Upload
others
View
13
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
PENGEMBANGAN MEDIA MOBILE LEARNING ANDROID
PADA PEMBELAJARAN GEOMETRI BANGUN RUANG
SKRIPSI
Diajukkan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
(S.Pd)
Oleh:
ABDUL RACHMAT SOLEH
(11150170000032)
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA
FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
2019
i
ABSTRAK
ABDUL RACHMAT SOLEH (11150170000032). “Pengembangan Media
Mobile Learning Android pada Pembelajaran Geometri Bangun Ruang”.
Skripsi Jurusan Pendidikan Matematika Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, November 2019.
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media mobile learning berbasis
android pada pembelajaran bangun ruang sisi datar yang dapat digunakan pada
smartphone. Media pembelajaran ini dikembangkan dengan menggunakan aplikasi
Android Studio yang merupakan aplikasi pengembangan yang didukung langsung
oleh Google.Inc. Subjek uji coba yang diambil berdasarkan teknik nonprobability
sampling, tepatnya purposive sampling yaitu siswa kelas IX MTs Negeri 3
Kabupaten Tangerang. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah
penelitian pengembangan dengan model pengembangan MOAM (Metodologia
para desarrollar Objetos de Aprendizaje Moviles). Prosedur pengembaangan
MOAM terdiri dari lima langkah yaitu: analysis, design, development, assessment,
dan publication.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa media pembelajaran yang dikembangkan
memenuhi kriteria Sangat Layak berdasarkan penilaian 2 Ahli Media dari segi
aspek visual audio, navigasi dan keterlaksanaan. Media ini juga memenuhi kriteria
Sangat Layak berdasarkan penilaian 2 Ahli Materi dari segi aspek materi,
kebahasaan, latihan dan evaluasi serta keterlaksanaan. Kemudian hasil ini coba
kepada siswa juga menunjukkan media mobile learning android ini mendapatkan
penilaian dengan presentese skor keseluruhan 84,47% yang masuk ke dalam
kriteria Sangat Layak.
Kata Kunci : Media Pembelajaran, Mobile Leaning, Android, Model
Pengembangan MOAM, Bangun Ruang.
ii
ABSTRACT
ABDUL RACHMAT SOLEH (11150170000032). "Development of Android
Mobile Learning Media on Geometry Learning to Build Space". Thesis of
Mathematics Education Department, Faculty of Tarbiyah and Teacher Training,
Syarif Hidayatullah State Islamic University Jakarta, November 2019.
This study aims to develop an Android-based mobile learning media on learning to
build flat side spaces that can be used on smartphones. This learning media was
developed using the Android Studio application which is a development application
that is supported directly by Google.Inc. The trial subjects were taken based on
nonprobability sampling techniques, precisely purposive sampling, namely
students of class IX MTs Negeri 3 Tangerang Regency. The method used in this
research is development research with the development model of MOAM
(Methodology of the Desarrollar Objetos de Aprendizaje Moviles). The MOAM
development procedure consists of five steps, namely: analysis, design,
development, assessment, and publication.
The results showed that the learning media developed met the Very Eligible criteria
based on the assessment of 2 Media Experts in terms of the visual aspects of audio,
navigation and performance. This media also fulfills the Very Eligible criteria
based on the assessment of 2 Material Experts in terms of material, linguistic,
training and evaluation aspects as well as implementation. Then these results try
to students also shows the android mobile learning media get an assessment with
an overall score of 84.47% which falls into the Very Eligible criteria.
Keywords: Learning Media, Mobile Leaning, Android, MOAM Development
Model, Building Space.
iii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahi rabbil’aalamiin, puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat
تعاىل و سبحانه (Allah) هللا , atas berkat limpahan rahmat dan karunia-Nya penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini dengan baik dan tepat waktu. Shalawat serta salam tak
lupa tercurahkan kepada Nabi Muhammad ملسو هيلع هللا ىلص, keluarganya, para sahabatnya dan
seluruh umatnya hingga akhir zaman nanti.
Penulisan skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh
gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) pada program studi Pendidikan Matematika
Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah Jakarta.
Proses penulisan skripsi ini tidak lepas dari bantuan, arahan, dan dukungan
dari berbagai pihak sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Oleh karena
itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. Ibu Dr. Sururin, M.Ag, selaku Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
2. Ibu Dr. Gelar Dwi Rahayu, M.Pd. selaku Ketua Jurusan Pendidikan
Matematika
3. Ibu Gusni Satriawati, M.Pd, selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Matematika
sekaligus selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah membimbing
penulis selama masa perkuliahan
4. Ibu Dr. Tita Khalis Maryati, M.Kom., selaku Dosen Pembimbing I dan bapak
Drs. Dindin Sobiruddin, M.Pd. selaku Dosen Pembimbing II yang telah
membimbing penulis dalam menyusun skripsi ini.
5. Ibu Dr. Dedek Kustiawati, M.Pd dan Bapak Iwan Permana Suwarna, M.Pd
selaku ahli media
6. Ibu Gusni Satriawati, M.Pd. dan Bapak Mustholihuddin, M.Pd. selaku ahli
materi
iv
7. Seluruh Dosen Jurusan Pendidikan Matematika yang telah memberikan arahan
dan motivasi kepada penulis
8. Staff Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Kegurusan dan Staff Jurusan Pendidikan
Matematika UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
9. Kepala MTs Negeri 3 Kabupaten Tangerang berserta seluruh guru dan
karyawan yang telah membantu dalam pelaksanaan penelitian
10. Keluarga tercinta, ayah dan ibu serta kaka atas segala doa yang tiada hentinya
dipanjatkan, dan semangat, serta dukungan baik moril maupun materil.
11. Keluarga Besar PMII (Pergerakkan Mahasiswa Islam Indonesia) Komisariat
Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Cabang Ciputat serta Rayon Pendidikan
Matematika yang telah banyak memberikan kesempatan penulis berorganiasi
selama perkuliahan.
12. Sahabat dan sahabati PMII Rayon PMTK angkatan 2015, Febri, Alfa, Imron,
Lutfi, Sivi, Dijah, Lisa, Diana, Kiki dan Atul
13. Teman-teman seperjuangan Jurusan Pendidikan Matematika angkatan 2015,
khususnya Raden dan teman-temannya, yang selalu memberikan semangat dan
membantu penulis dalam menyusun skripsi ini.
14. Dan kepada semua pihak terkait yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kata sempurna, maka dari
itu kritik maupun saran yang membangun sangat diperlukan demi kesempurnaan
penulisan di masa yang akan datang. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan
berguna bagi penulis maupun pembaca.
Jakarta, November 2019
Penulis,
Abdul Rachmat Soleh
NIM. 11150170000032
v
DAFTAR ISI
ABSTRAK ............................................................................................................. i
ABSTRACT ........................................................................................................... ii
KATA PENGANTAR ......................................................................................... iii
DAFTAR ISI ........................................................................................................ v
DAFTAR TABEL ............................................................................................. viii
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ x
DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... xii
BAB I: PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ............................................................................................. 1
B. Identifikasi Masalah ..................................................................................... 4
C. Pembatasan Masalah .................................................................................... 5
D. Rumusan Masalah ........................................................................................ 5
E. Spesifikasi Produk ....................................................................................... 6
F. Tujuan Penelitian ......................................................................................... 6
G. Manfaat Penelitian ....................................................................................... 6
BAB II: LANDASAN TEORI
A. Deskripsi Teoritik ......................................................................................... 8
1. Media Pembelajaran ............................................................................... 8
a. Pengertian Media Pembelajaran ....................................................... 8
b. Jenis-Jenis Media Pembelajaran ...................................................... 9
c. Fungsi Media Pembelajaran ........................................................... 11
d. Kriteria Media Pembelajaran ......................................................... 12
e. Kontribusi Media Pembelajaran ..................................................... 13
2. Mobile Learning .................................................................................... 14
a. Perkembangan Mobile Learning ..................................................... 14
b. Keuntungan Mobile Learning ......................................................... 15
c. Pengembangan Mobile Learning .................................................... 16
3. Sistem Operasi Android dan Android Studio ........................................ 16
a. Sistem Operasi ................................................................................ 16
b. Sistem Operasi Android .................................................................. 17
c. Software Android Studio .................................................................. 18
4. Ranah Kognitif ..................................................................................... 21
vi
5. Bangun Ruang Sisi Datar ..................................................................... 22
a. Kubus ............................................................................................. 23
b. Balok ............................................................................................... 24
c. Prisma ............................................................................................. 25
d. Limas .............................................................................................. 26
B. Pengembangan Media Pembelajaran .......................................................... 27
1. Pengertian Pengembangan .................................................................... 27
2. Model Penelitian dan Pengembangan ................................................... 28
a. Fase Analysis ................................................................................... 29
b. Fase Design ..................................................................................... 29
c. Fase Development ........................................................................... 30
d. Fase Assessment .............................................................................. 30
e. Fase Publication .............................................................................. 30
C. Penelitian yang Relevan .............................................................................. 31
D. Kerangka Berpikir ...................................................................................... 31
E. Pertanyaan Penelitian .................................................................................. 32
BAB III: METODE PENELITIAN
A. Rancangan Penelitian ................................................................................. 33
B. Model Penelitian ........................................................................................ 33
1. Fase Analysis ......................................................................................... 33
2. Fase Design ........................................................................................... 34
3. Fase Development ................................................................................. 35
4. Fase Assessment .................................................................................... 35
5. Fase Publication .................................................................................... 36
C. Subjek Uji Coba ......................................................................................... 36
D. Desain Uji Coba ......................................................................................... 36
E. Instrumen Penelitian .................................................................................. 37
1. Instrumen Studi Lapangan .................................................................... 37
2. Instrumen Valiadasi Ahli ...................................................................... 37
3. Instrumen Penilaian Siswa .................................................................... 38
F. Teknik Analisis Data .................................................................................. 39
1. Analisis Data Instrumen Studi Lapangan .............................................. 39
2. Analisis Data Instrumen Validasi Ahli .................................................. 39
3. Analisis Data Instrumen Penilaian Siswa .............................................. 41
BAB IV: HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deksripsi Hasil Penelitian ........................................................................... 43
1. Fase Analysis ......................................................................................... 43
a. Analisis Pedagogis .......................................................................... 43
b. Analisis Teknologi .......................................................................... 49
2. Fase Design ........................................................................................... 50
a. Pengelompokan Materi ................................................................... 51
vii
b. Flow Chart ...................................................................................... 55
c. Material Design .............................................................................. 55
d. Story Board ..................................................................................... 55
e. Alat Evaluasi ................................................................................... 56
3. Fase Development ................................................................................. 56
a. Pembuatan Material Design ........................................................... 56
b. Pembuatan Layout ........................................................................... 58
c. Pengkodingan Java .......................................................................... 59
4. Fase Assessment .................................................................................... 60
a. Penilaian Ahli .................................................................................. 60
b. Revisi Media ................................................................................... 60
c. Penilaian Siswa ............................................................................... 63
5. Fase Publication .................................................................................... 62
B. Analisis Hasil Uji Coba .............................................................................. 62
1. Penlaian Ahli Media .............................................................................. 62
2. Penilaian Ahli Materi ............................................................................ 66
3. Penilaian Siswa ..................................................................................... 71
C. Kajian Produk Akhir ................................................................................... 74
1. Tampilan Awal Aplikasi ....................................................................... 75
2. Tampilan Menu Home .......................................................................... 75
3. Tampilan Menu Materi ......................................................................... 76
4. Tampilan Menu Latihan ........................................................................ 77
5. Tampilan Menu Ujian ........................................................................... 79
6. Tampilan Menu Kalkulator ................................................................... 79
7. Tampilan Menu Tokoh ......................................................................... 80
8. Tampilan Menu Infromasi .................................................................... 80
D. Keterbatasan Peneliti .................................................................................. 82
BAB V: KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ................................................................................................. 83
B. Saran ........................................................................................................... 84
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
viii
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Profil Siswa ...................................................................................... 34
Tabel 3.2 Kategori Umum Metadata ............................................................... 35
Tabel 3.3 Kisi-Kisi Instrumen Penilaian Ahli Media ...................................... 38
Tabel 3.4 Kisi-Kisi Instrumen Penilaian Ahli Materi ...................................... 38
Tabel 3.5 Kisi-Kisi Instrumen Penilaian Siswa ............................................... 39
Tabel 3.6 Pedoman Penilaian Ahli Media dan Ahli Materi ............................. 40
Tabel 3.7 Range dan Kriteria Kualitas Produk ................................................ 41
Tabel 3.8 Pedoman Penilaian Siswa ................................................................. 42
Tabel 4.1 Profil Siswa ..................................................................................... 44
Tabel 4.2 Pokok Bahasan dalam MLO ............................................................ 46
Tabel 4.3 Contoh Soal dalam MLO ................................................................. 47
Tabel 4.4 Latihan Soal dalam MLO ................................................................ 48
Tabel 4.5 Soal Ujian dalam MLO ..................................................................... 49
Tabel 4.6 Kategori Umum Metadata GeoMath ............................................... 50
Tabel 4.7 Tingkat Kerumitan Pembuatan Soal ................................................ 51
Tabel 4.8 Penilaian Aspek Visual Audio ......................................................... 63
Tabel 4.9 Penilaian Aspek Navigasi ................................................................ 64
Tabel 4.10 Penilaian Aspek Keterlaksanaan ...................................................... 65
Tabel 4.11 Total Penilaian Ahli Media .............................................................. 66
Tabel 4.12 Penilaian Aspek Materi .................................................................... 67
Tabel 4.13 Penilaian Aspek Kebahasaan ........................................................... 68
Tabel 4.14 Penilaian Aspek Latihan dan Evaluasi ............................................. 69
Tabel 4.15 Penilaian Aspek Keterlaksanaan ...................................................... 70
Tabel 4.16 Total Penilaian Ahli Materi ............................................................. 71
Tabel 4.17 Penilaian Aspek Kaidah ................................................................... 71
ix
Tabel 4.18 Penilaian Aspek Tata Laksana ......................................................... 72
Tabel 4.19 Penilaian Aspek Media CAI ............................................................ 72
Tabel 4.20 Penilaian Aspek Penyajian Materi ................................................... 73
Tabel 4.21 Total Penilaian Siswa ....................................................................... 73
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Revisi Akhir Taksonomi Bloom .................................................. 21
Gambar 2.2 Peta Konsep Bangun Ruang Sisi datar ......................................... 23
Gambar 2.3 Kerangka Kubus ........................................................................... 22
Gambar 2.4 Jaring-Jaring Kubus ..................................................................... 24
Gambar 2.5 Kerangka Balok ............................................................................ 24
Gambar 2.6 Jaring-Jaring Balok ...................................................................... 25
Gambar 2.7 Kerangka Prisma Segi Lima dan Segi Tiga ................................. 25
Gambar 2.8 Jaring-Jaring Prisma Segi Tiga .................................................... 26
Gambar 2.9 Kerangka Limas Segi Empat ......................................................... 26
Gambar 2.10 Jaring-Jaring Limas Segi Empat .................................................. 27
Gambar 2.11 Fase Pengembangan Metode MOAM ........................................... 28
Gambar 2.12 Kerangka Berpikir ........................................................................ 32
Gambar 4.1 Flowchart Menu Utama ............................................................... 52
Gambar 4.2 Flowchart Menu Materi ............................................................... 53
Gambar 4.3 Flowchart Menu Latihan ............................................................. 54
Gambar 4.4 Pembuatan Animasi Luas Permukaan .......................................... 56
Gambar 4.5 Pembuatan Design Tombol .......................................................... 57
Gambar 4.6 Pembuatan Unsur-Unsur Bangun Ruang ..................................... 57
Gambar 4.7 Kumpulan Material Design .......................................................... 57
Gambar 4.8 Pembuatan Layout Pembahasan Latihan ...................................... 58
Gambar 4.9 Pembuatan Layout Ujian .............................................................. 58
Gambar 4.10 Pengkodingan Menu Utama ......................................................... 59
Gambar 4.11 Pengkodingan Materi Kubus ........................................................ 59
Gambar 4.12 Komentar Siswa ........................................................................... 74
Gambar 4.13 Tampilan Splash Screen ............................................................... 75
Gambar 4.14 Tampilan Menu Home .................................................................. 75
Gambar 4.15 Tampilan Menu Materi ................................................................ 76
xi
Gambar 4.16 Tampilan Pengertian Bangun ....................................................... 76
Gambar 4.17 Tampilan Unsur Bangun .............................................................. 76
Gambar 4.18 Tampilan Luas Bangun ................................................................ 76
Gambar 4.19 Tampilan Volume Bangun ........................................................... 77
Gambar 4.20 Tampilan Contoh Soal .................................................................. 77
Gambar 4.21 Tampilan Menu Latihan ............................................................... 77
Gambar 4.22 Tampilan Soal Latihan ................................................................. 77
Gambar 4.23 Tampilan Hasil Latihan ................................................................ 78
Gambar 4.24 Tampilan Pembahasan Latihan .................................................... 78
Gambar 4.25 Tampilan Menu Ujian .................................................................. 78
Gambar 4.26 Tampilan Soal Ujian .................................................................... 79
Gambar 4.27 Tampilan Hasil Ujian ................................................................... 79
Gambar 4.28 Tampilan Menu Kalkulator .......................................................... 79
Gambar 4.29 Tampilan Menu Tokoh ................................................................. 80
Gambar 4.30 Tampilan Biografi Tokoh ............................................................. 80
Gambar 4.31 Tampilan Info Standar Isi ............................................................. 81
Gambar 4.32 Tampilan Info Daftar Pustaka ...................................................... 81
Gamabr 4.33 Tampilan Info Aplikasi ................................................................ 81
Gambar 4.34 Tampilan Info Pengembang ......................................................... 81
xii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Transkip Wawancara Guru .......................................................... 88
Lampiran 2 Angket Penggunaan Smartphone oleh Siswa ............................... 92
Lampiran 3 Daftar Contoh Soal ....................................................................... 94
Lampiran 4 Daftar Soal Latihan ..................................................................... 110
Lampiran 5 Daftar Soal Evaluasi ................................................................... 143
Lampiran 6 Story Board ................................................................................. 153
Lampiran 7 Transkip Pengkodingan Media ................................................... 156
Lampiran 8 Revisi Media Pembelajaran ........................................................ 181
Lampiran 9 Angket Penilaian Media oleh Ahli Media .................................. 189
Lampiran 10 Angket Penilaian Media oleh Ahli Materi ................................. 192
Lampiran 11 Validasi Instrumen Angket Penilaian Siswa .............................. 195
Lampiran 12 Angket Penilaian Media oleh Siswa ........................................... 203
Lampiran 13 Daftar Validator .......................................................................... 206
Lampiran 14 Surat Permohonan Izin Validasi ................................................. 207
Lampiran 15 Hasil Angket Penilaian Media oleh Ahli Media ......................... 215
Lampiran 16 Hasil Angket Penilaian Media oleh Ahli Materi ........................ 220
Lampiran 17 Hasil Validasi Angket Penilaian Siswa ...................................... 226
Lampiran 18 Perhitungan Data Hasil Penilaian oleh Ahli Media .................... 238
Lampiran 19 Perhitungan Data Hasil Penilaian oleh Ahli Materi ................... 240
Lampiran 20 Daftar Hadir Penilaian Mobile Learning Kelas 9.5 .................... 242
Lampiran 21 Perhitungan Data Hasil Penilian Siswa ...................................... 243
Lampiran 22 Transkip Wawancara Respon Guru ............................................ 246
Lampiran 23 Uji Reverensi .............................................................................. 247
Lampiran 24 Surat Bimbingan Skripsi ............................................................ 253
Lampiran 25 Surat Permohonan Izin Penelitian .............................................. 255
Lampiran 26 Surat Keterangan Telah Melaksanakan Penelitian ..................... 256
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana
belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan,
pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan
yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.1
Selain itu, bersadarkan Permendikbud No. 21 Tahun 2016 mengenai standar
isi pendidikan dasar dan menengah terjadi perbaikan pada Kompetensi Inti (KI) 3
yaitu memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif pada tingkat teknis dan spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang: ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan budaya dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan terkait fenomena dan kejadian tampak
mata.2 Pengetahuan akan tekonologi menjadi penting sebagai kemampuan yang
harus dimiliki siswa pada abad 21.
Kemajuan pendidikan suatu bangsa menjadi tolak ukur bagi kemajuan bangsa
tersebut di masa yang akan datang. Pendidikan yang baik akan tercapai jika adanya
peran serta semua elemen yang terlibat dalam dunia pendidikan untuk terus
melakukan inovasi. Inovasi ialah suatu ide, kejadian, barang, metode, yang diamati
sebagai suatu yang baru bagi seseorang atau sekelompok orang, baik itu berupa
hasil invensi atau diskoveri, yang diadakan untuk mencapai tujuan tertentu.3
Berbagai inovasi harus terus dilakukan untuk mencapai pendidikan yang lebih
baik. Inovasi pendidikan dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti inovasi
model, pendekatan, metode, evaluasi, dan media pembelajaran. Berdasarkan
1 Sistem Pendidikan Nasional, (Jakarta: Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20
Tahun 2003, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Pasal 1 ayat (1). 2 Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah, (Jakarta: Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Nomor 21 Tahun 2016, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Lampiran, h.8. 3 Muhammad Kristiawan, dkk., Inovasi Pendidikan, (Ponorogo: Wade Group, 2018), h. 3.
2
penelitian yang dilakukan oleh Ryan Agustian diperoleh kesimpulan bahwa
persentase ketuntasan hasil belajar dengan menggunakan media pembelajaran
multimedia interaktif mencapai 79,59 %.4 Berdasarkan hal itu, perlu diakui bahwa
media memberikan kontribusi positif dalam proses pembelajaran. Pembelajaran
dengan menggunakan media yang tepat akan memberikan hasil yang optimal bagi
pemahaman siswa terhadap materi yang disampaikan.
Matematika adalah salah satu mata pelajaran yang mempunyai peranan penting
dalam pendidikan terutama dalam membentuk karakter peserta didik agar
mempunyai pola pikir matematis. Pokok bahasan matematika sangat beragam salah
satunya adalah pokok bahasan mengenai geometri bangun ruang. Berdasarkan hasil
TIMSS pada Tahun 2015 aspek geometri siswa Indonesia memperoleh rata-rata
skor 28 poin sementara rata-rata skor internasional adalah 50 poin. 5 Hal tersebut
membuktikan bahwa pemahaman siswa Indonesia dalam aspek geometri masih
kurang. Pemahaman mengenai geometri bangun ruang ini sangat berguna bagi
siswa dalam memahami, mengkategorikan dan mengaplikasikan konsep keruangan
di kehidupan nyata.
Pembelajaran yang mengadopsi sistem dan perangkat mobile dikenal dengan
istilah mobile learning. Teknologi mobile learning sendiri merupakan generasi
terbaru dari teknologi e-learning berbasis perangkat mobile. Android dapat
digunakan sebagai sarana belajar mendiri bagi siapapun, baik di sekolah maupun di
rumah. Hal ini menegaskan bahwa mobile learning menawarkan kesempatan bagi
siapapun untuk dapat mengakses pembelajaran secara mudah dan menyenangkan.6
Mobile learning sangat ideal untuk mewujudkan pendidikan yang berkelanjutan
dan bersinergi dengan kemajuan IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) yang
sedang terjadi. Berdasarkan laporan Wearesocial, pengguna internet dunia telah
mencapai 4,021 miliar orang. Di Indonesia sendiri, pengguna internet telah
4 Ryan Agustian, Pengembangan Media Pembelajaran Multimedia Interaktif dengan
Menggunakan Software Lectora Inspire pada Materi Matriks, Skripsi pada Fakultas Ilmu Tarbiyah
dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Jakarta, 2015, h. 86, tidak dipublikasikan. 5 Arche, TIMSS Infographic, Diakses pada tanggal 5 November 2019,
(https://id.scribd.com/document/390706400/TIMSS-infographic). 6 Anis Ismayani, Cara Mudah Membuat Aplikasi Pembelajaran Berbasis Android dengan
Thunkable, (Jakarta: Elex Media Komputindo, 2018), Cet. 1, h.3.
3
mencapai 132 juta orang. Sementara pada laporan tersebut 60% dari pengguna
internet telah mengakses internet menggunakan ponsel pintar (smartphone).
Indonesia dalam hal waktu penggunaan internet menempati peringkat ke empat di
dunia dengan durasi rata-rata penggunaan internet selama 8 jam 51 menit setiap
harinya.7 Berdasarkan data tersebut didapatkan jumlah pengguna smartphone di
Indonesia sebanyak 79,2 juta orang.
Populasi penduduk Indonesia saat ini mencapai 262 juta orang, lebih dari 50%
atau sekitar 143 juta orang telah terhubung jaringan internet sepanjang 2017,
setidaknya begitu menurut laporan terbaru APJII (Asosiasi Penyelenggara Jasa
Internet Indonesia). Remaja usia 13 hingga 18 tahun menempati posisi ketiga
dengan porsi 16,68%.8 Berdasarkan data tersebut didapatkan pengguna internet di
kalangan remaja usia 13 sampai 18 tahun sebanyak 23,8 juta orang.
Sedangkan data tentang sistem operasi smartphone menunjukkan bahwa
penggunaan sistem operasi android sebagai sistem operasi untuk smartphone
menduduki posisi pertama dengan 88% per-kuater kedua tahun 2018 dan sistem
operasi IOS berada di posisi kedua dengan 11,9%.9
Berdasarkan pra-penelitian yang dilakukan pada saat PLP (Pengenalan
Lapangan Persekolahan) di SMP Al-Fath BSD diperoleh data bahwa seluruh siswa
kelas VIII di sekolah ini sudah mempunyai smartphone dengan rincian 23
smartphone bersistem operasi android dan 7 smartphone bersistem operasi IOS.
Sebagian besar dari mereka menggunakan smartphone untuk kepentingan
mengakses media sosial dan bermain game, hanya beberapa siswa yang
menggunakan smarphone untuk membantu mereka dalam belajar, penggunaan
siswa hanya sebatas mencari jawaban di internet atau menggunakan aplikasi-
7 Bagus Ramadhan, Inilah Perkembangan Digital Indonesia Tahun 2018, Diakses pada 2
September 2018, (https://www.goodnewsfromindonesia.id/2018/02/06/inilah-perkembangan-
digital-indonesia-tahun-2018). 8 Fatimah Kartini Bohang, Berapa Jumlah Pengguna Internet Indonesia, Diakses pada 3
September 2018, (https://tekno.kompas.com/read/2018/02/22/16453177/berapa-jumlah-pengguna-
internet-indonesia). 9 The Statistics Portal, Global mobile OS market share in sales to end users from 1st quarter
2009 to 2nd quarter 2018, Diakses pada 29 Okotber 2018,
(https://www.statista.com/statistics/266136/global-market-share-held-by-smartphone-operating-
systems/).
4
aplikasi instan untuk menemukan jawaban dari sebuah soal. Siswa tidak
menjadikan smartphone mereka sebagai sumber belajar seperti layaknya buku.
Hasil wawancara dengan dua guru bidang studi matematika di SMP Al-Fath
BSD menunjukkan masih sedikitnya penggunaan media pembelajaran berbasis
komputer atau smartphone pada materi bangun ruang. Media yang digunakan
sebatas media berupa bungkus makanan atau benda-benda yang mudah ditemui
yang menggambarkan beberapa jenis bangun ruang seperti kubus, balok, bola,
tabung, prisma segitiga, dan kerucut namun untuk bentuk bentuk seperti limas
segitiga, prisma dengan alas segi-n sangat sulit ditemukan. Dari segi ketuntasan
materi, rata-rata nilai siswa pada materi bangun ruang sisi datar adalah 65 dengan
KKM (Kriteria Ketuntasan Minimum) yang diterapkan sekolah yaitu 70, sehingga
bangun ruang sisi datar masih menjadi materi yang sulit dipahami bagi siswa. Selain
itu, pihak sekolah masih memandang bahwa penggunaan smartphone di sekolah
terutama dalam pembelajaran di kelas akan mengganggu proses belajar mengajar
Oleh karena itu pembelajaran seluler atau m-learning pada smartphone dengan
sistem operasi android menjadi sangat penting bagi pembelajaran dan pembentukan
pandangan siswa mengenai teknologi yang ada, supaya siswa dapat menggunakan
teknologi yang mereka miliki dengan tepat guna.
Penelitian ini menghasilkan media m-learning dengan bantuan apilkasi
pengembangan android studio. Android studio adalah IDE (Integrated
Development Enviroment) untuk sistem operasi android, yang didesain khusus
untuk pengembangan android. IDE ini merupakan pengganti dari Eclipse ADT
(Android Development Tools) yang sebelumnya merupakan IDE utama untuk
pengembangan aplikasi android. Android studio dipilih karena aplikasi
pengembang ini adalah aplikasi yang didukung langsung oleh Google.Inc sebagai
perusahanan yang mengembangkan sistem operasi android.
Media pembelajaran yang dihasilkan mengikuti prosedur pengembangan
MOAM (Metodologia para desarrollar Objetos de Aprendizaje Moviles), prosedur
pengembaangan MOAM terdiri dari lima langkah yaitu: analysis, design,
5
development, assessment, dan publication.10 Model pengembangan ini dipilih
karena dengan metode ini dapat dihasilkan media pembelajran yang bermutu dan
berkualitas. Media pembelajaran hasil pengembangan ini diharapkan dapat menjadi
sumber belajar yang praktis, mudah, dan dapat digunakan kapanpun.
Berdasarkan uraian di atas, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan
judul “Pengembangan Media Mobile Learning Android pada Pembelajaran
Geometri Bangun Ruang”
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah tersebut peneliti mengidentifikasikan
masalah sebagai berikut:
1. Kurangnya penggunaan perangkat android di kalangan siswa untuk kegiatan
keilmuan.
2. Pembelajaran seluler atau mobile learning masih jarang digunakan.
3. Penggunaan media pembelajaran pada materi bangun ruang sisi datar masih
jarang digunakan terutama media pembelajaran berbasis android.
4. Kurangnya kemampuan matematis siswa dalam aspek geometri
C. Pembatasan Masalah
Agar penelitian ini lebih terarah dan tidak terlalu luas jangkauannya, maka
diperlukan adanya pembatasan masalah. Adapun pembatasan masalah dalam
penelitian ini antara lain:
1. Materi yang akan disajikan pada media mobile learning ini adalah materi
bangun ruang sisi datar untuk siswa kelas VIII SMP.
2. Media pembelajaran dikembangkan dengan menggunakan software android
studio yang akan dijalankan pada smartphone dengan sistem operasi android.
3. Model pengembangan media pembelajaran yang akan digunakan adalah model
MOAM.
10 Karen Annet Saldaña Hernández, dkk., MOAM: A methodology for developing mobile
learning objects (MLOs), Wiley Periodicals, Inc., 2017, h. 18.
6
D. Rumusan masalah
Rumusan masalah yang akan dibahas pada penelitian ini antara lain:
1. Bagaimana mengembangkan media mobile learning berbasis android dengan
menggunakan model pengembangan MOAM pada materi bangun ruang sisi
datar?
2. Bagaimana tingkat kelayakan media mobile learning yang dihasilkan?
E. Spesifikasi Produk
Spesifikasi produk yang dihasilkan adalah media mobile learning yang
digunakan pada smartphone berbasis android dengan 6 menu utama yaitu menu
materi, menu latihan soal yang dibedakan berdasarkan tingkat kesulitan tertentu,
menu ujian berupa soal pilihan ganda dengan sistem acak, menu kalkulator, menu
tokoh-tokoh yang berperan dalam bidang geometri dan menu informasi mengenai
hal-hal yang berkaitan dengan aplikasi.
F. Tujuan Penelitian
Tujuan umum dari pengembangan ini adalah untuk menghasilkan media mobile
learning pada materi bangun ruang sisi datar kelas VIII SMP kurikulum 2013 yang
dapat digunakan di manapun dan kapanpun secara mandiri oleh siswa pada
smartphone android mereka. Sedangkan tujuan khusus dari penelitian
pengembangan ini antara lain:
1. Menghasilkan media mobile learning berbasis android menggunakan mmodel
pengembangan MOAM pada materi bangun ruang sisi datar.
2. Mengetahui tingkat kelayakan media mobile learning yang dihasilkan.
G. Manfaat Penelitian
Hasil dari penelitian ini diharapkan memberi manfaat antara lain:
1. Bagi siswa, dengan adanya media mobile learning android pada materi bangun
ruang sisi datar ini diharapkan siswa dapat memahami materi pelajaran dengan
mudah, mandiri, praktis, tanpa terhalang ruang dan waktu.
7
2. Bagi guru, dengan adanya media mobile learning android pada materi bangun
ruang sisi datar ini diharapkan guru dapat menggunakannya untuk membantu
proses belajar mengajar di dalam kelas.
3. Bagi sekolah, diharapkan sekolah dapat menggunakan atau bahkan membuat
media-media pembelajaran berbasis android untuk materi maupun mata
pelajaran yang lain.
4. Bagi peneliti yang lain, sebagai sumber referensi atau masukan bagi peneliti
lain dalam mengembangkan media pembelajaran yang lebih baik dan lebih tepat
guna nantinya.
33
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Rancangan Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode penelitian pengembangan (Research and
Development) yang merupakan metode yang berfungsi untuk memvalidasi dan
mengembangkan produk sesuai dengan tingkat kelayakan.1 Penelitian ini
menghasilkan produk berupa media pembelajaran berbasis android pada materi
bangun ruang sisi datar yang dilakukan dengan mengacu model pengembangan
MOAM (Metodologia para desarrollar Objetos de Aprendizaje Moviles).
B. Model Pengembangan
Model pengembangan yang digunakan berdasarkan teori Karen Annet Saldaña
Hernández, dkk yaitu MOAM (Metodologia para desarrollar Objetos de
Aprendizaje Moviles) yang menggunakan 5 fase yaitu analysis, design,
development, assessment, dan publication.2 Berdasarkan model pengembangan
yang digunakan, berikut adalah penjabaran dari kelima fase:
1. Fase Analysis
Fase analysis ini bertujuan mengumpulkan prasyarat untuk membuat MLO
(Mobile Learning Object’s) yang dilakukan dengan cara:
a. Definisi audience target dengan cara mendefinisikan profil siswa yang akan
menjadi respoden untuk menguji media pembelajaran hasil pengembangan.
Profil siswa yang dibutuhkan untuk mendefinisikan siswa adalah data seperti
tingkah pendidikan, usia yang dapat disajikan dalam Tabel 3.1.3
b. Meyiapkan tujuan pembelajaran yang akan dibahas, seperti topik, sub topik,
tujuan pembelajaran, kompetensi/indikator. Sub topik dibuat sehingga lebih
mudah untuk membagi topik menjadi subtopik untuk memiliki objek perincian
yang lebih besar untuk meningkatkan penggunaan kembali, sedangkan tujuan
1 Sugiyono, op.cit., h. 28. 2 Karen Annet Saldaña Hernández, dkk., op.cit., h. 18. 3 Ibid., h. 19.
34
pembelajaran yang ingin dicapai oleh guru melalui proses belajar mengajar.
Pada konteks m-learning, ini proses diharapkan akan tercapai setelah interaksi
dengan MLO. Selain itu juga dijelaskan kompetensi yang harus dicapai siswa
sesuai dengan penugasan dan setelah interaksi dengan MLO.
Tabel 3.1
Profil Siswa
Tingkat Sekolah Kelas Periode Umur
SD/MI
SMP/Mts
SMA/SMK/MA
Satu
Dua
Tiga
Empat
Lima
Enam
3 bulan
4 bulan
6 bulan
< 6 thn
6 – 8 thn
9 – 11 thn
12 – 14 thn
15 – 17 thn
> 17 thn
c. Seleksi konten pendidikan dipilih dan diperoleh dari langkah sebelumnya.
Tingkat kerumitan yang berbeda mulai dari latihan dasar, menengah, dan
lanjutan. Pengujian dapat dilaksanakan dengan cara pertanyaan acak dan siswa
dapat memiliki umpan balik dalam kasus jawaban yang salah. Penambahan teks
pengantar untuk topik dan deskripsi singkat konten pendidikan
direkomendasikan untuk memandu pemilihan informasi. Disarankan juga untuk
memasukkan referensi dan informasi tentang format materi (seperti teks,
gambar, video, animasi, atau audio).
d. Metadata untuk MLO, informasi mengenai media pembelajaran yang akan
dihasilkan dapat di lihat pada Tabel 3.2
2. Fase Design
Pada fase ini, perancangan MLO yang dilakukan berupa perancangan
akademik, dan mengorganisasi konten akademik yang akan digunakan. Selain
perancangan akademik, perancangan MLO dilakukan dengan membuat flowchart
aplikasi, mendesain storyboard sebagai gambaran secara garis besar media yang
akan dibuat, perancangan antarmuka tampilan visual MLO seperti warna, jenis
tulisan, gambar, ikon, dan background hingga membuat prototype MLO. Langkah
35
berikutnya adalah memverifikasi tingkat pencapaian prototype dengan alat evaluasi
untuk menentukan kelayakan media.4
Tabel 3.2
Kategori Umum Metadata
Kategori Umum Isi
Pengidentifikasi Pengidentifikasi untuk sumber akademis
Judul Nama untuk sumber akademis
Masukan Katalog Pasangan yang terdiri dari nama katalog dan nama input
di katalog itu
Bahasa Bahasa utama yang digunakan dalam sumber akademis
untuk berkomunikasi dengan pengguna potensial
Deskrpisi Penjelasan singkat tentang isi sumber akademis.
Kata kunci Seperangkat kata yang mewakili topik dari sumber
akademis.
Cakupan Bahasan yang terkait dengan materi
Tingkat Agresi Mendefinisikan perincian dari sumber akademis
Struktur metadata Struktur internal sumber daya akademik
3. Fase Development
Fase pembangunan MLO pengacu pada komponen (pelajaran, contoh, latihan,
dan tes) dan sesuai dengan rancangan yang telah dibuat pada fase desain dan di
realisasikan menjadi produk yang siap untuk digunakan dengan menggunakan
software android studio. Kemudian, melakukan validasi yang bertujuan untuk
memverifikasi MLO.5
4. Fase Assessement
Penilaian dilakukan dengan melihat sisi pedagogis dan sisi teknologi. Aspek-
aspek yang menjadi pertimbangan dalam penilaian pedagosis yaitu kesesuaian
MLO dengan tujuan pembelajaran, kegiatan untuk belajar, pengujian, dan relevansi
4 Ibid., h. 21. 5 Loc. cit.,
36
isi. Sedangkan dari segi teknologi, penilaian dilakukan dengan melihat fleksibilitas
dan efiesiensi agar kesalahan dalam interkaksi menjadi sedikit.6
5. Fase Publication
Setelah MLO melalui proses penilaian tentu akan mendapatkan revisi yang
berguna sebagai bahan evaluasi MLO agar mendapatkan hasil yang paling baik.
Kemudian MLO hasil evaluasi dikemas dalam format yang mudah untuk
didistribusikan secara luas, seperti format rar, apk, atau dapat dipublikasikan
langsung di Playstore.7
C. Subjek Uji Coba
Subjek pelaku dalam penelitian ini adalah peneliti sekaligus pengembang
media. Subjek uji ahli atau validator produk adalah dosen Jurusan Pendidikan
Matematika dan dosen Jurusan Pendidikan Fisika FITK UIN Syarif Hidayatullah
Jakarta sebagai ahli media serta dosen Jurusan Pendidikan Matematika FITK UIN
Syarif Hidayatullah Jakarta dan guru bidang studi matematika yang bertindak
sebagai ahli materi. Sedangkan subjek uji coba produk media adalah siswa kelas IX
MTsN yang menggunakan smartphone berbasis android. Teknik pengambilan
sampel atau subjek uji coba yang digunakan adalah teknik nonprobability sampling,
tepatnya purposive sampling yaitu penentuan sampel dengan pertimbangan
tertentu. Sampel sumber data yang menjadi pertimbangan pengambilan sampel
dalam penelitian ini adalah siswa pengguna smartphone android di kelas IX MTsN.
D. Desain Uji Coba
Uji coba produk merupakan bagian yang sangat penting dalam penelitian
pengembangan. Uji coba produk bertujuan untuk mengetahui apakah produk yang
dibuat layak digunakan atau tidak. Uji coba produk ini pun bertujuan untuk melihat
sampai sejauh mana produk yang dibuat dapat mencapai sasaran dan tujuan
pembelajaran. Terdapat dua tahapan yang dilakukan dalam pelaksanaan uji coba
produk ini, yaitu:
6 Ibid., h. 21-22. 7 Ibid., h. 22.
37
1. Uji ahli atau validasi produk, dilakukan dengan responden para ahli materi dan
ahli media. Kegiatan ini dilakukan untuk memberikan masukan produk awal
untuk perbaikan serta memvalidasi produk sebagai media yang siap digunakan.
2. Uji coba lapangan (Field Testing), yaitu uji coba dengan melibatkan 30-100
subjek pengguna smartphone android dalam lingkup MTsN di kelas.
E. Instrumen Penelititan
Menurut Sugiyono, instrumen penelitian merupakan berbagai alat ukur seperti
tes, kuesioner, pedoman wawancara, dan pedoman observasi yang digunakan untuk
mengumpulkan data dalam suatu penelitian.8 Instrumen yang digunakan pada
penelitian ini adalah instrumen studi lapangan berupa wawancara, instrumen
penilaian untuk validasi ahli media dan ahli materi, instrumen penilaian media
pembelajaran oleh siswa. Instrumen yang akan digunakan dalam penelitian ini
dijelaskan sebagai berikut:
1. Instrumen Studi Lapangan
Pada tahap identifikasi masalah dibutuhkan suatu instrumen untuk mengetahui
keadaan lapangan. Instrumen yang diigunakan adalah wawancara terstruktur, dan
observasi kelas. Hasil wawancara dan observasi tersebut dijadikan sebagai
kebutuhan umum dalam mengembangkan mobile learning android dalam
pembelajaran geometri bangun ruang.
2. Instrumen Validasi Ahli
Instrumen ini ditujukan kepada pakar atau ahli yang sudah berpengalaman
untuk memvalidasi media pembelajaran yang dikembangkan. Instrumen validasi
ahli dibedakan menjadi dua yaitu instrumen validasi ahli media dan instrumen
validasi ahli materi sehingga media hasil pengembangan dapat divalidasi dari segi
media dan materi yang ada di dalamnya. Instrumen yang digunakan berupa angket
yang diukur dengan menggunakan skala likert.
Sugiyono menjelaskan bahwa Skala Likert digunakan untuk mengembangkan
instrumen yang digunakan untuk mengukur sikap, persepsi dan pendapat seseorang
atau sekelompok orang terhadap potensi dan permasalahan suatu objek, rancangan
8 Sugiyono, op.cit., h.156.
38
suatu produk proses membuat produk, dan produk yang telah dikembangkan atau
diciptakan.9 Berikut ini merupakan kisi-kisi instrumen penilaian media
pembelajaran oleh ahli materi dan ahli media:
Tabel 3.3
Kisi-Kisi Instrumen Penilaian Ahli Media
No Aspek No. Item
Pertanyaan Jumlah
1 Visual Audio 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8 8
2 Navigasi 9, 10, 11, 12 4
3 Keterlaksanaan 13, 14, 15, 16 4
Tabel 3.4
Kisi-Kisi Instrumen Penilaian Ahli Materi
No Aspek No. Item
Pertanyaan Jumlah
1 Materi 1, 2, 3, 4, 5 5
2 Kebahasaan 6, 7, 8 3
3 Latihan dan
Evaluasi 9, 10, 11, 12, 13 5
4 Keterlaksanaa 14, 15, 16 3
3. Instrumen Penilaian Siswa
Instrumen penilaian siswa digunakan untuk mengetahui nilai terhadap produk
media pembelajaran yang telah dikembangkan. Instrumen penilaian berupa angket
yang berisi 37 butir pernyataan dengan dengan empat buah aspek sebgai focus
penilaian. Berikut ini adalah kisi-kisi instrumen penilaian siswa.
9 Ibid., h 165.
39
Tabel 3.5
Kisi-Kisi Instrumen Penilaian Siswa
No Kriteria Indikator No. Item Pertanyaan Jumlah
1 Kaidah Tujuan 1, 2, 3, 4 4
Fungsi 5, 6 2
2 Tata
Laksana
Tampilan 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14 8
Sasaran 15, 16, 17 3
Pembelajaran 18 1
Tata Bahasa 19 1
3 Media
CAI
Software 20, 21 2
Usability 22, 23, 24, 25, 26 5
4 Penyajian
Materi
Isi Materi 27, 28, 29, 30, 31, 32 6
Penekanan
Pembelajaran 33 1
Keruntunan Materi 34 1
Kelengkapan Materi 35 1
Evaluasi 36, 37 2
F. Teknik Analisis Data
Data yang diperoleh dianalisis ke dalam bentuk tabel dan melalui perhitungan
frekuensi dan persentase lalu ditafsirkan dengan kalimat sebagai penjelasnya
kemudian diarahkan untuk menjawab rumusan masalah yang telah dibuat.
1. Analisis Data Instrumen Studi Lapangan
Analisis data isntrumen studi lapangan dapat secara langsung dilihat dan
dicermati sebagai kebutuhan dari media pembelajaran yang akan dikembangkan
karena instrumen berupa wawancara terstruktur
2. Analisis Data Instrumen Validasi Ahli
Data yang diperoleh dari ahli materi dan ahli media dianalisis menggunakan
skala pengukuran slake likert untuk mengetahui tingkat kelayakan media
40
pembelajaran yang dikembangkan. Berikut adalah langkah-langkah dalam
menganalisis dari instrumen validasi ahli:
a. Pemberian skor pada tiap kriteria dengan ketetuan sebagai berikut:10
Sangat Baik (SB) diberikan skor 5, Baik (B) diberikan skor 4, Cukup (C)
diberikan skor 3, Kurang (K) diberikan skor 2, dan Sangat Kurang (SK)
diberikan skor 1.
Tabel 3.6
Pedoman Penilaian Ahli Media dan Ahli Materi
Skor Kriteria
5 Sangat Baik
4 Baik
3 Cukup
2 Kurang
1 Sangat Kurang
b. Data yang terkumpul dihitung skor rata-rata untuk setiap kriteria dengan
menggunakan rumus rata-rata:11
�̅� =∑ 𝑥
𝑛
Keterangan:
�̅� = Rata-rata ∑ 𝑥 = Jumlah data 𝑛 = Banyak data
c. Untuk melihat kelayakan media pembelajaran hail pengembangan, data hasil
dari penilaian para ahli diukur juga menggunakan skala likert. Data diproses
dengan menggunakan rumus.12
𝑝 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑘𝑟𝑖𝑡𝑒𝑟𝑖𝑢𝑚𝑥 100%
Keterangan:
p = presentase kelayakan media
10 Riduwan, dan Akdon, Rumus dan Data dalam Analisis Statistika, (Bandung: Alfabeta,
2013), Cet. 5, h. 17. 11 Ibid., h. 28. 12 Ngalim Purwanto, Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran, (Bandung: Remaja
Rosdakarya, 2006), Cet. 13, h. 112.
41
d. Data penelitian yang bersifat kualitatif berupa komentar dan saran dijadikan
dasar dalam merevisi media pembelajaran.
e. Menyimpulkan hasil perhitungan setiap aspek kemudian, kesimpulan penilaian
setiap aspek disimpulkan kembali menjadi kesimpulan secara utuh berdasarkan
kriteria yang terlihat pada Tabel 3.7.13
Tabel 3.7
Range dan Kriteria Kualitas Produk
Skor Rata-Rata Skor Presentase Keterangan
4,01 – 5,00 81% – 100% Sangat Layak
3,01 – 4,00 61% – 80% Layak
2,01 – 3,00 41% – 60% Cukup Layak
1,01 – 2,00 21% – 40% Kurang Layak
0,00 – 1,00 ≤ 20% Tidak Layak
3. Analisis Data Instrumen Penilaian Siswa
Data yang diperoleh dari instrumen penilaian siswa dianalisis dengan cara
yang sama seperti menganalisis data instrumen penilaian dari ahli materi dan media.
Berikut adalah langkah-langkah dalam menganalisis dari instrumen validasi siswa:
a. Pemberian skor pada tiap kriteria dengan ketentuan sebagai berikut:14
Sangat Setuju (SS) diberikan skor 5, Setuju (S) diberikan skor 4, Ragu-Ragu
(R) diberikan skor 3, Tidak Setuju (TS) diberikan skor 2, dan Sangat Tidak
Setuju (STS) diberikan skor 1.
b. Data yang terkumpul dihitung skor rata-rata untuk setiap kriteria dengan
menggunakan rumus rata-rata:15
�̅� =∑ 𝑥
𝑛
13 Suharsimi Arikunto, dan Cepi Safruddin Abdul Jabar, Evaluasi Program Pendidikan:
Pedoman Teoretis, Praktis Bagi Mahasiswa dan Praktisi Pendidikan, (Jakarta: Bumi Aksara, 2009),
Cet. 3, h. 35. 14 Sugiyono, op.cit., h.166. 15 Riduwan, dan Akdon, op.cit., h. 17.
42
Keterangan:
�̅� = Rata-rata ∑ 𝑥 = Jumlah data 𝑛 = Banyak data
Tabel 3.8
Pedoman Penilaian Siswa
Kriteria Skor
Sangat Setuju 5
Setuju 4
Ragu-Ragu 3
Tidak Setuju 2
Sangat Tidak Setuju 1
c. Untuk melihat kelayakan media pembelajaran hail pengembangan, data hasil
dari penilaian para ahli diukur juga menggunakan skala likert. Data diproses
dengan menggunakan rumus.16
𝑝 =𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑘𝑟𝑖𝑡𝑒𝑟𝑖𝑢𝑚𝑥 100%
Keterangan:
p = presentase kelayakan media
d. Data penelitian yang bersifat kualitatif berupa komentar dan saran dijadikan
dasar dalam merevisi media pembelajaran.
e. Menyimpulkan hasil perhitungan setiap aspek kemudian, kesimpulan penilaian
setiap aspek disimpulkan kembali menjadi kesimpulan secara utuh
berdasarkan kriteria pada Tabel 3.8 dan Tabel 3.7.
16 Ngalim Purwanto, op.cit., Ibid., h. 112.
83
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data pada bab IV, maka diperoleh
beberapa kesimpulan bahwa:
1. Pengembangan media mobile learning android pada materi bangun ruang sisi
datar untuk siswa kelas VIII tingkat SMP/MTs menggunakan model
pengembangan MOAM (Metodologia para desarrollar Objetos de Aprendizaje
Moviles) dengan rincian sebagai berikut:
a. Analysis telah dilakukan analisis dari aspek pedagosis dan aspek teknologi
b. Design dilakukan dengan mengelompokan materi, mendesain flow chart,
membuat material design, story board, dan menyiapkan alat evaluasi
c. Development dimulai dengan membuat material design dan tampilan media
dilanjutkan dengan pengkodingan media.
d. Assegment dilakukan oleh dua orang ahli media dan dua orang ahli materi
serta oleh siswa sebagai pengguna media pembelajaran
e. Pucblication media yang telah dikembangkan dibentuk ke dalam bentuk
.apk dan disebarluaskan menggunakan link tautan google drive
2. Hasil dari penilaian responden terhadap media mobile learning yang
dikembangkan adalah sebagai berikut:
a. Ditinjau dari penilaian ahli media yang terdiri dari dua orang ahli yaitu
Dosen Jurusan Pendidikan Matematika dan Dosen Jurusan Pendidikan
Fisika FITK UIN Syarfi Hidayatullah Jakarta diperoleh bahwa media
pembelajaran yang dikembangkan mendapatkan persentase sebesar 84,37%
dengan rata-rata skor 4,22 (skala 1-5). Sehingga tingkat kelayakan media
pembelajaran yang dikembangkan masuk ke dalam kategori sangat layak.
b. Ditinjau dari penilaian ahli materi yang terdiri dari dua orang ahli yaitu
Dosen Jurusan Pendidikan Matematika FITK UIN Syarif Hidayatullah
84
c. Jakarta dan Guru bidang studi matematika di Mumtaza Islamic School
diperoleh bahwa media pembelajaran yang dikembangkan mendapatkan
persentase sebesar 91,25% dengan rata-rata skor 4,56 (skala 1-5). Sehingga
tingkat kelayakan media pembelajaran yang dikembangkan masuk ke dalam
kategori sangat layak
d. Ditinjau dari penilaian siswa yang dilakukan di MTsN 3 Kabupaten
Tangerang pada kelas 9.1 dengan jumlah siswa sebanyak 35 siswa diperoleh
bahwa media pembelajaran yang dikembangkan mendapatkan persentase
sebesar 84,47% dengan rata-rata skor 4,22 (skala 1-5). Sehingga tingkat
kelayakan media pembelajaran yang dikembangkan masuk ke dalam
kategori sangat layak.
B. Saran
Saran-saran uang dapat disampaikan berdasarkan hasil penelitian
pengembangan media mobile learning android pada pembelajaran geomteri bangun
ruang ini adalah sebagai berikut:
1. Siswa disarankan untuk memanfaatkan media mobile leraning android ini pada
pembelajaran di sekolah maupun di luar sekolah
2. Guru disarankan untuk menggunakan media mobile leraning android ini pada
pembelajaran matematika materi bangun ruang sisi datar
3. Sekolah diharapkan dapat menggunakan atau bahkan mengembangkan media
pemebajaran ini dari segi cakupan meteri sehingga dalam satu aplikasi dapat
memuat beberapa atau bahkan semua materi dalam bidang studi matematika
4. Bagi peneliti lain disarankan agar penelitian ini dijadikan sumber referensi atau
masukan sehingga nantinya media pembelajaran yang dikembangkan tidak
hanya bisa digunakan untuk smartphone android. Perlu juga adanya
pengembangan dari segi animasi 3D agar materi dapat disampaikan menjadi
lebih rill seperti menggunakan VR (Virtual Reality).
5. Bagi peneliti lain juga disarankan untuk mempelajari alur kerja atau algoritma
dari sistem pengkodingan java sehingga lebih mudah ketika mengkoneksikan
berbagai fungsi dasar yang ada menjadi fungsi yang dibutuhkan oleh peneliti.
85
DAFTAR PUSTAKA
Abdulhak, Ishak. dan Darmawan, Deni. Tekonologi Pendidikan. Bandung: Remaja
Rosdakarya. 2015.
Agustian, Ryan. Pengembangan Media Pembelajaran Multimedia Interaktif
dengan Menggunakan Software Lectora Inspire pada Materi Matriks,
Skripsi pada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta. Jakarta. 2015.
Arikunto, Suharsimi. dan Jabar, Cepi Safruddin Abdul. Evaluasi Program
Pendidikan: Pedoman Teoretis Praktis Bagi Mahasiswa dan Praktisi
Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. 2009.
Arche. “TIMSS Infographic”. (https://id.scribd.com/document/390706400/
TIMSS-infographic). 5 November 2019,
Arsyad, Azhar. Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada. 2014.
Bohang, Fatimah Kartini. “Berapa Jumlah Pengguna Internet Indonesia”,
https://tekno.kompas.com/read/2018/02/22/16453177/berapa-jumlah-
pengguna-internet-indonesia, 3 September 2018.
Darmawan, Deni. Mobile Learning: Sebuah Aplikasi Teknologi Pembelajaran.
Depok: Raja Grafindo Persada. 2016.
Darmawan, Deni. Pengembangan E-Learning Teori dan Desain. Bandung: Remaja
Rosdakarya. 2014.
Fathurrohman, Pupuh. dan Sutikno, M. Sobry. Strategi Belajar Mengajar: Strategi
Mewujudkan Pembelajaran Bermakna Melalui Pemahaman Konssep
Umum & Islam. Bandung: Refika Aditama. 2007.
Fayeldi, Trija. Matematika 2 untuk SMP/MTs Kelas VIII. Tangerang: Quadra .2018.
Hansun, Seng. Kristanda, Marcel Bonar. dan Saputra, Michael Wijaya.
Pemograman Android dengan Android Studio IDE. Yogyakarta: Andi.
2018.
86
Hernández, K.A.S, Velazquez, Y.H, Dominguez, E.L, Toledo, C.B.E, Neito,
M.A.M, MOAM: A methodology for developing mobile learning objects
(MLOs), Wiley Periodicals, Inc., 2017.
Ismayani, Anis. Cara Mudah Membuat Aplikasi Pembelajaran Berbasis Android
dengan Thunkable. Jakarta: Elex Media Komputindo. 2018.
Kristiawan, Muhammad. Inovasi Pendidikan. Ponorogo: Wade Group. 2018.
Kusnadi, Kusworo Anindito dan Purnomo, Y. Sogot. Sistem Operasi. Yogyakarta:
Andi Offset. 2008.
Kustandi, Cecep dan Sutjipto, Bambang. Media Pembelajaran Manual dan Digital.
Bogor: Ghalia Indonesia. 2013.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 21 Tahun 2016, Standar Isi
Pendidikan Dasar dan Menengah
Prawiradilaga, Dewi Salma. Ariani, dkk. Hilman. Mozaik Teknologi Pendidikan E-
learning. Jakarta: Prenadamedia Grup. 2013.
Pribadi, Benny A. Model ASSURE untuk Mendesain Pembelajaran Sukses. Jakarta:
Dian Rakyat. 2011.
Pangera, Abas Ali Pangera. dan Atiyusm, Dony Atiyus. Sitem Operasi.
Yogyakarta: Andi Offset. 2010.
Purwanto, Ngalim. Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung:
Remaja Rosdakarya. 2006.
Ramadhan, Bagus. “Inilah Perkembangan Digital Indonesia Tahun 2018”,
https://www.goodnewsfromindonesia.id/2018/02/06/inilah-perkembangan-
digital-indonesia-tahun-2018, 2 September 2018.
Riduwan. dan Akdon. Rumus dan Data dalam Analisis Statistika. Bandung:
Alfabeta. 2013.
Sadiman, Arief S. Rahardjo dan Haryono, Anung. Media Pendidikan. Jakarta: Raja
Grafindo. 2010.
Safaat, Nazruddin. Android: Pemograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet
PC Berbasis Android. Bandung: Informatika Bandung. 2015.
87
Sanjaya, Wina. Media Komunikasi Pembelajaran. Jakarta: Prenadamedia Group.
2014.
Sanjaya, Wina, Penelitian Pendidikan: Jenis, Metode dan Prosedur. Jakarta:
Kencana. 2014.
Satyaputra, Alfa dan Aritonang, Eva Maulina. Let’s Build Your Android Apps with
Android Studio. Jakarta: Elek Media Komputindo. 2016.
Suartama, I Kadek. dan Tastra, I Dewa Kade Tastra. E-Learning Berbasis Moodle.
Yogtakarta: Graha Ilmu. 2014.
Sugiyono. Metode Penelitian & Pengembangan: Research and Development.
Bandung: Alfa Beta. 2017.
Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan
R&D. Bandung: Alfa Beta. 2017.
Sundayana, Rostina. Media dan Alat Peraga dalam Pembelajaran Matematika.
Bandung: Alfa Beta. 2014.
Sutopo, Ariesto Hasi. Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pendidikan.
Yogyakarta: Graha Ilmu. 2012.
Suyono dan Haryanto. Implementasi Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Remaja
Rosdakarya. 2015.
The Statistics Portal. “Global mobile OS market share in sales to end users from 1st
quarter 2009 to 2nd quarter 2018”,
https://www.statista.com/statistics/266136/global-market-share-held-by-
smartphone-operating-systems/, 29 Okotber 2018.
Yudhanto, Yudha dan Wijayanto, Ardhi. Mudah Membuat dan Berbisni Aplikasi
Android dengan Android Studio. Jakarta: Elek Media Komputindo. 2017).
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003, Sistem Pendidikan
Nasional.