Upload
buiphuc
View
248
Download
2
Embed Size (px)
Citation preview
PENGUJIAN PENGARUH PERUBAHAN KECEPATAN MOTOR TERHADAP DAYA PADA SISTEM TRANSMISI CVT
OLEH: M. WAHYU ARDANI
2107 030 035PEMBIMBING : IR. SUHARIYANTO, MSC
Presentasi Tugas Akhir
Program Studi D3 Teknik Mesin Fakultas Teknologi Industri
Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya
CVT adalah sistem transmisi automatic yang memanfaatkanperubahan diameter pulley untuk menurunkan dan menaikkankecepatan, Pada kedua pulley terdapat satu sisi yang permanenatau tidak dapat bergerak, sedangkan untuk sisi yang lain daripulley dapat bergerak secara aksial. Dengan bergeraknya pulleysecara aksial akan diperoleh perubahan rasio yang tidak terputusatau secara kontinyu. Untuk memperoleh kecepatan rendah (lowdrive), didapatkan dengan mengecilnya diameter pulley penggerakdan membesarnya diameter pulley yang digerakkan. Sedangkanuntuk memperoleh kecepatan tinggi (over drive), diperoleh denganmembesarnya diameter pulley penggerak dan mengecilnyadiameter pulley yang digerakkan.
Apa itu CVT??
Latar Belakang
Perkembangan yang sangat pesat sistem transmisiotomatic pada kendaraan bermotor
Minimnya alat peraga yang digunakan untukmempelajari lebih dalam mengenai continuosly variable transmission.
Sulitnya mempelajari sistem transmisi CVT yang adapada kendaraan bermotor
Maka dibuatlah suatu rancang bangun yang memperlihatkan mekanisme suatu transmisi otomatis pada kendaraan roda dua dengan sederhana.
Rumusan Masalah
Adapun beberapa permasalahan yang nantinya akantimbul dalam Rancang bangun CVT ini adalah :1. Bagaimana merakit CVT agar bekerja dengan baik.2. Berapa besar daya yang diperlukan untuk
menggerakkan roda.3. Bagaimana menghitung perencanaan elemen mesin
yang meliputi diameter seharusnya dan gaya padaporos, umur dan panjang pada belt,gaya yang terjadipada pulley,jenis dan prediksi umur padabantalan.panjang pasak dan jenis pasak
Batasan Masalah
Dalam pengujian CVT ini terdapat batasan ruang lingkuppermasalahan,yaitu :1. Getaran yang timbul selama mesin bekerja tidak
diperhitungkan atau diabaikan. 2. Analisa sistem elektrik untuk mengatur kecepatan tidak
dibahas dalam Tugas Akhir ini.3. Spesifikasi motor untuk prototype CVT adalah daya 0.4
HP dengan kecepatan engine mencapai hingga putaran2500 rpm.
4. Tidak menghitung kerugian-kerugian yang timbul akibatslip.
Tujuan
Tujuan dari tugas akhir rancang bangun CVT ini adalah :1. Mengetahui bentuk komponen – komponen CVT seperti poros, pulley, dan
belt2. Mengetahui daya yang diperlukan untuk memutar roda3. Mengetahui perhitungan elemen mesin khususnya pada bagian poros,belt
dan pulley
Sedangkan manfaat yang bisa diambil dari tugas akhir ini adalah :1. Mahasiswa dapat menerapkan secara langsung ilmu pengetahuan yang
didapatkan dari bangku perkuliahan, yang diharapkan nantinya dapatbermanfaat baik bagi diri sendiri khususnya dan masyarakat pada umumnya.
2. Didapatkan analisa dan perhitungan yang tepat sehingga dapat dijadikan pertimbangan dalam industri otomotif.
3. Menambah sarana pengembangan wawasan bagi mahasiwa Diploma III Teknik Mesin FTI-ITS, khususnya dalam mata kuliah elemen mesin.
• Sistematika PenulisanBAB I PENDAHULUAN
BAB II DASAR TEORI
BAB III METODOLOGI
BAB IV PEMBAHASAN DAN PERHITUNGAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
GAMBAR SKET RANCANG BANGUN CVT
Keterangan :1. Motor DC 6.Bantalan2. Sproket 7.roda3. Poros Driver4. Pulley Driver5. Pulley Driven
Hasil Perhitungan Elemen MesinPoros
Diameter Poros driver minimal hasil perhitungan = 6,604 mm
Poros driver yang kami gunakan = 50,8 mm
Diameter Poros driven minimal hasil perhitungan = 5,842 mm
Poros driver yang kami gunakan = 50,8 mm
.
Analisa Daya
Daya untuk memutar roda adalah 0,21 Hp
Daya total pada poros driver 0,22 Hp
Daya losses pada bantalan driver 0,008 Hp
Daya losses pada bantalan driven 0,0025 Hp
.
Belt
Jenis belt yang digunakan adalah tipe A dengan daya sebesar 0,37 Kw danputaran pulley kecil sebesar 761,13 rpm
Panjang belt perhitungan = 811,43 mm
Umur belt = 4672,27 hari
.
Pasak
Pasak yang digunakan adalah berjenis standard square key Yield streng = 38.000 psiDimensi W (lebar) = 3/16 inH (tinggi) = 3/16 inDan akhirnya ditemukanL (panjang)= 0.58 in dan panjang pasak yang kami gunakan =0,98 in
KesimpulanDari proses perencanaan dan pembahasan Tugas Akhir dengan judul Rancang
Rancang bangun Continous Variable Transmition ini dapat kita simpulkan bahwa :Motor yang dipakai 0,4 Hp dengan putaran motor 2600 rpm.Putaran pulley penggerak = 761,13 rpm, diameter pulley penggerak = 0,05 m, putaran pulley yang digerakkan = 303,002 rpm, diameter pulley yang digerakkan = 0,35 m, ( semua putaran mengacu pada kecepatan roda sebesar 20 km/jam)umur belt pulley = 4672,7 jam operasiBelt yang dipakai adalah tipe A Pasak yang digunakan memiliki lebar 3/16 inc dengan panjang 0,98 inc dengan bahan AISI 1095.Bantalan single row deep grove ball bearing dengan seri P6205, umur bantalan B =8996,79 hari,umur bantalan C =42211,36 hari, umur bantalan Q =2029,80 hari dan umur bantalan R =14554,98 hari.Percobaan yang telah kami lakukan, maka daya total sebesar 0,23 HpDaya pada driver 0,22 Hp, daya pada driven 0,21 Hp dan daya pada bantalan driver 0,08 Hp, serta daya pada driven 0,025 HpJari-jari minimal pen 0,005 mm dan jari-jari yang kami gunakan pada perencanaan ini sebesar 0,01 mm