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2012-2017

Dana Zakat

(X2)

Pembiayaan Bank

Syariah (X3)

(X3)

Uji Stationeritas

Uji Lag Length

Uji Kointegrasi

Estimasi VECM

Uji Kausalitas Granger

Analisis IRF

Kesimpulan dan Hasil

Analisis FEVD

Page 61: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

41

F. Hipotesis Penelitian

Menurut Lind yang dikutip oleh Suharyadi dan Purwanto (2013)

Hipotesis adalah suatu pernyataan mengenai nilai suatu parameter populasi

yang dimaksudkan untuk pengujian dan berguna untuk pengambilan keputusan.

Hipotesis yang baik mempunyai ciri-ciri menyatakan hubungan, sesuai dengan

fakta, sederhana dan dapat diuji, dan dapat menerangkan fakta dengan baik.

Sehubungan dengan rumusan masalah yang di kemukakan, maka

terdapat tiga hipotesis dalam penelitian ini yang perlu dibuktikan kebenarannya

yaitu :

1. Diduga terdapat pengaruh jangka pendek antara Sukuk, Dana Zakat,

Pembiayaan Bank Syariah terhadap Pertumbuhan Ekonomi 2012-2017

2. Diduga terdapat pengaruh jangka panjang antara Sukuk, Dana Zakat,

Pembiayaan Bank Syariah terhadap Pertumbuhan Ekonomi 2012-2017

3. Diduga terdapat pola dinamis akibat pengaruh antara Sukuk, Dana Zakat,

Pembiayaan Bank Syariah terhadap Pertumbuhan Ekonomi 2012-2017

Page 62: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

42

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian ini merupakan fokus penulis dalam pertumbuhan ekonomi

di Indonesia sebagai variabel dependen serta tiga variabel independen yaitu

dana zakat, sukuk negara dan pembiayaan bank syariah. Dalam metode ini

penulis menggunakan metode penelitian Vector Error Correction Model

(VECM) yang merupakan metode pengujian yang digunakan untuk melihat

hubungan jangka pendek dan jangka panjang.

Sebagai langkah awal penelitian ini adalah dengan mempelajari teori-

teori yang berhubungan dengan Pertumbuhan ekonomi, dana zakat, sukuk

negasa (SBSN) dan pembiayaan bank syariah. Kemudian menganalisis

hubungan antar variabel dan teori-teori tersebut dengan permasalahan actual

yang ada pada saat ini. Tahap selanjutnya adalah pengumpulan data – data

yaitu berupa data sekunder yang di dapat dari Bank Indonesia, Badan Pusat

Statistik, Badan Amil Zakat Nasional, dan Otoritas Jasa Keuangan. Setelah

data diperoleh maka data tersebut dilakukan pengujian – pengujian dengan

menggunakan uji statistika dan ekonometrika.

B. Jenis dan Sumber Data

Jenis dan sumber data penelitian ini adalah sebagai berikut:

1) Data Badan Pusat Statistik (PDB)

2) Data Badan Amil Zakat Nasional (Dana Zakat)

Page 63: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

43

3) Data Kementrian Keuangan (SBSN)

4) Data Otoritas Jasa Keuangan dan Bank Indonesia (Pembiayaan Bank

Syariah)

C. Metode Pengumpulan Data

Metode yang digunakan dalam pengumpulan data untuk melakukan

penelitian ini adalah sebagai berikut:

1) Field Research

Data yang digunakan penelitian ini adalah data yang bersifat

sekunder yaitu data yang diperoleh dari pihak-pihak yang berkaitan

dengan penelitian ini seperti Bank Indonesia, Badan Pusat Statistik,

Otoritas Jasa Keuangan, dan Badan Amil Zakat Nasional.

2) Library Research

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data yang

diperoleh dari membaca literatur, buku, artikel, jurnal dan sejenisnya

yang berhubungan dengan aspek yang diteliti sebagai upaya untuk

memperoleh data yang valid.

3) Internet Research

Terkadang buku referensi atau literatur yang dimiliki atau

pinjam di perpustakaan tertinggal selama beberapa kurun waktu atau

sudah kadaluarsa, karena ilmu pengetahuan selalu berkembang. Maka

dari itu, untuk mengantisipasi hal tersebut penulis melakukan

penelitian dengan teknologi yang juga berkembang yaitu internet

Page 64: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

44

sehingga data yang diperoleh merupakan data yang sesuai dengan

perkembangan zaman.

D. Metode Analisis Data

Metode analisis yang dipakai untuk penelitian ini adalah Vector error

Correction Model (VECM). VECM merupakan bentuk VAR yang

terekstriksi. Restriksi diberikan karena data tidak stasioner namun

terkointegrasi (Bambang, 2012). Spesifikasi VECM merestriksi hubungan

jangka panjang antar variabel yang ada agar kovergen ke dalam hubungan

kointegrasi namun tetap memberikan perubahan dinamis di dalam jangka

pendek (Widarjono, 2009). Vector Autoregressive (VAR) merupakan salah

satu bentuk khusus dari sistem persamaan simultan. Model VAR dapat

diterapkan apabila semua peubah yang digunakan telah stasioner, akan tetapi

jika ada beberapa peubah di dalam vektor Z, tidak stasioner maka model

Vector Error Correction Model (VECM) yang akan digunakan dengan syarat

terdapat satu atau lebih hubungan kointegrasi antar peubah (Gujarati, 2004).

Vector Error Correction Model (VECM) adalah VAR terbatas yang dirancang

untuk digunakan pada data non-stasioner yang diketahui memiliki hubungan

kointegrasi.

1. Uji Stasioneritas

a. Uji Akar Unit

Langkah pertama yang harus dilakukan dalam estimasi model

ekonomi dengan data time series adalah dengan menguji stasioneritas

Page 65: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

45

data atau disebut juga stasionaty stochastic process. Uji stasioner data

ini dapat dilakukan dengan uji akar unit (unit root test) yang pertama

kali di dikembangkan oleh Dicke-Fuller. Uji ini dilakukan untuk

mengetahui apakah data dapat mencapai kestasioneran pada level.

Data yang stasioner memiliki varians yang tidak terlalu besar dan

mempunyai kecenderungan untuk mendekati tingkat rata-ratanya

(tidak lancung). Apabila data tidak stasioner dan terbebas dari regresi

lancung. Pada uji stasioneritas data, pengujian hipotesis dilakukan

dengan membandingkan antara nilai ADF (Augmented Dickey-Fuller)

hitung dengan nilai ADF Tabel. Jika pada tingkat kepercayaan tertentu

nilai hitung DF dan ADF lebih besar dari nilai table DF dan ADF,

maka tolak Ho dan terima Ha. Hipotesis yang diajukan presisi ini

adalah :

Ho = δ = 0 (terdapat unit roots, variabel didalam model tidak

stasioner)

Ha = δ ≠0 (tidak terdapat unit roots, variabel didalam model stasioner)

Dengan mengikuti pernyataan bahwa :

Nilai t-statistik ADF < Nilai kritis ADF pada level 5% maka data

stasioner, H0 diterima

Nilai t-statistik ADF > Nilai kritis ADF pada level 5% maka data

stasioner, H1 diterima

Page 66: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

46

b. Uji Derajat Integrasi

Dalam uji akar unit ADF bila menghasilkan kesimpulan bahwa data

tidak stasioner, maka diperlukan proses diferensiasi data. Uji stasioner data

melalui proses diferensiasi ini di sebut dengan derajat integrase.

Seperti uji akar unit ADF, keputusan sampai pada derajat keberapa

suatu data akan stasione dapat diliat dengan membandingkan antara nilai

ADFstatistic yang diperoleh dari koefisien Y dengan nilai kritis distribusi

statistic Mac Kinnon. Jika nilai absolut dari data statistic ADF lebih besar dari

nilai kritisnya pada diferensi tingkat pertama, maka data dikatakan stasioner

pada derajat satu. Akan tetapi jika dilanjutkan pada diferensiasi yang lebih

tinggi sehingga diperoleh data stasioner.

Hipotesis :

H0 : data stasioner

H1 : data tidak stasioner

Dengan mengikuti pernyataan bahwa :

Nilai t-statistik ADF < Nilai kritis ADF pada level 5% maka data

stasioner, H0 diterima

Nilai t-statistik ADF > Nilai kritis ADF pada level 5% maka data

stasioner, H1 diterima

Page 67: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

47

c. Uji Lag Length

Penentuan lag length yang tepat pada suatu cukup diperlukan. Hal ini

dikarenakan apabila lag yang dipakai terlalu sedikit akan berpotensi

menimbulkan masalah bias spesifikasi sedangkan apabila terlalu banyak akan

menghabiskan degree of freedom sehingga estimasi menjadi tidak efisien

(Ariefianto, 2012). Penentuan jumlah lag dalam model VAR ditentukan pada

kriteria informasi yang direkomendasikan oleh Final Prediction Error (FPE),

Akaike Information Criterion (AIC), Schwarz Criterion (SC), dan Hannan-

Quinn (HQ).

d. Uji Kointegrasi Johansen

Kestasioneran data melalui diferensiasi dinilai masih belum cukup

apabila peneliri menruskan uji VECM. Model harus memiliki koinegrasi atau

hubungan jangka pendek dan panjang. Hubungan jangka pendek yang

dimaksud adalah untuk melihat bagaimana hubungan antar variabel dalam

kurun waktu lebih kurang 1 tahun dan hubungan jangka panjang untuk

melihat bagaimana hubungan antar variabel dalam waktu kurun leih dari 1

tahun. Pendeteksian ini dapat dilakukan dengan metode Johansen. Uji yang

dikembangkan oleh Johansen ini dapat digunakan untuk. Menentukan

kointegrasi sejumlah variabel (vektor). Pengujian kointegrasi dalam penelitian

ini dilaksanakan pada derajat kepercayaan 5% dengan cara membandingkan

trace statistics atau eigen statistics dengan critical value-nya (Widarjono,

2009).

Page 68: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

48

Hipotesis :

H0 : Terdapat hubungan jangka panjang antara variabel independen dan

variabel dependen

H1 : Tidak terdapat hubungan jangka panjang antara variabel independen

dan variabel dependen

Dengan mengikuti pernyataan bahwa :

Jika nilai trace statistics > nilai critical value maka H0 diterima, model

terkointegrasi

Jika nilai trace statistics < nilai critical value maka H1 diterima, model

terkointegrasi.

2. Uji Vector Error Correction Model (VECM)

Menurut Kostov dan Lingard, VECM (Vector Error Correction

Model) merupakan suatu model analisis ekonometrika yang digunakan untuk

mengetahui tingkah laku jangka pendek dari suatu variabel jangka panjangnya

(Ajija, 2011). Insukindro (1992) berpendapat VECM dapat digunakan pada

variabel runtun waktu yang tidak stasioner dan regresi atau korelasi lancung.

Gujarati berpehusnanndapat VECM ini dinilai kurang cocok jika digunakan

dalam menganalisis suau kebijakan. Hal ini karena analisis VECM yang teori

dan terlalu menekankan pada forecasting atau peramalan dari suatu model

ekonometrika (Gujarati, 2003)

Page 69: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

49

Estimasi persamaan jangka panjang persamaan jangka panjang

pada VECM adalah persamaan regresi biasa dengan variabel y dan x, yang

tidak stasioner pada level. Kemudian, error (e) pada persamaan regresi jangka

panjang inilah yang menentukan adanya kountegrasi atau tidak pada variabel

y atau x tersebut. Apabila e stasioner pada level, maka ya dan x saline

kointegrasi. Persamaan jangka panjang ini sering disebut sebagai persamaan

keseimbangan dan hanya dapat digunakan apabila residual/error (e)-nya

stasioner pada level.

Yt = β0 + β1 + et Persamaan Jangka Panjang

et = Yt - β0 - β1 Residual

Persamaan jangka pendek e yang stasioner pada persamaan jangka

panjang, tidak digunakan hanya untuk mengetahui ada tidaknya kointegrasi

tapi juga digunakan sebagai salah satu variabel pada persamaan jangka

pendek. Persamaan jangka pendek juga menggunakan variabel – variabel yang

sama dengan variabel – variabel yang ada pada persmaan jangka panjang,

hanya saja pada variabel – variabel tersebut telah distasionerkan, semuanya

pada orde yang sama. mungkin akan lebih dimengerti lewat persamaan berikut

:

ΔYt = β0 + β1 + γet-1 + vt Persamaan Jangka Pendek

ΔYt : Variabel y yang di difference-kan pada orde pertama

Δxt : Variabel x yang di difference-kan pada orde pertama

Page 70: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

50

et : Residual/error persamaan jangka panjang pada periode t-1

vt : Kesalahan (error) pada persamaan jangka pendek

Koefisien γ pada persamaan diatas juga sering disebur sebagai speed

of adjustment merupakan kecepatan residual/error (e) pada periode

sebelumnya untuk mengoreksi perubahan variabel y menuju keseimangan

pada periode sebelumnya.

Apabila variabel – variabel tidak terkointegrasi pada stasioner atau

ordo yang sama, maka VECM tidak dapat diterapkan. Sebagai penggantinya

peneliti dapat menggunakan VAR standar yang hasilnya akan identic dengan

OLS. Perilaku dinamis VECm dapat dilihat dari respon dari setiap variabel

terikat terhadap shock pada variabel tersebut maupun terhadap variabel bebas

lainnya. ada dua cara untuk melihat karakteristik dinamis VECM, yaitu

melialui analisis IRF (Impulse Response Function) dan Variance

Decomposition.

3. Impulse Response Function

Analisis IRF dapat melacak respon daei variabel terikat dalam sistem

VECM karena adanya shock dari variabel bebas pada persamaan variabel

terikat dalam suatu sistem VECM. Misalnya variabel bebas mengalami

kenaikan sebesar x maka akan mempengaruhi variabel terikat untuk saat ini

atau masa depan. Menurut Sims (1992) fungsi IRF menggambarkan

ekspektasi k- periode ke depan dari kesalahan prediksisuatu variabel akibat

inovasi dari variabel yang lain. Sehingga lamanya pengaruh shock pada suatu

Page 71: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

51

variabel terhadap variabel lain sehingga pengaruhnya hilang/kembali pada

titik keseimbangan, dapat dilihat (Ajija, 2011).

4. Variance Decomposition

Disebut juga forecast error variance decomposition, merupakan

perangkat yang dapat mengambarkan relative pentingnya variabel – variabel

bebas pada model VECM karena shock dan menjelaskan seberapa kuat

peranan variabel tertentu terhadap lainnya. Analisis ini dilaksanakan dengan

cara pemisahan variasi dari sejumlah variabel – variabel yang diestimasi

menjadi komponen – komponen shock, dengan asumsi bahwa komponen –

komponen tidak saling berkorelasi.

E. Operasional Variabel Penelitian

1. Variabel Dependen

Variabel dependen adalah variabel yang dijelaskan atau terikat

(Kuncoro, 2009). Pada Penelitian ini, variabel terikatnya adalah pertumbuhan

ekonomi yang di proxy kan dengan Produk Domestik Bruto (PDB).

Pertumbuhan ekonomi adalah suatu kondisi terjadinya perkembangan GNP

potensial yang mencerminkan adanya pertumbuhan output per kapita serta

meningkatnya standar hidup di masyarakat tersebut. Pertumbuhan Produk

Domestik Bruto (PDB) yang positif menjadi indikator bahwa perekonomian

yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Didalam perekonomian di

Page 72: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

52

suatu negara, Produk Domestik Bruto (PDB) merupakan nilai pasar semua

barang dan jasa yang diproduksi oleh suatu negara pada periode tertentu. PDB

juga digunakan sebagai salah satu metode menghitung metode nasional. Data

operasional yang digunakan dalam penulisan ini menggunakan data yang

diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) yang diambil dari triwulan 1 tahun

2012 – Triwulan 1 tahun 2017 kemudian data tersebut diolah dengan program

eviews untuk dijadikan data bulanan.

2. Variabel Independen

Variabel Independen identik dengan variabel bebas, penjelas,

explanatory variabel. Variable ini biasanya dianggap sebagai variabel

predictor atau penyebab karena memprediksi atau menyebabkan variabel

dependen (Kuncoro, 2009). Dalam Penelitian ini yang menjadi variabel

independen adalah sebagai berikut :

a) Surat Berharga Syariah Negara (X1)

Surat berharga Syariah Negara (SBSN) atau yang lebih dikenal dengan

Sukuk Negara adalah surat berharga negara yang diterbitkan berdasarkan

prinsip syariah, sebagai bukti atas bagian penyertaan terhadap aset sbsn baik

dalam mata uang rupiah maupun valuta asing. Penerbitan sukuk dikeluarkan

oleh Pemerintah Pusat Republik Indonesia dan dijual melalui Bank ataupun

perusahaan efek yang telah ditunjuk oleh Kementrian keuangan untuk menjual

Page 73: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

53

sukuk. Tujuan Penertbitan Surat Berharga Syariah Negara adalah salah

satunya untuk membiayai proyek yang diselenggarakan pemerintah. Berbeda

dengan SUN, pada SBSN terdapat underlying asset yang dapat dijadikan

jaminan. Data operasional yang digunakan dalam penelitian ini diambil dari

data yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia. data dimulai dari Januari 2012-

Desember 2017.

b) Dana Zakat

Zakat adalah harta yang wajib dikeluarkan oleh seorang muslim atau

badan usaha untuk diberikan kepada yang berhak menerimanya sesuai dengan

syariat Islam. Data operasional dana zakat diperoleh dari data Badan Amil

Zakat Nasional (BAZNAS) dimulai dari Januari 2012-2017

c) Pembiayaan Perbankan Syariah

Pembiayaan merupakan salah satu konsep pemberian modal dalam

perbankan syariah. Dalam sistem pembiayaan ini terdapat beberapa konsep

yang diterapkan oleh bank syariah dalam memberikan modal ataupun kredit

bagi nasabah perbankan, antara lain dengan menggunakan sistem kerja sama

atau bagi hasil, sistem pemberian barang modal dan sistem pemberian barang

konsumtif yang akan dijelaskan di bawah ini. kesemuanya itu menggunakan

akad yang disesuaikan dengan akad yang ada dalam hukum fiqh Islam. Data

Page 74: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

54

Operasional yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari data Otoritas

Jasa Keuangan (OJK) dimulai dari Januari 2012-Desember 2017.

Page 75: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

55

BAB IV

ANALISIS DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian

1. Pertumbuhan Ekonomi

Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu tolak ukur dari

keberhasilan pembangunan ekonomi. Berdasarkan Tabel 4.1, dapat

diketahui bahwa pertumbuhan ekonomi yang tertinggi terjadi pada tahun

2012 kuartal pertama sebesar 6,11 persen. Menurut Bank Indonesia

(2012) hal ini cukup menggembirakan di tengah perekonomian dunia

yang sedang melemah dan diliputi ketidakpastian. Melemahnya

perekonomian dunia ternyata juga mempengaruhi kegiatan ekspor

Indonesia. akan tetapi pertumbuhan ekonomi banyak ditopang oleh

permintaan domestik dan didukung oleh kondisi ekonomi makro dan

sistem keuangan yang kondusif sehingga memungkinkan sektor rumah

tangga dan sektor usaha melakukan kegiatan ekonominya dengan lebih

baik. Namun, kuatnya permintaan domestik ditengah melemahnya kinerja

ekspor mengakibatkan ketidakseimbangan neraca transaksi berjalan.

Tentunya, jika tidak diperbaiki akan mempengaruhi pertumbuhan

ekonomi Indonesia di masa mendatang.

Berdasarkan Tabel 4.1 di tahun 2013 Pertumbuhan Ekonomi

Indonesia pada kuartal ketiga 2013 lebih lambat. Pada kuartal ketiga,

pertumbuhan Ekonomi Indonesia sebesar 5,55 persen. Faktor penyebab

Page 76: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

56

melambatnya Pertumbuhan Ekonomi adalah pelemahan nilai tukar rupiah

di bulan Juni 2013 sebesar Rp 9.929 per USD menjadi 11.977 per USD

pada Oktober 2013 berdampak pada perdagangan Indonesia. Sementara,

kenaikan BI rate dari 6 persen pada Juni 2013 menjadi 7,25 persen pada

September 2013 berpengaruh terhadap invesrasi biaya produksi.

Kemudian, daya beli masyarakat juga terpengaruh dengan tingginya

kenaikan inflasi dari 5,90 persen pada Juni 2013 menjadi 8,37 persen

pada Oktober 2013.

Tabel 4.1

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia (Persen)

Tahun Periode Pertumbuh

an Ekonomi

Tahun Periode Pertumbuh

an

Ekonomi

2012

Q1 6,11 2015 Q1 4,83

Q2 6,16 Q2 4,78

Q3 6,08 Q3 4,78

Q4 6,03 Q4 4,88

2013

Q1 5,54 2016 Q1 4,94

Q2 5,57 Q2 5,08

Q3 5,55 Q3 5,06

Q4 5,56 Q4 5,03

2014

Q1 5,12 2017 Q1 5,01

Q2 5,02 Q2 5,01

Q3 4,99 Q3 5,03

Q4 5,01 Q4 5,07

Sumber: bps.go.id

Tentunya pelemahan ini berdampak kepada berbagai sisi. Dari sisi

lapangan usaha, sektor yang mengalami pertumbuhan tertinggi adalah

Page 77: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

57

sektor Pengangkutan dan Komunikasi sebesar 10,46 persen , padahal

kuartal sebelumnya mampu tumbuh 11,45 persen. Sektor Real Estate dan

Jasa Perusahaan tumbuh 8,09 persen melambat dari kuartal kedua 2013

sebesar 8,11 persen. Sektor Konstruksi di kuartal ketiga sebesar 6,24

persen turun dibanding kuartal sebelumnya 6,46 persen. Secara umum

hanya sektor Jasa-jasa yang tumbuh sebesar 5,62 persen pada kuartal

ketiga, meningkat dari kuartal sebelumnya yang mencapai 4,48 persen.

Dari sisi pengeluaran, faktor utama penyebab melemahnya

pertumbuhan ekonomi Indonesia adalah merosotnya laju investasi dalam

negeri. Hal ini seiring dengan meningkatnya suku bunga dan melemahnya

nilai tukar rupiah yang menurunkan laju pertumbuhan investasi. Selain

itu, kenaikan suku bunga acuan serta kondisi perekonomian global yang

masih dibayangi ketidakpastian yang tinggi turut berdampak atas

melemahnya laju investasi.

Pelemahan ekonomi nasional tentunya menimbulkan dampak atas

melambatnya penyerapan tenaga kerja. Menurut BPS (2013), jumlah

angkatan kerja meningkat dari 118,05 juta orang pada Agustus 2012

menjadi 118,09 juta orang pada Agustus 2013. Sementasr jumlah

penduduk yang bekerja pada Agustus 2013 menurun sebesar 10.000 oang

dibandingkan Agustus 2012 sebesar 118,81 juta orang. Hal ini

mengakibatkan angka pengangguran meningkat sebanyak 150.000 orang

dari 7,24 juta orang pada Agustus 2012 menjadi 7,39 juta orang pada

Page 78: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

58

Agustus 2013. Penurunan ini terjadi pada sektor pertanian, industry

pengolahan dan konstruksi.

Menurut BPS (2014) perekonomian Indonesia tahun 2014 yang

diukur berdasarkan Produk Domestik Bruto (PDB) atas dasar harga

berlaku mencapai Rp 542,7 triliun dan PDB perkapita mencapai Rp 41,8

Juta atau US$3.531,5. Kemudian pada tahun 2014 Ekonomi Indonesia

tumbuh 5,02 persen melambat dibandung tahun 2013 sebesar 5,58 persen.

Dari sisi produksi pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Lapangan Usaha

Informasi dan Komunikasi sebesar 10,02 persen. Dari sisi pengeluaran

pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen Lembaga Non Profit

Rumah Tangga (LNPRT) sebesar 12,34 persen. Secara spasial,

pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2014 didorong oleh aktivitas

perekonomian di Pulau Jawa yang tumbuh 5,59 persen dan Pulau Sumatra

4,66 persen.

Pada Tabel 4.1 Pertumbuhan Ekonomi Indonesia kuartal keempat

pada 2014 bila dibandingkan kuartal keempat 2013 tumbuh sebesar 5,01

persen melambat bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun

sebelumnya sebesar 5,61 persen. Hal ini disebabkan adanya faktor

kondisi ekonomi global tidak secerah perekonomian semula. Menurut BI

(2014), tahun 2014 masih dalam masa pemulihan ekonomi global yang

belum maksimal sehingga berdampak ke perekonomian domestik.

Sehingga, harga komoditas dunia terus melemah karena permintaan yang

Page 79: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

59

belum cukup kuat, khususnya dari Tiongkok. Di sektor keuangan,

ketidakpastian kebijakan The Fed telah meningkatkan kerentanan dan

volatilitas di pasar keuangan dunia. Sebagai negara berkembang, kita

turut merasakan adanya pergeseran arus modal asing keluar dari

Indonesia.

Semakin tahun pertumbuhan ekonomi Indonesia semakin menurun

hingga 2015 berada di titik terendah dengan 4,78 persen di kuartal kedua.

Namun mengalami peningkatan pada kuartal keempat menjadi 5,01

persen. Artinya terjadi percepatan geliat ekonomi pada kuartal keempat

2015. Namun, jika dilihat secara tahunan, perekonomian Indonesia terus

melambat. Kondisi ini merupakan yang terendah sejak 2012.

Menurunnya pertumbuhan ekonomi sebenarnya tidak hanya dialami

Indonesia. Lesunya perekonomian global pada beberapa tahun terakhir

membuat pertumbuhan ekonomi beberapa negara melambat. Selain itu

menurut INDEF (2016), penyebab utama perlambatan pertumbuhan

ekonomi tahun 2015 adalah anjloknya konsumsi rumah tangga. Di tahun

2015 konsumsi rumah tangga hanya mampu tumbuh 4,96 persen. Angka

tersebut lebih rendah dibanding dua tahun sebelumnya,yang mencapai

5,43 persen di 2013 dan 5,16 persen di tahun 2014. Anjloknya konsumsi

rumah tangga tidak terlepas dari kenaikan harga pangan. Kenaikan ini

menjadikan masyarakat menurun daya belinya. Padahal 50 – 60 persen

Page 80: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

60

masyarakat adalah golongan menengah kebawah yang daya belinya

sangat rentan terhadap fluktuasi harga pangan.

Sayangnya, kenaikan harga tidak juga mendongkrak daya beli

produsen atau petani, hanya dinikmati oleh pedagang. Penurunan daya

beli ini juga dipicu oleh kebijakan Kementrian Pertanian dan Kementrian

Perdagangan yang membuat kebijakan impor tidak tepat. Sehingga,

anjloknya konsumsi rumah tangga ini juga menyebabkan kesenjangan

ditandai dengan rasio gini 2015 sebesar 0,44 meningkat dari tahun

sebelumnya sebesar 0,42.

Pada 2016 pertumbuhan ekonomi Indonesia berdasarkan Tabel 4.1

mengalami perbaikan pada kuartal kedua berada pada angka 5,08%

meningkat dari tahun sebelumnya di kuartal yang sama sebesar 4,78%.

Menurut BI (2016), pertumbuhan ekonomi 2016 didukung oleh

pertumbuhan konsumsi rumah tangga, perbaikan kinerja investasi dan

peningkatan ekspor. Konsumsi Rumah Tangga tumbuh cukup kuat

didukung oleh terkendalinya inflasi. Peningkatan kinerja investasi

didorong oleh pertumbuhan investasi nonbangunan dalam bentuk

kendaraan dan peralatan lainnya di sektor pertambangan dan perkebunan

yang meningkat. Sementara itu, kinerja ekspor menunjukkan perbaikan

seiring dengan meningkatnya beberapa komoditas seperti batubara dan

CPO. Bank Indonesia bersama pemerintah akan terus memonitor

perkembangan domestik maupun eksternal serta mendorong pertumbuhan

Page 81: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

61

ekonomi dengan tetap menjaga stabilitas makroekonomi agar dapat

tumbuh ke tingkat yang lebih tinggi dan berkesinambungan.

Pertumbuhan ekonomi pada tahun 2017 terus mengalami perbaikan,

pada Tabel 4.1 sebesar 5,07 persen di kuartal keempat lebih baik dari

tahun 2016 sebesar 5,03 persen di kuartal yang sama. Menurut BI (2017),

hal ini disebabkan oleh meningkatnya kinerja investasi bangunan dan

nonbangunan. Kemudian, konsumsi rumah tangga kuartal kedua 2017

relatif terjaga di pengaruhi faktor lebaran. Sementara, konsumsi

pemerintah melemah seiring dengan adanya pergeseran pengeluaran. Di

sisi eksternal, ekspor tumbuh melambat terutama karena ekspor

manufaktur yang mengalami tekanan sejalan dengan belum pulihnya

kondisi perekonomian global.

2. Zakat

Dana zakat merupakan salah satu cara yang digunakan dalam

distribusi pendapatan sejak jaman Rasulullah SAW hingga sekarang.

Prinsip utamanya adalah mendorong peningkatan hasil kekayaan disertai

dengan sirkulasi kekayaan yang lancar yang mengarah kepada pembagian

kekayaan secara merata di kalangan masyarakat. Dalam rangka

pemberantasan kemiskinan dan pemberdayaan ekonomi umat Islam perlu

adanaya lembaga yang bertanggung jawab dalam penghimpunan dan

pendistribusian zakat. Dengan demikian terbentuklah UU RI No. 38 tahun

1999 tentang pengelolaan zakat dari tingkat pusat hingga daerah – daerah.

Page 82: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

62

UU RI No. 38 tahun 1999 tentang pengelolaan zakat merupakan

undang – undang yang menjadi landasan legal formal pelaksanaan zakat

di Indonesia. Pemerintah memfasilitasi dengan dibentuknya lembaga

pengelolaan zakat di tingkat pusat yakni Badan Amil Zakat Nasional

(BAZNAS) dan untuk tingkat daerah yakni Badan Amil Zakat Daerah

(BAZDA). Baznas dibentuk berdasarkan Keputusan Presiden No. 8tahun

2001 tanggal 17 Januari 2001.

Terbentuknya BAZNAS ditujukan agar penghimpunan dan

pemberdayaan zakat yang merupakan suatu upaya atau proses kegiatan

mengumpulkan dana zakat dari masyarakat baik individu, kelompok,

organisasi, perusahaan ataupun pemerintah dapat dikelola dengan

profesional, transparan dan teroganisir dengan baik serta dilakukan oleh

amil resmi yang ditunjuk oleh pemerintah. Oleh karena itu,

pengawasannya pun dilakukan oleh ulama, tokoh masyarakat dan

pemerintah sendiri. Sehingga, apabila terjadi kelalaian atau kesalahan

dalam pencatatan akan mendapatkan sanksi. Karena, dana zakat

merupakan sumber dana umat yang potensial dan dapat dimanfaatkan

untuk meningkatkan kesejahteraan hidup umat manusia dan dapat

meningkatkan produktifitas.

Tabel 4.2 menunjukkan gambaran kondisi penghimpunan dana

zakat yang dihimpun oleh Badan Amil Zakat Nasional pada tahun 2012-

2017. Dana zakat yang dihimpun oleh BAZNAS menunjukkan

Page 83: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

63

peningkatan yang sangant signifikan pada periode ini. Hal ini

menunjukkan bahwasanya kesadaran umat muslim dalam menunaikan

zakat semakin meningkat. Dengan meningkatnya dana zakat yang

dihimpun oleh BAZNAS menunjukkan sistem yang cukup efektif dalam

upaya menghimpun dana zakat dan memberdayakannya.

Dana zakat yang terhimpun oleh BAZNAS sudah termasuk dalam

kategori baik. Karena semakin tahun, penghimpunannya semakin

meningkat. Berdasarkan tabel 4.2, terlihat bahwasannya dana zakat yang

terhimpun pada tahun 2012 – 2015 pada kuartal ketiga lebih besar

dibandingkan dengan kuartal – kuartal yang lain. Hal ini disebabkan

banyaknya dana yang terhimpun ketika Bulan Ramadhan. Sementara di

kuartal – kuartal lainnya cenderung menurun. Begitu juga dengan tahun

2016 – 2017 yang ada di kuartal kedua yang terlihat sangat jauh jaraknya

dari kuartal lainnya. Maka, dapat disimpulkan bahwa kesadaran

masyarakat hanya sebatas kesadaran membayar zakat fitrah di Bulan

Ramadhan.

Peningkatan penghimpunan dana zakat ini masih dikatakan jauh

dari potensi zakat yang bisa didapatkan di Indonesia. Indonesia

merupakan negara dengan jumlah mayoritas muslim terbesar di dunia.

Dana zakat yang terkumpul oleh BAZNAS, BAZDA dan LAZ pada tahun

2016 hanya sekitar 5,017 Trilyun. Padahal, dengan jumlah masyarakat

lebih dari 250 juta jiwa menurut sensus 2015, dan sekitar 85 persen

Page 84: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

64

memeluk agama Islam atau sebesar 212 juta jiwa penghimpunan dana

zakat di Indonesia memiliki potensi sebesar Rp 217 Trilyun menurut

BAZNAS. Hal ini dapat disimpulkan bahwa dana zakat yang saat ini

dihimpun oleh BAZNAS hanya sekitar 2,3 persen dari potensi zakat yang

ada.

Tabel 4.2

Penghimpunan Dana Zakat oleh BAZNAS

Tahun Periode Dana Zakat Tah

un

Periode Dana Zakat

2012

Q1 Rp 7.195.956.804 2015 Q1 Rp 13.619.109.297

Q2 Rp 6.884.477.090 Q2 Rp 20.400.598.390

Q3 Rp 17.421.456.297 Q3 Rp 28.361.349.217

Q4 Rp 7.901.953.984 Q4 Rp 17.152.012.156

2013

Q1 Rp 7.791.699.891 2016 Q1 Rp 16.392.196.109

Q2 Rp 11.049.198.719 Q2 Rp 33.201.503.810

Q3 Rp 22.098.497.318 Q3 Rp 28.659.029.774

Q4 Rp 8.913.378.344 Q4 Rp 19.173.273.687

2014

Q1 Rp 11.307.410.658 2017 Q1 Rp 24.901.557.389

Q2 Rp 11.355.092.980 Q2 Rp 54.906.788.862

Q3 Rp 31.506.975.893 Q3 Rp 27.729.984.197

Q4 Rp 14.813.594.726 Q4 Rp 31.707.301.107

Sumber : pid.baznas.go.id

Untuk dapat memaksimalkan penghimpunan dana zakat,

pemerintah dan lembaga – lembaga zakat dapat mengoptimalkan

penghimpunan zakat dari sektor – sektor produktif seperti zakat

perdagangan, zakat barang tambang, zakat deposito, zakat investasi, zakat

saham yang masih sebagian besar orang belum tunaikan. Sektor produktif

Page 85: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

65

tidak hanya menyelesaikan masalah mustahiq dalam jangka pendek

namun jangka panjang.

3. Sukuk Negara (SBSN)

Paska krisis ekonomi tahun 1998, pemerintah menerapkan

kebijakan untuk lebih mengutamakan pembiayaan defisit APBN yang

bersumber dari dalam negeri. Instrumen pembiayaan yang menjadi

pilihan adalah Penjualan Surat Berharga Negara agar mengurangi risiko

nilai tukar. Sejak tahun 2000 pemerintah berangsur – angsur menambah

jumlah penerbitan SBN dan mengurangi jumlah utang luar negeri secara

langsung.

Di tahun 2008, pemerintah menerbitkan SBN berbasis syariah yaitu

Sukuk Negara yang seiring berjalannya waktu peran sukuk negara

sebagai instrumen fiskal semakin meningkat. Sukuk negara saat ini tidak

hanya digunakan untuk mengatasi defisit APBN, tetapi lebih diarahkan

untuk pembiayaan proyek infrastruktur yang bukan hanya sejalan dengan

program kabinet kerja. Akan tetapi, juga sejalan dengan tujuan keuangan

syariah yang memberikan multiplier-effect bagi pertumbuhan ekonomi

dan mendorong berkembangnya sektor riil.

Tabel 4.3 memperlihatkan pertumbuhan Sukuk Negara dari tahun

2012 – 2017 yang selalu mengalami peningkatan. Tahun 2012 Sukuk

Negara senilai Rp 63 Triliun dan meningkat di tahun 2013 menjadi

Page 86: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

66

Rp137 triliun. Hingga di tahun 2017, Sukuk Negara sebesar Rp 512

Triliun.

Tabel 4.3

Outstanding Sukuk Negara (Juta)

Tahun Periode SBSN Tahun Periode SBSN

2012

Q1 Rp 53.132.775 2015 Q1 Rp 210.648.760

Q2 Rp 60.207.775 Q2 Rp 249.700.760

Q3 Rp 62.030.775 Q3 Rp 253.263.255

Q4 Rp 63.034.775 Q4 Rp 255.794.255

2013

Q1 Rp 99.940.140 2016 Q1 Rp 330.344.380

Q2 Rp 106.061.640 Q2 Rp 344.158.380

Q3 Rp 135.883.740 Q3 Rp 362.912.380

Q4 Rp 137.758.140 Q4 Rp 373.350.380

2014

Q1 Rp 144.090.325 2017 Q1 Rp 440.941.802

Q2 Rp 143.220.225 Q2 Rp 463.911.802

Q3 Rp 170.503.725 Q3 Rp 497.339.302

Q4 Rp 172.903.725 Q4 Rp 512.339.302

Sumber : djppr.kemenkeu.go.id

4. Pembiayaan Bank Syariah

Pembiayaan Bank Syariah pada Tabel 4.4 menunjukkan

adanya peningkatan yang signifikan pada periode 2012 sampai 2017.

Peningkatan yang paling signifikan ada pada tahun 2012 sebesar

147.505 Milyar ke tahun 2013 sebesar 184.122 Milyar. Kemudian

meningkat hingga tahun 2016 sebesar 248.007 Milyar dan 2017

sebesar 285.695. Tabel 4.4 menunjukkan data Pembiayaan Bank

Syariah yang disalurkan kepada sektor-sektor ekonomi yang ada di

Indonesia:

Page 87: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

67

Tabel 4.4

Pembiayaan Bank Syariah (Milyar)

Tahun Periode

Pembiayaan

Bank

Syariah

Tahun Periode Pembiayaan

Bank

Syariah

2012

Q1 Rp 109.116 2015

Q1 Rp 200.712

Q2 Rp 117.592 Q2 Rp 206.056

Q3 Rp 130.357 Q3 Rp 208.143

Q4 Rp 147.505 Q4 Rp 212.996

2013

Q1 Rp 161.081 2016 Q1 Rp 213.482

Q2 Rp 171.227 Q2 Rp 222.175

Q3 Rp 174.486 Q3 Rp 235.005

Q4 Rp 184.122 Q4 Rp 248.007

2014

Q1 Rp 184.964 2017 Q1 Rp 250.536

Q2 Rp 193.196 Q2 Rp 265.317

Q3 Rp 196.563 Q3 Rp 271.576

Q4 Rp 199.330 Q4 Rp 285.695

Sumber: Ojk.go.id dan Bank Indonesia.

Hal ini menunjukkan bahwasanya perbankan syariah yang ada

di Indonesia sudah mulai fokus dalam mengembangkan sektor riil dan

produktif, baik sektor usaha mikro kecil menengah ataupun yang

bukan di Indonesia. Menurut Terminanto dan Rama (2017), perbankan

memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. Kinerja positif

sektor keuangan dan perbankan akan berkorelasi positif terhadap

kinerja ekonomi suatu negara. Sektor keuangan dan perbankan bisa

menjadi sumber utama pertumbuhan sektor riil ekonomi. Semakin

banyak alokasi dana pihak ketiga perbankan yang dialokasikan pada

sektor-sektor riil maka akan semakin berkurang tingkat pengangguran

Page 88: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

68

dan kemiskinan dalam sebuah perekonomian. Sistem perbankan

melalui kebijakan pembiayaan yang diberikan kepada sektor-sektor

ekonomi menjadi penopang terjadinya pertumbuhan ekonomi.

B. Analisis Data

1. Uji Stationeritas Data

Syarat pertama dalam mengolah data time series yaitu dengan uji

akar unit (unit root test) yang berguna untuk melihat apakah data yang

digunakan stasioner atau tidak. Untuk dapat menghasilkan regresi yang

baik dan benar. maka data yang digunakan harus stasioner. Data yang

digunakan dalam penelitian ini berpotensi tidak stasioner karena adanya

unit root pada tingkat level. maka harus dilakukan uji stasioneritas.

Adapun panduan yang diambil adalah jika nilai ADF lebih besar

dari nilai kritis (5%). maka Hipotesis Nol (Ho) diterima. Artinya terdapat

akar unit dan tidak stasioner. Sebaliknya. jika nilai ADF lebih kecil dari

nilai kritis maka Ho ditolak. artinya tidak ada akar unit root dan data telah

stasioner. Penjelasan detail mengenai hasil uji stationer pada data level

dapat dilihat dalam Tabel 4.5.

Tabel 4.5 menjelaskan hasil uji yang diperoleh terdapat data yang

stasioner pada data level yaitu Pembiayaan Bank Syariah. Adapun data

Pertumbuhan Ekonomi, SBSN dan Zakat menunjukkan tidak stasioner

dalam data level. Sehingga perlu dilanjutkan pengujian stasioneritas pada

tingkat data first difference-nya. Hasilnya dapat dilihat pada Tabel 4.6.

Page 89: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

69

Tabel 4.5

Hasil Uji Stationer pada Data Level

Variabel Nilai

ADF

Nilai Kritis MacKinnon Ket.

1% 5% 10%

PERTUMBUHAN_EKONOMI -2.521966 -3.857386 -3.040391 -2.660551 Tidak

Stationer

ZAKAT 0.248429 -3.808546 -3.020686 -2.650413 Tidak

Stationer

SBSN -1.254141 -3.752964 -2.998064 -2.638752 Tidak

Stationer

PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH -3.469995 -3.752946 -2.998064 -2.638752 Stationer

Sumber : Hasil Pengolahan Penulis

Hasil uji stasioner pada Tabel 4.6 menunjukkan bahwa variabel

Zakat dan SBSN telah stationer pada tingkat first difference. Namun. pada

variabel Pertumbuhan Ekonomi tidak stationer. Maka perlu dilakukan uji

stationer pada tingkat second difference. Hasilnya dapat dilihat pada

Tabel 4.6.

Tabel 4.6

Hasil Uji Stationer pada First Difference

Variabel NilKai

ADF

Nilai Kritis MacKinnon Ket.

1% 5% 10%

PERTUMBUHAN_EKONOMI -0.966137 -3.857386 -3.040391 -2.660551 Tidak

Stationer

ZAKAT -14.53437 -3.808546 -3.020686 -2.650413 Stationer

SBSN -3.051436 -3.857386 -3.040391 -2.660551 Stationer

Sumber : Hasil pengolahan penulis

Hasil uji stationeritas pada Tabel 4.7 menunjukkan bahwa

variabel Pertumbuhan Ekonomi telah stationer pada tingkat second

Page 90: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

70

difference. Setelah semua data dinyatakan stationer maka data dapat

diproses ke tahap berikutnya. Dikarenakan hasil uji stationeritas yang

diperoleh tidak semua stationer pada data level, maka akan dilakukan

estimasi dengan menggunakan model Vector Error Correction Model

(VECM).

Tabel 4.7

Hasil Uji Stationer pada Second Difference

Variabel Nilai

ADF

Nilai Kritis MacKinnon Ket.

1% 5% 10%

PERTUMBUHAN_EKONOMI -11.43225 -3.831511 -3.029970 -2.655194 Stationer

Sumber : Hasil pengolahan penulis

2. Penetapan Lag Optimal

Dalam uji stasioneritas. seringkali penetapan lag optimal menjadi

permasalahan yang terjadi. Jika lag yang digunakan terlalu sedikit, maka

residual dari regresi tidak akan menampilkan hasil yang diinginkan.

sehingga model tidak dapat mengestimasi actual error secara tepat.

Dalam menentukan lag optimal, terdapat kriteria yang mempunyai final

prediction error correction (FPE) atau jumlah dari AIC, SIC, dan HQ

yang paling kecil di antara berbagai lag yang diajukan. Tabel 4.8 ini

menunjukkan hasil pengujian lag optimal.

Tabel 4.8 di atas menunjukkan bahwa berdasarkan hasil

penetapan lag optimal dengan beberapa kriteria dengan jumlah dari

AIC, SIC, dan HQ yang paling kecil serta banyaknya tanda asterik (*)

Page 91: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

71

berada pada lag tiga (3). Sehingga dalam penelitian ini lag yang

digunakan adalah lag tiga.

Tabel 4.8

Hasil Pengujian Lag Optimal

Lag LogL LR FPE AIC SC HQ

0 21.50372 NA 1.86e-06 -1.842497 -1.643668 -1.808847

1 89.69324 100.4898 8.06e-09 -7.336131 -6.341985 -7.167882

2 136.9475 49.74129* 3.96e-10 -10.62605 -8.836586 -10.32320

3 171.1651 21.61111 1.42e-10* -12.54369* -9.958910* -12.10624*

Keterangan ; tanda asterik (*) menunjukkan lag optimal yang dipilih

Sumber : Hasil pengolahan penulis

3. Uji Kointegrasi

Uji Kointegrasi melihat hubungan jangka panjang atau

ekuilibrium antar variabel-variabel yang tidak stasioner. Namun

kombinasi linier antara variabel tersebut menjadi stasioner. Pada

penelitian ini, pengujian hubungan kointegrasi menggunakan metode

Johansen Cointegration Test. Adapun hasil pengujian uji kointegrasi

secara detail dapat dilihat dalam Tabel 4.9.

Uji kointegrasi pada Tabel 4.9 di atas menggunakan metode uji

johansen . dimana nilai trace statistic 0 (none) sebesar 113.6357 >

critical value at 5% sehingga terjadi kointegrasi. Dari hasil uji

kointegrasi tersebut dapat diindikasikan bahwa terdapat hubungan

jangka panjang dan jangka pendek antara variabel Zakat, Sukuk

Negara dan Pembiayaan Bank Syariah terhadap Pertumbuhan

Ekonomi. Dikarenakan terdapat kointegrasi antar variabel dan data

Page 92: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

72

yang tidak stasioner pada data level maka langkah selanjutnya adalah

melakukan estimasi dengan menggunakan model VECM.

Tabel 4.9

Hasil Uji Kointegrasi

Hypothesized Trace 0.05

No. of CE(s) Statistic Critical Value

None * 113.6357 47.85613

At most 1 * 40.68950 29.79707

At most 2 18.93586 15.49471

At most 3 0.228620 3.841466

Sumber : Hasil pengolahan penulis

4. Uji Kausalitas Granger

Untuk melihat hubungan sebab-akibat antar variabel-variabel

digunakanlah Uji Kausalitas Granger. yakni dengan membandingkan

probabilitas masing-masing variabel dengan nilai kritis 5%. Jika

probabilitas lebih kecil dari 5% maka dapat disimpulkan terjadi

hubungan kausalitas, begitupun sebaliknya. Tabel 4.10 menjelaskan

hasil uji kausalitas granger.

Tabel 4.10 menjelaskan bahwa antara variabel Zakat dengan

Pertumbuhan Ekonomi terjadi hubungan kausalitas. hal ini dapat

dilihat dari probabilitasnya sebesar 0.03 yang lebih kecil dibandingkan

nilai α = 5%. Di sisi lain, tidak terdapat hubungan kausalitas antara

variabel Pembiayaan Bank Syariah dan SBSN terhadap Pertumbuhan

Ekonomi dikarenakan nilai probabilitas masing-masing hubungan

lebih besar dari α = 5%.

Page 93: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

73

Tabel 4.10

Hasil Uji Kausalitas Granger

Null Hypothesis Obs F-Statistic Prob.

DSBSN does no Granger Cause

DPERTUMBUHAN EKONOMI

19 2.09943 0.1538

DPERTUMBUHAN EKONOMI does no

Granger Cause DSBSN

0.91044 0.4649

DZAKAT does no Granger Cause

DPERTUMBUHAN EKONOMI

19 3.96548 0.0354

DPERTUMBUHAN EKONOMI does no

Granger Cause DZAKAT

8.13075 0.0032

PEMBIAYAAN BANK SYARIAH does

no Granger Cause DPERTUMBUHAN

EKONOMI

19 1.22615 0.3428

DPERTUMBUHAN EKONOMI does no

Granger Cause PEMBIAYAAN BANK

SYARIAH

0.94010 0.4517

Sumber: Hasil Pengolahan Penulis

5. Estimasi VECM

Langkah untuk mengestimasi VECM ditentukan oleh uji

kointegrasi sebelumnya yang menyatakan bahwa terdapat kointegrasi

pada sistem VAR. Model VECM mengukur keseimbangan hubungan

jangka pendek dan jangka panjang antar variabel, serta mengukur

error-correction atau kecepatan variabel-variabel tersebut dalam

bergerak menuju keseimbangan jangka panjangnya.

Cara mengetahui apakah variabel Y mempengaruhi variabel X

dan sebaliknya, maka hal yang perlu dilakukan adalah

membandingkan antara nilai t-statistic dengan t-Tabel. Jika nilai t-

Page 94: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

74

statistic lebih besar daripada nilai t-Tabelnya dapat dikatakan bahwa

variabel Y mempengaruhi variabel X begitupula sebaliknya.

Tabel 4.11 akan menyajikan hasil estimasi VECM. Tabel 4.11

membandingkan hasil antara t-statistic dengan t-Tabel. Hasil yang

diperoleh dari Tabel t untuk df = 24 sebesar 1.71066, maka dapat

dilihat bahwa pada jangka pendek tidak ada variabel yang berpengaruh

terhadap pertumbuhan ekonomi. Karena t-statistic nya lebih kecil dari

t-Tabel.

Tabel 4.11

Hasil Uji VECM Jangka Panjang

Jangka Panjang

Variabel Koefisien t-statistik

DPEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH 12.77938 4.22633

DSBSN -6.029010 -5.70193

DAKAT 2.840969 2.82864

Sumber: Hasil Pengolahan Penulis

Dalam jangka panjang, variabel Pembiayaan Bank Syariah,

Zakat berpengaruh positif sedangkan SBSN berpengaruh negative

terhadap Pertumbuhan Ekonomi dikarenakan nilai t-statistic masing-

masing variabel Zakat dan Pembiayaan Bank Syariah lebih besar dari

t-Tabel dengan besaran 4.22633 > 1.71066, dan 2.82864 > 1.71066.

Sedangkan SBSN sebesar -5.70193 > 1.71066.

Pada Tabel 4.12 menunjukkan hasil Uji VECM dalam jangka

pendek. Hasilnya adalah pada lag 1 dan lag 2 menunjukkan bahwa

Page 95: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

75

zakat berpengaruh positif dalam jangka pendek. Karena t-statistics >

dari t-Tabel sebesar 2.65424 dan 2.25893 lebih besar dari 1.71066.

Tabel 4.12

Hasil Uji VECM Jangka Pendek

Jangka Pendek

Lag Variabel Koefisien t-statistics

Lag

1

DPEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH 1.957042 1.12837

DSBSN -0.784275 -1.49104

DZAKAT 0.207387 2.65424

Lag

2

DPEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH 2.829255 1.21573

DSBSN 0.192675 0.69659

DZAKAT 0.205930 2.25893

Sumber: Hasil Pengolahan Penulis

Namun pada Tabel 4.12, variabel Pembiayaan Bank Syariah

menunjukkan hasil t-statistics sebesar 1.12837 dan 1.21573 dan SBSN

menunjukkan hasil t-statistics sebesar -1.49104 dan 0.69659.

Keduanya tidak mempengaruhi variabel Pertumbuhan Ekonomi pada

jangka pendek pada lag 1 dan lag 2. Ditandai dengan nilai t-

statisticnya yang lebih kecil dari t-Tabel atau < 1.71066. Berdasarkan

hasil estimasi model dapat diketahui:

a. Zakat dalam jangka panjang dan pendek berpengaruh terhadap

pertumbuhan ekonomi.

b. SBSN dalam jangka pendek tidak berpengaruh terhadap

pertumbuhan ekonomi. Sedangkan dalam jangka panjang

berpengaruh negatif dimana apabila pertumbuhan ekonomi

Page 96: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

76

meningkat sebesar satu persen maka akan meningkatkan Sukuk

Negara sebesar -6.029010 persen atau sebaliknya.

c. Pembiayaan bank syariah dalam jangka pendek tidak

berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. Namun dalam

jangka panjang berpengaruh positif apabila pertumbuhan

ekonomi meningkat sebesar satu persen maka akan

meningkatkan Pembiayaan Bank Syariah sebesar 12.77938

atau sebaliknya.

6. Hasil IRF

Langkah selanjutnya adalah melakukan Uji Impulse Response

Function (IRF) yang berfungsi untuk menggambarkan tingkat laju

shock dari variabel yang digunakan dalam penelitian. Perilaku dinamis

dari model VECM dapat dilihat melalui respon dari setiap variabel

terhadap shock dari variabel tersebut maupun terhadap variabel

endogen lainnya. Secara mendasar dalam analisis ini akan diketahui

respon positif atau negatif dari suatu variabel terhadap variabel

lainnya. Respon tersebut dalam jangka pendek biasanya cukup

signifikan dan cenderung berubah. Namun, dalam jangka panjang

cenderung konsisten dan terus mengecil. Pengujian IRF memberikan

hasil sebagaimana pada Tabel 4.13.

Page 97: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

77

Hasil IRF pada Tabel 4.13 menunjukkan respon Pertumbuhan

Ekonomi terhadap guncangan Pembiayaan Bank Syariah, Zakat dan

Sukuk Negara (SBSN). Guncangan SBSN pada periode pertama

belum memberikan dampak terhadap Pertumbuhan Ekonomi.

mengalami respon positif pada periode ke-2 sebesar 0,07 persen dan

berfluktuatif pada periode – periode selanjutnya. Di akhir periode,

Pertumbuhan Ekonomi berada, pada angka 0,02 persen. Respon

Pertumbuhan Ekonomi terhadap SBSN pada periode ke-2 pada angka

0,05 persen dan terus berfluktuatif hingga periode ke-10 pada angka

0,2 persen. Hal ini menyebabkan apabila SBSN yang dialokasikan

untuk pembangunan infrastruktur meningkat maka pertumbuhan

ekonomi akan meningkat.

Tabel 4.13

Hasil Uji IRF

Periode DPERTUM

BUHAN_E

KONOMI

DSBSN DZAKAT DPEMBIA

YAAN_BA

NK_SYARI

AH

1 0,107383 0,000000 0,000000 0,000000

2 0,077809 0,047223 -0,015549 -0,001981

3 0,084135 0,098012 -0,020192 -0,008616

4 0,027271 0,164975 -0,040355 -0,004818

5 0,036694 0,133431 -0,039854 -0,027284

6 0,031606 0,164043 -0,046809 -0,011671

7 0,018376 0,164955 -0,043113 -0,025925

8 0,004579 0,203995 -0,053201 -0,011858

9 0,008185 0,155038 -0,047529 -0,033877

10 0,021057 0,180783 -0,050455 -0,013561

Page 98: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

78

Sumber: Hasil Pengolahan Penulis

Guncangan Zakat pada periode pertama belum memberikan

dampak terhadap Pertumbuhan Ekonomi. Pada periode kedua dan

ketiga guncangan pada variabel zakat direspon negatif oleh

Pertumbuhan ekonomi sebesar 0,015 persen dan 0,02 persen. Respon

Pertumbuhan Ekonomi terhadap guncangan yang diberikan Zakat

mengalami fluktuasi hingga periode 10 sebesar -0,05 persen.

Gambar 4.1

Grafik Hasil Uji IRF

Sumber: Hasil Pengolahan Penulis

Guncangan Pembiayaan Bank Syariah pada periode pertama

belum memberikan dampak terhadap Pertumbuhan Ekonomi. Respon

Pertumbuhan Ekonomi terhadap Pembiayaan Bank Syariah pada

periode kedua dan ketiga sebesar -0,002 persen dan 0,008 persen.

-.1

.0

.1

.2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Response of DPERTUMBUHAN_EKONOMI to DPERTUMBUHAN_EKONOMI

Response to Cholesky One S.D. Innovations

-.1

.0

.1

.2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Response of DPERTUMBUHAN_EKONOMI to DSBSN

Response to Cholesky One S.D. Innovations

-.1

.0

.1

.2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Response of DPERTUMBUHAN_EKONOMI to DZAKAT

Response to Cholesky One S.D. Innovations

-.1

.0

.1

.2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Response of DPERTUMBUHAN_EKONOMI to PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH

Response to Cholesky One S.D. Innovations

Page 99: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

79

Repson Pertumbuhan Ekonomi terhadap guncangan yang diberikan

Pembiayaan Bank Syariah mengalami fluktuasi hingga periode ke

sepuluh sebesar -0.01 persen. Penjelasan di atas dapat juga

digambarkan secara jelas dalam Gambar 4.1.

7. Hasil FEVD

Uji Forecast Error Variance Decomposition (FEVD) atau

Variance Decomposition (VD) merupakan perangkat pada model

VAR/VECM yang akan memisahkan variasi dari sejumlah variabel

yang diestimasi menjadi komponen-komponen shock atau menjadi

variabel innovation.dengan asumsi bahwa variabel-variabel innovation

tidak saling berkorelasi. Kemudian, VD akan memberikan informasi

mengenai proporsi dari pergerakan pengaruh shock pada sebuah

variabel terhadap shock variabel lainnya pada periode saat ini dan

periode yang akan datang, sebagaimana dijelaskan dalam Tabel 4.14

hasil uji FEVD.

Tabel 4.14 menunjukkan hasil Uji FEVD yang menyajikan

bahwa variabel SBSN terhadap Pertumbuhan ekonomi mengalami

peningkatan pada periode pertama hingga ke-10. Pada periode kedua

Pertumbuhan Ekonomi dipengaruhi sebesar 11,1 persen. Kemudian

pada periode ke-10 sebesar 81,5 persen. Kemudian variabel Zakat

terhadap Pertumbuhan Ekonomi mengalami peningkatan pada periode

Page 100: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

80

ke-2 sebesar 1,2 persen dan mengalami fluktuasi dan diakhiri periode

ke-10 sebesar 6,06 persen.

Tabel 4.14

Tabel Hasil Uji FEVD

Period S.E. DPERTUMB

UHAN_EKO

NOMI

DSBSN DZAKAT DPEMBIAY

AAN_BANK

_SYARIAH

1 0,107383 100,0000 0,000000 0,000000 0,000000

2 0,141636 87,65921 11,11606 1,205165 0,019567

3 0,192945 66,25119 31,79423 1,744628 0,209952

4 0,258534 38,01255 58,42759 3,408192 0,151673

5 0,297192 30,29119 64,37365 4,377552 0,957605

6 0,344325 23,40856 70,65395 5,109222 0,828269

7 0,385536 18,89876 74,66259 5,325806 1,112842

8 0,439595 14,54727 78,96291 5,561092 0,928726

9 0,469845 12,76473 80,01104 5,891377 1,332856

10 0,506567 11,15394 81,56752 6,060250 1,218286

Sumber: Hasil Pengolahan Penulis

Gambar 4.2

Hasil Uji FEVD

Sumber: Hasil Pengolahan Penulis

0

20

40

60

80

100

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Percent DPERTUMBUHAN_EKONOMI variance due to DPERTUMBUHAN_EKONOMI

Variance Decomposition

0

20

40

60

80

100

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Percent DPERTUMBUHAN_EKONOMI variance due to DSBSN

Variance Decomposition

0

20

40

60

80

100

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Percent DPERTUMBUHAN_EKONOMI variance due to DZAKAT

Variance Decomposition

0

20

40

60

80

100

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Percent DPERTUMBUHAN_EKONOMI variance due to PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH

Variance Decomposition

Page 101: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

81

Selanjutnya variabel Pembiayaan Bank Syariah mengalami

peningkatan pada periode ke-2 sebesar 0,01 persen dan mengalami

fluktuasi dan diakhiri pada periode ke-10 sebesar 1,22 persen.

Penjelasan di atas dapat juga digambarkan secara jelas dalam Gambar

4.2.

C. Pembahasan

Hasil regresi alat uji estimasi VECM menunjukkan bahwa hipotesis

pertama yang berbunyi. “Diduga adanya pengaruh jangka pendek antara

Zakat. SBSN dan Pembiayaan Bank Syariah terhadap Pertumbuhan Ekonomi

(PDB)” tidak dapat diterima. Hal ini dapat dilihat dalam hasil Uji VECM

dengan membandingkan antara nilai t-statistics dengan nilai t-Tabel.

Bahwasannya t-statistic dana zakat < dari t Tabel 1.71066. Sehingga dapat

disimpulkan bahwa besarnya volume penghimpunan dana zakat

mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi. Namun. outstanding Sukuk Negara

dan besarnya Pembiayaan Bank Syariah tidak mempengaruhi Pertumbuhan

Ekonomi dalam jangka pendek karena t-statistics < dari t-Tabel 1.71066.

Hal ini menunjukkan bahwa untuk dapat melihat pengaruh Zakat

terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia memerlukan penghimpunan dana

zakat yang cukup besar dan juga dialokasikan kepada sektor-sektor produktif.

Kemudian untuk melihat pengaruh investasi dalam bentuk SBSN tentunya

harus dialokasikan dalam bentuk pembangunan infrastruktur yang

pembangunannya membutuhkan waktu yang tidak singkat. Selain itu, dalam

Page 102: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

82

hal investasi, tentunya pemerintah membutuhkan suntikan dana yang besar

untuk sebuah pembangunan infrastruktur yang dapat meningkatkan

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia. Selanjutnya dalam variabel Pembiayaan

Bank Syariah, perbankan syariah dalam menyalurkan modalnya memerlukan

waktu untuk menganalisa sektor mana yang dapat diberikan pembiayaan dan

sektor mana yang dapat memberikan keuntungan bagi perbankan syariah.

Sehingga untuk melihat pengaruh pembiayaan bank syariah terhadap

pertumbuhan ekonomi tidak dapat dilihat dalam jangka waktu yang pendek.

Selain itu, terdapat inefisiensi alokasi sektor pendanaan di sektor primer

dengan kemungkinan resiko tinggi yang ada di sektor tersebut sehingga

menyebabkan pembiayaan bank syariah berpengaruh positif namun tidak

signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi.

Pada jangka panjang variabel Zakat. Sukuk Negara (SBSN) dan

Pembiayaan Bank Syariah berpengaruh terhadap Pertumbuhan Ekonomi

(PDB). Maka hipotesis yang kedua berbunyi. “Diduga adanya pengaruh

jangka panjang antara Zakat. Sukuk Negara (SBSN) dan Pembiayaan Bank

Syariah terhadap Pertumbuhan Ekonomi” secara jelas diterima dan dibuktikan

pengaruhnya melalui estimasi VECM. Adanya pengaruh positif dalam jangka

panjang dapat dilihat dari perbandingan t-statistics dengan t-Tabel Zakat

sebesar 2.82864 > 1.71066, dan nilai t-statistics Pembiayaan Bank Syariah

sebesar 4.22633 > 1.71066. Sedangkan, nilai t-statistics SBSN sebesar -

5.70193 > 1.71066 menunjukkan adanya pengaruh negatif dalam jangka

Page 103: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

83

panjang terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia. Diterimanya hasil

hipotesis ini sesuai dengan hasil penelitian Ryandini (2013). Terminanto dan

Rama (2017). dan Anggraini dan Widiastuti (2017) yang menyatakan bahwa

Zakat, Sukuk Negara dan Pembiayaan Bank Syariah mempunyai pengaruh

dalam Pertumbuhan Ekonomi.

Hal ini menunjukkan bahwa untuk dapat melihat pengaruh instrumen

Zakat terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia membutuhkan waktu yang

cukup panjang. Ini disebabkan untuk dapat meningkatkan pertumbuhan

ekonomi Indonesia, zakat perlu disalurkan kepada sektor-sektor produktif.

Bukan hanya sektor konsumtif. Karena pada dasarnya zakat dihimpun dan

disalurkan untuk meningkatkan produktivitas mustahiq agar di kemudian hari

seorang mustahiq dapat menjadi seorang muzakki. Sehingga, untuk seluruh

pihak yang bersentuhan langsung dengan zakat dapat lebih memaksimalkan

potensi zakat yang ada di Indonesia karena dapat meningkatkan kesejahteraan

dan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Pembiayaan bank syariah yang dilakukan oleh perbankan

menunjukkan pengaruh yang positif terhadap pertumbuhan ekonomi

Indonesia dalam jangka panjang. Hal ini disebabkan, perkembangan sektor

keuangan mengikuti pertumbuhan ekonomi atau aktivitas wirausaha

(enterprise) mendorong pertumbuhan sektor keuangan. Pembiayaan yang

diberikan oleh perbankan syariah ditujukan kepada sektor produktif dan non

produktif, khusunya kepada pelaku usaha mikro kecil dan menengah.

Page 104: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

84

Kemudian, untuk melihat profit dari pembiayaan yang diberikan kepada

nasabah pada sektor produktif membutuhkan waktu yang tidak singkat.

Tentunya, semakin besar pembiayaan yang diberikan akan berdampak pada

pertumbuhan ekonomi dalam jangka panjang.

SBSN menunjukkan pengaruh yang negatif terhadap pertumbuhan

ekonomi Indonesia dalam jangka panjang. Berarti, ketika outstanding SBSN

meningkat maka pertumbuhan ekonomi Indonesia menurun dan sebaliknya.

Pengaruh negatif ini bertentangan dengan teori maupun pendapat yang

mengemukakan bahwa investasi dapat menjadi pendorong pertumbuhan

ekonomi suatu negara. Dengan pengaruh negatif Ini mengindikasikan bahwa

belum terwujudnya iklim investasi yang baik dan belum terserapnya dana

SBSN dengan baik di Indonesia.

Ada berbagai kemungkinan yang menyebabkan SBSN berpengaruh

negatif terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Pertama, SBSN

berpengaruh negative terhadap pertumbuhan ekonomi dikarenakan sukuk

terutama sukuk mudharabah ataupun sukuk yang berbasis proyek (Project-

Based Sukuk) membutuhkan waktu yang tidak sedikit untuk bisa menjadi

produktif. Pada penelitian ini periode penelitiannya hanya pada tahun 2012-

2017, sehingga belum dapat melihat seberapa besar pengaruh SBSN terhadap

pertumbuhan ekonomi Indonesia atau bahkan berpengaruh negatif.

Adapun pengaruh negatif SBSN terhadap Pertumbuhan Ekonomi

Indonesia dikarenakan belum terserapnya dana Sukuk secara maksimal. Oleh

Page 105: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

85

karena itu, alokasi SBSN harus digunakan untuk meningkatkan pembangunan

infrastruktur yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Mengingat pembangunan infrastruktur Indonesia masih tertinggal

dibandingkan beberapa negara tetangga seperti Malaysia dan Thailand. Maka,

hendaknya SBSN berorientasi pada sektor ekonomi yang bersifat padat karya

seperti pertanian dan kelautan. Dua sektor ini memiliki daya serap tenaga

kerja yang sangat tinggi, yaitu sekitar 40,3% (BPS, 2010). Oleh karena itu

implementasi model - model sukuk dalam sektor-sektor ini harus menjadi

prioritas nasional. Karena, ketika investasi yang tidak berorientasi pada

penyerapan tenaga kerja yang maksimal, hanya akan menyebabkan

meningkatnya tingkat pengangguran. Dan pada akhirnya akan memberikan

pengaruh negatif terhadap pertumbuhan ekonomi di masa yang akan datang.

Selanjutnya pada hipotesis yang ketiga menyatakan. “Diduga adanya

pola dinamis akibat pengaruh antara Zakat. Sukuk Negara dan Pembiayaan

Bank Syariah terhadap Pertumbuhan Ekonomi (PDB)” dapat diterima

sebagaimana hasil uji Impulse Response Function (IRF). Uji IRF ini

menunjukkan adanya respon variabel Pertumbuhan Ekonomi akibat adanya

shock atau dinamika dari variabel Zakat, SBSN dan Pembiayaan Bank

Syariah. Berdasarkan hasil uji IRF pada Tabel 4.12, dapat disimpulkan bahwa

guncangan ini direspon positif pada SBSN periode ke-2 dan ke-8 sebesar 0,04

persen dan 0,2 persen kemudian di akhir periode yaitu sebesar 0,18 persen.

Hal ini menunjukkan bahwa respon positif dari Sukuk Negara menandakan

Page 106: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

86

pengumpulan dana Sukuk Negara yang semakin besar dan jika dialokasikan

ke bidang yang sesuai, dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Pada variabel Zakat dan Pembiayaan Bank Syariah terjadi guncangan

ini direspon negatif dan mengalami fluktuasi dan masih dalam kondisi yang

terbilang stabil. Pada periode ke-2 Zakat sebesar -0,02 persen dan di akhir

periode ada pada angka -0,05 persen. Hal ini menunjukkan bahwa respon

negative dari zakat bukan berarti zakat menurunkan pertumbuhan ekonomi,

namun adanya beberapa faktor yang mengakibatkan dana zakat tidak

tersalurkan dengan baik kepada mustahiq. Kemudian, walaupun zakat juga

terus meningkat akan tetapi kesenjangan juga terus meningkat sehingga

mengakibatkan pertumbuhan ekonomi menjadi menurun.

Selanjutnya Pembiayaan Bank Syariah pada periode ke-2 sebesar -

0,002 persen dan di akhiri pada periode ke-10 sebesar -0,01 persen. Ini

menunjukkan bahwa respon negatif ini bukan berarti pembiayaan tidak dapat

meningkatkan sektor riil. Namun, hal ini menunjukkan adanya penerapan

kebijakan moneter kontraktif yang kurang tepat dan tentunya dapat

mengurangi kemampuan perbankan dalam menyalurkan pembiayaan sehingga

berdampak pada penyusutan sektor riil dan penurunan pertumbuhan ekonomi.

Page 107: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

87

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan hasil analisis data dengan metode Vector

Autoregression (VAR) dan Vector Error Correction Model (VECM)

mengenai pengaruh Zakat, SBSN dan Pembiayaan Bank Syariah terhadap

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2012-2017, maka dapat disimpulkan

sebagai berikut:

Berdasarkan hasil estimasi model dapat diketahui:

1. Variabel Zakat dalam jangka pendek berpengaruh terhadap

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia. Sedangkan SBSN dan

Pembiayaan Bank Syariah tidak berpengaruh terhadap Pertumbuhan

Ekonomi Indonesia 2012-2017.

2. Variabel Zakat dan Pembiayaan Bank Syariah dalam jangka

panjang berpengaruh positif terhadap Pertumbuhan Ekonomi

Indonesia 2012-2017. Sedangkan SBSN berpengaruh negatif

terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2012-2017.

3. Berdasarkan analisis Impulse Response Function (IRF),

menunjukkan variabel SBSN mengalami guncangan paling besar

dibandingkan dengan variabel Zakat dan Pembiayaan Bank Syariah

terhadap Pertumbuhan Ekonomi. Variabel SBSN cenderung

mengalami peningkatan terhadap Pertumbuhan

Page 108: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

88

Ekonomi mencapai 0.2% pada periode ke-10. Adapun pada variabel

Zakat dan Pembiayaan Bank Syariah pada periode ke-10 mencapai -

0.05% dan -0.01%.

4. Hasil Variance Decomposition (VD) menunjukkan bahwa hingga

akhir periode variabel yang berkontribusi terbesar adalah SBSN

sebesar 81.6%, selanjutnya diikuti oleh Zakat sebesar 6.1% dan

yang terakhir yaitu Pembiayaan Bank Syariah sebesar 1.2%

B. Saran-saran

Berdasarkan kesimpulan yang telah diuraikan, maka penulis mencoba

mengemukakan saran yang mungkin bermanfaat, di antaranya:

1. Pada penelitian ini variabel SBSN berpengaruh negatif dalam jangka

panjang dan jangka pendek terhadap pertumbuhan ekonomi.

Pengaruh negatif ini bertentangan dengan teori maupun pendapat

yang menyatakan bahwa investasi menjadi pendorong pertumbuhan

ekonomi suatu negara.

2. Untuk melihat pengaruh positif antara SBSN terhadap Pertumbuhan

Ekonomi Indonesia maka disarankan untuk lebih mengalokasikan

dana SBSN pada lahan – lahan produktif seperti pertanian dan

kelautan ataupun lahan lain yang dapat memberikan dampak

langsung bagi pertumbuhan ekonomi dan dapat membuka lapangan

pekerjaan bagi para pengangguran. Sehingga investasi dan

pertumbuhan ekonomi dapat berjalan beriringan.

Page 109: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

89

3. Pada penelitian ini menunjukkan bahwa variabel Zakat memiliki

pengaruh positif dalam jangka panjang terhadap Pertumbuhan

Ekonomi Indonesia 2012-2017. Maka dapat dikatakan bahwa

kebijakan lembaga-lembaga zakat baik yang swasta ataupun negeri

dinilai efektif dalam menghimpun dan menyalurkan dana zakat.

Sehingga, disarankan dalam penghimpunan dana zakat untuk lebih

dimaksimalkan menghimpun dana zakat, baik itu zakat fitrah ataupun

zakat maal. Kemudian dapat mengalokasikan dana zakat di lahan –

lahan produktif. Maka, dengan maksimalnya penghimpunan dan

alokasi yang tepat dapat mengurangi kemiskinan dan dapat

meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

4. Melihat pengaruh positif pembiayaan bank syariah terhadap

pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat dikatakan bahwa kebijakan

otoritas perbankan syariah dinilai efektif dalam mengembangkan

sistem keuangan Islam yang komprehensif. Karena selama ini,

perkembangan sektor keuangan dan pertumbuhan ekonomi atau

sektor riil saling berhubungan secara kuat. Maka diharapkan

perbankan syariah untuk tetap konsisten pada pola pembiayaan sektor

riil dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang selama ini

digelutinya. Pola ini telah berkontribusi pada pengurangan tingkat

pengangguran dan kemiskinan serta mendorong pertumbuhan

ekonomi sektor riil. Adapun caranya dengan meningkatkan

Page 110: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

90

infrastruktur keuangan seperti kualitas dan kuantitas sumber daya

manusia untuk memenuhi permintaan industri keuangan syariah di

masa mendatang. Kemudian menyediakan perangkat hukum yang

memadai bagi pelaku industri keuangan syariah. Serta manajemen

risiko dan memastikan stabilitas pasar keuangan syariah menjadi hal

penting untuk mendukung perkembangan industri dalam jangka

panjang.

5. Disarankan bagi peneliti selanjutnya disarankan agar dapat

melakukan penelitian tentang pertumbuhan ekonomi ini dengan

menambah variabel-variabel lainnya seperti angkatan tenaga kerja

yang bekerja, industri, usaha mikro kecil dan menengah, IPM serta

pendidikan yang terindikasi dapat mempengaruhi pertumbuhan

ekonomi dengan kurun waktu yang lebih lama, dan cakupan

penelitian yang lebih luas, guna memperoleh gambaran yang lebih

tentang pertumbuhan ekonomi serta cara untuk dapat meningkatkan

pertumbuhan ekonomi.

Page 111: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

91

DAFTAR PUSTAKA

Abduh, Muhammad dan Mohd Azmi Omar. (2012). Islamic Banking and Economic

Growth : The Indonesian Experience. International Journal of Islamic and

Middle Eastern Finance and Management, 5(1), Hal. 35-47

Abidin, Zainal. (2012). Meneropong Konsep Pertumbuhan Ekonomi. Jurnal Al –

Ihkam Vol. 7 No. 2 Desember 2012 Hal. 356-367

Ajija, Shochrul R. dkk. (2011). Cara Cerdas Menguasai Eviews. Jakarta: Salemba

Empat

Ali, Muhammad Daud. (1988). Sistem Ekonomi Islam: Zakat dan Wakaf. Jakarta: UI

– Press

Amalia dan Kasyful Mahalli. (2012). Potensi dan Peran Zakat dalam Mengentaskan

Kemiskinan di Kota Medan. Jurnal Ekonomi dan Keuangan, Vol. 1, No. 1,

Desember 2012: 70 – 87

Anggraini, Rachmasari. (2017). Penyaluran Dana ZIS dan Tingkat Inflasi

Berpengaruh terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Periode 2011-

2015. Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 4 No. 8 Agustus 2017

: 630-641

AAOIFI Sharia Standard No.17

Ariefianto, Moch Doddy. (2012). Ekonometrika Esensi dan Aplikasi Dengan

Menggunakan Eviews. Jakarta: Penerbit Erlangga

Arsyad, Lincoln. (1997). Ekonomi Pembangunan. Yogyakarta: Bagian Penerbitan

STIE YKPN

Badan Pusat Statistik. (2017). Pendapatan Nasional Indonesia 2012-2016. Jakarta:

Badan Pusat Statistik

Bambang, Juanda dan Junaidi. (2012). Ekonometrika Deret Waktu. Bogor: PT

Penerbit IPB Press

Beik, Irfan Syauqi. (2011). Memperkuat Peran Sukuk dalam Pembangunan Ekonomi

Indonesia. Jurnal Ekonomi Islam Al-Infaq, Vol. 2 No. 2, September 2011,

Hal. 65-72

Beik, Irfan Syauqi. (2006). Tentang Sukuk. Majalah Hidayatullah edisi Juli, Jakarta

Page 112: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

92

Datuk, Bahril. (2014). Sukuk, Dimensi Baru Pembiayaan Pemerintah Untuk

Pertumbuhan Ekonomi. Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis Vol. 14 No.

1/Maret 2014: 111 – 124

Fatwa – Fatwa DSN-MUI, 2013, Yogyakarta: Armas Duta Jaya

Gujarati, Damodar N. (2004). Dasar-dasar Ekonometrika. Edisi 3 Jilid 2.

Terjemahan oleh Julius A. Mulyadi. Jakarta: Erlangga

Hayati, Safaah Restuning. (2014). Peran Perbankan Syariah terhadap Pertumbuhan

Ekonomi Indonesia. Indo-Islamika, Vol. 4, No. 1, Hal. 41 - 66

Hafidhuddin, D. (2002). Zakat dalam Perekonomian Modern. Jakarta: Gema Insani

Hasan, Nurul Ichsan. (2014). Perbankan Syariah (Sebuah Pengantar), Ciputat:

Gaung Persada Press Group

Huda, Nurul dkk. (2008). Ekonomi MakroIslam Pendekatan Teoritis. Jakarta:

Kencana Prenada Media Group

Husnan, Suad. (1998). Dasar-dasar Teori Portofolio dan Analisis Sekuritas. Edisi

Kedua. Yogyakarta: UPP-AMP YKPN

Ibrahim, Zaini. (2015). Kontribusi Perbankan Syariah Terhadap Perekonomian

Banten. Jurnal Islamiconomic Vol.6 No. 1 Januari – Juni 2015, Hal. 103-127

Insukindro. (1992). Insukindro Error Correction Model. Yogyakarta: BPFE UGM

Kuncoro, Mudrajad. (2009). Metode Riset Untuk Bisnis dan Ekonomi, Jakarta:

Penerbit Erlangga

Nuruddin, Ali. (2016). Zakat sebagai Instrumen dalam Kebijakan Fiskal. Jakarta: PT.

Raja Grafindo Persada

Putra, Firmansyah dan Muhammad Nafik H.R. (2017). Pengaruh Perkembangan

Bank Umum Syariah Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Periode

2011-2015. Jurnal Ekonomi Syariah dan Terapan Vol. 4 No. 12 Desember

2017: 952-967

Pusat Kajian Strategis BAZNAS. (2016). Statistik Zakat Nasional 2016. Jakarta:

Badan Amil Zakat Nasional

Pusat Kajian Strategis BAZNAS. (2017). Outlook Zakat Nasional 2017. Jakarta:

Badan Amil Zakat Nasional

Rahardjo, Dawam. (1987). Perspektif Deklarasi Makkah Menuju Ekonomi Islam,

Bandung: Mizan

Page 113: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

93

Rama, Ali. (2010). Analisis Kontribusi Perbankan Syariah terhadapPertumbuhan

Ekonomi Indonesia. Jurnal Internasional Islamic University Malaysia, Hal. 1

- 27

Riyan, Kalingga. (2014). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi tingkat Spread Harga

(Market Value dan Intrinsic Value) pada Sukuk Negara Ritel Indonesia.

Skripsi UIN Sunan Kalijaga. Yogyakarta

Rosyidah, Norma. (2015). Optimalisasi Fungsi Barang Milik Negara (BMN) Melalui

Sukuk sebagai Instrumen Pembiayaan Nasional. JEBIS Vol. 1, No. 2, Juli-

Desember 2015, Hal. 161 – 172

Ryandini, Tya. (2013). Pengaruh Dana Investasi melalui Instumen SUN dan SBSN

terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia, Jakarta: DPP Ikatan Ahli

Ekonomi Islam Indonesia (IAEI), Hal. 59 – 69

Ryandono, Muhammad Nafik Hadi. (2008). Ekonomi ZISWAQ (Zakat, Infaq,

Shodaqoh dan Wakaf). Surabaya : IFDI dan Cenforis

Sarea, Adel. (2012). Zakat as a Benchmark to Evaluate Economic Growth: an

Alternative Approach. Vol 3 (18), Hal. 242-245

Samuelson dan Nordhaus (2004), Ilmu Makro Ekonomi, edisi Tujuh Belas. Amerika:

PT. Media Global Edukasi

Sen, A. (1996). Rationalitiy, Joy and Freedom. Critical Review: A Journal of

Politics and Society, 10 (4), Hal. 481-494

Simanjuntak, Payaman J. (1998). Pengantar Ekonomi Sumber Daya Manusia.

Jakarta: LPFEUI

Suharyadi dan Purwanto. (2013). Statistika Untuk EKonomi dan Keuangan Modern.

Jakarta: Salemba Empat

Sukirno, Sadono. (2007). Ekonomi Pembangunan: Proses, Masalah dan Dasar

Kebijaksanaan. Jakarta: LPFE-UI

Sukirno, Sadono. (2015). Pengantar Ekonomi Makro. Jakarta: Raja Grafindo

Sukirno, Sadono. (2012). Makroekonomi Modern: PerkembanganPemikiran dari

Klasik hingga Keynesian Baru. Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada

Suprayitno, Eko, Radiah Abdul Kader dan Azhar Harun. (2013). The Impact of Zakat

on Aggregate Consumption in Malaysia. Journal of Islamic Economics,

Banking and Finance, Vol. 9 No. 1, Hal. 39 - 62

Page 114: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

94

Suryana. (2000). Ekonomi Pembangunan: Problematika dan Pendekatan, edisi

Pertama. Jakarta: Penerbit Salemba Empat

Terminanto, Ade Ananto dan Ali Rama. (2017). Pengaruh Belanja Pemerintah dan

Pembiayaan Bank Syariah terhadap Pertumbuhan Ekonomi: Studi Kasus

Data Panel Provinsi di Indonesia. Jurnal Kajian Ekonomi dan Bisnis Islam

IQTISHADIA Vol. 10 No.1 Hal. 98-129.

Undang-undang Republik Indonesia no 23 tahun 2011

Widarjono, Agus. (2009). Ekonometrika Pengantar dan Aplikasinya. Yogyakarta:

UPP STIM YKPN

Yahya, Muchlis. (2015). Analisis Normatif Kritis Kebijakan Pemanfaatan Obligasi

Syariah (Sukuk) Dalam Menutup Defisit APBN. Jurnal Economica Vol VI /

Edisi 2 / Oktober 2015: 37 – 56

www.bi.go.id

www.bps.go.id

www.kemenkeu.djppr.go.id

www.pid.baznas.go.id

www.ojk.go.id

www.id.wikipedia.org

www.worldbank.org

Page 115: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

95

LAMPIRAN

Lampiran 1 Data Mentah Penelitian

Tahun Pertumbuhan

Ekonomi Zakat SBSN

Pembiayaan

Bank Syariah

2012

Q1 6.11 22.70 31.60 11.60

Q2 6.16 22.65 31.73 11.67

Q3 6.08 23.58 31.76 11.78

Q4 6.03 22.79 31.77 11.90

2013

Q1 5.54 22.78 32.24 11.99

Q2 5.57 23.13 32.30 12.05

Q3 5.55 23.82 32.54 12.07

Q4 5.56 22.91 32.56 12.12

2014

Q1 5.12 23.15 32.60 12.13

Q2 5.02 23.15 32.60 12.17

Q3 4.99 24.17 32.77 12.19

Q4 5.01 23.42 32.78 12.20

2015

Q1 4.83 23.33 32.98 12.21

Q2 4.78 23.74 33.15 12.24

Q3 4.78 24.07 33.17 12.25

Q4 4.88 23.57 33.18 12.27

2016

Q1 4.94 23.52 33.43 12.27

Q2 5.08 24.23 33.47 12.31

Q3 5.06 24.08 33.53 12.37

Q4 5.03 23.68 33.55 12.42

2017

Q1 5.01 23.94 33.72 12.43

Q2 5.01 24.73 33.77 12.49

Q3 5.03 24.05 33.84 12.51

Q4 5.07 24.18 33.87 12.56

Page 116: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

96

Lampiran 2 Uji Stationeritas Data Level

VARIABEL PERTUMBUHAN EKONOMI

Null Hypothesis: PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH has a unit root

Exogenous: Constant

Lag Length: 0 (Automatic - based on SIC, maxlag=5) t-Statistic Prob.* Augmented Dickey-Fuller test statistic -3.469995 0.0186

Test critical values: 1% level -3.752946

5% level -2.998064

10% level -2.638752

*MacKinnon (1996) one-sided p-values.

VARIABEL ZAKAT

Null Hypothesis: ZAKAT has a unit root

Exogenous: Constant

Lag Length: 3 (Automatic - based on SIC, maxlag=5) t-Statistic Prob.* Augmented Dickey-Fuller test statistic 0.248429 0.9688

Test critical values: 1% level -3.808546

5% level -3.020686

10% level -2.650413

*MacKinnon (1996) one-sided p-values.

VARIABEL SBSN

Null Hypothesis: SBSN has a unit root

Exogenous: Constant

Lag Length: 0 (Automatic - based on SIC, maxlag=5) t-Statistic Prob.* Augmented Dickey-Fuller test statistic -1.254141 0.6324

Test critical values: 1% level -3.752946

5% level -2.998064

10% level -2.638752

*MacKinnon (1996) one-sided p-values.

Page 117: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

97

VARIABEL PEMBIAYAAN BANK SYARIAH

Null Hypothesis: PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH has a unit root

Exogenous: Constant

Lag Length: 0 (Automatic - based on SIC, maxlag=5) t-Statistic Prob.* Augmented Dickey-Fuller test statistic -3.469995 0.0186

Test critical values: 1% level -3.752946

5% level -2.998064

10% level -2.638752

*MacKinnon (1996) one-sided p-values.

Page 118: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

98

Lampiran 3 Uji Stationeritas Data First Difference

VARIABEL PERTUMBUHAN EKONOMI

Null Hypothesis: D(PERTUMBUHAN_EKONOMI) has a unit root

Exogenous: Constant

Lag Length: 4 (Automatic - based on SIC, maxlag=5) t-Statistic Prob.* Augmented Dickey-Fuller test statistic -0.966137 0.7418

Test critical values: 1% level -3.857386

5% level -3.040391

10% level -2.660551

*MacKinnon (1996) one-sided p-values.

VARIABEL ZAKAT

Null Hypothesis: D(ZAKAT) has a unit root

Exogenous: Constant

Lag Length: 2 (Automatic - based on SIC, maxlag=5) t-Statistic Prob.* Augmented Dickey-Fuller test statistic -14.53437 0.0000

Test critical values: 1% level -3.808546

5% level -3.020686

10% level -2.650413

*MacKinnon (1996) one-sided p-values.

VARIABEL SBSN

Null Hypothesis: D(SBSN) has a unit root

Exogenous: Constant

Lag Length: 4 (Automatic - based on SIC, maxlag=5) t-Statistic Prob.* Augmented Dickey-Fuller test statistic -3.051436 0.0490

Test critical values: 1% level -3.857386

5% level -3.040391

10% level -2.660551

*MacKinnon (1996) one-sided p-values.

Page 119: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

99

Lampiran 4 Uji Stationeritas Data Second Difference

VARIABEL PERTUMBUHAN EKONOMI

Null Hypothesis: D(PERTUMBUHAN_EKONOMI,2) has a unit root

Exogenous: Constant

Lag Length: 2 (Automatic - based on SIC, maxlag=5) t-Statistic Prob.* Augmented Dickey-Fuller test statistic -11.43225 0.0000

Test critical values: 1% level -3.831511

5% level -3.029970

10% level -2.655194

*MacKinnon (1996) one-sided p-values.

Page 120: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

100

Lampiran 5 Hasil Uji Lag Optimal

VAR Lag Order Selection Criteria Endogenous variables: DPERTUMBUHAN_EKONOMI DSBSN DZAKAT PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH

Exogenous variables: C

Date: 05/11/18 Time: 12:58

Sample: 2012Q1 2017Q4

Included observations: 19 Lag LogL LR FPE AIC SC HQ 0 21.50372 NA 1.86e-06 -1.842497 -1.643668 -1.808847

1 89.69324 100.4898 8.06e-09 -7.336131 -6.341985 -7.167882

2 136.9475 49.74129* 3.96e-10 -10.62605 -8.836586 -10.32320

3 171.1651 21.61111 1.42e-10* -12.54369* -9.958910* -12.10624* * indicates lag order selected by the criterion

LR: sequential modified LR test statistic (each test at 5% level)

FPE: Final prediction error

AIC: Akaike information criterion

SC: Schwarz information criterion

HQ: Hannan-Quinn information criterion

Page 121: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

101

Lampiran 6 Hasil Uji Kointegrasi

Date: 05/11/18 Time: 12:59

Sample (adjusted): 2013Q1 2017Q4

Included observations: 20 after adjustments

Trend assumption: Linear deterministic trend Series: DPERTUMBUHAN_EKONOMI DSBSN DZAKAT PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH

Lags interval (in first differences): 1 to 1

Unrestricted Cointegration Rank Test (Trace) Hypothesized Trace 0.05

No. of CE(s) Eigenvalue Statistic Critical Value Prob.** None * 0.973939 113.6357 47.85613 0.0000

At most 1 * 0.663003 40.68950 29.79707 0.0019

At most 2 * 0.607556 18.93586 15.49471 0.0145

At most 3 0.011366 0.228620 3.841466 0.6325 Trace test indicates 3 cointegrating eqn(s) at the 0.05 level

* denotes rejection of the hypothesis at the 0.05 level

**MacKinnon-Haug-Michelis (1999) p-values

Page 122: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

102

Lampiran 7 Hasil Uji Kausalitas Granger

Pairwise Granger Causality Tests

Date: 05/11/18 Time: 13:00

Sample: 2012Q1 2017Q4

Lags: 3 Null Hypothesis: Obs F-Statistic Prob. DSBSN does not Granger Cause DPERTUMBUHAN_EKONOMI 19 2.09943 0.1538

DPERTUMBUHAN_EKONOMI does not Granger Cause DSBSN 0.91044 0.4649 DZAKAT does not Granger Cause DPERTUMBUHAN_EKONOMI 19 3.96548 0.0354

DPERTUMBUHAN_EKONOMI does not Granger Cause DZAKAT 8.13075 0.0032 PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH does not Granger Cause

DPERTUMBUHAN_EKONOMI 19 1.22615 0.3428

DPERTUMBUHAN_EKONOMI does not Granger Cause PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH 0.94010 0.4517 DZAKAT does not Granger Cause DSBSN 20 1.85470 0.1871

DSBSN does not Granger Cause DZAKAT 10.3748 0.0009 PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH does not Granger Cause DSBSN 20 1.44699 0.2745

DSBSN does not Granger Cause PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH 2.25263 0.1306 PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH does not Granger Cause DZAKAT 20 6.62882 0.0059

DZAKAT does not Granger Cause PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH 0.35590 0.7857

Page 123: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

103

Lampiran 8 Uji Hasil Estimasi VECM

Vector Error Correction Estimates

Date: 05/11/18 Time: 13:01

Sample (adjusted): 2013Q2 2017Q4

Included observations: 19 after adjustments

Standard errors in ( ) & t-statistics in [ ] Cointegrating Eq: CointEq1 DPERTUMBUHAN_EKON

OMI(-1) 1.000000

DSBSN(-1) -6.029010

(1.05736)

[-5.70193]

DZAKAT(-1) 2.840969

(1.00436)

[ 2.82864]

PEMBIAYAAN_BANK_SYA

RIAH(-1) 12.77938

(3.02375)

[ 4.22633]

C -30.05236

Error Correction:

D(DPERTUMBUHAN_EKONO

MI) D(DSBSN) D(DZAKAT)

D(PEMBIAYAAN_BANK_SYAR

IAH) CointEq1 -0.165497 -0.019711 -0.119249 -0.010055

(0.06435) (0.06032) (0.10564) (0.01176)

[-2.57196] [-0.32675] [-1.12877] [-0.85536]

D(DPERTUMBUHAN_EKO

NOMI(-1)) 0.058263 -0.281328 -2.835669 0.034525

(0.21611) (0.20260) (0.35481) (0.03948)

[ 0.26960] [-1.38862] [-7.99216] [ 0.87452]

D(DPERTUMBUHAN_EKO

NOMI(-2)) -0.677049 -0.284061 1.646192 -0.035143

(0.51633) (0.48405) (0.84771) (0.09432)

[-1.31127] [-0.58685] [ 1.94192] [-0.37257]

D(DSBSN(-1)) -0.784275 -0.470027 1.368582 -0.091040

(0.52599) (0.49311) (0.86358) (0.09609)

[-1.49104] [-0.95320] [ 1.58478] [-0.94744]

D(DSBSN(-2)) 0.192675 -0.101889 -0.302450 0.058557

(0.27660) (0.25930) (0.45412) (0.05053)

[ 0.69659] [-0.39293] [-0.66601] [ 1.15886]

Page 124: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

104

D(DZAKAT(-1)) 0.207387 -0.106504 -0.349970 0.003242

(0.07813) (0.07325) (0.12828) (0.01427)

[ 2.65424] [-1.45401] [-2.72815] [ 0.22710]

D(DZAKAT(-2)) 0.205930 -0.032968 -0.063790 -0.012195

(0.09116) (0.08546) (0.14967) (0.01665)

[ 2.25893] [-0.38576] [-0.42620] [-0.73227]

D(PEMBIAYAAN_BANK_S

YARIAH(-1)) 1.957042 1.338630 7.240417 0.064180

(1.73440) (1.62595) (2.84754) (0.31684)

[ 1.12837] [ 0.82329] [ 2.54269] [ 0.20256]

D(PEMBIAYAAN_BANK_S

YARIAH(-2)) 2.829255 1.796860 -6.389547 0.601659

(2.32720) (2.18169) (3.82081) (0.42514)

[ 1.21573] [ 0.82361] [-1.67230] [ 1.41520]

C -0.223569 0.034448 -0.093375 0.009819

(0.10664) (0.09997) (0.17508) (0.01948)

[-2.09651] [ 0.34458] [-0.53333] [ 0.50404] R-squared 0.773626 0.648744 0.948073 0.545931

Adj. R-squared 0.547252 0.297488 0.896146 0.091861

Sum sq. resids 0.103779 0.091208 0.279740 0.003463

S.E. equation 0.107383 0.100669 0.176302 0.019617

F-statistic 3.417471 1.846926 18.25778 1.202307

Log likelihood 22.53448 23.76120 13.11432 54.83453

Akaike AIC -1.319419 -1.448547 -0.327824 -4.719424

Schwarz SC -0.822346 -0.951474 0.169250 -4.222351

Mean dependent -0.056316 0.108715 0.066074 0.030159

S.D. dependent 0.159590 0.120107 0.547072 0.020585 Determinant resid covariance (dof adj.) 3.57E-11

Determinant resid covariance 1.80E-12

Log likelihood 149.0914

Akaike information criterion -11.06225

Schwarz criterion -8.875131

Page 125: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

105

Lampiran 9 Hasil Uji IRF

Response of

DPERTUMBUHAN_EKONOMI:

Period

DPERTUMBUHAN_EKONO

MI DSBSN DZAKAT

PEMBIAYAAN_BANK_SYAR

IAH 1 0.107383 0.000000 0.000000 0.000000

2 0.077809 0.047223 -0.015549 -0.001981

3 0.084135 0.098012 -0.020192 -0.008616

4 0.027271 0.164975 -0.040355 -0.004818

5 0.036694 0.133431 -0.039854 -0.027284

6 0.031606 0.164043 -0.046809 -0.011671

7 0.018376 0.164955 -0.043113 -0.025925

8 0.004579 0.203995 -0.053201 -0.011858

9 0.008185 0.155038 -0.047529 -0.033877

10 0.021057 0.180783 -0.050455 -0.013561 Response of DSBSN:

Period

DPERTUMBUHAN_EKONO

MI DSBSN DZAKAT

PEMBIAYAAN_BANK_SYAR

IAH 1 0.067987 0.074242 0.000000 0.000000

2 0.009462 0.068051 -0.010686 0.013636

3 0.044252 0.030397 -0.003018 0.016296

4 0.041415 0.057646 -0.007738 0.030770

5 0.051278 0.043200 -0.004137 0.022355

6 0.049030 0.062929 -0.010362 0.036367

7 0.054781 0.039996 -0.005827 0.024299

8 0.055305 0.070320 -0.011312 0.039930

9 0.049212 0.051976 -0.008350 0.025867

10 0.054864 0.072977 -0.013197 0.039506 Response of DZAKAT:

Period

DPERTUMBUHAN_EKONO

MI DSBSN DZAKAT

PEMBIAYAAN_BANK_SYAR

IAH 1 0.114918 -0.119626 0.059713 0.000000

2 -0.053597 0.120078 0.013418 0.071726

3 0.035663 -0.117368 0.043745 -0.047261

4 0.091045 -0.069828 0.026243 0.042097

5 0.075642 -0.138220 0.066946 -0.026920

6 0.011498 0.112019 0.019237 0.066926

7 0.008104 -0.143154 0.045528 -0.057739

8 0.108403 -0.055021 0.031814 0.045984

9 0.039352 -0.119642 0.061681 -0.030625

10 0.030578 0.079176 0.023089 0.057107

Page 126: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

106

Response of PEMBIAYAAN_BANK_SYARIA

H:

Period

DPERTUMBUHAN_EKONO

MI DSBSN DZAKAT

PEMBIAYAAN_BANK_SYAR

IAH 1 0.015047 0.000407 -0.000904 0.012547

2 0.011729 0.001152 -0.002358 0.011740

3 0.022951 0.010295 -0.004009 0.015449

4 0.016551 0.013683 -0.005979 0.014778

5 0.019602 0.020365 -0.007225 0.016722

6 0.014542 0.024108 -0.008857 0.016083

7 0.016766 0.025404 -0.009411 0.016262

8 0.014452 0.027651 -0.010178 0.016512

9 0.014639 0.029415 -0.010391 0.016454

10 0.012903 0.031209 -0.011097 0.016698 Cholesky Ordering:

DPERTUMBUHAN_EKONOMI DSBSN DZAKAT

PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH

-.1

.0

.1

.2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Response of DPERTUMBUHAN_EKONOMI to DPERTUMBUHAN_EKONOMI

-.1

.0

.1

.2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Response of DPERTUMBUHAN_EKONOMI to DSBSN

-.1

.0

.1

.2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Response of DPERTUMBUHAN_EKONOMI to DZAKAT

-.1

.0

.1

.2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Response of DPERTUMBUHAN_EKONOMI to PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH

-.02

.00

.02

.04

.06

.08

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Response of DSBSN to DPERTUMBUHAN_EKONOMI

-.02

.00

.02

.04

.06

.08

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

R esponse of D SBSN to D SBSN

-.02

.00

.02

.04

.06

.08

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

R es pons e of D SBSN to D ZAKAT

-.02

.00

.02

.04

.06

.08

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

R es ponse of D SBSN to PEMBIAYAAN _BANK_SYAR IAH

-.2

-.1

.0

.1

.2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Response of DZAKAT to DPERTUMBUHAN_EKONOMI

-.2

-.1

.0

.1

.2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

R es pons e of D ZAKAT to D SBSN

-.2

-.1

.0

.1

.2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

R es ponse of D ZAKAT to D ZAKAT

-.2

-.1

.0

.1

.2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

R esponse of D ZAKAT to PEMBIAYAAN _BAN K_SYARIAH

-.02

-.01

.00

.01

.02

.03

.04

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Response of PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH to DPERTUMBUHAN_EKONOMI

-.02

-.01

.00

.01

.02

.03

.04

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

R es ponse of PEMBIAYAAN _BANK_SYAR IAH to D SBSN

-.02

-.01

.00

.01

.02

.03

.04

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

R esponse of PEMBIAYAAN_BAN K_SYAR IAH to D ZAKAT

-.02

-.01

.00

.01

.02

.03

.04

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

R es pons e of PEMBIAYAAN _BAN K_SYAR IAH to PEMBIAYAAN _BAN K_SYAR IAH

Response to Cholesky One S.D. Innovations

Page 127: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

107

Lampiran 10 Hasil Uji FEVD

Variance

Decomposition of DPERTUMBUHAN_E

KONOMI:

Period S.E.

DPERTUMBUHAN_EKONO

MI DSBSN DZAKAT

PEMBIAYAAN_BANK_SYAR

IAH 1 0.107383 100.0000 0.000000 0.000000 0.000000

2 0.141636 87.65921 11.11606 1.205165 0.019567

3 0.192945 66.25119 31.79423 1.744628 0.209952

4 0.258534 38.01255 58.42759 3.408192 0.151673

5 0.297192 30.29119 64.37365 4.377552 0.957605

6 0.344325 23.40856 70.65395 5.109222 0.828269

7 0.385536 18.89876 74.66259 5.325806 1.112842

8 0.439595 14.54727 78.96291 5.561092 0.928726

9 0.469845 12.76473 80.01104 5.891377 1.332856

10 0.506567 11.15394 81.56752 6.060250 1.218286 Variance

Decomposition of DSBSN:

Period S.E.

DPERTUMBUHAN_EKONO

MI DSBSN DZAKAT

PEMBIAYAAN_BANK_SYAR

IAH 1 0.100669 45.61085 54.38915 0.000000 0.000000

2 0.123105 31.09131 66.92834 0.753475 1.226877

3 0.135321 36.42530 60.43579 0.673332 2.465577

4 0.156066 34.42720 59.07988 0.752032 5.740893

5 0.171374 37.50444 55.35087 0.681944 6.462747

6 0.192777 36.10747 54.39854 0.827832 8.666162

7 0.205884 38.73636 51.46685 0.805890 8.990901

8 0.228285 37.37630 51.35035 0.901022 10.37233

9 0.240782 37.77437 50.81779 0.930173 10.47767

10 0.260858 36.60739 51.12349 1.048457 11.22066 Variance

Decomposition of DZAKAT:

Period S.E.

DPERTUMBUHAN_EKONO

MI DSBSN DZAKAT

PEMBIAYAAN_BANK_SYAR

IAH 1 0.176302 42.48798 46.04045 11.47157 0.000000

2 0.231729 29.94294 53.50105 6.975357 9.580656

3 0.269987 23.80305 58.31092 7.763896 10.12213

4 0.297521 28.96544 53.52583 7.171379 10.33736

5 0.344313 26.45394 56.08110 9.135103 8.329850

6 0.368892 23.14337 58.07803 8.230292 10.54831

Page 128: PENGARUH SUMBER SUMBER PENDANAAN DALAM ISLAM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

108

7 0.402550 19.47554 61.41841 8.190669 10.91538

8 0.424207 24.06791 56.98955 7.938160 11.00438

9 0.447836 22.36732 58.27166 9.019605 10.34142

10 0.459951 21.64648 58.20548 8.802692 11.34535 Variance

Decomposition of PEMBIAYAAN_BANK

_SYARIAH:

Period S.E.

DPERTUMBUHAN_EKONO

MI DSBSN DZAKAT

PEMBIAYAAN_BANK_SYAR

IAH 1 0.019617 58.83416 0.043128 0.212368 40.91035

2 0.025828 54.55922 0.223866 0.955993 44.26092

3 0.039428 57.29531 6.913346 1.444216 34.34712

4 0.047643 51.30852 12.98306 2.564100 33.14432

5 0.058315 45.54678 20.86109 3.246364 30.34577

6 0.067309 38.85639 28.48733 4.168258 28.48802

7 0.076223 35.13738 33.32205 4.774718 26.76585

8 0.084614 31.43089 37.71925 5.321483 25.52838

9 0.092832 28.59907 41.37697 5.673862 24.35010

10 0.100798 25.89594 44.68188 6.024587 23.39759 Cholesky Ordering:

DPERTUMBUHAN_EKONOMI DSBSN

DZAKAT PEMBIAYAAN_BANK

_SYARIAH

0

20

40

60

80

100

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Percent DPERTUMBUHAN_EKONOMI variance due to DPERTUMBUHAN_EKONOMI

0

20

40

60

80

100

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Percent DPERTUMBUHAN_EKONOMI variance due to DSBSN

0

20

40

60

80

100

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Percent DPERTUMBUHAN_EKONOMI variance due to DZAKAT

0

20

40

60

80

100

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Percent DPERTUMBUHAN_EKONOMI variance due to PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH

0

20

40

60

80

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Percent DSBSN variance due to DPERTUMBUHAN_EKONOMI

0

20

40

60

80

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Percent DSBSN variance due to DSBSN

0

20

40

60

80

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Percent DSBSN variance due to DZAKAT

0

20

40

60

80

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Percent DSBSN variance due to PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH

0

20

40

60

80

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Percent DZAKAT variance due to DPERTUMBUHAN_EKONOMI

0

20

40

60

80

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Percent DZAKAT variance due to DSBSN

0

20

40

60

80

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Percent DZAKAT variance due to DZAKAT

0

20

40

60

80

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Percent DZAKAT variance due to PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH

0

10

20

30

40

50

60

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Percent PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH variance due to DPERTUMBUHAN_EKONOMI

0

10

20

30

40

50

60

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Percent PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH variance due to DSBSN

0

10

20

30

40

50

60

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Percent PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH variance due to DZAKAT

0

10

20

30

40

50

60

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Percent PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH variance due to PEMBIAYAAN_BANK_SYARIAH

Variance Decomposit ion