215
PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE EVERYONE IS A TEACHER HERE PADA SISWA KELAS VIII MTs ASWAJA TENGARAN KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2017/2018 SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Disusun Oleh : UMI MASLICHAH NIM 114-14-010 JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA 2017

PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

  • Upload
    others

  • View
    5

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN

METODE EVERYONE IS A TEACHER HERE PADA SISWA KELAS VIII

MTs ASWAJA TENGARAN KABUPATEN SEMARANG TAHUN

PELAJARAN 2017/2018

SKRIPSI

Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Disusun Oleh :

UMI MASLICHAH

NIM 114-14-010

JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)

SALATIGA

2017

Page 2: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

ii

Page 3: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

iii

PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN

METODE EVERYONE IS A TEACHER HERE PADA SISWA KELAS VIII

MTs ASWAJA TENGARAN KABUPATEN SEMARANG TAHUN

PELAJARAN 2017/2018

SKRIPSI

Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Disusun Oleh :

UMI MASLICHAH

NIM 114-14-010

JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)

SALATIGA

2017

Page 4: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

iv

Page 5: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

v

Page 6: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

vi

Page 7: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

vii

MOTTO

Tidak ada orang yang mencari ilmu di sertai dengan kemalasan, dan kekayaan

menjadikan orang beruntung. Namun keberuntungan itu akan melekat dalam diri

orang yang senantiasa mencari ilmu di sertai semangat yang tinggi dan perintah

serta bersanding selalu dengan para ulama (Imam syafi’i).

Page 8: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

viii

PERSEMBAHAN

Skripsi ini penulis persembahkan kepada:

1. Kedua orang tuaku Ibu Siti Nafiah dan Bapak Abdul Mukid yang tidak

pernah berhenti memberikan doa tulusnya.

2. Suamiku Ikhsannudin yang selalu memberikan semangat.

3. Kakakku Zainal Muttaqien dan adikku Muhammad Adib tersayang selalu

memberikan motivasi.

4. Teman-teman seperjuangan PAI Ekstensi angkatan 2014PERSEMBAHAN

Page 9: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

ix

KATA PENGANTAR

بسم ا هلل ا لر حمن ا لر حيم

Segala puji bagi Allah yang telah memberikan nikmat-Nya yang tiada

terhingga kepada seluruh makhluk,Dzat tempat bergantung dan memohon

segala hal dalam kehidupan.Sholawat dan salam kita sanjungkan kepada

beliau Nabi Agung Muhammad SAW,beserta keluarga dan sahabatnya yang

telah menghantarkan manusia pada jalan yang benar sesuai dengan perintah

dan petunjuk Allah SWT.

Setelah menempuh perjuangan panjang,akhirnya skripsi dengan judul

Peningkatan Hasil Belajar Fiqih Materi Zakat Dengan Metode Everyone Is A

Teacher Here Pada Siswa Kelas VIII Mts Aswaja Tengaran Kabupaten

Semarang Tahun Pelajaran 2017/2018 dapat terselesaikan dengan

baik.Penulisan skripsi ini tidak mungkin dapat terselesaikan dengan baik tanpa

ada bantuan,dorongan serta bimbingan dari pihak-pihak tertentu yang

terkait.Namun,kebahagiaan tentu tidak dapat disembunyikan dari

terselesaikannya penulisan skripsi ini.

Oleh karena itu,tiada kata ataupun apa saja yang kami berikan kepada

pihak-pihak yang telah membantu terselesaikannya penulisan skripsi ini

kecuali ucapan terima kasih yang sedalam-dalamnya dan setulusnya atas

semua bantuan,bimbingan dan partisipasinya,khususnya kepada:

1. Bapak Dr.H. Rahmad Hariyadi,M.Pd. selaku Rektor IAIN Salatiga.

2. Bapak Suwardi, M.Pd selaku Dekan FTIK IAIN Salatiga.

Page 10: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

x

3. Ibu Siti Rukhayati, M.Pd selaku Ketua Program Studi Pendidikan

Agama Islam (PAI) yang telah memberikan saran yang membangun

keepada penulis.

4. Bapak Imam Mas Arum M.Pd selaku pembimbing yang telah

meluangkan waktu, tenaga,dan pikirannya dengan penuh kesabaran

dan kebijaksanaannya dalam memberikann bimbingan, pengarahan,

sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini

5. Ibu Kepala Sekolah MTs Aswaja Tengaran,beserta segenap guru yang

telah memberikan bantuan dan kerjasamanya.

Akhirnya penulis hanya dapat berdoa kepada Allah SWT, semoga semua

amal baik dan bantuan yang telah diberikan kepada penulis senantiasa

mendapat balasan yang berlipat ganda dan selalu mendapatkan hidayah serta

ridho dari-Nya. Amin.

Dengan berbagai keterbatasan pengetahuan dan lainnya yang dimiliki

penulis, tentunya dalam penyusunan skripsi ini masih banyak kekurangan.

Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun senantiasa penulis

harapkan.Semoga skripsi ini dapat membawa manfaat, barokah bagi penulis

khususnya dan segenap pembaca pada umumnya,serta bermanfaat bagi

nusa,bangsa dan negara.

Salatiga,18 November 2017

Penulis,

Umi Maslichah

Page 11: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

xi

ABSTRAK

Maslichah, Umi. 2017. Peningkatan Hasil Belajar Fiqih Materi Zakat Dengan

Metode Everyone Is A Teacher Here pada Siswa Kelas VIII MTs

Aswaja Tengaran Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2016/2017.

Skripsi. Jurusan Pendidikan Agama Islam. Fakultas Tarbiyah Dan

Ilmu Keguruan (FTIK). Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga.

Pembimbing Imam Mas Arum, M.Pd.

Kata Kunci: Hasil Belajar, Everyone Is A Teacher Here, Zakat

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penerapan metode

Everyone Is A Teacher Here dapat meningkatkan hasil belajar fiqih materi zakat

melalui metode Everyone Is A Teacher Here pada siswa kelas VIII MTs Aswaja

Tengaran,Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2017/2018. Subyek dalam

penelitian ini adalah guru mata pelajaran fiqih dan siswa kelas VIII MTs Aswaja

Tengaran yang terdiri dari 18 siswa yaitu 8 siswa laki-laki dan 10 siswa

perempuan.

Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri

dari 2 siklus yang setiap siklusnya merupakan rangkaian kegiatan yang masing-

masing terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan/observasi

dan refleksi. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini menggunakan metode

pengumpulan data yaitu tes tertulis, lembar observasi dan dokumentasi. Analisis

data yang dilakukan dengan cara membandingkan pencapaian nilai hasil belajar

tiap siklus dengan ditandai peningkatan Kriteria Ketuntasan Klasikal.

Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan metode

Everyone Is A Teacher Here dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini dapat

dibuktikan dari hasil pra siklus sebelum menerapkan metode Everyone Is A

Teacher Here hanya 22,3% (4 siswa) yang memenuhi Kriteria Ketuntasan

Minimal (KKM), sedangkan 77,7% (14 siswa) belum memenuhi KKM meningkat

pada siklus I yang menunjukkan bahwa siswa mencapai kriteria ketuntasan

klasikal 44,5% (8 siswa yang tuntas) dengan nilai rata-rata 58,4 sedangkan pada

siklus II kriteria ketuntasan klasikal sebesar 88,8% (16 siswa yang tuntas) dengan

nilai rata-ratanya 72,3.Dengan demikian, hasil belajar yang di peroleh siswa dari

siklus I ke siklus II mengalami peningkatan sebesar 44,3%.

Page 12: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

xii

Page 13: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

xiii

Page 14: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

xiv

Page 15: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

xv

Page 16: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

xvi

Page 17: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan mempunyai peranan penting dalam memajukan bangsa

dan negara, sehingga pemerintah memberi perhatian yang besar terhadap

bidang pendidikan. Di indonesia masalah pendidikan menjadi hal yang utama

bahkan mendapat perhatian dan penangana khusus dari pemerintah.

Pemerintah berusaha untuk meningkatkan mutu pendidikan dan mengadakan

inovasi-inovasi baru agar pendidikan di indonesia bisa berkembang dan

mampu menghadapi persaingan global di dunia. Hal ini terbukti dengan

kerasnya usaha pemerintah dalam memajukan pendidikan di indonesia,

karena lewat pendidikan seseorang dapat membentuk kepribadian yang lebih

baik dan meraih masa depan yang diinginkan.

Upaya kemajuan kehidupan masyarakat dalam suatu negara sangat

di pengaruhi oleh kemajuan dalam dunia pendidikan.Secara formal, dunia

pendidikan meliputi pendidikan di tingkat perguruan tinggi ,SMA, SMP, dan

SD. Untuk menciptakan suatu masyarakat yang maju maka harus dilakukan

usaha-usaha yang dapat meningkatkan mutu pendidikan di semua jenjang

pendidikan tersebut. Mutu pendidikan dikatakan baik jika proses belajar

mengajar di semua jenjang tersebut benar-benar efektif dan efisien sehingga

siswa dapat mencapai kemampuan intelektual, sikap, dan keterampilan yang

diharapkan. Agama Islam juga sangat memperhatikan pendidikan. Bahkan

agama Islam sangat menghargai orang-orang yang berilmu pengetahuan,

Page 18: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

2

sehingga mereka pantas mencapai taraf ketinggian dan keutuhan hidup.

Pendidikan dipengaruhi beberapa hal terutama ketersedfiaan fasilitas

belajar, pemanfaatan waktu dan penggunaan metode belajar. Mata pelajaran

fiqih adalah salah satu bagian dari Pendidikan Agama Islam yang

mempelajari tentang fiqih ibadah, terutama menyangkut pengenalan dan

pemahaman tentang cara-cara pelaksanaan rukun Islam mulai dari ketentuan

dan tata cara pelaksanaan thaharah, shalat, puasa, zakat, qurban dan cara

pelaksanaan jual beli dan pinjam meminjam. (Munawir 1997:106). Fiqih

adalah ilmu tentang hukum-hukum syariat yang bersifat amaliyah yang digali

dan ditemukan dalam dalil-dalil yang tafsili atau terperinci, dari Al Quran dan

Hadis. Hal-hal yang terutama dibahas didalamnya yaitu tentang ibadah dan

mu’amalah (Muhammad Ali Nur, 2004:64-65). Adanya kemampuan seorang

guru dalam pengunaan strategi pembelajaran yang aktif dalam sebuah

kegiatan belajar mengajar akan membuat sebuah pembelajaran cenderung

membosankan dan minat belajar siswa berkurang, yang nanti pada akhirnya

akan berpengaruh kepada hasil belajar siswa menjadi kurang maksimal dan

mengecewakan. Khususnya pada materi zakat, siswa cenderung bosan dan

kurang semangat, karena guru menerangkan tanpa menggunakan strategi

pembelajaran yang dapat membangkitkan minat untuk siswa belajar.

Pembelajaran fiqih yang bermakna tentu saja didorong oleh

berbagai faktor, salah satunya yaitu metode pembelajaran. Metode

pembelajaran tentunya berperan penting dalam rangkaian sistem

pembelajaran. Maka dari itu diperlukan kecerdasan dan kemahiran guru

Page 19: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

3

dalam memilih metode pembelajaran. Pemilihan metode yang tepat dapat

berdampak pada ketercapaiannya tujuan pembelajaran baik secara khusus

perbidang maupun tujuan pendidikan secara nasional. Metode everyone is a

teacher here dapat menjadi sebuah metode alternatif dalam semua mata

pelajaran fiqih dan memberikan suatu nuansa baru dalam pembelajaran yang

cenderung konvesional. Everyone is a teacher here merupakan strategi yang

dapat digunakan untuk meningkatkan proses pembelajaran siswa, dan dapat

disesuaikan dengan tujuan yang ingin dicapai oleh pembelajaran pada

berbagai mata pelajaran, khususnya, pencapaian tujuan yaitu meliputi aspek

kemampuan mengemukakan pendapat, kemampuan mengenal masalah,

kemampuan menuliskan pendapat-pendapatnya (kelompoknya) setelah

melakukan pengamatan, kemampuan menyimpulkan (Mulyasa, 2004:100).

Strategi everyone is a teacher here dapat menghidupkan suasana

pembelajaran dan menumbuhkan semangat dan kepekaan siswa terhadap

sesama, khususnya pada pelajaran fiqih mengingat bahwa inti dari

pembelajaran fiqih adalah materi zakat dan sesama. Penggunaan metode

everyone is a teacher here tidak saja memberdayakan siswa sebagai subyek

sekalipun obyek pembelajaran tetapi juga dapat memicu kreativitas guru

sebagai fasilitator dan tutor dalam pembelajaran. Guru tidak hanya

mengandalkan buku teks sebagai sumber belajar tetapi kemampuan untuk

merancang percakapan dialog, dan suasana yang tepat agar everyone is a

teacher here dapat berlangsung sempurna. Tugas guru tidaklah mudah, maka

Page 20: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

4

dari itu dalam kenyataan di lapangan kita seringkali menemukan bahwa

banyak guru menjadi tidak kreatif dan hanya mengajar dengan seadanya.

Metode pembelajaran everyone is a teacher here adalah metode

pembelajaran yang di gunakan oleh pendidik dengan maksud meminta peserta

didik untuk semuanya berperan menjadi narasumber terhadap temannya di

kelas pada saat belajar. Everyone is a teacher here yaitu strategi yang dapat

digunakan untuk meningkatkan proses pembelajaran siswa,dan dapat

disesuaikan dengan tujuan yang

ingin dicapai oleh pembelajaran pada berbagai mata pelajaran,

khususnya, pencapaian yaitu meliputi aspek kemampuan mengemukakan

pendapat, kemampuan mengenal masalah, kemampuan menuliskan pendapat-

pendapatnya (kelompoknya) setelah melakukan pengamatan, kemampuan

menyimpulkan (Mulyasa, 2004:100).

Setelah dilakukan survei di MTs Aswaja Tengaran Kabupaten

Semarang, melalui wawancara dengan guru kelas VIII ditemukan beberapa

masalah dalam pembelajaran fiqih, diantaranya kurangnya pemahaman siswa

tentang materi yang di ajarkan oleh guru sehingga masih banyak siswa yang

nilainya belum mencapai KKM yaitu sebesar 70. Hal tersebut ditandai

dengan nilai siswa dari 18 siswa pada mata pelajaran fiqih hanya 4 (22,3%)

siswa yang memenuhi standar KKM, sedangkan yang 14 (77,7%) siswa

mendapat nilai di bawah KKM. Berdasarkan wawancara dan diskusi yang

dilakukan oleh peneliti dengan guru kelas VIII MTs Aswaja Tengaran

Kabupaten Semarang, ditemukan beberapa faktor yang mempengaruhi siswa

Page 21: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

5

mendapat nilai dibawah standar KKM seperti siswa kurang memperhatikan

saat pembelajaran berlangsung, bermain sendiri. Berdasarkan faktor-faktor

yang mempengaruhi hasil belajar siswa diatas peneliti memberikan tawaran

solusi yakni dengan metode everyone is a teacher here.

Untuk memahami persoalan diatas, peneliti bermaksud

mengadakan penelitian tindakan kelas dengan judul: “PENINGKATKAN

HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

EVERYONE IS A TEACHER HERE PADA SISWA KELAS VIII MTS

ASWAJA TENGARAN KABUPATEN SEMARANG TAHUN

PELAJARAN 2017/2018 ”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang dikemukakan diatas,

maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Apakah penerapan

metode Everyone is a teacher here dapat meningkatkan hasil belajar fiqih

materi zakat pada siswa kelas VIII MTs Aswaja Tengaran Kabupaten

Semarang tahun 2017/2018?

C. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan yang hendak dicapai penelitian ini adalah untuk

meningkatkan hasil belajar fiqih materi zakat pada siswa kelas VIII MTs

Aswaja Tengaran Kabupaten Semarang tahun 2017/2018.

Page 22: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

6

D. Hipotesis dan Indikator Keberhasilan

1. Hipotesis

Hipotesis adalah jawaban sementara dari permasalahan penelitian,

oleh karena itu masih harus di uji kebenarannya (Muhammad Ali, 1987 :

52 ). Hipotesis dalam penelitian ini adalah penerapan metode Everyone is

a teacher here dapat meningkatkan hasil belajar fiqih materi zakat pada

siswa kelas VIII MTS Aswaja Tengaran Kabupaten Semarang tahun

2017/2018.

2. Indikator Keberhasilan

Penerapan metode Everyone is a teacher here dikatakan berhasil

apabila indikator yang di harapkan dapat tercapai. Adapun indikator yang

dirumus peneliti adalah sebagai berikut:

a. Adanya peningkatan hasil belajar fiqih dalam materi zakat pada siswa

kelas VIII melalui metode Everyone is a teacher here secara

berkelanjutan dari siklus pertama dan siklus kedua.

b. Hasil belajar fiqih materi zakat mencapai ≥ 70 sesuai KKM yang di

tentukan oleh sekolah.

c. Siklus akan berhenti apabila nilai siswa mencapai KKM yang telah

ditentukan dan mencapai ketuntasan siswa secara klasikal yaitu 85 %.

E. Manfaat Penelitian

Penelitian ini akan membantu meningkatkan hasil belajar siswa

pada mata pelajaran fiqih melalui metode Everyone is a teacher here dalam

Page 23: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

7

pembelajaran yang akan disampaikan secara mendalam.Dari hasil penelitian

ini diharapkan dapat memberikan informasi yang jelas dan dan dapat

memberi manfaat secara praksis maupun teoritis, sebagai berikut:

1. Manfaat Teoritis

a. Dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan kajian ilmu

pendidikan.

b. Dapat memperkaya khasanah dunia pendidikan yang di peroleh dari

penelitian lapangan.

2. Manfaat Praksis

a. Bagi siswa, dapat memberikan suasana pembelajaran yang

menyenangkan sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada

materi yang di ajarkan.

b. Bagi guru, sebagai bahan pertimbangan dan masukan untuk

memperkenalkan pembelajaran fiqih melalui penerapan metode

everyone is a teacher here guna meningkatkan hasil belajar siswa.

c. Bagi sekolah, dapat memberikan sumbangan yang berguna bagi

sekolah dalam kegiatan pembelajaran, meningkatkan mutu pendidikan

khususnya pada pembelajaran fiqih.

F. Penegasan Istilah

Untuk memberikan gambaran sekaligus memperjelas pengertian

dan pemahaman serta agar tidak terjadi kesalahpahaman terhadap judul di

atas, maka penulis memberikan penegasan istilah yang ada. Adapun istilah-

istilah tersebut adalah:

Page 24: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

8

1. Hasil Belajar

Hasil belajar adalah Hasil yang ditunjukkan dari suatu interaksi

tindak belajar dan biasanya ditunjukkan dengan nilai tes yang di berikan

guru ( Mujiono, 1999:56).

2. Fiqih

Fiqih adalah Melaksanakan dan mengamalkan ketentuan hukum

Islam dengan benar dan baik, sebagai perwujudan dari ketaatan dalam

menjalankan ajaran agama Islam baik dalam hubungan manusia dengan

Allah SWT, dengan diri manusia itu sendiri, sesama manusia, dan

makhluk lainnya maupun hubungan dengan lingkungannya( Depag

RI,2005:5)

3. Metode Everyone Is A Teacher Here

Everyone is a teacher here yaitu strategi yang dapat digunakan

untuk meningkatkan proses pembelajaran siswa, dan dapat disesuaikan

dengan tujuan yang

ingin dicapai oleh pembelajaran pada berbagai mata pelajaran, khususnya,

pencapaian tujuan yaitu meliputi aspek kemampuan mengemukakan

pendapat, kemampuan mengenal masalah, kemampuan menuliskan

pendapat-pendapatnya (kelompoknya) setelah melakukan pengamatan,

kemampuan menyimpulkan ( Mulyasa, 2004:100).

Page 25: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

9

4. Materi Zakat

Materi Zakat adalah Sejumlah harta tertentu yang di wajibkan oleh

Allah SWT, untuk diserahkan kepada yang berhak menerimanya dengan

syarat-syarat tertentu ( Yunus, 2008:53)

G. Metode Penelitian

1. Rancangan Penelitian

Penelitian yang di lakukan menggunakan Penelitian Tindakan

Kelas (PTK). Untuk lebih jelasnya seperti yang dikemukakan oleh

Arikunto (2006) menjelaskan pengertian penelitian tindakan kelas secara

lebih sistematis.

a. Penelitian adalah kegiatan mencermati suatu objek dengan

menggunakan cara dan aturan atau metodologi tertentu untuk

menemukan data akurat tentang hal-hal yang dapat meningkatkan

mutu objek yang diamati.

b. Tindakan adalah gerakan yang dilakukan dengan sengaja dan

terencana dengan tujuan tertentu. Dalam penelitian tindakan kelas,

gerakan ini dikenal dengan siklus-siklus kegiatan untuk peserta didik.

c. Kelas adalah tempat dimana terdapat sekelompok peserta didik yang

dalam waktu bersamaan menerima pelajaran dari guru yang sama.

Dari ketiga pengertian di atas, yakni penelitian, tindakan, dan kelas,

dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud penelitian tindakan kelas adalah

pencermatan dalam bentuk tindakan terhadap kegiatan belajar yang

Page 26: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

10

sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersamaan

(Suyadi, 2010: 18).

2. Subyek Penelitian

a. Subjek

Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah guru

fiqih dan siswa kelas VIII MTS Aswaja Tengaran Kabupaten

Semarang tahun 2017 dengan jumlah siswa sebanyak 18 siswa, yang

terdiri dari 8 siswa laki-laki, dan 10 siswa perempuan.

b. Lokasi

Penelitian di laksanakan di MTs Aswaja Tengaran Kabupaten

Semarang tahun 2017.

c. Waktu

Penelitian tindakan kelas ini di laksanakan pad bulan Juli-

September 2017 pada semester 1 tahun 2017.

3.Langkah-Langkah Penelitian

Menurut Suyadi (2010: 50), tahap-tahap dalam Penelitian Tindakan

Kelas (PTK) terdiri dari empat tahapan penting yaitu: Perencanaan,

Pelaksanaan, Observasi, dan Refleksi.

Gambar 1.1 Tahapan-tahapan pelaksanaan PTK (Suyadi 2010:

50)

Page 27: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

11

a. Tahap perencanaan

Perencanaan tindakan kelas berkaitan dengan hal-hal yang harus

di siapkan untuk melaksanakan tindakan perbaikan berkaitan dengan

masalah penelitian yang di tetapkan (Samsu Sumadayo, 2013:44). Hal

–hal yang harus dipersiapkan adalah sebagai berikut:

1) Membuat rencana atau skenario pelaksanaan pembelajaran

menggunakan metode Everyone Is A Teacher Here materi zakat.

2) Mempersiapkan fasilitas dan sarana pendukung yang diperlukan

saat proses pembelajaran berlangsung dengan menggunakan

metode Everyone Is A Teacher Here materi zakat.

3) Mempersiapkan lembar observasi guru untuk mengetahui kinerja

guru dalam proses pembelajaran dengan menggunakan metode

Everyone Is A Teacher Here.

4) Perencanaan tindakan pembelajaran menggunakan metode

Everyone Is A Teacher Here.

5) Melakukan evaluasi terhadap pembelajaran menggunakan metode

Everyone Is A Teacher Here.

6) Menyiapkan intstrumen untuk menggali data hasil belajar siswa

dengan menggunakan tes evaluasi.

b. Tahap tindakan

Pada tahap ini peneliti melaksanakan pembelajaran dan

menerapkan apa yang telah di rencanakan.Penerapan pembelajaran

sesuai skenario pembelajaran

Page 28: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

12

yang tertulis pada RPP dan tahap perencanaan.Penelitian tindakan

kelas ini di laksanakan selama berlangsung,tindakan ini untuk

mengetahui hasil belajar siswa setelah melaksankan pembelajaran

dengan menggunakan metode Everyone Is A Teacher Here.Kegiatan

pembelajaran terdiri dari tiga kegiatan,yaitu: pendahuluan,inti dan

penutup.

c. Tahap pengamatan

Pengamatan dalam penelitian tindakan kelas merupakan

pengamatan yang dilakukan oleh peneliti untuk menggali data yang

dilakukan dengan cara mengamati guru pada proses pembelajaran

dengan menggunakan lembar observasi guru. Selain itu dilakukan tes

evaluasi untuk menggali data siswa.

d. Tahap refleksi

Refleksi merupakan kegiatan analisis, interpretasi dan

eksplanasi terhadap semua informasi yang diperoleh dari observasi

atas pelaksanaan tindakan. Analisis dan refleksi dilakukan untuk

memaknai hasil temuan pada pelaksanaan tindakan dan menentukan

tingkat keberhasilan tindakan dalam menyelesaikan masalah

penelitian (Samsu Sumadayo, 2013:44).

Pada tahap refleksi meliputi: (1) mencatat hasil observasi dan

pelaksanaan pembelajaran, (2) evaluasi hasil observasi, (3) analisis

hasil pembelajaran. Memperbaiki kelemahan pada siklus.

Page 29: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

13

3. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian

tindakan kelas ini adalah:

a. Observasi

Observasi ini di lakukan terhadap guru selama pembelajaran

berlangsung untuk mengetahui tingkat kelebihan dan kekurangan

dalam pembelajaran fiqih dengan menggunakan metode Everyone Is

A Teacher Here

b. Tes

Tes di lakukan terhadap siswa untuk mengetahui pemahaman

siswa dalam mata pelajaran fiqih dan untuk mendapatkan data

kuantitatif dari siswa dalam materi zakat.Peneliti membuat lembar tes

tertulis yang berupa tes objektif dan tes subjektif.

c. Dokumentasi

Intrumen yang dapat peneliti kumpulkan dalam teknik

dokumentasi adalah foto kegiatan pembelajaran dengan menggunakan

metode Everyone Is A Teacher Here.

4. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian yang di gunakan dalam penelitian tindakan

kelas(PTK) ini adalah :

a. Lembar observasi

Lembar Observasi adalah alat yang di gunakan dalam

mengobservasi yaitu pedoman observasi.Pedoman observasi berisikan

Page 30: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

14

indikator yang didesain berdasarkan fokus penelitian. Observasi

dilakukan untuk mengamati guru dalam menerapkan metode Everyone

Is A Teacher Here.Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini

mencakup beberapa aspek yang diamati adalah (1) Kemampuan guru

membuka pelajaran, (2) Sikap guru dalam proses pembelajaran, (3)

Penguasaan

bahan pembelajaran atau materi pelajaran, (4) Kegiatan belajar

mengajar atau proses pembelajaran, (5) Pemanfaatan media

pembelajaran dan sumber belajar, (6) Evaluasi pembelajaran, (7)

Kemampuan menutup kegiatan pembelajaran, dan (8) Tindak lanjut

atau follow up (Rusman, 2011: 99-100). Berikut adalah aspek-aspek

yang digunakan untuk mengamati guru saat melaksanakan kegiatan

peembelajaran dengan metode metakognitif :

Tabel 1.1

Lembar Observasi Guru

No Aspek yang diamati

Kemampuan Guru Membuka Pelajaran

1. Memeriksa kesiapan siswa

2. Memberi motivasi awal

3. Memberikan apresepsi (kaitan materi yang

sebelumnya dengan materi yang akan disampaikan)

4. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan di

Page 31: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

15

berikan

Sikap Guru dalam Proses Pembelajaran

5. Kejelasan artikulasi

6. Variasi gerakan badan tidak mengganggu perhatian

siswa

7. Mobilitasi posisi mengajar

Penguasaan Bahan Belajar (Materi Pelajaran)

8. Bahan belajar disajikan sesuai langkah-langkah

yang direncanakan di RPP yakni dengan

menerapkan metode Everyone Is A Teacher Here

9. Kejelasan dalam menjelaskan bahan belajar

(materi)

10. Kejelasan dalam memberikan contoh

Kegiatan Belajar Mengajar (Proses

Pembelajaran)

11. Penyanjian bahan pelajaran sesuai dengan tujuan

atau indikator yang telah ditetapkan

12. Memiliki keterampilan mengatur siswa saat

penerapan metode Everyone Is A Teacher Here

13. Menumbuhkan partisipasi aktif siswa dalam

pembelajaran dengan menggunakan metode

Everyone Is A Teacher Here

Page 32: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

16

14. Melaksanakan proses pembelajaran dengan

penerapan metode Everyone Is A Teacher Here

15. Ketepatan dalam penggunaan alokasi waktu yang

disediakan

Pemanfaatan Media Pembelajaran dan Sumber

Belajar

16. Menggunakan media secara efektif dan efisien

17. Melibatkan siswa dalam pemanfaatan media

Evaluasi Pembelajaran

18. Penilaian relevan dengan tujuan yang telah

ditetapkan

19. Penilaian yang diberikan sesuai dengan RPP

Kemampuan Menutup Kegiatan Pembelajaran

20. Meninjau kembali materi yang telah diberikan

21. Memberi kesempatan untuk bertanya dan

menjawab pertanyaan

22. Memberikan kesimpulan kegiatan pembelajaran

Tindak Lanjut (Follow Up)

23. Memberikan tugas kepada siswa baik secara

individu maupun kelompok

24. Menginformasikan materi atau bahan belajar yang

akan dipelajari berikutnya

Page 33: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

17

b. Tes

Tes digunakan untuk mendapatkan data kuantitatif berupa nilai

yang menggambarkan pencapaian target kompetensi dalam mata

pelajaran fiqih materi zakat.Adapun tes yang di gunakan dalam

penelitian ini tes objektif dan tes subjektif.

5. Analisis Data

Dalam penelitian ini analisis data dilakukan dengan

membandingkan antara skor nilai tiap siklus dengan KKM yang telah

ditentukan oleh sekolah yakni sebesar 70. Oleh karena itu setiap siswa

dikatakan tuntas belajarnya atau mencapai KKM

jika nilai perolehan siswa ≥ 70. Sebaliknya siswa dikatakan belum

tuntas belajarnya atau belum mencapai KKM jika nilai perolehan siswa <

70. Selanjutnya, untuk menentukan akhir perbaikan melalui siklus-siklus

digunakan tolok ukur kriteria ketuntasan klasikal. Adapun KKL yang

dipilih sebesar 85% (Trianto, 2009: 241). Analisis dalam kegiatan belajar

mengajar ranah afektif menggunakan lembar pengamatan guru dan siswa,

sedangkan untuk ranah kognitif analisa data menggunakan hasil belajar

yang di peroleh dari hasil tes siswa. Analisa data dapat di lakukan peneliti

menggunakan rumus sebagai berikut:

a. Untuk menghitung nilai rata-rata kelas di gunakan rumus:

M =

Keterangan:

Page 34: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

18

M = Nilai rata-rata

X = Jumlah semua nilai siswa

N = Jumlah siswa

b. Untuk menghitung presentase ketuntasan belajar siswa,di gunakan

rumus sebagai berikut:

P =

Keterangan:

P = Nilai dalam persen

F = Frekuensi

N = Jumlah keseluruhan (Djamarah,2006: 225-226)

H. Sistematika Penulisan

Bagian awal yang meliputi sampul, lembar berlogo, judul,

persetujuan pembimbing, pengesahan kelulusan, pernyataan kelulusan,

pernyataan keaslian tulisan, motto dan persembahan, kata pengantar, abstrak,

daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, dan daftar lampiran.

Bab I pendahuluan berisi yang mencakup latar belakang masalah,

rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metode penelitian,

definisi operasional, dan sistematika penulisan. Metode penelitian mencakup

rancangan penelitian, subjek penelitian, langkah-langkah penelitian,

instrumen penelitian, pengumpulan data, dan analisis data.

Page 35: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

19

Bab II kajian pustaka yang berisi landasan teori tentang hasil

belajar,fiqih,metode Everyone Is A Teacher Here dan penelitian yang relevan.

Bab III metodologi penelitian berisi tentang deskripsi pelaksanaan

pra siklus meliputi rencana, tindakan, pengamatan dan refleksi. Deskripsi

pelaksanaan siklus I, deskripsi pelaksanaan siklus II, dan sebagainya.

Bab IV berisi hasil penelitian dan pembahasan meliputi deskripsi

per siklus yang membahas mengenai data dari hasil pengamatan atau

wawancara, refleksi keberhasilan dan kegagalan dan berisi pembahasan.

Bab V penutup berisi kesimpulan dan saran.

Page 36: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

20

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Hasil Belajar

1. Pengertian Belajar

Belajar merupakan aktivitas yang dilakukan seseorang untuk

mendapatkan perubahan dalam dirinya melalui pelatihan-pelatihan atau

pengalaman-pengalaman. Dengan demikian, belajar dapat membawa

perubahan bagi si pelaku, baik perubahan pengetahuan, sikap, maupun

keterampilan (Baharuddin, Esa Nur Wahyuni, 2007: 12). Pendapat tersebut

senada dengan James O. Whittaker (dalam Syaiful Bahri Djamarah, 2011:

12) yang merumuskan belajar sebagai proses dimana tingkah laku

ditimbulkan atau diubah melalui latihan atau pengalaman.

Belajar dikatakan sebagai serangkaian kegiatan jiwa raga untuk

memperoleh suatu perubahan tingkah laku sebagai hasil dari pengalaman

individu dalam interaksi dengan lingkungannya yang menyangkut kognitif,

afektif, dan psikomotor (Syaiful Bahri Djmarah, 2011: 13). Dari

pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa belajar adalah kegiatan atau

usaha yang dilakukan sseorang melalui pelatihan dan pengalaman

sehingga dapat mengubah pengetahuan, tingkah laku dan sikap.

Belajar mengandung tiga hal pokok, yaitu (1) belajar

mengakibatkan perubahan kemampuan atau perilaku, (2) perubahan

kemampuan atau perilaku yang terjadi bersifat relatif menetap, (3)

Page 37: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

21

perubahan tersebut disebabkan karena hasil adanya latihan atau

pengalaman dan bukan karena proses dari pertumbuhan atau kematangan

(Rosma Hartiny Sam`s, 2010: 32).

2. Ciri-ciri Belajar

Hakikat belajar adalah perubahan tingkah laku, maka ada beberapa

perubahan tertentu yang dimasukkan ke dalam ciri-ciri belajar (Syaiful

Bahri Djamarah, 2011: 15).

a. Perubahan yang Terjadi Secara Sadar

Ini berarti individu yang belajar akan menyadari terjadinya

perubahan itu atau sekurang-kurangnya individu merasakan telah

terjadi adanya suatu perubahan daam dirinya.

b. Perubahan dalam Belajar Bersifat Fungsional

Sebagai hasil belajar, perubahan yang terjadi dalam diri individu

berlangsung terus menerus dan tidak statis. Suatu perubahan yang

terjadi akan menyebabkan perubahan berikutnya dan akan berguna

bagi kehidupan ataupun proses belajar berikutnya.

c. Perubahan dalam Belajar Brsifat Positif dan Aktif

Dalam perbuatan belajar, perubahan-perubahan itu selalu

bertambah dan tertuju untuk memperoleh suatu yang lebih baik dari

Page 38: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

22

sebelumnya. Dengan demikian, makin banyak usaha belajar itu

dilakukan, makin banyak dan makin baik perubahan yang diperoleh.

Perubahan bersikap aktif artinya bahwa perubahan itu tidak terjadi

sendirinya, melainkan karna usaha individu sendiri.

d. Perubahan dalam Belajar Bukan Bersifat Sementara

Perubahan yang terjadi karena proses belajar bersifat menetap atau

permanen. Ini berarti bahwa tingkah laku yang terjadi setelah belajar

akan bersifat menetap.

e. Perubahan dalam Belajar Bertujuan atau Terarah

Ini berarti bahwa perubahan tingkah laku itu terjadi karena ada

tujuan yang akan dicapai. Perubahan belajar terarah pada perubahan

tingkah laku yang benar-benar disadari.

f. Perubahan Mencakup Seluruh Aspek Tingkah Laku

Perubahan yang diperoleh individu setelah melalui suatu proses

belajar meliputi perubahan keseluruhan tingkah laku. Jika seseorang

belajar sesuatu, sebagai hasilnya ia akan mengalami perubahan

tingkah laku secara menyeluruh dalam sikap kebiasaan, keterampilan,

pengetahuan, dan sebagainya.

Page 39: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

23

3. Prinsip-Prinsip Belajar

Soekamto dan Winataputra (dalam Baharuddin, Esa Nur Wahyuni,

2007: 16) mengemukakan dalam tugas melaksanakan proses belajar

mengajar, seorang guru perlu memperhatikan beberapa prinsip belajar

yakni:

a. Apapun yang dipelajari siswa , dialah yang harus belajar bukan orang

lain.Untuk itu, siswalah yang harus bertindak aktif.

b. Setiap siswa belajar sesuai dengan tingkat kemampuannya.

c. Siswa akan dapat belajar dengan baik bila mendapat penguatan

langsung pada setiap langkah yang dilakukan selama proses belajar.

d. Penguasaan yang sempurna dari seetiap langkah yang dilakukan siswa

akan membuat proses belajar lebih berarti.

e. Motivasi belajar siswa akan lebih meningkat apabila ia diberi

tanggung jawab dan kepercayaan penuh atas belajarnya

4. Faktor-faktor yang Memengaruhi Belajar

Faktor-faktor yang mempengaruhi belajar dibedakan menjadi tiga

yakni faktor internal, faktor eksternal dan faktor pendekatan belajar.

a. Faktor Internal Siswa

Faktor yang berasal dari dalam diri siswa sendiri meliputi dua

aspek, yakni: 1) aspek fisiologis (yang bersifat jasmaniah); 2) aspek

psikologis ( yang bersifat rohaniah).

Page 40: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

24

1) Aspek Fisiologis

Kondisi umum jasmani dan tegangan otot yang menandai

tingkat kebugaran organ-organ tubuh dan sendi-sendinya, dapat

mempengaruhi semangat dan intensitas siswa dalam mengikuti

pelajaran. Kondisi tubuh yang lemah, dapat menurunkan kualitas

ranah cipta (kognitif) sehingga materi yang dipelajarinya pun kurang

atau tidak berbekas.

Kondisi organ-organ khusus siswa, seperti tingkat kesehatan

indra pendengar dan indra penglihatan, juga sangat mempengaruhi

kemampuan siswa dalam menyerap informasi dan pengetahuan,

khususnya yang disajikan di kelas.

2) Aspek Psikologis

Banyak faktor yang termasuk aspek psikologis yang dapat

mempengaruhi kuantitas dan kualitas perolehan pembelajaran siswa.

Diantara faktor-faktor tersebut adalah:

a) Inteligensi Siswa/Tingkat Kecerdasan

Inteligensi sebenarnya bukan persoalan kualitas otak saja,

melainkan juga kualitas organ-organ tubuh lainnya. Akan tetapi,

memang harus diakui bahwa peran otak dalam hubungannya

dengan inteligensi manusia lebih menonjol daripada peran

organ-organ tubuh lainnya. Tingkat kecerdasan atau inteligensi

(IQ) siswa tak dapat diragukan lagi, sangat menentukan tingkat

keberhasilan belajar siswa.

Page 41: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

25

b) Sikap Siswa

Sikap adalah gejala internal ang berdimensi afektif berupa

kecenderungan untuk mereaksi atau merespon dengan cara yang

relative tetap terhadap objek orang, barang, dan sebagainya, baik

secara positif maupun negatif.

Sikap yang positif, terutama kepada anda dan mata pelajaran

yang anda sajikan merupakn pertanda awal yang baik bagi

proses belajar siswa tersebut. Sebaliknya, sikap negatif siswa

terhadap anda dan mata pelajaran anda, apalagi diiringi

kebencian kepada anda atau mata pelajaran anda dapat

menimbulkan kesulitan belajar siswa tersebut.

c) Bakat Siswa

Setiap orang pasti memiliki bakat dalam arti berpotensi untuk

mencapai prestasi sampai tingkat tertentu sesuai dengan

kapasitas masing-masing. Jadi, secara global bakat itu mirip

dengan inteligensi.

d) Minat Siswa

Minat berarti kecenderungan dan kegairahan yang tinggi atau

keinginan yang besar terhadap sesuatu. Minat seperti yang

dipahami dan dipakai oleh orang selama ini dapat

mempengaruhi kualitas pencapaian hasil belajar siswa dalam

bidang-bidang studi tertentu.

Page 42: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

26

Umpamanya, seorang siswa yang menaruh minat besar

terhadap matematika akan memusatkan perhatiannya lebih

banyak daripada siswwa lainnya. Kemudian, karena pemusatan

perhatian yang intensif terhadap materi itulah yang

memungkinkan siswa tadi untuk belajar lebih giat, dan akhirnya

mencapai prestasi yang diinginkan.

e) Motivasi Siswa

Pengertian dasar motivasi adalah keadaan internal organism

baik manusia atau hewan yang mendorongnya untuk berbuat

sesuatu. Dalam perkembangan selanjutnya, motivasi dapat

dibedakan menjadi dua yaitu motivasi intrinsik dan motivasi

ekstrinsik.

Motivasi intrinsik adalah hal dan keadaan yang berasal dari

siswa sendiri yang dapat mendorongnya melakukan tindakan

belajar. Termasuk dalam motivasi intrinsik siswa adalah

perasaan menyenangi materi dan kebutuhannya terhadap materi

tersebut, misalnya untuk kehidupan masa depan siswa yang

bersangkutan.

Adapun motivasi ekstrinsik adalah hal dan keadaan yang

dating dari luar individu siswa yang mendorongnya untuk

melakukan kegiatan belajar. Pujian dan hadiah, peraturan atau

tata tertib sekolah, suri tauladan orangtua, guru, dan seterusnya

Page 43: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

27

merupakan contoh-contoh konkret motivasi ekstrinsik yang

menolong siswa untuk belajar.

Kekurangan atau ketiadaan motivasi, baik yang bersifat

internal maupun yang bersifat eksternal, akan menyebabkan

kurang bersemangatnya siswa dalam melakukan proses

pembelajaran materi-materi pelajaran baik di sekolah maupun di

rumah.

b. Faktor Eksternal Siswa

Seperti faktor internal siswa, faktor eksternal siswa juga terdiri atas dua

macam, yakni: faktor lingkungan social dan faktor lingkungan

nonsosial.

1) Lingkungan Sosial

Lingkungan sosial sekolah seperti para guru, para staf

administrasi, dan teman-teman sekelas dapat mempengaruhi

semangat belajar seorang siswa. Para guru yang selalu

menunjukkan sikap dan perilaku yang simpatik dan

memperlihatkan suri teladan yang baik dan rajin khususnya dalam

hal belajar, misalnya rajin membaca dan berdiskusi, dapat menjadi

daya dorong yang poitif bagi kegiatan belajar siswa.

Selanjutnya, yang termasuk lingkungan sosial siswa adalah

masyarakat dan tetangga juga teman-teman sepermainan di sekitar

perkampungan siswa tersebut. Lingkungan sosial yang lebih

banyak mempengaruhi kegiatan belajar ialah orang tua dan

Page 44: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

28

keluarga siswa itu sendiri. Sifat-sifat orang tua, praktik pengelolaan

keluarga, ketegangan keluarga, dan demografi keluarga atau letak

rumah, semuanya dapat memberi dampak baik ataupun buruk

terhadap kegiatan belajar dan hasil belajar yang dicapai siswa.

2) Lingkungan non social

Faktor-faktor yang termasuk lingkungan nonsosial ialah gedung

sekolah dan letaknya, rumah tempat tinggal keluarga siswa dan

letaknya, rumah tempat tinggal keluarga siswa dan letaknya, alat-

alat belajar, keadaan cuaca dan waktu belajar yang digunakan

siswa. Faktor-faktor ini dipandang turut mempengaruhi tingkat

keberhasilan siswa.

3) Faktor Pendekatan Belajar

Pendekatan belajar, dapat dipahami sebagai segala cara atau

strategi yang digunakan siswa dalam menunjang keefektifan dan

efisiensi proses pembelajaran materi tertentu. Di samping faktor-

faktor internal dan eksternal siswa, faktor pendekatan belajar juga

berpengaruh terhadap taraf keberhasilan proses belajar siswa

tersebut (Muhibbin Syah, 2010: 145-156).

5. Pengertian Hasil Belajar

Setelah melalui proses pembelajaran, maka seseorang akan

menerima hasil belajar. Hasil belajar adalah kemampuan yang dimiliki

oleh siswa setelah mengalami proses pembelajaran dan dapat diukur

Page 45: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

29

melalui pengetahuan, pemahaman, aplikasi, analisis, dan sintesis, yang

diraih oleh siswa dan merupakan tingkat penguasaan setelah menerima

pengalaman belajar (Hartiny Rosma, 2010: 37).

Sedangkan menurut Snelbelker (dalam Rusmono, 2012: 8) hasil

belajar adalah perubahan atau kemampuan baru yang diperoleh siswa

setelah melakukan perbuatan

belajar, karena belajar pada dasarnya adalah bagaimana perilaku seseorang

berubah sebagai akibat dari pengalaman.

Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa hasil belajar adalah

kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah menerima

pengalaman belajarnya. Kemampuan-kemampuan itu mencakup aspek

kognitif, afektif, dan psikomotorik. Hasil belajar siswa juga bisa diartikan

sebagai kemampuan yang dimiliki setiap siswa mengenai pengetahuan,

pemahaman tentang materi tersebut yang ditandai dengan adanya

perubahan hasil belajar siswa secara berkelanjutan serta tercapainya

Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM).

Setiap siswa dikatakan tuntas belajarnya (ketuntasan individu) jika

proporsi jawaban siswa ≥ 75 %, dan suatu kelas dikatakan tuntas

belajarnya (ketuntasan klasikal) jika dalam kelas tersebut ≥ 85 % siswa

yang telah tuntas belajarnya (Depdikbud, 1996: 48 dalam Trianto, 2009:

Page 46: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

30

241). Siswa dikatakan tuntas belajarnya apabila nilai yang diperoleh

sekurang-kurangnya mencapai 70.

6. Jenis Hasil Belajar

Jenis hasil belajar memiliki sasaran yang berupa ranah-ranah yang

terkandung dalam dalam tujuan pendidikan. Ranah-ranah tersebut

diklasifikasikan menjadi tiga yaitu kognitif, afektif, dan psikomotorik

(Dimyati dan Mudjiono, 2002: 202-208).

a. Ranah kognitif (cognitive domain)

Yang termasuk ranah kognitif yaitu:

1) Pengetahuan, merupakan tingkat terendah tujuan ranah kognitif

berupa pengenalan, dan pengingatan kembali terhadap pengetahuan

tentang fakta, istilah, dan prinsip-prinsip dalam bentuk seperti

mempelajari.

2) Pemahaman, merupakan tingkat berikutnya dari tujuan ranah

kognitif berupa kemampuan memahami atau mengerti tentang isi

pelajaran yang dipelajari tanpa perlu menghubungkan dengan isi

pelajaran lainnya.

3) Penerapan, merupakan kemampuan menggunakan generalisasi atau

abstraksi lainnya yang sesuai dalam situasi konkret atau situasi baru.

Dalam peneran siswa dituntut memiliki kemampuan untuk

menyeleksi atau memilih generalisasi atau abstraksi tertentu secara

Page 47: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

31

tepat untuk dieterapkan dalam situasi yang baru dan menerapkan

secara benar.

4) Analisis, merupakan kemampuan menjabarkan isi pelajaran ke

bagian-bagian yang menjadi unsur pokok.

5) Sintesis, merupakan kemampuan menggabungkan unsur-unsur

pokok ke dalam struktur yang baru.

6) Evaluasi, merupakan kemampuan menilai isi pelajaran untuk suatu

maksud atau tujuan tertentu. Dalam evaluasi, siswa diminta untuk

menerapkan pengetahuan dan kemampuan yang telah dimiliki untuk

menilai suatu kasus.

b. Ranah afektif (Effective Domain)

Ranah afektif ini berhubungan dengan perhatian, sikap, tindakan,

nilai, perasaan, emosi, dan penghargaan. Menurut Kratwohl, Bloom, dan

Masia (dalam Dimyati dan Mudjiono, 2002: 205) yang termasuk ke

dalam ranah afektif yaitu:

1) Menerima, merupakan tingkat terendah tujuan ranah afektif berupa

perhatian terhadap stimulasi secara pasif yang meningkat secara lebih

aktif. Dalam menerima siswa diminta untuk menunjukkan kesadaran,

kesediaan untuk menerima, dan perhatian terkontrol.

2) Merespon, merupakan kesempatan untuk menanggapi stimulan dan

merasa terikat serta secara aktif memperhatikan. Untuk merespon

siswa diminta untuk menunjukkan persetujuaan, kesediaan, dan

kepuasan dalam merespon.

Page 48: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

32

3) Menilai, merupakan kemampuan menilai gejala atau kegiatan

sehingga dengan sengaja merespon lebih lanjut untuk mencari jalan

bagaimana dapat mengambil bagian atas apa yang terjadi. Dalam

menilai, siswa dituntut untuk menunjukkan penerimaan terhadap nilai,

kesukaran terhadap nilai, dan keterikatan terhadap nilai.

4) Mengorganisasi, merupakan kemampuan untuk membentuk suatu

sistem nilai bagi dirinya berdasarkan nilai-nilai yang dipercaya.

5) Karakterisasi, merupakan kemampuan untuk mengontrol atau menilai

dan mengendalikan,mengkonseptualisasikan masing-masing nilai

pada waktu merespon, dengan jalan mengidentifikasi karakteristik

nilai atau hasil untuk membuat pertimbangan-pertimbangan. Dalam

karakterisasi ini, siswa diminta untuk menunjukkan kemampuannya

dalam menjelaskan,mengendalikan diri dan memberikan batasan dan

mempertimbangkan nilai-nilai yang direspon.

c. Ranah psikomotorik (psikomotor domain)

Menurut Davies (dalam Dimyati dan Mudjiono, 2002:205) ranah

psikomotorik berhubungan dengan keterampilan motorik, manipulasi

benda atau kegiatan yang memerlukan koordinasi saraf dan koordinasi

badan.

1) Persepsi (perception) mencakup kemampuan untuk mengadakan

diskriminasi yang tepat antara dua perangsang atau lebih,

berdasarkan perbedaan antara ciri-

Page 49: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

33

2) ciri fisik yang khas pada masing-masing rangsangan yang

dinyatakan dengan adanya suatu reaksi yang menunjukkan kesadaran

akan hadirnya rangsangan dan perbedaan antara rangsangan-

rangsangan yang ada.

3) Kesiapan (set) mencakup kemampuan untuk menempatkan diri

dalam keadaan akan memulai suatu gerakan atau rangkaian gerakan,

yang dinyatakan dalam bentuk kesiapan jasmani dan mental.

4) Gerakan terbimbing (Guided Response) mencakup kemampuan

untuk melakukan sesuatu rangkaian gerak yang dinyatakan dengan

menggerakkan angota tubuh menurut contoh yang telah diberikan.

5) Gerakan yang terbiasa (mechanical response) mencakup

kemampuan untuk melakukan suatu rangkaian gerakan dengan

lancar, tanpa memperhatikan lagi contoh yang diberikan karena

siswa sudah mendapat latihan yang cukup, yang dinyatakan dengan

menggerakkan anggota tubuh.

6) Gerakan yang komplek (complex response) mencakup kemampuan

untuk melaksanakan suatu keterampilan yang terdiri atas berbagai

komponen dengan lancar tepat dan efisien yang dinyatakan dalam

satu rangkaian perbuatan yang berurutan, serta menggabungkan

beberapa sub keterampilan menjadi suatu keseluruhan gerakan yang

teratur

Page 50: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

34

7. Perwujudan Hasil Belajar

Menurut Syah (dalam Lilik Sriyanti, dkk, 2008: 20) menyatakan

bahwa wujud hasil belajar dapat dilihat adanya sembilan wujud perubahan,

yaitu:

a. Kebiasaan

Salah satu wujud hasil belajar adalah adanya perubahan

kebiasaan dalam diri individu. Orang yang berhasil belajar akan

mengurangi kebiasaan-kebiasaan yang tidak diperlukan. Keberhasilan

belajar akan menjadikan seseorang akan berperilaku positif yang

relatif menetap dan otomatis.

b. Ketrampilan

Ketrampilan adalah kegiatan yang berhubungan dengan urat

syaraf dan otot yang bersifat motorik. Kegiatan ini membutuhkan

koordinasi gerak yang teliti dan memerlukan kesadaran yang tinggi.

Oleh sebab itu, hasil belajar dapat dilihat tingkat ketrampilan yang ada

dalam individu.

c. Pengamatan

Pengamatn dapat diartikan proses menerima, menafsirkan dan

mengartikan rangsangan yang masuk melalui panca indra, terutama

mata dan telinga. Seseorang yang belajar akan menghasilkan

pengamatan objektif dan benar.

Page 51: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

35

d. Berpikir asosiatif dan daya ingat

Seseorang yang belajar akan menjadikan dirinya mampu

berpikir asosiatif dan meningkatkan daya ingat. Berpikir asosiatif

maksudnya berpikir untuk menggabungkan sesuatu dengan sesuatu

lainnya. Orang yang belajar akan mudah melakukan berpikir asosiatif

tersebut. Selain itu, orang belajar akan memiliki daya ingat yang lebih

baik.

e. Berpikir rasional dan kritis

Proses belajar akan menjadikan seseorang dapat berpikir

rasional dan kritis. Berpikir rasional berarti mampu menggunakan

logika untuk menentukan sebab akibat, menganalisis, menyimpulkan,

bahkan meramalkan sesuatu.

f. Sikap

Sikap adalah kecenderungan yang ralatif menetap untuk

mereaksi terhadap sesuatu hal. Hasil belajar akan ditandai muncul

kecenderungan baru dalam diri sseorang dalam menghadapi suatu

objek, tata nilai, peristiwa, dan sebagainya.

g. Inhibisi

Inhibisi dalam konteks belajar dapat diartikan kesanggupan

individu untuk mengurangi atau menghentikan tindakan yang tidak

perlu dan mampu memilih dan melakukan tindakan lain yang lebih

baik. Hasil belajar dapat dilihat adanya kesanggupan individu dalam

melakukan sesuatu secara baik.

Page 52: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

36

h. Apresiasi

Hasil belajar dapat dilihat adanya apresiasi dalam diri individu

yang belajar. Orang belajar akan muncul kemampuan untuk menilai

dan menghargai terhadap suatu objek tertentu.

i. Tingkah laku efektif

Orang belajar akan memiliki tingkah laku yang efektif. Tingkah

laku efektif ini dapat dilihat sebagai wujud hasil belajar. Maksudnya,

seseorang dikatakan berhasil belajar jika orang tersebut memiliki

tingkah laku yang efektif, yaitu tingkah laku yang memiliki manfaat

(Lilik Sriyanti, dkk, 2008: 20-21).

8. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Proses dan Hasil Belajar

Noehi Nasution dan kawan-kawan (dalam Syaiful Bahri Djamarah,

2011: 176) mengemukakan berbagai faktor yang mempengaruhi proses

dan hasil belajar, yakni:

a. Faktor Lingkungan

Lingkungan merupakan bagian dari kehidupan anak didik.

dalam lingkunganlah anak didik hidup dan berinteraksi dalam mata

rantai kehidupan yang disebut ekosistem. Selama hidup anak didik

tidak bisa menghindarkan diri dari lingkungan alami dan lingkungan

sosial budaya. Interaksi dari kedua lingkungan yang berbeda ini selalu

terjadi dalam mengisi kehidupan anak didik. Keduanya mempunyai

pengaruh cukup signifikan terhadap belajar anak didik di sekolah.

1) Lingkungan Alami

Page 53: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

37

Lingkungan hidup adalah lingkungan tempat tinggal anak didik

hidup dan berusaha di dalamnya. Pencemaran lingkungan hidup

merupakan malapetaka bagi anak didik yang hidup di dalamnya.

Keadaan suhu dan kelembaban udara berpengaruh terhadap belajar

anak didik di sekolah. Belajar pada keadaan udara yang segar akan

lebih baik hasilnya daripada belajar dalam keadaan udara yang panas

dan pengap.

2) Lingkungan Sosial Budaya

Sebagai anggota masyarakat, anak didik tidak bisa melepaskan

diri dari ikatan social. Sistem sosial yang terbentuk mengikat

perilaku anak didik untuk tunduk pada norma-norma sosial, susila,

dan hukum yang berlaku dalam masyarakat. Demikian juga halnya

di sekolah. Ketika anak didik berada di sekolah, maka dia berada

dalam sistem social di sekolah. Peraturan dan tata tertib sekolah

harus anak didik taati. Lahirnya peraturan sekolah bertujuan untuk

mengatur dan membentuk perilaku anak didik yang menunjang

keberhasilan belajar di sekolah. Lingkungan social budaya di luar

sekolah

ternyata sisi kehidupan yang mendatangkan problem tersendiri bagi

kehidupan anak didik di sekolah. Misalnya, pembangunan gedung

sekolah yang tak jauh dari hiruk pikuk lalu lintas, pabrik, pasar dan

lain-lain dapat menimbulkan kegaduhan suasana kelas yang

Page 54: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

38

membuat anak didik tidak bisa berkonsentrasi dalam menerima

materi pelajaran dari guru.

b. Faktor Instrumental

Yang termasuk faktor-faktor instrumental yang mempengaruhi

proses dan hasil belajar adalah: kurikulum, program, sarana dan

fasilitas, dan guru.

c. Faktor Fisiologis

Menurut Noehi Nasution (dalam, Syaiful Bahri Djamarah, 2011:

189) kondisi fisiologis pada umumnya sangat berpengaruh terhadap

kemampuan belajar seseorang. Orang yang dalam keadaan segar

jasmaninya akan berlainan belajarnya dari orang yang dalam

keadaan kelelahan. Anak-anak yang kekuragan gizi ternyata

kemampuan belajarnya di bawah anak-anak yang tidak kekurangan

gizi, mereka lekas lelah, mudah megantuk, dan sukar menerima

pelajaran.

d. Faktor Psikologis

Faktor psikologis sebagai faktor dari dalam tentu saja

merupakan hal yang utama dalam menentukan intensitas belajar

seorang anak. Meski faktor luar mendukung, tetapi faktor psikologis

tidak mendukung, maka faktor luar itu akan kurang signifikan. Oleh

karena faktor psikologis juga mempengaruhi proses dan hasil belajar

anak didik. Adapun ang termasuk faktor psikologis adalah .minat,

Page 55: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

39

kecerdasan, bakat, motivasi, dan kemampuan kognitif (Syaiful Bahri

Djamarah, 2011: 176-202)

9. Penilaian Hasil Belajar

Penilaian hasil belajar pada hakekatnya merupakan suatu kegiatan

untuk mengukur perubahan perilaku yang telah terjadi pada diri peserta

didik. Orang belajar akan memiliki tingkah laku yang efektif. Tingkah

laku efektif ini dapat dilihat sebagai wujud hasil belajar. Maksudnya,

seseorang dikatakan berhasil belajar jika orang tersebut memiliki tingkah

laku yang efektif, yaitu tingkah laku yang memiliki manfaat. Hasil belajar

dapat dilihat adanya apresiasi dalam diri individu yang belajar. Pada

umumnya hasil belajar akan memberikan pengaruh dalam dua bentuk: (1)

peserta didik akan mempunyai perspektif terhadap kekuatan dan

kelemahannya atas perilaku yang di inginkan, (2) mereka mendapatkan

bahwa perilaku yang diinginkan itu telah meningkat baik setahap atau dua

tahap, sehingga timbul lagi kesenjangan antara penampilan perilaku yang

sekarang dengan perilaku yang diinginkan (Mulyasa,2009:243-244).

Standar nasional pendidikan mengungkapkan bahwa penilaian hasil

belajar oleh peserta didik dilakukan secara berkesinambungan untuk

memantau proses,kemajuan dan perbaikan hasil dalam bentuk sebagai

berikut: ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan tengah

semester, ulangan kenaikan kelas. Menurut Mulyasa (2009:53-256)

Page 56: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

40

penilaian pembelajaran pada umumnya mencakup pre tes, penilaian

proses, dan pro tes. Ketiga hal tersebut d jelaskan berikut ini:

a. Pre Tes (tes awal)

Pada umunya pelaksaan proses pembelajaran dimulai dengan

pre tes. Pre tes ini memiliki banyak kegunaan dalam proses

pembelajaran yang akan di

di laksanakan.Oleh karena itu pre tes memegang peranan yang cukup

penting dalam proses pembelajaran.Fungsi pre tes ini antara lain dapat

di kemukakan sebagai berikut:

1) Untuk menyiapkan peserta didik dalam proses belajar,karena

dengan pre tes maka pikiran mereka akan terfokus pada soal-soal

yang harus mereka jawab atau kerjakan.

2) Untuk mengetahui tingkat kemajuan peserta didik sehubungan

dengan proses pembelajaran yang di lakukan.Hal ini dapat di

lakukan dengan membandingkan hasil pre tes dengan post tes.

3) Untuk mengetahui kemampuan awal yang telah di miliki peserta

didik mengenai bahan ajaran yang akan di jadikan topik dalam

proses pembelajaran.

4) Untuk mengetahui dari mana seharusnya proses pembelajaran di

mulai,tujuan-tujuan mana yang perlu mendapat penekanan dan

perhatian khusus.

Page 57: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

41

b. Penialain proses

Penilaian proses di maksudkan untuk memulai kualitas

pembelajaran dan pembentukan kompetensi dasar pada peserta

didik,termasuk bagaimana tujuan-tujuan belajar di

realisasikan.Kualitas pembelajaran dapat di lihat dari segi proses dan

dari segi hasil.Dari segi proses,pembelajaran di katak berhasil dan

berkualitas apabila seluruhnya atau setidak-tidaknya sebesar (75%)

peserta didik terlibat secara aktif,baik fisik,mental maupun sosial

dalam proses pembelajaran,di samping menunjukkan kegairahan

belajar yang tinggi,semangat belajar yang besar dan rasa pecrcaya

pada didri sendiri.Sedangkan dar segi hasil,proses pembelajaran di

katakan berhasil apabila terjadi perubahan perilaku yang positif

pada diri peserta didik seluruihnya atau setidak-tidaknya

sebagian besar (70%).Lebih lanjut proses pembelajaran di katakan

berhasil dan berkualitas apabila masukan merata,menghasilkan output

yang banyak dan bermutu tinggi,serta sesuai dengan

kebutuhan,perkembangan masyarakat dan pembangunan.

c. Post Tes

Pada umumnya pelaksanaan pembelajaran di akhiri dengan

post tes.Sama halnya dengan pre tes juga memiliki banyak

kegunaan,terutama dalam melihatkeberhasilan pembelajaran.Fungsi

post tes antara lain dapat di kemukakan sebagai berikut:

Page 58: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

42

1) Untuk mengetahui tingkat penguasaan peserta didik terhadap

kompetensi dasar yang telah di tentukan,baik secara individual

maupun kelompok.Hal ini dapat di ketahui dengan membandingkan

antar hasil pre tes dan post tes.

2) Untuk mengetahui kompetensi dasar dan tujuan-tujuan yang dapat

di kuasai oleh peserta didik,serta kompetensi dasar dan tujuan-

tujuan yang belum di kuasainya.Sehubungan denga kompetensi

dasar dan tujuan yang belum di kuasai ini,apabila sebagian besar

belum menguasainya maka perlu di lakukan pembelajaran kembali.

3) Untuk mengetahui peserta didik yang perlu mengikuti kegiatan

remidial dan yang perlu mengikuti tingkat kesulitan dalam

mengerjakan pembelajaran.

4) Sebagai acuan untuk melakukan perbaikan terhadap komponen-

komponen pembelajaran dan proses pembelajaran yang telah di

laksanakan,baik terhadap perencanaan,pelaksanaan maupun

penilaian.

B. Fiqih

1. Pengertian Fiqih

Mata pelajaran fiqih adalah salah satu bagian dari Pendidikan

Agama Islam yang mempelajari tentang fiqih ibadah,terutama

menyangkut pengenalan dan pemahaman tentang cara-cara

pelaksanaan rukun islam mulai dari ketentuan dan tata cara

pelaksanaan thaharah,shalat,puasa,zakat,kurban dan cara pelaksanaan

Page 59: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

43

jual beli dan pinjam meminjam.Menurut bahasa fiqih yaitu mengerti

atau paham (AW. Munawir 1997:106).Sedangkan menurut istilah fiqih

adalah ilmu tentang hukum-hukum syariat yang bersifat amaliyah yang

di gali dan di temukan dalam dalil-dalil yang tafsili atau terperinci,dari

Al Quran dan Hadis.Hal-hal yang terutama di bahas di dalamnya yaitu

tentang ibadah dan mu’amalah (Muhammad Ali Nur,2004:64-65).Fiqih

dalam arti tekstual dapat di artikan pemahaman dan perilaku yang di

ambil dari agama (M.Kholidul Adib,2003:4).Kajian dalam fiqih

meliputi masalah ‘Ubudiyah (persoalan-persoalan ibadah),Ahwal

Syakhsiyyah (keluarga),Mu’amalah (masyarakat),dan Siyasah

(negara).Sesuai dengan pernyatan di atas,Sumanto Al-Qurtuby melihat

fiqih merupakan kajian ilmu islam yang di gunakan untuk mengambil

tindakan hukum terhadap sebuah kasus tertentu dengan mengacu pada

ketentuan yang terdapat dalam syariat islam yang ada (Sumanto Al-

Qurtuby,1999:134).Dalam perkembangan selanjutnya fiqih mampu

menginterpresikan teks-teks agama secara kontekstual.Berkenaan

dengan definisi-definisi di atas dapat di simpulkan,bahwa fiqih adalah

ilmu yang menjelaskan tentang hukum syariah,yang behubungan

dengan segala tindakan manusia baik berupa ucapan ataupun

perbuatan.Pembelajaran fiqih adalah sebuah proses belajar untuk

membekali siswa agar dapat mengetahui dan memahami pokok-pokok

hukum islam secara terperinci dan menyeluruh,baik berupa dalil aqli

atau naqli.Mengenai pengertian fiqih tersebt,maka dalam konteks

Page 60: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

44

pembelajaran fiqih di sekolah adalah salah satu bagian pelajaran pokok

yang termasuk dalam kurikulum Pendidikan Agama Islam (PAI) yang

di berikan pada siswa-siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI),Madrasah

Tsanawiyah (MTS) atau Madrasah Aliyah (MA).Pembelajaran fiqih

yang ada di madrasah saat ini tida terlepas dari kurikulum yang di

tetapkan oleh pemerintahan yaitu Kurikulum Peraturan Menteri Agama

RI.Peraturan Menteri Agama RI sebagai mana di maksud adalah

kurikulum operasional yang telah di susun oleh dan di laksanakan di

masing-masing satuan pendidikan.Sehingga kurikulum ini sangat

beragam.Pengembangan kurikulum Permenag yang beragam ini tetap

mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Agama

Islam,lingkup materi minimal,dan tingkat kompetensi minimal untuk

mencapai tingkat kelulusan minimal,sesuai dengan tujuan dan fungsi

pembelajaran fiqih.

2. Fungsi dan Tujuan Pembelajaran Fiqih

Di dalam UU No.20/2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional,dinyatakan pendidikan itu mengembangkan kemampuan dan

membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam

rangka agar mencerdaskan kehidupan bangsa,bertujuan untuk

berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang

beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,berakhlak

mulia,sehat,berilmu,cakap,kreatif,mandiri dan menjadi warga negara

yang demokratis bertanggung jawab.Untuk mencapai tujuan

Page 61: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

45

tersebut,maka salah satu bidang studi yang harus di pelajari oleh

peserta didik di Madrasah adalah pendidikan agama islam,yang di

maksudkan untuk membentuk peserta didik menjadi manusia yang

beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak

mulia (Depag RI,2005:3).

Pendidikan Agama Islam di Madrasah Tsanawiyah terdiri atas

empat mata pelajaran,yaitu:al-quran hadis,aqidah akhlak,fiqih dan

tarikh (sejarah) kebudayaan islam.Masing-masing mata pelajaran

tersebut pada dasarnya saling terkait,isi mengisi dan melengkapi.Al-

quran hadis merupakan sumber utama ajaran islam,dan merupakan

sumber aqidah akhlak,syari’ah atau fiqih (ibadah,muamalah),sehingga

kajiannya berada di setiap unsur tersebut.Aqidah (Usuluddin) atau

keimanan merupakan akar atau pokok agama.Syariah atau fiqih

(ibadah,muamalah) dan akhlak bertitik tolak dari aqidah,yakni sebagai

manifestasi dan konsekuensi dari aqidah (keimanan dan keyakinan

hidup).Syariah atau fiqih merupakan sistem norma (aturan) yang

mengatur hubungan manusia dengan Allah Swt,sesama manusia dan

dengan makhluk lainnya.Akhlak merupakan aspek sikap hidup atau

kepribadian hidup manusia,dalam arti bagaimana sistem norma yang

mengatur hubungan manusia dengan Allah (ibadah dalam arti khas)

dan hubungan manusia dengan manusia dan lainnya (muamalah) itu

menjadi sikap hidup dan kepribadian hidup manusia dalam

menjalankan kehidupannya (politik,ekonomi,sosial,pendididikan) yang

Page 62: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

46

di landasi oleh aqidah yang kokoh.Sedangkan tarikh (sejarah)

kebudayaan islam merupakan perkembangan perjalanan hidup manusia

muslim dari masa ke masa dalam usaha bersyariah (beribadah dan

bermuamalah) dan berakhlak serta dalam mengembangkan sistem

kehidupannya yang di landasi oleh aqidah.

Pendidikan Agama Islam (PAI) di Madrasah Tsanawiyah yang

terdiri atas empat mata pelajaran tersebut memiliki karakteristik

sendiri-sendiri. Al-quran

hadis,menekankan pada kemampuan baca tulis yang baik dan

benar,memahami makna secara tekstual dan kontekstual,serta

mengamalkan kandungannya dalam kehidupan sehari-hari.Aspek

aqidah menekankan pada kemampuan memahami dan

mempertahankan keyakinan atau keimanan yang benar serta

menghayati dan mengamalkan nilai-nilai al-asma’ al-husna.Aspek

akhlak menekankan pada pembiasaan untuk melaksanakan akhlak

terpuji dan menjauhi akhlak tercela dalam kehidupan sehari-hari.Aspek

fiqih menekankan pada kemampuan cara melaksanakan ibadah dan

muamalah yang benar dan baik.Sedangkan aspek tarikh dan sejarah

islam menekankan pada kemampuan mengambil ibrah dari peristiwa-

peristiwa bersejarah (islam),meneladani tokoh-tokoh berhasil dan

mengaitkannya dengan fenomena sosial,budaya,politik,ekonomi,dan

ipteks untuk mengembangkan kebudayaan dan peradaban islam.

Page 63: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

47

Mata pelajaran fiqih di Madrasah Ibtidaiyah merupakan salah

satu mata pelajaran PAI yang mempelajari tentang fiqih

ibadah,terutama menyangkut pengenalan dan pemahaman tentang

cara-cara pelaksanaan rukun islam dan pembiasaannya dalam

kehidupan sehari-hari,serta fiqih muamalah yang menyangkut

pengenalan dan pemahaman sederhana mengenai ketentuan tentang

makanan dan minuman yang halal dan haram,khitan,qurban,serta tata

cara pelaksanaan jual beli dan pinjam meminjam.Secara substansi

mata pelajaran fiqih memiliki kontribusi dalam memberikan motivasi

kepada peserta didik untuk mempraktikkan dan menerapkan hukum

islam dalam kehidupan sehari-hari sebagai perwujudan

keserasian,keselarasan,dan keseimbangan hubungan manusia dengan

Allah Swt,dengan diri manusia itu sendiri,sesama manusia,makhluk

lainnya ataupun lingkungannya.

Mata Pelajaran Fiqih di Madrasah Tsanawiyah bertujuan untuk

membekali peserta didik agar dapat:

a. Mengetahui dan memahami cara-cara pelaksanaan hukum islam

baik yang menyangkut aspek ibadah mapun muamalah untuk di

jadikan pedoman hidup dalam kehidupan pribadi dan sosial.

b. Melaksanakan dan mengamalkan ketentuan hukum islam dengan

benar dan baik,sebagai perwujudan dan ketaatan dalam

menjalankan ajaran agama islam baik dalam hubungan manusia

dengan Allh Swt,dengan diri manusia itu sendiri,sesama

Page 64: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

48

manusia,dan makhluk lainnya maupun hubungan dengan

lingkungannya (Depag RI,2005:5)

3. Karakteristik Fiqih

Fiqih menekankan pada pemahaman yang benar mengenai

ketentuan hukum dalam Islam serta kemampuan cara melaksanakan

ibadah dan muamalah yang benar dan baik dalam kehidupan sehari-

hari (Permenag No 912,2013:34). Mata pelajaran fiqih yang

merupakan bagian dari pelajaran agama di Madrasah mempunyai ciri

khas dibandingkan dengan pelajaran yang lainnya, karena pada

pelajaran tersebut memikul tanggung jawab untuk dapat memberi

motivasi dan kompensasi sebagai manusia yang mampu memahami,

melaksanakan dan mengamalkan hukum Islam yang berkaitan dengan

ibadah mahdhoh dan muamalah serta dapat mempraktikannya dengan

benar dalam kehidupan sehari-hari. Di samping mata pelajaran yang

mempunyai ciri khusus juga materi yang di ajarkannya mencakup

ruang lingkup yang sangat luas yang tidak hanya di kembangkan di

kelas. Penerapan hukum Islam yang ada di dalam mata pelajaran

fiqih pun harus sesuai dengan yang berlaku di dalam masyarakat,

sehingga metode demokrasi sangat tepat di gunakan dalam

pembelajaran fiqih, agar dalam kehidupan bermasyarakat siswa sudah

dapat melaksanakannya dengan baik. Materi pembelajaran aspek

kognitif secara terperinci dapat di bagi menjadi empat jeni, yaitu: fakta,

konsep, prinsip dan prosedur (Permenag No.912,2013:36)

Page 65: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

49

4. Ruang Lingkup Fiqih

Adapun Ruang lingkup mata pelajaran Fiqih di Madrasah

Tsanawiyah meliputi:

a. Fiqih ibadah, yang menyangkut: pengenalan dan pemahaman

tentang cara pelaksanaan rukum Islam yang benar dan baik,

seperti: tata cara thaharah, shalat, puasa zakat dan ibadah haji.

b. Fiqih muamalah, yang menyangkut: perngenalan dan pemahaman

mengenai ketentuan tentang makanan dan minuman yang halal dan

haram, khitan, qurban, serta tata cara pelaksanaan jual beli dan

pinjam meminjam (Depag RI,2005:6)

5. Silabus Mata Pelajaran Fiqih kelas VIII MTS

Tabel 2.1 Silabus Kelas VIII semester I

No Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

1. Memahami Tata Cara

Zakat

1. Menjelaskan tata

cara pelaksanaan

zakat fitrah dan

1.1 Menjelaskan pengertian

zakat fitrahdan hukumnya.

1.2 Menjelaskan syarat wajib

2. terbiasa

melaksanakannya

1 Menjelaskan tata

cara pelaksanaan

1.1 Menjelaskan

pengertian zakat mal

Page 66: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

50

zakat mal dan hukumnya

1.2 Menjelaskan rukun

zakat mal

1.3 Menjelaskan syarat

wajib zakat mal

1.4 Mau melaksanakan

zakat mal

2. Memahami Cara

Membelanjakan Harta

di Jalan Allah

2 Menjelaskan tata

cara

menginfaqkan

harta benda di

luar kewajiban

zakat

2.1 Menjelaskan

pengertian

shadaqoh,hibah,dan

hadiah

2.2 Menjelaskan

perbedaan

shadaqoh,hibah,dan

hadiah

2.3 Menjelaskan

manfaat orang yang

bersadaqoh

,hibah,dan hadiah

2.4 Mau melaksanakan

shadaqoh,hibah dan

hadiah

2.5 Terbiasa

melaksanakan

shadaqoh,hibah,dan

hadiah

Page 67: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

51

3. Memahami

Pelaksanaan Haji dan

Umrah

3 Menjelaskan tata

cara hajidengan

benar

3.1 Menjelaskan

pengertian haji dan

hukumnya

3.2 Menjelaskan syarat

sa haji

3.3 Menjelaskan rukun

dan wajib haji

3.4 Menjelaskan

macam- macam haji

dan perbedaannya

3.5 Menjelaskan sunah

haji

3.6 Menjelaskan

larangan ibadah haji

3.7 Menjelaskan

perbedaan miqat

makani dan miqat

zamani

3.8 Menjelaskan tata

urutan pelaksanaan

ibadah haji

3.9 Mempraktekkan haji

4 Menjelaskan tata

cara pelaksanaan

umrah

4.1 Menjelaskan

pengertian umrah

dan hukumnya

4.2 Menjelaskan syarat

sah umrah

4.3 Menjelaskan tata

urutan pelaksanaan

umrah

Page 68: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

52

4.4 Menjelaskan miqat

umrah

4.5 Menjelaskan

larangan dalam

ibadah umrah

4.6 Mempraktekkan

ibadah umrah

4.7 Mau melaksanakan

umrah

4. Memahami Jenis-jenis

Makanan yang Halal

dan Haram

5 Menjelaskan

macam-macam

makanan yang

halal dan haram

menurut agama

5.1 Menjelaskan

makanan yang halal

dan haram untuk di

konsumsi oleh umat

islam

5.2 Menjelaskan

perbedaan makanan

yang halal dan

haram

5.3 Menjelaskan sebab-

sebab keharaman

makanan

5.4 Menjelaskan akibat

mengkonsumsi

makanan yang

haram

C. Materi Zakat

Salah satu materi yang sangat penting dalam fiqih di Madrasah

Tsanawiyah dalam bidang ibadah adalah zakat.Di mana islam selalu

Page 69: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

53

menganjurkan umatnya untuk saling berkompempetisi dalam ibadah dan

kebaikan.Islam menyeru seluruh kaum muslimin untuk menjadi seorang

muzzaki bukan mustahiq,berarti zakat termasuk sarana untuk

meningkatkan taraf kehidupan masyarakat.Sedangkan bagi yang belum

sampai pada golongan muzzaki,taraf hidupnya juga dapat di angkat dengan

identitasnya sebagai mustahiq zakat.

Islam adalah agama rahmatan lil-‘alamin.Artinya,islam bukan

agama individu yang mementingkan diri sendiri.Zakat merupakan bentuk

kepedulian dalam membentuk perekonomian umat yang lebih kuat.Zakat

termasuk rukun islam.Oleh karena itu,zakat harus di laksanakan oleh

setiap orang islam yang telah memenuhi ketentuan.Islam merngajarkan

umatnya untuk senantiasa peduli kepada sesama.Syara

3)Masih hidup saat terbenamnya matahari pada akhir Ramadhan.Jika

sesorang meninggal dunia sebelum terbenamnya matahari pada akhir

bulan Ramadhan, dia tidak wajib menunaikan zakat fitrah.

c. Rukun Zakat Fitrah

Rukun zakat fitrah adalah segala sesuatu yang harus ada dalam

pelaksanaan zakat fitrah.Jika tidak ada salah satunya,zakat fitrah

tersebut tidak sah.Rukun zakat fitrah adalah:

1) Ada pemberi zakat fitrah (muzaki)

2) Ada penerima zakat fitrah (mustahik)

3) Ada harta yang di zakatkan

Page 70: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

54

4) Waktu mengeluarkan zakat mulai awal Ramadhan hingga sebelum

shalat Idul Fitri

5) Besarnya zakat fitrah yang di keluarkan sudah sesuai dengan ajaran

agama

a. Waktu-Waktu Membayar Zakat Fitrah

Menunaikan zakat fitrah ada ketentuan waktu tersendiri yang

sudah di tentukan syarak. Orang-orang miskin menjadi prioritas

pertama yang di beri zakat fitrah. Hal tersebut di maksudkan agar

orang-orang miskin dapat bersenang-senang bersama anggota

keluarga pada hari Raya Idul Fitri. Oleh sebab itu ,pembayaran atau

penyaluran zakat fitrah sebaiknya dekat dengan hari Raya Idul Fitri.

Zakat fitrah dikeluarkan (membayar) berkenaan dengan

selesainnya melaksanakan ibadah puasa Ramadhan. Namun boleh

juga dikeluarkan sejak permulaan bulan Ramadhan. Sebagai bahan

pertimbangan, kapan dan sebaiknya

mengeluarkan atau membayar zakat fitrah maka berikut ini di

sebutkan waktu-waktu membayar zakat fitrah.

1) Waktu yang di perbolehkan,yaitu dari awal Ramadhan hingga hari

terakhir Ramadhan

2) Waktu yang di haruskan,yaitu mulai terbenam matahari pada

akhir Ramadhan

3) Waktu yang lebih baik,yaitu di bayar sesudah shalat subuh sebelum

pergi shalat Idul Fitri

Page 71: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

55

4) Waktu yang tidak di perbolehkan,yaitu membayar zakat fitrah

sesudah shalat idul Fitri

Dengan demikian,apabila kita meengeluarkan zakat fitrah pada

waktu yang tidak di perbolehkan maka di anggap sebagai shadaqoh atau

infaq. Jadi,tidak di anggap sebagai zakat fitrah.

b. Ukuran Zakat Fitrah

Benda yang di gunakan untuk zakat fitrah adalah makanan

pokok menurut tiap-tiap tempat (daerah).Misalnya,di daerah kita

makanan pokoknya adalah beras maka yang harus di zakatkan berupa

beras.Untuk setiap satu orang kadar atau ukuran zakatnya adalah 3,1

liter atau 2,5 kg beras.Tetapi bisa juga di ganti dengan uang yang

nialinya seharga 3,1 liter atau 2,5 kg beras.Misalnya,harga 1 kg beras

Rp 4.000;-maka zakat fitrah untuk setiap orang adalah Rp 10.000;-.

c. Akibat Orang yang tidak Mengeluarkan Zakat Fitrah

Sesungguhnya semua ajaran agama baik berupa

perintah,larangan,maupun anjuran adalah untuk kebaikan manusia

sendiri.Apabila kewajiban (membayar Zakat) diabaikan,niscaya akan

berdampak buruk bagi manusia.

Akibat buruk bagi orang yang tidak menggeluarkan zakat adalah

sebagai berikut:

1) Dia akan berdosa karena zakat fitrah wajib hukumnya

2) Puasa Ramadhan yang di kerjakannya kurang sempurna

Page 72: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

56

3) Dia akan menjadi orang yang kufur nikmat atau orang yang tidak

tahu bersyukur

4) Sama saja memakan sebagian hak orang lain

5) Di dalam dirinya akan terbentuk sifat-sifat kikir dan egois

6) Rezekinya akan sempit

d. Mustahik Zakat Fitrah

Orang yang berhak menerima zakat fitrah adalah fakir miskin

yang tidak ada harta, untuk keperluan sehari semalam serta tidak

mampubekerja atau berusaha mencari nafkah.Jadi zakat fitrah

memberikan kelapangan kepada orang-orang yang fakir-miskin,atau

memungkinkan mereka tinggal di rumah beserta keluarganya untuk

menikmati kenikmatan Hari Raya Idul Fitri.

e. Terbiasa Membayar Zakat Fitrah

Walaupun kalian masih duduk di kelas VIII MTs,tetapi kalian

sudah terkena kewajiban membayar zakat fitrah.Karena kalian masih

dalam tanggungan orang tua maka bapak selaku kepala keluarga yang

akan membayarnya.Namun demikian,kalian bisa

membantumeringankan beban bapak.Caranya,setiap di beri uang

jajanmaka sisihkan sebagian untuk di tabungkan.Nanti setelah bulan

Ramadhan tiba ambillah tabungannya.Hasil tabungan ini,serahkan

kepada bapak untuk membayar zakat fitrah.Dapat di bayangkan betapa

bahagia dan bangganya bapak melhat anaknya telah melakukan suatu

perbuatan yang terpuji.

Page 73: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

57

Apabila hal tersebut,dapat di lakukan secara terus menerus

hingga dewasa dan mandiri maka tidak akan merasa berat membayar

zakat fitrah.Sebab sudah terbiasa melakukannya sejak duduk di kelas

VIII MTs.

1. Zakat Mal

a. Pengertian Zakat Mal

Zakat Mal (harta) adalah zakat berupa harta yang wajib di

tunaikan (di keluarkan) bagi pemilik harta setiap setahun sekali.Zakat

mal wajib di keluarkan apabila harta yang di miliki tersebut sudah

mencapai nisab (batas minimal wajib zakat).Hukum mengeluarkan

zakat mal adalah wajib.Harta yang wajib di keluarkan zakatnya,di

antaranya emas atau perak,binatang ternak,dan hasil pertanian.

b. Syarat Zakat Mal

Seseorang yang hendak mengeluarkan hatrta harus

memperhatikan syarat-syarat yang telah di tentukan oleh Allah Swt

dan Rasul-Nya.Sebab zakat hanya sah dan dapat memberikan pahala

bagi pelakunya jika telah sesuai dengan syarat-syarat tertuntu,yakni:

1) Seorang muslim yang merdeka (bukan hamba sahaya)

2) Sudah baligh (dewasa pikirannya)

3) Berakal sehat

4) Memiliki harta secara penuh

5) Harta yang di miliki telah mencapai nisab (batas ketentuan nisab)

6) Kepemilikan harta telah mencapai haul ( satu tahun penuh)

Page 74: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

58

c. Rukun Zakat Mal

Rukun zakat mal adalah segal sesuatu yang harus ada

dalam pelaksanaan zakat mal.Jika tidak ada salah satu rukun zakat

mal,zakat yang di keluarkannya tidak sah.Rukun zakat mal adalah:

1. Ada pemberi zakat (muzaki)

2. Ada penerima zakat (mustahik)

3. Ada harta yang di zakatkan

4. Zakat yang di keluarkan telah sesuai dengan ketentuan agama

5. Waktu mengeluarkan zakat telah sesuai aturan agama

d. Macam-macam Zakat Mal yang wajib di Zakati

1) Emas,Perak,dan Uang

Emas,perak,dan uang yang kita miliki harus di keluarkan

zakatnya,jika telah mencapai satu nisab dan haul.Seorang uslim

yang memiliki emas,perak dan uang selam satu tahun dengan

kepemilikan yang utuh,dan telah mencapai ketentuan satu nisab

maka wajib mengeluarkan zakatnya,mak Allah mengancamnya

dengan azab (siksa) yang amat pedih.

Emas dan perak merupakan benda hiasan yang sering di

gunakan oleh seseorang untuk menghiasi dirinnya.Banyak orang

yang menyimpan atau mempergunakan emas dan perak sebagai

perhiasan dirinya secara berlebihan.Padahal masih ada di antara

saudara-saudara dekat,atau sayudara seiman yang sedang

kelaparan.Oleh sebab itu,islam mengajari umatnya untuyk

Page 75: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

59

bertenggang rasa dan menjadi seorang pemurah,agar mau

membantu saudaranya yang kurang mampu dan memerlukan

pertolongan,dengan jalan mengeluarakan zakat atas sebagian

hartanya.

a) Nisab Zakat Emas,Perak,dan Uang. Emas di keluarkan zakatnya

jika sudah mencapai satu nisab.Nisab zakat mas adalah 20

misqal setara dengan 96 gram,nisab perak adalah 200 dirham

setara dengan 673 gram,dan nisab uang sama dengan nisab

emas.Zakat yang harus dikeluarkan masing-masing adalah 2,5%

setiap tahunnya.Namun jika emas itu berbentuk

perhiasan,zakatnya tidak tergantung nisab,artinya berapa gram

pun emas dan perak yang di pakai perhiasan wajib di zakati

2,5% ketika emas atau perak itu perhiasan itu di beli.

b) Cara menghitung zakat emas,yaitu jika emas yang di miliki 200

gram dan pada akhir tahun kepemilikannya harga emas

mencapai Rp 25.000 per gram maka harga keseluruhan emas itu

adalah Rp 25.000 x 100 gram = Rp 2.500.000,-.Jadi besar zakat

yang harus di keluarkan atau di bayar,yaitu 2,5% x Rp

2.500.000,-= Rp 62.500,-.Begitu juga cara menghitung zakat

perak dan cara penghitungan zakat pada tahun-tahun berikutnya.

2) Harta Perdagangan atau Perniagaan

Harta perdagangan atau perniagaan ialah segala sesuatu yang

di miliki dan sengaja untuk di perdagangkan atau di perjual

Page 76: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

60

belikan.Apapun jenis kekayaannya,baik harta yang bergerak maupun

yang tidak bergerak yang tida di maksudkan untuk di simpan sebagai

perhiasan atau kemewahan maka harta dagangan ini wajib di zakati.

Harta dagangan merupakan kekayaan yang di miliki

seseorang,sepanjang harta itu di maksudkan ntuk di perjual

belikan,wajib di keluarkan zakatnya.Ketentuan mengeluarkan zakat

harta dagangan itu adalah:

a) Telah mencapai satu nisab

b) Telah mencapai haul (satu tahun takwim di hitung sejak usaha

dagang di mulai)

c) Niat dengan sengaja ketika membeli barang-barang atau sesuatu

untuk di perdagangkan

d) Barang dagangan di miliki melalui pertukaran

e) Harta dagangan tidak di maksudkan untuk di makan atau di simpan

sendiri

f) Pada waktunya (satu haul),barang dagangan tidak menyusut

jumlahnya sehingga kurang dari satu nisab

Adapun nisab zakat perdagangan atau perniagaan, para

pedagang atau penguasa hendaknya menghitung barang

dagangannya,termasuk modal dan labanya pada setiap akhir

tahun.Penghitungan itu di maksudkan agar di ketahui kadar jumlah

keseluruhan harta dagangan tersebut untuk di keluarkan

zakatnya.Zakat harta dagangan ini ukuran nisabnya sama dengan

Page 77: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

61

nisab emas dan perak,dan zakatnya sama 2,5%.Cara penghitungan

zakat perniagaan adalah sebagai berikut: Seorang pedagang pada

akhir tahun memili total harta dagangan (modal dan laba) sebesar Rp

10.000.000,-.Jadi,zakat yang harus di keluarkan adalah 2,5% x Rp

10.000,- =Rp 250.000,-.

3) Binatang Ternak

Mengenai jens binatang ternak yang wajib di zakati adalah

semua jenis binatang yang berkaki empat,seperti

sapi,kerbau,unta,domba dan kambing.Binatang ternak wajib di zakati

jika telah sesuai,dengan ketentuan sebagai berikut:

a) Binatang ternak itu adalah sapi,kerbau,domba,unta,kambing dan

yang sejenis dengan binatang halal seperti yang telah di sebutkan.

b) Jumlah binatang ternak itu telah mencapai satu nisab

c) Binatang itu telah di milikinya selama satu tahun penuh,di hitung

sejak hari pertama kepemilikannya

d) Binatang itu termasuk binatang yang mencari makan sendiri tanpa

harus di carikan makannya oleh pemiliknya

Binatang ternak termasuk harta kekayaan seseorang.Pada zaman

dahulu,tanda kekayaan seseorang di lihat dari banyaknya jumlah

binatang ternak yang di miliki.Oleh karena itu,pemilik binatang ternak

adalah orang yang memiliki kemampuan dari segi materi.

Agama islam mengajari kita agar hidup saling tolong menolong

dan rela berkorban untuk membantu orang lain.Zakat mal atas binatang

Page 78: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

62

ternak adalah salah satu cara menolong orang yang kurang mampu dari

segi ekonomi,agar dapat melangsungkan kehidupannya.Zakat yang

paling baik atasbinatang ternak ini misalnya dengan memberikan

sebagian binatang itu kepada mustahik,yaitu orang yang berhak

menerima zakat.Dengan harapan,binatang itu akan berkembang biak

dan dapat menjadi sumber penghidupannya kelak.Adapun nisab zakat

binatang ternak,adalah sebagai berikut:

a) Nisab zakat sapi dan kerbau

Batas nisabnya adalah 30 ekor,zakatnya 1 ekor anak sapi atau

kerbau yang berumur lebih dari dua tahun.Sampai jumlah 59

ekor,zakatnya masih satu ekor anak sapi berumur lebih dua

tahun.Jika mencapai 69 ekor,zakatnya 2 ekor anak sapi atau kerbau

yang berumur satu tahun lebih.Jika mencapai 70 ekor ke

atas,zakatnya di hitung tiap-tiap keliapatan tiga puluh ekor,yakni

satu ekor anak sapi atau kerbau berusia satu tahun lebih.

b) Nisab zakat unta

Batas nisab unta adalah 5 ekor,harus di zakati satu ekor

kambing biasa yang berumur dua tahun lebih atau satu ekor kambing

biasa yang berumur satu tahun lebih.Jika jumlahnya di atas 24 ekor

,maka wajib di zakai setiap kelipatan atau tambahan lima ekor

unta,dengan kewajiban zakat satu ekor kambing dalam usia yang

sama dengan yang di sebutkan di atas.Dari jumlah 35 ekor sampai 45

ekor unta,zakatnya satu ekor anak unta berumur dua tahun lebih.Dari

Page 79: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

63

jumlah 46 sampai 60 ekor unta,zakatnya satu ekor anak unta

berumur 3 tahun lebih.Dari 61 samapai 75 ekor unta,zakatnya satu

ekor anak unta berumur empat tahun.Dari jumlah 76 sampai 90 ekor

unta,zakatnya 2 ekor anak unta berumurdua tahun lebih.Dari 91 ekor

samapai 120 ekor unta,zakatnya 2 ekor ke atas dengan kelipatan

40,zakatnya 1 ekor ana unta berumur 2 tahun lebih.

c) Nisab kambing atau domba

Batas nisab kambing adalah 40 ekor sampai 120 ekor

kambing aau domba,zakatnya 1 ekor kambing berumur 2 tahun

lebih.Dari 121 sampai 200 ekor kambing,zakatnya 2 ekor kambing

berumur 2 tahun lebih.Dari 201 sampai 399 ekor,zakatnya 4 ekor

kambing atau domba yang berumur 2 tahun lebih.Dari 400 ekor ke

atas dengan kelipatan100 ekor,zakatnya 1 ekor kambing berumur

dua tahun lebih.

d) Hasil pertanian

Zakat hasil pertanian adalah zakat yang di keluarkan atas

jumlah kekayaan seorang muslim dalam musim panen.Zakat

tanaman yang wajib di keluarkan itu adalah yang menjadi makanan

pokok seperti beras, gandum dan

lainnya.Selain itu buah-buahan juga termasuk tanaman yang wajib di

zakati karena sama di hasilkan dari pengolahan bercocok

tanam.Hasil pertanian wajib di zakati apabila telah terpenuhi syarat-

syarat sebagai berikut:

Page 80: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

64

(1) Pemilik lahan pertanian itu orang muslim

(2) Lahan pertanian itu milik sendiri

(3) Harta yang di panen telah mencapai satu nisab

(4) Zakat di keluarkan setelah panen

Adapun nisab zakat hasil pertanian baik yang berupa

makanan pokok maupun buah-buahan harus di keluarkan zakatnya

jika telah mencapai satu nisab.Nisab zakat pertanian adalah 5 wasaq

=653 kilogram pada setiap panennya setelah di keluarkan biaya

pengolahan dan penggarapan.Zakat yang harus di keluarkan 10%

bagi tanah tadah hujan (yang airnya tidak menggunakan alat bantu

mesin atau tenaga),dan 5 % untuk tanah yang di aliri dengan mesin

atau tenaga lainnya.

Cara penghitungannya adalah jika seorang petani padi pada

satu musimpanen menghasilkan 10 ton gabah kering yang

pengairannya menggunakan air hujan,air sungai,atau air irigasi,maka

zakat yang harus di keluarkan ialah 10 % x 10.000 kg =1000 kg

gabah kering.Jika pengairannya menggunakan mesin atau

memewrlukan biaya,maka zakat yang di keluarkan ialah 5 % x

10.000 kg =500 kg gabah kering.

f) Harta temuan atau rikaz

Harta temuan pada mulanya adalah harta yang di tanam kaum

Jahiliyah dan di temukan oleh kaum muslimin.Namun pada

Page 81: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

65

perkembangannya,yang di maksud rikaz adalah harta yang di temukan

di dalam tanah,dengan ketentuan:

(1) Jika di temukan di dalam tanah yang tidak bertuan,maka harta itu

milik penemunya

(2) Jika di temukan di dala tanah yang ada pemiliknya,maka harta itu

menjadi hak pemilik tanah

Mengeluarkan zakat rikaz tidak harus menunggu satu haul atau

mencapai satu nisab,melainkan begitu harta rikaz di temukan

hendaknya segera di keluarkan zakatnya sebesar 20 % setelah di

kurangi biaya pengurusan kalau ada.

g) Zakat profesi

Pada masa Rasulullah Saw masih hidup,beliau tidak

menjelaskan atau tidak menerangkan masalah zakat

profesi.Sebab,pada saat itu belum ada hasil usaha yang di peroleh

melalui profesi yang di miliki seseorang,seperti

dokter,notaris,akuntan,konsultan,pengacara,dosen atau guru,dan

pegawai.Kalau ada jumlahnya masih sangat sedikit.Karena tidak

adanya nash yang jelas,para ulama berusaha untuk berijtihad dalam

menentukan zakat profesi.

Ketentuannya sama dengan nisab uang dan nilai zakatnya adalah

2,5 % dari hasil yang di dapatkan dari usaha profesi,jika sudah

mencukupi kebutuhan keluarganya.Artinya,jika pendapatan satu bulan

tersebut melebihi kebutuhan keluarga maka harus di keluarkan

Page 82: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

66

zakatnya.Namun jika hasil perbulan tidak mencukupi kebutuhan

primer keluarganya,maka belum wajib mengeluarkan zakat,dan tetap

di anjurkan untuk shadaqoh sesuai dengan kemampuan masing-

masing.

Dari penjelasan di atas,dapat di sederhanakan dalam bentuk

tabel berikut:

Jenis Harta Nisab Kadar Zakat

Hasil tanaman dan buah-buahan 5 wasaq 10 % dengan air sungai

5 % dengan alat

Emas 96 gram 2,5 %

Perak 200 dirham 2,5 %

Harta perdagangan 96 gram emas 2,5 %

Kambing atau domba 40-120 ekor 1 ekor umur 2 tahun

lebih

121-200 ekor 2 ekor umur 2 tahun

lebih

200-201 ekor 3 ekor umur 2 tahun

lebih

201-300 ekor 1 ekor umur 2 tahun

Sapi,lembu atau kerbau 30-39 ekor 1 ekor umur 1 tahun

lebih

40-59 ekor 1 ekor umur 2 tahun

lebih

60-69 3kor 2 ekor umur 1 tahun

lebih

70-79 ekor 1 ekor umur 2 tahun

80-89 ekor 2 ekor umur 2 tahun

Page 83: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

67

e. Syarat-syarat

f. harta yang wajib di zakati

Orang yang hendak mengeluarkan zakat harus memperhatikan

syarat-syaratnya. Sebab zakat dianggap sah dan dapat memberikan

pahala bagi muzakki jika telah sesuai dengan syarat-syarat tertentu.

Adapun syarat-syarat harta yang wajib di zakati adalah sebagai berikut:

1) Milik penuh, artinya harta kekayaan yang berada dibawah kekuasaan

pemilik dan tidak tersangkut di dalamnya hak orang lain

2) Berkembang, artinya harta kekayaan yang di kembangkan atau

mempunyai potensi untuk berkembang produktif dan memberikan

keuntungan atau pendapatan

3) Cukup satu nisab, artinya jumlah minimal harta kekayaan yang harus

di keluarkan zakatnya dalam waktu tertentu

4) Sudah mencapai haul (satu tahun penuh), persyaratan ini hanya

berlaku untuk zakat ternak, emas dan perak, uang dan harta

perdagangan

lebih

90- 99 ekor 3 ekor umur 1 tahun

lebih

100-109 ekor 1 ekor umur 2 tahun

110-119 ekor 3 ekor umur1 tahun

120 ekor 1 ekor umur 2 tahun

Harta terpendam Tidak ada

nisab

20 %

Harta profesi 96 gram 2,5 %

Page 84: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

68

5) Bebas dari hutang, dalam hal ini jika mempunyai hutang yang dapat

menghabiskan atau mengurangi jumlah satu nisab maka pemilik

tidak wajib mengeluarkan zakat

Apabila syarat-syarat tersebut sudah terpenuhi, tetapi yang

bersangkutan tidak mengeluarkan zakat, berarti dia beserta istri dan

anak-anaknya telah memakan hak fakir miskin. Dengan demikian, dia

harus menmpertanggung jawabkannya di akhirat kelak.

f. Mustahiq zakat harta

Orang-orang yang berhak menerima zakat di sebut mustahiq.

Mereka rata-rata termasuk orang yang berkekurangan dari segi

ekonomi. Oleh karna itu, Islam mengajarkan umatnya untuk

menyayangi dan mengasihi sesamanya. Orang yang mampu dan

berkecukupan dari segi ekonomi harus membantu saudaranya yang

lemah dan berkekurangan. Agama Islam mengajari kita agar hidup

saling tolong menolong dan rela berkorban untuk membantu orang

lain. Menunaikan zakat fitrah ada ketentuan waktu tersendiri yang

sudah di tentukan syarak. Orang-orang miskin menjadi prioritas

pertama yang di beri zakat fitrah. Hal tersebut di maksudkan agar

orang-orang miskin dapat bersenang-senang bersama anggota

keluarga pada hari Raya Idul Fitri. Oleh sebab itu, pembayaran atau

penyaluran zakat fitrah sebaiknya dekat dengan hari Raya Idul Fitri.

Zakat fitrah dikeluarkan (membayar) berkenaan dengan

selesainnya melaksanakan ibadah puasa Ramadhan. Namun boleh

Page 85: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

69

juga dikeluarkan sejak permulaan bulan Ramadhan Zakat adalah salah

satu cara menolong orang yang kurang mampu dari segi ekonomi,

agar dapat melangsungkan kehidupannya. Zakat yang paling baik ini

misalnya dengan memberikan sebagian kepada mustahik, yaitu orang

yang berhak menerima zakat. Dengan harapan, akan berkembang biak

dan dapat menjadi sumber penghidupannya kelak Setiap muslim harus

memiliki rasa simpati yang mendalam dan sikap tenggang rasa yang

kuat. Harta yang di miliki secara berlebih dari sekedar kebutuhan

sehari-hari, wajib dikeluarkan zakatnya sesuai dengan ketentuan yang

telah di tetapkan agama.

Orang-orang yang wajib menerima zakat itu ada delapan,yaitu

sebagai berikut:

1) Golongan orang-orang fakir

Mereka adalah orag yang hidupnya sengsara,tidak mempunyai

harta (tidak mempunyai penghasilan sama sekali) dan tidak bekerja

atau tidak punya usaha apapun untuk emenuhi kebutuhannya sehari-

hari

2) Golongan oranMereka adalah orang yang mempunyai

penghasilan,tetapi penghasilannya tidak mencukupi kebutuhan

hidupnya sehari-hari.

3) Golonganorang-orang yang mengurus zakat

Mereka adalah yang mengumpulkan,mengelola dan

membagikan zakat atau di sebut amil zakat.Mereka bertugas

Page 86: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

70

mengumpulkan zakat dari para muzakki dan membagikan kepada

mustahiq (penerimanya)

4) Golongan hamba sahaya

Mereka adalah orang-orang yang di rampas hak

kebebasannya,mereka di jual hak pribadinya.Bagi mereka ada

hakmenerima sebagian harta zakat untuk dapat menebus dirinya agar

menjadi manusia yang merdeka.

5) Golongan muallaf

Mereka adalah oprang-orang yang baru masuk islam.Selama

keadaan imanya masih lemah,maka masih ada hak baginya menerima

zakat.

6) Golongan orang-orang gharim

Mereka adalah orang-orang muslim yang terjerat

hutang,sedangkan mereka tidak mapu membayarnya.Bagi mereka ada

hak menerima zakat untuk meringankan bebanya.

7) Golongan fisabilillah

Mereka adalah sekelompok orang yang sedang berjuang di jalan

Allah Swt,seperti berperang melawan penentang agama Allah

Swt,berdakwah kepada umat,mendidik anak menjadi shalih dan pintar

8) Golongan ibnu sabil

Mereka adalah orang yang sedang dalam perjalanan dem tugas

agama,termasuk orangorang yang sedang belajar di tempat atau di

daerah orang lain.Selama tujuannya masih di jalan agama Allah

Page 87: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

71

Swt,mereka berhak menerima zakat.Begitu pula orang yang sedang

dalam perjalanan (musafir) kehabisa bekal

mereka mengeluarkan sebagian kecil dari harta miliknya, guna

membantu meringankan beban kehidupan masyarakat yang berada

dalam serba kekurangan atau fakir miskin, yang akhirnya dapat

merngankan beban hidup fakir miskin.

g. Hikmah zakat

Hikmah zakat ini adalah besar sekali yaitu, sebagai berikut:

1) Untuk mensyukuri nikmat Allah

Semua harta benda yang diperoleh manusia berasal dari Allah

SWT. Karena itu terhadap nikmat harta benda yang dimiliki tersebut

sudah sepatutnya kita syukuri dengan mengeluarkan sebagian untuk

membantu orang lain yang kekurangan dan amat membutuhkan.

2) Meringankan beban hidup fakir miskin

Kehidupan masyarakat kita umumnya terdiri atas tiga tingkatan,

ada yang kaya, ada yang keadaan ekonominya sedang dan ada yang

hidupnya senantiasa berada dalam kekurangan. Terhadap kelompok

masyarakat yang terakhir ini, hendaklah ada suatu usaha yang dapat

meringankan beban hidup mereka. Untuk itulah Allah SWT,

mewajibkan kepada orang-orang yang mempunyai harta agar

3)Untuk mengurangi kejahatan dalam masyarakat

Bentuk-bentuk kejahatan di masyarakat yang terjadi di dalam

masyarakat bermacam-macam pula latar belakangnya. Ada yang

Page 88: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

72

berlatar belakang karena kerusakan moral disebabkan tidak taat

menjalankan agama, seperti pembunuhan, perkosaan, penipuan. Ada

pula yang semata-mata berlatar belakang ekonomi, yaitu hidup dalam

keadaan serba kekurangan, sehingga sering terjadi kasus pencurian,

penodongan, perampokan dengan kekerasan.

Dengan adanya zakat maka golongan masyarakat yang tidak

mampu itu akan dapat terbant. Karena itu Allah Swt, memerintahkan

untuk mengambil secara paksa zakat ini dari seorang wajib zakat bila

yang bersangkutan wajib zakat bila yang bersangkutan tidak punya

kesadaran untuk membayar zakat.

4)Untuk menumbuhkan sikap kasih sayang antara sesama dan

menghilangkan sifat kikir

Allah Swt, mewajibkan zakat agar dengan mengeluarkan

tersebut orang-orang yang punya (kaya) akan timbul kesadaran bahwa

dalam hartanya itu sebenarnya ada hak orang lain,dengan kebiasaan

berzakat akan menimbulkan pula sikap suka memberi dan menolong

orang-orang yang memerlukan pertolongan yang di sebut sedekah.

5)Untuk menenangkan hati orang yang baru masuk Islam

Orang yang baru masuk islam di namai muallaf.Orang seperti

ini kadang

-kadang berpikir dan hatinya belum begitu tenang,apabila ia di fitnah

oleh teman-temannya seagama dahulu.Dengan di syariatkan

zakat,mereka menyadari bahwa agama islam yang mereka anut

Page 89: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

73

mempunyai aturan yang begitu lengkap,dalam kehidupan manusia

yang serasi dan harmonis.Sebab,mereka sendiri termasuk orang yang

berhak menerima zakat.Dengan demikian,pemeluk islam yang baru ini

akan mendapatkan ketentraman jiwa dan akan menambah kokohnya

keyakinan.

3) Mau melaksanakan zakat harta

Sebagai muslim yang baik,kita harus mau melaksanakan

zakat mal.Sebab zakat mal hukumnya wajib bagi yang mampu.Agar

kita mau melaksanakan zakat mal,perhatikan langkah-langkah berikut

ini:

a) Tanamkan di dalam diri bahwa melalaikan zakat mal akan berdosa

b) Tanamkan di dalam diri bahwa pada harta yang di miliki terdapat

sebagian hak orang lain (fakir miskin)

c) Tanamkan di dalam diri bahwa orang yang mampu ternyata tidak

mengeluarkan zakat maka sama saja memakan yang haram

d) Tanamkan di dalam diri bahwa dengan mengeluarkan zakat harta

berarti kita telah punya andil untuk mengentaskan kemiskinan

e) Tanamkan di dalam diri bahwa orang yang mampu ternyata tidak

mengeluarkan zakat harta,berarti sama saja dia memakan daging

saudaranya sendiri.

f) Tanamkan di dalam diri bahwa mengeluarkan zakat akan di ganti

berlipat ganda oleh Allah Swt

Page 90: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

74

D. Metode Everyone Is A Teacher Here

1. Pengertian metode Everyone Is A Teacher Here

Metode adalah cara yang di tempuh oleh guru untuk

menciptakan situasi pembelajaran yang benar-benar menyenangkan dan

mendukung bagi kelancaran proses belajar dan tercapainya prestasi belajar

anak yang memuaskan (Kastolani,2014:7).Everyone Is A Teacher Here

merupakan salah satu dalam model pembelajaran aktif (Active Learning).

Metode pembelajaran Everyone Is A Teacher Here adalah

metode pembelajaran yang di gunakan oleh pendidik dengan maksud

meminta peserta didik untuk semuanya berperan menjadi narasumber

terhadap temannya di kelas pada saat belajar.Everyone Is A Teacher Here

yaitu strategi yang dapat di gunakan untuk meningkatkan proses

pembelajaran siswa,dan dapat di sesuaikan dengan tujuan yang ingin di

capai oleh pembelajaran pada berbagai mata

pelajaran,khususnya,pencapaian tujuan yaitu meliputi aspek kemampuan

mengemukakan pendapat,kemampuan mengenal masalah,kemampuan

menuliskan pendapat-pendapatnya (kelompoknya) setelah melakukan

pengamatan,kemampuan menyimpulkan (Mulyasa,2004:100).

2. Langkah-langkah metode Everyone Is A Teacher Here

Langkah-langkah pembelajaran menggunakan metode everyone

is a teacher here adalah sebagai berikut:

a. Guru menyampaikan kompetensi yang ingin di capai. .

Page 91: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

75

Di langkah ini guru di harapkan untuk menyampaikan

Kompetensi Dasar mata pelajaran yang bersangkutan yaitu pelajaran

fiqih.Dengan demikian maka siswa dapat mengukur sampai sejauh

mana yang harus di kuasainya.Di samping

itu guru juga harus menyampaikan indikator-indikator ketercapaian

KD,sehingga sampai di mana KKM yang telah di tetapkan dapat di

capai oleh peserta didik.

b. Guru menyajikan materi sebagai pengantar.

Penyajian materi sebagai pengantar sesuatu yang sangat

penting,dari sini guru memberikan momentum permulaan

pembelajaran.Kesuksesan dalam proses pembelajaran dapat di mulai

dari sini.Karena guru dapat memberikan motivasi yang menarik

perhatian siswa yang selama ini belum siap.Dengan motivasi dan

teknik yang baik dalam pemberian materi akan menarik minat siswa

untuk belajar lebih giat tentang materi yang di pelajari.

c. Guru memberikan materi dan meminta siswa untuk membacanya.

Dalam proses penyajian materi,guru mengajak siswa ikut

terlibat aktif dalam proses pembelajaran dengan membaca materi

terlebih dahulu,dengan membaca siswa akan lebih mudah memahami

materi yang hendak di sampaikan oleh guru.

d. Guru membagikan kertas kepada seluruh siswa dan menyuruh siswa

membuat pertanyaan dari materi tersebut dan di tulis di kertas.

Di langkah ini untuk mengetahui sejauh mana respon siswa

terhadap materi pembelajaran,maka guru membagikan kertas kepada

siswa dan menyuruh siswa membuat pertanyaan dari materi

Page 92: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

76

tersebut.Setelah itu siswa di minta untuk menulis pertanyaan itu di

kertas sesuai dengan materi yang telah di baca.

e. Guru meminta kepada siswa untuk mengumpulkan pertanyaan yang

sudah di tulis di kertas.

Guru meminta kepada siswa untuk mengumpulkan pertanyaan

yang sudah di tulis di kertas,sesuai dengan jawaban yang di ketahui.

f. Guru menggocok kertas pertanyaan tersebut,lalu di bagikan kembali

kepada semua siswa.

Setelah di kumpulkan,guru mengajak siswa bersama-sama

untuk menggocok kertas,lalu di bagikan kembali kepada siswa.Agar

dapat berjalan dengan lancar siswa tidak boleh memegang jawaban

miliknya sendiri.

g. Guru meminta siswa membaca dalam hati sambil memikirkan

jawaban dari pertanyaan tersebut.

Guru meminta siswa membaca dalam hati,sambil memikirkan

jawaban dari pertanyaan tersebut.Dengan membaca dalam hati akan

menumbuarahkan pikiran yang tenang karena tidak ada yang

membaca dengan suara keras yang akan menganggu konsentrasi

antara siswa lainya.

h. Guru memanggil siswa secara bergantian untuk membaca pertanyaan

dan jawaban masing-masing.

Guru meminta memanggil siswa secara bergantian tidak sesuai

dengan absen atau tempat duduk tetapi sesuai dengan kertas yang

Page 93: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

77

telah di kocok,dengan seperti itu siswa akan lebih percaya diri dan

menyiapkan mental terlebih dahulu.Tidak ada rasa takut sama sekali

untuk menjawab pertanyaan yang sudah di pikirkan.

i. Guru meminta siswa lain untuk memberikan tanggapan.

Setelah siswa menjawab pertanyaan yang sudah di jawab,maka

guru meminta pendapat kepada teman-temanya atas pertanyaan yang

telah di jawab.

2. Kelebihan dan kekurangan metode Everyone Is A Teacher Here

Kelebihan metode Everyone Is A Teacher Here adalah sebagai

berikut:

a. Mendukung pengajaran sesama siswa di kelas

b. Menempatkan seluruh tanggung jawab pengajaran kepada seluruh

anggota kelas (Silberman,2009,183)

Sedangkan menurut Ahmad Sabri (2005:136) kelebihan metode

Everyone Is A Teacher Here adalah sebagai berikut:

a. Pertanyaan dapat menarik dan memusatkan perhatiansiswa,sekaligus

ketika itu siswa sedangribut,yang mengantuk kembali segar.

b. Merangsang siswa untuk melatih dan mengembangkan daya

pikir,termasuk daya ingatan.

c. Mengembangkan keberanian dan keterampilan siswa dalam

menjawabdan mengemukakan pendapat.

Kekurangan metode Everyone Is A Teacher Here dalam

pembelajaran adalah sebagai berikut:

Page 94: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

78

a. Memerlukan banyak waktu

b. Siswa merasa takut apabila guru kurang dapat mendorong siswa untuk

berani,dengan menciptakan suasana yang tidak tegang.

c. Tidak mudah membuat pertanyaan yang sesuai dengan tingkat

berpikir dan mudah di pahami siswa (Hamdani,2011:96)

Metode Everyone Is A Teacher Here yaitu memerlukan penjelasan

materi di awal oleh guru agar soal yang dibuat siswa tidak

menyimpang dari tujuan pembelajaran, membutuhkan waktu yang

lama untuk kelas besar (Hamalik 2015).

D. Penelitian yang Relevan

Dalam penelitian yang relevan, peneliti mengambil hasil penelitian

yang di teliti oleh Munawarah Nur Anifah Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Sebelas Maret dengan judul Penerapan metode

pembelajaran aktif tipe Everyone Is A Teacher Here untuk meningkatkan

hasil belajar siswa pada mata pelajaran sosiologi di kelas XI IPS Sma Negeri

1 Wates kota Kediri.Kesimpulan dari penelitian tersebut dapat meningkatkan

hasil belajaran mata pelajaran sosiologi. Hal ini dapat dilihat dari hasil

persentase dari 27 siswa yang sealalu meningkat dalam setiap siklus yaitu

peningkatan hasil belajar siswa yang tuntas pada pra tindakan adalah 9 siswa

(33,33%) yang belum tuntas 18 siswa (66,67%).

Pada siklus I persentase hasil belajar siswa yang tuntas adalah 13

siswa dan yang belum tuntas 14 siswa.Pada siklus II persentase hasil belajar

siswa yang tuntas 21 siswa dan yang belum tuntas sebanyak 6

Page 95: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

79

siswa.Perbedaan penelitian Munawarah Nur Anifah dengan penelitian ini

adalah variabel yang di teliti yaitu peningkatan pembelajaran

sosiologi,aubyek penelitiannya kelas XI IPS Sma Negeri 1 Wates.

Penelitiannya berlangsung 2 siklus, dan kesimpulan dari penelitiannya adalah

metode everyone is a teacher here dapat meningkatkan hasil belajar siswa

dalam mata pelajaran sosiologi. Sementara itu persamaan dari penelitian ini

adalah menggunakan metode pembelajaran everyone is a teacher here (

Miftahul 2014:45).

Skripsi yang di tulis oleh Ramadhani Kurniawan juga merupakan

penelitian yang relevan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas

Islam Negeri Sunan Ampel dengan judul upaya meningkatkan kemampuan

hasil belajar akidah akhlak siswa kelas V dengan model pembelajaran

everyone is a teacher here pada SD Barunawati Surabaya. Dalam penelitian

ini peneliti mendapatkan hasil pada siklus I dari 14 siswa terdapat 10

siswa yang tuntas dan 4 siswa yang belum tuntas dengan nilai rata-rata 65,71.

Kemudian meningkat pada siklus II semua siswa nilainya tuntas dengan nilai

rata-rata 70,5. Perbedaan dari penelitian ini adalah variabel yang di teliti yaitu

sikap siswa, subjek penelitian siswa kelas V SD Barunawati

Surabaya.Persamaan dari kedua penelitian dia atas terletak pada salah satu

variabelnya menggunakan metode pembelajaran everyone is a teacher here,

dan hasilnya sama yaitu metode pembelajaran everyone is a teacher here

dapat meningkatkan hasil belajar siswa ( Sabri 2007:67. Berdasarkan

penelitian yang di lakukan Munawarah Nur Anifah dan Ramadhani

Page 96: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

80

Kurniawan dapat di ambil kesimpulan bahwa metode pembelajaran everyone

is a teacher here berpengaruh terhadap peningkatan hasil belajar siswa. Ada

keterkaitan dalam penelitian tersebut sehingga dapat di jadikan acuan oleh

peneliti dalam penelitian fiqih materi zakat. Berdasarkan dengan hasil

penelitian diatas peneliti mengembangkan penelitian dalam mata pelajaran

fiqih agar dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam materi zakat. Dari

penelitian di atas menunjukkan bahwa metode everyone is a teacher here

dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam mata pelajaran sosiologi dan

akidah akhlak ( Kastolani 2014:90).

Page 97: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

81

BAB III

PELAKSANAAN PENELITIAN

A. Gambaran Umum Sekolah

1. Identitas sekolah

Profil Mts Aswaja Tengaran adalah sebagai berikut:

2. Visi dan Misi Mts Aswaja Tengaran

Terwujudnya peserta didik yang cerdas, di siplin, berakhlak mulia

dan berjiwa sosial.

Tabel 3.1 Indikator pencapaian Visi dan Misi

Cerdas 1.Memiliki kecerdasan dalam berfikir, kreatif dan inovatif

2.Berprestasi dan mengembangkan bakat

3.Mampu bersaing untuk meraih prestasi

1. Nama Madrasah MTs Aswaja Tengaran

2. NPSN -

3. NSM 210322022001

4. Desa Tengaran

5. Kecamatan Tengaran

6. Kabupaten Semarang

7. Provinsi Jawa Tengah

8. Status Sekolah Swasta

9. Alamat Jl.Masjid Besar No.22

10. Kode Pos 50775

11. Nomer Telepon 0289340284

12. Nomer Faks 0289345484

Page 98: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

82

Disiplin 1.Mengikuti kegiatan pembelajaran secara aktif

2.Mengerjakan tugas dengan penuh tanggung

jawab

Berakhlak mulia 1.Hormat dan santun kepada guru, orang tua dan

masyarakat

2.Bertutur kata yang baik

3.Sholat dan mengaji

Berjiwa sosial 1.Tidak menganggu teman

2.Memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya

3.Menghargai guru dan teman

2. Tenaga Pendidik

Tenaga pendidik di Mts Aswaja Tengaran berjumlah 16 guru,

adapun nama guru tersebut adalah sebagai berikut:

Tabel 3.2 Daftar Tenaga Pendidik Mts Aswaja Tengaran

No Nama Jenis Kelamin

1. Khabibah,S.Ag Perempuan

2. Dra.Yasiroh Perempuan

3. H.Dimyati,S.Pd Laki-laki

4. M.Zuhdi,M.Pd.I Laki-laki

5. Hafid Z A,S.Pd.I Laki-laki

6. Muhlisin,S.Pd.I Laki-laki

7. Nur Ma’rifah,S.Pd.I Perempuan

8. Evi Lailia F,A.Md.EI Perempuan

9. Sugeng W,S.Ag Laki-laki

10. Rif’ati Setyarini,S.SI Perempuan

11. Witriyani,A.Md Perempuan

12. Zulfa Adi,S,Pd Laki-laki

Page 99: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

83

13. Siti Zahroil,S.Pd Perempuan

14. Endang Sukeni,S.Pd Perempuan

15. Sugito,M.Pd Laki-laki

16. Edi Cahyono Laki-laki

3. Jumlah Siswa

Jumlah siswa Mts Aswaja Tengaran pada tahun ajaran

2017/2018 sebanyak 107 siswa. Dengan rincian:

Tabel 3.3 Daftar Jumlah Siswa Mts Aswaja Tengaran

Kelas Laki-laki Perempuan Jumlah

VII A 15 9 24

VII B 14 10 24

VIII A 8 10 18

VIII B 10 9 19

IX A 4 7 11

IX B 5 6 11

Total 56 41 107

4. Subjek dan Karakteristik Siswa

Dalam penelitian ini yang di jadikan subjek penelitian adalah

siswa kelas VIII yang berjumlah 18 siswa,terdiri dari 8 laki-laki dan 10

perempuan.Adapun rincian data siswa kelas VIII adalah sebagai berikut:

Page 100: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

84

Tabel 3.4 Daftar Nama Siswa Mts Aswaja Tengaran

No Nama Jenis Kelamin

Laki-laki Perempuan

1. Adinda Nafia √

2. Ahmad Annajih √

3. Andriyan Dwi √

4. Anindya Pangesti √

5. Arif Andriyansah √

6. Arif Rezki √

7. Diyah Makarima √

8. Dwi Umayah √

9. Eko Wahyu Dwi √

10. M Arif Badarudin √

11. M Galih Rezki √

12. Nabila Oktaviani √

13. Nurul Lativah √

14. Rika Praditya √

15. Radhatul Jannah √

16. Safitri Amalia √

17. Viska Umi √

18. Yanwar √

Jumlah 8 10

Karakteristik siswa sebagai subjek penelitian dapat di

gambarkan sebagai berikut:

1.Usia rata-rata siswa adalah 14 tahun

2.Kemampuan siswa rata-rata

5.Latar belakang pendidikan orang tua siswa sebagian besar tidak

bersekolah

5. Sarana dan Prasarana

Tabel 3.5 Daftar Ruang Mts Aswaja Tengaran

No Nama Ruang Jumlah Keadaan

Baik Rusak ringan

1. Ruang kepala sekolah 1 √ -

Page 101: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

85

2. Ruang kelas 6 4 2

3. Ruang guru 1 - √

4. Perpustakaan 1 - √

5. UKS 1 √ -

6. Tempat bermain 1 √ -

7. Musolla 1 √ -

8. Kamar mandi guru 1 √ -

9. Kamar mandi siswa 2 - √

6. Pelaksanaan Penelitian

Pelaksanaan ini dilaksanakan pada mata pelajaran fiqih kelas

VIII tahun ajaran 2017/2018. Pelaksanaan ini dilakukan dalam 2 siklus,

waktu pelajaran penelitian adalah sebagai berikut:

a. Observasi, dilakukan pada hari Sabtu, 30 Mei 2017

b. Kegiatan siklus 1, dilakukan pada hari Sabtu, 16 September 2017

c. Kegiatan siklus II, dilakukan pada hari Sabtu, 23 September 2017

B. Deskripsi Pelaksanan Penelitian

Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

yang di lakukan dalam 2 siklus yaitu siklus 1 dan siklus II,di mana dalam

setiap siklus terdiri dari empat tahap,yaitu

perencanaan,pelaksanaan,pengamatan dan refleksi,berikut ini akan di

paparkan beberapa paparan singkat tentang pelaksanaan penelitian tindakan

kelas berdasarkan siklusnya:

Page 102: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

86

1. Deskripsi Pra Siklus

Berdasarkan hasil observasi yang telah di lakukan

peneliti,peneliti memperoleh dokumen nilai-nilai dari wali kelas VIII

tentang pelajaran fiqih dan kebiasaan-kebiasaan siswa dalam mengikuti

pembelajaran, serta dapat di ketahui kegiatan yang berlangsung selama

pembelajaran masih bersifat monoton yaitu guru menggunakan metode

ceramah ketika mengajar.Sehingga siswa masih kesulitan ketika guru

menyuruh siswa untuk menceritakan kembali materi yang telah di ajarkan.

Dari data yang di dapat ketika observasi,hasil belajar yang di

dapat masih banyak siswa yang mendapat nilai kurang dari Kriteria

Ketuntasan Minimal (KKM) yang telah di tentukan yaitu 70,hasil tersebut

di ketahui nilai siswa yang tuntas atau mencapai KKM sebanyak 4 siswa

dan 14 siswa nilainya masih di bawah standar KKM.

2. Deskripsi Pelaksanaan Siklus I

Penelitian siklus pertama di laksanakan pada hari Sabtu,16

September 2017 dengan pokok bahasan fiqih materi zakat.Tahapan dan

langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

a. Perencanaan

Sebelum peneliti melaksanakan penelitian,peneliti terlebih dahulu

membuat RPP,peneliti menggunakan metode everyone is a teacher

here,adapun tahap perencanaan yaitu:

Page 103: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

87

1) Merencanakan proses pelaksanaan pembelajaran dengan

menggunakan metode everyone is a teacher here pada mata

pelajaran fiqih kelas VIII tahun ajaran 2017/2018.

2) Menentukan waktu pelaksanaan siklus I yaitu Sabtu,16

September 2017.

3) Menetapkan materi yang akan di ajarkan yaitu materi zakat.

4) Menentukan indikator yang akan di capai dalam pembelajaran.

5) Mempersiapkan media pembelajaran yang akan di pergunakan

dalam proses pembelajaran yang berkaitan dengan materi yang

akan di ajarkan.

6) Membuat instrumen penelitian yaitu:

a) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP),rencana

pembelajaran ini merupakan suatu rancangan

pembelajaran yang akan di laksanakan guru dalam proses

belajar mengajar.

b) Soal tes formatif untuk mengetahui peningkatan prestasi

belajar siswa juga di lengkapi dengan alat-alat pengajaran

yang mendukung.

c) Lembar observasi pengamatan siswa,lembar pengamatan

ini di gunakan untuk mengetahui pengaruh penerapan

metode belajar menggunakan media gambar dalam

meningkatkan prestasi belajar siswa dan untuk mengukur

perhatian siswa dalam menggunakan metode ini.

Page 104: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

88

b. Pelaksanaan

Pelaksanaan tindakan siklus I di laksanakan pada hari Sabtu

tanggal 16 September 2017 yang berlangsung selama 2 x 40 menit

dari pukul 08.50 – 10.10.Materi yang di ajarkan adalah zakat.

Dalam pelaksanaan tindakan pada siklus I ini, peneliti

menggunakan metode everyone is a teacher here yang mana

metode pembelajaran ini telah di susun dalam Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).Adapun langkah-langkah

pelaksanaanya meliputi:

1) Kegiatan Pendahuluan

a) melaksanakan pembelajaran sesuai dengan rencana

pembelajaran yang telah di buat sebelumnya

b) Guru memeriksa kerapian berpakaian,posisi tempat duduk,

serta meminta siswa untuk menyiapkan alat tulis.

c) Guru menyapa siswa dan menanyakan kabar siswa

d) Guru mengabsen daftar kehadiran siswa

e) Guru memotivasi siswa sebelum masuk ke proses

pembelajaran

f) Guru menjelaskan tujuan pembelajaran

g) Guru menjelaskan materi yang akan di pelajari hari ini

h) Guru mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan materi

pembelajaran

Page 105: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

89

2) Kegiatan Inti

a) Eksplorasi

(1) Guru meminta siswa untuk membaca materi tentang zakat

(2) Guru menjelaskan materi zakat

b) Elaborasi

(1) Guru membagikan kartu indeks atau kertas kepada tiap

siswa dan perintah siswa untuk menuliskan pertanyaan

tentang materi zakat.

(2) Kumpulkan kartu atau kertas tersebut,kemudian di aduk

dan di bagikan kembali kepada setiap siswa.Dengan

catatan kertas yang di terima bukan miliknya. Dan

perintahkan siswa membaca pertanyaan pada kartu yang

mereka terima dan pikirkan jawabannya.

b) Konfirmasi

(1) Guru menunjuk beberapa siswa untuk membacakan kartu

yang mereka dapatkan dan memberikan jawabannya.

(2) Setelah memberikan jawaban,perintahkan siswa lain

untuk memberi tambahan atas apa yang di kemukakan

oleh siswa yang membacakan kartu itu.

Page 106: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

90

3) Penutup

a) Peserta didik bersama-sama membuat kesimpulan atau

rangkuman hasil belajar yang telah di lakukan.

b) Bertanya jawab tentang materi yang telah di pelajari

c) Guru mengomentari hal-hal yang terjadi pada proses belajar

hari ini. Misalnya mengomentari hal-hal baik dan buruk yang

terjadi pada saat pelajaran berlangsung. Memberikan motivasi

agar peserta didik lebih giat belajar.

d) Guru menyampaikan rencana pembelajaran untuk besok

sehingga siswa dapat mempersiapkan di rumah.

e) Guru menutup dengan berdoa dan salam

c. Pengamatan / Observasi

Tahap yang di lakukan setelah pelaksanaan adalah pengamatan

atau observasi.Tahap ini untuk mengetahui keberhasilan guru dalam

mengajar siswa menggunaan metode everyone is a teacher dalam

pembelajaran fiqih materi zakat

Tahap ini di lakukan observasi atau pengamatan terhadap

pelaksanaan pe,belajaran berlangsung,yaitu:

1) Memperhatikan keaktifan dan partisipasi siswa saat proses

pembelajaran sedang berlangsung.

Page 107: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

91

2) Pengamat mengamati dengan menggunaan lembar obsevasi guru

dan siswa yang telah di siapkan untuk melakukan pengamatan

terhadap aktivitas guru dan siswa dalam kegiatan belajar mengajar

yang sedang berlangsung.Berikut ini adalah hasil pengamatan guru

dan siswa.

Tabel 3.6 Lembar Observasi Guru Siklus 1

No Skala Partisipasi Skor

A B C D

Kemampuan Guru Membuka

Pelajaran

1. Memeriksa kesiapan siswa √

2. Memberi motivasi awal √

3. Memberikan apresepsi (kaitan materi

yang sebelumnya dengan materi yang

akan disampaikan)

4. Menyampaikan tujuan pembelajaran

yang akan diberikan

Sikap Guru dalam Proses

Pembelajaran

5. Kejelasan artikulasi √

6. Variasi gerakan badan tidak

mengganggu perhatian siswa

7. Mobilitasi posisi mengajar √

Penguasaan Bahan Belajar (Materi

Pelajaran)

8. Bahan belajar disajikan sesuai

langkah-langkah yang direncanakan di

RPP yakni dengan menerapkan

Page 108: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

92

metode everyone is a teacher here

9. Kejelasan dalam menjelaskan bahan

belajar (materi)

10. Kejelasan dalam memberikan contoh √

Kegiatan Belajar Mengajar (Proses

Pembelajaran)

11. Penyajian bahan pelajaran sesuai

dengan tujuan atau indikator yang

telah ditetapkan

12. Memiliki keterampilan mengatur

siswa saat penerapan metode everyone

is a teacher here

13. Menumbuhkan partisipasi aktif siswa

dalam pembelajaran dengan

menggunakan metode everyone is a

teacher here

14. Melaksanakan proses pembelajaran

dengan penerapan metode everone is

teacher here dengan runtut.

15. Ketepatan dalam penggunaan alokasi

waktu yang disediakan

Pemanfaatan Media Pembelajaran

dan Sumber Belajar

Page 109: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

93

K

e

t

erangan skor nilai :

A = 4 (sangat baik)

B = 3 (baik)

C = 2 (cukup)

D= 1 (kurang)

Kategori total kinerja guru:

76-100 = baik

51-75 = sedang

25-50 = kurang

16. Menggunakan media secara efektif

dan efisien

17. Melibatkan siswa dalam pemanfaatan

media

Evaluasi Pembelajaran

18. Penilaian relevan dengan tujuan yang

telah ditetapkan

19. Penilaian yang diberikan seseuai

dengan RPP

Kemampuan Menutup Kegiatan

Pembelajaran

20. Meninjau kembali materi yang telah

diberikan

21. Memberi kesempatan untuk bertanya

dan menjawab pertanyaan

22. Memberikan kesimpulan kegiatan

pembelajaran

Tindak Lanjut (Follow Up)

23. Memberikan tugas kepada siswa baik

secara individu maupun kelompok

24. Menginformasikan materi atau bahan

belajar yang akan dipelajari

berikutnya

Jumlah 20 45 8 0

Total 73

Kategori Sedang

Page 110: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

94

Tabel 3.7 Lembar Observasi Siswa Siklus 1

Keterangan :

1 = Kurang

2 = Sedang

3 = Baik

4 = Sangat baik

No Aspek yang di amati Skor Keterangan

1 2 3 4

1 Merespon apresepsi yang di berikan guru √ Cukup

2 Memperhatikan penjelasan guru √ Cukup

3 Menjawab pertanyaan yang di beri guru √ Baik

4 Berani bertanya kepada guru √ Sangat baik

5 Berani mengungkapkan pendapat √ Baik

6 Menulis pertanyaan tentang zakat √ Baik

7 Mengungkapkan informasi yang ketahui √ Baik

8 Menyimpulkan pelajaran yang di pelajari √ Sangat baik

9 Mengerjakan evaluasi √ Baik

Page 111: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

95

d. Refleksi

Tahap akhir pada tahap siklus ini peneliti mengadakan refleksi

dan evaluasi.Kegiatan ini bertujuan untuk menilai kegiatan selama

pembelajaran dengan menggunakan metode Everyone is a Teacher

Here.Hasl pembelajaran dengan menggunakan metode Everyone is a

Teacher Here menemukan beberapa keberhasilan,diantaranya sebagai

berikut:

1) Sebagian besar siswa antusias mengikuti pembelajaran,mereka tertarik

dengan metode yang di gunakan guru ketika sedang mengajar.

2) Sebagian besar siswa mendengarkan dan memperhatikan penjelasan

yang di berikan oleh guru dalam kegiatan pembelajaran.

3) Sebagian besar siswa dapat menjawab pertanyaan –pertanyaan yang di

berikan oleh guru.

Meskipun terdapat keberhasilan namun selama proses

pembelajaran siklus I masih terdapat beberapa kekurangan dalam

pembelajaran.Kekurangan dalam pembelajaran di siklus I diantaranya

adalah sebagai berikut:

1) Ada beberapa siswa mengalami kesulitan saat menuliskan informasi

tentang materi zakat.

2) Sulitnya mengatur ketertiban siswa saat pelaksanaan pembelajaran

dengan metode Everyone is a Teacher Here.

Page 112: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

96

3) Belum adanya kemandirian dari diri siswa saat mengerjakan tes

evaluasi.

Berdasarkan masalah-masalah di atas peneliti menawarkan

beberapa solusi di antaranya adalah sebagai berikut:

1) Guru membimbing siswa yang mengalami kesulitan menuliskan

informasi tentang materi zakat.

2) Guru bersikap lebih tegas terhadap siswa yang sulit di atur saat

pembelajaran dengan menggunakan metode Everyone is a Teacher

Here.

3) Guru memberikan teguran terhadap siswa yang belum mempunyai

kemandirian saat mengerjakan tes evaluasi.

Pada siklus I ini belum menunjukkan hasil yang

memuaskan,maka di harapkan adanya peningkatan pada pembelajaran

dengan metode Everyone is a Teacher Here.

3. Deskripsi pelaksanaan siklus II

Pelaksanaan tindakan pada siklus II di laksanakan pada hari

Sabtu,23 September 2017 dengan pokok bahasan zakat.Tahapan dan

langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

a. Perencanaan

Berdasarkan refleksi yang di peroleh dari observasi dan hasil

perolehan nilai siklus I,maka siklus II merupakan perbaikan dari siklus I

.Rencana tindakan siklus II yang di lakukan oleh peneliti adalah:

Page 113: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

97

1) Merencanakan proses pelaksanaan pembelajaran dengan

menggunakan metode everone is a teacher here pada mata pelajaran

fiqih kelas VIII tahun ajaran 2017/2018.2.

2) Menentukan waktu pelaksanaan siklus I yaitu Sabtu,23 September

2017

3) Menetapkan materi yang akan di ajarkan yaitu materi zakat.

4) Menentukan indikator yang akan di capai dalam pembelajaran

5) Mempersiapkan media pembelajaran yang akan di pergunakan dalam

proses pembelajaran yang berkaitan dengan materi yang akan di

ajarkan.

6) Membuat instrumen penelitian yaitu:

a) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP),rencana pembelajaran

ini merupakan suatu rancangan pembelajaran yang akan di

laksanakan guru dalam proses belajar mengajar.

b) Guru menyapa siswa dan menanyakan kabar siswa

c) Guru mengabsen daftar kehadiran siswa

d) Guru memotivasi siswa sebelum masuk ke proses pembelajaran

e) Guru menjelaskan tujuan pembelajaranf)Guru menjelaskan materi

yang akan di pelajari hari inig)Guru mengajukan pertanyaan yang

berkaitan dengan materi pembelajaran

b. Pelaksanaan

Pelaksanaan tindakan siklus II di laksanakan pada hari

Sabtu,tanggal 23 September 2017 yang berlangsung selama 2 x 40

Page 114: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

98

menit dari pukul 08.50 – 10.10.Materi yang di ajarkan adalah materi

zakat.

Dalam pelaksanaan tindakanpada siklus II ini,peneliti

menggunakan metode Every one is a Teacher Here yang mana metode

pembelajaran ini telah di susu n dalam Rencana Pelaksanaan

Pembelajaran (RPP).Adapun langkah-langkah pelaksanaan nya meliputi:

1) Kegiatan pendahuluan

a) Guru melaksanakan pembelajaran sesuai dengan rencana

pembelajaran yang telah di buat sebelumnya.

b) Guru memeriksa kerapian berpakaian,posisi tempat duduk,serta

meminta siswa untuk menyiapkan alat tulis.

c) Guru menyapa siswa dan menanyakan kabar siswa

d) Guru mengabsen daftar kehadiran siswa

e) Guru memotivasi siswa sebelum masuk ke proses pembelajaran

f) Guru menjelaskan tujuan pembelajaran

g) Guru menjelaskan materi yang akan di pelajari hari ini

h) Guru mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan materi

pembelajaran

2) Kegiatan Inti

a) Eksplorasi

(1) Guru meminta siswa untuk membaca materi tentang zakat

(2) Guru menjelaskan materi zakat

Page 115: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

99

b) Elaborasi

(1) Guru membagikan kartu indeks atau kertas kepada tiap siswa

dan perintah siswa untuk menuliskan pertanyaan tentang

materi zakat mal.

(2) Kumpulkan kartu atau kertas tersebut,kemudian di aduk dan

di bagikan kembali kepada setiap siswa.Dengan catatan

kertas yang di terima bukan miliknya.Dan perintahkan siswa

membaca pertanyaan pada kartu yang mereka terima dan

pikirkan jawabannya.

c) Konfirmasi

(1) Guru menunjuk beberapa siswa untuk membacakan kartu

yang mereka dapatkan dan memberikan jawabannya.

(2) Setelah memberikan jawaban,perintahkan siswa lain untuk

memberi tambahan atas apa yang di kemukakan oleh siswa

yang membacakan kartu itu.

3) Penutup

a) Peserta didik bersama-sama membuat kesimpulan atau

rangkuman hasl belajar yang telah di lakukan.

b) Bertanya jawab tentang materi yang telah di pelajari

c) Guru mengomentari hal-hal yang terjadi pada proses belajar hari

ini.Misalnya mengomentari hal-hal baik dan buruk yang terjadi

Page 116: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

100

pada saat pelajaran berlangsung.Memberikan motivasi agar

peserta didik lebih giat belajar.

d) Guru menyampaikan rencana pembelajaran untuk besok

sehingga siswa dapat mempersiapkan di rumah.

e) Guru menutup dengan berdoa dan salam

c. Pengamatan /Observasi

Pengamatan di lakukan untuk memperoleh data mengenai hasil

pembelajaran menggunakan metode Everyon is a Teacher Here.Aspek

pengamatan dalam penelitian siklus II sama seperti siklus I,yaitu:

1) Memperhatikan keaktifan dan partisipasi siswa saat proses

pembelajaran sedang berlangsung.

2) Pengamat mengamati dengan menggunakan lembar observasi guru

dan siswa yang telah di siapkan untuk melakukan pengamatan

terhadap aktivitas guru dan siswa dalam kegiatan belajar mengajar

yang sedang berlangsung. Berikut ini adalah hasil pengamatan guru

dan siswa:

Tabel 3.8 Lembar Observasi Guru Siklus II

No

Aspek yang diamati

Skala Partisipasi

A B C D

Kemampuan Guru Membuka Pelajaran

1. Memeriksa kesiapan siswa √

Page 117: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

101

2. Memberi motivasi awal √

3. Memberikan apresepsi (kaitan materi yang

sebelumnya dengan materi yang akan

disampaikan)

4. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang

akan diberikan

Sikap Guru dalam Proses Pembelajaran

5. Kejelasan artikulasi √

6. Variasi gerakan badan tidak mengganggu

perhatian siswa

7. Mobilitasi posisi mengajar √

Penguasaan Bahan Belajar (Materi

Pelajaran)

8. Bahan belajar disajikan sesuai langkah-

langkah yang direncanakan di RPP yakni

dengan menerapkan metode everyone is a

teacher here

9. Kejelasan dalam menjelaskan bahan belajar

(materi)

0 Kejelasan dalam memberikan contoh √

Kegiatan Belajar Mengajar (Proses

Pembelajaran)

11. Penyajian bahan pelajaran sesuai dengan

tujuan atau indikator yang telah ditetapkan

12. Memiliki keterampilan mengatur siswa saat

penerapan metode everyone is a teacher here

13. Menumbuhkan partisipasi aktif siswa dalam

pembelajaran dengan menggunakan metode

everyone is a teacher here

14. Melaksanakan proses pembelajaran dengan

penerapan metode everyone is a teacher here

dengan runtut.

15. Ketepatan dalam penggunaan alokasi waktu

yang disediakan

Pemanfaatan Media Pembelajaran dan

Sumber Belajar

16. Menggunakan media secara efektif dan

efisien

17. Melibatkan siswa dalam pemanfaatan media √

Page 118: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

102

Evaluasi Pembelajaran

18. Penilaian relevan dengan tujuan yang telah

ditetapkan

19. Penilaian yang diberikan seseuai dengan RPP √

Kemampuan Menutup Kegiatan

Pembelajaran

20. Meninjau kembali materi yang telah diberikan √

21. Memberi kesempatan untuk bertanya dan

menjawab pertanyaan

22. Memberikan kesimpulan kegiatan

pembelajaran

Tindak Lanjut (Follow Up)

3. Memberikan tugas kepada siswa baik secara

individu maupun kelompok

24. Menginformasikan materi atau bahan belajar

yang akan dipelajari berikutnya

Jumlah 32 45 2 0

Total 79

Kategori Baik

Keterangan skor nilai :

A = 4 (sangat baik)

B = 3 (baik)

C = 2 (cukup)

D= 1 (kurang)

Kategori total kinerja guru

76-100 = baik

51-75 = sedang

25-50 = kurang

Page 119: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

103

Tabel 3.9 Lembar Observasi Siswa Siklus II

K

K

Keterangan :

1 = Kurang

2 = Sedang

3 = Baik

4 = Sangat baik

No Aspek yang di amati Skor

Keterangan

1 2 3 4

1 Merespon apresepsi yang di beri guru √ Sangat baik

2 Memperhatikan penjelasan guru √ Baik

3 Menjawab pertanyaan yang di beri guru √ Sangat baik

4 Berani bertanya kepada guru √ Baik

5 Berani mengungkapkan pendapat √ Baik

6 Menulis pertanyaan tentang zakat √ Sangat baik

7 Mengungkapkan info yang di ketahui √ Baik

8 Menyimpulkan pelajaran yang dipelajari √ Sangat baik

9 Mengerjakan evaluasi √ Sangat baik

Page 120: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

104

BAB IV

ANALISIS HASIL PENELITIAN

Dalam bagian ini di sajikan hasil penelitian dan pembahasan sesuai

dengan tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui bahwa metode Everyone is a

Teacher dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih materi

zakat pada kelas VIII Mts Aswaja Tengaran,tahun ajaran 2017/2018.

A. Hasil Penelitian

Pembelajaran fiqih yang di laksanakan di Mts Aswaja

Tengaran,sebelum di adakan penelitian ini biasanya guru hanya

menggunakan metode ceramah.Sehingga pemahaman siswa mengenai

keterampilan memahami khususnya memahami materi zakat sangat kurang

karenba tidak adanya media yang dapat memacu inspirasi siswa dalam

memahami zakat.

Adapun nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) di Mts Aswaja

Tengaran,pada mata pelajaran fiqih adalah 70.Berikut ini adala hasil analisa

persiklus:

1. Pra-siklus

Berdasarkan nilai yang di peroleh peneliti dari wali kelas VIII

Mts Aswaja Tengaran,pada pelajaran fiqih khususnya materi zakat

menunjukkan bahwa siswa yang mencapai KKM hanya beberapa

siswa.Di bawah ini adalah hasil belajar siswa sebelum menggunakan

metode Everyone is a Teacher Here:

Page 121: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

105

Tabel 4.1 Nilai Pra-Siklus

No Nama KKM Nilai Ketuntasan

1. Adinda Nafia 70 50 Tidak Tuntas

2. Ahmad Annajib 70 40 Tidak Tuntas

3. Andriyan Dwi 70 40 Tidak Tuntas

4. Anindya Pangesti 70 50 Tidak Tuntas

5. Arif Andriyansah 70 50 Tidak Tuntas

6. Arif Rezki 70 50 Tidak Tuntas

7. Diah Makarima 70 70 Tuntas

8. Dwi Umayah 70 40 Tidak Tuntas

9. Eko Wahyu 70 30 Tidak Tuntas

10. M Arif Badarudin 70 80 Tuntas

11. M Galih Rezki 70 70 Tuntas

12. Nabila Oktaviani 70 40 Tidak Tuntas

13. Nurul Latifah 70 50 Tidak Tuntas

14. Ria Praditya 70 60 Tidak Tuntas

15. Radhatul Jannah 70 40 Tidak Tuntas

16. Safitri Amalia 70 40 Tidak Tuntas

17. Viska Umi 70 60 Tidak Tuntas

18. Yanwar 70 70 Tuntas

Rata-rata 53,4

Dari data di atas di peroleh hasil bahwa siswa kelas VIII Mts

Aswaja Tengaran yang tuntas sebanyak 4 siswa atau sebanyak 36,37

% dan 14 siswa tidak tuntas atau sebanyak 63,63 %,dengan nilai rata-

rata 53,4.

2. Siklus 1

a. Data hasil belajar siklus I

Peneliti mulai melakukan tindakan siklus I dengan menerapkan

metode Everone is a Teacher pada tanggal 16 September 2017.Hasil

tes evaluasi pada siklus I yang di lakukan pada kelas VIII Mts Aswaja

Tengaran,telah mengalami peningkatan apabila di bandingkan dengan

perolehan nilai pra siklus sebelum menerapkan metode Everyone is a

Page 122: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

106

Teacher.Berikut ini adalah nilai hasil pembelajaran siswa pada siklus I

yaitu:

Tabel 4.2 Nilai Siklus I

No Nama KKM Nilai Ketuntasan

1. Adinda Nafia 70 80 Tuntas

2. Ahmad Annajib 70 40 Tidak Tuntas

3. Andriyan Dwi 70 70 Tuntas

4. Anindya Pangesti 70 50 Tidak Tuntas

6. Arif Rezki 70 50 Tidak Tuntas

7. Diah Makarima 70 70 Tuntas

8. Dwi Umayah 70 40 Tidak Tuntas

9. Eko Wahyu 70 30 Tidak Tuntas

10. M Arif Badarudin 70 80 Tuntas

11. M Galih Rezki 70 70 Tuntas

12. Nabila Oktaviani 70 40 Tidak Tuntas

13. Nurul Latifah 70 80 Tidak Tuntas

14. Ria Praditya 70 60 Tidak Tuntas

15. Radhatul Jannah 70 70 Tuntas

16. Safitri Amalia 70 40 Tidak Tuntas

17. Viska Umi 70 60 Tidak Tuntas

18. Yanwar 70 70 Tuntas

Rata-rata 58,4

1) Nilai rata-rata kelas siklus I

M =

M =

M = 58,4

2) Nilai persentase ketuntasan siswa siklus I

P=

P = x 100

Page 123: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

107

P = 44,5 %

3) Nilai persentase ketidaktuntasan siswa siklus I

P=

P = x 100

P = 55,5 %

Dari data hasil tes pada siklus I tersebut menunjukkan hasil belajar

siswa mengalami peningkatan.Pada siklus I dari 18 siswa kelas VIII Mts Aswaja

Tengaran,terdapat 8 siswa atau sebanyak 44,5 % yang mencapai KKM.Sedangkan

10 siswa atau sebanyak 55,5 % belum mencapai KKM,dengan nilai rata-rata

58,4.

a) Hasil Pengamatan siklus I

Hasil pengamatan guru dan siswa yang di lakukan oleh

peneliti pada siklus I, yaitu sebagai berikut:

Tabel 4.3 Lembar Observasi Guru Siklus I

No Aspek yang diamati Skala Partisipasi

A B C D

Kemampuan Guru Membuka Pelajaran

1. Memeriksa kesiapan siswa √

2. Memberi motivasi awal √

Page 124: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

108

3. Memberikan apresepsi (kaitan materi yang

sebelumnya dengan materi yang akan

disampaikan)

4. Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan

diberikan

Sikap Guru dalam Proses Pembelajaran

5. Kejelasan artikulasi √

6. Variasi gerakan badan tidak mengganggu

perhatian siswa

7. Mobilitasi posisi mengajar √

Penguasaan Bahan Belajar (Materi Pelajaran)

8. Bahan belajar disajikan sesuai langkah-langkah

yang direncanakan di RPP yakni dengan

menerapkan metode Everyone is a Teacher Here

9. Kejelasan dalam menjelaskan bahan belajar

(materi)

10. Kejelasan dalam memberikan contoh √

Kegiatan Belajar Mengajar (Proses

Pembelajaran)

11. Penyajian bahan pelajaran sesuai dengan tujuan

atau indikator yang telah ditetapkan

12. Memiliki keterampilan mengatur siswa saat

penerapan metode Everyone is a Teacher Here

13. Menumbuhkan partisipasi aktif siswa dalam

pembelajaran dengan menggunakan metode

Everyone is a Teacher Here

14. Melaksanakan proses pembelajaran dengan

penerapan metode Everone is Teacher Here

dengan runtut.

15. Ketepatan dalam penggunaan alokasi waktu yang

disediakan

Pemanfaatan Media Pembelajaran dan

Sumber Belajar

16. Menggunakan media secara efektif dan efisien √

Page 125: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

109

Keterangan skor nilai :

A = 4 (sangat baik)

B = 3 (baik)

C = 2 (cukup)

D= 1 (kurang)

Kategori total kinerja guru

76-100 = baik

51-75 = sedang

25-50 = kurang

17. Melibatkan siswa dalam pemanfaatan media √

Evaluasi Pembelajaran

18. Penilaian relevan dengan tujuan yang telah

ditetapkan

19. Penilaian yang diberikan seseuai dengan RPP √

Kemampuan Menutup Kegiatan Pembelajaran

20. Meninjau kembali materi yang telah diberikan √

21. Memberi kesempatan untuk bertanya dan

menjawab pertanyaan

22. Memberikan kesimpulan kegiatan pembelajaran √

Tindak Lanjut (Follow Up)

23. Memberikan tugas kepada siswa baik secara

individu maupun kelompok

24. Menginformasikan materi atau bahan belajar

yang akan dipelajari berikutnya

Jumlah 20 45 8 0

Total 73

Kategori Sedang

Page 126: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

110

Tabel 4.4 Lembar Observasi Siswa Siklus I

Keterangan :

1 = Kurang

2 = Sedang

3 = Baik

4 = Sangat baik

b) Refleksi

Berdasarkan hasil pengamatan,pembelajaran yang sedang

berlangsung d dalam kelas blum masimal dan berada dalam kategori

sedang karena masih ada hal-hal yang menghambat keberhasilan

No Aspek yang di amati Skor Keterangan

1 2 3 4

1 Merespon apresepsi yang di berikan guru √ Cukup

2 Memperhatikan penjelasan guru √ Cukup

3 Menjawab pertanyaan yang di beri guru √ Baik

4 Berani bertanya kepada guru √ Sangat baik

5 Berani mengungkapkan pendapat √ Baik

6 Menulis pertanyaan tentang zakat √ Baik

7 Mengungkapkan informasi yang ketahui √ Baik

8 Menyimpulkan pelajaran yang di pelajari √ Sangat baik

9 Mengerjakan evaluasi √ Baik

Page 127: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

111

pembelajaran dengan menggunakan metode Everyone is a Teacher

Here.Hal-hal yang menghambat keberhasilan tersebut yaitu:

1) Ada beberapa siswa yang masih berbicara sendiri ketika berdoa.

2) Ada beberapa siswa yang masih kebingungan ketika di beri

tugas menjelaskan tentang materi zakat.

3) Penggunaan waktu yang kurang efektif dan efisien.

4) Ada beberapa tahap dalam RPP yang belum terlaksana seperti di

awal kegiatan guru yaitu memotivasi siswa dan di kegiatan akhir

seperti mengomentari hal-hal baik dan buruk ketika

pembelajaran.

Dalam pelaksanaan siklus ini masih banak kekurangan yang

harus diperbaiki.Selain itu,meskipun ketuntasan belajar siswa telah

mengalami peningkatan,namun belum mencapai target yaitu kurang

lebih 85 % ketuntasan siswa.Oleh karena itu penelitian akan di

lanjutkan pada siklus II.

3. Siklus II

a. Data hasil belajar siklus II

Penelitian sklus II di laksanakan pada tanggal 23 September

2017.Dalam siklus II ini peneliti masih menggunakan metode

Everyone is a Teacher Here sama seperti siklus I dengan memperbaiki

kekurangan-kekurangan yang ada pada siklus I.Berbeda dengan siklus

I pada siklus ini pembelajaran lebih kondusif dan

Page 128: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

112

siswa lebih aktif dan lebih bersemangat.Pengelolaan kondisi dan

suasana kelas secara baik sangat mendukung berjalannya

pembelajaran pada siklus II ini lebih lancar.Di bawah ini adalah nilai

hasil evaluasi yang di lakukan pada kelas VIII Mts Aswaja Tengaran

pada siklus II yaitu:

Tabel 4.5 Nilai Siklus II

No Nama KKM Nilai Ketuntasan

1. Adinda Nafia 70 90 Tuntas

2. Ahmad Annajib 70 40 Tidak Tuntas

3. Andriyan Dwi 70 70 Tuntas

4. Anindya Pangesti 70 80 Tuntas

5. Arif Andriyansah 70 80 Tuntas

6. Arif Rezki 70 70 Tuntas

7. Diah Makarima 70 90 Tuntas

8. Dwi Umayah 70 40 Tidak Tuntas

9. Eko Wahyu 70 70 Tuntas

10. M Arif Badarudin 70 80 Tuntas

11. M Galih Rezki 70 70 Tuntas

12. Nabila Oktaviani 70 80 Tuntas

13. Nurul Latifah 70 80 Tuntas

14. Ria Praditya 70 70 Tuntas

15. Radhatul Jannah 70 70 Tuntas

16. Safitri Amalia 70 80 Tuntas

17. Viska Umi 70 70 Tuntas

18. Yanwar 70 70 Tuntas

Rata-rata 72,3

1) Nilai rata-rata kelas siklus II

M =

M =

M = 72,3

2)Nilai persentase ketuntasan siswa siklus I

Page 129: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

113

P=

P = x 100

P = 88,8 %

3)Nilai persentase ketidaktuntasan siswa siklus I

P=

P = x 100

P = 11,2 %

Dari data hasil tes pada siklus II tersebut menunjukkan bahwa

pembelajaran pada siklus ini mengalami peningkatan yang sangat baik.

Pada siklus II dari 18 siswa terdapat 16 siswa atau sebanyak 88,8 %

mencapai KKM dan 2 siswa atau 11,2 % belum mencapai KKM

dengan nilai rata-rata kelas 72.3 %.Dari data di atas menunjukkan

bahwa pembelajaran fiqih materi zakat dengan menggunakan metode

Everyone is a Teacher Here dianggap telah berhasil karena 16 siswa

telah mencapai KKM dengan presentase 88,8 % > 85 %.

b. Hasil pengamatan siklus II

Hasil pengamatan guru dan siswa yang di lakukan oleh peneliti

pada siklus II, yaitu sebagai berikut:

Page 130: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

114

Tabel 4.6 Lembar Observasi Guru Siklus II

No Aspek yang diamati Skala partisipasi

A B C D

Kemampuan Guru Membuka

Pelajaran

1. Memeriksa kesiapan siswa √

2. Memberi motivasi awal √

3. Memberikan apresepsi (kaitan materi

yang sebelumnya dengan materi yang

akan disampaikan)

4. Menyampaikan tujuan pembelajaran

yang akan diberikan

Sikap Guru dalam Proses

Pembelajaran

5. Kejelasan artikulasi √

6. Variasi gerakan badan tidak

mengganggu perhatian siswa

7. Mobilitasi posisi mengajar √

Penguasaan Bahan Belajar (Materi

Pelajaran)

8. Bahan belajar disajikan sesuai

langkah-langkah yang direncanakan di

RPP yakni dengan menerapkan

metode Everyone Is A Teacher Here

9. Kejelasan dalam menjelaskan bahan

belajar (materi)

10. Kejelasan dalam memberikan contoh √

Kegiatan Belajar Mengajar (Proses

Pembelajaran)

11. Penyajian bahan pelajaran sesuai

dengan tujuan atau indikator yang

telah ditetapkan

12. Memiliki keterampilan mengatur

siswa saat penerapan metode

Everyone Is A Teacher Here

Page 131: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

115

13. Menumbuhkan partisipasi aktif siswa

dalam pembelajaran dengan

menggunakan metode Everyone Is A

Teacher Here

14. Melaksanakan proses pembelajaran

dengan penerapan metode Everyone Is

A Teacher Here dengan runtut.

15. Ketepatan dalam penggunaan alokasi

waktu yang disediakan

Pemanfaatan Media Pembelajaran

dan Sumber Belajar

16. Menggunakan media secara efektif

dan efisien

17. Melibatkan siswa dalam pemanfaatan

media

Evaluasi Pembelajaran

18. Penilaian relevan dengan tujuan yang

telah ditetapkan

19. Penilaian yang diberikan sesuai

dengan RPP

Kemampuan Menutup Kegiatan

Pembelajaran

20. Meninjau kembali materi yang telah

diberikan

21. Memberi kesempatan untuk bertanya

dan menjawab pertanyaan

22. Memberikan kesimpulan kegiatan

pembelajaran

Tindak Lanjut (Follow Up)

23. Memberikan tugas kepada siswa baik

secara individu maupun kelompok

24. Menginformasikan materi atau bahan

belajar yang akan dipelajari

berikutnya

Jumlah 32 45 2 0

Total 79

Kategori Baik

Page 132: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

116

Keterangan skor nilai :

A = 4 (sangat baik)

B = 3 (baik)

C = 2 (cukup)

D= 1 (kurang)

Kategori total kinerja guru

76-100 = baik

51-75 = sedang

25-50 = kurang

Tabel 4.7 Lembar Observasi Siswa Siklus II

No Aspek yang di amati Skor

Keterangan

1 2 3 4

1 Merespon apresepsi yang di beri guru √ Sangat baik

2 Memperhatikan penjelasan guru √ Baik

3 Menjawab pertanyaan yang di beri guru √ Sangat baik

4 Berani bertanya kepada guru √ Baik

5 Berani mengungkapkan pendapat √ Baik

6 Menulis pertanyaan tentang zakat √ Sangat baik

7 Mengungkapkan informasi di ketahui √ Baik

8 Menyimpulkan pelajaran di pelajari √ Sangat baik

9 Mengerjakan evaluasi √ Sangat baik

Page 133: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

117

Keterangan :

1 = Kurang

2 = Sedang

3 = Baik

4 = Sangat baik

c. Refleksi

Setelah mengumpulkan dan menganalisis data, didapati bahwa

hasil belajar siswa pada siklus II sudah jauh lebih baik dai siklus I,

karena hampir semua siswa dapat mengikuti proses pembelajaran secara

aktif dengan menerapkan metode Everyone is a Techer Here. Guru dan

siswa dapat melaksanakan peran masing-masing dengan sangat baik,

sesuai dengan yang diharapkan..

Selain itu observasi dan hasil nilai yang didapat juga

menunjukkan perubahan hasil yang sangat baik. Selain peningkatan

kegiatan siswa hasil penilitian lain dari penelitian ini adalah peningkatan

hasil belajar siswa, hasil pembelajaran yaitu hasil evaluasi sisswa pada

akhir setiap kegiatan terjadi peningkatan yang segnifikan. Dari segi hasil

belajar siswa terdapat peningkatan yang segnifikan dari skor nilai yang

diperoleh siswa karena pada siklus ini banyak siswa yang mendapatkan

nilai dengan kategori sangat baik. Nilai siswa pada siklus II sudah

mencapai target ketuntasan yang diharapkan yaitu 88,8 % siswa

dinyatakan tuntas. Selain itu, nilai rata-rata kelas juga sudah melebihi

Page 134: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

118

Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Oleh karena itu tidak diperlukan

lagi perbaikan tindakan. Kegiatan pada siklus II ini menjadi keberhasilan

dalam meningkatkan hasil belajar fiqih materi zakat kelas VIII Mts

Aswaja Tengaran tahun ajaran 2017/2018.

B. Pembahasan

Berdasarkan hasil penelitian yang di lakukan pada siklus I dan

siklus II di peroleh data siswa yang tuntas dan tidak tuntas,berikut ini data

hasil penelitian pada siklus I dan siklus II.

Tabel 4.8 Hasil Rekapitulasi Ketuntasan Siswa

Ketuntasan Pra-siklus Siklus I Siklus II

Tuntas 4 siswa (22,3 %) 8 siswa ( 44,5 %) 16 siswa ( 88,8 %)

Tidak Tuntas 14 siswa (77,7 %) 10 siswa (55,5 %) 2 siswa ( 11,2 %)

Peningkatan hasil belajar siswa yang tuntas KKM dan penurunan

hasil belajar siswa yang tidak tuntas KKM dapat di lihat dengan jelas

apabila di buat grafik sebagai berikut:

Gambar 4.1 Peningkatan Hasil Belajar yang Tuntas KKM

Page 135: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

119

22,3%

44,5%88,8%

0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%

90%

100%

Pra Siklus Siklus I Siklus II

Berdasarkan data tersebut dapat di ketahui bahwa dari pra siklus,siklus I dan

siklus II hasil belajar siswa yang tuntas KKM terus meningkat.Pada pra siklus

yang tuntas hanya 4 siswa (22,3 %),siklus I hanya 8 siswa (44,5%),pada siklus II

ada 16 siswa (88,8 %),yang telah mencapai KKM.

Gambar 4.2 Penurunan Hasil Belajar yang Tidak Tuntas KKM

77,7 %

55,5 %

11,2%0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%

90%

Pra Siklus Siklus I Siklus II

Page 136: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

120

Berdasarkan data di atas dapat di ketahui bahwa dari pra sikus,siklus I

dan siklus II,hasil belajar siswa yang tidak tuntas KKM terus

menurun.Pada pra siklus yang tidak tuntas 14 siswa (77,7 %),siklus I yang

tidak tuntas10 siswa (55,5 %),dan pada siklus II hanya 2 siswa (11,2 %)

yang tidak tuntas.

Meningkatnya hasil belajar dari siklus I dan siklus II di sebabkan

karena pembelajaran menggunakan metode Everyone is a Teacher Here

dapat membuat siswa lebih aktif dan antusias dalam mengikuti

pembelajaran.

Dengan memperhatikan pembahasan hasil penelitian

peneliti,menyimpulkan bahwa hipotesis yang di ajukan dapat di terima

kebenarannya,dengan kata lain penerapan metode Every one is a Teacher

Here DI Mts Aswaja Tengaran,dapat meningkatkan hasil belajar siswa

mata pelajaran fiqih dalam materi zakat.

Page 137: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

121

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data selama dua siklus dan seluruh hasil

pembahasan pada bab IV, maka dapat disimpulkan bahwa metode

everyone is a teacher here pada pembelajaran fiqih materi zakat dapat

meningkatkan hasil pembelajaran fiqih materi zakat pada siswa kelas VIII

MTs Aswaja Tengaran Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang Tahun

2017/2018. Hal ini dapat di ketahui dari peningkatan hasil belajar dari

siklus I sampai siklus II. Pada siklus I hasil belajar siswa yang semula rata-

rata (58,4) meningkat pada siklus II menjadi rata-rata (72,3).

Penggunaan metode everyone is a teacher here terbukti dapat

meningkatkan hasil belajar fiqih pada siswa kelas VIII MTs Aswaja

Tengaran Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang pada semester I

tahun 2017/2018. Hal ini dapat diketahui dengan adanya peningkatan hasil

belajar siswa pada pembelajaran fiqih yang diperoleh.

B. Saran

Telah terbuktinya penerapan metode everyone is a teacher here

dapat meningkatkan hasl belajar siswa pada mata pelajaran fiqih pada kelas

VIII MTs Aswaja Tengaran, tahun pelajaran 2017/2018, maka peneliti

memberikan saran sebagai berikut:

Page 138: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

122

1. Guru

Dalam mengajar hendaknya guru melibatkan siswa secara aktif,

sehingga siswa tidak cenderung pasif dan sebaiknya guru tidak menjadikan

siswa sebagai objek penerima saja.

2. Siswa

Diharapkan siswa lebih aktif dalam mengikuti pembelajaran, dan

lebih memperhatikan materi yang disampaikan oleh guru sehingga dapat

meningkatkan hasil belajar, khususnya pada mata pelajaran fiqih.

3. Sekolah

Bagi pihak sekolah sebaiknya mengadakan pembinaan terhadap

guru untuk melatih kekreatifan guru dalam melaksanakan pembelajaran.

Sehingga pembelajaran akan lebih menarik minat siswa jika gurunya lebih

kreatif, dan inovatif.

4. Kepala Sekolah

Kepala sekolah hendaknya membimbing para guru

untukmemperbaiki dan mengembangkan proses belajar mengajar misalnya

dalam penerapan model,metode,media maupun alat peraga pembelajaran

yang lebih inovatif serta melakukan evaluasi untuk memperbaiki proses

belajar mengajar selanjutnya.

5. Peneliti lain

Para rekan peneliti lain hendaknya bisa terinspirasi oleh penelitian

yang telah penulis lakukan, dan berkenaan memberikan koreksi dan

pendalaman terhadap penelitian yang telah penulis lakukan ini.

Page 139: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

123

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, Abu, Supatmo. 2000. Ilmu Alamiah Dasar. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Arikunto, Suharsimi, Suharjdono, Supardi. 2006. Penelitian Tindakan Kelas.

Jakarta: PT Bumi Aksara.

Arikonto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian suatu Pendekatan praktik.

Jakarta: Rineka Cipta.

Baharuddin, Esa Nur Wahyuni. 2007. Teori Belajar dan Pembelajaran.

Yogyakarta: Ar-Ruzz Media

Bahri Djamarah, Syiful. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Djamarah, Saiful Bahri, Aswan Zain. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta:

PT Rineka Cipta.

Darsono, 2007. Penerapan Fiqih . Solo: PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.

Dimyati, Mudjiono. 2002. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT Asdi

Mahasatya.

Hartiny, Rosma. 2010. Model Penelitian Tindakan Kelas. Yogyakarta: Sukses

Offset.

Huda, Miftahul. Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran. 2013. Yogyakarta:

Pustaka Pelajar.

Kastolani. 2014. Model Pembelajran Inovatif Teori dan Aplikasi. Jawa Tengah:

STAIN Salatiga Press.

Nasution. 2008. Teknologi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Rasyad. 2004. Teori Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Uhamka Press

Rusman. 2011. Model-Model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme

Guru. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Page 140: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

124

Sanjaya, Wina, 2008. Pembelajaran dalam Implementasi Kurikulum Berbasis

Kompetensi. Jakarta : Kencana.

Somadayo,Samsu. 2013. Penelitian Tindakan Kelas.Yogyakarta:Graha Ilmu.

Sriyanti, Lilik, Suwardi, Muna Erawati. 2009. Teori-Teori Belajar. Salatiga:

STAIN Salatiga Press.

Supramono, Sugiarto. 1993. Statistika. Yogyakarta: Andi Offset.

Sukardi. 2008. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Suprijono, Agus. 2009. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM.

Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Tatang, 2005. Memahami Fiqih Madrasah Tsanawiyah. Bandung : Armico.

Suyadi. 2010. Panduan Penelitian Tindakan Kelas: Buku Panduan Wajib bagi

Para Pendidik. Yogyakarta: Diva Press.

Syah, Muhibbin. 2010. Psikologi Belajar. Jakarta: Rajawali Pers.

Trianto, 2013. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif Progresif Konsep

Landasan dan Implementasi pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan

(KTSP). Jakarta: Kencana.

Page 141: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

Lampiran 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SIKLUS I

Satuan Pendidikan : Mts Aswaja Tengaran

Mata Pelajaran : Fiqih

Kelas/Semester : VIII / I

Alokasi Waktu : 2 x 40 menit

A. Standar Kompetensi

Mampu memahami tata cara zakat.

B. Kompetensi Dasar

Menjelaskan tata cara pelaksanaan zakat fitrah dan terbiasa

melaksanakannya.

C. Indikator

- Menjelaskan zakat fitrah.

- Menyebutkan syarat wajib zakat fitrah.

- Menyebutkan orang-orang yang berhak menerima zakat fitrah.

D. Tujuan Pembelajaran

- Siswa mampu menjelaskan pengertian zakat fitrah.

- Siswa mampu menyebutkan syarat wajib zakat fitrah.

- Siswa mampu menyebutkan orang-orang yang berhak menerima zakat

fitrah.

Page 142: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

E. Materi Pembelajaran

1. Zakat Fitrah

Zakat fitrah adalah zakat berupa makanan pokok yang

wajib di tunaikan untuk setiap jiwa satu tahun sekali.Besarnya

zakat fitrah adalah 2,5 kg per jiwa,baik laki-laki maupun

perempuan,anak-anak maupun dewasa.Hukum mengeluarkan zakat

fitrah adalah wajib bagi mereka yang mampu.Artinya jika di

laksanakan akan mendapat pahala dan jika di abaikan akan

mendapat azab dari Allah Swt.Kewajiban zakat setara dengan

kewajiban shalat.

a. Syarat Wajib Zakat Fitrah

Seorang muslim yang sudah memenuhi persyaratan tertentu

sesuai yang di tetapkan syarat mengenai zakat fitrah,ia wajib

menunaikannya. Syarat-syarat wajib zakat fitrah adalah sebagai

berikut:

1) Beragama Islam,orang yang tidak beragam islam tidak wajib

menumaikan zakat fitrah.Jika ia menunaikan zakat fitrah,tidak sah.

2) Mempunyai kelabihan makanan untuk dirinya,keluarganya

pada malamHari Raya Idul Fitri.

3) Masih hidup saat terbenamnya matahari pada akhir

Ramadhan.Jika sesorang meninggal dunia sebelum terbenamnya

matahari pada akhir bulan Ramadhan,dia tidak wajib menunaikan

zakat fitrah.

Page 143: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

b. Rukun Zakat Fitrah

Rukun zakat fitrah adalah segala sesuatu yang harus ada

dalam pelaksanaan zakat fitrah.Jika tidak ada salah

satunya,zakat fitrah tersebut tidak sah.Rukun zakat fitrah

adalah:

1. Ada pemberi zakat fitrah (muzaki)

2. Ada penerima zakat fitrah (mustahik)

3. Ada harta yang di zakatkan

4.Waktu mengeluarkan zakat mulai awal Ramadhan hingga

sebelum shalat Idul Fitri

5.Besarnya zakat fitrah yang di keluarkan sudah sesuai dengan

ajaran agama

2. Waktu-Waktu Membayar Zakat Fitrah

Menunaikan zakat fitrah ada ketentuan waktu tersendiri

yang sudah di tentukan syarak.Orang-orang miskin menjadi

prioritas pertama yang di beri zakat fitrah.Hal tersebut di

maksudkan agar orang-orang miskin dapat bersenang-senang

bersama anggota keluarga pada hari Raya Idul Fitri.Oleh sebab itu

,pembayaran atau penyaluran zakat fitrah sebaiknya dekat dengan

hari Raya Idul Fitri.

Zakat fitrah di keluarkan (membayar) berkenaan dengan

selesainnya melaksanakan ibadah puasa Ramadhan.Namun boleh

Page 144: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

juga di keluarkan sejak permulaan bulan Ramadhan.Sebagi bahan

pertimbangan,kapan sebaiknya mengeluarkan atau membayar zakat

fitrah maka berikut ini di sebutkan waktu-waktu membayar zakat

fitrah.

1. Waktu yang di perbolehkan,yaitu dari awal Ramadhan hingga

hari terakhir Ramadhan

2. Waktu yang di haruskan,yaitu mulai terbenam matahari pada

akhir Ramadhan

3. Waktu yang lebih baik,yaitu di bayar sesudah shalat subuh

sebelum pergi shalat Idul Fitri

4. Waktu yang tidak di perbolehkan,yaitu membayar zakat fitrah

sesudah shalat idul Fitri

Dengan demikian,apabila kita meengeluarkan zakat fitrah

pada waktu yang tidak di perbolehkan maka di anggap sebagai

shadaqoh atau infaq.Jadi,tidak di anggap sebagai zakat fitrah.

3.Ukuran Zakat Fitrah

Benda yang di gunakan untuk zakat fitrah adalah makanan

pokok menurut tiap-tiap tempat (daerah).Misalnya,di daerah kita

makanan pokoknya adalah beras maka yang harus di zakatkan

berupa beras.Untuk setiap satu orang kadar atau ukuran zakatnya

adalah 3,1 liter atau 2,5 kg beras.Tetapi bisa juga di ganti dengan

uang yang nialinya seharga 3,1 liter atau 2,5 kg

Page 145: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

beras.Misalnya,harga 1 kg beras Rp 4.000;-maka zakat fitrah untuk

setiap orang adalah Rp 10.000;-.

4.Akibat Orang yang tidak Mengeluarkan Zakat Fitrah

Sesungguhnya semua ajaran agama baik berupa

perintah,larangan,maupun anjuran adalah untuk kebaikan manusia

sendiri.Apabila kewajiban (membayar Zakat) diabaikan,niscaya

akan berdampak buruk bagi manusia.

Akibat buruk bagi orang yang tidak menggeluarkan zakat

adalah sebagai berikut:

a. Dia akan berdosa karena zakat fitrah wajib hukumnya

b. Puasa Ramadhan yang di kerjakannya kurang sempurna

c. Dia akan menjadi orang yang kufur nikmat atau orang yang

tidak tahu bersyukur

d. Sama saja memakan sebagian hak orang lain

e. Di dalam dirinya akan terbentuk sifat-sifat kikir dan egois

f. Rezekinya akan sempit

5. Mustahik Zakat Fitrah

Orang yang berhak menerima zakat fitrah adalah fakir

miskin yang tidak ada harta, untuk keperluan sehari semalam serta

tidak mampubekerja atau berusaha mencari nafkah.Jadi zakat fitrah

memberikan kelapangan kepada orang-orang yang fakir-

miskin,atau memungkinkan mereka tinggal di rumah beserta

keluarganya untuk menikmati kenikmatan Hari Raya Idul Fitri.

Page 146: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

6.Terbiasa Membayar Zakat Fitrah

Walaupun kalian masih duduk di kelas VIII MTs,tetapi kalian

sudah terkena kewajiban membayar zakat fitrah.Karena kalian

masih dalam tanggungan orang tua maka bapak selaku kepala

keluarga yang akan membayarnya.Namun demikian,kalian bisa

membantumeringankan beban bapak.Caranya,setiap di beri uang

jajanmaka sisihkan sebagian untuk di tabungkan.Nanti setelah

bulan Ramadhan tiba ambillah tabungannya.Hasil tabungan

ini,serahkan kepada bapak untuk membayar zakat fitrah.Dapat di

bayangkan betapa bahagia dan bangganya bapak melhat anaknya

telah melakukan suatu perbuatan yang terpuji.

Apabila hal tersebut,dapat di lakukan secara terus menerus

hingga dewasa dan mandiri maka tidak akan merasa berat

membayar zakat fitrah.Sebab sudah terbiasa melakukannya sejak

duduk di kelas VIII MTs.

F. Metode pembelajaran

1. Ceramah

2. Tanya jawaban

a. Metode Everyone is a Tea Rukun Zakat Fitrah

Rukun zakat fitrah adalah segala sesuatu yang harus ada

dalam pelaksanaan zakat fitrah.Jika tidak ada salah

satunya,zakat fitrah tersebut tidak sah.Rukun zakat fitrah

adalah:

Page 147: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

1. Ada pemberi zakat fitrah (muzaki)

2. Ada penerima zakat fitrah (mustahik)

3. Ada harta yang di zakatkan

4.Waktu mengeluarkan zakat mulai awal Ramadhan hingga

sebelum shalat Idul Fitri

5.Besarnya zakat fitrah yang di keluarkan sudah sesuai dengan

ajaran agama

2. Waktu-Waktu Membayar Zakat Fitrah

Menunaikan zakat fitrah ada ketentuan waktu tersendiri

yang sudah di tentukan syarak.Orang-orang miskin menjadi

prioritas pertama yang di beri zakat fitrah.Hal tersebut di

maksudkan agar orang-orang miskin dapat bersenang-senang

bersama anggota keluarga pada hari Raya Idul Fitri.Oleh sebab itu

,pembayaran atau penyaluran zakat fitrah sebaiknya dekat dengan

hari Raya Idul Fitri.

Zakat fitrah di keluarkan (membayar) berkenaan dengan

selesainnya melaksanakan ibadah puasa Ramadhan.Namun boleh

juga di keluarkan sejak permulaan bulan Ramadhan.Sebagi bahan

pertimbangan,kapan sebaiknya mengeluarkan atau membayar zakat

fitrah maka berikut ini di sebutkan waktu-waktu membayar zakat

fitrah.

1. Waktu yang di perbolehkan,yaitu dari awal Ramadhan hingga

hari terakhir Ramadhan

Page 148: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

2. Waktu yang di haruskan,yaitu mulai terbenam matahari pada

akhir Ramadhan

3. Waktu yang lebih baik,yaitu di bayar sesudah shalat subuh

sebelum pergi shalat Idul Fitri

4. Waktu yang tidak di perbolehkan,yaitu membayar zakat fitrah

sesudah shalat idul Fitri

Dengan demikian,apabila kita meengeluarkan zakat fitrah

pada waktu yang tidak di perbolehkan maka di anggap sebagai

shadaqoh atau infaq.Jadi,tidak di anggap sebagai zakat fitrah.

3.Ukuran Zakat Fitrah

Benda yang di gunakan untuk zakat fitrah adalah makanan

pokok menurut tiap-tiap tempat (daerah).Misalnya,di daerah kita

makanan pokoknya adalah beras maka yang harus di zakatkan

berupa beras.Untuk setiap satu orang kadar atau ukuran zakatnya

adalah 3,1 liter atau 2,5 kg beras.Tetapi bisa juga di ganti dengan

uang yang nialinya seharga 3,1 liter atau 2,5 kg

beras.Misalnya,harga 1 kg beras Rp 4.000;-maka zakat fitrah untuk

setiap orang adalah Rp 10.000;-.

4.Akibat Orang yang tidak Mengeluarkan Zakat Fitrah

Sesungguhnya semua ajaran agama baik berupa

perintah,larangan,maupun anjuran adalah untuk kebaikan manusia

sendiri.Apabila kewajiban (membayar Zakat) diabaikan,niscaya

akan berdampak buruk bagi manusia.

Page 149: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

Akibat buruk bagi orang yang tidak menggeluarkan zakat

adalah sebagai berikut:

a. Dia akan berdosa karena zakat fitrah wajib hukumnya

b. Puasa Ramadhan yang di kerjakannya kurang sempurna

c. Dia akan menjadi orang yang kufur nikmat atau orang yang

tidak tahu bersyukur

d. Sama saja memakan sebagian hak orang lain

e. Di dalam dirinya akan terbentuk sifat-sifat kikir dan egois

f. Rezekinya akan sempit

5. Mustahik Zakat Fitrah

Orang yang berhak menerima zakat fitrah adalah fakir

miskin yang tidak ada harta, untuk keperluan sehari semalam serta

tidak mampubekerja atau berusaha mencari nafkah.Jadi zakat fitrah

memberikan kelapangan kepada orang-orang yang fakir-

miskin,atau memungkinkan mereka tinggal di rumah beserta

keluarganya untuk menikmati kenikmatan Hari Raya Idul Fitri.

6.Terbiasa Membayar Zakat Fitrah

Walaupun kalian masih duduk di kelas VIII MTs,tetapi kalian

sudah terkena kewajiban membayar zakat fitrah.Karena kalian

masih dalam tanggungan orang tua maka bapak selaku kepala

keluarga yang akan membayarnya.Namun demikian,kalian bisa

membantumeringankan beban bapak.Caranya,setiap di beri uang

jajanmaka sisihkan sebagian untuk di tabungkan.Nanti setelah

Page 150: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

bulan Ramadhan tiba ambillah tabungannya.Hasil tabungan

ini,serahkan kepada bapak untuk membayar zakat fitrah.Dapat di

bayangkan betapa bahagia dan bangganya bapak melhat anaknya

telah melakukan suatu perbuatan yang terpuji.

Apabila hal tersebut,dapat di lakukan secara terus menerus

hingga dewasa dan mandiri maka tidak akan merasa berat

membayar zakat fitrah.Sebab sudah terbiasa melakukannya sejak

duduk di kelas VIII MTs.

A. Metode Pembelajaran

1. Ceramah

2. Tanya jawab

3. Penugasan

4. Metode Everyone is a Teacher Here

B. Media, Alat, dan Sumber belajar

Media dan alat

5. Fotocopyan materi

6. Gambar

7. Kartu indeks

Sumber Belajar

1. BSE Fiqih kelas VIII (Drs.Tatang Ibrahim,M.Pd.)2004,halaman: 57-61

2. BSE Fiqih kelas VIII (H.Darsono)2007,halaman:34-37

Page 151: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

H.Langkah-langkah Pembelajaran

No Kegiatan Deskripsi kegiatan Alokasi Waktu

1. Pendahuluan 1. Membuka pembelajaran

dengan salam, dan berdoa

bersama.

2. Guru mengabsen

3. Guru bertanya ‘‘apa kabar

anak-anak ?’’

4. Guru memberi motivasi siswa

5. Guru menjelaskan tujuan

pembelajaran

6. Guru menjelaskan materi

10 menit

2. Kegiatan Inti a. Eksplorasi

Dalam kegiatan eksplorasi, guru:

1. Siswa diminta membaca

fotocopyan materi zakat fitrah

2. Guru menjelaskan materi zakat

fitrah

Elaborasi

Dalam elaborasi, guru:

1. Guru membagikan kartu indeks

atau kertas kepada tiap siswa

dan perintah siswa untuk

60 menit

Page 152: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

menuliskan pertanyaan tentang

materi zaka fitrah.

2. Kumpulkan kartu atau kertas

tersebut, kemudian di adauk

dan d bagikan kembali kepada

setiap siswa. Dengan catatan

kertas yang di terima bukan

miliknya. Dan perintahkan

siswa membaca pertanyaan

pada kartu yang mereka terima

dan pikirkan jawabannya.

Konfirmasi

Dalam kegiatan konfirmasi, guru:

1. Guru menunjuk beberapa siswa

untuk membacakan kartu yang

mereka dapatkan dan

memberikan jawabannya.

2. Setelah memberikan jawaban,

perintahkan siswa lain untuk

memberi tambahan atas apa

yang di kemukakan oleh siswa

yang membacakan kartu itu.

Page 153: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

3. Penutup 1. Peserta didik bersama-sama

membuat kesimpulan atau

rangkuman hasl belajar yang

telah di lakukan.

2. Bertanya jawab tentang materi

yang telah di pelajari

3. Guru mengomentari hal-hal

yang terjadi pada proses

belajar hari ini.

4. Guru menyampaikan rencana

pembelajaran untuk besok

sehingga siswa dapat

mempersiapkan di rumah

5. Guru menutup pembelajaran

mengucapkan dengan berdoa

dan salam.

10 menit

G. Penilaian

1. Prosedur Penilaian : penilaian hasil

pembelajaran

2. Jenis/Teknik Penialaian : tes tertulis

3. Instrumen Penilaian : lembar soal

Page 154: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

4. Lembar Soal Siklus I

Nama :

No.Absen :

Jawablah pertanyaan berikut ini dengan benar !

1. Apa yang kamu ketahui tentang zakat fitrah?Jelaskan !

2. Hukum membayar zakat fitrah adalah fardu ain.Apa maksud

peryataan tersebut ?

3. Siapakah yang di maksud mustahik ?

4. Sebutkan dua syarat wajib zakat fitrah !

5. Sebutkan dua rukun wajib zakat fitrah !

Kunci Jawaban

1. Zakat fitrah adalah zakat berupa makanan pokok yang wajib di

tunaikan untuk setiap jiwa satu tahun sekali,besarnya zakat fitrah

adalah 2,5 kg per jiwa,baik laki-laki maupun perempuan,anak-anak

maupun dewasa.

2. Fardu ain adalah wajib bagi mereka yang mampu,artinya jika di

laksanakan akan mendapat pahala dan jika di abaikan akan

mendapat azab dari Allah Swt.

3. Mustahik adalah orang yang berhak menerima zakat.

Page 155: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

4. - Beragama islam,orang yang tidak beragama islam tidak wajib

menunaikan zakat fitrah.

5. -Melebihi kelebihan makanan untuk dirinya dan keluarganya pada

malam Hari Raya Idul Fitri.

6. - Niat untuk menunaikan zakat fitrah dengan ikhlas,semata-mata

karena Allah Swt.

- Ada orang yang menunaikan zakat fitrah.

Semarang, 16 September 2017

Mengetahui,

Kepala Sekolah Guru Fiqih

Khabibah,S.Ag H.Dimyati,S.Pd

NIP. NIP.

Peneliti

Umi Maslichah

NIM.114-14-010

Page 156: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

Lampiran 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SIKLUS II

Satuan Pendidikan : Mts Aswaja Tengaran

Mata Pelajaran : Fiqih

Kelas/Semester : VIII / I

Alokasi Waktu : 2 x 40 menit

A.Standar Kompetensi

Mampu memahami tata cara zakat.

B.Kompetensi Dasar

Menjelaskan tata cara pelaksanaan zakat mal dan terbiasa

melaksanakannya.

C. Indikator

- Menjelaskan zakat mal.

- Menyebutkan syarat wajib zakat mal.

- Menyebutkan akibat orang yang tidak mengeluarkan zakat.

D. Tujuan Pembelajaran

- Siswa mampu menjelaskan pengertian zakat mal.

- Siswa mampu menyebutkan syarat wajib zakat mal.

- Siswa mampu menyebutkan akibat orang yang tidak mengeluarkan

zakat..

Page 157: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

E. Materi Pembelajaran

1. Pengertian Zakat Mal

Zakat Mal (harta) adalah zakat berupa harta yang wajib di

tunaikan (di keluarkan) bagi pemilik harta setiap setahun

sekali.Zakat mal wajib di keluarkan apabila harta yang di miliki

tersebut sudah mencapai nisab (batas minimal wajib zakat).Hukum

mengeluarkan zakat mal adalah wajib.Harta yang wajib di

keluarkan zakatnya,di antaranya emas atau perak,binatang

ternak,dan hasil pertanian.

2. Syarat Zakat Mal

Seseorang yang hendak mengeluarkan hatrta harus

memperhatikan syarat-syarat yang telah di tentukan oleh Allah Swt

dan Rasul-Nya.Sebab zakat hanya sah dan dapat memberikan

pahala bagi pelakunya jika telah sesuai dengan syarat-syarat

tertuntu,yakni:

1. Seorang muslim yang merdeka (bukan hamba sahaya)

2. Sudah baligh (dewasa pikirannya)

3. Berakal sehat

4. Memiliki harta secara penuh

5. Harta yang di miliki telah mencapai nisab (batas ketentuan

nisab)

6. Kepemilikan harta telah mencapai haul ( satu tahun penuh)

3. Rukun Zakat Mal

Page 158: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

Rukun zakat mal adalah segal sesuatu yang harus ada

dalam pelaksanaan zakat mal.Jika tidak ada salah satu rukun zakat

mal,zakat yang di keluarkannya tidak sah.Rukun zakat mal adalah:

1. Ada pemberi zakat (muzaki)

2. Ada penerima zakat (mustahik)

3. Ada harta yang di zakatkan

4. Zakat yang di keluarkan telah sesuai dengan ketentuan agama

5. Waktu mengeluarkan zakat telah sesuai aturan agama

4.Macam-macam Zakat Mal yang wajib di Zakati

a. Emas,Perak,dan Uang

Emas,perak,dan uang yang kita miliki harus di keluarkan

zakatnya,jika telah mencapai satu nisab dan haul.Seorang uslim

yang memiliki emas,perak dan uang selam satu tahun dengan

kepemilikan yang utuh,dan telah mencapai ketentuan satu nisab

maka wajib mengeluarkan zakatnya,mak Allah mengancamnya

dengan azab (siksa) yang amat pedih.

Emas dan perak merupakan benda hiasan yang sering di

gunakan oleh seseorang untuk menghiasi dirinnya.Banyak orang

yang menyimpan atau mempergunakan emas dan perak sebagai

perhiasan dirinya secara berlebihan.Padahal masih ada di antara

saudara-saudara dekat,atau sayudara seiman yang sedang

kelaparan.Oleh sebab itu,islam mengajari umatnya untuyk

bertenggang rasa dan menjadi seorang pemurah,agar mau

Page 159: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

membantu saudaranya yang kurang mampu dan memerlukan

pertolongan,dengan jalan mengeluarakan zakat atas sebagian

hartanya.

Nisab Zakat Emas,Perak,dan Uang

Emas di keluarkan zakatnya jika sudah mencapai satu

nisab.Nisab zakat mas adalah 20 misqal setara dengan 96

gram,nisab perak adalah 200 dirham setara dengan 673 gram,dan

nisab uang sama dengan nisab emas.Zakat yang harus dikeluarkan

masing-masing adalah 2,5% setiap tahunnya.Namun jika emas itu

berbentuk perhiasan,zakatnya tidak tergantung nisab,artinya berapa

gram pun emas dan perak yang di pakai perhiasan wajib di zakati

2,5% ketika emas atau perak itu perhiasan itu di beli.

Cara menghitung zakat emas,yaitu jika emas yang di miliki

200 gram dan pada akhir tahun kepemilikannya harga emas

mencapai Rp 25.000 per gram maka harga keseluruhan emas itu

adalah Rp 25.000 x 100 gram = Rp 2.500.000,-.Jadi besar zakat

yang harus di keluarkan atau di bayar,yaitu 2,5% x Rp 2.500.000,-

= Rp 62.500,-.Begitu juga cara menghitung zakat perak dan cara

penghitungan zakat pada tahun-tahun berikutnya.

b.Harta Perdagangan atau Perniagaan

Harta perdagangan atau perniagaan ialah segala sesuatu

yang di miliki dan sengaja untuk di perdagangkan atau di perjual

belikan.Apapun jenis kekayaannya,baik harta yang bergerak

Page 160: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

maupun yang tidak bergerak yang tida di maksudkan untuk di

simpan sebagai perhiasan atau kemewahan maka harta dagangan

ini wajib di zakati.

Harta dagangan merupakan kekayaan yang di miliki

seseorang,sepanjang harta itu di maksudkan ntuk di perjual

belikan,wajib di keluarkan zakatnya.Ketentuan mengeluarkan

zakat harta dagangan itu adalah:

1. Telah mencapai satu nisab

2. Telah mencapai haul (satu tahun takwim di hitung sejak usaha

dagang di mulai)

3. Niat dengan sengaja ketika membeli barang-barang atau sesuatu

untuk di perdagangkan

4. Barang dagangan di miliki melalui pertukaran

5. Harta dagangan tidak di maksudkan untuk di makan atau di

simpan sendiri

6. Pada waktunya (satu haul),barang dagangan tidak menyusut

jumlahnya sehingga kurang dari satu nisab

Nisab Zakat Perdagangan atau Perniagaan

Para pedagang atau penguasa hendaknya menghitung

barang dagangannya,termasuk modal dan labanya pada setiap akhir

tahun.Penghitungan itu di maksudkan agar di ketahui kadar jumlah

keseluruhan harta dagangan tersebut untuk di keluarkan

zakatnya.Zakat harta dagangan ini ukuran nisabnya sama dengan

Page 161: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

nisab emas dan perak,dan zakatnya sama 2,5%.Cara penghitungan

zakat perniagaan adalah sebagai berikut:

Seorang pedagang pada akhir tahun memili total harta dagangan

(modal dan laba) sebesar Rp 10.000.000,-.Jadi,zakat yang harus di

keluarkan adalah 2,5% x Rp 10.000,- =Rp 250.000,-.

b. Binatang Ternak

Mengenai jens binatang ternak yang wajib di zakati adalah

semua jenis binatang yang berkaki empat,seperti

sapi,kerbau,unta,domba dan kambing.Binatang ternak wajib di

zakati jika telah sesuai,dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Binatang ternak itu adalah sapi,kerbau,domba,unta,kambing dan

yang sejenis dengan binatang halal seperti yang telah di sebutkan.

2. Jumlah binatang ternak itu telah mencapai satu nisab

3. Binatang itu telah di milikinya selama satu tahun penuh,di

hitung sejak hari pertama kepemilikannya

4.Binatang itu termasuk binatang yang mencari makan sendiri

tanpa harus di carikan makannya oleh pemiliknya

Binatang ternak termasuk harta kekayaan seseorang.Pada

zaman dahulu,tanda kekayaan seseorang di lihat dari banyaknya

jumlah binatang ternak yang di miliki.Oleh karena itu,pemilik

binatang ternak adalah orang yang memiliki kemampuan dari segi

materi.

Page 162: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

Agama islam mengajari kita agar hidup saling tolong

menolong dan rela berkorban untuk membantu orang lain.Zakat

mal atas binatang ternak adalah salah satu cara menolong orang

yang kurang mampu dari segi ekonomi,agar dapat melangsungkan

kehidupannya.Zakat yang paling baik atasbinatang ternak ini

misalnya dengan memberikan sebagian binatang itu kepada

mustahik,yaitu orang yang berhak menerima zakat.Dengan

harapan,binatang itu akan berkembang biak dan dapat menjadi

sumber penghidupannya kelak.Adapun nisab zakat binatang

ternak,adalah sebagai berikut:

1. Nisab zakat sapi dan kerbau

Batas nisabnya adalah 30 ekor,zakatnya 1 ekor anak sapi

atau kerbau yang berumur lebih dari dua tahun.Sampai jumlah 59

ekor,zakatnya masih satu ekor anak sapi berumur lebih dua

tahun.Jika mencapai 69 ekor,zakatnya 2 ekor anak sapi atau kerbau

yang berumur satu tahun lebih.Jika mencapai 70 ekor ke

atas,zakatnya di hitung tiap-tiap keliapatan tiga puluh ekor,yakni

satu ekor anak sapi atau kerbau berusia satu tahun lebih.

2. Nisab zakat unta

Batas nisab unta adalah 5 ekor,harus di zakati satu ekor

kambing biasa yang berumur dua tahun lebih atau satu ekor

kambing biasa yang berumur satu tahun lebih.Jika jumlahnya di

atas 24 ekor ,maka wajib di zakai setiap kelipatan atau tambahan

Page 163: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

lima ekor unta,dengan kewajiban zakat satu ekor kambing dalam

usia yang sama dengan yang di sebutkan di atas.Dari jumlah 35

ekor sampai 45 ekor unta,zakatnya satu ekor anak unta berumur

dua tahun lebih.Dari jumlah 46 sampai 60 ekor unta,zakatnya satu

ekor anak unta berumur 3 tahun lebih.Dari 61 samapai 75 ekor

unta,zakatnya satu ekor anak unta berumur empat tahun.Dari

jumlah 76 sampai 90 ekor unta,zakatnya 2 ekor anak unta

berumurdua tahun lebih.Dari 91 ekor samapai 120 ekor

unta,zakatnya 2 ekor ke atas dengan kelipatan 40,zakatnya 1 ekor

ana unta berumur 2 tahun lebih.

3.Nisab kambing atau domba

Batas nisab kambing adalah 40 ekor sampai 120 ekor

kambing aau domba,zakatnya 1 ekor kambing berumur 2 tahun

lebih.Dari 121 sampai 200 ekor kambing,zakatnya 2 ekor kambing

berumur 2 tahun lebih.Dari 201 sampai 399 ekor,zakatnya 4 ekor

kambing atau domba yang berumur 2 tahun lebih.Dari 400 ekor ke

atas dengan kelipatan100 ekor,zakatnya 1 ekor kambing berumur

dua tahun lebih.

d. Hasil pertanian

Zakat hasil pertanian adalah zakat yang di keluarkan atas

jumlah kekayaan seorang muslim dalam musim panen.Zakat

tanaman yang wajib di keluarkan itu adalah yang menjadi makanan

pokok seperti beras,gandum dan lainnya.Selain itu buah-buahan

Page 164: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

juga termasuk tanaman yang wajib di zakati karena sama di

hasilkan dari pengolahan bercocok tanam.Hasil pertanian wajib di

zakati apabila telah terpenuhi syarat-syarat sebagai berikut:

1. Pemilik lahan pertanian itu orang muslim

2. Lahan pertanian itu milik sendiri

3. Harta yang di panen telah mencapai satu nisab

4. Zakat di keluarkan setelah panen

Nisab zakat hasil pertanian

Hasil pertanian baik yang berupa makanan pokok maupun

buah-buahan harus di keluarkan zakatnya jika telah mencapai satu

nisab.Nisab zakat pertanian adalah 5 wasaq =653 kilogram pada

setiap panennya setelah di keluarkan biaya pengolahan dan

penggarapan.Zakat yang harus di keluarkan 10% bagi tanah tadah

hujan (yang airnya tidak menggunakan alat bantu mesin atau

tenaga),dan 5 % untuk tanah yang di aliri dengan mesin atau tenaga

lainnya.

Cara penghitungannya adalah jika seorang petani padi pada

satu musimpanen menghasilkan 10 ton gabah kering yang

pengairannya menggunakan air hujan,air sungai,atau air

irigasi,maka zakat yang harus di keluarkan ialah 10 % x 10.000 kg

=1000 kg gabah kering.Jika pengairannya menggunakan mesin

atau memewrlukan biaya,maka zakat yang di keluarkan ialah 5 % x

10.000 kg =500 kg gabah kering.

Page 165: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

e. Harta temuan atau rikaz

Harta temuan pada mulanya adalah harta yang di tanam

kaum Jahiliyah dan di temukan oleh kaum muslimin.Namun pada

perkembangannya,yang di maksud rikaz adalah harta yang di

temukan di dalam tanah,dengan ketentuan:

1. Jika di temukan di dalam tanah yang tidak bertuan,maka harta

itu milik penemunya

2. Jika di temukan di dala tanah yang ada pemiliknya,maka harta

itu menjadi hak pemilik tanah

Mengeluarkan zakat rikaz tidak harus menunggu satu haul

atau mencapai satu nisab,melainkan begitu harta rikaz di temukan

hendaknya segera di keluarkan zakatnya sebesar 20 % setelah di

kurangi biaya pengurusan kalau ada.

f.Zakat profesi

Pada masa Rasulullah Saw masih hidup,beliau tidak

menjelaskan atau tidak menerangkan masalah zakat

profesi.Sebab,pada saat itu belum ada hasil usaha yang di peroleh

melalui profesi yang di miliki seseorang,seperti

dokter,notaris,akuntan,konsultan,pengacara,dosen atau guru,dan

pegawai.Kalau ada jumlahnya masih sangat sedikit.Karena tidak

adanya nash yang jelas,para ulama berusaha untuk berijtihad dalam

menentukan zakat profesi.

Page 166: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

Ketentuannya sama dengan nisab uang dan nilai zakatnya

adalah 2,5 % dari hasil yang di dapatkan dari usaha profesi,jika

sudah mencukupi kebutuhan keluarganya.Artinya,jika pendapatan

satu bulan tersebut melebihi kebutuhan keluarga maka harus di

keluarkan zakatnya.Namun jika hasil perbulan tidak mencukupi

kebutuhan primer keluarganya,maka belum wajib mengeluarkan

zakat,dan tetap di anjurkan untuk shadaqoh sesuai dengan

kemampuan masing-masing.

Dari penjelasan di atas,dapat di sederhanakan dalam bentuk

tabel berikut:

Jenis Harta Nisab Kadar Zakat

Hasil tanaman dan buah-buahan 5 wasaq 10 % dengan air sungai

5 % dengan alat

Emas 96 gram 2,5 %

Perak 200 dirham 2,5 %

Harta perdagangan 96 gram emas 2,5 %

Kambing atau domba 40-120 ekor 1 ekor umur 2 tahun

lebih

121-200 ekor 2 ekor umur 2 tahun

lebih

200-201 ekor 3 ekor umur 2 tahun

lebih

201-300 ekor 1 ekor umur 2 tahun

Sapi,lembu atau kerbau 30-39 ekor 1 ekor umur 1 tahun

lebih

Page 167: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

4.Syarat-syarat harta yang wajib di zakati

Orang yanghendak mengeluarkan zakat haus

memperhatikan syarat-syaratnya.Sebab zakat di angap sah dan

dapat memberikan pahalabagi muzakki jika telah sesuai dengan

syarat-syarat tertentu.Adapun syarat-syarat harta yang wajib di

zakati adalah sebagai berikut:

a. Milik penuh,artinya harta kekayaan yang berada di bawah

kekuasaan pemilik dan tidak tersangkut di dalamnya hak orang lain

b. Berkembang,artinya harta kekayaan yang di kembangkan atau

mempunyai potensi untuk berkembang produktif dan memberikan

keuntungan atau pendapatan

40-59 ekor 1 ekor umur 2 tahun

lebih

60-69 3kor 2 ekor umur 1 tahun

lebih

70-79 ekor 1 ekor umur 2 tahun

80-89 ekor 2 ekor umur 2 tahun

lebih

90- 99 ekor 3 ekor umur 1 tahun

lebih

100-109 ekor 1 ekor umur 2 tahun

110-119 ekor 3 ekor umur1 tahun

120 ekor 1 ekor umur 2 tahun

Harta terpendam Tidak ada nisab 20 %

Harta profesi 96 gram 2,5 %

Page 168: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

c. Cukup satu nisab,artinya jumlah minimal harta kekayaan yang

harus di keluarkan zakatnya dalam waktu tertentu

d. Sudah mencapai haul (satu tahun penuh),persyaratan ini hanya

berlaku untuk zakat ternak,ema dan perak,uang dan haerta

perdagangan

e. Bebas dari hutang,dalam hal ini jika mempunyai hutang yang

dapat menghabiskan atau mengurangi jumlah satu nisab maka

pemilik tidak wajib mengeluarkan zakat

Apabila syarat-syarat tersebut sudah terpenuhi,tetapi yang

bersangkutan tidak mengeluarkan zakat,berarti dia beserta istri dan

anak-anaknya telah memakan hak fakir miskin.Dengan

demikian,dia harus menmpertanggung jawabkannya di akhirat

kelak.

5. Mustahiq zakat harta

Orang-orang yang berhak menerima zakat di sebut

mustahiq.Mereka rata-rata termasuk orang yang berkekurangan

dari segi ekonomi.Oleh karna itu,islam mengajarkan umatnya

untuk menyayangi dan mengasihi sesamanya.Orang yan mampu

dan berkecukupan dari segi ekonomi harus membantu saudaranya

yang lemah dan berkekurangan.Setiap muslim harus memiliki rasa

simpati yang mendalam dan sikap tenggang rasa yang kuat.Setiap

charta yang di miliki secara berlebih dari sekedar kebutuhan

Page 169: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

sehari-hari,wajib di keluarkan zakatnya ssuai denganketentuan

yangtelah di tetapkan agama.

Orang-orang yang wajib menerima zakat itu ada

delapan,yaitu sebagai berikut:

a. Golongan orang-orang fakir

Mereka adalah orag yang hidupnya sengsara,tidak mempunyai

harta (tidak mempunyai penghasilan sama sekali) dan tidak

bekerja atau tidak punya usaha apapun untuk emenuhi

kebutuhannya sehari-hari

b. Golongan orang-orang miskin

Mereka adalah orang yang mempunyai penghasilan,tetapi

penghasilannya tidak mencukupi kebutuhan hidupnya sehari-

hari.

c. Golonganorang-orang yang mengurus zakat

Mereka adalah yang mengumpulkan,mengelola dan

membagikan zakat atau di sebut amil zakat.Mereka bertugas

mengumpulkan zakat dari para muzakki dan membagikan

kepada mustahiq (penerimanya)

d. Golongan hamba sahaya

Mereka adalah orang-orang yang di rampas hak

kebebasannya,mereka di jual hak pribadinya.Bagi mereka ada

hakmenerima sebagian harta zakat untuk dapat menebus

dirinya agar menjadi manusia yang merdeka.

Page 170: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

e. Golongan muallaf

Mereka adalah oprang-orang yang baru masuk islam.Selama

keadaan imanya masih lemah,maka masih ada hak baginya

menerima zakat.

f. Golongan orang-orang gharim

Mereka adalah orang-orang muslim yang terjerat

hutang,sedangkan mereka tidak mapu membayarnya.Bagi

mereka ada hak menerima zakat untuk meringankan bebanya.

g. Golongan fisabilillah

Mereka adalah sekelompok orang yang sedang berjuang di

jalan Allah Swt,seperti berperang melawan penentang agama

Allah Swt,berdakwah kepada umat,mendidik anak menjadi

shalih dan pintar

h. Golongan ibnu sabil

Mereka adalah orang yang sedang dalam perjalanan dem tugas

agama,termasuk orangorang yang sedang belajar di tempat atau

di daerah orang lain.Selama tujuannya masih di jalan agama

Allah Swt,mereka berhak menerima zakat.Begitu pula orang

yang sedang dalam perjalanan (musafir) kehabisa bekal maka

kepadanya boleh di beri zakat sekedar dapat mencukupi

keperluannya selama di perjalanan,meskipun dia termasuk

orang kaya di tempat tinggalnya.

6.Hikmah zakat

Page 171: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

Hikmah zakat ini adalah besar sekali yaitu,sebagai berikut:

a. Untuk mensyukuri nikmat Allah

Semua harta benda yang di peroleh manusia berasal dari

Allah Swt.Karena itu terhadap nikmat harta benda yang di

miliki tersebut sudah sepatutnya kita syukuri dengan

mengeluarkan sebagian untuk membantu orang lain yang

kekurangan dan amat membutuhkan.

b. Meringankan beban hidup fakir miskin

Kehidupan masyarakat kita umumnya terdiri atas tiga

tingkatan,ada yang kaya,ada yang keadaan ekonominya

sedang dan ada yang hidupnya senantiasa berada dalam

kekurangan.Terhada kelompok masyarakat yag terakhir

ini,hendaklah ada suatu usaha yang dapat meringankan

beban hidup mereka.Untuk itulah Allah Swt,mewajibkan

kepada orang-orang yang mempunyai harta agar mereka

mengeluarkan sebagian kecil dari harta miliknya,guna

membantu meringankan beban kehidupan masyarakat yang

berada dalam serba kekurangan atau fakir miskin,yang

akhirnya dapat merngankan beban hidup fakir miskin.

c. Untuk mengurangi kejahatan dalam masyarakat

Bentuk-bentuk kejahatan di masyarakat yang terjadi di

dalam masyarakat bermacam-macam pula latar

belakangnya.Ada yang berlatar belakang karena kerusakan

Page 172: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

moral di sebabkan tidak taat menjalankan agama,seperti

pembunuhan,perkosaan,penipuan.Ada pula yang semata-

mata berlatar belakang ekonomi,yaitu hidup dalam keadaan

serba kekurangan,sehingga sering terjadi kasus

pencurian,penodongan,perampokan dengan kekerasan.

Dengan adanya zakat maka golongan masyarakat yang tidak

mampu itu akan dapat terbantu,sehingga masyarakat akan

terpelihara dari kelemahan,dan kermiskinan.Karena itu

Allah Swt,memerintahkan untuk mengambil secara paksa

zakat ini dari seorang wajib zakat bila yang bersangkutan

wajib zakat bila yang bersangkutan tidak punya kesadaran

untukmembayar zakat.

d. Untuk menumbuhkan sikap kasih sayang antara sesama dan

menghilangkan sifat kikir

Allah Swt,mewajibkan zakat agar dengan mengeluarkan

tersebut orang-orang yang punya (kaya) akan timbul kesadaran

bahwa dalam hartanya itu sebenarnya ada hak orang lain,dengan

kebiasaan berzakat akan menimbulkan pula sikap suka memberi

dan menolong orang-orang yang memerlukan pertolongan yang

di sebut sedekah.

e. Untuk menenangkan hati orang yang baru masuk islam

Orang yang baru masuk islam di namai muallaf.Orang seperti

ini kadang-kadang berpikir dan hatinya belum begitu

Page 173: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

tenang,apabila ia di fitnah oleh teman-temannya seagama

dahulu.Dengan di syariatkan zakat,mereka menyadari bahwa

agama islam yang mereka anut mempunyai aturan yang begitu

lengkap,dalam kehidupan manusia yang serasi dan

harmonis.Sebab,mereka sendiri termasuk orang yang berhak

menerima zakat.Dengan demikian,pemeluk islam yang baru

ini akan mendapatkan ketentraman jiwa dan akan menambah

kokohnya keyakinan.

7. Mau melaksanakan zakat harta

Sebagai muslim yang baik,kita harus mau melaksanakan

zakat mal.Sebab zakat mal hukumnya wajib bagi yang

mampu.Agar kita mau melaksanakan zakat mal,perhatikan

langkah-langkah berikut ini:

a. Tanamkan di dalam diri bahwa melalaikan zakat mal akan

berdosa

b. Tanamkan di dalam diri bahwa pada harta yang di miliki

terdapat sebagian hak orang lain (fakir miskin)

c. Tanamkan di dalam diri bahwa orang yang mampu ternyata

tidak mengeluarkan zakat maka sama saja memakan yang

haram

d. Tanamkan di dalam diri bahwa dengan mengeluarkan zakat

harta berarti kita telah punya andil untuk mengentaskan

kemiskinan

Page 174: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

e. Tanamkan di dalam diri bahwa orang yang mampu ternyata

tidak mengeluarkan zakat harta,berarti sama saja dia memakan

daging saudaranya sendiri.

f. Tanamkan di dalam diri bahwa mengeluarkan zakat akan di

ganti berlipat ganda oleh Allah Swt

F. Metode Pembelajaran

8. Ceramah

9. Tanya jawab

10. Penugasan

11. Metode Everyone is a Teacher Here

G. Media,Alat,dan Sumber belajar

Media dan alat

1. Fotocopyan materi

2. Kartu indeks

Sumber Belajar

6. BSE Fiqih kelas VIII (Drs.Tatang Ibrahim,M.Pd.)2004,halaman: 61-73.

7. BSE Fiqih kelas VIII (H.Darsono)2007,halaman:37-43

H.Langkah-langkah Pembelajaran

Media, Alat, dan Sumber belajar

Media dan alat

3. Fotocopyan materi

Page 175: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

4. Gambar

5. Kartu indeks

Sumber Belajar

3. BSE Fiqih kelas VIII (Drs.Tatang Ibrahim,M.Pd.)2004,halaman: 57-61

4. BSE Fiqih kelas VIII (H.Darsono)2007,halaman:34-37

H.Langkah-langkah Pembelajaran

No Kegiatan Deskripsi kegiatan Alokasi

Waktu

1. Pendahuluan 1. Membuka pembelajaran

dengan salam, dan berdoa

bersama.

2. Guru mengabsen

3. Guru bertanya ‘‘apa kabar

anak-anak ?’’

4. Guru memberi motivasi siswa

5. Guru menjelaskan tujuan

pembelajaran

6. Guru menjelaskan materi

10 menit

2. Kegiatan Inti b. Eksplorasi

Dalam kegiatan eksplorasi, guru:

3. Siswa diminta membaca

fotocopyan materi zakat fitrah

4. Guru menjelaskan materi zakat

60 menit

Page 176: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

fitrah

Elaborasi

Dalam elaborasi, guru:

3. Guru membagikan kartu indeks

atau kertas kepada tiap siswa

dan perintah siswa untuk

menuliskan pertanyaan tentang

materi zaka fitrah.

4. Kumpulkan kartu atau kertas

tersebut, kemudian di adauk

dan d bagikan kembali kepada

setiap siswa. Dengan catatan

kertas yang di terima bukan

miliknya. Dan perintahkan

siswa membaca pertanyaan

pada kartu yang mereka terima

dan pikirkan jawabannya.

Konfirmasi

Dalam kegiatan konfirmasi, guru:

3. Guru menunjuk beberapa siswa

untuk membacakan kartu yang

mereka dapatkan dan

memberikan jawabannya.

Page 177: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

4. Setelah memberikan jawaban,

perintahkan siswa lain untuk

memberi tambahan atas apa

yang di kemukakan oleh siswa

yang membacakan kartu itu.

3. Penutup 8. Peserta didik bersama-sama

membuat kesimpulan atau

rangkuman hasl belajar yang

telah di lakukan.

9. Bertanya jawab tentang materi

yang telah di pelajari

10. Guru mengomentari hal-hal

yang terjadi pada proses

belajar hari ini.

11. Guru menyampaika kegiatan

pembelajaran untuk besok

sehingga siswa dapat

mempersiapkan di rumah

12. Guru menutup pembelajaran

mengucapkan dengan berdoa.

10 menit

G. Penilaian

5. Prosedur Penilaian : penilaian hasil pembelajaran

6. Jenis/Teknik Penialaian : tes tertulis

Page 178: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

7. Instrumen Penilaian : lembar soal

I.Penilaian

8. Prosedur Penilaian : penilaian hasil pembelajaran

9. Jenis/Teknik Penialaian : tes tertulis

10. Instrumen Penilaian : lembar soal

Lembar Soal Siklus II

Nama :

No.Absen :

Jawablah pertanyaan berikut ini dengan benar !

6. Apa yang kamu ketahui tentang zakat mal?Jelaskan !

7. Siapakah yang di sebut muzaki ?

8. Sebutkan tiga syarat zakat mal !

9. Sebutkan tiga rukun zakat mal !

10. Sebutkan tiga zakat mal yang wajib di zakati !

Kunci Jawaban

7. Zakat mal adalah zakat berupa harta yangh wajib di

tunaikan (di keluarkan) bagi pemilik harta setiap setahun sekali.

8. Muzaki adalah orang yang wajib membayar zakat.

9. - Beragama islam

- Hartanya sudah mencapai nisab

- Telah mencapai haul (telah di miliki selam setahun)

Page 179: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

10. - Niat untuk menunaikan zakat mal

- Ada orang yang menunaikan zakat mal

- Ada orang yang menerima zakat mal

5. - Emas atau perak

- Binatang ternak

- Hasi pertanian

Semarang, 27 September 2017

Mengetahui,

Kepala Sekolah Guru Fiqih

Khabibah,S.Ag H.Dimyati,S.Pd

NIP. NIP.

Penelti

Umi Maslichah

NIM.114-14-010

Page 180: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

Lampiran 3 Dokumentasi

A. Siklus I

1. Guru menyajikan materi sebagai penghantar

2. Kegiatan pembelajaran

3. Guru membagikan kertas kepada siswa

Page 181: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

4. Kegiatan ketika siswa mempraktikan zakat

5. Kegiatan ketika siswa membuat pertanyaan

6. Kegiatan siswa ketika menjadi seorang guru

Page 182: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

7. Kegiatan siswa ketika mengerjakan soal evaluasi

B. Siklus II

1. Kegiatan guru ketika membuka pelajaran

2. Kegiatan pembelajaran siswa

Page 183: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

3. Kegiatan guru ketika menjelaskan materi zakat

4. Siswa mengerjakan soal evaluasi

Page 184: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

Lampiran 4

Lembar Soal Siklus I

Nama :

No.Absen :

Jawablah pertanyaan berikut ini dengan benar !

1. Apa yang kamu ketahui tentang zakat fitrah?Jelaskan !

2. Hukum membayar zakat fitrah adalah fardu ain.Apa maksud peryataan

tersebut ?

3. Siapakah yang di maksud mustahik ?

4. Sebutkan dua syarat wajib zakat fitrah !

5. Sebutkan dua rukun wajib zakat fitrah !

Page 185: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

Lampiran 5

Lembar Soal Siklus II

Nama :

No.Absen :

Jawablah pertanyaan berikut ini dengan benar !

1. Apa yang kamu ketahui tentang zakat mal?Jelaskan !

2. Siapakah yang di sebut muzaki ?

3. Sebutkan tiga syarat zakat mal !

4. Sebutkan tiga rukun zakat mal !

5. Sebutkan tiga zakat mal yang wajib di zakati !

Page 186: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

Lampiran 6

Lembar Observasi Guru Siklus I

No Aspek yang diamati Skala Partisipasi

A B C D

Kemampuan Guru Membuka

Pelajaran

1. Memeriksa kesiapan siswa √

2. Memberi motivasi awal √

3. Memberikan apresepsi (kaitan materi

yang sebelumnya dengan materi yang

akan disampaikan)

4. Menyampaikan tujuan pembelajaran

yang akan diberikan

Sikap Guru dalam Proses

Pembelajaran

5. Kejelasan artikulasi √

6. Variasi gerakan badan tidak

mengganggu perhatian siswa

7. Mobilitasi posisi mengajar √

Penguasaan Bahan Belajar (Materi

Pelajaran)

8. Bahan belajar disajikan sesuai

langkah-langkah yang direncanakan di

RPP yakni dengan menerapkan

metode Everyone is a Teacher Here

9. Kejelasan dalam menjelaskan bahan

belajar (materi)

10. Kejelasan dalam memberikan contoh √

Kegiatan Belajar Mengajar (Proses

Pembelajaran)

11. Penyajian bahan pelajaran sesuai

dengan tujuan atau indikator yang

telah ditetapkan

12. Memiliki keterampilan mengatur

siswa saat penerapan metode

Page 187: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

Everyone is a Teacher Here

13. Menumbuhkan partisipasi aktif siswa

dalam pembelajaran dengan

menggunakan metode Everyone is a

Teacher Here

14. Melaksanakan proses pembelajaran

dengan penerapan metode Everone is

Teacher Here dengan runtut.

15. Ketepatan dalam penggunaan alokasi

waktu yang disediakan

Pemanfaatan Media Pembelajaran

dan Sumber Belajar

16. Menggunakan media secara efektif

dan efisien

17. Melibatkan siswa dalam pemanfaatan

media

Evaluasi Pembelajaran

18. Penilaian relevan dengan tujuan yang

telah ditetapkan

19. Penilaian yang diberikan seseuai

dengan RPP

Kemampuan Menutup Kegiatan

Pembelajaran

20. Meninjau kembali materi yang telah

diberikan

21. Memberi kesempatan untuk bertanya

dan menjawab pertanyaan

22. Memberikan kesimpulan kegiatan

pembelajaran

Tindak Lanjut (Follow Up)

23. Memberikan tugas kepada siswa baik

secara individu maupun kelompok

24. Menginformasikan materi atau bahan

belajar yang akan dipelajari

berikutnya

Jumlah 20 45 8 0

Total 73

Kategori Sedang

Page 188: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

Perolehan Nila

Keterangan skor nilai :

A = 4 (sangat baik)

B = 3 (baik)

C = 2 (cukup)

D= 1 (kurang)

Kategori total kinerja guru

76-100 = baik

51-75 = sedang

25-50 = kurang

Semarang,16 September 2017

Guru Sejawat

Witriyani,A.Md

Page 189: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

Lampiran 7

Lembar Observasi Guru Siklus II

No Aspek yang diamati Skala Partisipasi

A B C D

Kemampuan Guru Membuka

Pelajaran

1. Memeriksa kesiapan siswa √

2. Memberi motivasi awal √

3. Memberikan apresepsi (kaitan materi

yang sebelumnya dengan materi yang

akan disampaikan)

4. Menyampaikan tujuan pembelajaran

yang akan diberikan

Sikap Guru dalam Proses

Pembelajaran

5. Kejelasan artikulasi √

6. Variasi gerakan badan tidak

mengganggu perhatian siswa

7. Mobilitasi posisi mengajar √

Penguasaan Bahan Belajar (Materi

Pelajaran)

8. Bahan belajar disajikan sesuai

langkah-langkah yang direncanakan di

RPP yakni dengan menerapkan

metode Everyone is a Teacher Here

9. Kejelasan dalam menjelaskan bahan

belajar (materi)

10. Kejelasan dalam memberikan contoh √

Kegiatan Belajar Mengajar (Proses

Pembelajaran)

11. Penyajian bahan pelajaran sesuai

dengan tujuan atau indikator yang

telah ditetapkan

12. Memiliki keterampilan mengatur

siswa saat penerapan metode Everone

Page 190: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

is a Teacher Here

13. Menumbuhkan partisipasi aktif siswa

dalam pembelajaran dengan

menggunakan metode Everyone is a

Teacher Here

14. Melaksanakan proses pembelajaran

dengan penerapan metode Everone is

a Teacher Here dengan runtut.

15. Ketepatan dalam penggunaan alokasi

waktu yang disediakan

Pemanfaatan Media Pembelajaran

dan Sumber Belajar

16. Menggunakan media secara efektif

dan efisien

17. Melibatkan siswa dalam pemanfaatan

media

Evaluasi Pembelajaran

18. Penilaian relevan dengan tujuan yang

telah ditetapkan

19. Penilaian yang diberikan seseuai

dengan RPP

Kemampuan Menutup Kegiatan

Pembelajaran

20. Meninjau kembali materi yang telah

diberikan

21. Memberi kesempatan untuk bertanya

dan menjawab pertanyaan

22. Memberikan kesimpulan kegiatan

pembelajaran

Tindak Lanjut (Follow Up)

23. Memberikan tugas kepada siswa baik

secara individu maupun kelompok

24. Menginformasikan materi atau bahan

belajar yang akan dipelajari

berikutnya

Jumlah 32 45 2 0

Total 79

Kategori Baik

Keterangan skor nilai :

Page 191: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

A = 4 (sangat baik)

B = 3 (baik)

C = 2 (cukup)

D= 1 (kurang)

Kategori total kinerja guru

76-100 = baik

51-75 = sedang

25-50 = kurang

Semarang,27 September 2017

Guru Sejawat

Witriyani,A.Md

Page 192: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

Lampiran 8

Lembar Observasi Siswa Siklus I

Keterangan :

1 = Kurang

2 = Sedang

3 = Baik

4 = Sangat baik

Semarang,16 September 2017

Guru Sejawat

Witriyani,A.Md

No Aspek yang di amati Skor Keterangan

1 2 3 4

1 Merespon apresepsi yang di

berikan guru

√ Cukup

2 Memperhatikan penjelasan guru √ Cukup

3 Menjawab pertanyaan yang di

berikan guru

√ Baik

4 Berani bertanya kepada guru √ Sangat baik

5 Berani mengungkapkan pendapat √ Baik

6 Menulis pertanyaan tentang zakat √ Baik

7 Mengungkapkan informasi yang

telah di ketahui

√ Baik

8 Menyimpulkan pelajaran yang

telah di pelajari

√ Sangat baik

9 Mengerjakan evaluasi √ Baik

Page 193: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

Lampiran 9

Lembar Observasi Siswa Siklus II

Keterangan :

1 = Kurang

2 = Sedang

3 = Baik

4 = Sangat baik

Semarang,27 September 2017

Guru Sejawat

Witriyani,A.Md

No Aspek yang di amati Skor Keterangan

1 2 3 4

1 Merespon apresepsi yang di

berikan guru

√ Sangat baik

2 Memperhatikan penjelasan guru √ Baik

3 Menjawab pertanyaan yang di

berikan guru

√ Sangat baik

4 Berani bertanya kepada guru √ Baik

5 Berani mengungkapkan pendapat √ Baik

6 Menulis pertanyaan tentang zakat √ Sangat baik

7 Mengungkapkan informasi yang

telah di ketahui

√ Baik

8 Menyimpulkan pelajaran yang

telah di pelajari

√ Sangat baik

9 Mengerjakan evaluasi √ Sangat baik

Page 194: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

Lampiran 10

Jawaban Soal Siklus I

Kunci Jawaban

1. Zakat fitrah adalah zakat berupa makanan pokok yang wajib di

tunaikan untuk setiap jiwa satu tahun sekali,besarnya zakat fitrah

adalah 2,5 kg per jiwa,baik laki-laki maupun perempuan,anak-anak

maupun dewasa

2. Fardu ain adalah wajib bagi mereka yang mampu,artinya jika di

laksanakan akan mendapat pahala dan jika di abaikan akan mendapat

azab dari Allah Swt.

3. Mustahik adalah orang yang berhak menerima zakat.

- Beragama islam,orang yang tidak beragama islam tidak wajib

menunaikan zakat fitrah.

- Melebihi kelebihan makanan untuk dirinya dan keluarganya pada

malam Hari Raya Idul Fitri.

- Niat untuk menunaikan zakat fitrah dengan ikhlas,semata-mata

karena Allah Swt.

- Ada orang yang menunaikan zakat fitrah

Page 195: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

Lampiran 11

Jawaban Soal Siklus II

Kunci Jawaban

1. Zakat mal adalah zakat berupa harta yangh wajib di tunaikan (di

keluarkan) bagi pemilik harta setiap setahun sekali.

2. Muzaki adalah orang yang wajib membayar zakat.

3. - Beragama islam

4. - Hartanya sudah mencapai nisab

5. - Telah mencapai haul (telah di miliki selam setahun)

6. - Niat untuk menunaikan zakat mal

7. - Ada orang yang menunaikan zakat mal

8. - Ada orang yang menerima zakat mal

9. - Emas atau perak

10. - Binatang ternak

11. - Hasil pertanian

Page 196: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

Lembar Soal Siklus I

Nama :

No.Absen :

Jawablah pertanyaan berikut ini dengan benar !

1. Apa yang kamu ketahui tentang zakat fitrah?Jelaskan !

2. Hukum membayar zakat fitrah adalah fardu ain.Apa maksud

peryataan tersebut ?

3. Siapakah yang di maksud mustahik ?

4. Sebutkan dua syarat wajib zakat fitrah !

5. Sebutkan dua rukun wajib zakat fitrah !

Page 197: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE
Page 198: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE
Page 199: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE
Page 200: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE
Page 201: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE
Page 202: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE
Page 203: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE
Page 204: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE
Page 205: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE
Page 206: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE
Page 207: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE
Page 208: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE
Page 209: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE
Page 210: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE
Page 211: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE
Page 212: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE
Page 213: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE
Page 214: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE
Page 215: PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4073/1/JADI SKRIPSI UMIM.pdf · PENINGKATAN HASIL BELAJAR FIQIH MATERI ZAKAT DENGAN METODE

Lampiran 15

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama Lengkap : Umi Maslichah

Tempat,tgl lahir : Kabupaten Semarang, 8 November 1996

Jenis Kelamin : Perempuan

Kewarganegaraan : Indonesia

Nama Ayah : Abdul Muchid

Nama Ibu : Siti Nafiah

Alamat : Kaliwaru RT025 RW05 Tengaran

No.Hp : 08991886944

Pendidikan : MI Tengaran tahun 2009

SMP Negeri 1 Tengaran tahun 2011

MAN Tengaran tahun 2014

IAIN Salatiga tahun 2018

Pengalaman Kerja :1. RA Masyithoh Tengaran

2. TK IT Siti Hajar Kaliwaru

3. Sekolah Alam TK IT Hijau Daun Butuh