Pengenalan PLC BAB1

7/23/2019 Pengenalan PLC BAB1

http://slidepdf.com/reader/full/pengenalan-plc-bab1 1/26

Bab 1. Pengenalan dan Perangkat Keras PLC

Bab 1.Pengenalan dan Perangkat Keras

PROGRAMMABLE LOGIC

CONTROL (PLC)

I. Pengenalan PLC

Pada awalnya, sistem kontrol industri menggunakan cara konvensional

yaitu dengan sistem sambungan menggunakan beberapa komponen seperti

timer, relay, counter dan kontaktor.

Generasi selanjutnya, sistem kontrol industri sudah menggunakanmikroprocessor dengan bahasa pemograman assembler.

PLC pertama kali digunakan pada tahun 19!"an, yaitu pada saat

tuntutan automatisasi industri semakin besar. Perusahaan yang pertama kali

merealisasikan kriteria rancangan PLC adalah General #otors $ G# %, meskipun

hanya berupa sekuensial kontrol, tidak seperti PLC yang dikenal sekarang,

mampu untuk menangani pengendalian proses & proses yang kompleks,

seperti temperatur, posisi, tekanan, aliran. 'ahkan modul & modul dengankemampuan yang telah dikembangkan lebih lanjut.

(ecara de)nisi, Programmable Logic Controller $ PLC % adalah suatu

rangkaian micro controller yang terdiri dari beberapa bagian, yaitu CP*,

#emory, +ata egister, -nternal relay, -nput /utput Counter dan 0imer yang

terintegrasi dalam satu perangkat.

I.1 Alasan penggnaan PLC dala! "ndstr" #

- Penghematan komponen seperti timer, relay dan counter.

- 0idak memerlukan pekerjaan wiring kabel yang rumit.

- ecepatan respon yang tinggi dan e)sinesi.

- #udah untuk modi)kasi system.

- +apat digunakan untuk system yang kompleks $ ##- atau 2#- % dan dapat

di komunikasikan antar PLC.

1 - 1




I.$ Cara ker%a PLC #

*ntuk dapat menggunakan PLC, cukup dengan menghubungkan

sensor pada bagian input device PLC dan alat & alat yang dikontrol pada

bagian output device PLC. emudian program yang ada dalam PLC akan

memproses data dari masukan input device PLC dan outputnya akan

bekerja sesuai dengan program yang dibuat dan tersimpan di dalam

memory PLC.

Peralatan input dapat berupa sensor photo"elektrik, push button

dan panel kontrol, limit switch atau peralatan lainnya dimana dapat

menghasilkan suatu sinyal yang dapat diterima PLC. Peralatan output

dapat berupa switch yang menggerakkan lampu indikator, relay yang

menyalakan motor atau peralatan lain yang dapat digerakkan oleh sinyal

output dari PLC.

(elain itu, PLC juga menggunakan memori yang dapat diprogram

untuk menyimpan instruksi"instruksi yang melaksanakan 3ungsi"3ungsi

khusus seperti 4 logika, pewaktuan, sekuensial dan aritmetika yang dapat

mengendalikan suatu mesin atau proses melalui modul & modul -/ baik

analog maupun digital.

I.& Cara !e!pr'gra! PLC #

PLC dapat diprogram dengan dua cara yaitu dengan menggunakan

2andy Programmer atau dengan menggunakan Personal Computer

melalui so3tware khusus. #etoda programnya menggunakan programyang berbentuk Ladder atau (tatement List.



1 - 2




II. Perangkat keras PLC

II.1 Bag"an Bag"an asar PLC LG

(ebagai perangkat pengendali proses, PLC mempunyai bagian &

bagian penting yang mendukung unjuk kerja sistemnya. 'agian & bagian itu

adalah4

a. CP*

b. #emory

c. -/

d. Power (upply

A. Central Pr'*ess"ng +n"t ( CP+ )

CP* ber3ungsi untuk mengontrol dan mengawasi semua

pengoperasian dalam PLC, melaksanakan program yang disimpan di dalam

memori.

B. Me!'r,#emori yang terdapat pada PLC ber3ungsi untuk menyimpan program

dan memberikan lokasi"lokasi dimana hasil & hasil perhitungan dapat

disimpan di dalamnya.

C. Inpt-Otpt

(etiap inputoutput memiliki alamat dan nomor urutan khusus yang

digunakan selama membuat program untuk memonitor satu persatuaktivitas input dan output didalam program.

. P'er /ppl,

PLC tidak akan beroperasi apabila tidak ada supply daya listrik. Power

(upply merubah tegangan input menjadi tegangan listrik yang dibutuhkan

oleh PLC. +engan kata lain, sebuah supply daya listrik mengkonversikan

supply daya PL5 $667 8% ke daya yang dibutuhkan CP* atau modulinputoutput.



1 - 3




II.$ K'n0gras" asar LG PLC

II.$.1 T,pe C'!pa*

A. /pes"0kas" MasterK 23/Ite!

#etoda program

'ahasa pemograman

umlah -nstruksi

apasitas Program

apasitas -./

#a:. jumlah -/

umlah timer

umlah counter

+ata#emory

1 - 4




B. Bag"an bag"an dar" T,pe C'!pa*

4

PAU/R

EM

STOP ON

RUN

9

24G

No.

1LED

STATUS

CPU

2 Input/ Output LED

3 Battery holder

4Swt!h

"ode Settn#

$ Dp %wt!h &e&ory %ettn#

' (one)tor *S−232C

+Co,er )one)tor

untu) E-pan%

. Co,er ter&nal lo!)

0 Ter&nal *S4.$ CO""



10 oo) DI ral

1 - 5




C. -/

*ntuk dapat menulis dan membaca data, CP* memberikan alamat untuk

-/ pada masing & masing terminal input ataupun output.

P00 ~ P05

Term. Input

K7M-DR10S

Term. Output

P40 ~ P43

[Unit utama]

Slot No.

Penambahan $ e:pansion % dari modul -/ 4

• #odul -/ digital

• #odul -/ analog

• #odul komunikasi

• Potensio mater analog

(ama halnya dengan type modular, pada type compac pun terdapat dua

metode koneksi untuk input dan output yaitu sink atau source.

1 -




Perhatikan metoda koneksi berikut 4

!"ternal #e$i%e Input mo#ul

1 - &




Cara koneksi input pada -/ modul 4

sink

source

M

1 - '




II.$.$ T,pe M'dlar

Bag"an bag"an LG PLC #

(a)e*oaar#

+PU

Po,er o#ul

IO mo#ule atau optionalmo#ul

;. 'aseboard

'ase board hanya terdapat pada type modular.

'ase board ber3ungsi sebagai tempat kedudukan modul & modul.

1 - 9




'. Power #odul

- <:ternal

'er3ungsi untuk menyediakan power supply ke e:ternal e=uipment,yaitu > 6?8.

- -nternal

#emberikan power supply ke setiap slot, > @8, > 6?8, 1@ 8 $ untukanalog %

Peletakan power modul di baseboard harus pada slot awal $paling kiri%,

sesuai keterangan yang tertera pada baseboard.

C. CP*

'er3ungsi untuk memproses data dan mengeksekusi program. CP* modulharus

diletakkan di slot setelah power modul pada base board, setelah powermodul.

1

2

3

4



1 - 10




5o.

1

6

A

?

1 - 11




(pesi)kasi CP* 677(4

#etoda operasi

#etoda kontrol -/'ahasa pemograman

umlah

-nstruksiecepatan

proses

apasitas program

0ype +ata

#ode operasi

+.-/ modul

'er3ungsi sebagai terminal input dan output yang masing & masingnya

memiliki alamat tersendiri sehingga dapat diproses oleh CP*.

-/ modul dapat diletakkan secara bebas pada base board setelah power

modul dan CP*.

Cara koneksi input pada -/ modul 4

Sink

Source

1 - 12




#ain

P120 ~ P12/

P110 ~ P11/

P100 ~ P10/

P0'0 ~ P09/

P0&0 ~ P0&/

P030 ~ P0/

P010 ~ P02/

P000 ~ P00/

;da dua metode koneksi untuk input dan output yaitu sink atau

source. B -nput

1 - 13




B /utput

II.& Pengenalan Apl"kas" /pes"al

A. Anal'g I-OAnal'g

Inpt #

PLC merupakan suatu perangkat dengan sistem komputerisasi yang

hanya dapat mengolah data digital. *ntuk dapat mengolah data analog

maka diperlukan analog -nput modul untuk merubah input data analog dan

mengirimkannya ke CP* untuk diproses. +ata analog dapat berupa input

tegangan atau arus.Perhatikan gra)k karakteristik kon3ersi berikut 4



1 - 14




Anal'g Otpt #

+alam dunia industri, kadang kala PLC juga digunakan untuk

mengatur e=uipment dengan menggunakan data analog. /leh karena itu,

data digital yang merupakan keluaran dari CP* dirubah menjadi data

analog dengan menggunakan modul analog output. +ata analog dapat

berupa output tegangan atau arus.

Perhatikan gra)k karakteristik kon3ersi berikut 4

1 - 15




B. 4"g5 /peed C'nter ( 4/C )

asilitas modul 2(C digunakan untuk mencacah pulsa berkecepatan tinggi.

(alah satu contohnya adalah pulsa yang didapat dari output encoder.

(pesi)kasi 4

-nput 5

0

0

9umlah sinyal i

'atas hitungan

ecepatan hitungan

Pengali encoder

/utput u

on)gurasi (ystem 4

(etting nilai P<(<0 $2(CD P<%

5ilai settingan $2(CD C#P%

CP*

LG PLC

# (eries



1 - 1




C. Pr'p'rt"'nal Integral er"6at"6e ( PI )

Pada kontrol system P-+ terdapat looping $3eedback% yang akan

mengkoreksi setiap kesalahan sehingga akan dihasilkan output yang stabil.

#aka system P-+ berarti suatu kontrol yang memiliki tujuan untuk menjaga

objek $output% tetap berada pada posisi /ett"ng 7ale $(8%, (8 ini selalu

dibandingkan dengan nilai yang terukur pada sensor sebagai Preset 7ale

$P8%. +an jika terjadi perbedaan antara (8 dan P8 nilai ini adalah e6"as"

$<%, lalu Controller akan memberikan Man"plate 7ale $#8% ke ;ctuator

untuk memaksa objek agar kembali kenilai (8.

Set alue

PID

Pre)ent alue

. Ad6an*ed P's"t"'n M'dle ( APM )

;P# digunakan untuk mengontrol point alamat target dan kecepatan dari

servo atau stepper motor.

+alam penggunaan dengan PLC, ;P# didukung oleh ;P#

so3tware. omponen 4

1. (ervo motor system

PLC $ ;P# % > servo driver > servo

motor 6. (tep motor system

PLC $ ;P# % > step driver > step motor

1 - 1&




8 /"ste! k'n0gras" /er6' r"6er

8 /"ste! k'n0gras" /tep r"6er

1 - 1'




E. K'!n"kas" !'dl

Cnet $Computer Link%

asilitas Cnet 4

- #endukung saluran ("6A6C dan ("?66?!@, dan dapat

dioperasikan sebagai mode tunggal atau dalam mode interlocking.

- #endukung beragam kecepatan komunikasi $ baud rate % dari

A77bps sampai @E.77bps.

- #endukung komunikasi banyak titik $multi"drop% sampai A6 station

dalam satu jaringan.

- (o3tware 3rame editor menggunakan dasar #("Findows 9@9!6777.

*ntuk dapat berkomunikasi dengan PLC milik lain dapat digunakan

protokol user de)ned.

- *ntuk komunikasi menggunakan modem, dapat digunakan protokol

dedicated atau user defned .

1:N Link

GM Series

P WR C P U I N P U T O U T P U T

RS422

1 - 19




(N:M Link(Link dengan PLC lain)

GM

RS2!2C

P W C P I N P U O U T

RS422

Documents

Pengenalan PLC BAB1