52
PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA (Studi Empiris Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2012-2016) (Skripsi) Oleh ARIF BUDIMAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG 2018

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

  • Upload
    hadiep

  • View
    220

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK CORPORATEGOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA

(Studi Empiris Perusahaan Pertambangan yang TerdaftarDi Bursa Efek Indonesia Tahun 2012-2016)

(Skripsi)

Oleh

ARIF BUDIMAN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNISUNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG2018

Page 2: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

ii

ABSTRAK

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK CORPORATEGOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA

By

ARIF BUDIMAN

Penelitian ini bertujuan untuk menemukan bukti empiris atas ukuran perusahaandan praktik Good Corporate Governance terhadap tindakan menajemen laba yangdilakukan perusahaan, penelitian ini menggunakan sampel perusahaanpertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2012-2016

Dalam penelitian metode analisis data menggunakan statistic deskriptif dananalisis regresi berganda. Analisis data yang diperoleh dalam penelitian ini akandiolah menggunakan bantuan program aplikasi SPSS

Pada penelitian ini terdapat 31 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesiayang di pilih dengan metode purposive sampling.

Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa ukuran perusahaan berpengaruhterhadap manajemen laba, sedangkan komisaris independen dan komite audittidak berpengaruh terhadap terhadap manajemen laba.

Kata kunci: Manajemen Laba, Ukuran Perusahaan, Corporate Governance

Page 3: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

iii

ABSTRACT

THE EFFECT OF COMPANY SIZES AND CORPORATE GOVERNANCEPRACTICES ON EARNINGS MANAGEMENT

By

ARIF BUDIMAN

This study aims to find empirical evidence on company size and Good CorporateGovernance practices on earnings management actions conducted by thecompany, this study uses a sample of mining companies listed on the IndonesiaStock Exchange (IDX) in 2012-2016

In the research method of data analysis used descriptive statistics and multipleregression analysis. Analysis of the data obtained in this study will be processedusing the help of the SPSS application program

In this study there were 31 companies listed on the Indonesia Stock Exchangeselected by purposive sampling method.

The results of this study indicate that firm size affects earnings management,while independent commissioners and audit committees have no effect onearnings management.

Keywords: Earnings Management, Company Size, Corporate Governance.

Page 4: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

iv

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK CORPORATEGOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA

(Studi Empiris Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun2012-2016)

Oleh

ARIF BUDIMAN

SkripsiSebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar

SARJANA EKONOMI

Pada

Jurusan AkuntansiFakultas Ekonomi dan Bisnis

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNISUNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG2018

Page 5: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi
Page 6: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi
Page 7: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi
Page 8: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

viii

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Kotabumi, 10 Juni 1995 sebagai putra

ke enam dari enam bersaudara, buah hati dari pasangan

Bpk. Zainal Abidin dan alm. Ibu Zuriah. Penulis

menyelesaikan pendidikan Taman Kanak-kanak di TK

Tunas Harapan pada tahun 2001. Kemudian pendidikan

dasar di SD Islam Ibnurusyd hingga tahun 2007. Lalu

melanjutkan pendidikan menengah pertama di SMP Negeri 3 Kotabumi hingga tahun

2010 dan sekolah menengah atas di SMA YP UNILA Bandar Lampung hingga tahun

2013. Penulis terdaftar sebagai mahasiswa S1 Akuntansi Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universitas Lampung pada tahun 2013 melalui jalur PARALEL. Selama

menjadi mahasiswa, penulis berorganisasi di internal kampus sebagai anggota aktif

BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) FEB Unila periode 2016-2017. Dengan

ketekunan, motivasi tinggi untuk terus belajar dan berusaha penulis telah berhasil

menyelesaikan pengerjaan tugas akhir skripsi ini. Semoga dengan penulisan skripsi

ini mampu memberikan kontribusi positif bagi dunia pendidikan. Akhir kata penulis

mengucapkan rasa syukur yang sebesar-besarnya atas terselesaikannya skripsi yang

berjudul “Pengaruh Ukuran Perusahaan dan Praktik Corporate Governance

Terhadap Manajemen Laba”.

Page 9: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

ix

MOTTO

“semuanya akan terlalui, jadi hadapi saja.”

(Anonymous)

Page 10: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

x

PERSEMBAHAN

Alhamdulillahirobbil’alamin

Teriring rasa syukur kepada Allah SWT yang membimbingku selama ini, karya ini

kupersembahkan kepada:

Kedua orang tuaku tercinta,

Ayahanda Zainal dan Alm. Ibunda Zuriah

Teman-teman seperjuangan terbaikku

serta

Almamaterku tercinta,

Universitas Lampung

Page 11: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

xi

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatka kepada Allah SWT karena atas segala Rahmat dan

Karunia-nya penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh Ukuran

Perusahaan dan Praktik Corporate Governance Terhadap Manajemen Laba”.

Skripsi ini dibuat untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana

Ekonomi pada Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas

Lampung. Penulis menyadari dalam penyusunan skripsi ini masih ditemukan

banyak kekurangan, karenanya penulis terbuka terhadap berbagai saran dan

masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi ini

dapat bermanfaat, naik bagi penulis pribadi maupun pembaca.

Bandar Lampung, 31 Desember 2018

Arif Budiman

Page 12: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

xii

SANWACANA

Alhamdulillah, puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan

rahmat serta hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan

judul “Pengaruh Ukuran Perusahaan dan Praktik Corporate Governance Terhadap

Manajemen Laba” sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana

Ekonomi pada Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas

Lampung.

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih yang tulus kepada semua

pihak yang telah memberikan bimbingan, dukungan, dan bantuan selama proses

penyusunan dan penyelesaian skripsi ini. Secara khusus, penulis mengucapkan

terimakasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. H. Satria Bangsawan, S.E., M.Si. selaku Dekan Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung.

2. Ibu Dr. Farichah, S.E., M.Si.,Akt. Selaku Ketua Jurusan Akuntansi Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung.

3. Ibu Yuztitya Asmaranti, S.E., M.Si. selaku Sekretaris Jurusan Akuntansi

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung.

4. Ibu Dr. Agrianti Komalasari, S.E., M.Si., Akt. selaku Dosen Pembimbing

Utama atas waktu, perhatian, bimbingan, serta nasihat yang telah diberikan

dengan penuh kesabaran selama proses penyelesaian skripsi ini.

Page 13: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

xiii

5. Ibu Yunia Amelia, S.E., M.Sc., Ak., CA. selaku Dosen Pembimbing Kedua

atas waktu, bimbingan, saran, serta nasihat yang telah diberikan selama proses

penyelesaian skripsi ini.

6. Ibu Dr. Farichah, S.E., M.Si., Akt. selaku Dosen Penguji Utama yang telah

memberikan evaluasi serta saran yang membangun dalam proses

penyempurnaan skripsi ini.

7. Seluruh Bapak/Ibu Dosen dan Karyawan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Lampung yang telah memberikan ilmu, pembelajaran, bantuan,

dan pelayanan terbaik selama penulis menyelesaikan pendidikan di

Universitas Lampung.

8. Kedua orang tuaku; Ayahanda Zainal Abidin. dan Alm. Ibunda Zuriah untuk

segala bentuk dukungan, didikan, dan perjuangannya demi keberhasilanku.

Terimakasih untuk doa, nasihat, serta motivasi yang tak henti-hentinya selama

ini.

9. Fitria Sari Gunawan, terimakasih atas semangat, dukungan, keceriaan, canda,

tawa, selama proses penyelesaian skripsi yang telah yang telah memberikan

dukungan, masukan dan saran.

10. Teman seperjuangan dan bagian dari kontrakan Sidik, Deni, Adon, Lano,

Audhitya, Ardi, Abdul, Sunu, Sesil, Anjas, Ferdinan, Arbud, Sulton, Rafi,

Galih, terima kasih atas dukungan, Keceriaan, canda, tawa, dan pengalaman

hidup yang penuh warna selama ini.

11. Keluarga Akuntansi Paralel 2013, yang tidak dapat disebutkan satu per satu.

Terimakasih atas kebersamaan dan canda tawa selama masa kuliah. Sukses

selalu kawan.

Page 14: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

xiv

12. Presidium BEM, Arif, Bejo, Amel, Inun, Adit, Nures, Sion, Boy, Ferdinan,

Walfi, Gessy, Vita, Citra, April, Ria, Dimas. Terimakasih telah memberikan

pengalaman yang begitu baik selama perkuliahan ini.

13. Desa Mekar Harjo. Ridho, Vero, Salma, Dea, Erisa, Fauziah. Terimakasih

empat puluh hari KKN bersama serta momen-momen terbaiknya.

Atas bantuan dan dukungannya, penulis mengucapkan terimakasih, semoga

mendapat balasan dari Allah SWT. Demikianlah, semoga skripsi ini dapat

memberikan manfaat bagi yang membacanya.

Bandar Lampung, 31 Desember 2018Penulis,

Arif Budiman

Page 15: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

xiv

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN SAMPUL ...................................................................................... iABSTRAK ......................................................................................................... iiABSTRACT....................................................................................................... iiiHALAMAN JUDUL.......................................................................................... ivHALAMAN PERSETUJUAN...........................................................................vHALAMAN PENGESAHAN............................................................................viPERNYATAAN.................................................................................................viiRIWAYAT HIDUP............................................................................................viiiMOTTO ............................................................................................................. ixPERSEMBAHAN..............................................................................................xKATA PENGANTAR .......................................................................................xiSANWACANA..................................................................................................xiiDAFTAR ISI......................................................................................................xivDAFTAR TABEL..............................................................................................xviiDAFTAR GAMBAR .........................................................................................xviiiDAFTAR LAMPIRAN .....................................................................................xix

I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah dan Batasan Masalah ........................................5

1.2.1 Rumusan Masalah…………………………………………...5

1.2.2 Batasan Masalah…………………………………………….6

1.3 Tujuan Penelitian.............................................................................6

1.4 Manfaat Penelitian...........................................................................6

II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Tinjauan Teori .................................................................................7

2.1.1 Teori Keagenan (Agency Theory) ..........................................7

2.1.2 Ukuran Perusahaan ...............................................................8

2.1.3 Praktik Corporate Governcance ............................................9

2.1.4 Manajemen Laba ...................................................................9

2.2 Penelitian Terdahulu ........................................................................ 10

Page 16: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

xv

2.3 Kerangka Penelitian ......................................................................... 14

2.4 Pengembangan Hipotesis ................................................................. 15

2.4.1 Ukuran Perusahaan Terhadap Manajemen Laba..................... 15

2.4.2 Praktik Corporate Governance terhadap manajemen laba ..... 16

2.4.2.1 Komisaris Independen Terhadap Manajemen Laba.... 17

2.4.2.2 Komite Audit Terhadap Manajamen Laba.................. 17

III METODE PENELITIAN

3.1 Populasi dan Sampel ........................................................................ 18

3.2 Jenis dan Sumber Data ..................................................................... 18

3.3 Definisi Operasional Variabel .......................................................... 19

3.3.1 Variabel Independen ............................................................... 19

3.3.1.1 Ukuran Perusahaan ..................................................... 19

3.3.1.2 Corporate Governance ............................................... 19

3.3.2 Variabel Dependen ................................................................. 20

3.4 Metode Analisis Data ....................................................................... 21

3.4.1 Statistik Deskriptif .................................................................. 22

3.4.2 Uji Asumsi Klasik ................................................................... 22

3.4.2.1 Uji Normalitas ............................................................. 22

3.4.2.2 Uji Multikolonieritas ................................................... 22

3.4.2.3 Uji Heteroskedastisitas................................................ 23

3.4.2.4 Uji Autokorelasi .......................................................... 23

3.4.3 Analisis Linier Berganda......................................................... 24

3.4.4 Uji Hipotesis ........................................................................... 25

3.4.4.1 Koefisien Determinasi (R2) ....................................... 25

3.4.4.2 Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F).................. 25

3.4.4.3 Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji Statistik t).26

Page 17: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

xvi

IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Pemilihan Sampel............................................................................. 27

4.2 Analisis Data dan Pembahasan ........................................................ 28

4.2.1 Statistik Deskriptif .................................................................. 28

4.2.2 Uji Asumsi Klasik................................................................... 30

4.2.2.1 Uji Normalitas............................................................. 30

4.2.2.2 Uji Miltikolinearitas.................................................... 31

4.2.2.3 Uji Heterokedasitas ..................................................... 33

4.2.2.4 Uji Auto Korelasi ........................................................ 34

4.2.3 Uji Hipotesis ........................................................................... 35

4.2.3.1 Uji Koefisien Determinan (R2) ................................... 35

4.2.3.2 Uji Sinifikasi Simultan (Uji Statistik F)...................... 36

4.2.3.3 Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji Statistik t) 37

V SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan....................................................................................... 41

5.2 Keterbatasan Penelitian .................................................................... 42

5.3 Saran................................................................................................. 42

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 18: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

xvii

DAFTAR TABEL

Halaman

2.1 Penelitian Terdahulu................................................................................10

4.1 Daftar Sampel Perusahaan........................................................................27

4.2 Hasil Statistik Deskriptif Model Regresi ..................................................29

4.3 Hasil Statistik Deskriptif Varisbel Dummy..............................................29

4.4 Uji Multikolinearitas.................................................................................32

4.5 Uji Autokorelasi .......................................................................................35

4.6 Uji Koefisien Determinasi ........................................................................36

4.7 Uji Anova .................................................................................................37

4.8 Hasil Uji Signifikansi Parameter Individual ............................................38

Page 19: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

xviii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

2.1 Kerangka Penelitian .....................................................................................15

4.1 Grafik Normal P-Plot ...................................................................................31

4.2 Grafik Scatterplot .........................................................................................34

Page 20: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

xix

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Data Perusahaan yang Menjadi Sampel Penelitian

Lampiran 2 : Perusahaan Delisting

Lampiran 3 : Perusahaan Z-Score

Lampiran 4 : Daftar perusahaan Delisting

Lampiran 5 : Statistik Deskriptif Perusahaan Manufaktur

Lampiran 6 : Statistik Deskriptif Perusahaan Non Manufaktur

Lampiran 7 : Statistik Deskriptif Perusahaan Manufaktur dan Non Manufaktur

Lampiran 8 : Uji Asumsi Klasik

Lampiran 9 : Uji Normalitas

Lampiran 10 : Uji Heteroskedastisitas

Lampiran 11 : Uji Multikolinearitas

Lampiran 12 : Uji Autokorelasi

Lampiran 13 : Uji Koefisien Determinasi

Lampiran 14 : Uji F

Lampiran 15 : Uji t

Page 21: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

1

I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam sebuah perusahaan diperlukan untuk melaporkan laporan keuangan agar

diketahui bagaimana perusahaan berkembang baik atau buruk. Laporan keuangan

di perusahaan sangat berperan baik dalam memberikan informasi bagi pihak

internal yaitu pihak manajemen dan pihak eksternal yaitu pihak investor ataupun

kreditor. Tujuan dari perusahaan secara umum ialah laba atau keuntungan. Laba

(profit) adalah selisih antara jumlah yang diterima dari pelanggan atas barang atau

jasa yang dihasilkan dengan jumlah yang dikeluarkan untuk membeli sumber daya

alam dalam menghasilkan barang atau jasa tersebut.

Laporan keuangan merupakan suatu catatan yang berisi informasi keuangan suatu

perusahaanyang mencermin kan kinerja perusahaan. Sudah menjadi keharusan

bagi suatu perusahaan untuk melaporkan kinerja perusahaan kepada para

pemangku kepentingan perusahaan. Pengungkapan laporan keuangan menjadi hal

penting bagi suatu perusahaan, karena kinerja baik atau buruknya suatu

perusahaan dilihat dari laporan tersebut.

Manajemen perusahaan sangat berpengaruh untuk memberikan pengendalian bagi

sebuah perusahaan. Karena,baik dan buruknya sebuah perusahaan dapat dilihat

Page 22: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

2

manajemen perusahaannya, di dalam manajemen perusahaan terdapat sebuah

pemimpin-pemimpin perusahaan yang berpengaruh untuk mengawasi

(controlling), menyusun (organizing), merencanakan (planning) dan memimpin

(leading). Untuk itulah mengapa manajemen perusahaan sangat berpengaruh bagi

sebuah perusahaan.

Manajemen laba sampai sekarang ini masih menjadi perdebatan, karena

manajemen laba sendiri bisa dikatakan hitam dan putihnya sebuah perusahaan

untuk menaikan laba. Hal ini dikarenakan manajemen laba terdapat aktivitas

kecurangan yang dilakukan internal perusahaan untuk menaikan laba. Manajemen

laba memberikan pengaruh negatif dan menyesatkan untuk pengguna informasi

dalam laporan keungannya. Manajemen perusahaan melakukan praktik

manipulasi laporan keuangan, manajer cenderung memanipulasi laba dengan

mengendalikan transaksi akrual, yaitu transaksi yang tidak berpengaruh terhadap

aliran kas (Putu dkk, 2017).

Salah satu cara untuk mengukur manajemen laba adalah dengan menggunakan

proksi Discretionary Accrual (DA). Discretionary Accrual adalah komponen

akrual yang berada dalam kebijakan manajer, artinya manajer memberi

intervensinya dalam proses pelaporan akuntansi. Manajemen laba berbeda dengan

perataan laba (income smooting) karena perataan laba (income smoothing) adalah

tindakan untuk meratakan laba yang dilaporkan dalam laporan keungan, dengan

tujuan pelaporan eksternal, terutama bagi investor, karena umumnya investor

menyukai laba yang relatif stabil. Oleh karena itu perataan laba (income smooting)

merupakan bagian dari manajemen laba (Prasetya dkk, 2016).

Page 23: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

3

Manajemen laba merupakan tindakan bagi manajemen bagaimana memanipulasi

laporan keuangan untuk kepentingan tertentu. Manajemen laba dapat dipengaruhi

oleh struktur kepemilikan sebuah perusahaan tersebut, karena struktur

kepemilikan perusahaan lah yang menggendalikan sebuah perusahaan agar

perusahaan tersebut mencapai tujuannya yang diinginkan. Manajemen laba adalah

tindakan manajer yang menaikan dan menurunkan laba, yang dilaporkan dari unit

yang menjadi tanggung jawabnya yang tidak mempunyai hubungan dengan

kenaikan atau penurunan profitabilitas perusahaan dalam jangka waktu yang

panjang (Prasetya, dkk 2016).

Perusahaan yang memiliki nilai yang besar memiliki tanggung jawab terhadap,

salah satunya adalah Stakeholder yaitu pemegang saham dan calon investor.

Karena dengan ukuran perusahaan yang bernilai besar perusahaan harus dapat

memberikan yang terbaik untuk memberikan dampak positif bagi perusahaan.

Dalam melakukan praktik manajemen laba perusahaan harus memberikan

informasi laporan keungan yang meyakinkan untuk calon investor dan pemegang

saham.

Dalam corporate governance perusahaan terdiri dari kepemilikan manajerial,

kepemilikan institusional, dewan komisaris, dewan komisaris independen dan

komite audit terhadapa manajemn laba. Praktik Corporate governance adalah cara

untuk menghilangkan manajemen laba di dalam pengendalian sebuah perusahaan.

Dalam keberhasilan praktik Corporate Governance kuncinya adalah melakukan

pengawasan dan pengendalian di dalam internal perusahaan dengan baik. Dengan

melakukan praktik Corporate Governance akan menghambat bagi manajer untuk

Page 24: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

4

melakukan tindakan yang tidak baik bagi perusahaan dan menjadikan perusahaan

lebih transaparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi dan keadilan.

“Ikatan Karyawan Timah (IKT) menilai direksi telah banyak melakukan

kebohongan publik melalu media. Contohnya adalah pada press release laporan

keuangan semester 1-2015 yang mengatakan bahwa efisiensi dan strategi yang

telah membuahkan kinerja yang positif, padahal kenyataannya pada semester 1-

2015 laba operasi rugi sebesar Rp 59 miliar,” ujar Ali dalam orasinya di depan

Gedung Kementrian BUMN, Jakarta, Rabu (27/1/2016). Oleh sebab itu, IKT

menuntut agar jajaran direksi segera mengundurkan diri. Menurut Ali, waktu yang

diberikan selama hampir dua tahun oleh IKT tidak berhasil dimanfaatkan oleh

jajaran direksi untuk membenahi kinerja perseroan. Namun, apabila tuntunan ini

tidak dipenuhi oleh perseroan, IKT mengancam akan menghentikan kegiatan

operasi sementara hingga adanya kejelasan dari pihak direksi. Sebagai informasi,

selain mengalami penurunan laba, PT Timah juga mencatatkan peningkatan utang

hampir 100% dibanding 2013. Pada tahun 2013, utang perseroan hanya mencapai

Rp263 Miliar. Namun, jumlah utang ini Rp2,3 Triliun pada tahun 2015.

Dalam kasus diatas, bagian direksi PT Timah persero melakukan praktik

manajemen laba dengan memanipulasi data laporan keuangan. PT Timah persero

mengalami peningkatan hutang mencapai 100% dibanding 2013. Pada tahun 2013

PT Timah persero memiliki hutang hanya Rp263 Miliar. Pada saat 2015 jumlah

hutang ini melambung tinggi mencapai Rp2,3 Triliun. Hal ini mengapa direksi PT

Timah melakukan praktik manajemen laba.

Berdasarkan analisis pengaruh manajemen laba terhadap beberapa variabel diatas

adalah, pada pelaksanaan corporate governance melalui kepemilikan manajerial,

Page 25: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

5

komposisi dewan komisaris independen, dan jumlah pertemuan komite audit

mempunyai pengaruh negatif signifikan terhadap manajemen laba (Jao, 2011).

Lalu penelitian pengaruh kompensasi dan ukuran perusahaan dapat disimpulkan

bahwa besarnya tingkat rasio leverage dan earnings power perusahaan

berpengaruh terhadap terjadinya tindak manajemen laba sedangkan kompensasi

dan ukuran perusahaan tidak mempengaruhi terjadinya tindak manajemen laba

(Sosiawan, 2012).

Berdasarkan penelitian terdahulu, peneliti memutuskan penelitian ini menentukan

variabel-variabel yang berpengaruh terhadap manajemen laba, variabel tersebut

antara lain ukuran perusahaan dan praktik corporate governance. Dalam

penelitian ini, peneliti mengambil sampel berupa perusahaan sektor

pertambangan. Karena praktik manajemen laba mudah ditemukan di perusahaan

sektor pertambangan. Penelitian ini berbeda dari penelitian terdahulu, yaitu

terletak pada perusahaan yang diteliti, penelitian terdahulu meneliti perusahaan

manufaktur.

Berdasarkan penjelasan di atas, maka penelitian yang akan dilakukan oleh peneliti

ini berjudul “Pengaruh Ukuran Perusahaan dan Praktik Corporate

Governance Terhadap Manajemen Laba”.

1.2 Rumusan dan Batasan Masalah

1.2.1 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, adapun rumusan masalah penelitian ini adalah

bagaimana dari variabel ukuran perusahaan dan praktik corporate governance

Page 26: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

6

berpengaruh terhadap praktik manajemen laba yang dilakukan di perusahaan

sektor pertambangan?

1.2.2 Batasan Masalah

Dalam penelitian ini terdapat batasan- batasan masalah, agar masalah yang diteliti

tetap berjalan dan tidak keluar dari konteks permasalan ini, maka batas masalah

penelitian ini adalah:

1. Penelitian ini dilakukan terhadap perusahaan sektor pertambangan yang

terdaftar di BEI

1.3 Tujuan Penelitian

Dari latar belakang dan rumusan masalah, tujuan dari penelitian ini adalah untuk

menganalisis apakah variabel-variabel ukuran perusahaan dan corporate

governance berpengaruh terhadap praktik manajemen laba di perusahaan sektor

pertambangan.

1.4 Manfaat Penelitian

Manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah:

1. Penelitian sebagai wawasan peneliti dan menambah wawasan di penelitian

selanjutnya yang dilakukan oleh peneliti lain.

2. Penelitian ini dilakukan agar investor lebih mempertimbangkan jika ingin

menginvestasikan asetnya ke perusahaan.

3. Penelitian ini diharapkan perusahaan lebih terbuka terhadap informasinya.

Page 27: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

7

II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Landasan Teori

2.1.1 Teori Keagenan

Perspektif hubungan keagenan merupakan dasar yang digunakan untuk

memahami hubungan antara manajer (agent) dan pemegang saham

(principal).Principal memberikan wewenang kepada agent untuk mengambil

keputusan atas nama principal. Jensen dan Meckling (1976) menyatakan bahwa

hubungan keagenan adalah sebuah kontrak antara manajer (agent) dengan

pemegang saham (principal). Hubungan keagenan tersebut terkadang

menimbulkan masalah antara manajer dan pemegang saham. Konflik yang terjadi

karena manusia adalah makhluk ekonomi yang mempunyai sifat dasar

mementingkan kepentingan diri sendiri. Pemegang saham dan manajer memiliki

tujuan berbeda dan masing–masing menginginkan tujuan mereka terpenuhi.

Akibat yang terjadi adalah munculnya konflik kepentingan. Pemegang saham

menginginkan pengembalian yang lebih besar dan secepat–cepatnya atas investasi

yang mereka tanamkan sedangkan manajer menginginkan kepentingannya

diakomodasi dengan pemberian kompensasi atau insentif yang sebesar–besarnya

Page 28: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

8

atas kinerjanya dalam menjalankan perusahaan. Teori agensi menggunakan tiga

asumsi sifat manusia yaitu:

1. Manusia pada umumya mementingkan diri sendiri (self interest).

2. Manusia memiliki daya pikir terbatas mengenai persepsi masa mendatang.

3. Manusia selalu menghindari resiko. Salah satu sifat dasar manusia adalah self

interest yang artinya mementingkan diri sendiri dan tidak mau berkorban untuk

orang lain sehingga dapat dilihat bahwa konflik agensi yang sering terjadi antara

manajer dengan pemegang saham dipicu karena adanya sifat dasar tersebut.

Teori keagenan menjelaskan bahwa manajer (agent) dan principal (pemegang

saham) memiliki hubungan yang berpengaruh di perusahaan. Manajer yang

berpengaruh terhadap pengendalian dan principal (pemegang saham) yang

berpengaruh terhadap finansial perusahaan. Hubungan antara pemegang saham

dan manajer tersebut terkadang menimbulkan masalah, karena masing memiliki

keinginan dan memiliki sifat dasar yaitu mementingkan diri sendiri. Pemegang

saham menginginkan pengembalian yang lebih besar dan secepat–cepatnya atas

investasi yang mereka tanam sedangkan manajer menginginkan kepentingannya

diakomodasi dengan pemberian kompensasi atau insentif yang sebesar–besarnya

atas kinerjanya dalam menjalankan perusahaan. Maka, manajemen perusahaan

melakukan praktik manajemen laba seperti melakukan manipulasi data informasi.

Agar perusahaan terlihat baik di luar dan investor pun juga tertarik untuk

menginvestasikan asetnya.

2.1.2 Ukuran Perusahaan

Page 29: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

9

Ukuran perusahaan adalah suatu skala dimana dapat diklasifikasikan besar

kecilnya perusahaan. Ukuran perusahaan merupakan salah satu faktor yang

berpengaruh terhadap manajemen laba perusahaan. Perusahaan besar cenderung

bertindak hati-hati dalam melakukan pengelolaan perusahaan dan cenderung

melakukan pengelolaan laba secara efisien. Perusahaan yang besar lebih

diperhatikan oleh masyarakat sehingga mereka akan lebih berhati-hati dalam

melakukan pelaporan keuangan, sehingga berdampak perusahaan tersebut

melaporkan kondisinya dengan lebih akurat (Miftahul, 2015)

2.1.3 Praktik Corporate Governance

Corporate governance dapat didefinisikan sebagai susunan aturan yang

menentukan hubungan antara pemegang saham, manajer, kreditor, pemerintah,

karyawan, dan stakeholder internal dan eksternal yang lain sesuai dengan hak dan

tanggung jawabnya (Forum for Corporate Governance in Indonesia (FCGI),

2003). Corporate governance merupakan konsep yang diajukan demi peningkatan

kinerja perusahaan melalui supervise atau monitoring kinerja manajemen dan

menjamin akuntabilitas manajemen terhadap stakeholder dengan mendasarkan

kerangka pada peraturan (Ratnaningsih, dkk 2012).

2.1.4 Manajemen Laba

Manajemen laba adalah tindakan manajer yang menaikkan (menurunkan) laba

yang dilaporkan dari unit yang menjadi tanggung jawabnya yang tidak

mempunyai hubungan dengan kenaikan atau penurunan profitabilitas perusahaan

dalam jangka panjang (Manullang, 2015)

Page 30: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

10

2.2 Penelitian Terdahulu

Tabel 2.1

Penelitian Terdahulu

No Penelitian VariabelDependen

VariabelIndependen

Hasil Penelitian

1 Fitrian (2015)PengaruhStrukturKepemilikan,UkuranPerusahaan DanKualitas AuditTerhadapManajemen Laba

Manajemen Laba StrukturKepemilikan,UkuranPerusahaan DanKualitas Audit

Hasil penelitianmenunjukkanbahwa variabelyang memilikipengaruhsignifikanterhadapmanajemen labaadalah ukuranperusahaan.Ukuranperusahaanmenunjukkanhasil yang positifyaitu perusahaanyang berskalabesar memilikiaktivitasoperasional yanglebih kompleksdibandingkanperusahaan kecil,sehingga akanlebihmemungkinkanuntuk melakukanpraktikmanajemen laba.Sedangkanvariable strukturkepemilikan dankualitas audittidakmemberikanpengaruh yangsignifikanterhadapmanajemen laba

2 Jao, dkk (2011)Corporate

Manajemen Laba CorporateGovernance,

Pelaksanaancorporate

Page 31: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

11

Governance,UkuranPerusahaan, DanLeverageTerhadapManajemen LabaPerusahaanManufakturIndonesia

UkuranPerusahaan, DanLeverage

governancemelaluiKepemilikanmanajerial,komposisi dewanKomisarisindependen, danjumlahpertemuankomite auditmempunyaipengaruh negatifsignifikanterhadapmanajemen laba.Ukuranperusahaanmempunyaihubungannegatif signifikanterhadapmanajemen labapada perusahaanmanufaktur yangterdaftar diBursa EfekIndonesia.Leverage tidakmempunyaipengaruhsignifikanterhadapmanajemen labapadaperusahaanmanufaktur yangterdaftar di BursaEfek Indonesia.

3 Ratnaningsih,dkk (2012)PengaruhCorporateGovernance

Manajemen Laba PengaruhCorporateGovernance

Hasil daripenelitian iniadalah bahwavariableindependen tidak

Page 32: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

12

TerhadapManajemen LabaPada PerusahaanPerbankan YangTerdaftar DiBursa EfekIndonesia

terbuktiberpengaruhterhadappenguranganpraktikmanajemen laba.Hal inidikarenakanpenerapan goodcorporategovernancebelumsepenuhnyadilaksanakandengan baik.

4 Sosiawan (2012) Manajemen Laba Kompensasi,Leverage,UkuranPerusahaan,Earnings Power

Berdasarkanhasil penelitiandanPembahasanpada bagiansebelumnya,Maka penelitianini dapatdisimpulkanBahwa besarnyatingkat rasioleverage danearnings powerperusahaanberpengaruhterhadapterjadinya tindakmanajemen labasedangkankompensasi danukuranperusahaan tidakmempengaruhiterjadinyatindakmanajemen laba.

5 Manullang, 2015 Manajemen laba UkuranPerusahaan,AsimetriInformasi, DanKompensasiBonus

Disimpulkanbahwa secaraparsial ukuranperusahaanberpengaruhterhadapmanajemen laba.

Page 33: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

13

Artinya, semakinbesar ukuranperusahaan makasemakin kecilperilakumanajemen labadalamperusahaantersebut. Hal inidisebabkanperusahaan besarlebih dikenal danlebihdiperhatikankinerjanya olehpublic sehinggaperusahaan besarcenderung lebihrelevan dalammelaporkaninformasikeuangannyauntuk menjagareputasi ataunama baikperusahaan.

6 Prasetya, 2016Pengaruh UkuranPerusahaanTerhadapManajemenLaba DenganPengungkapanCorporate SocialResponsibilitySebagai VariabelIntervening

Manajemen Laba UkuranPerusahaan

Ukuranperusahaansecara signifikanberpengaruhnegatif padamanajemen laba.Hal inimenunjukkanbahwaperusahaan besarakan lebihmembatasipraktikmanajemen labadaripadaperusahaan kecil.Perusahaan yanglebih besarmempunyaisedikit motivasiuntuk melakukan

Page 34: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

14

manajemen laba.Hal ini terjadikarena pemegangsaham dan pihakluar diperusahaan besardianggap lebihkritisdibandingkandenganperusahaan kecil.Basis investoryang lebih besarterdapat padaperusahan besar,sehinggaperusahaan besarakan mendapattekanan yanglebih kuat untukmenampilkanlaporan keuanganyang dapatdipercaya.

Page 35: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

15

2.3 Kerangka Penelitian

Kerangka pemikiran mengenai penelitian ini digambarkan dengan model

penelitian sebagai berikut.

Variabel Independen Variabel Dependen

Gambar 2.1Kerangka Penelitian

2.4 Pengembangan Hipotesis

2.4.1 Ukuran Perusahaan Terhadap Manajemen Laba

Ukuran perusahaan adalah suatu skala dimana dapat diklasifikasikan besar

kecilnya perusahaan. Ukuran perusahaan dapat dinyatakan dalam total aktiva,

penjualan dan kapitalisasi pasar. Ukuran perusahaan memiliki hubungan yang

positif dengan manajemen laba, karena perusahaan besar memiliki aktivitas yang

lebih kompleks dari perusahaan kecil, perusahaan yang lebih besar memiliki

kepercayaan terhadap investor yang lebih dari pada perusahaan kecil. Maka dari

UkuranPerusahaan(X1)

KomisarisIndependen(X2)

ManajemenLaba

(Y)

H1 (+)

H2 (-)

H3 (-)KomiteAudit(X3)

-

Page 36: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

16

itu perusahaan besar lebih banyak melakukan praktik manajemen laba, karena

ingin melakukan perataan laba di setiap laporan keungan. Jika laba selalu

seimbang di setiap laporan keungannya, maka perusahaan memiliki nilai positif

untuk menarik perhatian media dan investor untuk bekerja sama dengan

perusahaan.

Ukuran perusahaan juga memegang peranan penting dalam perusahaan yang

melakukan praktik manajemen laba. Ukuran perusahaan yang kecil dianggap lebih

banyak melakukan praktik manajemen laba daripada perusahaan besar. Hal ini

disebabkan karena perusahaan kecil cenderung ingin memperlihatkan kondisi

perusahaan yang selalu berkinerja baik agar investor menanamkan modalnya pada

perusahaan tersebut. Berbeda dengan perusahaan kecil, perusahaan besar biasanya

akan lebih berhati-hati dalam melakukan pelaporan keuangan, karena perusahaan

yang besar lebih diperhatikan oleh masyarakat. Makaombohe, Pangemanan, dan

Tirayoh (2014) membuktikan bahwa semakin besar ukuran perusahaan maka

perilaku manajemen laba semakin berkurang.

H1: Ukuran perusahaan berpengaruh negatif terhadap manajemen laba

2.4.2 Praktik Corporate Governance Terhadap Manajemen Laba

Corporate Governance didefinisikan sebagai susunan aturan yang menentukan

hubungan antara pemegang saham, manajer, kreditor, pemerintah, karyawan dan

stakeholder internal dan eksternal yang lain. Teori Agensi sangat berkaitan dalam

tata kelola perusahaan. Karena dalam teori ini menjelaskan hubungan antara

kedua pihak yang memiliki perbedaan kepentingan, kedua belah pihak ini

memiliki tujuan yang berbeda. Antara pemilik dan eksekutif perusahaan, pemilik

Page 37: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

17

saham mengharapkan keuntungan atas investasi mereka, sementara eksekutif atau

manajer perusahaan mengharapkan lebih luas dalam menjalan perusahaan. Dalam

perbedaan itu pemilik saham sangat tidak ingin manajer perusahaan mengambil

risiko yang besar dalam menjalankan perusahaan, karena saat mengambil risiko

yang tinggi kemungkinan untuk investor mendapatkan profit yang diharapkan

menjadi berkurang.

2.4.2.1 Komposisi Komisaris Independen Terhadap Manajemen Laba

Komisaris Independen adalah hubungan antara komposisi dewan komisaris

dengan kecurangan pelaporan keuangan dan menemukan bahwa perusahaan yang

melakukan kecurangan memiliki persentase dewan komisaris eksternal yang

secara

signifikan lebih rendah dibandingkan dengan perusahaan yang tidak melakukan

kecurangan. proporsi anggota dewan komisaris yang berasal dari luar perusahaan

berhubungan negatif dengan manajemen laba karena anggota komisaris dari luar

dapat meningkatkan tindakan pengawasan.

H2: Komposisi dewan komisaris independen berpengaruh secara negatif terhadap

manajemen laba

2.4.2.2 Komite Audit Terhadap Manajemen Laba

Komite audit memiliki tugas terpisah dalam membantu dewan komisaris terutama

dalam pelaporan keuangan perusahaan dan pengawasan internal perusahaan. Lin

(2009) menyatakan bahwa komite audit perlu secara aktif melakukan pekerjaan

dengan mengambil bagian dalam pertemuan komite audit.

H3: Komite audit berpengaruh secara negatif terhadap manajemen laba.

Page 38: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

18

III

METODE PENELITIAN

3.1 Populasi dan Sampel

Populasi adalah sekelompok orang, kejadian, atau segala sesuatu yang

mempunyai karakteristik tertentu dan sampel merupakan sekelompok atau

beberapa bagian didalam sebuah populasi. Untuk pengambilan sampel dalam

penelitian ini, peneliti menggunakan teknik purposive sampling dengan beberapa

kriteria sebagai berikut:

1. Perusahaan termasuk perusahaan sektor pertambangan yang sudah go public

terdaftar di BEI selama periode 2012 – 2016.

2. Data yang tersedia lengkap (data secara keseluruhan tersedia pada publikasi

periode 31 Desember 2012 - 2016).

3.2 Jenis dan Sumber Data

Jenis data dalam penelitian ini adalah data dokumenter. Data dokumenter adalah

jenis data penelitian yang antara lain berupa faktur, jurnal, surat-surat, notulen

hasil rapat, memo, atau dalam bentuk laporan program. Sumber data yang

digunakan adalah data sekunder. Data sekunder merupakan sumber penelitian

Page 39: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

19

yang diperoleh peneliti secara tidak langsung melalui media perantara, seperti

bukti, catatan atau laporan historis yang telah tersusun dalam arsip (Indriantoro

dan Supomo, 2014).

Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari laporan tahunan

perusahaan pada perusahaan sektor pertambangan. Laporan tersebut

dipublikasikan di website Bursa Efek Indonesia (BEI) : www.idx.co.id

3.3 Definisi Operasional Variabel

3.3.1 Variabel Independen

Variabel independen merupakan variabel bebas yang bisa mempengaruhi,

menjelaskan variabel dependen. Dalam penelitian ini variabel independennya,

yaitu ukuran perusahaan dan praktik corporate governance.

3.3.1.1 Ukuran Perusahaan

Ukuran perusahaan adalah suatu skala dimana dapat diklasifikasikan besar

kecilnya perusahaan. Ukuran perusahaan dapat dinyatakan dalam total aktiva,

penjualan dan kapitalisasi pasar. Pada penelitian ini ukuran perusahaan

menggunakan nilai logaritma natural total penjualan perusahaan pada akhir tahun.

3.3.1.2 Corporate Governance:

Cara penghitungan praktik corporate governance:

Ukuran Perusahaan= Ln Total Aset

Page 40: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

20

A. Proporsi komisaris Independen adalah persentase jumlah dewan komisaris

independen terhadap jumlah total komisaris yang ada dalam susunan dewan

komisaris perusahaan sampel.

B. Keberadaan Komite Audit merupakan variabel dummy, jika perusahaan

sampel memiliki komite audit maka akan diberi nilai 1, jika perusahaan

sampel tidak memiliki komite audit maka akan diberi nilai 0.

3.3.2 Variabel Dependen

Variabel dependen merupakan variabel yang bergantung atau dipengaruhi oleh

variabel-variabel lain yang bebas. Dalam penelitian ini, variabel dependennya

adalah manajemen laba. Manajemen laba adalah suatu kemampuan untuk

memanipulasi pilihan-pilihan yang tersedia dan mengambil pilihan yang tepat

untuk mencapai tingkat laba yang diinginkan. Pencapaian Manajemen laba dalam

penelitian ini menggunakan komponen akrual yang berfokus pada discretionary

accruals serupa dengan metodologi yang digunakan oleh Aygun et al. (2014)

dengan menggunakan Modified Jones Model (1991) yang merupakan salah satu

pendekatan yang paling diterima dan umum digunakan untuk memperkirakan

discretionary accruals. Discretionary accruals dihitung dari total akrual, karena

total akrual dapat menangkap adanya indikasi manajemen laba. Total akrual

merupakan selisih antara laba bersih perusahaan terhadap aliran kas dari operasi

perusahaan pada periode yang sama. Langkah selanjutnya adalah menentukan

nilai ekspektasi akrual atau nondiscretionary accruals, kemudian melakukan

perhitungan discretionary accruals dengan menggunakan persamaan :

a) Menghitung total akrual:

Page 41: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

21

= −b) Menghitung nilai akrual dengan persamaan regresi linear sederhana atau

Ordinary Least Square (OLS):

= 1 + ∆ + +c) Dengan menggunakan koefisien regresi di atas, nilai non-discretionary

accrual dapat dihitung dengan rumus:

= 1 + ∆ − ∆ + +d) Selanjutnya discretionary accrual (DA) dapat dihitung sebagai berikut:

= −Keterangan :

= total akrual untuk perusahaan i pada periode t= laba bersih perusahaan i pada periode t= arus kas operasional perusahaan i pada periode t= total aset perusahaan i pada periode t-1∆ = perubahan dalam penjualan perusahaan i pada periode t= aset tetap perusahaan i pada periode t= non-discretionary accruals perusahaan i pada periode t∆ = perubahan piutang perusahaan i pada periode t= discretionary accruals perusahaan i pada periode t, , = koefisien regresi= error

Hasil perhitungan yang menunjukkan adanya praktik manajemen laba adalah nilai

discretionary accruals perusahaan pada tahun yang diprediksi. Nilai discretionary

accruals positif berarti perusahaan telah melakukan upaya untuk menaikkan laba,

sedangkan untuk nilai disretionary accruals negatif berarti perusahaan telah

berupaya menurunkan laba. Apabila perusahaan tidak melakukan praktik

manajemen laba maka nilai discretionary accruals adalah nol.

Page 42: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

22

3.4 Metode Analisis Data

Dalam penelitian metode analisis data menggunakan statistik deskriptif dan

analisis regresi berganda. Analisis data yang diperoleh dalam penelitian ini akan

diolah menggunakan bantuan program aplikasi SPSS (Statistical Product and

Service Solutions) versi 23.

3.4.1 Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat

dari nilai rata-rata (mean), standar deviasi, varian, maksimum, minimum, sum,

range, kurtosis, dan skewness (Ghozali, 2016).

3.4.2 Uji Asumsi Klasik

Peneliti akan menguji data-data dengan menggunakan regresi linier berganda.

Pengujian statistik yang menggunakan analisis regresi dapat dilakukan dengan

pertimbangan tidak adanya pelanggaran terhadap asumsi-asumsi klasik. Asumsi

klasik terdiri dari:

3.4.2.1 Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi, variabel

independen dan variabel dependen keduanya memiliki distribusi normal atau

tidak. Model regresi yang baik adalah memiliki distribusi normal atau mendekati

normal. Ada dua cara untuk mendeteksi apakah residual berdistribusi normal atau

tidak yaitu dengan analisis grafik dan uji statistik (Ghozali, 2016).

Page 43: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

23

3.4.2.2 Uji Multikolonieritas

Uji multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan

adanya korelasi antar variabel bebas. Model regresi yang baik seharusnya tidak

terjadi korelasi di antara variabel bebas. Jika variabel bebas saling berkorelasi,

maka variabel-variabel tersebut tidak ortogonal. Variabel ortogonal adalah

variabel bebas yang nilai korelasi antar sesama variabel independen sama dengan

nol. Pengujian ada atau tidaknya multikolonieritas di dalam model regresi dapat

dilakukan dengan melihat nilai tolerance dan nilai Variance Inflation Factor

(VIF). Nilai cutoff yang umum dipakai untuk menunjukkan adanya

multikolonieritas adalah nilai tolerance ≤ 0,10 atau sama dengan nilai VIF ≥ 10

(Ghozali, 2016). Oleh karena itu, suatu model regresi dikatakan tidak ada

multikolonieritas apabila memiliki nilai tolerance > 0,10 dan nilai VIF < 10

(Ghozali, 2016).

3.4.2.3 Uji Heteroskedastisitas

Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui apakah variabel–variabel yang

dioperasikan sudah mempunyai varians yang sama (homogen). Model regresi

yang baik adalah model yang tidak terjadi heteroskedastisitas. Ada beberapa cara

untuk mendeteksi ada atau tidaknya heteroskedastisitas, salah satunya melalui

grafik plot. Dasar analisis yaitu (Ghozali, 2016):

1. Jika ada pola tertentu, seperti titik-titik yang ada membentuk pola tertentu

yang teratur (bergelombang, melebar kemudian menyempit), maka

mengindikasikan telah terjadi hetero skedastisitas.

Page 44: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

24

2. Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar di atas dan di bawah

angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas.

3.4.2.4 Uji Autokolerasi

Uji autokorelasi bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya korelasi antara variabel

pengganggu pada periode tertentu dengan variabel pengganggu periode

sebelumnya. Jika terjadi korelasi, maka dinamakan ada masalah autokorelasi.

Untuk mengetahui apakah terjadi autokorelasi dalam suatu model regresi maka

dalam penelitian ini digunakan run test.

Run test merupakan bagian dari statistik non-parametik dapat pula digunakan

untuk menguji apakah antar residual terdapat korelasi makan dikatakan bahwa

residual adalah acak atau random. Run test digunakan untuk melihat apakah data

residual terjadi secara random atau tidak (sistematis).

Dengan hipotesis dasar di atas, maka dasar pengambilan keputusan uji statistik

dengan Run test adalah:

1. Jika nilai Asymp. Sig (2-tailed) kurang dari 0,05, maka H0 tidak terdukung dan

HA terdukung. Hal ini berarti data residual terjadi secara tidak random

(sistematis).

2. Jika nilai Asymp. Sig (2-tailed) lebih dari 0,05, maka H0 terdukung dan HA

tidak terdukung. Hal ini berarti data residual terjadi secara random (acak).

3.4.3 Analisis Linier Berganda

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Alat analisis yang digunakan

dalam penelitian ini adalah menggunakan analisis linier berganda. Penggunaan

regresi linier berganda untuk mengukur seberapa besar hubungan variabel

Page 45: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

25

independen dan variabel dependen sehingga dapat membedakan kedua variabel

dalam penelitian (Ghozali, 2013). Analisis regresi yang digunakan adalah sebagai

berikut:

Yi, t = a + ß₁X1i + ß₂ X2i + ß₃ X3i+ ε

Keterangan:

Y = Manajemen Labaa = KonstantaX1 = Ukuran PerusahaanX2 = Komisaris IndependenX3 = Komite Auditß₁ ß₂ ß₃ = Koefisien Regresiε = Error termi = Perusahaan

3.4.4 Uji Hipotesis

Pengujian hipotesis dilakukan untuk menyatakan hubungan antar variabel

dependen, yaitu Y (Manajemen Laba) dengan variabel independen, yaitu X

(Ukuran perusahaan dan Praktik Corporate Governance).

3.4.4.1 Koefisien Determinasi (R2)

Pengujian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui besarnya kemampuan

model dalam menerangkan variasi variabel dependen. Nilai koefisien

determinasi adalah antara 0 dan 1. Semakin kecil nilai R2, maka semakin

terbatas kemampuan variabel-variabel independen dalam menjelaskan variabel

dependennya. Penelitian ini juga menggunakan Adjusted R Square (Adj R2)

karena terdapat lebih dari satu variabel independen dan apabila hanya ada satu

variabel independen maka menggunakan R Square (R2) dalam menjelaskan

Page 46: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

26

pengaruh variabel independennya (Ghozali, 2016).

3.4.4.2 Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F)

F-test digunakan untuk menguji apakah semua variabel independen atau bebas

yang dimasukkan dalam model regresi mempunyai pengaruh secara bersama-

sama terhadap variabel dependen atau terikat (Ghozali, 2016). Kriteria

pengujiannya (Uji-F) adalah seperti berikut:

1. Ha tidak terdukung yaitu apabila nilai signifikan F > 0,05 berarti model

regresi dalam penelitian ini tidak layak (fit) untuk digunakan dalam

penelitian.

2. Ha tidak terdukung yaitu apabila nilai signifikan F < 0,05 berarti model

regresi dalam penelitian ini layak (fit) untuk digunakan dalam penelitian.

3.4.4.3 Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji Statistik t)

Pengujian signifikansi parameter individual ini digunakan untuk mengetahui

apakah variabel bebas secara individual mempengaruhi variabel terikat dengan

asumsi variabel independen lainnya konstan (Ghozali, 2016). Kriteria pengujian

hipotesis adalah seperti berikut ini:

1. Ha tidak terdukung, yaitu apabila nilai signifikan t > 0,05 atau bila nilai

signifikansi lebih dari nilai α = 5% berarti variabel independen secara

individual tidak berpengaruh terhadap variabel dependen.

2. Ha terdukung, yaitu apabila nilai signifikan t < 0,05 atau bila nilai signifikansi

kurang dari atau sama dengan nilai α = 5% berarti variabel independen secara

individual berpengaruh terhadap variabel dependen.

Page 47: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

41

V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Penelitian ini bertujuan untuk menemukan bukti empiris atas ukuran perusahaan

dan praktik Good Corporate Governance terhadap tindakan manajemen laba yang

dilakukan perusahaan. Penelitian ini menggunakan sampel perusahaan

pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2012-

2016. Penulis memperoleh 40 perusahaan pertambangan yang terdaftar selama

tahun observasi dan hanya 31 perusahaan yang memenuhi kriteria yang telah

ditentukan.

Berdasarkan hasil uji hipotesis menggunakan model regresi, diperoleh hasil

bahwa hipotesis terdukung dan tidak terdukung. Adapun hasil analisis pada

penelitian ini adalah variabel independen ukuran perusahaan berpengaruh negatif

terhadap manajemen laba, variabel independen komisaris independen berpengaruh

positif terhadap manajemen laba, dan variabel independen komite audit

berpengaruh positif terhadap manajemen laba. Hipotesis yang menyatakan

“Ukuran perusahaan berpengaruh negatif terhadap manajemen laba” hipotesis

terdukung, hipotesis yang menyatakan “Komisaris independen berpengaruh

positif terhadap manajemen laba” hipotesis tidak terdukung, dan hipotesis yang

Page 48: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

42

menyatakan “Komite audit berpengaruh positif terhadap manajemen laba”

hipotesis tidak terdukung.

5.2 Keterbatasan Penelitian

Keterbatasan dalam penelitian diantaranya, yakni:

1. Penelitian ini memiliki nilai koefisien determinasi yang rendah sehingga

dapat dikatakan variabel independen yang dipakai hanya berpengaruh kecil

terhadap variabel dependen, yang berarti banyak faktor-faktor pendukung lain

diluar variabel dalam penelitian ini.

2. Sampel perusahaan pada penelitian ini hanya perusahaan pertambangan. Oleh

karena itu hasil penelitian ini tidak dapat digeneralisasikan ke industri yang

lain, misalnya industri perbankan atau industri property dan real estate.

5.3 Saran

Pada penelitian yang akan datang terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan,

diantaranya yakni:

1. Disarankan penelitian selanjutnya untuk menambah rentang tahun penelitian.

2. Penelitian selanjutnya perlu mempertimbangkan cakupan sampel yang lebih

luas. Hal ini bertujuan agar kesimpulan yang dihasilkan tidak hanya untuk

perusahaan pertambangan saja.

3. Penelitian ini dapat dikembangkan dengan memperluas model penelitian

sebelumnya.

Page 49: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

DAFTAR REFERENSI

Abbott, Lawrence J., Susan Parker, and Gary F. Peters. 2004. "Audit CommitteeCharacteristics and Restatements." Auditing: A Journal of Practice &Theory, Vol. 23, No. 1 69-87.

Abed, Suzan, Ali Al-Attar, and Mishiel Suwaidan. 2012. "Corporate Governanceand Earnings Management: Jordanian Evidence." International BusinessResearch, Vol. 5, No. 1 216-225.

Adrianto, Rei, and Idrianita Anis. 2014. "Pengaruh Struktur CorporateGovernance dan Kontrak Hutang terhadap Praktik Manajemen Laba padaPerusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia." e-Journal Akuntansi Fakultas Ekonomi (Universitas Trisakti) 1 : 68-88.

Afrianto. Dedy. Direksi Timah Dituding Manipulasi Laporan Keuangan. 27Januari 2016 diakses 20 Juli 2017.http://economy.okezone.com/read/2016/01/27/278/1298264/direksi-timah-dituding-manipulasi-laporan-keuangan.

Agustia, Dian. 2013. "Pengaruh Faktor Good Corporate Governance, Free CashFlow, dan Leverage Terhadap Manajemen Laba." Jurnal Akuntansi danKeuangan, Vol. 15, No. 1 27-42.

Al-qallap, Kholoud daifallah hmoud. 2014. "Earning Management in Jordanianpublic Shareholding Service Companies and Influential Factors." ResearchJournal of Finance and Accounting Vol.5, No.12 70-80.

Alzoubi, Ebraheem Saleem Salem, and Mohamad Hisyam Selamat. 2012. "TheEffectiveness of Corporate Governance Mechanisms on ConstrainingEarning Management: Literature Review and Proposed Framework."International Journal of Global Business, Vol. 5 , No. 1 17-35.

Anggana, Gea Rafdan, and Andri Prastiwi. 2013. "Analisis Pengaruh CorporateGovernance terhadap Praktik Manajemen Laba." Diponegoro Journal ofAccounting, Vol. 2, No. 3.

Aygun, Mehmet, Suleyman Ic, and Mustafa Sayim. 2014. The Effects ofCorporate Ownership Structure and Board Size on EarningsManagement: Evidence from Turkey. International Journal of Business andManagement. Vol. 9, No. 12, pp 123-132. USA: Alliant InternationalUniversity.

Azlina, Nur. 2010. "Analisis Faktor yang Mempengaruhi Manajemen Laba."Pekbis Jurnal, Vol. 2, No. 3 355-363.

Ching, Ken M.L., Michael Firth, and Oliver M. Rui. 2006. "EarningsManagement, Corporate Governance and the Market Performance of

Page 50: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

Seasoned Equity." Journal of Contemporary Accounting & Economics,Vol. 2, No. 1 73-98.

Dechow, Patricia M., Richard G. Sloan, and Amy P. Sweeney. 1995. "DetectingEarnings Management." The Accounting Review, Vol. 70 No. 2 193-225.

Eca, Emma García, and Juan P. Sánchez Ballesta. 2009. "Corporate Governanceand Earnings Management: A Meta-Analysis." Corporate Governance: AnInternational Review, Vol. 15, No. 5 594-610.

Elfira, A. 2014. Pengaruh Kompensasi Bonus dan Leverage TerhadapManajemen Laba. Jurnal Akuntansi. Vol 2 No 2.

Faizal. 2004. "Analisis Agency Costs, Struktur Kepemilikan dan MekanismeCorporate Governance." Simposium Nasional Akuntansi VII Denpasar-Bali 186-197.

FCGI. 2012. Peranan Dewan Komisaris dan Komite Audit dalam pelaksanaanCorporate Governance (tata kelola perusahaan). Seri tata kelolaperusahaan (Corporate Governance). Jilid 2. Jakarta.

Fitria, Miftahul. 2015. Pengaruh Struktur Kepemilikan, Ukuran Perusahaan DanKualitas Audit Terhadap Manajemen Laba.Vol. 4 No. 6.Sekolah TinggiIlmu Ekonomi Surabaya, Indonesia.

Ghozali, I. 2016. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS.Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Guna, I Welvin, and Arleen Herawaty. 2010. "Pengaruh Mekanisme GoodCorporate Governance, Independensi Auditor, Kualitas Audit, dan FaktorLainnya terhadap Manajemen Laba." Jurnal Bisnis dan Akuntansi, Vol. 12,No. 1 53-68.

Indriantoro, N dan Supomo, B. 2014.Metodologi Penelitian Bisnis, EdisiPertama, Cetakan Keenam. Badan Penerbit Fakultas Ekonomi UniversitasGadjah Mada. Yogyakarta.

Jao, Robert. 2011. Corporate Governance, Ukuran Perusahaan, Dan LeverageTerhadap Manajemen Laba Perusahaan Manufaktur Indonesia.Volume8/No. 1. Universitas Hasanudin, Indonesia.

Makaombohe, Yulianti Yosephani, Sifrid S. Pangemanan, and Victorina Z.Tirayoh. 2014. "Ukuran Perusahaan terhadap Manajemen Laba padaPerbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2008-2011."Jurnal EMBA Vol. 2 No. 1 656-665.

Manullang, Dian P. 2015. Pengaruh Ukuran Perusahaan, Asimetri Informasi,Dan Kompensasi Bonus Terhadap Manajemen Laba Pada PerusahaanYang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008-2012. Jom FEKONVol. 2 No. 2. Universitas Riau, Indonesia.

Page 51: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

Marpaung, Catherine Octorina, and Ni Made Yeni Latrini. 2014. "PengaruhDewan Komisaris Independen, Komite Audit, Kualitas Audit, danKepemilikan Manajerial pada Perataan Laba." E-Jurnal AkuntansiUniversitas Udayana, Vol. 7, No. 2 279-289.

Nabila, Afifa, and Daljono. 2013. "Pengaruh Proporsi Dewan KomisarisIndependen, Komite Audit, dan Reputasi Auditor terhadap ManajemenLaba." Diponegoro Journal of Accounting, Vol. 2, No. 1 1-10.

Prasetya, PJ. 2016. Pengaruh Ukuran Perusahaan Terhadap Manajemen LabaDengan Pengungkapan Corporate Social Responsibility Sebagai VariabelIntervening. Vol. 14. Universitas Udayana, Indonesia.

Prastiti, Anindyah, and Wahyu Meiranto. 2013. "Pengaruh Karakteristik DewanKomisaris dan Komite Audit terhadap Manajemen Laba." DipenogoroJournal of Accounting, Vol. 2, No. 4 1-12.

Pratomo, Dudi. dan Siska Yudowati. 2016. Pengaruh Komisaris Independen danKomite Audit terhadap Manajemen Laba. Jurnal e-Proceeding ofManagement. Vol 3 No 2.

Putri, Mauliridiyah Sevilia, and Farida Titik. 2013. "Pengaruh KepemilikanManajerial, Leverage dan Ukuran Perusahaan terhadap Manajemen LabaPada Perusahaan Food and Beverage."

Sari, A.A. Intan Puspita, and I. G. A. M. Asri Dwija Putri. 2014. "PengaruhMekanisme Corporate Governance pada Manajemen Laba." E-JurnalAkuntansi Universitas Udayana, Vol. 8, No. 1 94-104.

Sosiawan, Santhi Y. 2012. Pengaruh Kompensasi, Leverage, Ukuran Perusahaan,Earnings Power Terhadap Manajemen Laba .JRAK, Volume 8, No.1.Indonesia.

Suyanto, dan Supramono. 2012. Likuiditas, Leverage, Komisaris Independen,dan Manajemen Laba Terhadap Agresivitas Pajak Perusahaan, JurnalKeuangan dan Perbankan, Vol.16. Universitas Kristen Satya Wacana,Indonesia.

SY, Ratnaningsih. Dkk. 2012. Pengaruh Corporate Governance TerhadapManajemen Laba Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di BursaEfek Indonesia.Vol. 10. No 3. Indonesia.

Taco, Clarissa. dan Ventje Ilat. 2016. Pengaruh Earning Power, KomisarisIndependen, Dewan Direksi, Komite Audit dan Ukuran Perusahaanterhadap Manajemen Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar diBursa Efek Indonesia. Jurnal EMBA. Vol 2 No. 4.

Tanomi, Rehobot. 2012. Pengaruh Kompensasi Manajemen, Perjanjian Hutang,dan Pajak terhadap Manajemen Laba pada Perusahaan Manufaktur diIndonesia. Berkala Ilmiah Mahasiswa Akuntansi. Vol. 1. No. 3.

Page 52: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN PRAKTIK …digilib.unila.ac.id/55257/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · masukan guna perbaikan di masa depan. Akhir kata penulis berharap skripsi

Teddy, P dan Wayan. 2017. Pengaruh Kepemilikan Manajerial, Kebijakan Utangdan Ukuran Perusahaan Terhadap Manajemen Laba E-Jurnal AkuntansiVol.22.1. Universitas Udayana, Indonesia.

Widyaningdyah, Agnes Utari. 2001. "Analisis Faktor-faktor Yang BerpengaruhTerhadap Earnings Management Pada Perusahaan Go Public diIndonesia." Jurnal Akuntansi & Keuangan, Vol. 3, No. 2 89-101.

Yendrawati, Reni. 2015. Pengaruh Dewan Komisaris Independen, Komite Audit,Kepemilikan Manajerial, dan Kepemilikan Institusional terhadapManajemen Laba. Jurnal Entrepreneur dan Entrepreneurship. Vol 2 No. 1.

Zeptian, Andra, and Abdul Rohman. 2013. "Analisis Pengaruh PenerapanCorporate Governance, Struktur Kepemilkan, dan Ukuran Perusahaanterhadap Manajemen Laba Perbankan." Diponegoro Journal ofAccounting, Vol. 2, No. 4 1-11.